af0506 agama syiah

68
A in A ANTARA REALITA DAN MITOS Keberadaan Abdullah bin Saba' atau dikenal sebagai Ibnu Sauda' (si anak hitam) —Yahudi yang pura-pura masuk Islam— merupakan realita yang tak terbantah, bukan tokoh fiktif seperti disangka oleh segolongan orang. Buktinya, para ahli sejarah, ulama hadits, dan para penulis kitabal-firaq, al-milal wannihal , ath-thabaqat, sastra, dan ansab yang mernbicarakan Saba'isme telah mengakui bahwa Abdullah bin Saba' yang termaktub dalam kitab-kitab Ahlus Sunnah maupun kitab Syi'ah, benar-benar merupakan figur nyata dan fakta historis. Lantaran itu, khabar tentang fitnah dan peranan Ibnu Saba' dalam mengobarkan fitnah penyebab terbunuhnya khalifah Utsman dan perpecahan umat Islam, tidak hanya tertera dalam Tarikh Imam ath-Thabari, melalui riwayat Saif bin Umar at-Tamimi saja. Khabar tersebut bertebaran pada riwayat orang-orang terdahulu dan termuat di dalam kitab-kitab yang membicarakan peristiwa-peristiwa sejarah Islam serta pendapat berbagai golongan dan aliran pada masa itu. Hanya saja riwayat Imam ath-Thabari yang paling lengkap dan paling rinci. Oleh karma' itu, meragukan fakta historis tadi berarti meruntuhkan semua khabar itu dan menganggap bodoh para ulama dan ahli sejarah yang rneriwayatkannya serta menggelapkan hakikat dan fakta sejarah. Sayangnya, masih saja ada yang mengingkari. Sebagian mereka, dari kalangan orientalis seperti Bernard Louis dan Fred Lander. Sebagian Ahlus Sunnah yang mengingkari terpengaruh oleh para orientalis tadi. Sedangkan kalangan Syi'ah masa kini pada Cimumnya mengingkari wujud Ibnu Saba' ini dan menganggap sebagai cerita fiksi. Salah seorang peneliti Mesir yang termakan metode orientalis, Thaha Husein, memunculkan asumsi kalau Ibnu Saba' adalah rekayasa rival Syi'ah —maksudnya Ahlus Sunnah— dengan maksud ingin memasukkan anasir Yahudi ke dalam dasar-dasar madzhab Syi'ah tersebut dengan tujuan tipu daya dan merendahkan mereka. Ironis, tokoh yang dikatakan sebagai cendekiawan berbicara tanpa dasar. Semestinya, sebelum membuat keraguan dia harus meneliti dulu, apakah sosok itu hanya terdapat pada sumber-sumber Sunni dan tidak terdapat pada literatur Syi'ah. Akan tetapi, nampaknya dia tidak mau bersusah payah, karena tujuannya hanyalah membuat keraguan, buruk sangka, dan menuduh tanpa dasar. Celakanya lagi, asumsi itu diamini dan diikuti sekelompok orang yang digelari 'cendekiawan' dan 'intelektual'. Adapun penolakan sebagian kalangan Syi'ah, tampaknya karena aqidah yang disebarkan Ibnu Saba' di kalangan Syi'ah itu sendiri tidak sesuai dengan prinsip-prinsip Islam, sehingga membuatorang-orang Syi'ah menjadi tertuduh dan diragukan. Itu dari satu sisi. Sisi yang lain, permusuhan historis terhadap para sahabat masih terpendam kuat dalam jiwa orang Syi'ah sehingga mereka lebih senang menunjukkan bahWa para sahabat itu sendirtlah yang mengobarkan fitnah di kalangan mereka. Namun dengan menolak wujud Ibnu Saba' berarti. orang-orang Syi'ah telah menolak kitab-kitab mereka sendiri yang memuat kutukan para imam ma'shumnya terhadap terhadap orang Yahudi penipu itu. Bagaimana mungkin seorang imam ma'shum mengutuk seseorang yang tidak dikenal? Bukankah menurut aqidah Syi'ah, imam yang ma'shum tidak boleh dianggap berdusta? Alhasil, sosok lbnu Saba' adalah wujud yang hakiki, suatu fakta yang didukung oleh riwayat sejarah, banyak diungkap di dalam kitab-kitab aqidah, termuat pada kitab-kitab hadits, ar- rijal, thabaqat, sastra dan bahasa, serta diakui oleh banyak pakar dan peneliti kontemporer.

Upload: eka-panji-saptaprasetya

Post on 07-Aug-2015

86 views

Category:

Documents


5 download

TRANSCRIPT

Page 1: Af0506 Agama Syiah

A in A

ANTARA REALITA DAN MITOS

Keberadaan Abdullah bin Saba' atau dikenal sebagai Ibnu Sauda' (si anak hitam) —Yahudiyang pura-pura masuk Islam— merupakan realita yang tak terbantah, bukan tokoh fiktif sepertidisangka oleh segolongan orang. Buktinya, para ahli sejarah, ulama hadits, dan para penuliskitabal-firaq, al-milal wannihal , ath-thabaqat, sastra, dan ansab yang mernbicarakan Saba'ismetelah mengakui bahwa Abdullah bin Saba' yang termaktub dalam kitab-kitab Ahlus Sunnahmaupun kitab Syi'ah, benar-benar merupakan figur nyata dan fakta historis.

Lantaran itu, khabar tentang fitnah dan peranan Ibnu Saba' dalam mengobarkan fitnah penyebabterbunuhnya khalifah Utsman dan perpecahan umat Islam, tidak hanya tertera dalam TarikhImam ath-Thabari, melalui riwayat Saif bin Umar at-Tamimi saja. Khabar tersebut bertebaranpada riwayat orang-orang terdahulu dan termuat di dalam kitab-kitab yang membicarakanperistiwa-peristiwa sejarah Islam serta pendapat berbagai golongan dan aliran pada masa itu.Hanya saja riwayat Imam ath-Thabari yang paling lengkap dan paling rinci.

Oleh karma' itu, meragukan fakta historis tadi berarti meruntuhkan semua khabar itu danmenganggap bodoh para ulama dan ahli sejarah yang rneriwayatkannya serta menggelapkanhakikat dan fakta sejarah.

Sayangnya, masih saja ada yang mengingkari. Sebagian mereka, dari kalangan orientalisseperti Bernard Louis dan Fred Lander. Sebagian Ahlus Sunnah yang mengingkari terpengaruholeh para orientalis tadi. Sedangkan kalangan Syi'ah masa kini pada Cimumnya mengingkariwujud Ibnu Saba' ini dan menganggap sebagai cerita fiksi.

Salah seorang peneliti Mesir yang termakan metode orientalis, Thaha Husein, memunculkanasumsi kalau Ibnu Saba' adalah rekayasa rival Syi'ah —maksudnya Ahlus Sunnah— denganmaksud ingin memasukkan anasir Yahudi ke dalam dasar-dasar madzhab Syi'ah tersebutdengan tujuan tipu daya dan merendahkan mereka. Ironis, tokoh yang dikatakan sebagaicendekiawan berbicara tanpa dasar. Semestinya, sebelum membuat keraguan dia harusmeneliti dulu, apakah sosok itu hanya terdapat pada sumber-sumber Sunni dan tidak terdapatpada literatur Syi'ah. Akan tetapi, nampaknya dia tidak mau bersusah payah, karena tujuannyahanyalah membuat keraguan, buruk sangka, dan menuduh tanpa dasar. Celakanya lagi, asumsiitu diamini dan diikuti sekelompok orang yang digelari 'cendekiawan' dan 'intelektual'.

Adapun penolakan sebagian kalangan Syi'ah, tampaknya karena aqidah yang disebarkanIbnu Saba' di kalangan Syi'ah itu sendiri tidak sesuai dengan prinsip-prinsip Islam, sehinggamembuatorang-orang Syi'ah menjadi tertuduh dan diragukan. Itu dari satu sisi. Sisi yang lain,permusuhan historis terhadap para sahabat masih terpendam kuat dalam jiwa orang Syi'ahsehingga mereka lebih senang menunjukkan bahWa para sahabat itu sendirtlah yangmengobarkan fitnah di kalangan mereka. Namun dengan menolak wujud Ibnu Saba' berarti.orang-orang Syi'ah telah menolak kitab-kitab mereka sendiri yang memuat kutukan para imamma'shumnya terhadap terhadap orang Yahudi penipu itu. Bagaimana mungkin seorang imamma'shum mengutuk seseorang yang tidak dikenal? Bukankah menurut aqidah Syi'ah, imamyang ma'shum tidak boleh dianggap berdusta?

Alhasil, sosok lbnu Saba' adalah wujud yang hakiki, suatu fakta yang didukung oleh riwayatsejarah, banyak diungkap di dalam kitab-kitab aqidah, termuat pada kitab-kitab hadits, ar-rijal, thabaqat, sastra dan bahasa, serta diakui oleh banyak pakar dan peneliti kontemporer.

Page 2: Af0506 Agama Syiah

Hadits "Ghadir chum"

Ulama Penyes Umat

Wanita di Saud Arabia

Agama Syi'ah

Renungan Ba DaraPemberontak

Kaidah Fikih ke 3

Menjama' Shala Karena Hujan ••

Waspada Dan : ebuah Dosa •

Kasyful Asrar

Syaikh Hamud 6 n Abdullah •at-Tuwaijiri

Ktiitan •

Candailah Anal ‹alian

Seal-iawah

Tafsir

Hadits

ifoidah

.1 I

07)1S-Lp

Pembaca yang dirahmati Alloh,Pembahasan yang kami kedepankan kali ini adalah

masalah Syi'ah. Masalah Syi'ah sebenarnya sudah dibahas olehpara ulama semenjak dulu, seiring dengan perjalanan firqahtersebut disertai pernik-perniknya. Akan tetapi, pembahasan initerasa penting dikarenakan hampir-hampir dilupakan kaummuslimin, tersamar, dan munculnya tokoh-tokoh yang meran-cukan masalah, sehingga yang menampak itu bukan hal yangsebenarnya. Hanya saja pembahasan ini tidak mencakup semuamasalah, melainkan hanya pokok-pokok aqidah mereka dan inisekaligus merupakan garis demarkasi antara mereka denganAhlus Sunnah wal Jama'ah. Kami bahas pula kitab karya tokohmodern mereka, Khomeini, karena dialah tokoh panutan dandianggap imam.

Selain itu, para pembaca, akhir Desember kemarin kitadikejutkan oleh pernyataan ketua Muhammadiyah, Prof. DR. DinSyamsudin yang membolehkan semua fasilitas Muhammadiyahkecuali masjid digunakan natalan. Bahkan —katanya— ini perintahdan instruksi ketua umum Muhammadiyah kepada seluruhpengurus Muhammadiyah di daerah. La haula wala quwwata iliabillah.

Padahal sudah dimaklumi bahwa natalan adalah perayaankelahiran Yesus Kristus (lsa al-Masih) yang dianggap sebagaituhan anak. Ini jelas keyakinan yang batil dan kesyirikan yangnyata dan sangat parah. Lantas bagaimana seorang yang me-ngaku muslim memfasilitasi acara batil dan syirik yang sangatbertentangan dengan aqidah Islam?! Apakah Muhammadiyahyang awalnya dikenal sebagai pemberantas TBC (takhayul,bid'ah, dan syirik) sudah terjangkiti TBC? Sebagai toleransi ataukah termasuk program go internasionalnya?

Ironisnya, ada saja anggotanya yang membela, bukannyamenasihati! lnilah ashabiyah (fanatisme) yang dilarang Islam.Fanatisme memang telah menggerogoti beberapa jama'ah danjam'iyah sejak lama. Semoga ini dapat diambil sebagai pelajaranberharga.

bedah Fikih

Fikih

Tazkiyatun Humus

Seri Tokoh

PenerbitPenasihat

Pemimpin UmumPemimpin Redaksi

Dewan Redaksi

Sekretaris RedaksiDesain & Layout

PemasaranAdministrasi

Produksi & Sirkulasi

n

A'kt Kami Kernball kepada, al-Qur'an dan as T au b denganpemahaman salafusti shalih.Pemurnlan syan'at Islam dari septa bentuk syiik, bid'ah,dan pernikiran sesatMembina kautrimuslimin dengan ajaran Islam yang benordan berarnal deingannya.Menghldupkan matode ilmian dengan berdasar padaQur'an don as-tOrinah sesuai pernahaman stilfatushshalih.Mengajak kaum musiimin mernulai hidup baru dalamnaungan manhaj salaf.

ter s n ai am MOM ini senasianildrao diaernaiiiian nenemintannua

EDISI 6 TAHUN V / MUHARRAM 1427)

Alamat : Ma'had Al-Furcion,Srowo Sidayu Gresik JA1IIM (61153)

Giro Pos : no. B.54.08Rekening : Bank Mandiri cab Gresik

a.n. Pujo Hartrisno No. 14 00-0475056-9(Rekening di BCA tidak kan pergunakanlagi; harap makium)

Telp & Fax :0313940347HP Redaksi :08123203083 // 0813311'9538HP Administrasi: 081330568013 .Email : [email protected]

[email protected] :1693-8755

Saran, usul, koreksi dan soil 01.0“rn hu mcp P,0 )10

Pesanan, pembayaran huhting Adnimansi

Lajnah Dakwah Al-Furqon

Ust. Aunur Rofiq'jn GhufronAbdus SalamAbu Nu'aimAbdutAziz al-AtsariAnwari AlunadAbu Aisyah Arif I thul UlumAhrnad Sabiq Ain YusufAbu Ubaidah as-E dawiAbu AbdillahAbu Abdir Rahm al-QadiryAbu HanifAbuNurnair al-/s/asaryAbu Yasir as-SidacyAbut. IzziAbdul Lathif

Page 3: Af0506 Agama Syiah

Assalamu'alaikum. tolong redaksimemuat penjelasan/bantahan ter-hadap tuduhan dan fitnah bahwaWahhabi (dalam hal ini merekaarahkan kepada negeri Saudi) telahmenghancurkan makam-makamsahabat Nabi dan juga merusak/menghina makam. Nabi dan pe-ninggalan sejarah Islam di Makkahdan Madinah.Lihat site simpatisan HT www.islamuda.com, dengan judul ke-hancuran Islam oleh salafy_tobat,jazakumullohu khairan.»Abdullah Kalsel

Wa'alaikumussalam. Kami kiratulisan Edisi 3 Thn. V (rubrikKutub) dan Edisi 4 Thn. V (rubrikHadits) sudah mencukupi karenaitu sudah mewakili. Sebenarnyamasih ada lagi tuduhan dustamereka yakni dakwah SyaikhMuhammad bin Abdul Wahhab pe-nyebab runtuhnya khilafah Utsmanidan menjadi antek Inggris. Alham-dulillah, kedua dusta terakhirsudah dijawab oleh al-Akh AbuSalma Muhammad al-Atsari dalamMajalah adz-Dzakhiirah edisi 16dan 17 th. IV.Kalau dakwah dibangun di atas ke-bencian terhadap tauhid dan parada'inya serta dibungku.s kedustaan,apakah ini pantas dinamakan dak-wah islamiyah lagi?! Lantos negaraapa yang akan mereka dirikan?Allohul Musta'an.

Ana salah satu pelanggan AL FUR-QON di Solo. Tentang huruf hija'-iyahnya tolong dibesarkan (agaktebal) karena mayoritas yangmembaca sudah berkacamatabaca, syukran.»085647050XXXJazakumullohu khairan. Kami usa-hakan, insya Alloh. Tapi terkadangtidak terwujud apabila naskahterlalu panjang.

Assalamu'alaikum. Tolong bahasmasalah batasan berorganisasi danyayasan agar tidak masuk ke dalamhizbiyah. Bagaimana kerja di sana?Bahas juga masalah mubahalah.>>Rgn Jakarta

Pada edisi. 5/V hal 44 lafadz Ats-Tsartsarun dan Al-hAutasyaddiqunmana catatan kakinya.

>Abu Shafi-Blora

Jazakumullohu khairan, silakanlihat ralatnya pada edisi ini hal 56.

Ustadz, tolong dibahas, shalat ja-mak dan qashar menurut madzhabempat, jazakumullohu khairan.»081933525XXXUntuk edisi ini baru dibahas shalatjamak karena hujan. Semoga ber-manfaat.

Mohon bonus khutbah Jum'at disa-tukan di halaman paling tengah biartidak terlepas, tercecer, dan bagiyang memerlukan pun masih bisamencabutnya, syukran.

»lbnu Marwan Bandung

Sekali lagi tolong dikritik dakwahlewat sandiwara yang isinya lebihmenyentuh lagi, 'sebab akhir-akhirini makin marak di hampir semuaTV swasta. Dan anehnya, acaratersebut dimotori para ustadz.»081318547XXXJazakumullohu khairan. lnsya Allohkami sampaikan kepada ustadzyang mengampu rubrik.

Assalamu'alaikum. Ana pelanggantetap majalah yang kita cintai ini,maaf ana menyesalkan adanyaiklan HABATUS SAUDA (Tibun Naba-wiy SAW) karena penulisan SAWbanyak para ulanna Ahlussunnahyang melarangnya.>>Fuad Ahmad-lndramayu

Jazakumullohu khairan, iklan ter-sebut sepenuhnya didesain oleh pe-masangnya, semoga ada hikmahnya

Assalamu'alaikum. Tolong bahaskeharusan berusaha dan mencarinafkah, karena realitanya banyakikhwan yang jadi beban orang lain,syukran.>>081931336XXX

Assalamu'alaikum. Mohon dibahassiiat duduk shalat dua raka'at, ifti-rosy atau tawaruk?

Abu Farhan

Wa'alaikumussalam. Sebenarnyamasalah ini telah dijawab meskiringkas pada Edisi 5 Th. 11 (rubrikSoal-Jawab). Tetapi akan kamisampaikan kepada yang mengampurubrik ini, insya Alloh.

Assalamu'alaikum. Ana baru sajaberkunjung (kembali) ke situs al-furqon.org , setelah beberapawaktu yg lalu berkunjung. Namunternyata masih belum diupdate.Saran ana; (1) Sebaiknya ditampil-kan halaman web kosong dengantulisan "Sedang dibangun", se-dangkan untuk coba-coba sepertigambar yang diattach disembunyi-kan dari user. Karena akan menye-babkan kesan kuran balk bagi AL-FURQON. Sedangkan situs ini su-dah diblow up di majalah ALFURQON sejak beberapa bulanlatu. (2) Sebaiknya gunakan CMSopensource seperti joomla (joom-la.org ) untuk membangun situsweb secara cepat dan sedikitcoding, sekaligus untuk updatecontent. Untuk yang ini aria *ber-sedia* membantu develop denganwaktu yang ada pada ana. .Semoga situs ini segera bisa ta-yang dan berguna untuk kaum mus-limin. Sedih kalo melihat situs-situshizbi yang banyak sekali bermun-culan, eksis, banyak yang Ineng-akses dsb, sementara dari salafyunjarang sekali, hanya beberapa sap.Wassalamualaikum.>>[email protected]'alaikumussalam, jazakumullahkhairon, Sementara ini belum adatenaga khusus yatig menanganinya.Mohon maaf kepada para pemba-ca, semoga segera dapat online.

• .Magi eir . t.)aca yaiigmempunyai nasehat _;nWksesama, silakan kirim viasurat atatioun email kemeic redaksi sell-Kw)? her-

manfaat

( Ems' 6 TAHUN V / M UHARRAM 1427

Page 4: Af0506 Agama Syiah

Hadits ‘Ghadir !Ginn"

lawab

Wa'alaikumussalam warahmatullohiwabarakatuh

Hadits Ghadir Khummadalahsalah satu hujjah Syi'ah untuk me-mastikan imamah All bin Abi Thalibto. Kita nukillcan teks hadits inidark kitab Minhajul Karamah fiMa'rifatil Imamah, karya tokoh me-reka, al-Husain bin Yusuf bin Ali binMuthahhar seperti dinukil olehSyaikhul Islam Ibnu Taimiyah dalamkitab Minhajus Stinnah an Nabawiyahfi Naqdhi Kalamis Syi'ah al-Qadariyah.

Kata Rafidhi (orang Syi'ah Rafi-dhah, Ibnu Muthahhar), "Buktikedua, khabar yang mutawatir darkNabi aT„ ketika turun firman Alloh

)cti.3-41

Hai Rasul, sampaikanlah apa yangditurunkan kepadamu dad Rabbmu.•(QS. al-Ma'idah: 67)

Beliau berkhutbah kepadamanusia di Ghadir Khum, sabdanya,"Wahai manusia, bukankah aku Iebihberhak terhadap kalian dark dirk-dirkkalian sendiri?" Mereka menjawab,"Ya benar." Sabdanya lagi:

ti3 Jr;lio J •ti.U1 44 J.° 4,,sta.9.° 4:7°

0 „4:1•13 OIMP .11.G.i 0.4

°0:a Or1.4j

Siapa yang aku menjadi penolongnya,maka All pun menjadi penolongnya.Wahai Alloh, tolonglah orang yangmenolongnya dan musuhilah orangyang memusuhinya dan hinakanlahorang yang menghinakannya.(Minhajus Sunnah 7/3 I , 313)

Jawabnya, ini adalah kedustaanyang sangat parah, karena ayat initurun jauh sebelum haji Wada'.Sedangkan hark Ghadir terjadi padatanggal 18 Dzulhijjah sepulangnyabeliau dark haji. Buktinya, ayat dark

surat al-Maldah (ayat 3kfang ter-akhir turun adalah:

y.t.

v,..vo / A

fi

ct-<-1 :raj ci-',444-4-

Ayat ini turun di Arrfah tanggal9 Dzulhijjah pada haji Whda' ketika

beliau berdiri,di Arafah. Hal ini telahshahih tercantum pada I 'tab-kitabShahih dan Sunan i 'seperii dikatakanoleh semua ulama dark taama tafsir,hadits, dafi selain triereld_.

Adapun Ghadir Khum terjadi

sepulang beliau dari haji inenujuMadinah, berarEi jarak denganturunnya ayat ke'3 ini a alah 9 hark.Lantas bagaimana rnunvin ayat67di muka turun pada haji Nada'?!

Siapa yang mengatwan ada ayatdark surat Ma'idah yang ►urun diGhadir Khum maka dia custa menu-rut kesepakatan ulama.

Ghadir Khum adalah sebuah lembah antara Makkah dan Madinah, terletak di samping Juhfah, di mana ada sebuah Giadir yakniWarn. Lembah ini banyak menimbulkan penyakit. (Mu'jamul Buldan 2/389)

1 1 . II 1 I 11 DISI 6 TAHUN V / MUHARRAM 1427

Page 5: Af0506 Agama Syiah

Selain itu, AIloh berfirmandalam kitab-Nya:

4-.)1 4T-4.1

1:4:9 'J;13 WW

01,

-Lt cf,Hai Rasul, sampaikanlah apa yangditurunkan kepadamu dari Rabbmu.Dan jika tidak kamu kerjakan (apayang diperintahkan itu, berarti) kamutidakmenyampaikan amanat-Nya.Allah memelihara kamu dari (gang-guan) manusia. (QS. aI-Ma'idah: 67)

Maka Alloh menjamin, Dia akanmenjaga rasul dari gangguan manusiajika menyampaikan risalah agar ter-bebas dari gangguan musuh. Olehkarena itu, diriwayatkan bahwa se-belum ayat ini turun Nabi dijagatetapi setelah turun tidak lagi.(2)(Iihat Minhajus Sunnah 7/3 13)

Syaikh al-Albani dalam adh-Dha'ifah (4922) usai membawakanhadits yang menuturkan bahwa ayatdi atas (al-Ma'idah 67) turun padaGhadir Khum untuk Ali bin AbiThalib , berkata, "Hadits palsu."Kata beliau pula, ".Hadits palsu inidipakai hujjah oleh Syi'ah untukimamate Ali. Mereka memang ahliuntuk itu. Kadang dengan rnenakwilayat dan menafsirkannya jauhmenyimpang, tidak ditunjukkan olehsyari'at ataupun akal. Terkadangberhujjah dengan haglits-hadits dha'ifdan palsu. Tidak hanya itu, bahkanberani berdusta atas Ahlus Sunnahdengan cara menyandarkan haditskepada Ashhabus Sunan; AbuDawud, Tirrnidzi, Nasa'i, dan lbnuMajah. Padahal, ternyata hadits itutidak diriwayatkan oleh salihseorang pun dari Mereka! Seperti

dilakukan oleh orang yang bernamaAbdul Husain asy-Syi'i pada haditsno. 4889, 495 I . Dusta lain,'menye-but kitab Sunan dengan Shihah.Pendusta Iainnya, Khomeini zamanini. Dia membawa dusta lain. Dalamkitabnya Kasyfu Asrar (MenyingkapRahasia) —Iebih pantas dinamakanFadhihatul Asrar (MembongkarRahasia)—, dia membongkar banyaksekali aqidah Syi'ah yang tidakdiketahui banyak orang dari AhlusSunnah.

Kata Khomeini, "Ayat ini turundengan pengakuan Ahlus Sunnahdan kesepakatan Syi'ah di GhadirKhum untuk keimamahan Ali binAbi Tahlib!" (hal. 149)

Aku katakan (al-Albani), "Ucap-annya `dengan kesepakatan Syi'ah' initidak penting bagi kita karena mere-ka telah bersepakat pada perkarayang lebih sesat dari itu. Namunyang perlu dibahas adalah ucapannya`pengakuan ahlus Sunnah' ini terma-suk di antara kedustaannya yangbanyak...."

Adapun redaksi:

I 0"ri.O 134.64 L.1.<

*0:4) (*PT) 0;1

diperselisihkan keshahihannya olehpara ulama. Sebagian mereka men-dha'ifkannya seperti Syaikhul Islamdalam Minhajus Sunnah (7/3 19),tetapi yang didha'ifkan adalah peng-galan awal. Beliau juga menukilbahwa Bukhari, Ibrahim al-Harbi,dan sekelompok ulama hadits men-cela hadits tersebut dan mendha'if-kannya. Beliau juga menukil pen-dha'ifan Ibnu Hazrn. Kata beliaujuga, "Adapun tambahan hadits:

*0;1 Ak-) O ;119 ::;* J 1:5 411

tidak diragukan adalah dusta."

Sedangkan ulama hadits yangmenghasankan seperti Imam Ahmaddan Tirmidzi, demikian dikatakanSyaikhul Islam tetapi dengan ung-kapan 'telah dinukil' (Minhajus Sunnah7/319-320). Syaikh al-Albani men-shahihkannya setelah membavvakansemua sanad hadits dalam Silsilah al-Ahadits ash-Shahihah (1750).

Saya tidak nukilkan takhrijbeliau karena terialu panjang. Bagiyang menginginkan kelengkapantakhrij, silakan lihat kitab tersebut.Usai membawakan takhrij hadits,beliau berkata, "Kesimpulannya, ha-dits bab (hadits no. 1750 di muka),penggalan awal dan keduanya adalahhadits shahih. Bahian penggalanpertama (sampai kata fa 'aliyyunmaulaahu) adalah mutawatir dariRasulullah 04. Hal ini akan jelas bagiyang meneliti sanad dan jalurnya.Apa yang aku sebutkan kiranyasudah cukup. Namun penggalanhadits:

aJ JLs . c .

Keshahihannya belum dapat akupastikan karena tidak adanyapenguat. Nampaknya itu adalahriwayat secara malcna dari penggalanhadits sebelumnya (yaitu Allohum-ma...dst). Adapun ucapan Umarkepada Ali, "Engkau telah menjadimaula bagi semua laki-laki mukmindan mukminah", juga tidak shahihkarena Ali bin Zaid meriwayatkansendirian." (ash-Shahihah 4/342-344)

jika hadits tersebut shahih,apakah lantas menjadi hujjah yangmendukung Syi'ah?

Sama sekali tidak, karena haditstersebut tidak menunjukkan ima-mah Ali bin Abi Thalib bahkanisyarat saja tidak. Berikut penjelasan•para ulama.

Hadits tersebut diriwayatkan oleh Tirmidzi (3046), dia berkata, "Hadits gharib." Diriwayatkan pula oleh Ibnu Abi Hatim, Ibnu jarir danal-Hakim dalam Mustadrak, dia berkata, "Isnadnya shahih, tetapi Bukhari dan Muslim tidak mengeluarkannya." Al Hafzh dalam FathulBari berkata, "Isnadnya hasan tetapi diperselisihkan tersambung atau mursal." Dihasankan al-Albani dalam Shahih Sunan Tirmidzi.

Eousi 6 TAHUN V MUHARRAM 1427

Page 6: Af0506 Agama Syiah

Perbedaan antara kata

dengan wawu difathah dan 41,1i

dengan wawu dikasrah sudahdikenal dalam bahasa Arab. Walayahadalah lawan 'adawah (permusuhan),inilah yang termaktub dalam haditstersebut, bukan wilayah yangdikasrah wawunya, ini bermaknaimarah (kepemimpinan). Orang-orang jahil itu (Syi'ah) menjadikanwall adalah amir (penguasa) tanpamembedakan dua kata tersebut,padahal sudah jelas bahwa walayahdengan wawu difathah adalah lawan'adawah, terambil darinya kata

dan s . Sedangkan wilayah

dengan wawu dikasrah, nama yang

terambil darinya adalah dan

. (Risalah fi Raddi 'alai Rafidhi,

al-Maqdisi, hal. 220-22I , lihat jugaMukhtarush Shihah, kata j , se-perti termuat dalam Ushul MadzhabSyi'ah, al-Qifari 2/682-683)

Al-Fairuz Abadi, pengarangQamus berkata, "Apa yang disang-kakan oleh Rafidhah (Syi'ah) bahwadalam ayat ini (aI-Maidah: 55) ataudalam hadits ini terdapat petunjukbahwa Ali elt6 adalah khalifah sete-lah Nabi maka ini termasukkejahilan nyata." Beliau lantas

menerangkan kata Lsry sepertiuraian di muka, kemudian mengata-kan al-Muwaalah adalah lawan al-mu'aadah (permusuhan), sepertifirman Alloh Ta'ala:

1j4:1 L.)-2x-ri 4-jY)

X10.119..J1431'

dan jika kamu berdua bantu-mem-bantu menyusahkan Nabi, maka se-sungguhnya Alloh adalah pelindung-nya dan (begitu pula) fibril dan orang-

orang mukmin yang balk; dan selain

dari itu malaikat-malaikat adalah pe-nolongnyti pula. (QS. at-Tah rim : 4)

,y..41 OttA Lry4 41 Li ‘±1.1,t..)

Yang demikian itu karena sesungguh-nya Alloh adalah pelindung orang-orang yang beriman dan karena se-sungguhnya orang-orang kafir itutidak mempunyai pelindung. (QS.Muhammad: I I )

Dan orang-orang yang beriman, lelakidan perempuan, sebahagian mereka(adalah) menjadi penolong bagi seba-hagian yang lain. (QS. at-Taubah: 71)

Dan ayat yang semakna banyaksekali. (Iihat al-Mu'jam al-Mufahras,kata )

AI-Jazari dalam an-Nihayah

berkata, "Kata jej; sudah seringdisebut dalam hadits, yakni suatunama bagi sesuatu yang banyakyaitu bernnakna Rabb, Malik(penguasa), tuan, pemberi anuge-rah, orang yang membebaskan,penolong, orang yang mencintai,pengikut, tetangga, anak parnan,sekutu, yang mengadakan perjan-jian, menantu laki-laki, hamba,orang yang dibebaskan dan yangdiberi anugerah Di antara maknatadi disebutkan dalarn hadits:

3+1oy^er9

Makna dalam hadits inidapat dimaknakan dengan makna-makna tadi."

Imam Syafi'i berkata, "Yangdimaksud (walayah—pen) dalam ha-dits adalah loyalitas dalam Islam,seperti firman Alloh Ta'ala:

, , .4i cy.,A 1 LIY C-3/

Daltm Syarh Mashlih, , dise-butkan, "Syi'ah berkata °_,;, artinyaapengatur. Mereka men kan,`Makna hadits, Ali ' hakmengatur apa yang merladi hakRasulullah *T, mengaturrva.' Di.antaranya adalah urusarikaummukminin, maka jadilahAli imammereka. Ath-Thibi berleta, "Tidakbenar 4.1,11 dibawa kepida maknaimamah (maksudnya, m ►..dadiartikan imam—pen) yar% maknanyaadalah mengatur urusarkaiummukminin karena yang 6erhak

mengatur ketika Nabi 4 masihhidup hanyalah beliau sd Idiri, bukanyang lain. Maka j°_,:e dAbm haditstersebut harus diartikan cecintaan,loyalitas dalam Islam, dlsemisalnya." (al-Mirqat)

Dengan demikian, adits

tersebut dapat diartikan `Siapa yangaku cintai maka Ali pun -nencintai-nya, dan seterusnya ses1 ai denganmakna-makna yang disdbutkan al-Jauhari di muka." (lihat TuhfatulAhwadzi Syarah Sunan T rmidzi, al-Mubarakfuuri, bab Man e..iib Ali binAbi Thalib)

Syaikhul Islam menpelaskansecara panjang lebar bartahannya,di antaranya semisal apa yang dite-rangkan al-Maqdisi, Fair, z Abadi,dan yang termaktub dalan al-Mirqat. Kata beliau, "Actpun katamaula diartikan waali (pi nimpin)adalah batil, sebab walq ah ituterwujud dari dua sisi. C -ang-orangmukmin adalah wall Alloh dan Allohmaula (pelindung, penok ng)mereka." (Minhajus Sumah 324).Allohu A'lam.

Ems, '6 TAHUN V I MUHARRAM 142711i1111,i1N1

Page 7: Af0506 Agama Syiah

EDISI 6 TAHUN V / M UHARRAM 1427

Pemiqin dan Oama....SesatPENGHANCUR UMAT

••••••••••

•••••

••••••

••••••

fitz •-•Lolp 41.,g,lj

r4-x-I L:7°

„•

‘,4,4:•<'74-9•

33=.1'5"„

"1"="! (-5L`

Pernahkah kamu melihat orang yang menjadikan hawanafsunya sebagai ilah (tuhan/sesembahan)nya, dan Alloh

membiarkannya sesat berdasarkan ilmu-Nya dan Alloh telahmengunci mati pendengaran dan hatinya dan meletakkantutupan atas penglihatannya? Maka siapakah yang akan

memberinya petunjuk sesudah (membiarkannya sesat).Maka mengapa kamu tidak mengambil pelajaran?

(QS. al-Jatslyah: 23)

Merupakan fakta zaman sekarang, umumnya orang lupa denganpenciptanya. Mereka pun lupa dengan Rasul-Nya. Mestinya, merekahanya menyembah Alloh sesuai dengan apa yang dicontohkanRasulullah, sebab Alloh-lah yang punya hak memerintah dan melarang.Tetapi kenyataannya terbalik. Ditinjau dari sisi pemimpin —baik itupemimpin masyarakat, organisasi, partai, pendiri yayasan, lembaga,dan lainnya—, banyak di antara mereka yang ingin dirinya menjadituhan. Mereka merasa harus ditaati segala ketetapannya tanpamenimbang kembali keputusannya, bertentangan dengan 0-Qur'andan Sunnah ataukah tidak. Demikian juga sebagian besar ulama, tokohagama, kyai, dan guru agama, ada juga yang ingin jadi tuhan.Menurut hasrat mereka, semua fatwanya hams dianggap benar, paten,dan tidak boleh dibantah. Mereka mengeluarkan doktrin kepadapengikutnya yang mengharuskan as-sam'u wath tha'ah (mendengardan taat). Lain halnya dari kalangan orang awam atau pengikut yangfanatik kepada tokoh dan golongan. Jika pemimpinnya memiliki gelarProf., DR., M.A., Kyai, atau Habib, maka mereka pasti benar, wajibditaati dan dijadikan panutan, tidak mau tahu apakah mereka itu orangyang berilmu al-Qur'an dan Sunnah dengan pemahaman salaful umahatau tidak. Lalu bagaimana solusinya?

Silahkan simak pembahasan berikut ini, semoga Alloh memberipetunjuk kepada kita semua.

Oleh Ust,Aunur Rofiq bin Ghufron

Makna Nawa NMIPada ayat tersebut terdapat kata(hawa nafsu). Adapun maksudnya:

Al-Allamah ar-Raghib al-Asfahaniberkata, "Al-hawa ialah kecenderunganjiwa kepada hal yang haram.Dinamakan hawa karena menyeretpelakunya di dunia kepadakehancuran dan di akhirat ke nerakaHawiyah." (Mufradat Alfazhil Qur'an848)

Imam asy-Sya'bi berkata, "Disebuthawa karena hawa menjerumuskandirinya ke dalam neraka." (HilyatulAuliya' 4/320)

Ibnul Muqfi' berkata:

L.„4-i.:60 116

, • •

Sesungguhnya hawa nafsu itu hinaJika kamu ikut, kamu jadi hina

Jika kamu ikut, kamu menyembahnyaJangan kamu ikuti kehendaknya

(Tafsir al-Jami' li Ahkamil Qur'an 16/166)

Kesimpulannya: "Hawa" ialahkeinginan hati untuk berbuat atauberkata yang tidak diridhai oleh Alloh.

Makna Penyambah Hawa NalsuPada ayat tersebut terdapat kete-

rangan penyembah hawa nafsu. Agar

A-Jr 4...c-Q_9 4--4_

Page 8: Af0506 Agama Syiah

PEMIMPIN DAN ULAMA SEAT, PENG

.Ncr

la

kita tidak termasuk di dalamnya,tentu kita harus menelaah fatwapara ulama yang mu'tabar tentangsiapakah yang dimaksudpenyembah hawa nafsu? 4

Ulama Sunnah memberiketerangan sebagai

Apa yang menjacti*Onginannya,is kerjakan. Seba9aimana yangdikatakan oleh al-Hasan.Ketika orang itu menginginkansesuatu, is segeramengerjakannya, sedangkanperasaan taqwanya kepada Allohtidak dapat menghalangikeinginannya. Inilah perkataanQatadah.Mereka tinggalkan petunjukAlloh, karena mengikuti hawanafsunya. Inilah perkataan Imamal-Baghawi. (Lihat Tafsir Baidhawi5/172)Orang kafir yang menjadikanagamanya selain agama Allohdan petunjuk-Nya. Sebagaimanadituturkan oleh Ibnu Abbas .(Lihat Tafsir al-Jami' Ii AhkamilQur'an 16/166)Orang Quraisy penyembahpatung 'Uzza yang berupa batuputih. Inilah pendapatnya Sa'id.(Lihat TafsirJami'ul Bayan 25/91)Orang yang ditaklukkan olehkehendak jiwanya, seolah-olahkehendak jiwa itu tuhannya.(Lihat Tafsir Zadul Masir 7/125)Orang yang hanya mengandal-kan pemikirannya belaka. Inilahperkataan Abu Abdillah al-Qurthubi. (Lihat Tafsir al-Jami'Ahkamil Qur'an 16/166)Setiap pagi orang itu menjumpaihawa nafsu, pekerjaan, danilmunya. Jika perbuatannyamengikuti hawa nafsunya, makahari itu baginya adalah hartburuk. Jika perbuatannya menu-rut ilmu diennya, maka hari itubaginya adalah hari yang balk.Inilah perkataan Abu Darda'.

(Tafsir, ad-Durrul Mantsur 7/420)Orang yang menilai baik atassuatti Reikara tanpa dalil syar'i,Itulah penyembah hawa nafsu.Inilah perkataan 'Ikrirnah. (LihatTafsir ad-DuktIMantsur 7/420)Semisal orang-ctrang yang me-nyembah batu, jika melihat yanglain lebih baikla tinggalkan batuitu untuk menyernbah yang lain,maka turunlah ayat ini. lnilahperkataan Ibnu Abbas Wt. (Tafsirad-Durrul Mantsur 7/426, SunanKubra 6/457)

k. Itulah orang munafik. Tidaklah diaberkehendak, melainkan iskerjakan. Inilah perkataan al-Masan. (Shifat al-Munafiqun 1/60)

I. Orang yang taat kepada setanketika memerintah maksiat.Itulah penyembah hawa nafsu.(Jami'ul Ulum wal Hikam 1/210)

m.Orang musyrik dan dukun atauparanormal yang bekerja samadengan jin. Inilah perkataan IbnuTaimiyah. (Majmu' Fatawa 13/81)

n. Orang yang menyenangi ataumembenci sesuatu bukan karenaAlloh. Itulah penyembah hawanafsu. (Lihat Jami'ul Ulum walHikam 1/210)

Hokum Menglkuti Haws NafsuDah keterangan di atas, jelaslah

bahwa mengikuti hawa nafsu hu-kumnya haram. Bahkan sebagianbesar tergolong perbuatan syirikbesar, sebagaimana keterangansurat aI-Jatsiyah: 23.

Adapun penyebab lain kitadilarang mengikuti hawa nafsu:

I . Karena tergolong orang jahil

cy_41 ;T;Ibi

C.) J-4-st%).

Dan janganlah kamu ikuti hawanafsu orang-orang yang tidak

mengetahui. (QS. al-J

2.Karena hawa namendustalcan

Dan janganlah kamuhawa nafsu orang-oranmendustakan ayat-ayaal-An'am: 150)

3. Sesat dan menye

Dan janganlahjanganlah kamuhawa nafsu orang-oransesat dahulunya (sebetangan Muhammad) dtelah menyesatkan ke(manusia), dan merekdari jalan yang lurus. (Ma'idah: 77)

4. Mengurangi keseimanAbu Hurairah b

Nabi bersabda:

l;44 OI:igt -44 Lot;-

Tidaklah (sempurna)satu di antara kamu shawanya (keinginannyapa yang telah didatankepadaku.

Ibnu Hajar berkata,diriwayatkan al-Hasandan lainnya dengan sakuat dan Imam Nawakannya." (Fathul Bah 1

CUR U MAT.

iyah: 18)

5: \I

I9-!

gikutiangami. (QS..

tkan

ngikutiang telah

m keda-merekanyakanersesat. al-

purnaan

ata bahwa

1 A 0A

C76,1

*C•anP:' 1A4)

n salahinggamengikutian

adits iniin Sufyand yangenshahih-

/289)(1)

ad bersendiri,aikh al-Albani

Al-Hafizh Ibnu Rajab berkata, "Penshahihan hadits ini terialu jauh, karena beberapa sebab. Di antaranya, Nu'aim bin Hasanad riwayat Nu'aim diperselisihkan, dan lainnya." (LihatJami'ul Ulum wal Hikam hadits no. 41). DidhaTkan pula olehdalam al-Misykah no. 176 (red).

Eoisi 6 TAHUN V / MUHARRAM 1427)

Page 9: Af0506 Agama Syiah

PEMIMPIN DAN ULAMA SESAT, PENGHANCUR UMAT.

Babas PenMut Hawa MatsuOrang yang mengikuti hawa

nafsu sangat membahayakandirinya dan orang lain, baik di duniamaupun di akhirat. Di antarabahayanya:

7/tewied4t/Asic atoutadeadace /alas faff.f. 4.4414 •

r,

L.)-P aL:94 5.;-11-11

• 4.11

Dan janganlah kamu mengikutihawa nafsu, karena akan menye-satkanmu dari jalan Alloh. (QS.Shad: 26)

Sala atege,theta icadeltat

4.,J;th jJ-fj-

Dan menurutkan hawa nafsunyayang rendah, maka perumpama-annya seperti anjing. Jika kamumenghalaunya, diulurkannya lidah-nya. Dan jika kamu membiarkan-nya, dia mengulurkan lidahnyaauga). (QS. al-A'raf: 176)

3. 7444 ateadetifratiieetteleagout

d4tti )4+_11.3,14-1L.f.

Terangkanlah kepadaku tentangorang yang menjadikan hawanafsunya sebagai ilahnya. Makaapakah kamu dapat menjadipemellhara atasnya? (QS. al-Furgan: 43)

4.Sedae dew meave-macta

42):9-1° t:11 I cysit

Dan siapakah yang lebih sesatdaripada orang yang mengikutihawa nafsunya dengan tidakmendapat petunjuk dari Allohsedikitpun? (QS. al-Qashash: 50)

Cara Meniauhl Nowa NafsuHawa nafsu bertebaran di

permukaan bumi. la dipasarkanoleh ulama dan tokoh umat yangjahat, seperti ahli bid'ah dan orangmusyrik. Orang lebih suka meng-ikuti hawa nafsu, ambisi dunia, dankekaguman pada pendapat orangdaripada mengikuti ulama salaf.'<arena itu, untuk menjauhi hawanafsu dilakukan usaha-usahasebagai berikut:

I . Menuntut ilmu syar'iTidak diragukan bahwa ilmu

dien merupakan cahaya untukmenerangi jiwa dari kegelapan yangdiakibatkan oleh pengaruh hawanafsu. Rajin menuntut ilmu syar'iakan memudahkan seseorangmemerangi hawa nafsu sebagai-mana telah dilakukan oleh parautusan dan pengikutnya yang setia.

2. Bertanya kepada ulamaKebodohan adalah penyebab

bangkitnya hawa nafsu. Karena itu,sering bertanya kepada ulamaSunnah termasuk bagian upayamenjauhi hawa nafsu.

JAI

Maka tanyakanlah olehmu kepadaorang-orang yang berilmu, jikakamu tiada mengetahui. (QS. al-Anbiya': 7)

Menjauhi orang yang [alaidengan hukum Alloh

old.;

J.e,;;Is

Dan janganlah kamu mengikutiorang yang hatinya telah Kamilalaikan dari mengingati Karni,serta rnenuruti hawa nafsunya danadalah keadaannya itu melewatibatas. (QS. al-Kahfi: 28)

Membersihkan jiwa denganamal shalihHawa nafsu lebih suka berbuat

jahat daripada berbuat baik. Karenaitu, kaum muslimin perlumenjernihkan jiwanya dengan amalshalih dan meningkatkan rasatakutnya kepada Alloh.

L., 1.1j

bi61"4-1'49(sjiicl:p6.2alff

1-;i1

Dan adapun orang-orang yang takutkepada kebesaran,Rabbnya danmenahan diri dari keinginan hawanafsunya, maka sesungguhnyasurgalah tempat tinggal(nya). (QS.an-Nazi'at: 40-41)

Fadhalah bin Ubaid berkatabahwasanya Rasulullahbersabda:

Dan mujahid ialah orang yangmengerahkan jiwanya untuk taatkepada Alloh. (HR. Ahmad 6/21,lbnu Hibban 11/204. Dishahihkanal-Albani dalam as-Shahihah 549)

Orang yang takut kepada Allohdengan beramal shalih, insya Allahakan mampu memerangi hawanafsunya yang jahat.

EDISI 6 TAHUN V / MUHARRAM 1427

Page 10: Af0506 Agama Syiah

PEMIMPIN DAN ULAMA SESAT, PENGI-4

Menjauhi ulama sesat

Sufyan ats-Tsauri berkata,"Melihat wajah orang yang berbuatkezhaliman merupakan dosa.Janganlah kamu melihat pemimpinyang zhalim kecuali dengan hatiyang ingkar, agar tidak lenyapamalmu." (Hilyatul Auliya' 7/40)

Menjauhi keraguanSahi bin Abdullah at-Tusturi

berkata, "Hawa nafsumu itulahpenyakitmu. Jika kamu mampumenolaknya, itulah obat bagimu."

Wahb berkata, "Jika kamu ragudi dalam dua perkara yang kamutidak tahu mana yang Iebih baik,Iihatlah mana yang Iebih jauh darihawa nafsumu, itulah yang kamukerjakan." (Tafsir al-Jami' Ii AhkamilQur'an 16/166)

7. Menjauhi umumnya orangKetauhilah bahwa jiwa pada

umumnya senang kepada kejaha-tan, sebagaimana disebutkan didalam surat Yusuf: 53. Oleh sebabitu, tidak menjamin pekerjaan yangdilakukan oleh umumnya orangterjamin kebenarannya.

„ „I (s .; ccf,

Dan sedikit sekali dari hamba-hamba-Ku yang berterima kasih.(QS. Saba': 13)

fi

C)Ifri

j1 i"'*•; E' .? 113114.

I fi L';Taii I I*)1, cv-16 (-)4 Y'7sq.

ft fi7'.

Dan jika kamu menuruti kebanyak-an orang yang di muka bumi ini,niscaya mereka akan menyesat-kanmu dari jalan Alloh. Merekatidak lain hanyalah mengikuti per-sangkaan belaka, dan merekatidak lain hanyalah berdusta (terha-dap Alloh). (QS. aI-An'am: 116)

Abu Tsa'Iabah al-Khusaniberkata bahwasanya Rasulullahbersabda:

0

tl!t .tblyi .0.4 01) Lyi

cs- .° 4.).4 44 ).;.0

, ,

Dan tinggalkan orang-orang umum,karena sesungguhnya di belakangkamu ada hari yang membutuhkankesabaran, bersabar pada hari itusemisal memegang bara api. (HR.Abu Dawud 4/123, hadits shahih)

Ulama Sesat Parental HawaNafsu

Umumnya orang mengira bahwasebutan ulama, tokoh umat, dankyai pasti benar dan baik. Padahaltidak demikian kenyataannya. Bah-kan Alloh menjelaskan, umumnyamereka itu jelek. Firman-Nya:

- • •4-•0.1 13...._41; cy..41

J4 1-j 1=-11 JAIfi

LITP

Hai orang-orang yang beriman,sesungguhnya sebahagian besardad orang-orang alim Yahudi danrahib-rahib Nasrani benar-benarmemakan harta orang dengan jalanyang batil dan mereka mengha-lang-halangi (manusia) dari jalanAlloh. (QS. at-Taubah: 34)

Imam Sufyan bin Uyainah ben-kata, "Ulama berkata, 'Di antarasebab kerusakan ulama kita karenamenyerupai ulama Yahudi, sedang-kan kerusakan ahli ibadah dariumat ini akibat menyerupai orangNasrani.'" (Fatwa lbnu Taimiyah 13/

JCUR UMAT,

Imam Muhammad bir 4bdulWahhab berkata, "Diann la cirikehidupan orang jahiliya! ialahmengikuti ulama yang a (jelek)dan ahli ibadah yang bot )h."(Syarah Masa'il Jahiliyat Jleh Dr.Shalih al-Fauzan, 74)

Syaikh Dr. Shalih al- iuzanberkatt, "Mengambil peri ataanulama dan ahli ibadah SE :,ara

pasrah bongkokan tanpc mama-parkan dalil al-Qur'an dal Sunnah

merupakan jalan orang iliyahyang menjadikan ulama l kan ahliibadahnya sebagai tuhar selain

Alloh." (Syarah Masa'il iliyah, 77)Dari Tsauban ga bah asanya

Rasulullah bersabda:

‘17."' Lr.

Sesungguhnya aku kha stir diantara umatku ini ada pe -apemimpin yang menyeseikan. (HR.Tirmizdi 4/504. Lihat ash hahihaholeh al-Albani, 4/110)

Sulaiman bin Abdulla lberkata,"Pemimpin yang menyeE tkanadalah para penguasa, : ma, danahli.ibadah yang menjad l mnutanmanusia. Mereka berhu . mdengan selain hukum All h. Merekasesat dan menyesatkan Merekajauh dari kebenaran. Me. i aka akanbertengkar pada hari kia iat, seba-gaimana disebutkan di c! lam suratal-A'raf: 38." (Kitab Tauhl 1/325)

Penyebab Munembni

Sent Ulama

Adapun penyebabulama penyesat umat bEsekali, antara lain:

/. Viectica data ceeeA

Netoyeak oleituedteu

Dari Abdullah bin Amkg bahwa dia mendengtRasulullah bersabda:

iculnyayak

daft

bin Ash

Page 11: Af0506 Agama Syiah

PEMIMP1N DAN ULAMA SESAT, PENGHANCUR UMAT

111 001

JAI LoJ lb ^.i

,A414

c.ti III ,4,-.W 1o. • c;„ f l „

liati lilt-4 site" t-d.9%).- v'ttl.•

Sesungguhnya Alloh tidaklahmenggenggam ilmu dengan men-cabut begitu saja. Akan tetapi Diamencabutnya dengan meninggal-nya ularna. Sehingga bila tidak adaseorang pun yang berilmu, manusiaakan memilih pemimpin yangbodoh, jika mereka ditanya makamereka berfatwa tanpa ilmu,akhirnya mereka tersesat danmenyesatkan. (HR. Bukhari 1/50)

2. ipaaatei ielturia gel-sagasUlarna atau pemimpin yang

fanatik golongan, mereka tinggal-kan sunah demi kepentingan politikdan golongannya. Mereka ini seper-ti kelompok ahli kitab yang berkatabahwa orang yang benar adalahyang mengikuti golongannya.

1,113j

Dan mereka berkata: "Hendaklahkamu menjadi penganut agamaYahudi atau Nasrani, niscaya kamumendapat petunjuk." (QS. al-Bagarah: 135)

Perhatikan prinsip ahli kitab ini.Mereka tidak mengatakan "Ayokembali kepada wahyu Alloh, agarkamu mendapat petunjuk" tapijustru menyerukan "Ayo masukgolonganku, kamu akan dapatpetunjuk".

3. 71tuteiltaltee.4414 take!Yang dimaksud mengkultuskan

ulama atau pemimpin ialah orangyang mengikuti dan menyeru apayang menjadi keinginan tokohnyadalam rangka mengharamkan apa

yang dihalalkan AIIoh dan mengha-lalkan yang dihararnkan-Nya.

,toal 1-! t-i.7) 1

Mereka menjadikan orang-orangalimnya, dan rahib-rahib merekasebagai rabb selain Mph. (QS. at-Taubah: 31)

R4ke4 eirteed4a dug&Ulama jika rakus dunia, akan

menjual dalil untuk kepentinganduniawinya, sebagaimana peristiwaBal'am bin Baura' ketika diutusoleh Nabi Musa 1kg agar mendakwahi Raja Madyan, tetapi berbalikmenjadi da'i sang raja. Maka Allohmenurunkan ayat:

t7:1 ij Lipei bl I

Dan kalau Kami menghendaki,sesungguhnya Kami tinggikan(derajat)nya dengan ayat-ayat itu,tetapi dia cenderung kepada duniadan menurutkan hawa nafsunyayang rendah. (QS. al-A'raf: 176)

Sebagaimana yang diriwayatkanoleh Ibnul Mundzir dan Ibnu AbiHatim. Untuk lebih jelasnya lihatTafsir ad-Durrul Mantsur (3/610).

ar444' 1149:41Jika pemimpin umat kena

penyakit dengki maka akan meno -lak hash dan mengikuti hawanafsunya.

rcr,

fi' fi fi _-451., Liu ctildiDan mereka (ahli kitab) tidak ber-pecah-belah melainkan sesudahdatangnya pengetahuan kepadamereka karena kedengkian antaramereka. (QS. asy-Syura: 14)

6. T1i sda994Mout StatadaUlama dan tokoh umat yang

menolak kebenarin, tentu merekamenjadi ulama penyesat.

Maka jika mereka tidak menjawab(tantanganmu), ketahuilah bahwasesungguhnya mereka hanyalahmengikuti hawa nafsu mereka(belaka). (QS. al-Qashash: 50)

7. Weletaquuce trateid de

derlast agoutumayet

Katakanlah: "Hai ahli kitab, jangan-lah kamu berlebih-lebihan (rnelam-paui batas) dengan cara tidakbenar dalam agamamu." (QS. al-Ma'idah: 77)

Adapun contoh ulama yangmelampau batas, ialah ahli bid'ah,kelompok sufi tersesat, dan ahlisyirik. Tokoh-tokoh ini tidaklahsegan menyesatkan umat.

Sifat Tokbh dal Slants Sesat

Adapun ciri mereka antara lain:

7144.deace ama deea

Ulama su' adalah ulama yangbend dengan dienul Islam, karenamereka mengandalkan hukum ba-pak (nenek moyang) atau akalnya.{Lihat surat al- Bagarah: 170)

Maeda mat Itedeimam al-Barbahari berkata, "Jika

kamu melihat orang mencela salahsatu sahabat, ketahuilah merekaitu pengikut hawa nafsu.” (SyarhusSunah oleh al-Barbahari, 115)

Eousi 6 TAHUN V / MUNARRAM 1427

Page 12: Af0506 Agama Syiah

PEMIMPIN DAN ULAMA SESAT, PENGHANCUR UMAT.

Mesa& derma 4414

Abu Hatim berkata, "Tandaorang ahli bid'ah ialah mencelaulama salaf." (Syarah Ushulul l'tiqadAhli Sunnah wal Jama'ah 1/179)

71tefteela Aemiseithe &macmadiemeaImam al-Barbahari berkata, "Jika

kamu melihat orang yang mencacipemimpin, ketahuilah dia pengikuthawa nafsu."

71teggitalaage lateue 44,

Lihat surat at-Taubah: 34.

Ascii-a cluata dam

kelmeu.acut

Jika seorang tokoh atau ulamaambisi dunia, pasti merekamenghalangi manusia dari jalanyang haq, sebagaimana keterangansurat al-Jatsiyah: 23.

Tsauban berkata bahwaRasulullah bersabda:

° ° A

L;Mr 1P Lsd tell

‘pti J

lag lizLm9 LP rAls-4111:d

e0 ° S. : -4.16 ficj:ftS0 • A

r.vj •

A

(PC'fi 1"4" :.712

a/ 1a 411 6 * °4-) °:1°

.0 • • e e •

L'13:i j)b4) Sti J 1-6 '01-93.°10

0.

Hampir saja umat manusia menge-rumuni kalian seperti orang laparmengerumuni hidangannya. Laluada yang bertanya, "Apakah kitapada saat itu tergolong minoritas?"Beliau menjawab, "Tidak, bahkanwaktu itu kalian tergolong mayo-

Ems' 6 TAH UN V / MU FIARRAM 1427

ritas, tetapi kalian pada saat ituibarat buih, dan sungguh Allohakan mencabut rasa ketakutanmusuh kepada kalian dan Allohmenanamkan di hati kalian wahn(lemah)." Lalu ada yang bertanya,"Apawahn-nyawahai Rasulullah?"Beliau menjawab, "Cinta dunia dantakut mati." (HR. Abu Dawud 4/111,lihat ash-Shahihah 958)

7. ;::seityvra kuoteatglewtoutLihat surat at-Taubah: 67.Syaikh al-Mubarakfuri berkata,

"Mereka adalah penyeru kefasikandan kejahatan untuk menolakkebenaran Islam." (TuhfatulAhwadzi 6/401)

litestjaeti cupst "flea4 uareal

keiseateagaa duata

Mereka menukarkan ayat-ayatAlloh dengan harga yang sedikit,lalu mereka menghalangi (manusia)dari jalan Alloh. Sesungguhnyaamat buruklah apa yang merekakerjakan itu. (QS. at-Taubah: 9)

Ibnu Katsir berkata, "Merekaenggan mengikuti ayat Alloh karenamencari kepentingan dunia yanghina, sehingga mereka mengha-langi manusia dari jalan Alloh yanghaq." (Tafsir Ibnu Katsir 2/339)

Adapun ciri yang lain sepertiyang disebutkan di dalam pemba-hasan "penyebab munculnya ulamasesat" di atas.

Mengenal Ulama Sunnah

Untuk membedakan ulamasesat dan ulama Sunnah yangmendapat petunjuk, tentunya kitaharus mengenal ciri dan sifat ulamaSunnah, supaya kita terhindar dari

syubhat dan keraguan dan tidaksalah menghukumi Prang Adapunulama Sunnah akan selali ada,Insya Alloh.

Abu Hurairah ii9 ber4ta!bahwasanya Rasulullah

bersabda:

isAi 1 Jo c:42-1'

Akan dibela ilmu dien it o/ehsetiap generasi yang jujv, yangmenolak penyelewengat ,prangyang tersesat, aliran pegesak, danpenafsiran orang bodohBaihaqi 10/209, Musnad asy-Syamiyin 1/344. Lihat aki-Shahihah 1/480, al-Mis4 at 1/82)

Muhammad bin Abu Ilmkarberkata, "Hadits ini adalal'hujjatullah di, permukaan Oumi dancahaya antara hamba dap pemim-pinnya." (Madarikus Shalhin 2/470)

Abdur Ra'uf al-Munavok berkata,"Hadits ini adalah berita tIntangpenjagaan ilmu dien, terpilihara,dan jujur penukilnya." (Fa dhulQadir 6/396)

Adapun ciri ulama Sur iahsebagai berikut:I . Menuntut ilmu syari

Ulama Sunnah senanfesamenuntut ilmu syar'i sebr )aikehidupan mereka sehar • lari,misalnya ahli hadits ketiissmenuntut ilmu.

Ibnu Mas'ud berke- a, "Kamuwajib menuntut ilmu syar i sebelumdicabut." (Lihat Sunan ac$Darimi 1/66)2. Berpegang kepada al-

Qur'an dan SunnahUlama Sunnah selalu "lendahu-

lukan di dalam fatwa dan I ulisannyasumber dari al-Qur'an dam Sunnahshahihah. (Lihat surat al-Hujurat: 1)

bY .11 • 0 •

(is :).? ,1^1a

Page 13: Af0506 Agama Syiah

Eta PEMIMPIN DAN ULAMA SESAT, PENGHANCUR UMAT•

Imam Zuhri berkata, "Ulama kita,dahulu berkata, 'Berpegang kepadaSunnah adalah jalan keselamatan.'"(Lihat al-Lalika'i 1/94)

Mengembalikan semuaperselisihan kepada al-Qur'an dan Sunnah shahihahLihat surat an-Nisa': 59.

Menolak akal bila terdapatperselisihan dengan nash al-Qur'an atau Sunnah

Imam al-Auza'i berkata, "Jauh-kanlah dirimu dari pendapdorangsekalipun mereka merayumudengan perkataan yang manis."(Lihat al-l'tisham 1/112)

5. Memahami al-Qur'an danHadits dengan pemahamansalafush shalih

Yaitu memahami dalil syar'idengan pemaharnan para sahabat,tabi'in, dan ulama pembelaSunnah, sebagaimana pesanRasulullah

„ett.(4,64

:01.".1)►

Wajib kamu berpegang dengansunnahku dan sunnah Khulafa'urRasyidin yang mendapatkanpetunjuk. (HR. Ahmad 4/126)

Imam al-Auza'i berkata, "Kamuwajib mengikuti ulama salafsekalipun manusia menolakmu."(Lihat al-l'tisham 1/112)

6. Senatiasa di dalam dalcwahdan 'carp tulisnya menye-rang ahli syirik, bid'ah, dansemua bentuk kemaksiatan

Sebagaimana AIloh Ta'alamenyifati orang mukmin laki-lakidan perempuan selalu beramarma'ruf nahi munkar. (Lihat surat at-Taubah: 71)

7. Senantiasa menyenangisahabat

Alloh Ta'ala memuji para saha-

bat Rasulullah sebagaimanatersebut di dalam surat at-Taubah:100, demikian juga Rasulullahmemuji mereka sebagaimana kete-rangan hadits di atas.

Imam al-Barbahari berkata, "Jikakamu melihat orang yang senangkepada sahabatAbu-Hurairah, Anasbin Malik, dan Usaid bin Hudhair,ketauhilah mereka itu ularnaSunnah." (Syarhus Sunnah 119)

Senantiasa menyenangiulama Sunnah

Syaikh Dr. Shalih bin Fauzanberkata, "Jika kamu melihat orangpada zaman sekarang menyenangiulama Saudi dan lainnya yangberpegang dengan Sunnah di atasmanhaj salaf dan berfatwa denganfatwa mereka, ketauhilah merekaitu Ahli Sunnah." (Lammud DurrilMantsur hal. 17)

Memuliakan pemimpinkaum muslimin

Abu Bakrah berkatabahwasanya Rasulullah ittbersabda:

° :Le

". AFp; Zit 4.11i 4,se

Barangsiapa memuliakan pemim-pin Alloh di dunia, Dia akan rnemu-liakannya pada hari kiamat: Danbarangsiapa menghinanya makaAlloh akan menghinanya pada harikiamat. (HR. Ahmad 5/48. LihatSilsilah ash-Shahihah 2297)

10. Mendo'akan baik kepadapemimpinImam al-Barbahari berkata, "Jika

kamu melihat orang berdo'a kepadaAlloh agar pemimpinnya baik, •ketahuilah bahwa dialah AhliSunnah, insya Alloh." (SyarhusSunnah 116)

II. Tidak menukil perkataanahli hawa nafsuLihat surat al-Mumtahanah: 4.

Imam Ahmad berkata, "Jauhkanlahdirimu dari menukil perkataanpenyembah hawa nafsu, sedikitatau banyak. Hendaknya kamukembali menuntut elm kepada ahliAtsar." (Lihat Siyar Alamun Nubala'11/231)

Menjauhi bergaul denganahli bid'ahImam Ahmad menulis surat

kepada Musaddad (yang di antaraisinya): "Janganlah kamubermusyawarah dengan ahli bid'ahdi dalam urusan agamamu, danjangan kamu temapi dia ketika`bepergian." (Thabactatul Hanabllah2/44)

Senang bersatu dan bendperpecahanRasulullah bersabda:

Ja se A •

CJI..tG 49 Irj j 3:01:4-0..3

Berjama'ah adalah rahmat sedang-kan perpecahan adalah adzab.(HR. Musnad asy-Syihab 1/43, as-Sunnah oleh Ibnu Abi Ashim 1/44:93, dihasankan oleh al-Albani)

14. Senantiasa menyenangiahli HaditsQutaibah bin Saki berkata,

"Jika kamu melihat orang menye-nangi ahli Hadits, ketahuilah mere-ka itu ahli Sunnah." (Lihat Syi'arAshhabul Hadits oleh Imam al-Hakim, 7)

* * * * *

Itulah sebagian di antara ciriulama sesat dan ciri ulama Sunnahpembela kebenaran. Diharapkan,agar kita bisa menentukan sikaphidup, terutama kepada parapengurus masjid, sesepuh umat,dan para pengajar agar tidak kelirudi dalam menentukan khatib,pembicara, dan pendidik, 'arenakita akan ditanya di hadapan Allohkelak.•

EDISI 6 TAHUN V / MUHARRAM 1427

Page 14: Af0506 Agama Syiah

DisusunAbu tibaidah Al-Atsari

Telah sampai khabar kepada kami adanya perdebatan ser(Jaringan Islam Liberal) dengan Ahli Sunnah wal Jama' ah. Mendenpun tertarik untuk mengetahuinya. Alhamdulillah, keinginan mendaperdebatan tersebut terwujud.

Seperti orang yang disambar petir, rasanya jantung ini hamptelinga pun terasa gatal mendengarkan ucapan-ucapan kotor dari paraJIL. Betapa derasnya ilmu filsafat dan tasawuf yang menyesatkkontradiksi ucapan, pelecehan, celaan, kebohongan, ketimpangan pe

1sebagainya. Sungguh betul-betul dibutuhkan kesabaran yang sang.untuk menyimaknya!

Dengan selalu berdo'a kepada Alloh agar selalu meneguhkantuntaskan 'proses' menyaksikan perdebatan seru antara JIL danwal Jama' ah. Kendati tayangan sudah berlalu, masih temgiang-ngisebagian syubhat mereka. Namun aku pun berbaik sangka, barangk.buatku untuk turut berpartisipasi dalam membela agama dan membpara penyeleweng agama. Sekaligus sebagai keterangan bagi saukami yang mungkin telah tertipu dengan silat lidah mereka.

Maka, dengan memohon pertolongan kepada Alloh, aku bertamenulis artikel ini. Semoga Alloh memberikan hidayah kepada kitmeneguhkan kita di atas jalan yang diridhai-Nya.

Sebenarnya banyak sekali permasalahan yang hams dikupastetapi semoga , saja yang sedikit ini cukup untuk mewakili syublainnya. Yang penting, bentengilah diri kita dengan ilmu yang berlQur'an dan Sunnah, sehingga kita dapat terselamatkan dari berbyang banyak menyerang pada zaman

Ingatlah selalu nasihat berharga Syaikhul Islam Ibnu Taimiyahengkau j adikan hatimu terhadap syubhat seperti sp on (karetmenyerapnya serta merta. Tetapi jadikanlah hatimu seperti kacasehingga tatkala syubhat mampir padanya, dia dapat melihat denihannya dan mengusir dengan kekuatannya. Tetapi apabila enghatimu menyerap setiap syubhat, maka dia akan menjadi sarang syubDar as-Sa'adah oleh Imam Ibnul Qayyim, 1/443)

Ulil Abshar Abdalla, koordinator JIL—semoga Alloh memberidan menyelamatkan manusia dari kesesatannya— mengatakan, "TAhmad Hartono menyebut berkali-kali dasamya adalah hadits, hhadits. Oke, hadits, pendapat saya adalah; hadits yang shahih santentu harus diikuti di sini. Itu pendapat saya. Saudara-saudarapendapat saya!"

Lanjutnya, "Saudara-saudara, di dalam ilmu hadits, yang berkeitu adalah ilmu yang berkaitan dengan verifikasi sanad, kritik atas skritik atas matan tidak berkembang dengan pesat, karena orangmengkritik matan. Menurut saya, jika hadits walaupun shahih sdikritik isinya. Ada contoh misalnya, hadits yang diriwayatkan olehshahih di dalam Bukhario); bahwa shalat seorang itu batal kalaulewat tiga hal: perempuan, himar, dan yang satu lagi adalah anjing.'

Lanjutnya lagi, "Gimana anda bisa membayangkan agama Islhargai ini mengatakan shalat kita batal kalau di depan kita lewatanjing atau himar. Perempuan disetarakan dengan anjing dan hisauadara! Inilah yang terjadi di Saudi Arabia, negeri Wahabiperempuan dianggap hewan, tidak boleh nyetir mobil. Itulalinegenapakah negeri semacam ini akan anda ikuti saudara-saudara?!Terbuka Buku Ada Pemurtadan di LAIN")

ntara JILya, kami

tkan VCD

copot danopagandisterlontar,

an, danluar biasa

ini, kamili Sunnahdi telingainilah PR

ah ticapana-saudari

al untukemua din

dibahas,t-syubhat

daskan al-syubhat

Janganlahsa) yangang kuat,an kejer-u jadikan." (Miftah

a hidayahSaudara

ts, hadits,ya belumengarkan

bang pesatad. Tetapilam takutdnya, bisaHurairah,depannya

yang kitarempuan,

r saudara-u. Karenadi Arabia,D "Debat

Int adalah suatu kekeliruan, sebab Imam Bukhari tidak tneriwayatkannya, sebagaimana akan datang penjelasan takhrijnya.

EDISI 6 TAHUN V / MUHARRAM 1427)

(1)

Page 15: Af0506 Agama Syiah

[Eadits WANITA DI SAUDI ARABIA L;0,1•

A. MUOADDIRIAll

Sebelum kita memasuki topik bahasan, saya merasaperlu memberikan muqaddimah sebagai jembatan menujupembahasan sekaligus sanggahan terhadap kaidah-kaidahrapuh Ulil di atas:

I . Melecehkan HaditsAbu Nashr bin Salam al-Faqih berkata, "Tidak ada

sesuatu pun yang paling berat dan dibenci oleh ahli ilhad(penyeleweng agama) daripada mendengar hadits sertameriwayatkan dengan sanadnya." (Aqidah Salaf AshhabulHadits, oleh ash-Shabuni, hal. 302)

Saudaraku, bandingkan ucapan di atas dengan ucapanUlil, "Tadi, Saudara Ahmad Hartono menyebut berkali-kalidasamya adalah hadits, hadits, hadits, hadits." Bukankahucapan ini menunjukkan keberatanny a membaca danmendengar hadits Nabi?!

Tanyakanlah Keislamannya!Imam Ahmad 0,1w, berkata, "Barangsiapa menolak hadits

Rasulullah maka dia berada di atas jurang kehancuran."(Manaqib Imam Ahmad oleh Ibnul Jauzi, hal. 235)

Ibnul Wazir berkata, "Sesungguhnya mendustakanhadits Rasulullah padahal dia mengakui keabsahannyamerupakan kekufuran yang nyata." (al-Awashim walQawashim 2/374)

Imam al-Barbahari berkata, "Apabila engkau mendengarseorang mencela hadits dan tidak menerimanya ataumengingkari sebagian darinya, maka curigailah keislamannyadan jangan ragu-ragu bahwa dia adalah seorang pengekorhawa dan ahli bid' ah." (Syarhus Sunnah hal. 35, 51)

Saya memikirkan ucapan Ulil ini, bagaimana seorangberiman bisa mengatakan ucapan keji seperti itu. Seorangberiman tidak mungkin bisa mengeluarkan kata-kata itu. Itukalau Ulil masih percaya kepada Alloh dan Rasul. Kecualikalau Ulil mengambil pilihan untuk tidak percaya aliasmurtad(2).

Beradablah Terhadap Hadits!Imam Ibnu Qayyim al-Jauziyah berkata tatkala

menjelaskan adab terhadap Rasulullah "Adab yangpaling utama terhadap beliau adalah kesempurnaan pasrahkepadanya, patuh terhadap perintahnya, menerima danmembenarkan sabdanya tanpa rnempertentangkannyadengan akal dan keraguan atau mendahulukan pendapatorang lain di atasnya." (Madarijus Salikin 2/439)

Apabila Ulil sering mengkritik lawan debatnya dengankurang adab dan tata krama, apakah dia menganggap dirinyaseorang yang beradab?! Katakanlah padaku, seperti itukahadab seorang muslim terhadap Rasulullah dan haditsnya?!

Siapakah Ulama PanutannyaImam Ahmad bin Hanbal berkata, "Janganlah

engkau berucap dalam sebuah masalah yang engkau tidakmempunyai imam dalam masalah tersebut." (Manaqib ImamAhmad hal. 178)

Bila Ulil mengatakan, "... Saya khawatir kalau MasHartono ini versi modem dari orang-orangHasyawiyin. Lihatbukunya ini, semuanya kutipan al-Qur'an dan Hadits. Ituciri khas orang-orang dari pihak sana, sedikit seta Mem-baca pendapat ulama."

Apakah Ulil menganggap dirinya banyak membacapendapat ulama?! Khabarkanlah padaku, ulama siapakahyang berucap seperti ucapan kotor anda tersebut?! Mengapaanda tidak berterus terang menyebutkannya?! Saya harapanda tidak menyebut gum-gum anda yang orientalis ataurasionalis!

Racun Pemikiran OrientalisImam Ibnu Sirin berkata, "Sesungguhnya ilmu ini

termasuk agama, maka lihatlah kepada siapakah kalianmenimba ilmu." (Muqaddimah Shahih Muslim)

Sekarang perhatikanlah bersamaku ucapan Ulil di atas"Di dalam ilmu hadits, yang berkembang pesat itu adalahilmu yang berkaitan dengan verifikasi sanad, kritik atassanad. Tetapi kritik atas matan tidak berkembang denganpesat, karena orang Islam takut mengkritik matan".

Tahukah anda dari manakah dia menimba pemildranini?! Ini adalah pemikiran para orientalis Yahudi pendengkiyang berusaha merusak agama Islam. Hal itu tidak aneh,lantaran sang pelontamya terkenal telah dicekoki pernikirandari sana.

Sesungguhnya ucapan ini menunjukkan kejahilan dankesombongannya. Saya katakan jahil, karena pelontamyaberarti tidak mengerti ilmu hadits, bahkantleftnisi ilmtt haditssaja tidak mengerti. Seandainya dia membuka buku ihnumusthalah hadits di mana pun berada, niscaya dia akanmendapati dalam pembukaannya bahwa ilmu ini adalah"undang-undang untuk mengetahui keadaan sanad danmatan dari segi shahih dan tidaknya". (Tadrib Rawi 1/41oleh as-Suyuthi). Adakah anda mendapati seorang ahli haditsyang mendefinisikannya dengan ilmu yang berkaitandengan keadaan sanad semata, tanpa matan (isinya)?!

Bukankah para ulama hadits telah mensyaratan haditsshahih atau hasan hams selamat dari syadz dan Lalutatkala kita buka penjelasan mereka, ternyata merekamenjelaskan bahwa syadz dan illat itu terbagi menjadi duamacam, dalam sanad dan matan?! Apakah hal ini tidakmenunjukkan perhatian mereka terhadap matan?! Demildanjuga para ulama menulis tentang gharib hadits, mukhtalafhadits, nasikh mansukh, bukankah semua itu menunjukkan

(2) Meminjam ucapan Abdul Muqsith Ghazali, M.A. —dengan sedikit penyesuaian—, kawan dialog Ulil Abshar tatkala mengkritik Ust. HartonoAhmad Jaiz.

EDISI. 6 TAHUN V / MUHARRAM 1427

Page 16: Af0506 Agama Syiah

perhatian mereka tentang matan wahai hamba AlloP)?!Fa'tabir ya Ulil Abshar!

Adapun kesombongannya, hal itu nampak dalamucapannya "Karena umat Islam takut mengkritik matan". Laludia menganggap dirinya seorang pendekar yang berani meng-kritik matan hadits. Seperti inikah adab seorang yang meng-aku beradab terhadap para ulama ahli hadits, bahkan kepadaumat Islam?!

B. PEMBANAS1111 NABITS(4)

Ketahuilah, hadits ini shahih dengan tiada keraguartdi dalamnya, diriwayatkan dari banyak sahabat, di antaranyaAbu Dzar, Abdullah bin Mughaffal, Ibnu Abbas, AbuHurairah(5) dan sebagainya. Berikut beberapa riwayatmereka:

Hadits Pertama:

° " *If'j : W111 J;;) :34 ::34 ~°-) ° 1 °CA41

O. 0

i:frj.)4 31-.°Dari Abu Hurairah Isa berkata, "Rasulullah bersabda,`Shalat seorang batal apabila lewat di depannya seorangwanita, himar, dan anjing. Dan yang menjaga shalatnyaadalah sutrah seukuran kayu yang terletak di belakangkendaraan (sate hasta)." (Diriwayatkan Imam Muslim 511,Ibnu Majah 950)

Hadits Kedua:

14 °S:t:,..i ti i :4 J S's ►

°t1 611i j.;!:,11 3i, 0.,;.

:siyk:4, °tit:4 rio-T 314 4:4

iS CIO", ary4.11

Lid jCiii ficjt., 5i

Dari Abu Dzar berkata, "Rasulullah tom% bersabda,Apabila seorang di antara kalian shalat, maka sutrahnya

• &Al Jl9I

sepertinya."

Hadits Ketiga:f.1.0 °

i% o

Hadits Keempat:

WANITA DI !..AUDI ARABIA.

adalah apabila di depannya semisal kayu y4.4 terletakdi belakang kendaraan. Dan apabila ti( 2k ada didepannya semisal kayu ycing terletak d belakangkendaraan, maka shalatnya akan terpotong deh himar,wanita, dan anjing hitam.' Saya bertaitya, 1%4 Abu Dzar,mengapa harus, anjing hitam, bukan anjingwierah dankuning?' Abu Dzar menjawab, Wahai anakvaudaraku,saya telah bertanya kepada Rasulullah skagaimanapertanyaanmu tadi, lalu jawab beliau, 'Anil* hitam ituadalah setan." (Diriwayatkan Imam Muslim 5t , Ahmad 5/149, 15i, 156, 161, Abu Dawud 702, Nasa'i 2/63, =,-: 4, Tirmidzi338, Ibnu Majah 952, Thabrani dalam Mu'jam ash-Shaghir195, 505, 1161 dan Mu'jam al-Kabir 1632, 1631 1636, IbnuKhuzaimah 830, Darn* 1/329, Ibnu Hibban 8383 3385, 3388,Abdur Razzaq 4348, Thahawi 1/458, Abu Awan 1 .12/46, 47)

Imam Baihaqi berkata dalam Sunan Kut ra (2/274)tentang hadits ini, "Kita berhujjah dengan sinad sepertihadits ini, dan hadits ini memiliki syahid vE ng shahih

.231 tia.4 Jti j.akib 0161

Dari Abdullah bin Mughaffal dari Nabi bersabda,"Shalat seorang batal bila lewat di depamva wanita,anjing, dan khimar." (Diriwayatkan Ibnu Majah t 51, Ahmad4/86, 5/57, Thahawi 1/458. Seluruh perawinyt ;erpercaya,.hanya saja dalam sanadnya terdapat an'anah 4asan)

lsJl ary..vj

Dari Ibnu Abbas dari Nabi bersabi z, "Shalatseorang batal bila lewat di depannya anjing hitam danwanita baligh." (Diriwayatkan Abu Dawud 7(b, Nasa'i 2/64, Ibnu Majah 949, Ahmad 1/347, Ibnu Khuzainch 832, IbnuHibban 2387, Baihaqi 2/374. Sanadnya sha h menurutsyarat Muslim)

Dalam masalah ini ada beberapa riwayat innya dariAisyah, Hakam bin Amr al-Ghifari, Anas bin Malik, danAbdullah bin Amr. Lihat Sunan Tirmidzi (2/ 52), NailulAuthar (3/232).

ini. Lihat secara panjang lebar bantahannya dalam kite) Ihtimam al-Maza'im al-Mustasyriqin wa Atbaa'ihim (Upaya Ahli Hadit Dalam Kritik

dan Antek-Anteknya) oleh Dr. Muhammad Luqman ts-Salafi.(hal.. 283-284) dan Ahkam Sutrah oleh Muhammad bin q Thurhuni.

bahwa beliau bersabda, `Shalat seorang batal bila lew di depannyaAbu Dzar, Abu Hurairah, Ibnu Abbas, dan Abdullah bin M 4haffal. Yang

(tidak jelas) atau sharih (jelas) tapi tidak shahih. Mats tidak bolehini keadaannya." (Zadul Ma'ad 1/296)

Ems' 6 TAHUN V / MUHARRAM 1427)

Sebenarnya banyak sekali point-point lain untuk membantah syubhatMuhadditsin bi Naqdil Hadits Sanadan wa Matan wa DandziSanad dan Matan, Serta Bantahan Terhadap Tuduhan Para OrientalisDinukil dariJinayah Syaikh al-Ghazali, Asyraf bin Abdul MaqsudhAl-Hafah Ibnu Qayyim al-Jauziyah berkata, "Telah shahih dari Nabiwanita, himar, dan anjing.' Hal itu shahih diriwayatkan dari jalurmenyelisihi hadits ini ada dua kemungkinan; shahih tapi tidak sharihkita meninggalkan hadits shahih hanya karena dalil yang seperti

Page 17: Af0506 Agama Syiah

WANITA.DI SAUDI ARABIA.

Demikian pula banyak sekali atsar dari sahabat dantabi' in yang memperkuat hadits ini, dari Anas, Ibnu Abbas,Zurarah bin Aufa, Abu Hurairah, Abul Ahwash, Makhul,Hasan Bashri, Ikrimah, Atha', dan sebagainya. (Lihat al-Mushannaf oleh Ibnu Abi Syaibah 1/281, Ahkam Sutrah olehMuhammad Rizq Turhuni, 77-78)

C. JAWABAN ATM MANGUM

Adapun ucapan Ulil —semoga Alloh memberinyahidayah—, "Bagaimana anda bisa membayangkan agamaIslam yang kita hargai ini mengatakan shalat kita batal kalaudi depan kita lewat perempuan, anjing, atau himar. Perempuandisetarakan dengan anjing dan himar saudara-saudara!"Maka jawabannya dalam beberapa point sebagai berikut:

I . Beda Ahli Sunnah Dengan Ahli FilsafatLihatlah wahai saudaraku, bagaimana orang seperti

Ulil menolak hadits Rasulullah berdasarkan dalil ataukahdengan rasionya?! Seperti inikah sikap seorang muslimterhadap hadits?! Dengan enteng, dia berani mementahkanhadits hanya dengan ucapan "Mentuutku"?! Apakah sikapseperti ini termasuk adab, wahai hamba Alloh?!

Imam Ibnul Qayyim berkata, "Termasuk adab terhadapNabi adalah dengan tidak mempermasalahkan sabda beliautetapi mempermasalahkan pendapatnya, tidak menentangsabda beliau dengan analogi tetapi semua analogi dilemparkarena tunduk terhadap nash, tidak mengubah makna sabdabeliau dari hakikat aslinya hanya berdasar pada rasioSemua ini termasuk kurang adab terhadap beliau dantermasuk kelancangan yang sangat." (Madarijus Salikin 2/441-442)

Sepertinya rawi hadits, Abu Hurairah teik , telahmenyindir orang-orang seperti Ulil ini ketika beliau berucap:

• 0 • • 0 • -5+.1 cfr 40.4-i 14.-

ytt... 41

Wahai anak saudaraku, apabila kamu mendengar suatuhadits dari Rasulullah 4%, maka janganlah engkaumembandingkannya dengan membuat permisalan. (Hasan.Riwayat Tirmidzi 79 dan Ibnu Majah 485)

Inilah perbedaan mendasar antara Ahli Stmnah dengaitahli filsafat semacam Ulil. Imam Ibnu Qayyim berkata,"Mempertentangkan antara akal dengan naql (dalil)merupakan sumber kerusakan di alam semesta. Hal ini sangatberseberangan dengan dakwah para rasul, sebab merekamengajak umatnya untuk mendahulukan wahyu di atas pen-dapat dan akal, maka terjadilah pertarungan antara pengikutrasul dan para penentangnya. Para pengikut rasul menda-hulukan wahyu di atas pendapat dan akal.Adapun pengikutIblis dan sejawatnya, mendahulukan akal di atas wahyu."(Mukhtashar Shawa'iq Mursalah 1/209)(6)

2. Wanita = Hewan?!a. Hadits ini bukan berarti celaan kepada kaum wanita atau

menyetarakan kaum wanita dengan hewan. Sama sekalitidak! Bagaimana mungkin Nabi a yang mulia akanmenyetarakan kaum wanita yang berakal lagi mulia denganhewan yang tidak memiliki akal.Jadi, hadits ini hanya mengatakan bahwa shalat seorangitu batal bila lewat di depannya tiga hal; wanita, himar,dan anjing. Tidaklah dikatakan wanita itu setara denganhimar dan anjing. Disetarakannya wanita dengan himardan anjing dalam suatu hukum tertentu (yakni mem-batalkan shalat seorang) bukanlah berarti sama dalamsegala seginya. Lebih jelasnya, coba anda perhatikanayat-ayat berikut:

.11 0

Mereka mengatakan, "Jumlah mereka (ashhabul kahft)adalah tujuh orang, yang kedelapan adalah anjingnya."(QS. al-Kahfi: 22)

fi fi fit " t,2.11:3. ..f5.,-3

5 %

J-PJ.94.

Dan dihimpunkan untuk Sulaiman tentaranya dari jin,manusia, dan burung, lalu mereka itu diatar dengantertib. (QS. an-Naml: 17)

.5V-1

r<It_t_41

Dan tidaklah binatang-binatang yang ada di bumi danburung-burung yang terbang, dengan sayapnya, me-lainkan umat-umat juga seperti kamu. (QS. al-An'am: 38)Apakah komentar anda tentang ayat-ayat ini?! Apakahanda akan mengingkarinya karena Alloh menyetarakanantara manusia dengan hewan?!

1 Aneh orang ini, dia tidak merasa kalau dirinya terjatuhdalam kontradiksi nyata. Bukankah dia yang sering me-ngatakan, "Semua agama itu benar dan sama"?! PadahalAlloh telah berfirman:

ft :44J.7Z 1.10,1 " ,t.U.Si I

J,

r-LizilJPerumparnaan orang-orang yang dipikulkan kepa-danya Taurat kemudian mereka tidak memikulnyaadalah seperti keledai yang membawa kitab-kitab yangtebal. (QS. al-Jumu'ah: 5)

(6) Lihat tulisan Ustadzuna Abu Aisyah —hafizhahulloh— "Kedudukan Akal Dalam Islam" dalam Majalah AL FURQON Edisi et/Thn. IV.

( BD's' 6 TAHUN V / M UHARRAM 1427

Page 18: Af0506 Agama Syiah

WANITA DI UDI ARABIA.

Bila Alloh mengatakan bahwa mereka seperti himar, tetapimengapa anda menyetarakannya dengan orang-orangIslam dengan ucapan yang sering anda dengung-dengungkan: "Semua Agama Sama"?!

c. Dia ingin menampakkan dirinya sebagai pembela hak danmartabat wanita, namun apa timbangannya?! Islamataukah barat? Dalam timbangan Ulil, menghargai hakwanita adalah dengan kebebasan, nikah beda agama, danlainnya. Inikah Islam, wahai hamba Alloh?! Atau inikahmakar musuh-musuh Alloh yang engkau kembangkan diIndonesia?! . Wahai Alloh, lindungilah manusia darikejahatannya!!

3. Wanita di Saudi ArabiaUcapan kotor Ulil, "Inilah yang terjadi di Saudi Arabia,

negeri Wahabi itu. Karena perempuan dianggap hewan, tidakboleh nyetir mobil. Itulah negeri Saudi Arabia, negeri Wahabiitu, apakah negeri semacam ini akan diikuti saudara-saudara?!"

Inikah Adab?Merupakan taqdir Alloh untuk membongkar kedok

kesesatan orang ini, seringnya dia terjatuh dalam kontra-diksi. Sungguh saya dibuat tercengang oleh kontradiksinyayang banyak sekali.

Coba bandingkan ucapan di atas dengan ucapannyasendiri tatkala mengkritik Ahli Sunnah, "Saya teringatdengan komentar yang terhormat Dr. Quraish Shihab, beliaumengatakan bahwasanya —dengan penuh penghormatankepada Pak Hartono dan kawan-kawannya— ada sedikit keku-rangan, yaitu adab, tata krama dalam berdebat, menggunakankata-kata kasar, suka memurtadkan, suka mengkafirkan."

Aneh, apakah anda menganggap bahwa kata-kata andadi atas sesuai dengan adab, tata krama, dan tidak kasar?!Hanya kepada Alloh kita mengadu semua ini.

Wanita Nyetir MobilAdapun ucapan Ulil "Karena perempuan dianggap

hewan, tidak boleh nyetir mobil". Ini juga kontradiksi, sebablarangan nyetir mobil itu untuk menjaga kehormatan wanita.Sekiranya perempuan dianggap hewan oleh Saudi Arabia,tentu akan dibebaskan nyetir mobil seperti keinginan Ulil,yang sebenarnya juga keinginan musuh-musuh Islam?!

Sebenarnya, apa beratnya bagi pemerintah Saudimemberikan kebebasan kaum wanita nyetir mobil. Bukankahitu malah menguntungkan mereka?! Anda bisa membayang-kan, entah berapa banyak uang yang mereka keluarkan untukmengambil sopir-sopir dari luar negeri —terbanyak adalahnegeri kita Indonesia—. Namun, untuk membendungkerusakan yang lebih besar c7), mereka rela mengeluarkandana yang cukup benar. Tidakkah anda menyadari hal itu?!

c. Keinginan Musuh-Musuh Islam

Orang-orang seperti Ulil ini telah tertipu ddangan yang ada di negeri kafir barat. Diadengan kebebasan mengumbar nafsu, manusiamulia.

Sungguh benar apa yang dikatakan oleAllamah Muhammad bin Shalih al-Utsaiminrangkan tentang masalah nyetir mobil ,bagi wsekiranya celaan ini keluar dari musuh-musuberusaha menghancurkan negeri yang sekarbenteng Islam ini, maka itu ringan dan tak anehaneh apabila muncul dari orang-orang yang meyang tertipu dengan kemajuan teknologi negerisehingga merekapun tertipu dengan amengeluarkan mereka dari keutamaan menuKeadaan mereka ini seperti yang dilukiskan oleQayyim dalam Nuniyahnya:

Mereka lari dari kebebasan yang meruhidup mereka

Menuju kebebasan mengikutidan setan.

Mereka menyangka bahwa negeri-negeridisebabkan kebebasan ini. Semua itu tidak Irena kejahtlanmerelca terhadap syarPatIskunkeindahan yang tersimpan di dalamnya. Kita meAlloh agar memberikan hidayah kepada kita danmenuju kebaikan dunia clan aldnrat." (Lihat Fiqh N

e. Penghormatan Kepada Kaum Wanita. Kaum wanita adalah makhlukAlloh yang m

kehormatan dan kedudukan yang tinggi dalamkarenanya, sebagai negeri yang menerapkan sSaudi Arabia memposisikan wanita dalam posts

Coba perhatikan apa yang dikatakan mnegeri, Amir Nayif bin Abdul Aziz pada masAziz di kota Riyadh, malam Ahad 21/2/1420 H,enggan bila wanita dijadikan sebagai barangdijadikan bahan pembicaraan. Wanita adalahsaudari, putri, dan istri, semuanya adalahbersama dalam kehidupan ini. Oleh karenanymemposisikannya dalam posisi mulia, yang sfithralutya. Dia merniliki pekerjaan yang berbedpekerjaan kaum laki-laki, sebagaimana dia dicipsangat berbeda dari kaum lelaki. Setiap hal yankebaikan bagi wanita clan masyarakat tibertentangan dengan syari'at." •

Lanjutnya, "Setiap manusia hams tnenghodan menghormati kaum wanita, sebab wanitangah bagian dari kita. Mereka begitu mulia dalkami." (Koran al-Jazirah edisi 9748/23/2/1420 Hbuku al-Mar 'ah baina Takrimil Islam wa Da'aMuhammad bin Nashir al-Uraini, hal. 49-50)

an peman-enyangka,an menjadi

Syaikh al-sai mene-ta, "Kalauslam yangg menjadietapi yangaku Islam,egeri kafir,lak yangkehinaan.

main Ibnul

n tujuan

wa nafsu

itu majuka-

hon kepadareka semuaazil 3/369)

a, memilikilam. Olehi' at Islam,ang mulia.ten dalamaja Abdulemerintahrahan danorang ibu,habat kitakita hamsai denganuh denganan denganenyimpanlah akan

ad dirinyaalah sete-

pandanganinukil dari

Tahrir oleh

ang masalahit Nayif bin

(7) Lihat fatwa-fatwa para ulama: Syaikh Abdul Aziz bin Baz, Syaikh Ibnu Utsaimin, Syaikh Shalih al-Fauzan, dan lain-lain toini dalam Fiqh Nawazil (3/363-369) oleh Dr. Muhammad bin Husain al-Jizani dan buku Qiyadah Sayyarah Id Mar 'ah olehAbdul Aziz.

EDISI 6 TAHUN V / MUHARRAM 1427)

1 {I

Page 19: Af0506 Agama Syiah

Saya mencoba berpikir, apa sebabnya. Ulil selalu danselalu memojokkan Saudi Arabia?! Saya membaca bahwa dibalik itu ada sebuah tujuan, yaitu Islam. Sebab negara yangsatu itu sekarang merupakan benteng Islam. Oleh sebab itu,pembelaan saya bukanlah karena negeri tersebut, tetapi pem-belaan terhadap Islam.

1. Bandingkan dengan Wanita KaratApa yang sebenarnya diinginkan oleh Ulil?! Dia meng-

inginkan kebebasan seperti apa yang dia lihat di negeri-negeri kafir barat. Aduhai, tidakkah dia mendengar jeritanpara wanita di sana dan pengakuan tulus sebagian merekatentang keindahan syari'at Islam dan rusaknya kehidupanmereka di balik topeng kebebasan?! Seorang wartawanwanita Amerika yang telah berkelana menjelajahi duniapemah mengatakan, "Cegahlah campur baur antara pria danwanita, ikatlah kebebasan wanita, kembalilah ke masa hijab.Hal ini lebih baik bagi kalian daripada kebebasan dan ke-edanan Eropa dan Amerika. Saya telah banyak menyaksikanbanyak hal di Amerika, ternyata bangsa Amerika penuhdengan kebebasan yang mengakibatkan banyak korban."

Wartawan wanita Perancis juga berkata, "Saya menda-pati wanita muslimah Arab sangat lebih dihormati dirumahnya daripada wanita Eropa. Dan saya amat yakin bahwaseorang istri dan ibu dari mereka hidup berbahagia melebihikebahagiaan kami." (Lihat al-Mar 'ah baina Takrimil Islamwa Da' awi Tahrir hal. 28029)

Seorang kawanlcu bercerita bahwa ketika dirinya dulusekolah di Amerika, sang guru dalam pengajarannya selalumelecehkan Islam dan menggambarkan bahwa Islam adalahagama yang zhalim terhadap wanita. Suatu saat seorang siswimaju ke depan seraya mengatakan, "Guru kita ini selalumemojokkan Islam dan bahwasanya Islam tidak memberikankeadilan kepada kaum wanita, tetapi saya mendapatkan diYahoo (sebuah situs terkenal) sensus perceraian di berbagainegara, ternyata perceraian di negara yang menjadi kiblatIslam (Saudi Arabia) paling sedikit jumlahnya dibandingkannegara-negara lainnya, termasuk negeri ini (Amerika). Makasaya menilai bahwa di dalam Islam terdapat undang-undangyang lebih baik daripada undang-undang kita!"Ucapan tadi langsung disambut tepuk tangan oleh kawan-kawan sekelasnya. Kawanku berkomentar kepada temanmuslim lainnya, "Wanita kafir bisa membela Islam, sedang-kan kita tidak bisa membela. Sungguh ini suatu hal yangmengherankan!"

D. KONTRADIKSI ADABAbdul Muqsith berkata, "Tak terjaga, saya membaca

dalam kitab ini bagaimana seorang beriman bisa menyatakansi Jompo si Nuriyah Abdur Rahman Wahid. Seorang berimantidak mungkin bisa mengeluarkan kata ini. Itu kalau PakHartono masih percaya kepada Alloh dan Rasul. Kecualikalau Pak Hartono mengambil pilihan untuk tidak percayaalias murtad."

Ulil menambahkan, "Kalau Saudara Ahmad Jaiz ini,Ahmad yang boleh-boleh saja, jaiz `Ican boleh-boleh saja,

WANITA DI SAUDI ARABIA.

Hartono Ahmad Jaiz boleh-boleh saja. Menurut AhmadHartono tadi, menyebut Ibu Sinta Nuriyah, isterinya GusDur yang jompo itu, itu jelas masuk dalam kategori ayat:

Z5::Pe;:i c.r, (' c):41

Hai orang-orang yang beriman, janganlah suatu kaum meng-olok-ngololdzat kaum yang lain, boleti jadi mereka (yang diolok-olok) lebih baik dari yang mengolok (QS. al-Hujurat: 11)Enggakbolehldta menyebut-nyebut denganjelek sesama muslimmeskipun berbeda pendapat. Kalau saudara ldta yang Wahabiinirnengatalianbahwa ada akhlaq syar'i, apakah itu bukan akhlaqsyar'i?! Menyebut seorang muslimah dengan sebutan yangmerendahkan. Itulah sebetulnya yang saya kritik."

111W8118 11

I . Senjata Penentang DakwahSaya lebih memilih kritikan di atas daripada kritikan

lainnya, sebab menurut penilaian saya bahwa kritikan iniperlu mendapatkan perhatian khusus dari lainnya, sebabmasalah adab dan tata krama adalah senjata yang seringdihunuskan oleh para penentang dakwah sekarang ini, lebihjelas lagi kalau kita perhatikan ucapan Ulil yang telah Lalu.Katanya, "Saya teringat dengan komentar yang terhormatDr. Quraish Shihab, beliau mengatakan bahwa salah satukekurangan —dengan penuh penghormatan kepada PakHartono dan kawan-kawannya— ada sedikit kekurangan,yaitu adab, tata krama dalam berdebat, menggunakan kata-kata kasar, suka memurtadkan orang, suka menVcafirkan."2. Kontradiksi

Tetapi saya pribadi menilai bahwa kritikan dua orangdi atas (Ulil Abshar Abdalla dan Abdul Muqsith) hanyalahlari dari inti pokok permasalahan dan mencari-cari celahkesalahan untuk membela din dan menjatuhkan lawan. Sebabkalau kita perhatikan adab mereka, ternyata amat jauh dariadab Islami. Sungguh tepat sekali finnan Alloh:

„ „ ja

I 0..L.J1 j:el:31

Mengapa kamu suruh orang lain mengerjakan kebaikansedangkan kamu melupakan dirimu sendiri. (QS. al-.Baqarah: 44)

• Agar lebih jelas masalah ini maka perhatikanlah ke-terangan berikut:a. Mengubah Kata

Menurut jawaban Ust. Hartono bahwa tuduhan AbdulMuqsith kalau dirinya mengatakan Siti Nuriyah dengan kata"si Jompo" adalah sebuah penyelewengan kata. Teks yang

( Ems' 6 TAHUN V / MUHARRAM 1427

Page 20: Af0506 Agama Syiah

WANITA DI

Wahai hamba Alloh! Mengapa engkauucapan ini?! Di manakah kejujuranmu?!

b. Inshaf dan Keadilan

Masih menurut pengakuan Ust. Hartonnya tidaldah bermaksud menjelekkan dengantetapi hanya menceritakan keadaan, sebagaiadalah hasil pengalamannya sebagai wartademikian, kita tidak bisa menghukuminyakategori celaan yang dimaksud dalam surat alsebab para ulama menerangkan bahwa larapabila maksud orang yang melontarkannya adatau orang yang disifati tersebut tidak ridh(Lihat Tafsir al-Qurthubi 16/329, Muqaddimah NfilAlqab oleh Ibnu Hajar, Bahjatun Nazhirin oleh3/49)

AUDI ARABIA.

mbunyikan

ahwa diri-ta tersebut

ana hal itun, Dengansuk dalarnujurat: 11,n tersebut

ah mencelaengannya.atul Albab

al-Hilali

Bukankah dalam ayat al-Qur'an juga dis

LsobJP

Karena telah datang seorang yang buta kepAbasa: 2)

Aisyah juga berkata tentang Saudah,seorang wanita yang besar dan gemuk badMuslim 294). Abdullah bin Sarjis berkata, "ashla' (seorang yang botak) Umar bin KhatMuslim 250). Dan lain contoh yang banyak se

Abu Hatim ar-Razi berkata, "MencerAbadah bin Abdur Rahim, Saya bertanya kepbin Mubarak tentang ucapan seorang, 'Humai n(tinggi), Humaid al-A'raj (pincang),' maka dii`Apabila dia bermaksud untuk mensifati kedaambermaksud mencelanya maka tidak apa-apa.'" (Nuzhatul Albab)

Sekalipun dengan inshaf dan adil tetap sAlangkah baiknya bila kata tersebut (yang tditinggalkan, agar tidak menimbulkan fitnah,ada kebutuhan yang mendesak untuk mensifalkata tersebut. Wallohu A'lam.

c. Senjata Makan Tuan

Aneh, mengapa kita jauh-jauh mengkrittetapi lupa terhadap diri kita sendiri?! Bukankah"Dalam sejarah Islam ada dua kelompok yangkeributan dalam Islam .... Yang kedua: Salah syang berbahaya, yang menimbulkan kerusakaadalah orang yang disebut sebagai Hasyawiyorang-orang pinggiran, orang-orang yang tiagama sebetulnya, yang biasanya hanya bermhadits, ayat Qur'an, kemudian dengan mudorang yang berbeda pendapat kafir. Saya kHartono ini versi modem dari orang-orang H

utkan:

4.-tr;;-

nya. (QS.

is adalahya." (HR.

ya melihatab." (HR.

li.kan kami

a Abdullahath-Thawilmenjawab,a dan tidakuqaddimah

a katakan:ah jompo)alagi tidakya dengan

orang lain,lil berkata,nimbulkankelompok

buat Islam(9), artinyamengerti

al satu duamenuduh

watir masawiyin."

benar adalah "yang sudah jompo" (lihat bukunya hal. 106).Sedangkan kita -orang Indonesia- tahu semua bahwaantara dua kata tersebut ada perbedaan yang sangat tajam.

Sekarang katakanlah padaku, apakah perbuatansemacam ini termasuk adab Islami?! Mengubah ucapanorang dan melemparkan tuduhan?! Lantas siapakah yangpantas disebut manusia beradab, wahai saudaraku?!

Famish

Termasuk juga kebohongan Abdul Muqsith yanghams kita bongkar di sini, adalah ucapannya tentang nikahbeda agama, "Kalau di dalam al-Qur'an diperbolehkan nikahbeda agama, maka Pak Hartono mengharamkannya. PakHartono di sini sedang menciptakan syari' at baru, yangmestinya itu tidak dilakukan." Lalu dia menukil atsar Umarav yang menegur Hudzaifah ack tatkala menikah denganwanita ahli kitab, lalu Hudzaifah berkata, "Apakah engkaumengharamkannya?" Jawab Umar, "Tidak." (Buka Mafatihul.Ghaib juz 3 hal. 63)Dia juga mengatakan, "Tidak ada dalil yang melarang nikahbeda agama." Saya berkata, ucapan ini adalah kebohongandi atas kebohongan.Pertama: Kebohongan terhadap al-Qur'an. Karena al-Qur' an tidak pernah membolehkan nikah beda agama dalamartian seorang laki-laki non muslim menikahi wanita muslimah,bahkan al-Qur'an dengan tegas mengharamkannya (lihatQS. al-Baqarah: 221 dan al-Mumtahanah: 10). Yangdibolehkan, lelaki muslim menikahi wanita ahli kitab (QS. al-Ma'idah: 5).Kedua: Kebohongan terhadap Umar bin Khaththab ,karena beliau juga mengharamkan nikah beda agama,sebagaimana diriwayatkan Ibnu Jarir dalam Tafsirnya (4/366)bahwa Umar berkata, "Lelaki muslim boleh menikahdengan wanita Nasrani, tetapi lelaki Nasrani tidak bolehmenikah dengan wanita muslimah." Lalu Ibnu Jarir berkata,"Atsar ini lebih shahih dari atsar sebelumnya (kisahHudzaifah)." (Lihat pula Tafsir Ibnu Katsir 1/587)Ketiga: Kebohongan terhadap Fakhrur Razi dalamMafatihul Ghaib, sebab beliau juga mengharamkan nikahbeda agama. Setelah membawakan atsar Hudzaifah so diatas dalam Tafsirnya 2/231, beliau mengiringinya langsungdengan hadits Jabir bahwa Nabi*bersabda, "Kita bolehmenikah dengan wanita ahli kitab, tetapi mereka tidak bolehmenikah dengan wanita kita."(8)Lebih jelas lagi, beliau mengatakan dalam lembar berikutnya(2/232), "Adapun firman Alloh 'Dan janganlah kamumenikahkan orang-orang musyrik (dengan wanita-wanitamukmin) sebelum mereka beriman' tidaklah ada perselisihanbahwa maksud musyrik di sini adalah umum (baik ahli kitabmaupun bukan). Maka, tidak halal wanita mukminahdinikahkan dengan pria kafir sama sekali, apa pun jeniskekufurannya."

(8) Ibnu Jarir berkata dalam Tafsirnya (4/367), "Sanad hadits ini, sekalipun ada pembicaraan, namun kebenaran isinya perupaka4 inm'unmt"Dan dinukil Imam Ibnu Katsir dalam Tafsirnya (1/587).

EDISI 6 TAHUN V / MUHARRAM 1427)

Page 21: Af0506 Agama Syiah

"r-

i&Aq -11001:y.

WANITA DI SAUDI ARABIA,•

Dia jugs mengatakan, "Itulah cerminan Wahabi, dangkal,mengingkari akal, sedikit-sedikit al-Qur'an dan Hadits","Tadi teman kita yang Wahabi ini." "Menurut HartonoAhmad Jaiz, Ahmad yang boleh-boleh saja." Lebih ngerilagi ucapan Ulil menanggapi 11 keputusan fatwa MUI","Fatwa MUI (Majelis Ulama Indonesia) itu sangat konyol,tidak masuk akal, dan tolol." (Majalah Cahaya Nabawi edisi33/Th. III Sya'ban 1426 H/hal. 50)

Maka pikirkankanlah sendiri, wahai saudara pembaca,betapa terbaliknya orang ini!! Wallohul Musta'an.

Luasnya Adab

Hams kita pahami bahwa adab tidaklah terbatas padahubungan antara sesama manusia, karena adab mempunyairuang lingkup yang luas, meliputi adab terhadap Alloh, rasul-Nya, dan sesama manusia. (Lihat Madarijus Salikin oleh IbnuQayyim, 2/427-448)

Maka khabarkanlah padaku, apakah termasuk adabkepada Alloh ucapan Abdul Muqsith, "Anjing akbar, tidakada yang salah dengan pernyataan itu. Apa yang salah,sama sekali tidak ada yang salah. Itu kalau diniati anjing ituadalah Alloh." "Syarr at Muhammad tidak sempuma." Danucapan Ulil, "Tidak ada hukum Tuhan", "Khamr bisa jadihalal di Rusia karena udaranya dinginsekali", "Semua agamabenar"? !

Anggaplah Ust. Hartono salah ketika menyebut istriGus Dur dengan "yang telah jompo" tetapi apabila diban-dingkan dengan ucapan-ucapan kufur yang keji dan kotordi atas, manakah yang jauh lebih tidak beradab, wahai hambaAlloh?!Oleh karena itu, dapat kita simpul kan bahwa kedua orangtersebut, Ulil Abshar Abdalla dan Abdul Muqsith, adalahmanusia tidak beradab dan sangat jauh dari adab Islami.

Barometer Adab

Muhammad itu adalah utusan Alloh dan orang-orang yangbersama dengan dia adalah keras terhadap orang-orangkafir, tetapi berkasih sayang sesama mereka. (QS. al-Fath:29)

Akankah kita katakan bahwa Nabi dan parasahabatnya tidak beradab, lantaran keras terhadap orang-orang kafir?!

Perhatikan pula ucapan Imam Syafi'i tatkala bersikapkeras terhadap ahli kalam/filsafat semacam Ulil, "Hukumankubagi ahli kalam adalah dipukul dengan pelepah kurma dansandal, sembari diarak keliling seraya dikatakan kepadakhayalak: Inilah hukuman orang yang berpaling dari al-Qur'an dan Sunnah menuju ilmu kalam." (Majmu' Fatawa 4/298). Akankah kita katakan Imam Syafi'i tidak betadablantaran keras terhadap ahli filsafat?!

Akhimya, kita berdo' a kepada Alloh agar memberikanhidayah kepada kita semua dan menjadikan kita termasukhamba-hamba-Nya yang diselamatkan dari fitnah syubhatdan syahwat. Amiin. •

Sunduq Thalabil ulmiPerumpamaan orang yang menafkahkan hartanya di jalanAlloh, adalah serup a dengan satu butir benih yangmenumbuhkan tujuh bulir, setiap bulir menghasilkan seratusbiji. Alloh melipatgandakan (pahala) bagi siapa yang Diakehendaki, dan Alloh Maha Luas Karunia-Nya lagi MahaMengetahui." (QS. aH3aqarah: 261)Jika anak keturunan Adam meninggal, terputusiah arnalnyakecuali tiga: shadatjah jariyah, ilmu yang bermanfaat, anakshalih yang mendo'akeinnya. (HR. Muslim)

(9)

Nampaknya, timbangan adab yang dipakai oleh Ulildan kawannya adalah timbangan adab yang keliru, sehinggadalam pandangannya adab adalah toleransi terhadap se-sama, termasuk kepada non muslim dan ahli bid'ah. Kalautimbangan Ulil seperti ini, berarti dia lebih beradab daripadaRasulullah a, sahabatnya, dan para ulatna, sebab Allohberfmnan:

—a _j j

J J19 0,

; Cf.ki j...nJ

Imam Abu Hatim ar-Razi berkata, "Tanda-tanda ahli bid' ah adalahmencela ahli atsar (orang-orang yang mengikuti dalil). Dan tandaorang-orang zindiq adalah menggelari ahli atsar denganHasyawiyah, mereka menginginkan untuk menolak atsar/dalil."(Aqidah Salaf Ashhabul Hadits hal. 304)

(10) Fatwa yang paling membuat kordinator JIL ini `kebakaran jenggot'adalah masalah pengharaman atas aliran Ahmadiyah, haramnyanikah beda agama, serta haramnya pemikiran liberalisme,sekulerisme, dan pluralisnne.

tabitille*11!4 6'" ,7,s1k

Informasi Iengkap (contact person):08125953885 (Yasir Abu Shofi), 081335219333 (M. Anwar Zain),(0355) 320589 (Alik Setyo)

Na1Z-5gifoictl--6050164

Avg 411161filt,

( Epp! 6 TAHUN V -/ MUHARRAM 1427

Page 22: Af0506 Agama Syiah

Oleh: Abu Nu'aimAbdulAziz al-Atsari

asca Revolusi Iran, gelora keislamanebagian kaum muslimin menampak.

lni mungkin didasari keberhasilan revolusiersebut yang digambarkan sebagai revolusi Islammelawan tiran Syah Pahlevi dan Amerika dengandipimpin Khomeini. Serta merta ini menimbulkan simpatikepada Khomeini dan Syi'ah dan dianggap sebagaisimbol dan representasi kaum muslimin di tengahkemunduran kaum muslimin di berbagai aspek terutamapolitik pada skala global. Sehingga banyak tokohmuslim yang memujinya.

Sepertinya hakikat Syi'ah masih tersamar bagisebagian tokoh yang disebut cendekiawan di negeri ini,apalagi bagi kalangan awam. Maka tidak aneh bilamuncul ucapan mereka yang kontroversial membela.Abdurrahman Wahid mengatakan, 'Ternyata kalau kitamerujuk pada masa lbnu Babawaih al-Qummi, salahseorang tokoh Syi'ah yang termasyhur dan satu kurundengan al-Ghazali (tahun 1058-1111 M), aqidah Syi'ahtak jauh dengan berbeda dengan aqidah Sunni.lstilahnya, aqidah Syi'ah adalah aqidah Sunni plusimamah. Buktinya, lbnu Babawaih mengakui adanyasifat Alloh yang 20, seperti yang ada di kalangan Sunnipada umumnya."0)

KH. Aqiel Siradj mengatakan, "Karena, Syi'ah itupada prinsipnya menegakkan sunnah dan keadilan, apapun resikonya. Jadi, Syi'ah itu ahlussunnah wal 'adalah,sedangkan sunni ahlussunnah wal jama'ah. KarenaSunni, mementingkan persatuan umat. Kita sama-samamembela ajaran Rasulullah."(2)

Prof. Ahmad Syafi'i Ma'arif mengatakan, gejala

Ahlus Sunnah dan Syi'ah itu hanyalah gejalaIslam. Gejala yang sudah tua renta. Maksudperbedaan dan pedikaian antara AhlusSyi'ah itu hanyalah masalah orang Arab bukdalam Islam dan ini sudah kuno.(3)

Nurcholis Majid mengatakan kalaumemiliki hadits, seperti halnya Ahlus SunadaAhlus Sunnah wal Jama'ah maka adawasy Syrah.(4)

Dalam Muktamar NU di Boyolali bebeberselang, banyak desakan agar NU dijerIslam liberal dan Syi'ah dan ini disayangkaanak muda NU seperti Abdul Muqsith Ghnya, "Cukup mengagetkan, orang-orang Nma ini dikenal sebagai kaum muslim modemenjadi ekstrem."(6)

Pembahasan berikut merupakan ulpokok-pokok'ajaran Syi'ah dan jati did merekita dapat bersikap dan memiliki pandanbenar dan ilmiah, bukan karena tendensi t

Demikian pula seharusnya bagi kaldekiawan dan intelektual yang dikatakan seberpendidikan, setiap pembicaraannyaargumentatif bukan spekulatif.

SYI'AH DAN AL-QUR'ANTerhadap al-Qur'an, kitab-kitab induk

negaskan dua hal; adanya perubahan (pedalam al-Qur'an al-Karim dan penafian halpenukilan perkataan ulama mereka.

ab bukanpannya,

nnah danmasalah

i'ah jugah. Kalaus Sunnah

pa waktuhkan darileh anak-

Kata-ang seta-, tiba-tiba

n ringkassehinggan secaraentu.

gan cen-gai orangmestinya

yi'ah me-urangan)u. Berikut

1 H/991 M,unnah wal

sudin yang

Majalah Tiras, no. 3 Th. II, Pebruari 1996. Komentar: Muhammad bin Ali bin Babawaih al-Qummi meninggal tahunsedangkan aI-Ghazali tahun 505 H. Sifat Alloh 20 adalah aqidah Asy'ariyah Maturidiyah, bukanlah aqidah AhluJama'ah.Majalah Tiras, no. 3 Th. II, Pebruari 1996.Majalah Hidayatullah beberapa tahu lalu. Coba bandingkan dengan ketua Muhammadiyah sekarang, Prof. Din Symempersilakan semua fasilitas Muhammadiyah selain masjid untuk dipakai natalan. Allohul Musta'anTanggapan ceramah Daud Rasyid tentang Syi'ah di Taman Ismail Marzuki (TIM).Anggota Jaringan Islam Liberal (JIL).Jawa. Pos, 5 Desember 2005.

EDISI 6 TAHUN V / MUHARRAM 1427)

Page 23: Af0506 Agama Syiah

Tokoh yang Menegaskan Adanya PerubahanIan Pengurangan al-Qur'an

Tokoh Syi'ah yang memantapkan adanya per-ubahan dalam al-Qur'an adalah Ali bin Ibrahim al-QUMMi, pengarang tafsir dan muridnya, Muhammad binYa'qub al-Kulaini pengarang kitab Ushul al-Kaafi, duakitab induk dalam madzhab Syi'ah.

Al-Kulaini meriwayatkan dalam al-Kaafi bahwa al-Qur'an yang dibawa Jibril kepada Muhammad ber-jumlah tujuh belas ribu ayat. (Ushul al-Kaafi, kitabFadhlul Qur'an, bab an-Nawaadir 2/134). Padahal seba-gaimana diketahui, ayat al-Qur'an berjumlah enamribu lebih sedikit. Dengan demikian, jumlah ayat yanghilang mendekati dua pertiga al-Qur'an. Betapahebatnya kedustaan ini dan riwayat ini termuat padaal-Kaafi, kitab yang paling shahih menurut mereka!

Muhammad Shalih bin Ahmad al-Mazindarani(meninggal th. 1081 H atau 1086 H), pensyarah al-Kaafimengatakan, "Ayat al-Qur'an berjumlah enam ribu limaratus dan ayat tambahannya hilang karena diubah."(Syarh Jami Kaafi 1/559-560)

Al-Majlisi berkata, "Khabar ini dan banyak darikhabar-khabar yang snahih menegaskan adanyakekurangan dan perubahan dalam al-Quran." (Mir'atul'Uquul 2/536)

As-Sayyid Nikmatullah al-Husaini berkata dalamkitabnya al-Anwarm, "Sungguh telah masyhur dalamkhabar-khabar bahwa al-Qur'an yang diturunkan tidaklain hanyalah yang ditulis oleh Amirul Mukminin (Ali bin-Abu Thalib-pen)."

Disebutkan pula dalam Ushul al-Kaafi (1/239-240),dialog antara Abu Basyir dan Abu Abdillah. Di antara isidialog, Abu Abdillah berkata, "Kami memiliki mushafFathimah alaiha as-Salam. Tahukah kamu apa mushafFathimah alaiha as-Salam itu?" Jawabku, "Apa mushafFathimah alaiha as-Salam itu?" Jawabnya, "MushafFathimah itu tiga.kali lipat al-Qur'an kalian, demi Allohtidak ada satu huruf pun dari al-Qur'an kalian."

Ahli tafsir Syi'ah yang dikenal sebagai Muhsin al-Kisyi berkata, "Diambil kesimpulan dari kumpulankhabar-khabar ini dan dari riwayat ahli bait alaihis satam,bahwa al-Qur'an yang ada sekarang ini belum sempumasebagaimana diturunkan kepada Muhammad , tetapidi dalamnya ada yang menyelisihi apa yang diturunkanAlloh, ada pula yang diganti, diubah, dan banyak sekaliyang hapus (Tafsir ash-Shafi, muqaddimah keenam)Contoh Perubahan dan Pengurangan

Al-Kulaini meriwayatkan dari al-Qummi sampaikepadaJabir dari Abu Ja'far, berkata, "Jibril turun

AGAmA SYl'AI-1.

kepada Muhammad dengan membawakan ayat ini (al-Baqarah: 23):

L

it) LY5)11:44 t 44 ;Ai, •

1:414 (100.1

(Ushul al-Kaafi 1/417)Al-Qummi membawakan ayat 168 surat an-Nisa':

I 0)..cr,

) Ijjz oe.

jA ,•

....„40

(Tafsir al-Qummi 1/159, dan masih banyak lagi)Penambahan yang diklaim oleh Syi'ah sebagai

kekurangan dalam al-Qur'an, jelas sekali ditolak olehgramatika ayat. Bagi pembaca yang mengerti bahasaArab niscaya dapat mengetahuinya dengan mudah. lnijelas penyisipan kalimat secara ngawur sehingga tidaksesuai sedikitpun dengan gramatika kalimat.. Pelakunyajelas orang ajam (non-Arab) yang tidak mengetahuibahasa Arab dan gramatikanya sedikit pun. Tidak pulamemiliki rasa bahasa untuk memilih kata-kata danmakna kalimat.

Tokoh yang Mengingkari Adanya, Perubahandan Pengurangan al-Quean

Ada empat tokoh mereka yang mengingkarikeyakinan di atas. Mereka adalah Ibnu Babawaih al-Qummi (381 H), yang digelari ash-Shaduq, SyarifMurtadha (th. 436), ath-Thusi (th. 450) dan ath-Thibrisi(th. 548 atau 561)

Ibnu Babawaih, pengarang kitab Man La Yah-dhuruhu al-Faqih berkata, "Keyakinan kami, bahwa al-Qur'an yang diturunkan Alloh kepada nabi-Nya,Muhammad * yaitu apa yang tertulis dalarn lembaran-lembaran ini yang berada di tangan manusia, tidak lebihdari itu Siapa yang menyandarkan kepada kamibahwa kami mengatakan lebih dari itu maka diaberdusta." (al-l'tiqaadaat hal. 101-102)

Ath-Thusi mengatakan, "Adapun perkataan adanyapenambahan dan pengurangan termasuk ucapan yangtidak layak juga karena pendapat adanya penambahanini disepakati kebatilannya, begitu juga pengurartgan.Yang jelas, pendapat kaum muslimin juga demikian danini lebih benar dibanding madzhab kami...." (at-Tibyaan1/3)

Dan ulasan di rnuka, dapat ditarik kesimpulansebagai berikut;1. Ada dua pendapat di kalangan Syi'ah tentang adanya

perubahan dan pengurangan dalam al-Qur'an.

fn Al-Anwar an-Nukmaniyah fi Bayani Ma'rtfatil Nasy'ah al-lnsaniyah, Sayyid Nikmatullah al-Jazairi.

Page 24: Af0506 Agama Syiah

AGAMA SYrA1-+.

Sebagian kelompok clOn ini mayoritas meyakini halitu, ini jelas suatu kekufuran yang nyata. Sedangkansebagian yang lain seperti diwakili oleh empat tokohmereka, tidak meyakininya.Ada kemungkinan penolakan empat tokoh tersebuthanyalah sebagai trik taqiyah yang memang masy-hur dan dikenal merupakan aqidah mereka. Jikademikian, tidak ada perbedan mendasar antara duakelompok tadi. Semua meyakini adanya perubahantersebut tanpa kecuali. Dengan begitu dapat di-mutlakkan bahwa Syi'ah memang memiliki aqidahkufur ini.

Kalaupun bukan taqiyah, berarti pemuatan kekufurantadi (adanya perubahan dan pengurangan dalam al-Qur'an) pada kitab induk mereka sudah cukupsebagai bukti kebatilan firqah Syi'ah.

Namun kemungkinan kedua sangat kuat, denganalasan berikut;

Riwayat adanya perubahan adalah mutawatirmenurut Syi'ah seperti dikatakan oleh Nikmatullahal-Jazairi, ahli hadits mereka dalam kitab al-Anwar.Riwayat ini dinukil oleh as-Sayyid Taqiy an-Nuuri,katanya, "As-Sayyid al-Muhaddits al-Jazairi berkatadalam al-Anwar yang intinya, Semua teman (Syi'ah)telah memastikan shahihnya khabar-khabar yangmustafidhah (masyhur) bahkan mutawatir yangmenunjukkan dengan tegas adanya perubahandalam (Fashlul Khithab fi ltsbati TahrifiKitabil Arbab, an-Nuuri ath-Thibrisi, hal. 30)Madzhab Syi'ah *didasarkan pada perkataan pataimam dan adanya perubahan itu diriwayatkan secarashahih dan terpercaya menurut mereka dari paraimam kecuali tokoh yang empat tadi.Empat tokoh itu tidak menjumpai masa dua belasimam yang ma'shum menurut mereka, berbedadengan ulama mereka yang menegaskan adanyaperubahan.Kitab yang meriwayatkan adanya perubahan adalahkitab-kitab yang mu'tabar (diakui) dan terpercayamenurut mereka, bahkan ada yang disodorkan lang-sung kepada para imam ma'shum dan diridhai sepertial-Kaafi, Tafsir al-Qummi, dan selainnya.

5. Empat tokoh yang menolak adanya perubahan al-Qur'an, mereka sendiri meriwayatkan riwayat adanyaperubahan tanpa bantahan.

SYI'AH DAN AS-SUNNAHSyi'ah mengaku bahwa mereka juga berhujjah

dengan Sunnah. Namun ternyata Sunnah mereka itusangat berlawanan dengan Sunnah dalam terminologiAhlus Sunnah, bahkan semua kaum muslimin. Sunnahmenurut terminologi mereka adalah semua yang berasal

EDISI 6 TAHUN V / MUHARRAM 1427)

dari al-ma'shum berupa ucapan, perbuatai atau per-setujuan. (al-Ushul Aamah h I Fiqhil Mucjaran,Muhammad Taqiy al-Hakim, hal. 122)Al-Ma'shum yang dimaksud adalah para imam merekayang berjumlah dua belas selain Nabi 4. Dengandemikian, kedudukan ucapan mereka dengankalam Alloh dan Rasul-Nya.

Disebutkan dalam al-Kaafi, kitab refer; nsi pokokmereka, ucapan Abu Abdillah (Ja'far ash-S 1'Telah menceritakan kepadaku haditt bapebapakku adalah hadits kakekku, hadits kakhadits al-Husain, hadits al-Husain adalatHasan, hadits al-Hasan adalah haditsAmiru(Ali pen), hadits Amirul Mukminin ada ah haditsRasulullah dan hadits beliau adalah fi Tian Alloh6a-k- ." (Kitab Fadhlul Ilmi, bab Riwayatul Xutub walHadits 1/53)

Pensyarah al-Kaafi menjelaskan, "Ini manunjukkanbahwa hadits dari setiap imam yang nampak merupakanfirman Alloh, tidak berselisih antara ucapan mereka,sama halnya dengan firman Alloh, tidak ada iterselisihandi dalamnya." (Syarh Jami 'ala al-Kaafi, al-kazindarani,2/272)

Tidak sebatas itu, bahkan dia mengatakan, "Dibo-lehkan bagi orang yang mendengar sebual-riadits dariAbu Abdillah gat. untuk meriwayatkan (men ndarkan-pen) hadits tersebut kepada bapaknya ata >alah satukakeknya, bahkan boleh mengatakan ' h Ta'alaberfirman'." (Syarh Jami)

Riwayat-riwayat ini rnenegaskan bolehrlo berdustasecara terang-terangan di mana mereka mervandarkansebuah ucapan kepada Amirul Mukminin A misalnya,padahal beliau tidak mengatakannya, bad can bolehdisandarkan kepada Alloh ar2-k .

Ini jelas merupakan puncak kelancangai terhadapAlloh a . Jadi Sunnah menurut mereka tithk sebatasSunnah Nabi saja tetapi juga sunnah Cara imammereka. Ucapan para imam mereka sale denganfirman Alloh dan sabda rasul-Nya. Maka apt pun yangberasal dari imam mereka yang dua bets berupauc,apan, perbuatan, dan persetujuan merupakan Sunnahyang mulia. (Sunnah Ahlu Bait, Muhammad Taqiy al-Hakim, hal. 9)

Lantos, apa landasan keyakinan mereka itu? Adadua alasan;

I. Ilmu para imam berasal dari ilham clan

wahyu

Ilmu para imam ini diungkapkan dalam al-Kaafisebagai sesuatu yang disusupkan ke (War hati ataudilemparkan ke hati. Inilah yang disebut ilh m. (Ushulal-Kaafi, 1/264). Cara lainnya, mendengar la gsung darial-Malik (Alloh). Dikatakan, "Para imam r endengar

dig-pen),ku, haditsku adalahhadits al-Mukiminin

Page 25: Af0506 Agama Syiah

AGAMA SWAM

perkataan tetapi tidak melihat yang mengatakan." (Ushulal-Kaafi 176-177 dan riwayat ini dishahihkan olehpengarang kitab asy-Syaafi Syarh al-Kaafi 3/29)

Al-Majlisi membuat bab dalam kitabnya BihaarulAnwar (26/73) 'Bab para imam diberi ilham dan diberikepahaman'. Bahkan dia membuat bab 'Bab bahwamalaikat mendatangi mereka, menginjak permadanimereka dan mereka melihatnya." (26/355)

2. Para imam memiliki ilmu syari'at yangtersembunyi

Disebutkan dalam al-Kaafi dari Musa bin Ja'far,menurut klaim mereka, beliau berkata, "Puncak ilmukami ada tiga; ilmu madhi, ghabir, dan hadits. Ilmu madhiadalah ilmu yang telah ditafsirkan, ghabir adalah ilmuyang telah ditulis, dan hadits adalah ilmu yang disu-supkan ke dalam hati dan dari mendengar suara. Inilahilmu kami yang paling utama dan tidak ada nabi sesudahnabi kita." (Ushul al-Kaafi 1/264)

Ilmu hadits ini adalah ilmu yang didapat langsungdari Alloh tanpa perantara." (Syarh Jami, al-Mazindarani,6/44). Pensyarah al-Kaafi menjelaskan, "Ilmu madhiadalah setiap yang ditafsirkan dari Nabi, ghabir adalahilmu yang ditt.ilis oleh All ov .k. ."

Dengan demikian, ilmu para imam melalui dua jalur;melalui kitab yang ditulis Nabi dan melalui lisan beliau.Jadi Nabi menampakkan sebagian ilmu dan menyem-bunyikan sebagian untuk Ali. All menampakkan sebagianilmu tersebut ketika hidup dan menginformasikansisanya menjelang wafat kepada al-Hasan dan begituseterusnya kepada para imam.

Inilah khayalan yang disangkakan Syi'ah. Dimuat-nya khayalan tersebut pada kitab-kitab mereka sudahcukup sebagai bukti rusaknya keyakinan itu.Andaikansatu saja dari keyakinan tersebut terealisir niscaya paraimam tidak akan terkena fitnah, tidak terbunuh dandiracun seperti sangka mereka. Imam terakhir tidakperlu lagi bersembunyi di Sardab karena takut dibunuh.Sangkaan yang dimuat kitab-kitab sandaran merekamengandung perkara yang berbahaya: yaitu klaim,bahwa wahyu tidak terhenti, ini adalah batil menurutal-Qur'an, hadits shahih dan akal. Kam muslimin telahbersepakat bahwa' wahyu terhenti dengan wafatnyaNabi dan wahyu hanyalah untuk beliau. Allohberfirman:

- • C.)", ;41" L'!1 `1.4:4 L4

fi

Muhammad itu sekali-kali bukanlah bapak dari seoranglaki-laki di antara kamu, tetapi dia adalah Rasulullahdan penutup nabi-nabi. (QS. al-Ahzab: 40)

Ali mengatakan tentang Rasulullah, "Allohmengutusnya divvaktu tidak ada rasul...mengikuti pararasul sebelumnya dan dengannya Alloh menutupwahyu." (Nahjul Balaghah hal. 191)

Konsekuensi lain, berarti agama belum sempurna,ini jelas bertentangan dengan surat al-Maidah ayat 3.Berarti Rasulullah belum menyampaikan seluruhrisalah dan tidak melaksanakan perintah Rabbnya. In'penghinaan terhadap Rasulullah

RIWAYAT PARA SAHABATSyi'ah membatasi riwayat hadits hanya yang

melalui jalur ahlu bait. Adapun riwayat sahabat yanghidup bersama Rasulullah, menyaksikan turunnya al-Qur'an, memahami tafsirnya dan mendapat pujian dariAlloh dan rasul-Nya tidak dianggap sama sekali.

Muhammad Husen Alu Kasyif Ghitha', rujukanSyi'ah dewasa ini, mengatakan, "Syi'ah tidak mengang-gap sunnah (hadits) kecuali yang shahih melatui jalurahlu bait. Adapun yang diriwayatkan semisal oleh AbuHurairah, Samurah bin Jundub (Abu Dzar-pen), Amr binAsh dan semisal mereka, menurut Syi'ah Imamiyahkedudukan mereka itu sama dengan nyamuk." (AshiuSyi'ah wa Ushuliha hal. 79)(8)

Ini kedustaan yang Sangat jelas. Jika memangdemikian, mampukan All bin Abi Thalib menukil,semua sunnah Rasulullah, sedangkan Ali tidak se-lamanya bersama beliau? Terkadang Rasulullah ftbepergian dan menjadikan Ali wakilnya di Madinah,seperti dalam perang Tabuk. Ali pergi dan Rasulullahtinggal di Madinah, beliau mengutus Ali ke Yaman,menyuruh All untuk menyusul Abu Bakr ke Makah.Belum lagi ketika Nabi bersama para istri beliau dirumah-rumah mereka!

Selain itu banyak sekali negeri-negeri yangdijangkau ilmu dari Rasulullah *tidak melalui Ali to .

(0) Ini merupakan penipuan, karena orang yang tidak memahami karakter Syi'ah akan menyangka bahwa ucapan 'kecuali yang shahihmelalui jalur ahlu bait' mengisyaratkan bahwa sandaran mereka adalah hadits Rasulullah 4% yang diriwayatkan melalui jalur ahlubait. Ternyata tidak demikian, karena mereka menganggip imam mereka selevel dengan beliau sehingga ucapan mereka samadengan ucapan beliau, sehingga jarang sekali didapati sabda Rasulullah termuat pada kitab mereka. Selain itu mereka tidakmeriwayatkan dari semua ahlu bait. Riwayat keturunan al-Hasan bin All tidak mereka anggap, karena bukan imam. (lihat Ushul al-Kaafi 1/372, no. 1 dan 3). Ath-Thusi dalam al-lstibshar 1/66 menolak riwayat Zaid bin All bin al-Husain bin Ali.

Page 26: Af0506 Agama Syiah

46:4,%Lk woo.

gajSrl'AH

tiga belas, lantaran itu ulama mereka ath-rekayasa teks tadi dengan, "Aku dan sebdari keturunanku." (al-Ghibah hal. 92)

Diriwayatkan pula dari Abu Ja'far dari Ja"Aku masuk menemui Fathimah, di deplembaran yang berisi nama-nama orang yrima wasiat dari anak-anaknya. Lantasberjumlah dua belas, yang paling akhir adal(gelar imam terakhir, Muhammad al-Mandi),bernama Muhammad dan tiga lainnya ber(Ushul al-Kaafi 1/532, Ikmalud Diin oleh Ibnuhal. 264)

Nama-nama mereka adálah: (1) Ali bindigelari al-Murtadha; (2) al-Hasan bin AliMujtaba; (3) al-Husain bin Ali, gelar asy-SyZainal Abidin bin al-Hasan, gelar as-SMuhammad bin al-Baqir bin All Zainal AbidiBaqir; (6) Ja'far ash-Shadiq bin Muhammagelar ash-Shadiq; (7) Musa al-Kazhim bin Jal-Kazhim; (8) Ali Ridha bin Musa al-KazhiRidha; (9) Muhammad aI-Jawwad bin Ali Riat-Taqiy; (10) Ali al-Hadi bin Muhammad agelar an-Naqiy; (11) al-Hasan al-Asykari bingelar az-Zakiy; (12) Muhammad al-Mandi bingelar al-Hujjah al-Qa'im. Tetapi kedua beladiperselisihkan di antara firqah Syi'aContohnya sebagian mereka menjadikanbin al-Husain sebagai imam. Merekalah yadengan Syi'ah Zaidiyah, dan masih banyak

Menurut Syi'ah, imam kedua belas iniumur empat atau delapan tahun masuk Santabapaknya dan akan keluar di akhir zamajelas suatu kedustaan yang terang-terangSyi'ah.

Lantas di manakah Khulafa' RasyidinJawabnya dikatakan oleh ulama mereka,"Mereka itu hanyalah para perampas, penkeluar dari agama. Semoga laknat Allohmereka dan pengikut mereka dari awal sakarena telah menzhalimi ahlu bait." (Biha4/385)

Padahal keabsahan Abu Bakr ash-Shial-Faruq, dan Utsman Dzu Nurain, sebagaiakui secara nash dan dari kesdpakatanApakah semua sahabat membiarkan kebDemi Alloh tidak. Andai keimamahan memengapa Ali au , sahabat yang jujur dan pmembiarkannya? Padahal beliau telah mener

Abdullah bin Saba' adalah tokoh nyata dalam sejarah bukan rekaan, seperti dimuat dalam literatur Ahlus Sunnah dan Sy(no Rijalul Kisyi (hal. 108-109), al-Maqalat wal-Firaq oleh al-Qummi (hal. 20), Firaqu Syiah oleh an-Nukhbati (hal. 22), lihat juga

Syahrastani dalam al-Milal wan . Nihal (1/174), "Ibnu Saba' adalah orang yang pertama kali memunculkan pendapat bahwditegaskan oleh nash."

Mayoritas penyampai dari Rasulullah kepada umattidak melalui ahlu bait apalagi hanya melalui Ali?Rasulullah mengutus As'ad bin Zurarah ke Madinahmenyampaikan Islam kepada penduduknya danmengajarkan al-Qur'an. Beliau juga mengutus al-Ala'bin al-Hadhrami ke Bahrain. Mengutus Mu'adz danAbu Musa al-Asy'ari ke Yaman. Dan seterusnya. (IihatMinhajus Sunnah 3/15)

SYPAH DAN IMAMAHImamah merupakan masalah pokok menurut

mereka, yang mana hadits-hadits dan aqidah merekaberumber darinya. Berimbas pula pada fiqih dan ushul-nya, tafsir dan semua ilmu. An-Nukhbati menuturkan,"Sebagian firqah Syi'ah berpendapat, imamah adalahperkara paling agung setelah kenabian." (Firaq Syi'ah,hal. 19). Tetapi menurut Ali Kasyif Ghitha', "Imamahadalah kedudukan ketuhanan seperti kenabian." (AshluSyi'ah hal. 58). Pada hadits-hadits al-Kulaini dalam al-Kaafi, imamah lebih tinggi daripada kenabian. (Ushulal-Kaafi 1/175). Al-Kulaini meriwayatkan dari Abu Ja'far,"Islam dibangun di atas lima perkara; shalat; zakat,puasa, haji, dan wilayah (kepemimpinan). Tidak adayang diserukan semisal wilayah, tetapi manusiamengambil empat dan meninggalkan wilayah." (Ushulal-Kaafi, kitab !Man wal-Kufr bab Da'aim Islam 2/18)

Pencetus imamah dalam bentuknya seperti seka-rang adalah Abdullah bin Saba', Yahudi yang pura-puramasuk Islam.(9) Dialah yang menyebarkan pendapatbahwasanya imamah itu wasiat dari Nabi dan hanyaterbatas pada orang yang diberi wasiat. Ini didasaripemikirannya bahwa Yusa' bin Nun adalah orang yangdiberi wasiat oleh Musa. Ketika Ibnu Saba' ini masukIslam, dia memunculkan pemikiran dan ditujukan ke-pada Ali bin Abu Thalib (10)

PARA IMAM BERJUMLAHTERBATAS

Jumlah imam Syi'ah ada dua belas orang sehinggadinamakan Syi'ah Itsna Asyariyah (Syi'ah dua belasimam). Al-Kulaini memuat riwayat dalam al-Kaafi (1/534)dari Abu Ja'far bahwa imam mereka berjumlah tiga belas.Kata Abu Ja'far, "Rasulullah bersabda, `Aku dan duabelas imam dari keturunanku. Engkau wahai Ali, adalahpasak bumi. Alloh meneguhkan bumi dengan kita agartidak menelan penghuninya. Jika dua belas orang inimati maka bumi menelan mereka dan tidak akan muncullagi." Jadi jumlah mereka kalau ditambah Ali menjadi

usi me-s orang

berkata,nya adag mene-u hitungal-Qa'ima orangma Ali."abawaih

u Thalib,elar al-

d; (4) Alijad; (5)gelar al-al-Baqir,ar, gelargelar ar-a, gelarawwad,al-Hadi,I-Hasan,ni masihsendiri.d bin Alidikenal

innya.tika ber-di rumahanti. Ini, bualan

ng tiga?-Majlisi,sa, danenimpaai akhirI Anwar

q, Umaralifah di-ahabat!ilan ini?ka batil,

berani,a wasiat

sendiri.pan asy-amah Ali

EDISI 6 TAHUN V / M UHARRAM 1427)

Page 27: Af0506 Agama Syiah

AGAMA

dari Rasulullah sebagai pengantinya rnenurut sangkamereka?! Atau mungkin Ali bertaqiyah? Jika benar,artinya mereka mencOla All sendiri sebagai penakut?Na'udzubillahi min dzahk.

Selain itu, namanya imamah itu apabila terwujud,nampak dan memiliki otoritas, bukan sebaliknya,bersembunyi dan tidak memiliki otoritas apapun, tetapimalah muntazhar (ditunggu-tunggu) kecuali khilafah Alibin Abi Thalib gtst dan Hasan bin Ali . (Iihat uraiansemisal pada Minhaj Sunnah, Ibnu Taimiyah, 4/ mulai206).

Dan Wahb bin Abdullah, bahwa All berkata, "Umatterbaik setelah nabinya adalah Abu Bakr setelahbeliau adalah Umar 26i . Andaikan aku, ingin tentu akusebutkan orang ketiga." (Ahmad 1/106, shahih)

Muhammad bin aI-Hanafiyah berkata, "Aku bertanyakepada bapakku (Ali), siapakah orang terbaik setelahRasulullah ?" Jawabnya, "Abu Bakr." Tanyaku lagi,"Kemudian siapa?" Jawabnya, "Umar." Aku khawatirbapakku akan menyebut Utsman, maka aku bertanya,"Lantas engkau sendiri?" Jawabnya, "Aku hanyalahseseorang dari kalangan kaum muslimin." (HR. Bukhari,Abu Dawud)

PARA IMAM ADALAH MA'SHUMSyi'ah memandang imam-mereka ma`shum.

Ma'shum menurut Syi'ah dijelaskan oleh aI-Majlisi dalamBiharul Anwar (25/211), "Ketahuilah bahwa (Syi'ah-pen)imamiyah telah bersepakat atas kema'shuman paraimam -alaihiMus salam- dari dosa, kecil ataupun besar.Mereka tidak pernah jatuh ke dalam dosa sama sekali,sengaja atau tidak, lupa atau karena tersalah dalammenakwil dan tidak pula karena dilupakan oleh AllohSubhanahu."

Padahal ishmah (kema'shuman) seperti ini tidakterdapat pada para nabi dan rasul seperti ditunjukkanoleh al-Qur'an, Sunnah, dan ijma' umat. Pemikiran inisangat menyimpang, bahkan pemikiran ini merupakantasybih (penyamaan) dengan Dzat yang tidak mengantukdan tidur yaitu Alloh 64 . Dikatakan kepada Ali Ridha -imam kedelapan- bahwa di Kufah terdapat suatu kaumyang menyangka kalau Nabi*tidak pernah lupa dalamshalat. Jawabnya, "Mereka dusta,semogaAlloh melaknatmereka, yang tidak pernah lupa itu adalah Alloh, yangtidak ada ilah yang berhak disembah kecuali Dia."(BiharulAnwar 25/350, lihat `Uyuun Akhbaar ar-Ridha oleh IbnuBabawaih hal. 326). Keterangan ini sudah cukup sebagaibukti kebatilan keyakinan tersebut.

Keyakinan lain mereka terhadap para imam, imamadalah mediator antara manusia dan Alloh, mereka dapatmemberi hidayah taufiq kepada makhluk, do`a tidakterkabul kecuali melalui mereka, boleh istighatsah kepada

para imam ketika tertimpa musibah, berhaji ke kuburmereka lebih utama daripada ke Baitullah, Karbala(tempat terbunuhnya al-Husain) lebih utama ketimbangKa'bah, dan sebagainya. Ini merupakan kesyirikan nyataseperti syiriknya musyrik jahiliyah dulu bahkan lebihparah.

SYI'AH DAN SAHABAT NABIKitab-kitab Syi'ah sarat dengan laknat dan

pengkafiran terhadap para sahabat kecuali beberapaorang saja. Sebabnya khalifah yang tiga merampas hakAli dan para sahabat yang loyal kepada ketiganya. Pada-hal Ali bin Abu Thalib juga loyal kepada ketiganya.Mulai dari kitab yang jadi sandaran utama, Ushul al-Kaafi,Rijalul Kisyi sebuah kitab rijal (membahas perawi-pen),Tafsir arlyasyi (1/199), al-Burhan (1/319) karya Hasyimal-Bahrani, ash-Shafi (1/389) Muhsin al-Kasyani, TafsirNuur Tsaqalain (1/396) al-Huwaizini, al-lkhtishash (hal.4-5) al-Mufiid, as-Saraa'ir (hal. 468) lbnu Idris, dan BiharulAnwar (22/345, 351, 352, 440).(")

AI-Kisyi meriwayatkan dari Abu Jalar, berkata,"Semua orang murtad setelah wafatnya Nabi kecuatitiga orang." Aku bertanya, "Siapa mereka?" Jawabnya,"AI-Miqdad bin al-Aswad, Abu Dzar al-Ghifari, dan Salmanal-Farisi, Itulah makna firman Alloh:

CIA

Cr, LLT 3'"jj..13

0 1 a .

"Ssapl

Muhammad itu tidak lain hanyalah seorang /asul, sung-guh telah berlalu sebelumnya beberapa orang rasul.Apakah jika dia wafat atau dibunuh kamu berbalik kebelakang (murtad)? (Ali Imran: 144). (Rijalul Kisyi 12,13)

Dad Musa bin Ja'far, imam ma'shum keempatmereka, berkata, "Pada hari kiamat adEt pehyerumemanggil, Siapa pembela Muhammad bin Abdullah,Rasulullah, yang tidak menentang beliau? Maka berdirilahSalman, al-Miqdad, dan Abu Dzar." (Rijalul Kisyi, 13)

Namun ketiganya juga tidak lepas celaan mereka.Contohnya tersebut pada Rijalul Kisyi (hal. 15), AmirulMukminin berkata, "Wahai Abu Dzar, jika Salmanmenceritakan kepadarnu suatu yang dia ketahui, niscayaaku katakan, `Semoga Alloh merahmati pembunuhSalman.'"

Apakah kebatilan ini perlu dibantah? Kebatilanmadzhab mereka itu sudah terlalu jelas bagaikanmatahari di siang bolong. Keimalian, keutamaEtn, dartposisi para sahabat Nabi sudah ditetapkan dalam nashyang garnblang dan qath'i. Cukup saya sebutkan bebe-rapa nash saja.

( 1 ) Khomaini, pemimpin Iran, merekomendasi kitab Tuhfatul Awwam Maqbul yang berisi laknat terhadap berhala Quraisy, yangdimaksud adalah Abu Bakr ash-Shiddiq dan Umar bin Khaththab . (Uhat kitab Jama'at Islamiyah, Syaikh Salim al-Hilali, larnpiran)

EDisi 6 TAHUN V / M UHARRAM I 427

Page 28: Af0506 Agama Syiah

A= galAlloh berfirman:

fi. ttr A 0 A

Lt ‘n*1 .?"") 7j1.;.

Kamu adalah umat yang terbaik yang dilahirkan untukmanusia. (QS. Ali Imrari: 110)

fiCi-i?14-4-HA 6-, 694'11

);111 }4:) '),71

Orang-orang yang terdahulu lagi yang pertama-tama(masuk Islam) dari golongan Muhajirin dan Ansha r danorang-orang yang mengikuti mereka dengan balk, Mobridha kepada mereka dan merekapun ridha kepada Allohdan Alloh menyediakan bagi mereka surga-surga yangmengalir sungai-sungai di dalamnya selama-lamanya.Mereka kekal di dalamnya. ltulah kemenangan yangbesar. (QS. at-Taubah: 100)Lihat juga surat al-Fatil: 18, 29, al-Hadid: 10, al-Hasyr:8-10.

Rasulullah bersabda:

.t.;! ( 411;9 4,541.;L:.,0 1...I 0 0,10,6,01 14r44L° ,'

" 13' St 1:0 Ct;S J.; tiL:45 'jet *c*C:i.“co.A.ITi IAA

Kalian jangan mencela sahabatku, kalian janganmencela sahabatku ! Demi Dzat yang jiwa Muhammadberada di Tangan-Nya, andaikan salah seorang darikalian menyedekahkan emas sebesar gunung Uhudniscaya tidak akan menyamai satu mud mereka dantidak pula separuhnya. (HR. Bukhari 4/195, Muslim 2440)

• Sabdanya pula:

:Manusia terbaik adalah masaku, kemudian sesudahnyalalu sesudahnya. (HR. Bukhari 3/151, Muslim 2533)

SYI'AH DAN TAQIYAH

Taqiyah, didefinisikan oleh al-Mufid, "Menyembunyi-kan kebenaran, menutupi-nutupi keyakinan terhadapkebenaran tersebut, menyembunyikannya dari orang

yang menyimpang dan tidak menampakkanakan menimbulkan madharat dalam agama adunia." (Syarh Aqa'idu ash-Shaduq hal. 261)Yang dimaksud orang yang menyimpang adSunnah karena mereka sering mengguntersebut dan yang dituju adalah Ahlus Sunkarena itu sebagian Ahlus Sunnah memandakeyakinan taqiyah ini lebih jelek ketimbanMunafik memandang apa yang mereka sedalam hati adalah batil dan menampakkankarena khawatir. Sedangkan mereka memayang mereka sembunyikan adalah benar dmereka adalah metode para rasul dan imam

Taqiyah suatu ketika dibolehkan yaitumenghadapi orang kafir. Alloh berfirman:

c.).3.3c,-, ;L:4 1 I

-nr 1 :JJLaY. Llej

I' v l*1Janganlah orang-orang mukmin mengambil okafir menjadi wall dengan meninggalkan ormukmin. Barangsiapa berbuat demikian,lepaslah is dad pertolongan Alloh, kecuali karememelihara diri dari sesuatu yang ditakut! da(QS. Ali Imran: 28)Ibnu Jarir berkata, `Taqiyah yang disebutkanayat ini hanyalah taqiyah menghadapi orang kselain mereka." (Tafsir ath-Thabari 6/316, tahSyakir)

Maka setelah Islam kuat dan mulia tidataqiyah, itulah pendapat sebagian salaf. MJabbal berkata, "Taqiyah itu ketika awal Islakaum muslimin memiliki kekuatan. Adapunkaum muslimin telah dimuliakan Alloh sehiperlu lagi bersiasat." (Tafsir al-Qurthubi 4/Qadir oleh asy-Syaukani 1/331)

Ternyata taqiyah Syi'ah ditujukan kepmuslimin terutama kepada Ahlus Sunnah. Batiga kurun utama pun (masa sahabat, tabi'in,tabi'in) mereka pandang sebagai masa taqiyditegaskan syaikh mereka, yaitu al-Mufid.

Tidak hanya itu, mereka menganggasebagai salah satu rukun agama sama halnshalat atau bahkan lebih agung bukan hanykeringanan masa darurat.

Ibnu Babawaih berkata, "Keyakinan kataqiyah, dia adalah wajib siapa yang mening

SiY 'AH

karenaurusan

h Ahlusan katah. Oleh, pemilik

unafik.unyikanslaman

ang apametode

2)

da saat

"3:431

Lczu.

g-orangg-orangiscaya(s!asat)ereka.

h dalamit bukanAhmad

ada lagiadz binebelumkarang

tidak, Fathul

a kauman padaan atba'seperti

taqiyahdenganekedar

i dalamIkannya

.„<f, .0,,

rt-1,9 1 cy.41:3

oat .15;:c/fic .11e,

01+ "9.44 ../1 e ‘."171° / ./9 ‘7Ju" irfr

(12) MajmuRasa'ilal-Muniriyah, bab Rasa'il fi 'Ilmizh Zhahir wal Bathin, Ibnu Taimiyah, 1/238.

EDISI 6 TAHUN V MUHARRAM 1427)

Page 29: Af0506 Agama Syiah

seperti meninggalkan shalat." (al-l'tiqadaat hal. 114).Bahkan dianggap sebagai agama sepenuhnya, siapatidak taqiyah tidak memiliki agama. Disebutkan dalamUshul Kaafi 2/217 dan selainnya bahwa Abu Jasfar binMuhammad berkata, "Sesungguhnya 99% agama ialahtaqiyah, tiada agama bagi yang tidak bertaqiyah." (al-Barqi al-Mahasin hal. 259, Biharul Anwar al-Majlisi 75/423). Taqiyah terus berlanjut. Ibnu Babawaih berkata,"Taqiyah adalah wajib, tidak dihapus sampai keluarnyaal-Qa'im (imam terakhir—pen). Siapa yang tidak ber-taqiyah sebelum kedatangannya sungguh telah keluardari agama Alloh Ta'ala dan dari agama imamiyah. Diamenyelisihi Alloh dan Rasul-Nya." (al-l'tiqaadaat, hal.114-115)

Itulah keyakinan mereka dan ini merupakan ke-dustaan yang sangat gamblang, tidak termasuk agamasedikit pun. Kalaupun ada, hanyalah pada agama Syi'ahbukan agama Islam yang suci ini.

Bukti kedustaan taqiyah ini, apa yang diriwayatkanal-Kulaini dari Muhammad bin Muslim berkata, "Akumasuk menemui Abu Abdillah —alaihissalam— (Ja'farash-Shadiq) dan di sampingnya ada Abu Hanifah. Akukatakan, `Aku jadikan engkau sebagai tebusan, akuberrnimpi suatu yang sangat aneh.'Abu Abdillah berkatakepadaku, Wahai Ibnu Muslim, ceritakan mimpi itu,ada orang alim yang duduk di sini.' (Sambil mengisyarat-kan kepada Abu Hanifah. Rawi lantas menceritakanmimpinya kepada Abu Hanifah dan beliau menta'bir-kannya, begitu sangkaan mereka): Kata Abu Abdillah,

engkau benar —demi Alloh— wahai AbuHanifah.'" Kata rawi, "Kemudian Abu Hanifah keluar danaku katakan, `Aku jadikan engkau sebagai tebusan,aku bend dengan ta'bir orang nashib(13)tadi.' Jawabnya,Wahailbnu Muslim, Alloh tidak akan mencelakakanmuapabila ta'bir mimpinya sesuai dengan ta'bir mimpi kita.Ta'bir kita bukan ta'bir mereka dan ta'bir mimpi taditidak seperti ta'bir Abu Hanifah.' Aku katakan, 'Engkauaku jadikan tebusan, apakah ucapanmu tadi 'Engkau(Abu Hanifah) benar' dan engkau bersumpah itu adalahsalah?' Jawabnya, `Ya, aku bersumpah bahwa dia

telah mendapati kesalahan.'" (RaudhatulKaafi 8/292)

Perhatikan, apakah dibolehkan taqiyah semisal ini?Apakah Abu Hanifah mempunyai kekuasaan dan ke-kuatan sehingga ditakuti dan di-taqiyah-i? Perlukahuntuk memujinya dan bersumpah atas jawaban AbuHanifah yang benar tadi, tetapi ketika dia telah keluardivonis sebagai orang nashib dan salah? Ini jelas reka-yasa dan kedustaan tanpa sebab yang dibolehkan.Sekaligus celaan dan cercaan terhadap Ja'far,, danmasih banyak lagi. (2/817)

GAMA SYl'AI-1.

SYPAH DAN. RAJAH (911)Rafah artinya kembali ke dunia setelah mati. (al-

damus, FairuzAbadi, 3/28). Ibnul Atsir mengisyaratkanbahwa ini merupakan madzhab kaum dari Arab padamasa jahiliyah, sudah dikenal di tengah mereka. (an-Nihayah 3/202)

Raj'ah termasuk ushul madzhab Syi'ah. IbnuBabawaih berkata, "Keyakinan kami dalam raj'ah, diaadalah benar." (al-l'tiqadaat hal. 90)

AI-Mufid berkata, "Imamiyah bersepakat wajibnyaraj'ah pada kebanyakan orang yang telah mati:" (Awa'ilulMaqalaat hal. 51). Ath-Thibrisi dan al-Hurrberkata, "Raj'ah termasuk yang disepakati imamiyahdan termasuk madzhab mereka yang pokok."

Banyak sekali firqah Syi'ah yang berkeyakinanbahwa imam mereka kembali ke dunia lagi, yang lainberpendapat, imam mereka telah mati lantas kembalihidup. Yang lain mengingkari kematian para imam, paraimam itu bersembunyi dan akan kembali.

Pencetus awal keyakinan ini adalah Ibnu Saba',hanya saja dia berpendapat para imam itu hanyabersembunyi dan akan kembali, tidak mati.

Maka mereka mendefiniskan raj'ah sebagaibangkitnya mayit ke dunia lagi sebelum hari kiamat,hidupnya mayit setelah mati seperti dalam bentuksemula. (Awa'il Maqalat oleh al-Mufid hal. 51, 95, al-liqazh minal Haj'ah oleh al-Amiliy). Yang hidup adalahNabi terakhir, seluruh nabi, para imam yang ma'shum,orang yang lahir dalam Islam, lahir kafir selain generasijahiliyah yang dinamakan orang-orang yang lemah.(Dairatul Ma'arif al-Ulwiyah 1/253)

Tujuan raj'ah adalah untuk balas dendam paraimam dan Syi'ah kepada musuh mereka. Mereka adalahseluruh kaum muslimin selain Syi'ah dan orang-orangyang lemah. (Iihat al-liqazh minal Haj'ah hal. 58). Olehkarena itu, Syi'ah akan menumpahkan darah karmabanyak membunuh, sehinggaAbuAbdillah (imam dalamsangkaan mereka) berkata, "Seakan-akan aku bagaikanHamran bin Nyun dan Maisir bin AbdulAziz yang mene-.bas manusia dengan kedua pedangnya antara Shafadan Marwa." (Biharul Anwar 53/40)Katanya lagi, "Yang menghisab manusia sebelumkiamat adalah al-Husain bin Ali —alaihissalarn—. Adapunpada hari kiamat maka manusia ada yang ke surgadan ada yang ke neraka." (Biharul Anwar, bab Rajah,53/43). Kata mereka, "Alloh tidak mengutus seorangnabi dan rasul pun kecuali mereka semua akan di-bangkitkan ke dunia dan berperang di bawah pirnpinanAli bin Abi Thalib, Amirul mukminin." (Biharul Anwar,53/41)

(13) Syi'ah menggelari Ahius Sunnah dengan nashib atau nawashib karena disangka mereka membenci ahlu bait. Padahal justru AhlusSunnah-lah yang menghormati ahlu bait, bukan Syi'ah.-pen

Er:Am 6 TAHUN V / MUHARRAM 1427

Page 30: Af0506 Agama Syiah

-dahlni membuktikan kalau Syi'ah mengkafirkan kaum

muslimin dan kebencian mereka kepada selain mereka.Mereka menganggap Makkah dan Madinah sekarangdi bawah orang kafir sehinga berupaya untuk mere-butnya.

Syaikh Rasyid Ridha menukil, ada seorang Rafidhi(orang Syi'ah, Abu BakrAththas) mengatakan, "Bahwa-sanya lebih utama apabila Inggris yang menjadipenguasa tanah-tanah suci ketimbang Ibnu Su'ud." (al-Manar 9/605). Keyakinan inilah yang tersimpan di dadaSyi'ah sampai sekarang sehingga mereka berupayamenguasa. i negara-negara lain dan menyebarkan revolusimereka.

Imam mereka, Khomeini berkata, "Kits ingin me-nyebarkan revolusi kita yang islami ke seluruh negaraIslam." (Khithab Khomeini seputar masalah pembebasanal-Quds dan al-Mandi yang ditunggu hal. 9-10). Katanyapula, "Aku tegaskan wahai saudaraku kaum muslimindi belahan timur dan barat bahwa Makkah Mukarramah,tanah haram yang aman, dijajáh oleh kelompok minoritasyang lebih jelek ketimbang Yahudi....".Katanya lagi, "Revolusi ini akan menjamah Qudus,Makkah Mukarramah, Afghanistan, dan berbagai penjurunegeri."04)

SYPAH DAN DADA' (935)Bada' bagi Alloh termasuk pokok keyakinan Syi'ah

dua belas imarn. Bahkan mereka sampai mengatakan,"Alloh tidak dapat diitiadahi dengan sesuatu pun se-tingkat bada'." (Ushul aI-Kaafi, kitab Tauhid bab Bada',1/146). Alloh tidak mengutus seorang nabi pun kecualidengan mengharamkan khamr dan menetapkan bagi.Alloh sifat bada'. (Ushul al-Kaafi 1/148)

Orang yang mencetuskan keyakinan ini adalah al-Kulaini, ulama Syi'ah terpercaya. Dia meletakkankeyakinan ini dalam al-Kaafi dalam bagian ushul (pokokkeyakinan), tercakup dalam kitab tauhid, dengan babkhusus Bab Bada' disertai dua belas hadits yangdisandarkan kepada para imam mereka. Begitu jugaulama mereka yang lain semisal Ibnu Babawaih dalamal-l'tiqadaat, al-Majlisi dalam Biharul Anwar. Lantasapakah bada' itu?

Secara bahasa, bada' artinya nampakcetuskan pemikiran baru. Jadi bada' memakna. Pertama, nampak setelah setersembunyi. Kedua, mencetuskan pemik(lihat al-Qamus al-Muhith 4/302, ash-ShihLisanul Arab 14/66, atau kitab Syi'ah Majma'karya ath-Tharihi 1/45)Kedua makna tersebut tercantum dalam al-Qal-Baqarah: 284 dan surat Yusuf: 35. Dua mbut mengandung konsekuensl, bodoh terhadsebelumnya dan munculnya pengetahuanbahwa kedua sifat ini mustahil bagi Alloh dakannya kepada Alloh merupakan kekufuran ybesar. Lantas bagaimana mereka menjadisebagai ibadah yang paling agung dan mengada yang dapat mengagungkan Alloh sepertiSuci Alloh, ini adalah kedustaan yang besar

Contoh bada' di dalam kitab mereka.dalam Tafsir al-`lyasyi (2/218), para syaikh Sbed harapan kepada pengikut mereka,bahakan kembali kepada mereka. Negara akkuasai dan mereka memberikan batas watujuh puluh tahun dan riwayat ini disandarkAbu Jean Ketika tujuh puluh tahun lewat, jaterbukti. Otomatis para pengikut mengeluhMaka pencetus pemikiran tadi berupaya berkmengatakan, "Telah nampak bagi Alloh adyang mengharuskan janji tersebut mesti diu

Sebenarnya masih ada satu pokok ajaryaitu nikah mut'ah. Namun, karena sudah dibAL FURQON Edisi 4/Thn. III, sehingga tidiulangi. •

Infernos!Minhajus Sunnah an-Nabawiyah fi NaqdhSyi'ah al-Qadariyah, Ibnu Taimiyah.Al-Muntaqa min Minhajil ?tidal fi Naqdhi Kalamwal (Mukhtashar Minhaj as-Sunnah), aUshul Madzhab asy-Syi'ah al-ImamiyaAsyariyah, DR. Nashir bin Abdullah al-Qifari.Asy-Syi'ah wal Qur'an, Ihsan Ilahi Zhahir.Asy-Syi'ah was Sunnah, Ihsan Ilahi Zhahir.Al-Mausu'ah al-Muyassarah fil Adyan wal MaAhzab al-Mu'ashirah, WAMI.

7. AI-Mu'amarat 'alai Ka'bah mina' QaraKhomeini, DrR Abdul Mun'im an-Namr.

SYl'AH.

au men-iliki dualurnnyan baru.6/2278,Bahraini

'an suratna terse-kejadianru. Jelasisandar-g palingn bada'im tidak

a'. Maha

ebutkanh mem-

imamahmerekaselamakepadaitu tidakhal itu.

dengana sebabh."merekaas padak perlu

alamisy

hli RafdhDzahabi.al-Itsna

ahib wal

hah ilal

hammadn) sebuah

hara danSehinggadiadakanr mereka.'bah minalonspirasi

:

(14) Khutbah ini disiarkan dari siaran Suara Revolusi Islam dari Abadan jam 12 slang hari 17/3/1919 M. Lihat pula tulisan SyaikhAbdul QadirAzzad, ketua Majlis Ulama Pakistan ketika berkunjung ke Iran. Beliau melihat di dinding hotel Hilton di Teheran (Itulisan "KitaAkan Bebaskan Ka'bah", "Al-Quds dan Palestina di Tangan Kafir" (Fitnah Khumainiyah hal. 9).Pada tahun 1407 H, bertepatan dengan 31 Juli 1987 M, para haji dari Iran yang berjumlah 157 ribu mengadakan hudemonstrasi di Masjidil Haram atas arahan Khomaini. Mereka membakar mobil-mobil dan apa saja yang ada di sekitarnyjatuh korban meninggal sekitar 402 jama'ah haji dan dari Saudi sendiri. Dari jumlah tersebut, 270 orang dari Iran. Setepenyelidikan dan penangkapan, ditemukan 51 kg bahan peledak pada jama'ah Iran tetapi mereka tidak tahu isi koper-koNyatalah bahwa yang mengisi koper dengan bahan peledak adalah ketua rombongan mereka. Lihat kitab al-Mu'arrarat 'alaiQaramithah ilal Khomaini, Tarikh wa Watsa'i, mulai hal. 85, Dr. Abdul Mun'im an-Namr, terbitan Maktabah at-Turats aI-IslamiMenguasai Ka'bah, Sejak Zaman Qaramithah Sampai Khomaini).

Eoisi 6 TAHUN V / M UHARRAM 1427)

Page 31: Af0506 Agama Syiah

Disusun oleh : Arif Fathul Ulum bin Ahmad Saifullah

Tidaklah tersembunyi bagi setiap muslim ten-tang mafsadat (kerusakan) besar yang diakibatkan olehkhuruj (pemberontakan) terhadap penguasa muslim.Sejarah membuktikan, tidak pemah diketahui dari ke-lompok mana pun yang memberontak kepada penguasamelainkan kerusakan yang ditimbulkan oleh pem-berontakan tersebut lebih besar dari kerusakan yangdihilangkan. •

Hasil maksimal yang diperoleh para pembe-rontak ialah; ada kalanya mereka kalah dan ada kalanyamereka menang. Kalaupun menang, kekuasaan merekapun lantas akan hilang tanpa bekas, sehingga pembe-rontakan tidaklah menegakkan agama dan tidak pulamemperbaiki dunia.

Jauh-jauh hari sebelurnnya, Rasulullah telahmemerintahkan setiap muslim agar selalu taat kepadawaliyyul amr, tidak membatalkan bai'at, sabar ataskecurangan para penguasa, dan sekaligus melarangmemerangi para penguasa meskipun mereka melakukankernungkaran.

Demikian juga Ahli Sunnah wal Jama'ah telahsepakat atas haramnya memberontak kepada parapenguasa yang zhalim dan fasik dengan cara revolusiatau kudeta atau dengan cara lainnya. Bahkan inimerupakan pokok yang terpenting dari Ahli Sunnah walJama'ah yang menyelisihi semua kelompok sesat danahlil ahwa' (pengekor hawa nafsu).

Begitu pentingnya masalah ini sehingga hampir-hampir tidak ada ulama yang menulis tentang aqidahmelainkan menuliskan pokok ini dalam kitab-kitabmereka.

Tetapi sangat disayangkan, masih ada orang-orang yang menyelisihi hal ini dengan lisan danperbuatan. Bahkan ada yang begitu gigih bersekutudengan setan memalingkan manusia dari jalan Alloh.Mereka hasung manusia untuk memberontak kepadapenguasa atas nama oposisi, demokrasi, dan amarma'ruf nahi munkar!

Lebih dari itu, bahkan ada yang membuatkeragu-raguan dalam kesepakatan Ahli Sunnah dalamhal ini. Dia katakan, haramnya khuruj diperselisihkan dikalangan Ahli Sunnah, seperti dilontarkan DR. Ali AbuGhuraisah dalam kitabnya, Masyru'iyah islamiyah UIya(hal. 273-278). Dia memandang adanya perselisihandalam masalah ini di antara Ahli Sunnah.

Ada lagi yang menggambarkan sosok seorangulama panutan sebagai seorang yang melawanpenguasa dengan maksud untuk melegalkan pemikirankhurujnya. Semacam inilah yang ditakukan oleh Salmanal-Audah dalam website fitnahnya wwwislamtodaynetyang meluncurkan sebuah tulisan berjudul Imam AhliSunnah. Dalam tulisan tersebut, dia menggambarkankehidupan Imam Ahli Sunnah Ahmad bin Hanbal sebagaiseorang yang melawan penguasa!

Dari sinilah, terbetik dalam benak kami untukmenyumbangkan saham dalam menjelaskan pokok yangagung ini kepada umat, tentang haramnya khuruj kepadapenguasa muslim dan wajibnya taat kepada mereka.

DALIL-DALIL ATAS HARAMNYAPEMBERONTAKAN

Di antara dalil-dalil yang menunjukkan haramnyakhuruj (pemberontakan) adalah perintah Alloh kepadasetiap muslim agar taat kepada waliyyul amr, seba-gaimana dalam firman-Nya:

-L"-<-", (111 4..31j

Hai orang-orang yang beriman, taatilah Alloh dan taatilahRasul(-Nya), dan ulil amri di antara kalian. (QS. an-Nisa':59)

Adapun dari Sunnah Rasullullah*, di antaranyaialah perintah Rasulullah * agar selalu taat kepadawaliyyul amr, tidak membatalkan bai'at, dan sabar ataskecurangan para penguasa. Dari Ubadah bin Shamitdia berkata:

01' 4.lC Log 01�.6 oGip tftp.

of :1 ► Jti aimfr,A; L3u11).4.)• •

Otte)! 4.) Agi tra.lp 1.-1",i lid IVRasullullah ggmenyeru kami, maka kami membai'atnya.Di antara (bai'at) yang diambil atas kami, bahwasanya

EDISI 6 TAHUN V / .MUHARRAM 1427

Page 32: Af0506 Agama Syiah

kami berbai'at atas mendengar dan taat dalam keadaanlapang maupun sempit, sulit maupun mudah, dan atassikap egois atas kami, serta agar kami tidak merebutkekuasaan dari pemiliknya. Beliau bersabda, "Kecualijika kalian melihat kekufuran yang jelas dan nyata yangkalian punya bukti di hadapan Alloh." (HR. Muslim 1709)

Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah berkata, "Inilahperintah agar selalu taat walaupun ada sikap egois dariwaliyyul amr, yang ini merupakan kezhaliman darinya.Dan larangan merebut kekuasaan dari pemiliknya, yaitularangan memberontak kepadanya, karena pemiliknyaadalah para waliyyul amr yang diperintahkan agar ditaati,dan mereka adalah orang-orang yang memilikikekuasaan untuk memerintah." (Minhajus Sunnah 3/395)

Al-Karmani berkata, "Hadits ini menunjukkanbahwa seorang penguasa tidak boleh diturunkan dengansebab kefasikan, karena menurunkan dia akan menye-babkan fitnah, penumpahan darah, dan pemutusanhubungan, maka kerusakan yang timbul lantaran menu-runkan dia lebih besar daripada membiarkannya dalamkedudukannya." (Syarah Bukhari 24/169)

Dari Ummu Salamah bahwasanyaRasulullah bersabda:

- •

4):49 9.7-19 J6 fa %.1-;°C

1:0 -61:6 :La Pro.°T3

19.t0 *4;111 "vt cy„L,

Sesungguhnya akan datang kepada kalian para pemim-pin yang berbuat ma'ruf dan mungkar, maka barangsiapamembenci kemungkaran tersebut maka sungguh diatelah lepas dari dosa, dan barangsiapa mengingkarimaka dia telah selamat, tetapi orang yang ridha danmengikuti maka dialah yang terkena dosa. Para sahabatberkata, "Wahai Rasulullah, tidakkah kami meme-ranginya?" Rasulullah bersabda, "Jangan, selamamereka masih sha/at." (HR. Muslim 1854)

Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah berkata,"Rasulullah melarang memerangi para pemimpinketika mereka melakukan perkara-perkara mungkar. Inimenunjukkan tidak bolehnya mengingkari para penguasadengan pedang, sebagaimana dipahami oleh orang-orang yang memerangi para penguasa dari kelompokKhawarij, Zaidiyah, dan Mu'tazilah." (Minhajus Sunnah3/392)

Dari Ibnu Abbas bahwasanya Rasulullahbersabda:

:74 °J.:4-111 AAA c.r°

Barangsiapa melihat pada pemimpinnya pedia benci maka hendaknya dia bersabar, kareguhnya orang yang melepaskan diri dari jamsejengkal saja kemudian mati maka matsjahih:yah. (HR. Bukhari 6/2588, Muslim 3/14

Al-Aini berkata, "Maksudnya, hendaksabar atas perkara yang dia bend dan tidakketaatan kepada pemimpinnya, karena dengdia akan menjaga tertumpahnya darah dadarkan fitnah. Kecuali jika pemimpin tersebudan menampakkan hal yang menyelisihi slaman, maka tidak boleh taat kepada makhal tersebut hadits merupakan dalil bahworang penguasa tidak boleh diturunkan denkefasikan dan kezhaliman, dan tidak, bolekekuasaannya dengan sebab itu." (Umdatul

Di antara dalil-dalil yang lain dari gunhadits-hadits,yang mengharanmkan peperaterjadi di antara kaurn muslimin:

Dari Ibnu Umar bahwasanya Rabersabda:

C:4 cpi° L'a 0.4.z 0.0 0.6•

Tidak henti-hentinya seorang mukmin dalamdari agamanya selama tidak menumpahkanharam. (HR. Bukhari 6/2517)

Dari Abdullah bin Mas'ud a baRasulullah bersabda:

Mencaci seorang muslim adalah suatu kememeranginya adalah kekufuran. (MuttaBukhari 31, Muslim 2888)

Dari Abu Bakrah bahwasanya Rbersabda:

1111 ac, C.)

Jika dua orang muslim bertemu dehgan ked.masing-masing, maka pembunuh dan yan(tempatnya) di neraka. (HR. Bukhari 48, Mu

Hadits-hadits inilah dan yang semistelah diterapkan para sahabat dalam kehidupMereka mengetahui, hadits-hadits ini terdasan-landasan Islam yang tidaklah Islamkecuali dengannya. Para sahabat menyaksikperkara mungkar yang jelas pada diriMu'awiyah, Hajjaj bin Yusuf, dan para permdatang sesudahnya —kecuali khalifah UmaAziz— maka mereka melarang memberontpara penguasa tersebut atau mencela merekreka memandang bahwasanya orang yang mkepada penguasa telah keluar dari seruan kaumenuju kepada jalan Khawarij. (Durar Saniy

BERONTAK.

ara yangsesung-

ah wa/auadalah

a dia ber-uar dari

demikianenghin-

elah kafiran keis-k dalamanya se-n sebabmerebuti 24/178)h adalahan yang

lullah

apanganrah yang

asanya

ikan danq 'alaih.

lullah

Ls.'6.11

pedangdibunuhm 116)ya yangmereka.suk Ian-sa tegakperkara-

azid binpin yangin Abdulkepada

Dan me-berontakmuslimin7/276)

„ RENUNGAN BALI P

EDISI 6 TAHUN V / M UHARRAM 1427) UN IMO

1-6444i a Al., I, 1!-

Page 33: Af0506 Agama Syiah

:- -: -: -: 4 :- -:

Sunnah Nabi* dan PengaruhnyaBagi Perbaikan Umat

Oleh: Syaikh All Abdur Rahman al-Hudzaifi(Imam Masjid Alabama)

ja au .t 4:5 ,

Al LI-4:a' )1).,jog

:141r) Zs n '11 41! Cpti

4:192-'

::14n1 °4,11.- 4 WI j ..C.) I9iiLil :fad) li V9;.1 -

C*1***6 )1:41. c= :9 t:6-93 Q.° :3LL9

1.;37) Otr aUl L)1 4.111 41 ji.s.•113

oki 4 , ,1,-.14 1)9 j9i 41 I JO ii A I Lj.1.1.31 1+0 ti

.3° 0.-116 -4Y.) :41 *;-<4 *tki *)4"., O'kiLot's.

ly.;9

, a alb , LAS c.A9

a_ ib3L w..14 yr)3kj,

Sesungguhnya Alloh telah memuliakan umat inidengan diutusnya Nabi Muhammad a Alloh berfirman:

Z.> *1 I

J _5

Dan tiadalah Kami mengutus kamu, melainkan untukmenjadi rahmat bagi semesta alam. (QS. al-Anbiya': 107)

Seorang muslim diberikan rahmat khusus denganrisalah yang dibawa oleh Nabi Muhammad &C oleh sebab diaberiman, mengikuti, dan mengamalkannya. Sedangkan orangkafir, mereka dirahmati dengan rahmat yang umum, berupadatangnya Islam. Karena, apabila seorang muslim berpegangteguh dengan agamanya dan konsisten dalammengamalkannya, maka Alloh akan mengurangi kejelekankaum kafirin dan mengurangi kerusakan orang-orang yanghendak berbuat kerusakan. Alloh berfirman:

e' .0

01"2"".. --fr-er'°41-1Li '1'11 t9,

OLP 9-1 C.)—•••9

Seandainya Alloh tidak menolak keganasan sebahagianmanusia dengan sebahagian yang lain, pasti rusaklah bumiini. Tetapi Alloh .mempunyai karunia yang dicurahkan bagisemesta alam. (QS. al-Bagarah: 251)

Sungguh Alloh telah menurunkan kepada nabi-Nyakitab yang paling agung, dan telah menurunkan pula kepadanya tafsir dan penjelas yang paling agung bagi al-Qur'an,yaitu Sunnah Nabawiyah. Alloh menjaga al-Qur'an danSunnah dari perubahan dan penyelewengan. Alloh menjagakeduanya dari pemikiran yang merusak dan penafsiran yangbatil. Alloh menegakkan hujjah, dan bukti bagi semesta alammelalui nabi yang mulia Muhammad *. Alloh memberi petun-juk kepada Nabi kita dengan sebaik-baiknya petunjuk, memu-dahkannya untuk menempuh jalan yang paling mudah danmetode yang paling praktis. Alloh berfirman:

(15 , '

2 4 - •

Dan Kami akcin memberi kamu taufiq kepada jalan yangmudah. (QS. al-Ala: 8)

Diriwayatkan oleh Imam Muslim dari sahabat Jabirbahwasanya Rasulullah bersabda:

,o•LO.;r:4 4.51:5 L541 4)1

0ln

j- J.Ci c tejlia,‘4 )JAI n

Sesungguhnya sebaik-baik perkataan adalah Kitabullah.Dan sebaik-baik petunjuk adalah petunjuk Nabi Muham-mad. Dan sejelek-jelek perkara adalah perkara yang diada-adakan (dalam agama). Setiap perkara yang diada-adakanadalah bid'ah. Dan setiap . kebid'ahan adalah sesat. (HR.Muslim 867)

Sungguh Nabi kita yang mulia telah menunaikan danmenyampaikan seluruh sendi-sendi peribadatan dan perkaraagama semuanya, baik dalam masalah fadhilah (keutamaan)amal, perangai terpuji, dan sebagainya. Rasulullah *.; telahmenunaikan hak ini semua dengan menyampaikannya Makabeliau adalah panutan bagi seorang hamba, teladan bagi

Diterjemahkan oleh Abu Anisah al-Atsari dari majalah Tauhid edisi 407 Th. 34 (Dzulqa'dah 1426 H).

• :Vr•"7-"E:*

Page 34: Af0506 Agama Syiah

J10

-ka, paraterhadapt permu-, meme-adzhab,

ar adalah-lemahana jumlahama yangni karenan agama

seorang da'i, pengajar, hakim, pemimpin, prajurit, seorangayah, dan teladan bagi setiap manusia. Alloh berfirman:

croi, I !A.A.)

Sesungguhnya telah ada pada diri Rasulullah itu surftautadan yang baik bagimu, yaitu bagi orang yangmengharap rahmat Alloh dan kedatangan hari kiamat dandia banyak menyebut Alloh. (QS. al-Ahzab: 21)

Firman Alloh yang lain:

yang mengurangi kekuatan kaum muslimin. M:musuh Islam, merendahkan dan bersikap berahak-hak kaum muslimin, terus berupaya membsuhan dan bertindak aniaya kepada kaum muslicah-belah barisan kaum muslimin dengan fanatifanatik golongan, dan fanatik kelompok alaKetahuilah, .kelemahan kaum muslimin yang terbperpecahan umat dan hawa nafsu yang dikuti!dan kemunduran kaum muslimin ini bukan kar:mereka yang sedikit. Mereka merupakan pemeluk .paling banyak. Akan tetapi, musibah Yang menimpperemehan kaum muslimin untuk mengamalmereka sendiri. Alloh berfirman:

r.4.:„,

42.1.31i

Dan sesungguhnya kamu benar-benar berbudi pekertiyang agung. (QS. al-Qalam: 4)

Aisyah berkata, "Ketahuilah akhlaq beliau adalahal-Qur'an." (HR. Muslim 746, Abu Dawud 1342, Ahmad 6/54)

Yaitu beliau mengamalkan semua amalan, baik yangkecil maupun yang besar, bersifat dan mengamalkan yangdianjurkan oleh al-Qur'an serta menjauhi larangan yang adadi dalam al-Qur'an.

Sunnah Nabi adalah petunjuk untuk menuju jalanlurus yang patut diikuti oleh setiap muslim. Terkumpul didalam Sunnah Rasulullah keutaman, kebaikan, dankesempurnaan. Barangsiapa mengamalkan Sunnah, makasungguh Alloh telah memberikan kebaikan yang banyak padadirinya. Dan barangsiapa meninggalkan Sunnah, maka diatelah kehilangan kebaikan yang banyak sesuai denganSunnah yang is tinggalkan.

Apabila telah jelas kedudukan Sunnah, keutamaandan kemuliaannya, lantas apakah makna Sunnah itu?

Sunnah, wahai para hamba sekalian, maknanyasecara bahasa adalah jalan yang ditempuh dan kebiasaanyang diikuti. Alloh berfirman:

Sebagai suatu ketetapan kepada rasul-rasul Kami yangKami utus sebelum kamu, dan tidak akan kamu dapatiperubahan bagi ketetapan Kami itu. (QS. al-Isra: 77)

Sedangkan secara syar'i, yang dimaksud denganSunnah adalah berpegang teguh, beramal dengan apa yangada pada diri Rasulullah dan Khulafa' Rasyidin serta parasahabat, baik dalam masalah aqidah, amalan, dan perkataanmereka. Sebagaimana yang- dimaksud pula dengan Sunnahadalah perkataan RasulullahA, perbuatan, dan persetu-juannya.

Umat Islam dewasa ini, keadaan mereka membuathati setiap muslim akan merasa sedih, dan jiwa merasa putusasa. Bagaimana tidak? Mereka dicengkerarn oleh musuh-musuh Islam. Musuh-musuh Islam mengambil segala sesuatu

if I

Sesungguhnya Alloh tidak mengubah keadaansehingga mereka mengubah keadaan yang ad',mereka sendiri. Dan apabila Alloh menghendaan terhadap suatu kaum, maka tidak ada yang dlaknya. Dan sekali-kali tidak ada petindungselain Dia. (QS. ar-Ra'd: 11)

Sesungguhnya kelemahan yang ada p.kaum muslimin berupa makar dan tipu daya mususerta turunnya berbagai ujian dan cobaan, memsemangat yang tinggi serta nasihat yang tulus,kalian —wahai kaum muslimin— kembali kepadaMulailah dengan bertaubat kepada-Nya, berpeg.kepada agama kalian, amalkan Kitabullah dan Skalian, niscaya Alloh akan merahmati dan mensegala apa yang, menimpa kalian.

Sungguh penyakit yang menimpa kausangat banyak, sebab-sebab kemunduran meterhitung, musibah datang silih berganti dan balabesar, bahkan perkaranya bisa bertambah jelek,akhirnya adalah kebaikan bagi Islam itu sendiri.

Obat yang mujarab untuk mengobati pemuslimin tiada lain adalah mengikuti SunnahMengikuti Sunnah Nabi dan berppgang tegmanhaj salafush shalih adalah obat bagi selurumat ini. Obat untuk menghilangkan segaladikehendaki, serta dapat menurunkan keberkebaikan.

Berpegang dengan Sunnah adalah den t,

Meninggalkan perselisihan, menyatukan hatBerpegang dan mengikuti Sunnah adalah penomelawan musuh-musuh kebenaran, penolongkesesatan dan hawa nafsu. Sebagian ahli ilmu"Tidaklah sebuah penduduk negeri mengamal •hingga cahaya Sunnah nampak di negeri itu,mereka akan ditolong dan menang atas mu

is

bersatu.dan niat.Ong untukri musuh

11 ngatakan,n Sunnahelainkanh-musuh 4,

4e.:.*"4-11-74*

I

'

to kaum' aria dirikeburuk-,at meno-i mereka

barisanusuhnya

:ngkitkanaitu agar.b kalian..teguhlahnah Nabiilangkan

kaumbawiyah.

denganpenyakit

:ng tidakhan dan

musliminka tidaknya pastian tetapi

A,

Page 35: Af0506 Agama Syiah

,n11 iiiL"Qc:/4

4:)02411

° °

;'10:

,

mereka. Dan tidaklah sebuah penduduk negeri memadamkan

/14 cahaya Sunnah, melainkan mereka akan dikalahkan olehmusuh-musuhnya."

Dari Abdullah bin Amr bahwasanya Rasulullahbersabda:

. „ „ , •

te:-° C.rai

Rizkiku dijadikan di bawah kilatan tombak, sedangkankehinaan dan kerendahan bagi yang menyelisihiperintahku. Barangsiapa menyerupai suatu kaum, makadia termasuk golongan mereka. (HR. Ahmad 2/50,dihasankan oleh Syaikh al-Albani dalam al-Irvva' 1269)

Rasulullah A bersabda dalam hadits yang lain:

')."4311. 4"li j.a.v•

tkr:4-i '4141 :1:44

4,1;4

4) 0 • i_i43* fi

Dari Irbadh bin Sariyah berkata, "Rasulullah pernahmenasihati kami dengan nasihat yang mendalam, air matakami menetes olehnya dan Kati kami trenyuh dibuatnya.Kami berkata, `Wahai Rasulullah sepertinya ini nasihatorang yang berpamitan, maka berilah kami wasiat!' Beliauberkata, Aku wasiatkan kepada kalian dengan taqwakepada Alloh dan mendengar serta taat kepada pemimpin,sekalipun dia adalah budak Habsyi. Sesungguhnya orangyang hidup setelahku, nisaya dia akan mendapatiperselisihan yang banyak. Maka wajib bagi kalian ber-pegang teguh dengan sunnahku dan sunnah para khalifahyang lurus dan mendapat petunjuk, gigitlah dengan gigigerahammu. Dan hati-hatilah dari perkara-perkara yangbaru. Dan setiap bid'ah adalah sesat. (HR. Abu Dawud4607, Tirmidzi 2676, Ibnu Majah 42, Darimi 96, Ahmad 4/126.Dishahihkan oleh al-Albani dalam Shahih Targhib 37)

Sesungguhnya seruan kembali kepada Sunnah ber-laku bagi setiap manusia. Wajib bagi setiap muslim untukmelakukannya, mengajak saudaranya sesama muslim untukmenyempurnakan kekurangannya dalam berpegang terhadapSunnah, menasihati atas kelalaiannya meninggalkan Sunnah,mengingatkan, dan mengajarkan. Menjelaskan kebaikan danmemperingatkan dari kejelekan. Sedangkan dakwah kepada

orang kafir dengan cara menjelaskan kebaikan Islam danmenegakkan hujjah atas mereka.

Wahai kaum muslimin, hati-hatilah kalian darimembuka pintu kejelekan dan fitnah. Umat ini akansenantiasa baik selama belum terbuka pintu fitnah dankejelekan pada mereka. Apabila pintu ini telah terbuka, tidakakan bisa tetutup kembali. Ambillah pelajaran dari kejadianyang terjadi di alam Mi. Dari fitnah-fitnah yang menghan-curkan kehidupan, memecah belah persatuan. Hati-hatilahkalian dari meremehkan dosa, karena hal itu adalah sebabdatangnya siksa dan adzab.

Wahai kaum muslimin, waspadalah dari segalapenghalang untuk mengikuti Sunnah. Penghalang terbesaruntuk mengikuti Sunnah adalah karena mengikuti hawanafsu. Alloh berkata kepada orang-orang yang menentangkebenaran:

; fi

LC •.-AjLj ‘)9

b r 'AV

Jika mereka tidak menjawab, ketahuilah sesungguhnyamereka hanyalah mengikuti hawa nafsu mereka belaka.Dan siapakah yang lebih sesat daripada orang yangmengikuti hawa nafsunya dengan tidak mendapatpetunjuk dari Alloh sedikitpun. Sesungguhnya Alloh tidakmemberi petunjuk kepada orang-orang yang zhalim. (QS.al-Qashash: 50)

Para salaf menyebut orang-orang ahli bid'ah sebagaipengekor hawa nafsu, karena memang mereka jauh dariSunnah.

Waspadalah kalian dari fitnah dunia dan syahwat,karena hal itu salah satu penghalang untuk mengikutiSunnah. Alloh berfirman:

174

I j)13.)Tetapi karnu memilih kehidupan duniawi. Sedangkehidupan akhirat adalah lebih balk dan lebih kekal. (QS.

A'4•

al-Ala: 16-17)

Alloh juga berfirman: 3

r0

Maka datanglah sesudah mereka, pengganti (yang jelek)yang menyia-nyiakan shalat dan mernperturutkan hawanafsunya, maka mereka kelak akan menemui kesesatan.(QS. Maryam: 59)

Termasuk pula yang dapat menghalangi mengikutiSunnah adalah membeo kepada orang yang sesat lagimenyesatkan dari orang-orang yang fanatik buta, para

4'4AAA.0-nr-

1:4

t'••

4

4'1

1

4 4

7:1

a.

7:1

t I

Page 36: Af0506 Agama Syiah

-: 4 :- -: 4•4 :- g:-

n.1

4:1

41

4'4;4 Dan apa

nya Alloh

F

4.4.4

41

414

ri;

1:1

VIV

: :- :- -:-4 4 :- :-: -:

apa yang2n bertaq-

8)

'engannya,

akan asas 4t

Nabi kitaang yang

lt(

.1

Page 37: Af0506 Agama Syiah

IJMA' PARA ULAMA ATASHARAMNYA PEMBERONTAKAN

Ulama Ahli Sunnah wal Jama'ah telah sepakat,haramnya memberontak kepada para penguasa yangzhalim dan fasik dengan cara revolusi atau kudeta ataudengan cara lainnya. Dasarnya ialah hadits-hadits diatas dan akibat buruk yang ditimbulkan oleh pembe-rontakan berupa timbulnya fitnah, tertumpahnya darah,kekacauan, dan kerusakan-kerusakan. Bahkan inimerupakan pokok yang terpenting dari Ahli Sunnah walJama'ah yang menyelisihi semua kelompok-kelompoksesat dan ahlil ahwa', sehingga banyak dari para ulamayang menuliskan pokok ini dalam kitab-kitab mereka.

Al-Imam Abu Utsman ash-Shabuni berkata,"Ashabul hadits memandang shalat Jurn'at, danshalat-shalat yang lainnya di belakang setiap imam yangmuslim, yang baik maupun yang fajir, mereka meman-dang hendaknya mendo'akan para pemimpin dengantaufiq dan kebaikan. Mereka tidak membolehkan pem-berontakan kepada para pemimpin, meskipun merekamelihat berpalingnya para pemimpin dari keadilankepada kecurangan dan ketidakadilan." (Aqidah SalafAshabil Hadits hal. 106)

Al-Imam ath-Thahawi berkata, "Karni tidak me-mandang bolehnya memberontak kepada para pemimpindan para waliyyul amr kami. Kendati mereka berbuatkecurangan, kami tidak mendo'akan kejelekan kepadamereka; Kami tidak melepaskan diri dari ketaatankepada mereka. Kami memandang ketaatan kepadamereka adalah ketaatan kepadaAlloh sebagai suatukewajiban selama mereka tidak memerintah kepadakemaksiatan. Dan kami do'akan mereka dengan kebaik-an dan keselamatan." (Aqidah Thahawiyah besertaSyarahnya 2/540)

Banyak dari para ulama yang menukil ijma'(kesepakatan) dalam masalah ini seperti Imam Nawawi.Beliau mengatakan, "Adapun memberontak dan me-merangi para pemimpin hukumnya haram dengankesepakatan kaum muslimin, meskipun para pemim-pin ini fasik dan zhalim." (Syarah Nawawi atas ShahihMuslim 12/229)

V-Hafizh Ibnu Hajar juga menukil ijma' paraulama dalam masalah ini dari Ibnu Baththal yang berkata,"Para fuqaha telah sepakat wajibnya taat kepadapemerintah yang menguasai keaclaan, wajibnya berjihadbersamanya, bahwasanya ketaatan kepadanya lebihbalk daripada memberontak kepadanya. Karena denganketaatan akan bisa menjaga tertumpahnya darah danmenenangkan keadaan mereka tidak mengecualikandari hal ini kecuali jika telah terjadi kekufuran yang jelaspada diri penguasa." (Fathul Bari 13/7)

Yang sangat mengherankan, DR. Ali AbuGhuraisah memandang adanya perselisihan dalammasalah ini di antara Ahli Sunnah dalam kitabnyaMasyru'iyah Islamiyah Ulya (hal. 273-278)!

RENUNGAN BAGI PEMBERONTAK.

KERUSAKAN AKIBATPEMBERONTAKAN

Di antara hal lain yang mendukung kesepakatanAhli Sunnah atas haramnya khuruj (memberontak)kepada pemerintah yang fasik atau zhalim dengan cararevolusi berdarah atau kudeta adalah dengan mem-perhatikan maqashid syari'ah. Karena sesungguhnyaAlloh Ta'ala telah. mengutus Rasulullah untukmenghasilkan maslahat-maslahat dan menyempurna-kannya, sekaligus menghilangkan mafsadat-mafsadatdan menguranginya, demikian juga menepis mafsadatyang lebih besar dengan mengambil yang lebih kecilmafsadatnya. Jika saja amar ma'ruf nahi munkartermasuk kewajiban-kewajiban dan syari'at yang agung,maka tidak boleh tidak bahwasanya maslahat yangdihasilkannya lebih besar dibandingkan denganmafsadatnya. Bilamana mafsadat yang ditimbulkan dariamar ma'ruf nahi munkar lebih besar dibandingkandengan maslahatnya maka hal itu tidak termasuk yangdiperintahkan oleh Alloh." (Lihat Majmu' Fatawa 28/126)

Al-Imam Ibnul Qayyim berkata, "SesungguhnyaNabi telah mewajibkan umatnya mengingkarikemungkaran agar didapatkan hal yang ma'ruf yangdicintai Alloh dan Rasul-Nya. Jika saja mengingkari

, kemungkaran akan menghasilkan kemungkaran yanglebih besar dan sesuatu yang lebih dibenci Alloh danRasul-Nya maka tidak selayaknya diingkari, meskipunAlloh membencinya dan memurkai pelakunya.

Hal ini semisal pengingkaran kepada parapenguasa dan para peminipin dengan cara memberontakkepada mereka. Karena inilah yang menjadi biang segalakejelekan dan fitnah sepanjang masa. Sungguh, parasahabat telah meminta izin kepada Rasulullah *, untukmemerangi para penguasa yang mengakhirkan shalatdari waktunya. Tanya mereka, "Tidakkah kami memerangimereka?" Maka Rasulullah 0, menjawab, "Jangan,selama mereka menegakkan shalat." (HR. Muslim 1855)

Barangsiapa menelaah fitnah-fitnah yang banyakmenimpa kaum muslimin, akan melihat bahwa fitnah-fitnah tersebut disebabkan oleh pengabaian kepadapokok ini, ketidaksabaran atas terjadinya kemungkarandan berusaha menghilangkannya (tanpa memperhatikanpokok ini) sehingga melahirkan kemungkaran yang lebihbesar lagi. Adalah Rasulullah *, melihat kemungkarahterbesar di Makkah (peribadahan kepada berhala)' yangbeliau tidak mampu menghilangkannya. Bahkan sampaiketika Makkah sudah ditaklukkan menjadi Darul Islam,Rasulullah berniat hendak membongkar Ka'bah danmengembalikannya kepada pondasi Ibrahim, namunbeliau tidak jadi melakukan hal itu —padahar beliaumampu— karena khawatir terjadinya hal yang lebih besarberupa kemarahan orang-orang Quraisy lantaran merekabaru saja masuk Islam dan baru saja keluar dari keku-furan. Karena inilah; Rasuluilah 0, tidak mengizinkan

' EDISI 6 TAHUN V / MUHARRAM 1427

Page 38: Af0506 Agama Syiah

mengingkari para penguasa dengan tangan karena akanmenimbulkan terjadinya kemungkaran yang lebih besardari yang sebelumnya." (Lihat Muwaqqi'in 3/4)

Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah berkata,"Disebabkan hal inilah, merupakan hal yang masyhurdalam madzhab Ahli Sunnah bahwasanya mereka tidakmembolehkan pemberontakan kepada para pemimpindan memerangi mereka dengan pedang, walaupun padadiri mereka ada kezhaliman, sebagaimana hal ini telahdinashkan oleh hadits-hadits yang banyak sekali, yangshahih dari Nabi Karma kerusakan yang ditimbulkanoleh peperangan dan fitnah lebih besar daripadakerusakan yang terjadi dari kezhaliman mereka jikatanpa peperangan dan fitnah barangkali tidak pernahdiketahui dari kelompok mana pun yang memberontakkepada penguasa melainkan kerusakan yangditimbulkan oleh pemberontakan tersebut lebih besardari kerusakan yang dihilangkan, Alloh tidak pernahmemerintahkan untuk memerangi setiap orang yangzhalim dan setiap orang.yang melampaui batas apa punkeadaannya, bagaimana memerintahkan memulaipeperangan kepada para waliyyul amr?!" (MinhajusSunnah 3/391)

Karena alasan inilah, sewaktu al-Husain bin Alihendak keluar menuju ke Iraq ketika para penduduk Iraqmenulis surat yang banyak kepadanya (untuk memimpin,pemberontakan kepada Bani Umayyah), maka parapemuka sahabat dan ulama seperti lbnu Umar, IbnuAbbas, dan Abu Bakr bin Abdur Rahman bin Harits binHisyam, mengisyaratkan kepada al-Husain agar tidakmemberontak. Mereka menduga dengan sangat bahwaal-Husain akan terbunuh. Sampai-sampaisebagian darimereka mengatakan, "Aku menitipkan engkau kepadaAlloh dari pembunuhan...." Ternyata, terjadilah peristiwaseperti yang mereka duga. Maka tidaklah dalampemberontakan ada maslahat agama dan tidak jugamaslahat dunia. Bahkan akhirnya orang-orang zhalimitu berhasil memperdaya cucu Rasulullah tersebutsehingga mereka bisa membunuhnya dalam keadaansyahid dan dizhalimi. Sehingga keluarnya al-Husain danterbunuhnya mengakibatkan kerusakan yang tidak akanterjadi kalau dia duduk di negerinya. Maka yang diakehendaki untuk mendatangkan kebaikan dan.menepiskejelekan tidak terjadi sama sekali. Justru kejelekanbertambah dengan keluarnya dia dan terbunuhnya, sertaberkurangnya kebaikan dengan sebab hal itu. Jadilahhal itu menyebabkan kejelekan yang besar. Adalahterbunuhnya al-Husain merupakan pemicu fitnah-fitnahsebagaimana terbunuhnya Utsman juga memicu fitnah.Ini semua menunjukkan bahwa perintah Nabi a agarbersabar atas kezhaliman para pemimpin; sertalarangan beliau dari memerangi dan memberontakkepada mereka, adalah perkara-perkara yangpaling membawa maslahat bagi para hamba darisegi dunia dan akhlrat. Di samping itu, bahwasanya

RENUNGAN BAGI

BERONTAK.

setiap orang yang menyellsihi hal-hal to abut balksecara sengaja maupun tidak sen

ja tidak

mendapatkan kebaikan dari perbuatan

bahkankerusakan yang didapatkannya. Karma

ilah, Nabi

memuji al-Hasan bin Ali dalam

bdanya,"Sesungguhnya anakku ini adalah sayyid. /lob akanmendamaikan dengan perantaraannya du kelompokyang besar dari kaum muslimin." (HR. Bu an 3746).Tidak pernah Nabi memuji seorang un yangberperang dalam fitnah, tidak juga kepada ang yangmemberontak terhadap penguasa, tidak j

a kepada

orang yang mencabut tangannya dari ketaa , dan tidakjuga kepada orang yang keluar dari jam

h. (Lihat

Minhajus Sunnah 4/530-531)

Ringkasnya, pemberontakan akan engubahkeadaan yang aman menjadi ketakutan, p umpahandarah, leluasanya gerak orang-orang y g dungu,membuka pintu kehancuaran bagi kaum m

imin dan

kerusakan di muka bumi." (Lihat Tafsir Qurt

bi 2/109)

PEMBERONTAKAN TIDAKMEMPERBAIKI AGAMA DADUNIA

Siapa saja yang mau menelusuri

erjalanansejarah manusia dari dahulu hingga sekaran akan jelasbaginya, tidaklah pernah terealisasi tujuan

'uan dan

maksud-niaksud para pemberontak. Bahkan ak pernahdidapatkan kecuali kejelekan. Syaikhul

lam Ibnu

Taimiyah berkata, "Tidaklah ada seorang y membe-rontak kepada penguasa melainkan keje kan yangditimbulkannya jauh lebih besar daripada ke

kan yang

dihasilkan. Seperti halnya orang-orang di M

inah yangmemberontak kepada Yazid, Ibnul Asy'ats

Iraq yang

memberontak kepada Abdul Malik bin Ma an, IbnulMuhallab di Khurasan yang memberontak k

ada Walid

bin Abdul Malik, Abu Muslim di Khur an yangmemberontak kepada Bani Umayyah, ora -orang diMadinah dan Bashrah yang memberontak epada al-Manshur, dan orang-orang yang semisal m eka.

Hasil maksimal yang mereka apatkan,adakalanya mereka kalah dan adakala r merekamenang kemudian hilanglah-kekuasaan m

ka tanpa

bekas, seperti Abdullah bin Ali dan Abu slim yang(memberontak kepada Bani Umayyah d

menang)

keduanya telah membunuh sangat banyak rang (dariBani Umayyah), kemudian keduanya dibun oleh AbuJa'far al-Manshur. Adapun Ahlul Harrah d

Madinah,

Ibnul Asy'ats, Ibnul Muhallab, dan yang lain a, merekakalah dan dihancurkan beserta pengik

mereka,

sehingga mereka tidaklah menegakkan ama dantidak menyisakan dunia, dalam keadaan

Iloh tidak

pernah memerintahkan suatu perkara ng tidakmendatangkan kebaikan agama dan d

is sama

sekali." (Minhajus Sunnah 4/527-528)

Eoisi 6 TAHUN V / MUHARRAM 1427)

I .400 0 0 0 1 10 I 0140,

Page 39: Af0506 Agama Syiah

Al-Imam Abul Hasan al-Asy'ari menyebut 25pemberontak dari kalangan ahli bait, tidak ada satu punmendapatkan maksud yang mereka inginkan. (LihatMal:plat Islamiyin 1/150-166)

Di antara contoh yang terjadi pada masa se-karang adalah kejadian di Shomalia. Meskipun peme-rintahan yang dipimpin oleh Siad Beni begitu jelek tetapikehidupan rakyat tetap berlangsunwdengan kebaikandan kejelekan yang ada, pedagang dengan tenangbekerja di tokonya, petani di sawahnya, para pekerja dipabrik mereka, orang-orang berangkat dan pulangdengan tenang mencari penghidupan. Ketika terjadikudeta dan pemerintahan terguling maka kekacauanterjadi di mana-mana, jadilah negeri tanpa penguasa,terjadi peperangan antar suku, bergelimpanganlahmayat, jutaan pengungsi dan orang-orang yang kela-paran, semua ini adalah realita yang memilukan. (LihatWujubu Tha'ati Su!than oleh al-Uraini, hal. 20)

Peristiwa-peristiwa yang terjadi di Suriah, Mesir,dan al-Jazair tidak jauh berbeda dengan keadaan diShomalia. Benarlah apa yang dulu pernah dikatakan "60tahun dengan pimpinan yang jelek lebih balk daripadasatu malam tanpa ada pimpinan"!

Jika selamanya pemberontakan selalu mem-bawa kerusakan —meskipun pelakunya berniat amarma'ruf nihi munkar— maka tidaklah dibolehkan, karenaPembuat Syari'at tidak pernah memerintahkan kecualiyang ada maslahat di daiamnya. (Lihat al-Ghuluw fidDien hal. 424)

NASIHAT DAN PELAJARAN YANGSANGAT BERHARGA

Beralasan dengan hal-hal di atas, salafush shalihmemerintahkan agar selalu sabar dan melarangpemberontakan karena akan menyebabkan kerusakan-kerusakan besar dan banyak kejelekan.

Para pemuka kaum muslimin melarang pembe-rontakan dan berperang dalam fitnah, sebagaimanaAbdullah bin Umar, Sa'id bin Musayyib, Ali bin al-Husainbin Ali, dan yang lainnya melarang kaum musliminmemberontak kepada Yazid pada peristiwa Harrah. Dansebagaimana Hasan al-Bashri, Mujahid, dan yanglainnya melarang pemberontakan saat terjidinya fitnahIbnul Asy'ats. (Lihat Minhajus Sunnah 4/529)

Dari Zubair bin Adi bahwasanya dia berkata,"Kami mendatangi Anas bin Malik se mengadukankepadanya apa yang kami alami dari penindasan Hajjaj.Maka dia berkata, 'Bersabarlah, karena tidak datangkepada kalian suatu zaman melainkan yang sesudahnyalebih jelek darinya hingga kalian menemui Rabb kalian.Ini aku dengar dari Nabi kalian."' (HR. Bukhari 7067)

Al-Hafizh Ibnu Katsir berkata, "Ketika parapenduduk Madinah pulang dari sisi Yazid, Abdullah binMuthi' dan para pengikutnya berjalan menuju tempat

• RENUNGAN BAGI PEMBERON1AK.

Muhammad bin al-Hanafiyah (Muhammad bin Ali bin AbuThalib). Mereka mengajak Muhammad bin al-Hanafiyahuntuk menurunkan Yazid, tetapi dia enggan menurutikemauan mereka.

Abdullah bin Muthi' berkata, SesungguhnyaYazid meminum khamr, meninggalkan shalat, danmelanggar hukum al-Kitab.'

Muhammad bin al-Hanafiyah berkata kepadamereka, `Aku tidak pernah melihat apa yang kaliansebutkan. Aku pernah hadir di sisi 'Yazid dan aku tinggalbeberapa lama dengannya. Aku lihat dia selalumelaksanakan shalat, melaksanakan kebaikan,bertanya tentang fiqh, dan iltizam kepada Sunnah.'

Mereka berkata, `Dia melakukan itu karenaberpura-pura terhadapmu.' Muhammad bin al-Hanafiyahberkata, 'Apa yang dia takutkan dariku atau harapkandariku sehingga dia berpura-pura khusyuk di hadapanku?Apakah dia menampakkan kepada kalian seperti yangkalian sebutkan dalam hal minum khamr? Jika diamenampakkan kepada kalian hal itu maka sungguhkalian adalah para komplotannya, dan jika dia tidakmenampakkan itu kepada kalian maka tidak halal bagikalian untuk bersaksi pada hal yang kalian tidakmengetahuinya.'

Mereka berkata, 'Sesungguhnya yang ada padakami adalah kebenaran meskipun kami tidakmelihatnya.'

Muhammad bin al-Hanafiyah berkata, 'Mobenggan terhadap hal seperti itu dan orang yang bersaksi.Dia berfirman:

ft ,

Oi'41S173. (*-119 (3"%) 1-! ..t.rty Cr° -Y I

Akan tetapi orang yang mempersaksikan kebenarandalam keadaan mereka mengetahuinya. (QS. az-Zukhruf: 86)

Aku tidak akan ikut pada perkara kaliansedikitpun.' Mereka berkata, Barangkali engkau tidaksuka kalau yang memimpin adalah selainmu. Kalaubegitu kami menyerahkan pimpinan kepadamu.'

Muhammad bin al-Hanafiyah berkata, 'Aku tidakmenghalalkan peperangan yang kalian inginkEm, sebagaipengikut atau sebagai pempimpin.' Mereka berkata,`Kamu pernah berperang bersama ayahmu (yaitu Ali binAbu Thalib ea):

Muhammad bin al-Hanafiyah berkata, Datang-kanlah orang seperti ayahku, maka aku akan berperangdengan tujuan seperti tujuannya.' Mereka berkata, `Kalaubegitu perintahlah kedua anakmu, Abul Qasim danQasim, untuk berperang bersama kami!'

Muhammad bin al-Hanafiyah berkata, 'Jika akuperintahkan keduanya pasti aku juga ikut berperang.'Mereka berkata, 'Kalau begitu, ikutlah bersama kamisebagai juru kampanye dalam perang kami.'

( Ems! 6 TAHUN V / MUHAWM 1427

Page 40: Af0506 Agama Syiah

M anha. RENUNGAN BAGI MBERONTAK

Muhammad bin al-Hanafiyah berkata,Subhanalloh! Aku memerintahkan orang-orang untukmelakukan hal yang tidak aku kerjakan dan tidak akuridhai. Jika demikian, maka aku tidaklah memberinasihat kepada para hamba Alloh.' Mereka berkata,'Kalau begitu, kami membencimu.'

Muhammad bin al-Hanafiyah berkata, `Kalaudemikian, aku perintahkan manusia agar bertaqwa kepa-da Alloh. Jangan sampai mereka mencari keridhaanmakhluk dengan kemurkaan Alloh.' Maka pergilahMuhammad bin al-Hanafiyah ke Makkah." (al-Bidayahwan Nihayah 8/233)

Dan Abul Harits ash-Sha'igh dia berkata, "Akuberkata kepada Abu Abdillah Ahmed bin Hanbal tentangperistiwa yang terjadi di Baghdad, yang menyebabkansekelonnpok orang berniat memberontak. Aku berkata,'Wahai Abu Abdillah, bagaimana pendapatmu tentangikut memberontak bersama mereka?'

Beliau mengingkari perbuatan mereka serayamengatakan, Subhanalloh, darah... darah...! Aku tidakmemperbolehkan itu dan tidak memerintahkan hal itu.Bersabar atas apa yang kita alami lebih balk daripadafitnah, darah akan ditumpahkan, harta akan dihalalkan,hal-hal yang haram akan dilanggar, tidakkah engkau tahubagaimana keadaan manusia di zaman fitnah?'

Aku berkata, 'Bukankah manusia sekarang da-lam fitnah?' Dia berkata, `Meskipun demikian, sesung-guhnya dia adalah fitnah yang khusus, jika pedang telahterhunus maka meluaslah fitnah dan terputuslah jalan.Sabar atas hal ini dan menyelamakan agamamu lebihbaik bagimu." (Diriwayatkan oleh al-Khallal dalam as-Sunnah, hal. 89)

HARAMNYA PEMBERONTAKANBUKAN BERARTI TIDAKNIENASIHATI PENGUASA

Jika terjadi kesalahan pada para penguasa,yang wajib adalah menasihati mereka dengan cara yangsyar'i dan ittiba' kepada jalan salafush shalih. Yaitu,dengan menasihatinya secara sembunyi-sembunyi,bukan dengan cara demonstrasi, provokasi, dan agitasi.Rasulullah A bersabda:

cA2.1:.! ..21.):*oi- -

Ls.S ots" 131:0 :a* 4..4 ri.1.44 044

*4-1S1

Barangsiapa hendak menasihati penguasa pada suatuperkara, maka janganlah dia tampakkan kepadanyaterang-terangan. Tetapi hendaknya dia pegang tangannyadan menyendiri dengannya. Kalau dia menerima makaitu bagus. Dan kalau tidak, maka dia telah menunaikan

Ems! 6 TAHUN V / MUHARRAM 1427)

kewajibannya memberikan nasihat. (HR. A

ad dalamMusnadnya 3/403, Ibnu Abi Ashim dala

s-Sunnahhal. 507, dan dishahihkan oleh Syaikh al- ani dalamZhilal al-Jannah 1096)

Umar bin Khaththab berkata, ahai pararakyat, sesungguhnya kalian memiliki kewaj an kepadakami; nasihat dengan cara sembunyi-se

bunyi dan

saling membantu dalam kebaikan." (Diriw atkan olehHannad bin Sari dalam az-Zuhd, 2/602)

Ketika lbnu Abbas kg ditanya tenta cara amarma'ruf dan nahi munkar kepada penguasa, is berkata,"Jika kamu harus melakukannya, maka an

ra dia dandirimu saja." (Jami'ul Ulum wal Hikam 1/2

(Pembahasan ini banyak menukil d

i kitab FiqhSiyasah Syar'iyah fi Dhau' al-Qur'an wa Sun wa AqwalSalaful Ummah oleh Syaikh DR. Khalid bin

al-'Anbari,cetakan pertama tahun 1418 H)

KESIMPULANPara ulama Ahli Sunnah wal Jama'a

elah sepa-kat atas haramnya memberontak kepada p penguasayang zhalim dan fasik dengan cara revolusi tau kudetaatau dengan cara yang lainnya, berdasa

n banyaksekali hadits-hadits yang shahih dari Rasu

lah dan

akibat buruk yang ditimbulkan oleh pe erontakan

berupa timbulnya fitnah, tertumpahnya rah, keka-

cauan, dan kerusakan-kerusakan. Jadilah

ini meru-pakan pokok terpenting Ahli Sunnah wal J

a'ah yang

menyelisihi semua kelompok-kelompok ya sesat danahlil ahwa'. .

Jika saja mengingkari kemungkara

kan meng-hasilkan kemungkaran yang lebih besar

n sesuatuyang lebih dibenci Alloh dan Rasul-Nya, ma

tidak sela-yaknya diingkari, meskipun Alloh membenc

a dan me-murkai pelakunya. Hal ini semisal pengingk

an kepada

para penguasa dan para pemimpin denga cara mem-berontak kepada mereka, karena inilah yan erupakanbiang segala kejelekan dan fitnah sepanja

masa.Perjalanan sejarah kaum muslimin unjukkan

hasil maksimal yang didapatkan oleh para mberontak

adalah adakalanya mereka kalah dan ad

anya me-reka menang kemudian hilanglah kekua an merekatanpa bekas, sehingga pemberontakan tid

ah mene-

gakkan agama dan tidak pula memperbai

dunia.Beralasan dengan hal-hal di atas, s

fush shalih

memerintahkan agar selalu sabar da melarangpemberontakan karena akan menyebabka

erusakan-kerusakan besar dan banyak kejelekan.

Haramnya pemberontakan bukan erarti tidakmenasihati penguasa. Bahkan jika terja

kesalahan

pada para penguasa, wajib menasihati m

ka dengancara yang syar'i dan ittiba' kepada jalan s

fush shalih

yaitu dengan menasihatinya secara embunyi-sembunyi, bukan dengan cara demonstra provokasi,dan agitasi. Wallohu A'lam.

i 41

Page 41: Af0506 Agama Syiah

Bagi yang menuntut wajib membawa buktisedangkan yang mengingkari cukup bersumpah

Oleh Ahmad Sabiq binAbdul Lath if Abu Yusuf

lJ" ‘.% A:4 Li L9

ASAL KAIDAH

Kaidah ini terambil dari nash Rasulullah tt yangdiriwayatkan oleh Ibnu Abbas V4 :

:34

Lss'v

-7<s1 /41 Lti 4;11 .51, 4.1410.1j

Dari Abdullah bin Abbas ig bahwasanya Rasulullahbersabda, "Seandainya orang-orang itu diberi atas peng-akuan mereka, niscaya akan ada orang-orang yangmengaku harta dan darah orang lain. Namun bagi yangmengaku (menuntut) wajib membawa bukti sedangkanyang mengingkari cukup bersumpah." (HR. Baihaqi dalamSunan al-Kubra 10/252 no. 20990 dengan sanad husansebagaimana dikatakan oleh Imam Nawawi dan al-Hafizh IbnuHajar dalam al-Fath •5/283. Al-Hafizh Ibnu Rajab telahmemaparkan semua jalan hadits ini dengan sangat bagusdalam kitab beliau, Jami'ul Ulum wal Hikam, hadits ke-33)

Imam Bukhari (4552) dan Muslim (1711) jugameriwayatkan hadits yang semakna dengan lafazh di atas:

411 04 a 1 0.0

Dari Abdullah bin Abbas vt* bahwasanya Rasulullahbersabda, "Seandainya manusia diberi atas pengakuanmereka, maka akan lenyap darah dan harta mereka. Namunbagi yang dituntut cukup bersumpah."

MAKNA KAIDAH

adalah sesuatu yang bisa .untuk membuktikan

sebuah hak, dan hal ini untuk menetapkan kebenaran apayang menjadi pengakuan seseorang. (Lihat Syarah al-Arba'inan-Nawawiyah oleh Syaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin,hal. 357)

Pada dasarnya, yang dimaksud dengan al-bayyinahadalah saksi dalam semua perkara hukum, baik berhubungandengan darah, harta, tindakan kriminal, atau lainnya. Saksiini ada bererapa macam, yang diantaranya adalah:

Hams empat orang laki-laki. Dan ini berlaku pada persak-sian zina.Harus dua orang laki-laki. Dan ini berlaku pada semuatindakan kriminal kecuali zina, juga pemikahan, perceraian,dan lainnya.Persaksian yang bisa dilakukan oleh dua °rank lead-laidatau satu laki-laki dua wanita atau satu laki-laki dansumpah. Hal ini berlaku pada masalah yang berhubungandengan harta. Seperti jual beli, sewa-menyewa, danlainnyaPersaksian yang bisa dilakukan oleh wanita saja. Hal iniberlaku pada masalah yang tidak bisa dilihat oleh kaumlaki-laki, misalkan masalah persusuan, haidh, nifas, danlainnya (Lihat perincian masalah ini pada al-Wajiz plehSyaikh Abdul Azhim Badawi, hal. 376)

Namun tidak selamanya al-bayyinah itu berupasaksi. Bisa jadi al-bayyinah itu berupa keadaan yang sangatkuat mendukung salah satu dari yang menuntut atau dituntut.

Sebagai sebuah contoh mudah: Kalau ada suamiistri yang bertengkar memperebutkan barang perkakas rumah;masing-maing mengaku bahwa barang tertentu di rumah itumiliknya. Maka kita melihat benda tersebut, kalau benda ituadalah benda yang biasa dipakai saja maka yangnampak bahwa itu milik suami. Sedangkan kalau bendatersebut adalah benda yang biasa dipakai wanita saja makamilik istri. Sedangkan kalau dipakai laki-laki dan wanita, makayang mengaku hams mendatangkan saksi.

Menghukumi dengan cara mirip seperti ini jugadikisihkan oleh Alloh Ta'ala dalam kisah Nabi Yusuf

fi

cj." j.gbi c.:0,* .9 ...L.,41-9 )4..tes..", 9 4:,)1

L.,,,,

.4 it L., )4-2-:.-fi s ;.) Lao CA',1= ‘21-11 Cr, 9-1,3

Jika baju gamisnya koyak di muka, maka wanita itu benardan Yusuf termasuk orang-orang yang dusta. Dan jika bajugamisnya koyak di belakang, maka wanita itulah yangdusta dan Yusuf termasuk orang-orang yang benar. Makatatkala suami wanita itu melihat baju gamis Yusuf koyak dibelakang, berkatalah dia: "Sesungguhnya kejadian iniadalah di antara tipu daya kamu, sesungguhnya tipu dayakamu adalah besar." (QS. Yusuf: 26-28)

Easi 6 TAHUN V / M UHARRAM 1427

Page 42: Af0506 Agama Syiah

Di ayat ini tidak ada saksi yang bisa dijadian rujukan,namun qarinah atau terdapat sesuatu yang sangat nampaksebagai bukti, yaitu koyaknya baju. (Syarah al-Arba'in an-Nawawiyah 359)

„ .1 adalah sumpah atas nama Alloh bahwa dialah

yang benar dari segala tuntutan, tuduhan, dan pengakuan,serta bahwa semua yang dilakukan oleh yang mengaku itutidaklah benar. Dan para ulama sepakat bahwa sumpah yang •sah adalah kalau menyebut Alloh Ta'ala atau nama dan sifat-Nya. (Lihat al-Fiqhul Islami wa Adilatuhu oleh DR. Wahbahaz-Zuhaili, 6/588 dst.)

SIAPAKAH .Ptall DAN 41. Ls•Va•Col

Ada sedikit perselisihan di kalangan ulama mengenaisiapakah al-mudda'i dan al-mudda'a `alaihi, namun bisakita ringkas menjadi dua pendapat:

Mayoritas ulama Malikiyah dan Syafi'iyah mengatakanbahwa barangsiapa didukung oleh sesuatu yang menjadipokok dan asal permasalahan maka dialah al-mudda'a `alaihi,sedangkan yang satunya adalah al-mudda'i.

Berkata Imam al-Qarrafi, "Al-mudda'i adalah semuaorang yang menyelisihi asal dan adat kebiasaan yang berlaku,sedangkan al-mudda'a `alaihi adalah semua orang yang se-suai dengan asal dan urf, karena pada dasarnya semua orangitu bebas dari tanggung jawab dan pada dasarnya semua itusama dengan hukum sebelumnya. (adz-Dzakhirah 5/459)

Adapun mayoritas ulama Hanafiyah. dan Hanabilahmengatakan bahwa al-mudda'i adalah orang yang apabilatidak terjadi permasalahan di hadapan hakim, maka dia tidakdipaksa untuk melakukannya, sedangkan al-mudda'a `alaihiadalah seseorang yang apabila membiarkan permasalahanini di hadapan hakim maka dia dipaksa untuk melakukannya.(al-Mabsuth 17/31, al-Mughni 9/272)

Namun sebenarnya kedua pendapat ini sama danbisa digabungkan, bahwa yang namanya al-mudda'i adalahorang yang mengaku sesuatu yang berselisih dengankenyataan yang zhahir dan urf yang berlaku dan apabila dia tidak mempermasalahkannya kepada hakim maka dibiarkan

dan tidak dipaksa untuk melakukannya. Sedangkan al-mudda'a `alaihi adalah orang yang keadaannya dikuatkanoleh zhahir keadaan dan urf yang berlaku dan apabila diatidak mempermasalahkan di hadapan hakim namun ada pihaklain yang mempermasalahkannya maka dia dipaksa untukmenyelesaikannya di hadapan hakim. (Lihat Jamharatul

• Qawa'id Fiqhiyah 1/199 dst.)

Dad sini, secara umum makna kaidah ini adalah wajibbagi seorang al-mudda'i dalam sebuah permasalahan hukumuntuk mendatangkan bayyinah dalam menguatkan apa , yangdia akui dan dia tuntut, kalau tidak bisa mendatangkan saksimaka tidak diakui pengakuannya. Sedangkan bagi pihak al-mudda'a `alihi, kalau al-mudda'i tidak bisa mendatangkanbayyinah cukuplah bagi dia bersumpah bahwa semua yangdikatakan oleh al-mudda'i itu tidak benar.

FIKIH KE-6.

KEDUDUKAN KAIDAHHadits ini adalah sebuah kaidah yang

dalam syari'at Islam, karena merupakan pokokpermasalahan dalam menetapkan benar dan tidpersoalan hukum oleh seorang hakim. (Lihat Soleh Imam Nawawi, 12/3)

Tidak ada perselisihan di antara parapenggunaan kaidah ini secara global meskipunberselisih tentang perincian masalahnya. (LihAhwadzi oleh Ibnul Arabi, 6/86)

Berkata Imam as-Sarakhsi, "Rasulubersabda dengan dua kalimat, yang manamengambil faedah hukum darinya yang bibeberapa kitab." (al-Mabsuth 17/28)

angat besarasar semuaya sebuah

ah Muslim

a tentangreka sedikit`Aridhatul

h telahara ulamamencapai

PENERAPAN KAIDAHKaidah ini digunakan hampir dala

masalahan hukum untuk menetapkan siapa yantidak. Cukup di sini saya sebutkan beberapabisa dikiaskan pada lainnya:

Kalau ada orang yang mengaku bahwa syang dipegang oleh seseorang itu miliknya,mendatangkan bukti atau saksi. Jika dia tidatangkan saksi, maka cukup bagi yang dbersaksi atas nama Alloh dan barang itu tet

Kalau ada seseorang yang menuduh sesezina, maka dia harus mendatangkan bayempat laki-laki yang menjadi saksi. Jikatuduhannya tidaklah sah dan bahkan diahukum delapan puluh cambukan karena mezina tanpa bukti.

3. Kalau ada seseorang yang berhutang padlalu dia mengaku sudah membayarnya tapiyang menghutangi, maka yang berhmendatangkan bayyinah, kalau tidak, makyang bagi yang menghutangi untuk bersual-Qawa'id wal Ushul Jami'ah, Syaikh Sa'di

Faedah:

Kalau ada yang bertanya: "Kalau semasangat mungkin sekali seorang mudda'a 'alaipalsu sehingga dia mendapatkan keuntungan

Jawabnya: Ya, sangat mungkin si mudda'ahong demi sedikit keuntungan duniawi. Tapibahwa hukum duniawi adalah hukum zhahir, adamasalah yang sebenarnya hanya Alloh yang m

Kemudian harus diingat juga oleh sbahwa hidup ini tidak hanya di alam dunia. Adaalam lain yang seseorang di sana tidak mungkarena hakimnya adalah Alloh Ta'ala.

emua per-berhak danontoh agar

uah baranga dia hamsbisa men-

ntut untukrniliknya

ng berbuatah berupadak, makaan terkena

duh berbuat

orang lain,gkari oleh

ang haruscukup bagipah. (Lihatal. 38)

itu, makabersumpahniawi?!"

aihi berbo-rus diingatn mengenaigetahuinya.

ap muslimehidupan diberbohong,

Bersambung ke hal. 43

EDIS1 6 TAHUN V / MUHARRAM 1427)

o ,mho it .``,1,1-Akaa. 4,41.0

Page 43: Af0506 Agama Syiah

ANMENJAMA

UA

Oleh Abu Ibrahim Muhammad Ali

b. Dalil lain yang dijadikan san-daran pendapat ini adalah haditsIbnu Mas'ud AtO yang menyatakan:

4.L.0to o j aJ j y 4J11

14.471 vi i5L0A

f."12;46 Z;04 0-44)L"•„,

,riT4

PERBEDAANPENDAPAT ULAMA

Para ulama berbeda pendapattentang boleh tidaknya menjamakantara dua shalat karena hujan,berikut kami paparkan pendapatmereka secara ringkas.

I. Madzhab Hanafi, ImamAuza'i, dan ahli kalam

Mereka berpendapat, tidakdisyari'atkan sama sekali menja-mak antara dua shalat apa punbalk dalam safar (bepergian) ataubukan safar, dan termasuk di dalamhal ini juga tidak disyari'atkanmenjamak antara dua shalatkarena hujan. (Aunul Ma'bud 4/78)

Dalil mereka:

a. Yang menjadi dalil bagi mereka,di antaranya hadits Ibnu Abbasyang memuat kisah Jibril 'Ar4 yangmengimami Nabi j shalat di awalwaktu dan lain kali Jibril meng-imami Nabi shalat di akhir waktukemudian dikatakan bahwa setiapshalat mempunyai waktu-waktutersendiri.o)

Menurut mereka, setiap shalatmempunyai waktunya masing-masing dan tidak boleh dipindah-kan waktu satu shalat tertentukepada waktu yang lainnya.

Aku bersumpah demi Dzat yangtiada ilah kecuali Dia (Alloh), tidaklah Rasulullah shalat kecualitepat pada waktunya, kecuali(menjamak) dua kali shalat saja,yaitu menjamak antara Zhuhurdengan Ashar di Arafah, dan antaraMaghrib dengan lsya' di Miria. (HR.Bukhari 1/514, Muslim)

c. Adapun hadits Ibnu Abbasmyang menyatakan bahwa Nabipernah menjamak antara shalatZhuhur dengan Ashar, dan Maghribdengan Isya' bukan karena takut(musuh) dan bukan karena safar,maka menurut mereka Nabi titsebenarnya tidak menjamaknya,akan tetapi hanya sekedar meng-akhirkan shalat Zhuhur pada akhirwaktunya, dan menOwalkan shalatAshar pada awal waktunya se.hing-ga seolah-olah kedua shalat itudikumpulkan jadi satu padahalmasing-masing shalat dikerjakanpada waktu masing-masing, begitu

BersaMaan dengan musirn hujan y-angbeitirri kunjung rectapembicaraan tentang boleh dart ad4khr antara duashaiatkarena hujan sernakin

Sebaglzal °rang menyikapiqqiberiebiti-[ ihan sehingga mereImenjama' shalat karena sekedar gerinrris atau haftkan sekeciar men-dung. Sebagian fain sebaliknya,1rrieritingkaniAtarimeriinggaikantyatfatini secara keseluruhan, sedangkan selaalk-iaaik petursitlk adelperunjuk Nabikita

Tidakdiragukan lag penangnya masahts shod= ini,-clan kestatthandalam hal adalah sucrtu kesalahon beliait yang 'bskritaltdrydengan salairtistu rukun agarna Iskint yang harffs dhvgdengan benar.

Berkaitan dengan banyakwapertanYaan sePutar hal ini,;h7lakakami mengangicat. dan mendehukikan: Masalah yang menclesak-inidengan mentohon kernudahatdari Mob T(akt, tehingga menjadijelas perrnasaiahannya.

HR. Tirmidzi (1/281), Nasa'i (1/255), Ahmad (3/330), dan lainnya. Tirmidzi menukil dari Imam Bukhari bahwasanya beliaumengatakan, "Hadits yang paling shahih dalam masalah waktu shalat adalah hadits Jabir ini."HR. Muslim (1/489 no. 705), Abu Dawud (1210), Nasa'i (1/290), dan lainnya.

EDtSt 6 TAHUN V / MUHARRAM 1427

Page 44: Af0506 Agama Syiah

4..d.):41J

D151 6 TAHUN V / MUHARRAM 1427) 04>

, Lt41 y41 1. nn I I *

juga antara Maghrib dan Isya', danini disebut sebagai jamak shuri(yaitu bentuknya sepertimenjamak, tetapi sebenarnyatidak). (Lihat Aunul Ma'bud 4/78)

Madzhab MalikiImam Malik dan para peng-

ikutnya berpendapat, dibolehkanmenjamak dua shalat apabila adaalasan yang syar'i,(3) di antaranyaoleh sebab hujan, baik dalam safaratau bukan safar. Akan tetapi,menjamak dua shalat karena hujanini khusus shalat Maghrib dan Isya'saja dan harus dilakukan di masjid,karena tidak ada riwayat yang me-nerangkan bahwa Nabi menja-mak antara shalat Zhuhur denganAshar karena hujan. Dan kebolehanini pun dengan syarat apabila hujantersebut membuat manusia menu-tupi kepalanya apabila merekakeluar untuk ke masjid. (LihatSyarah Mukhtashar Khalil —salahsatu kitab induk maraji' fiqhmadzhab Maliki— 1/273)

Dalil mereka:Imam Malik berdalil dengan

nnenafsirkan hadits Ibnu Abbasyang menyatakan bahwa Nabimenjamak shalat bukan karenatakut musuh dan bukan karenasafar dengan penafsiran olehsebab hujan.

Madzhab Syafi'i, ImamNawawi, dll.

Imam Syafi'i, Imam Nawawi,dan ulama yang serhadzhabdengan mereka berpendapat,dibolehkan menjamak antara shalatZhuhur dengan Ashar, dan Maghribdengan Isya' apabila turun hujanderas yang membasahi baju danmenyebabkan orang-orang kesulit-an mendatangi masjid berulangkali, dan dengan syarat ketika me-lakukan shalat, hujan masih turun.Kebolehan menjamak ini hanyauntuk di masjid saja, bukan di

rumah masing-masing. (Lihat al-Umm 1/95, al-Majmu' 4/258)

Dalil mereka:Dalil yang mereka gunakan

tidak jauh berbeda dengan yangdigunakan oleh madzhab Maliki,dan mereka menambahkan bahwahujan adalah alasan syar'i yangmenyebabkan orang-orang kesulit-an keluar berulang kali ke masjid,sehingga dibolehkan bagi manusiamenjamak antara shalat Zhuhurdengan Ashar dan shalat Maghribdengan Isya' dikarenakan alasansyar'i, yaitu hujan. (al-Umm 1/95)

4. Madzhab Hanbali besertapara pengikutnya seperti al-Bahuti, Ibnu Qudamah, dll.

Menurut mereka, dibolehkanmenjamak antara shalat Maghribdengan Isya' saja disebabkan hujanderas yang membasahi baju,badan, atau alas kaki yang sifatnyaada kesulitan di dalamnya, dantidak boleh menjamak antara shalatZhuhur dan Ashar dengan sebabhujan. (Lihat al-Mughni 2/274,Hasyiyah ar-Raudh al-Murbi' olehIbnu Qasim 2/402, dan Kasysyafal-Qana' 2/7)

Dalil mereka:Di antara dalil yang mereka

jadikan sandaran ialah hadits yangdiriwayatkan oleh an-Najjad dengansanadnya mengatakan:

o

Bahwasanya Rasulullah pemahmenjamak shalat Maghrib dan Isya'pada suatu ma/am ketika hujan.

Akan tetapi hadits ini lemahsekali, tidak bisa dijadikan hujjah,sebagaimana dijelaskan oleh al-Albani dalam Irwa'ul Ghalil (3/39).

Dalil lainnya adalah perbuatanpara sahabat dan tabi'in, di antara-

MENJAMA' SHALAT

nya Abdullah bin Umar,Zubair, Abban bin UtsmSalamah bin Abdur RahBakr bin Abdur Rahmanka menjamak antara shrib dan Isya', dan tidakpun di kalangan merekaingkarinya, sebagaimankan oleh al-Asram danUrwah mengatakan, "Tipun yang mengingkari hzaman itu. Maka inikesepakatan di antara(tentang bolehnya menjantara shalat Maghrib dkarena hujan." (Lihat al-274). Sebagaimana dal

Dari Nafi' bahwasanyaUmar 4 apabila para pnya menjamak antara srib dengan Isya' disebabeliau menjamak bersaka. (Atsar ini shahih, dioleh Imam Malik dalamMuwaththa' 1/145/5, BaSunan Kubra 3/168, Ibndalam al-Ausath 2/430dan dishahihkan oleh aldalam Irwa'ul Ghalil 3/4

BANTAHAN ATPENDAPAT YALEMAHa. Sebagaimana yangmadzhab Hanafi dan yadapat dengannya rnengdak disyari'atkan menjadua shalat baik ketikapun bukan safar. Ini terbdengan hadits-hadits shmenjelaskan bahwa Naketika menjamak antarsebagaimana dalam ha

ENA HUJAN.

ah binAbu

, AbuII. Mere-t Magh-a satueng-iriwayat-yam bin

k satuini padanjukkanrekaakIsya'ghni 2/riwayat:

dullah binimpin-

lat Magh-an hujan,

mere-uarkan

qi dalamMundzir. 1157,Ibani

S

ah lalu,sepen-ggap ti-ak antaraar atau-tahih yang

suatuua shalats ini:

(3) dengan syarahnya, Tanwir al-Hawalik (1/122).

Page 45: Af0506 Agama Syiah

MENJAMA' SHALAT KAREN^ FkJIAN.

`.S jsgbJl Ls'L.

Dari Anas berkata, "Rasulullahtrt apabila memulai perjalanan sa-farnya sebelum matahari tergelincir,beliau mengakhirkan shalat Zhuhursampai waktu Ashar, kemudianbeliau turun (dari kendaraannya)untuk menjamak antara dua shalat(Zhuhur dan Ashar). Dan apabilatergelincir matahari sedangkan be-liau beium memulai perjalanannya,maka beliau melaksanakan shalatZhuhur kemudian naik kendaraan-nya." (HR. Muslim 704)

Dan masih banyak lagi dalil-dalil shahih yang menjelaskan Nabia, menjamak antara dua shalatkarena udzur safar sebagaimanadinyatakan oleh Imam Baihaqibahwa itu termasuk perkara yangmasyhur dan diamalkan oleh parasahabat Nabi, para tabi'in, danseterusnya. (Lihat Majmu' Fatawa,Ibnu Taimiyah, 24/70)

Adapun dalil mereka denganhadits Jibril yang mengimamiNabi a pada awal dan akhir waktushalat, maka sebenarnya ini tidaktepat untuk menjadi dalil dilarang-nya menjamak antara dua shalat.Karena hadits ini datang pada awalIslam dan sifatnya umum,kemudian dikhususkan dengandalil-dalil yang datang setelahnya,ditambah pula kesepakatan kaummuslimin atas disyari'atkannyamenjamak antara shalat Zhuhurdan Ashar di Arafah, dan antaraMaghrib dengan Isya' di Muzdalifahsebagaimana dijelaskan oleh ImamBaihaqi juga. (Majmu' Fatawa 24/72)

Sedangkan dalil mereka de-ngan hadits Ibnu Mas'ud yangmenyatakan tidak pernah melihatRasulullah menjamak shalat ke-cuali dua kali saja (di Arafah danMuzdalifah), maka ini telah diban-tah oleh al-Hafizh lbnu Hajar al-Asqalani. Beliau menyatakan,`Telah sah (hadits-hadits) Nabitentang menjamak antara duashalat dari hadits riwayat IbnuUmar, Anas bin Malik, Abdullah binAbbas, dan yang lainnya." Danbeliau menegaskan suatu kaidahushul hadits yang harus diterapkandalam masalah ini, "Bahwasanyaorang yang hafal adalah sebagaihujjah atas orang yang tidak hafal."(Fathul Bari 3/526). Maksudnya,apabila ada seorang perawi yanghafalannya bagus meriWayatkanhadits yang redaksinya lebih dariyang lainnya, maka ini satu tam-bahan ilmu yang harus diterima.

Adapun perkataan merekabahwa yang pernah dilakukan Nabi

adalah jamak shuri, maka initerbantah oleh nash hadits itu sen-din, karena lafazh haditsnya jelas-jelas mengatakan "menjamak", dantidak ada.satu riwayat pun —Wallohu Alam— yang menyatakanbahwa Nabi Mengakhirkan wak-tu yang pertama dan mengawalkanwaktu yang kedua. (Lihat l'IamulMuwaqqi'in 2/465). Dan ini merupa-kan penafsiran yang mengada-adaserta menyelisihi zhahir hadits:

b. Imam Malik berdalil bahwa ha-dits Ibnu Abbas We yang menya-takan bahwa Nabi menjamakantara dua shalat di Madinah bukankarena takut (musuh) dan bukankarena safar dengan menafsirkanbahwa Nabi menjamak oleh sebabhujan, hal ini telah dibantah olehSyaikhul Islam lbnu Taimiyah.Beliau mengatakan, "Sesungguh-nya Rasulullah menjamak antaradua shalat sebagaimana riwayatIbnu Abbas bukan karena hujan.Dan perkataan Ibnu Abbas"Rasulullah menjamak di Madinah"

ini menunjukkan bahwa Nabi tidaksedangsafar. Maka perkataan"Nabi menjamak di Madinah bukankarena takut dan bukan pula kare-na hujan" (sebagaimana dalam saturiwayat) lebih utama dari pada per-kataan menjamak di Madinahbukan karena takut dan bukankarena safe" (Majmu' Fatawa 24/75)

PEN DAPAT YANGKUAT

Setelah kita mengetahui per-bedaan para ulama dalam hal ini,dan secara umum jumhur ulama(kecuali madzhab Hanafi dan ahlikalam) bersepakat dibolehkannyamenjamak antara dua shalat Icare-na hujan, hanya saja mereka ber-beda dalam perinciannya. Saltapendapat yang kuat —WallohuAlam— dibolehkannya menjamakantara dua shalat sebab hujan yangdapat menyulitkan orang-orangkeluar berulang kali ke masjid,karena hujan sebagairnana Minyasafar, adalah alasan syar'i yangmembolehkan menjamak antaradua shalat. Dari sini, kita mengeta-hui bahwa hujan gerimis yang tidakmenyulitkan orang-orang dan tidakmembasahi baju maupun badanmereka, bukanlah alasan syar'iuntuk menjamak antara dua shalat,karena alasan dibolehkan menja-mak sebab hujan adalah kesulitan.Padahal dalam hujan rintik-rintik(gerimis) tidaklah terdapat kesulitandi dalamnya. (Lihat perkataanImam Syafi'i dalam al-Umm 1/95).

Apabila tidak ada kesulitanyang timbul dari hujan itu, dan tidakmenghalangi orang-orang dartaktivitas mereka pergi ke pasar —misalnya— maka hujan seperti initidak membolehkan manusia men-jamak antara dua shalat. Karmaada sebuah kaidah "Ada dan tidak-nya hukum itu berjalan bersamaillat (sebab dan alasan)nya".

Adapun menjamak shalatZhuhur dengan Ashar dengan se-

• ACJI

EDISI 6 TAHUN V / MUHARRAM 1427)

Page 46: Af0506 Agama Syiah

:1.41 1 Jth.•• • • • .11

MENJAMA' SHALAT NA HUJAN.

kanlah(shalatlahasing)."ahini." Lalu

kalianelahang lebiha." (HR.699)'-MuslimNafi'

me-da suatugin ken-ngucap-

latlah

9-berkata:

o

4.)1

(t?

1.'1%0 VI

*apa-dingintahkanastlahasing).697)at dari

bab hujan, jumhur ulama berpen-dapat bahwa hal itu tidak disya-rratkan. Alasannya, faktor kesulit-annya jauh lebih ringan dibandinghujan di malam hari, sedang asalhukum dari semua ibadah adalahdilarang kecuali ada dalil yang sah,dan juga tidak adanya dalil yangmenyatakan bolehnya menjamakantara shalat Zhuhur dan Asharoleh sebab hujan.

FATWA ULAMA SEPU-TAR MASALAH INI

121 Lajnah Da'imah yang diketuaioleh Syalkh Abdul Aziz bin Baz,disahkan pula oleh Syaikh Shalihal-Fauzan, Syaikh Abdullah al-Ghadiyan, Syaikh. Abdul Aziz AluSyaikh, dan Syaikh Bakr Abu. Zaidmenyatakan dalam fatwanya,bolehkan menjamak antara shalatMaghrib clan Isya' oleh sebab hujanderas yang membasahi baju, danmenyulitkan untuk berulang kalipergi ke masjid menunaikan shalatlsya." (Fatwa no. 17127 tgl. 11/7/1415 H)

2 Dan dalam fatwa yang lain,mereka menambahkan, "Berdasar-kan hal itu, maka orang-orangyang tergesa-gesa menjamakdisebabkan sekedar mendung ,atau sekedar hujan rintik-rintikyang tidak menyulitkan untuk da-tang ke masjid, atau orang-orangyang tergesa-gesa menjamakshalat disebabkan hujan yangtelah lalu yang tidak menyulitkanoleh sebab lumpur yang becek,maka mereka telah berbuat satukesalahan besar. Dan shalat yangmereka jamak tidak sah, karenamereka menjamak dua shalattanpa adanya udzur (alasan) syar'i,dan mereka telah mengerjakanshalat sebelum waktunya." (Fatwano. 18081 tgl. 5/8/1416 H)

Berkata Syaikh Abdullah al-

Jibrin dalam satu fatwanya, "Makaatas dasar ini, tidak dibolehkanmenjamak antara dua shalat ke-cuali apabila ada alasan syar'i yangmenyulitkan (untuk mendatangishalat jama'ah di masjid) sepertihujan deras. Yaitu,hujan lebat yangdapat membasahi baju dan mem-buat pejalan kaki tergenang olehair hujan sehingga sampai menge-nai badannya. (Lihat al-Qaul al-Mu'tabar fi Jam'ish Shalataini IiiMathar, Syaikh Hammad al-Hammad, lampiranfatwa SyaikhAbdullah al-Jibrin)

ADZAN KETIKAHUJAN

Disunnahkan bagi muadzinketika adzan dalam keadaan hujan

mengucapkan .(okfj:41 ri.to atau

Diriwayatkan Imam Bukharidan Muslim dari riwayat IbnuAbbas 0:

J.. ,01 *11 1.*:)-42.6 (b.1.--1

14.;:e 'of 16 1 :i.11 '41

:01 co I IG J.I6

• • •

Jua t

‘1," , 4te .14.4" Cfe JA9 ::14 ?IS OA

Bahwasanya Ibnu Abbas kitpernah mengatakan kepadamuadzinnya pada waktu hujan,'Apabila engkau telah mengucap-kan dua kalimat syahadat (dalamadzan), maka janganlah kaumengucapkan Hayya 'Wash

Shalaah, akan tetapi uShalluu fii Buyuutikukalian di rumah masing-Beliau berkata, "Seolahmanusia mengingkari hbeliau berkata, "Herankdengan hal ini? Sunggumelakukan hal ini orangbaik dari aku, yakni NaBukhari 616, 668, Musli

Dalam hadits Bukhyang lain, dikisahkan obahwasanya lbnu Umarngumandangkan adzanmalam yang dingin lagicang, kemudian beliau

kan: 4,31.;:j11

kalian di kendaraan mamasing), kemudian beli

0.4"0'11 fti.e1.! 01S-

: jise LAI

Sesungguhnya Rasululbila pada malam had yalagi hujan, beliau mbmemuadzin mengucapkanShalluu fir Rlhaall (shakalian di tempat masing(HR. Bukhari 666, Musli

Dan dalam satu riIbnu Umar juga, belimenyatakan:

dlJl

4,0 .040 : J

Bahwasanya Rasulullahrintahkan muadzin mendangkan adzannya, kernmengucapkan setelahShalluu fir Rihaali (shakalian di kendaraan mamasing). (HR. Bukhari

Imam Nawawi mendalam Syarah Muslim (5dalam hadits Ibnu Abba

meme-an-ian

n Alaatlah9-)takan7), "Di

hen-

EDISI 6 TAHUN V / MUHARRAM 1427)

N •I PIS

Page 47: Af0506 Agama Syiah

daklah muadzin rnengatakannyaketika di tengah adzari. Sedangkanhadits Ibnutirnar Wit (menunjuk

3.

kan) bahwa beliau mengucapkan-nya pada akhir setelah adzan.

Kedua-duanya boleh diktku-kan. (Hal ini) dinyatakan oleh ImamSyafi'i dalam al-Umm kitab al-Adzan, dan diikuti oleh kebanyak-an pengikut (madzhab) kami. Makaboleh mengucapkan kalimat itu se- 4.telah adzan atau di tengah adzankarena kedua-duanya sah dalamSunnah. Akan tetapi mengucap-kannya setelah adzan lebih bagussupaya tidak mengubah alunanadzan yang dikumandangkan."(Dinukil dart Fiqh al-Jam'i bainaash-Shalataini fil Hadhar bi 'UdzrilMathar, Syaikh Masyhur bin Masan 5.Alu Salman, hal. 267-268)

KESIMPULAN

6.Telah sah dari Nabi At bahwabeliau menjamak antara duashalat, baik dalam safar atautidak safar karena adanya udzur(alasan) yang syar'i.Shalat adalah perkara yang 7.agung. Kesalahan dalam shalatmerupakan kesalahan besaryang menyangkut salah satu

rukun agama Islam yang harusditegakkan dengan benar.Tahiti; sah dart Ibnu LkYtar,bahwa beliaumehjamak olehsebab hujan antara shaI0MaOhrib dantity4ala, bttietnZhuhur dan Ashar, dan bolehnyamenjamak dengan sebab hujanhanya dilakukan di masjidbukan di rumah masing-masing.Tidak diketahui seorang punyang mengingkari Ibnu Umarketika menjamak antara shalatMaghrib dan Isya' pada zaman- ,nya, dan dilakukan oleh paratabi'in serta generasi selanjut-nya. Hal ini seakan-akan sudahmenjadi kesepakatan (ijrna') diantara mereka.Tidak dijumpai —Wallohu Nlarn-hadits yang shahih bahwa Nabi

menjamak antara dua shalatdengan sebab hujan.Bolehnya menjamak antara duashalat sebab hujan dengan sya-rat hujan yang deras disertaiadanya kesulitan bagi yangakan keluar untukmelaksanakan shalat jama'ah.Sebagian ulama berfatwa, bagiyang menjamak hanya sebabhujan rintik-rintik yang tidakmengakibatkan kesulitan, maka

MENJAMA' SHALA7 KARENAF:11:11AN.

shalatnya tidak sah.Dibtilehkan shaiat di rumah (ditam pat masing-rriasing) ketikaturun hujan.Disunnahkan bagi muadzin apa-bila sedangkan saat itusedang turun hujan, untukmengatakan setelah adzan ataudi tengah adzannya (rnenggantiix`di) dengan

atau

10. Hujan adalah rukhsah/keringan-an untuk tidak mendatahgishalat berjamaah di masjid.

Demikianlah yang dapat kamikumpulkan dari pembahasan ini.Kami memohon kepadaAllohTa'ala taufiq dan bimbingannyakepada jalem yang lurus. Kemudiankami juga mengharap dari parapembaca untuk meluruskan apayang tidal( sesuai dengan &HI al-Qur'an dan as-Sunnah demimenjaga syari'at Islam yang muliaini, dan mudah-mudahan kitaselalu berada di atas jalan yanglurus dan ikhlas•beramal untukmendekatkan did kepada Rabbkita, Alloh Ta'ala. Wallohu AIam.

Sambungan dari hal. 38

Perhatikan hadits berikut, "Dad Asy'ats bin Qais al-Kindi berkata, "Ada sebuah permusuhan antara saya denganseseorang tentang masalah sumur, maka kami datang kepadaRasulullah . Lalu Rasulullah bersabda, "Kamu bisamendatangkan dua salmi atau cukup sumpah dia." Maka sayaberkata, "Kalau begitu dia akan bersumpah dan dia tidakakan peduli dengan hal itu." Maka Rasulullah bersabda:

Jib VI; 1.44 4.3P41"4 C.P.44 4SL° LAL:1 0.4

014'42k y9

Barangsiapa bersumpah untuk mendapatkan sebuah hartadengan cara yang zhalim, maka dia akan bertemu denganAlloh dalam keadaan Alloh marah kepadanya.

Kemudian Rasulullah membaca finnan Alloh:

I- 41 04,),11

Sesungguhnya orang-orang yang menukar janjinya denganAlloh dan sumpah-sumpah mereka dengan harga yangsedikit. (QS. Ali Imran: 77) (HR. Bukhari 2357, Muslim 138)

Dari Ibnu Abbas berkata, "Ada dua orang yangbertengkar datang kepada Rasulullah • Salah satu darikeduanya mengaku sebuah hak atas yang lainnya. MakaRasulullah berkata kepada yang menuntut, `Datangkanbayyinahmu.' Dia berkata, `Wahai Rasulullah, saya tidakmempunyai bayyinah.' Maka Rasulullah bersabda kepadasatunya /agi, `Bersumpahlah atas nama Alloh yang tiada(sesembahan) melainkan Dia, bahwa engkau tidak mempunyai'tanggungan kepada dia.'" (HR. Nasa'i, Ahmad 1/253, AbuDawud 3275 dan dishahihkan oleh Hakim sertst disepakatioleh Dzahabi) Wallohu A'lam bish shawab.

EDISi 6 TAHUN V / MUHARRAM 1427

Page 48: Af0506 Agama Syiah

0164: Abu x6464 ai-Afrari

URGENSIPEMBAHASAN

Mungkin terbetik sebuah perta-nyaan, mengapa pembahasan ini harusdikemukakan? Apa perlunya kita mem-bicarakan masalah dosa dan keharam-an-keharaman Alloh? Bukankah dosadan keharaman Alloh sudah jelas.

Ketahuilah wahai saudaraku, kitamengetahui kejelekan bukan untuk me-Iakukannya. Akan tetapi, karena takutkejelekan tersebut menimpa diri kita.

Apabila seorang .insan berkenalandengan dosa, lalu membuat dirinyatakut dan menjauh dari dosa tersebut,maka itulah yang kita harapkan.Apabila seorang insan jahil (bodoh)terhadap dosa dan keharaman Alloh,tidak mustahil dia akan terjerumusdalam kubangan dosa tanpa sadar.

DI sinilah pentingnya pembahasankita kali idi. Semoga Alloh meridhaisahabat mulia Hudzaifah bin Yamanai0 yang telah memberikan bimbingankepada kita semua akan pentingnyamengetahui kejelekan dari kebaikan.Perhatikan teks ucapan beliau:

:3;4. 20 04.; 6‘):

;11 6t?

7111

Hudzaifah bin Yaman berkata, 'Ada-lah Para sahabat bertanya kepadaRasulullah itt tentang kebaikan,sedangkan aku bertanya tentangkejelekan karena khawatir akan

Ems' 6 TAHUN V / MUHARRAM 1427)

menimpaku." (HR. Bukhari 3606,Muslim 1847)

Bukanlah sebuah kesalahan jikakita mencoba mengetahui kejelekandengan tujuan untuk membentengi diridari kejelekan tersdbut. Karenaseorang insan bisa jadi menyangkaamalannya sudah baik dan benar akantetapi pada kenyataannya menyelisihiSunnah Rasulullah Atau, mungkinsaja seorang hamba melakukan sebuahamalan yang dia anggap ringan tidakada dosanya, ternyata merupakankeharaman di sisi Alloh dan Rasul-Nya.Alangkah indahnya yang diuCapkanoleh seorang sahabat mulia Anas binMalik gez tatkala mengatakan:

'Auk Ai 0 .11 t

40 0

4,4

Sungguh kalian melakukan sebuahamalan yang kalian sangka lebih ringandari sehelai rambut, padahal kami padazaman Rasulullah menganggap hal itusebagai amalan yang membinasakan.(HR. Bukhari 6492, Ahmad 3/2. LihatShahih Targhib 2/645)

Terlebih lagi apa yang kita saksi-kan dewasa ini, betapa banyak dosadan keharaman yang diterjang habis-habisan oleh kaum muslimin. Merekaterbuai hawa nafsu setan yangmengurat dalam hati. Mereka tidaksadar dan pura-pura jahil terhadapdosa dan keharatrian yang telahdigariskan dengan jelas oleh dien ini.

Ketahuilah wahai sauearaku —semoga Alloh memberikan aufiq kepa-damu—, Rabb kita Yang Mu! mempu-nyai penjagaan, batasan, larengan danhukum-hukum yang tidak bdehditerjang dan dilanggar olel seluruhhamba-Nya. Rasulullah ersabda:

Kj;j 1 61 j'

604:01;14... -4.41 eia

j ‘4.40°,:j

4h, to, 04.ce

L$4,11 JPJ-4. 416JIT

L;°-7. ot

Sesungguhnya yang halal itu Alas, danyang haram itu jelas. Di anta 7 kedua-nya, ada perkara-perkara yarif samar.Kebanyakan manusia tidak rnengeta-huinya. Barangsiapa rpenjar iirinya dariperkara-perkara yang samar"akasungguh dia telah membersil∎wn agamadan kehormatannya. Dan ba ngsiapaterjatuh dalam perkara-perk zi yangsamar, maka akan terjatuh Adamperkara yang haram. Bagaikc- seorangpenggembala yang menggem•llakankambingnya di perbatasan orng lain,hampir-hampir dia terjatuh < dalamnya.Ketahuilah, setiap raja mempinyaipenjagaan. Ketahuilah, sesurnuhnyapenjagaan Alloh adalah keha man-keharaman-Nya. (HR. Bukheri 52,Muslim 1599)

0 a/ 0 o

1$ i 4

Page 49: Af0506 Agama Syiah

Al-Hafizh Ibnu Rajab al-Hanbaliberkata, "Alloh-lah yang menjagalarangan dan keharaman-kehararnan-Nya. Dia melarang para hamba-Niamendelcati dan menerjang larangantersebut. Larangan Alloh itu dinarnakandengan batasan dan hukurn-hukumNya. Alloh berfirman:

1161.uL J'

"fi„

-ASuu 6;'":

Itulah larangan Allah, maka janganlahkamu mendekatinya. Demikianlah Allohmenerangkan ayat-ayat-Nya kepadamanusia, supaya mereka bertaqwa. (QS.al-Bagarah: 187)

Beliau melanjutkan, "Di dalamayat ini Alloh membatasi apa raja yanghalal dan yang haram bagi parahamba-Nya. Maka janganlah sekali-kalimereka mendelAti yang haram ataumelampaui batas dalam perkara yanghalal. Oleh karena itu, Alloh berfirmandalam ayat yang lain:

C., 5 5. )4..9

fi0.4 j

„it fi

03-t-142-1 I rh

Itulah hukum-hukum Alloh, makajanganlah kamu melanggarnya.Barangsiapa melanggar hukum-hukumAlloh, mereka itulah orang-orang yangzhalim. (QS. al-Bagarah: 229) (LihatJarni'ul Ulum wal Hikam 1/208)

AWAS, TIPU DAYASETAN

Setan adalah musuh sejati baniAdam. Maka sudah seharusnya kitawaspada dari segala tipu daya yangmereka lancarkan demi menyesatkanmanusia. Di antara jurus dan tipu dayayang mereka lancarkan ialah melaluicelah perbuatan dosa dengan berbagai

tingkatannya. Imam lbnul Qayyim telahmenerangkan dengan bagus —sebagal-rnana kebiasaannya— permasalthan inidi dalam kitabnya, Madarijus &Akin.

Berikut secercah penjelasan yangbeliau utarakan dalam kitab tersebutdengan seclikit perubahan dantambahan seperlunya oleh penutis.Beliau berkata, "Satan menyesatkanmanusia dengan parlahan-lahan."Kemudian beliau menuturkan langkahlangkah setan dalarn menyesaticanmanusia sebagai berikut:

. Xeketiirsaa

Yaitu ajakan untuk kufur kepadaAlloh, keluar dari agama-Nya, danmengingkari sifat-sifat-Nya. Di antarabentuk kekufuran yang terkaclangsamar bagi setiap insan adalah ajakanberbuat syirik. Syirik merupakan ajakandan tipu daya setan yang terbesaruntuk menyesatkan manusia, karenasetan menyadari dosa syirik tidak akandiampuni oleh Alloh. Apabila setanmenang dalam langkah awal ini, makapermusuhan antara dia dengan manusiaakan berkurang. Dia akan menjadikanbani Adam yang menyambut seruannyasebagai balatentaranya, lalu setan akanberlepas din pada hari kiamat. Allohberfirman:

ft "J.* '/1 (-jag j19.3

tst .j 'cirmw•AP.'3 2/' I

CX 1:4j

0-41•L')47:1!'•

WASPADA Dam SEBI.rn.H CootA,•

Dan berkatalah setan tatkala perkera(hisab) diselesaikan, "SesungguhnyaAlloh telah menjanjikan kepadarnu janjiyang benar, dan aku pun telah menjanji-kan kepadamu tetapi aku menyalahinya.Sekali-kali tidak ado kekuasaan bagikuterhadaprnu, melainkan sekedar akumenyeru kamu lalu kamu mematuhiseruanku, oleh sebab itu janganlah kamumencerca aku, akan tapi cercalah dirimusendiri. Aku tidak dapatmenolongmu dan kamu pun sekali-kalitidak dapat menolongku. Sesungguhnyaaku tidak membenarkan pe.rbuatanmumernpersekutukan aku dengan AMAsejak dahulu. Sesungguhnya orang-orangyang zhalim itu mendapat siksaan yangpedih. (QS. Ibrahim: t)

Akan tetapi, jika manusia selarnatdengan ilmu dan hidayah, Tnakasetanakan berusaha mengambil langkahyang kedua, yaitu:

2. 7.41.46:44#

Apabila setan gaga! menyesatkanmanusia dengan cara pertama, rnakataakan tetap berusaha rnenyesatkanmanusia dengan cara lain, melalui celahkebid'ahan. Oleh karena itu, wajib bagisetiap muslim mengetahuiperbedaanantara Sunnah dan bid'ah. Buitskan danajakan setan dalam langkah kedua ini,bisa dengan cara meyakini yang berla-wanan dengan kebenaran yang Allohtelah mengutus para rasul dan telahmenurunkan kitab-Nya. Cara yang lainialah membujuk manusia agar beriba-dah kepada Alloh dengan cara-carabaru yang tidak diizinkan oleh-Nya.

Apabila manusia bisa selamat daribujukan dan tipu daya yang kedua ini, ismampu melawan setan dengan cahayaSunnah, berpegang teguh dengannya,mengikuti dan berjalan di atas manhajsalaf dari kalangan orang terbaik, parasahabat dan orang setelahnya yangmengikuti mereka dengan balk, Mikasetan akan mengambil ancang=ancanguntuk menempuh langkah yang ketiga.

Berkata Sufyan ats-Tiat,ri"Bid'ah lebih dicintai Iblis daripadamaksiat. Kuala maksiat dapat diberitaubat, sedangkan bid'ah tidak."

( EOM 6 TAHUN V / MUHARRAM 1427

Page 50: Af0506 Agama Syiah

(Majmu' Fatawa I I/472).th

3. Veda eed4vi

Ibnul Qayyim berkata, "Sung-guh al-Qur'an, as-Sunnah, dal kesepa-katan para sahabat, tabi'in, dan paraimamtelah menunjuldcan bahwa dosaitu ada dua macam; dosa besar dandosa kecil." (al-Jawabul Kahfi hal. 192)

Apabila setan merasa gagalmenjerumuslcan manusia lewat jalankebid'ahan di dalam agama, maka diaakan menempuh cara yang lain dengancara mengajak manusia berbuat dosabesar. Setan sangat bernafsu untukmenjatuhlcan seorang insan dalamdosa besar. Apalagi jika dia orang alimyang diikuti, hingga nantinya closa yangia perbuat dapat tersebar, dengandemikian manusia akan lad dan tidakakan mau mengambil ilmunya. (TafsirQayyirn hal. 613, lihat pula majalahTauhid edisi Dzulqo'dah 1426 H)

Permasahannya, sudahkah kitamengilmui apa yang dimaksud dengandosa besar?

Sahabat mulia lbnu Abbas Tieberkata, "Dosa besar ialah setiapdosa yang Alloh tutup akhirnya denganancaman neraka, murka, laknat, danadzab-Nya." (Tafsir ath-Thabari 5/41)

Maka sudah menjadi kemestianbagi setiap muslim untuk menjauhidosa besar, agar kita selamat darilaknat Alloh dan ancaman adzab-Nya.Perhatikan firman Alloh berikut ini:

.0 6, ./ Iak:‘P C.);IZalit.:;1.4.

Jika kamu menjauhi dosa-dosa besar diantara dosa-dosa yang kamu dilarangmengerjakannya, niscaya Kami hapus•kesalahan-kesalahanmu (dosa-dosayang kecil) clan Kami masukkan kamuke tempat yang mulia. (QS. an-Nisa:31)

EDISI 6 TAHUN V / MUHARRAM 1427)

Imam adz-Dzahabi berkata,"Berdasarkan nash ini, Alloh akanmemberilcan jaminan bagi orang-orangyang menjauhl dosa besar untukmemasukkannya ke dalam surga." (al-Kaba1r tahqiq Sayyid Ibrahim, hal. 13)

Orang yang melakukan dosabesar adalah orang rnukrnin yangimannya sedang menurun, apabila iameninggal dalarn kea.daan tidak taubatdari dosanya, tnaka perkaranyadikembalikan kepada Alloh. Jika Allohberkehendak mengadzabnya, makaDia akan mengadzabnya sesuai dengandosa yang ia perbuat, kemudiandimasukkan ke dalam surga. Jika Allohberkehenclak, Alloh dapat mengampunidan memaafkannya serta tidakmenyiksanya.

Inilah langkah ketiga yangditempuh oleh setan, apabila cara initidak mampu pula untuk menyesatkanmanusia, maka setan akan mengambillangkah keempat untuk membujukmanusia melalculcan dosa kecil.

4. D044 &tat

Apabila setan telah putus asauntuk menjerumuskan manusia kedalam dosa besar, maka dia akanmembujuknya untuk melakukan dosakecil yang apabila terkumpul pada dirimanusia, dapat membinasakannya.(Tafsir Qayyim hal. 613)

Banyak sekali hadits dariRasulullah tft yang memberikanperingatan akan bahayanya dosa kecil.Diriwayatkan dari. Ummul MukmininAisyah dia berlcata:

1141 j:i..4 .4.01

• 01.10

Rasulullah pernah berkata kepadaku,"Wahai Aisyah, wasodalah cladmeremehkan amalan-amalan, karenasesungguhnya amalan itu akan dituntut

pertanggungjawabannya di

Alloh kaiak" (HR. Ibnu MDarimi 2/303, lbnu HibAhmad 6/70. Dishahihkanal-Albani dalam Shahih Tar

Semoga Alloh merahIbnu Baththal tatkala berdosa kecil apabila banyakdilakukan terus menerusbesar." (Fathul Bari 11/3

Imam Ibnul Qayyim"Setan akan senantiasa memanusia untuk melakukanhingga ia menganggap enttersebut. Maka, orang yandosa besar dengan rasa toIebih balk ketimbang oranmeremehkan dosa walau(Tafsir Qayyim hal. 613)

AKIBAT DARI SDOSA

Perlu diketahui, dosamaksiat pasti membahaBahayanya bagi hati bgaibagi tubuh, tidaklah ada dakhirat kejelekan dan penmelainkan sebabnya adkemalcsiatan. Ingatlah,menyebabkan kedua oranAdam dan Hawa, dikeluasurga? Apakah yang menyditurunkan ke bumi dan mmakhluk yang terlaknat?yang menyebabkan kaum

dihanyutkan banjir y-dahsyat?

Jawabnya satu, semudosa yang mereka lakukankami nukilkan sebagian dsebuah dosa bagi pribadimasyarakat.

1. leatige,4

Orang yang berbuathatinya akan tertutupi olebintik hitam yang dapat mPerhatikanlah hadits beripelajaran bagi kita semua.

sual DosA,

dapan

4243,497,eh Syaikhib 2/644)ad Imam

"Dosa-

menjadi

kata,bujuksa kecil

g dosaerbuat

t masihg

kecil."

UAH

osa dan

n racununia danit

dosa danh yanga kita,dari

abkan Iblisiadi, apakahbi Nuhmaha

ya akibaterikut ini

pak dari

sa,intik-atikan.sebagai

Bid'ah Virus

zkiN atun nufusWASPADA DART

Untuk lebih luas masalah bid'ah, silakan baca kembali tulisan Ustadzuna al-Fadhil Abu Hammam al-Atsari yang berjudGanas Perusak Umat dalam AL FURQON Edisi 4-7 Tahun I (.1422 H).

