all about hd
TRANSCRIPT
-
7/23/2019 All About Hd
1/3
1. Pengertian Hemodialisa
Hemodialisa berasal dari kata hemo=darah,dan dialisa=pemisahan atau filtrasi. Pada
prinsipnya hemodialisa menempatkan darah berdampingan dengan cairan dialisat atau
pencuci yang dipisahkan oleh suatu membran atau selaput semi permeabel. Membran ini
dapat dilalui oleh air dan zat tertentu atau zat sampah. Proses ini disebut dialysis yaituproses berpindahnya air atau zat, bahan melalui membran semi permeabel (Pardede,
199!.
Hemodialisa perlu dilakukan untuk menggantikan fungsi ekresi gin"al sehingga tidak
ter"adi ge"ala uremia yang lebih berat. Pada pasien dengan fungsi gin"al yang minimal,
hemodialisa dilakukan untuk mencegah komplikasi membahayakan yang dapat
menyebabkan kematian (Pernefri, #$$%!.
2. Penyebab / Indikasi dilakukan Hemodialisa
Penyebab secara garis besarnya, adalah &
1! 'agal gin"al akut, dan#! 'agal gin"al kronis.
ndikasi yang mungkin untuk dialisis "angka pendek &
1! 'agal gin"al akut.
#! Hiperkalemi ) * mmol+.
%! pH arterial - *1/.
0! rea darah ) %/ mmol+.
/! rea darah cepat meningkat.
! 2eban cairan berlebihan.
*! Hiperkalsemi tak terkontrol.
3! 'angguan elektrolit.9! 4eracunan dengan 5
a! 6alisilat.
b! 2arburat.
c! 7tanol.
1$! 'agal gin"al kronik eksaserbasi akut mendahului pemberian terapi konser8atif ndikasi
yang mungkin untuk hemodialisa "angka pan"ang &
a! 4egagalan penanganan konser8atif.
b! 4reatinin serum ) 1#$$ mmol+.
c! ': - % ml+min.
d! Penyakit tulang progresif.
e! ;europati yang berlan"ut.
f! an, #$$3!.
3. Tujuan Hemodialisa
6ebagai terapi pengganti, kegiatan hemodialisa mempunyai tu"uan &
a. Membuang produk metabolisme protein seperti urea, kreatinin dan asam urat
b. Membuang kelebihan air.
-
7/23/2019 All About Hd
2/3
c. Mempertahankan atau mengembalikan system buffer tubuh.
d. Mempertahankan atau mengembalikan kadar elektrolit tubuh.
e. Memperbaiki status kesehatan penderita.
4. Proses Hemodialisa
?alam kegiatan hemodialisa ter"adi % proses utama seperti berikut &
a! Proses ?ifusi yaitu berpindahnya bahan terlarut karena perbedaan kadar di dalam
darah dan di dalam dialisat. 6emakian tinggi perbedaan kadar dalam darah makasemakin banyak bahan yang dipindahkan ke dalam dialisat.
b! Proses ltrafiltrasi yaitu proses berpindahnya air dan bahan terlarut karena perbedaan
tekanan hidrostatis dalam darah dan dialisat.
c! Proses @smosis yaitu proses berpindahnya air karena tenaga kimia, yaitu perbedaan
osmolaritas darah dan dialisat ( umenta, 199 !.
5. Frekuensi Hemodialisa.
rekuensi, tergantung kepada banyaknya fungsi gin"al yang tersisa, tetapi sebagian besar
penderita men"alani dialisa sebanyak % kali+minggu. Program dialisa dikatakan berhasil
"ika &
1) Penderita kembali men"alani hidup normal.
2) Penderita kembali men"alani diet yang normal.
3) Aumlah sel darah merah dapat ditoleransi.
4)
-
7/23/2019 All About Hd
3/3
atau sebagai pengobatan sementara sebelum penderita men"alani pencangkokan
gin"al. Pada gagal gin"al akut, dialisa dilakukan hanya selama beberapa hari atau
beberapa minggu, sampai fungsi gin"al kembali normal.
. !om"likasi "ada Hemodialisa
4omplikasi dalam pelaksanaan hemodialisa yang sering ter"adi pada saat dilakukan terapi
adalah
a.Hipotensi
b.4ram otot
c.Mual atau muntah
d.6akit kepala
e.6akit dada
f. 'atalgatal
g.?emam dan menggigil
h.4e"ang
#e$erensi %
Blam, 6yamsir, >an Hadibroto, #$$3. 'agal 'in"al. P< 'ramedia Pustaka
tama, Aakarta.
umenta, ;ico. #$$ . Mana"emen Hidup 6ehat. Aakarta& P