bupati manggarai tentang penetapan indikator … filetentang penetapan indikator kinerja utama...
Post on 16-Aug-2019
226 Views
Preview:
TRANSCRIPT
~ 1 ~
BUPATI MANGGARAIPROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR
SALINANPERATURAN BUPATI MANGGARAI
NOMOR 52 TAHUN 2017
TENTANG
PERUBAHAN ATAS PERATURAN BUPATI NOMOR 26a TAHUN 2016TENTANG PENETAPAN INDIKATOR KINERJA UTAMA
PEMERINTAH KABUPATEN MANGGARAI TAHUN 2016-2021
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
BUPATI MANGGARAI,
Menimbang : a. bahwa berhubung dengan adanya perubahan RPJMD
Kabupaten Manggarai Tahun 2016-2021, maka
Lampiran Peraturan Bupati Nomor 26a Tahun 2016
tentang Penetapan Indikator Kinerja Utama Pemerintah
Kabupaten Manggarai Tahun 2016-2021 perlu diubah;
b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana
dimaksud pada huruf a, perlu menetapkan Peraturan
Bupati tentang Perubahan atas Peraturan Bupati Nomor
26a Tahun 2016 tentang Penetapan Indikator Kinerja
Utama Pemerintah Kabupaten Manggarai Tahun 2016-
2021;
Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 69 Tahun 1958 tentang
Pembentukan Daerah-daerah Tingkat II dalam Wilayah
Daerah-daerah Tingkat I Bali, Nusa Tenggara Barat dan
Nusa Tenggara Timur (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 1958 Nomor 122, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 1655);
~ 2 ~
2. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2014 Nomor 24, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5587),
sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir
dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang
Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23
Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
5679);
3. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang
Pelaporan Keuangan dan Kinerja Intansi Pemerintah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006
Nomor 25, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4614);
4. Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang
Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah;
5. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur
Negara Nomor PER/20/M.PAN/11/2008 tentang
Pedoman Umum Penyusunan Indikator Kinerja Utama;
6. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur
Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014
tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan
Kinerja Dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja
Instansi Pemerintah;
7. Peraturan Daerah Kabupaten Manggarai Nomor 7
Tahun 2016 tentang Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Daerah Kabupaten Manggarai Tahun 2016-
2021 (Lembaran Daerah Kabupaten Manggarai Tahun
2016 Nomor 07), sebagaimana telah diubah dengan
Peraturan Bupati Manggarai Nomor 51 Tahun 2017
tentang Perubahan atas Peraturan Daerah Kabupaten
~ 3 ~
Manggarai Nomor 7 Tahun 2016 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten
Manggarai Tahun 2016-2021 (Berita Daerah Kabupaten
Manggarai Tahun 2017 Nomor 52, Tambahan Berita
Daerah Kabupaten Manggarai Nomor 52);
8. Peraturan Daerah Nomor 9 Tahun 2016 tentang
Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah
Kabupaten Manggarai (Lembaran Daerah Kabupaten
Manggarai Tahun 2016 Nomor 9, Tambahan lembaran
Daerah Kabupaten Manggarai Nomor 09).
MEMUTUSKAN:
Menetapkan : PERATURAN BUPATI TENTANG PERUBAHAN ATAS
PERATURAN BUPATI NOMOR 26a TAHUN 2016 TENTANG
PENETAPAN INDIKATOR KINERJA UTAMA PEMERINTAH
KABUPATEN MANGGARAI 2016-2021.
PASAL I
Ketentuan Lampiran Peraturan Bupati Manggarai Nomor 26a Tahun 2016
tentang Penetapan Indikator Kinerja Utama Pemerintah Kabupaten Manggarai
2016-2021 (Berita Daerah Kabupaten Manggarai Tahun 2016 Nomor 26a,
Tambahan Berita Daerah Kabupaten Manggarai Nomor 026a), diubah
sebagaimana tercantum pada Lampiran yang merupakan bagian tidak
terpisahkan dari Peraturan Bupati ini.
~ 4 ~
Pasal II
Peraturan Bupati ini mulai berlaku sejak tanggal diundangkan.
Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan
Bupati ini dengan penetapannya dalam Berita Daerah Kabupaten Manggarai.
Ditetapkan di Rutengpada tanggal 23 Desember 2017
BUPATI MANGGARAI,
ttd
DENO KAMELUS
Diundangkan di Rutengpada tanggal 23 Desember 2017
SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN MANGGARAI,
ttd
MANSELTUS MITAK
BERITA DAERAH KABUPATEN MANGGARAI TAHUN 2017 NOMOR 53.
Salinan sesuai dengan aslinya
KEPALA BAGIAN HUKUM,
BOUR MAXIMUS, SHPembina Tk. INip. 19630224 199003 1 006
~ 5 ~
PENJELASANATAS
PERATURAN BUPATI MANGGARAINOMOR 52 TAHUN 2017
TENTANGPERUBAHAN ATAS PERATURAN BUPATI NOMOR 26a TAHUN 2016
TENTANG PENETAPAN INDIKATOR KINERJA UTAMAPEMERINTAH KABUPATEN MANGGARAI
TAHUN 2016-2021
I. UMUM
1. Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi (PANRB) Republik Indonesia telah melakukan evaluasi
Akuntabilitas Kinerja pada Pemerintah Kabupaten Manggarai Tahun
2016. Evaluasi dimaksud bertujuan untuk menilai tingkat
PERTANGGUNGJAWABAN atas outcome terhadap penggunaan
anggaran dalam rangka mewujudkan pemerintahanyang berorientasi
pada hasil (result oriented) serta memberikan saran perbaikan yang
diperlukan. Dari hasil evaluasi tersebut, Kementerian PANRB RI telah
melakukan Desk Review atas RPJMD 2016-2021 dan melakukan
evaluasi Akuntabilitas Kinerja tahun 2016 yang dilaksanakan pada
tanggal 9 s/d 12 Oktober 2017 di Kantor Gubernur NTT di Kupang.
Evaluator telah memberikan beberapa catatan/rekomendasi di
antaranya melakukan perubahan RPJMD 2016-2021. Perubahan
tersebut berkaitan dengan perumusan tujuan, indicator tujuan,sasaran, indicator sasaran dan hubungan antara tujuan/sasaranyang ada pada bab V dengan indikator yang ada pada bab IX padaLampiran RPJMD 2016 - 2021. Hasil Desk Review dapat
disampaikan sbb:
a. Tujuan dan sasaran terlalu banyak sehingga kurang focus untuk
mencapai visi dan misi. Dalam RPJMD terdapat 98 tujuan, 149
sasaran dan 367 indikator. Disarankan agar maksimal 3 tujuan
untuk setiap misi, maksimal 3 sasaran untuk setiap tujuan, dan
maksimal 3 indikator untuk setiap tujuan dan sasaran,.
b. Rumusan/statement tujuan dan sasaran belum cukup
menggambarkan kondisi yang ingin dicapai tetapi lebih banyak
~ 6 ~
menggambarkan output, kerja/aktifitas/kegiatan. Oleh karena itu
tujuan/sasaran ini lebih cocok untuk Perangkat Daerah dan tidak
pas untuk tingkat Bupati.
c. Minimal ada 12 Perangkat Daerah Sampel berkategori B atau
bernilai antara 60 sampai 70 Akuntabilitas Kinerjanya;
2. Adanya Perubahan Regulasi Pembentukan Kelembagaan
Dalam RPJMD 2016-2021 digunakan nomenklatur Satuan Kerja
Perangkat Daerah (SKPD) sesuai PP Nomor 41 Tahun 2017,
sementara dalam dokumen turunannya digunakan sebutan
Perangkat Daerah (PD) sesuai dengan PP Nomor 18 Tahun 2017
tentang Perangkat Daerah.
Atas dasar dua hal sebagaimana diuraikan di atas, maka Indikator
Kinerja Utama Kabupaten Manggarai juga harus diubah sesuai
perubahan RPJMD 2016-2021.
