bio detergent aktif abstract
Post on 19-Jul-2015
70 Views
Preview:
TRANSCRIPT
5/17/2018 Bio Detergent Aktif Abstract - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/bio-detergent-aktif-abstract 1/10
LAPORAN AKHIR. ..
PROGRAM K ~ A T I V I T A SMAEASISWA
BIODETERGENT AKTIF RlINYAK PELUM AS
KENDARAAN BERMOTOR DENGAN BAHAN DASAR CXITOSAN
BIDANG KEGIATAN:
PKM PENELITIAN
Oleh :
Isnani Syafarini C 34104069 2004
Vika Indriyasari K. C 34104080 2004
Reza Tri Kumiawan C 34061 165 200 6
Supriyanto C 34063095 2006
LNSTITTIT PERTANIAN BOGOR
Dibiayai oleh Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi
Departemen Pendidikan Nasional
Sesuai dengan S urat Perjiinjian Pelaksa gaan H ibah
Program Kreativitas M ahasiswa
Nomor 001/SP2WPKMIDP2MnIRO08 tg l2 6 Februari 2008
5/17/2018 Bio Detergent Aktif Abstract - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/bio-detergent-aktif-abstract 2/10
- -
. -
.,LZMEAR PENCESAHAN
LAPORAN AKH lR PKMI '
I . Judul Kegiatan : Biodelergenr Aktif Minyak Pelumas Kend araan
\ .. Bermotor dengan Bahan Dasar Chilosou
, . 1.Bidang Ksgiatan : P K ! Penel it ian .
~. ...
3. Bidang Ilmu : Teknologi dan Rekayasa
4. Ketua Pelaksana K egiatan.
a. Nama Lecgkap : Isnani Sy~farini .,.:
.; ,
- b . NRP : C341Q4069
: Teknologi Hasil Perairanc. Jwusan
d. Universitas : Institut Pefian'ian Bogo r
e. Alamat email : Cathy-salsa@plasa.com
5. Anggota Pelaksana Kegiatan : 4 orang
6. Dosen Pendampinga. Nama Lengkap dan Gelar : ~ A b a n ~iyanto, S.Pi, M.Si
b. NIP : 132 206 247
I c. Alamat Rumah dan No Telp. : Jl. Katelia IIU23 Taman Yasmin C ilendek T i u r
Bogor Barat, Kotamadya Bogor i 08128022114
7. ~ i a ~ ~ K e g i a t a notal, :Rp. 5.814.500,OO
Dikti :Rp. 5.814.500,OO
I8. Jangka Waktu Pelaksanaan : 3 bulan
MenyetujuiKetua DepartemenTeknologi Hasil Perairan
Dr. Ir. Linaw ati Hardjito, M.Sc
NIP. 131 66 4 395
Bogor, 28 Juni 2008Ketua P elaksana
Dosen Pembimbing
rlbY'U\ -
5/17/2018 Bio Detergent Aktif Abstract - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/bio-detergent-aktif-abstract 3/10
ABSTRAK
Sampai saat ini sektor minyak dart gas bumi masih menjadi andalan pertumbuhan
ekonomi Indonesia. Dinamika perkembangan industri yang cepat dab bertambahnya
penggunaan kendaraan bermotor secara drastis telah mendorong naiknya konsumsi bahan
bakar dan rninyak peluiii~.Pe~ingkatan tersebut akan mendorong pula peningkatan
kebutuhm akan bahan aktif dan aditif minyak pelumas di Indonesia.Perikanan memiliki potensi yang cukup besar untuk dapat dimanfaatkan sebagai
bahan aditif pada r;.iny&.pelumas, chitosan yang merupakan hasil olahan limbah udang. dan beberapa hasii perikanan 1ainnya:Chitosan bqotensi untuk digunaitan scbag,ai aditif.: minygk peluma. karena memiliki sifat reaktifitas kimia yang tinggi. . .
