20. urusan wajib otonomi daerah, pemerintahan …satudata.semarangkota.go.id/adm/file/... · aset...
Post on 19-May-2019
220 Views
Preview:
TRANSCRIPT
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 338
20. URUSAN WAJIB OTONOMI DAERAH, PEMERINTAHAN UMUM,
ADMINISTRASI KEUANGAN DAERAH, PERANGKAT DAERAH,
KEPEGAWAIAN DAN PERSANDIAN
A. KEBIJAKAN PROGRAM
Kebijakan Urusan Wajib Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi
Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian diarahkan
pada peningkatan kualitas produk hukum daerah, kualitas sarana dan prasarana
pelayanan publik, serta peningkatan kualitas pengelolaan keuangan daerah dan
aset daerah. Selain itu, kebijakan urusan wajib ini juga diarahkan pada
peningkatan kapasitas kelembagaan pemerintah daerah dan peningkatan kualitas
aparatur pemerintah.
Program-program yang dilaksanakan pada Urusan Wajib Otonomi Daerah,
Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah,
Kepegawaian dan Persandian adalah sebagai berikut :
Program Program Penunjang, yaitu :
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran;
Program ini diarahkan pada peningkatan kualitas pelayanan administrasi
perkantoran, termasuk peningkatan kualitas pelelangan dengan sistem E
procurement.
2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur;
3. Program ini diarahkan pada peningkatan kualitas dan kuantitas sarana dan
prasarana aparatur dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan publik,
seperti pengadaan dan pemeliharaan kendaraan dinas operasional,
pengadaan dan pemeliharaan perlengkapan gedung kantor, serta rehabilitasi
dan pemeliharaan gedung kantor.
4. Program Peningkatan Disiplin Aparatur;
Program ini diarahkan pada peningkatan kedisiplinan penggunaan pakaian
dinas bagi aparatur pemerintah dan Anggota DPRD Kota Semarang.
5. Program fasilitasi pindah/purna tugas PNS
Program ini diarahkan pada pemberian santunan kematian bagi ahli waris
PNS yang meninggal dunia.
6. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur;
Program ini diarahkan pada peningkatan kualitas sumber daya aparatur
Pemerintah dan DPRD dalam menunjang tugas – tugas kedinasan melalui
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 339
pelaksanaan bintek dan diklat serta pengiriman peserta bintek / diklat /
workshop, termasuk bintek pengadaan barang dan jasa pemerintah.
7. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan
Keuangan ;
Program ini diarahkan pada peningkatan kualitas akuntabiltas keuangan
terutama dalam penyusunan perencanaan anggaran, penyusunan laporan
kinerja dan penyusunan laporan keuangan daerah.
Program – Program Pelaksanaan Urusan :
1. Program Peningkatan Kapasitas Lembaga Perwakilan Rakyat Daerah.
Program ini diarahkan pada peningkatan kualitas lembaga perwakilan rakyat
daerah dalam melaksanakan tugas tugas kedewanan, seperti penetapan
Raperda menjadi Perda dan penyerapan aspirasi masyarakat.
2. Program Penataan Peraturan Perundang-Undangan.
Program ini diarahkan pada peningkatan kepastian hukum di daerah melalui
penetapan produk hukum daerah, publikasi dan sosialisasi produk hukum
daerah, pengelolaan jaringan dokumentasi dan informasi hukum daerah.
Pemberian fasilitasi penanganan permasalahan hukum bagi SKPD dan
masyarakat kurang mampu di Kota Semarang, serta pembinaan keluarga
sadar hukum di daerah.
3. Program Peningkatan Pelayanan Kedinasan Kepala Daerah / Wakil Kepala
Daerah.
Program ini diarahkan pada peningkatan pelayanan kedinasan Kepala
Daerah/ Wakil Kepala Daerah melalui peningkatan silaturahmi, dialog,
audensi dan koordinasi dengan masyarakat, Muspida, serta dengan
pemerintah lain, baik pemerintah daerah lainya, pemerintah pusat, dan
pemerintah negara lain.
4. Program Peningkatan Kerjasama Antar Pemerintah Daerah.
Program ini diarahkan pada peningkatan kerjasama antara pemerintah Kota
Semarang dengan daerah lain baik di dalam maupun diluar negeri, seperti
kerjasama Kedungsepur, APEKSI, Citynet Indonesia, Citynet Asia Pasifik,
Sister City, dll.
5. Program Mengintensifkan Penanganan Pengaduan Masyarakat.
Program ini diarahkan pada peningkatan kualitas pelayanan penanganan
pengaduan masyarakat terhadap pelayanan publik Pemerintah Kota
Semarang.
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 340
6. Program Peningkatan Sistem Pengawasan Internal dan Pengendalian
Pelaksanaan Kebijakan KDH.
Program ini diarahkan pada upaya – upaya meminimalkan terjadinya
pelanggaran terhadap peraturan yang berlaku dalam penyelenggaraan
pemerintahan daerah. Selain itu, program ini juga diarahkan pada
peningkatan kualitas laporan penyelenggaraan pemerintahan daerah dan
laporan keterangan pertanggungjawaban (LKPJ) kepala daerah.
7. Program Peningkatan Profesionalisme Tenaga Pemeriksa dan Aparatur
Pengawasan.
Program ini diarahkan pada peningkatan kualitas sumber daya aparatur
pengawas intern pemerintah.
8. Program Optimalisasi Pemanfaatan Tehnologi Informasi.
Program ini diarahkan pada penyempurnaan sistem informasi penyusunan
APBD dan peningkatan data base kepegawaian melalui pemanfaatan
tehnologi informasi. Disamping itu, program ini juga diarahkan pada
peningkatan kualitas data/ informasi tentang perangkat kelurahan.
9. Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan Keuangan Daerah.
Program ini diarahkan pada peningkatan kualitas pengelolaan keuangan
daerah melalui upaya upaya intensifikasi / ekstensifikasi sumber-sumber
pendapatan asli daerah, dan peningkatan kualitas pelaksanaan APBD seperti
peningkatan kualitas pengadaan barang dan jasa pemerintah, peningkatan
kualitas pengelolaan barang daerah, serta penetapan standarisasi harga
satuan, bahan dan upah. Selain itu, program ini juga diarahkan pada upaya
peningkatan penyehatan BUMD melalui penyertaan modal BUMD.
10. Program Pembinaan dan Fasilitasi Pengelolaan Keuangan
Kabupaten/Kota .
Program ini diarahkan pada peningkatan asistensi penyusunan laporan
keuangan daerah kepada Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di
Lingkungan Pemerintah Kota Semarang.
11. Program Pengelolaan Aset Daerah.
Program ini diarahkan pada peningkatan kualitas pengelolaan aset daerah
yang meliputi pengadaan tanah, pengadministrasian dan pensertifikatan,
pemanfaatan, pengendalian dan pengamanan, serta penghapusan aset
daerah.
12. Program Pembinaan dan Peningkatan Organisasi Perangkat Daerah.
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 341
Program ini diarahkan pada peningkatan kualitas organisasi perangkat
daerah melalui peningkatan kualitas administrasi ketatalaksanaan, kajian
penataan kelembagaan perangkat daerah, dan peningkatan kualitas analisa
jabatan. Selain itu, program ini juga diarahkan pada peningkatan kualitas
penyusunan indek kepuasan masyarakat (IKM) dan kualitas akuntabilitas
pemerintah Kota Semarang.
13. Program Pembinaan dan Pengembangan Aparatur.
Program ini diarahkan peningkatan kualitas pengelolaan kepegawaian
seperti data kepegawaian, pengembangan karier PNS, rekruitmen CPNS,
pembinaan disiplin PNS, serta pengembangan sistem informasi
kepegawaian (SIMPEG). Selain itu, program ini juga diarahkan pada
peningkatan kualitas pelayanan aparatur kelurahan melalui pemberian
penghargaan bagi lurah yang berprestasi.
B. REALISASI PELAKSANAAN PROGRAM DAN KEGIATAN
1. PENDANAAN
ANGGARAN PROGRAM PENUNJANG URUSAN
1) Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
Kegiatan yang dilaksanakan dalam Program ini adalah sebagai berikut :
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI ANGGARAN
(Rp.)
PERSEN TASE ( %
SKPD : SETDA (Bag. Umum dan Protokol) 1. Penyediaan Jasa Komunikasi,
Sumber Daya Air Dan Listrik 6.827.318.000 5.959.915.228 87,30
2. Penyediaan Jasa Peralatan Dan Perlengkapan Kantor
1.052.460.000 1.044.520.000 99,25
3. Penyediaan Bahan Bacaan Dan Peraturan Perundang-undangan
229.050.000 218.940.900 95,59
4. Penyediaan Makanan Dan Minuman 5.709.200.000 5.532.606.920 96,91 5. Pengembangan Nilai Tradisi
Semarangan 932.500.000 782.930.500 83,96
6. Kegiatan Cinta Tanah Air 763.500.000 727.499.000 95,28 7. Penyediaan Jasa Jaminan
Pemeliharaan Kesehatan Kdh Dan Wkdh
0
8. Pelayanan Surat Menyurat Setda Kota Semarang
99.500.000 98.070.000 98,56
9. Penataan Arsip Dinamis Aktif Setda Kota Semarang
114.500.000 108.369.000 94,65
10. Belanja Jasa Penunjang Administrasi Perkantoran
129.892.000 100.594.000 77,44
JUMLAH SKPD 15.857.920.000 14.573.445.548 91,90 SKPD : SETDA (Bag. Pembangunan)
11. Pengendalian Kegiatan Skpd 440.000.000 393.717.400 89,48 12. Pengadaan Sistem E-procurement 316.000.000 293.632.960 92,92 JUMLAH SKPD 756.000.000 687.350.360 90,92
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 342
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI ANGGARAN
(Rp.)
PERSEN TASE ( %
SKPD : SETDA (Bag. Perlengkapan) 13. Penyediaan Alat Tulis Kantor 867.300.000 670.169.050 77,27 14. Penyediaan Barang Cetakan Dan
Penggandaan 576.650.000 201.673.900 34,97
15. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik / Penerangan Bangunan Kantor
1.050.560.000 356.086.750 33,89
16. Penyediaan Peralatan Rumah Tangga 1.139.222.000 779.693.750 68,44 17. Penyediaan Peralatan Kebersihan
Dan Bahan Pembersih 750.000.000 451.651.000 60,22
JUMLAH SKPD 4.383.732.000 2.459.274.450 56,10 SKPD : SETDA (Bag. Rumah Tangga dan Santel) 18. Penyediaan Jasa Pemeliharaan Dan
Perizinan Kendaraan Dinas / Operasional
270.000.000 141.938.450 52,57
19. Penyediaan Jasa Operasional 19.987.500 13.192.000 66,00 20. Penyediaan Jasa Mobilitas Dan
Jaringan 260.642.000 182.000.000 69,83
JUMLAH SKPD 550.629.500 337.130.450 61,23 SKPD : Sekretariat DPRD 21. Penyediaan Jasa Surat Menyurat 8.529.000 7.390.000 86,65 22. Penyediaan Jasa Komunikasi,
Sumber Daya Air Dan Listrik 173.250.000 118.245.250 68,25
23. Penyediaan Jasa Peralatan Dan Perlengkapan Kantor
50.400.000 48.126.000 95,49
24. Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan
465.006.000 358.969.000 77,20
25. Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor 179.319.000 176.660.000 98,52 26. Penyediaan Alat Tulis Kantor 429.494.000 370.380.350 86,24 27. Penyediaan Barang Cetakan Dan
Penggandaan 150.544.000 79.183.600 52,60
28. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik / Penerangan Bangunan Kantor
26.520.000 15.854.500 59,78
29. Penyediaan Peralatan Rumah Tangga 170.305.000 165.473.900 97,16 30. Penyediaan Bahan Bacaan Dan
Peraturan Perundang-undangan 80.220.000 79.823.000 99,51
31. Penyediaan Makanan Dan Minuman 1.404.728.000 1.118.713.894 79,64 32. Rapat-rapat Koordinasi Dan
Konsultasi Ke Luar Daerah 990.400.000 667.097.063 67,36
33. Penyediaan Jasa Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Pimpinan Dan Anggota Dprd
93.494.000 47.999.752 51,34
34. Penyediaan Jasa Operasional 320.381.000 274.307.000 85,62 35. Penyediaan Jasa Pengamanan
Obyek/tempat Vital 460.097.000 459.585.743 99,89
36. Penataan Arsip Kantor 197.115.000 111.646.250 56,64 37. Pengelolaan Perpustakaan Kantor 118.376.000 90.274.300 76,26 38. Belanja Jasa Penunjang Administrasi
Perkantoran 18.591.000 17.706.000 95,24
JUMLAH SKPD 5.336.769.000 4.207.435.602 78,84 SKPD : DPKAD 39. Penyediaan Jasa Surat Menyurat 25.000.000 19.181.690 76,73
40. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air Dan Listrik
123.439.961.873 70.621.877.606 57,21
41. Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor 80.000.000 79.789.500 99,74 42. Penyediaan Alat Tulis Kantor 150.000.000 146.489.500 97,66 43. Penyediaan Barang Cetakan Dan
Penggandaan 675.000.000 572.615.350 84,83
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 343
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI ANGGARAN
(Rp.)
PERSEN TASE ( %
44. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik / Penerangan Bangunan Kantor
50.000.000 49.919.000 99,84
45. Penyediaan Bahan Bacaan Dan Peraturan Perundang-undangan
15.000.000 10.407.000 69,38
46. Penyediaan Makanan Dan Minuman 220.000.000 200.997.750 91,36 47. Rapat-rapat Koordinasi Dan
Konsultasi Ke Luar Daerah 300.000.000 279.928.590 93,31
48. Penyediaan Jasa Dan Pengelolaan Grup Band / Korps Musik Pemerintah Kota Semarang
450.000.000 413.115.000 91,80
49. Belanja Jasa Penunjang Administrasi Perkantoran
65.376.000 32.688.000 50,00
50. Bimbingan Mental Dan Pembinaan Aparatur
60.000.000 14.036.500 23,39
51. Updating Dan Verifikasi Data Aset Dpkd
25.000.000 18.600.000 74,40
JUMLAH SKPD 125.555.337.873 72.459.645.486 57,71 SKPD : Inspektorat 52. Penyediaan Jasa Komunikasi,
Sumber Daya Air Dan Listrik 10.000.000 10.000.000 100
53. Penyediaan Jasa Pemeliharaan Dan Perizinan Kendaraan Dinas / Operasional
7.500.000 6.124.175 81,66
54. Penyediaan Alat Tulis Kantor 134.000.000 134.000.000 100 55. Penyediaan Barang Cetakan Dan
Penggandaan 125.000.000 112.010.000 89,61
56. Penyediaan Peralatan Dan Perlengkapan Kantor
27.403.000 27.403.000 100
57. Penyediaan Bahan Bacaan Dan Peraturan Perundang-undangan
4.000.000 4.000.000 100
58. Penyediaan Bahan Logistik Kantor 170.080.000 133.813.735 78,68 59. Penyediaan Makanan Dan Minuman 55.000.000 55.000.000 100 60. Rapat-rapat Koordinasi Dan
Konsultasi Ke Luar Daerah 342.194.000 342.194.000 100
JUMLAH SKPD 875.177.000 824.544.910 94,21 SKPD : Kecamatan Semarang Selatan 61. Penyediaan Jasa Komunikasi,
Sumber Daya Air Dan Listrik 156.720.000 107.675.755 68,71
62. Penyediaan Alat Tulis Kantor 6.000.000 6.000.000 100 63. Penyediaan Barang Cetakan Dan
Penggandaan 4.000.000 4.000.000 100
64. Penyediaan Makanan Dan Minuman 42.563.000 42.563.000 100 65. Rapat-rapat Koordinasi Dan
Konsultasi Ke Luar Daerah 16.000.000 14.831.000 92,69
66. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan Skpd
33.502.000 29.680.843 88,59
67. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan Skpd Kelurahan Mugassari
31.000.000 24.995.958 80,63
68. Opersional Kelurahan Percontohan Persiapan Skpd Kelurahan Peterongan
34.516.000 32.970.403 95,52
69. Belanja Jasa Penunjang Administrasi Perkantoran
1.000.000 1.000.000 100
JUMLAH SKPD 325.301.000 263.716.959 81,07 SKPD : Kecamatan Semarang Utara 70. Penyediaan Jasa Komunikasi,
Sumber Daya Air Dan Listrik 147.660.000 96.467.366 65,33
71. Penyediaan Alat Tulis Kantor 30.727.000 30.727.000 100
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 344
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI ANGGARAN
(Rp.)
PERSEN TASE ( %
72. Penyediaan Barang Cetakan Dan Penggandaan
15.710.000 15.710.000 100
73. Penyediaan Makanan Dan Minuman 40.680.000 38.681.710 95,09 74. Rapat-rapat Koordinasi Dan
Konsultasi Ke Luar Daerah 21.000.000 19.599.850 93,33
75. Operasional Kelurahan Percontohan Skpd Kelurahan Bulu Lor
27.600.000 19.504.046 70,67
76. Operasional Kelurahan Percontohan Skpd Kelurahan Panggung Lor
28.200.000 21.826.017 77,40
77. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan Skpd Kelurahan Plombokan
25.200.000 22.675.591 89,98
78. Belanja Jasa Penunjang Administrasi Perkantoran
29.761.000 29.761.000 100
JUMLAH SKPD 366.538.000 294.952.580 80,47 SKPD : Kecamatan Semarang Barat 79. Penyediaan Jasa Komunikasi,
Sumber Daya Air Dan Listrik 121.000.000 119.232.366 98,54
80. Penyediaan Alat Tulis Kantor 37.982.000 37.982.000 100 81. Penyediaan Barang Cetakan Dan
Penggandaan 9.600.000 9.600.000 100
82. Penyediaan Makanan Dan Minuman 60.600.000 60.600.000 100 83. Rapat-rapat Koordinasi Dan
Konsultasi Ke Luar Daerah 21.000.000 21.000.000 100
84. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan Skpd
21.000.000 19.356.587 92,17
85. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan Skpd Kelurahan Salaman Mloyo
89.800.000 76.330.000 85,00
86. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan Skpd Kelurahan Gisikdrono
21.000.000 20.663.610 98,40
87. Belanja Jasa Penunjang Administrasi Perkantoran
16.344.000 16.282.000 99,62
JUMLAH SKPD 398.326.000 381.046.563 95,66 SKPD : Kecamatan Semarang Timur 88. Penyediaan Jasa Komunikasi,
Sumber Daya Air Dan Listrik 165.780.000 102.386.230 61,76
89. Penyediaan Jasa Pemeliharaan Dan Perizinan Kendaraan Dinas / Operasional
5.000.000 4.734.600 94,69
90. Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan
100.000 100.000 100
91. Penyediaan Alat Tulis Kantor 42.000.000 35.000.000 83,33 92. Penyediaan Barang Cetakan Dan
Penggandaan 22.500.000 21.500.000 95,56
93. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik / Penerangan Bangunan Kantor
5.000.000 5.000.000 100
94. Penyediaan Makanan Dan Minuman 52.575.000 52.575.000 100 95. Rapat-rapat Koordinasi Dan
Konsultasi Ke Luar Daerah 15.000.000 9.559.000 63,73
96. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan Skpd Kelurahan Karangtempel
30.000.000 26.853.957 89,51
97. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan Skpd Kelurahan Rejosari
30.000.000 26.516.635 88,39
98. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan SKPD Bugangan
30.000.000 25.342.684 84,48
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 345
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI ANGGARAN
(Rp.)
PERSEN TASE ( %
99. Belanja Jasa Penunjang Administrasi Perkantoran
27.144.000 27.144.000 100
JUMLAH SKPD 425.099.000 336.712.106 79,21 SKPD : Kecamatan Semarang Tengah 100. Penyediaan Jasa Komunikasi,
Sumber Daya Air Dan Listrik 173.850.000 139.190.634 80,06
101. Penyediaan Alat Tulis Kantor 30.900.000 30.900.000 100 102. Penyediaan Barang Cetakan Dan
Penggandaan 19.069.000 18.554.000 97,30
103. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik / Penerangan Bangunan Kantor
1.500.000 710.000 47,33
104. Penyediaan Makanan Dan Minuman 88.900.000 87.400.000 98,31 105. Rapat-rapat Koordinasi Dan
Konsultasi Ke Luar Daerah 12.500.000 9.305.400 74,44
106. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan Skpd Kelurahan Pekunden (2011)
70.980.000 60.810.543 85,67
107. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan Skpd Kelurahan Sekayu (2012)
27.150.000 23.984.561 88,34
108. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan Skpd Kelurahan Miroto (2013)
32.900.000 28.380.909 86,26
109. Belanja Jasa Penunjang Administrasi Perkantoran
34.200.000 32.688.000 95,58
JUMLAH SKPD 491.949.000 431.924.047 87,80 SKPD : Kecamatan Gunungpati 110. Penyediaan Jasa Komunikasi,
Sumber Daya Air Dan Listrik 131.890.000 117.712.338 89,25
111. Penyediaan Alat Tulis Kantor 49.055.000 49.055.000 100 112. Penyediaan Barang Cetakan Dan
Penggandaan 8.248.000 8.248.000 100
113. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik / Penerangan Bangunan Kantor
3.500.000 3.498.000 99,94
114. Penyediaan Makanan Dan Minuman 92.300.000 92.300.000 100 115. Rapat-rapat Koordinasi Dan
Konsultasi Ke Luar Daerah 18.500.000 12.731.600 68,82
116. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan SKPD Kelurahan Plalangan
30.000.000 28.801.442 96,00
117. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan SKPD Kelurahan Sumurrejo
57.000.000 55.918.357 98,10
118. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan Skpd Kelurahan Kalisegoro
30.000.000 27.584.044 91,95
119. Belanja Jasa Penunjang Administrasi Perkantoran
0 0
JUMLAH SKPD 420.493.000 395.848.781 94,14 SKPD : Kecamatan Tugu 120. Penyediaan Jasa Komunikasi,
Sumber Daya Air Dan Listrik 80.400.000 74.975.245 93,25
121. Penyediaan Alat Tulis Kantor 27.813.000 27.813.000 100 122. Penyediaan Barang Cetakan Dan
Penggandaan 8.500.000 8.500.000 100
123. Penyediaan Makanan Dan Minuman 70.000.000 70.000.000 100 124. Rapat-rapat Koordinasi Dan
Konsultasi Ke Luar Daerah 19.000.000 19.000.000 100
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 346
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI ANGGARAN
(Rp.)
PERSEN TASE ( %
125. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan Skpd Kelurahan Mangkang Wetan
27.600.000 26.931.000 97,58
126. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan Skpd Kelurahan Mangkang Kulon
27.600.000 27.570.000 99,89
127. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan Skpd Kelurahan Tugurejo
36.100.000 36.041.224 99,84
128. Belanja Jasa Penunjang Administrasi Perkantoran
32.824.000 32.824.000 100
JUMLAH SKPD 329.837.000 329.837.000 100 SKPD : Kecamatan Mijen 129. Penyediaan Jasa Komunikasi,
Sumber Daya Air Dan Listrik 163.972.904 128.651.882 78,46
130. Penyediaan Alat Tulis Kantor 39.514.000 39.514.000 100 131. Penyediaan Barang Cetakan Dan
Penggandaan 17.628.000 17.628.000 100
132. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik / Penerangan Bangunan Kantor
3.000.000 3.000.000 100
133. Penyediaan Makanan Dan Minuman 74.700.000 74.700.000 100 134. Rapat-rapat Koordinasi Dan
Konsultasi Ke Luar Daerah 15.000.000 14.989.301 99,93
135. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan Skpd Kelurahan Kelurahan Wonolopo
25.933.000 24.204.002 93,33
136. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan Skpd Kelurahan Kelurahan Jatisari
55.000.000 50.634.629 92,06
137. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan Skpd Kelurahan Polaman
34.000.000 33.018.775 97,11
JUMLAH SKPD 428.747.904 386.340.589 90,11 SKPD : Kecamatan Genuk 138. Penyediaan Jasa Komunikasi,
Sumber Daya Air Dan Listrik 125.612.000 110.618.199 88,06
139. Penyediaan Alat Tulis Kantor 38.382.000 37.650.000 98,09 140. Penyediaan Barang Cetakan Dan
Penggandaan 9.581.000 9.368.000 97,78
141. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik / Penerangan Bangunan Kantor
5.260.000 5.019.000 95,42
142. Penyediaan Makanan Dan Minuman 63.125.000 63.120.000 99,99 143. Rapat-rapat Koordinasi Dan
Konsultasi Ke Luar Daerah 18.700.000 18.175.850 97,20
144. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan Skpd Kelurahan Gebangsari
25.000.000 23.374.122 93,50
145. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan Skpd Kelurahan Karangroto
57.000.000 45.209.464 79,31
146. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan Skpd Kelurahan Bangetayu Kulon
27.700.000 26.649.441 96,21
147. Belanja Jasa Penunjang Administrasi Perkantoran
49.356.000 49.346.500 99,98
JUMLAH SKPD 419.716.000 388.530.576 92,57 SKPD : Kecamatan Gajahmungkur 148. Penyediaan Jasa Komunikasi,
Sumber Daya Air Dan Listrik 103.660.000 95.973.565 92,58
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 347
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI ANGGARAN
(Rp.)
PERSEN TASE ( %
149. Penyediaan Jasa Pemeliharaan Dan Perizinan Kendaraan Dinas / Operasional
5.564.000 2.669.000 47,97
150. Penyediaan Alat Tulis Kantor 37.564.000 37.564.000 100 151. Penyediaan Barang Cetakan Dan
Penggandaan 3.150.000 3.140.000 99,68
152. Penyediaan Makanan Dan Minuman 39.300.000 39.295.000 99,99 153. Rapat-rapat Koordinasi Dan
Konsultasi Ke Luar Daerah 15.000.000 14.038.500 93,59
154. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan Skpd Kelurahan Bendan Ngisor
62.700.000 53.828.384 85,85
155. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan SKPD Kelurahan Gajahmungkur
30.000.000 24.896.512 82,99
156. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan Skpd Kelurahan Bendungan
32.400.000 24.818.349 76,60
JUMLAH SKPD 329.338.000 296.223.310 89,95 SKPD : Kecamatan Tembalang 157. Penyediaan Jasa Komunikasi,
Sumber Daya Air Dan Listrik 118.865.000 102.970.400 86,63
158. Penyediaan Alat Tulis Kantor 60.600.000 60.600.000 100 159. Penyediaan Barang Cetakan Dan
Penggandaan 9.955.000 9.955.000 100
160. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik / Penerangan Bangunan Kantor
5.000.000 5.000.000 100
161. Penyediaan Makanan Dan Minuman 111.150.000 111.150.000 100 162. Rapat-rapat Koordinasi Dan
Konsultasi Ke Luar Daerah 15.000.000 10.306.400 68,71
163. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan Skpd Kelurahan Kedungmundu
85.000.000 79.495.150 93,52
164. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan Skpd Kelurahan Tembalang
23.000.000 21.005.550 91,33
165. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan Skpd Kelurahan Meteseh
23.000.000 21.646.500 94,12
166. Belanja Jasa Penunjang Administrasi Perkantoran
3.750.000 3.750.000 100
JUMLAH SKPD 455.320.000 425.879.000 93,53 SKPD : Kecamatan Candisari 167. Penyediaan Jasa Komunikasi,
Sumber Daya Air Dan Listrik 127.290.000 89.208.000 70,08
168. Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan
300.000 200.000 66,67
169. Penyediaan Alat Tulis Kantor 26.233.000 25.800.000 98,35 170. Penyediaan Barang Cetakan Dan
Penggandaan 7.124.000 7.124.000 100
171. Penyediaan Peralatan Dan Perlengkapan Kantor
374.092.500 137.685.820 36,81
172. Penyediaan Makanan Dan Minuman 45.350.000 42.350.000 93,38 173. Rapat-rapat Koordinasi Dan
Konsultasi Ke Luar Daerah 15.000.000 7.199.500 48,00
174. Operasional Kelurahan Percontohan Skpd Kelurahan Candi
26.800.000 23.729.600 88,54
175. Operasional Kelurahan Percontohan Skpd Kelurahan Tegalsari
26.800.000 23.132.124 86,31
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 348
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI ANGGARAN
(Rp.)