II. PASAL DEMI PASAL
Pasal I
Cukup Jelas
Pasal II
Cukup Jelas.
TAMBAHAN BERITA DAERAH KABUPATEN MANGGARAI NOMOR 53.
SALINAN
LAMPIRAN : PERATURAN BUPATI MANGGARAI NOMOR 52 TAHUN 2017 TANGGAL 23 DESEMBER 2017 INDIKATOR KINERJA UTAMA
TAHUN 2016-2021
1 2 3 4 5 6 7 81. Persentase Pertumbuhan ekonomi thn ybs a. Pertumbuhan ekonomi % Pertumbuhan ekonomi thn ybs BP4
b. PDRB ADHK ∑ PDRB ADHK Thn ybs BP4
c. ∑ PDRB ADHB Thn ybs BP4
d. Jumlah PAD ∑ PAD Thn ybs BP4
e. ∑ Nilai investasi PMA/PMDN Thn ybs Dinas Penanaman Modal
2. a. ∑ LED yang dibentuk Thn ybs Dinas PMD
b. Jumlah nilai investasi ∑ Nilai investasi koperasi Thn ybs Dinas Penanaman Modal
c. Persentase Koperasi Aktif Dinas Penanaman Modal
d. Jumlah UKM ∑ UKM Thn ybs Dinas Penanaman Modal
3. a. Jumlah kunjungan wisatawan
b. Rata-rata Lama tinggal wisatawan dalam setahun
c. PDRB sektor pariwisata
M I S I TUJUAN INDIKATORTUJUAN FORMULA SASARAN INDIKATOR
PersentasePertumbuhan
ekonomi
PDRB Kabupaten ManggaraiADHB
Jumlah nilai investasiPerusahaan Berskala NasionalPMA/PMDN
Meningkatnyapertumbuhan
ekonomi
MISI I : MeningkatkanPerekonomian
Manggarai denganMengoptimalkan
pemanfaatan sumberdaya yang tersedia
didukungpembangunan
Infrastruktur yangberkualitas
Meningkatnya akses dankeberdayaan lembagaekonomi
Jumlah Lembaga EkonomiDesa yang dibentuk
FORMULAPENANGGUNG
JAWAB/ SUMBERDATA
1. Meningkatnyapertumbuhan ekonomi
Dinas Kebudayaan danPariwisata
Meningkatnya kontribusisektor pariwisata
Dinas Kebudayaan danPariwisata
Rata-rata Lama tinggal wisatawandalam setahun
Dinas Kebudayaan danPariwisata
(∑▒〖 〗)/(∑▒〖〗) x 100%
/ x 100%
(PDRB )/( PDRB)x 100%
M I S I TUJUAN INDIKATORTUJUAN FORMULA SASARAN INDIKATOR FORMULA
PENANGGUNGJAWAB/ SUMBER
DATA2. Prosentase Penduduk miskin thn ybs 1. ∑ Rehabilitasi sosiali rumah tidak layak huni thn ybs Dinas Perumahan Rakyat
3. 1. a. Dinas Pertanian
Jumlah PDRB
b. Jumlah populasi ternak
- Ternak besar ∑ populasi ternak besar thn ybs Dinas Peternakan
- Ternak kecil ∑ populasi ternak kecil thn ybs Dinas Peternakan
- Unggas ∑ populasi unggas thn ybs Dinas Peternakan
2. a. Produksi perikanan tangkap ∑ Produksi perikanan thn ybs
b. ∑ Produksi perikanan air tawar thn ybs
c. ∑ Produksi perikanan air payau thn ybs
d. Produksi rumput laut ∑ Produksi rumput laut thn ybs
4. 1. a. Dinas Perhubungan
b. Dinas PUPR
c. ∑ Jembatan dalam kondisi baik s/d thn ybs Dinas PUPR
d. Peningkatan jenis konstruksi jalan- Telford Panjang jalan telford thn ybs Dinas PUPR- Lapen Panjang jalan Lapen thn ybs Dinas PUPR- HRS (Hotmix) Panjang jalan HRS thn ybs Dinas PUPR
1. UHH Tahun 2021 1. Angka Kematian Ibu Dinas Kesehatan
Menurunnyapenduduk miskin
