agenda ui terkini kantor komunikasi ui september … psikologi untuk karyawan 9 agustus 2009 ......

�UI Update | Edisi September 2009

UpdateUIAgenda UI Terkini

UpdateUISeptember

2009

Agenda UI Terkini

Agenda Agustus-September 2009Highlights

diterbitkan olehKantor Komunikasi UI

FKMUI Peduli Gempa Bumi Tasikmalaya 2009

5 September-7 September 2009

Kunjungan FIK UI ke Kunming Medical University, China

�3 Agustus 2009

30 Mahasiswa FT UI akan Berkompetisi dalam Shell Eco-Marathon Sepang Malaysia

�4 Agustus 2009

Mahasiswa FIB, Juara � dalam Lomba Penelitian Remaja Indonesia ke-8

�3 Agustus 2009

Segudang Prestasi Mahasiswa UI Tingkat Nasional maupun Internasional tahun 2009

UI MEMBUKA PUSAT PENELITIAN PERKERETAPIAN MULTIDISIPLIN DI INDONESIA

�9 Agustus 2009

Wisuda mahasiswa UI dan Penyambutan Mahasiswa Baru Program Sarjana UI

27 Agustus-29 Agustus 2009

UI BANGUN DUA PROYEK FISIK UNTUK PUBLIKPusat Akademik Bagi Masyarakat Umum & Pusat Kesehatan Wanita Indonesia Terintegrasi

2


Daftar IsiAgenda Kegiatanbulan Agustus-September 2009

UI Update Edisi September 2009

diterbitkan oleh Kantor Komunikasi UI

email:[email protected]

[email protected]

Kami menerima artikel atau tulisan tentang UI dan kegiatan

di lingkungan UI. Penulis yang tulisannya dimuat di UI Update

akan mendapatkan suvenir menarik dari UI.

kritik, saran dan tulisan dapat dikirimkan melalui

alamat email diatas

RedaksiKantor Komunikasi UI

Gd. Pusat Administrasi UI Lantai 6 Kampus UI , Depok

Tel. 021 7867222 ext. 100604Fax. 021 78849060

Kegiatan anda ingin diliputdan dimuat di UI Update ?

Informasikan kegiatan anda ke Kantor Komunikasi UI

Penanggung JawabVishnu Juwono

Redaksi Farida Haryoko

Ardiansyah M. Rachmat Rawyani

UbaydillahEgia Etha Tarigan

Lisa IndahDini

WulanMega Apriyanti

Yusuf Lamsana L.TobingSylvie Nurfebiaraning

Sumber Berita : Tim Reportase Humas UI

Press Release 13 Agustus 2009-13 September 2009

UpdateUISeptember

2009

Agenda UI Terkini

Agenda Agustus-September 2009Highlights

diterbitkan olehKantor Komunikasi UI


5 September-7 September 2009


�3 Agustus 2009

30 Mahasiswa FT UI akan Berkompetisi dalam Shell Eco-Marathon Sepang Malaysia

�4 Agustus 2009


�3 Agustus 2009

Segudang Prestasi Mahasiswa UI tahun 2009


�9 Agustus 2009


27 Agustus-29 Agustus 2009

UI BANGUN DUA PROYEK FISIK UNTUK PUBLIKPusat Akademik Bagi Masyarakat Umum & Pusat Kesehatan Wanita Indonesia Terintegrasi

5

161617

20

22

13

23

20

12

2121

23

12 6GERAKAN SERIBU SELIMUT

�� September 2009

Kejuaraan Renang IRAPTSI VI8 Agustus--9 Agustus 2009

4 Mahasiswa UI Mewakili Indonesia di Pecs Eropa�8--26 Agustus 2009

Kunjungan Resmi 3 Mahasiswa UI ke Korea Selatan�0-20 Juni 2009

Orasi Ilmiah Rektor UI di PI-DEL, Sumatera Utara3 September 2009

MoU UI dengan Polri� September 2009

Buka Puasa bersama para petinggi UI, staf, karyawan PAUI serta perwakilan BEM UI. � September 2009

Mahasiswa FIB UI meraih Juara dalam Pertandingan Pidato Antarbangsa Bahasa Melayu. �-7 Maret 2009 13UI Career and Scholarship Expo VII 2009�5-�7 Oktober 2009

Kerjasama UI dengan Mustika Ratu dan Yayasan Puteri Indonesia. 3 September 2009 17Konsultasi Psikologi Untuk Karyawan�9 Agustus 2009

Angkat Sumpah Apoteker Departemen Farmasi UI�9 Agustus 2009

Promosi Doktor Donny Gahral Adian2� Agustus 2009

PSAU Program Sarjana Reguler�8 Agustus 2009

Ceramah Agama oleh dr. Aswin Rose�4 Agustus 2009

Promosi Doktor Junita Indarti�3 Agustus 2009

International Workshop on Research Methodology and International Publication

Diklatpim Tingkat III�3 Agustus 2009

Malam Puncak Peringatan Tiga Dasawarsa Ilmu Biomedik FKUI. �4 Agustus 2009

15

Seminar APEC�0 September 2009

21

22

3UI Update | Edisi September 2009


AGENDA REKTOR

Pengantar dari Rektor

Prof.Dr. derSoz. Gumilar Rusliwa Somantri saat memberikan pidato di hadapan mahasiswa baru dan wisuda mahasiswa program S� Regular, Kamis 27 Agustus 2009

Pemancangan Tiang Pertama Pusat Akademik Bagi Masyarakat Umum & Pusat Kesehatan Wanita Indonesia Terintegrasi

Pegangsaan Timur,Rabu �9 Agustus 2009

Wisuda semester Genap dan Penyambutan Mahasiswa Baru

Balairung, 27-29 Agustus 2009

Orasi Ilmiah Rektor

PI-DEL, Sumatera Utara3 September 2009

MoU UI dengan Polri

MABES POLRI, � September 2009

Buka Puasa bersama para petinggi UI, staf, karyawan PAUI serta perwakilan BEM UIRawamangun, � September 2009

Kerjasama UI dengan Mustika Ratu dan Yayasan Puteri IndonesiaPAUI, 3 September 2009

Ceramah Agama olehdr. Aswin Rose

PAUI, �4 Agustus 2009

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh,

Waktu berlalu begitu cepat, tak terasa bulan ramadhan yang penuh berkah telah berakhir. Idul fitri telah datang, tiba waktunya bagi Saya, Keluarga dan Pimpinan Universitas mengucapkan Selamat Idul Fitri, semoga ibadah kita diterima Allah SWT dan kita menjadi lebih bertaqwa setelah melalui penempaan selama satu bulan lamanya.

Pada acara wisuda dan penyambutan mahasiswa baru ini disampaikan rangkaian prestasi mahasiswa UI di tingkat internasional untuk memberikan kebanggaan dan Inspirasi bagi mahasiswa baru untuk dapat memperoleh pencapaian yang lebih baik lagi. Sebagai bentuk apresiasi dari UI pada edisi ini rangkaian prestasi tersebut perlu diulas kembali.

Waktu berlari begitu saja, tak terasa bagi 7800 mahasiswa yang telah menyelesaikan masa studinya, kami ucapkan selamat dan sukses kepada wisudawan. Bagi mahasiswa baru berbagai kesibukan telah menanti, kami ucapkan selamat datang di kampus UI yang sangat Dinamis ini, manfaatkan waktu sebaik-baiknya untuk meraih prestasi.

Guna meningkatkan Pengembangan sistem Pendidikan yang berbasiskan Information Technologi (IT) pada bulan Oktober akan diselenggarakan lomba pembuatan dan kelengkapan website personal dosen dari masing-masing program studi, atau “Lomba Website antar Prodi S1 Universitas Indonesia”. Melalui lomba ini, diharapkan akan tertatanya data publikasi serta prestasi akademik semua staf pengajar (tetap) di lingkungan UI, yang memiliki aksesibilitas tinggi bagi masyarakat baik dalam maupun luar negeri. Sehingga secara bersamaan, hal ini tentunya akan mendukung pula internasionalisasi para staf pengajar di lingkungan Universitas Indonesia.

Sejumlah kegiatan diadakan untuk mewarnai ramadhan tahun ini demi meningkatkan semangat kebersamaan dan kekeluargaan diantara warga UI. Beberapa kegiatan lain yang diliput diantaranya promosi doktor, workshop internasional, Angkat sumpah Apoteker Departemen Farmasi serta orasi ilmiah Rektor UI di Politeknik Informatika-Del Sumatera Utara.

Akhir kata, saya ucapkan selamat Idul fitri 1430 H, Mohon maaf lahir dan batin, selamat kembali ke fitrah. Mari kita mulai kembali langkah-langkah baru untuk berlari mengejar waktu Membangun Masa Depan Melalui Penguatan Keunggulan Universitas Indonesia

Depok, September 2009Rektor,

Prof. Dr. der Soz Gumilar R. Somantri

4


Rabu, 19 Agustus 2009, bertempat di Pegangsaan Timur no. 17 dilakukan pemancangan tiang pertama (ground breaking) Convention Center

for Academic Activities (CCAC) dan Women Health Center (WHC) di Pegangsaan Timur No. 17. CACC akan dibangun di atas lahan seluas 20.000 M2. Sedangkan WHC akan dibangun di atas lahan seluas 3.519 M2.

Pembangunan Convention Center for Academic Activities (CACC) ini merupakan bagian dari grand design pengembangan model pendidikan Smart Education for Smart Society. Mulai tahun 2009 ini, UI membuka kelas-kelas pengajarannya untuk dapat diakses oleh masyarakat umum dari berbagai kalangan.

Sejalan dengan program tersebut, UI menyadari bahwa sejak lama aktifitas-aktifitas akademik seperti diskusi, seminar, publikasi buku-penelitian dan sebagainya, telah menarik perhatian publik (baik dalam maupun luar negeri). Namun, sayangnya, masyarakat sering kali kesulitan mengakses lokasi pelaksanaan berbagai kegiatan akademik tersebut.

Demi memberikan keleluasaan bagi masyarakat mengkonsumsi pengetahuan yang telah diproduksi oleh para ilmuwan-ilmuwan terbaik bangsa, dibangunlah pusat convention yang bersifat comprehensive yang terdiri atas dua tower (10 lantai), dengan fasilitas seperti ballroom, meeting-rooms, teleconference room, toko buku.

Tidak hanya itu, CACC ini nantinya akan didukung dengan pembangunan fasilitas penunjang seperti penginapan, rumah makan dan kafe. Kesemuanya dimaksudkan untuk terus memicu semangat melakukan aktifitas akademik seperti penelitian

dan pengajaran. Ini sejalan dengan upaya UI untuk menjadikan universitas sebagai basis knowledge creation bukan hanya sekedar knowledge distribution. Oleh karenanya UI haruslah terus mengupayakan membangun suasana akademik yang kondusif melalui tersedianya berbagai fasilitas terbaik bagi para ilmuwan.

Sedangkan Women Health Center (WHC) yang berlokasi di kawasan yang sama, diharapkan menjadi pusat rujukan bagi pelayanan kesehatan wanita di seluruh Indonesia. WHC yang akan dibangun 10 lantai dengan fasilitas 100 kamar ini terdiri atas rumah sakit dan pusat konsultasi kesehatan khusus wanita, dimana perempuan dapat bertukar pikiran serta memperoleh pengetahuan dari para pakar seputar isu kesehatan wanita baik fisik maupun psikis.

UI menyadari bahwa perhatian yang luas terhadap kualitas kesehatan wanita juga berarti kepedulian terhadap kualitas kehidupan bangsa. Berbagai kajian memperlihatkan manfaat yang luas apabila negara memberikan perhatian besar untuk melakukan investasi di bidang pelayanan kesehatan perempuan khususnya yang terkait dengan kesehatan reproduksi dan Keluarga berencana, termasuk di dalamnya kesehatan ibu dan anak.

Di Thailand, setiap dollar dari investasi program kesehatan perempuan akan menghemat lebih dari 16 dollar AS untuk biaya sosial lain; Di Vietnam, menghemat 8 dollar AS; Di Mesir, investasi satu dollar menghemat 31 dollar untuk biaya sosial lain; Selain itu, investasi untuk kesehatan ibu juga mengurangi potensi hilangnya produktivitas global akibat kematian ibu melahirkan dan bayi yang nilainya setara dengan 16 miliar dollar AS per tahun.