PERSEN TASE ( %
176. Operasional Kelurahan Percontohan Skpd Kelurahan Jatingaleh
47.240.000 38.020.000 80,48
177. Belanja Jasa Penunjang Administrasi Perkantoran
16.412.000 16.394.000 99,89
JUMLAH SKPD 712.641.500 410.843.044 57,65 SKPD : Kecamatan Banyumanik 178. Penyediaan Jasa Komunikasi,
Sumber Daya Air Dan Listrik 131.070.000 108.724.897 82,95
179. Penyediaan Alat Tulis Kantor 43.200.000 43.200.000 100 180. Penyediaan Barang Cetakan Dan
Penggandaan 10.150.000 10.150.000 100
181. Penyediaan Makanan Dan Minuman 81.600.000 81.600.000 100 182. Rapat-rapat Koordinasi Dan
Konsultasi Ke Luar Daerah 15.000.000 9.049.820 60,33
183. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan Skpd Kelurahan Sumurboto
20.000.000 17.884.280 89,42
184. Operasional Kelurahan Percontohan Skpd Kelurahan Srondol Wetan
20.000.000 19.045.608 95,23
185. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan Skpd Kelurahan Banyumanik
95.200.000 87.352.003 91,76
186. Belanja Jasa Penunjang Administrasi Perkantoran
65.576.000 65.576.000 100
JUMLAH SKPD 481.796.000 442.582.608 91,86 SKPD : Kecamatan Ngaliyan 187. Penyediaan Jasa Komunikasi,
Sumber Daya Air Dan Listrik 146.340.000 108.579.998 74,20
188. Penyediaan Alat Tulis Kantor 25.800.000 25.800.000 100 189. Penyediaan Barang Cetakan Dan
Penggandaan 7.800.000 7.800.000 100
190. Penyediaan Makanan Dan Minuman 41.400.000 41.400.000 100 191. Rapat-rapat Koordinasi Dan
Konsultasi Ke Luar Daerah 15.000.000 15.000.000 100
192. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan Skpd Kelurahan Ngaliyan
79.080.000 78.187.400 98,87
193. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan Skpd Kelurahan Kalipancur
36.000.000 34.896.931 96,94
194. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan Skpd Kelurahan Tambakaji
33.600.000 33.066.755 98,41
195. Belanja Jasa Penunjang Administrasi Perkantoran
7.040.000 7.040.000 100
JUMLAH SKPD 392.060.000 351.771.084 89,72 SKPD : Kecamatan Gayamsari 196. Penyediaan Jasa Komunikasi,
Sumber Daya Air Dan Listrik 109.800.000 79.509.700 72,41
197. Penyediaan Alat Tulis Kantor 28.800.000 28.800.000 100 198. Penyediaan Barang Cetakan Dan
Penggandaan 25.200.000 25.200.000 100
199. Penyediaan Makanan Dan Minuman 84.000.000 84.000.000 100 200. Rapat-rapat Koordinasi Dan
Konsultasi Ke Luar Daerah 15.000.000 14.983.100 99,89
201. Operasional Kelurahan Percontohan Skpd Kelurahan Gayamsari
95.200.000 90.921.466 95,51
202. Operasional Kelurahan Percontohan Skpd Kelurahan Sambirejo
28.920.000 27.164.717 93,93
203. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan Skpd Kelurahan Siwalan
27.260.000 26.174.804 96,02
JUMLAH SKPD 414.180.000 376.753.787 90,96
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 349
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI ANGGARAN
(Rp.)
PERSEN TASE ( %
SKPD : Kecamatan Pedurungan 204. Penyediaan Jasa Komunikasi,
Sumber Daya Air Dan Listrik 177.000.000 132.244.422 74,71
205. Penyediaan Alat Tulis Kantor 48.362.000 48.362.000 100 206. Penyediaan Barang Cetakan Dan
Penggandaan 5.395.000 5.395.000 100
207. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik / Penerangan Bangunan Kantor
15.660.000 15.660.000 100
208. Penyediaan Makanan Dan Minuman 71.200.000 71.200.000 100 209. Rapat-rapat Koordinasi Dan
Konsultasi Ke Luar Daerah 15.000.000 15.000.000 100
210. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan Skpd
64.240.000 54.352.957 84,61
211. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan Skpd Kelurahan Pedurungan Kidul
40.140.000 33.969.761 84,63
212. Operasional Kelurahan Percontohan Persiapan Skpd Kelurahan Gemah
41.640.000 34.355.874 82,51
213. Belanja Jasa Penunjang Administrasi Perkantoran
16.944.000 16.944.000 100
JUMLAH SKPD 495.581.000 427.484.014 86,26 SKPD : Badan Kepegawaian Daerah 214. Penyediaan Jasa Komunikasi,
Sumber Daya Air Dan Listrik 22.000.000 18.990.954 86,32
215. Penyediaan Jasa Peralatan Dan Perlengkapan Kantor
7.900.000 7.900.000 100
216. Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja
14.300.000 14.300.000 100
217. Penyediaan Alat Tulis Kantor 62.093.000 61.693.760 99,36 218. Penyediaan Barang Cetakan Dan
Penggandaan 69.214.500 68.302.600 98,68
219. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik / Penerangan Bangunan Kantor
1.000.000 1.000.000 100
220. Penyediaan Peralatan Dan Perlengkapan Kantor
1.500.000 1.457.000 97,13
221. Penyediaan Peralatan Rumah Tangga 5.000.000 5.000.000 100 222. Penyediaan Bahan Bacaan Dan
Peraturan Perundang-undangan 500.000 468.000 93,60
223. Penyediaan Makanan Dan Minuman 23.000.000 23.000.000 100 224. Rapat-rapat Koordinasi Dan
Konsultasi Ke Luar Daerah 188.500.000 181.956.295 96,53
225. Penyediaan Jasa Kegiatan Kepanitiaan
6.500.000 6.486.000 99,78
226. Penyelesaian Pengelolaan Administrasi Kepegawaian
20.000.000 19.825.000 99,13
JUMLAH SKPD 421.507.500 410.379.609 97,36 SKPD : Kantor Pendidikan & Pelatihan 227. Penyediaan Jasa Komunikasi,
Sumber Daya Air Dan Listrik 427.920.000 356.725.746 83,36
228. Penyediaan Alat Tulis Kantor 64.428.000 63.441.150 98,47 229. Penyediaan Barang Cetakan Dan
Penggandaan 45.396.000 44.620.950 98,29
230. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik / Penerangan Bangunan Kantor
5.000.000 5.000.000 100
231. Penyediaan Peralatan Rumah Tangga 82.386.000 81.464.100 98,88 232. Penyediaan Bahan Bacaan Dan
Peraturan Perundang-undangan 12.500.000 12.000.000 96,00
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 350
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI ANGGARAN
(Rp.)
PERSEN TASE ( %
233. Penyediaan Makanan Dan Minuman 81.000.000 80.853.400 99,82 234. Rapat-rapat Koordinasi Dan
Konsultasi Ke Luar Daerah 78.098.000 60.334.450 77,25
JUMLAH SKPD 796.728.000 704.439.796 88,42 JUMLAH PROGRAM 161.420.724.277 102.604.092.259 63,56
2) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
Kegiatan yang dilaksanakan dalam Program ini adalah sebagai berikut :
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI ANGGARAN
(Rp.)
PERSENTASE (%)
SKPD : SETDA (Bag. Perlengkapan) 1. Pengadaan Kendaraan Dinas /
Operasional 10.023.623.000 8.856.371.000 88,35
2. Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor
4.069.588.000 3.421.292.000 84,07
3. Pengadaan Peralatan Gedung Kantor 256.090.000 187.025.000 73,03 4. Pengadaan Mebeluer 2.215.814.000 1.915.724.000 86,46 5. Pengadaan Komputer 1.955.162.000 1.669.489.340 85,39 6. Pengadaan Penghias Ruangan Rumah
Tangga 489.803.000 294.252.900 60,08
7. Pengadaan Alat Studio 983.779.000 756.928.125 76,94 8. Pengadaan Alat Komunikasi 291.610.000 235.717.000 80,83
JUMLAH SKPD 20.285.469.000 17.336.799.365 85,46 SKPD : SETDA (Bag. Rumah Tangga dan Santel)
9. Pembangunan Gedung Kantor 170.760.000 166.460.000 97,48 10. Pemeliharaan Rutin/berkala Rumah
Dinas 2.602.030.000 2.270.490.434 87,26
11. Pemeliharaan Rutin/berkala Gedung Kantor
5.128.349.000 4.487.139.500 87,50
12. Pemeliharaan Rutin/berkala Mobil Jabatan
217.865.000 196.815.269 90,34
13. Pemeliharaan Rutin/berkala Kendaraan Dinas / Operasional
3.358.584.000 2.381.851.300 70,92
14. Pemeliharaan Rutin/berkala Perlengkapan Gedung Kantor
2.501.551.000 2.319.624.500 92,73
15. Pemeliharaan Rutin/berkala Peralatan Gedung Kantor
1.768.977.000 1.732.213.557 97,92
16. Pemeliharaan Rutin/berkala Mebeluer 30.000.000 25.061.000 83,54 JUMLAH SKPD 15.778.116.000 13.579.655.560 86,07 SKPD : Sekretariat DPRD
17. Pengadaan Kendaraan Dinas / Operasional
1.351.000.000 1.194.838.000 88,44
18. Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor
907.282.000 701.323.182 77,30
19. Pengadaan Peralatan Gedung Kantor 311.480.000 216.320.000 69,45 20. Pengadaan Mebeluer 100.770.000 95.560.000 94,83 21. Pemeliharaan Rutin/berkala Rumah
Jabatan 497.100.000 298.032.113 59,95
22. Pemeliharaan Rutin/berkala Gedung Kantor
1.028.845.000 914.299.860 88,87
23. Pemeliharaan Rutin/berkala Kendaraan Dinas / Operasional
1.135.987.000 862.937.839 75,96
24. Pemeliharaan Rutin/berkala Perlengkapan Gedung Kantor
129.355.000 106.482.475 82,32
25. Pemeliharaan Rutin/berkala Peralatan Gedung Kantor
171.987.000 132.407.001 76,99
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 351
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI ANGGARAN
(Rp.)
PERSENTASE (%)
26. Pemeliharaan Rutin/berkala Mebeluer 15.750.000 10.000.000 63,49 JUMLAH SKPD 5.649.556.000 4.532.200.470 80,22 SKPD : DPKAD
27. Pengadaan Kendaraan Dinas / Operasional
2.627.000.000 2.611.020.000 99,39
28. Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor
253.787.000 219.400.600 86,45
29. Pengadaan Peralatan Gedung Kantor 369.000.000 315.863.000 85,60 30. Pengadaan Mebeluer 100.000.000 91.000.000 91,00 31. Pemeliharaan Rutin/berkala
Kendaraan Dinas / Operasional 1.334.123.000 825.446.813 61,87
32. Pemeliharaan Rutin/berkala Perlengkapan Gedung Kantor
700.000.000 574.632.950 82,09
33. Pemeliharaan Rutin/berkala Peralatan Gedung Kantor
200.000.000 142.115.400 71,06
34. Pemeliharaan Rutin/berkala Mebeluer 50.000.000 37.346.200 74,69 JUMLAH SKPD 5.633.910.000 4.816.824.963 85,50 SKPD : Inspektorat
35. Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor 137.887.938 126.185.750 91,51 36. Pemeliharaan Rutin/berkala Mobil
Jabatan 16.548.500 16.548.500 100
37. Pemeliharaan Rutin/berkala Kendaraan Dinas / Operasional
60.000.000 60.000.000 100
38. Pemeliharaan Rutin/berkala Perlengkapan Gedung Kantor
40.000.000 40.000.000 100
39. Pengadaan Kendaraan Dinas / Operasional ( Roda Dua )
88.123.250 82.982.000 94,17
JUMLAH SKPD 342.559.688 325.716.250 95,08 SKPD : Kecamatan Semarang Selatan
40. Pengadaan Peralatan Gedung Kantor 487.126.000 58.463.000 12,00 41. Pemeliharaan Rutin/berkala Rumah
Dinas 9.000.000 8.650.000 96,11
42. Pemeliharaan Rutin/berkala Gedung Kantor
30.000.000 29.542.000 98,47
43. Pemeliharaan Rutin/berkala Kendaraan Dinas / Operasional
145.414.000 65.373.732 44,96
44. Pemeliharaan Rutin/berkala Peralatan Gedung Kantor
26.000.000 26.000.000 100
45. Rehabilitasi Sedang/berat Gedung Kantor
428.000.000 407.217.000 95,14
46. Penyediaan Jasa Pemeliharaan & Perijinan Kendaraan Dinas Operasional
6.800.000 3.926.325 57,74
JUMLAH SKPD 1.132.340.000 599.172.057 52,91 SKPD : Kecamatan Semarang Utara
47. Pengadaan Peralatan Gedung Kantor 782.802.000 513.782.000 65,63 48. Pemeliharaan Rutin/berkala Rumah
Dinas 5.734.000 5.734.000 100
49. Pemeliharaan Rutin/berkala Gedung Kantor
23.580.000 23.580.000 100
50. Pemeliharaan Rutin/berkala Kendaraan Dinas / Operasional
49.069.000 33.959.885 69,21
51. Pemeliharaan Rutin/berkala Peralatan Gedung Kantor
10.600.000 10.220.000 96,42
52. Rehabilitasi Sedang/berat Gedung Kantor
537.665.000 502.721.000 93,50
53. Penyediaan Jasa Pemeliharaan & Perijinan Kendaraan Dinas Operasional
4.900.000 2.405.775 49,10
JUMLAH SKPD 1.414.350.000 1.092.402.660 77,24 SKPD : Kecamatan Semarang Barat
54. Pengadaan Peralatan Gedung Kantor 696.500.000 193.894.000 27,84
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 352
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI ANGGARAN
(Rp.)
PERSENTASE (%)
55. Pemeliharaan Rutin/berkala Gedung Kantor
36.177.000 36.177.000 100
56. Pemeliharaan Rutin/berkala Kendaraan Dinas / Operasional
121.440.000 72.197.300 59,45
57. Pemeliharaan Rutin/berkala Perlengkapan Gedung Kantor
15.000.000 15.000.000 100
58. Pemeliharaan Rutin/berkala Mebeluer 2.500.000 2.500.000 100 59. Rehabilitasi Sedang/berat Gedung
Kantor 455.720.000 453.819.000 99,58
60. Penyediaan Jasa Pemeliharaan & Perijinan Kendaraan Dinas Operasional
8.005.000 7.355.000 91,88
61. Pengelolaan Web Site 11.400.000 11.400.000 100 JUMLAH SKPD 1.346.742.000 792.342.300 58,83 SKPD : Kecamatan Semarang Timur
62. Pengadaan Kendaraan Dinas / Operasional
270.000.000 235.230.000 87,12
63. Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor
52.079.900 52.070.275 99,98
64. Pengadaan Peralatan Gedung Kantor 491.494.000 130.196.000 26,49 65. Pemeliharaan Rutin/berkala Rumah
Dinas 4.300.000 4.300.000 100
66. Pemeliharaan Rutin/berkala Gedung Kantor
23.200.000 23.200.000 100
67. Pemeliharaan Rutin/berkala Kendaraan Dinas / Operasional
81.609.000 76.302.000 93,50
68. Pemeliharaan Rutin/berkala Perlengkapan Gedung Kantor
5.000.000 5.000.000 100
69. Pemeliharaan Rutin/berkala Peralatan Gedung Kantor
5.000.000 5.000.000
100
70. Pemeliharaan Rutin/berkala Mebeluer 1.000.000 1.000.000 100 JUMLAH SKPD 1.380.442.900 368.256.000 39,44 SKPD : Kecamatan Semarang Tengah
71. Pengadaan Peralatan Gedung Kantor 876.375.000 402.880.400 45,97 72. Pemeliharaan Rutin/berkala Rumah
Dinas 2.100.000 2.100.000 100
73. Pemeliharaan Rutin/berkala Gedung Kantor
19.500.000 19.500.000 100
74. Pemeliharaan Rutin/berkala Kendaraan Dinas / Operasional
103.523.600 69.619.002 67,25
75. Pemeliharaan Rutin/berkala Peralatan Gedung Kantor
14.800.000 8.768.000 59,24
76. Rehabilitasi Sedang/berat Gedung Kantor
982.260.000 972.089.000 98,96
77. Penyediaan Jasa Pemeliharaan & Perijinan Kendaraan Dinas Operasional
5.500.000 4.794.075 87,17
JUMLAH SKPD 2.004.058.600 1.479.750.477 73,84 SKPD : Kecamatan Gunungpati
78. Pengadaan Peralatan Gedung Kantor 803.630.000 293.795.000 36,56 79. Pemeliharaan Rutin/berkala Rumah
Dinas 3.200.000 3.200.000 100
80. Pemeliharaan Rutin/berkala Gedung Kantor
168.800.000 168.255.000 99,68
81. Pemeliharaan Rutin/berkala Kendaraan Dinas / Operasional
63.902.000 53.163.070 83,19
82. Pemeliharaan Rutin/berkala Peralatan Gedung Kantor
6.500.000 6.485.000 99,77
83. Rehabilitasi Sedang/berat Gedung Kantor
734.220.000 726.703.000 98,98
84. Penyediaan Jasa Pemeliharaan Dan Perijinan Kendaraan Dinas Operasional
4.600.000 3.779.350 82,16
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 353
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI ANGGARAN
(Rp.)
PERSENTASE (%)
JUMLAH SKPD 1.784.852.000 1.255.380.420 70,34 SKPD : Kecamatan Tugu
85. Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor
46.000.000 46.000.000 100
86. Pengadaan Peralatan Gedung Kantor 384.353.000 248.819.000 64,74 87. Pemeliharaan Rutin/berkala Rumah
Dinas 4.800.000 4.800.000 100
88. Pemeliharaan Rutin/berkala Gedung Kantor
40.440.000 40.440.000 100
89. Pemeliharaan Rutin/berkala Kendaraan Dinas / Operasional
42.660.000 29.496.000 69,14
90. Pemeliharaan Rutin/berkala Peralatan Gedung Kantor
21.500.000 21.500.000 100
91. Rehabilitasi Sedang/berat Gedung Kantor
93.350.000 92.371.000 98,95
92. Rehabilitasi Sedang/berat Gedung Pertemuan
248.350.000 246.007.000 99,06
93. Penyediaan Jasa Pemeliharaan & Perijinan Kendaraan Dinas Operasional
5.865.000 3.365.000 57,37
94. Operasional Pengelolaan Konten Website Skpd
1.770.000 1.770.000 100
JUMLAH SKPD 889.088.000 734.568.000 82,62 SKPD : Kecamatan Mijen
95. Pengadaan Peralatan Gedung Kantor 665.610.000 218.505.000 32,83 96. Pemeliharaan Rutin/berkala Rumah
Dinas 0 0 0
97. Pemeliharaan Rutin/berkala Gedung Kantor
150.365.000 148.619.000 98,84
98. Pemeliharaan Rutin/berkala Kendaraan Dinas / Operasional
63.540.000 50.368.849 79,27
99. Pemeliharaan Rutin/berkala Peralatan Gedung Kantor
17.435.000 17.435.000 100
100. Rehabilitasi Sedang/berat Gedung Kantor
576.300.000 565.597.000 98,14
101. Belanja Jasa Surat Tanda Nomor Kendaraan (stnk)
3.350.000 2.960.100 88,36
JUMLAH SKPD 1.476.600.000 1.003.484.949 67,96 SKPD : Kecamatan Genuk
102. Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor
15.000.000 14.549.000 96,99
103. Pengadaan Peralatan Gedung Kantor 609.350.000 182.656.000 29,98 104. Pemeliharaan Rutin/berkala Rumah
Dinas 1.513.000 1.512.500 99,97
105. Pemeliharaan Rutin/berkala Gedung Kantor
23.435.000 23.238.300 99,16
106. Pemeliharaan Rutin/berkala Kendaraan Dinas / Operasional
62.200.000 41.564.406 66,82
107. Pemeliharaan Rutin/berkala Peralatan Gedung Kantor
18.197.000 17.245.000 94,77
108. Rehabilitasi Sedang/berat Rumah Dinas
201.960.000 201.137.500 99,59
109. Rehabilitasi Sedang/berat Gedung Kantor
260.100.000 258.900.000 99,54
110. Rehabilitasi Sedang/berat Gedung Pertemuan
479.400.000 478.191.500 99,75
111. Penyediaan Jasa Pemeliharaan & Perijinan Kendaraan Dinas Operasional
7.700.000 3.638.000 47,25
JUMLAH SKPD 1.678.855.000 1.222.632.206 72,83 SKPD : Kecamatan Gajahmungkur
112. Pengadaan Peralatan Gedung Kantor 380.326.000 204.912.000 53,88
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 354
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI ANGGARAN
(Rp.)
PERSENTASE (%)
113. Pemeliharaan Rutin/berkala Rumah Dinas
5.000.000 4.999.300 99,99
114. Pemeliharaan Rutin/berkala Gedung Kantor
100.000.000 99.168.000 99,17
115. Pemeliharaan Rutin/berkala Kendaraan Dinas / Operasional
59.814.000 52.078.600 87,07
116. Pemeliharaan Rutin/berkala Peralatan Gedung Kantor
28.748.000 28.747.500 100
117. Rehabilitasi Sedang/berat Gedung Kantor
545.700.000 544.520.000 99,78
JUMLAH SKPD 1.119.588.000 934.425.400 83,46 SKPD : Kecamatan Tembalang
118. Pengadaan Peralatan Gedung Kantor 581.960.000 579.764.200 99,62 119. Pemeliharaan Rutin/berkala Rumah
Dinas 13.400.000 13.400.000 100
120. Pemeliharaan Rutin/berkala Gedung Kantor
38.000.000 38.000.000 100
121. Pemeliharaan Rutin/berkala Kendaraan Dinas / Operasional
56.596.000 53.435.000 94,41
122. Pemeliharaan Rutin/berkala Peralatan Gedung Kantor
30.000.000 30.000.000 100
123. Rehabilitasi Sedang/berat Gedung Kantor
693.200.000 690.420.000 99,60
124. Penyediaan Jasa Pemeliharaan & Perijinan Kendaraan Dinas Operasional
5.000.000 3.216.500 64,33
JUMLAH SKPD 1.418.156.000 1.408.235.700 99,30 SKPD : Kecamatan Candisari
125. Pemeliharaan Rutin/berkala Rumah Dinas
12.834.000 12.834.000 100
126. Pemeliharaan Rutin/berkala Gedung Kantor
29.250.000 28.194.800 96,39
127. Pemeliharaan Rutin/berkala Kendaraan Dinas / Operasional
69.152.400 50.089.000 72,43
128. Pemeliharaan Rutin/berkala Peralatan Gedung Kantor
18.000.000 18.000.000 100
129. Rehabilitasi Sedang/berat Gedung Kantor
532.440.000 530.577.000 99,65
130. Penyediaan Jasa Pemeliharaan & Perijinan Kendaraan Dinas Operasional
5.900.000 1.207.050 20,46
JUMLAH SKPD 667.576.400 640.901.850 96,00 SKPD : Kecamatan Banyumanik
131. Pengadaan Peralatan Gedung Kantor 488.772.000 132.957.500 27,20 132. Pemeliharaan Rutin/berkala Rumah
Dinas 55.000.000 54.648.000 99,36
133. Pemeliharaan Rutin/berkala Gedung Kantor
58.175.000 58.175.000 100
134. Pemeliharaan Rutin/berkala Kendaraan Dinas / Operasional
117.200.000 87.386.450 74,56
135. Pemeliharaan Rutin/berkala Peralatan Gedung Kantor
12.240.000 12.240.000 100
136. Rehabilitasi Sedang/berat Gedung Kantor
709.920.000 704.086.000 99,18
137. Penyediaan Jasa Pemeliharaan & Perijinan Kendaraan Dinas Operasional
5.000.000 3.241.250 64,83
JUMLAH SKPD 1.446.307.000 1.052.734.200 72,79 SKPD : Kecamatan Ngaliyan
138. Pengadaan Peralatan Gedung Kantor 488.200.000 153.000.000 31,34 139. Pengadaan Peralatan Dan
Perlengkapan Kantor 18.741.000 18.741.000 100
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 355
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI ANGGARAN
(Rp.)
PERSENTASE (%)
140. Pemeliharaan Rutin/berkala Rumah Dinas
1.800.000 1.800.000 100
141. Pemeliharaan Rutin/berkala Gedung Kantor
32.710.800 32.710.800 100
142. Pemeliharaan Rutin/berkala Kendaraan Dinas / Operasional
56.564.000 52.376.100 92,60
143. Pemeliharaan Rutin/berkala Peralatan Gedung Kantor
8.000.000 8.000.000 100
144. Pemeliharaan Rutin/berkala Mebeluer 1.000.000 1.000.000 100 145. Rehabilitasi Sedang/berat Rumah
Dinas 100.000.000 99.776.000 99,78
146. Rehabilitasi Sedang/berat Gedung Kantor
591.820.000 585.857.000 98,99
147. Rehabilitasi Sedang/ Berat Instalasi 17.000.000 17.000.000 100 148. Penyediaan Jasa Pemeliharaan &
Perijinan Kendaraan Dinas Operasional 4.000.000 4.000.000 100
149. Peningkatan Sarana Prasarana Kantor/gedung Kantor
40.000.000 40.000.000 100
JUMLAH SKPD 1.359.835.800 1.014.260.900 74,59 SKPD : Kecamatan Gayamsari
150. Pengadaan Peralatan Gedung Kantor 321.100.000 79.918.000 24,89 151. Pengadaan Mebeluer 5.000.000 5.000.000 100 152. Pemeliharaan Rutin/berkala Rumah
Dinas 5.000.000 5.000.000 100
153. Pemeliharaan Rutin/berkala Gedung Kantor
23.500.000 21.100.000 89,79
154. Pemeliharaan Rutin/berkala Kendaraan Dinas / Operasional
92.528.000 60.980.700 65,91
155. Pemeliharaan Rutin/berkala Peralatan Gedung Kantor
13.000.000 13.000.000 100
156. Pemeliharaan Rutin/berkala Mebeluer 1.000.000 1.000.000 100 157. Rehabilitasi Sedang/berat Gedung
Kantor 767.100.000 764.993.000 99,73
158. Penyediaan Jasa Pemeliharaan & Perijinan Kendaraan Dinas Operasional
3.000.000 1.809.325 60,31
JUMLAH SKPD 1.231.228.000 952.801.025 77,39 SKPD : Kecamatan Pedurungan
159. Pengadaan Peralatan Gedung Kantor 512.700.000 133.300.000 26,00 160. Pemeliharaan Rutin/berkala Gedung
Kantor 35.400.000 32.400.000 91,53
161. Pemeliharaan Rutin/berkala Kendaraan Dinas / Operasional
69.812.700 69.812.700 100
162. Pemeliharaan Rutin/berkala Mesin Dan Peralatan Kantor
31.600.000 31.600.000 100
163. Rehabilitasi Sedang/berat Gedung Kantor
1.118.900.000 1.100.191.000 98,33
164. Belanja Jasa Surat Tanda Nomor Kendaraan (stnk)
4.000.000 4.000.000 100
165. Penyediaan Jasa Pemeliharaan Dan Perijinan Kendaraan Dinas Operasional
1.000.000 301.700 30,17
JUMLAH SKPD 1.773.412.700 1.371.605.400 77,34 SKPD : Badan Kepegawaian Daerah
166. Pengadaan Kendaraan Dinas / Operasional
130.500.000 120.300.000 92,18
167. Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor
4.100.000 4.100.000 100
168. Pengadaan Peralatan Gedung Kantor 57.500.000 55.334.618 96,23 169. Pemeliharaan Rutin/berkala
Kendaraan Dinas / Operasional 228.329.000 211.230.694 92,51
170. Pemeliharaan Rutin/berkala Mebeluer 6.000.000 6.000.000 100
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 356
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI ANGGARAN
(Rp.)
PERSENTASE (%)
JUMLAH SKPD 426.429.000 396.965.312 93,09 SKPD : Kantor Pendidikan & Pelatihan
171. Pengadaan Kendaraan Dinas / Operasional
23.000.000 17.279.000 75,13
172. Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor
1.376.985.000 1.338.722.540 97,22
173. Pemeliharaan Rutin/berkala Gedung Kantor
438.541.000 376.904.350 85,95
174. Pemeliharaan Rutin/berkala Kendaraan Dinas / Operasional
143.617.000 122.936.891 85,60
175. Pemeliharaan Rutin/berkala Mesin Dan Peralatan Kantor
123.711.000 123.356.500 99,71
176. Peningkatan Gedung Kantor 360.000.000 249.341.900 69,26 177. Pengadaan Penghias Ruangan Rumah
Tangga 153.500.000 149.135.000 97,16
JUMLAH SKPD 2.619.354.000 2.377.676.181 90,77 JUMLAH PROGRAM 72.412.066.088 58.797.685.236 81,20
3) Program Peningkatan Disiplin Aparatur
Kegiatan yang dilaksanakan dalam Program ini adalah sebagai berikut :
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI ANGGARAN
(Rp.)