ProsentasePenduduk miskin
Menurunnya jumlah variablekriteria kemiskinan
Rehabilitasi sosial rumah tidaklayak huni
MeningkatnyaPendapatan Petani
Kontribusi sektorpertanian terhadapPDRB
Meningkatnya produksiperikanan
Dinas Kelautan, Perikanandan Ketahanan Pangan
Produktivitas padi atau bahanpangan utama lokal lainnya perhektar
Produksi perikanan budi daya Airtawar
Produksi perikanan budi daya Airpayau
Persentase panjang jalan dalam kondisi baik(HRS) tahun 2021
Jumlah Kontribusi PDRB dari sektor pertanian/perkebunan x 100
Meningkatnya produksiPertanian
Dinas Kelautan, Perikanandan Ketahanan Pangan
Dinas Kelautan, Perikanandan Ketahanan Pangan
Dinas Kelautan, Perikanandan Ketahanan Pangan
Meningkatnyakualitas dan
kapasitasinfrastrukturkondisi baik
Rasio panjang jalan per jumlahkendaraan
Jumlah jembatan dalam kondisibaik
Panjang jalan HRSdalam kondisi baik
(˃40 km/jam)
Meningkatnya keselamatandan kenyamanan jalan danjembatan
Panjang jalan dalam kondisi baik(˃40 km/jam)
Usia Harapan Hidup(UHH)
Menurunnya Angka KematianIbu
Meningkatnyakualitas kesehatan
masyarakat
MISI II : Memajukanderajat kesehatanmasyarakat yang
berkualitas dan merata
(∑▒ )/( ℎ )
( )/( ℎ )( )/(ℎ ℎ )x 100
(∑▒〖 〗)/(∑▒〖 ℎ 〗) x 10,000
M I S I TUJUAN INDIKATORTUJUAN FORMULA SASARAN INDIKATOR FORMULA
PENANGGUNGJAWAB/ SUMBER
DATA
2. Angka Kematian Bayi Dinas Kesehatan
3. Usia Harapan Hidup Dinas Kesehatan
Dinas Kesehatan
Dinas Kesehatan
Dinas Kesehatan
4. a. ∑ KIS yang diterbitkan thn ybs Dinas Kesehatan
1. a. Cakupan Desa Siaga AktifDinas Kesehatan
∑ Desa/Kel thn ybsb. Jumlah Kader yang aktif ∑ Kader Posyandu yang aktif thn ybs Dinas Kesehatan
c. Dinas Kesehatan
2. a. Dinas Kesehatan
b. ∑ tempat-tempat umum yang memenuhi syarat kesehatan thn ybs Dinas Kesehatan
c. ∑ TPM yang memenuhi syarat kesehatan thn ybs Dinas Kesehatan
a. Angka perkiraan lama hidup rata-rata penduduk dengan asumsi tidakada perubahan mortalitas menurut umur
b. % balita gizi buruk yang tertangani
Usia Harapan Hidup(UHH)
Menurunnya Angka KematianIbu
Menurunnya Angka KematianBayi
Meningkatnya Usia HarapanHidup
Meningkatnyakualitas kesehatan
masyarakat
2. Meningkatnyakualitas kesehatanlingkungan
Meningkatnya peran sertamasyarakat
Cakupan Rumah Tangga yangmenerapkan Pola Hidup Bersihdan Sehat
Prosentasedesa/kelurahan yangmenerapkan PolaHidup Bersih danSehat
c. % penderita penyakit menularyang tertangani
d. % penderita penyakit tidakmenular yang tertangani
Meningkatnya JAMKESDAterintegrasi bagi masyarakat
Jumlah KIS yang diterbitkan
∑ Desa/Kel yang menerapkan pola HidupPHBS thn ybs x 100
Terwujudnya lingkungan yangbersih dan sehat
Jumlah desa yang melaksanakanSanitasi Total BerbasisMasyarakat
Jumlah tempat-tempat umum yangmemenuhi standar kesehatan
Meningkatnya TPM (TempatPengolahan Makanan) yangmemenuhi syarat kesehatan
MISI II : Memajukanderajat kesehatanmasyarakat yang
berkualitas dan merata
(∑▒〖 〗)/(∑▒〖 ℎ 〗) x 10,000
(∑▒〖 〗)/(∑▒〖 ℎ 〗) x 100,000
(∑▒〖 〗)/( ) x 100
(∑▒〖〗)/( ) x 100
(∑▒〖 〗)/( ) x 100
( ℎ )/( ℎ) x 100
(∑▒〖 ℎ 〗)/(∑▒〖ℎ 〗) x 100
(∑▒〖 〗)/(∑▒〖 〗) x 100
M I S I TUJUAN INDIKATORTUJUAN FORMULA SASARAN INDIKATOR FORMULA
PENANGGUNGJAWAB/ SUMBER
DATA
d. Dinas Kesehatan
Prosentase keluarga sejahtera thn ybs a. Laju Pertumbuhan Penduduk Dinas Kependudukan
b. Total Fertility Rate (TFR) Dinas PengendalianPenduduk
a. Cakupan Peserta KB Aktif (CPR)
b.
1. APK semua jenjang pendidikan x 100 1. Meningkatnya APK Dinas PendidikanJlh jenjang pendidikan 1. APK PAUD
APM semua jenjang pendidikan x 100 2. APK SD/MI Dinas PendidikanJlh jenjang pendidikan
3 APK SMP/MTS Dinas Pendidikan
2. Meningkatnya APM
1. APM SD/MI/Paket A Dinas Pendidikan
2. APM SMP/MTs/Paket B Dinas Pendidikan
3. Meningkatnyakeluarga sejahtera
1. Menurunnya laju pertumbuhanpenduduk
Prosentase keluargasejahtera
Meningkatnya TPM (TempatPengolahan Makanan) yangmemenuhi syarat kesehatan
Prosentase sarana air minum yangyang dilakukan pengawasan
Persentase cakupan PasanganUsia Subur yang ingin ber-KBtetapi tidak terpenuhi (UnmetNeed)
Dinas PengendalianPenduduk
APK Angka Partisipasi Kasar :
c. Prosentase Pasangan Usia Subur(PUS) yang istrinya usia dibawah20 tahun
Dinas PengendalianPenduduk
2. Meningkatnya peserta KBaktif
Dinas PengendalianPenduduk
Meningkatnyaaksesibiltas
Angka Partisipasi Murni :
APM
MISI III : Memajukanpendidikan yang
demokratis, bermutudan akuntabel
(∑▒〖 〗)/(∑▒〖 〗) x 100
(∑▒〖 ℎ − ∑▒〖 ℎ−1〗〗)/(∑▒〖 ℎ −1〗)5∑_( =1)^7▒〖 〗_ Per 1000 wanita usia 15 -
█( ℎ @20 ℎ )/( ℎ)〖 100〗^(∑▒〖 〗)/(∑▒ )
(∑▒〖 − 〗)/(∑▒〖 〗)
(∑▒〖 ℎ 〗)/(∑▒〖4 −6 ℎ 〗)x 100(∑▒〖 ℎ 〗)/(∑▒〖7 −12 ℎ 〗)x 100
(∑▒〖 ℎ 〗)/(∑▒〖13 −15 ℎ 〗)x 100
(∑▒█( 7 − 12 ℎ @ ℎ))/(∑▒〖 7 −12 ℎ 〗)x 100
(∑▒█( 13 −15 ℎ @ ℎ))/(∑▒〖 13 −15 ℎ 〗)x 100
M I S I TUJUAN INDIKATORTUJUAN FORMULA SASARAN INDIKATOR FORMULA
PENANGGUNGJAWAB/ SUMBER
DATA
Dinas Pendidikan
4. 1. Angka Putus Sekolah SD∑Penduduk usia 7-12 thn yg tidak bersekolah lagi x 100
Dinas Pendidikan∑Penduduk usia 7-12 thn yg pernah/sedang bersekolah
2. Angka Putus Sekolah SMP∑Penduduk usia 13-15 thn yg tidak bersekolah lagi x 100
Dinas Pendidikan∑Penduduk usia 13-15 thn yg pernah/sedang bersekolah
Rata-rata Nilai UN thn 2021 1. 1. Angka Kelulusan SD/MI ( % ) Dinas Pendidikan
2. Angka Kelulusan SMP/MTS ( % ) Dinas Pendidikan
1. Jumlah lembaga pendidikan yang terakreditasi thn ybs Dinas Pendidikan