Penelitian ini bertujum untuk mempelajari aplikasi pengembangan biodetergenr
dengan bahan dasar chitosan seeagai bahan aditif aktif pada minyak pe1uma.i mesin
kendaraan bermotor. ,
Peneiitian yang dllakukan ll~eliputi pembuatari chitcjsan berbentuk b u m d m
memodifikasi ukurannya menggunakan metode chitosan-NaOH partikel. Metode ini dipilih
karena pH yang diperoleh lebih sesuai untllk diaplikasikan sebagai aditif pada minyak
pelma s mengingat minyak pelumas merrliki pH baa, sehingga penambahan aditif ini akan
meningkatkan angka basa t ~ t a l ada minyak pelumas. Selanjutnya, pencampuran antrira
chitosan dengan ukuran termodiEkasi dengan berbagai perbandingan ke dalam minyak
pelumas. Pencampuan minyak pelumas dengan chitosan ukuran temodifikasi di!.akukan dalam
tabung shaker pada zuhu ruangan dergan kecepatan agitasi 2000 rpm selamr, 1 jam, dengan
menggunakan chitosan ukuran termodifikasi sebesar 2 gr, 3 gr,dan 4 gr pada tiap perlakuan
dan penggunaan minyak pelumas mineral sebanyak 100 ml. Kemudian dilakukan beberapa uji
terhadap sifat fisika dan kimia &yak pelumas yang meliputi uji viskosi'as kinemztik pada
suhu 100'C, viskositas pada suhu rendah 4OSC, ndcks viskositas, titik nyala COC, kandungan
abu sulfat, dan kandungan logam.
Hasil penelitian yang dilakukai~ iperoleh nilai nilai viskositas kinernatik suhu 100°C
dengal penambahan chitosan sebanyak 2 gr, 3 gr, dan 4 gr sebesar 17,34 mn2/s,20,31 mm2/s, dan 15,6 mm2/s, sedangkan nilai viskositas kineriatik pada suhu 40°C b e m t -
turut adalah 155,5 rnm2/s, 170 rnm'ls, dan 145 mm2/s. Nilai indeks viskositas berturut-turut
adalah 12i, 135, dan 115. Nilai titik nyala COC berturut-turut adalah 234OC, 250°C, dan
19S°C. Kandungan abu sulfat yang didapatkan berturut-turut adalah 0,86 % berat,
0,89 % berat, dan 0,99 % berat. Kandungan unsur Ca berturut-huut adalah 255 ppm,
256 ppm, dan 256 ppm. Kandungan unsur Mg berhmt-tuxut adalah 5,7 ppm, 5,s ppm, dan
5,s ppm, dan kandungan unsur Zn ermrut-turut adalah 25,5 ppm, 25,6 ppm, dan 25,s pprn.
Spesifikasi fisika kirnia minyak pelumas berdasarkan Keputusan Direktur Jendral
Minyak dan Gas Bumi pada tanggal 24 Agustus 1998 menunjukkan standar karakteristik
pelumas meliijuti viskositas Kinematik pada suhu 100°C (sesuai SAE), indeks viskositas
(minimal 90), viskositas pada suhu 40°C (sesuai SAE), titik nyala COC (minimal 200°C),kandungan abu sulfat (minimal 0,6% berat), serta kandungan Ca, Mg, dan Zn (0,080 ppm).
Hasil ptngujian fisika kimia pada pelumas yang diuji memperlihatkan penambahan
chitosan sebanyak 3 gr memberi ks i l yang maksimal pada penambahannya ke dalam 100ml
minyak pelumas yang telah dilakukan beberapa uji minyak standar kelayakan minyak
pelumas.
Kata kunci : Chitosan, Minyak Pelumas, Aditif
5/17/2018 Bio Detergent Aktif Abstract - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/bio-detergent-aktif-abstract 4/10
KATA PENGANTAR
Penulis mengi~capkan uji dan syukur kehadirat Allah SWT, karena berkat rahmat d m
kar~nia-Nya ehingga dapat rnenyelesaikan laporan akhir Program Kreativitas Mahasiswa*
bidang penelitian ini dengan sebaik-baiknya. Lapran akhir ini be judul "BiodefergentAktif
Minyak Pelumas Kendaraan Bermotor dengan Bahan Dasar Chitosan" yang disusun
sebagai salah satu syarat dalam melengkapi hasil penelitian dari Program Kreativitas
Mahasiswa yang telah dlselebaikan.-Penulis menyadar~, ahwa selesainya penel~t~anni berkat bimbingan dan arahan berbagai
pihak. Oleh karenanya dengan segala kerendahan hati, menyampailcan terima kasiih kepada:
I. Bapak Bambang Riyanto, S.Pi, M.Si selaku dosen pembibig atas segala perhatian
d m arahannya, sehingga PKM mencapai hasil yarlg maksial .
2. Dosen, laborarl dan staff Departemen TeknologiHasil Perairan atas bantuannya
3. Teman-teman THP 41 dan THP 43 yilng telah memberikan motivasi clan dukungan
dalam segala bentuk.
Semoga laporan Program keativitas Mahasiswa ini dapat bennanfaat bagi semua
pihak yang mem5utuhkan.
<.
Bogor, Juni 2008
Penulis
5/17/2018 Bio Detergent Aktif Abstract - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/bio-detergent-aktif-abstract 5/10
DAFTAR IS1
Halaman
DAFTAR TABE L .............................................................. vii
DAFTAR GAMBAR ............................................................ viii
............................................................................AFTAR LAMPIRAN ixI. PENDAHULUAN ........................................................... 1
.................................................. 1 . Latar Belakang M asalah 1 -.......................................................2. Pemm usan M+alah 4-
.............................................................................3. E j u a n Program
1.4. Luaran yang Diharapkm .....................................................................................................................................5. Kegunaan Program
.....................................................1. INJAUAN PUSTAKA
2.1. Chitosan ...........................................................................................................................1.1. P engertian chirosan....................................................1.2. Sun~berhitosan ....................................................1.3. Proses pembuatan. . ...................................................................1.4. A plikas ~ hrtosan
2.2. Minyak Pelumas .............................................................................111.METOD E PENELITIAN ..................................................................
3.1. Alat dan Bahan ..............................................................................3.1.1. Alat .......................................................................................
.....................1.2. Bahan : ............................................................... .3.2. Metode P en el ~ t~ an........................................................................
....................................2 .1 . Prosedur m o d i f h i ukuran chitosan
3.2.1. Prosedur pencampuran chitosan ukuran termodifikasi pada
minyak pelurnas ...................................................................3.3. Prosedur Pengujian ........................................................
3.3.1 .Viskos itas Kinematik pada 100°C ........................................3.3.2. Viskositas pada Suhu R endah (40°C) ...................................3.3.3. lndeks Viskositas .................................................................
...................................................................3.4. Titik Nyala COC
..........................................................3.5. Kandungan Abu Sulfat
5/17/2018 Bio Detergent Aktif Abstract - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/bio-detergent-aktif-abstract 6/10
................................................................3.6. Kandungan Logarn
......................................................4. llancangan Percobaan
..........................................V.PEL.4KSANAAN PROGRAM
.........................................1. Waktu dan tempat Pelaksanaan
........................................2. Tzhapan pelaksanaan :............. .4.3. Instrumen Pelaksanaan ............................................................
V.HASIL DAN PEMBAHASAN .........?..................................
< . ..............................1. Uji Viskositas Kinem atik pada suhu 100 OC
5.2. Uji Viskositas Kinematik Pada.Suhu Rendah (40 OC) ..............
5.3. 111deksViskositas .............. :. .........................................5.4. Titik Nyala COC .........................................................
