abstrak pak dadang1; inti permasalahan yg diangkat ttg harwat kapal

21
OPTIMALISASI KEMAMPUAN PERSONIL SUBDITFASHARKAN DALAM RANGKA MEMELIHARA, MERAWAT DAN MENYELENGGARAKAN KEGIATAN PENGADAAN BARANG DAN JASA PEMERINTAH TENTANG HARWAT KAPAL PATROLI DIREKTORAT POLISI PERAIRAN POLDA JAMBI. NASKAH KARYA PERORANGAN Disusun Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Mengikuti Seleksi Sespimmen Polri Dikreg ke-55 T.A 2015. DADANG DJOKO KARYANTO AKBP NRP 72120646 i

Upload: dadang-karyanto

Post on 08-Aug-2015

88 views

Category:

Government & Nonprofit


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: Abstrak pak dadang1; INTI PERMASALAHAN YG DIANGKAT TTG HARWAT KAPAL

OPTIMALISASI KEMAMPUAN PERSONIL SUBDITFASHARKAN

DALAM RANGKA MEMELIHARA, MERAWAT DAN

MENYELENGGARAKAN KEGIATAN PENGADAAN BARANG DAN

JASA PEMERINTAH TENTANG HARWAT KAPAL PATROLI

DIREKTORAT POLISI PERAIRAN POLDA JAMBI.

NASKAH KARYA PERORANGAN

Disusun Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Mengikuti Seleksi

Sespimmen Polri Dikreg ke-55 T.A 2015.

DADANG DJOKO KARYANTO

AKBP NRP 72120646

Jambi, Februari 2015

i

Page 2: Abstrak pak dadang1; INTI PERMASALAHAN YG DIANGKAT TTG HARWAT KAPAL

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, Penulis panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT

karena atas berkat dan rahmat-Nya sehingga Penulis dapat

menyelesaikan penyusunan NKP (Naskah Karya Perorangan) yang

berjudul “Optimalisasi Kemampuan Personil Subditfasharkan Dalam

Rangka Memelihara, Merawat Dan Menyelenggarakan Kegiatan

Pengadaan Barang Dan Jasa Pemerintah tentang Harwat Kapal Patroli

Direktorat Polisi Perairan Polda Jambi”.

Penulisan NKP ini bertujuan untuk memenuhi kewajiban sebagai

syarat utama dalam mengikuti kegiatan seleksi calon siswa Sespimmen

Polri dikreg ke-55. Selama mengikuti setiap pentahapan seleksi ini,

penulis telah banyak memperoleh nasehat, petunjuk, pengalaman dan

ilmu pengetahuan yang telah disampaikan oleh para pejabat utama, para

pimpinan dan para senior, sehingga dengan pengalaman dan ilmu

pengetahuan yang didapat akan menambah dan meningkatkan wawasan

kedepannya khususnya di bidang manajeman pengelolaan personil pada

setiap subsatker yang dibebankan pada masing-masing kabag, para

kasubdit, para kasat, terutama:bimbingan dari Bapak Kapolda Jambi

Brigjen Pol Drs Bambang Sudarisman,SH,MM, Bapak Wakapolda

Jambi Kombes Pol Drs. Suprayitno,SH, Bapak Irwasda Polda Jambi

Kombes Pol Drs. Mukhlis AS,MH, Karo Ops Polda Jambi Kombes Pol

Drs. Ery Nursatari, Karo Rena Kombes Pol Drs. MN Didik Andiono,

Karo Sarpras Kombes Pol Drs. Raden Panji Farid Ahmad Saleh, Karo

ii

Page 3: Abstrak pak dadang1; INTI PERMASALAHAN YG DIANGKAT TTG HARWAT KAPAL

SDM Kombes Pol Drs. Adi Kuntoro, Dirpolair Polda Jambi Kombes

Pol Julius Bambang Karyanto, sehingga penulisan NKP ini menjadi

mudah dan lancar untuk dikerjakan. Karena beliaulah mindset ketulusan,

kesabaran, ikhlas dan dedikasi saya dapatkan, karena beliaulah yang

telah memberikan bimbingan maksimal sehingga NKP ini dapat selesai

dengan baik.

