amdal

13
MATAKULIAH PERENCANAAN INDUSTRI Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) TUGAS PAPER Disusun oleh : NAILI MAWADATUR R 121710101136 THP C JURUSAN TEKNOLOGI HASIL PERTANIAN

Upload: naili-mawadatur

Post on 06-Nov-2015

11 views

Category:

Documents


6 download

DESCRIPTION

analisa dampak lingkungan industri

TRANSCRIPT

MATAKULIAH PERENCANAAN INDUSTRIAnalisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL)

TUGAS PAPER

Disusun oleh :NAILI MAWADATUR R121710101136THP C

JURUSAN TEKNOLOGI HASIL PERTANIANFAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIANUNIVERSITAS JEMBER2015SOAL DAN PENYELESAIANYA 1. Mengapa revolusi industri menyebabkan pencemaran dan kerusakan lingkungan?Karena terjadinya revolusi industri menimbulkan perbedaan-perbedaan yang menyebabkan adanya pencemaran lingkungan. Revolusi industri dimulai pada akhir abad ke-18 dan abad ke-19, dimana pengertian dari revolusi industri adalah perubahan dalam segi ekonomi dari yang berorientasi pada ekonomi agraris menjadi ekonomi yang menggunakan mesin untuk mengolah bahan mentah menjadi produk. Adanya revolusi industri menyebabkan banyak perubahan dalam berbagai hal yaitu politik, perdagangan, maupun pembangunan. Pada masa revolusi industri ini banyak muncul berbagai teknologi baru yang hingga saat ini masih digunakan. Dampak negatif dari adanya revolusi industri mulai dirasakan oleh masyarakat dunia pada tahun 1970an, yang diawali oleh Amerika Serikat. Kemudian adanya revolusi industri tersebut dilanjutkan dengan munculnya pembangunan yang menggunakan paradigma Neo-Klasik. Pembangunan dan lingkungan memiliki suatu ikatan yang saling mempengaruhi satu sama lain. Pembangunan dengan paradigma Neo-Klasik memberikan berbagai dampak negatif terhadap beberapa aspek contohnya : pertumbuhan ekonomi dikotomis, mengabaikan lingkungan dan pencemaran lingkungan, rusaknya ekosistem, kemiskinan dan deplesi SDA. Selain itu adanya paradigma Neo-Klasik dapat memberikan dampak sebagai berikut :a. Munculnya peradaban modern yang kapitalistik, artinya manusia semakin serakah dalam memanfaatkan lingkunganb. Manusia modern mulai menerapkan faham konsumerisme dan hedonisme, yaitu merasa tidak pernah puas dengan kebutuhan materi yang telah diperoleh, pemanfaatan sumber daya alam yang dilakukan tidak memperhatikan keadaan SDA tersebutc. Manusia memiliki pemahaman bahwa sumber daya alam yang dimiliki harus dieksploitasi agar dapat memenuhi kebutuhan materi yang komsumtif, pengelolaan lingkungan hanya untuk mengoptimalkan fungsinya sebagai penyuplai kebutuhan materi

2. Jelaskan dengan singkat pengertian, tujuan dan prinsip AMDAL (Analisis Mengenai Dampak Lingkungan)! Menurut UU No 23/1997 tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup dan PP No. 27/1999 tentang analisis mengenai dampak lingkungan hidup (AMDAL) adalah suatu kajian mengenai dampak besar dan penting suatu usaha atau kegiatan yang telah direncanakan terhadap lingkungan hidup untuk melengkapi data pengambilan keputusan tentang penyelenggaraan usaha atau kegiatan yang bersangkutan. AMDAL merupakan kajian yang dibuat pada tahap perencanaan dan digunakan untuk pengambilan keputusan. Tujuan AMDAL secara umum adalah menjaga dan meningkatkan kualitas lingkungan serta menekan adanya pencemaran sehingga dapat meminimalkan dampak negatif yang timbulkan. Namun, apabila lebih diperdalam tujuan AMDAL adalah :a. Menghindari dampak, artinya menghindari adanya dampak yang timbul misalnya : menggunakan bahan-bahan ramah lingkungan dalam kegiatan produksi.b. Meminimalisasi dampak, artinya meminimalkan dampak yang dihasilkan misalnya dengan adanya pengelolaan limbah sebelum dibuang di lingkungan, menggunakan bahan baku yang ramah lingkungan, dan mengurangi potensi resiko adanya dampakc. Melakukan mitigasi atau kompensasi dampak, artinya melakukan penanggulangan dari dampak yang ditimbulkan, mislnya melakukan Go Green atau penghijauan di daerah sekitar industri berdiri sehingga dapat mengurangi resiko adanya polusi udara.AMDAL memiliki 5 prinsip yaitu :a. Lokasi kegiatan AMDAL wajib mengikuti rencana tata ruang wilayah (RTRW)b. AMDAL bagian integral dari studi kelayakan kegiatan pembangunanc. AMDAL bertujuan menjaga keserasian hubungan anatar berbagai kegiatan agar dampak dapat diperkirakan sejak awal perencanaand. AMDAL berfokus pada analisis : potensi masalah, potensi konflik, kendala SDA, pengaruh kegiatan sekitar terhadap proyeke. Dengan AMDAL pemrakarsa dapat menjamin bahwa proyeknya bermanfaat bagi masyarakat dan aman terhadap lingkungan.