UI BANGUN DUA PROYEK FISIKUNTUK PUBLIK

Pusat Akademik Bagi Masyarakat Umum & Pusat Kesehatan Wanita Indonesia Terintegrasi

19/08RabuPegangsaan, Jakarta

Penandatanganan peresmian pemancangan tiang pertama CCAC oleh Rektor UI

Keterangan foto atas:Upacarapemancangan tiang pertama pembangunan Pusat Akademik secara simbolis dengan penekanan tombol sirine oleh Prof. Asman Budisantoso Ranakusuma (mantan Rektor UI) ; Kentjana Wijaja (Beneficiary Owner Nurtirta Nusa Lestari) ; Prof. Dr. derSoz Gumilar Rusliwa Somantri (Rektor UI) ; Prof.MK Tajudin (mantan Rektor UI)



Sabtu, 12 September 2009, bertempat di Balairung UI Depok, Universitas Indonesia mengadakan Training ESQ, yang diikuti

oleh kurang lebih 2000 Mahasiswa. Training yang berlangsung selama dua hari, dibawakan oleh Ridwan Mukrida. Kegiatan yang diselenggarakan oleh Direktorat Kemahasiswaan Universitas Indonesia tersebut merupakan bagian dari program pengembangan Soft-Skill mahasiswa.

Dalam berbagai studi yang dilakukan oleh universitas-universitas di seluruh dunia, ditemukan fakta bahwa sekitar 80% manajer berhasil mencapai posisi terbaik di tempat mereka bekerja dengan bermodalkan tidak hanya intelektualitas namun didukung pula oleh kecerdasan emosi, spiritual dan daya juang tinggi (adversiti).

Oleh karena itu, Universitas Indonesia sebagai salah satu flag carrier bangsa, berkewajiban untuk membekali anak didiknya dengan program-program yang tidak abai terhadap pengembangan emosi dan spitrual peserta didik. Secara konkrit UI terus berkomitmen mendukung berbagai kreatifitas mahasiswa di luar kegiatan akademik. Hal ini dimaksudkan agar kelak para alumni UI mampu hadir sebagai bagian dari solusi (part of the solution) bukan sebagai bagian dari masalah (part of the problem).

Untuk itu, saat ini UI telah mengimplementasikan metode belajar Problem Based Learning (PBL) sebagai salah satu pendekatan yang dianggap mampu mendorong mahasiswa untuk memiliki kecerdasan yang utuh. PBL merupakan salah satu model pembelajaran inovatif yang dapat memberikan kondisi belajar aktif kepada mahasiswa, dimana mahasiswa dilibatkan untuk memecahkan suatu masalah melalui tahap-tahap metode ilmiah sehingga mahasiswa dapat mempelajari pengetahuan yang berhubungan dengan masalah tersebut dan sekaligus memiliki keterampilan untuk memecahkan masalah.

Kemampuan memecahkan masalah inilah yang menjadi kekuatan individu dalam berinteraksi di organisasi manapun. Secara nyata telah dibuktikan, bahwa para lulusan UI tidak hanya mengantongi nilai akademik terbaik, tetapi sekaligus memiliki jam terbang organisasi yang tinggi, bahkan berimplikasi pada prestasi non-akademik.

Dengan program-program akademik dan non akademik yang padat, hal ini membuat para lulusan UI tidak sulit dalam mencari pekerjaan. Sekitar 60% mahasiswa UI , hanya menunggu maksimal 5 bulan untuk mendapatkan pekerjaan (berdasarkan tracer studi UI ). Selebihnya, sudah memperoleh pekerjaan semenjak masih duduk di bangku kuliah.

Training Akbar 2000 Mahasiswa Universitas Indonesia

12/09SabtuDepok, Balairung

Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia (FEUI) bekerjasama dengan Departemen Luar Negeri mengadakan seminar publik bertemakan

“Tantangan dan Peluang APEC dalam meningkatkan Daya Saing Indonesia di Asia Pasifik”, bertempat di Ruang Auditorium FEUI Gedung Dekanat Lt.2 Kampus UI Depok (10/9).Acara yang b e r l a n g s u n g pada pukul 14.30 hingga 18.00 WIB ini, diawali dengan sambutan Jossy P. Moeis, Ph.D selaku Wakil Dekan FEUI sekaligus m e m b u k a seminar publik dan dihadiri oleh para praktisi, mahasiwa dan perwakilan dari Departemen Luar Negeri serta Departemen Perdagangan. Pada seminar sesi pertama, menghadirkan 4 orang narasumber seperti Ibnu Hadi, Direktur Kerjasama Intra Kawasan Asia Pasifik dan Afrika Departemen Luar Negeri, Imam Pambagyo, Direktur Kerjasama Regional Departemen Perdagangan, Prof Lepi Tarmidi, Guru Besar FEUI, dan Arianto Patunru, Phd Kepala LPEM FEUI. Pada kesempatan tersebut, masing-masing narasumber

menyampaikan pemaparannya mengenai tantangan dan peluang APEC dalam meningkatkan daya saing Indonesia di Asia Pasifik. Agenda APEC tahun 2009 memiliki tiga fokus yaitu, perkuat liberalisasi perdagangan dan investasi dengan menurunkan tarif, non tariff barriers dan restriksi perdagangan dan investasi lainnya; meningkatkan kemudahan

m e l a k u k a n bisnis dengan s i m p l i f i k a s i regulasi bisnis dan perbaikan network logistik dan transportasi d e n g a n t i n g k a t k a n keterhubungan fisik antar batas negara.

Sedangkan pada seminar sesi kedua, disampaikan presentasi hasil penelitian FEUI mengenai Asia Pasifik, diantaranya Indonesia Competitivenes; a case study on Batam, Bintan, and Karimun; Asean Currency Union; dan To Be (Abroad) or Not To Be (Abroad): An endogenous Growth Model of Indonesian Migrant and Remittances, selanjutnya acara diakhiri dengan pelaksanaan buka puasa bersama para peserta seminar.

Seminar APECTantangan dan Peluang APEC dalam meningkatkan Daya Saing Indonesia di Asia Pasifik

10/09KamisDepok>FE

Sambutan Jossy P. Moeis, Ph.D selaku Wakil Dekan FEUI

Para Pembicara di Seminar APEC

6


GERAKAN SERIBU SELIMUT11/09Jumat

Pangalengan

Jumat, 11 September 2009, bertempat di kampus UI, Depok, Universitas Indonesia kembali melepas rombongan kemanusiaan UI untuk memberikan

bantuan kepada korban gempa di Tasikmalaya, Jawa Barat. Kali ini UI dengan program 1000 selimut, UI akan mendistribusikan 1143 selimut dan 296 sarung kepada warga di kawasan Desa Marga Mukti, Desa Pengalengan, Desa Tribakti Mulya, Kecamatan Pengalengan, Jawa Barat.

Gerakan Seribu Selimut ini diberikan atas dasar survei bahwa ada kebutuhan mendesak akan selimut, mengingat banyak pengungsi yang mengalami sakit bahkan meninggal akibat kedinginan di pengungsian. Bantuan ini menyusul bantuan yang telah diberikan

oleh UI melalui tim dari Fakultas Kesehatan Masyarakat pada 5 – 7 September 2009 lalu. Kegiatan ‘Gerakan Seribu Selimut” merupakan peran serta dari para staf dan karyawan serta para mahasiswa UI yang mau berpartisipasi dengan turut memberikan sumbangan sukarela kepada korban bencana gempa di Tasikmalaya.

Terkait penanganan bencana, UI memiliki dua karakteristik program yaitu yang bersifat jangka pendek berupa bantuan langsung dan jangka panjang yaitu pendampingan masyarakat oleh para ahli yang melibatkan ilmuwan UI dari berbagai bidang seperti psikologi, Kesehatan, dan Teknik Sipil.

Anak-anak di daerah Pangalengan yang terpaksa harus kut mengungsi ke Tenda darurat

Kondisi rumah warga di Pangalengan setelah diguncang bencana Gempa berkekuatan 7,3 SR

Salah satu upaya trauma healing yang diberikan kepada anak-anak di Pangalengan

Kondisi rumah warga di Pangalengan setelah diguncang bencana Gempa

Penyerahan 1.143 selimut secara simbolis dari perwakilan UI langsung kepada korban bencana gempa

Pendistribusian langsung bantuan dari UI kepada para korban di salah satu titik lokasi pengungsian




Satu lagi bentuk kepedulian Universitas`Indonesia terhadap tanah air. Pada tanggal 5 hingga 7 September 2009 Tim Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia

(tim FKM UI) ke Tasikmalaya untuk memberikan bantuan awal kepada korban musibah gempa bumi di Kabupaten yang terdiri atas 39 Kecamatan dan dihuni oleh 1.838.631 jiwa.

Adapun bantuan yang diberikan berupa Beras 1 ton; Mie instan 80 box; Air mineral 65 box; Selimut 100 lembar; Perlengkapan mandi 100 paket (sabun, sampo, sikat gigi, pasta gigi, dan deterjen); Obat-obatan ISPA, diare, hipertensi, kulit, antibiotik, dan alergi dari Dinkes Depok; Corned 68 buah; Ikan Kalengan 54 buah; Susu Kental Manis 48 kaleng. Menurut warga desa yang dikunjungi, bantuan Tim FKM UI merupakan lembaga yang pertama kali membawa bantuan dengan jumlah relatif besar bagi mereka. Tim FKM UI mengunjungi tiga desa yang mengalami kerusakan berat akibat gempa yang berkekuatan 7.3 Skala Richter yakni Desa Sukasetia (Cigorowong) Kecamatan Cisayong; Desa Kerta Negla Kecamatan Bojong Gambir; Desa Lengkong Jaya dan Desa Jayapura Kecamatan Cigalontang.

Gempa yang terjadi pada Rabu, (02/08) pukul 14.55 berpusat sekitar kedalaman 30 km dan 142 km arah selatan Tasikmalaya.

Selain menimbulkan korban jiwa yang tidak sedikit, gempa juga meghancurkan bangunan baik rumah penduduk hingga fasilitas publik. Dalam Dinas Kesehatan Kabupaten Tasikmalaya disebutkan korban meninggal mencapai 4 jiwa, Luka berat 31 orang, luka ringan 89 orang, pasien dirawat di Rumah Sakit 12 orang, pasien dirawat di puskesmas 10 orang. Sedangkan bangunan rumah penduduk rusak berat 4.400 rumah dan rusak ringan 7.893 rumah; Rumah Dinas Kesehatan rusak berat 4 rumah dan rusak ringan 2 rumah dinas ; Sekolah rusak berat 66 sekolah dan rusak ringan 251 sekolah; Masjid rusak berat 111 masjid dan rusak ringan 171 masjid ; Kantor Pemerintah rusak berat 14 kantor dan rusak ringan 38 kantor.

Untuk membantu korban gempa di Tasikmalaya, tim FKM UI beserta UI Peduli akan membantu melalui jangka pendek dan jangka menengah. Jangka pendek (1-2minggu) saat ini adalah pemenuhan kebutuhan logistik, penyediaan air bersih beserta MCK, serta memberikan tenaga penyuluhan untuk pemulihan trauma. Sedangkan jangka menengah (2minggu-2bulan),membuat Analisis Situasi Bencana dan Rencana Tindak Lanjut yang difasiitasi UI untuk 4 daerah di Priangan Timur, Kota dan Kabupaten Tasikmalaya, Kabupaten Ciamis dan Kabupaten Garut.

5/09-7/09Tasikmalaya

Penyerahan bantuan secara simbolik dari perwakilan FKMUI kepada masyarakat setempat

Saling bekerjasama mendistribusikan bantuan untuk para korban

Kondisi rumah warga setelah bencana Gempa Bumi di Tasikmalaya

Para sukarelawan FKMUI yang sedang memberikan penyuluhan untuk pemulihan trauma

8




Kunjungan tim FIK-UI ke School of Nursing, Kunming Medical University, Republic of China merupakan implementasi dari kerjasama antara

China-Indonesia. Kerjasama dalam bidang Scientific and Technology Cooperation ini ditandatangani oleh China Chairman, Hu Jintao dan Presiden Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono pada saat pertemuan The Afro-Asian Summit, April 2005. Kerjasama ini meliputi food and medicine, information and the communication technique, transportation and the conveyance system, new energy etc.

Kerjasama dimulai dengan kedatangan wakil dekan dan tim dari School of Nursing, Kunming Medical University ke FIK pada bulan Desember tahun 2008. Pertemuan tersebut menghasilkan kesepakatan bahwa kedua institusi akan melakukan kerjasama dalam hal student & teacher exchange, joint research & joint conference.

Tim FIK UI terdiri dari Dekan Dewi Irawaty, MA., PhD serta Dra. Junaiti Sahar, SKp., M. App.Sc, PhD (Wakil Dekan) dan Debie Dahlia, SKp., MHSM (Manajer Ventura) berangkat pada tanggal 9 Agustus 2009, sementara Dekan FIK menyusul pada tanggal 13

Agustus 2009. Kunjungan tim FIK UI ke Kunming Medical University adalah untuk membahas dan mengidentifikasi lebih lanjut implementasi kesepakatan yang telah dibuat. Kunjungan yang berlangsung selama 5 hari itu diisi dengan berbagai kegiatan, antara lain: mengunjungi empat Rumah Sakit yang berafiliasi dengan Kunming Medical University, serta mengunjungi beberapa community health center.

Selain mengidentifikasi materi riset yang dapat dikerjakan bersama, tim FIK UI juga diminta untuk memberikan pengajaran dan menjadi narasumber pada kegiatan-kegiatan keperawatan yang dilakukan oleh rumah sakit tersebut. Topik yang menjadi inti pengajaran dari Tim FIK UI adalah mengenai Community Nursing di Indonesia.

Pada kunjungan ke rumah sakit The Sixth Affiliated Hospital of Kunming Medical School, FIK UI menandatangai perjanjian kerjasama mengenai Nursing Development melalui pendidikan formal dan informal untuk perawat di rumah sakit tersebut, serta riset bersama. Kegiatan di tempat ini juga turut diliput oleh media massa lokal.

13/08KamisChina


Foto bersama siswa School of Nursing, Kunming Medical UniversityKunjungan ke The First Affiliated Hospital of KMU

Penandatanganan Perjanjian Kerjasama FIK UI dengan School of Nursing, Kunming Medical University

Pengajaran oleh Dekan FIK UI di The Sixth Affiliated Hospital of KMU

Pengajaran oleh Wadek FIK UI di The Sixth Affiliated Hospital of KMU

Kunjungan ke The Third Affiliated Hospital of KMU

�0


Indonesia Juara Satu Pada Scientific Research Competition/ APDSA (Asian Pasific Dental Student Association). Bertempat di Penang, Malaysia, UI

melalui wakilnya yakni: Rahmat Hidayat (FKG 2005), Shandy Sastra (FKG 2005), dan Theodorus Edwin (FKG 2005), berhasil menjadi Juara Pertama pada Scientific Research Competition yang diselenggarakan oleh APDSA (Asian Pasific Dental Student Association). Indonesia berhasil menjadi Juara Pertama dengan mempresentasikan hasil penelitian yang berjudul “Effect of Xylitol on Candida albicans Growth and Its Resistance in Serum (In Vitro Study)”. Sedangkan pada peringkat kedua ditempati Malaysia dan Korea pada tempat ketiga.

Kompetisi prestisius yang berlangsung dari tanggal 17-21 Agustus 2009 ini, diikuti oleh 14 tim dari berbagai fakultas Kedokteran Gigi di Asia Pasifik seperti: Indonesia, Malaysia, Korea, Kamboja, dan perwakilan European Association of Dental Student

oleh Yunani. Kompetisi yang berlangsung setiap tahunnya ini merupakan sebuah kegiatan yang diprakarsai oleh APDSA, sebuah Asosiasi Mahasiswa Kedokteran Gigi Se-Asia Pasifik yang memiliki 11 negara anggota yang terdiri dari 38 universitas.

Pada tahun ini, selain UI, terdapat empat universitas lainnya asal Indonesia yang ikut serta pada Scientific Research Competition APDSA 2009, yakni: UGM, UNPAD, UNAIR, Univ. Moestopo, dan Univ. Trisakti. Kemenangan ini merupakan suatu prestasi besar bagi bangsa Indonesia, sekaligus menunjukkan pada dunia bahwa merah putih masih mampu berkibar dengan gagahnya.

Kemenangan tim FKG UI ini tentu saja tidak lepas dari peran serta para pembimbing mereka yakni: Dr. drg. Ria Puspitawati, drg. Boy M. Bachtiar, MS, Ph.D, dan drg. Lakshmi A. Leepel, MS.

Indonesia Juara Satu di APDSA Scientific Research Competition17/08Rabu

Penang, Malaysia

Rahmat Hidayat (FKG 2005), Shandy Sastra (FKG 2005), dan Theodorus Edwin (FKG 2005), Dr. drg. Ria Puspitawati, drg. Boy M. Bachtiar, MS, Ph.D, dan drg. Lakshmi A. Leepel, MS. sejenak setelah pengumuman kemenangan

“Prestasi itu pembuktian diri. Saya percaya bahwa setiap orang punya potensi dan keunikan tersendiri. Kadangkala seseorang dipandang sebelah mata dan dianggap tidak mampu untuk melakukan atau

mencapai sesuatu. Padahal orang yang bersangkutan belum melakukan atau mencoba hal apapun. Belajar dari pengalaman pribadi saya. Saya sangat bersyukur diterima menjadi mahasiswa UI karena UI merupakan universitas yang dinamis dan menawarkan banyak kegiatan yang bisa diikuti oleh mahasiswanya. Saya percaya bahwa setiap mahasiswa UI punya kesempatan yang sama untuk berprestasi, tidak memandang dari latar belakang apa dan bagaimana yang bersangkutan berasal. Hal ini yang memacu saya untuk suatu saat bisa membuktikan bahwa kerja keras, usaha dan doa yang dilakukan seseorang akan membuahkan hasil yang memuaskan.” (Muchdlir Zauhary, Akuntasi FEUI 2006 - Mapres Nasional 2009)

“Berbahagialah kuliah di UI. Berbahagialah dengan diri anda saat ini. saat anda kuliah di sini kesempatan terbuka lebar, kesempatan untuk maju, untuk berkarya,

untuk mewujudkan mimpi mimpi anda. Tidak semua orang bisa melihat dan merasakan kesempatan itu. Maka berusahalah merasakan kesempatan itu dan menjadi seperti mimpi mimpi Anda”, ujarnya yang baru menamatkan studinya di UI dalam Program Sastra Indonesia.” (Margaretha Crisna Sari, Sastra Indonesia, FIBUI - Juara 2 Pidato Melayu tingkat Internasional)

PRESTASI PARA MAHASISWA UI MENGHARUMKAN NAMA UI di TINGKAT INTERNASIONAL MAUPUN NASIONAL

Rahmat Hidayat (FKG 2005), Shandy Sastra (FKG 2005), dan Theodorus Edwin (FKG 2005)

Para pendukung tim Indonesia

��UI Update | Edisi September 2009


Universitas Indonesia mendapatkan kehormatan dari Shell Indonesia, bersama-sama dengan ITB, UGM dan ITS untuk mengikuti lomba

“adu hemat” bahan bakar kendaraan yang dikenal dengan kompetisi Shell Eco-Marathon kawasan asia-pasifik yang akan diselenggarakan di sirkuit Sepang, Malaysia pada bulan Juli 2010.

Lomba Shell Eco-Marathon sendiri merupakan lomba yang sangat terkenal di benua Eropa sejak tahun 1985 meskipun sejarah permulaannya terjadi di Amerika Serikat dan telah menjadi lomba tradisi tahunan yang diikuti oleh mahasiswa universitas universitas terkenal Eropa. Tradisi ini mulai ditularkan ke benua Amerika pada tahun 2007 yang lalu dan pada tahun 2010 mendatang merupakan lomba SEM yang pertama untuk kawasan Asia-Pasifik.

Lomba ini terdiri atas dua kelas, yaitu kelas kendaraan purwarupa/prototype dan kelas kendaraan perkotaan/urban. Kendaraan kelas purwarupa umumnya berbentuk seperti roket beroda, sedangkan untuk kelas perkotaan lebih menyerupai kendaraan kecil berpenumpang 1 orang. Untuk lomba SEM Eropa 2009, tercatat rekor untuk kelas purwarupa 3700 km/liter bahan bakar dan kelas perkotaan adalah 600 km/liter bahan bakar.

Lomba yang mengutamakan kehematan penggunaan bahan bakar ini, terasa sangat relevan di tengah kondisi dunia saat ini yang dihangatkan oleh isu-isu kelangkaan bahan bakar dan pemanasan global. Hal ini juga sejalan dengan salah satu visi UI sebagai “world class university” dan motto UI sebagai green campus. Untuk keikutsertaannya UI diwakili oleh 3

tim yang seluruhnya berjumlah 30 orang Mahasiswa Departemen Teknik Mesin.

Indonesia yang mengirimkan 8 tim, merupakan kontingen terbesar kedua setelah Pakistan dengan kontingennya sebanyak 9 tim. 8 tim Indonesia terdiri dari 3 tim dari UI, 3 tim dari ITB dan UGM serta ITS yang masing-masing mengirimkan 1 tim. Tim dari UI terdiri dari 2 tim kelas perkotaan dan 1 tim kelas purwarupa.

Pada tanggal 14 Agustus 2009 yang lalu pihak Shell Indonesia yang diwakili oleh Presiden Direktur-nya Bapak Darwin Silalahi, mengadakan jumpa pers yang dihadiri oleh Ketua BPPT Bapak Dr. Marzan A. Iskandar dan kedelapan tim kontingen dari UI, ITB, UGM dan ITS di Jakarta. Dalam jumpa pers tersebut ditampilkan miniatur-miniatur kendaraan yang akan mengikuti lomba berikut diskusi dan penjelasan teknis kendaraan oleh masing-masing tim. Semoga UI dapat ikut mengharumkan nama Indonesia dalam ajang bergengsi kelas internasional ini.

30 Mahasiswa FT UI akan Berkompetisi dalam Shell Eco-Marathon Sepang Malaysia Tingkat Asia-Pasifik

Kontingen Indonesia bersama dengan ketua BPPT, Dr.Marzan A.Iskandar (batik merah) serta PresDir Shell Indonesia, Darwin Silalahi (Jas Abu-abu)

Deretan Poster Kendaraan tim Indonesia

14/08JumatJakarta


Yeni Budi Rachman, mahasiswa Program Studi Ilmu Perpustakaan, Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya,

Universitas Indonesia, berhasil meraih juara pertama dalam Lomba Penelitian Remaja Indonesia ke delapan, tahun 2009. Lomba ini diadakan oleh Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) berkerja sama dengan Asuransi Bumi Putra. Penelitian dengan judul Identifikasi Kerusakan Naskah Daluang Cirebon : Suatu Tinjauan Konservasi Naskah, masuk dalam kategori penelitian IPS-K (Ilmu Pengetahuan Sosial dan Kemanusiaan). Pada lomba yang sama, Angga Prasetyawan, mahasiswa Program Studi Indonesia, juga berhasil menjadi finalis lima besar dengan penelitian berjudul Batik Fraktal: Tinjauan Konsep

Inovasi Sebagai Wujud Budaya Industri Kreatif. Lomba ini dilaksanakan pada tanggal 9 sampai dengan 12 Agustus 2009 di Jakarta. Yeni tercatat sebagai Juara Harapan III Mahasiswa Berprestasi FIB UI tahun 2008, sedangkan Angga juga meraih Juara III Mahasiswa Berprestasi FIB UI tahun 2009. Seluruh sivitas akademika FIB UI mengucapkan selamat atas keberhasilan Yeni dan Angga, semoga kemenangan ini menjadi pemacu untuk terus meneliti.

