amirah ahmad nahrawi ( 20081221010 )

1

Click here to load reader

Upload: jodi-p

Post on 06-Aug-2015

154 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: Amirah Ahmad Nahrawi ( 20081221010 )

Universitas Az-Zahra. Program Pasca Sarjana. Magister Ekonomi Syariah.

Jl. Jatinegara Barat No.114. Jakarta Timur

Telp: +62(0)21 2800647

ABSTRAK

ANALISIS PERBANDINGAN AKAD PERBANKAN SYARIAH

MALAYSIA – INDONESIA

PERIODE 2009-2010

Amirah Ahmad Nahrawi ( 20081221010 )

Dewasa ini bank syariah semakin berkembang dan menunjukkan kemajuan pesat di seluruh

dunia. Berbagai fatwa dan produk dihasilkan dari proses ijtihad untuk mendukung

perkembangannya. Sebagian fatwa hasil ijtihad ini digunakan untuk mengilangkan keharaman

produk yang ditawarkan bank syariah sehingga menimbulkan ikhtilaf karena seharusnya

pengembangan produk perbankan syariah tidak lepas dari tujuan mulia (Maqasidusy Syari’ah)

dan batasan-batasan yang telah digariskan dalam Islam.

Ijtihad Ulama dan pengambil keputusan di Malaysia telah memfatwakan kehalalan Tawarruq,

Baiul Innah dan Baiul Dayn untuk diimplimentasikan dalam produk-produk perbankan Syariah,

sementara akad-akad tersebut tidak dihalalkan di tanah air. Tawarruq, Baiul Innah dan Baiul

Dayn adalah akad-akad yang telah ada sejak zaman Rasulullah saw, tetapi produk-produk

tersebut telah dikembangkan dengan mekanisme yang mengikuti permintaan pasar. Penelitian ini

membahas titik ikhtilaf antara Indonesia dan Malaysia tersebut.

Dengan menggunakan metode studi pustaka dan wawancara peneliti mengkaji akar perbedaan

yang menyebabkan ikhtilaf dalam masalah ijtihadiyah ini demi membuka pandangan ke arah

yang lebih luas dan mengetahui pandangan serta perbedaan pendapat yang mendasarinya.

Dari hasil penelitian yang dilakukan terbukti bahwa mekanisme tawarruq, Bai al-Innah dan bai

al-Dayn tidak dapat dijadikan sebagai suatu produk Islami karena berbagai kekurangan yang

terkandung di dalamnya dan karena itulah tidak dihalalkan di Indonesia. Sementara Malaysia

menggunakan kaidah dasar bahwa semua jual beli itu adalah halal dan karenanya menghalalkan

ketiga akad tersebut. Untuk itu patut untuk diteliti lebih mendalam lagi mekanisme-mekanisme

tersebut.

Kata kunci: Bank Syariah, Produk Bank Syariah Indonesia, Produk Bank Syariah Malaysia,

Tawarruq, Bai Innah dan Bai al-Dayn.