Jlh guru mismatch thn ybs Dinas Pendidikan
Dokumen RPPLHD thn ybs Dinas Lingkungan Hidup
Dokumen KLHS thn ybs Dinas Lingkungan Hidup
Dinas Lingkungan Hidup
2. Meningkatnyakualitas pendidikan
Rata-rata Nilai UN Meningkatnya angkakelulusan
2. Meningkatnya minat bacamasyarakat
Jumlah lembaga pendidikan yang terakreditasithn 2021
3. Meningkatnya rata-rata lamasekolah
Angka rata-rata lama sekolah
Menurunnya Angka PutusSekolah
Kombinasi antara partisipasi sekolah, jenjang pendidikan yang, kelasyang diduduki dan pendidikan yang sedang dijalani
MISI IV : Mewujudkanpengelolaan lingkunganhidup yang berwawasanekosistem dan berbasis
tata ruang
1. Meningkatknyakualitas
perlindungan danpengelolaan
lingkungan hidupyang berkelanjutan
Kualitas LingkunganHidup Daerah
1 Meningkatnya Pemanfaatandan pelestarian sumber dayaalam dan lingkungan hidup
1.
3. Meningkatnya lembagapendidikan yang terakreditasi
Jumlah lembaga pendidikan yangterakreditasi
2. Menurunnya jumlah gurumismatch
Jumlah guru mismatch
Dokumen Rencana Perlindungandan Pengelolaan LingkunganHidup Daerah (RPPLHD),
2 Kajian Lingkungan Hidup Strategis(KLHS)
3. Rehabilitasi Lahan Kritis di luarKawasan Hutan
Dinas Kearsipan danPerpustakaan
Jumlah pengunjung perpustakaan pertahun
Terwujudnyasistem pendidikan
yang akuntabel
Jumlah lembagapendidikan yang
terakreditasi
(∑▒〖 〗 )/(∑▒〖 〗)x 100
( ℎ )/(∑▒〖〗)x 100
∑▒〖 ℎ 〗
( ℎ ℎ )/( ℎℎ ) 100
〖 〗_=( + + )/3
M I S I TUJUAN INDIKATORTUJUAN FORMULA SASARAN INDIKATOR FORMULA
PENANGGUNGJAWAB/ SUMBER
DATA
Dinas Lingkungan HidupDinas PUPR
5. Penghargaan Adipura Ada/tidak ada Penghargaan thn ybs Dinas Lingkungan Hidup
1. Indeks Kualitas Air Dinas Lingkungan Hidup
2. Indeks Kualitas Udara Dinas Lingkungan Hidup
3. Indeks Tutupan Lahan Dinas Lingkungan Hidup
Jlh perush yang berpartisipasi thn ybs Dinas Lingkungan Hidup
Jlh penerima penghargaan lingk hidup thn ybs Dinas Lingkungan Hidup
1. Menurunnya risiko bencana 1. Penurunan Risiko Bencana ∑Kasus thn lalu-Jlh kasus thn skrg BPBD
Jlh desa sangat rentan thn ybs BPBD
Jlh desa rentan thn ybs BPBD
∑ pelanggaran K3 yang diselesaikan thn ybs 1. a. Angka kriminalitas; Badan Kesbangpol
2. Terwujudnya lingkungan hidupyang bersih dan sehat sesuaiBaku Mutu Lingkungan Hidup
3 1. Jumlah perusahaan/LSM yangberpartisipasi dalam upayapelestarian lingkungan hidup(CSR)
2. Jumlah penerima penghargaanlingkungan hidup
4. Luas Ruang Terbuka Hijau yangdikelola dengan baik
MISI V : Mewujudkansupremasi hukum,
kesetaraan gender danHak Asasi Manusia
1. Terwujudnyatrantibumlinmas
Persentasepenyelesaian K3
Jumlah Desa sangat rentanperubahan iklim
3. Jumlah Desa rentan perubahaniklim
2.