...................................................5. Kandungan Abu Su!fat
........................................................6. Kandungan Logam
...............................................6.1. Kandungan Unsur Ca
..............................................6.2. Kandungan Unsw Mg
..............................................6.3. Kandungan Unsw Zn
...........................................I. KESIMPULAN DAN SARAN
................................................................1 Kesimpulan
6.2 Seran ..........................................................................
.............................................................AFTAR PUSTAKA
5/17/2018 Bio Detergent Aktif Abstract - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/bio-detergent-aktif-abstract 7/10
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 1. Perkembangan Ekspor U dang Indonesia Berdasarkan
Negara Tujuan ..........................................................:................ 7Tabel 2. Tipe Minya k Pelurnas di Berbagai Neg ara
............................................. ................erdasarkan V iskositas :: ..; 14
Tabel 3. Spesifikasi Fisika Kimia Minyak Pelumas M otor .................. . 19
.............................................abel 4. Aktivitas Kegiatan Pe n~ lit ian 22
5/17/2018 Bio Detergent Aktif Abstract - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/bio-detergent-aktif-abstract 8/10
Halaman
Gambar 1. Struktur kimia chiti- dan chitosan ................................. 4
Cambar 2. Cara pembuatan chitin dan chitosan, serta beberapa pemanfaatan
dari penggunan chitin dan chitosan .................................illtOSanambar 3.Bcb erap a segi pem anfaatan dari chitin dan c' '
.........................................................................ang potensial
G m b a r 4. Grafik nilai visk ositas kinematik pelumas
0 .....................................................................ada suhu 100 C
Gambar 5. G r a f i nilai viskositas kinematik pelumas pada suhu 40 oC ...Gambar 6 . Grafik nilai indeks viskositas pelumas .......................................Gambar 7.Grafik titik nyala COC p l u m a s ...............................................Gambar 8. G r d i kandungan abu sulfat pada pelumas .......................Gambar 9. Gra fii kandungan unsur Ca pada peluma. .............................Gambar 10. Grafik kandungan unsur Mg pada pelumas .....................
5/17/2018 Bio Detergent Aktif Abstract - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/bio-detergent-aktif-abstract 9/10
DAFTAR LAMPIRAN
......................... .....................ampiran 1 .Proses Pembuatan chitosan .- 40
Lampiran 2. Spesifikasi Mutu Chitosan
PT. V.ITALHOUSE INDONESIA ........................................ 42
Lampiran 3. Alat-alat Penguiian Spesifikasi Fisika Kirnia .,:.,................................................................inyak Pelumas 43
5/17/2018 Bio Detergent Aktif Abstract - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/bio-detergent-aktif-abstract 10/10
1.1. La tar Belakang M asalah
Sampai saat ini sektor minyak dan gas bum i r.asih men jadi anllalan
pertumbuhan ekonomi Indonesia. Dinamika perkembangan industri yang cepat
dan bertarnbahnya penggunaan kendaraan bermotor secaia drastis telah
mendorong naiknya konsuinsi bahan bakar dan minyak pelumas. Peningkatan
tersebut akan mendorong pula peningkatan kebutuhan akan bahan aditif minyak
pelumas di Indonesia.
Pertamina melakukan antisipasi ~jei~in gka tan onsum si Bahan Bakar
Minyak (BBM) dengan memberikan toleransi p e n a d a h a n pasokan hingga 12 %.
Secara nasional, pertamina juga telah menaikkan toleransi penjualan dari 165 ribukiloliter per hari menjadi 185 ribu kiloliter per hari. Pada tahun 2008 in i
Pertamina menaikkan harga rninyak pelumas rata-rata sebesar 10 % yang
sebenarnya telah dilakukan sejak September 2006 sebelum penentuan kenailcan
harga BBM ada 1Juni 2008 (Pertamina 2008).
Selain Pertamina terdapat bebe-apa perusahaan yang telah mem iliki LOBP
(Lube Oil Blpnding Plan!) di Indonesie. LOBP sendiri merupakan perusahaan
pabrikasi yang memiliki fasilitas blending dan bertindak sebagai p rodusen rninyak
pelumas. Namun, kendala yang dihadapi saat ini adalah ad itif yang dipakai dalam
minyak pelumas tersebut masih menggunakan produk impor, yaitu sebesar 50 %
(Kompas 2006). Demikian pula formula yang digunakan dalam pembuatan
minyak pelumas tersebut masih menggunakan rancangan yang berbasis luar
negeri. Hingga saat ini, Indonesia masih melakukan penelitian tentang beberapa
jenis bahan aktif dan aditif minyak pelumas meskipun masih dalam skala
laboratoriurn (Suhadi 2006).
Sementara itu, perkembangan dari penggunaan bahan aditif dari minyak
pelumas yang ada sekarang ini masih cenderung bem acam -m acam bentuk, antara
lain sebagai pembersih (detergent dispersant), antibeku (antifreeze), a n t i h sa
(antifoam), dan mempertahankan kekentalan oli (vis cos iv index improver), serta
penguat lapisanjlm (Chan et a[. 2005). Kimura et al. (1999) menyatakan bahwa
top related