agresivitas
DESCRIPTION
agresivitasTRANSCRIPT
Assalamua’laikum
Agresivitas Psikologi Sosialもしもし
初めまして !
Kelompok 4 :Maulida Rahmawati
Moh. Fazrulzaman AzmiNurafifah
R. Rahmi Puspa R.
Pengertian Agresivitas
Agresivitas adalah segala bentuk perilaku yang disengaja terhadap makhluk lain
dengan tujuan untuk melukainya dan pihak yang dilukai tersebut berusaha untuk
menghindarinya.
Dua Sisi Agresivitas
• Assertiveness : Memperkuat kesadaran diri tanpa merugikan atau melukai diri orang lain.
Sisi (+)
• Violence : Berpusat pada perampasan hak-hak atau kesadaran diri orang lain.Sisi (-)
Teori-teori AgresivitasTeori Social
Learning Perspectiv
e
Teori Bawaan
Teori Lingkunga
n
Teori Belajar Sosial
Berdasarkan pengalaman masa lalu mereka dan kebudayaan dimana
mereka tinggal, individu mempelajari:
(1)Berbagai cara untuk menyakiti yang lain;
(2)Kelompok mana yang tepat untuk target agresi;
(3)Tindakan apa yang dibenarkan sebagai tindakan balas dendam, dan
(4)Situasi atau konteks apa yang mengizinkan seseorang untuk berperilaku agresif.
• Freud dalam teori psikoanalisis klasiknya mengemukakan bahwa agresif adalah satu dari dua naluri dasar manusia.
Teori Naluri
• Moyer (dalam Sarwono, 1997) berpendapat bahwa perilaku agresif ditentukan oleh proses tertentu yang terjadi di otak dan susunan syaraf pusat. Demikian pula hormon laki-laki (testoteron) dipercaya sebagai pembawa sifat agresif.
Teori Biologi
Teori Level Adaptasi
Teori Stres
Lingkungan
Beberapa Ekologi
Teori Belajar Sosial :
Berbeda dari teori bawaan dan teori frustasi agresif yang menekankan faktor-faktor dorongan dari dalam, teori belajar sosial lebih memperhatikan faktor tarikan dari luar. Bandura (dalam Sarwono, 1997)
mengatakan bahwa dalam kehidupan sehari-hari pun perilaku agresif dipelajari dari model yang dilihat dalam keluarga, dalam lingkungan kebudayaan setempat
atau melalui media massa.
3 dimensi hubungan perilaku lingkungan yaitu :
– Intensitas. Terlalu banyak orang atau terlalu sedikit orang disekeliling kita, akan membuat gangguan psikologis. Terlalu banyak orang menyebabkan perasaan sesak (crowding) dan terlalu sedikit orang merasa terasing (socialisolation);
– Keanekaragaman. Keanekaragaman benda atau manusia berakibat terhadap pemrosesan informasi. Terlalu beraneka membuat perasaan overload dan kekurangan anekaragaman membuat perasaan monoton, dan
– Keterpolaan. Keterpolaan berkaitan dengan kemampuan memprediksi. Jika setting dengan pola yang tidak jelas dan rumit menyebabkan beban dalam pemrosesan informasi sehingga stimulus sulit diprediksi, sedangkan pola – pola yang jelas menyebabkan stimulus mudah diprediksi
Stres terdiri atas 3 komponen :
1. Stressori : merupakan sumber atau stimulus yang mengancam kesejahteraan seseorang, misalnya suara bising, panas, atau kepadatan;
2. Respon stres : reaksi yang melibatkan komponen emosional, pikiran, fisiologis dan perilaku, dan
3. Proses : proses transaksi antara stressor dengan kapasitas diri.
Beberapa asumsi dasar sebagai berikut :
• Perilaku manusia terkait dengan konteks lingkungan;
• Interaksi timbal balik yang menguntungkan antara manusia dan lingkungan;
• Interaksi manusia dan lingkungan bersifat dinamis, dan
• Interaksi manusia dan lingkungan terjadi dalam berbagai level dan tergantung pada fungsi.
Jenis Agresivitas
Agresif Reaktif
Agresif Proaktif
Agresi yang terjadi sebagai reaksi terhadap stimulus yang dinilai
mengancam. agresi yang terjadi sebagai reaksi terhadap stimulus
yang dinilai mengancam.
Agresif yang dilakukan sebagai alat atau mempunyai
fungsi untuk memperoleh tujuan tertentu.
Proses Agresivitas
• Classical conditioning • Operant Conditioning• Modelling• Observational Learning• Social Comparison• Learning by Experience
Faktor Penyebab Perilaku Agresivitas
• Faktor Biologi• Faktor Naluri dan Insting• Faktor Amarah• Faktor Frustasi• Faktor sosial learning (peran belajar model
kekerasan)• Kesenjangan Generasi• Lingkungan• Proses Pendisiplinan yang keliru• Penilailan Kognitif
Pemecahan Masalah Agresivitas
a.Hukumanb.Katarsisc.Pengenalan terhadap Model
Non-Agresifd.Pelatihan Keterampilan
Sosial
Any Question
OrPronouncement
Wassalamua’laikum
See you
ありがとうございます