7 141444 I. ∎ I I na t , 4 I

Page 51: Af0506 Agama Syiah

WASPADA DARI SEBOAH DOSA.

ta;uf L)1• .11 Si • • •

Lri '116 iso ..‘fa lb41fir' .11 .8, •

Mg' Or, (14•U

, , • ,41) 1) 1 la 'Le tive

- • A •5k.< :

Jika seorang hamba berbuat kesalahan,maka akan muncul bintik hitam dalamhatinya.Jika ia berhenti, bertaubat, danmemohon ampun maka akan dibersih-kan hatinya. Namun jika ia mengulangilagi, akan ditambahkan bintik hitamtersebut hingga memenuhi hatinya. Inilahmakna roan yang disebutkan Allohdalam firman-Nya, "Sekali-kali tidakdemikian, sebenarnya yang selalumereka usahakan itu menutup hatimereka." (QS. al-Muthaffifin: 14) (HR.Tirmidzi 3334, Ibnu Majah 4244,Ahmad 2/297, lbnu Hibban 2448,Hakim 2/517. Dihasankan oleh Syaikhal-Albani dalam Shahih Targhib 2/643)

Imam Hasan al-Bashri berkata, ,"Yang demikian itu adalah dosa yangbertumpuk-tumpuk hingga membuta-kan hatinya." (al-Jawabul Kahfi hal. 96)

2. .Vetemoot eeitiagoge etualiga

Musibah yang melanda negeri kitaclan sebagian besar negeri kaum mus-limin -disadari atau tidak- sebabnyaantara lain adalah ulah dan akibat dosapara hamba. Rasulullah telah me-ngabarkan hal ini di dalam haditsnyayang berbunyi: "Wahai sekalian Muha-jirin, ada lima perkara yang aku memo-hon kepada Alloh agar tidak rnenirnpakalian. Apabila perbuatan keji telahnampak pada suatu kaurn hingga merekaberani melakukannya terang-terangan,melainkan akan ditimpakan kepadcr.mereka penyakit tha'un dan berbagaipenyakit yang belum ada pada umatsebelumnya. Tidaklah mereka beranimengurangi timbangan dan takaran,

kecuali akan datang kepada merekatahun-tahun paceklik, beban hidup yangberat, dan tindakan represifpemerintah.Apabila mereka menahan menunaikanzakat harta maka hujan tidak akan turundari langit, andaikan bukan karenabinatang niscaya hujan tidak akan turunkepada mereka. Dan tidaklah merekamembatalkan perjanjian Alloh dan rasul-Nya, kecuali Allah akan kuasakankepada mereka musuh dari selainmereka yang mengambil apa yang adopada mereka. Lalu selama pemimpinmereka tidak berhukum denganKitabullah dan ragu terhadap apa yangAlloh turunkan, maka Alloh akan timpa-kan kesengsaraan di antara mereka.(HR. lbnu Majah 4019, Abu Nu'aimdalam al-Hilyah 8/333. Dihasankanoleh Syaikh al-Albani dalam ash-Shahihah no. 106)

3. ?ltemevailsout ieltlaagutImam lbnul Qayyim berkata,

"Kemalcsiatan akan mewariskankehinaan, karena kemuliaan itu hanyadapat diraih dengan ketaatan kepadaAlloh." (ad-Da' wad Dawa' hal. 94).Maka tidak ada jalan selamat darikehinaan kecuali dengan kembali kedalam agama yang lurus ini.Sebagaimana diinformasikan olehRasulullah fit:

° • • .0. • • „3.;-.414 .att4 1.1),

Cbte7j1 (61-)

,aial -IL.,

Jika kalian berjual beli dengan sistem`ienah, kalian disibuldcan dengan ternakdan ladang kalian, dan kalianmeninggalkan jihad, maka Alloh akanmenimpakan kepada kalian kehinaan.Alloh tidak akan mencabut kehinaantersebut hingga kalian kembali kepadaagama kalian. (HR. Abu Dawua 3462.Dishahihkan oleh Syaikh al-Albanidalam ash-Shahihah no. I I)

4. Sofa ‘,.44(det4aut dt gicvtaedart &at

Sebab kerusakan di darat danlaut, tiada lain adalah ulah tanganmanusia. Hal ini ditegaskan oleh,Allohdalam firman-Nya:

" ;31 ft jek,

'AMIA

ad,if

q‘i cs 43. 1 41,4:2

.0 A41;-1 1.3.1F ° •ci,:ast,

(..),It•r_

vo •1-453- C.)1 i*".'4'1 1-'6 •

- to al 0

.f1.1� ora5•11. 44. " • S •

Dan apa saja musibah yang menimpamumaka adalah disebabkan oleh perbuatantanganmu sendiri, dan Alloh memaafkansebagian besar (dari kesalahan-kesalahanmu). (QS. asy-Syura: 30)

Firman Alloh yang lain:

js, 44061 ziz:

Telah nampak kerusakan di darat dan dilaut disebabkan oleh perbuatan tanganmanusia, supaya Alloh merasakankepada mereka sebagian dari akibatperbuatan mereka, agar mereka kembalike jalan yang benar. (QS. ar-Rum: 41)

5. 11teagledgmeAut gloatdaft ssee.goectedapiasetieft4,44144t

Perbuatan dosa dan rnalcsiat akanmenghaiangi pelakunya merath nikmatdari Alloh. Bahkan sebaliknya,kesengsaraan yang dapat ia ra.sakan.Nikmat yang Alloh berfican kepadapara hamba-Nya tidak akan berubah finkecuali mereka sendiri yang mengubah •41nikmat tersebut dengan perbuatandosa dan maksiat. Alloh berfirman:

Eoisi 6 TAHUN V / M UI-IARRAI-1 1427

Page 52: Af0506 Agama Syiah

-*

terus datang membawa kamereka dapat memasak mmereka. Orang yang merekapan saja disiksa pelakunmembinasakannya. (HR.dishahihkan oleh Syaikh adalarn Shahih Jami'ush Sh2684, lihat pula ash-Shah

Sahabat mulia Ibnumengatakan, "Seorang muhendaklah menyikapi dobagaikan orang yang dudugunung besar yang nyarisSedangkan orang fajir meliibarat lalat yang hinggap dsekali kibas is akan terbanBukhari 6308, Tirmidzi 2

Bilal bin Sa'id pernah"Janganlah engkau melihatdosa, akan tetapi lihatlahengkau maksiati." (at-TahMuharramat hal. I I ).

Maka mulai detik inikepada Alloh. Kembalilahdiridhai-Nya. Janganlah kiorang-orang yang menyekemudian hari, sebagaimatergambar dalam firman-

WASPADA DART BUAH DOSA.

hinggaanankan dosapasti akanad 5/33 I ,bani

r no.h no. 389)'ud arkin

di bawahnimpanya.t dosanyaidungnya,' (HR.

erkata,ecilnyapa yangr Minal

rtaubatlahjalan yang

menjadidi

Dan mereka berkata, "Sekimendengarkan atau memiperingatan itu niscaya tidatermasuk penghuni nerakamenyala-nyala." Mereka mmereka. Maka kebinasaanpenghuni-penghuni nerakanyala. (QS. al-Mulk: 10- I I

Demikianlah akhir pkali ini. Semoga kita termorang yang bertaqwa denmengamalkan setiap perinmenjauhi segala larangan-menjauhi segala dosa balkmaupun yang kecil.

g besarohu /Clam.

ya kamiankami

ggakui dosabagig menyala-

bahasank orang

fi • J1 ."

1.4 I _IA:4y

Yang demikian (siksaan) itu adalahkarena sesungguhnya Alloh sekali-kalitidak akan mengubah sesuatu nikmatyang telah dianugerahkan-Nya kepadasuatu kaum, hingga kaum itu merubahapa yang ada pada diri mereka sendiri,dan sesungguhnya Alloh Maha Men-dengar lagi Maha Mengetahui. (QS. al-Anfal: 53)

Dalam ayat ini AIIoh mengkha-barkan bahwasanya AIIoh tidak akanmengubah nikmat yang telah Diaberikan kepada seseorang hinggaorang itu sendiri yang mengubahnya.Barangsiapa mengubah ketaatandengan kemaksiatan, mengubah syukurdengan mengingkari, mengubah sebab-sebab meraih ridha-Nya denganmembuat murka-Nya, niscaya merekapun akan diubah sebagai balasan yangsetimpal. Dan tidaklah Rabb kalianmenzhalimi para hamba-Nya.

Apabila seorang insan menggantimaksiat dengan ketaatan, maka Allohakan mengganti adzab-Nya dengankebaikan, mengganti kehinaan dengankemuliaan. Sebagaimana firman AIIohyang berbunyi:

'i-;e5;21 ..;4J)AV .13f -1-14j JAWfi

,04.1 1:0j Aft4.1 Sj.4"

j,1:3- .-Lr;

Sesungguhnya Allah tidak mengubahkeadaan suatu kaum sehingga merekamengubah keadaan yang ada pada dirimereka sendiri. Dan apabila Allahmenghendaki keburukan terhadap suatukaum, maka tidak ada yang dapatmenolaknya. Dan sekali-kali tidak adapelindung bagi mereka selain Dia. (QS.ar-Ra'd: II)

Ems! 6 TAHUN V / MUHARRAM 1427

JANGAN MEREMEH-KAN DOSA!

Ketahuilah wahai hamba yangberiman, sesungguhnya rahmat AIIohsangat luas. Dia Maha Mengampunisegala dosa dan kesalahan. Janganlahberputus asa dari ampunan dan •rahmat-Nya, Alloh berfirman:

T' ' *

133;u1

c -- • I4.31

.6tref;. CrI1J 4:1 jiLAI:1 '411

;4,, ft !:11jlAjtj

Katakanlah, "Hai hamba-hamba-Ku yangmelampaui batas terhadap diri merekasendiri, janganlah kamu berputus asadari rahmat Allah. Sesungguhnya Allahmengampuni dosa-dosa semuanya.Sesungguhnya Dialah yang Maha Peng-ampun lagi Maha Penyayang." (QS. az-Zumar: 53)

Akan tetapi dengan luasnyarahmat Alloh, janganlah menjadikankita orang-orang yang meremehkandosa. Takutlah kepada Allah ketikaterbetik di dalam hati keinginanmelakukan dosa. Ingatlah adzab Allohsangat pedih. Rasulullah bersabda:

old

cST•

.JA! bytt st."—A .11.3on

o o o

4.)1

tg,'Lot, (.0%15

A* .1

Takutlah kalian dari meremehkan dosa.Sesungguhnya perumpamaan orang yangmeremerikan dosa bagaikan sekelompokorang yang singgah di sebuah lembah,maka dia datang membawa kayu dan

4 1. 441.14414 .1 ,440 I I ! 4 itt

Page 53: Af0506 Agama Syiah

utub

„) I 1 taiga&3 '0"

• •

Ruhullah KhomeiniOleh: Abu Nu'aimAbdulAziz al-Atsari

Pembaca tentunya sudah tahu,tidak ada yang menentang dakwahTauhid kecuali para i)enyembah kuburdan penentang Sunnah Rasul. Lebihlengkapnya, lihat ulasan cnasalahini pada edisi-edisi sebelumnya.Bukti kebenaran sinyalemen iniadalah fakta-fakta berikut.

2. Khomeini menganggapmeminta kepada Rasul(setelah wafat) dankepada imam tidak syirik

Katanya, "Secara tabiat, me-minta keperluan kepada Rasul danimam atau siapa pun selain Ilah

• dengan anggapan sebagai ilahmaka termasuk syirik. Ini diakuioleh akal dan al-Qur'an. Adapunjika tidak ada anggapan seperti itu,maka tatanan alam ini tegak kare-na adanya permintaan kebutuhankepada yang lain. Bahkan landasankemajuan ialah adanya saling me-nolong. Kalau meminta kebutuhansecara mutlak dianggap syirik,maka seluruh alam adalahmusyrik...." (hal. 46)

Khomeini memberi perincian,permintaan termasuk syirik jika apayang diminta itu masuk dalam amalilahi (arnalan yang khusus bagiilah-pen). Amal ilahi adalah apabilapelakunya mengerjakan sendiriamalan tersebut tanpa bantuanpihak lain. Adapun amalan bukanilahi adalah sebaliknya. Misalnya,Alloh ketika memberi kemampuan,sakit, atau kesehatan maka Allohtidak meminta bantuan kepadasiapa pun dan tidak ada yang ikutcampur.

Katanya menyimpulkan,"Dengan demikian, siapa pun selainAlloh yang mengerjakan amalanmeskipun kecil dan dianggap seba-gai amalan rabbani maka dihukumioleh akal dan al-Qur'an sebagaimusyrik. Adapun jika seseorangmeniinta 4esuatu kepada orang lain-dengan anggapan, Rabbul 'alamintelah memberikan kekuatan (morn-beri) kepada orang yang diminta,dan dia sebagai hamba yang mem-butuhkan Alloh dan ketika mengabulkan permintaan tersebut tidaksendirian- maka ini tidak dianggapsebagai amalan\rabbani dan tidakdianggap syirik." (hal. 47)

Ucapan Khomeini dapat kita •simpulkan:

a. Khomeini membatasi syirikhanya pada masalah rububiyahagar agamanya dapat diterima,padahal agamanya dibangun diatas kaidah penyembahan kuburdan beribadah kepada para imammereka yang ma'shurn(2).

Maksudnya, selama orang itumasih meyakini Alloh sebagaiRabb, pencipta, pengatur, dan sifat-sifat rububiyah lainnya, maka per-mintaan apa pun kepada selainAlloh -padahal itu syirik- tidaklahdianggap syirik. Dengan alasanpeminta itu masih meyakini bahwaAlloh masih ikut campur dalammengabulkan permintaan denganinemberikan kekuatan kepada yangdiminta meskipun permintaan ituhanya Alloh yang mampu semisalkesembuhan penyakit, menghilang-kan musibah, dan sebagainya.Gamblangnya, jika seseorangmeminta kesembuhan kepada

Sosok Khomeini, tentunyasudah dikenal luas. Dia populer ka-rena revolusi yang dia pimpin mela-wan Syah Iran Reza Pahlevi danAmerika. Revolusinya itu dianggapsebagai revolusi Islam dan diang-gap representasi kaum muslimin.Hanya saja, sangat sedikit orangyang mengetahui pemikirannya.Untuk itu, pada kesempatan ini kitaakan lihat salah satu kitab karang-annya. Kitab ini sekaligus sebagairepresentasi pemikiran Syi'ahmodern dan kaitannya denganSyi'ah pendahulu mereka. Berikutini hal-hal penting dari kitabnya.

I . Khomeini sangatmembenci dalcwah SyaikhMuhammad bin AbdulWahab

Setelah memaparkan secararingkas sejarah Syaikh Muhammadbin Abdul Wahhab #11,1 denganmenggelarinya Wahhabi, Khomeinimengatakan, "Oleh karena itu, me-reka terpaksa taqlid buta kepadaWahhabiyun, yang mereka ituhanyalah sekumpulan penggem-bala kambing yang tidak memilikiilmu dan harta sedikit pun." (hal.20). Sebelumnya dia berkata, "Me-reka (Wahhabiyun) pura-pura lupakalau kami mengetahui bahwa me-reka itu berjalan di balik keganasanbangsa Nejed dan liarnya onta diRiyadh. Mereka itu tergolong makh-luk yang paling jelek." (hal. 20)(')

ltulah ungkapan kebencianKhomeini terhadap dakwah Tauhid.yang diemban oleh SyaikhMuhammad bin Abdul Wahhab

Bandingkan dengan ucapan Ulil Abshar Abdalla terhadap negara Saudi Arabia pada rubrik Hadits.(2) Komentar Syaikh Salim al-Hilali pada talio kitab

EDISI 6 TAHUN • V / MUHARRAM 1427:OS

Page 54: Af0506 Agama Syiah

Eolsi 6 TAHUN V / MUHARRAM 1427)

gi;4KASYFUL ASRAR RuHu H KHOMEINI.

Rasulullah dengan meyakinibahwaAlloh memberi kemampuankepada beliau untuk menyem-buhkan, maka ini bukan syirik.

Jawabnya, kalau ini bukan syirikmaka tidak ada lagi syirik di dunia.Inilah syirik yang diyakini olehorang-orang musyrik zamanjahiliyah dulu. Apakah Khomeinitidak memperhatikan ayat-ayatyang mengungkap masalah ini?!Padahal dia juga berdalil denganayat tersebut?

Coba cermati ayat-ayatberikut.

Dan sesungguhnya jika kamutanyakan kepada mereka, "Sia-pakah yang menjadikan langit danbumf dan menundukkan mataharidan bulan?" Tentu mereka akanmenjawab, "Alloh", maka betapa-kah mereka (dapat) dipalingkan(dari ja/an yang benar).Alloh melapangkan rizki bagi siapayang dikehendaki-Nya di antarahamba-hamba-Nya dan Dia (pu/a)yang menyempitkan baginya.

Sesungguhnya Alloh MahaMengetahui segala sesuatu.Dan sesungguhnya jika karnu me-nanyakan kepada mereka, "Siapa-kah yang menurunkan air darilangit lalu menghidupkan denganair itu bumf sesudah matinya?"Tentu mereka akan menjawab,

"Katakanlah, "Sega/a pujibagi Alloh', tetapi kebanyakanmereka tidak memahami(nya).(QS. al-Ankabut: 61-63)

Lo

,fi fi fi„,

41t12-1

is fi fG. fi

alb I jam, I ai 1.5.

:1;141

6) 061-

3,5,1

Dan mereka menyembah selainAlloh apa yang tidak dapat menda-tangkan madharat kepada merekadan tidak (pu/a) manfa'at, dan me-reka berkata: "Mereka itu ada/ahpemberi syafa'at kepada kami di •sisi Alloh." Katakanlah: 'Apakahkamu mengkhabarkan kepadaAIIoh apa yang tidak diketahui-Nyabalk di langit dan tidak (pu/a) dibumi?" Maha Suci Alloh dan MahaTinggi dari apa yang mereka mem-persekutukan (itu). (QS. Yunus: 18)

Lfiy444-1 ‘;i41ft

.$**41j

fi ftft.,t../.L.,10 L. ;43 1 :1,,C.1,3.)

Ingatlah, hanya kepunylah agama yang bersihDan orang-orang yangpelindung selain Alloh"Kami tidak menyembamelainkan supaya merkatkan kami kepada Alsedekat-dekatnya."

Ayat-ayat ini danmenginformasikan kalaorang musyrik meyakinAlloh, semisal menciptkan, menghidupkan, mtetapi mereka beribadapatung-patung denganpatung tersebut dapatsyafa'at dan mendekatpada Alloh. Jadi merekpatung-patung itu ataubahan) mereka yangkemampuan sebagai pmediator. SebagaimanKhomeini meminta kepullah dan para imamdengan keyakinan Allo.kemampuan mereka unbulkan. Betapa persisnKhomeini dan konco-kodengan orang-orang mdan sekarang! Lantas dtahu kalau AIIoh membkemampuan kepada Rdan para imam?! Mengimam disetarakan dengLihat kembali jawabannrubrik Aqidah edisi ini.

b. Menganalogikan anibadah dengan urusantolong-menolong. lni kifaariq (beda illat hukumga batil). Tolong-menolurusan yang dimampuiadalah disyari'atkan, lameminta kepada Rasulpara imam termasuk ta'ma sekali bukan, baik dsyar'i atau pun aqIi. ApRasulullah t dapat mepermintaan manusia, mkan madharat, dan memanfaat? Apakah permiSyi'ah kepada para imamereka termasuk ta'awsating memberi manfaa

n Afioh-ari syirik).ngambilrkata):

merekaa mende-h dengan

-Zurnar. 3)misalnyarang-

ububiyahmemati-beri rizki,epadangkaanmberin diri ke-

eyakini,h (sesem-memilikiolong danalnyaa Rasul-erekaemberi

k menga-aqidahonyarik dahulu

i mana diakanlullah

a paraRasul?!pada

perkarania yaituma'a/a, sehing-dalam

anusias apakahah danun? Sa-i tinjauanah

nuhighilang-erikanandi kuburdan

bjt

Page 55: Af0506 Agama Syiah

Tidak sebatas itu, dia jugameyakini memohon kepada orangmati, kepada pepohonan, batd),meminta kesembuhan dari turbah(tanah di Karbala -tempat mening-galnya al-Husain-), sujud di turbah,dan mendirikan kubah di atas kuburbukan syirik? Na'udzubillah mindzalik.

Mengapa dia berkeyakinanmeminta kepada orang mati bukansyirik? Karena menurutnya, setelahruh terlepas dari jasad, dia akantetap hidup bahkan lebih leluasabergerak dan akan berpindah kepa-da jasad lain. Dia berhujah denganperkataan para filsuf kafir sepertiPythagoras, Plato, Socrates, Aris-toteles, filsuf muslim (sangkanya)yaitu Ibnu Sina (Avicenna) yang di-gelari Khomeini sebagai filsufbesar, tokoh terdepan m . Ini adalahaqidah reinkarnasi, aqidah paganis-me yang dikatakan oleh para filsufyang omongan mereka dijadikanhujjah oleh Khomeini. Ini juga me-rupakan aqidah firqah Bathiniyah.0

3. Membolehican membangunkubah di atas kubur

Untuk membantah hal ini,cukuplah riwayat dari Ali bin AbuThalib , imam pertama menurutmereka:

°5 •4$51 jti Ci ..1---41‘ 144!) OP,

-vt 4F"r —'lc

' 4111 AUG '‘ie•14 Lsim.0•

Abul Hayyaj al-Asadi berkata, 'Allbin Abu Thalib berkata kepa

daku, 'Maukah kamu aku utuspada perkara yang aku diutus olehRasulullah Yaitu jangan engkaubiarkan patung kecuali engkauhancurkan dan kubur men]ulangkecuali engkau ratakan. - (HR.Muslim, Ahmad, dan Ahlu Sunankecuali Ibnu Majah)

4. Mencela para sahabat,terutama Abu Bahr danUmar bin Khaththab20

Kata Khomeini, "Sungguhkami tidak ada urusan dengan duasyaikh ini dan penyelisihan kedua-nyaterhadap al-Qur'an, permainanmereka terhadap hukum Alloh, apayang, mereka hararnkan dan halal-kan itu dari mereka sendiri. Dankezhaliman yang terus-meneruskepada Fathimah, anak Nabi, dankezhalirpan kepada anak-anaknya.Tetapi kami mengisyaratkan kepa-da kejahilan keduanya denganhukum Alloh dan agama." (hal. 126)

Syaikh Salim al-Hilali mengo-mentari, "Mulailah pena Khomeinimenorehkan racunnya, makhAllohmenampakkan kedengkiannyaagar orang-orang yang !alai menge-tahui bahwa kebencian mendalamterhadap Abu Bakr dan Umar

terus berlanjut mulai zamanpencetus Bathiniyah, Abdullah binSaba' si Yahudi sampai Khomeini.Khomeini dan Syi'ah menyifatikeduanya dengan dua berhalaQuraisy. Ada do'a yang melaknatkeduanya, termuat dalam kitabTuhfatul Awwam Maqbul, bahasaYordania, hal. 422, ditandatanganioleh ayat Syi'ah (bukan ayatullah),termasuk Khomeini. Awal do'a:'Wahai Alloh, laknatlah dua berhalaQuraisy, jibt, dan thaghutnya, pen-dusta Quraisy, dan anak keduanyayang menyelisihi perintah-Mu,

KASYFUL ASRAR RUHULLAH KHOMEINI.

mengingkari wahyu-Mu, mernak-,siati rasul-Mu, mengganti agama-Mu dan merubah kitab-Mu....' Se-bagian Syi'ah berupaya menging-kari do'a ini, tetapi ath-Thahranidalam kitabnya adz-Dzarrah (8/192) menyebutkannya dan menga-takan, Syarah do'a ini mencapaisepuluh.' Kitab ini dipuji olehKhomeini (hal. 106). Pembacaharap tahu,-siapa yang mengha-lalkan laknat terhadap keduasyaikh ini atau sahabat lainnyamaka dia kafir, halal darahnya."

Ketika Nabi sakit, beliau me-minta kertas untuk menuliskansesuatu. Tetapi para sahabat ber-beda pendapat, ada yang menolakkarena Nabi dalam keadaan sakitsehingga beliau rnungkin mengi-gau, termasuk Umar dan ada yangmendukung. Khomeini berkata, "Ki-tab sejarah rnengisyaratkan hahwakekufuran ini muncul dari Urnar binKhaththab. Sebagian sahabat mendukung Nabi dan sebagian laintidak mengizinkan. Umar menge-tahui bahwa Nabi ingin menuliskankeimamahan Ali." (hal. 176)

Syaikh Salim al-Hilali mengo-mentari, "Mengapa orang-orangyang lalai pura-pura tidak tahuvonis kafir Khomeini terhadap al-Faruq Umar bin Khaththab apa-kah mereka masih mengharapkanKhomeini dan revolusinya? Ataukahfatamorgana1ran telah menyilaukanmereka? Mengapa mereka selaludengki kepada generasi terbaik(para sahabat) yang menasehatiumat dan menghilangkankerancuan?!

Kami tambahkan, dari manaKhomeini tahu kalau yang akan di-tuliskan Nabi adalah keimamahanAli? lnilah takwil rusak dannya danmasih banyak takwil rusak lainnya.

Syaikh Salim al-Hilali mengomentari, "Kalau ini bukan syirik, maka tidak ada orang musyrik di dunia ini menurut pandangan Khomeini::Bahkan dia (Ibnu Sina) orang kafirtermasuk Qaramithah Bathiniyah, seperti ditegaskan oleh Ibnul Qayyim dalam ighatsatul lahfan 2/266.Beginilah tokoh yang mereka puji dan propagandakan. Dia juga tarahhum (mendo'akan rahmat) kepadaAbu Nashir ath-Thusi yangmemfatwakan halalnya darah kaum muslimin di Baghdad ketika diserbu oleh Hulagu Khan. Tetapi oleh Khomeini dianggap sebagaipelayanan agung terhadap Islam! (begitu kata Syaikh Salim al-Hilali). at-Tusi ini bersekongkol dengan Ibn al-QaMi, orang Syi'ah Rafidhahmentri dari khalifah al-Mulashim (khalffah terahir bani Abbasiyah) sendiri, sehingga muslimin dibantai dan E3ghdad bersimbah darah.Qaramithah Bathiniyah adalah orang-orang yang tidak mempercayai awal penciptaan, hari akherat, penciptaan alam dan rasul yangdiutus oleh Alloh.

(5) Lihat kembali pembahasan tentang reinkamasi pada AL FURQON Edisi 4Th. III.

( Ems] 6 TAHUN V / M UHARRAM 1427

Page 56: Af0506 Agama Syiah

Kepada Yang Mulia:DR. Basyar Awwad Ma'rufKetua Umum Panitia Muktamar Islam

41:A•riAku telah meneliti lima perkataan yang kalian nuk

kitab orang yang dinamakan Ruhullah al-Khomeini, denaku menerangkan pendapatku tentangnya danmengatakannya. Aku katakan dengan memohon pertoloAlloh semata:

Setiap ucapan dari perkataan tersebut adalah keknyata karena menyelisihi al-Qur'an al-Karim, Sunnahharah, ijma' umat, dan perkara dien yang baku.

Oleh karena itu, setiap orang yang mengatakannyakinan, walaupun sebagiannya, maka dia musyrik kafir mpuasa, shalat, data meski mengklaim sebagai muslim.

dari kitab-n harapanng yang

an kepada

uran yangI-M uthah-

ertai keya-kipun ber-

KASYFUL ASRAR RUHUL H KHOMEINI• ,c24

Mushaf al-Qur'an telahdiubah

Khomeini mengatakan, "Ima-mah (Ali) telah ditetapkan di dalamal-Qur'an, tetapi orang-orang (saha-bat—pen) yang tidak peduli denganIslam dan al-Qur'an karena mencaridunia dan kepemimpinan, menja-dikan al-Qur'an sebagai sarana melicinkan tujuan mereka yang bera-cun. Mereka menghapus ayat-ayattersebut dari mushaf (ayat imamah)dan menjatuhkan al-Qur'an di matadunia selamanya. Mereka menim-pakan celaan —selamanya— kepadakaum muslimin dan al-Qur'an.Mereka menetapkan celaan initerhadap'al-Qur'an yang manacelaan itu mereka ambil dari kitabYahudi dan Nasrani." (hal. 131)

Artinya Khomeini mengang-gap al-Qur'an telah diubah parasahabat. Subhanalloh! Ini namanyamaling teriak maling. Buktinya,mereka meyakini adanya mushafFathimah. Khomeini menukil se-buah hadits, "Setelah Nabi wafat,Jibril datang kepada Fathimahdengan membawa berita-beritaghaib. Amirul Mukminin (Ali) lantasmenyusunnya dan inilah mushafFathimah." (hal. 143)

Meyakini bahwa imamSyi'ah ma'shum

Kata Khomeini, "Sesungguh-nya Ali dan anak-anaknya yangma'shum, merekalah ulul amri(pemimpin) itu. Mereka tidak.menyelisihi firman Alloh..." (hal. 129)

Tidak hanya itu, merekabahkan meyakini imam merekalebih tinggi dari para nabi danselevel dengan Alloh. Lihat lagiulasan pada rubrik aqidah.

7. Menegaskan taqiyahKatanya, "Siingguh para imam

telah dibebani dari Nabi dan Ilahagar menjaga kehormatan Syi'ahdan harta mereka. Maka untuktaqiyah mereka kadang memuncul-kan perintah yang menyelisihi hu-kum Alloh, sehingga tidak berkeca-muk perselisihan pada kalangan

Syi'ah dengan menganggap sesatyang lain dan menghindarkan mere-ka jatuh ke dalam kehancuran."(hal. 148)

Komentar Syaikh Salim al-Hilali, "Taqiyah adalah syari'atSyi'ah dan dalam pandangan Islamini adalah kedustaan semata dannifaq (kemunafikan) murni."

8. Menuduh Nabi pena-kut dan tidak menyampai-kan risalah dengan benar

Katanya, "Begitulah, menjadijelas dari sekumpulan dalil ini danpenukilan hadits-hadits, bahwa Na-bi takut terhadap manusia dengankeberadaan dakwah kepada ima-mah. Siapa saja yang menengoksejarah dan khabar-khabar akanmengetahui bahwa ketakutan Nabiadalah benar, hanya saja Alloh me-merintahkannya agar menyampai-kannya dan berjanji menjaganya.Maka Nabi menyampaikannya danberusaha maksimal sampai akhirnafasnya. Tetapi kelompok penen-tang tidak menghendaki hal itu."

(hal. 150)Suatu kelancang

ngat parah dari KhomeiNabi a pun dic,ap pen.tidak berhenti di sini, dikan, "Dan jelaslah, andmenyampaikan masalaini sebagai realisasi pedan mengerahkan segniscaya tidak akan berperselisihan, kedengkiperangan di berbagai n:dan di sana tidak akanperselisishan dalam magama dan furu'nya."(

Sebenarnya mas ihal-hal yang perlu dikoantaranya Alloh memili(lihat ulasannya pada redisi ini—red), imamahterhadap Abu Bakr dandusta atas Ahlus Sunnmenyandarkan hadits kSunnah dan ternyata bdha'if, dan sebhgainya.beberapa permasalahacukup mengungkap aqipemikiran Khomeini yalanjutan dari para pend

yang sa-sehinggat. Tetapi

mengata-an Nabi

imamahtah Allohdayacamuk, dan pe-ara Islamunculalah ushulI. 155)anyaksi, di

sifat bada'rik Aqidah, tuduhanmar, ber-denganada Ahlus

an atauamunadi sudahh danternyata

ulunya. q

Fatwa Syaikh al-Alban

Eoist 6 TAHUN V / MUHARRAM 1427)

tri II I I F If

Page 57: Af0506 Agama Syiah

Dan Allot: hendak ntenyingkap-kan apa yang selama ini kamusembunyikan. (QS. Al Baqarah: 72)

fi(....41;41 cis.;

dan apa yang disembunyikanhati mereka adalah lebih.

besar lagi. (QS. All Imran: 118)Sebagai penutup, aku

katakan untuk memperingatkanseluruh kaum denganfirman Rabbul 'alamin:

KASYFUL ASRAR RUHULLAH KHOMEINI.

Dalam kitab-Nya yang terjagadari segala penambahan dan pe-ngurangan, Alloh berfirman:

fi

L. 41t-! cf, J.)-4 I

a*,34-110„

Dan barangsiapa yang menen-tang Rasul sesudah jelas kebe-naran baginya, dan mengikutijalan yang bukan jalan orang-orang mukmin, Kam! biarkan isleluasa terhadap kesesatanyang telah dikuasainya itu danKami masukkan is ke dalamJahannam, dan Jahannam ituseburuk-buruk tempat kembali.(QS. an-Nisa': 115)

Pada kesempatan ini akukatakan:

Keherananku hampir-ham-pir tidak ada habisnya terhadaporang-orang yang mengakuAhlus Sunnah wal Jama'ah teta-pi bekerja sama dengan peng-ikut Khomeini dalam dakwahmenegakkan daulah merekadan memancangkannya di bumikaum muslimin. Mereka itu jahilatau pura-pura jahil terhadapkekufuran, kesesatan, dan peru-sakan mereka (Syi'ah—pen) dimuka bumi:

SL.-.212r.Dan Alloh tidak menyukai kebi-nasaan. (QS. al-Baqarah: 205)

Jika mereka beralasan tidakmengetahui aqidah mereka(Syi'ah) dan menyangka bahwaperselisihan antara mereka de-ngan pengikut Khomeini (Syi'ah)hanyalah dalam masalah furu'bukan pada ushul, lantas alasanapalagi bagi mereka setelah me-reka (Syi'ah): menyebarkan kitab

mereka yaitu al-Hukumah Islami-yah? Kitab ini dicetak berutangkali dan disebarkan di duniaIslam? Padahal kitab itu memuatkekufuran yang sebagiannyadinukil pada soal pertama. Inisudah cukup bagi orang jahiluntuk belajar dan cukupmenyadarkan orang yang !alai?!

Selain itu, kitab tersebutadalah kitab pembelaan danpolitik. Kitab semisal ini wajibtidak disebutkan di dalamnyaaqidah yang notebene adalahkekufuran nyata menurut pang-jdaimnya. Bersama itu, Syi'ahberagama dengan tiqiyah yangmembolehkan bagi merekaberkata dan menulis apa-apayang tidak mereka yakini, seper-ti firman Alloh Ta'ala mengisah-kan pendahulu mereka:

L-72:1 -yay.

Mereka mengucapkan denganlidahnya apa yang tidak adadalam hatinya. (QS. al-Fath: 11)

Sampai-sampai aku bacaucapan sebagian tokoh Syi'ahdewasa ini, dia memaparkanhal-hal yang diharamkan dalamshalat, di antaranya:

"Menggenggam kecuali jikauntuk taqiyah". Yakni meletak-kan tangan kanan di atastangan kiri ketika shalat!

Bersama itu tadi:

Sesungguhnya mereka telahmengucapkan perkataankekafiran (QS. at-Taubah: 74),pada kitab-kitab kecil mereka.Sebagai pembenaran firmanAlloh Ta'ala terhadap orangseperti mereka:

AA?:•

Hai orang-orang yang beriman,jangan/ah kamu ambil menjaditeman kepercayaanmu orang-orang yang di luar kalanganmu(karena) mereka tidak henti-hentinya (meninibulkan) madha-rat bagimu. Mereka menyukaiapa yang menyusahkan kamu.Te/ah nyata kebencian dari mu-lut mereka, dan apa yangdisembunyikan oleh Kati merekaadalah /ebih besar lagi. Sung-guh telah Kami terangkan kepa-damu ayat-ayat (Kami), jikakamu memahaminya. (QS. Alilmran: 118)

:. 1t 41i

ciit, L.-Jr yi ;LSI

EDISI 6 TAHUN V I MUNARRAM 1427

Jo77;4 41J1,.

Page 58: Af0506 Agama Syiah

e ri Tokoh

SYAIKH HMO BIN ABDULLAIIAT-TUWAIJIRISC01,14r9i /:.7 VCI6Ged Sa y(fah 7ad 94i

Disusun oleh: Abu Aisyah

Noma dan NasabniniBeliau adalah Syaikh al-Allamah

al-Muhaddits al-Faqih Hamud binAbdullah bin Hamud bin AbdurRahman at-Tuwaijiri, dari AluJabbarah, pecahan dari kabilahAnazah Arabiyah yang masyhur.

KelabirannyaBeliau dilahirkan pada tahun

1334 H di kota Majma'ah, ibukotanegeri Sudair, Saudi Arabia, dalamIingkungan keluarga yang dikenaldengan keilmuan dan keutamaanmereka.

Pertumbuhan ilmiah danGuru-Gurunya

Pada tahun 1342 H, beliaumulai belajar dasar-dasar baca tulisdan al-Qur'an kepada Syaikh Ahmadash-Sha'igh. Sebelum usia I I tahun,beliau telah hafal al-Qur'an.

Pada usia yang sangat dinibeliau telah mempelajari ringkasan-ringkasan kitab-kitab ilmiah dalambidang tauhid, hadits, fiqh, fara'idh,dan nahwu.

Di antara kitab-kitab yangbeliau pelajari di bawah bimbinganSyaikh Ahmad ash-Sha'igh adalah

Ushuluts Tsalatsah oleh Syaikh al-Mujaddid Muhammad bin AbdulWahhab.

Ketika mulai beranjak dewasa,beliau menghaditi halaqah Syaikh al-Faqih Abdullah bin Abdul Aziz al-Anqari, Qadhi negeri Sudair. Beliaubelajar kepada Syaikh al-FaqihAbdullah bin Abdul Aziz al-Anqariberbagai macam disiplin ilmu sepertitauhid, tafsir, hadits, fiqh, fara'idh,nahwu, sirah, tarikh, adab, dari yangIainnya selama 25 tahun.

Di antara kitab-kitab yangbeliau pelajari di bawah bimbinganSyaikh al-Faqih Abdullah bin AbdulAziz al-Anqari adalah: Fathul Barioleh Ibnu Hajar, al-Mughni oleh IbnuQudamah, Minhajus Sunnah, Dar-uTa'arudhil Aq/ wa Nag!, dan FatawaKubra ketiganya oleh Syaikhul IslamIbnu Taimiyah, Zadul Ma'ad olehIbnul Qayyim, dan kitab-kitabSyaikhul Islam Ibnu Taimiyah danpara imam dakwah.

Beliau diberi ijazah sanad olehSyaikh al-Anqari Kitab-kitab Shihah,Masanid, dan Sunan, berikut kitab-kitab Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah,Ibnul Qayyim, dan kitab-kitab fiqhHanbali secara umum. Demikianjuga seluruh riwayat Syaikh al-Anqari dari kitab-kitab atsbat.

Beliau juga belajardan lughah kepada Syaibin Muhammad bin HuSyaikh Abdullah bin MuHumaid menjabat QadSudair.

Beliau berguru kepaI-Allamah MuhammadMuhsin aI-Khayyal, Qaddalam bidang nahwu d

Beliau juga belajarSyaikh Sulaiman bin Hseorang Qadhi Makkah,mendapat ijazah sanadSulaiman.

Tugas-Tugas yangEmban

Pada tahun 1368ditugaskan sebagai QadRahimah. Setengah tahbeliau dipindah ke neghingga tahun 1372 H.beliau mengundurkan djabatan Qadhi.

Kebidupan IlmtahBeliau 4.11s- memiliki

sangat kuat dalam ilmumencurahkan semuakepada ilmu. Beliau ba

h, fara'idhAbdullahid di saatmmad binnegeri

a Syaikhn AbdulMadinah,

fara'idh.padaan, salah

anri Syaikh

eliau

beliaunegerikemudianZulfi

mudiandari

aasrat yanghinggatunyak menulis

• ;

EDISI 6 TAHUN V / MUHARRAM 1427)

Page 59: Af0506 Agama Syiah

( EL:dm 6. TAHUN V / M UHARRAM 1427

geri okoh

kitab-kitab yang bermanfaat bagimuslimin. Beliau tekankan penulisanbeliau pada nnasalah-masalah ter-larang yang banyak dilakukan olehmanusia, atau pada syubhat-syubhatdi masyarakat dan perkara-perkarabaru yang diada-adalcan. Beliaujelaskan dengan dalil-dalil kuat clanargumen-argumen yang gamblangsehingga bisa diterima dan memberimanfaat yang besar kepada setiappembaca tulisan beliau.

Sejak terbit matahari hinggalsya', beliau penuhi waktu beliaudengan pembahasan ilmu danmenulis. Kadang setelah lsya' beliaulanjutkan apa yang beliau mulai padaawal harinya. Adapun malam harinyabeliau isi dengan tahajjud baik waktumenetap maupun dalam perjalanan.

Keglglhan Ballo DalamMambo's Dumb

Beliau begitu gigih dalam meluruskan penyimpangan-penyimpangan.orang yang menyeleweng dari jalanAIloh. Beliau bantah penyelewengantersebut dengan perm sebagai pem-belaan terhadap Sunnah Rasulullah

dan aqidah shahihah, aqidah AhliSunnah wal Jama'ah, kadang-kadangbeliau sebarkan bantahan-bantahantersebut ke media cetak dalam danluar negeri Saudi.

Sebagian di antara bantahan-bantahan beliau kepada pemikiranyang menyeleweng beliau paparkankepada Syaikh Muhammad binIbrahim Alu Syaikh. Hal itu menjadi-kan Syaikh Muhammad bin Ibrahimbegitu menghargai perjuangan beliaumembantah pemikiran-pemikiranyang menyeleweng. Sebagian muridSyaikh Muhammad bin Ibrahimmenyebutkan bahwa suatu saatSyaikh Harnud membacakan kepadaSyaikh Muhammad bin Ibrahimsebuah bantahan Syaikh Hamudkepada ahli bid'ah. Ketika SyaikhHamud selesai membacakannya danberanjak pergi maka Syaikh

Muhammad bin Ibrahim berkata,"Syaikh Hamud adalah seorangmujahid, semoga Alloh mernbalasnyadengan kebaikan."

Kalimat yang agung dari SyaikhMuhammad bin Ibrahim ini senadadengan apa yang telah dikatakanoleh Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah,"Orang yang mexnbantah ahliadalah seorang mujahid." Sampai-sampai Yahya bin Yahya mengatakan,"Membela Sunnah lebih afdhaldibandingkan berjihad." (NaqdhulManthiq hal. 12)

Muriel-MorldayaDi antara murid-murid beliau

adalah ketujuh putranya: SyaikhAbdullah, Syaikh Muhammad, SyaikhAbdul Aziz, Syaikh Abdul Karim,Syaikh Shalih; Syaikh Ibrahim, danSyaikh Khalid, kernudian SyaikhAbdullah Syaikh Abdullahbin Muhammad bin Hamud, danselain mereka.

Beliau memberi ijazah sanadkepada beberapa ulama, di antara-nya: Syaikh al-Anshari, SyaikhShalih bin Abdullah bin Humaid,Syaikh Abdul Aziz bin Ibrahim al-Qasim, Syaikh Rabi' bin Hadi al-Madkhali, Syaikh Shalih bin AbdulAziz Alu Syaikh, Syaikh Abdullah binAbdur Rahman as-Sa'd, SyaikhAbdur Rahman al-Firiwa'i, dan yanglainnya.

Tullsal-TalisamayaTulisan-tulisan beliau mencapai

lebih dari 50 tulisan, yang telahditerbitkan ada 41 tulisan, yaitu:Ittihaful Jama'ah bima Ja'a fil Fitanwal Malahim wa Asyrathis Sa'ah,.Ihtijaj bil Atsar 'ala man Ankara al-Mandi al-Muntazhar, ItsbatuUluwwillah wa MubayanatuhuKhalqihi, Tuhfatul lkhwan bima Ja'aMuwakti wal Mu'aadati wal Hubbiwal Bughdhi wal Hajran, QaulMuharrar fil Amr bil Mdruf wa Nahyi'anil Munkar, Raddu 'ala man Abaha

SYAIKH HAMUD BIN ABDULLAH AT-TUJAIRI.

ar-Riba al-Jari fi Ba'dhil Bunuk,Taghlizhul Malam MutasarrrinFutya wa Taghyiril Ahkeirn. Idhah waTabyin lima Waqa'a fihil Aktsarun minMusyabahatil Musyrikin, QashashulUqubat wal lbar wal Mawa'izh,Idhahul Mahajjah fir Raddi ShahibiThanjah, Raddul Qawi Rifa'i walMajhul wal lbnu Maw! wa BayanuAkhta'ihim fil Maulid Nabavvi, Intishar`ala man Azraal Muhajirin wal Anshar,Sirajul Wahhaj Abathil AhmadSyerlaby lsra' wal Mi'raj, Inkaru •Talebir Jama'i wa Ghairihi, IttitrafunNubala' bir Riwayah A'lamFudhala', ljabah Jaliyyah 'an As'ilahKuwaitiyyah, I'lanun NakirMaftunin bit Tashwir, lqamatulBurhan fir Raddi 'ala man AnkaraKhurujal Mandi wa. Dajjal wa NuzetialMasih fi Aakhiri Zaman, TandzirulUmmah Islamiyah Mina! MuhdatsatAllati Da'at ilaiha Nadwatul AhillahKuwaitiyyah, Tahrimu Shuwar waRaddu 'ala man Abahahu, TanbihulIkhwan 'alai Alchtha' fi Khakiil Qur'an,Dala'il VVadhihatTeihrimilMuskrat wal Muftirat, Dzail Shawa'iqli mahwil Abathil wal Makhariq,Raddul Jam!! Akhta'i Ibni AqH, •Raddu

Katibil Maftun, Raddu •`alaman Ajaza Tandzibal Lihyah, RaddulQawim 'alai Mujrimil Atsim, ar-Ru'ya,Sharimul Battarlil ljhaz 'ala manKhalafal Kitaba was Sunnata walAatsar, Sharimul Masyhur ala AhliTabarruji was Su fur Shawa'iq Syadidah

Atba'il Haiahil Jadidah, AqidatuMill !man fi Khalqi Adam 'ala ShuratirRahman, Fathul Ma bud fir RaddiIbni Mahmud, Fashlul Khithab firRaddi Abi Turab, Qaulul Baligh fitTandzir min Jama'ati Tabligh, Tanbihat

Risalatil Albani, fish Shalat,lqamatu Datil Man'i MinalAnasyid Mulahhanah wa Tamtsil,Syuhubul Marmiyyah li mahqil Ma'azifiveal Mazamiri wa Sairil Malahi bilAdil► h Naqhyyah wal AqIiyyah,Dala'ilul Atsar 'ala Tahrimi Tamtsil bisySKr, Tabrratul Khalifah waRaddu

Mujadil bil dan

Page 60: Af0506 Agama Syiah

geri Tokoh SYAIKH HAMUD BIN ABDU

Risalah Badi'ah fir Raddi ala AhlilMajallatil Khali'ah.

