alamat : jalan raya dua jalur kompleks perkantoran pemda...

Alamat : Jalan Raya Dua Jalur Kompleks Perkantoran Pemda Lebong - Tubei

PEMERINTAH KABUPATEN LEBONG

BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH Jalan Raya Komplek Perkantoran 2 Jalur – Tubei

KEPUTUSAN

KEPALA PELAKSANA BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH (BPBD) KABUPATEN LEBONG

NOMOR : SK.900/41/BPBD-LBG/2018

TENTANG

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP)

BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH (BPBD)

KABUPATEN LEBONG TAHUN 2018

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KEPALA PELAKSANA BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH (BPBD) KABUPATEN LEBONG

Menimbang

: a. bahwa dalam rangka mewujudkan perencanaan yang terpadu dan terarah perlu disusun Laporan Kinerja Instansi Pemerintah

(LAKIP) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebong;

b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana tersebut dalam

point a di atas, perlu ditetapkan dengan Keputusan Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebong tentang Laporan Kinerja Instansi Pemerintah

(LAKIP) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebong Tahun 2018.

Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 1967

tentang Pembentukan Provinsi Bengkulu (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 1967 Nomor 19, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 2828);

2. Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2003 tentang Pembentukan

Kabupaten Lebong dan Kabupaten Kepahiang di Provinsi Bengkulu (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003

Nomor 154, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4349);

3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2004

tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421); 4. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan

Daerah sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan

Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah;

5. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1950 tentang Penetapan Mulai Berlakunya Undang-Undang Tahun 1950 Nomor

12,13,14, dan 15; 6. Peraturan Presiden Nomor 2 Tahun 2015 tentang Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2015 – 2019

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 3);

7. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008

tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

8. Peraturan Daerah Kabupaten Lebong Nomor 08 Tahun 2016

tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Lebong Tahun 2016 – 2021;

9. Peraturan Daerah Kabupaten Lebong nomor 3 Tahun 2011

tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Lebong;

10. Peraturan Bupati Lebong Nomor 47 Tahun 2015 tentang Rincian Tugas Pokok dan Fungsi Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Lebong.

MEMUTUSKAN :

Menetapkan : LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) BADAN

PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH (BPBD) KABUPATEN LEBONG TAHUN 2018

Pertama : Menetapkan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Badan

Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Lebong Tahun 2018;

Kedua

Ketiga

:

:

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Lebong Tahun 2018 adalah Dokumen Laporan Hasil Kinerja Pemerintah untuk Periode

Tahun 2018; Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Badan

Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Lebong Tahun 2018 sebagaimana tercantum dalam lampiran merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Keputusan Kepala Pelaksana Badan

Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebong ini; Keempat : Keputusan Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana

Daerah (BPBD) Kabupaten Lebong ini berlaku sejak tanggal

ditetapkan dan apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di Tubei pada tanggal 31 Desember 2018

Tembusan Disampaikan Kepada Yth :

1. Bupati Lebong (sebagai laporan)

2. Sekretaris Daerah Kabupaten Lebong

3. Kepala BKD Kabupaten Lebong

4. Inspektur Inspektorat Kabupaten Lebong.

5. Kepala Bappeda Kabupaten Lebong

6. Kabag ORTALA Kabupaten Lebong

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Tahun 2018 BPBD Kabupaten Lebong 1

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018 BPBD Kabupaten Lebong Page 1

KATA PENGANTAR

Berdasarkan Inpres No. 7/1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah

Diktum 4 yang berisi setiap akhir tahun anggaran, setiap instansi menyampaikan Laporan Kinerja

Instansi Pemerintah kepada Presiden dan salinannya kepada Kepala BPKP dengan menggunakan

pedoman penyusunan sistem akuntabilitas kinerja. Oleh karena itu untuk tahun 2018 ini, Badan

Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Lebong telah menyusun Laporan Kinerja Instansi

Pemerintah yang berdasarkan pedoman terbaru yakni berdasarkan Peraturan Menteri Negara

Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Permen PAN-RB) No. 53 Tahun 2014

tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas Laporan

Kinerja.

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah tahun 2018 ini merupakan cerminan prestasi

tahun 2018 serta evaluasi terhadap berbagai program kerja pada tahun 2018, sebagai perwujudan

kewajiban untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan ataupun kegagalan dari pelaksanaan strategi

organisasi dalam mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan.

Dengan disusunnya Laporan Kinerja Instansi Pemerintah ini, maka diharapkan nantinya

akan bermanfaat untuk bahan evaluasi akuntabilitas kinerja bagi pihak yang membutuhkan,

penyempurnaan dokumen perencanaan periode yang akan datang, penyempurnaan pelaksanaan

program dan kegiatan yang akan datang, serta penyempurnaan berbagai kebijakan yang

diperlukan.

Demikian yang dapat disampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah

memberikan kontribusi dalam penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018 ini.

Mudah-mudahan dengan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah ini menjadikan BPBD

Kabupaten Lebong sebagai instansi yang transparan dan berakuntabilitas.

Tubei, 31 Desember 2018



DAFTAR ISI

KEPUTUSAN KALAK TENTANG LAKIP BPBD TAHUN 2018..................

KATA PENGANTAR ... 1

DAFTAR ISI . . 2

DAFTAR TABEL . . 3

DAFTAR BAGAN DAN GRAFIK... 4

LAMPIRAN - LAMPIRAN . 4

IKHTISAR EKSEKUTIF 5

BAB I : PENDAHULUAN .. ... 8

1.1. Latar belakang .. ... 8

1.2. Gambaran Umum OPD .... ... 9

a) Struktur Organisasi .... ..... 9

b) Tugas Pokok dan Fungsi ... ..... 10

c) Kondisi OPD (Internal & Eksternal) . .. .. 11

BAB II : PERENCANAAN KINERJA . 18

2.1. Keterkaitan Renstra OPD dengan RPJMD . . 18

2.2. Perencanaan Strategis ...... ... 19

a) Matriks Rencana Strategis .. ... 19

b) Program dan Kegiatan ... .... 19

2.3. Perjanjian Kinerja .... .. 20

BAB III : AKUNTABILITAS KINERJA .. 25

3.1. Pengukuran Kinerja .... ... 25

a) Pengukuran Kinerja Tujuan .. ..... 25

b) Pengukuran Kinerja Sasaran .... ..... 26

c) Pengukuran Kinerja Program dan Kegiatan .. .. ..... 26

3.2. Evaluasi dan Analisis Capaian Kinerja ..... ..... 28

a) Evaluasi Capaian Kinerja Per-Sasaran .. ..... 28

b) Perkembangan (Tren) Capaian Kinerja . .. ..... 30

c) Analisis Keberhasilan dan Kegagalan .... .. ..... 30

d) Program dan Kegiatan Yang Mendukung .. .. ..... 31

3.3. Akuntabilitas Keuangan .. ..... 32

Realisasi Anggaran .. ..... 32

BAB IV : PENUTUP .. 34



DAFTAR TABEL

Tabel 1.

Tabel 2.

Tabel 3.

Tabel 4.

Tabel 5.

Tabel 6.

Tabel 7.

Tabel 8.

Tabel 9.

Tabel 10.

Tabel 11.

Tabel 12.

Tabel 13.

Tabel 14.

Tabel 15.

Tabel 16.

Tabel 17.

Tabel 18.

Tabel 19.

Tabel 20.

Tabel 21.

Tabel 22.

Jumlah Pegawai BPBD Kabupaten Lebong Per Tahun 2018.

Data Tingkat Pendidikan Pegawai BPBD Kabupaten Lebong Per Tahun 2018.

Data Eselonering / Jabatan Pegawai BPBD Kabupaten Lebong

Per Tahun 2018.

Jumlah Peralatan Operasional Kebencanaan BPBD Kab. Lebong

Per Tahun 2018.

Data Inventaris Kendaraan Dinas/Operasional Badan Penanggulangan

Bencana Daerah Kabupaten Lebong Per Tahun 2018.

Data Inventaris Peralatan dan Perlengkapan Rumah Tangga/Kantor

Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Lebong Per Tahun 2018.

Data Inventaris Gedung, Bangunan Jalan, Irigasi dan Jaringan

Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Lebong Per Tahun 2018.

Gambaran Persediaan Logistik yang dikelola Badan Penanggulangan Bencana

Daerah Kabupaten Lebong Posisi Bulan Desember Tahun 2018.

Daftar SOP BPBD Kabupaten Lebong.

Keterkaitan RPJMD Kabupaten Lebong Tahun 2016-2021 dengan Renstra

Badan Penanggulangan Bencana Daerah.

Matrik Renstra

Program Kegiatan

Perjanjian Kinerja Eselon II.

Perjanjian Kinerja Eselon III.

Perjanjian Kinerja Eselon IV.

Anggaran Per Program Kegiatan.

Pengukuran Tujuan.

Pengukuran Sasaran.

Pengukuran Program Kegiatan.

Evaluasi Capaian Kinerja Per Sasaran.

Program Kegiatan yang Mendukung.

Target dan Realisasi Belanja per Program/Kegiatan tahun 2018

12

12

13

13

14

14

15

15

16

18

19

19

20

20

21

24

25

26

27

28

31

32

.



DAFTAR BAGAN DAN GRAFIK

Bagan 1. Susunan Organisasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Kabupaten Lebong …….......... 9

LAMPIRAN – LAMPIRAN

1. Indikator Kinerja Utama (IKU) Kepala OPD s.d Eselon IV ........................

2. Matrik Renstra 2016 – 2021 .......................................................................

3. Rencana Kinerja Tahun 2018 .....................................................................

4. Perjanjian Kinerja Tahun 2018 (Kepala OPD s.d Eselon IV) ....................

5. Lain - Lain yang dianggap perlu (misal : foto kegiatan, data, screenshot,

penghargaan, prestasi, dll) .......................................................................... ...........



IKHTISAR EKSEKUTIF

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah merupakan laporan yang memberikan penjelasan

mengenai pencapaian kinerja Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Lebong

Tahun 2018. Capaian kinerja Tahun 2018 tersebut dibandingkan dengan Penetapan Kinerja

Tahun 2018 sebagai tolok ukur keberhasilan.

Pengukuran kinerja dilakukan dengan menggunakan indikator kinerja pada level sasaran

dan kegiatan. Pengukuran dengan menggunakan indikator kinerja pada level sasaran digunakan

untuk menunjukkan secara langsung kaitan antara sasaran dengan indikator kinerjanya, sehingga

keberhasilan sasaran berdasarkan rencana kinerja tahunan yang ditetapkan dapat dilihat dengan

jelas.

Pada tahun 2018, Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Lebong telah

melaksanakan 7 (Tujuh) Program/Kegiatan yang direncanakan sebagai bagian dari Rencana Kinerja

Tahun 2018.

No Program / Kegiatan Capaian Kinerja

(%)

1 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 81

2 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 64

3 Program Peningkatan Disiplin Aparatur 100

4 Program Peningkatan Pengembangan Sistem

Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan

100

5 Program Pelayanan dan Rehabilitasi Kesejahteraan

Sosial

57

6 Program Pencegahan Dini dan Penanggulangan

Korban Bencana Alam

100

7 Program Perencanaan Pembangunan Daerah Rawan

Bencana

85

JUMLAH RATA RATA 80

Berikut rincian capaian per Program BPBD pada Tahun 2018 yang berhasil mencapai

80%. Secara keseluruhan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Lebong telah

menganggarkan pembiayaan seluruh kegiatannya sebesar Rp. 1.944.966.955,- dengan realisasi

penyerapan sebesar Rp. 1.549.175.740,- atau 80 %..



Data Capaian Kinerja dapat disimpulkan sebagai berikut :

1. SASARAN

Terlaksananya Peningkatan Sinergitas Pemerintah, Masyarakat dan Dunia Usaha dalam

penyelenggaraan penanggulangan bencana di Kabupaten Lebong

INDIKATOR SASARAN TARGET REALISASI CAPAIAN

% KET.

Persentase Penanganan Bencana yang

tertangani secara cepat dan tepat.

100%

57%

57%

Cukup

KETERANGAN :

No. % CAPAIAN KATEGORI

1 Lebih dari 90% Sangat Berhasil

2 75% s.d kurang dari 90% Berhasil

3 50% s.d kurang dari 75% Cukup

4 Kurang dari 50% Kurang

Hambatan - Hambatan yang ditemui dalam pencapaian sasaran strategis, yaitu :

SASARAN :


penyelenggaraan penanggulangan bencana di Kabupaten Lebong

Hambatan :

1. Masih adanya kekurangan untuk data dan dokumentasi foto kejadian bencana dari desa

maupun kecamatan

2. Belum akuratnya penilaian data kerusakan dan kerugian akibat bencana dari segi material

(rupiah) sehingga masih terdapat kesulitan dalam penentuan santunan

3. Masih adanya kekurang pahaman dari kecamatan terhadap jenis-jenis bencana dan korban

yang dapat diberikan santunan dikarenakan belum adanya sebentuk Peraturan Bupati yang

mengatur tentang Besaran Bantuan dan Santunan terhadap Korban Bencana.

4. Terbatasnya jumlah personil, khususnya yang berstatus PNS sehingga terdapat kesulitan

dan kurangnya tenaga administrasi keuangan serta untuk tenaga di lapangan terhadap

penanganan bencana secara langsung serta personil yang mengerjakan pendataan kejadian

bencana di lapangan. Saat ini jumlah personil di BPBD yang sudah berstatus PNS

sebanyak 15 orang.

5. Masih kurang memadainya gudang untuk menyimpan peralatan dan logistik

penanggulangan bencana.

6. Masih kurangnya tenaga terampil dalam penanganan bencana secara langsung.

7. Belum Optimalnya Peralatan yang memadai guna penanganan tanggap bencana.



Adapun upaya - upaya yang telah dan akan dilakukan, antara lain :

SASARAN :


penyelenggaraan penanggulangan bencana di Kabupaten Lebong.

1. Melakukan pemantauan di lokasi kejadian bencana dengan keterbatasan jumlah personil.

2. Meningkatkan kemampuan personil BPBD dalam pengetahuan penanggulangan bencana,

khususnya pelatihan tentang cara perhitungan kerusakan bencana (Damage and Loses)

3. Menyusun Peraturan Bupati Lebong tentang Besaran Bantuan dan Santunan terhadap

Korban Bencana.

4. Digelarnya sosialisasi tentang penanggulangan bencana pada setiap kesempatan dan

memberikan pemahaman secara langsung terhadap bencana dan prosedur penanganan serta

pemberian bantuan/santunan

5. Dilakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang pengurangan resiko bencana sehingga

masyarakat memiliki kemandirian terhadap penanganan bencana.

6. Penyampaian kepada semua lembaga terhadap pengurangan resiko bencana dan kepedulian

terhadap bencana sehingga keterkaitan antara pemerintah, swasta dan masyarakat terhadap

penanganan bencana menjadi lebih kuat

7. Secara periodik melakukan pelatihan tim Pencarian dan Penyelamatan (TRC) Kab Lebong.

8. Dilakukan penyaluran bantuan sembako kepada desa terdampak bencana pada saat siaga

darurat sehingga terdapat kesiapsiagaan masyarakat terhadap penanganan bencana

khususnya dalam pemenuhan bahan makanan dan dukungan logistik untuk dapur.

9. Lebih cermat dalam merencanakan anggaran baik keuangan maupun kegiatan

10. Menambah sarana prasarana penunjang dan peralatan keamanan.

11. Mengadakan bimtek relawan dan aparatur diantaranya Simulasi Penanganan Bencana dan

Bimtek bagi Relawan.

12. Mengadakan Sosialisasi Kebencanaan di sekolah dan masyarakat

13. Penyusunan profil daerah untuk membuat peta rawan bencana yang terintegrasi dengan

software/aplikasi

14. Monitoring tempat kejadian bencana yang dilakukan dengan segera.




BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Terwujudnya good governence merupakan tuntutan bagi terselenggaranya Manajemen

Pemerintahan dan Pembangunan yang berdaya guna, berhasil guna, dan bebas KKN (Korupsi,

Kolusi, Nepotisme). Dalam rangka itu diperlukan sistem akuntabilitas yang baik pada keseluruhan

jajaran aparatur negara, termasuk BPBD Kabupaten Lebong.

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah merupakan perwujudan pertanggungjawaban

pelaksanaan tugas pokok dan fungsi serta pengelolaan sumber daya dan pelaksanaan kebijakan

yang dipercayakan pada setiap Instansi pemerintah, berdasarkan suatu sistem akuntabilitas yang

memadai. Laporan Kinerja Instansi Pemerintah juga berperan sebagai alat kendali, alat penilai dan

alat pendorong terwujudnya good governance. Dalam perspektif yang lebih luas, Laporan Kinerja

Instansi Pemerintah berfungsi sebagai media pertanggungjawaban kepada publik. Semua itu

memerlukan dukungan dan peran aktif seluruh Lembaga Pemerintahan Pusat dan Daerah serta

partisipasi masyarakat dalam upaya menuju terwujudnya cita-cita bangsa.

Sehubungan dengan hal tersebut di atas, diperlukan pengembangan dan penerapan sistem

pertanggungjawaban yang tepat, jelas, terukur dan legitimate, sehingga penyelenggaraan

pemerintahan dan pembangunan dapat berlangsung secara berdaya guna, berhasil guna, bersih dan

bertanggung jawab serta bebas dari korupsi, kolosi dan nepotisme sesuai dengan undang-undang

Nomor 28 tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi,

Kolosi dan Nepotisme sehingga diterbitkan Instuksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 tentang

Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah yang tata cara penyusunannya diatur dalam Keputusan

Kepala Lembaga Administrasi Negara Nomor 589/IX/6/Y/99 tentang Pedoman Penyusunan

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dan Keputusan Kepala Lembaga Administrasi

Negara Nomor 239/IX/6/8/2003 tentang Perbaikan Pedoman Penyusunan Pelaporan Akuntabilitas

Kinerja Instansi Pemerintah.

Berangkat dari rencana strategis (RENSTRA) BPBD Kabupaten Lebong

Tahun 2016-2021 yang penyusunannya berpedoman kepada Rencana Pembangunan Jangka Menengah

Daerah (RPJMD) Tahun 2016-2021 serta Rencana Kerja (RENJA) BPBD Kabupaten Lebong

Tahun 2019 yang penyusunannya berpedoman kepada Rencana Kerja Pemerintah Daerah

Kabupaten Lebong 2018.



1.2 GAMBARAN UMUM BPBD KABUPATEN LEBONG

A. Struktur Organisasi

Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Lebong Nomor 03 Tahun 2011 tentang Susunan

Organisasi dan Tata Kerja Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Lebong, dapat

diuraikan sebagai berikut :

1. Kepala Badan : dijabat secara rangkap (ex-officio) oleh Sekretaris Daerah;

2. Unsur Pengarah : diketuai oleh Sekda dengan anggota yang terdiri dari

Lembaga/Instansi Pemerintah/Badan/Instansi Terkait;

3. Unsur Pelaksana, yang terdiri dari :

A. Kepala Pelaksana;

B. Sekretariat Unsur Pelaksana, terdiri dari :

a) Kasubbag Umum, Kepegawaian dan Keuangan;

b) Kasubbag Program, Data dan Evaluasi;

C. Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan, terdiri dari :

a) Kasubbid Pencegahan;

b) Kasubbid Kesiapsiagaan;

D. Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik, terdiri dari :

a) Kasubbid Kedaruratan;

b) Kasubbid Logistik;

E. Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi, terdiri dari :

a) Kasubbid Rehabilitasi;

b) Kasubbid Rekosntruksi.

4. Kelompok Jabatan Fungsional.

Bagan Struktur Organisasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Lebong

dapat dilihat pada gambar berikut (pada Bagan 1) :

BAGAN – 1



B. Tugas Pokok dan Fungsi

Dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya, BPBD didelegasikan menjadi tiga bidang

dan sekretariat yang mempunyai tugas pokok dan fungsi sebagaimana diatur dalam Peraturan

Bupati Lebong Nomor 47 Tahun 2015 sebagai berikut :

1) Sekretariat;

Sekretariat mempunyai tugas melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan teknis

pembinaan, pengkoordinasian, pelayanan, administrasi dan pelaksanaan di bidang perencanaan,

keuangan, umum dan kepegawaian.

