3 konsep akustik.ppt

Post on 29-Nov-2015

424 Views

Category:

Documents

37 Downloads

Preview:

Click to see full reader

DESCRIPTION

Konsep Akustik

TRANSCRIPT

1

Akustik dan Arsitektur

2

• Pengertian Bunyi/Suara

• Korelasi Akustik dengan Seni dan Sains

• Perambatan Suara

• Akustik Ruang& Pengendalian Bising

• Isolasi, absorbsi

• Frekuensi audio

TATA SUARA

3

Literatur:

• Pasal2 Penghantar Fisika Bangunan• Akustik Lingkungan Dra. Lea Prasetio MSc• Akustika Bangunan-Cristina E.Mediastika• Fisika Bangunan : Prasato Satwiko• Consepts in Architectural Acoustics: M. David

Egan.• Detailing for Acoustics: Peter Lord• Akustik Interior : Pamudji Suptandar

4

PERAMBATAN SUARA

• Dalam ruang tertutup

• Prinsip perjalanan bunyi & pantulan

• Sudut datang = sudut pantul

• Bidang datar, bidang lengkung, cembung

• Suara dapat merambat melalui udara, benda padat, namun tidak merambat pada ruang hampa

5

• Akustik : ilmu yang mempelajari segala sesuatu yang berhubungan dengan suara

• Bunyi: gelombang getaran mekanis dalam udara/benda padat yang masih dapat ditangkap oleh telinga manusia (umumnya pada frequensi:20-20.000 Hz)

• Akustik Lingkungan: Pengendalian bunyi secara arsitektural yang merupakan cabang pengendalian lingkungan pada ruang-ruang arsitektural.

6

Tujuan Tata Suara:

• Menciptakan kondisi mendengar secara ideal pada suatu lingkungan, baik dalam ruang tertutup maupun diudara terbuka, sehingga penghuni ruang-ruang arsitektural terlindung terhadap bising dan getaran yang berlebihan/mengganggu.

7

Tujuan Perencanaan Akustik

• Mendapatkan kualitas suara yang baik dalam satu ruangan, sehingga suara dapat diterima secara, murni, utuh dan merata.

• Akustik untuk Privacy:

• Memperoleh ketenangan dalam ruangan tempat manusia beraktivitas agar diperoleh kenikmatan kerja dan komunikasi yang baik, dapat menyaring suara yang mengganggu, baik dari dalam maupun dari luar ruang, juga dari ruang yang berdampingan.

8

Sumber suara

Suara yang diinginkan:

Diproduksi dalam ruangan

Didengan dgn jelas

Dipantulkan dengan cara

yang tepat.

Tergantung cara penempatan& kekuatan sumber suara thd

bentuk & ukuran ruang

Suara yang mengganggu

Biasanya diproduksi di ruang luar (bising kendaraan, air port, pabrik, Jln.Tol.

Harus direduksi.

Disain gedung, lansekap, kulit gedung, bentuk masa gedynf, bahan bangunan

9

Prinsip Perjalanan Bunyi Dalam Ruang Tertutup

• Bunyi Langsung

• Bunyi Pantul

• Bunyi diserap

• Bunyi Difus/ disebar

• Difraksi/dibelokkan

• Bunyi ditransmisi

• Bunyi yg hilang dlm struktur bangunan

• Bunyi yang dirambatkan struktur bang.

10

Lamanya bising yang boleh didengar

Tingkat bunyi (dBA) Durasi, perhari (jam)

90 8

90 6

95 4

97 3

100 2

102 1.5

105 1

110 0,5

115 0,75

11

Problem

• Perancang sering menghadapi masalah akustik yang belum pernah terjadi:

1. Bentuk ruang 2. Volume ruang 3. Perilaku perambatan bunyi yg rumit, diperlukan pengalaman untuk membayangkan 4. Kapasitas penonton/penghuni 5. Pemanfaatan ruang yang berbeda

12

Tahapan Proses Perancangan akustik ruang:

• Disain dan perhitungan

• Pelaksanaan

• Pengukuran, penelitian suara dalam ruang, pengontrolan thd. Material2 absorbsi, gema, dll.

• Jika BAIK----- oke.

• Cacat akustik perbaikan.

13

Akustik Ruang Yg Baik

• Suara di dalam ruangan harus sampai pada setiap tempat tujuan dengan derajat intensitas suara yang cukup dan kemudian dengan cepat “mati”,sebelum disusul suku kata berikutnya, serta ruangan bebas dari sumber bising.

14

Garis besar Persyaratan Akustik:

• Kekerasan suara cukup dan merata seluruh bagian Auditorium.

• Waktu dengung optimum sesuai fungsi ruangan.• Bebas cacat akustik.• Bebas bising dan getaran. Untuk memperoleh kekerasan yang cukup: Pilih auditorium bentuk kipas dengan balkon Sumber bunyi dinaikkan dan dikelilingi permukan

pemantul bunyi. Lantai dibuat miring atau bertingkat. Plafond dibuat miring.

15

REVERBERATION TIME (R.T.)

• Waktu yang dibutuhkan oleh suatu bunyi dan tiba-tiba dihentikan untuk berkurang 60 dB. (Waktu agar tingkat tekanan bunyi dalam ruang berkurang 60 dB setelah bunyi dihentikan.

• Salah satu persyaratan Akustik Ruang yang baik, harus memiliki harga R.T.: lihat tabel hal. 242. Akustik Lingkungan.

16

Tujuan Perhitungan R.T :

Adalah untuk memperbaiki kondisi pendengaran dalam bangunan, akibat:

• Ukuran/dimensi bangunan

• Finishing material

• Perlengkapan bangunan.

Rumus R.T. = V : 6A

17

V : Volume Ruang (m3)A : Total Absorbsi Ruang (S x @)s= luas permukaan material@ = koefisien serapan bahan.

• Untuk mendapatkan harga R.T. secara matematis yang baik adalah sulit karena faktor-faktor:

1.Suara terdiri dari bermacam-macam frequensi, sedang R.T. dihitung pada satu frequensi saja.

2.Untuk produksi suara yang berlainan, membutuhkan R.T yang berlebihan pula, sehingga R.T. harus variabel.

18

Syarat Akustik Yg Baik:

• Intensitas suara ditujuan harus cukup (RT) harus memenuhi standar.

• Agar tidak disusul kata berikutnya, ruangan harus cukup mengabsorsi energi suara, namun agar untensitas suaranya tidak turun, maka tidak boleh terlampau banyak diserap (absorb).

19

Tabel : Harga R.T.:

Jenis Ruang Waktu (detik)

Ruang musik :OperaKonserOperetDance, band

1,5 – 2 “1,2 – 1,6 “1,2 - 1,4”1 – 2 “

Auditorium-serbagunaAuditorium sekolah

1,6 – 1,8 “1,5 – 1,8 “

R.Kuliah, konverensi 0,9 – 1,1 “

Ruang Siaran 0,4 – 0,6 “

20

BISING/ NOISE

Suara yang mengalihkan perhatian, mengganggu atau berbahaya bagi manusia dalam melakukan kegiatan sehari-hari.

Alat ukur tingkat tekanan bunyi : Sound Level Meter, satuan = (dB. deciBell)

Sumber bising :

Dari dalam Ruang : R.Kelas, sebelah.

Dari Luar Ruang: Jln Tol, Terminal, bandara

21

1.Sebutkan definisi Bunyi dan Suara

2.Sebutkan definisi intensitas bunyi. Buat 5 contoh jenis bunyi dan sebutkan intensitasnya

3.Jelaskan definisi bising latar belakang (background noise).

4.Jelaskan tujuan perancangan tata suara

5.Jelaskan definisi waktu dengung

6.Buat tabel tingkat kekerasan bunyi (dengan 5 contoh)

PERTANYAAN

22

7. Sebutkan cara mengurangi kebisingan

8. Sebutkan cara menguatkan sumber bunyi

9. Sebutkan perilaku bunyi

10. Sebutkan faktor yang harus diperhatikan untuk merancang sistem akustik yang baik

top related