Di samping tulisan-tulisan diatas, beliau juga menulis ta'liq yangbanyak atas Musnad Ahmad yangdicetak dengan tahqiq SyaikhAhmad Syakir, demikian juga ta'liqatas Fathul Bari, dan beberapakomentar atas Mustadrak al-Hakim.

Banyak dari tulisan-tulisanbeliau yang diberi pengantar olehpara ulama besar seperti SyaikhMuhammad bin Ibrahim Alu Syaikh,Syaikh Abdullah bin Muhammad binHumaid, Syaikh Abdul Aziz binAbdullah bin Baz, dan Syaikh AbdurRazzaq Afifi.

Ilubungan Beliau DenganSgalkb al-Albanl

Beliau memiliki beberapa ban-tahan terhadap tulisan-tulisan Syaikhal-Albani dan terjadi beberapaperbedaan pendapat antara beliaudengan Syaikh al-Albani. Kendatipundemikian, tetap terjalin ukhuwwahsalafiyah antara beliau dengan Syaikhal-Albani sebagaimana dalamhubungan-hubungan yang baikantara keduanya, di antaranya:

Syaikh Hamud di dalam bantahan-nya kepada Syaikh al-Albani tetapberusaha menjaga kedudukanSyaikh al-Albani. Suatu misalketika beliau sudah hampirmencetak bantahan beliau, tiba-tiba ada seorang yang simpatikepada Syaikh al-Albani datangkepada beliau memprotes terha-dap beberapa kalimat dalambantahan tersebut, maka seketi-ka itu juga beliau menghapuskalimat-kalimat tersebut.

Ketika Syaikh al-Albani mengun-jungi tempat beliau di Riyadh

pada tahun 1410 H, beliau begitubersungguh-sungguh di dalammenjamu dan menghormatiSyaikh al-Albani.

Di dalam bantahan beliau kepadaSyaikh al-Albani, beliau banyaknnenyertakan pujian beliau kepa-da Syaikh al-Albani dalam kegi-gihannya membela Sunnah danmelawan bid'ah seperti perkataanbeliau, "Syaikh al-Albani sekarangadalah lambang dari Sunnah.Mencela beliau akan memudah-kan cela pada Sunnah." Pujian inijelas hanya berlaku bagi paraimam Ahli Sunnah, bukan kepadapara gembong ahli bid'ah sebagai-mana yang dikehendaki oleh parapencetus manhaj muwazanah!

Demikianlah dua imam dakwahsalafiyah ini mencontohkan salahsatu gambaran yang hidup dari man-haj salaf dalam menjelaskan kesalah-an di antara para ulama Ahli Sunnah.

Snot-nal dan Keadaan-Keadaannya

Beliau disifati oleh orang-orangyang mengenal beliau dengan ketaq-waan, keshalihan, dan banyak ber-ibadah. Beliau banyak bertahajjud,banyak tilawah Kitabullah, selaluberpaling dari hal-hal yang tidakmemberi faedah dan manfaat.

Beliau tidak dijunripai kecualidan keadaan beribadah atau mem-bahas ilmu. Beliau sangat jauh darimencari ketenaran dan pengikut.Kehidupan beliau diliputi kewibawa-an, ketenangan, tawadhu', dan ke-baikan akhlaq.

Beliau tidak suka menyandar-kan segala sesuatu kepada oranglain, meskipun orang tersebutadalah kerabat yang paling dekat.Putra-putra beliau mengatakan,

"Syaikh Hamud tidakminta bantuan apa punseorang pun, walaupunbeliau sudah lemah, belkan teh dan kopi seomeskipun putra-putransangat melarangnya untkan hal itu demi keseh

Ketika safar, beliauyani kebutuhan rekan-meskipun usia beliau sudan meskipun rekan-relanan beliau sangat mebeliau. Beliau siapkanuntuk mereka, dan toshalat malam sebagaimkemudian berbaring sejwaktu Shubuh, keinudimempersiapkan air wurekan-rekan perjalanan

Beliau mencukupkan kesehariannya dengausaha dagang beliau yanwakilkan kepada orangdikenal zuhud terhadapSebelum wafat, beliau ssemua kekayaan beliaubegitu banyak— kepadatertuanya untuk dishadsemuanya. Ketika wafameninggalkan apa punmah tempat beliau tinputra-putranya.

WafatngaSyaikh Hamud bin

Tuwaijiri wafat di RiyadJumada Tsaniyah tahundimakamkan di pekubuRiyadh. Semoga Allohdan menempatkannyakeluasan jannah-Nya.

RujukanSirah al-Allamah Hamudat-Tuwaijiri oleh SyaikhAbdur Rahman.

ah me-padasaat fisikmenyiap-

diri,begitumelaku-nya."

ang mela-annya,h lanjut,n perja-ormati

kananbeliaubiasanya,

ak hinggabeliaubagi

kebutuh-sebagianbeliaun. Beliauunia.ahkan

ng tidaktra

ahkaneliau tidak

cuali ru-bersama

dullah At-nggal 5

13 H danNasim,

ridhainyaam

n Abdullahdullah bin

of Ats-Tsertsarun adalah c'grigi.,)1041m Al-Maitasyaddiqun adalah iyan,

mengurhbar omongan.birtgottidak kontroi.

bicara.

Ems! 6 TAHUN V / MUHARRAM 1427D

IS •

041.4A-

Page 61: Af0506 Agama Syiah

0 fi

sLglI ...001.141.3 4.4

'42.42:4.11 j.<I Or VI 14:,./41;t31 :‘.Za.4

Oleh: Ahmad Sabiq bin Abdul Lathif Abu Yusuf

Pengertian Milan

Khitan secara bahasa diambil dari kata 4);,—*yang berarti memotong. Sedangkan al-khatnu berartimemotong kulit yang menutupi kepala dzakar danmemotong sedikit daging yang berada di bagian atas farji(clitoris). Dan al-khitan adalah nama dari bagian yangdipotong tersebut. (lihat Lisanul Arab oleh Imam IbnuManzhur)

Berkata Imam Nawawi, "Yang wajib bagi laki-laid adalah memotong seluruh kulit yang menutupi kepaladzakar sehingga kepala .dzakar itu terbuka semuanya,sedang bagi wanita, maka yang wajib hanyalah memotongsedikit daging yang berada pada bagian atas farji." (SyarahShahih Muslim 1/543, lihat juga Fathul Bari 10/340)

Hokum Milian

Tidak ada perselisihan di kalangan ulama bahwakhitan adalah sesuatu yang diperintahkan oleh syari'atIslam. Banyak sekali dalil yang mendasari hal ini, di

,142.9j 4i1 :Cari

Dari Aisyah berkata, "Rasulullah *bersabda, 'Adasepuluh perkara yang termasuk fithrah, yaitu memotongkumis, memelihara jenggot, bersiwalc menghirup air kehidung, memotong kuku, membersihkan, bagian lipatantubuh, mencabut bulu ketiak, mencukur bulu kemaluan,beristinja'.'" berkata Mush'ab (salah seorang perawihadits), "Dan saya lupa yang kesepuluh kecuali berkumur-kumur." (Hasan, HR. Abu Dawud 52, Tirmidzi 2906,Nasa•i 8/126, Ibnu Majah 293)

Dan hal ini berlaku bagi kaum laid-laid dan wanita.Inilah yang dilakukan para sahabat serta kaum musliminsetelah mereka. Bap

1

Page 62: Af0506 Agama Syiah

AN WANITA.

hal ini, dan telah,digebutlain dengan panjang lebar oleh"Imam Muhammad Diaihiruddin al-Albani dalam ash-Shahihah no.-722; inilah sebagiannya:

Dad Hasan berkata, "Utsman bin Abul Ash diundanguntuk acara makan-makan. Lalu ada yang bertanyakepadanya, `Apakah eng,kau mengetahui, acara apakahini? Ini adalah acara khitan anak wanita.' Maka Utsmanberkata, `Ini adalah sesuatu yang tidak pemah kamilihat pada zaman Rasulullah.' Lalu beliau pun tidakmau rnakan." (HR. Thabrani dalam al-Kabir 3/7/2)

Dari Ummu Muhajir berkata, "Saya dan beberapawanita dari negeri Rornawi tertawan, maka Utsmanmenawarkan kepada kami untuk masuk Islam. Namuntidak ada yang masuk Islam kecuali saya dan satuorang lainnya. Maka Utsman berkata, `Khitanlah dansucikan keduanya.' Maka saya pun menjadi pembantuUtsman." (HR. Bulchari dalam Adab Mufrad 1245)

Dari Ummu al-Qamah berkata, "Sesungguhnya putri-putri saudara Aisyah. Maka ada yang berkatakepada Aisyah, `Tidakkah kita memanggil seseorangyang bisa membuat mereka senang?' Aisyahmenjawab, `Ya.' Kemudian beliau mengutus kepadaAdi agar datang pada mereka. Lalu Aisyah melewatirumah mereka sedangkan dia sedang menyanyidengan menggerak-gerakkan kepalanya, maka Aisyahberkata, `Setan, keluarkanlah dia keluarkanlah dia.'"(HR. Bukhari dalam Adab Mufrad 1247)

Namun para ulama berselisih, apakahdisyari'atkanya khitan ini sampai pada derajat wajibataukah sekedar disunnahkan. Dan bisa disimpulkanmenjadi tiga pendapat:

Khitan wajib bagi laki-laki dan wanita.

Khitan sekedar disunnahkan bagi laid-laid dan wanita.

3. Khitan wajib bagi laki-laki dan sunnah bagi wanita.

Berkata Imam Ibnu Qudamah, "Khitan itu wajibbagi kaum laki-laki dan hanya sekedar kemuliaan bagikaum wanita dan bu)can wajib bagi mereka. Ini adalahpendapat mayoritas ulama." (al-Mughni 1/85)

Berkata Imam Nawawi, "Pendapat yang shahihditegaskan oleh Imam Syafi'i dan juga pendapat mayoritasulama bahwa khitan itu wajib bagi kaum laki-laki danwanita." (al-Majmu' Syarh al-MuhadzdZab 1/301)

Untuk memperinci masalah ini, kita bahas satupersatu:

Hokum khitan ball laki-laki

Yang rajih dan dua pendapat ulama bahwa khitanitu wajib bagi laki-laki dengan beberapa dalil berikut:

1. Khitan adalah ajaran Nabi Ibrahim sebagaimana

yang disebutkan oleh Rasulullah

:Jto :0111 vi

4.;1

Dari Abu Hurairah berkata, "Rabersabda, Wabi Ibrahim Khalilur Rahmasetelah berumur delapan puluh tahun.'" (6298, Muslim 370)

Padahal Alloh Ta'ala telah berfirma,

1es-413 1;ii "k/-, &.1 0 1 '4

Kemudian Kami wahyukan kepadamu agar eikuti agama Ibrahim dengan lurus. (QS. an

Rasulullah bersabda kepada seseorangIslam:

op: 4.0 o.LT- op 4.9 1 oc,

Ali • • - 44..M ;4'.1 fi-

Dari Utsaim bin Kulaib dari bapaknya dabahwasannya dia daking kepada Rasulullaberkata, "Saya telah masuk Islam." Maka

bersabda, "Buanglah rambut kekberkhitanlah." (HR. Abu Dawud 356, BaiAhmad 3/414 dan dishahihkan oleh Syaikh al-al-Irwa' 79)

Padahal telah tetap dalam kaidah ilmbahwa pada dasarnya sebuah perintah itu berselagi tidak ada dalil yang memalinglkannya kelainnya.

Khitan adalah syi'ar kaum muslimin dan ydakan antara mereka dengan umat lainnya dkaum kuffar dan ahli kitab. Oleh sebab itu,syi'ar kaum muslimin yang lain wajib, makwajib. Juga, sebagaimana menyelisihi kauwajib, maka khitan juga wajib. Rasulullah

o A o

ti:ja

Barangsiapa menyerupai suatu kaum makadarinya. (HR. Abu Dawud 4/44, Ahmad 2sanad shahih. Lihat al-Irwa' 1269)

4. Khitan itu memotong anggota badan seddasarnya memotong anggota tubuh itu haryang haram tidak mungkin menjadi boleh kesesuatu yang wajib.

fiI 4

^*.

kau meng-ahl: 123)

ng masuk

**4.7.~.4.-19

kakeknyaseraya

asulullahran danqi 1/172,ani dalam

ushul fiqhurn wajibda hukum

g membe-kalanganagaimanaitan pun

kuffar ituersabda:

Z1:a ap;)

termasuk0 dengan

kan padaSesuatu

i dengan

* J*".

lullah Aberkhitan. Bukhari

Page 63: Af0506 Agama Syiah

Ini adalah madzhab Imam Malik, Syafi'i, Ahmad,Auza'i, dan lainnya. Bahkan Imam Malik sangat kerasdalam hal ini. Beliau berkata, "Barangsiapa tidak berkhitanmaka tidak sah menjadi imam dan persaksiannya tidakditerima." Juga berkata Imam Ahmad, "Tidak bolehdimakan sembelihan orang yang tidak khitan, tidak sahshalat dan hajinya sampai bersuci, dan ini 'adalahkesempumaan Islam seseorang." (Lihat Tuhfatul Wadudoleh Imam Ibnul Qayyim, hal. 113)

Berkata Imam al-Albani, "Adapun mengenaihukum khitan, maka yang rajih menurut kami adalah wajibdan inilah madzhab jumhur ulama, seperti Imam Malik,Syafi'i, Ahmad, Auza'i, dan inilah yang dipilih oleh ImamIbnul Qayyim. Beliau menyebutkan lima belas dalil tentangkewajibannya. Meskipun dalil ini satu persatunya tidakkuat untuk mewajibkannya, namun dengan penggabungansemuanya, tidak diragukan lagi bahwa (dalil-dalil ini) bisauntuk mewajibkan khitan. Tidak cukup waktu untukmemaparkan semuanya, cukup saya sebutkan dua halsaja:Pertama, firman Alloh Ta'ala (yang artinya) "KemudianKami wahyukan kepadamu agar engkau mengikutiagama Ibrahim secara lurus." (QS. an-Nahl: 123),sedangkan khitan adalah termasuk awn Nabi Ibrahim

sebagaimana dalam hadits Abu Hurairah go. Danini adalah dalil yang paling bagus sebagaimana dikatakanoleh Imam Baihaqi dan dinukil oleh al-Hafizh Ibnu Hajardalam Fathul Bari (10/281).Kedua, khitan adalah syi'ar yang paling nampak yangmembedakan antara kaum muslim dengan orang Kristen,sehingga kaum muslimin tidak menganggap orang yangtidak berkhitan termasuk dari mereka." (Lihat TamamulMinnah hal. 69)

Hukum kkhan haawanita

Adapun bagi wanita, sebagian ulama mengatakanbahwa khitan bagi wanita wajib. Mereka berhujjah denganbeberapa dalil:

Hukum wanita sama dengan laki-laki kecuali ada dalilyang mernbedakannya, sebagaimana sabda Rasulullah

'to ‘6 6 o'fi 0 4 •4j."64) 41)1 a§ tej".4 ei

)1

Dari Ummu Sulaim bahwasanya Rasulullahbersabda, "Wanita itu saudara kandung laki-laki." (HR.Abu Dawud 236, Tirmidzi 113, Ahmad 6/256 dengansanad hasan. Lihat Jami' Ahkamin Nisa' 1/10)

Adanya beberapa dalil yang menunjukkan Rasulullahmenyebut khitan bagi wanita di antaranya sabda beliau:

ICHITAW-AtArA.

ISn4.4j CA11 I i4j 1131e •

Apabila bertemu dua khitan, maka wajib tnartdi. (HR.Tirmidzi 108; Ibnu Majah 608, Ahmad 6/161 dengan sanadshahih)

Berkata Imam Ahmad, "Hadits ini menunjukkanbahwa wanita juga dikhitan."

4.34 :sciti•

6jr•YA) .14.4 l+A*4

Dari Aisyah berkata, "Rasulullah bersabda, Apa-bila seorang laki-laki duduk di empat cabang wanitadan khitan menyentuh khitan, maka wajib mandi.'" (HR.Bukhari 1/291, Muslim 349)

42.0 el ft .11 3Y-.6 34 :34 4.0•

6; •t '1 6' Cnv•kti.4.4.6t:).1.1 (Sin.r.6 4.$ 4,ori hI

0

6Jr;:2°—

Dari Anas bin Malik berkata, "Rasulullahbersabda kepada Ummu Athiyah , Apabila engkaumengkhitan wanita, biarkanlah sedikit dan jangart potongsemuanya, karena itu lebih bisa membuat ceria wajahdan lebih disenangi oleh suami.'" (HR. al-Khathib dalamTarilch 5/327, ad-Dulabi 2/122. Berkata Syaikh al-Albani,"Hadits ini dengan seluruh jalan dan penguatnya adalahhadits yang shahih." Lihat ash-Shahihah 722)

3. Khitan bagi wanita sangat masyhur dilakukan oleh parasahabat dan para salaf sebagaimana tersebut di atas.

Namun sebagian ulama berpendapat bahwa khitanbagi wanita tidaklah wajib, hanya sunnah saja, karenatidak ada dalil yang secara tegas menunjukkan wajibnya.Juga, karena khitan bagi laki-laki tujuannya membersihkansisa air kencing yang najis yang terdapat pada kulit tutupkepada dzakar, sedangkan suci dan najis mempakatt syaratshalat. Sedangkan khitan bagi wanita hanyalah untukmengecilkan syahwatnya, yang ini hanyalah untukmencari sebuah kesempurnaan dan bukan sebuahkewajiban. (Lihat Syarh al-Mumti' oleh Syaikh IbnuUtsaimin 1/134)

Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah pernah ditanya,"Apakah wanita itu dikhitan ataukah tidak?" *Han men-jawab, "Ya, wanita itu dikhitan, dan khitannya adalahdengan memotong daging yang paling atas yang miripdengan jengger ayam jantan. Rasulullah bersabdakepada wanita yang mengkhitan, `Biarkanlah sedikit danjangan potong semuanya, karena itu lebih bisa membuatceria wa'ah dan lebih disenan i suami.' Hal ini karen

Page 64: Af0506 Agama Syiah

gajtujuan khitan laid-laid ialah untuk menghilangkan najis yangterdapat dalam kulit penutup kepala dzakar. Sedangkantujuan khitan wanita ialah untuk menstabilkan syahwatnya,karena apabila wanita tidak dikhitan maka syahwatnyaakan sangat besar.". (Lihat Majmu' Fatawa 21/114)

`Ala Kulli haal, khilaf ini ringan, karena khitanwanita boleh jadi wajib ataupun sunnah, apa pun namanyatetap diperintahkan.

Oleh karena itulah, wahai kaum muslimin, hidup-kanlah Sunnah Rasulullah * yang hampir atau mungkindi beberapa daerah sudah hilang ini. Mudah-mudahanengkau termasuk orang yang disebutkan oleh Rasulullah

dalam haditsnya:

:).6i, 0. 40: zto rs. 0.

0, •• • .• • °

co: tair l 0,21*: 01 t-4 00.Barangsiapa membuat Sunnah yang baik dalam Islam,maka dia akan mendapatkan pahalanya dan pahalaorang yang mengikutinya tanpa dikurangi dari pahalamereka sedikitpun. (HR. Muslim 1017, Ibnu Majah 1/74,Ahmad 4/362, Darimi 1/107)

Famish

Bagaimana kalau seorang bayi laki-laki lahir dalamkeadaan terbuka kepala dzakarnya dan bayi wanita lahirdalam keadaan tidak ada bagian yang dikhitan?

Sebagian ulama menyunnahkan untuk melewat-kan pisau pada bagian yang dipotong, namun yang shahihtidak ada kewajiban bagi mereka untuk melakukan itu.

Berkata al-Hafizh Ibnu Hajar, "Syaikh AbuAbdillah bin al-Haj memberikan sebuah faedah dalam kitabal-Madkhal bahwasanya diperselisihkan apakah semuawanita dikhitan ataukah dibedakan antara wanita daerahtimur dengan wanita daerah barat? Kalau wanita timurdikhitan sedangkan wanita barat tidak dikhitan karena tidakada bagian yang disyari'atkan untuk dipotong. Barangsiapaberpendapat bahwa bayi yang lahir sudah dalam keadaandikhitan maka disunnahkan untuk melewatkan pisau padatempat yang dipotong tersebut demi menjalankan• perintahkhitan ini, maka demikian juga hukumnya menurut dia.Namun barangsiapa tidak berpendapat semacam itu bagibayi laid-laid maka tidak juga bagi bayi wanita." (LihatFathul Bari 1/340, Ahkamul Maulud hal. 107)

Waktu khitanApabila terdapat sebuah perintah dalam syari'at;

maka selayaknya segera dilaksanakan, karena hal itu Iebihhati-hati dalam bersikap serta kemungkinan kalau ditunda-tunda akan ada pekerjaan lain yang sudah menunggu untukdilaksanakan nantin a.

Berhubungan dengan masalah khitnya dilaksanakan sesegera mungkin, meskidilakukan sebelum baligh. Sekaligus, karenbersegera dalam menjalankan kebaikan, sedberfirman:

0.L.479j4-4

Dan bersegeralah menuju ampunan dari(QS. Ali Imran: 133)

Apalagi, khitan bilamana dilaksanmasih kecil, rasa sakitnya lebih ringan dasembuhnya dibandingkan kalau sudah besa

Bahkan terdapat beberapa haditsgabungan sanadnya mencapai derajat hasankhitan itu dilakukan saat hari ketujuh.

Dui Jabir bin Abdullah 'bahwasanymelaksanakan aqiqah HaSan dan

mengkhitan keduanya pada hari ketThabrani dalam ash-Shaghir 2/122, Ba'

Dari Ibnu Abbas a berkata,:l'erdapatyang termasuk sunnah dilakukati kepahari ketujuh: diberi nama, (dalam al-Ausath 1/334) .

Dan Abu Ja'far berkata, "Fathimah maqiqah anaknya pada hari ketujuh.mengkhitan dan mencukur rambmenshadaqahkan seberat rambutnya de(HR. Ibnu Abi Syaibah 8/53)Namun meskipun begitu boleh saja khitsampai anak agak besar.

Dari Ibnu Abbas 0 bahwa beliau per"Seperti apakah engkau saat Rasulullahdunia?" Beliau menjawab, "Saat itu saya btan. Dan saat itu para sahabat tidak mensampai anak itu bisa memabami sesuatu."Ahmad 1/264, Thabrani dalam al-Kabir 1Atsar ini menunjukkan gas bolthnyakhitan sampai agak besar, karena inilah yaoleh para sahabat. Dan tidak diragukan la

mengetahui perbUatan mereka. Tilarangan dan Rasulullah menunjukkatersebut dibolehkan. (Lihat AhkamulSunnah Muthahharah oleh Syaikh Salim aMuhammad Khalifab ar-Rabbah, hal. 11

Berkata Imam al-Mawardi, "Khitandua waktu, waktu wajib dan waktu sunnah.adalah masa baligh, sedangkan waktu , susebelumnya. Yang paling bagus adalah hari kekelahiran dan disunnahkan agar tidak menwaktu sunnah kecuali kalau ada udzur." (Liha10'342

uga sebaik-n bisa sajai termasuk

gkan Alloh

13.fiP

bb kalian.

n saat anaklebih cepat

ng denganahwasanya

Rasulullahsain serta

uh." (HR.i 8/324)

uh perkarabayi pada

Thabrani

aksanakanliau jugaya serta

an perak."

dilakukan

h ditanya,meninggalsan dikhi-

tan kecuali. Bukhari,

75)gakhirkandilakukan

Rasulullahk adanyabahwa halaulud fis

-Syibli dan

memilikiaktu wajibah adalah'uh setelahda sampaiathul Bari

Page 65: Af0506 Agama Syiah

Adakoltwolimah

Acara walimah Ichitan merupitkan acara yangsangat biasa dilakukan oleh umat Isfam di Indonesia, ataumungkin juga di negeri lainnya. Persoalannya, apakahacara semacam itu ada tuntunannya ataukah tidak?

Sepanjang pengetahuan saya yang sangat dangkal,tidak terdapat hadits maupun atsar yang menunjukkanadanya walimah bagi khitan. Bahkan terdapat sebuah atsaryang menunjukkan tidak disukainya acara walimah khitan,yaitu atsar yang diriwayatkan dari Utsman bin Abul Ashdi atas.

Atsar ini meskipun masih dipertanyakan dan sisisanad (lihat ash-Shahihah 722) namun pada dasarnyasebuah acara syar'i itu tidaklah ada walimahnya kecualiada dalil yang mensyari'atkannya.

Sedangkan khitan adalah sebuah hukum syar'i,sehingga semua yang disandarkan kepadanya harusdidasarkan pada sebaah clalil juga. (LihatAhkamul Mauludfis Sunnah al-Muthahharali hal. 116)

Mains Bodin •"AMO hone= dos MOW

Dalam hadits di atas, Rasulullah bersabda,"Apabila bertemu dua khitan, maka wajib mandi."

Banyak orang salah paham dalam memahamihadits ini, mereka menyangka bahwa hadits inimenunjukkan bahwa kalau dzakar sudah bertemu denganfarji meskipun hanyebertemu kulit saja dan belum adayang masuk sama sekali .—afivan, malu dalam memahamisebuah kebenaran itu tidak terpuji— maka itu sudahmewajibkan mandi. Padahal itu adalah sebuah pemahamanyang sangat fatal. Yang benar bahwa maka bertemunyadua khitan adalah bertemunya dua tempat yang dipotongdari dzakar dan farji dan itu tidak mungkin terjadi kecualikalau kepala dzakai masuk ke dalam farji wanita. Hal inibisa dijelaskan dari beberaph sisi:

1.A1-khitan dalam bahasa Arab adalah tempat dipotongnyakulit dzakar dan tempat dipotongnya sedikit daging farji.Berkata Imam Ibnu Manzhur dalam Lisanul Arab,'"Berkata Abu Manshur, `Khitan adalah tempat yangterpotong dari laki-laki dan wanita. Dan itulah malma haditsApabila bertemu dua khitan maka wajib mandi. Danmakna bertemu keduanya adalah masuknya semua kepaladzakar dalam farji wanita sehingga bagian yang dipotongdan dzakar sejajar dengan bagian , yang dipotong dari farjiwanita."'

2. Seluruh ulama meherangkan hadits ini dengan hal yangsenada.

Berkata al-Hafizh Ibnu Hajar, "Yang dimaksud

dengan bertemu di sini adalah sejajar. Yang menunjukkanhal ini adalah riwayat Imam Tirmidzi, `Apabila khitanmelewati khitan.' Dan bukan yang dimatod benar-benarbertemu. Dan seandainyi terjadi persentUhan fai i dengan

dzakar namun tidak masuk, maka tidak wajib mandidengan kesepakatan para ulama." (Fatah' Bari 1/396)

ICalimat senada pun dikatalcan oieh'irtinn az-Zargani dalam Syarh al-Muwaththa' (11138).

Berkata Syaikh Mubarakfuri, "Yang,dimaksuddengan khitan melewati khitan adalah jime (bersetubuh)yaitu masuknya kepala dzakar. Dan telah terjadi ijma' dikalangan ulama bahwasanya kalau seorang laki-lakimeletakkan dzakarnya pada farji wanita namun tidakmemasukkannya, maka tidak wajib mandi atas keduanya.Dan ini secara tegas disebutkan dalam hadits Amr binAsh OP:

A eA , •

A.a.ISTil '4;d)- oo.11

Apabila bertemu dua khitan dan telah hilang kepaladzakar, maka wajib mandi. (Diriwayatkan oleh Ibnu AbiSyaibah, lihat Tuhfatul Ahwadzi 1/306)

Lihat juga al-Mughni oleh Imam Ibnu Qudamah(1/204), Jami' Ahkamin Nisa' oleh Syaikh al-Adawi (1/17), Shahih Fiqhis Sunnah (1/165)

holdup

Di penghujung tulisan ini, dapat disimpulkan:

Khitan adalah syi'ar kaum muslimin yang membedakanantara mereka dengan orang-orang kafir.

Khitan wajib dilakukan oleh kaum laid-lald.

Bagi wanita, perintah khitan ini berkisar antara wajibdengan sunnah, maka selayaknya umat Islam meng-hidupkan Sunnah Rasulullah * yang sudah banyakditinggalkan orang ini.

Waktu khitan yang paling baik adalah hari ketujuh kela-hiran, namun bisa diundur sampai sebelum masabaligh.

Tidak ada acara walimah khitan.

Makna hadits "Apabila bertemu dua khitan" adalahmasuknya kepala dzakar ke farji wanita, bukan sekedarbertemunya antara dzakar dengan, farji dengan kese-pakatan para ulama.

Semoga Alloh Ta'ala memudahkan kaummuslimin untuk menjalankan Sunnah yang mulia ini bagianak-anak mereka baik yang laki-laki maupun wanita.Wallohul Muwaffiq Wallohu A'lam.0 -

• of a

Page 66: Af0506 Agama Syiah

Oleh Abu Ibrahim Muhammad All

Al nak n

Sesungguhnya Rasulullah telahpetunjuk kepada . kita semua di dalarn mewujukasih dan sayang kepada manusia, di tkesibukannya sebagai pembawa risalah, peseorang suami, dan lainnya. Beliau tidakmasalah-masalah yang ternyata pengaruhnya jdari yang kita perkirakan, dan insya Alloh kimelakukannya atau sebagian darinya. Di an

emberikanperasaan

gah segalapin umat,

ngabaikanh lebih baikpun dapatnya:

kapan

Kelembutan dan kasih sayang adalah salah satukebutuhan mutlak yang harus diberikan setiap orang tuaterhadap anak-anaknya. Allah Ta'ala menciptakan danmenganugerahkan sifat terpuji ini kepada siapa saja yangdikehendaki-Nya. Apabila seseorang memiliki sifattersebut, dia akan mengasihi dan menyayangi selainnya,dan apabila dia menyayangi orang lain dia pasti akandisayangi Alloh Ta'ala yang Maha Pengasih lagi MahaPenyayang.( 0 Rasulullah * pernah berkata sambilmenangis ketika menyaksikan kematian salah satuputranya:

fi)o o

0.)4 4:74 f-a$: 4:74 ‘.?„.4

„ JI,o,0.410") / 04g• ‘:).4 4.0 j.

(Tangisan) ini merupakan kasih sayang yang dianugerahkanoleh Allah ke dalam hati orang-orang yang dikehendaki-Nya, dan Alloh hanya merahmati hamba-hamba-Nya yangpenyayang. (HR. Bukhari 1/223, Muslim kitab al-Jana'izII)

Dan surf teladan kitatelah menunjukkan berbagaicara untuk mengungkaplcan rasa kasih sayangnya kepadaanak-anak baik dari kalangan kerabat atau anak-anakpara sahabat yang lainnya. Ketika berpapasan denganmereka, Rasulullah * tidak segan mengucapkan salamkepada mereka (HR. Bukhari bab at-Taslim 'alash shibyan6247, Ahmad 121, 174). Dalam kesempatan yang lain,Ummul Mukminin Aisyah mengatakan bahwapernahsuatu hari seorang bayi dibawa kepada Rasulullah *, lalubeliau pangku anak tersebut, kemudian anak itu kencingmengenai baju Nabi namun beliau tidak marah danmurka, bahkan Nabi dengan lembut minta air kepadakeluarganya untuk disiramkan pada baju yang terkena airkencing bayi tersebut (HR. Bukhari kitab al-Wudhu 59,Muslim kitab ath-Thaharah 101, 104).

. ,1 411 1.4.Ler

Dari Aisyah beliau berkata, "Telah datang sekepada Rasulullah dan bertanya, Wahai Rasuengkau mencium anak-anak kecil? Akan tetapernah mencium mereka.' Rasulullah menjaku punya kekuasaan untukmu apabila Alloh msayang dari hatimu?'" (HR. Bukhari 5998, Mu

Dalam hadits yang shahih juga dikisahAqra' bin Habis berkata di hadapan Rasululmempunyai sepuluh anakdan aku tidak pernahpun dari mereka." Kemudian Nabi melihatbersabda, "Barangsiapa tidak kasih sayang (kepmaka dia tidak disayang."(HR. Muslim 2318)

_1

Nenelum Anak Adalah Sale SallKasih Sayang Orang Tua

Salah satu bentuk kasih sayang orananak-anaknya ialah dengan mencium merekmerupakan tanda keras dan kakunya hati sesedia tidak pernah mencium anak-anaknya.hadits dijelaskan, termasuk hal yang biasa diNabi adalah mencium anak yang masih k ;1

V1 44'::„.4 4,1 j3 VI !.1J 41.111

j1:01-)3"'" ""19

ua kepadaSebaliknya,

ng apabilalam suatu

kukan oleh

••'t.

)

4rtS

ang baduimah, apakahkami tidakab, Apakahcabut kasihm 2317)

bahwa al-h `Akuncium satu1-Aqra' danyang lain),

0) Sebagaimana dalam hadits riwayat Bukhari (1/223), Muslim dalam , kitab al-Jana'iz (I I).(2) Orang badui adalih orang yang tinggal di gurun dan pedalaman, jauh dari kota. (Lihat Mukhtar ash-Shihah hal. 18 da 177)

Page 67: Af0506 Agama Syiah

gra. CANDAILAH ArslAkXALIAN.

Inilah petunjuk Nabi dan para sahabat seperti'Abu Bakr 2,6(3), dan semisalnya. Oleh karena itu, tidakada anggapan tabu bagi kita melakukan apa yang telahdilakukan oleh surf teladan kita, dan generasi pendahulukita yang telah meninggalkan untuk kita semua apa yangbermanfaat bagi umatnya walaupun menurut kita hal itusepele. Bahkan Imam Ibnul Qayyim menulis satu babdalam hal ini di dalam kitabnya, Tuhfatul Maudud, denganmenganibil istinbath dari hadits-hadits yang semaknadengan di atas. Beliau mengatakan, "Bab disunnahkanmencium anak-anak."(4)

Memaklumi Terbatasnva Kemempuan Anak-anak, Leblb-lebib Anak Perelman

Di antara hikmah Alloh Ta'ala ialah menciptakanmanusia dengan segala kemampuan terbatas danbertahap, sehingga dapat dimaklumi apabila kitamenjumpai kebanyakan anak-anak gemar berrnain danmelakukan hal yang bersifat sia-sia. Memang inilah masauntuk persiapan mereka menginjak usia yang lebihdewasa. Sehingga para orang tua tidak perlu memaksamereka dengan usia yang sangat dini membawa merekakepada masa yang belum waktunya bagi mereka. Misalnya,anak harus terus belajar dan tidak diberi kesempatanbermain sama sekali, atau anak harus selalu serius dantidak boleh bercanda dengan usianya yang sangat dini,padahal hal ini sangat mereka butuhkan. Benarlah UmmulMukminin Aisyah tatkala beliau mengatakan:

6 „31 z;;;,.L;.,114-)ti,11 ri;aiti..j.01

Maklumilah keterbatasan anak kecil perernpuan (seperti diri-nya) yang masih suka sesuatu yang sifatnya sia-sia. (HR.Bukhari 5190, Muslim 892)

Beliau mengucapkan perkataan ini ketika masihbelia dan • masih suka melihat orang-orang Habasyahbermain dan menari. Dan suatu ketika beliau menontonmereka sedang bermain didampingi oleh Rasulullahsampai merasa puns, dan Nabi pun tidak melarangnya,mengingat beliau tergolong masih kecil dan menyukai hal-hal seperti ini.

Akan tetapi, kita pun tidak boleh terlalu menurutisemua keinginan anak sehingga anak menjadi mania.Sekali-sekali bolehlah . kita tidak mewujudkannya apabila

mkeinginan tersebut embahayakan untuk dilakukan,sekaligus ini merupakan salah satu bukti kasih sayang orangtua terhadap anaknya.

!kat Berta Bersenda Guru Benign Anak-anaknya Yang Masib

Sebagian orang berlebihan memberikan kesem-patan anak-anak mereka bersendagurau, sehingga hampirseluruh waktunya terbuang sia-sia demi bergurau dengananak-anak mereka. Sebagian lainnya sibuk dengan kegia-tannya dan sangat merasa rugi kalau waktunya digunakanuntuk bermain dengan anak-anaknya, maka terbentuklahpribadi anak-anak sebagaimana akhlak dan perangai orangtua mereka. Tidak mengherankan apabila ada anak yangberkarakter kocak, tidak pernah serius, dan selalu mere-mehkan sesuatu walaupun itu penting. Atau sebaliknya,ada anak yang selalu serius, tidak pernah tersenyum,mudah tersinggung, dan sebagainya.

Tidak sesamanya senda gurau itu tercels. Suatu,ketika manusia membutuhkannya. Akan tetapi kebutuhanini sebatas kebutuhan garam untuk setiap masakan, yangapabila kebanyakan garam berakibat masakan menjadijelek, begitu pula apabila kurang garam menyebabkanmasakan akan hambar, sebagaimana diungkapkan olehAbul Fath al-Basti:

arCu ErjJ1

12__11 :412d n•-•

Akan tetapi apabila engkau ingin bersendau gurau,hendaklah...

hanya sebatas garam yang kauberikan pada makanan.

Perlu kita ingat bersama, canda dan senda gurauRasulullah yang patut kita tiru meinpunyai beberapakeistimewaan. Di antaranya, Rasulullah bercanda tetapitidak dengan kedustaan, canda Rasulullah tidak sampaimengurangi martabat dan wibawa beliau, dan candabefiau tergolong sedikit hanya sebatas kebutuhan saja.

ltulah beberapa kriteria senda gurau yang dapatmenimbulkan rasa kasih dan sayang, mengusir perasaan-perasaan yang kurang berkenan, membuat orang betahbergaul dengan sesamanya, dan lain-lain. Apabila sendagurau itu dibutuhkan oleh orang dewasa, maka anik-anakyang masih kecil akan lebih membutuhkan senda gurautersebut. Untuk itulah surf teladan kita, Ftasulullahkadang bersenda gurau dengan anak-anak kecil denganberbagai cara yang berbeda menurut keadaan dankebutuhan masing-masing. Di antaranya:

a. Kadang-kadang clengan menyebut gelaranatau sebutan yang menarik bagi anak kecil

.o

Sebagaimana dalam hadits riwayat Bukhari (3917, 3918) dari al-Barra' bin Azib.Lihat Tuhfatul Maudud bab ke- 14.

EDISI 6 TAHUN V t M UHARRAt4 1427

Page 68: Af0506 Agama Syiah

Ada seorang sahabat Nabi yang. bernama AbuThalhah. Dia mempunyai putra yang masih kecil. Suatuketika Rasulullah A menemuinya dalarn keadaan sedih,lalu Rasulullah bertanya pada orang tuanya kenapa anakini sedih. Mereka mengatakan, seekor burung sejenisburung pipit yang biasa jadi mainannya telah mati. LantasNabi A menegur dengan gelaran untuk menghiburkesedihan anak ini dengan mengatakan:

S'fij4 L'a 11

Wahai Abu Umair, apa yang dilakukan an-nughair? (HR.Bukhari 6129, Muslim 2150)

An-nughair adalah pengecilan nama dari burungsejenis burung pipit tersebut. Rasulullah, menggelarianak ini dengan Abu Umair (bapaknya . Umair) padahalanak ini masih sangat kecil, dan ini dirnalcsudkan untukmenghibur dan bergurau dengan anak yang sedang sedihini.

Pada kesempatan yang lain Rasulullah A memang-gil Anas bin Malik to dengan bercanda:

o14:7°41j,t11

Wahai sang pemilik dua telinga! (HR. Abu Dawud danTirmidzi. Dishahihkan oleh al-Albani dalam Mukhtasharasy-Syama'il al-Muhammadiyah no. 200)

Kadang-kadang dengan menggendong danmeletakkannya di atas pundaknya

Seorang sahabat yang bernama al-Barra' bin Azib•mengatakan, "Aku pernah melihat Rasulullahsedangkan al-Hasan bin All berada di atas pundak beliauseraya beliau mengatakan:

!. fi!4-2-1.9 • I —AD

77-Wahai Alloh, sungguh aku mencintainya (al-Hasan yangsedang berada di atas pundak Nabi), maka cintailah dia.(HR. Bukhari 3749, Muslim 2422)

Pada kesempatan lain, pernah Rasulullahmenggendong cucu perempuannya yang bernama Umamahketika sedang dalam shalatnya, apabila beliau hendak sujudbeliau letakkan cucunya, dan apabila berdiri beliau gendong.(HR. Bukhari 516, Muslim 2/181).

Kadang-kadang dengan mendekap anakkecil dari belakang kemudian anak itudisuruh menebaknya

Ada seorang sahabat yang masih kecil dari kalanganpenduduk gurun, bernama Zahir. Anak ini bermuka buruktetapi Rasulullah A suka dengannya. Suatu ketika Nabi

CANDAILNIANAK KALIAN

A rnelihatnya menjual sesuatu di pasar. LaltrNabi segeramendekapnya dari belakang sedangkan anak ' li tidak bisamelihat siapa yang mendekapnya. Lantas ketilsz tahu bahwayang mendekapnya adalah Rasulullah j, nt ka anak inisenantiasa menempelkan punggungnya ke data Rasulullahkarena dia cinta kepada beliau. (HR. AhmlOod dan lbnuHibban, dishahihkan oleh al-Albani dalam Mulpitashar asy-Syama'il al-Muharnmadiyah no. 205)

d. Kadang-kadang dengan menyem rkan air

ke wajah anak kecil atau sekedar enjulur-kan lidahnya supaya anak itu sena

Ada lagi sahabat lain yang masih ter long sangattkecil yang `mendapatkan' sendagurau Rasul h *, yakni

Mahmud bin ar-Rabi', dia mengatakan:

0 / • , 6 .1-',-- f 0 .0 •-, 0 .O4,...„. lie,,,,.

uli ce•J v ew' 4."--°* 401 J.1-4/ 4:r°

Ai.:74 C.717+ ‘.:4-4-- c_ri,,

iAku masih ingat dengan semburan air dari sat i ember yangpernahdulu pernah Rasulullah', semburkan dari

m utnya pada

wajahku. Saat itu aku masih berumur kira-kir lima tahun.(HR. Bukhari 77)

Pada kesennpatan lain, sahabat Abu rairah gopernah menceritakan:

fi 0 ', &t.,3 4 4110,ji..0 ot,C :JO qib 441 c.fr

iJAP- 4,p4,31 ‘4,FLP 4:14 :•o'li

Dari Abu Hurairah dia berkata, "Pemah dJa Rasulullahmenjulurkan Iidahnya kepada al-Hasan bii Ali. Tatkala

melihat lidah Rasulullah yang merah, al-Hasan -ierasa rianggembira dengannya." (Lihat Silsilah ash-Shah - ah 70)

Demikianlah, beberapa akhlaq Nabi A yangmulia terhadap anak-anak. Mudah-mudahan : isa menjadisiraman hati dan melunakkan hati yang ke ► s sehinggamenjadi lembut sesuai dengan kebutuhan ana k-anak yangmemang membutuhkan kasih sayang dan kelernbutan dariorang tuanya. Juga, mudah-mudahan ha g kita tidakmenjadi kering atau bahkan mad -na'udz.., billah mindzalik- dari perasaan tersebut.

Wahai para orang tua, bersegeralah mengoreksidiri! Kasih sayang dan kelembutan atauka1 kekerasandan pukulan yang telah kita berikan kepada buah hatikita? Wallohu A7am.+