Adapun fungsi Sekretariat adalah sebagai berikut :

a) Menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis, pembinaan pengkoordinasian, pelayanan

administrasi dan pelaksanaan di bidang perencanaan.

b) Menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis, pembinaan, pengkoordinasian, pelayanan

administrasi dan pelaksanaan di bidang keuangan.

c) Menyiapkan bahan kebijakan teknis, pembinaan, pengkoordinasian, pelayanan administrasi

dan pelaksanaan di bidang umum dan kepegawaian.

d) Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Pelaksana BPBD sesuai dengan tugas

dan fungsinya.

2) Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan;

Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan mempunyai tugas melaksanakan penyiapan

perumusan kebijakan teknis, pembinaan dan pelaksanaan bidang pencegahan dan kesiapsiagaan

bencana.

Adapun fungsi Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan adalah sebagai berikut :

a) Menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis, pembinaan dan pelaksanaan bidang

pencegahan bencana.

b) Menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis, pembinaan dan pelaksanaan di bidang

kesiapsiagaan bencana.

c) Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Pelaksana BPBD sesuai dengan tugas

dan fungsinya.

3) Bidang Kedaruratan dan Logistik;

Bidang Kedaruratan dan Logistik mempunyai tugas melaksanakan penyiapan bahan

perumusan kebijakan teknis, pembinaan dan pelaksanaan di bidang penyelamatan, evakuasi dan

penanganan pengungsi serta penyediaan sarana dan prasarana darurat dan logistik.



Adapun fungsi Bidang Kedaruratan dan Logistik adalah sebagai berikut :

a) Menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis, pembinaan dan pelaksanaan di bidang

penyelamatan, evakuasi dan penanganan pengungsi.

b) Menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis, pembinaan dan pelaksanaan di bidang

penyediaan sarana dan prasarana logistik.


dan fungsinya.

4) Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi;

Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi mempunyai tugas melaksanakan penyiapan

perumusan kebijakan teknis, pembinaan dan pelaksanaan di bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi.

Adapun fungsi Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi adalah sebagai Berikut :

a) Menyiapkan perumusan kebijakan teknis, pembinaan dan pelaksanaan bidang rehabilitasi.

b) Menyiapkan perumusan kebijakan teknis, pembinaan dan pelaksanaan bidang rekonstruksi.


dan fungsinya.

C. KONDISI OPD (INTERNAL DAN EKSTERNAL)

SDM (Kepegawaian)

Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan asset penting yang harus selalu ditingkatkan

kualitasnya. Sebagai sebuah organisasi, sumber daya manusia merupakan modal yang menentukan

perkembangan organisasi ke arah yang lebih baik. Demikian pula dengan Badan Penanggulangan

Bencana Daerah Kabupaten Lebong yang sebagian besar pegawainya masih merupakan Pegawai

Tidak Tetap (PTT).

Berdasarkan data kepegawaian, jumlah pegawai Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Kabupaten Lebong mencapai 50 orang, yang terdiri dari 15 orang Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan

35 orang Pegawai Tidak Tetap (PTT), dengan rincian sebagai berikut.



Tabel 1.

Jumlah Pegawai BPBD Kabupaten Lebong

Per Tahun 2018

NO STATUS/POSISI JUMLAH %

1 Pegawai Negeri Sipil (PNS) 15 Orang 30

2 Pegawai Tidak Tetap (PTT)

2.1 Staf Administrasi 31 Orang 62

2.2 Operator 2 Orang 4

2.3 Penjaga Kantor 1 Orang 2

2.4 Cleaning Service 1 Orang 2

Total PTT 35 Orang 70

Total Pegawai BPBD 50 Orang 100

Data di atas menunjukkan bahwa masih sekitar (30 %) SDM BPBD Kabupaten Lebong berstatus

PNS dan sisanya sekitar (70 %) masih merupakan Pegawai Tidak Tetap (PTT). Dimana dari

jumlah PTT sebesar 35 Orang, (70 %) adalah tenaga administrasi (Staf Kantor).

Jumlah SDM BPBD Kabupaten Lebong (PNS dan PTT) yang mencapai sekitar 50 orang

merupakan jumlah yang relatif sedang dan merupakan kekuatan bagi organisasi BPBD yang relatif

baru berdiri. Namun dengan melihat status SDM yang hampir mencapai 70 % adalah PTT juga

memberikan sinyal kerawanan dalam operasionalisasi tugas pokok dan fungsi, karena status PTT

dimungkinkan setiap saat akan berhenti jika mereka mendapatkan tempat kerja yang menurut

mereka lebih menjanjikan.

Tabel 2.

Data Tingkat Pendidikan Pegawai BPBD Kabupaten Lebong

Per Tahun 2018

NO PENDIDIKAN

PEGAWAI JUMLAH KETERANGAN

1 Strata 2 1 Orang 2 %

2 Strata 1 18 Orang 36 %

3 Diploma IV 1 Orang 2 %

4 Diploma III 2 Orang 4 %

5 SLTA/Sederajat 28 Orang 56 %

6 SLTP/Sederajat 0 %

7 SD 0 %

Jumlah 50 Orang 100 %



Tabel 3.

Data Eselonering / Jabatan Pegawai BPBD Kabupaten Lebong Per Tahun 2018

NO KLASIFIKASI

PEGAWAI JUMLAH KETERANGAN

1 Eselon II 1 Orang 2 %

2 Eselon III.a 1 Orang 2 %

3 Eselon III.b 2 Orang 4 %

4 Eselon IV.a 8 Orang 16 %

5 Staf 38 Orang 76 %

Jumlah 50 Orang 100 %

Sarana dan Prasarana

Sarana dan Prasarana yang dimiliki guna memperlancar pelaksanaan tugas pokok dan

fungsi Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Lebong relatif cukup lengkap dan besar

sebagaimana diuraikan pada tabel berikut.

Tabel 4.

Jumlah Peralatan Operasional Kebencanaan BPBD Kab. Lebong

Per Tahun 2018

NO NAMA MODEL JUMLAH KETERANGAN

1 Perahu Karet Dengan Mesin 1 unit Rusak

2 Perahu Karet Tanpa Mesin 1 unit Rusak

3 Gergaji Mesin Singsau New West /

Kecil

8 unit

4 Pompa Air Honda Besar/Kecil 2 unit Baik/Rusak

5 Genset Honda Besar/Sedang 2 unit Baik

6 Tenda Peleton 6 unit

7 Tenda Regu 2 unit

8 Tenda Pengungsi 3 unit

9 Tenda Family 1 unit

10 Penjernih Air Portable 1 unit Rusak

11 Pelampung Personal 510 unit Baik

12 Tedmon Air 300 Lt Tedmon Pinguin 1 unit Rusak

13 Radio Komunikasi HT/ RIG - IC-80 3 unit Rusak

14 Sepatu Karet Water proof 20unit



Tabel 5.

Data Inventaris Kendaraan Dinas/Operasional

Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Lebong

Per Tahun 2018

NO. JENIS

KENDARAAN MODEL MERK

TA

HU

N

JUMLAH

KONDISI

BARANG

1. Mobil Semi Pick

Up (Double

Gardan)

Semi Pick Up

(Double

Gardan) Roda 4

/Hilux

2012 1 Unit Baik

2. Mobile Rescue Semi Pick Up

(Double

Gardan) Roda 4

/Hilux

2011 1 Unit Baik

3. Mini Bus (15 Org

Kebawah)

Mini Bus Roda

4

Avanza /

Veloz M/T -

500cc

2012 1 Unit Baik

4. Mobil Dapur

Umum

Truk Roda 6 Isuzu / NKR 2016 1 Unit Baik

5. Sepeda Motor

Trail

Motor trail Kawasaki

KLX 150

2016 8 Unit Baik

Tabel 6.

Data Inventaris Peralatan dan Perlengkapan Rumah Tangga/Kantor


Per Tahun 2018

NO. JENIS / NAMA

BARANG JUMLAH MERK / TIPE TAHUN

KONDISI

BARANG 1. Infokus 1 Unit 2011 Rusak

2. Filling Besi/Metal 10 Unit Yunika/VIP 304 / Empat

Laci

2013/2016 Baik/Rusak

3. Brandkas 1 Unit Uchida 2011 Baik

4. Lemari Kayu 5 Unit Expo 2011 Baik

5. Lemari Arsip 6 Unit VIP 602 2016 Baik

6. Meja Rapat 1 Unit Expo / Md Series 1 2016 Baik

7. Meja Tulis 30 Unit Orbitrend / Ost 1061 2016 Baik

8. Meja 1/2 Biro 24 Unit Expo/Ortbitrend 2011/2016 Baik

9. Meja Biro 3 Unit Expo 2015/2016 Baik

10. Kursi Rapat 20 Unit Masterindo Car 2016 Baik

11. Kursi Tamu 3 Unit Genesha Inul 2011/2016 Baik

12. Kursi Putar 17 Unit Rakuda/Brother 2011/2013/

2016

Baik

13. Kursi Lipat 32 Unit Phonik 2016 Baik

14. Kursi Kerja Pejabat 3 Unit Subaru 2015 Baik

15. M.Potong Rumput 3 Unit Nixon / Gendong 2016 Baik

16. Kompor Gas/Tabung 1 Unit Elpiji 2016 Baik

17. Handy Cam 3 Unit Sony 2011 Rusak

18. Komputer PC 5 Unit Acer-M1935/Asus-K31AD 2012/2016 Baik

19. LapTop 10 Unit Toshiba i5/Acer/ Slim

5471/HP 14-

r201TX/K8U41PA/Asus/A4

56UF

2011/2016 Baik/Rusak

20. Printer 8 Unit Canon/Epson 2014/2018 Baik/Rusak

21. Sound System 1 Unit Mixer,Spekers,Wirelees /

Grimson,Alpa seven,Asley

2016 Baik

22. Camera Electric 6 Unit Sony/SX510HS 2011/2014 Rusak

23. Alat Dapur/Rumah

Tangga Lainnya

15 Unit Pecah Belah 2016 Baik/Rusak



Tabel 7.