Tersusunnya NKP ini tidak terlepas dari bantuan dan dukungan

berbagai pihak, maka penulis mengucapkan ribuan terima kasih kepada:

1. Bapak Brigjen Pol Drs Bambang Sudarisman,SH,MM, selaku Kapolda

Jambi ,yang telah memberikan motivasi, arahan pada saat pembukaan

tes Sespimmen T.A.2015;

2. Bapak Wakapolda Jambi Kombes Pol Drs. Suprayitno,SH, yang telah

memberikan dukungan moril, nasehat, dan fasilitas kepada seluruh

peserta lekdik Sespimmen T.A. 2015;

3. Bapak Irwasda Polda Jambi Kombes Pol Drs. Mukhlis AS,MH selaku

pengawas internal telah memberikan dukungan moril spirit untuk

selalu berusaha sekuat mungkin dalam melaksanakan kegiatan tes

lekdik sespimmen Polri T.A. 2015; dengan tulus telah banyak

memberikan bantuan baik moril maupun sprituil;

4. Rekan-rekan seperjuangan sesama peserta tes lekdik Sespimmen

Polri T.A.2015 yang menjadi teman dalam bertukar pikiran dan selalu

memberikan masukan yang berarti sehingga Penulis dapat

mengerjakan NKP ini.

iii

Page 4: Abstrak pak dadang1; INTI PERMASALAHAN YG DIANGKAT TTG HARWAT KAPAL

Selanjutnya saya mengucapkan terima kasih yang tak terhingga

kepada kedua orang tua saya yaitu; Ayahanda Soedjati Djoko Santoso

dan Ibunda Karwati Tugiyarti (Alm) serta kedua mertua saya yaitu;

Ayahanda Tri Soewandono dan Ibunda Setyowati Wardani, yang telah

memberikan semangat dan motivasi yang diiringi doa tulus-ikhlas,

sehingga kegiatan lekdik dan pembuatan NKP ini Penulis berjalan sesuai

waktu yang ditentukan.

Secara khusus Penulis mengucapkan terima kasih dan apresiasi

atas pengertiannya, buat yang tercinta istri saya; Woro Handayani, yang

dengan kesabaran dan ketulusannya selalu memberikan semangat agar

segera menyelesaikan NKP tepat pada waktunya. Di samping itu buat

buah hati yang tersayang anak-anakku yaitu; Arumingtyas Khoni Dahlia,

Wiradyo Adi Nugroho dan Laksamana Widagdo yang dengan

keingintahuannya dan keluguannya selalu menggoda dengan

menanyakan kapan ayah menyelesaikan tugas NKP ini.

Dengan semua dorongan semangat dan doanya sehingga kegiatan

perkuliahan Penulis berjalan sesuai dengan rencana. Akhirnya NKP ini

Penulis persembahkan kepada semua yang berkenan dan mencintai ilmu

manajemen tata kelola personil.

Semoga amal dan partisipasi semua pihak, baik yang tidak dapat

penulis sebutkan satu persatu dapat mendapatkan keridhoan dari Allah

SWT.

iv

Page 5: Abstrak pak dadang1; INTI PERMASALAHAN YG DIANGKAT TTG HARWAT KAPAL

Akhir kata penulis berharap semoga tulisan ini dapat bermanfaat

bagi para pembaca walaupun hanya berupa pemikiran-pemikiran yang

sederhana, namun paling tidak dapat menambah cakrawala pemikiran,

pandangan dalam membahas optimalisasi personil subditfasharkan

Ditpolair. Amin.