PERSEN TASE ( %
SKPD : Sekretariat DPRD 1 Pengadaan Pakaian Dinas Beserta
Perlengkapannya 366.230.000 332.639.500 90,83
JUMLAH SKPD 366.230.000 332.639.500 90,83
SKPD : SETDA (Bag. Perlengkapan) 2 Pengadaan Pakaian Dinas Beserta
Perlengkapannya 246.264.000 242.583.000 98,51
3 Pengadaan Pakaian Khusus Hari-hari Tertentu
2.365.664.000 2.242.383.008 94,79
JUMLAH SKPD 2.611.928.000 2.484.966.008 95,14
JUMLAH PROGRAM 2.978.158.000 2.817.605.508 94,61
4) Program fasilitas pindah/purna tugas PNS
Kegiatan yang dilaksanakan dalam Program ini adalah sebagai berikut :
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI ANGGARAN
(Rp.)
PERSEN TASE ( %
SKPD : Badan Kepegawaian Daerah 1 Pemulangan Pegawai yang Pensiun 95.000.000 85.095.000 89,57 2 Penyelenggaraan Pemilihan Pegawai
Teladan PNS Pemerintah Kota Semarang
40.000.000 37.250.000 93,13
JUMLAH PROGRAM 135.000.000 122.345.000 90,63
5) Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
Kegiatan yang dilaksanakan dalam Program ini adalah sebagai berikut :
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 357
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI ANGGARAN
(Rp.)
PERSENTASE (%)
SKPD : SETDA (Bag. Pembangunan) 1 Bimbingan Teknis Pengadaan Barang &
Jasa Pemerintah 175.000.000 131.672.000 75,24
JUMLAH SKPD 175.000.000 131.672.000 75,24 SKPD : Sekretariat DPRD 2 Bimbingan Teknis / Pembinaan
Sumber Daya Manusia 334.612.000 319.879.900 95,6
JUMLAH SKPD 334.612.000 319.879.900 95,60 SKPD : DPKAD
3 Sosialisasi Peraturan Perundang-undangan
65.000.000 47.600.000 73,23
4 Peningkatan Sdm Bendahara & Bendahara Pembantu
90.000.000 86.241.250 95,82
5 Peningkatan Pelayanan Kepada Wajib Pajak
90.000.000 53.944.000 59,94
JUMLAH SKPD 245.000.000 187.785.250 76,65 SKPD : Badan Kepegawaian Daerah
6 Peningkatan Kelembagaan Skpd 203.736.000 197.169.188 96,78 JUMLAH SKPD 203.736.000 197.169.188 96,78 JUMLAH PROGRAM 958.348.000 848.202.338 88,51
6) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan
Keuangan
Kegiatan yang dilaksanakan dalam Program ini adalah sebagai berikut :
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI ANGGARAN
(Rp.)
PERSEN TASE (%)
SKPD : SETDA (Bag. Umum dan Protokol) 1. Penunjang Kinerja Pa, Ppk, Bendahara
Dan Pembantu 389.738.000 376.799.875 96,68
JUMLAH SKPD 389.738.000 376.799.875 96,68 SKPD : SETDA (Bag. Pembangunan)
2. Monitoring, Evaluasi Dan Pelaporan Kegiatan Skpd
189.000.000 188.172.900 99,56
3. Penyusunan Renstra Skpd 20.000.000 18.800.000 94,00 4. Penyusunan Renja Skpd 15.000.000 14.890.000 99,27 5. Rumpun Skpd 200.000.000 197.070.000 98,54 6. Pengendalian Pelaksanaan Kegiatan
Pembangunan Di Kecamatan 430.000.000 421.094.400 97,93
JUMLAH SKPD 854.000.000 840.027.300 98,36 SKPD : Sekretariat DPRD
7. Penyusunan Laporan Capaian Kinerja Dan Ikhtisar Realisasi Kinerja Skpd
442.500.000 278.419.749 62,92
8. Penyusunan Renstra Skpd 34.935.000 34.795.000 99,60 9. Penyusunan Renja Skpd 15.175.000 3.935.000 25,93
10. Penyusunan Lakip (laporan Kinerja Instansi Pemerintah)
7.490.000 6.080.000 81,17
11. Penyusunan Rka Dan Dpa Murni Serta Perubahan
30.351.000 2.535.000 8,35
JUMLAH SKPD 530.451.000 325.764.749 61,41 SKPD : DPKAD
12. Penyusunan Pelaporan Keuangan Semesteran
11.660.000 10.310.000 88,42
13. Penyusunan Pelaporan Prognosis Realisasi Anggaran
11.660.000 10.427.000 89,43
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 358
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI ANGGARAN
(Rp.)
PERSEN TASE (%)
14. Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun
23.320.000 16.900.000 72,47
15. Penyusunan Lakip 15.147.500 13.167.450 86,93 16. Penyusunan Renstra Skpd 27.000.000 19.136.000 70,87 17. Penyusunan Lkpj Skpd 17.700.000 17.453.100 98,61 18. Penyusunan Renja Skpd 21.750.000 17.052.000 78,40 19. Penunjang Kinerja Pa, Ppk, Bendahara
Dan Pembantu 267.180.000 234.600.000 87,81
JUMLAH SKPD 418.737.500 23.031.000 98,76 SKPD : Inspektorat
20. Penyusunan Rka Skpd Dan Dpa Skpd 20.000.000 18.742.000 93,71 21. Penyusunan Lakip 12.000.000 12.000.000 100,00 22. Penyusunan Renstra Skpd 24.810.000 - 0,00 23. Penyusunan Renja Skpd 12.000.000 12.000.000 100,00 24. Penunjang Kinerja Pa, Ppk, Bendahara
Dan Pembantu 64.380.000 64.380.000 100,00
JUMLAH SKPD 133.190.000 107.122.000 80,43 SKPD : Kecamatan Semarang Selatan
25. Penyusunan Rka Skpd Dan Dpa Skpd 3.000.000 3.000.000 100,00 26. Penyusunan Lakip 3.000.000 3.000.000 100,00 27. Penyusunan Renstra Skpd 9.300.000 9.300.000 100,00 28. Penyusunan Lkpj Skpd 3.000.000 3.000.000 100,00 29. Penyusunan Renja Skpd 3.000.000 3.000.000 100,00 30. Penunjang Kinerja Pa, Ppk, Bendahara
Dan Pembantu 62.820.000 52.788.000 84,03
JUMLAH SKPD 84.120.000 74.088.000 88,07 SKPD : Kecamatan Semarang Utara
31. Penyusunan Laporan Capaian Kinerja Dan Ikhtisar Realisasi Kinerja Skpd
16.200.000 15.000.000 92,59
32. Penyusunan Pelaporan Keuangan Semesteran
4.900.000 4.900.000 100,00
33. Penyusunan Pelaporan Prognosis Realisasi Anggaran
4.900.000 4.900.000 100,00
34. Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun
9.650.000 9.650.000 100,00
35. Penyusunan Rka Skpd Dan Dpa Skpd 2.175.000 2.175.000 100,00 36. Penyusunan Lakip 2.175.000 2.175.000 100,00 37. Penyusunan Lkpj Skpd 2.175.000 2.175.000 100,00 38. Penyusunan Renja Skpd 4.350.000 4.110.000 94,48 39. Penunjang Kinerja Pa, Ppk, Bendahara
Dan Pembantu 66.228.000 66.108.000 99,82
40. Penyusunan Rka Perubahan & Dpa Perubahan
5.200.000 5.200.000 100,00
JUMLAH SKPD 117.953.000 116.393.000 98,68 SKPD : Kecamatan Semarang Barat
41. Penyusunan Rka Skpd Dan Dpa Skpd 10.000.000 10.000.000 100,00 42. Penyusunan Lakip 7.500.000 7.500.000 100,00 43. Penyusunan Renstra Skpd 20.000.000 - 0,00 44. Penyusunan Lkpj Skpd 10.000.000 10.000.000 100,00 45. Penyusunan Renja Skpd 7.500.000 7.500.000 100,00 46. Penunjang Kinerja Pa, Ppk, Bendahara
Dan Pembantu 75.432.000 75.362.000 99,91
JUMLAH SKPD 130.432.000 110.362.000 84,61 SKPD : Kecamatan Semarang Timur
47. Penyusunan Laporan Capaian Kinerja Dan Ikhtisar Realisasi Kinerja Skpd
7.500.000 7.500.000 100,00
48. Penyusunan Pelaporan Keuangan Semesteran
7.500.000 7.500.000 100,00
49. Penyusunan Pelaporan Prognosis Realisasi Anggaran
7.500.000 7.500.000 100,00
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 359
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI ANGGARAN
(Rp.)
PERSEN TASE (%)
50. Penyusunan Rka Skpd Dan Dpa Skpd 15.000.000 15.000.000 100,00 51. Penyusunan Renstra Skpd 18.680.000 16.999.200 91,00 52. Penyusunan Renja Skpd 7.500.000 7.500.000 100,00 53. Penunjang Kinerja Pa, Ppk, Bendahara
Dan Pembantu 104.160.000 67.125.000 64,44
54. Penyusunan Pelaporan Akhir Tahun 7.500.000 7.500.000 100,00 55. JUMLAH SKPD 175.340.000 136.624.200 77,92 56. SKPD : Kecamatan Semarang Tengah 57. Penyusunan Laporan Capaian Kinerja
Dan Ikhtisar Realisasi Kinerja Skpd 5.641.000 5.616.000 99,56
58. Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun
3.708.000 3.708.000 100,00
59. Penyusunan Rka Skpd Dan Dpa Skpd 4.897.000 4.847.000 98,98 60. Penyusunan Lakip 2.818.000 2.818.000 100,00 61. Penyusunan Renstra Skpd 3.761.000 3.761.000 100,00 62. Penyusunan Lkpj Skpd 2.821.000 2.821.000 100,00 63. Penyusunan Renja Skpd 4.931.000 4.931.000 100,00 64. Penunjang Kinerja Pa, Ppk, Bendahara
Dan Pembantu 51.255.000 51.255.000 100,00
JUMLAH SKPD 79.832.000 79.757.000 99,91 SKPD : Kecamatan Gunungpati
65. Penyusunan Laporan Capaian Kinerja Dan Ikhtisar Realisasi Kinerja Skpd
5.000.000 5.000.000 100,00
66. Penyusunan Pelaporan Keuangan Semesteran
1.875.000 1.875.000 100,00
67. Penyusunan Pelaporan Prognosis Realisasi Anggaran
1.875.000 1.875.000 100,00
68. Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun
4.050.000 4.050.000 100,00
69. Penyusunan Rka Skpd Dan Dpa Skpd 1.875.000 1.875.000 100,00 70. Penyusunan Lakip 4.050.000 4.050.000 100,00 71. Penyusunan Renstra Skpd 8.000.000 2.175.000 27,19 72. Penyusunan Lkpj Skpd 4.050.000 4.050.000 100,00 73. Penyusunan Renja Skpd 4.050.000 4.050.000 100,00 74. Penunjang Kinerja Pa, Ppk, Bendahara
Dan Pembantu 73.535.000 72.535.000 98,64
75. Penyusunan Rka Perubahan & Dpa Perubahan
1.875.000 1.875.000 100,00
JUMLAH SKPD 110.235.000 103.410.000 93,81 SKPD : Kecamatan Tugu
76. Penyusunan Laporan Capaian Kinerja Dan Ikhtisar Realisasi Kinerja Skpd
0 0 0
77. Penyusunan Rka Skpd Dan Dpa Skpd 2.400.000 2.400.000 100,00 78. Penyusunan Lakip 2.400.000 2.400.000 100,00 79. Penyusunan Renstra Skpd 2.800.000 2.800.000 100,00 80. Penyusunan Lkpj Skpd 2.400.000 2.400.000 100,00 81. Penyusunan Renja Skpd 2.400.000 2.400.000 100,00 82. Penunjang Kinerja Pa, Ppk, Bendahara
Dan Pembantu 45.820.000 45.820.000 100,00
JUMLAH SKPD 58.220.000 58.220.000 100 SKPD : Kecamatan Mijen
83. Penyusunan Laporan Capaian Kinerja Dan Ikhtisar Realisasi Kinerja Skpd
7.500.000 7.500.000 100,00
84. Penyusunan Pelaporan Prognosis Realisasi Anggaran
3.400.000 3.400.000 100,00
85. Penyusunan Rka Skpd Dan Dpa Skpd 4.680.000 4.680.000 100,00 86. Penyusunan Lakip 7.500.000 7.500.000 100,00 87. Penyusunan Renstra Skpd 20.000.000 4.351.000 21,76 88. Penyusunan Lkpj Skpd 10.917.000 10.917.000 100,00 89. Penyusunan Renja Skpd 7.500.000 7.500.000 100,00
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 360
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI ANGGARAN
(Rp.)
PERSEN TASE (%)
90. Penunjang Kinerja Pa, Ppk, Bendahara Dan Pembantu
69.684.000 69.684.000 100,00
91. Penyusunan Rka Perubahan & Dpa Perubahan
4.680.000 4.680.000 100,00
92. Penyusunan Laporan C.a.l.k 3.400.000 3.400.000 100,00 JUMLAH SKPD 139.261.000 123.612.000 88,76 SKPD : Kecamatan Genuk
93. Penyusunan Laporan Capaian Kinerja Dan Ikhtisar Realisasi Kinerja Skpd
5.000.000 5.000.000 100,00
94. Penyusunan Pelaporan Keuangan Semesteran
1.875.000 1.875.000 100,00
95. Penyusunan Pelaporan Prognosis Realisasi Anggaran
1.875.000 1.875.000 100,00
96. Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun
4.050.000 4.050.000 100,00
97. Penyusunan Rka Skpd Dan Dpa Skpd 2.529.000 2.529.000 100,00 98. Penyusunan Lakip 4.050.000 4.050.000 100,00 99. Penyusunan Renstra Skpd 7.000.000 6.575.000 93,93
100. Penyusunan Lkpj Skpd 4.050.000 4.050.000 100,00 101. Penyusunan Renja Skpd 4.500.000 4.500.000 100,00 102. Penunjang Kinerja Pa, Ppk, Bendahara
Dan Pembantu 50.880.000 50.869.500 99,98
103. Penyusunan Rka Perubahan & Dpa Perubahan
2.529.000 2.529.000 100,00
JUMLAH SKPD 88.338.000 87.902.500 99,51 SKPD : Kecamatan Gajahmungkur
104. Penyusunan Laporan Capaian Kinerja Dan Ikhtisar Realisasi Kinerja Skpd
20.000.000 19.990.625 99,95
105. Penunjang Kinerja Pa, Ppk, Bendahara Dan Pembantu
75.900.000 75.850.000 99,93
106. JUMLAH SKPD 95.900.000 95.840.625 99,94 107. SKPD : Kecamatan Tembalang 108. Penyusunan Laporan Capaian Kinerja
Dan Ikhtisar Realisasi Kinerja Skpd 7.500.000 7.500.000 100,00
109. Penyusunan Pelaporan Prognosis Realisasi Anggaran
3.500.000 3.500.000 100,00
110. Penyusunan Rka Skpd Dan Dpa Skpd 15.000.000 15.000.000 100,00 111. Penyusunan Lakip 7.500.000 7.500.000 100,00 112. Penyusunan Renstra Skpd 10.000.000 10.000.000 100,00 113. Penyusunan Lkpj Skpd 15.000.000 15.000.000 100,00 114. Penyusunan Renja Skpd 7.500.000 7.500.000 100,00 115. Penunjang Kinerja Pa, Ppk, Bendahara
Dan Pembantu 77.724.000 77.724.000 100,00
116. Penyusunan Laporan C.a.l.k 7.500.000 7.500.000 100,00 JUMLAH SKPD 151.224.000 151.224.000 100 SKPD : Kecamatan Candisari
117. Penyusunan Laporan Capaian Kinerja Dan Ikhtisar Realisasi Kinerja Skpd
7.511.000 7.511.000 100
118. Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun
3.118.000 3.118.000 100
119. Penunjang Kinerja Pa, Ppk, Bendahara Dan Pembantu
50.880.000 50.880.000 100
120. Penyusunan Rka Perubahan & Dpa Perubahan
6.627.000 6.627.000 100
JUMLAH SKPD 68.136.000 68.136.000 100 SKPD : Kecamatan Banyumanik
121. Penyusunan Laporan Capaian Kinerja Dan Ikhtisar Realisasi Kinerja Skpd
7.500.000 7.500.000 100,00
122. Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun
6.000.000 6.000.000 100,00
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 361
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI ANGGARAN
(Rp.)
PERSEN TASE (%)
123. Penyusunan Rka Skpd Dan Dpa Skpd 5.600.000 5.600.000 100,00 124. Penyusunan Lakip 4.500.000 4.500.000 100,00 125. Penyusunan Renstra Skpd 10.206.000 7.806.000 76,48 126. Penyusunan Lkpj Skpd 4.400.000 4.400.000 100,00 127. Penyusunan Renja Skpd 4.000.000 4.000.000 100,00 128. Penunjang Kinerja Pa, Ppk, Bendahara
Dan Pembantu 39.960.000 39.960.000 100,00
129. Penyusunan Rka Perubahan & Dpa Perubahan
5.500.000 5.500.000 100,00
JUMLAH SKPD 87.666.000 85.266.000 97,26 SKPD : Kecamatan Ngaliyan
130. Penyusunan Laporan Capaian Kinerja Dan Ikhtisar Realisasi Kinerja Skpd
2.050.000 2.050.000 100,00
131. Penyusunan Pelaporan Keuangan Semesteran
2.125.000 2.125.000 100,00
132. Penyusunan Pelaporan Prognosis Realisasi Anggaran
1.250.000 1.250.000 100,00
133. Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun
2.300.000 2.300.000 100,00
134. Penyusunan Rka Skpd Dan Dpa Skpd 2.350.000 2.350.000 100,00 135. Penyusunan Lakip 2.050.000 2.050.000 100,00 136. Penyusunan Renstra Skpd 7.500.000 7.500.000 100,00 137. Penyusunan Lkpj Skpd 2.050.000 2.050.000 100,00 138. Penyusunan Renja Skpd 4.050.000 4.050.000 100,00 139. Penunjang Kinerja Pa, Ppk, Bendahara
Dan Pembantu 82.608.000 82.608.000 100,00
140. Penyusunan Rka Perubahan & Dpa Perubahan
2.350.000 2.350.000 100,00
JUMLAH SKPD 110.683.000 110.683.000 100 SKPD : Kecamatan Gayamsari
141. Penyusunan Laporan Capaian Kinerja Dan Ikhtisar Realisasi Kinerja Skpd
30.000.000 30.000.000 100,00
142. Penunjang Kinerja Pa, Ppk, Bendahara Dan Pembantu
69.780.000 69.745.000 99,95
JUMLAH SKPD 99.780.000 99.745.000 99,96 SKPD : Kecamatan Pedurungan
143. Penyusunan Laporan Capaian Kinerja Dan Ikhtisar Realisasi Kinerja Skpd
7.500.000 7.500.000 100,00
144. Penyusunan Pelaporan Prognosis Realisasi Anggaran
5.000.000 5.000.000 100,00
145. Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun
5.500.000 5.500.000 100,00
146. Penyusunan Rka Skpd Dan Dpa Skpd 15.000.000 15.000.000 100,00 147. Penyusunan Lakip 7.500.000 7.500.000 100,00 148. Penyusunan Renstra Skpd 20.000.000 6.350.000 31,75 149. Penyusunan Renja Skpd 7.500.000 7.500.000 100,00 150. Penunjang Kinerja Pa, Ppk, Bendahara
Dan Pembantu 64.860.000 64.860.000 100,00
JUMLAH SKPD 132.860.000 119.210.000 89,73 SKPD : Badan Kepegawaian Daerah
151. Penyusunan Laporan Capaian Kinerja Dan Ikhtisar Realisasi Kinerja Skpd
14.400.000 13.175.250 91,49
152. Penyusunan Pelaporan Keuangan Semesteran
7.200.000 7.182.000 99,75
153. Penyusunan Pelaporan Prognosis Realisasi Anggaran
7.200.000 7.200.000 100,00
154. Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun
14.400.000 13.361.600 92,79
155. Penyusunan Rka Skpd Dan Dpa Skpd 7.200.000 7.104.000 98,67 156. Penyusunan Lakip 14.400.000 14.400.000 100,00
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 362
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI ANGGARAN
(Rp.)
PERSEN TASE (%)
157. Penyusunan Renstra Skpd 11.352.000 11.064.000 97,46 158. Penyusunan Lkpj Skpd 14.400.000 14.382.000 99,88 159. Penyusunan Renja Skpd 15.300.000 15.240.000 99,61 160. Penunjang Kinerja Pa, Ppk, Bendahara
Dan Pembantu 68.100.000 68.076.800 99,97
161. Penyusunan Rka Perubahan & Dpa Perubahan
7.200.000 7.135.500 99,10
JUMLAH SKPD 181.152.000 171.185.650 94,50 SKPD : Kantor Pendidikan & Pelatihan
162. Penyusunan Laporan Capaian Kinerja Dan Ikhtisar Realisasi Kinerja Skpd
12.040.000 11.942.000 99,19
163. Penyusunan Pelaporan Keuangan Semesteran
6.145.000 6.083.000 98,99
164. Penyusunan Pelaporan Prognosis Realisasi Anggaran
6.145.000 6.083.000 98,99
165. Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun
12.040.000 11.942.000 99,19
166. Penyusunan Rka Skpd Dan Dpa Skpd 12.040.000 11.745.000 97,55 167. Penyusunan Pelaporan Keuangan
Bulanan 12.040.000 11.944.000 99,20
168. Pembuatan Sistem Informasi Kediklatan
100.368.000 97.115.400 96,76
169. Penyusunan Lakip 12.040.000 11.964.500 99,37 170. Penyusunan Renstra Skpd 12.040.000 11.497.000 95,49 171. Penyusunan Lkpj Skpd 12.040.000 11.942.000 99,19 172. Penyusunan Renja Skpd 12.040.000 11.962.000 99,35 173. Penunjang Kinerja Pa, Ppk, Bendahara
Dan Pembantu 75.740.000 75.565.000 99,77
JUMLAH SKPD 284.718.000 279.784.900 98,27 JUMLAH PROGRAM 4.521.966.500 4.075.734.349 90,13
ANGGARAN PROGRAM PELAKSANAAN URUSAN
1) Program Peningkatan Kapasitas Lembaga Perwakilan Rakyat Daerah
Kegiatan yang dilaksanakan dalam Program ini adalah sebagai berikut :
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI ANGGARAN
(Rp.)
PERSENTASE (%)
SKPD : SEKRETARIAT DPRD 1 Pembahasan Rancangan Peraturan
Daerah 14.317.552.000 3.887.392.500 27,15
2 Hearing / Dialog Dan Koordinasi Dengan Pejabat Pemerintah Daerah Dan Tokoh Masyarakat / Tokoh Agama
189.945.000 130.828.750 68,88
3 Rapat-rapat Alat Kelengkapan Dewan 6.137.884.000 2.111.714.736 34,4 4 Rapat-rapat Paripurna 294.150.000 149.065.000 50,68 5 Kegiatan Reses 3.779.025.000 3.652.052.294 96,64 6 Peningkatan Kapasitas Pimpinan Dan
Anggota Dprd 10.017.508.000 5.438.413.129 54,29
7 Sosialisasi Peraturan Perundang-undangan
3.388.220.000 2.386.359.160 70,43
8 Pengembangan Forum Konsultasi Kelegislatifan Dengan Instansi Pemerintah Pusat
1.447.120.000 920.888.600 63,64
9 Kunjungan Kerja Pimpinan Dan Anggota Dprd Luar Daerah
5.275.208.000 1.270.190.050 24,08
JUMLAH PROGRAM 44.846.612.000 19.946.904.219 44,48
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 363
2) Program peningkatan pelayanan kedinasan kepala daerah/wakil kepala
daerah
Kegiatan yang dilaksanakan dalam Program ini adalah sebagai berikut :
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI ANGGARAN
(Rp.)
PERSENTASE (%)
SKPD : SETDA (Bag. Tata Pemerintahan)
1 Dialog / Audiensi Dengan Tokoh-tokoh Masyarakat, Pimpinan / Anggota Organisasi Sosial Dan Kemasyarakatan
963.230.000 515.774.900 53,55
2 Rakor Camat & Lurah Se Kota Semarang 100.000.000 86.089.300 86,09 3 Pengiriman Peserta Rakor
Pemerintahan 71.562.000 25.405.500 35,50
JUMLAH SKPD 1.134.792.000 601.864.200 53,04 SKPD : SETDA (Bag. Umum dan
Protokol)
5 Rapat koordinasi unsur MUSPIDA 1.221.252.000 1.055.771.500 86,45 6 Kunjungan kerja/ inspeksi kepala
daerah/ wakil kepala daerah 700.000.000 473.270.999 67,61
7 Koordinasi dengan pemerintah pusat dan pemerintah daerah lainnya
2.337.936.000 2.100.709.636 89,85
8 Peningkatan Stabilitas Wilayah 2.706.586.000 1.294.360.500 47,82 9 Kegiatan Keprotokolan 750.000.000 559.209.700 74,56 JUMLAH SKPD 7.715.774.000 5.483.322.335 71,07
JUMLAH PROGRAM 8.850.566.000 6.085.186.535 68,75
3) Program peningkatan dan Pengembangan pengelolaan keuangan daerah
Kegiatan yang dilaksanakan dalam Program ini adalah sebagai berikut :
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI ANGGARAN
(Rp.)
PERSENTASE (%)
SKPD : SETDA (Bag. Perlengkapan) 1 Penyusunan Laporan Pengadaan Bmd
Di Lingkungan Setda Kota Semarang 102.390.000 87.967.500 85,91
2 Monitoring, Evaluasi, Dan Pelaporan Pengelolaan Bmd Di Lingk Setda Dan Rumdin
131.940.000 108.622.000 82,33
3 Penyusunan Rencana Kebutuhan Sarana Dan Prasarana Kerja Di Lingk Setda Dan Rumdin Pimpinan
105.685.000 84.188.000 79,66
4 Penyusunan Standar Satuan Harga 739.144.000 568.773.408 76,95 JUMLAH SKPD 1.079.159.000 849.550.908 78,72 SKPD : SETDA (Bag. Pembangunan)
5 Penyusunan Analisa Harga Satuan, Bahan Dan Upah
180.000.000 172.022.000 95,57
6 Pedoman Pelaksanaan Apbd 145.000.000 130.326.500 89,88 7 Penyusunan Pedoman Pengadaan
Barang Dan Jasa 50.000.000 48.481.300 96,96
8 Peningkatan Pengembangan Unit Layanan Pengadaan
2.868.800.000 2.646.434.557 92,25
JUMLAH SKPD 3.243.800.000 2.997.264.357 92,40 SKPD : SETDA (Bag. Perekonomian)
9 Peningkatan Kualitas Sdm Bumd 150.000.000 137.437.030 91,62 10 Penyusunan Raperda Penyertaan Modal 130.000.000 105.812.200 81,39 11 Sistim Perekonomian Daerah (simpeda) 50.000.000 28.342.000 56,68 12 Penyusunan Perda Perusda Aneka
Usaha 420.000.000 184.610.100 43,95
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 364
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI ANGGARAN
(Rp.)
PERSENTASE (%)
JUMLAH SKPD 750.000.000 456.201.330 60,83 SKPD : Kecamatan Semarang Selatan !
13 Optimalisasi Pemungutan Pbb Oleh Pemerintahan Kecamatan Dan Kelurahan
75.100.000 57.100.000 76,03
SKPD : Kecamatan Semarang Utara 14 Optimalisasi Pemungutan Pbb Oleh
Pemerintahan Kecamatan Dan Kelurahan
176.878.650 176.878.650 100,00
SKPD : Kecamatan Semarang Barat 15 Optimalisasi Pemungutan Pbb Oleh
Pemerintahan Kecamatan Dan Kelurahan
140.000.000 139.999.500 100,00
SKPD : Kecamatan Semarang Timur 16 Optimalisasi Pemungutan Pbb Oleh
Pemerintahan Kecamatan Dan Kelurahan
80.000.000 70.824.000 88,53
SKPD : Kecamatan Semarang Tengah 17 Optimalisasi Pemungutan Pbb Oleh
Pemerintahan Kecamatan Dan Kelurahan
75.000.000 60.585.000 80,78
SKPD : Kecamatan Gunungpati 18 Optimalisasi Pemungutan Pbb Oleh
Pemerintahan Kecamatan Dan Kelurahan
170.000.000 158.492.000 93,23
19 Monitoring Pengendalian Aset Kecamatan
44.020.000 44.008.000 99,97
SKPD : Kecamatan Tugu 20 Optimalisasi Pemungutan Pbb Oleh
Pemerintahan Kecamatan Dan Kelurahan
37.000.000 36.992.250 99,98
21 Monitoring Pengendalian Aset Kecamatan
49.699.000 46.999.000 94,57
SKPD : Kecamatan Mijen 22 Optimalisasi Pemungutan Pbb Oleh
Pemerintahan Kecamatan Dan Kelurahan
120.000.000 111.253.500 92,71
23 Monitoring Pengendalian Aset Kecamatan
98.926.000 98.926.000 100,00
SKPD : Kecamatan Genuk 24 Optimalisasi Pemungutan Pbb Oleh
Pemerintahan Kecamatan Dan Kelurahan
133.000.000 125.185.000 94,12
25 Monitoring Pengendalian Aset Kecamatan
9.959.000 9.959.000 100,00
SKPD : Kecamatan Gajahmungkur 26 Optimalisasi Pemungutan Pbb Oleh
Pemerintahan Kecamatan Dan Kelurahan
63.000.000 59.374.000 94,24
SKPD : Kecamatan Tembalang 27 Optimalisasi Pemungutan Pbb Oleh
Pemerintahan Kecamatan Dan Kelurahan
241.000.000 232.193.500 96,35
28 Monitoring Pengendalian Aset Kecamatan
2.643.000 2.643.000 100,00
SKPD : Kecamatan Candisari 29 Optimalisasi Pemungutan Pbb Oleh
Pemerintahan Kecamatan Dan Kelurahan
65.000.000 54.767.500 84,26
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 365
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI ANGGARAN
(Rp.)
PERSENTASE (%)
SKPD : Kecamatan Banyumanik 30 Optimalisasi Pemungutan Pbb Oleh
Pemerintahan Kecamatan Dan Kelurahan
179.000.000 156.802.500 87,60
31 Monitoring Pengendalian Aset Kecamatan
2.106.000 2.106.000 100,00
SKPD : Kecamatan Ngaliyan 32 Optimalisasi Pemungutan Pbb Oleh
Pemerintahan Kecamatan Dan Kelurahan
189.880.000 176.396.000 92,90
33 Monitoring Pengendalian Aset Kecamatan
29.310.000 29.310.000 100,00
SKPD : Kecamatan Gayamsari 34 Optimalisasi Pemungutan Pbb Oleh
Pemerintahan Kecamatan Dan Kelurahan
61.000.000 60.265.500 98,80
SKPD : Kecamatan Pedurungan 35 Optimalisasi Pemungutan Pbb Oleh
Pemerintahan Kecamatan Dan Kelurahan
286.000.000 286.000.000 100,00
36 Monitoring Pengendalian Aset Kecamatan
7.527.000 7.527.000 100,00
SKPD : DPKAD 37 Penyusunan Analisa Standar Belanja 60.000.000 56.975.000 94,96 38 Penyusunan Kebijakan Akuntansi
Pemerintah Daerah 495.000.000 313.979.000 63,43
39 Penyusunan Sistem Dan Prosedur Pengelolaan Keuangan Daerah
192.264.000 133.991.000 69,69
40 Penyusunan Rancangan Peraturan Daerah Tentang Apbd
1.571.486.000 1.412.845.300 89,91
41 Penyusunan Rancangan Peraturan Kdh Tentang Penjabaran Apbd
350.000.000 272.336.290 77,81
42 Penyusunan Rancangan Peraturan Daerah Tentang Perubahan Apbd
297.014.000 227.824.500 76,70
43 Penyusunan Rancangan Peraturan Kdh Tentang Penjabaran Perubahan Apbd
300.000.000 228.794.500 76,26
44 Penyusunan Rancangan Peraturan Kdh Tentang Penjabaran Pertanggungjawaban Pelaksanaan Apbd
291.718.000 268.184.288 91,93
45 Evaluasi Pendapatan Dan Penyerapan Anggaran
395.000.000 332.933.150 84,29
46 Pemeriksaan Pajak Daerah 715.500.000 682.185.000 95,34 47 Pemberian Hadiah Kepada Wp &
Petugas Pbb Berprestasi 720.000.000 661.679.000 91,90
48 Pemberian Hadiah Kepada Wp Daerah Yang Berprestasi
180.000.000 174.760.000 97,09
49 Penyusunan Laporan Keuangan Dana Tugas Pembantuan & Dekonsentrasi
40.000.000 30.801.000 77,00
50 Pendukung Yustisi Pajak Daerah 300.000.000 220.689.000 73,56 51 Pengelolaan & Pengembangan Simpad 110.000.000 106.999.500 97,27 52 Pendampingan Pelaksanaan
Pemeriksaan Lkd 89.535.000 66.265.500 74,01
53 Monitoring Dan Evaluasi Belanja Bantuan
183.340.000 161.416.200 88,04
54 Publikasi Laporan Keuangan Daerah 207.020.000 168.399.000 81,34 55 Penyusunan Produk Hukum 772.420.000 700.717.665 90,72 56 Verifikasi Lapangan Perpanjangan Skpd
Reklame 182.760.000 180.935.000 99,00
57 Sosialisasi Perencanaan & Penganggaran Apbd
150.000.000 138.810.500 92,54
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 366
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI ANGGARAN
(Rp.)
PERSENTASE (%)
58 Penatausahaan Pendapatan Dan Belanja (rekening Timbal Balik)
149.401.000 122.084.500 81,72
59 Pemantapan Lpj Apbd Kepada Bendahara Penerima,pengeluaran,ppk,pembuku Dalam Rangka Penyusun
486.083.000 458.098.127 94,24
60 Penyusunan Himpunan Sk Tentang Pejabat Penatausahaan Keuangan Skpd
121.000.000 114.137.500 94,33
61 Pengendalian Pelaksanaan Anggaran 400.000.000 341.727.440 85,43 62 Publikasi Perda Apbd Dan Perda
Perubahan Apbd 665.300.000 335.585.500 50,44
63 Monitoring & Evaluasi Laporan Keuangan
265.000.000 212.276.900 80,10
64 Penyusunan Peraturan Kdh Tentang Pergeseran Anggaran
128.000.000 93.022.000 72,67
65 Penyusunan Calk 165.426.000 132.523.500 80,11 66 Penyusunan Neraca 132.000.000 102.788.250 77,87 67 Penyusunan Laporan Operasional 144.748.000 98.773.409 68,24 68 Penyusunan Lra Rincian 171.461.000 146.652.000 85,53 69 Penyusunan Arus Kas 98.000.000 71.262.250 72,72 70 Pengisian Dan Validasi Data Obyek Pbb 300.000.000 291.642.450 97,21 71 Penyusunan Pengantar Lpjp Apbd 35.000.000 15.105.750 43,16 72 Operasi Sisir Pbb 200.000.000 82.735.000 41,37 73 Pekan Panutan Pbb 140.000.000 138.945.455 99,25 74 Opersi Bhakti Pbb 200.000.000 198.592.500 99,30 75 Updating Njop 710.000.000 703.459.944 99,08 76 Konfirmasi & Pencairan Tunggakan Pbb 408.115.000 376.581.800 92,27 77 Va;idasi Data Penerimaan Bphtb 296.830.000 263.200.500 88,67 78 Monitoring Dan Evaluasi Pembayaran
Pbb 250.000.000 214.794.500 85,92
79 Penunjang Kegiatan Kas Daerah 200.000.000 183.608.000 91,80 80 Penyusunan Buku Selayang Pandang 126.680.000 80.025.000 63,17 81 Penyusunan Laporan Keuangan
Bulanan Skpd 113.340.000 74.960.500 66,14
82 Orientasi Dan Pengembangan Forum Tapd
350.000.000 299.802.900 85,66
83 Penilaian Ketetapan Pajak Daerah 214.306.000 213.000.475 99,39 84 Asistensi Dan Fasilitasi Pelaksanaan
Apbd 100.000.000 81.236.500 81,24
85 Penatausahaan Dan Optimalisasi Uang Kas Daerah
417.364.000 385.386.200 92,34
86 Monitoring Dan Evaluasi Pertanggungjawaban Laporan Bendahara Skpd Dilingkungan Pemkot Semarang
272.000.000 218.703.350 80,41
87 Koordinasi Dalam Rangka Monitoring Dan Evaluasi Bantuan Provinsi
150.000.000 113.543.000 75,70
88 Pengawas, Pemungutan Dan Penungguan Pajak Daerah
386.720.000 346.463.850 89,59
89 Monitoring & Koordinasi Dana Transfer Pusat
200.000.000 178.092.400 89,05
90 Konfirmasi Pencairan Tunggakan Pajak Reklame & Piutang Pajak Daerah
150.000.000 128.993.800 86,00
91 Penatausahaan Pelaksanaan Pendaerahan Pbb Dan Bphtb
390.000.000 378.010.900 96,93
92 Optimalisasi Penerimaan Pph.21 250.000.000 164.827.650 65,93 93 Rapat Koordinasi & Rekonsiliasi
Pinjaman Daerah 71.548.000 40.801.455 57,03
94 Asistensi Bantuan Keuangan Provinsi 81.275.000 29.829.000 36,70
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 367
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI ANGGARAN
(Rp.)
PERSENTASE (%)
95 Koordinasi, Monitoring Dan Evaluasi Dana Bagi Hasil Dari Provinsi
100.000.000 89.110.750 89,11
96 Monitoring Dan Pengendalian Penyerapan Dbhcht
100.000.000 92.186.550 92,19
97 Monitoring Dan Koordinasi Pelaksanaan Dak, Dau Dan Dana Transref
250.000.000 210.737.980 84,30
98 Asistensi Peraturan Perundang-undangan Pengelolaan Keuangan Skpd Penerima Dana Transfer
248.179.000 107.317.476 43,24
99 Updating Dan Validasi Data Pajak Daerah
192.000.000 174.649.950 90,96
100 Pengadministrasian, Penertiban Dan Penyampaian Sppt Pbb
1.607.125.000 1.515.034.000 94,27
101 Asistensi Dan Koordinasi Pengelolaan Sistem Penggajian Pns
250.000.000 182.637.426 73,05
102 Monitoring Dan Pemantauan Data Realisasi Gaji Pegawai
240.000.000 199.352.750 83,06
103 Penyelesaian Restitusi/ Kelebihan Dan Kompensasi Pbb Dan Bphtb
100.000.000 82.400.000 82,40
JUMLAH SKPD 19.629.958.000 16.626.221.530 84,70 JUMLAH PROGRAM 27.038.965.650 23.278.928.025 86,09
4) Program pembinaan dan fasilitasi pengelolaan keuangan kabupaten/kota
Kegiatan yang dilaksanakan dalam Program ini adalah sebagai berikut :
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI ANGGARAN
(Rp.)
PERSENTASE (%)
SKPD : DPKAD 1 Asistensi Laporan Keuangan Pada SKPD 287.068.000 231.994.200 80,82 JUMLAH PROGRAM 287.068.000 231.994.200 80,82
5) Program peningkatan sistem pengawasan internal dan pengendalian
pelaksanaan kebijakan KDH
Kegiatan yang dilaksanakan dalam Program ini adalah sebagai berikut :
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI ANGGARAN
(Rp.)
PERSENTASE
(%) SKPD : Inspektorat
1. Pelaksanaan Pengawasan Internal Secara Berkala
1.370.558.000 1.341.863.000 97,91
2. Penanganan Kasus Pengaduan Di Lingkungan Pemerintah Daerah
227.104.000 203.733.925 89,71%
3. Pengendalian Manajemen Pelaksanaan Kebijakan Kdh
213.695.000 208.057.000 97,36
4. Tindak Lanjut Hasil Temuan Pengawasan
1.267.567.500 991.362.500 78,21
5. Koordinasi Pengawasan Yang Lebih Komprehensif
584.638.000 415.807.660 71,12
6. Evaluasi Berkala Temuan Hasil Pengawasan
162.975.000 157.055.720 96,37
7. Evaluasi Lakip Skpd 102.100.000 97.370.000 95,37 8. Review Laporan Keuangan
Pemerintah Daerah 33.000.000 29.536.075 89,50
9. Sidak Penegakan Disiplin Aparatur 292.012.500 244.012.500 83,56
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 368
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI ANGGARAN
(Rp.)
PERSENTASE
(%) 10. Fasilitasi Penyampaian Laporan Pajak-
pajak Pribadi (lp2p) 70.000.000 66.014.320 94,31
11. Pemeriksaan Khusus Pelayanan Publik 614.839.000 448.727.500 72,98 12. Evaluasi Spip 74.900.000 72.005.000 96,13
JUMLAH SKPD 5.013.389.000 4.275.545.200 85,28 SKPD : SETDA (Bag. Tata
Pemerintahan)
13. Pengendalian Manajemen Pelaksanaan
Kebijakan Kdh 984.990.500 746.313.700 75,77
14. Penanganan Kasus Pada Wilayah Pemerintahan Di Bawahnya
50.000.000 27.972.000 55,94
15. Monitoring & Evaluasi Kinerja Penyelenggaraan Pemerintahan Kecamatan
250.000.000 207.695.400 83,08
16. Fasilitasi Percepatan Penyelesaian Tapal Batas Wilayah Administrasi Antar Kecamatan
157.600.000 131.076.850 83,17
17. Kerja Bhakti Massal Kota Semarang 378.505.000 207.619.250 54,85 18. Fasilitasi Penanganan Konflik-konflik
Pertanahan 85.000.000 59.837.200 70,40
19. Peningkatan Sarana Prasarana Kelurahan
165.666.000 162.710.100 98,22
20. Pembinaan Dan Monitoring Aparatur Pemerintah Desa Dalam Bidang Manajemen Pemerintahan Desa
144.971.000 138.253.900 95,37
21. Fasilitasi Pengumuman Relas 40.000.000 39.944.000 99,86 22. Fasilitasi Penyelesaian Tapal Batas
Wilayah Antar Daerah 60.000.000 46.353.000 77,26
23. Fasilitasi Pembakuan Nama Rupabumi 75.000.000 66.662.200 88,88 24. Monitoring Dan Evaluasi Implementasi
Perwal Administrasi Kecamatan 125.000.000 66.840.500 53,47
25. Fasilitasi Penyelenggaraan Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan (paten)
60.000.000 54.546.500 90,91
26. Fasilitasi Implementasi Kecamatan Unggulan
130.707.000 110.332.750 84,41
JUMLAH SKPD 2.707.439.500 2.066.157.350 76,31 SKPD : SETDA (Bag. Otonomi
Daerah)
27. Penyusunan Dan Penyempurnaan
Indikator Kinerja Utama (iku) Kota Semarang Tahun 2011
83.500.000 73.598.000 88,14
28. Penyusunan Lkpj Walikota Akhir Masa Jabatan
311.739.000 290.769.288 93,27
29. Penyusunan Buku Memori Jabatan Walikota Semarang
175.625.000 136.774.500 77,88
30. Penyusunan Lppd Kota Semarang 425.500.000 404.961.025 95,17 31. Penyusunan Lkpj Walikota Akhir
Tahun Anggaran 266.832.000 248.485.664 93,12
32. Monitoring Dan Evaluasi Pelaksanaan Peraturan Mengenai Kewenangan Pemerintah Kota Semarang
273.000.000 26.028.052 9,53
33. Peningkatan Pelaksanaan Otonomi Daerah Dan Fasilitasi Urusan Pemerintahan
183.000.000 157.678.683 86,16
34. Fasilitasi Koordinasi Dan Monitoring Penyelenggaraan Pilpres,pilgub,pilwalkot
900.000.000 444.663.825 49,41
JUMLAH SKPD 2.619.196.000 1.782.959.037 68,07
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 369
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI ANGGARAN
(Rp.)
PERSENTASE
(%) SKPD : Kecamatan Semarang
Selatan
35. Monitoring Evaluasi Dan Pelaporan
Penyelenggaraan Tata Pemerintahan Kecamatan
28.162.000 26.840.000 95,31
36. Implementasi Penyeleggaraan Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan ( Paten )
99.000.000 87.577.100 88,46
JUMLAH SKPD 127.162.000 114.417.100 89,98 SKPD : Kecamatan Semarang Utara
33 Monitoring Evaluasi Dan Pelaporan Penyelenggaraan Tata Pemerintahan Kecamatan
131.425.000 131.425.000 100,00
34 Implementasi Penyeleggaraan Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan ( Paten )
41.466.350 41.466.350 100,00
JUMLAH SKPD 172.891.350 172.891.350 100,00
SKPD : Kecamatan Semarang Barat 35 Monitoring Evaluasi Dan Pelaporan
Penyelenggaraan Tata Pemerintahan Kecamatan
69.759.000 68.478.000 98,16
36 Implementasi Penyeleggaraan Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan ( Paten )
41.300.000 41.300.000 100,00
JUMLAH SKPD 111.059.000 109.778.000 98,85 SKPD : Kecamatan Semarang Timur
37 Monitoring & Evaluasi Kinerja Penyelenggaraan Pemerintahan Kecamatan
77.510.600 74.110.600 95,61
JUMLAH SKPD 77.510.600 74.110.600 95,61 SKPD : Kecamatan Semarang
Tengah
38 Monitoring Evaluasi Dan Pelaporan Penyelenggaraan Tata Pemerintahan Kecamatan
62.126.000 56.865.500 91,53
39 Implementasi Penyeleggaraan Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan ( Paten )
87.800.000 84.849.000 96,64
JUMLAH SKPD 149.926.000 141.714.500 94,52 SKPD : Kecamatan Gunungpati
40 Monitoring Evaluasi Dan Pelaporan Penyelenggaraan Tata Pemerintahan Kecamatan
67.274.000 66.774.000 99,26
41 Implementasi Penyeleggaraan Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan ( Paten )
30.150.000 30.115.000 99,88
JUMLAH SKPD 97.424.000 96.889.000 99,45 SKPD : Kecamatan Tugu
42 Monitoring Evaluasi Dan Pelaporan Penyelenggaraan Tata Pemerintahan Kecamatan
50.200.000 50.200.000 100,00
43 Implementasi Penyeleggaraan Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan ( Paten )
26.300.000 26.300.000 100,00
JUMLAH SKPD 76.500.000 76.500.000 100,00 SKPD : Kecamatan Mijen
44 Monitoring Evaluasi Dan Pelaporan Penyelenggaraan Tata Pemerintahan Kecamatan
80.100.000 80.098.100 100,00
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 370
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI ANGGARAN
(Rp.)
PERSENTASE
(%) 45 Implementasi Penyeleggaraan
Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan ( Paten )
43.500.000 43.237.000 99,40
JUMLAH SKPD 123.600.000 123.335.100 99,79 SKPD : Kecamatan Genuk
46 Monitoring Evaluasi Dan Pelaporan Penyelenggaraan Tata Pemerintahan Kecamatan
36.183.000 35.207.090 97,30
47 Implementasi Penyeleggaraan Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan ( Paten )
19.800.000 18.994.226 95,93
JUMLAH SKPD 55.983.000 54.201.316 96,82 SKPD : Kecamatan Gajahmungkur
48 Monitoring & Evaluasi Kinerja Penyelenggaraan Pemerintahan Kecamatan
54.200.000 52.319.000 96,53
49 Implementasi Penyeleggaraan Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan ( Paten )
48.300.000 47.250.000 97,83
JUMLAH SKPD 102.500.000 99.569.000 97,14 SKPD : Kecamatan Tembalang
50 Monitoring & Evaluasi Kinerja Penyelenggaraan Pemerintahan Kecamatan
33.000.000 33.000.000 100,00
51 Monitoring Evaluasi Dan Pelaporan Penyelenggaraan Tata Pemerintahan Kecamatan
45.000.000 43.929.100 97,62
52 Implementasi Penyeleggaraan Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan ( Paten )
45.000.000 45.000.000 100,00
JUMLAH SKPD 123.000.000 121.929.100 99,13 SKPD : Kecamatan Candisari
53 Monitoring Evaluasi Dan Pelaporan Penyelenggaraan Tata Pemerintahan Kecamatan
28.000.000 27.449.392 98,03
54 Implementasi Penyeleggaraan Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan ( Paten )
74.600.000 71.829.100 96,29
JUMLAH SKPD 102.600.000 99.278.492 96,76 SKPD : Kecamatan Banyumanik
55 Monitoring & Evaluasi Kinerja Penyelenggaraan Pemerintahan Kecamatan
22.000.000 22.000.000 100,00
56 Monitoring Evaluasi Dan Pelaporan Penyelenggaraan Tata Pemerintahan Kecamatan
81.200.000 74.169.000 91,34
57 Implementasi Penyeleggaraan Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan ( Paten )
86.500.000 86.291.000 99,76
JUMLAH SKPD 189.700.000 182.460.000 96,18 SKPD : Kecamatan Ngaliyan
58 Monitoring Evaluasi Kinerja Penyelenggaraan Pemerintahan Kecamatan
8.500.000 8.500.000 100,00
59 Monitoring Evaluasi Dan Pelaporan Penyelenggaraan Tata Pemerintahan Kecamatan
73.075.000 71.675.000 98,08
60 Implementasi Penyelenggaraan Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan ( Paten )
36.850.000 36.850.000 100,00
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 371
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI ANGGARAN
(Rp.)
PERSENTASE
(%) JUMLAH SKPD 118.425.000 117.025.000 98,82 SKPD : Kecamatan Gayamsari
61 Monitoring Evaluasi Dan Pelaporan Penyelenggaraan Tata Pemerintahan Kecamatan
28.500.000 27.169.000 95,33
62 Implementasi Penyeleggaraan Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan ( Paten )
191.500.000 191.400.000 99,95
JUMLAH SKPD 220.000.000 218.569.000 99,35 SKPD : Kecamatan Pedurungan
63 Monitoring & Evaluasi Kinerja Penyelenggaraan Pemerintahan Kecamatan
24.000.000 24.000.000 100,00
64 Monitoring Evaluasi Dan Pelaporan Penyelenggaraan Tata Pemerintahan Kecamatan
58.900.000 57.700.000 97,96
65 Implementasi Penyeleggaraan Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan ( Paten )
83.070.000 63.590.000 76,55
JUMLAH SKPD 165.970.000 145.290.000 87,54 JUMLAH PROGRAM 12.354.275.450 10.072.619.145 81,53
6) Program Peningkatan Profesionalisme tenaga pemeriksa dan aparatur
pengawasan
Kegiatan yang dilaksanakan dalam Program ini adalah sebagai berikut :
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI ANGGARAN
(Rp.)
PERSENTASE (%)
SKPD : Inspektorat 1 Pelatihan Teknis Pengawasan Dan
Penilaian Akuntabilitas Kinerja 192.988.000 143.360.200 74,28
JUMLAH PROGRAM 192.988.000 143.360.200 74,28
7) Program optimalisasi pemanfaatan teknologi informasi
Kegiatan yang dilaksanakan dalam Program ini adalah sebagai berikut :
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI ANGGARAN
(Rp.)
PERSENTASE (%)
SKPD : DPKAD 1 Penyusunan Kode Program, Kegiatan
Dan Belanja Apbd 40.000.000 28.750.000 71,88
2 Pemeliharaan Sistem Informasi Penyusunan Apbd
150.000.000 118.063.500 78,71
3 Updating Data Pegawai Untuk Gaji Dan Tunjangan
200.000.000 177.625.400 88,81
JUMLAH SKPD 390.000.000 324.438.900 83,19 SKPD : SETDA (Bag. Tata Pemerintahan) 4 Pengelolaan Data Perangkat Kelurahan 60.800.000 60.515.900 99,53 JUMLAH SKPD 60.800.000 60.515.900 99,53 JUMLAH PROGRAM 450.800.000 384.954.800 85,39
8) Program Mengintensifkan penanganan pengaduan masyarakat
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 372
Kegiatan yang dilaksanakan dalam Program ini adalah sebagai berikut :
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI ANGGARAN
(Rp.)
PERSENTASE (%)
SKPD : SETDA (Bag. Organisasi) 1 Pengembangan Penanganan Pengaduan
Masyarakat 310.400.000 200.917.350 64,73
JUMLAH PROGRAM 310.400.000 200.917.350 64,73
9) Program Peningkatan Kerjasama Antar Pemerintah Daerah
Kegiatan yang dilaksanakan dalam Program ini adalah sebagai berikut :
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI ANGGARAN
(Rp.)
PERSENTASE (%)
SKPD : SETDA (Bag. Perekonomian) 1 Dana Bagi Hasil Cukai Tembakau
(dbhct) Penguatan Kerjasama/kemitraan Usaha Industri Tembakau
150.000.000 104871400 69,91
2 Koordinasi , Monitoring Dan Evaluasi Program Percepatan Dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia
50.000.000 47945000 95,89
JUMLAH SKPD 200.000.000 152.816.400 76,41 SKPD : SETDA (Bag. Kerjasama) 2 Fasilitasi / Pembentukan Kerjasama
Antar Daerah Dalam Penyediaan Pelayanan Publik
850.000.000 652293600 76,74
JUMLAH SKPD 850.000.000 652.293.600 76,74 JUMLAH PROGRAM 1.050.000.000 805.110.000 76,68
10) Program Penataan Peraturan Perundang-undangan
Kegiatan yang dilaksanakan dalam Program ini adalah sebagai berikut :
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI ANGGARAN
(Rp.)
PERSENTASE (%)
SKPD : SETDA (Bag. Hukum) 1 Koordinasi Kerjasama Permasalahan
Peraturan Perundang-undangan 1.869.559.000 1.203.917.900 64,40
2 Penyusunan Rencana Kerja Rancangan Peraturan Perundang-undangan
80.000.000 75.400.800 94,25
3 Legislasi Rancangan Peraturan Perundang-undangan
285.000.000 283.312.500 99,41
4 Fasilitasi Sosialisasi Peraturan Perudang-undangan
515.000.000 401.503.550 77,96
5 Publikasi Peraturan Perundang-undangan
497.000.000 453.083.500 91,16
6 Kajian Peraturan Perundang-undangan Daerah Terhadap Peraturan Perundang-undangan Yang Baru, Lebih Tinggi Dan Keserasian Antar Peraturan Perundang-undangan Daerah
751.767.000 699.990.350 93,11
7 Penanganan Permasalahan Hukum 550.000.000 195.620.950 35,57 8 Pembinaan Keluarga Sadar Hukum 210.000.000 175.436.000 83,54 9 Pengelolaan Jaringan Dokumentasi Dan
Informasi Hukum 275.150.000 225.207.600 81,85
10 Sosialisasi Pajak Rokok 500.000.000 273.120.000 54,62 JUMLAH PROGRAM 5.533.476.000 3.986.593.150 72,05
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 373
11) Program Pembinaan & Peningkatan Organisasi Perangkat Daerah
Kegiatan yang dilaksanakan dalam Program ini adalah sebagai berikut :
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI ANGGARAN
(Rp.)
PERSENTASE (%)
SKPD : SETDA (Bag. Organisasi) 1 Penanganan Administrasi
Ketatalaksanaan 160.000.000 88.309.600 55,19
2 Penyusunan Indeks Kepuasan Masyarakat
100.000.000 85.060.000 85,06
3 Analisis Jabatan Skpd 600.168.000 386.540.000 64,41 4 Pengelolaan Dan Peningkatan Tertib
Administrasi Kepegawaian Setda Dan Set Dprd
75.000.000 73.200.500 97,60
5 Penyusunan Kajian Penataan Kelembagaan Perangkat Daerah
407.000.000 236.536.600 58,12
6 Fasilitasi Kegiatan Forum Sekretaris Daerah Seluruh Indonesia (forsedasi)
50.000.000 13.925.500 27,85
7 Penyusunan Pelaksanaan Reformasi Birokrasi
220.075.000 81.823.330 37,18
8 Penilaian Kinerja Unit Pelayanan Publik 150.000.000 104.306.000 69,54 JUMLAH SKPD 1.762.243.000 1.069.701.530 60,70 SKPD : SETDA (Bag. Perlengkapan)
9 Peningkatan Tertib Administrasi Pengelolaan Bmd Di Lingkungan Setda Dan Rumdin Pimpinan
99.500.000 77.382.500 77,77
10 Koordinasi Pemenuhan Kebutuhan Kelengkapan Kantor Di Kota Semarang
117.600.000 92.262.000 78,45
JUMLAH SKPD 217.100.000 169.644.500 78,14 SKPD : SETDA (Bag. Otonomi Daerah)
11 Penyusunan Penetapan Kinerja Kota Semarang
127.700.000 120.437.500 94,31
12 Penyusunan Lakip Setda Dan Kota Semarang
161.155.000 148.156.250 91,93
13 Pengembangan Kapasitas Penyelenggaraan Pemerintah Daerah Dan Lingkungan Pemerintah Kota Semarang
184.381.000 156.666.041 84,97
JUMLAH SKPD 473.236.000 425.259.791 89,86 JUMLAH PROGRAM 2.452.579.000 1.664.605.821 67,87
12) Program Pengelolaan Aset Daerah
Kegiatan yang dilaksanakan dalam Program ini adalah sebagai berikut :
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI ANGGARAN
(Rp.)
PERSENTASE (%)
SKPD : DPKAD 1 Penelusuran Aset Daerah 600.000.000 482.760.300 80,46 2 Persertifikatan Aset Daerah 400.000.000 99.208.100 24,80 3 Pengadministrasian Aset Daerah 401.000.000 393.157.050 98,04 4 Pengamanan Aset Daerah 700.000.000 657.688.000 93,96 5 Penghapusan Aset Daerah 200.000.000 184.775.450 92,39 6 Ravaluasi/apraisal Aset Daerah 900.000.000 711.162.700 79,02 7 Penyediaan Jaminan Barang Milik
Daerah 5.050.000.000 2.803.539.296 55,52
8 Penyusunan RKBMD/RKPBMD Dan DKBMD/DKPBMD
100.000.000 87.692.450 87,69
9 Pengendalian Manajemen Pengelolaan Barang Milik Daerah
401.000.000 395.059.800 98,52
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 374
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI ANGGARAN
(Rp.)
PERSENTASE (%)
10 Peningkatan Tertib Administrasi Pengelolaan Barang Daerah
154.000.000 143.267.050 93,03
11 Pengendalian Monitoring Pemanfaatan Tanah Ex-bengkok
147.403.000 82.880.350 56,23
12 Pengelolaan Administrasi Pemanfaatan Barng Milik Daerah
125.000.000 110.005.600 88,00
13 Pengembangan Simbada Dan Gis 150.000.000 71.258.500 47,51 14 Penyediaan Lahan Untuk West
Semarang Water Supply 37.700.000.000 4.655.000 0,01
15 Pembayaran Tanah Untuk Sd Beringin 01, Sd Pakintelan Dan Pembebasan Tanah Untuk Jembatan Krt.wongsonegoro
5.329.100.000 5.296.645.000 99,39
JUMLAH PROGRAM 52.357.503.000 11.523.754.646 22,01
13) Program peningkatan kapasitas sumberdaya aparatur
Kegiatan yang dilaksanakan dalam Program ini adalah sebagai berikut :
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI ANGGARAN
(Rp.)
PERSENTASE (%)
SKPD : Kantor Pendidikan & Pelatihan
1 Mengirimkan Peserta Diklat Pim. Tk Ii 208.000.000 187.044.000 89,93 2 Mengirim Peserta Diklat Teknis Dan
Fungsional 559.605.000 557.294.720 99,59
3 Penyelenggaraan Diklat Pim. Tk Iii 1.171.606.000 951.262.000 81,19 4 Penyelenggaraan Diklat Prajabatan Gol
Iii K2 1.004.389.000 889.388.500 88,55
5 Penyelenggaraan Diklat Prajabatan Gol Ii K2
782.812.000 720.029.000 91,98
6 Penyelenggaraan Diklat Prajabatan Gol I K2
173.721.000 156.247.000 89,94
7 Penyelenggaraan Diklat Manajemen Kepala Kelurahan
571.820.500 508.219.000 88,88
8 Penyelenggaraan Diklat Pra Jabatan Bagi Cpns Golongan Iii Dari Tenaga Umum
313.743.500 293.867.400 93,66
9 Penyelenggaraan Diklat Pim Tk. Iv 1.539.803.000 1.179.209.400 76,58 JUMLAH PROGRAM 6.325.500.000 5.442.561.020 86,04
14) Program Pembinaan dan Pengembangan Aparatur
Kegiatan yang dilaksanakan dalam Program ini adalah sebagai berikut :
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI ANGGARAN
(Rp.)
PERSENTASE (%)
SKPD : Badan Kepegawaian Daerah 1 Seleksi Penerimaan CPNS 90.000.000 89.485.200 99,43 2 Penyusu8nan Tertib Administrasi Tphl
Daerah Kota Semarang 5.000.000 5.000.000 100,00
3 Pembekalan Cpns Pemerintah Kota Semarang
71.700.000 57.030.000 79,54
4 Pengangkatan Cpnsd Menjadi Pnsd 50.000.000 49.800.000 99,60 5 Penyelenggaraan Ujian Keniakan
Pangkat Penyesuaian Ijasah Bagi Pns 45.000.000 43.050.000 95,67
6 Pengembangan Jabatan Fungsional Pns 241.000.000 237.652.900 98,61
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 375
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI ANGGARAN
(Rp.)
PERSENTASE (%)
7 Penyelesaian Administrasi Kesejahteraan Pegawai Daerah
39.000.000 33.940.000 87,03
8 Penyelenggaraan Bintal Aparatur 142.280.000 127.405.000 89,55 9 Penyelenggaraan Senam Jantung Sehat,
Senam Tera, Skj, Aerobik, Lomba Olahraga Antar Pegawai
112.180.000 105.547.596 94,09
10 Proses Penanganan Kasus-kasus Pelanggaran Disipln Pns
148.700.000 143.932.730 96,79
11 Penyusunan Rencana Pembinaan Karir Pns
187.475.000 132.490.500 70,67
12 Penataan Sistem Administrasi Kenaikan Pangkat Otomatis Pns Dan Penyesuaian Gaji
386.560.000 374.364.000 96,84
13 Pengusulan Berkas Penerimaan S/d Penyerahan Penghargaan Satya Lencana Karya Satya
45.000.000 42.124.000 93,61
14 Penyusunan Formasi Pnsd Dan Peta Jabatan
40.000.000 38.677.750 96,69
15 Pengembangan Jabatan Struktural Pns 543.300.000 512.471.200 94,33 16 Pembekalan Bagi Pns Pemkot
Seamarang Yang Akan Purna Tugas 203.400.000 196.650.000 96,68
17 Pembekalan Peningkatan Disiplin Pns 95.100.000 91.224.000 95,92 18 Peningkatan Manajemen Kepegawaian 214.200.000 88.572.100 41,35 19 Pengembangan Disiplin Pns 103.000.000 101.760.000 98,80 20 Sosialisai Teknis Penyusunan Formasi
Dan Kebijakan Pemerintah Di Bidang Kepegawaian
80.000.000 72.985.000 91,23
21 Penyusunan Lhkpn (laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara) Di Lingkungan Pemerintah Kota Semarang
57.500.000 52.841.400 91,90
22 Pengembangan, Pemeliharaan Dan Penatan File Pns Dan Cpns
35.000.000 35.000.000 100,00
23 Penyusunan Sistem Tunjangan Kinerja Pegawai Daerah
207.440.000 196.667.200 94,81
24 Penyelesaian Administrasi Pns Yang Akan Purna Tugas
88.200.000 85.771.779 97,25
25 Penyelenggaraan Pemilihan Pegawai Teladan Pns Pemkot Semarang
48.000.000 48.000.000 100,00
26 Pengelolaan Dan Pengembangan Database Pns
594.100.000 582.443.361 98,04
27 Pengurusan Kpe, Biometrik (foto) & Pengurusan Konversi Nip
339.420.000 339.288.952 99,96
28 Penyusunan Laporan Harta Kekayaan Aparatur Sipil Negara (lhkasn)
165.000.000 93.251.600 56,52
JUMLAH SKPD 4.377.555.000 3.977.426.268 90,86 SKPD : Kantor Pendidikan & Pelatihan
29 Penyelenggaraan Evaluasi Pasca Diklat 178.650.000 169.878.500 95,09 30 Penyelenggaraan Diklat Pengelolaan
Barang Milik Daerah 154.980.000 146.103.400 94,27
31 Analisis Kebutuhan Diklat 242.995.000 187.509.400 77,17 32 Sinkronisasi Program Pembinaan Dan
Pengembangan Aparatur 109.120.000 102.422.550 93,86
33 Penyelenggaraan Diklat Teknis Mitigasi Bencana
256.695.000 225.282.460 87,76
34 Penyelenggaraan Diklat Teknis Amdal Lalin
256.695.000 236.329.650 92,07
35 Penyelenggaraan Diklat Teknis Penyuluh Kesehatan
224.670.000 177.777.500 79,13
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 376
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI ANGGARAN
(Rp.)
PERSENTASE (%)
36 Penyelenggaraan Diklat Teknis Perencanaan Dan Penganggaran Daerah
154.980.000 139.176.900 89,80
37 Penyelenggaraan Diklat Teknis Peningkatan Pendapatan Daerah
154.980.000 139.423.430 89,96
38 Penyelenggaraan Diklat Teknis Pengelolaan Persampahan
256.695.000 231.898.480 90,34
39 Penyelenggaraan Diklat Teknis Penyusunan Laporan Keuangan Daerah Dan Penatausahaan Keuangan Daerah
154.995.000 140.381.150 90,57
40 Penyelenggaraan Diklat Penyusunan Peraturan Perundang-undangan
154.980.000 131.819.610 85,06
41 Monitoring Peningkatan Kapasitas Sdm Pada Skpd
92.400.000 88.141.900 95,39
42 Lokakarya Juknis Monev Diklat, Bintek, Workshop Dan Lokakarya
100.700.000 97.725.900 97,05
43 Kajian Dan Pengembangan Diklat 94.530.000 85.983.900 90,96 44 Diklat Teknis Pengelolaan Kegiatan 348.900.000 325.440.050 93,28
JUMLAH SKPD 2.936.965.000 2.625.294.780 89,39 SKPD : ( Setda ) Bagian Tata Pemerintahan
45 Pemberian Penghargaan Bagi Lurah Yang Berprestasi
98.750.000 90.175.850 91,32
JUMLAH SKPD 98.750.000 90.175.850 91,32 JUMLAH PROGRAM 7.413.270.000 6.692.896.898 90,28
2. HASIL YANG DICAPAI
Dalam penyelenggaraan urusan Wajib Otonomi Daerah, Pemerintahan
Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan
Persandian, hasil yang di capai pada tahun 2015 di kelompokkan dalam 3 sub
urusan wajib, yaitu Sub Urusan Wajib Otonomi Daerah dan Pemerintahan Umum,
Sub Urusan Wajib Administrasi Keuangan Daerah, dan Sub Urusan Wajib
Perangkat Daerah, Kepegawaian, dan Persandian
1) SUB URUSAN WAJIB OTONOMI DAERAH DAN PEMERINTAHAN UMUM
Pembangunan hukum daerah dalam rangka penyelenggaraan urusan wajib
otonomi daerah dan pemerintahan umum adalah merupakan suatu yang sangat
diperlukan guna menciptakan adanya kepastian hukum di daerah. Keberhasilan
dalam menciptakan kepastian hukum daerah ini akan mempunyai pengaruh yang
sangat besar dalam mewujudkan keberhasilan penyelenggaraan pemerintahan di
daerah. Beberapa upaya yang yang telah dilakukan oleh Pemerintah Kota
Semarang dalam mewujudkan terciptanya kepastian hukum di daerah diantaranya
adalah dengan mengeluarkan berbagai produk hukum daerah baik yang berupa
Peraturan Daerah, Keputusan DPRD, Peraturan Kepala Daerah maupun Keputusan
kepala Daerah.
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 377
Pada tahun 2015, beberapa produk hukum yang dihasilkan oleh DPRD
berupa Peraturan Daerah dan Keputusan DPRD adalah sebagai berikut : jumlah
Raperda yang masuk dalam prolegda sebanyak Raperda 45 ditetapkan jadi Perda
12 Atau sekitar 26.67 %. Sedangkan pada tahun 2014, dari 42 Raperda yang
masuk Prolegda telah berhasil ditetapkan oleh DPRD menjadi perda sebanyak 11
Perda, atau sekitar 26%.
Terkait keputusan yang dikeluarkan DPRD, pada tahun 2015 DPRD telah
mengeluarkan keputusan sebanyak 36 keputusan dan semuanya telah
ditindaklanjuti. Sedangkan pada tahun 2014, keputusan yang telah dikeluarkan
DPRD sebanyak 35 keputusan.
JUMLAH PERDA DAN KEPUTUSAN DPRD TAHUN 2014 DAN 2015
NO URAIAN 2014 2015 1 Raperda yang masuk Prolegda 42 45 2 Perda Yang ditetapkan 11 12 3 Keptusan DPRD yang ditetapkan 35 36 Sumber data : Sekretariat Dewan dan Bagian Hukum Setda tahun 2015
Dalam rangka menunjang proses penetapan Peraturan Daerah dan
Keputusan DPRD tersebut di atas, DPRD telah melakukan kegiatan sidang/rapat
seperti Paripurna, Komisi, Pansus, Badan Musyawarah, Badan Anggaran, Badan
Legislasi, dan Badan Kehormatan sebagaimana tersaji dalam tabel berikut :
JUMLAH KEGIATAN SIDANG/RAPAT DPRD TAHUN 2014 DAN 2015
NO NAMA SIDANG/RAPAT JUMLAH KEGIATAN 2014 2015
1 Rapat Paripurna 25 23 2 Rapat Komisi 147 139 3 Rapat Pansus 38 197 4 Rapat Badan Musyawarah 17 25 5 Rapat Badan Anggaran 18 18 6 Rapat Badan Legislasi 5 30 7 Rapat Badan Kehormatan 0 1
Sumber data : Sekretariat Dewan Tahun 2015
Guna meningkatkan kapasitas lembaga Perwakilan Rakyat Daerah dalam
menghasilkan produk – produk hukum daerah, selama tahun 2015 DPRD telah
dilakukan kegiatan perjalanan dinas ke luar daerah sebanyak 118 kali, dengan
perincian, kunjungan kerja sebanyak 50 kali, konsultasi ke pemerintah pusat
sebanyak 58 kali, bimbingan teknis sebanyak 8 kali dan menghadiri undangan
sebanyak 2 kali. Sedangkan pada tahun 2014 DPRD telah melakukan kegiatan
perjalanan dinas ke luar daerah sebanyak 75 kali, dengan perincian, kunjungan
kerja sebanyak 31 kali, konsultasi ke pemerintah pusat sebanyak 37 kali,
bimbingan teknis sebanyak 6 kali dan workshop sebanyak 1 kali.
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 378
JUMLAH PERJALANAN DINAS DALAM RANGKA KUNJUNGAN KERJA, KONSULTASI, BINTEK DAN WORSHOP TAHUN 2014 DAN 2015
NO NAMA KEGIATAN PERJALANAN DINAS
JUMLAH KEGIATAN 2014 2015
1 Kunjungan Kerja 31 50 2 Kunsultasi ke Pemerintah Pusat 37 58 3 Bintek 6 8 4 Workshop 1 - 5 Undangan 1 2
Jumlah 75 118 Sumber data : Sekretariat Dewan Tahun 2015
Terkait dengan penyerapan aspirasi masyarakat, penyerapan aspirasi
masyarakat oleh DPRD dilakukan melalui reses dan hearing, penerimaan unjuk
rasa dari masyarakat dan penerimaan pengaduan masyarakat. Untuk menyerap
aspirasi masyarakat melalui kegiatan reses, pada tahun 2015 DPRD telah
melakukan reses dan hearing sebanyak 3 kali. Sedangkan pada tahun 2014
penyerapan aspirasi masyarakat melalui reses dan hearing telah dilakukan
sebanyak 2 kali. Adapun penyerapan aspirasi masyarakat yang dilakukan melalui
unjuk rasa. Pada tahun 2015, DPRD tidak menerima aspirasi masyarakat melalui
unjuk rasa, sedangkan pada tahun 2014 sebanyak 3 kali.
Terkait dengan pengaduan masyarakat, pada tahun 2015 jumlah pengaduan
masyarakat yang masuk ke DPRD sebanyak 12 pengaduan, dan telah berhasil
ditindaklanjuti sebanyak 12 pengaduan. Adapun pada tahun 2014, jumlah
pengaduan masyarakat yang masuk ke DPRD sebanyak 29 pengaduan, dan telah
berhasil ditindaklanjuti sebanyak 17 pengaduan.
Disamping produk hukum daerah yang telah dikeluarkan oleh DPRD
sebagaimana tersebut diatas, Produk hukum daerah juga dikeluarkan oleh
Pemerintah Kota Semarang. Beberapa produk hukum yang telah dikeluarkan oleh
Pemerintah Kota Semarang pada tahun 2015 berupa Peraturan Walikota sebanyak
30 peraturan dan untuk Keputusan Walikota sebanyak 375 keputusan. Sedangkan
pada tahun 2014, Pemerintah Kota Semarang telah menerbitkan Peraturan
Walikota sebanyak 45 peraturan dan Keputusan Walikota sebanyak 604
keputusan.
JUMLAH PRODUK PERATURAN WALIKOTA DAN KEPUTUSAN WALIKOTA TAHUN 2014 S/D 2015
NO NAMA PRODUK HUKUM 2014 2015 1 Peraturan Walikota 45 30 2 Keputusan Walikota 604 375 Sumber data : bagian Hukum Setda Tahun 2015
Agar produk produk hukum yang telah dikeluarkan baik oleh DPRD dan
Pemerintah Kota Semarang, maupun oleh DPR dan Pemerintah Pusat dapat
diketahui dan diakses oleh masyarakat secara luas, maka produk produk hukum
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 379
tersebut perlu disosialisasikan kepada masyarakat. Sosialisasi Produk Hukum
Dokumentasi dan Publikasi Peraturan Perundang-undangan melalui kegiatan
pembuatan Buku Himpunan Peraturan Perundang-undangan, Himpunan
Keputusan Walikota, Lembaran Daerah (LD) lepas atas Peraturan Daerah dan
Berita Daerah (BD) lepas atas Peraturan Walikota, CD Paparan Himpunan
Peraturan Daerah, Leaflet Produk Hukum dan pembelian buku-buku hukum untuk
Pustaka Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum (JDIH) dan penyebarluasan
Produk Hukum kepada setiap SKPD, masyarakat dan Pemerintah Kabupaten/Kota
lain se-Jawa Tengah. Sedangkan dalam rangka pembinaan dan pengelolaan
Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum (JDIH) telah dilakukan Sosialisasi
Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum (JDIH) kepada semua SKPD di
Lingkungan Pemerintah Kota Semarang. Evaluasi terhadap 32 Unit Penunjang
Jaringan (UPJ) di Kecamatan/Kelurahan sebanyak masing-masing 1 (satu) kali
kegiatan. Melalui program pencarian hukum yang kegiatannya guna mempercepat
dan mempermudah dalam pencarian informasi Produk Hukum selain itu ada juga
Kegiatan yang dilakukan meliputi Sosialisasi Undang-Undang Nomor 39 Tahun
2007 tentang Cukai (DBHCHT) yang dilaksanakan di Tingkat Kota Semarang dan
diikuti 200 peserta.
Terkait dengan bantuan hukum pada Pemerintah Kota Semarang, bantuan
hukum diberikan kepada semua unsur Pemerintah Kota Semarang dari Tingkat
Kelurahan dalam rangka penyelesaian permasalahan hukum yang timbul dalam
pelaksanaan tugas baik di dalam maupun di luar Pengadilan. Penanganan perkara
di lembaga Peradilan dalam tahun 2015 sebanyak 23 perkara baik Tingkat
Pertama, Tingkat Banding, Kasasi maupun Peninjauan Kembali. Sedangkan
pendampingan penghadapan kepada aparat yang berurusan dengan hukum dan
aparat penegak hukum baik di Kepolisian, Kejaksaan maupun Pengadilan untuk
dimintai keterangan maupun sebagai saksi atas permasalahan yang timbul dalam
pelaksanaan tugas sebanyak 98 orang. Selain itu masih ada kegiatan Pembinaan
Keluarga Sadar Hukum dengan tujuan supremasi hukum yang dilaksanakan oleh
Pemerintah Kota Semarang pada masyarakat, kegiatan yang dilakukan meliputi
Pembinaan Kadarkum di 16 Kecamatan dan Lomba Kadarkum Tingkat Kota
JUMLAH KEGIATAN FASILITASI DAN PENDAMPINGAN HUKUM, DAN JUMLAH PERKARA HUKUM TAHUN 2014 DAN 2015
NO URAIAN TAHUN
2014 TAHUN
2015 1 Pendampingan Penghadapan kepada Aparat
Pemerintah Kota Semarang yang Terkena Masalah Hukum
81 97
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 380
NO URAIAN TAHUN
2014 TAHUN
2015 2 Kegiatan Fasilitasi Penanganan Permasalahan Hukum
di Pengadilan 157 127
3 Kegiatan Fasilitasi Penanganan Permasalahan Hukum di Luar Pengadilan
1 0
4 Jumlah Perkara hukum Pemerintah Kota Semarang : a. Sudah Keputusan Akhir (Incrahf) b. Yang masih ditangani
17 3
14
23 8
15 Sumber data : Bagian Hukum Setda tahun 2015
Dalam rangka meningkatkan kualitas sarana dan prasarana pendukung
pelayanan publik, khususnya yang terkait dengan penyelenggaraan urusanWajib
Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat
Daerah, Kepegawaian dan Persandian, pada tahun 2014 Pemerintah Kota
Semarang telah melakukan pemeliharaan pada kelurahan-kelurahan, dengan
perincian sebagai berikut :
REKAPITULASI PEMELIHARAAN KELURAHAN TAHUN 2014 dan TAHUN 2015
No Keterangan 2014 2015 1 Pemeliharaan dan Pemasangan Instalasi Air 6 Kelurahan 14 Kelurahan 2 Pemeliharaan dan Pemasangan Instalasi Listrik 5 Kelurahan 9 Kelurahan 3 Tambah Daya Listrik 78 Kelurahan 49 Kelurahan
Sumber data : Tata Pemerintahan Tahun 2015
Pelaksanaan kegiatan lain pada tahun 2015 yang telah dilakukan Pemerintah
Kota Semarang dalam menjaga sarana dan prasarana pendukung kenyamanan
pelayanan publik adalah melakukan pemeliharan Gedung dilingkungan Balaikota,
Gedung Juang, Gedung Pandanaran, Gedung PKK, Rumah Dinas Walikota dan Wakil
Walikota salah satunya berupa tersedianya ruang laktsasi dan jalur khusus difabel
di lingkungan Balaikota .
Disisi lain, guna memenuhi kebutuhan kendaraan dinas dalam rangka
mendukung pelaksanaan Urusan Wajib Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum,
Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian,
pada tahun 2015 telah diadakan pengadaan kendaraan dinas roda 4 (empat)
sebanyak 27 unit, dan Roda 2 (dua) sebanyak 295 unit dengan perincian sebagai
berikut:
JUMLAH PENGADAAN KENDARAAN TAHUN 2015 No SKPD RODA 4 RODA 2 1 Sekretariat Daerah 16 230 2 DPKAD 5 60 3 Inspektorat - 5 4 Sekretariat Dewan 6
Sumber data : Sekda, DPKAD, Inspektorat, Setwan 2015
Pengadaan sarana pelayanan publik lainnya guna mendukung pelaksanaan
Urusan Wajib Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan
Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian yang dilakukan tahun
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 381
2015 adalah berupa peralatan komputer, yang meliputi pengadaan Note Book, PC
dan Printer sebagaimana tersaji dalam tabel berikut :
JUMLAH PENGADAAN PERALATAN KOMPUTER TAHUN 2015
NO SKPD JUMLAH PENGADAAN
KET NOTE BOOK PC PRINTER
1 Sekretariat Daerah 15 13 188 2 DPKAD 2 10 5 3 Inspektorat 4 - 1 4 Sekretariat Dewan 5 5 5 5 Kec. Semarang Tengah 16 1 3 6 Kec. Semarang Timur 10 - - 7 Kec. Semarang Selatan - - - 8 Kec.Semarang Utara 13 1 10 9 Kec. Semarang Barat 19 - -
10 Kec. Tembalang 13 15 14 11 Kec. Tugu 13 - - 12 Kec. Ngaliyan 10 2 - 13 Kec.Banyumanik 14 2 14 Kec. Gajahmungkur 8 10 11 15 Kec. Pedurungan 12 2 2 16 Kec. Candisari 11 2 4 17 Kec. Gunung Pati 19 3 - 18 Kec. Gayamsari 7 1 2 19 Kec. Genuk 15 20 Kec. Mijen 14 - 3
Sumber data : Sekda, DPKAD, Inspektorat, Setwan dan Kecamatan tahun 2015
Selain itu menjaga tata tertib administrasi kepemilikan kendaraan dinas,
pada tahun 2015 telah dilakukan pengurusan perizinan surat-surat kendaraan
sebagai berikut :
PENGURUSAN PERIJINAN KENDARAAN TAHUN 2015
NO SKPD JUMLAH KENDARAAN 1 Sekretariat Daerah 255 2 DPKAD 114 3 Inspektorat 23 4 Sekretariat Dewan 5 Kec. Semarang Tengah 6 Kec. Semarang Timur 28 7 Kec. Semarang Selatan 26 8 Kec.Semarang Utara 11 9 Kec. Semarang Barat 62
10 Kec. Tembalang 48 11 Kec. Tugu 12 12 Kec. Ngaliyan 12 13 Kec.Banyumanik 42 14 Kec. Gajahmungkur 27 15 Kec. Pedurungan 2 16 Kec. Candisari 10 17 Kec. Gunung Pati 22 18 Kec. Gayamsari 9 19 Kec. Genuk 20 Kec. Mijen 53
Sumber data : Sekda, DPKAD, Inspektorat, Setwan dan Kecamatan tahun 2015
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 382
Dalam rangka meningkatkan kualitas penanganan pengaduan masyarakat,
pada tahun 2014 Pemerintah Kota Semarang telah melakukan perubahan
organisasi yang bertugas mengelola penanganan pengaduan masyarakat dari yang
semula dengan nama Pusat Penanganan Pengaduan Pelayanan Publik (P5)
menjadi Pusat Pengelolaan Pengaduan Masyarakat (P3M) yang telah diresmikan
bersamaan dengan peresmian Pusat Informasi Publik (PIP) Pemerintah Kota
Semarang pada tanggal 28 Oktober 2014. Berdasarkan data dari Bagian Organisasi,
pada tahun 2014 terdapat pengaduan masyarakat yang masuk ke Pusat
Penanganan Pengaduan Pelayanan Publik (P5) dan Pusat Pengelolaan Pengaduan
Masyarakat (P3M) sebanyak 389 pengaduan. Dari jumlah tersebut yang telah
selesai ditindaklanjuti sebanyak 389 pengaduan atau 100 %. Adapun pada tahun
2015, Pusat Pengelolaan Pengaduan Masyarakat (P3M) Pemerintah Kota
Semarang telah menerima pengaduan masyarakat atas pelaksanaan pelayanan
publik sebanyak 455 pengaduan. Dari 455 pengaduan tersebut yang telah
ditindaklanjuti oleh SKPD yang bersangkutan sebanyak 455 pengaduan atau
100%. Terkait tingkat kepuasan masyarakat terhadap pelayanan publik yang
diberikan oleh Pemerintah Kota Semarang, diantaranya dapat dilihat dari besaran
Indek Kepuasan Masyarakat (IKM). Pada tahun 2014 Pemerintah Kota Semarang
telah melakukan survey untuk mengukur Indek Kepuasan Masyarakat (IKM) atas
pelayanan publik Pemerintah Kota Semarang, yang hasilnya telah dituangkan
dalam bentuk dokumen tentang Indek Kepuasan Masyarakat (IKM). Dari dokumen
ini dapat diketahui bahwa besaran Indek Kepuasan Masyarakat pada tahun 2014
sebesar 73,738 sedangkan pada tahun 2015 Indek Kepuasan Masyarakat sebesar
75,642. Hal tersebut menunjukkan adanya peningkatan pelayanan publik yang
diberikan oleh Pemerintah Kota Semarang.