Data Inventaris Gedung, Bangunan Jalan, Irigasi dan Jaringan


Per Tahun 2018

NO. JENIS / NAMA

BANGUNAN LOKASI LUAS STATUS

KONDISI

BANGUNAN

1. Gedung Kantor Tubei - Milik

Pemda Baik

2. Gudang Logistik Tubei - Milik

Pemda Baik

3. Pelapis Tebing

Saluran Banjir

Ds. Nangai

Amen LU -

Milik

Pemda Baik

4. Bronjong Krib

Pengaman Talud

Ds. Suko

Kayo -

Milik

Pemda Baik

5.

Pelapis Tebing

Tembok Pengaman

Talud

Tapus - Milik

Pemda Baik

6. Bronjong Tembok

Pengaman Talud

Ds. Taba

Baru I -

Milik

Pemda Baik

7.

Pelapis Tebing

Tembok Pengaman

Talud

Ds. Kampung

Dalam -

Milik

Pemda Baik

8.

Pelapis Tebing

Tembok Pengaman

Talud

Ds. Kampung

Gandung

Baru

- Milik

Pemda Baik

9. Bronjong Tembok

Pengaman Talud

Air Sungai

Aman, Ds.

Talang Ulu,

- Milik

Pemda Baik

Tabel 8.

Gambaran Persediaan Logistik yang dikelola


Posisi Bulan Desember Tahun 2018

NO JENIS / NAMA

BARANG JUMLAH KONDISI BARANG

SUMBER

DANA

BAIK RUSAK

I Bahan Makanan

1. Makanan Siap Saji 100 dos Baik - APBN

2. Mie Instan 244 dos Baik - APBD

3. Ikan Kaleng 1550 kaleng Baik - APBD

4. Kecap 244 botol Baik - APBD

II Bahan Buffer Stock

1. Sarung 50 lbr Baik - APBD

2. Selimut 50 lbr Baik - APBD

3. Handuk 50 lbr Baik - APBD

4. Tikar 18 lbr Baik - APBN

5. Matras Gulung 39 Paket Baik - APBN

8. Peralatan Dapur 11 Paket Baik - APBN

9. Masker 5 Dos Baik - APBN



Ketersediaan SOP (Standart Operasional Prosedur)

Tabel 9.

Daftar SOP BPBD Kabupaten Lebong adalah sebagai berikut :

NO JUDUL SOP KETERANGAN

1 Pelayanan Administrasi Surat Masuk Belum Ada

2 Pelayanan Administrasi Surat Keluar Belum Ada

3 Informasi Dini Kebencanaan Pada Saat Siaga Bencana Belum Ada

4 Penanggulangan Bencana Pada Saat Tanggap Darurat

Bencana

Ada

5 Posko Kewaspadaan dan Siaga Darurat Banjir, Tanah Longsor

dan Bencana lainnya

Belum Ada

6 Tim Reaksi Cepat Belum Ada

7 Komando Tanggap Darurat Bencana Belum Ada

8 Membuat Laporan Hasil Koordinasi Penanggulangan Bencana

Pada Pasca Bencana

Belum Ada

9 Membuat Laporan Pasca Bencana Belum Ada

10 Melaksanakana rencana kerja Kegiatan Program Rekonstruksi

Dana Hibah Rehabilitasi dan rekonstruksi Dari BNPB untuk

penanggulangan bencana pada Pascabencana

Belum Ada

11 Menentukan Tim teknis dalam kegiatan Program Rekonstruksi

Dana Hibah dari BNPB untuk penanggulangan bencana pada

Pasca bencana

Belum Ada

12 Pemantauan pelaksanaan Rekonstruksi penanggulangan

bencana pada Pasca bencana

Belum Ada

13 Membuat laporan kegiatan Rekonstruksi pascabencana Belum Ada

14 Membuat Renja Tahunan Bidang RR Belum Ada

15 Membuat Proposal Pasca bencana Ke BNPB Belum Ada

16 Membuat laporan rehabilitasi Pasca bencana Belum Ada

17 Pelatihan Relawan pasca bencana Belum Ada

18 Memberikan pemulihan psikologi pasca bencana Belum Ada

19 Penerimaan hasil Pekerjaan/pengadaan Barang/Jasa Belum Ada

20 Pengeluaran Barang Belum Ada

21 SOP Bagian Keuangan Belum Ada

ISU ISU STRATEGIS

Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Lebong merupakan unsur pendukung

dalam penyelenggaraan Pemerintah Daerah, berdasarkan Peraturan Bupati Lebong Nomor 47

Tahun 2015 telah diatur tugas pokok dan fungsi dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Kabupaten Lebong antara lain membantu Bupati dalam mengkoordinasikan dan melaksanakan

penanggulangan bencana serta berfungsi merumuskan kebijakan teknis penanggulangan bencana

dengan memberikan dukungan penyelenggaraan Pemerintahan Daerah.

Dalam pelaksanaan tugasnya BPBD Kabupaten Lebong memiliki Target Kinerja secara

umum yaitu berupaya mewujudkan Ketangguhan dan Kesiapsiagaan Kabupaten Lebong dalam

menghadapi bencana. Selain itu target kinerja yang nantinya berwujud rencana kerja dan kegiatan,

selaras dengan perkembangan berbagai permasalahan yang berkembang terkait dengan Isu – isu

Strategis Penanggulangan Bencana di Kabupaten Lebong. Permasalahan / Isu – Isu Strategis

tersebut adalah :



1) Ancaman bencana alam yang meliputi gempa bumi, banjir, tanah longsor, serta kekeringan

menjadi tantangan dimasa depan, sehingga usaha penanggulangan bencana dan penyadaran

masyarakat harus terus dilakukan.

2) Tingginya perhatian terhadap bencana, berikut upaya penanggulangannya dalam rangka

menciptakan ketangguhan masyarakat terutama ketangguhan di sektor ketahanan ekonomi.

3) Masih banyaknya kerusakan dan kerugian akibat bencana di tahun sebelumnya yang belum

di rehabilitasi dan rekonstruksi sehingga mengganggu kehidupan dan penghidupan.

4) Pertumbuhan Kabupaten Lebong yang akan mengakibatkan tumbuhnya pembangunan, hal

tersebut harus mengindahkan upaya pengurangan resiko bencana.

5) Semakin tingginya tuntutan masyarakat untuk dilindungi dari ancaman

bencana, ditandai dengan tingginya semangat dan partisipasi dari

masyarakat untuk aktif terlibat dalam upaya penanggulangan bencana.

6) Masih lemahnya koordinasi Pemerintah (internal Kabupaten, Provinsi, dan Pusat), swasta/

corporasi, dan masyarakat dalam penanggulangan bencana.

7) Kejadian bencana bisa datang setiap saat, dengan permasalahan yang kompleks,

dimungkinkan menguras sumberdaya yang besar.

8) BPBD selain menghadapi bencana Reguler di Kabupaten Lebong (Banjir, Tanah longsor,

dsb), BPBD masih memiliki Pekerjaan Rumah tentang upaya pengurangan resiko bencana

yang selama ini luput dari perhatian, sehingga dipastikan akan banyak menguras sumber daya

yang ada. Keterbatasan Sumber daya, baik Sumber daya Manusia, Sumber daya sarana

prasana, dan sumber daya biaya sehingga membuat tugas operasional menjadi terhambat.



BAB II

PERENCANAAN KINERJA

2.1. Keterkaitan Renstra SKPD dengan RPJMD

Perencanaan Strategis Badan Penanggulangan Bencana Daerah memiliki keterkaitan

dengan RPJMD Kabupaten Lebong Tahun 2016-2021, sebagai berikut :

Tabel 10.

Keterkaitan RPJMD Kabupaten Lebong Tahun 2016-2021 dengan Renstra Badan

Penanggulangan Bencana Daerah

Misi RPJMD

Kab. Lebong

Tujuan

RPJMD

Kab. Lebong

Sasaran RPJMD

Kab. Lebong

Tujuan

Renstra OPD

Sasaran

Renstra OPD

Mewujudkan

Sarana dan

Prasarana

Infrastruktur dan

Aksesibiltas

Pelayanan Publik

yang Baik

Meningkatkan

Infrastruktur

Penunjang

Kehidupan dan

Mobilitas

Masyarakat

Meningkatnya

Kuantitas dan

Kualitas

Infrastruktur

Dasar yang

Merata

Optimalisasi

Pengendalian

Banjir

Mengurangi

Terjadinya Banjir

Meningkatnya

Penyelenggaraan

Penanggulangan

Bencana

Meningkatkan

Fungsi

Pencegahan dan

Kesipsiagaan

Menghadapi

Bencana

Meningkatnya

Jumlah

Masyarakat Sadar

Bencana

Terbentuknya

Desa Tangguh

Bencana

Adanya Regulasi

yang Memadai

Menanggulangi

Darurat Bencana

Meningkatkan

Fungsi

Kedaruratan dan

Logistik dalam

Menghadapi

Bencana

Tersedianya

Kebutuhan Dasar

untuk Korban

Bencana

Tersedianya

Pelayanan untuk

Korban Bencana

Berkurangnya

Resiko Bencana

Meningkatkan

Fungsi

Rehabilitasi dan

Rekontruksi

Pasca Bencana

Terselenggaranya

Rehabilitasi dan

Rekontruksi

Infrastruktur yang

Rusak akibat

Bencana



2.2. Perencanaan Strategis

a) Matriks Rencana Strategis (Terlampir)

b) Program dan Kegiatan

Tabel 11

Program Kegiatan

No. Sasaran

Strategis PROGRAM

Indikator

Program

(Outcome)

Target

Tahun

2018

KEGIATAN

Indikator

Kegiatan

(Output)

Target

Tahun

2018

1

Peningkatan

Kualitas Sistem

Akuntabilitas

Kinerja OPD

Program

Peningkatan

Pengembangan

Sistem

Pelaporan

Capaian Kinerja

dan Keuangan

Penilaian

Predikat

SAKIP terkait

perencanaan,

pengukuran,

pelaporan,

evaluasi dan

capaian kinerja

100%

Kegiatan

Penyusunan

Pelaporan

Pronogsis

Realisasi

Anggaran

Tersusunnya

Pronogsis

Realisasi

Anggaran

(Laporan

TEPPRA)

100%

Kegiatan

Penyusunan

Rencana

Kerja, Lakip

dan Rencana

Strategi SKPD

Tersusunnya

Laporan

Renja, Lakip

dan Renstra

BPBD Tahun

2018

100%

2

Menanggulangi

Darurat Bencana

Alam

Program

Pelayanan dan

Rehabilitasi

Kesejahteraan

Sosial

Tertangani

Penanggulang

an Bencana

dengan Cepat,

Tepat dan

Terkoordinasi

100 %

Kegiatan

Penanganan

Masalah-

Masalah

Strategis yang

Menyangkut

Tanggap Cepat

dan Kejadian

Luar Biasa

Jumlah

Kejadian

Tanggap

Darurat

Bencana yang

Tertangani

100 %

3

Meningkatnya

Pemberdayaan

Masyarakat

Dalam

Pencegahan dan

Kesiapsiagaan

Bencana

Program

Pencegahan

Dini dan

Penanggulangan

Korban Bencana

Alam

Berkurangnya

Resiko/Korban

Bencana

.