13/08KamisDepok>FIB

Yeni Budi Rachman dan Angga Prasetyawan,

�2


Suatu kesempatan yang begitu berharga ketika 4 mahasiswa UI yaitu David Sihombing (Teknik Sipil 2007), Nunung Glend Meilinda Chalid

(Psikologi 2005), Elaine Tan (Manajemen 2007) dan Dyah O. M. (Teknik Sipil 2007) diberikan kepercayaan untuk mewakili Indonesia di acara yang bernama ‘International Culture Week in Pecs’ (ICWiP). Era globalisasi menghantarkan banyak perubahan kepada dunia, mulai dari perubahan yang menyangkut personal, seperti gaya hidup maupun keyakinan, hingga jati diri suatu komunal/bangsa melalui sistem politik baru yaitu ‘demokrasi’. Keberagaman dan realita tersebut menjadi sebuah pemahaman baru saat kami berkesempatan untuk mengikuti sebuah konferensi lintas budaya internasional tersebut yang diadakan di Hungaria, 18-26 Juli 2009 silam.

Lebih dari 3000 mahasiswa dari 70 negara di seluruh dunia mengikuti acara tahunan tersebut. Untuk tahun ini, tema yang diangkat ialah mengenai ‘Globalisasi’. Melalui sebuah model konferensi internasional, kami membahas sejumlah isu-isu krusial yang erat kaitannya dengan fenomena globalisasi. Saat itu, salah satu produk sampingan ’globalisasi’ yaitu sistem politik demokrasi menjadi perhatian utama.

Sebagai delegasi negara, para mahasiswa UI tersebut juga diundang untuk mengunjungi beberapa situs-situs historis dan menjadi simbol negara Hungaria. Mereka banyak mendapatkan pengetahuan terkait budaya Eropa dan khususnya Hungaria sendiri. Terpisah dari acara tersebut, tim mahasiswa UI yang

mewakili Indonesia ini juga mendapatkan undangan untuk mengunjungi Kedutaan Besar Indonesia di Hungaria. Selain itu, mereka pun diundang untuk mengunjungi Kedubes Indonesia di Jerman untuk bertatap muka dan beramah tamah dengan Bapak Eddy Pratomo selaku Duta Besar Indonesia untuk Jerman. Tak ketinggalan, mereka mendapatkan kehormatan untuk turut terlibat dalam proses ’Pemilihan Umum’ yang berlangsung lebih akhir. Sebagai tanda penghormatan, dua dari 4 delegasi UI pun memberikan persembahan lagu kepada seluruh pihak di Kedutaan Besar.

Empat Mahasiswa UI Mewakili Indonesia dalam Acara International Culture Week in Pecs Eropa

David Sihombing (T.Sipil’07) di tengah berlangsungnya International Culture Week

Nunung Glend Meilinda Chalid (Psikologi 2005) saat temu diskusi di Kedutaan Besar Indonesia di Jerman

Foto kolom kanan atas:(kiri-kanan) Diah, Elaine, Linda, Prof.Hans Klaus D.Berg dan David saat melihatlihat sistem sejarah dan warisan budaya di Berlin

18/07-26/08Hungaria

Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Renang Universitas Indonesia (UI) menorehkan prestasi non

akademik sebagai juara umum III pada kompetisi renang yang diadakan oleh Unit Renang & Polo Air (URPA) Institut Teknologi Bandung (ITB) pada tanggal 8 hingga 9 Agustus 2009. Perolehan 4 emas, 6 perak dan 3 perunggu berhasil dipersembahkan oleh tim UKM renang UI yang berasal dari berbagai fakultas di

UI ini, diantaranya adalah Audrey Jiwajennie, Chyntia Tanujaya, Alisha Nursita, Grucia M Illias, Ramadyai Prabawitri, Kenneth Gunawan, Ridjkie, Rezza Auditya,

M. Nurul Fajri, Rahmat India, Wahyu Putranto dan Febriadi. Para peserta ini juga merupakan para atlet pelatnas Indonesia. Melalui prestasi ini, semakin membuktikan bahwa tidak hanya ilmu yang dapat berprestasi (akademik) tetapi bakat pun dapat berprestasi (non akademik). Invitasi Renang Antar Perguruan Tinggi Se-Indonesia (IRAPTSI) ke VI ini merupakan kegiatan yang diadakan setiap 2 tahun sekali oleh URPA ITB, di arena kolam renang Mandala Ganesha, Sabuga ITB. IRAPTSI ke-6 kali ini mempertandingkan 32 nomor dan diikuti 17 perguruan tinggi di seluruh Indonesia.

Kejuaraan Renang IRAPTSI VI 8/08-9/08Bandung

�3UI Update | Edisi September 2009


Banyak orang takut bila harus berbicara di depan umum terutama pidato. Tapi tidak demikian halnya bagi Margaretha Crisna

Sari. Eta-panggilan akrabnya- berhasil meraih juara 2 dalam PABM (Pertandingan Pidato Antarbangsa Bahasa Melayu) yang diselenggarakan pada 1-7 Maret 2009 di Kuala Lumpur, Malaysia. Dengan tema pidato “Rumpun Melayu Surga Warisan”, Eta berhasil membawa pulang piagam, plakat, dan 2000 USD (20 juta rupiah).

Peserta perlombaan yang memperebutkan piala wakil perdana menteri Malaysia terdiri atas benua Asia (Asia Tenggara dan Cina), benua Eropa, benua Afrika dan Benua Amerika dengan total negara 45 negara dan total peserta 50 orang. Para Juri terdiri dari Negara yang berbeda dan berbeda disiplin ilmu salah satunya adalah Prof Hasan Alwi dari Azerbaizan.

Saat final yang bertempat di Putrajaya, Eta mengungkapkan penonton mencapai 2000 orang (mahasiswa, pelajar, dosen, pejabat kerajaan Malaysia) dan disiarkan langsung di stasiun TV 3 Malaysia, Brunai Darusalam dan Singapura.

”Saya merasa takjub akan rasa cinta saya pada Indonesia selama pertandingan itu. Saya benar benar merasa mencintai negeri saya dan berharap dapat memberikan yang terbaik”, ujar gadis yang menjadi Mahasiswa berprestasi Bidang Seni dan Budaya FIB UI tahun 2009.

Gadis yang meraih Salam Award 2008: As an inspiring People in University of Indonesia memberikan

tips berpidato, “Saat anda tampil kepanggung untuk berpidato jangan pernah berpikir anda harus menang, nama negara ada di pundak anda, anda harus tidak grogi. Tapi tujuan anda tampil ke depan adalah satu: untuk membuat seluruh mata yang melihat anda berpidato terpesona. Itu saja”.

“ B e r b a h a g i a l a h kuliah di UI. B e r b a h a g i a l a h dengan diri anda saat ini. Saat anda kuliah di sini kesempatan terbuka lebar, kesempatan untuk maju, untuk berkarya, untuk mewujudkan mimpi mimpi anda. Tidak semua orang bisa melihat dan merasakan kesempatan itu. Maka berusahalah merasakan kesempatan itu dan menjadi seperti mimpi mimpi Anda”, ujarnya yang baru menamatkan studinya di UI dalam Program Sastra Indonesia.

Mahasiswa FIB UI meraih Juara dalam Pertandingan Pidato Antarbangsa Bahasa Melayu

Menjadi suatu kebanggaan tersendiri, saat 4 mahasiswa Indonesia, 3 mahasiswa dari Universitas Indonesia, yaitu David (FT/

Teknik Sipil 2007), Muchdlir Zauhariy (FE/Akuntasi 2006), Putu Geniki Natih (FE/Ilmu Ekonomi 2007) dan seorang mahasiswa dari Universitas Gadjah Mada yaitu Tiara Danarianti (FISIPOL/Hubungan Internasional 2006), diundang oleh Pemerintah Korea untuk mengikuti sebuah kunjungan mulai dari tanggal 10 hingga 20 Juni 2009 di Korea Selatan.

Acara yang diselenggarakan oleh Yeungnam University(YU) ini juga turut mengundang partisipan lainnya dari beberapa negara lainnya, yaitu: Brazil, Rusia, India, China, Sri Lanka, Peru, Paraguay, Chili, dan Guatemala. Acara tahunan ini merupakan salah satu program internasional unggulan dari National Institute for International Education (NIIED), sebab terdapat pencapaian terjadi secara signifikan sesuai

dengan parameter dari penyelenggaran acara tersebut. Melalui acara ini, para perwakilan Indonesia berkesempatan untuk melakukan kunjungan ke Seomoon Market, Bulguksa Temple, Millenium Park, Cheonmachon, dan Korean Folk Village. Tidak hanya mengunjungi pusat kebudayaan dan sejarah Korea saja, mereka juga diberikan kesempatan untuk melakukan kunjungan ke beberapa universitas ternama di Korea, yaitu: YU, Pohang University of Science and Technology (POSTECH),dan Hanyang University (HU).

Terakhir, sebagai penutup, mereka diantar untuk melihat secara langsung proses produksi 2 perusahaan terbesar di Korea, yaitu: POSCO (pabrik baja) dan Hyundai Motor Company serta diajak untuk menonton sebuah penampilan drama teatrikal non verbal yang dibalut nuansa tradisional dengan ritme Samulnori.

Kunjungan Resmi 3 Mahasiswa UIke Korea Selatan

foto atas: Margaretha Crisna Sari dan para finalis lainnya yang berasal dari berbagai negara.

foto bawah: Salah satu berita foto mengenai kemenangan Margaretha Crisna Sari di Harian Umum Malaysia

1/03-7/03Kuala Lumpur, Malaysia

ki-ka: Officer Kedubes, David Imanuel Sihombing (T.Sipil UI’07), Putu Geniki L. Natih (FEUI’07), Konselor Kedubes Korea Selatan untuk Indonesia Mr. Byun Chul Hwan, Tiara Danarianti (FISIPOL UGM’06), Muchdlir Zauhariy (FEUI’06)

4 Delegasi Indonesia saat memberikan kata sambutan sebagai perwakilan negara. ki-ka: David Imanuel Sihombing, Putu Geniki L., Tiara Danarianti, Muchdlir Zauhariy

10/06-20/06Korea Selatan

�4


Lucas Suryanata (EDS UI)

Peringkat 33 dari 436 universitas dalam World Universities Debating Championship Bangkok, Januari 2009

Wincen Adiputra (FH)Simon Barrie Sasmoyo (FH)

Juara 1 dalam ICRC Asia Pacific International Humanitarian Law University of Hong Kong, 7-8 Maret 2009

Indra Refipal S. (FE)

Juara 1 tingkat Asia dan Finalis tingkat Dunia dalam Loreal E-Start Challenge the International 2009 Paris, Perancis

Paduan Suara Mahasiswa Paragita

Juara I Kategorie A Kunstliedbewerb dan Juara III Katagorie B Volksliedbewerb dalam Internationaler Chorbettbewerd 2009 International Competitions of Choral Singging,Australia9 – 13 Juli 2009

EDS UI (UKM)

Juara I dan Juara II dalam Kompetisi Debat Nasional JOVED 2009 1 – 3 Agustus 2009di Unair Surabaya

Tirza Renata (FISIP)Intan Hadidjah (FH)Freida Siregar (FISIP)

Juara I dalam Lomba Debat Bahasa Inggris Dunia7 – 16 Juli 2009 Melbourne, Australia

TIM Triennial Intervarsity Games (TIG) 2009

2 Emas, 2 Perak dan 14 Perunggu dalam Triennial Intervarsity Games (TIG) 4 – 14 Juli 2009 di National University of Singapore (NUS)

TIM PKMP UI (Mahasiswa UI)

Juara 3 dalam Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) 19 – 25 Juli 2009 di UNIBRAW Malang

TIM KKTA UI (Mahasiswa UI)

Juara I dan Juara II dalam Lomba Karya Tulis Alqur’an Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) 2009 19 – 25 Juli 2009 di UNIBRAW Malang

Salman Salsabila (FASILKOM)Genta Moerita (FASILKOM)

Finalis Microsoft Imagine Cup 2009, Kairo, Mesir, Kategori: Design for Development Award, dengan Judul Proyek: La Tansa Project Information Portal & Monitoring System Berbasis Web Untuk Penderita TBC”

Hendri, Budianto dan Denvil Prasetya (FASILKOM)

Juara II dalam Arkavidia Contest 2009 Kategori Programming Contest

Anggi WijayaAdith Prasetya dan Syarief Abdurrahman (FASILKOM)

Juara II Arkavidia Contest 2009 Kategori Software Design Competition

Budiarto (FASILKOM)

Finalis Indonesia ICT Award (INAICTA) 2009 dengan Judul Proyek: Model & Implementasi Jaringan Universal Perangkat Embed dengan Standar Zigbee

Sugianto Angkasa dan Sagi Arsyad (FASILKOM)

The Microsoft Student Partner Universitas Indonesia 2009

Diandra Aditya Kusumawardhani (FASILKOM)

Finalis The Indonesia National Finals on “Best Young Business English Speaker in Asia Competition” 2009 yang diselenggarakan oleh University of Cambridge

Derry Novadatu (FASILKOM)

Juara II Asian Law Students Association (ALSA) National English Competition 2009, kategori Story Telling

PRESTASI MAHASISWA UI tahun 2009

Muchdlir Zauhary (Mapres UI dan Nasional 2009) saat menjadi Moderator International Conference Indonesia Sport Management.

ki-ka : DR. Anna Semens (dari UK) ; Muchdlir Zauhary (FEUI) ; Prof.DR Hallam Pereira (dari Western Australia)



Wisuda yang digelar pada bulan Agustus 2009 di Balairung UI membuat

kesan yang mendalam bagi keluarga Dr.Mohammad Kemal Dermawan. Pasalnya, kedua putrinya Dyah Ayu Prameshwari (Fak. Teknik) dan Dyah Ayu Paramitha (Fak.Psikologi) turut diwisuda pada program Sarjana Reguler.“ Saya juga baru sadar ketika sedang menyelesaikan skripsi, ternyata papa (baca: Dr. Kemal) juga sedang menyusun disertasinya. Karena itu, kami jadi saling menyemangati agar bisa lulus bareng”, ujar Dyah Ayu Prameshwari.

Dr. Kemal Dermawan meraih cumlaude dengan IPK tertinggi 4,00 pada Program Doktor. Ibunda Dr. Kemal mengungkapkan, “ Dari kecil dia (baca: Dr. Kemal) memang pintar dan anak yang aktif, jadi saya tidak heran kalau sekarang lulus dengan cumlaude”, ujarnya. Tidak jauh berbeda dengan sang nenek, putri keduanya, Dyah Ayu Paramitha mengungkapkan, Dr. Kemal dikenal dalam keluarganya sebagai pribadi yang tegas dan disiplin.”Papa kalau sedang mengerjakan sesuatu juga sangat teliti dan ulet, kadang-kadang tidak mau diganggu”, lanjutnya.

Pria kelahiran 21 Oktober 1959 meraih gelar Doktor Sosiologi dengan disertasinya berjudul “Potensi Pemolisian Komunitas Pada Masyarakat Perkotaan: Suatu Kajian Dari Aspek Kapasitas Komunitas, Prinsip-Prinsip Demokarasi, dan Pengawasan Sipil”.

Dr. Kemal Dermawan, peraih IPK Tertinggi 4,00 pada program Doktor

29/08Depok, Balairung

Pemberian selamat dari Rektor UI kepada Dr. Kemal Dermawan pada saat prosesi upacara wisuda program PascaSarjana

�6


Universitas Indonesia (UI) mengadakan kerjasama dengan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) dalam rangka mendukung

Program Reformasi Birokrasi Kepolisian Negara Republik Indonesia. Rektor UI, Prof. Dr. der Soz. Gumilar Rusliwa Somantri dan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia, Jenderal Polisi Drs. H. Bambang Hendarso Danuri, M.M menandatangani Nota Kesepahaman Bersama antara UI dengan Polri yang berlangsung pada Selasa siang (1/9) bertempat di Markas Besar Polri, Jakarta.

Seperti yang dipaparkan oleh Kapolri, Jenderal Polisi Bambang Hendarso Danuri, dalam melaksanakan

reformasi telah ditetapkan lima program prioritas yakni: pembenahan budaya manajemen; restrukturisasi organisasi dan tata laksana; pelaksanaan quick wins, reformasi manajemen sumber daya manusia dan remunerasi; serta evaluasi kinerja polri 2025.

Sebagai bentuk komitmen UI serta tindak lanjut dari Nota Kesepahaman seperti yang dikemukakan oleh Rektor UI , maka UI akan membentuk tim tenaga ahli dalam bidang engineering, forensik, komunikasi serta pemasaran yang nantinya akan langsung bekerja dan memberi dukungan penuh terhadap program reformasi birokrasi Polri.

Selain dihadiri para pimpinan di lingkungan Polri, acara tersebut juga dihadiri jajaran pimpinan UI antara lain, Wakil Rektor UI bidang SDM, Keuangan dan Administrasi Umum Drs. Ak. Tafsir Nurchamid, M.Si; Wakil Rektor UI bidang Penelitian, Pengembangan dan Kerjasama Industri Sunardji, SE, MM; Sekretaris UI Prof. Dr. I. Ketut Surajaya, M.A; Kepala Kantor Humas dan Protokol Vishnu Juwono, S.E., M.I.A; Dekan Fakultas Psikologi UI Dr. Wilman Dahlan Mansoer, M.Org.Psy; Kepala Departemen Kriminologi UI Prof Drs. Adrianus Meliala, MSi., MSc., Ph.D.,dan para manajer di lingkungan UI. Selanjutnya pemberian cinderamata antar kedua institusi dan foto bersama mengakhiri acara yang telah berlangsung mulai pukul 10.00 hingga 12.00 WIB.

MoU UI dengan Polri1/09SelasaMarkas Besar POLRI, Jakarta

Pendidikan merupakan salah satu elemen penting untuk menyelesaikan berbagai masalah yang dihadapi bangsa. Sayangnya,

selama ini, pendidikan di Indonesia masih hanya menitikberatkan pada pendidikan umum, sedangkan pendidikan kejuruan masih sering dilupakan dan dianggap sebelah mata oleh sebagian besar masyarakat Indonesia. Hal tersebut diungkapkan oleh Rektor Universitas Indonesia (UI), Prof. Dr. der Soz. Gumilar Rusliwa Somantri dalam orasi ilmiahnya yang bertajuk “Peran Pendidikan Tinggi Kejuruan Dalam Membangun Peradaban Bangsa yang Kuat dan Bermartabat” yang disampaikan dalam rangkaian Sidang Terbuka Pengukuhan Mahasiswa Baru angkatan 2009 Politeknik Informatika Del (PI Del), Jumat, 4/09/2009, bertempat di Politeknik Informatika Del, Jl. Sisingamangaraja, Desa Sitoluama, Kec. Laguboti- Tobasa, Sumatera Utara.

Dalam acara yang mengangkat tema “Gaining Better Achievements for Our Institution and Society” Rektor UI juga menyampaikan bahwa orientasi pendidikan Indonesia ke masa depan diharapkan dapat menitik beratkan pada pendidikan kejuruan, yaitu pendidikan kejuruan yang bermutu, bermartabat dan mempunyai prospek, dengan berbasiskan pada penguasaan bahasa asing dan kemampuan yang tinggi dalam bidang information technology (IT). Hal tersebut diharapkan dapat meningkatkan peran Indonesia dalam tata peradaban dunia.

Sidang Akademik Terbuka dipimpin oleh Direktur PI Del, Dr. Ir. Inggriani, dihadiri pula oleh Bupati Toba Samosir, Drs. Monang Sitorus, S.H., MBA, dan

mantan Menteri Perindustrian dan Perdagangan di era pemerintahan reformasi, sekaligus pendiri dan Ketua Pembina Yayasan Del, Bpk. Jend. (Purn) TNI Luhut B. Pandjaitan, MPA.

Pada acara ini, Jend. (Purn) TNI Luhut B. Pandjaitan, MPA beserta istri, Ibu Devi Pandjaitan juga berkesempatan melakukan upacara “Mangulosi” atau memberikan dan memakaikan selembar kain ulos kepada Rektor UI sebagai bentuk penghargaan dan pemberian restu, serta harapan agar dalam menjalankan tugas-tugasnya, Rektor UI selalu menjadi teladan bagi orang-orang yang dipimpinnya. Sebagai balasannya, Rektor UI juga memberikan plakat dan cinderamata UI kepada Jend. (Purn) TNI Luhut B. Pandjaitan, MPA dan Direktur PI Del, Dr. Ir. Inggriani.

Kunjungan Rektor UI kali ini diakhiri dengan peninjauan keliling kampus PI Del didampingi Jend. (Purn) TNI Luhut B. Pandjaitan, MPA dan Dr. Ir. Inggriani. Kampus PI Del sendiri didirikan pada tahun 2001 di atas lahan seluas tujuh hektar di tepi Danau Toba dengan suasana yang cukup tenang dan asri. Meskipun berada di daerah yang relatif cukup jauh dari pusat kota, PI Del merupakan salah satu kampus yang telah didukung dengan berbagai fasilitas modern diantaranya perangkat komputer terbaru lengkap dengan koneksi internet berkecepatan tinggi, laboratorium bahasa, perpustakaan, ruang kuliah yang nyaman dirancang secara ergonomis, sarana olahraga, sarana rekreasi, dan asrama mahasiswa. (AKW)

Orasi Ilmiah Rektor UIdi PI-DEL, Sumatera Utara

3/09KamisTobasa, Sumatera Utara

Rektor UI, Prof. Dr. der Soz. Gumilar Rusliwa Somantri dan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia, Jenderal Polisi Drs. H. Bambang Hendarso Danuri saat berhadapan dengan awak media

Para Mahasiswa baru angkatan 2009 PI Del

Rektor UI saat memberikan orasi ilmialnya di hadapan mahasiswa baru PI Del



Rektor UI, Prof. Dr. derSoz Gumilar Rusliwa Somantri, mengadakan acara Buka Puasa Bersama pada hari Selasa (1/9) bertempat di

Rumah Dinas Rektor, Rawamangun, Jakarta Timur. Acara dihadiri oleh para petinggi UI, para staf dan karyawan PAUI, serta perwakilan dari BEM UI. Acara dimulai dengan pembacaan Al-quran, kemudian dilanjutkan dengan ceramah agama oleh Prof. Dr. Thohir Luth (Guru Besar Universitas Muhammadiyah Malang) dan Dr (HC). Ary Ginanjar Agustian (CEO Leadership Center).

Dalam ceramah menjelang buka puasa, Prof. Dr. Thohir Luth mengatakan bahwa puasa merupakan

salah satu faktor menjadi manusia yang berkualitas muttaqin. Setelah mencapai tahap manusia yang bertaqwa, tahap selanjutnya adalah meraih prestasi hidup dengan kejujuran. Sebagaimana dijelaskan pada Surat Attaubah ayat 119: hai, orang-orang yang beriman, bertaqwalah kamu kepada Allah dan jadilah kamu semuanya bersama orang-orang yang jujur. Dalam menjalani hidup, manusia supaya hidup dengan kejujuran, mensyukuri nikmat Allah, dan menjalani ujian dari Allah.

Kemudian acara dilanjutkan dengan berbuka puasa dan salat Maghrib berjamaah. Ceramah kedua disampaikan oleh Dr (HC). Ary Ginanjar Agustian yang menjelaskan tentang komitmen spiritual. Saat ini, komitmen spiritual hanya terjadi di mesjid saja, ketika keluar dari mesjid komitmen spiritual sudah tidak ada. Hal inilah yang mengakibatkan manusia terbagi menjadi dua, yaitu manusia tipe Sa’i (semata-mata hanya mengejar materi) dan manusia tipe Padang Arafah (berzikir saja, menjauhi hidup keduniawian). Oleh karena itu, puasa tidak hanya menahan hawa nafsu, tetapi juga mengenal hakikat fitri manusia.