PENANGANAN PENGADUAN PELAYANAN PUBLIK YANG DISAMPAIKAN MELALUI PUSAT PENANGANAN
PENGADUAN PELAYANAN PUBLIK (P5) / PUSAT PENGELOLAAN PENGADUAN MASYARAKAT (P3M) TAHUN 2014 DAN TAHUN 2015
NO URAIAN TAHUN 2014 TAHUN 2015
JUMLAH PERSEN JUMLAH PERSEN 1 Jumlah Pengaduan yang masuk ke
P5/P3M 389 455
2 Jumlah Pengaduan yang diteruskan ke SKPD untuk diproses tindaklanjutnya
389 100 % 455 100%
3 Jumlah pengaduan yang selesai ditindaklanjuti oleh SKPD
389 100% 455 100%
4 Jumlah pengaduan yang masih dalam proses tindaklanjut oleh SKPD
0 0% 0 0%
Sumber data : Bagian Organisasi Tahun 2015
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 383
Dalam rangka menjalin hubungan silaturahmi sekaligus untuk menyerap
aspirasi seluruh lapisan masyarakat, terutama masyarakat ditingkat kelurahan,
telah dilakukan dialog/audensi antara Walikota Semarang beserta jajaran dengan
para tokoh masyarakat dan pimpinan organisasi ditingkat kelurahan yang
pelaksanaanya bersamaan dengan kegiatan jalan sehat bersama Walikota dan
masyarakat di tingkat kelurahan.
Pada tahun 2015 dialog/audensi ditingkat kelurahan tersebut telah
dilakukan di 31 Kelurahan. Sedangkan pada tahun 2014 dialog/audensi telah
dilaksanakan di 36 kelurahan yang pelaksanaannya bersamaan dengan
pelaksanaan jalan sehat. Selain itu, pada tahun 2015, hubungan silaturahmi antara
Walikota beserta jajarannya juga dilakukan melalui kegiatan kerja bakti massal
di tingkat Kecamatan di 16 Kecamatan dan kerja bakti massal ditingkat kelurahan
di 22 kelurahan. Sedangkan untuk kegiatan resik-resik kali, pada tahun 2015 telah
dilakukan kegiatan resik-resik kali bersama Walikota sebanyak 7 kegiatan.
Untuk mempublikasikan dan mempromosikan kegiatan-kegiatan yang telah
dan akan dilaksanakan oleh Pemerintah Kota Semarang telah dilaksanakan dialog
interaktif melalui media TV lokal sebanyak 9 kegiatan. Selain itu juga dilakukan
penayangan spot melalui TV lokal sebanyak 24 kali. Untuk kegiatan-kegiatan yang
lain adalah siaran langsung melalui TV lokal sebanyak 5 kali penayangan. Untuk
mempromosikan dalam tingkat nasional telah dilakukan dialog interaktif melalui
TV nasional sebanyak 1 kali serta pembuatan dan penayangan spot melalui TV
nasional tentang pemasaran Kota Semarang sebanyak 1 kali.
Dalam rangka meningkatkan koordinasi antara para pemangku wilayah
kecamatan dengan seperti Camat dan Lurah, serta seluruh SKPD, pada tahun 2015
telah dilakukan Rapat Kerja Camat Lurah sebanyak 8 kegiatan. Sedangkan untuk
tahun 2014 Rapat Kerja Lurah Camat telah dilakukan sebanyak 9 kegiatan.
Sehubungan dengan kondisi ketertiban dan keamanan masyarakat di Kota
Semarang, pada tahun 2015 menunjukkan Iklim yang kondusif yang tidak lepas
dari adanya koordinasi dan komunikasi yang efektif antara Pemerintah Kota
Semarang dengan jajaran Muspida yang dilakukan melalui rapat koordinasi
dengan Muspida sebanyak 46 kegiatan. Sedangkan pada tahun 2014 Rapat
koordinasi dengan Muspida juga dilakukan sebanyak 43 kegiatan.
Pelaksanaan komunikasi dan koordinasi selain dilakukan dengan Muspida
juga dilakukan dengan Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah lainnya. Pada
tahun 2015 telah dilakukan perjalanan dinas dalam rangka komunikasi dan
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 384
koordinasi dengan Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah lainnya sebanyak
529 kegiatan. Sedangkan pada tahun 2014, perjalanan dinas dalam rangka
komunikasi dan koordinasi telah dilakukan sebanyak 522 kegiatan .
Dalam rangka mengamankan aset-aset Pemerintah Kota Semarang
terutama pada hari-hari libur termasuk hari libur nasional seperti pada saat cuti
bersama hari raya Idul Fitri, Natal, dan Tahun Baru, serta pengamanan kunjungan
Presiden dan pejabat tinggi lainnya, pada tahun 2015 telah dilakukan 21 kegiatan
pengamanan. Sedangkan pada tahun 2014 telah dilakukan 36 kegiatan
pengamanan.
Terkait dengan kunjungan kerja dari Pemerintah dan Pemerintah Daerah
lainnya yang berkunjung ke Kota Semarang. Pemerintah Kota semarang berusaha
untuk memberikan kenang-kenangan berupa cindera mata (plakat). Pada tahun
2015 telah dilakukan pengadaan 150 buah plakat Tugu Muda dan 300 buah plakat
kecil. Sedangkan Pada tahun 2014 telah dilaksanakan pengadaan 100 buah plakat
Tugu Muda dan 200 buah plakat kecil.
Adapun terkait dengan pelayanan surat menyurat, pada tahun 2015 telah
ditangani surat masuk sebanyak 12.120 surat dan surat keluar sebanyak 6.735
surat. Sedangkan pada tahun 2014 telah ditangani sejumlah surat masuk ke
Pemerintah Kota Semarang sebanyak 13.043 surat, sedangkan penanganan surat
keluar sebanyak 7.388 surat.
Terkait dengan pembinaan wilayah kecamatan, Pemerintah Kota Semarang
melalui Bagian Tata Pemerintah Semarang terus mendorong Camat dan lurah
untuk selalu meingkatkan kinerjanya di bidang pemerintahan. Untuk itu, pada
tahun 2015 telah dilakukan kegaiatan penilaian kinerja Camat dan Lurah, yang
hasilnya adalah diberikanya penghargaan kepada 3 Camat berprestasi / kinerja
terbaik yaitu Camat Gunungpati, Camat Pedurungan, dan Camat Tembalang.
Adapun lurah yang mendapat penghargaan pada tahun 2015 karena
prestasi / kinerjanya sebanyak 6 Lurah yaitu Lurah Peterongan, Lurah Patemon,
Lurah Tlogosari Kulon, Lurah Sarirejo, Lurah Purwodinatan, dan Lurah Kuningan.
Sedangkan pada tahun 2014 pemberian penghargaan penilaian kinerja ini telah
diberikan kepada 3 Camat dengan kinerja terbaik yaitu Camat Gunungpati, Camat
Pedurungan, dan Camat Tembalang, serta 6 Lurah dengan kinerja terbaik yaitu
Lurah Mangunharjo, Lurah Tanjungmas, Lurah Cepoko, Lurah Purwoyoso, Lurah
Karangkidul, dan Lurah Wonotingal.
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 385
Dalam rangka memperoleh gambaran tingkat keefektifan pelaksanaan
Peraturan Walikota di tingkat Kecamatan dan Kelurahan, Pemerintah Kota
Semarang melalui Bagian Tata Pemerintahan telah melakukan monitoring dan
evaluasi atas implementasi Peraturan Walikota Semarang tentang Pedoman
Administrasi Kecamatan di 16 Kecamatan. Adapun dalam rangka peningkatan
kualitas administrasi pendataan pertanahan, pada tahun 2015 telah dilakukan
penyusunan data administrasi pertanahan di 86 kelurahan.
Terkait dengan penyelesaian kasus yang muncul dalam penyelenggaraan
pemerintahan di wilayah kelurahan dan kecamatan termasuk masalah pertanahan,
pada tahun 2015 jumlah pengaduan masyarakat terkait dengan kasus pertanahan
sebanyak 20 kasus, dan telah berhasil ditindaklanjuti dengan rapat koordinasi
fasiltasi penyelesaian permasalahan pertanahan, termasuk cek lapangan
permasalahan pertanahan sebanyak 20 kasus. Sedangkan pada tahun 2014
jumlah kasus pertanahan yang diadukan masyarakat sebanyak 20 kasus. Atas
pengaduan tersebut, telah ditindaklanjuti dengan memberikan fasilitasi
penanganan konfik pertanahan sebanyak 20 kasus.
Berkaitan dengan kewajiban pelaporan penyelenggaraan pemerintahan
daerah, pada tahun 2015 telah disusun Laporan Keterangan Pertanggungjawaban
(LKPJ) Walikota Semarang Akhir Masa Jabatan yang telah disetuhui oleh DPRD
dan Laporan keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Kota Semarang
akhir tahun 2014 dan telah disampaikan dengan tepat waktu kepada DPRD serta
telah dilakukan pembahasan, sedangkan untuk Laporan Penyelenggaraan
Pemerintah Daerah (LPPD), telah disampaikan kepada Kementerian Dalam Negeri.
Selain itu, Kewajiban pelaporan lain yang telah berhasil dilaksanakan adalah
terkait dengan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah, dimana pada tahun
2015 telah berhasil disusun dan disampaikan 1 dokumen Laporan Akuntabilitas
Instansi pemerintah (LAKIP) Pemerintah Kota Semarang Tahun 2015 ke
Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.
Dalam rangka mendorong dan menentukan tingkat pencapai kinerja pada
tingkat SKPD maupun tingkat Pemerintah Kota Semarang, pada tahun 2015 telah
dilakukan penetapan kinerja (PK) yang ditandatangani antara Kepala SKPD
dengan Walikota dan antara Walikota dengan Gubernur, yang terdokumen dalam
bentuk buku penetapan kinerja. Agar penetapan kinerja tersebut mempunyai
ukuran yang jelas atau terukur, maka diperlukan adanya indikator kinerja.
Sedangkan dalam rangka mengevaluasi keefektifan pelaksanaan kewenangan
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 386
Pemerintah Kota Semarang, telah dilakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan
Peraturan Daerah dan Peratauran Walikota tentang kewenangan Pemerintah
Kota, yang hasilnya dituangkan dalam bentuk 1 dokumen laporan hasil monitoring
dan evaluasi.
Mengingat berbagai keterbatasan yang ada di setiap daerah maka
hubungan kerjasama antar daerah menjadi sangat penting. Kerjasama antar
daerah yang baik merupakan prasyarat untuk terbentuknya sinergitas dan
sinkronisasi program-program pembangunan secara menyeluruh dalam kerangka
Negara Kesatuan Republik Indonesia. Kerja sama dilakukan antar pemerintah
daerah baik di dalam negeri maupun luar negeri. Pada tahun 2015 Pemerintah
Kota Semarang telah melakukan beberapa kerjasama seperti kerjasama antar
Pemerintah Daerah Anggota Kedungsepur, Anggota Apeksi, serta kerjasama City
Net, City Net – Indonesia, dan Sister City.
Hasil yang dicapai dalam kerjasama Kedungsepur pada tahun 2015 antara
lain :
1. Merevisi kembali Draft Promosi, Pemasaran Pariwisata dan Kebudayaan se
Wilayah KEDUNGSEPUR
2. Penandatanganan Naskah Perjanjian Kerjasama Bidang Pariwisata Tingkat
BAKORWIL I Provinsi Jawa Tengah Di Kabupaten Demak, dengan hasil yaitu
telah ditandatangani 1 naskah Perjanjian Kerjasama tentang Promosi,
Pemasaran Pariwisata Dan Kebudayaan Se wilayah KEDUNGSEPUR
3. Pada bulan Oktober 2015 Dinas Pariwisata se wilayah Kedungsepur
mengikuti pameran di Kabupaten Demak
Adapun terkait dengan kegiatan Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh
Indonesia (APEKSI), pada tahun 2015 Pemerintah Kota Semarang telah mengikuti
kegiatan APEKSI sebagai berikut :
1. Rakerkomwil III APEKSI Tahun 2015 di Kota Bandung pada tanggal 23-25
April 2015 dengan tema “ Inovasi Daerah Sebagai Upaya Percepatan
Pembangunan Dan Peningkatan Pelayanan Publik Dalam Perspektif Undang-
Undang Nomor 23 Tahun 2015 tentang Pemerintahan”
2. Rakernas APEKSI Tahun 2015 di Kota Ambon pada tanggal 5 – 7 Mei 2015
dengan tema “Optimalisasi Kemaritiman Nasional Dalam Rangka
Mendorong Pembangunan Infrastruktur Kota dan Kota Pantai”
3. Rapat Kerja Teknis Apeksi Tahun 2015 di Jakarta Barat pada tanggal 21 – 23
Oktober 2015 dengan tema “ Implementasi Penyelenggaraan Jaminan
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 387
Kesehatan Nasional (JKN) oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) di
Daerah”
4. Rapat Teknis Komwil III Apeksi Tahun 2015 di Kota Cirebon, Jawa Barat pada
tanggal 24 November 2015 dengan acara membahas rencana pelaksanaan
Rakor Komwil III Apeksi tahun 2015 sebagai salah satu program kerja
Komwil III Apeksi tahun 2015.
Sehubungan dengan program Citynet, Pemerintah Kota Semarang sebagai
salah satu anggota CITYNET pada tahun 2015 menghadiri the 33rd Executive
Committee and International Seminar pd tgl 5 – 7 Oktober 2015 dan the 3rd
CityApp pd tgl 7 – 8 Oktober 2015 di Kab. Sidoarjo.
CITYNET-Indonesia merupakan wahana jejaring antar stakeholder
pembangunan perkotaan yang bertujuan untuk membangun komunikasi dan
pertukaran best practices dalam proses pembangunan daerah. Adapun kegiatan
Citynet Indonesia tahun 2015 ini yaitu Short Course & Study Visit on Healthy Cities
and Hospital Management yang diselenggarakan pada tanggal 16 – 26 Oktober
2015 di beberapa Negara Eropa seperti Belanda, Belgia, Perancis dan Swiss hasil
kerjasama Citynet-Idonesia dengan Erasmus University Rotterdam dengan peserta
para pejabat kota-kota anggota CITYNET-Indonesia termasuk Pemerintah Kota
Semarang.
Adapun terkait dengan Sister City, pada tanggal 9–14 Agustus 2015
Pemerintah Kota Semarang mengadakan kunjungan kerja ke Kota Jung-Gu, Kota
Metropolitan Ulsan, Korea Selatan. Pemerintah Kota Semarang yang terdiri dari
Dinas Bina Marga Kota Semarang, Bappeda Kota Semarang dan Bagian Kerjasama
Setda Kota Semarang berkunjung untuk belajar, saling bertukar pengalaman dan
alih pengetahuan dalam bidang perencanaan pembangunan perkotaan dan
pembangunan infrastruktur khususnya jalan dan jembatan serta variable
pengikutnya. Selain itu turut serta dalam rombongan, unsur legislatif yang diwakili
oleh Wakil Ketua DPRD Kota Semarang untuk berdiskusi dengan DPRD Kota Jung-
Gu terkait sinkronisasi dan harmonisasi unsur legislatif dengan unsur eksekutif
utamanya dalam membahas kepentingan dan kebutuhan Kota Semarang dalam
pengalokasian anggaran dan pengawasan kinerja pemerintah.
Dalam rangka meminimalisir terjadinya pelanggaran terhadap peraturan
perundang – undangan, Inspektorat selaku Aparat Pengawas Intern Pemerintah
(APIP) di lingkungan Pemerintah Kota Semarang telah melakukan
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 388
pengawasan/pemeriksaan terhadap semua SKPD yang ada di Pemerintah Kota
Semarang.
Pada tahun 2015, Inspektorat kota Semarang telah melakukan pemeriksaan
reguler terhadap 161 obyek pemeriksaan (obrik) yang terdiri Asisten, Setwan,
Badan, Satpol PP, Dinas, Kantor, BUMD, Kecamatan (termasuk Kelurahan),
Puskesmas, SMA, SMK, SMP dan UPTD Pendidikan (termasuk sekolah dasar negeri
dan swasta), serta Sanggar Kegiatan Belajar. Jumlah pemeriksaan reguler pada
tahun 2015 sama dengan jumlah pemeriksaan tahun 2014, yaitu 161 obyek
pemeriksaan.
Berkaitan dengan pengaduan masyarakat, pada tahun 2015, jumlah
pengaduan yang masuk ke Inspektorat sebanyak 25 pengaduan dan sudah
ditindaklanjuti sebanyak 25 pengaduan, dengan perincian, 20 pengaduan
dilakukan pemeriksaan oleh tim pemeriksa Inspektorat, dan sisanya yang 5 kasus
merupakan kasus indisipliner dan ancaman hukumanya tingkat ringan diteruskan
ke SKPD yang bersangkutan untuk dilakukan pemeriksaan oleh atasan langsung.
Dalam rangka memberikan dorongan peningkatan kualitas pelayanan
publik kepada SKPD pelaksana pelayanan publik untuk, pada tahun 2015
Inspektorat telah melakukan pemeriksaan khusus pelayanan publik terhadap 72
Obrik (SKPD) yang melakukan pelayanan publik. Selain itu, sebagai upaya
pengendalian dan pencegahan perilaku korupsi, khususnya dalam bentuk
gratifikasi yang diterima oleh aparatur di lingkungan Pemerintah Kota Semarang.
Sebagai langkah menuju pemerintahan yang baik dan bersih, Pemerintah
Kota Semarang khususnya Inspektorat Kota Semarang membentuk Unit
Pengendali Gratifikasi (UPG) sesuai Peraturan Walikota Semarang Nomor 21
Tahun 2015 tentang Pedoman Pengendalian Gratifikasi di Lingkungan Pemerintah
Kota Semarang. Sesuai tujuan yang tertuang dalam Perwal tersebut, maka
diharapkan sebagai Aparat Pengawas Intern Pemerintah (APIP) daerah dapat
mengantisipasi pencegahan adanya tindak gratifiksasi, korupsi, kolusi dan
nepotisme (KKN) di lingkungan Pemerintah Kota Semarang. Adapun laporan
penerimaan gratifikasi tahun 2015 yang masuk ke Inspektorat sebanyak 69
laporan, dan semuanya telah ditindaklanjuti dengan melaporkan/
mengirimkannya ke KPK .
Disisi lain, terkait dengan pemeriksaan secara eksternal yang dilakukan
oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), hasil Pemeriksa BPK Perwakilan Provinsi
Jawa Tengah atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Pemerintah Kota
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 389
Semarang Tahun 2014, Pemerintah Kota Semarang belum mampu
mempertahankan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). Untuk LKPD tahun
2014 Pemerintah Kota Semarang mendapat opini Wajar Dengan Pengecualian
(WDP) .
Terkait dengan peningkatan kualitas pengawasan secara internal, salah
satunya dilakukan dengan meningkatkan kualitas sumber daya manusia SDM
pengawas intern melalui Diklat, Bintek, dan Pelatihan di Kantor Sendiri, sebanyak
86 personil. Jika dibandingkan dengan jumlah personil Inspektorat yang berjumlah
51 orang, menunjukkan bahwa pada tahun 2015, banyak PNS Inspektorat yang
telah mengikuti Diklat, Bintek, dan Pelatihan di Kantor Sendiri lebih dari satu kali.
Sedangkan Pada tahun 2014 Pemerintah Kota Semarang telah mengikutkan 84
orang aparat pengawas fungsional untuk mengikuti Diklat dan Bintek pengawasan
yang diselenggarakan oleh Badan Diklat Provinsi Jawa Tengah, BPKP Perwakilan
Provinsi Jawa Tengah, dan Inspektorat Provinsi Jawa Tengah.
2) SUB URUSAN WAJIB ADMINISTRASI KEUANGAN DAERAH
Terkait dengan pelaksanaan pengadaan barang dan jasa. Pemerintah Kota
Semarang terus berusaha untuk meningkatkan kualitas pengadaan melalui
peningkatan keterbukaan/transparansi dalam pengadaan barang/jasa dengan
memanfaatkan teknologi informasi melalui pengadaan barang/jasa sistem E –
Procurement sebagaimana diamanatkan oleh Peraturan Presiden Nomor 54
Tahun 2010 tentang Pengadaan barang dan Jasa Pemerintah yang telah diubah
terakhir tentang Perubahan Keempat atas Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun
2010 tentang Pengadaan barang dan Jasa Pemerintah. Penggunaan sistem E –
Procurement ini juga dimaksudkan untuk menghindari kontak langsung antara
Pokja ULP dengan rekanan yang mengikuti lelang dilingkungan Pemerintah Kota
Semarang sehingga diharapkan mampu meminimalisir terjadinya
kecurangan/permasalahan yang mungkin muncul dalam pengadaan barang/jasa
pemerintah.
Pada tahun 2015, pengadaan barang/jasa di lingkungan Pemerintah Kota
Semarang yang untuk Pengadaan Jasa Konsultan dengan nilai HPS diatas
Rp. 50.000.000,- sedangkan Konstruksi, Pengadaan Barang dan Pengadaan Jasa
Lainnya dengan nilai HPS diatas Rp.200.000.000,- dilakukan dengan
menggunakan sistem E – Procurement melalui LPSE yang pelaksanaannya
dilakukan oleh Pokja Unit Layanan Pengadaan (ULP). Jumlah SKPD yang
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 390
melakukan pelelangan melalui ULP pada tahun 2015 sebanyak 35 SKPD dengan
jumlah paket yang dilelangkan sebanyak 396 paket. Dari 396 paket tersebut yang
berhasil dilelangkan sebanyak 355 paket dan 13 paket mengalami gagal lelang.
Sisanya sebanyak 28 paket tidak memenuhi syarat administrasi.
Ke-13 Paket yang mengalami gagal lelang disebabkan karena waktu
pelaksanaan lelang yang tidak mencukupi (merupakan anggaran perubahan).
Selain itu, paket yang mengalami gagal lelang ini juga disebabkan karena tidak ada
peserta yang mengajukan penawaran serta tidak adanya peserta yang memenuhi
kualifikasi yang ditentukan dalam dokumen lelang. Sedangkan pada tahun 2014
Jumlah SKPD yang melakukan pelelangan melalui Unit Layanan pengadaan (ULP)
sebanyak 31 SKPD dengan jumlah yang dilelangkan sebanyak 430 paket, dengan
perincian bahwa 417 paket selesai lelang, dan sisanya yang sebanyak 13 paket
mengalami gagal lelang.
Sebagai sarana pendukung dalam peningkatan kualitas pengadaan
barang/jasa, pada tahun 2015 telah disusun buku pedoman pengadaan barang
dan jasa pemerintah di lingkungan Pemerintah Kota Semarang sebanyak 60 buku
yang didistribusikan kepada semua SKPD dilingkungan Pemerintah Kota
Semarang dan 150 buku Analisa Harga Satuan Bahan dan Upah untuk kegiatan
pembangunan (Konstruksi).
Untuk meningkatkan ekonomi masayarakat Bagian Perekonomian telah
melaksanakan Rapat Koordinasi Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebanyak 1 kegiatan
dan Sosialisasi Program Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan Lembaga Keuangan
Mikro (LKM) sebanyak 1 kegiatan. Selain itu untuk meningkatkan pendapatan asli
daerah telah dilaksanakan sarana promosi perekonomian antar guna
meningkatkan PAD Kota Semarang dan perekonomian masyakarat Kota Semarang
sebanyak 8 kegiatan.
Penyertaan modal yang digulirkan pada tahun 2015 sebesar
Rp.41.686.000.000,- . sampai dengan tahun 2015 penyertaan modal yang telah
digulirkan kepada BUMD dan PT.Bank Jateng sebesar Rp. 174.794.225.264,-
(77,15%).
Adapun PAD yang berasal dari pembagian laba atas Penyertaan Modal
Pemerintah Daerah Kota Semarang pada Perusahaan Daerah atau Badan Usaha
Milik Daerah. Pendapatan ini dikelola dan diterima melalui Sekretariat Daerah
Kota Semarang adalah sebagai berikut :
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 391
NO URAIAN ANGGARAN
2015 REALISASI 2015 SELISIH
PERSEN TASE
REALISASI 2014
1 Perusahaan Daerah RPH & BHP
99.057.023 0 (99.057.023) 0,00 40.263.443
2 Perusahaan Daerah Percetakan
181.627.616 69.361.514 (112.266.102) 38,19 186.582.943
3 Perusahaan Daerah Bank Pasar
339.229.079 91.006.744 (248.222.335) 26,83 191.206.550
4 Perusahaan Daerah Bpr / BKK
1.186.984.282 1.035.606.835 (151.377.447) 87,25 934.594.286
5 Bank Jateng Cabang Semarang
7.500.000.000 9.334.601.607 1.834.601.607 124,46 6.683.452.338
JUMLAH 9.306.898.000 10.530.576.700 1.223.678.700 113,15 8.036.099.560
Sumber : Data Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kota Semarang Tahun 2015
Berkaitan dengan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), belanja
daerah Pemerintah Kota Semarang pada tahun 2015 ditargetkan sebesar
Rp.3.612.894.506.000,- .
Adapun pendapatan daerah ditarget sebesar Rp.3.263.824.536.000 dan
realisasinya sebesar Rp. 3.390.172.448.717 atau sekitar 103,87 persen. Jika
dibandingkan pendapatan daerah tahun 2014 yang sebesar Rp.3.185.786.667.455,
maka realisasi pendapatan daerah tahun 2015 mengalami kenaikan sebesar 6,35
persen.
Salah sumber Pendapatan daerah adalah Pendapatan Asli Daerah. Pada
tahun 2015 (PAD) Kota Semarang adalah sebesar Rp. 1.244.594.020.738, dengan
Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar itu, maka tingkat kemandirian daerah
Pemerintah Kota Semarang Tahun 2015 sebesar 36,35 persen. jika dibandingkan
dengan Pendapatan Asli Daerah (PAD) tahun 2014 yang sebesar
Rp.1.158.137.854.383,- maka Pendapatan Asli Daerah tahun 2015 ini mengalami
peningkatan sebesar 7,31 persen.
Pajak daerah adalah merupakan penyumbang terbesar dari Pendapatan Asli
Daerah (PAD). Pada tahun 2015 Pajak Asli Daerah (PAD) yang berasal dari pajak
daerah sebesar Rp. 816.208.853.784,- atau sekitar 66,30 persen dari PAD.
Penerimaan pajak daerah tahun 2015 ini jika dibandingkan dengan penerimaan
pajak daerah tahun 2014 yang sebesar Rp.791.764.929.686,- mengalami kenaikan
sebesar 4,08 persen.
Terkait dengan objek pajak PBB. Pada tahun 2015 jumlah objek PBB
sebanyak 496.716 objek pajak . Sedangkan pada tahun 2014 sebanyak 490.305
objek pajak. Adapun Terkait dengan wajib pajak, jumlah wajib pajak daerah tahun
2015 sebanyak 881.469 (belum termasuk BPHTB) wajib pajak. Adapun pada
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 392
tahun 2014 jumlah wajib pajak daerah sebanyak 921.313 wajib pajak. Dari
jumlah tersebut, yang membayar pajak sesuai dengan ketentuan waktu
pembayaran yaitu sebelum jatuh tempoadalah sebanyak 439.527 wajib pajak, atau
sekitar 49,4 persen.
Dalam rangka meningkatkan penerimaan pajak daerah, pada tahun 2014
Pemerintah Kota Semarang telah melakukan berbagai upaya seperti sosialisasi
pajak daerah, penerapan sistem online dalam pembayaran pajak terutama pajak
restoran dan hiburan, pelaksanaan pekan panutan PBB dan operasi bhakti PBB,
pemberian penghargaan (reward) kepada wajib pajak daerah berprestasi yang
patuh membayar pajak hotel, restoran,hiburan , parkir serta pengundian bagi
masyarakat wajib PBB yang membayar PBB tepat waktu. Selain itu, upaya
peningkatan penerimaan pajak daerah juga dilakukan melalui pendekatan secara
langsung dengan wajib pajak potensial, percepatan proses administrasi penerbitan
SKPD/SKPDKB, pemeriksaan pajak daerah secara berkala yang di lakukan 3 (tiga)
kali setahun, serta pelaksanaan operasi yustisi bagi pelanggaran kewajiban
perpajakan.
Sehubungan dengan pelanggaran yang dilakukan oleh wajib pajak, pada
tahun 2015 jumlah wajib pajak yang melakukan pelanggaran perpajakan daerah
sebanyak 1.063 wajib pajak. Sedangkan jumlah wajib pajak daerah yang
melakukan pelanggaran perpajakan daerah pada tahun 2014 sebanyak 656 wajib
pajak.
