definisi kimia industri

8
KELOMPOK 1 : 1. Muhammad Nazar Syahida (41612010023) DEFINISI KIMIA INDUSTRI

Upload: muhammadnazarsyahida

Post on 06-Aug-2015

1.025 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Definisi Kimia Industri

KELOMPOK 1 :

1. Muhammad Nazar Syahida (41612010023)

DEFINISI KIMIA

INDUSTRI

Page 2: Definisi Kimia Industri

Industri adalah suatu proses yang mengubah bahan-baku menjadi produk yang berguna atau mempunyai nilai-tambah

Sumber Bahan Baku : bahan baku yang diproses dalam industri, dapat diperoleh melalui proses penambangan, petrokimia, pertanian atau sumber-sumber lainnya.

Macam-macam Produk :1. produk-akhir adalah produk yang dapat digunakan secara langsung

oleh konsumen sebagai pengguna akhir.2. produk-antara adalah produk yang dapat digunakan sebagai bahan

baku oleh industri lain.

Industri & Hubungan antara Bahan-Baku dengan Produk

Page 3: Definisi Kimia Industri

KIMIA Kimia adalah suatu proses dimana sebelum dan sesudah proses terjadi

perubahan “identitas kimia” (proses reaksi-kimia), yang ditandai dengan perubahan unsur2 penyusunnya dan atau perubahan massa molekulnya ataupun struktur molekulnya.

Bahan sebelum terjadinya proses reaksi kimia disebut dengan “reaktan”, hasil dari reaksi kimia tersebut disebut dengan “produk”, sedangkan proses reaksi-kimia yang memisahkan sebelum dan sesudah proses menggunakan simbol panah

Contoh Reaksi Kimia Proses Dekomposisi :

Kebalikan dari proses dekomposisi adalah proses kombinasi yaitu penggabungan reaktan menjadi produk dengan berat molekul yang lebih besar, jadi dalam hal ini, cumene sebagai produk, didapat dengan jalan mereaksikan Benzene dan Propylene.

Contoh Reaksi Kimia yang Tidak terjadi perubahan berat molekul, akan tetapi terjadi perubahan konfigurasi dari molekulnya:

Page 4: Definisi Kimia Industri

Satuan-Proses (Unit Process)

“Kimia-Industri” merupakan suatu proses yang merubah bahan baku menjadi suatu produk (kimia) yang mempunyai nilai tambah dimana dalam

proses tersebut adanya Gabungan dari proses perlakuan fisik (physical treatment process) dan proses kimiawi (chemical treatment process), yang

menjadi suatu kesatuan “sistem”.

Satuan-Operasi” (Unit Operation

Permasalahan yang berhubungan dengan perubahan-perubahan yang bersifat kimia dimasukkan dalam kelompok “Satuan-Proses”.

Pengelompokkan Kimia Industr(Shreve, 1967)

Permasalahan yang berhubungan dengan perubahan-perubahan yang bersifat fisika dalam Industri Kimia dikatagorikan dalam “Satuan-Operasi”.

Page 5: Definisi Kimia Industri

1. Pengecilan ukuran (size reduction)

Proses ini dilakukan untuk bahan fase padat

semakin kecil ukuran dari bahan padat, maka permukaannya akan semakin luas, maka perlakuan kimianya pun akan semakin baik. Sehingga pengolahan akan lebih mudah, seperti pada proses pencampuran (mixing), dari beberapa bahan padat akan didapat hasil yang lebih homogen. Dan juga akan mempermudah proses pengangkutan.

2. Pengangkutan bahan (material transport)

Untuk pendistribusian bahan baku, peralatan proses sampai dengan tempat penyimpanan produk diperlukan alat pengangkutan bahan (transportasi bahan). Alat pengakutan bahan ini dibagi berdasarkan fase dari bahannya, yaitu :

1. Fase Padat, secara kontinyu digunakan konveyor (conveyor)

2. Fase Cair , menggunakan pompa3. Fase Gas, menggunakan

kompresor yang dihubungkan melalui pipa-pipa dengan sistem pemipaan (piping system).

Perlakuan fisika (sebagai bagian dari satuan operasi) yang dilakukan sebelum masuk pada perlakuan kimia antara lain:

Page 6: Definisi Kimia Industri

3. Proses Pemisahan (Separation process)

proses pemisahan dalam perlakuan fisika terjadi baik sebelum maupun sesudah perlakuan kimia, Pentingnya proses ini disebabkan pada kenyataannya sangat jarang ada bahan yang mempunyai kemurnian tinggi, selalu mengandung ketidak-murnian (impuritas) atau “bahan-pengotor” sehingga akan mengganggu perlakuan kimia, seperti akan menyebabkan terjadi “reaksi-samping” dsb.

4. Perubahan fase (Change of phase)

Perlakuan kimia dilakukan pada fase tertentu, misalkan fase padat, cair atau gas. Dimana adakalanya fase dari bahan-baku atau reaktan tidak berada pada fase yang dispesifikasikan pada reaktor tersebut, oleh karenanya perlu dilakukan perubahan fase.

Page 7: Definisi Kimia Industri

Selain diperlukan spesifikasi fase tertentu pada perlakuan kimia, juga diperlukan kondisi operasi tertentu, sebagaimana yang telah dijelaskan pada reaksi persamaan pembuatan oksida nitrik (NO) dari amonia dan oksigen dapat berlangsung pada suhu 227oC dengan tekanan 8,2 atm.

5. Pengubahan kondisi operasi

• Dengan demikian, secara lebih luas ilmu dalam bidang Kimia Industri merupakan Ilmu yang mempelajari konsepsi, sintesis, perancangan, pengujian dan pembesaran skala (scale up), pengoperasian dan pengendalian suatu proses kimia berskala industri, yang mengubah: keadaan, kandungan energi, struktur mikro dan komposisi kimia suatu bahan, dengan cara perlakuan fisika dan kimia (katalitik/non katalitik termokimia, biokimia & elektrokimia).

Page 8: Definisi Kimia Industri

SEKIAN

ATAS PERHATIANNYA

KAMI UCAPKAN TERIMA KASIH

DAN

SEMOGA BERMANFA’AT