Rektor Universitas Indonesia (UI), Prof. Dr. der Soz. Gumilar Rusliwa Somantri; Presiden Direktur PT Mustika Ratu, Tbk., DR. BRA

Mooryati Soedibyo; dan Wakil Ketua Umum Yayasan Puteri Indonesia, Zulfikar Lukman, MBA menandatangani Nota Kesepahaman dalam rangka Penyelenggaraan Program Magang, Riset, dan Management Trainee, serta kerjasama dalam bidang Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian kepada Masyarakat yang berlangsung pada Kamis (3/9) bertempat di Ruang Rapat A, Gedung Pusat Administrasi UI Lt.2, Kampus UI Depok. Acara juga dihadiri oleh Puteri Indonesia 2008, Zivanna Letisha Siregar; Puteri Indonesia Pariwisata 2008, Anggi Mahesti; Puteri Intelegensia 2008, Alisa Octabianti; dan Puteri Indonesia Favorit 2007, Nona Evita.

Penandatanganan Nota Kesepahaman antara UI dan Mustika Ratu difokuskan pada penyelenggaraan program magang, riset, dan management trainee bagi mahasiswa S1 dan S2. Program ini akan memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk melakukan penelitian, menerima program latihan kerja, dan pelatihan manajemen di PT Mustika Ratu Tbk. Kemudian mahasiswa tersebut diwajibkan untuk memberikan laporan, baik laporan penelitian maupun laporan kerja kepada UI

dan Mustika Ratu.Dalam kesempatan yang sama UI juga bekerjasama dengan Yayasan Puteri Indonesia (YPI). Kerjasama ini diarahkan pada peningkatan dan pengasahan intelegensia, minat belajar, dan kemandirian dari para Finalis Puteri Indonesia berupa pemberian beasiswa pendidikan Strata (S1) dan Pascasarjana (S2) bagi pemenang Puteri Intelegensia sesuai dengan kriteria dari finalis Puteri Indonesia, yaitu Brain, Beauty, dan Behaviour. Kerjasama dilakukan dengan tujuan untuk peningkatan sumber daya manusia berkualitas, peningkatan program pengabdian masyarakat serta usaha promosi, kampanye dari kegiatan kerjasama kedua belah pihak.

Buka Puasa bersama pimpinan UI, staf, karyawan PAUI serta perwakilan BEM UI

1/09SelasaRawamangun, Jakarta Timur

Kerjasama UI dengan Mustika Ratu dan Yayasan Puteri Indonesia

3/09KamisDepok, PAU

Foto bersama Rektor UI, Sekretaris Universitas, Kepala Humas UI serta Wakil Rektor UI dengan Presdir Mustika Ratu dan para Puteri Indonesia

Rektor UI saat memaparkan tentang pembangunan perpustakaan UI kepada tim Mustika Ratu

Rektor UI saat menyampaikan kata sambutan di hadapan para tamu

Suasana acara

foto kolom kiri atas:Prof. Dr. Thohir Luth (Guru Besar Universitas Muhammadiyah Malang) ; Prof.Dr derSoz Gumilar Rusliwa Somantri (Rektor UI) dan Dr (HC). Ary Ginanjar Agustian (CEO Leadership Center).

�8


Hari Kamis (27/08) adalah hari yang membahagiakan dalam sejarah akademis para mahasiswa UI tahun ajaran 2008/2009.

Pasalnya, bertempat di Balairung UI, Depok diselenggarakan Perayaan Wisuda Program Sarjana Reguler semester genap 2008/2009.

Predikat cum laude tertinggi diraih oleh Anastasia Maria Loho, S.Ked (Fakultas Kedokteran) dengan dengan IPK 3,95; program sarjana kelas internasional oleh Yulinda Sucintri Thio,B.Med.Sc.,S.Ked. (Fakultas Kedokteran), dengan IPK 3,90; sedangkan predikat lulusan termuda diraih oleh Allan Taufiq Rifai (Fakultas Kedokteran) pada usia 20 tahun 9 bulan dengan IPK 3,93.

Di hadapan 2315 wisudawan Program reguler, 1173 wisudawan Program Ekstensi serta 78 wisudawan Program Sarjana Internasional Rektor UI, Prof. Dr. derSoz Gumilar R. Somantri berpesan agar terus melanjutkan pendidikan ke tingkat yang lebih tinggi. “Menimba ilmu sepanjang hayat, belajar secara formal atau melalui dunia kehidupan, banyak baca serta merenung”, lanjutnya.Sedangkan untuk mahasiswa baru UI yang berjumlah sekitar 4300 orang, rektor berpesan agar belajar sungguh-sungguh mengikuti kesuksesan kakak-kakak sebelumnya.

Ketua ILUNI UI, Sofyan Djalil turut hadir dalam acara wisuda tersebut dan menyerahkan Jaket ILUNI UI secara simbolik kepada Muhammad Ilman Akbar, S.Kom dan Laksmita Rahadianti, S.Kom serta menyerahkan sumbangan dana abadi kepada Rektor sebesar Rp. 478.750.000,-. Hadir pula Djoko Santoso (Panglima TNI), Budi Soesilo (Dirjen Pothan Deptan) serta Juwono Sudarsono (Menteri Pertahanan)

Dalam acara wisuda tersebut diumumkan enam belas wisudawan yang berprestasi dalam bidang keilmuan, seni dan olah raga. Berkat prestasi yang diukir para mahasiswa tersebut UI menjadi The Big Six University di ASEAN serta 50 besar Universitas di ASIA, dan berharap di tahun 2012 akan masuk 200 besar Universitas di dunia menjadi Top Class University.

Untuk Wisuda program Vokasi UI, pada Jumat (28/08), dihadiri oleh para wisudawan sebanyak 1644 orang dan penyumbang lulusan terbanyak

yaitu FISIP, 799 orang. Untuk lulusan program vokasi ini, jumlah lulusan cumlaude adalah 63 orang dan FISIP menyumbang terbanyak, sejumlah 18 orang. Predikat cum laude tertinggi diraih oleh Dian Cahyawati, Amd. (F. Ekonomi) dengan IPK 3,82; sedangkan predikat lulusan termuda diraih oleh Rinda Rafliyani, Amd. (F. Kedokteran) pada usia 20 tahun 4 bulan dengan IPK 3,58.

Dalam acara wisuda tersebut, Gumilar mengaku tengah mempersiapkan UI College yang merupakan penggabungan Politeknik Negeri Jakarta ke dalam Program Vokasi. Selain itu, UI pun tengah merancang pengembangan Program Pendidikan Vokasi untuk Program Pendidikan Jenjang Diploma IV atau Sarjana Terapan.

Sedangkan, rangkaian upacara wisuda yang terakhir, Sabtu (29/08) yaitu Wisuda Program Profesi, Spesialis, Magister, dan Doktor dihadiri sebanyak 2657 lulusan Program Profesi, Spesialis, Magister dan Doktor dari berbagai disiplin ilmu di lingkungan UI. Dengan rincian Program Profesi 535 orang, Program Spesialis 229 orang, Program Magister 1789 orang dan Program Doktor 104 orang.

Dalam pidato sambutannya kali itu, Rektor UI, Prof. Dr. der Soz. Gumilar Rusliwa Somantri mengatakan saat ini UI perlu menghadapi tantangan dalam 3 hal, yaitu melakukan konsilidasi ke dalam seperti SDM yang lebih terstruktur, menghadapi era horisontalisme yang melibatkan lulusan-lulusan program S2 dan S3 UI, serta melakukan kolaborasi dengan institut, Perguruan Tinggi, atau Pusat-pusat Riset di luar negeri. Dengan berhasilnya upaya tersebut, diharapkan UI dapat memberikan sumbangan bagi kehidupan bangsa yang lebih baik.

Pada kesempatan itu juga hadir Dirjen Dikti Fasli Jalal dan Menteri Pemberdayaan Perempuan Prof. Dr. Meutia Hatta sebagai salah satu Guru Besar UI yang mewisuda para lulusan program Profesi, Spesialis, Magister, dan Doktor. Sebagai bentuk terima kasih alumni, terkumpul “Dana Abadi” (Endowment Fund) sebesar Rp. 478.750.000,00 yang disisihkan dari biaya wisuda para wisudawan/wati dan akan digunakan untuk memajukan pendidikan di UI.

27/08 -- 29/08Depok, Balairung

Para mahasiswa yang memperoleh predikat cum laude dengan IPK tertinggi di fakultasnya

Sarjana Strata �Anastasia Maria Loho, S.Ked (Fakultas Kedokteran) dengan IPK 3,95;Agus Setiawan, S.Si (F.MIPA) dengan IPK 3,85;Elice, S.T. (F.Teknik) dengan IPK 3,85;Rivana Mezaya, S.H (F. Hukum) dengan IPK 3,79; Dita Sakina Hanum, S.E. (F. Ekonomi) dengan IPK 3,73;Yasmin Prihatini, S.Hum (FIB) dengan IPK 3,90;Ratih Arrum Listiyandini, S.Psi (F.Psi) dengan IPK 3,84;Ibnu Adiwena, S.Sos (FISIP) dengan IPK 3,75;Yunita, S.K.M (FKM) dengan IPK 3,68;Teddy S.Kom. (FASILKOM) dengan IPK 3,84;Eka Oktavianto, S.Kep. (FIK) dengan IPK 3,56.

Ahli MadyaAsmara Ranggraeta, Amd. (Fakultas Kedokteran) dengan IPK 3,62;Yovita Tia Rini, Amd. (F.MIPA) dengan IPK 3,66;Dian Cahyawati, Amd. (F. Ekonomi) dengan IPK 3,82;Dina Hariani, Amd. (FIB) dengan IPK 3,71;Eva Hestian, Amd. (FISIP) dengan IPK 3,69.

Pasca SarjanaYustinus Eka dari Fakultas Ekonomi (program profesi), dengan IPK (3,93);Fitri Ambar Sari dari Fakultas Kedokteran (program Spesialis), dengan IPK sempurna (4);Mohammad Kemal Dermawan dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (program Doktor), dengan IPK sempurna (4);Dewi Yanti Liliana dari Fakultas Ilmu Komputer (program Magister), dengan IPK (3,97)


Para Guru Besar UI yang turut hadir di dalam upacara Wisuda dan Penyambutan Mahasiswa Baru

Rektor UI, Prof. Dr. derSoz. Gumilar Rusliwa Somantri saat memberikan pidato sambutan di hadapan ribuan mahasiswa

Para Wisudawan dan Wisudawati beserta Mahasiswa baru (mengenakan Jaket Kuning) saat prosesi upacara wisuda program Sarjana Strata 1



Bertempat di ruang rapat Rapat A lantai 2, Gedung Rektorat UI, dilaksanakan Diskusi Meja Bundar tentang rencana pembangunan

Pusat Penelitian Perketerapaian Indonesia berupa program pascasarjana multi disiplin, di kampus Universitas Indonesia. Dialog selama 4 jam ini dihadiri oleh tim dari PT INKA, PT KAI, Staf Khusus Menteri Perhubungan, Rektor UI dan pakar – pakar transportasi Indonesia.

Pusat Perkretapian ini merespon UU Perkeretapian No. 23 pasal 118 tahun 2007, yang menyatakan bahwa dalam upaya pengembangan perkeretapian perlu dilakukan kerjasama oleh pemerintah, pemda, badan usaha, lembaga penelitian dan perguruan tinggi. Untuk itulah, pemerintah pusat melalui departemen perhubungan akan membangun pusat penelitain perkeretapian di Kampus UI, Depok.

Sebagai langkah awal, UI dan Departemen Perhubungan telah bersepakat untuk membangun model percontohan Pilot Project Tramway Kampus UI, Depok. Tramway Kampus ini direncanakan menjadi laboratorium dari rangkaian proses penelitian dasar, terapan dan difusi teknologi tentang sistem angkutan umum yang modern, efisien dan masal yang berbasiskan rel (Rail-based Technology). Diharapkan program ini akan mengawali proses reformasi sistem angkutan umum perkotaan jangka panjang.

Terkait dengan isu lingkungan, terbukti kereta api merupakan penyumbang biaya polusi terkecil hanya US$ 60 juta. Sedangkan moda jalan raya menempati urutan pertama biaya polusi yaitu US$ 16.300 juta, diikuti oleh moda maritim sebesar US$ 2.600 juta dan moda penerbangan US$ 900 juta.

Mengingat perkembangan teknologi kereta api sudah sedemikian maju (Shanghai maglev sudah mencapai kecepatan 431 km/jam), yang sangat dibutuhkan

untuk mengembangkan industri ini ialah Sumber Daya Manusia yang unggul dan handal. Untuk itulah dibutuhkan pendidikan perkeretapian yang memadai. Di dunia sudah ada beberapa universitas yang memfokuskan diri pada pendidikan ilmu kereta api, seperti Leicester University (Inggris); Moscow State University (Rusia); University of South West Jiaotong (China); Kobe University (Jepang).

Hadirnya pusat penelitian di universitas Indonesia diharapkan mampu menjadi lokomotif pengalihan moda transportasi jalan raya menjadi kereta api. Mengingat pengoperasian kereta api membutuhkan sumbangan SDM dari berbagai disiplin ilmu, terkait dengan PRASARANA (ahli teknik untuk track, jembatan, perlintasan, dll); SARANA (ahli KRL, KRD, dll); OPERASI (pakar dalam hal regulasi, pasar, dsbnya); MANAJEMEN (pakar dalam bidang human resources, rencana karir,dll). Oleh karena itu, sudah saatnya Indonesia memiliki laboratorium dan Universitas dengan program studi pascasarjana perkeretapian yang multidisiplin.


19/08RabuDepok, PAU

UI dan Departemen Perhubungan telah bersepakat untuk membangun model percontohan Pilot Project Tramway Kampus UI, Depok. Tramway Kampus ini direncanakan menjadi laboratorium dari rangkaian proses penelitian dasar, terapan dan difusi teknologi tentang sistem angkutan umum yang modern, efisien dan masal yang berbasiskan rel (Rail-based Technology).

Hadirnya pusat penelitian Perketerapaian Indonesia berupa program pascasarjana multi disiplin, di kampus Universitas Indonesia diharapkan mampu menjadi lokomotif pengalihan moda transportasi jalan raya menjadi kereta api.

Tim Departemen Perhubungan saat diskusi Meja Bundar tentang rencana pembangunan pusat penelitian perkeretaapian Indonesia

Para Pakar Transportasi Indonesia dari PT. INKA

Rektor UI dalam Diskusi Meja Bundar

20


Apa jadinya jika anak tidak mendapatkan pengasuhan yang tepat oleh orangtuanya? Pertanyaan yang mendasar ini membawa

Fakultas Psikologi UI menggelar konsultasi psikologi bagi karyawan pada Rabu (19/08) bertempat di Fak. Psikologi, Depok. Konsultasi psikologi yang difokuskan pada anak balita, usia pra sekolah serta remaja berlangsung meriah. Pasalnya, para karyawan turut mengajak putra-putrinya menghadiri acara tersebut.

Konsultasi diisi dengan presentasi terlebih dahulu mengenai Bayi, Batita dan Anak Prasekolah, Anak Usia Sekolah serta Remaja oleh Irma Afriyanti, Ratih Y.P, serta Imelda Saraswati. Konsultasi psikologi yang digagas oleh Dra Mayke S. Tedjasaputra, M.Si pernah diadakan tahun lalu, “Saya menawarkan konsultasi psikologi pada karyawan karena mereka perlu diberikan pengetahuan menangani anak.” ujar Mayke.

Mengenai anak dan orang tua, wanita yang ahli dalam Play Therapy memaparkan bahwa permasalahan tiap usia anak berbeda karena itu para orang tua harus tahu karakteristik perkembangan anaknya agar pengasuhan yang dilakukan tepat. Untuk para

orang tua, Mayke menyarankan agar bisa menerima anak apa adanya, mengasihi anak bukan berarti memberikan segala keinginan anak, serta peka ketika anak butuh perhatian.

Mayke pun tidak menutup kemungkinan akan diadakan konsultasi psikologi bagi karyawan UI secara berkala tiap tahunnya, mengingat respon yang diperoleh amat baik dan merupakan pembekalan yang bermanfaat.

Konsultasi Psikologi Untuk Karyawan

Departemen Farmasi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia (FMIPAUI) menyelenggarakan sidang terbuka

pelantikan dan pengambilan sumpah apoteker angkatan 68 Departemen Farmasi FMIPA UI. Upacara dipimpin Wakil Dekan FMIPA UI, Drs. Supriatna, MT bersama Wakil Direktur Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat Universitas Dr. Ir. Budiarso, M.Eng, Ketua Departemen Farmasi Dr. Yahyadiana Harahap M.S pada hari Rabu pagi (19/08) bertempat di Balai Sidang, kampus UI Depok.

Acara tersebut dihadiri para undangan, para orangtua, kerabat, para staf pengajar Departemen Farmasi FMIPA UI serta segenap sivitas akademika FMIPA UI. Pelaksanaan upacara diawali dengan penyampaian laporan Akademik oleh Ketua Departemen Farmasi,

juga mengenai jumlah lulusan apoteker Departemen Farmasi FMIPA UI periode 2009 yang berjumlah 96 apoteker baru. Kemudian acara dilanjutkan dengan pembacaan lafal sumpah apoteker, penandatanganan setifikat sumpah apoteker dan penyerahan sertifikat kepada para apoteker baru.

Pada lulusan periode 2009 terdapat 16 lulusan dengan predikat cumlaude dan diantaranya terdapat 4 orang apoteker baru yang mendapat award yaitu Mia Permawati, S. Farm., Apt IPK 3,80 dengan award dari PT Kimia Farma Persero Tbk; Dwi Lestari, S.Farm., Apt IPK 3,65 dengan award dari PT. Deksa Medika; Angeline Agustin, S.Farm., Apt IPK 3,64 dengan award dari PT. KALBE FARMA Tbk; dan Ajitya Kurnia Hermawati, S.Farm., Apt IPK 3,75 dengan award dari PT. Ditek Jaya.

Angkat Sumpah Apoteker UI19/08RabuDepok, Balai Sidang

19/08RabuDepok>FPsi

Diskusi dalam bentuk kelompok kecil berdasarkan usia anak (balita, usia prasekolah, remaja)

Para Konsultan Psikologi UI

Prosesi Upacara pengambilan sumpah profesi Apoteker

Suasana sidang terbuka dan pengambilan sumpah apoteker angkatan 68

2�UI Update | Edisi September 2009


Program Studi S3 Ilmu Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) memberikan gelar Doktor kepada Junita Indarti

setelah berhasil mempertahankan disertasinya yang berjudul “Analisis Beberapa Aspek Demografi, Faktor Resiko Lesi PraKanker ” di hadapan sidang terbuka pada Kamis, (13/08) bertempat di Ruang Sena Pratista Sutomo Tjokronegoro, Dept. Patologi Anatomik FKUI.Bertindak sebagai promotor Prof. Dr. dr. M. Farid Azis, SpOG(K) dan Prof. Dr. dr. Bambang Sutrisna,

MHSc serta dr. Nurjati C Siregar, MS, PhD, SpPA(K) sebagai Ko-Promotor. Para Penguji terdiri dari Prof. Dr. Sarwono Waspadji, dr, SpPD-KEMD, Prof. Dr. dr. M. Farid Azis, SpOG(K), Prof. Dr. dr. Bambang Sutrisna, MHSc, dr. Nurjati C Siregar, MS, PhD, SpPA(K), Prof. dr. Endy M. Moegni, SpOG(K), dr. Alida Roswita Harahap, PhD, SpPK(K) serta Dr. dr. Bethy S. Hernowo, PhD, SpPA(K). Pada kesempatan tersebut juga hadir staf pengajar dan sivitas akademika Universitas Indonesia.

Promosi Doktor Junita Indarti 13/08KamisSalemba>FK

Dr Junita Indarti di tengah-tengah para penguji sidang

Universitas Indonesia (UI) menyelenggarakan Pengenalan Sistem Akademik Universitas (PSAU) tingkat universitas bertempat di

Balairung pada tanggal 18-19 Agustus 2009. Acara yang dimulai pada pukul 10.00 wib dibuka dengan lagu kebangsaan, Indonesia Raya oleh mahasiswa baru tahun akademik 2009/2010 dipimpin oleh A.G. Soedibyo. Acara ini turut dihadiri oleh ketua panitia, Kamarudin, Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan UI, Dr. Ir Muhammad Anis, M. Met, penyair sekaligus penerima gelar doktor honoris causa dari UI, Taufiq Ismail, Direktur Pendidikan, Prof. Dr. Multamia Retno Mayekti Tawangsih Lauder Mse, DEA, Dekan Fakultas Ilmu Keperawatan, Dewi Irawati M.A., Ph.D, dan Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Prof. Dr. Bambang Shergi Laksmono M.Sc.

Mahasiswa baru program sarjana reguler tahun akademik 2009/2010 diterima UI melalui jalur Program Prestasi dan Pemerataan Kesempatan Belajar (PPKB), Seleksi Masuk UI (SIMAK UI), Ujian Masuk Bersama Tujuh Perguruan Tinggi Negeri (UMB-PTN), Kerja Sama Daerah dan Industri (KSDI), Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN), dan jalur prestasi. PSAU diadakan untuk memberikan informasi mengenai sistem akademik UI kepada para mahasiswa baru yang diberikan oleh Prof. Dr. Multamia Retno Mayekti Tawangsih Lauder Mse, DEA.

Dalam sambutannya, Dr. Ir. Muhammad Anis, M.Met mengharapkan setiap mahasiswa dapat berkarya dan berprestasi secara optimal dalam masa perkuliahannya dan pentingnya membagi waktu terutama dengan mengikuti kegiatan-kegiatan di luar perkuliahan yang dapat menunjang potensi dan prestasi. Hal ini sangat diperlukan Universitas Indonesia dalam rangka mewujudkan World Class Research University.Mahasiswa baru program sarjana reguler tahun akademik 2009/2010 juga mendapat kesempatan istimewa dengan menyaksikan secara langsung pembacaan puisi oleh Taufiq Ismail. Puisi-puisi yang dibacakan berkaitan dengan Gerakan UI Bebas Asap Rokok 2012. Melalui puisinya, beliau dengan tegas mejelaskan betapa berbahayanya rokok bagi kehidupan manusia. Melalui puisi-puisi tersebut, para mahasiswa diharapkan dapat sadar akan bahaya rokok dan mau memerangi benda yang dapat membunuh manusia tersebut dengan tidak menggunakannya.

PSAU Program Sarjana Reguler 18/08RabuDepok, Balairung

Dr (HC) Taufik Ismail saat membacakan puisi di depan para Maba. Puisi yang mengajak para Maba untuk sadar akan bahayanya merokok

Di usia yang muda (38 tahun) Donny Gahral Adian mendapatkan gelar Doktor dalam bidang Ilmu Filsafat melalui disertasi

“Rasionalitas Kerjasama: Kajian Filsafat Terhadap Dilema Narapidana dalam Teori Permainan”.

Promosi doktor yang dilaksanakan di gedung Pusat Studi Jepang pada Jumat (21/08) cukup menegangkan. Pasalnya dewan penguji yang terdiri dari Prof. Dr. Alois Agus Nugroho, Prof. Dr. M. Sastra Pratedja, Prof. Dr. Soerjanto Poespowardojo, Dr. Vincencius Y. Jolasa serta Dr. Akhyar Yusuf Lubis memberikan sanggahan dan pendapat yang tajam serta kritis kepada promovendus. Namun promovendus dapat mempertahankan disertasinya dengan baik bahkan akhirnya memperoleh yudisium cum laude. “Konflik, apapun bentuknya adalah

persoalan yang mendapatkan tempat khusus dalam diskursus ilmu sosial. Dua kelompok yang sudah terlibat konflik selama bertahun-tahun akan sangat sulit membangun kepercayaan satu sama lain akibat rekam jejak yang dipersepsi negatif”, papar Donny.

Pria yang mengajar di Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya (FIB) UI ini menjelaskan absennya kepercayaan ditengarai akibat informasi yang tak lengkap. Situasi konflik dengan informasi tak lengkap dalam teori permainan dikenal dengan nama “dilema narapidana”.

21/08JumatDepok, PSJ

Promosi Doktor Donny Gahral Adian

22


Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia (FIK UI) bekerja sama dengan Yayasan Kasih Anak Kanker Indonesia (YKAKI), Himpunan

Perawat Onkologi Indonesia (HIMPONI), Ikatan Perawat Anak Indonesia (IPANI) menyelenggarakan Pelatihan keperawatan onkologi anak tingkat nasional Angkatan III pada Senin (3/08) hingga Jumat (14/08) bertempat di Rumah Sakit Kanker Dharmais, Rumah Sakit Umum Pusat Nasional (RSUPN) Dr. Cipto Mangunkusumo (RSCM) divisi Hematologi Onkologi Anak, Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto, dan Rumah Sakit Anak dan Bunda (RSAB) Harapan Kita.

Tema yang diangkat dalam pelatihan angkatan III ini adalah “Meningkatkan Penanganan Keperawatan

Anak dengan Kanker melalui Peningkatan Kompetensi Perawat”. Pelatihan diikuti oleh sekitar 30 perawat dari seluruh wilayah di Indonesia. Beberapa tema yang dibahas diantaranya adalah perawatan luka kanker pada anak, perawatan paliatif, pendekatan psikologis pada pasien, terapi sel induk, dan pelayanan terpadu pada onkologi anak, dengan pembicara diantaranya dari Dokter Onkologi, perawat, Child Life Specialist dari Emma Children Hospital, Academic Medical Centre dari University of Amsterdam Belanda, dan konsultan paliatif dari Belanda. Dengan adanya pelatihan tersebut diharapkan perawat khususnya perawat yang bekerja di ruang rawat onkologi anak dapat membantu orang tua dalam mendukung kesembuhan dan penanganan anak dengan penyakit kanker.

Pelatihan Keperawatan Onkologi Anak Tingkat Nasional

14/08JumatJakarta

Pada Jumat (14/08) malam, bertempat di Ruang Auditorium DIKTI Jl. Jend Sudirman Pintu I Senayan, Jakarta terlihat suasana yang spesial,

tidak seperti biasa. Hal tersebut tidak lain karena disana berlangsung perayaan Tiga Dasa Warsa Program Studi Ilmu Biomedik Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia 1979 – 2009, yang juga menjadi malam Peresmian Ikatan Alumni Universitas Indonesia Biomedik FKUI dan Penganugrahan Tanda Jasa bagi para perintis dan pendiri program Ilmu Biomedik FKUI.

Kegiatan yang merupakan puncak dari rangkaian kegiatan yang telah diselenggarakan oleh Program Ilmu Biomedik FKUI ini berlangsung hangat dan semarak. Setelah selesai proses registrasi dan santap malam, kegiatan dibuka dengan alunan merdu Rayuan Pulau Kelapa yang dibawakan secara apik oleh Paduan Suara Ilmu Biomedik FKUI, kemudian dilanjutkan dengan sambutan oleh Ketua Program Ilmu Biomedik FKUI Prof. dr. Moh. Sadikin, DSc. Perwakilan Alumni Ilmu Biomedik FKUI yang secara

kebetulan merupakan Dekan FKUI Dr. dr. Ratna Sitompul, SpM(K), dan di akhiri dengan sambutan dari Direktur Akademik DIKTI Dr. Ir. Illah Sailah, MS.Paduan suara kembali bersuara dengan lantunan lagu Hymne Almamater yang mampu membuat suasana malam itu semakin hangat. Setelah itu, dilakukan pengesahan berdirinya Ikatan Alumni Universitas Indonesia – Fakultas Kedokteran – Biomedik ( ILUNI FK BIOMEDIK ) oleh Ketua ILUNI FK dr. Doddy Partomihardjo, SpM dan didampingi oleh Ketua ILUNI FK Biomedik terpilih Dr. Victor S. Ringoringo.

Kebersamaan antar alumni kian terasa saat penganugrahan tanda jasa yang diserahkan oleh Ketua Program Ilmu Biomedik FKUI Prof. dr. Moh. Sadikin, DSc kepada mereka yang telah berjasa atas kemajuan dan pengembangan Program Ilmu Biomedik FKUI. Antara lain adalah Prof. Dra. Arini Setiawati, PhD, SpFK. Prof. Dr. dr. Arjatmo Tjokronegoro, SpAnd, MSc, PhD. Prof. dr. Asri Rasad, MSc, PhD. dr. Nur Asikin, PhD, dan terkhir adalah Prof. dr. Santoso Cornain, Dsc.

Malam Puncak Peringatan Tiga Dasawarsa Ilmu Biomedik FKUI

Suasana Acara Malam Puncak Tiga Dasawarsa Ilmu Biomedik FKUI

14/08JumatJakarta

Dalam rangka menyambut Ramadhan 1430 H, pada hari Kamis (20/8), UI mengundang para staf dan karyawan PAUI untuk menghadiri

acara ceramah agama di Balai Kirti, Gedung PAUI, Kampus UI Depok. Ceramah tersebut mendatangkan dr. Aswin Rose (alumni FK UI dan dokter ahli jantung) yang pada kesempatan hari itu hadir menjadi penceramah.

Acara dimulai dengan pembacaan Al-qur`an oleh Ari Muhari (staf PAUI), kemudian sambutan rektor UI, Prof.Dr.der.Soz Gumilar Rusliwa Somantri. Rektor

menghimbau kepada para staf dan karyawan agar dalam menjalankan ibadah puasa tidaklah sekedar lahir saja tetapi juga harus secara batin. Sebelum memulai puasa hendaklah meminta maaf kepada keluarga, saudara, kerabat, dan handai taulan. Acara kemudian dilanjutkan dengan penyerahan simbolik bingkisan Ramadhan. Dokter Aswin Rose menyampaikan bahwa orang yang sedang berpuasa dan melanjutkan salat taraweh adalah orang yang diampuni dosa-dosanya oleh Allah. Acara kemudian ditutup dengan salat Zuhur berjamaah, kemudian saling bersalaman untuk meminta maaf.

Ceramah Agama oleh dr. Aswin Rose14/08Jumat

Depok, PAU

dr. Aswin Rose saat menyampaikan ceramah di hadapan rektor UI dan segenap staf dan karyawan UI



13/08KamisDepok, PAU

13/08KamisDepok>FPsi

Fakultas Psikologi UI bekerja sama dengan Universitas Oslo (UiO), Norwegia, menyelenggarakan workshop internasional

pada tanggal 4-6 Agustus 2009 lalu. Kegiatan yang bertema “Research methodology and international publication: from scientific research to international journal” ini merupakan lanjutan workshop serupa yang diadakan setahun sebelumnya. Sedikit berbeda dari tahun sebelumnya, workshop yang dibuka ketua Lembaga Penelitian Psikologi (LPPsi) Prof. Enoch Markum, ini terdiri dari 2 bagian: metodologi riset (1 hari) dan publikasi ilmiah internasional (2 hari). Sebagai narasumber adalah tiga orang profesor dari UiO, yaitu Prof. Edvard Hauff, M.D., Ph.D. (psikiater transcultural dari Institute of Psychiatry), Prof. Espen Bjertness (ahli epidemiologi dari Institute of General Practice and Community Medicine), serta Prof. Tim Brennen (psikolog kognitif/eksperimental dari Institute of Psychology). Ketiganya adalah orang-orang yang berpengalaman menulis artikel di jurnal internasional, serta bertindak sebagai reviewer dan editor di beberapa jurnal internasional.Peserta pada tahun ini tidak terbatas pada staf

Fakultas Psikologi UI, namun juga staf FKM dan FIK UI, serta dari Fakultas Psikologi, Untar dan Unpad. Maksud diselenggarakannya kegiatan adalah meningkatkan kemampuan staf pengajar dalam melakukan penelitian ilmiah, sekaligus mendorong penulisan artikel ilmiah pada jurnal bertaraf internasional. Beberapa topik yang dibahas antara lain penulisan protokol penelitian dan pemilihan instrumen, cara penulisan artikel, hal-hal yang perlu dipertimbangkan dalam pemilihan jurnal, proses review oleh editor, serta sedikit tentang cara penulisan hasil penelitian kualitatif. Selain menerima materi dari narasumber, peserta workshop juga diberikan kesempatan memperoleh umpan balik terhadap proposal penelitian maupun draft artikel yang mereka presentasikan. Workshop juga dibuat interaktif, sehingga peserta memiliki banyak kesempatan untuk mendiskusikan hal-hal yang mereka alami dalam penelitian maupun penulisan artikel, tidak hanya dengan narasumber namun juga dengan peserta lain yang mungkin memiliki latar belakang berbeda. (Fitri Fausiah)

International Workshop on Research Methodology and International Publication

Para peserta workshop

Kamis, 13 Agustus 2009, bertempat di Ruang Aula FKG UI, Gedung A – Lt. 2, Salemba UI, dilaksanakan Sidang Promosi Doktor Fakultas

Kedokteran Gigi atas nama Dr. Corputty Johan Edwin Michel, drg., Sp.BM, dengan judul disertasi “Perilaku Sel Osteoblas Manusia (In-Vitro) dalam Proses Regenerasi Tulang terhadap Transplantasi Demineralized Freeze-Dried Bone (DFDB) untuk Preservasi Tulang Alveolar”. Dr. Corputty dalam desertasinya menyampaikan fakta bahwa upaya

mencegah penyusutan rahang pasca tanggalnya gigi, diperlukan sebuah bahan penggganti gigi yang ternyata dapat diproduksi di dalam negeri. Kesimpulan dari penelitian tersebut adalah bahan pengganti tulang demineralized freeze dried bone (DFDB) produksi Batan, Jakarta, Indonesia bersifat biokompatibel dan tidak sitotoksik serta berkemampuan meningkatkan proses deferensiasi dan mineralisasi sel osteoblas dalam proses regenerasi tulang.

Promosi Doktor Corputty Johan Edwin MichaelUpaya Mencegah Penyusutan Rahang setelah Pencabutan Gigi

Universitas Indonesia menerima peserta Diklatpim (Pendidikan, Latihan, dan Kepemimpinan) pegawai Depdiknas tingkat

III Angkatan 61 yang berasal dari Sawangan, Depok, pada hari Senin (10/08) dan Kamis (13/08) bertempat di Ruang Sidang Gedung Pusat Administrasi Universitas Indonesia (PAU UI), kampus Depok. Diklatpim yang melakukan orientasi lapangan di UI, diikuti oleh sekitar 40 orang peserta.

Adapun tema yang diangkat dalam Diklatpim adalah Optimalisasi Pengelolaan Sistem Informasi Akademik & Kemahasiswaan, Informasi Kepegawaian,

Pengelolaan & Pemeliharaan Aset serta Pelayanan Kemahasiswaan pada UI. Dalam kegiatan Diklatpim tersebut terdapat 4 divisi yang diobservasi, yaitu Subdirektorat Kesejahteraan Mahasiswa, Subdirektorat Pengelolaan dan Pemeliharaan Aset, Subdirektorat Administrasi dan Pembinaan Hubungan Kerja, serta Subdirektorat Registrasi. Beberapa hal yang menjadi hasil observasi diantaranya menyangkut masalah pengoptimalan SIAK NG (Sistem Informasi Akademik - Next Generation), pelayanan asrama dan transportasi, pelaksanaan SIMAF (Sistem Informasi Manajemen Asset dan Fasilitas), serta pengelolaan SIPEG (Sistem Informasi Kepegawaian).

Diklatpim Tingkat IIIPengoptimalan SIAK NG, Pelayanan asrama dan transportasi, Pelaksanaan SIMAF, serta pengelolaan SIPEG

Para peserta pelatihan dari Depdiknas

Salah satu pembicara dalam Diklatpim

13/08KamisSalemba>FKG

Prof. Edvard Hauff, M.D., Ph.D. (psikiater transcultural dari Institute of Psychiatry) sebagai salah satu narasumber

24


agenda ui terkini kantor komunikasi ui september … psikologi untuk karyawan 9 agustus 2009 ......

Documents