Upaya yang telah dilakukan Pemerintah Kota Semarang pada tahun 2014
dalam rangka mengurangi terjadinya pelanggaran perpajakan daerah oleh wajib
pajak adalah dengan melakukan 28 kegiatan operasi yustisi bagi pelanggar
kewajiban perpajakan daerah. Adapun hasil dari operasi yustisi tersebut berupa
pemberian hukuman (punishment) bagi 656 wajib pajak daerah yang melakukan
pelanggaran perpajakan daerah. Sedangkan pada tahun 2015 Pemerintah Kota
Semarang telah melakukan operasi yustisi bagi pelanggaran kewajiban perpajakan
sebanyak 56 operasi yustisi. Dari operasi yustisi tersebut, jumlah wajib pajak
daerah yang mendapat hukuman (punishment) sebanyak 1063 wajib pajak.
Sebaliknya terhadap wajib pajak daerah yang karena kepatuhannya membayar
pajak daerah, maka pada tahun 2015 Pemerintah Kota Semarang telah
memberikan penghargaan (reward) kepada 67 wajib pajak daerah.
Sumber APBD yang lain selain Pendapatan Asli Daerah adalah bersumber
dari dana perimbangan. Pada tahun 2015. Dana perimbangan ditargetkan sebesar
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 393
Rp.1.306.428.964.000,- dan realisasinya sebesar Rp. 1.270.371.271.674,-, yang
terdiri dari Dana Alokasi Umum (DAU) sebesar Rp. 1.126.847.634.000,- Dana
Alokasi Khusus (DAK) sebesar Rp.46.661.150.000, dana bagi hasil pajak sebesar
Rp. 95.124.155.500,- dan dana bagi hasil bukan pajak sebesar Rp.1.738.332.174,-.
JUMLAH DANA PERIMBANGAN TAHUN 2014 dan 2015
NO URAIAN ANGGARAN 2015 REALISASI 2015 PERSEN
TASE REALISASI 2014
1. Bagi Hasil Pajak 125.281.000.000 95.124.155.500 75,93 137.759.893.153
2. Bagi Hasil Bukan Pajak/ Sumber Daya Alam
2.200.000.000 1.738.332.174 79,02 3.031.059.126
3. Dana Alokasi Umum.
1.126.847.634.000 1.126.847.634.000 100,00 1.104.739.473.000
4. Dana Alokasi Khusus
52.100.330.000 46.661.150.000 89,56 29.236.965.000
Dana Perimbangan
1.306.428.964.000 1.270.371.271.674 97,24 1.274.767.390.279
Sumber data : DPKAD Kota Semarang
Adapun pendapatan yang bersumber dari lain-lain pendapatan yang sah
pada tahun 2015 sebesar Rp. 875.207.156.305,- ,yang terdiri dari bagi hasil pajak
provinsi dan pemda lain sebesar Rp. 432.645.344.655,- , dana penyesuaian dan
dana dana otonomi khusus sebesar Rp. 355.298.952.000,- , bantuan keuangan
provinsi sebesar Rp. 66.532.836.650,- serta dana insentif daerah sebesar
Rp.20.730.023.000,-. Adapun pada tahun 2014, pendapatan yang bersumber
bersumber dari lain-lain pendapatan yang sah sebesar sebesar
Rp.752.881.422.793,- ,yang terdiri dari bagi hasil pajak provinsi dan pemda lain
sebesar Rp. 399.557.971.017,- , dana penyesuaian dan dana dana otonomi khusus
sebesar Rp.283.917.499.000,- , serta bantuan keuangan provinsi sebesar
Rp.69.405.952.776,-
JUMLAH LAIN-LAIN PENDAPATAN YANG SAH TAHUN 2014 dan 2015
NO URAIAN ANGGARAN 2015 REALISASI 2015 PERSENTASE REALISASI 2014
1. Bagi Hasil Pajak dari Propinsi dan Pemda Lainnya
392.158.000.000
432.645.344.655 110,32 399.557.971.017
2. Dana Penyesuaian dan Otonomi khusus
355.298.952.000 355.298.952.000 100,00 283.917.499.000
3. Bantuan Keuangan dari Propinsi
82.155.340.000 66.532.836.650
80,98 69.405.952.776
4 Dana Insentif Daerah
20.730.023.000 20.730.023.000 100,00 -
Lain – lain Pendapatan Daerah Yang Sah
850.342.315.000 875.207.156.305 102,92 752.881.422.793
Sumber data : DPKAD Kota Semarang
Terkait dengan peningkatan kualitas pengelolaan keuangan daerah, baik dari
segi perencanaan maupun dari segi pelaksanaan anggaran, Pemerintah Kota
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 394
Semarang telah menerbitkan beberapa dokumen yang digunakan sebagai
pedoman penyusunan APBD maupun pelaksanaan APBD. Dalam rangka
meningkatkan kualitas penyusunan Anggaran Belanja Daerah, pada tahun 2015
telah diterbitkan 500 buku Standar Satuan Harga (SSH) tahun 2016, 500 buku
Standar Satuan Harga (SSH) perubahan pertama tahun 2015, dan 500 buku
Standar Satuan Harga (SSH) perubahan kedua tahun 2015 .
Disisi lain, dalam rangka meningkatkan kualitas pelaksanaan APBD, pada
tahun 2015 telah diterbitkan Peraturan Walikota tentang Pedoman Pelaksanaan
Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Semarang Tahun 2015.
Adapun untuk meningkatkan kualitas laporan keuangan pemerintah daerah
(LKPD) telah disusun dan diterbitkan 1 Peraturan Walikota tentang Kebijakan
Akutansi Pemerintah Kota Semarang. Terkait dengan pemanfaatan teknologi
informasi, dalam pengelolaan APBD dan Aset Daerah, Pemerintah Kota Semarang
telah memanfaatkan tehnologi informasi seperti Aplikasi SIM APBD dan
SIMPERDA, SIM SPP-SP2D, SIMBADA Aset, e-reporting, dan SIMPAD.
Terkait dengan pendataan aset Pemerintah Kota Semarang terutama aset
tanah, pada tahun 2015 aset tanah yang terdata sebanyak 3.813 bidang. Dari
jumlah tersebut yang sudah bersertifikat sebanyak 2.079 bidang atau sekitar
64,22%,. Adapun pada tahun 2014, aset tanah yang terdata sebanyak 3.794
bidang, dari jumlah tersebut yang telah bersertifikat sebanyak 2.076 bidang atau
sekitar 63,8%.
Terkait dengan penghapusan aset, jumlah aset yang dihapus pada tahun
2015 terdiri dari kendaraan operasional dinas sejumlah buah ,asset gedung
sejumlah 62 buah serta peralatan mesin dan kantor sejumlah 3.847 buah
penghapusan asset tersebut dilakukan karena sudah tidak dapat digunakan untuk
mendukung operasional dinas pada SKPD.
Terkait dengan pengelolaan barang milik daerah (BMD), pada tahun 2015
telah dilaksanakan kegiatan survey kebutuhan barang milik daerah (BMD) dan
cheking distribusi barang milik daerah (BMD) yang hasilnya berupa 15 buku
survey kebutuhan barang milik daerah (BMD) dan 15 buku cheking distribusi
barang milik daearh (BMD). Sebagai tindaklanjut atas kegiatan survey kebutuhan
barang milik daerah (BMD), pada tahun 2015 telah dilakukan perencanaan
kebutuhan sarana dan prasarana kerja dilingkungan Sekretariat Daerah dan
Rumah Dinas Pimpinan Daerah yang tertuang dalam dokumen berupa 25 buku
Rencana Kebutuhan Barang Milik Daerah (RKBMD) Tahun 2016.
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 395
Adapun untuk meminimalisasi terjadinya resiko atas penggunaan kendaran
dinas, pada tahun 2015 semua kendaraan dinas dan asset gedung kantor roda 4
dan asset gedung / kantor milik pemerintah Kota Semarang telah diasuransikan
kepada penjamin asuransi yang tertuang dalam 2 dokumen perjanjian asuransi.
3) SUB URUSAN WAJIB PERANGKAT DAERAH, KEPEGAWAIAN, DAN
PERSANDIAN.
a) PERANGKAT DAERAH (ketatalaksanaan – kelembagaan)
Dalam rangka meningkatkan kualitas penataan kelembagaan perangkat
daerah di lingkungan Pemerintah Kota Semarang, tahun 2015 telah dilakukan
penyusunan kajian penataan kelembagaan perangkat daerah yang hasilnya
meliputi Naskah Akademik Dinas Daerah dan Lembaga Teknis Daerah 2 (dua)
dokumen, Rancangan Peraturan Daerah 2 (dua) dokumen, Rancangan Peraturan
Walikota 4 (empat) dokumen, dan Kajian Pengembangan Kelembagaan Sanitasi 1
(satu) dokumen (realisasi 100%). Adapun terkait dengan analisis jabatan dan
analisis beban kerja, Pada tahun 2015 dilakukan penyusunan analisis jabatan dan
analisis beban kerja sejumlah 2.275 jabatan yang ada di 19 SKPD dilingkungan
Pemerintah Kota Semarang.
Dalam rangka meningkatkan tertib administrasi ketatalaksanaan, pada
tahun 2015 telah dilakukan kegiatan penyusunan Standar Operasional Prosedur
(SOP) dan Standar Pelayanan Publik (SPP) pada Satuan Kerja Perangkat Daerah.
SPP sejumlah 4, dan SOP sejumlah 7. Sedangkan dalam rangka pengelolaan dan
peningkatan tertib administrasi kepegawaian di lingkungan Skretariat Daerah dan
Sekretariat DPRD dilaksanakan penyusunan formasi, peta jabatan, pelayanan
pengurusan kenaikan pangkat, kenaikan gaji berkala, penyusunan DUK PNS dan
lainya yang berkaitan dengan administrasi kepegawaian sebanyak 42 dokumen
(realisasi 100%.)
Terkait dengan pelaksanaan reformasi birokrasi, pada tahun 2015
Pemerintah Kota Semarang melaksanakan riview Road Map Reformasi Birokrasi
untuk persiapan penyusunan Road Map 2015-2019 yang disesuaikan dengan RPJM
2015-2020 sebagaimana diamanatkan oleh Peraturan Presiden Nomor 81 Tahun
2010 tentang Grand Design Reformasi Birokrasi tahun 2010-2025 dan Peraturan
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 37
Tahun 2013 tentang Pedoman Penyusunan Road Map Reformasi Birokrasi
Pemerintah Daerah. Melaksanakan sosialisasi budaya kerja terhadap Pejabat
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 396
Eselon III.A pada 50 SKPD, Perumusan nilai-nilai budaya kerja, Penyusunan
konsep Peraturan Walikota Semarang tentang Budaya Kerja dilingkungan
Pemerintah Kota Semarang Selain itu, pelaksanaan reformasi birokrasi Pemerintah
Kota Semarang, pada tahun 2015 telah dilaksanakan Penilaian Mandiri
Pelaksanaan Reformasi Birokrasi (PMPRB) secara on line oleh Kementerian
Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.
Dalam rangka pembinaan dan peningkatan organisasi perangkat daerah
pada tahun 2015, Pemerintah Kota Semarang telah melaksanakan kegiatan antara
lain regulasi pedoman penyusunan standar operasional prosedur, Study
penyusunan Indeks Kepuasan Masyarakat, analisis beban kerja SKPD, optimalisasi
penyusunan road map Reformasi Birokrasi, pembinaan kinerja unit pelayanan
publik.
Dalam rangka pelayanan pengaduan berupa ketidakpuasan/keluhan/saran
dari masyarakat atas kinerja perangkat daerah dalam memberikan pelayanan jasa,
administrasi dan barang maupun kebijakan publik, Pusat Pengelolaan Pengaduan
Masyarakat (P3M) telah menangani pengaduan masyarakat secara transparan dan
akuntabel secara online maupun manual atau secara langsung. Tahun 2015
pengaduan yang ditujukan terhadap kinerja Satuan Kerja Perangkat Daerah
termasuk Kelurahan dan Puskesmas sejumlah 455 pengadu dan dapat
terselesaikan pengaduan masyarakat sejumlah 455 pengadu.
b) KEPEGAWAIAN
Di bidang kepegawaian, hasil yang dicapai oleh Pemerintah Kota Semarang
tahun 2015 dapat dilihat pada beberapa indikator sebagai berikut :
1) Penyusunan Formasi
Formasi Pegawai Negeri Sipil adalah jumlah dan susunan pangkat Pegawai
Negeri Sipil yang diperlukan dalam suatu satuan organisasi Negara untuk mampu
melaksanakan tugas pokok dalam jangka waktu tertentu.Mendasarkan pada
Peraturan Pemerintah Nomor 54 tahun 2003 tentang Perubahan atas Peraturan
Pemerintah Nomor 97 tahun 2000 tentang Formasi Pegawai Negeri
Sipil,Pemerintah Kota Semarang menyusun formasi Pegawai Negeri Sipil untuk
memenuhi tuntutan kebutuhan Pegawai.
Formasi Pegawai Negeri Sipil merupakan bahan perencanaan pegawai negeri
sipil berdasarkan jumlah, mutu pegawai negeri sipil, sesuai jenis, sifat, dan beban
kerja yang harus dilaksanakan, selanjutnya diusulkan kepada Menteri
Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi dan Kepala Badan
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 397
Kepegawaian Negara lewat Gubernur Jawa Tengah setiap awal Tahun Anggaran
untuk mendapatkan persetujuan prinsip alokasi formasi CPNS, sebagai dasar
pengadaan Pegawai Negeri Sipil di Daerah.
Rekapitulasi usulan Formasi Pegawai Negeri Sipil Pemerintah Kota
SemarangTahun Anggaran 2015 adalah sebagai berikut :
No Indikator Kinerja Tahun 2014 Tahun 2015
1 Jumlah PNS 14.707 14.417 2 Jumlah Usulan Formasi 4.739 5.683 3 Jumlah formasi persetujuan
Menpan 75 pelamar umum -
4 Persentase formasi yang disetujuai Menpan
1,58% -
Sumber : Badan Kepegawaian Daerah, Desember 2015
2) Tenaga Honorer
Tenaga honorer menurut Peraturan Pemerintah Nomor 48 tahun 2005
tentang Pengangkatan tenaga Honorer menjadi Calon Pegawai Negeri
Sipil sebagaimana telah diubah terakhir dengan Peraturan Pemerintah Nomor 56
Tahun 2012 adalah seseorang yang diangkat oleh Pejabat Pembina Kepegawaian
atau pejabat lain dalam pemerintahan untuk melaksanakan tugas tertentu pada
instansi pemerintah atau yang penghasilannya menjadi beban Anggaran
Pendapatan dan Belanja Negara atau Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah”.
Menurut SE Menpan-RB nomor 05 Tahun 2010 tentang Pendataan Tenaga
Honorer yang bekerja dilingkungan instansi Pemerintah Tenaga Honorer
dikategorikan menjadi 2 (dua) yang meliputi :
a) Tenaga Honorer Kategori I
Tenaga honorer yang penghasilannya dibiayai dari Anggaran
Pendapatan dan Belanja Negara atau Anggaran pendapatan dan Belanja
Daerah dengan kriteria diangkat oleh pejabat yang berwenang bekerja di
instansi pemerintah, masa kerja paling sedikit 1 (satu) tahun pada tanggal 31
Desember 2OO5 dan sampai saat ini masih bekerja secara terus menerus,
berusia paling rendah 19 (sembilan belas) tahun dan tidak boleh lebih dari
46 (empat puluh enam) tahun pada tanggal 1 Januari 2006.
b) Tenaga Honorer Kategori II
Tenaga honorer yang penghasilannya dibiayai bukan dari Anggaran
Pendapatan dan Belanja Negara atau dari Anggaran Pendapatan dan Belanja
Daerah dengan kriteria, diangkat oleh pejabat yang berwenang, bekerja di
instansi pemerintah, masa kerja paling sedikit 1 (satu) tahun pada tanggal 31
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 398
Desember 2005 dan sampai saat ini masih bekerja secara terus menerus,
berusia paling rendah 19 (sembilan belas) tahun dan tidak boleh lebih dari
46 (empat puluh enam) tahun pada tanggal 1 Januari 2006
Tenaga Honorer dilingkungan Pemerintah Kota Semarang adalah sebagai
berikut :
Tenaga Pekerja Harian Lepas (TPHL)
Tenaga Pekerja Harian Lepas (TPHL) adalah tenaga yang ada dan
dipekerjakan/ ditugaskan oleh Walikota dengan Keputusan Walikota
pada Satuan Kerja Perangkat Daerah Kota Semarang untuk jangka
waktu tertentu dengan sistem kotrak didasarkan perjanjian kerja dan
diberikan upah kerja sesuai dengan kemampuan keuangan Pemerintah
Daerah berdasarkan pertimbangan lainnya dibebankan pada APBD
Kota Semarang.
TPHL Pemerintah Kota Semarang per 01 Januari 2015 sejumlah 65,
sampai dengan 31 Desember 2015 jumlahnya berkurang menjadi 58,
dan 7 diantaranya diberhentikan karena telah mencapai usia 55 tahun.
Dari 58 TPHL tersebut tidak memenuhi syarat kategori I dan kategori II
karena usia telah lanjut, dan masa kerja kurang dari ketentuan. Secara
rinci keadaan TPHL Pemerintah Kota Semarang selama tahun 2015
sebagai berikut :
NO URAIAN JUMLAH 1 SK Penugasan Kembali/Perjanjian Kontrak TMT 01-01-2015 s/d
31-12 -2015 65
2 SK Penugasan Baru 0 3 SK Pemberhentian s/d 31-12-2015
a. Mencapai usia 55 Tahun : 6 b. Diangkat CPNS : 0 c. Meninggal dunia : 1 d. Mengundurkan diri : 0 e. Indisipliner : 0
7
Jumlah TPHL per 31-12-2015 58 Sumber : Badan Kepegawaian Daerah, Desember 2015
Tenaga honorer K II
Tenaga honorer lainnya adalah tenaga honorer yang dipekerjakan oleh
Kepala SKPD/Kepala Sekolah/Kepala Puskesmas/Unit lain
dilingkungan Pemerintah Kota Semarang dengan upah bukan dari
APBD. Sampai dengan Desember 2014 sejumlah 684, karena
mengundukan diri, mininggal dunia dan indisipliner per Desember
2015 jumlahnnya menjadi 678 terdiri atas Guru Tidak Tetap (GTT)
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 399
sejumlah 179 orang, dan Pegawai Tidak Tetap (PTT) sejumlah 499
orang.
3) Pengadaan CPNS Daerah Kota Semarang Tahun 2015.
Pemerintah Kota Semarang Tahun 2015 tidak melaksanakan
Pengadaan CPNS karena adanya kebijakan moratorium Pengadaan CPNS oleh
Pemerintah Pusat. Sesuai hasil seleksi pengadaan CPNS tahun 2014 yang
selanjutnya diajukan Penetapan NIPnya ke Kantor Regional I BKN
Yogyakarta telah ditetapkan NIPnya pada Tahun 2015 Pemerintah Kota
Semarang melaksanakan pengangkatan CPNS sejumlah 75 terdiri atas 35
Guru Kelas SD, 15 Tenaga Kesehatan dan 25 Tenaga Teknis lainnya terhitung
mulai tanggal 1 Pebruari 2015.
4) Kenaikan Pangkat PNS dan Mutasi
Pangkat adalah Kedudukan yang menunjukan tingkat seseorang Pegawai Negeri
Sipil berdasarkan jabatannya dalam rangkaian susunan kepegawaian dan digunakan sebagai
dasar penggajian. Kenaikan Pangkat adalah Penghargaan yang diberikan atas prestasi kerja
dan pengabdian Pegawai Negeri Sipil terhadap negera, serta sebagai motivasi kepada
Pegawai Negeri Sipil untuk lebih meningkatkan prestasi kerja dan pengabdiannya.
Tahun 2015 Pemerintah Kota Semarang telah menaikkan pangkat Pegawai
Negeri Sipil dengan menerbitkan Keputusan Kenaikan Pangkat PNS secara
kolektif sejumlah 1.997 PNS dengan rincian periode April 1.475 PNS dan
periode Oktober 522 PNS.
NO INDIKATOR KINERJA TAHUN 2014 TAHUN 2015
1 Jumlah SK kenaikan pangkat yang diberikan 2.519 SK 1997 SK 2 Persentase SK Kenaikan pangkat yang diberikan
sebelum TMT 80% 90%
3 Persentase PNS yang lulus ujian Kenaikan Pangkat Penyesuaian Ijazah (per Tingkat Pendidikan)
88% 97%
a. Jumlah PNS yang lulus ujian Kenaikan Pangkat Penyesuaian Ijazah
365 Orang 308 Orang
b. Jumlah PNS yang mengikuti ujian Kenaikan Pangkat Penyesuaian Ijazah
414 orang 315 orang
4 Persentase Jabatan Struktural yang terisi (per eselon)
91,39% 91,39%
a. Jumlah Jabatan Struktural yang terisi 2.028 jabatan 2.040 jabatan b. Jumlah jabatan struktural di lingkungan
Pemerintah Kota Semarang 2.219 jabatan 2.219 jabatan
5 Persentase pemenuhan jenis jabatan fungsional khsusus di lingkungan Pemerintah Kota Semarang
100 % 100 %
a. Jumlah jenis jabatan fungsional tertentu di lingkungan Pemerintah Kota Semarang
36 42
b. Jumlah jenis jabatan fungsional tertentu yang dibutuhkan dilingkungan Pemerintah Kota Semarang
36 42
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 400
NO INDIKATOR KINERJA TAHUN 2014 TAHUN 2015
6 Selisih lama kenaikan pangkat pejabat fungsional khusus
a. Nama jabatan fungsional tertentu (JFT) yang kenaikan pangkatnya paling cepat
Guru (2,5 tahun)
Guru (2,5 tahun)
b. Nama jabatan fungsional tertentu (JFT) yang kenaikan pangkatnya paling lama
Auditor (5 tahun)
Auditor (5 tahun)
Sumber : BKD Kota Semarang, Tahun 2015
Mutasi adalah perpindahan pegawai dari suatu unit ke unit lain guna
mengembangkan kemampuan, pengetahuan dan ketrampilan-ketrampilan
yang dimiliki oleh setiap pegawai secara efektif dan efisien untuk
meningkatkan kerja.
Mutasi tidak terlepas dari alasan untuk mengurangi rasa bosan pegawai
kepada
pekerjaan serta meningkatkan motivasi dan semangat kerja pegawai, selain
itu untuk memenuhi keinginan pegawai sesuai dengan minat dan bidang
tugasnya masing-masing. Untuk melakukan pembinaan Pegawai Negeri Sipil
sebagaimana dimaksud Pemerintah Kota Semarang Tahun 2015 telah
memutasikan PNS antar SKPD se Kota Semarang sejumlah 379 PNS.
Sedangkan mutasi Pegawai Negeri Sipil baik masuk maupun keluar dari
Pemerintah Kota Semarang sejumlah 105 dengan rincian sebagai berikut :
NO INDIKATOR KINERJA TAHUN 2014 TAHUN 2015
1 Jumlah PNS yang mengajukan mutasi ke Pemerintah Kota Semarang
53 orang 74 orang
2 Jumlah PNS yang mengajukan mutasi dari Pemerintah Kota Semarang
a. Ke Pemerintah Provinsi Jawa Tengah 5 orang 6 orang b. Ke Kab/Kota di wil. Provinsi Jawa Tengah 14 orang 17 orang c. Ke Kab/ Kota diluar Wil. Jateng dan DIY 9 orang 8 orang
Sumber : BKD Kota Semarang, Tahun 2015
5) Peningkatan Kualitas SDM
Peningkatan kompetensi sumber daya manusia PNS terus dilakukan
demi terwujudnya pelayanan publik yang lebih baik, untuk mendukung hal
tersebut Pemerintah mengeluarkan kebijakan peningkatan kompentensi
yaitu Undang-Undang No. 43 Tahun 1999 Tentang Pokok-Pokok
Kepegawaian dan PP 101/ 2000 Tentang Diklat Jabatan PNS. Sedangkan
untuk peningkatan kualitas pelayanan publik, Menpan menerbitkan Surat
Keputusan No. 81/ 1993 yang merumuskan suatu pedoman umum dalam
pelaksanaan pelayanan umum.
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 401
Secara garis besar kewajiban yang harus dilaksanakan oleh aparatur PNS
adalah memberikan pelayanan sebaik-baiknya kepada masyarakat (excellent
service for people).
Di samping itu pelaksanaan tugas pokok dan fungsi serta kewajiban
PNS untuk meningkatkan kemampuan atau kompetensi yang baik, pelayanan
yang transparan, fair, tidak membeda-bedakan dan dilaksanakan secara
akuntabel serta penuh keikhlasan dan ketulusan. Untuk membentuk sosok
SDM aparatur seperti tersebut memang memerlukan waktu dan proses yang
lama serta upaya yang tidak boleh berhenti. Demikian pula dalam
pengembangan pegawai, Penilaian Prestasi Kerja (PPK), pola karir,
penggajian, promosi, mutasi, pemberhentian dan sebagainya. Semua itu
perlu dilakukan dengan komitmen dan konsistensi yang tinggi.
Menyadari hal tersebut, peningkatan kualitas Aparatur dalam rangka
penyelenggaraan urusan pemerintahan akan terus ditingkatkan.Potensi
Sumber daya manusia Aparatur Pemerintah Kota Semarang secara
kuantitatif per 31 Desember 2015 sejumlah 14.417 dengan komposisi
berdasarkan kualifikasi pendidikannya adalah sebagai berikut :
NO TINGKAT PENDIDIKAN JUMLAH PNS
(ORANG) PERSENTASE
(%) 1 S-3 4 0,027 2 S-2 1.172 8,12 3 S-1 8.148 56,51 4 D-3 953 6,61 5 D-2 716 4,96 6 D-1 111 0,76 7 SLTA 2.638 18,29 8 SLTP 424 2,94 9 SD 251 1,74
JUMLAH 14.417 100% Sumber data : BKD Kota Semarang, Tahun 2015
Tabel tersebut diatas menunjukkan upaya Pemerintah Kota Semarang
dalam meningkatkan pendidikan dan kualitas Pegawai tahun 2015 dengan
komposisi berdasarkan kualifikasi pendidikan terdapat peningkatan
pendidikan pegawai pada latar pendidikan S.1 sebesar 54,93% menjadi
56,51% dari total keseluruhan pegawai dan pegawai dengan latar
pendidikan SMA terdapat penurunan sebesar dari 18,62% menjadi 18,29%
Sedangkan untuk S.2 dan S.3 merupakan bagian terkecil dari komposisi
pegawai Pemerintah Kota Semarang berdasar pendidikan namun juga
mengalami peningkatan, pada S.2 dari 7,90%. menjadi 8,12%.
a) Ijin Belajar dan Ujian Penyesuaian Ijazah
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 402
Ijin belajar adalah upaya nyata Pemertintah Kota Semarang dalam
meningkatkan kualitas SDM Aparaturnya dan memberikan kesempatan
seluas-luasnya bagi Pegawai Negeri Sipil Pemerintah Kota Semarang
untuk meningkatkan pendidikan akademisnya dilembaga pendidikan
yang sudah terakreditasi di wilayah Kota Semarang, dan dilaksanakan
diluar jam kerja. Selanjutnya Ujian Penyesuaian Ijazah merupakan
kesempatan bagi Pegawai Negeri Sipil Pemerintah Kota Semarang
untuk menyesuaikan ijazah akademisnya dengan golongan
kepangkatan melalui ujian/seleksi. Bagi PNS yang lulus ujian
penyesuaian ijazah, golongan kepangkatannya dapat diusulkan sesuai
dengan ijazah akademis yang dimilikinya.
Tahun 2015 Pemertintah Kota Semarang melaksanakan ujian
penyesuaian ijazah dengan peserta 315 PNS. PNS yang dinyatakan
lulus 308 dan tidak lulus sejumlah 7 PNS, dengan rincian sebagai
berikut :
No Tingkat
Pendidikan Jumlah Peserta
Hasil Ujian Lulus Tidak Lulus
1 S-2 - - - 2 S-1 278 272 6 3 D-3, D-2, SMA 30 29 1 4 SMP 7 7 -
Jumlah 315 308 7 Sumber data : BKD Kota Semarang, Tahun 2015
b) Pendidikan dan Pelatihan (Diklat)
Di dalam meningkatkan kualitas SDM, Pendidikan dan Pelatihan
mempunyai peran penting untuk membantu mengembangkan
kemampuan Pegawai Negeri Sipil. Sumber Daya Manusia memiliki
posisi sangat strategis dalam organisasi, artinya manusia memegang
peranan penting dalam melakukan aktivitas untuk mencapai tujuan dan
kondisi yang lebih baik. Pendidikan dan pelatihan bertujuan untuk
meningkatkan pengetahuan, keahlian, ketrampilan dan sikap untuk
dapat melaksanakan tugas jabatan secara profesional dengan dilandasi
kepribadian dan etika pegawai. Mengingat hal tersebut, pembangunan
SDM diarahkan agar benar-benar mampu dan memiliki etos kerja yang
produktif, terampil, kreatif, disiplin dan profesional. Disamping itu juga
mampu memanfaatkan, mengembangkan dan menguasai ilmu dan
teknologi yang inovatif dalam rangka memacu pelaksanaan
pembangunan nasional.
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 403
Pendidikan dan pelatihan merupakan proses transformasi
kualitas SDM aparatur yang menyentuh 4 dimensi utama, yaitu :
spiritual, intelektual, mental dan phisikal. Perubahan mutu keempat
dimensi tersebut ditujukan untuk mewujudkan sosok aparatur yang
memiliki jatidiri sebagai PNS, abdi negara dan abdi masyarakat dengan
komitmen integritas dan kemampuan profesional yang tinggi dalam
mengemban tugas kepemerintahan dan kepelayanan pada masyarakat.
Selain itu motivasi kerja aparatur Pemerintah perlu lebih ditumbuh-
kembangkan melalui pelatihan motivasi sehingga visi dan misi
organisasi dapat tercapai.
Pada tahun 2015 Pemerintah Kota Semarang melaksanakan
dan mengirimkan peserta Diklat sebagai berikut :
Pengiriman Diklat Teknis/Fungsional dengan target sebanyak 193
orang dan realisasi sebanyak 193 orang (100%);
Penyelenggaraan Diklat teknis/Fungsional sebanyak 11 jenis diklat
dengan target peserta 523 orang dan realisasi 523 orang (100%);
Diklat Kepemimpinan Tingkat II, III dan IV dengan target sebanyak
94 orang. Adapun realisasinya adalah pengiriman Diklat
Kepemimpinan Tingkat II ke Badan Diklat Provinsi Jawa Tengah
sejumlah 4 orang, penyelenggaraan melalui pola kemitraan antara
Pemerintah Kota Semarang dengan Badan Diklat Provinsi Jawa
Tengah untuk Diklat Kepemimpinan Tingkat III sejumlah 30 orang
dan Diklat Kepemimpinan Tingkat IV sejumlah 60 orang (100%).
Penyelenggaraan Diklat prajabatan Golongan I, II dan III sebanyak
408 orang PNS (realisasi 100%) terdiri atas CPNS Golongan III dari
dari pelamar umum sejumlah 43, dan CPNS Golongan III, II dan I dari
Tenaga Honorer Kategori 2 (K2) sejumlah 365 orang.
Pelaksanaan Diklat pada Pemerintah Kota Semarang tersebut diatas
hasil kinerjanya secara garis besar adalah sebagai berikut :
NO INDIKATOR KINERJA TAHUN
2014 TAHUN
2015 1 Jumlah Pejabat Struktural yang telah
mengikuti Diklat Kepemimpinan 102 orang 94 orang
2 Jumlah Pejabat Struktural di lingkungan Pemerintah Kota Semarang
2.028 2.028
3 Persentase CPNS yang mengikuti Diklat Pra Jabatan
- 100%
a. Jumlah CPNS yang mengikuti Diklat Pra Jabatan
- 408
b. Jumlah CPNS Pemerintah Kota Semarang 408 75
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 404
NO INDIKATOR KINERJA TAHUN
2014 TAHUN
2015 4 Jumlah diklat teknis fungsional yang
diselenggarakan 8 11
5 Jumlah diklat teknis fungsional yang dibutuhkan
4 12
Sumber: Kantor Diklat Kota Semarang, Tahun 2015
Dalam rangka meningkatkan kualitas layanan Pendidikan dan
pelatihan bagi alumni pendidikan dan pelatihan juga dilaksanakan
evaluasi baik Diklat struktural maupun diklat teknis untuk memperoleh
informasi tentang kekurangan, kelemahan dan kekuatan sebagai bahan
masukan untuk perbaikan kualitas pendidikan dan pelatihan di
lingkungan Pemerintah Kota Semarang.
6) Penghargaan Pegawai Negeri Sipil
Untuk mendorong dan meningkatkan prestasi kerja serta untuk
memupuk kesetiaan terhadap Negara, maka kepada PNS yang telah
menunjukkan kesetiaan atau telah berjasa terhadap Negara atau yang telah
menunjukkan prestasi kerja yang luar biasa baiknya dapat diberikan
penghargaan oleh Pemerintah.
Penghargaan yang dimaksud dapat berupa tanda jasa, kenaikan
pangkat istimewa, atau bentuk penghargaan lainnya, seperti surat pujian,
penghargaan yang berupa materiil, dan lain-lain. Sesuai dengan Peraturan
Pemerintah nomor 25 tahun 1994, PNS yang telah mempunyai masa kerja 10
tahun; 20 tahun; dan 30 tahun atau lebih secara terus menerus dan
menunjukkan kesetiaan, kecakapan, kejujuran dan kedisiplinan, sehingga
karena hal-hal tersebut PNS yang bersangkutan dapat dijadikan teladanbagi
pegawai lain berhak mendapatkan Tanda Kehormatan Satya Lencana Karya
Satya.
Penyerahan Tanda Kehormatan Satya Lencana Karya Satya bagi PNS
dilingkungan Pemerintah Kota Semarang dilaksanakan pada saat Hari Jadi
Kota Semarang dan Hari Nusantara. Adapun jumlah Satya Lancana Karya
Satya yang telah disampaikan kepada PNS Pemerintah Kota Semarang tahun
2015 sejumlah 124 dengan rincian sebagai berikut :
a. Satya Lancana Karya Satya 10 Tahun : 27
b. Satya Lancana Karya Satya 20 Tahun : 75
c. Satya Lancana Karya Satya 30 Tahun : 22
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 405
7) Kesehatan jasmani dan Rohani
Kesehatan rohani penting sekali perannya guna membentuk PNS yang
taqwa dan mempunyai karakter pribadi yang beriman, mewujudkan hal
tersebut maka PNS diberikan pembinaan mental untuk mengingatkan dan
meningkatkan keimanan, ketaqwaan, serta membentuk sikap mental yang
positip sehingga dapat dijadikan contoh dan suri tauladan bagi masyarakat.
Pembinaan Mental Aparatur PNS yang beragama Islam dengan siraman
rohani oleh mubaliq atau kyai. PNS yang beragama Nasrani pelaksanaan
Bintal setiap Paskah dan Natal oleh Pendeta. Disamping itu Pemerintah Kota
Semarang juga memberikan perhatian kepada PNS yang akan melaksanakan
ibadah haji melalui penyelenggaraan Pembekalan dan Penglepasan Calon
Jemaah Haji secara resmi oleh Walikota, sekaligus memberikan ijin resmi
berupa Cuti Alasan Penting.
Kesehatan jasmani PNS adalah sangat penting untuk mendukung
pelaksaaan tugas-tugas sebagai Pegawai Negeri Sipil di lingkungan
Pemerintah Kota Semarang, untuk itu setiap hari Jum’at setelah apel pagi
terpusat dilaksanakan Senam Jantung Sehat/Senam Tera/Senam
Aerobik/SKJ/Senam Ayo Bersatu. Semua itu untuk memberikan
kesejahteraan PNS agar dalam melaksanakan pelayanan kepada masyarakat
selalu optimal.
Kesejahteraan lain yang diberikan oleh Pemerintah Kota Semarang
adalah dalam bentuk pelayanan bidang administrasi kesejahteraan pegawai,
Pemerintah Kota Semarang memberikan layanan berupa penyelesaian
administrasi kesejahteraan pegawai yang meliputi : Karis/ Karsu, Ijin cuti,
Asuransi dan Bapertarum. Tahun 2015, penyelesaian administrasi
kesejahteraan pegawai sebagai berikut :
KARIS/KARSU IJIN CUTI BAPERTARUM ASURANSI
792 orang 406 orang 200 orang 78 orang
Sumber Data: BKD Kota Semarang per Desember 2015
8) Pembinaan Disiplin Pegawai
Upaya meningkatkan Disiplin dan Dedikasi PNS Pemerintah Kota
Semarang dilaksanakan secara rutin, berkesinambungan sesuai dengan
peraturan yang berlaku, baik secara normatif (melalui Surat Edaran tertulis
dan kegiatan), maupun yang bersifat motivasi. Hal tersebut sebagai upaya
preventif untuk meminimalisir terjadinya pelanggaran disiplin PNS.
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 406
Penegakkan disiplin sebagai antisipasi terhadap pelanggaran yang
kemungkinan terjadi dilapangan. Selama tahun 2015 Pemerintah Kota
Semarang melaksanakan kegiatan rutin antara lain berupa :
a. Kegiatan upacara bendera setiap hari senin dan hari-hari besar nasional
serta apel pagi setiap hari jumat dilaksanakan di halaman Balaikota
Semarang bagi instansi yang ada di lingkungan Balaikota dan Gedung
Pandanaran, juga dilaksanakan disetiap Kecamatan bagi PNS di
Kecamatan dan Kelurahan, sedangkan hari Selasa sampai dengan kamis
apel pagi dilaksanakan di SKPD masing-masing.
b. Pelaksanaan Road Show Walikota Semarang ke SKPD di lingkungan
Balaikota setiap hari senin dan kamis yang merupakan bentuk
pengawasan dan pembinaan.
c. Inspeksi mendadak di bawah koordinasi dari Inspektorat Wilayah
dilaksanakan secara insidentil dengan menitik beratkan pada moment-
moment tertentu antara lain saat menjelang long week end, sebelum dan
sesudah liburan panjang Hari Raya dan lain-lain yang dipertimbangkan
rawan pelanggaran displin.
d. Operasi yustisi gabungan di fasilitas-fasilitas umum pada jam-jam kerja
seperti di pasar-pasar, mall dan tempat lainnya.
e. Melaksanakan sosialisasi PP No. 53 Tahun 2010 tentang Peraturan
Disiplin Pegawai sebagai perubahan atas PP No. 30 Tahun 1980;
f. Pelaksanaan uji coba presensi elektronik bagi PNS unit kerja di
lingkungan Balikota dan Gedung Pandanaran.
Di samping itu, berbagai upaya represif telah pula dilakukan melalui
serangkaian kegiatan pemeriksaan atas berbagai kasus/masalah
kepegawaian terutamayang menyangkut pelanggaran disiplin PNS. Pada
tahun 2015 terdapat 45 rekomendasi laporan hasil pemeriksaan kasus dari
Inspektorat yang seluruhnya telah ditindak lanjuti dengan menerbitkan SK
penjatuhan hukuman disiplin yang meliputi 23 hukuman kategori ringan, 11
hukuman kategori sedang, 11 hukuman kategori berat.
NO INDIKATOR KINERJA TAHUN 2014 TAHUN 2015 1 Jumlah PNS yang melakukan pelanggaran 45 orang 45 orang 2 Jumlah PNS yang mendapatkan hukuman
disiplin
a. Ringan 26 orang 23 orang b. Sedang 8 orang 11 orang c. Berat 11 orang 11 orang
Sumber data : BKD Kota Semarang, Tahun 2015
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 407
9) Pensiun PNS
Pensiun adalah hak PNS yang diberikan oleh Pemerintah sebagai Jaminan
Hari Tua dan sebagai penghargaan atas jasanya selama bertahun-tahun
bekerja kepada pemerintah. Guna kelancaran dan ketepatan waktu
pemenuhan hak Pensiun PNS diharapkan kelengkapan berkas persyaratan
pensiun sudah dapat disampaikan ke BKD Kota Semarang paling lambat 6
bulan sebelum yang bersangkutan pensiun, sehingga sebagaimana yang
selama ini sudah berjalan Surat Keputusan Pensiun sudah dapat diterima
paling lambat 2 bulan sebelum jatuh tempo masa pensiun. Adapun PNS
Pemerintah Kota Semarang yang pensiun tahun 2015 sebagai berikut :
No Jenis pensiun Jumlah Keterangan 1 Mencapai BUP 297 2 Permintaan Sendiri 44 3 Keuzuran Jasmani 2 4 Meninggal Dunia 70
Jumlah 413 Sumber data : BKD Kota Semarang, Tahun 2015
c) PERSANDIAN
Berkaitan dengaan pelaksanaan pelayanan sandi dan telekomunikasi, Pada
tahun 2015 Pemerintah Kota Semarang telah melakukan kegiatan penyewaan
bandwidth 150 Mbps selama 12 bulan. Penyewaan bandwidh ini dilakukan
dalam rangka penyediaan fasilitas internet bagi semua SKPD di lingkungan
Balaikota Semarang.
Adapun terkait dengan Dalam rangka pelaksanaan pelayanan sandi dan
telekomunikasi, Pada tahun 2015 Pemerintah Kota Semarang telah melakukan
kegiatan pelayanan sandi dan telekomunikasi sebanyak 2.719 kegiatan. Selain itu,
dalam rangka menjaga kualitas pelayanan Sandi dan Telekomunikasi, telah
dilakukan pemeliharaan peralatan dan instalasi telekomunikasi, sound system,
internet, radio komunikasi dan faksimili.
C. PERMASALAHAN YANG DIHADAPI
1. Undang – undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah,
dimana dalam Undang – undang tersebut adanya kewenangan yang semula
dimiliki oleh Pemerintah Kota Semarang ditarik ke Pemerintahan Provinsi
dan Pemerintah Pusat sebagai contoh pengelolaan pendidikan Tingkat SLTA
sehingga ada beberapa program legislasi daerah yang tidak bisa dibahas.
2. Program legislasi Daerah yang materi Raperda dari Pemerintah Kota
Semarang perlu dikaji kembali oleh Pemerintah Kota sehingga Raperda ini
harus dikembalikan lagi ke Pemerintah Kota.
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 408
3. Tahun 2015 adalah Tahun Politik, Pesta Demokrasi Pemilihan Walikota dan
Wakil Walikota Semarang. Peristiwa/momen ini banyak mempengaruhi
kinerja DPRD dalam pembahasan Rancangan Peraturan Daerah
4. Sering terjadinya perubahan perundang-undangan pusat yang menjadi acuan
penyusunan Produk Hukum Daerah;
5. Adanya tumpang tindih/tidak konsisten antara Peraturan Perundang-
undangan pusat yang satu dengan yang lain sehingga menghambat dalam
implementasi Produk Hukum Daerah;
6. Kurangnya Pemahaman SKPD dalam mempersiapkan rancangan Produk
Hukum Daerah;
7. Kurangnya sarana dan prasarana penunjang kegiatan Jaringan Dokumentasi
dan Informasi Hukum di SKPD (Kecamatan/Kelurahan);
8. Banyaknya permasalah hukum yang ada di Pemerintah Kota Semarang dan
perlu untuk segera ditangani;
9. Belum tuntasnya pelaksanaan Reformasi Birokrasi yang mengakibatkan
belum optimalnya pelaksanaan pembangunan;
10. Belum berkembangnya budaya kerja produktif secara maksimal di
lingkungan birokrasi sehingga belum mampu menciptakan adanya wilayah
birokrasi bersih melayani;
11. Kegiatan penyusunan analisis jabatan masih dalam proses penumpulan data
dan verifikasi data di SKPD
12. Belum optimalnya penataan kelembagaan instansi pemerintah daerah yang
mengakibatkan terjadinya tumpang tindih kewenangan, dan rumusan tugas
pokok dan fungsi sehingga menghambat koordinasi dan sinergi dalam
perumusan dan pelaksanaan kebijakan
13. Meskipun telah melakukan peningkatan pelayanan publik secara terus
menerus namun Pemerintah Kota Semarang belum sepenuhnya dapat
menyediakan kualitas pelayanan publik sesuai dengan tantangan yang
dihadapi, yaitu perkembangan kebutuhan masyarakat yang semakin maju
dan persaingan global yang semakin ketat;
14. Belum semua unit pelayanan publik menerapkan standar pelayanan secara
jelas dan transparan, memberitahukan hak dan kewajiban masyarakat
sebagai penerima pelayanan publik, serta belum optimalnya pemanfaatan
teknologi informasi dan komunikasi untuk memberikan pelayanan publik
yang cepat, murah, transparan dan akuntabel
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 409
15. Belum terintegrasinya Program Sistem Pengelolaan Keuangan Daerah secara
on line baik dari Perencanaan, Pengendalian, Monitoring sampai ke
Pelaporan yang ada di Pemerintah Kota Semarang
16. Alur SAKIP (Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah) yang Belum
Sinkron mulai dari Perencanaan sampai Pelaporan
17. Kurangnya tempat parkir kendaraan roda 2(dua) dan kendaraan roda
4(empat) untuk karyawan maupun tamu di lingkungan Balaikota, Gedung
Pandanaran dan Gedung Juang 45.
18. Kurangnya tempat penampungan/gudang untuk barang-barang yang sudah
tidak dapat dipergunakan/rusak termasuk kendaraan operasional yang
sudah tak layak jalan
19. Adanya perbedaan 2 (dua) regulasi yang menjadi dasar pelaksanaan
kerjasama dengan pihak ketiga khususnya terkait dengan kerjasama
pemanfaatan asset yaitu antara Peraturan Pemerintah Nomor 50 tahun 2007
tentang Tata Cara Pelaksanaan Kerjasama Daerah dan Peraturan Pemerintah
Nomor 27 tahun 2014 tentang Pedoman Pengelolaan Barang Milik
Negara/Daerah menjadikan kendala pada proses kerjasama.
20. Ketentuan penyetoran uang sewa secara tunai sekaligus paling lambat 2
(dua) hari sebelum penandatanganan perjanjian sebagaimana diatur dalam
Pasal 19 ayat (9) Peraturan Pemerinah Nomor 27 tahun 2014 menjadi salah
satu kendala dalam proses kerjasama dengan Pihak Ketiga
21. Banyaknya aparat pengawas lain seperti Inspektorat Provinsi Jawa Tengah,
Irjen Kementerian, BPKP dan BPK, yang waktu pemeriksaannya masih
bersamaan dengan pemeriksaan Inspektorat Kota Semarang.
22. Perubahan struktur organisasi, yaitu Pejabat Eselon IV dibawah Inspektur
Pembantu Wilayah menjadi Fungsional Pengawas Pemerintah Urusan
Pemerintahan Daerah (P2UPD)
23. e-Kinerja belum digunakan oleh seluruh pegawai dan masih dalam tahap
ujicoba;
24. Bahwa terintegrasinya e-TPP dengan database e-SISDM, e-Kinerja, dan e-
Presensi;
25. Masih terdapat PNS dari rekuitmen CPNS formasi Jabatan Fungsional
Tertentu (JFT) yang belum diangkat dalam jabatan sesuai dengan
formasinya, karena PNS yang bersangkutan belum mengikuti diklat teknis
sesuai formasi jabatan;
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 410
26. Pada tahun 2015 belum semua SKPD menggunakan alat presensi elektronik.
Sehingga salah satu upaya peningkatan disiplin melalui penggunaan alat
presensi elektronik belum bisa terlaksana untuk seluruh PNS di lingkungan
Pemerintah Kota Semarang;
27. Dari hasil monitoring dan Evaluasi SKP, Pelaksanaan PP Nomor 46 Tahun
2011 masih belum optimal walaupun sudah dilakukan asistensi, bintek, dan
sosialisasi tetapi masih banyak PNS yang belum memahami teknik
penyusunan SKP, ada yang belum membuat SKP dan realisasinya. Hal ini
salah satunya disebabkan kurangnya kepedulian PNS terhadap pelaksanaan
PP Nomor 46 Tahun 2011 tersebut dan kurang tegasnya sanksi terhadap
pelanggaran PP nomor 46 Tahun 2011 tersebut.
28. Keterbatasan anggaran yang tersedia sehingga belum semua pegawai
mendapatkan hak untuk mengikuti diklat sesuai dengan kompetensinya
29. Kantor Diklat Kota Semarang belum memiliki sertifikasi/akreditasi, sehingga
tidak dapat menyelenggarakan diklat secara mandiri.
30. Belum adanya pasal didalam PP Nomor 100 tahun 2001 tentang Pendidikan
dan Pelatihan PNS yang menyebutkan sanksi bagi Pejabat struktural yang
tidak mengikuti Diklatpim sesuai dengan jenjangnya sehingga tersirat bahwa
Diklat Pim bukan merupakan diklat wajib bagi pejabat struktural.
31. Tagihan pembayaran listrik dari PLN sangat fluktuatif dan sulit di prediksi,
sehingga anggaran yang dialokasikan untuk pembayaran listrik pada APBD
murni Tahun 2015 hanya cukupuntuk membayar tagihan s/d bulan Juni.
D. SOLUSI
1. Konsultasi dengan Pemerintah Pusat apabila terjadi revisi peratuan
perundangan sehingga panitia khusus lebih cepat untuk mensikapi.
2. Jadwal pembahasan dan materi raperda yang dibahas akan lebih
disinkronisasikan dengan SKPD sehingga dalam pembahasan raperda akan
lebih optimal.
3. Penyusunan Program Legislasi Daerah Kota Semarang ke depan lebih
proporsional berdasarkan skala prioritas sehingga Prolegda yang
direncanakan dapat diselesaikan dalam tahun berjalan
4. Kegiatan Sosialisasi Produk Hukum dilaksanakan secara terus menerus dan
berkesinambungan serta perlu ditingkatkan kualitas dan kuantitas sosialisasi
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 411
dan publikasi Produk Hukum agar dapat menjangkau seluruh Aparat
Pemerintah dan lapisan masyarakat;
5. Meningkatkan koordinasi, konsultasi dan kerjasama ke berbagai pihak baik
ke Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi maupun pakar hukum dalam
rangka penyusunan Produk Hukum Daerah dan penanganan permasalahan
hukum;
6. Mengadakan Bintek/Pelatihan mempersiapkan Rancangan Produk Hukum
Daerah;
7. Perlu diberikan bantuan sarana dan prasarana penunjang kegiatan Jaringan
Dokumentasi dan Informasi Hukum di SKPD (Kecamatan/Kelurahan);
8. Perlu perhatian terhadap penanganan permasalahan hukum di Pemerintah
Kota Semarang untuk segera disediakan anggaran
9. Akan melakukan koordinasi lebih intensif dengan SKPD dalam rangka
melaksanakan Reformasi Birokrasi;
10. Menyiapkan tahapan-tahapan dalam rangka peningkatan budaya kerja di
lingkungan Pemerintah Kota Semarang agar tercipta budaya birokrasi yang
sehat.
11. Lebih mengintensifkan koordinasi dengan SKPD-SKPD dalam rangka
pengumpulan dan verifikasi data serta membuat inovasi-inovasi untuk
mempersingkat proses penyusunan analisa jabatan
12. Melakukan kajian lebih mendalam serta melakukan koordinasi secara
vertikal perihal tugas dan fungsi masing-masing lembaga agar tidak terjadi
tumpang tindih kewenangan dan terwujud sinergitas dalam perumusan dan
pelaksanaan kebijakan
13. Akan melakukan inovasi-inovasi dalam rangka memenuhi kebutuhan
masyarakat dan peningkatan pelayanan publik sesuai dengan perkembangan
jaman;
14. Akan memacu unit-unit pelayanan publik untuk menerapkan pelayanan
sesuai dengan standar operasional yang telah ditetapkan serta
memanfaatkan teknologi informasi sebagai salah satu standar pelayanan
15. Mulai dirintis dan dibangunnya satu sistem Pengelolaan Keuangan Daerah
sebagai upaya dapat memberikan keuntungan antara lain efisiensi,
efektifitas, tansparansi serta akuntabel dalam Pelaksanaan Pengelolaan
Keuangan Daerah dan dengan menggunakan sistem dimaksud maka kegiatan
sistem pengelolaan sumber daya Pemerintahan terintegrasi
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 412
16. Pelaksanaan koordinasi dengan BAPPEDA (Badan Perencanaan
Pembangunan), Bagian PDE (Pusat Data Elektronik) dan Bagian
Pembangunan serta Bagian Otonomi Daerah untuk menyamakan persepsi
dengan membuat suatu sistem yang terpadu.
17. Mengusulkan untuk dapat di bangun tempat parkir bertingkat di lingkungan
Balaikota maupun di Gedung Pandanaran.
18. Mengusulkan untuk di bangun tempat penampungan/gudang untuk
menyimpan barang-barang dan kendaraan yang sudah tidak terpakai
sebelum di lelang
19. Meningkatkan pemahaman kepada Pihak Ketiga atas ketentuan penyetoran
uang sewa yang harus dipatuhi terhadap pelaksanaan Peraturan Pemerintah
Nomor 27 tahun 2014.
20. Menunjuk SKPD teknis sebagai penanggungjawab operasional pelaksanaan
kerjasama dengan Pihak Ketiga sesuai tugas dan fungsinya
21. Meningkatkan berkoordinasi dengan Aparat Pengawas lain melalui forum
Rakorwas.
22. Meningkatkan kualitas para Pejabat Fungsional P2UPD dengan melakukan
pendidikan dan pelatihan
23. Mendorong Satuan Unit Kerja yang melaksanakan fungsi penyusunan ABK
agar segera menyelesaikan ABK di masing-masing Satuan Unit Kerja,
disamping mengoptimalkan kinerja para PNS yang ada dengan menerapkan
kebijakan e-kinerja (harian) secara integrasi.
24. Perbaikan/pemeliharaan e-Kinerja agar dapat mendukung penyusunan SKP
secara elektronik;
25. Perbaikan/pemeliharaan struktur database menuju single database yang
juga mampu mengakomodasi perubahan-perubahan yang akan terjadi di
kemudian hari, di antaranya: struktur organisasi, nama jabatan, grading
jabatan, dan lain sebagainya;
26. Pada anggaran perubahan tahun 2016 diharapkan semua SKPD yang belum
menggunakan alat presensi elektronik untuk menganggarkan alat tersebut
supaya pada tahun 2017 semua SKPD di Pemkot Semarang telah
menggunakan alat presensi elektronik.
27. Pada saat monev SKP, Tim monev sekalian melakukan asistensi di SKPD
berkaitan dengan teknik penyusunan SKP dan pemberian sanksi yang tegas
terhadap PNS yang melanggar pelaksanaan PP Nomor 46 Tahun 2011
LKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
Hal. 413
28. Menetapkan prioritas penyelenggaraan dan pengiriman diklat melalui
Evaluasi Pasca Diklat dan Analisis Kebutuhan Diklat untuk mengetahui jenis
Diklat yang benar – benar dibutuhkan oleh Pegawai Negeri Sipil atau masing–
masing SKPD
29. Kantor Diklat bekerjasama dengan lembaga yang telah memiliki
sertifikasi/akreditasi untuk menyelenggarakan diklat serta secara bertahap
memenuhi persyaratan yang di perlukan untuk memperoleh
sertifikasi/akreditasi sebagai penyelenggaraan diklat.
30. Memberikan input secara berjenjang kepada Pemerintah Provinsi dan
Pemerintah Pusat untuk penguatan aturan formal kediklatan.
31. Mengalokasikan tambahan anggaran untuk pembayaran listrik padaAPBD
perubahan Tahun 2015 dan mengajukan mendahului anggaran untuk
pembayaran listrik.
E. PRESTASI DAN PENGHARGAAN
1) Kabupaten/Kota Peduli HAK ASASI MANUSIA Tingkat Nasional
2) Penghargaan Pemerintah Daerah Kota Terbaik dari Kementerian Dalam
Negeri dalam Evaluasi Kinerja Penyelenggaraan Pemerintah Daerah
(EKPPD) yang diberikan dalam rangka HUT Otonomi Daerah tanggal 25 April
2015
3) Juara II Komisi Informasi Award 2015 Tingkat Propinsi Jawa Tengah
4) Penghargaan Indonesia’s Attractiveness Index Award 2015
5) Penghargaan Index Kota Cerdas Indonesia (IKCI) 2015
6) Penghargaan PPID Award 2015 (juara ke II) tentang Keterbukaan Informasi
Publik
7) Juara I Tingkat Nasional Lomba Posyandu Kelurahan Ngaliyan Kecamatan
Ngaliyan
8) Juara III Lomba Ramah Lingkungan Tingkat Provinsi Jawa Tengah Kelurahan
Krapyak Kecamatan Semarang Barat.
9) Juara I Lomba Desa Tingkat Nasional Kelurahan Pandean Lamper Kecamatan
Gayamsari
top related