repository.pelitabangsa.ac.id › xmlui › bitstream › handle... pengaruh kualitas produk dan...
TRANSCRIPT
PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA
TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN HANDPHONE
XIAOMI
(studi kasus konsumen handphone xiaomi dicikarang utara)
SKRIPSI
Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat menjadi Sarjana (S1)
Oleh :
FEBRIANA MARGARETTA S
NIM = 111310082
PROGRAM STUDI MANAJEMEN
SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI PELITA BANGSA
BEKASI – 2017
HALAMAN PERSEMBAHAN
Puji dan syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala
rahmat dan kesempatan untuk menyelesaikan tugas akhir dengan segala
kekuranganku. Segala syukur saya ucapkan kepadaMu karena telah
menghadirkan mereka yang selalu memberi semangat dan doa disaat saya
lelah. KarenaMu lah mereka ada, dan karenaMu lah tugas akhir/ skripsi in
terselesaikan. Hanya kepadaMu tempat mengadu dan hanya kepadu aku
bersyukur.
1. Kepada Papah Kandar Simamora dan Mamah Donny Munthe yang
tercinta yang senantiasa memberikan kasih sayangnya dan selalu
mengiringi langkahku dengan segala perjuangan dan doanya.tugas akhir
ini saya persembahkan. Tiada kata yang bisa menggantikan segala
sayang, usaha, semangat, dan juga uang yang telah dicurahkan untuk
penyelesaian tugas akhir ini.
2. Kepada Kaka-kakaku, Adik-adikku dan Keponakanku Tersayang yang
selalu memotivasi diri ini kalian yang selalu menghibur disaat
pembuatan skripsi ini.
3. Kepada Ibu. Agustini Tanjung.,SE.,MM yang telah membimbing saya
selama menyelesaikan skripsi ini, saya ucapkan banyak terimakasih
atas ilmu, nasihat, motivasi, kesabaran, serta keluangan waktu ibu yang
begitu sangat padat. Terimakasih atas kesabaran ibu selama masa
membimbing saya walau saya banyak kekurangan dan kelalain.
4. Salam Cinta untuk kalian para sahabat, Intan Pratiwi, Mia Audina, Dea
Rizki.A, Noormalla Kharyati, Enjang Suryana, Pauline Nabella, Eva
Nenda A, Habibah, Fitriana H.R, Pitra krisporyadi dan Rizal
Fahrenheit, tanpa tawa canda dari kalian dan support skripsi ini akan
lebih berat untuk diselesaikan. Terimakasih takkan pernah habis untuk
kalian yang telah menciptakan sebuah cerita denganku di masa
perkuliahan ini.
5. Untuk sahabat tercintaku Dina Nurfitriana, Gina Khaerunnisa, Ade
Aulia, Hesty Rahmawati, Gebby Disti A , Eka sulistianingsih
Terimakasih untuk support dan dukungan semangat yang tiada hentinya
dari kalian.
6. Teman-teman D.1 Pemasaran dan khususnya teman-teman MA.13.A.1
yang sudah bersama-sama selama dimasa perkuliahan kalian telah
mengukir persahabatan.
SURAT PERNYATAAN
Bersama-ini saya,
Nama : FEBRIANA MARGARETTA SIMAMORA
NIM : 111310082
Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya ajukan ini adalah
hasil karya sendiri yang belum pernah disampaikan untuk mendapatkan gelar
pada Program Sarjana ini ataupun pada program lain. Karya ini adalah milik
saya, karena itu pertanggung jawabannya berada di pundak saya. Apabila di
kemudian hari ternyata pernyataan ini tidak benar, maka saya bersedia untuk
ditinjau dan menerima sanksi sebagaimana mestinya.
Bekasi, 22 Agustus 2017
FEBRIANA MARGARETTA SIMAMORA
NIM : 111310082
LEMBAR PERSETUJUAN DOSEN PEMBIMBING SKRIPSI
PROGRAM STUDI STIE PELITA BANGSA
Nama : FEBRIANA MARGARETTA SIMAMORA
NIM : 111310082
Angkatan / kelas : 2013/ MA.13.A.1
Konsentrasi : PEMASARAN
Judul Skripsi : PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA
TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN
HANDPHONE XIAOMI
Bekasi, 22 Agustus 2017
Dosen Pembimbing
Agustini Tanjung.,SE.,MM
NIDN: 111708712015
PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA
TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN HANDPHONE
XIAOMI
FEBRIANA MARGARETTA SIMAMORA
NIM : 111310082
Telah dipertahankan didepan dewan penguji pada hari ....... tanggal .......
bulan ........ tahun ....... dan dinyatakan telah memenuhi syarat untuk
diterima sebagai Skripsi Program Studi Manajemen Sekolah Tinggi Ilmu
Ekonomi (STIE) Pelita Bangsa.
Ketua Tim Penguji Tanda Tangan
Nama :
NIDN : .......................
Anggota Penguji Tanda Tangan
Nama :
NIDN :
.......................
Anggota Penguji Tanda Tangan
Nama :
NIDN : .......................
Menyetujui,
Ketua Program, Ketua STIE,
Hj. Surya Bintarti.,SE.,MM Ir. H. Moch. Mardiana.,MM
NIDN : 0423107203 NIDN : 0402086602
ABSTRAK
PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP
KEPUTUSAN PEMBELIAN HANDPHONE XIAOMI
Oleh
FEBRIANA MARGARETTA S
NIM : 111310082
Penelitian mengenai pengaruh kualitas produk dan harga terhadap
keputusan pembelian handphone xiaomi. Tujuan dari penelitian ini adalah
menganilisis pengaruh kualitas produk dan harga terhadap keputusan
pembelian secara parsial dan simultan. Teori yang digunakan pada penelitian
ini adalah teori kualitas produk, harga dan keputusan pembelian. Jenis
penelitian deskriptif kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah konsumen
yang menggunakan handphone xiaomi. Sampel yang digunakan sebanyak 100
responden, menggunakan teknik non probability sampling dengan pendekatan
purposive sampling. Alat analisis menggunakan regresi linier berganda dengan
software SPSS 16. Hasil uji t menunjukkan signifikansi kualitas produk (0,000)
dan harga (0,00) lebih kecil dari 0,05, sehingga secara parsial berpengaruh
signifikan terhadap keputusan pembelian. Hasil uji F menunjukkan nilai
signifikansi sebesar 0,000 lebih kecil dari 0,05, sehingga secara simultan
kualitas produk dan harga berpengaruh signifikan terhadap keputusan
pembelian. Analisis regresi menunjukkan kualitas produk (9,504), harga
(5,766) berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian. Uji koefisien
determinasi menunjukan bahwa 77,3 % keputusan pembelian handphone
xiaomi dipengaruhi oleh kualitas produk dan harga. Sedangkan sisanya 22,7%
di pengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
Kata Kunci : Kualitas produk, Harga, Keputusan Pembelian
ABSTRACT
EFFECT OF PRODUCT QUALITY AND PRICE ON DECISION
PURCHASE OF HANDPHONE XIAOMI
By
FEBRIANA MARGARETTA S
NIM: 111310082
Research on the effect of product quality and price to purchase decision
xiaomi mobile phone. The purpose of this study is to analyze the effect of
product quality and price on purchasing decisions partially and simultaneously.
The theory used in this research is product quality theory, price and purchase
decision. Quantitative descriptive research type. The population in this study
are consumers who use xiaomi mobile phone. The sample used is 100
respondents, using non probability sampling technique with purposive
sampling approach. Analyzer uses multiple linear regression with SPSS 16
software. The result of t test shows product quality significance (0.000) and
price (0,00) less than 0,05, so that partially have significant effect to purchase
decision. F test results show a significance value of 0.000 smaller than 0.05, so
that simultaneously the quality of products and prices have a significant effect
on purchasing decisions. Regression analysis showed product quality (9,504),
price (5,766) had a positive effect on purchasing decision. Test coefficient of
determination showed that 77.3% purchase decision xiaomi mobile phone
influenced by product quality and price. While the remaining 22.7% influenced
by other variables not examined in this study
.
Keywords: Product quality, Price, Purchase Decision
KATA PENGANTAR
Puji Syukur penulis panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha
Esa,yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulis
dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “Pengaruh Kualitas Produk
dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Handphone Xiaomi” ini
dapat diselesaikan tepat waktu. Skripsi ini disusun sebagai salah satu
syarat dalam menyelesaikan studi pada Program Sarjana – Program
Studi Manajemen STIE Pelita Bangsa.
Penyelesaian skripsi ini tidak terlepas dari bantuan berbagai pihak,
sehingga pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terimakasih kepada :
1. Ir. H. Moch.Mardiana.,MM, selaku Ketua STIE Pelita Bangsa.
2. Hj.Surya Bintarti SE.,MM, selaku ketua Program Studi Manajemen STIE
Pelita Bangsa.
3. Agustini Tanjung.,SE.,MM, Selaku Pembimbing skripsi yang dengan sabar
memberikan bimbingan dalam penyusunan skripsi.
4. Ucapan terimakasih kepada perusahaan Xiaomi.inc.
5. Ucapan terimakasih kepada Civitas Akademika STIE Pelita Bangsa
6. Ucapan terimakasih kepada rekan-rekan mahasiswa program Sarjana
STIE Pelita Bangsa
7. Ucapan terimakasih kepada keluarga tercinta yang senantiasa
memberikan dukungan dan dorongan semangat.
8. Ucapan terimakasih kepada pihak lain yang tidak dapat penulis
sebutkan satu persatu.
Penulis menyadari masih banyak keterbatasan pada susunan
skripsi ini sehingga kritik dan saran sangat diharapkan demi perbaikan
penulisan laporan penelitian di kemudian hari. Namun demikian, penulis
tetap berharap semoga hasil penelitian ini dapat memberikan manfaat
bagi berbagai pihak yang berkepentingan.
Cikarang, 22 Agustus
2017
Penulis
DAFTAR ISI
Halaman Judul ........................................................................................ hal
Halaman Persembahan ............................................................................... i
Halaman Orisinalitas / Pernyataan ............................................................ ii
Halaman Persetujuan Dosen Pembimbing Skripsi ................................... iii
Halaman Pengesahan Dosen Penguji Skripsi ........................................... iv
Abstrak ..................................................................................................... v
Abstract .................................................................................................... vi
Kata Pengantar ........................................................................................ vii
Daftar Isi................................................................................................. viii
Daftar Tabel .............................................................................................. x
Daftar Gambar .......................................................................................... xi
Daftar Lampiran ..........................................................................................
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang .......................................................................... 1
1.2 Perumusan Masalah ................................................................... 5
1.3 Batasan Penelitian ...................................................................... 6
1.4 Tujuan Penelitian ....................................................................... 6
1.5 Manfaat / Kegunaan Penelitian .................................................. 6
1.6 Sistematika Penulisan Skripsi .................................................... 8
BAB II KAJIAN / TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Landasan Teori ........................................................................ 10
2.1.1 Kualitas Produk ............................................................. 10
2.1.1.1 Definisi Kualitas.................................................. 10
2.1.1.2 Definisi Produk ................................................. 11
2.1.1.3 Definisi Kualitas Produk ................................... 11
2.1.1.4 Indikator Kualitas Produk ................................. 13
2.1.2 Harga .................................................................... 14
2.1.2.1 Definisi Harga .......................................... 14
2.1.2.2 Indikator Harga ........................................ 16
2.1.2.3 Tujuan Penetapan Harga .......................... 17
2.1.3 Keputusan Pembelian ........................................... 18
2.1.3.1 Definisi Keputusan .................................. 18
2.1.3.2 Definisi Pembelian................................... 19
2.1.3.3 Definisi Keputusan Pembelian ................ 19
2.1.3.4 Indikator Keputusan Pembelian ............... 20
2.1.4 Hubungan Kualitas Produk Terhadap Keputusan
Pembelian ............................................................ 23
2.1.5 Hubungan Harga Terhadap Keputusan Pembelian24
2.2 Penelitian Terdahulu yang Relevan ......................................... 25
2.3 Hipotesis .................................................................................. 32
BAB III METODELOGI PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian ....................................................................... 33
3.2 Tempat dan Waktu Penelitian .................................................. 33
3.3 Kerangka Konsep/Pemikiran ................................................... 34
3.3.1 Desain Penelitian ........................................................... 36
3.3.2 Deskriptif Operasional Variabel ................................... 37
3.4 Populasi Responden dan Sampel ............................................. 41
3.4.1 Definisi Populasi ........................................................... 41
3.4.2 Definisi Sampel ............................................................. 42
3.5 Metode Pengumpulan Data...................................................... 43
3.6 Metode Analisis Data .............................................................. 45
3.6.1 Analisis Deskriptif ......................................................... 45
3.6.2 Uji Validitas dan Reabilitas ........................................... 46
3.6.2.1 Uji Validitas ...................................................... 46
3.6.2.2 Uji Reabilitas ..................................................... 46
3.6.3 Uji Asumsi Klasik ......................................................... 46
3.6.4 Analisis Regresi Linear Berganda ................................. 49
3.6.5 Uji Hipotesis .................................................................. 50
3.6.5.1 Uji T .................................................................. 50
3.6.5.2 Uji F .................................................................. 51
3.6.5.3 Koefisien Determinasi R2 .................................. 51
BAB IV GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN
4.1 Sejarah Perusahaan Xiaomi ..................................................... 52
4.1.1 Slogan Perusahaan ......................................................... 54
4.1.2 Struktur Organisasi Perusahaan Xiaomi ........................ 55
BAB V HASIL PENELITIAN
5.1 Analisis Data Penelitian ........................................................... 56
5.1.1 Karakteristik Penelitian ................................................. 56
5.1.2 Analisis Deskriptif Kategori Variabel ........................... 60
5.1.3 Pengujian Data ............................................................... 64
5.1.3.1 Uji Validitas ...................................................... 64
5.1.3.2 Uji Reabilitas ..................................................... 71
5.1.4 Uji Asumsi Klasik ......................................................... 71
5.1.4.1 Uji Normalitas ................................................... 72
5.1.4.2 Uji Multikolinieritas .......................................... 75
5.1.4.3 Uji Heteroskedastisitas ...................................... 75
5.1.4.4 Uji Autokorelasi ................................................ 77
5.1.5 Analisis Regresi Linear Berganda ................................. 78
5.1.6 Uji Hipotesis .................................................................. 80
5.1.6.1 Uji T .................................................................. 80
5.1.6.2 Uji F .................................................................. 82
5.1.6.3 Koefisien Determinasi (Adjusted R2) ............... 83
5.2 Interprestasi Data/Pembahasan ................................................ 84
5.2.1 Pengaruh Kualitas Produk Terhadap Kpeutusan Pembelian
................................................................................................ 85
5.2.2 Pengaruh Harga Terhadap Keputusan Pembelian ......... 86
5.2.3 Pengaruh Kualitas Produk dan Harga Secara Simultan
Terhadap Keputusan Pembelian .................................... 86
BAB VI PENUTUP
6.1 Kesimpulan .............................................................................. 87
6.2 Saran ....................................................................................... 88
DAFTAR TABEL
Tabel 1.1 Diagram Penjualan Handphone Xiaomi ................................... 4
Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu Jurnal Internasional............................... 25
Tabel 2.2 Penelitian Terdahulu Jurnal Nasional ..................................... 29
Tabel 3.1 Jadwal Kegiatan ...................................................................... 33
Tabel 3.2 Definisi Operasional Variabel ................................................. 37
Tabel 3.3 Skor Kategori Skala Likert ..................................................... 45
Tabel 5.1 Data Deskriptif Variabel ......................................................... 60
Tabel 5.2 Kategorisasi Variabel Keputusan Pembelian .......................... 61
Tabel 5.3 Kategorisasi Variabel Harga ................................................... 62
Tabel 5.4 Kategorisasi Variabel Keputusan Pembelian .......................... 63
Tabel 5.5 Hasil Pengujian Validitas variabel Kualitas Produk ............... 65
Tabel 5.6 Hasil Pengujian Validitas Variabel Harga .............................. 67
Tabel 5.7 Hasil Pengujian Validitas Variabel Keputusan Pembelian ..... 69
Tabel 5.7 Hasil Pengujian Reliabilitas .................................................... 71
Tabel 5.9 Uji Multikolienaritas ............................................................... 75
Tabel 5.10 Hasil Uji Autokorelasi .......................................................... 78
Tabel 5.11 Hasil Analisis Regresi Linear Berganda ............................... 79
Tabel 5.12 Hasil Uji T ............................................................................. 81
Tabel 5.13 Hasil Uji F ............................................................................. 83
Tabel 5.14 Hasil Uji Determinasi............................................................ 84
DAFTAR GAMBAR
Gambar 5.6 Histogram ........................................................................... 73
Gambar 5.7 Grafik Normalitas P-P plot .................................................. 73
Gambar 5.8 Grafik Scatterplot ................................................................ 76
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pada era globalisasi saat ini suatu kebutuhan akan komunikasi adalah
hal yang sangat penting bagi setiap kalangan masyarakat. Kebutuhan
tersebut berdampak pada meningkatnya permintaan akan berbagai jenis alat
komunikasi yang mengakibatkan semakin banyaknya persaingan dalam
dunia bisnis dibidang telekomunikasi. Hal ini menyebabkan turut
mendorong munculnya perdagangan internasional dan multinasional
produsen handphone, dapat dilihat dari banyaknya produsen produk-produk
alat komunikasi seperti handphone yang menawarkan berbagai jenis
berbagai produk baru dengan inovasi yang berbeda dari pada produk-
produk sebelumnya, yang dimana produk yang dihasilkan banyak
memberikan kemudahan bagi para konsumen dalam melakukan
komunikasi. Dari pada itu dunia bisnis produk komunikasi berlomba-lomba
supaya dapat menarik minat para masyarakat dan memutuskan membeli
serta menggunakan produknya. Hal ini juga merupakan langkah ataupun
cara suatu perusahaan memberikan kepuasan terhadap konsumen-
konsumen mereka yang sudah menggunakan produk-produk handphone
atau smartphone jenis tertentu sebelumnya.”
Banyaknya produk asing yang beredar membuat konsumen dinegara
lain melakukan banyak evaluasi terhadap produk asing sebelum
memutuskan untuk membeli suatu produk. Kriteria evaluasi konsumen
tidak hanya mengenai bentuk fisik dan kualitas produk saja melainkan dari
segi harga, kemasan, jaminan, pelayanan, nama produk dan negara asal
produk tersebut.
Menurut Kotler dan Amstrong (2008), kualitas produk merupakan
totalitas fitur dan karakteristik dari produk atau jasa yang berhubungan
pada kemampuannya dalam memuaskan konsumen, kebutuhan yang
dinyatakan atau tersirat. Definisi ini berfokus kepada konsumen dan
bagaimana konsumen melihat suatu produk untuk memenuhi tujuan
tertentu.”
Tujuan kualitas produk yang diinginkan maka dibutuhkan suatu
standarisasi kualitas. Cara ini dimaksudkan guna menjaga produk yang
dihasilkan memenuhi standar yang sudah ditetapkan sehingga konsumen
tidak merasa hilang kepercayaan terhadap produk tersebut (Kotler dan
Amstrong, 2008).”.”
Salah satu evaluasi yang seringkali dipertanyakan oleh konsumen ialah
tentang Harga. Harga merupakan salah satu faktor konsumen untuk
menentukan pembelian pada produk. Dimana harga adalah sejumlah uang
yang dibebankan atas suatu produk atau jasa, atau jumlah dari nilai yang
ditukar konsumen atas manfaat-manfaat karena memiliki atau
menggunakan produk atas jasa tersebut. Pengaruh harga terhadap
keputusan pembelian sangatlah penting, karena dengan tingkat harga yang
ditetapkan oleh perusahaan dapat menjadi tolak ukur akan permintaan suatu
produk. Penetapan harga yang salah atas suatu produk dapat
mengakibatkan jumlah penjualan pada suatu produk tidak dapat maksimal
yang mengakibatkan penjualan menurun dan pangsa pasarnya berkurang.
Oleh sebab itu, dalam penetapan harga perusahaan harus dapat menentukan
harga penjualan sesuai dengan pangsa pasar yang dituju agar penjualan
produk dan pangsa pasar semakin meningkat. Dalam hal ini, harga Xiaomi
jenis android lebih terjangkau dibanding kompetitornya.
Kotler dan Keller yang dialih bahasakan oleh Bob Sabran (2009),
harga merupakan elemen dari bauran pemasaran yang dihasilkan berupa
pendapatan, elemen lain menghasilkan biaya. Harga adalah elemen
termudah dari sebuah program pemasaran untuk disesuaikan, fitur
produk, saluran, dan bahkan komunikasi membutuhkan banyak waktu..
Suatu perusahaan menghasilkan produk sebaiknya disesuaikan dengan
kebutuhan dan keinginan konsumen, sehingga produk bisa bersaing dengan
perusahaan sejenis dipasaran, dan menjadikan konsumen mendapatkan
banyak alternatif pilihan produk sebelum mengambil keputusan untuk
membeli suatu produk.
Handphone atau smarthphone xiaomi jenis android membuktikan
bahwa dengan merek yang terpercaya dapat meningkatkan penjualan
handphone atau smartphone mereka dibandingkan dengan merek produk
lainnya.
Kebutuhan akan alat komunikasi seperti telepon seluler (handphone)
atau smartphone sendiri selalu mengalami peningkatan dari tahun ketahun
terutama untuk jenis-jenis handphone atau smartphone dengan merek-
merek tertentu. Hal ini dikarenakan pola konsumsi konsumen pada saat ini
yang selalu menginginkan sebuah kemudahan dalam komunikasi yang
dapat mendukung kegiatan mereka sehari-hari baik dalam pekerjaan
maupun hal yang lainnya, oleh karena itu, pilihan konsumen untuk
menggunakan handphone atau smartphone saat ini sangat tinggi seperti
salah satunya kenaikan penjualan pada handphone atau smartphone
Xiaomi.
Tabel 1.1
DIAGRAM PENJUALAN HANDPHONE XIAOMI
TAHUN 2012 SAMPAI 2015
Sumber : JAIMTECH.COM
Perusahaan Manukfaktur yang berasal dari tiongkok Cina langsung
menggebrak pasar smartphone di Asia. Dilihat pada diagram diatas
penjualannya pun selalu mengalami peningkatan. Mulai dari tahun 2012
dan meningkat tajam pada tahun 2014. Pencapaian tersebut sekaligus
membawanya meraih gelar sebagai raja pasar smarthphone di Asia. Hanya
saja, pertumbuhan xiaomi mulai goyah di tahun 2015. Karena pencapaian
0
10
20
30
40
50
60
70
80
2012 2013 2014 2015
70 juta unit, jelas tidak mencapai target yang di harapkan. Sebenarnya
perusahaan xiaomi menargetkan penjualan 80-100 juta unit smartphone
selama tahun 2015.
Berdasarkan data penjualan di atas adanya penurunan penjualan
handphone xiaomi karena adanya fator yang menyebabkan penurunan
terhadap keputusan pembelian handphone xiaomi yang menyebabkan
penjualannya menurun, oleh karena itu maka penelitian ini di beri judul “
PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP
KEPUTUSAN PEMBELIAN HANDPHONE XIAOMI ”
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang dikemukakan diatas, maka secara
terperinci masalah yang akan diteliti adalah pengaruh kualitas produk dari
teknologi handpone xiomi berpengaruh terhadap keputusan pembelian,
selain itu negara asal handpone berpengaruh terhadap keputusan
pembelian. Dari masalah diatas dapat diperoleh rumusan masalah dalam
penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Apakah ada pengaruh kualitas produk (X1) terhadap keputusan
pembelian handpone xiaomi (Y).
2. Apakah ada pengaruh Harga (X2) terhadap keputusan pembelian
handpone xiaomi (Y).
3. Apakah ada pengaruh kualitas produk (X1) dan Harga (X2) secara
simultan terhadap keputusan pembelian handpone xiaomi (Y).
1.3 Batasan Masalah
Batasan masalah dalam penelitian ini hanya akan membahas tentang
kualitas produk, harga, dan keputusan pembelian handpone xiaomi pada
konsumen dicikarang utara.
1.4 Tujuan Penelitian
Adapun tujuan pada penelitian ini sebagai berikut :
1. Untuk mengetahui pengaruh kualitas produk (X1) terhadap
keputusan pembelian handpone xiaomi (Y).
2. Untuk mengetahui pengaruh harga (X2) terhadap keputusan
pembelian handpone xiaomi (Y).
3. Untuk mengetahui pengaruh kualitas produk (X1) dan harga (X2)
secara simultan terhadap keputusan pembelian handpone xiaomi
(Y).
1.5 Manfaat Penelitian
Adapun manfaat pada penelitian ini adalah :
1. Manfaat Praktis
a. Bagi Perusahaan.
Penelitian ini dapat bermanfaat sebagai bahan dan tambahan
informasi yang dapat dipertimbangkan oleh perusahaan
sehingga dapat digunakan dalam menentukan kebijakan.
b. Bagi Konsumen
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat pada
konsumen agar lebih detail untuk memilih satu produk
handphone yang inovatif dan unggul dari produk
handphone lainnya.
2. Manfaat Teoritis
a. Bagi Peneliti
Penelitian ini dapat memberikan informasi tambahan dan
referensi pengetahuan mengenai ilmu pemasaran dalam
kajian tentang diferensiasi produk yang memiliki
relevansimnya terhadap loyalitas konsumen, diverensiasi
dan inovasi produk dalam loyalitas konsumen dan berguna
untuk membuat referensi.
b. Bagi Pembaca
Bagi pembeca diharapkan Penelitian ini bermanfaat untuk
memperdalam dan mengaplikasikan teori pemasaran yang
sudah diperoleh, terutama mengenai diferensiasi dan inovasi
produk dalam loyalitas konsumen
1.6 Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan ini dibuat untuk lebih memahami atau
memberikan gambaran yang jelas mengenai makalah penelitian ini, maka
disusun sistematika penulisan yang berisi tentang semua materi-materi
yang dibahas dan dijabarkan dalam setiap bab.
BAB I PENDAHULUAN
Bab ini berisikan latar belakang permasalahan yang akan
peneliti teliti, dalam bab ini juga terdapat beberapa sub bab
diantaranya perumusan masalah, batasan masalah, tujuan
penelitian, manfaat penelitian dan disertakan sistematika
penulisan agar pembaca mengetahui isi dalam hasil penelitian
yang dilakukan.
BAB II KAJIAN PUSTAKA
Kajian pustaka pada bab ini berisi landasan teori yang
menjelaskan teori-teori menurut para ahli maupun teori yang
mendukun gatau menguatkan penelitian, selain itu ada penelitian
terdahulu yang relevan dengan penelitian yang dilakukan, dan
yang terakhir yaitu hipotesis atau dugaan sementara.
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
Metodologi penelitian dalam bab ini memberikan gambaran
tentang jenis penelitian yang dilakukan oleh peneliti tempat dan
waktu penelitian, kerangka konsep, populasi dan sampel,
metode pengumpulan data dan metode analisis data.
BAB IV GAMBARAN UMUM OBYEK PENELITIAN
Bab ini menjelaskan tentang sejarah obyek penelitian struktur
organisasi pada objek penelitian, kegiatan operasional pada
obyek penelitian dan segala hal yang bersangkutan dengan
obyek penelitian.
BAB V HASIL PENELITIAN
Hasil penelitian akan disajikan pada bab lima dalam bentuk
analisis data dan interprestasi data.
BAB VI PENUTUP
Bab ini berisikan tentang kesimpulan dari penelitian dan saran
dari peneliti jika diperlukan.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Landasan Teori
2.1.1 Kualitas Produk
2.1.1.1 Definisi Kualitas
Kualitas dapat diartikan sebagai kondisi dinamis
yang berhubungan dengan produk, jasa, sumber daya
manusia, proses, dan lingkungan yang memenuhi atau
melebihi harapan. Berdasarkan definisi ini, kualitas adalah
hubungan antara produk dan pelayanan atau jasa yang
diberikan kepada konsumen dapat memenuhi harapan dan
kepuasan konsumen. (Tjiptono, 2012).”
Kualitas merupakan suatu ukuran untuk menilai
bahwa suatu barang atau jasa telah mempunyai nilai guna
seperti yang dikehendaki atau dengan kata lain suatu
barang atau jasa dianggap telah memiliki kualitas apabila
berfungsi atau mempunyai nilai guna seperti yang
diinginkan. (Sunyoto, 2012). Kualitas dalam industri jasa
pelayanan adalah suatu penyajian produk atau jasa sesuai
ukuran yang berlaku di tempat produk tersebut diadakan
dan penyampaiannya setidaknya sama dengan yang
diinginkan dan diharapkan oleh konsumen (Prasastono dan
Pradapa : 2012)
2.1.1.2 Definisi Produk
Produk adalah seperagkat atribut baik berwujud
maupun tidak berwujud, termasuk di dalamya masalah
warna, harga, nama baik pabrik, nama baik toko yang
menjual pegecer), dan pelayanan pabrik serta layanan
pengecer, yang diterima oleh pembeli guna memuaskan
keinginannya (Hariadi : 2015).
Hasil akhir yang mengandung elemen-elemen fisik,
jasa dan hal-hal yang simbolis yang dibuat dan dijual oleh
perusahaan untuk memberikan kepuasan dan keuntungan
bagi pembelinya. (Kotler dalam Mursid, 2014).
Produk adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkan
kepasar untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan
konsumen. (Sangadji, 2013).
Mendefinisikan produk (product) sebagai segala
sesuatu yang dapat ditawarkan kepada pasar agar menarik
perhatian akuisisi, penggunaan, atau konsumsi yang dapat
memuaskan suatu keinginan atau kebutuhan. ( Kotler dan
Armstrong, 2011).
2.1.1.3 Definisi Kualitas Produk
Kualitas produk merupakan pemahaman bahwa
produk yang ditawarkan oleh penjual mempunyai nilai
jual lebih yang tidak dimiliki oleh produk pesaing
(Evelina, et al : 2012). Kualitas produk adalah kemampuan
produk untuk menampilkan fungsinya, hal ini termasuk
waktu kegunaan dari produk, keandalan, kemudahan,
dalam penggunaan dan perbaikan, dan nilai-nilai yang
lainnya. (Kotler dan Amstrong, 2011).
Kualitas produk yang baik merupakan harapan
konsumen yang harus dipenuhi oleh perusahaan, karena
kualitas produk yang baik merupakan kunci
perkembangan produktivitas perusahaan (Ong : 2013).
Kualitas produk merupakan proses evaluasi secara
keseluruhan kepada pelanggan atas perbaikan kinerja
suatu barang atau jasa. (Mowen, 2011). Kualitas produk
didefinisikan sebagai perbedaan dalam jumlah kualitas dan
perbedaan kuantitas dalam bahan atau atribut yang
diinginkan atau atribut. (Abbot, 2011).
Maka dari definisi diatas kualitas produk merupakan
suatu proses penilaian fungsi-fungsi penting yang dimiliki
oleh suatu produk mengenai beberapa aspek seperti
ketepatan, daya tahan produk, keandala, kemudahan
pengoperasian, dan atribut penting lainnya sesuai dengan
yang diinginkan dan dibutuhkan oleh konsumen.
Kualitas produk merupakan aspek penting yang akan
diperhatikan oleh konsumen sebelum mereka memutuskan
untuk melakukan pembelian suatu produk. Apabila ingin
menciptakan kepuasan pelanggan, maka produk yang
ditawarkan perusahaan juga berkualitas.
2.1.1.4 Indikator kualitas produk
Delapan dimensi kualitas produk menurut Kotler
dan keller yang dialih bahasakan oleh (Bob sabran, 2011)
seperti berikut ini
1. Bentuk (form), meliputi ukuran, bentuk, atau struktur
fisik
produk.
2. Fitur (feature), aspek-aspek keistimewaan,
karakteristik,
layanan khusus, ragam keuntungan yang
diintegrasikan atau dibawa didalam
suatu produk terpapar kepada pelanggan, social atau
umum.
3. Kualitas kinerja (performance quality), adalah tingkat
dimana karakteristik utama pada produk beroperasi.
Misalnya harga, kebersihan dan rasa.
4. Kesan kualitas (perceived quality), persepsi konsumen
terhadap totalitas mutu dan keunggulan merek.
5. Ketahanan (durability), ukuran umur operasi harapan
produk dalam kondisi biasa atau penuh tekanan,
merupakan atribut berharga untuk produk-produk
tertentu.
6. Keandalan (reability), adalah ukuran probabilitas
bahwa produk tidak akan mengalami malfungsi atau
gagal dalam waktu tertentu.
7. Kemudahan perbaikan (repairability), adalah ukuran
kemudahan perbaikan produk ketika produk itu tak
berfungsi atau gagal.
8. Desain (design), adalah totalitas fitur yang
menghubungkan tampilan, rasa, dan fungsi produk
berdasarkan kebutuhan pelanggan.
Berdasarkan dimensi-dimensi diatas, dapat
disimpulkan bahwa suatu dimensi kualitas merupakan
syarat agar suatu nilai dari produk memungkinkan untuk
bisa memuaskan pelanggan sesuai harapan.
2.1.2 Harga
2.1.2.1 Definisi Harga
Mandey (2013) Harga merupakan salah satu
penentu keberhasilan suatu perusahaan karena harga
menentukan seberapa besar keuntungan yang akan
diperoleh perusahaan dari penjualan produknya baik
berupa barang maupun jasa. Harga adalah suatu elemen
bauran pemasaran yang menghasilkan pendapatan,
elemen lain menghasilkan biaya. Harga merupakan
elemen termudah dalam program pemasaran untuk
disesuaikan, fitur produk, saluran, dan bahkan
komunikasi membutuhkan banyak waktu. (kotler dan
keller, dalam anonym, 2011).
Harga adalah sejumlah uang yang ditagihkan atas
suatu produk dan jasa atau jumlah dari nilai yang
ditukarkan para pelanggan untuk memperoleh manfaat
dari memiliki atau menggunakan suatu produk dan jasa.
(kotler dan amstrong, 2011). Harga merupakan satuan
moneter atau ukuran lainnya (termasuk barang atau jasa
lainnya) yang ditukarkan agar memperoleh hak
kepemilikan atau penggunaan suatu barang atau jasa.
Harga merupakan komponen yang berpengaruh langsung
terhadap laba perusahaan.Tingkat harga yang ditetapkan
mempengaruhi kuantitas yang terjual.Selain itu secara
tidak langsung harga juga mempengaruhi biaya, karena
kuantitas yang terjual berpengaruh pada biaya yang
ditimbulkan dalam kaitannya dengan efisiensi produksi.
Untuk pelanggan yang sensitif terhadap harga, harga
yang murah biasanya adalah sumber kepuasan yang
penting karena pelanggan akan mendapatkan value for
money yang tinggi (Wibowo : 2012) . Dari sudut
pandang konsumen, harga sering kali digunakan sebagai
indikator nilai bilamana harga tersebut dihubungkan
dengan manfaat yang dirasakan atas suatu barang atau
jasa. (Guntur Efendi, 2010 dalam Ezra, 2016).
2.1.2.2 Indikator Harga
Dimensi harga produk menurut Stanton,1998 yaitu :
1. Keterjangkauan harga, sejauh mana sesuatu yang
terjangkau, yang diukur dengan biaya relative
terhadap jumlah yang membeli mampu membayar.
2. Kesesuaian harga dengan kualitas produk,
keseimbangan antara harga produk yang ditawarkan
dengan kualitas produk yang diterima
3. Daya saing harga, kekuatan harga yang ditawarkan
dalam pemasaran suatu produk.
4. Kesesuaian harga dengan manfaat, keseimbangan
antara harga produk ditawarkan dengan manfaat
yang diterima oleh konsumen.
2.1.2.3 Tujuan Penetapan Harga Produk
Penjual barang dalam menetapkan harga dapat
mempunyai tujuan yang berbeda satu sama lain. Tujuan
penetapan harga menurut Harini (2008:55) adalah
sebagai berikut:
1. Penetapan harga untuk mencapai penghasilan atas
investasi.
2. Penetapan harga untuk kestabilan harga. Hal ini
biasanya
dilakukan untuk perusahaan yang kebetulan
memegang kendali atas harga.
3. Penetapan harga untuk mempertahankan atau
meningkatkan bagiannya dalam pasar. Apabila
perusahaan mendapatkan bagian pasar dengan luas
tertentu, maka ia harus berusaha
mempertahankannya atau justru
mengembangkannya.
4. Penetapan harga untuk menghadapi atau mencegah
persaingan Apabila perusahaan baru mencoba-coba
memasuki pasar dengan tujuan mengetahui pada
harga berapa ia akan menetapkan penjualan.
5. Penetapan harga untuk memaksimir laba. Tujuan ini
biasanya menjadi anutan setiap usaha bisnis.
2.1.3 Keputusan Pembelian
2.1.3.1 Definisi Keputusan
Keputusan pembelian merupakan sikap seseorang
untuk membeli atau menggunakan suatu produk baik
berupa barang atau jasa yang telah diyakini akan
memuaskan dirinya dan kesediaan menanggung resiko
yang mungkin ditimbulkanya. Keputusan pembelian
yang diambil oleh pembeli sebenarnya merupakan
kumpulan dari sejumlah keputusan yang terorganisir
(Aldi : 2012).
Keputusan adalah suatu hukum atau sebagai
hukum situasi.Apabila semua fakta dari situasi itu dapat
diperolehnya dan semua yang terlibat, baik pengawas
maupun pelaksana mau mentaati hukumnya atau
ketentuannya, maka tidak sama dengan mentaati
perintah. Wewenang tinggal dijalankan, tetapi itu
merupakan wewengan dari hukum situasi. (Mary
Follet, dalam anonym, 2015).
Keputusan adalah pemilihan diantara alternatif-
alternatif.Definisi ini mengandung tiga pengertian,
(James A.F. Stoner, dalam anonym,2015) :
1. Ada pilihan dasar logika atau pertimbangan
2. Ada beberapa alternatif yang harus dan dipilih
salah satu yang terbaik
3. Ada tujuan yang ingin dicapai, dan keputusan itu
makin mendekatkan pada tujuan tersebut.
2.1.3.2 Definisi Pembelian
Pembelian adalah (purchasing) akun yang
digunakan untuk mencatat semua pembelian barang
dagang dalam suatu periode. (Soemarso .S.R, 2009).
Suatu kegiatan untuk memperoleh sejumlah harta
atau aktiva maupun jasa dari satu pihak untuk
kelangsungan usaha atau kebutuhan yang mendasar,
sehingga dilakukan pembayaran atas sejumlah uang
atau jasa tersebut, untuk kelangsungan operasional
perusahaan. (Susan Irawati, 2008).
Pembelian adalah serangkaian tindakan untuk
mendapatkan barang dan jasa melalui pertukaran,
dengan maksud untuk digunakan sendiri atau dijual
kembali. (Mulyadi, 2008).
2.1.3.3 Definisi Keputusan Pembelian
Keputusan pembelian adalah suatu proses
pemilihan salah satu dari beberapa alternatif
penyelesaian masalah yang dikumpulkan oleh seorang
konsumen, dan mewujudkannya dengan tindak lanjut
yang nyata (Dessyana : 2013). Keputusan pembelian
konsumen adalah membeli merek yang paling disukai
dari berbagai alternatif yang ada, tetapi dua faktor bisa
berada antara niat pembelian dan keputusan pembelian.
Faktor pertama adalah sikap orang lain dan faktor yang
kedua adalah faktor situasional. Oleh karena itu,
preferensi dan niat pembelian tidak selalu
menghasilkan pembelian yang actual. (Kotler dan
Armstrong, 2008).
Keputusan pembelian adalah seleksi terhadap dua
pilihan atau lebih. Dengan perkataan lain, pilihan
alternatif harus tersedia bagi seseorang ketika
pengambilan keputusan. Setiap konsumen melakukan
berbagai macam keputusan tentang
pencarian,pembelian, penggunaan beragam produk dan
merek pada setiap periode tertentu. (Schiffman dan
Kanuk, 2007).
2.1.3.4 Indikator Keputusan Pembelian
Secara rinci tahap-tahap ini dapat diuraikan
sebagai berikut pengenalan masalah, yaitu konsumen
menyadari akan adanya kebutuhan. Konsumen
menyadari adanya perbedaan antara kondisi
sesungguhnya dengan kondisi yang di harapkan :
1. Pengenalan kebutuhan, yaitu proses konsumen
mengenali sebuah masalah atau kebutuhan. Pemasar
perlu mengidentifikasi keadaan yang memicu
kebutuhan tertentu tertentu, dengan mengumpulkan
informasi dari sejumlah konsumen.
2. Pencarian informasi, yaitu konsumen ingin mencari
lebih banyak konsumen yang mungkin hanya
memperbesar perhatian atau melakukan pencarian
informasi secara aktif.
3. Evaluasi alternatif, yaitu mempelajari dan
mengevaluasi alternatif yang diperoleh melalui
pencarian informasi untuk mendapatkan alternatif
pilihan terbaik yang akan digunakan untuk
melakukan keputusan pembelian.
4. Keputusan membeli, yaitu melakukan keputusan
untuk melakukan pembelian yang telah diperoleh
dari evaluasi alternatif terhadap merek yang akan
dipilih.
5. Perilaku sesudah pembelian, yaitu keadaan dimana
sesudah pembelian terhadap suatu produk atau jasa
maka konsumen akan mengalami beberapa tingkat
kepuasan atau ketidakpuasan.
Tiga hal penting dari memahami model
keputusan pembelian konsumen . (Sutisna dan
Sunyoto, 2013) :
1. Dengan adanya model, pandangan terhadap
perilaku konsumen bisa dilihat dalam perspektif
yang terintegrasi .
2. Model keputusan pembelian konsumen dapat
dijadikan dasar untuk pengembangan strategi
pemasaran yang efektif.
3. Model keputusan pembelian konsumen dapat
dijadikan dasar untuk segmentasi dan positioning.
Faktor pendorong yang sangat kuat dalam
pengambil keputusan pembelian konsumen
dipengaruhi oleh sejumlah orang memiliki
keterlibatan dalam keputusan pembelian. Orang
yang memiliki keterlibatan dalam keputusan
pembelian adalah sebagai berikut :
1. Intitator adalah orang yang menyadari pertama
kali adanya kebutuhan yang belum terpenuhi dan
berinisiatif mengususlkan untuk membeli produk
tertentu.
2. Influencer adalah orang yang sering berperan
sebagai pemberi pengaruh yang karena
pandangan nasihat atau pendapatnya
mempengaruhi keputusan pembelian.
3. Decider adalah orang berperan sebagai pengambil
keputusan dalam menentukan apakah produk jadi
dibeli, produk apa yang dibeli, bagaimana cara
membeli, dan dimana produk itu dibeli.
4. Buyer adalah orang yang melakukan pembelian
actual.
5. User adalah orang yang mengonsumsi atau
menggunakan produk yang dibeli.
2.1.4 Hubungan Kualitas Produk Terhadap Keputusan Pembelian
Produk yang diterima oleh para konsumen adalah produk
yang kualitasnya dapat memuaskan para konsumen, kualitas
produk sangat berpengaruh untuk meyakinkan para konsumen
melakukan keputusan pembelian. Bila kualitas suatu produk
bagus dan dapat memuaskan konsumen, maka dapat ditafsirkan
akan menaikan kepuasan pembelian atas produk tersebut. Dalam
konsep produk menegaskan bahwa konsumen akan menyukai
produk-produk yang menawarkan ciri-ciri paling berkualitas,
berkinerja atau inofatif. Para manajer dalam organisasi
memutuskan perhatian untuk menghasilkan produk yang unggul
dan meningkatkan kualitasnya sepanjang waktu. