Ikan lele merupakan salah satu jenis ikan air tawar yang yang sudah dibudidayakan secara komersial di Indonesia terutama di Pulau Jawa. Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Dr Achmad Subagio, dosen Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) Universitas Jember, kandungan gizi daging lele setara dengan daging sapi. Kandungan vitamin A yang tinggi dapat merangsang perkembangan otak anak. Lemak dalam daging ikan lele mengandung poli asam lemak tidak jenuh (PUFA) yang terdiri dari omega-3 dan omega-6.

Kelurahan Sukorejo merupakan desa yang terletak di kecamatan Gunung Pati kabupaten Semarang. sebagian besar penduduknya bermata pencaharian sebagai buruh dengan penghasilan rendah. Masyarakat di Kelurahan Sukorejo biasanya mengolah lele dengan cara digoreng atau disayur. Berdasarkan latar belakang tersebut Kami memilih mengambil judul “Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan Sukorejo Semarang dengan Peningkatan Kertampilan Mengolah Lele Menjadi So Get Lee (Bakso Nugget Lele)”.

Tujuan yang ingin dicapai dalam kegiatan ini adalah, memberikan pengetahuan kepada masyarakat akan potensi ikan lele yang bernilai jual tinggi dan mengenalkan kepada masyarakat produk olahan lele yang berupa bakso dan nugget yang terbuat dari daging lele. Harapannya dari pelaksanaan PKM-M ini adalah semoga masyarakat mengetahui potensi ikan lele yang benilai jual tinggi sehingga dapat dijadikan ladang usaha dan masyarakat mempunyai keterampilan dalan mengolah ikan lele menjadi bakso dan nugget lele. Metode pelaksanaa yang digunakan adalah dengan alih teknologi yaitu transfer ilmu sekaligus memberikan pelatihan keterampilan mengolah daging ikan lele menjadi bakso dan nugget lele, dimana kegiatan direncanakan berlangsung selama 4 bulan dengan rancangan anggaran sebesar 4,5 juta rupiah. Semoga dengan adanya kegiatan ini masyarakat dapat lebih trampil dalam menggolah ikan lele menjadi bakso dan nugget yang mempunyai nilai ekonomi tinggi, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan penduduk Kelurahan Sukorejo, Gunungpati, Semarang.