100 %

Kegiatan

Pemantauan

dan

Penyebarluasa

n Informasi

Potensi

Bencana Alam

Terlaksananya

Pelatihan bagi

Tim Mitigasi

Penanganan

Darurat

Bencana

100 %

4

Meningkatnya

Penyelenggaraa

n

Penanggulangan

Bencana

Program

Perencanaan

Pembangunan

Daerah Rawan

Bencana

Terencananya

Penanganan

Daerah Rawan

Bencana

100 %

Koordinasi

Penyusunan

Profil Daerah

Rawan

Bencana

Tersusunnya

Buku Profil

Daerah Rawan

Bencana Kab.

Lebong

100 %

Koordinasi

Pembangunan

Daerah Rawan

Bencana

Tersusunnya

Rencana Aksi

Daerah (RAD)

Rawan

Bencana

100 %



2.3. Perjanjian Kinerja

(Diuraikan garis besar Perjanjian Kinerja OPD beserta rincian anggaran per program / kegiatan)

1). Perjanjian Kinerja Kepala SKPD

Tabel 12.

Perjanjian Kinerja Eselon II

NO. SASARAN STRATEGIS INDIKATOR SASARAN TARGET

TAHUN 2018

1

Mengurangi Terjadinya Banjir

Persentase Panjang Sungai yang

dinormalisasi Pasca Bencana

69 %

2

Meningkatnya Penyelenggaraan

Penanggulangan Bencana

Peningkatan Jumlah Desa Tangguh

Bencana

2 Desa

Persentase Kemampuan tentang

Kebencanaan

83%

Persentase Pemberdayaan Masyarakat

dalam Pengurangan Resiko Bencana

73%

3

Penanganan Darurat Bencana

yang Responsif disertai

Dukungan Logistik dan

Peralatan

Persentase Penanganan Darurat

Bencana

100%

2). Perjanjian Kinerja Pejabat Eselon III

Tabel 13.

Perjanjian Kinerja Eselon III

NO. SASARAN PROGRAM INDIKATOR

PROGRAM

TARGET

TAHUN 2019

PENANGGUNG

JAWAB

1. Menanggulangi Darurat

Bencana Alam

Peningkatan

Jumlah Desa

Tangguh Bencana

2 Desa

Bidang

Pencegahan dan

Kesiapsiagaan

Persentase

Kemampuan

Tentang

Kebencanaan

83%

Persentase

Pemberdayaan

Masyarakat dalam

Pengurangan

Resiko Bencana

73%



NO. SASARAN PROGRAM INDIKATOR

PROGRAM

TARGET

TAHUN 2019

PENANGGUNG

JAWAB

2. Penanganan Darurat Bencana

yang Responsif

disertai Dukungan Logistik dan

Peralatan


Persentase

Penanganan

Bencana

100%

Bidang

Kedaruratan dan

Logistik

3. Pengurangan Resiko dan

Penanganan Darurat Bencana.

Persentase

Pemenuhan

Logistik dan

Peralatan

Penanggulangan

Bencana

100%

4. Tercapainya Pemulihan

Masyarakat dan Sarana

Prasarana

Persentase

Pemulihan dan

Peningkatan

Kapasitas

Rehabilitasi Pasca

Bencana

81%

Bidang

Rehabilitasi dan

Rekonstruksi

Persentase

Pemulihan dan

Peningkatan

Kapasitas

Rekonstruksi Pasca

Bencana

81%

3). Perjanjian Kinerja Pejabat Eselon IV

Tabel 14.

Perjanjian Kinerja Eselon IV

NO. SASARAN KEGIATAN

INDIKATOR

KEGIATAN

TARGET

TAHUN 2019

PENGANGGUNG

JAWAB

1. Tertib Administrasi

Kepegawaian

Jumlah PNS yang

Naik Gaji Berkala

4 Orang

Kepala Sub Bagian

Umum, Keuangan

dan Kepegawaian

Jumlah PNS yang

Naik Pangkat

3 Orang

Jumlah PNS yang

Mengikut Pendidikan

dan Pelatihan

3 Orang

2. Tersusunnya Laporan

Keuangan Semesteran

Jumlah Dokumen

Laporan Keuangan

Semesteran

1 Dokumen


Pronogsis Realisasi Anggaran

(TEPPRA)

Jumlah Dokumen

Laporan TEPPRA

1 Dokumen


Keuangan Akhir Tahun

Jumlah Dokumen

Laporan Keuangan

Akhir Tahun

1 Dokumen



NO.

SASARAN KEGIATAN

INDIKATOR

KEGIATAN

TARGET

TAHUN 2019

PENGANGGUNG

JAWAB

5. Tersusunnya Rencana Kerja,

Lakip dan Rencana Strategis

BPBD

Tersusunnya

Dokumen Revisi

RENSTRA Tahun

2016-2021

1 Dokumen

Kepala Sub Bagian

Program, Data dan

Evaluasi

Tersusunnya

Dokumen RENJA

Tahun 2019

1 Dokumen

Tersusunnya

Dokumen LAKIP

Tahun 2018

1 Dokumen

6. Tersusunnya Laporan LPPD,

dan SPIP BPBD

Tersusunnya

Dokumen LPPD

BPBD

1 Dokumen

Tersusunnya

Dokumen Laporan

SPIP BPBD

1 Dokumen

7. Terlaksananya Pemberdayaan

Masyarakat dalam

Pengurangan Resiko Bencana

Jumlah Dokumen

Laporan Hasil SKM

Pelayanan

Kebencanaan

1 Dokumen

Kepala Sub Bidang

Pencegahan BPBD

Kabupaten Lebong

Jumlah Mitigasi Non

Struktural yang

Dilaksanakan

1 Paket

Jumlah Sosialisasi

Pengenalan Bencana

di Sekolah (PENA

SEKOLAH)

25 Sekolah

Jumlah Rencana

Pengurangan

Resiko Bencana

1 Dokumen

Jumlah Pemantauan

dan Penyebarluasan

Informasi Potensi

Bencana

33 Kegiatan

8. Terlaksananya Pembentukan

Desa Tangguh Bencana

Jumlah Desa Tangguh

Bencana

2 Desa

Kepala Sub Bidang

Kesiapsiagaan

BPBD Kabupaten

Lebong

9. Meningkatnya Kemampuan

tentang Kebencanaan

Jumlah Peningkatan

Aparatur Pemerintah

dalam

Penanggulangan

Bencana

40 Orang

Jumlah Mitigasi

Struktural Yang

Dilaksanakan

50 Meter

Jumlah Pengadaan

Sarana dan Prasarana

Penanggulangan

Bencana

175 Paket



NO.

SASARAN KEGIATAN

INDIKATOR

KEGIATAN

TARGET

TAHUN 2019

PENGANGGUNG

JAWAB

10. Terlaksananya Penanganan

Darurat

Bencana

Jumlah Pelaksanaan

Kaji Cepat

7 Kali

Kepala Sub Bidang

Kedaruratan BPBD

Kabupaten Lebong

Jumlah Peningkatan

Kapasitas Kompetensi

Pelatihan Sistem

Komando

40 Orang

Jangka Waktu

Penanganan Bencana

12 Bulan

11. Tersedianya Logistik dan

Peralatan serta Aparatur

dalam Penanggulangan

Bencana

Jumlah Ketersediaan

Barang Logistik dan

Peralatan

Kebencanaan

400 Paket

Kepala Sub Bidang

Logistik BPBD

Kabupaten Lebong

Jumlah Peningkatan

Kapasitas Aparatur

Pemerintah Daerah

Yang Tanggap

Bencana

50 Orang


Sarana Prasarana

Jumlah Dokumen

Rencana Aksi

Rehabilitasi dan

Rekonstruksi

1 Dokumen

Kepala Sub Bidang

Rekonstruksi BPBD

Kabupaten Lebong

Jumlah SDM Paham

JITU PASNA

30 Orang

Jumlah Pemulihan

Rekonstruksi Pasca

Bencana

1 Unit


Masyarakat

Jumlah SDM Paham

Pendampingan

Psikososial

30 Orang

Kepala Sub Bidang

Rehabilitasi BPBD

Kabupaten Lebong

Jumlah Dokumen

Kajian Sosial

Ekonomi Pasca

Bencana

1 Dokumen

Jumlah Pemulihan

Rehabilitasi Pasca

Bencana

1 Kegiatan



4). Anggaran Per Program / Kegiatan

Tabel 15.

