ai,

25
KECERDASAN BUATAN (ARTIFICIAL INTELLIGENCE) PERTEMUAN 6 REPRESENTASI PENGETAHUAN -LOGIKA-

Upload: jack-danielz

Post on 29-Nov-2015

15 views

Category:

Documents


4 download

TRANSCRIPT

Page 1: AI,

KECERDASAN BUATAN(ARTIFICIAL INTELLIGENCE)

PERTEMUAN 6

REPRESENTASI PENGETAHUAN

-LOGIKA-

Page 2: AI,

Pengetahuan : Fakta atau Keadaan yang timbul karena suatu pengalaman

Pengetahuan dapat dibagi menjadi :1.Priori contoh : gula rasanya manis2.Posteriori contoh : air diberi gula rasanya manis, air diberi garam rasanya asin.

Representasi Pengetahuan :

Cara untuk menyajikan pengetahuan yang diperoleh ke dalam suatu skema/diagram tertentu sehingga dapat diketahui relasi atara suatu pengetahuan dengan pengetahuan yang lain dan dapat dipakai untuk menguji kebenaran penalarannya

Cara untuk merepresentasikan fakta mengacu pada entitas berikut ini :1.Fakta2.Representasi fakta.

Page 3: AI,

Logika : ilmu untuk berpikir dan menalar dengan benar sehingga didapatkan kesimpulan yang sah.

Penalaran : kegiatan, proses, atau aktivitas berpikir untuk menarik kesimpulan atau membuat suatu pernyataan baru berdasar pada beberapa pernyataan yang diketahui benar ataupun yang dianggap benar yang disebut premis.

Representasi Logika dibagi menjadi dua jenis : Logika Proposisi dan Logika Predikat.

Page 4: AI,

PROPOSITIONAL LOGIC• Propositional logic merupakan salah satu

bentuk (bahasa) representasi logika yang paling tua dan paling sederhana.

• Dengan cara ini beberapa fakta dapat digambarkan dan dimanipulasi dengan menggunakan aturan-aturan aljabar Boolean.

Page 5: AI,

• Propositional logic membentuk statement sederhana atau statement yang kompleks dengan menggunakan propositional connective, dimana mekanisme ini menentukan kebenaran dari sebuah statement kompleks dari nilai kebenaran yang direpresentasikan oleh statement lain yang lebih sederhana.

Page 6: AI,

• Beberapa operator penghubung dasar yang seringkali dipakai dalam propositional logic ditunjukkan dalam Tabel 2.1

• sedangkan tabel kebenaran untuk masing-masing operator dapat dilihat pada Tabel 2.2.

Page 7: AI,

• Pemahaman antara operator penghubung dan tabel kebenaran dapat dijelaskan dengan menggunakan kalimat sederhana (kecuali operator implikasi material).

• Misalnya, seseorang sedang memegang dua buah benda, pensil dan penghapus.

• Lalu orang tersebut mengatakan: "saya sedang memegang pensil dan penghapus".

• Maka kita tahu bahwa peryataan tersebut adalah BENAR (TRUE).

• Jika kemudian orang tersebut mengatakan: "saya sedang memegang pensil dan tinta", maka kita tahu bahwa pernyataan tersebut SALAH (FALSE).

• Tetapi jika ia mengubah pernyataan menjadi: "saya sedang memegang pensil atau tinta", maka pernyataan tersebut adalah BENAR (TRUE).

Page 8: AI,

• Satu-satunya kaitan antara operator dan tabel kebenaran yang tidak dapat dijelaskan dengan menggunakan kalimat sederhana adalah implikasi material.

• Tetapi bukan berarti nilai dari tabel kebenaran tidak benar, karena tabel kebenaran implikasi material telah teruji benar dalam aljabar boolean. Simaklah kutipan berikut:

Page 9: AI,

SIMAKLAH KUTIPAN BERIKUT:

Page 10: AI,

Arti Operator Penghubung

• Hubungan variabel dengan operator penghubung dalam propositional logic dapat diartikan seperti dalam Tabel 2.3 di sebelah ini.

Page 11: AI,

Contoh 1

Tentukan bentuk propositional logic dari kalimat ini : Jika pluto mengitari matahari, maka pluto adalah planet, jika tidak demikian maka pluto bukan planet.

pm.... Pluto mengitari matahari

pp…. Pluto adalah planet

Page 12: AI,

• Kalimat di atas dapat ditranslasikan ke dalam bentuk yang lain:

• Hanya jika Pluto mengitari matahari, maka Pluto adalah planet.

• Sehingga berdasarkan Tabel 2.3, kalimat tersebut dapat diubah ke dalam bentuk propositional logic:

Page 13: AI,

Inferensi Logika Proposisi :

Page 14: AI,

2. KALKULUS PREDIKAT

• Kalkulus predikat, disebut juga logikapredikat memberi tambahan kemampuanuntuk merepresentasikan pengetahuandengan lebih cermat dan rinci.

• Istilah kalkulus disini berbeda dengan istilah kalkulus dalam bidang matematika.

• Suatu proposisi atau premis dibagi menjadi dua bagian, yaitu ARGUMEN (atau objek) dan PREDIKAT (keterangan).

Page 15: AI,

• Argumen adalah individu atau objek yang membuat keterangan.

• Predikat adalah keterangan yang membuat argumen dan predikat.

• Dalam suatu kalimat, predikat bisa berupa kata kerja atau bagian kata kerja.

• Representasi pengetahuan dengan menggunakan predicate calculus merupakan dasar bagi penulisan bahasa pemrograman PROLOG.

Page 16: AI,
Page 17: AI,
Page 18: AI,

VARIABEL

• Dalam predicate calculus huruf dapat digunakan untuk menggantikan argumen.

• Simbol-simbol juga bisa digunakan untuk merancang beberapa objek atau individu.

• Contoh: x = Johni, y = Rebeca, maka pernyataan Johni menyukai Rebeca dapat ditulis dalam bentuk predicate calculus: suka(x,y).

• Dalam beberapa hal variabel dibutuhkan agar pengetahuan dapat diekspresikan dalam kalkulus predikat sehingga nantinya dapat dimanipulasi dengan mudah dalam proses inferensi.

Page 19: AI,

FUNGSI• Predicate calculus memperbolehkan penggunaan

simbol untuk mewakili fungsi-fungsi.

• Contoh:

• Fungsi juga dapat digunakan bersamaan dengan predikat.

• Contoh:

Page 20: AI,

OPERATOR

• Predicate calculus menggunakan operator yang sama seperti operator operator yang berlaku pada propositional logic.

Page 21: AI,
Page 22: AI,

QUANTIFIER

• Dalam bagian terdahulu, sebuah obyek atau argumen dapat diwakili oleh sebuah variabel, akan tetapi variabel yag telah dibicarakan hanya mewakili sebuah obyek atau individu atau argumen.

• Bagaimana representasi dapat dilakukan apabila terdapat beberapa obyek?

• Atau dengan kata lain, bagaimana kuantitas dari sebuh obyek dapat dinyatakan?

Page 23: AI,

• Contoh 1:

• Proposisi: Semua planet tata-surya mengelilingi matahari.

• Dapat diekspresikan ke dalam bentuk:

Page 24: AI,
Page 25: AI,

LATIHAN:

• Ubahlah proposisi di samping ini ke dalam bentuk predicate calculus: