bahan kimia industri

Post on 05-Dec-2014

13.316 Views

Category:

Education

20 Downloads

Preview:

Click to see full reader

DESCRIPTION

 

TRANSCRIPT

Bahan Kimia Industri

Digunakan sebagai bahan baku, bahan pengolah, maupun bahan

pembantu (tambahan)

1. CAT

• Cairan berwarna yang dioleskan pada permukaan suatu benda, fungsinya untuk melindungi (mencegah karat dan jamur) dan memberikan keindahan serta menahan uap air di udara untuk berhubungan langsung dengan benda.

Bahan-bahan cat• Resin (zat pengikat) : untuk

mengikat zat pewarna agar tidak menyebar. Contohnya : minyak biji rami, lateks (akrilik & polivinil asetat), silikon, poliuretan

• Pelarut : bagian cat yang mudah menguap dan bersifat melarutkan bahan cat menjadi suatu kesatuan. Cat air, menggunakan air sebagai pelarutnya. Cat minyak menggunakan terpentin atau alkohol sebagai pelarut

• Pigmen / Pewarna : zat yang digunakan untuk memberi warna pada cat.

• Bahan tambahan– Bahan pengering : timah

hitam, kobalt, barium & seng

– Bahan pemantap– Bahan pengisi

2. Plastik

• Terbentuk dari molekul-molekul kecil (mikro molekul) yang digabungkan menjadi molekul yang besar (makro molekul).

• Sifat plastik yang menguntungkan :– Memiliki massa jenis yang kecil– Tahan terhadap bahan kimia– Isolator listrik dan panas yang baik– Mudah dibentuk– Dapat diberi warna– Permukaannya padat dan halus– murah

• Sifat plastik yang merugikan :– Kurang kuat dibanding logam– Mudah memuai bila terkena panas– Tidak keras dan tidak tahan goresan– Mudah terbakar– Dapat bermuatan listrik hingga mudah berdebu

• Polimerisasi : pembuatan plastik dengan cara menentukan rantai polimer organik yang panjang dan berulang dengan menggabungkan molekul–molekul hidrokarbon. Plastik yang dihasilkan biasanya mudah dibentuk dalam keadaan panas disebut termoplastic atau plastomer. Contoh : PVC

• Polikondensasi : penggabungan molekul hidrokarbon yang kecil, dan air yang terkandung dalam makromolekul dikeluarkan. Akibatnya : plastik kuat dan sulit digerakkan lagi. Plastiknya disebut duromer /duroplastik. Contoh : poliamida (PA) untuk pembuatan roda gigi atau bantalan mesin.

• Poliadisi : tidak terjadi ikatan ganda namun reaksi kimia. Sifatnya : kenyal dan elastis (termo plastik). Contoh : bahan pengemasam

3. Keramik

• Terbuat dari bahan baku tanah liat yang dicampur dengan pasir menjadi campuran sempurna (homogen) campuran ini kemudian dibakar pada suhu yang tinggi.

• Gerabah : dibuat dari tanah liat dicampur pasir kemudian dipanaskan/dibakar pada suhu 800 – 1000oC. Sifat gerabah : rapuh, poreus, keras, dan mudah pecah. Contoh : kendi, cobek, kuali

• Tembikar : campuran batu mineral, pasir kuarsa, dan tanah liat murni dibakar antara 1100 – 1250oC

• Sifat tembikar : sangat kuat, sangat keras, pejal, tidak mudah pecah, dan tidak bening. Biasanya dilapisi porselen agar tampak indah dan halus. Contoh : piring, cangkir, ubin keramik

• Porselen : campuran kaolin dengan bubuk putih (chyne) dipanaskan sampai 1300oC.

4. Kaca

• Sifat-sifat kaca :– Tembus

pandang/transparan– Tahan goresan dan

gosokan– Mudah pecah– Mudah dibentuk– Isolator– Tak berkarat– Tidak larut dalam air– Dapat membiaskan dan

memantulkan cahaya

• Bahan utama : pasir yang kandungan utamanya silikon oksida (SiO2), soda abu atau natrium karbonat (Na2CO3), dan kapur atau kalsium karbonat (CaCO3). Ketiga bahan itu dicampurkan dan dipanaskan sampai 1500oC.

5. Kertas

• Bahan baku : bahan yang mengandung selulose seperti jerami atau merang padi, kayu, bambu dan gelagah.

• Dibuat dalam 2 tahap yaitu pembuatan pulp dan pembuatan kertas dari pulp itu

Bahan kimia bidang pertanian• Bahan kimia bidang pertanian digunakan sejak

penyiapan lahan, penanaman hingga panen. Hal ini bertujuan untuk mendapatkan hasil produksi yang melimpah dan berkualitas.

• Pupuk yang digunakan :– Pupuk alam, untuk memperbaiki sifat fisik tanah

(mempertahankan kegemburan tanah). Contoh : pupuk hijau, pupuk kandang, dan kompos

– Pupuk buatan digunakan untuk memperbaiki sifat kimia tanah seperti menambah unsur hara atau menjaga PH tanah antara 6,5 – 7,5

Unsur yang dibutuhkan tanaman (unsur hara)

• Nitrogen (N) : membangun tubuh tanaman & membentuk protein

• Fosfor (P) : pembentukan bunga dan buah serta membantu pertumbuhan & perkembangan akar

• Kalium (K) : membantu membentuk jaringan tubuh tanaman daya tahan tanaman terhadap hama dan penyakit

Unsur yang dibutuhkan tanaman (unsur hara)

• Magnesium (Mg) : membantu dalam proses pembentukan klorofil, minyak, dan lemak

• Kalsium (Ca) : menguatkan jaringan pada batang, bunga, dan buah.

• Unsur-unsur lain yang dibutuhkan tanaman dalam jumlah kecil, misalnya : belerang (S), mangan (Mn), seng (Zn), cobalt (Co), dan molubdenus (Mo)

Pestisida Alami

• Jahe sebagai pestisida alami tanaman cabe• Wangi bunga lavender dan minyak cengkeh

dapat mengusir kutu baju, nyamuk, kecoa, dan lalat

• Minyak atsiri sebagai antiseptik dan antibakteri

• Tanaman surian, ki pahit, dan biji mandalaika berfungsi mencegah hama emposca, helophelstis, berikut ulat jengkal, dan ulat api.

Bahan Kimia bidang Kesehatan

• Bahan kimia yang digunakan dalam bidang kesehatan mulai dari pemeriksaan di laboratorium, mendiagnosa penyakit, sampai pada penyembuhannya.

• Dalam obat-obatan, semua menggunakan bahan kimia. Contohnya:– Analgesik : untuk

menghilangkan rasa nyeri. Misal : sakit kepala, sakit gigi, dll. Yang termasuk analgesik: asetaminofen atau parasetamol, kafein, dan asetosal (aspirin)

Bahan Kimia bidang Kesehatan– antipiretik merupakan obat

untuk menurunkan panas atau demam. Contohnya : parasetamol

– Adapun obat dekongestan digunakan untuk membantu melegakan saluran hidung sehingga tidak tersumbat dan obat antialergi digunakan untuk membantu menghilangkan gatal-gatal di hidung.

Golongan obat analgesik dan antipiretik dapat menimbulkan kantuk. Kedua obat ini bekerja dengan menekan sistem saraf pusat

. Zat radioaktif adalah zat yang dapat memancarkan sinar-sinar radioaktif. Sinar radioaktif terdiri atas sinar alfa, beta, dan gamma. Zat radioaktif dalam dunia kedokteran digunakan untuk mendeteksi organ tubuh yang sakit. Selain itu, zat radioaktif juga dapat digunakan untuk merusak sel-sel yang tidak diinginkan, seperti sel-sel kanker. Zat radioaktif yang biasa digunakan dalam bidang kesehatan antara lain iodin-131, kobalt-60, dan fosfor-32.

PENCEMARAN

• Bahan kimia selain berguna juga memberikan dampak negatif pada lingkungan berupa pencemaran baik di udara, tanah, dan air.

• Pencemaran dari alam, misalnya letusan gunung api yang menyemburkan gas belerang dan gas asam arang

• Pencemaran dari manusia dan alat-alat, misalnya dari kendaraan bermotor mengeluarkan gas karbon monoksida (CO) dan gas timbal oksida (PbO). Pembusukan sampah dan bangkai menghasilkan gas SO2 dan fosfor.

top related