Anggaran Per Program Kegiatan

NO. PROGRAM / KEGIATAN PAGU ANGGARAN

1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 1.054.450.000

Penyediaan jasa surat menyurat 70.000.000

Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik 13.500.000

Penyediaan jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan

dinas/operasional

203.500.000

Penyediaan jasa administrasi keuangan 335.160.000

Penyediaan jasa kebersihan kantor 14.600.000

Penyediaan alat tulis kantor 73.190.000

Penyediaan barang cetakan dan penggandaan 19.000.000

Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan bangunan

kantor

8.500.000

Penyediaan makanan dan minuman 67.000.000

Rapat-rapat kordinasi dan konsultasi ke luar daerah 250.000.000

2. Program Peningkatan sarana dan prasarana aparatur 214.242.000

Pembangunan Gedung Kantor 28.750.000

Pengadaan perlengkapan gedung kantor 51.390.000

Pengadaan peralatan gedung kantor 108.102.000

Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor 26.000.000

3. Program Peningkatan disiplin aparatur 116.093.500

Pengadaan pakaian kerja lapangan 51.270.000

Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu 64.823.500

4. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan

Capaian Kinerja dan Keuangan

16.900.000

Penyusunan laporan prognosis realisasi anggaran 8.200.000

Penyusunan Rencana Kerja, Lakip dan Rencana Strategi

SKPD

5.700.000

5.

Program Pelayanan dan Rehabilitasi Kesejahteraan

Sosial

82.250.000

Penanganan masalah-masalah strategis yang menyangkut

tanggap cepat darurat dan kejadian luar biasa

82.250.000

6. Program Pencegahan Dini dan Penanggulangan Korban

Bencana Alam

71.935.455

Pemantauan dan penyebarluasan informasi potensi bencana

alam

71.935.455

7. Program Perencanaan Pembangunan Daerah Rawan

Bencana

371.096.000

Koordinasi penyusunan profil daerah rawan bencana 56.650.000

Koordinasi pembangunan daerah rawan bencana 314.446.000

T O T A L 1.944.966.955,-



BAB III AKUNTABILITAS KINERJA

3.1. Pengukuran Kinerja

a) Pengukuran Kinerja Tujuan

Badan Penanggulangan Bencana Daerah adalah merupakan Badan yang menangani

kebencanaan di wilayah Kabupaten Lebong, serta membantu menyediakan sarana dan

prasarana yang dibutuhkan dalam penanganan kebencanaan. Hal tersebut di atas dapat

digunakan sebagai dasar untuk memberikan nilai tingkat keberhasilan dan kegagalan dari

pelaksanaan kegiatan sesuai dengan sasaran dan tujuan yang telah ditetapkan dalam rangka

mewujudkan Tujuan BPBD. Pengukuran dimaksud merupakan hasil suatu penilaian yang

sistematik dan didasarkan pada kelompok indikator kinerja kegiatan yang berupa indikator-

indikator masukan, keluaran, hasil, manfaat dan dampak.

Pengukuran kinerja tujuan tahun 2018 dilakukan dengan cara membandingkan antara

realisasi indikator kinerja tujuan di tahun 2018, dengan target dari indikator kinerja tujuan

Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Lebong.

Catatan : Indikator kinerja tujuan dapat sama / identik dengan indikator kinerja

sasaran, yang membedakan adalah target, dimana target dari indikator kinerja tujuan adalah

target pada tahun ke-lima Renstra (target tahun 2021)

Tabel 16.

Pengukuran Tujuan

No. TUJUAN Indikator

Kinerja Tujuan

Target akhir

tahun

Renstra

Realisasi di

Tahun 2018

Capaian

(%)

1.

Mengurangi

Terjadinya Banjir

Persentase

Panjang Sungai

yang

dinormalisasi

Pasca Bencana

69 %

0 %

0 %

2. Meningkatnya

Penyelenggaraan

Penanggulangan

Bencana

Persentase

Desa/Kel Tangguh

Bencana dalam

Zona Merah

Rawan Bencana

35 %

0 %

0 %

3. Menanggulangi

Darurat Bencana

Alam

Tertanggulanginya

Resiko Dampak

Bencana

100 %

57 %

57 %



b) Pengukuran Kinerja Sasaran

Pengukuran kinerja sasaran tahun 2018 dilakukan dengan cara membandingkan antara

realisasi indikator kinerja sasaran di tahun 2018, dengan target dari indikator kinerja sasaran

di tahun 2018, sebagaimana pada Renstra Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Kabupaten Lebong.

Catatan : Indikator kinerja sasaran adalah Indikator Kinerja Utama / Indikator Kinerja

Kepala OPD (pejabat eselon II)

Tabel 17. Pengukuran Sasaran

No. SASARAN Indikator

Kinerja Sasaran

Target

Tahun 2018

Realisasi

Tahun 2018

Capaian

(%)

1.

Mengurangi

Terjadinya

Banjir

Persentase

Panjang Sungai

yang

dinormalisasi

Pasca Bencana

69 %

0 %

0 %

2.

Meningkatnya

Penyelenggaraan

Penanggulangan

Bencana

Persentase

Desa/Kel Tangguh

Bencana dalam

Zona Merah

Rawan Bencana

35 %

0 %

0 %

3.

Menanggulangi

Darurat Bencana

Alam

Tertanggulanginya

Resiko Dampak

Bencana

100 %

57 %

57 %

c) Pengukuran Kinerja Program dan Kegiatan

Pengukuran kinerja program dan kegiatan tahun 2018 dilakukan dengan cara

membandingkan antara realisasi indikator kinerja program dan kegiatan di tahun 2018, dengan

target dari indikator kinerja program dan kegiatan di tahun 2018, sebagaimana pada Renja

Tahun 2018 Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Lebong.

Catatan : Indikator kinerja program (outcome) adalah Indikator Kinerja pejabat eselon III, dan

Indikator kinerja kegiatan (output) adalah Indikator kinerja pejabat eselon IV



Tabel 18. Pengukuran Program Kegiatan

No. PROGRAM /

KEGIATAN

Indikator Kinerja

Program

(Outcome) /

Indikator Kinerja

Kegiatan (Output)

Target

Tahun

2018

Realisasi

Tahun

2018

Capaian

(%)

I

Program Peningkatan

Pengembangan

Sistem Pelaporan

Capaian Kinerja dan

Keuangan

Penilaian Predikat

SAKIP terkait

perencanaan,

pengukuran,

pelaporan, evaluasi

dan capaian kinerja

100%

100%

100%

1.

Kegiatan Penyusunan

Pelaporan Pronogsis

Realisasi Anggaran

Tersusunnya

Pronogsis Realisasi

Anggaran (Laporan

TEPPRA)

100%

100%

100%

2.

Kegiatan Penyusunan

Rencana Kerja, Lakip

dan Rencana Strategi

SKPD

Tersusunnya

Laporan Renja,

Lakip dan Renstra

BPBD Tahun 2018

100%

100%

100%

II

Program Pelayanan

dan Rehabilitasi

Kesejahteraan Sosial

Tertanganinya

Penanggulangan

Bencana dengan

Cepat, Tepat dan

Terkoordinasi

100%

57%

57%

3.

Kegiatan Penanganan

Masalah-Masalah

Strategis yang

Menyangkut Tanggap

Cepat dan Kejadian

Luar Biasa

Jumlah Kejadian

Tanggap Darurat

Bencana yang

Tertangani

100%

57%

57%

III

Program Pencegahan

Dini dan

Penanggulangan

Korban Bencana

Alam

Berkurangnya

Resiko/Korban

Bencana

100%

100%

100%

4.

Kegiatan Pemantauan

dan Penyebarluasan

Informasi Potensi

Bencana Alam

Terlaksananya

Pelatihan bagi Tim

Mitigasi

Penanganan

Darurat Bencana

100%

100%

100%

IV

Program

Perencanaan

Pembangunan

Daerah Rawan

Bencana

Terencananya

Penanganan Daerah

Rawan Bencana

100%

85%

85%

5.

Kegiatan Koordinasi

Penyusunan Profil

Daerah Rawan Bencana

Tersusunnya Buku

Profil Daerah

Rawan Bencana

Kab. Lebong

100%

0%

0%

6.

Kegiatan Koordinasi

Pembangunan Daerah

Rawan Bencana

Tersusunnya

Rencana Aksi

Daerah (RAD)

Rawan Bencana

100%

99%

99%



3.2. Evaluasi dan Analisis Capaian Kinerja

Hasil pengukuran kinerja BPBD sesuai mekanisme perhitungan pencapaian kinerja yang

diperoleh melalui pengukuran kinerja atas pelaksanaan kegiatan sesuai dengan sasaran dan

tujuan yang telah ditetapkan dalam rangka mewujudkan visi dan misi Badan Penanggulangan

Bencana Daerah Kabupaten Lebong.

Evaluasi kinerja BPBD Kabupaten Lebong dilakukan terhadap pencapaian setiap

indikator kinerja kegiatan untuk memberikan penjelasan lebih lanjut tentang hal-hal yang

mendukung keberhasilan atau kegagalan dalam pelaksanaan suatu program atau kegiatan

dengan membandingkan prosentase capaian Indikator Kinerja Utama pada Tahun 2018

dengan tahun sebelumnya. Evaluasi bertujuan agar diketahui pencapaian realisasi, kemajuan

dan kendala yang dijumpai dalam rangka pencapaian misi, agar dapat dinilai dan dipelajari

guna perbaikan pelaksanaan program atau kegiatan BPBD Kabupaetn Lebong di masa yang

akan datang.

a) Evaluasi Capaian Kinerja Per Sasaran

Setelah dilakukan pengukuran kinerja, maka selanjutnya dilakukan evaluasi dan analisa

terhadap hasil capaian kinerja, yaitu dengan mengukur tingkat keberhasilan kinerja masing –

masing indikator tiap individu Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Lebong.

Tabel 19. Evaluasi Capaian Kinerja Per Sasaran

No.