Terwujudnya peran sertamasyarakat dalampengelolaan dan pelestarianlingkungan hidup
Meningkatnyaketahanan
masyarakatterhadap
perubahan iklim
Terwujudnya penyelesaiankonflik sosial
2. Indeks RisikoBencana Daerah
2. Meningkatnya kemampuanadaptasi terhadap perubahaniklim
█( ℎ @)/█( ℎ@ ℎ ) 100
(∑▒█( @ℎ ))/(∑▒ ) 10.000
=√((( _ ∕ _ )2_( − )^ + ( _ ∕ _ )2_^ )/2)=100 − [50∕0,9 ( −0,1)]=100 −(84,3−( 100)) 50/54,3
C
VHR
M I S I TUJUAN INDIKATORTUJUAN FORMULA SASARAN INDIKATOR FORMULA
PENANGGUNGJAWAB/ SUMBER
DATA
b. Tingkat penyelesaian konflik Badan Kesbangpol
c. Bagian Hukum Setda
2. a.
3. 1. Dinas Penanaman Modal
2. Pencari kerja yang ditempatkan Dinas Penanaman Modal
3. Rasio penduduk yang bekerja Dinas Penanaman Modal
Dinas Penanaman Modal
5. Dinas Penanaman Modal
2. Hasil evaluasi SAKIP thn 2021 1. a.
Hasil evaluasi LPPD thn 2021 b. Kepemilikan KTP Elektronik;
MISI V : Mewujudkansupremasi hukum,
kesetaraan gender danHak Asasi Manusia
Meningkatnya Produktivitasdan Perlindungan TenagaKerja
Rasio akte Kelahiran per 1000penduduk;
4.
Dinas Kependudukan danCapil
Persentase bantuan hukum yangtertangani
Jumlah Produk hukum yangditegakkan Satpol PP dan Pemadam
Kebakaran
Jumlah tenaga kerja yangmendapat pelatihan berbasiskompetensi
Keselamatan dan perlindungantenaga kerja
Perselisihan Buruh danPengusaha dengan KebijakanPemerintah
Dinas Kependudukan danCapil
Meningkatnya penataanadministrasi kependudukan;
Meningkatnyakualitas tata kelola
pemerintahan
1. Hasil evaluasiSAKIP
Terwujudnya Penegakanproduk hukum daerah
2. Hasil evaluasiLPPD
ℎ ))/(∑▒ ) 10.000(∑▒〖 〗)/(∑▒〖〗) 100(∑▒█( @))/(∑▒〖 〗)100
∑▒█( @ℎ )∑▒█(@ ℎ ℎ )
(∑▒█( @ ℎ))/(∑▒〖 〗) 100(∑▒〖 〗)/(∑▒〖〗) 100
∑▒█( ℎℎ @ ℎ
∑▒█( − @ ℎ )(∑▒█( @ ℎ))/(∑▒ ) 1.000
M I S I TUJUAN INDIKATORTUJUAN FORMULA SASARAN INDIKATOR FORMULA
PENANGGUNGJAWAB/ SUMBER
DATA
c. Rasio Pasutri berakte nikah
2. a. Inspektorat
3. a. Opini BPK Opini BPK terhadap LKPD thn n-1 Inspektorat
b. Kapabilitas APIP Tingkat Kapabilitas APIP Inspektorat
c. Badan Keuangan
d. Tingkat maturitas SPIP Tingkat maturitas SPIP Inspektorat
4. ∑Program yg diakomodir dlm RKPD Bapelitbang∑Program dlm RPJMD
5. a. Jumlah media informasi daerah Dinas Kominfo
6. a.Dinas Penanaman Modal
b.
c.
Persentase kesesuaian dokumenperencanaan
Meningkatnya AksesKomunikasi dan Informasi
Indeks Kepuasan Masyarakat(IKM) terhadap pelayanankesehatan BLUD RSUD dr. BenMboy
Tingkat Kebocoran KeuanganNegara/Daerah;
Tingkat Lanjut Rekomendasi hasilpemeriksaan BPK RI
Indeks Kepuasan Masyarakat(IKM) terhadap pelayananperizinan dan non perizinan
Indeks Kepuasan Masyarakat(IKM) terhadap pelayananadministrasi kependudukan
Dinas Kependudukan danCapil
Meningkatnya tindak lanjutrekomendasi hasilpemeriksaan BPK RI;
Tertibnya PengelolaanAdministrasi Keuangan danAset Daerah
Meningkatnya IndeksKepuasan Masyarakat (IKM)terhadap pelayanan publik
Meningkatnya kualitasdokumen perencanaan
(∑▒〖 ℎ 〗)/(∑▒〖ℎ〗) 100(∑▒〖 〗)/(∑▒) 100
(∑▒〖 ℎ〗)/(∑▒〖〗) 100
∑▒〖 ℎ ℎ 〗(∑▒█( @))/(∑▒ ) 100
(∑▒█( @))/(∑▒ ) 100(∑▒█( @))/(∑▒ ) 100
x 100
M I S I TUJUAN INDIKATORTUJUAN FORMULA SASARAN INDIKATOR FORMULA
PENANGGUNGJAWAB/ SUMBER
DATA
3. IPG tahun 2021 1. a.
b.
c. Indeks Pembangunan Gender thn ybs
2. a.
b.
4. Jlh PMKS yang mandiri thn 2021 1. a. Persentase Penanganan PMKS Dinas Sosial
b. Persentase PMKS yang dibina Dinas Sosial
4 13 27BUPATI MANGGARAI, ttd.DENO KAMELUS
Salinan sesuai dengan aslinya
KEPALA BAGIAN HUKUM,
BOUR MAXIMUS, SHPEMBINA TINGKAT INip. 19630224 199003 1 006
Dinas PengendalianPenduduk
Dinas PengendalianPenduduk
Partisipasi Angkatan KerjaPerempuan
Dinas PengendalianPenduduk
IPG (Indeks PembangunanGender)
Dinas PengendalianPenduduk
Dinas PengendalianPenduduk
Meningkatnyakesetaraan gender
Indeks PembangunanGender
Meningkatnya peran sertaperempuan dalam berbagaibidang
Persentase Partisipasi Perempuandi Lembaga Pemerintah
Menurunnya kasus kekerasantehadap perempuan dan anak
Persentase Jumlah Tenaga KerjaDi Bawah Umur;
Penyelesaian PengaduanTindakan Kekerasan terhadapPerempuan Dan Anak
Meningkatnya penangananbagi PMKS
MeningkatnyaAksesibilitasPerlindunganSosial bagi
PenyandangMasalah
KesejahteraanSosial (PMKS)
Jumlah PMKS KabManggarai yg mandiri
(∑▒█(ℎ@( , , )))/(∑▒〖ℎ〗) 100(∑▒█( ℎ @))/(∑▒〖 ℎ〗) 100(∑▒〖 5 −14 ℎ 〗)/(∑▒〖 >5 ℎ 〗) 100(∑▒〖 〗)/(∑▒〖〗) 100(∑▒〖 〗)/(∑▒〖 〗100(∑▒〖 〗)/(∑▒〖 〗)100
top related