Jambi, Februari 2015

Dadang Djoko Karyanto

v

Page 6: Abstrak pak dadang1; INTI PERMASALAHAN YG DIANGKAT TTG HARWAT KAPAL

ABSTRAK

Dadang Djoko Karyanto, 2015. Optimalisasi Kemampuan Personil Subditfasharkan Dalam Rangka Memelihara, Merawat Dan Menyelenggarakan Kegiatan Pengadaan Barang Dan Jasa Pemerintah tentang Harwat Kapal Patroli Direktorat Polisi Perairan Polda Jambi. Naskah Karya Perorangan (NKP) 2015

Tujuan penulisan ini adalah: (1) Untuk mengetahui, menganalisis dan mengkritisi perumusan dan pelaksanaan konsep analisa SWOT, teori manajemen dari George R. Terry, teori manajemen strategi, teori kinerja yang telah dan sedang diterapkan oleh manajemen Ditpolair Polda Jambi, (2) Untuk mengetahui, mengetahui kondisi saat ini SDM (sumber daya manusia), dukungan anggaran, dukungan sarana prasarana, metode yang digunakan (3) Untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi yaitu; faktor internal yang terdiri dari kekuatan dan kelemahan, kemudian faktor eksternal yang terdiri dari peluang dan kendala atau ancaman. Kesemuanya itu menjelaskan tentang faktor-faktor yang mempengaruhi kemampuan subditfasharkan ditpolair dalam memelihara, merawat dan menyelenggarakan kegiatan pengadaan jasa lainnya diwilayah hukum Polda Jambi yang terdiri dari faktor internal dan eksternal, (4) berikutnya optimalisasi yang ditempuh antara lain membahas visi dan misi, tujuan, sasaran, kebijakan, strategi, rencana aksi. Selain itu merupakan isi dari optimalisasi kemampuan subditfasharkan ditpolair dalam memelihara, merawat dan menyelenggarakan kegiatan pengadaan jasa lainnya diwilayah hukum Polda Jambi. Tujuan utama penulisan ini adalah untuk mendeskripsikan pelaksanaan kegiatan memelihara, merawat dan menyelenggarakan kegiatan pengadaan jasa lainnya saat ini, untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi kondisi subditfasharkanditpolair dalam kegiatan memelihara, merawat dan menyelenggarakan kegiatan pengadaan jasa lainnya di wilayah hukum Polda Jambi tersebut, untuk mendeskripsikan kondisi yang ideal subditfasharkan ditpolair dalam melaksanakan memelihara, merawat dan menyelenggarakan kegiatan pengadaan jasa lainnya, memformulasikan optimalisasi kemampuan subditfasharkan ditpolair dalam memelihara, merawat dan menyelenggarakan kegiatan pengadaan jasa lainnya pada lingkup satker Ditpolair Polda Jambi, untuk melaksanakan kegiatan pengadaan barang/jasa fasharkan dengan baik dan benar serta sesuai dengan ketentuan yang tersebut dalam Perpres Nomor 70 Tahun 2012 tentang pengadaan barang/jasa pemerintah.

Metode yang digunakan adalah adalah Diskriptif Analisis, yaitu dengan cara menggambarkan keadaan yang sebenarnya berdasarkan data yang kemudian di analisa untuk mendapatkan pemecahannya, kemudian pendekatan yang digunakan dalam pembahasan ini adalah pendekatan manajerial tugas Polri terkhusus pada sub satker

vi

Page 7: Abstrak pak dadang1; INTI PERMASALAHAN YG DIANGKAT TTG HARWAT KAPAL

Subditfasharkan Ditpolair Polda Jambi. Dari judul Naskah Karya Perorangan tersebut di atas yang menjadi pokok permasalahan adalah Bagaimanakah optimalisasi kemampuan personil subditfasharkanditpolair dalam rangka memelihara, merawat dan menyelenggarakan kegiatan pengadaan jasa pemerintah tentang harwat kapal patroli direktorat polisi perairan di wilayah hukum polda Jambi?. Dari permasalahan tersebut maka yang menjadi persoalannya adalah sebagai berikut; (1) Bagaimana mengoptimalkan kemampuan personil subditfasharkan Ditpolair Polda Jambi? (2) Bagaimana Tata kelola Subditfasharkandalam mendukung pelaksanaan kegiatan pemeliharaan, perawatan dan penyelenggaraan pengadaan jasa lainnya yang baik? (3) Bagaimana ketentuan pelaksanaan pengadaan sesuai dengan Peraturan Presiden RI Nomor 70 Tahun 2012 tentang perubahan kedua atas Perpres RI No.54 Tahun 2010 tentang pengadaan barang/jasa pemerintah.