3. Apakah yang dimaksud dengan Dampak Besar dan Penting dalam AMDAL? Apa yang menjadi kriteria utama sehingga suatu dampak dapat disebut sebagai Dampak Besar dan Penting? Dampak Besar dan Penting dalam AMDAL adalah perubahan lingkungan hidup sangat mendasar yang diakibatkan oleh suatu usaha atau kegiatan. Kriteria utama suatu dampak dikatakan dampak besar dan penting adalah sebagai berikut :a. Besarnya jumlah manusia yang akan terkena dampak rencana usaha atau kegiatanb. Luas wilayah penyebaran dampakc. Intensitas dan lamanya dampak berlangsungd. Banyaknya komponen hidup lain yang akan terkena dampake. Sifat kumulatif dampakf. Berbalik (reversible) atau tidak berbaliknya (irreversible) dampakDibawah ini adalah beberapa kegiatan yang memiliki dampak negatif terhadap lingkungan hidup, yaitu: Mengubah bentuk lahan dan bentang alam Eksploitasi SDA Proses kegiatan yang potensial menimbulkan pemborosan, pencemaran dan kerusakan lingkungan serta kemrosota SDA Proses kegiatan yang hasilnya dapat mempengaruhi lingkungan sekitar (alam, buatan, serta sosial budaya) Proses kegiatan yang hasilnya dapat mempengaruhi pelestarian kawasan KSDA atau cagar budaya Introduksi jenis tumbuhan, hewan dan jasad renik Pembuatan dan penggunaan bahan hayati dan non-hayati Penerapan teknologi yang diperkirakan mempunyai potensi besar mempengaruhi lingkungan hidup Kegiatan yang mempunyai resiko tinggi mempengaruhi pertahanan keamanan negara

4. Jelaskan secara ringkas tata cara/prosedur pengusulan AMDAL!Tata cara pengajuan atau proses penyusunan AMDAL telah ditentukan dalam peraturan pemerintah No.27 tahun 1999 tentang Analisis Mengenai Dampak Lingkungan dan keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup serta beberapa peraturan lainya. Secara umum penyusunan AMDAL dilaksanakan menurut jenis usaha atau kegiatan. Proses penapisan atau penyesuaian ini mengacu pada keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup No. 11 tahun 2006 tentang Jenis Usaha dan atau Kegiatan yang Wajid Dilengkapi dengan AMDAL. Jika suatu usaha atau kegiatan tidak termasuk ke dalam daftar wajib maka harus dilakukan penyusunan dokumen UKL UPL. Proses penyusunan AMDAL adalah sebagai berikut :a. Menyusun kerangka acuan ANDAL (KA ANDAL)Merupakan dokumen yang berisi ruang lingkup studi ANDAL yang telah disepakati bersama antara semua pihak terkait yaitu pemrakarsa, penyusun AMDAL, masyarakat maupun instansi pemerintah yang bertanggung jawab mengenai kegiatan tersebut.b. Analisis Dampak Lingkungan (ANDAL)Merupakan telaah cermat dan mendalam tentang dampak besar dan penting suatu rencana kegiatan. Untuk menyusun dokumen ANDAL terdapat beberapa langkah penting yang harus dilaksanakan yaitu : Mengumpulkan data dan informasi tentang rencana kegiatan dan rona lingkungan awal Proyeksi perubahan rona lingkungan awal sebagai akibat adanya rencana kegiatan Penentuan dampak penting terhadap lingkungan Prakiraan dampak (Impact Prediction) Evaluasi dampak (Impact Evaluation)c. Rencana Pengelolaan Lingkungan (RKL) Pengelolaan lingkungan meliputi upaya pencegahan, pengendalian, penanggulangan dan pemulihan kerusakan atau pencemaran lingkungan.d. Rencana Pemantauan Lingkungan (RPL) Pemantauan lingkungan merupakan upaya sistematis dan terencana untuk memperoleh data kondisi lingkungan hidup secara periodik diruang tertentu yang disertai perubahanya menurut waktu.

5. Sebutkan jenis-jenis dokumen AMDAL. Jelaskan secara ringkas!Jenis-jenis dokumen AMDAL adalah sebagai berikut :a. Dokumen KA-ANDAL, Merupakan dokumen yang berisi ruang lingkup studi ANDAL yang telah disepakati bersama antara semua pihak terkait yaitu pemrakarsa, penyusun AMDAL, masyarakat maupun instansi pemerintah yang bertanggung jawab mengenai kegiatan tersebut. Dokumen ini berisi hasil pelingkupan berbagai kegiatan penting, kegiatan yang menimbulkan dampak, berbagai parameter yang terkena dampak, lingkup wilayah studi maupun lingkup waktu.b. Dokumen ANDAL, adalah telaah cermat dan mendalam tentang dampak besar dan penting suatu rencana kegiatanc. Dokumen RKL, merupakan dokumen yang memuat tentang upaya pencegahan, pengendalian dan penanggulangan dampak yang ditimbulkand. Dokumen RPL, merupakan dokumen yang memuat tentang teknis dan periode pemantauan dari pelaksanaan pengelolaan lingkungan untuk penyempurnaan kinerja

6. Apakah yang dimaksud dengan etika bisnis? Sebut & jelaskan jenis etika bisnis!Menurut UU. No. 8/1999 tentang perlindungan konsumen, etika bisnis adalah keseluruhan dari aturan-aturan etika, baik yang tertulis maupun tidak tertulis yang mengatur tentang hak-hak dan kewajiban produsen serta konsumen secara etis dan harus dipraktekkan dalam bisnis. Dalam etika bisnis terdapat prinsip-prinsip yang perlu diperhatikan, yaitu: a. Prinsip ekonomi, yaitu perusahaan memiliki wewenang untuk menetapkan kebijakan sesuai dengan bidang yang dilakukan serta pelaksanaanya diarahkan pada upaya pengembangan visi dan misi perusahaan yang berorientasi pada kemakmuran, kesejahteraan para pekerja dan komunitas yang dihadapib. Prinsip kejujuran, merupakan nilai paling mendasar yang mendukung keberhasilan kinerja perusahaan. c. Prinsip niat baik dan tidak berniat jahat, prinsip ini terkait erat dengan kejujuran.d. Prinsip adil, prinsip ini menganjurkan perusahaan untuk bersikap dan berperilaku adil kepada pihak-pihak yang terkait dengan bisnis tersebut.e. Prinsip hormat pada diri sendiri, merupakan cerminan penghargaan yang positif terhadap diri sendiri.Jenis-jenis etika dilihat dari beberapa aspek adalah sebagai berikut : Jenis-jenis etika yang menentukan baik atau buruknya manusiaa. Etika Deskriptif, yaitu etika yang berusaha melihat secara kritis dan rasional sikap dan perilaku manusia serta apa yang dikejar oleh manusia dalam hidup sebagai sesuatu yang bernilaib. Etika Normatif, yaitu berusaha menetapkan berbagai sikap dan pola perilaku ideal yang seharusnya dimiliki oleh manusia dalam hidup ini sebagai sesuatu yang bernilai Jenis-jenis etika secara umuma. Etika Umum, yaitu berbicara mengenai norma dan nilai moralb. Etika Khusus, yaitu penerapan prinsip-prinsip atau norma-norma moral dasar dalam bidang kehidupan khusus. Etika khusus dibagi menjadi 3 yaitu : etika individual, etika sosial dan etika lingkungan hidup

7. Apa yang dimaksud dengan CSR (corporate social responsibility)? Sebutkan 5 program kerja yang dapat dilakukan oleh perusahaan terkait dengan CSR! CSR (Corporate Social Responsibility) adalah komitmen suatu perusahaan untuk berkonstribusi dalam pembangunan ekonomi secara berkelanjutan, bekerja dengan para karyawan, keluarga karyawan, komunitas lokal dan komunitas secara keseluruhan dalam rangka meningkatkan kualitas hidup. 5 program kerja yang dapat dilakukan oleh perusahaan adalah sebagai berikut :a. Program pemberdayaan (kompetensi dan kesejahteraan) tenaga kerjab. Pemberdayaan masyarakat sekitar melalui aksi sosial dan sponsorshipc. Program lingkungan, misalnya menghasilkan produk yang aman, tidak berbahaya bagi kesehatan dan ramah lingkungan.d. Komunitas program CSR kepada masyarakate. Menjalankan program pemerintah terkait dengan CSR, misalnya penghijauan (Go Green)