Sasaran Stategis /

Program /

Kegiatan

Indikator Sasaran /

Indikator Program /

Indikator Kegiatan

%

Capaian Kategori

Penanggung

Jawab

1. Sasaran 1 : Mengurangi

Terjadinya Banjir

Persentase Panjang

Sungai yang

dinormalisasi Pasca

Bencana

0 %

Kurang

Kepala Pelaksana

Sasaran 2 : Meningkatnya

Penyelenggaraan

Penanggulangan

Bencana

Persentase Desa/Kel

Tangguh Bencana

dalam Zona Merah

Rawan Bencana

0 %

Kurang

Sasaran 3 : Menanggulangi

Darurat Bencana

Alam

Tertanggulanginya

Resiko Dampak

Bencana

57%

Cukup

2.

Program 1 : Pelayanan dan

Rehabilitasi

Kesejahteraan

Sosial

Tertanganinya

Penanggulangan

Bencana dengan

Cepat, Tepat dan

Terkoordinasi

57%

Cukup

Kepala Bidang

Kedaruratan dan

Logistik



Kegiatan 1 : Penanganan

Masalah-Masalah

Strategis yang

Menyangkut

Tanggap Cepat dan

Kejadian Luar

Biasa

Jumlah Kejadian

Tanggap Darurat

Bencana yang

Tertangani

57%

Cukup

Kepala Sub

Bidang

Kedaruratan

3.

Program 2 : Pencegahan Dini

dan

Penanggulangan

Korban Bencana

Alam

Berkurangnya

Resiko/Korban

Bencana

100%

Sangat

Berhasil

Kepala Bidang

Pencegahan dan

Kesiapsiagaan

Kegiatan 2 : Pemantauan dan

Penyebarluasan

Informasi Potensi

Bencana Alam

Terlaksananya

Pelatihan Bagi Tim

Mitigasi Penanganan

Darurat Bencana

100%

Sangat

Berhasil

Kepala Sub

Bidang

Kesiapsiagaan

Program 3 : Perencanaan

Pembangunan

Daerah Rawan

Bencana

Terencananya

Penanganan Daerah

Rawan Bencana

85%

Berhasil

Kepala Bidang

Pencegahan dan

Kesiapsiagaan

Kegiatan 3 : Koordinasi

Penyusunan Profil

Daerah Rawan

Bencana

Tersusunnya Buku

Profil Daerah Rawan

Bencana Kab. Lebong

0%

Kurang

Kepala Sub

Bidang

Pencegahan

Kegiatan 4 : Koordinasi

Pembangunan

Daerah Rawan

Bencana

Tersusunnya Rencana

Aksi Daerah (RAD)

Rawan Bencana

99%

Sangat

Berhasil

Kepala Sub

Bidang

Pencegahan

No. % CAPAIAN KATEGORI

1 Lebih dari 90% Sangat berhasil

2 75% s.d kurang dari 90% Berhasil

3 50% s.d kurang dari 75% Cukup

4 Kurang dari 50% Kurang



b) Perkembangan (Tren) Capaian Kinerja

BPBD Kabupaten Lebong Membandingkan antara capaian kinerja di tahun 2018 dengan

capaian kinerja tahun sebelumnya (tahun 2016 dan tahun 2017) BPBD yang telah dicapai.

c) Analisis Keberhasilan dan Kegagalan

Setelah dilakukan evaluasi dan analisis kinerja untuk setiap sasaran strategis,

selanjutnya dilakukan analisa terhadap keberhasilan dan kegagalan, yang meliputi penjelasan

dalam menghadapi permasalahan – permasalahan pencapaian kinerja, beserta upaya – upaya

yang dilakukan, serta rencana tindak lanjut yang akan dilakukan untuk pencapaian kinerja tahun

berikutnya pada BPBD Kabupaten Lebong

SASARAN :

Terlaksananya Peningkatan Sinergitas Pemerintah, Masyarakat dan Dunia Usaha

dalam penyelenggaraan penanggulangan bencana di Kabupaten Lebong

Kendala / Permasalahan yang dihadapi :

1. Terjadinya pendangkalan sungai/drainase/Afvour

2. Kemampuan daya tampung ke saluran/drainase kurang memadai

3. Rendahnya kesadaran masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan

Upaya yang telah dilakukan :

1. Koordinasi dengan instansi terkait (Dinas PUPR Pengairan, Dinas PUPR Cipta Karya,

Dinas Kesehatan dan lain lain)

2. Menambah sarana prasarana penunjang dan peralatan keamanan

3. Mengadakan bimtek relawan dan aparatur diantaranya Simulasi Penanganan Bencana dan

Bimtek bagi Relawan;

4. Mengadakan Sosialisasi Kebencanaan di sekolah dan masyarakat;

5. Penyusunan profile daerah untuk membuat peta rawan bencana;

6. Monitoring tempat kejadian bencana yang dilakukan dengan segera.

Rencana Tindak lanjut tahun berikutnya :

1. Normalisasi Saluran/Drainase/Afvour

2. Masyarakat agar tidak membuang sampah di saluran sungai

3. Menambah jumlah sarana prasarana



4. Penyusunan profile daerah untuk membuat peta rawan bencana yang terintegrasi dengan

software/aplikasi;

5. Sosialisasi PRB (Pengurangan Resiko Bencana) pada masyarakat

6. Pemberdayaan masyarakat dalam penanggulangan bencana

7. Menyiapkan dan sosialisasi Aplikasi Lebong Tanggap Bencana

d) Program dan Kegiatan yang mendukung

Diuraikan program dan kegiatan yang mendukung pencapaian masing – masing sasaran

strategis, beserta penjelasan hasil capaian kinerjanya pada Badan Penanggulangan Bencana

Daerah Kabupaten Lebong

SASARAN BPBD Kabupaten Lebong : Terlaksananya Peningkatan Sinergitas

Pemerintah, Masyarakat dan Dunia Usaha dalam penyelenggaraan penanggulangan

bencana di Kabupaten Lebong

Tabel 20. Program Kegiatan yang Mendukung

Program

Indikator Kinerja

Program (outcome)

Hasil Capaian Kinerja

Kegiatan Indikator Kinerja Kegiatan (output)

Hasil Capaian Kinerja

% Target

% Realisasi

% Capaian

% Target

% Realisasi

% Capaian

Program Pelayanan dan Rehabilitasi Kesejahteraan Sosial

Tertanganinya Penanggulangan Bencana dengan Cepat, Tepat dan Terkoordinasi

100%

57% 57% Penanganan Masalah-Masalah Strategis yg Menyangkut Tanggap Cepat dan Kejadian Luar Biasa

Jumlah Kejadian Tanggap Darurat Bencana yang Tertangani

100%

57% 57%

Program Pencegahan Dini dan Penanggulangan Korban Bencana Alam

Berkurangnya Resiko/Korban Bencana

100%

100%

100%

Pemantauan Penyebarluas Informasi Potensi Bencana Alam

TerlaksanaPelatihan Bagi Tim Mitigasi Penanganan Darurat Bencana

100%

100%

100%

Program Perencanaan Pembangunan Daerah Rawan Bencana

Terencananya Penanganan Daerah Rawan Bencana

100%

85% 85% Koordinasi Penyusunan Profil Daerah Rawan Bencana

Tersusunnya Buku Profil Daerah Rawan Bencana Kab. Lebong

100%

0% 0%

Koordinasi Pembangunan Daerah Rawan Bencana

Tersusunnya Rencana Aksi Daerah (RAD) Rawan Bencana

100%

99% 99%



3.3. Akuntabilitas Keuangan

Realisasi Anggaran

Ikhtisar realisasi pencapaian target kinerja keuangan Badan Penanggulangan Bencana

Daerah dapat diuraikan sebagai berikut:

Anggaran belanja Langsung Badan Penanggulangan Bencana Daerah tahun 2018 adalah

sebesar Rp. 1.926.966.955,00 yang terbagi menjadi 7 ( Tujuh ) program dan 22 (dua puluh dua)

kegiatan.

Dari jumlah tersebut terealisasi sebesar Rp. 1.549.175.740,00 atau 80,39 % dari pagu

anggaran. Keseluruhan Realisasi per kegiatan Badan Penanggulangan Bencana Daerah dapat

diuraikan sebagai berikut :

Tabel 21. Target dan Realisasi Belanja per Program/Kegiatan tahun 2018

No Program/Kegiatan Anggaran

(Rp) Realisasi

(Rp) %

I Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

1.054.450.000 849.063.785 81

1. Penyediaan Jasa Surat Menyurat

70.000.000 35.505.000 51

2. PenyediaanJasa Komunikasi,Sumber Daya Air dan Listrik

13.500.000 6.636.035 49

3. Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perizinan Kendaraan Dinas/Operasional

203.500.000

177.898.000 87

4. Penyediaan Jasa Adminitrasi Keuangan

335.160.000 293.560.000 88

5. Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor

14.600.000 12.000.000 82

6. Penyediaan Alat Tulis Kantor 73.190.000 46.022.500 63

7. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan

19.000.000 12.399.750 65

8. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor

8.500.000 8.500.000 100

9. Penyediaan Makanan dan Minuman

67.000.000 66.999.000 100

10. Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Luar Daerah

250.000.000 189.543.500 76

II. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

214.242.000 136.602.000 64

11. Pembangunan Gedung Kantor

28.750.000 28.500.000 99

12. Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor

51.390.000 - -

13. Pengadaan Peralatan Gedung Kantor

108.102.000 108.102.000 100

14. Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor

26.000.000 - -



III. Program Peningkatan Disiplin Aparatur

116.093.500 116.023.500 100

15. Pengadaan Pakaian Kerja Lapangan

51.270.000 51.200.000 100

16. Pengadaan Pakaian Khusus Hari-Hari Tertentu

64.823.500 64.823.500 100

IV. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan

16.900.000 16.900.000 100

17. Penyusunan Pelaporan Pronogsis Realisasi Anggaran

8.200.000 8.200.000 100

18. Penyusunan Rencana Kerja, Lakip, dan Rencana Strategi SKPD

8.700.000 8.700.000 100

V. Program Pelayanan dan Rehabilitasi Kesejahteraan Sosial

82.250.000 46.725.000 57

19. Penanganan Masalah Strategis yang Menyangkut Tanggap Cepat Darurat dan Kejadian Luar Biasa

82.250.000 46.725.000 57

VI. Program Pencegahan Dini dan Penanggulangan Korban Bencana Alam

71.935.455 71.935.455 100

20. Pemantauan dan Penyebarluasan Informasi Potensi Bencana Alam

71.935.455 71.935.455 100

VII. Program Perencanaan Pembangunan Daerah Rawan Bencana

371.096.000 311.926.000 85

21. Koordinasi Penyusunan Profil Daerah Rawan Bencana

56.650.000 - -

22. Koordinasi Pembangunan Daerah Rawan Bencana

314.446.000 311.926.000 99

Realisasi

1.944.966.955 1.549.175.740 80



BAB IV

P E N U T U P

A. KESIMPULAN

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah berperan sebagai alat kendali, alat penilai kualitas

kinerja dan alat pendorong terwujudnya good governance dan dalam perspektif yang lebih luas,

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah juga berfungsi sebagai media pertanggungjawaban BPBD

kabupaten Lebong kepada publik. Berdasarkan tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan,

pencapaian kinerja BPBD Kabupaten Lebong tahun 2018 dengan kualitas pelaksanaan baik,

sehingga tetap perlu menjaga kinerja untuk mencapai prestasi yang lebih baik. Oleh karena itu

telah dirumuskan beberapa langkah penting sebagai strategi pemecahan masalah yang akan

dijadikan dasar memperbaiki kebijakan dan program yang dapat memacu penanggulangan

bencana di Kabupaten Lebong. Sebagai bagian penutup dari Laporan Kinerja Instansi

Pemerintah Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Lebong dapat disimpulkan

bahwa selama tahun 2018 hasil capaian kinerja sasaran yang ditetapkan secara umum dapat

memenuhi target dan sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan.

Demikian Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Kabupaten Lebong Tahun Anggaran 2018 yang dapat disajikan sebagai pertanggungjawaban

pelaksana tugas dan fungsi serta kinerja yang telah dicapai berdasarkan kewenangan yang

diberikan sesuai dengan ketentuan dan pelaksanaan perundang-undangan yang berlaku.


2.2. Perencanaan Strategis

a). Matriks Rencana Strategis

Tujuan 1 : Meningkatkan penyelenggaraan penanggulangan bencana di Kabupaten Lebong

Indikator Kinerja Tujuan :

(Persentase penanganan bencana yang tertangani secara cepat dan tepat, Target tahun 2021 adalah 100% ),

Untuk melihat Matrik Renstra pada Tabel 11, sebagaimana berikut.

DASAR

TAHUN

URAIAN INDIKATOR2016 2017 2018 2019 2020 2021 PROGRAM KEGIATAN

Pembangunan Reservoir

Pengendali Banjir

Bidang Kedaruratan

dan Logistik

Rehabilitasi/Pemeliharaan

Reservoir Pengendali Banjir

Bidang Rehabilitasi

dan Rekonstruksi

Rehabilitasi/Pemeliharaan

Bantaran dan Tanggul Sungai

Bidang Rehabilitasi

dan Rekonstruksi

Peningkatan Partisipasi

Masyarakat dalam

Penaggulangan Banjir

Bidang Pencegahan

dan Kesiapsiagaan

Peningkatan Pembangunan Pusat-

Pusat Pengendali Banjir

Bidang Kedaruratan

dan Logistik

69% 71% 73% 75%

PENANGGUNG

JAWAB

Tabel 11

MATRIK RENSTRA

(Panjang Sungai yang di

Normalisasi Pasca Bencana

/ Total Panjang Sungai di

Kabupaten Lebong) x 100 %

Persentase

Panjang

Sungai yang

dinormalisasi

Pasca

Bencana

Mengurangi

Terjadinya Banjir

1

SASARAN STRATEGISDEFINISI OPERASIONAL

DAN FORMULA

PERHITUNGAN

NO

STRATEGI PENCAPAIANTARGET TAHUNAN

Program

Pengendalian Banjir

65% 67%

DASAR

TAHUN


PENANGGUNG

JAWABSASARAN STRATEGIS

DEFINISI OPERASIONAL

DAN FORMULA

PERHITUNGAN

NO


2 Meningkatnya

Penyelenggaraan

Penanggulangan

Bencana

Persentase

Desa/Kel

Tangguh

Bencana

dalam Zona

(Jumlah Desa/Kel Dalam

Zona Merah / Total

Desa/Kel di Kab. Lebong) x

100%

Program

Pembangunan

Turap/Talud/

Bronjong

Pembangunan

Turap/Talud/Bronjong

Bidang Pencegahan

dan Kesiapsiagaan

Rehabilitasi/Pemeliharaan Jalan Bidang Rehabilitasi

dan Rekonstruksi

Rehabilitasi / Pemeliharaan

Jembatan

Bidang Rehabilitasi

dan Rekonstruksi

Perencanaan

Rehabilitasi/Pemeliharaan/Talud/

Bronjong

Bidang Rehabilitasi

dan Rekonstruksi

Rehabilitasi/Pemeliharaan/Talud/

Bronjong

Bidang Rehabilitasi

dan Rekonstruksi

Program

Pengembangan dan

Pengelolaan Jaringan

Irigasi, Rawa dan

Jaringan Pengairan

Lainnya

Rehabilitasi / Pemeliharaan

Jaringan Irigasi

Bidang Rehabilitasi

dan Rekonstruksi

Fasilitasi dan Stimulasi

Rehabilitasi Rumah Akibat

Bencana Alam

Bidang Rehabilitasi

dan Rekonstruksi

Fasilitasi dan Stimulasi

Rehabilitasi rumah Akibat

Bencana Sosial

Bidang Rehabilitasi

dan Rekonstruksi

Koordinasi Penyusunan Profil

Daerah Rawan Bencana

Bidang Pencegahan

dan Kesiapsiagaan

0% 20% 35% 50% 65% 80%

Program

Rehabilitasi/

Pemeliharaan

Talud/Bronjong

Program Perbaikan

Perumahan akibat

Bencana Alam/Sosial

Program

Perencanaan

Pembangunan

Daerah Rawan

Bencana

Program

Rehabilitasi/Pemelih

araan Jalan dan

Jembatan

DASAR

TAHUN


PENANGGUNG



DAN FORMULA

PERHITUNGAN

NO


Koordinasi Pembangunan Daerah

Rawan Bencana

Bidang Pencegahan

dan Kesiapsiagaan

Program

Pemberdayaan

Kelembagaan


Peningkatan Kualitas SDM

Kesejahteraan Sosial Masyarakat

Bidang Kedaruratan

dan Logistik

Pemantauan dan Penyebarluasan

Informasi Potensi Bencana Alam

Bidang Pencegahan

dan Kesiapsiagaan

Pelatihan/Penguatan

Desa/Kelurahan Tangguh

Bencana

Bidang Pencegahan

dan Kesiapsiagaan

Pembentukan/Peningkatan

Kapasitas Relawan


Bidang Pencegahan

dan Kesiapsiagaan

Pelatihan/Penguatan Kader

Perempuan Tangguh Bencana

Bidang Pencegahan

dan Kesiapsiagaan

Pelatihan/Penguatan Sekolah dan

Madrasah Aman Bencana

Bidang Pencegahan

dan Kesiapsiagaan

Pelatihan/Penguatan Rumah

Sakit dan Puskesmas Aman

Bencana

Bidang Pencegahan

dan Kesiapsiagaan

Penyusunan RenKontijensi

Bencana Banjir/Tanah

Longsor/Gempa

Bumi/Kekeringan

Bidang Pencegahan

dan Kesiapsiagaan

0% 20% 35% 50% 65% 80%

Program

Pencegahan Dini dan

Penanggulangan

Korban Bencana

Alam

Program

Perencanaan

Pembangunan

Daerah Rawan

Bencana

DASAR

TAHUN


PENANGGUNG



DAN FORMULA

PERHITUNGAN

NO


Pemeliharaan Sar-Pras dan

Logistik Penanggulangan Bencana

Bidang Kedaruratan

dan Logistik

Pembentukan Tim Pengkajian

Kebutuhan Pasca Bencana (Jitu

Pasna) BPBD Kab. Lebong

Bidang Rehabilitasi

dan Rekonstruksi

3 Menanggulangi

Darurat Bencana

Alam

Tertanggulan

ginya Resiko

Dampak

Bencana

(Jumlah Kejadian Bencana

yang Tertangani / Total

Kejadian Bencana x 100%

Rehabilitasi Jalan Dalam Kondisi

Tanggap Darurat

Bidang Kedaruratan

dan Logistik

Rehabilitasi Jembatan Dalam

Kondisi Tanggap Darurat

Bidang Kedaruratan

dan Logistik

Peningkatan Kualitas Pelayanan,

Sarana Prasarana Rehabilitasi

Kesejahteraan Sosial bagi PMKS

Bidang Kedaruratan

dan Logistik

Penanganan Masalah-Masalah

Strategis yang Menyangkut

Tanggap Cepat dan Kejadian Luar

Biasa

Bidang Kedaruratan

dan Logistik

Pengadaan Tempat

Penampungan Sementara dan

Evakuasi Penduduk dari

Ancaman/ Korban Bencana Alam

Bidang Kedaruratan

dan Logistik

Pengadaan Sarana dan Prasarana

Evakuasi Penduduk dari

Ancaman/ Korban Bencana Alam

Bidang Kedaruratan

dan Logistik

Pengadaan Logistik dan Obat-

Obatan bagi Penduduk di tempat

Penampungan Sementara

Bidang Kedaruratan

dan Logistik

13

Kejadi

an

0% 20% 35% 50% 65%

17

Kejadian

13

Kejadi

an

13

Kejadi

an

13

Kejadi

an

13

Kejadi

an

80%

Program

Pencegahan Dini dan

Penanggulangan

Korban Bencana

Alam

Program

Pencegahan Dini dan

Penanggulangan

Korban Bencana

Alam

Program Tanggap

Darurat Jalan dan

Jembatan

Program Pelayanan

dan Rehabilitasi


DASAR

TAHUN


PENANGGUNG



DAN FORMULA

PERHITUNGAN

NO


alamat : jalan raya dua jalur kompleks perkantoran pemda...

Documents