Kesimpulan, (1) Kegiatan pengadaan harwat (pemeliharaan dan perawatan) kapal patrol polisi dan kegiatan rutin harwat. telah dilaksanakan oleh subditfasharkan Ditpolair Polda Jambi dalam usahanya meningkatkan kelaik lautan kapal patroli polisi guna mendukung pelayanan kepada masyarakat dalam rangka mewujudkan kamtibmas yang kondusif di wilayah perairan Polda Jambi, namun dalam implementasinya masih belum optimal karena berbagai faktor kendala dan hambatan sumber daya yang ada. Oleh karenanya diperlukan suatu upaya khusus yang strategis dalam mengoptimalkan pelaksanaan harwat kapal, seperti (1) peningkatan sumber daya manusia, pengajuan atas penambahan anggaran guna mendukung pelaksanaan harwat kapal patroli perairan dan mengajukan pengusulan sarana prasarana dock kapal patroli perairan guna efektif dan efisien kegiatan harwat, (2) Tata kelola pelaksanaan kegiatan harwat kapal patroli perairan oleh Ditpolair Polda Jambi yang saat ini sudah berjalan dengan segala keterbatasan namun dalam pelaksanaannya secara detail belum dilaksanakan secara optimal sehingga pelaksanaan patroli perairan tidak berjalan dengan baik. Oleh karena itu diperlukan suatu optimalisasi pelaksanaan tata kelola kegiatan harwat kapal patroli polisi perairan oleh Ditpolair Polda Jambi yang bernilai strategis dengan melakukan upaya sebagai berikut; (1) menyusun rencana program kerja dan anggaran, dalam pengorganisasian dengan mengarahkan dan menetapkan siapa subyek pelaksana kegiatan harwat kapal patroli, pembina teknis dan pengendalinya, dari aspek pelaksanaan patroli perairan dengan memanfaatkan sumber daya yang dimiliki secara optimal, (2) aspek pengawasan dan pengendalian dilakukan melalui pemanfaatan kekuatan yang terdapat dalam struktur organisasi Ditpolair Polda Jambi untuk secara bersama-sama melaksanakan pengawasan dan pengendalian dalam pelaksanaan kegiatan harwat kapal Patroli polisi perairan, (3) Produk Norma indek dilingkungan Polri atau standar biaya khusus dilingkungan Polri yang disusun oleh Mabes Polri pada saat ini agar direvisi dan dilakukan penyempurnaan, terkandung maksud untuk penyusunan tahun anggaran kedepannya mendapatkan patokkan dan

vii

Page 8: Abstrak pak dadang1; INTI PERMASALAHAN YG DIANGKAT TTG HARWAT KAPAL

acuan yang jelas dan tepat sasaran dalam penyusunan rancangan renja tahun anggaran baru terutama dibidang anggaran harwat kapal polisi, (4) sebagaimana yang tercantum dalam norma indeks dilingkungan Polri atau standar biaya khusus di lingkungan Polri T.A. 2011 s.d 2014 , pada peruntukan kapal C2 per unit per tahun sebesar Rp 560 Juta (mesin dalam, mesin luar), sedangkan peruntukan dukgar kapal C3 dalam per unit per tahun dengan klasifikasi mesin dalam Rp. 25 Juta, mesin luar Rp 8 Juta, kemudian pemeliharaan alat berupa perahu karet mesin tempel 20 PK s.d 40 PK dalam unit per kapal Rp 14.500.000,-. Faktanya realisasi alokasi dana dukgar untuk kegiatan harwat kapal polisi dan pemeliharaan alat perahu karet di Ditpolair Polda Jambi, rentangannya adalah sebagai berikut :

a) Kapal polisi type C2 (tahun 2012=Rp.30.816.666 +tahun 2013=Rp 25.326.500+tahun 2014=Rp 80.600.000+tahun 2015=Rp 33.666.666) : 4 tahun = rata-rata type C2 dipatok harga harwat Rp 42.602.458;

b) Kapal polisi type C3 (tahun 2012=Rp.15.567.000+tahun 2013=Rp 54.673.500+tahun 2014=Rp 4.400.000+tahun 2015=Rp 20.000.000) : 4 tahun = rata-rata type C3 dipatok harga harwat Rp 23.660.125;

c) Perahu Karet 20 PK s.d 40 PK (tahun 2013=Rp 16.700.000 + tahun 2015=Rp 7.000.000,-) : 2 tahun = rata-rata dipatok harga harwat Rp 11.850.000;

d) Rata-rata alokasi dukgar untuk kapal type C2 hanya 7,6 %, kapal type C3 hanya 295,7 %, perahu karet hanya 81,7 % dari norma indeks atau standar biaya khusus dilingkungan Polri tahun 2011 s.d 2014

e) Kemudian pemeliharaan alat berupa perahu karet mesin tempel 20 PK s.d 40 PK dalam unit per kapal Rp 14.500.000, faktanya realisasi mesin perahu karet yang dimiliki Ditpolair Polda Jambi mesin tempelnya dengan kemempuan 40 PK sejumlah 4 unit sudah terealisasikan 81,724 %.

Berdasarkan dari kesimpulan di atas dikemukakan beberapa saran-saran yang diharapkan bermanfaat (1) Dalam meningkatkan kondisi sumber daya dalam mendukung pelaksanaan kegiatan harwat kapal polisi oleh Ditpolair Polda Jambi, antara lain adalah sebagai berikut:

a) Agar Dir Polair Polda Jambi mengajukan usulan kepada Kapolda Jambi melalui Karo SDM untuk melaksanakan pelatihan tentang perpres nomor 54 tahun 2010 dan perpres nomor 70 tahun 2012 tentang perubahan atas perpres nomor 54 tahun 2010 tentang pengadaan barang dan jasa pemerintah yang didukung oleh anggaran;

b) Agar diusulkan untuk mengisi jabatan struktural yang kosong pada unit kerja subditfasharkan Ditpolair Polda Jambi, terutama jabatan para kasi (kepala seksi) antara lain kasi fasilitas job

viii

Page 9: Abstrak pak dadang1; INTI PERMASALAHAN YG DIANGKAT TTG HARWAT KAPAL

kompol, kasi harkan job kompol, dan para pamin staf subditfasharkan dengan kepangkatan IPDA/ IPTU/AKP;

(2) Dalam meningkatkan tata kelola dalam pelaksanaan kegiatan pengadaan barang dan jasa pemerintah dalam bidang harwat serta kegiatan harwat rutinnya oleh karena itu Subditfasharkan DitPolair Polda Jambi agar menempuh langkah-langkah sebagai berikut :

a) Membuat perencanaan yang akurat terkait kegiatan harwat pengadaan barang dan jasa pemerintah serta harwat rutin;

b) Memberdayakan seluruh kemampuan sumber daya manusia yang dimiliki dengan mengklasifikasikan minat, bakat, susjur yang dan sertifikasi dimiliki oleh personil ditpolair;.

c) Kasubditfasharkan dan stafnya agar memiliki referensi yang cukup tentang peraturan presiden dan peraturan menteri keuangan RI, Standar biaya umum Polri dalam menyusun dan memberikan masukkan kepada fungsi perencanaan (subbagrenmin) dalam menggulirkan rancangan kerja Satker Ditpolair Polda Jambi;

d) Melaksanakan pengawasan dan pengendalian yang lebih intens untuk meningkatkan kinerja personil subdit fasharkan serta mengurangi pelanggaran/kesalahan-kesalahan personil di lapangan.

(3) Menyarankan agar Dirpolair Polda Jambi melalui Kasubbagremin terutama dibagian perencanaan membuat tulisan yang ditandatangani oleh Dirpolair Polda Jambi yang isinya berupa saran pendapat tentang celah dan kelemahan dalam produk Norma indek dilingkungan Polri atau standar biaya khusus Polri yang telah disusun oleh Mabes Polri, agar segera dilakukan direvisi dan penyempurnaan, terkandung maksud untuk penyusunan tahun anggaran kedepannya mendapatkan patokan dan acuan yang jelas dan tepat sasaran dalam penyusunan rancangan renja tahun anggaran baru terutama dibidang anggaran harwat kapal polisi.

ix

Page 10: Abstrak pak dadang1; INTI PERMASALAHAN YG DIANGKAT TTG HARWAT KAPAL

ABSTRACT

Dadang Djoko Karyanto , 2015. Optimization of Personnel Capabilities Subditfasharkan In Order To Maintain, Caring And Organizing Activities Procurement of Goods and Services for the Government of Harwat Patrol Vessel Marine Direktorat Polisi Perairan Polda Jambi. Individual work manuscript ( NKP ) 2015

The aim of this paper are; (1) To identify, analyze and criticize the formulation and implementation of the concept of SWOT analysis, management theory of George R. Terry, strategy management theory, the theory of performance has been and is being implemented by management Ditpolair Police Jambi, (2) To know, know the current state of HR (human resources), budget support, support infrastructure, the method used, (3) To determine the factors that influence that internal factors which consists of strengths and weaknesses, and external factors which consists of the opportunities and constraints or threats, All this explains the factors that affect the ability subditfasharkan ditpolair in maintaining, caring for and conducting the procurement of other services in the region Jambi Police law consisting of internal and external factors (4) The next optimization pursued among others discuss the vision and mission, goals, objectives, policies, strategies, plans action. Besides the content of the optimization capabilities ditpolair subditfasharkan is maintaining, caring for and conducting the procurement of other services in the region Jambi Police law. The main purpose of this paper is to describe the implementation of nurturing, caring for and conducting the procurement of other services at this time, to identify the factors that affect the activity subditfasharkanditpolair nurture, care for and conducting the procurement of other services in the Edinburgh Police jurisdiction, to describe ideal conditions subditfasharkan ditpolair in implementing maintain, care for and conducting the procurement of other services, formulating optimization ditpolair subditfasharkan ability in maintaining, caring for and conducting the procurement of other services in the scope of work units Ditpolair Police Jambi, to carry out the procurement of goods / services Fasharkan well and correctly and in accordance with the provisions of the Presidential Decree No. 70 of 2012 on the procurement of goods / services of government.

The method used is Diskriptif analysis by describing the real situation based on data which is then analyzed to obtain a solution, then the approach used in this discussion is the managerial approach of police duties especially those in sub satker Subditfasharkan Police Ditpolair Jambi. The text of the title of the Individual work over an issue of concern is the ability to optimize How subditfasharkanditpolair personnel in order to preserve, maintain and organize the activities of the government procurement directorate harwat police patrol boat in the waters of the regional police jurisdiction Jambi? Of these problems then that becomes

x

Page 11: Abstrak pak dadang1; INTI PERMASALAHAN YG DIANGKAT TTG HARWAT KAPAL

the problem is as follows: (1) how to optimize the ability of police personnel Ditpolair subditfasharkan Jambi? (2) how governance Subditfasharkandalam support the implementation, maintenance and operation of the procurement of other services that good? (3) how to implementation of procurement in accordance with the provisions of Presidential Decree No. 70 of 2012 on the second amendment of the regulation of RI 54 of 2010 on the procurement of goods / services of government?.

The conclusion is, (1) Harwat procurement activities (maintenance and care) and a police patrol boat harwat routine. has been carried out by the Police Ditpolair subditfasharkan Jambi in efforts to increase kelaik ocean patrol vessels to support services to the community in order to create a conducive social order in the territorial waters of Police Jambi, but the implementation is still not optimal due to various factors constraints and resource constraints that exist. Therefore we need a special effort to optimize the execution of strategic harwat ship, such as: improvement of human resources, the filing of the additional budget to support the implementation of the patrol boat harwat waters and submit the nomination infrastructure patrol boat dock in order to effectively and efficiently waters harwat activities, (2) Tata manage the implementation of the waters by patrol boats harwat Ditpolair Jambiyang Police are now running with all its limitations, but the implementation details have not been implemented optimally, so that the implementation of the water patrol is not going well. Therefore we need an optimization of the implementation of governance activities harwat police patrol boats. waters by Jambi Police Ditpolair strategic value by doing the following efforts: to plan work programs and budgets, in organizing the directing and implementing activities to establish who the subject harwat patrol boats, technical supervisors and controller, patrols the waters of the aspects of the implementation by utilizing resources owned optimally, as well as from the aspects of monitoring and control is done through the use of force contained in the organizational structure of the Police Ditpolair Jambi to jointly carry out the supervision and control of the implementation of the ship harwat Patrolipolisi waters, (3) The products within the index Norma Police or standard cost Police special environment that is prepared by the Police Headquarters at this time in order to be revised and made improvements, the implication for the preparation of the budget year and the reference in the future get patokkan clear and precise objectives in the drafting of the new fiscal year Renja especially in the field of police boat harwat budget. 4) .Sebagaimana listed in the index norms or standards within the Police specialized in environmental costs Police TA 2011 till 2014, the ship is intended C2 per unit per year of Rp 560 million (in the machine, the machine outside), while the allotment dukgar C3 ships in per unit per year with machine classification in USD. 25 Million, outside machine USD 8 million, and maintenance tools of rubber boats outboard engine 20 to 40 PK PK in units per vessel Rp 14,500,000, -. In fact the realization of the

xi

Page 12: Abstrak pak dadang1; INTI PERMASALAHAN YG DIANGKAT TTG HARWAT KAPAL

allocation of funds for activities dukgar harwat police boat and inflatable boat maintenance tool in Ditpolair Police Jambi, the range is as follows:

a) Police vessel type C2 (Rp.30.816.666 + 2012 = 2013 = USD 25.3265 million + 2014 = Rp 80.6 million + 2015 = Rp 33,666,666): 4 years = average price pegged type C2 harwat USD 42,602,458;

b) Police vessel type C3 (2012 = Rp.15.567.000 + 2013 = USD 54.6735 million + 2014 = Rp 4,400,000 + 2015 = Rp 20,000,000): 4 years = average price pegged type C3 harwat USD 23,660,125;

c) Rafts 20 to 40 PK PK (2013 = Rp 16.7 million + 2015 = Rp 7.000.000, -): 2 years = average price pegged harwat USD 11.85 million;

d) Dukgar average allocation to ship only 7.6% type C2, C3 type ships only 295.7%, inflatable boats only 81.7% of the norm or standard index of special charges within the National Police in 2011 till 2014

e) Then maintenance tool of rubber boats outboard engine 20 to 40 PK PK in units per vessel Rp 14,500,000, -. the fact that the realization of a rubber boat engine owned Jambi Police Ditpolair kemempuan engine with 40 hp outboard 4 units already realized a number of 81.724%.Based on the above conclusions put forward some suggestions that

would be useful (1) .In improve the condition of resources in support of the implementation of activities by the police boat harwat Ditpolair Jambi Police, among others, are as follows;

a) In order Dir Polair Jambi Jambi submit a proposal to the police chief through Karo human resources to conduct training on the Presidential Regulation number 54 of 2010 and the Presidential Regulation number 70 of 2012 regarding the amendment of the Presidential Regulation number 54 of 2010 on government procurement of goods and services supported by the budget.

b) To be proposed to fill vacant positions on the structural unit Ditpolair Police subditfasharkan Jambi, especially the post of the cation (section leader) among other amenities cation jobs Commissioner, Commissioner cation harkan job, and the staff pamin subditfasharkan with rank IPDA / Inspector / PPA;

(2) In improving governance in the implementation of government procurement of goods and services in the field of harwat and harwat routine activities therefore SubditfasharkanDit Polair Jambi so take the following steps:

a) Making accurate planning related activities harwat government procurement of goods and services as well as routine harwat;

b) Empowering all human resource capacity owned by classifying interests, talents, and certification susjur which is owned by ditpolair personnel ;.

xii

Page 13: Abstrak pak dadang1; INTI PERMASALAHAN YG DIANGKAT TTG HARWAT KAPAL

c) Kasubditfasharkan and his staff in order to have enough references about the rules and regulations of the finance minister president of Indonesia, the Police Standards common costs in preparing and providing enter the planning function (subbagrenmin) in rolling work plan PIU Ditpolair Jambi Police;

d) Supervise and control the more intense to improve the performance of personnel Sub-Directorate Fasharkan and reduce violations / faults personnel in the field.

(3) Police advised Dirpolair Jambi through Kasubbagremin especially in the planning makes writing signed by Police Dirpolair Jambi that the contents of the opinion suggestions about gaps and weaknesses in the product within the index Norma Police or Police special fee standards that have been prepared by the Police Headquarters, to immediately be revised and refinement, the implication for the preparation of the budget year and the benchmark reference in the future get a clear and precise objectives in the drafting of the new fiscal year Renja especially in the field of police boat harwat budget.

xiii

Page 14: Abstrak pak dadang1; INTI PERMASALAHAN YG DIANGKAT TTG HARWAT KAPAL

DAFTAR ISI

halaman

HALAMAN JUDUL.................................................................................. iKATA PENGANTAR............................................................................... iiABSTRAK............................................................................................... viABSTRACT............................................................................................. xDAFTAR ISI............................................................................................ xiv

BAB I PENDAHULUAN......................................................................... 1A. Latar Belakang..................................................................... 1B. Permasalahan...................................................................... 5 C. Persoalan............................................................................. 5 D. Ruang Lingkup..................................................................... 6E. Maksud dan Tujuan............................................................. 6F. Metode Pendekatan............................................................. 7G. Sistematika.......................................................................... 7H. Definisi Operasional............................................................. 8

BAB II LANDASAN TEORI.................................................................... 11A. Konsep Analisa SWOT........................................................ 11B. Teori Manajemen dari George R. Terry............................... 12C. Teori Manajemen Strategi.................................................... 13D. Teori Kinerja......................................................................... 14E. Teori Pelayanan................................................................... 15

BAB III KONDISI SAAT INI.................................................................... 16A. Sumber Daya Manusia........................................................ 16B. Dukungan Anggaran............................................................ 21 C. Dukungan Sarana dan Prasarana....................................... 23D. Metode yang Digunakan..................................................... 25

BAB IV FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI......................... 26A. Faktor Internal...................................................................... 26

1. Kekuatan.......................................................................... 262. Kelemahan....................................................................... 28

B. Faktor Eksternal.................................................................... 291. Peluang................................................................

............ 29

xiv

Page 15: Abstrak pak dadang1; INTI PERMASALAHAN YG DIANGKAT TTG HARWAT KAPAL

2. Ancaman.......................................................................... 29

BAB V KONDISI YANG DIHARAPKAN................................................ 33A. Sumber Daya Manusia........................................................ 33B. Dukungan Anggaran............................................................ 36C. Sarana dan Prasarana......................................................... 37D. Metode yang digunakan....................................................... 38

BAB VI OPTIMALISASI......................................................................... 39A. Visi dan Misi......................................................................... 39B. Tujuan.................................................................................. 40C. Sasaran............................................................................... 40D. Kebijakan............................................................................. 41E. Strategi................................................................................ 41F. Action Plan........................................................................... 43

BAB VII PENUTUP................................................................................ 47A. Kesimpulan.......................................................................... 47B. Saran atau Rekomendasi.................................................... 49

DAFTAR PUSTAKA............................................................................... 51

xv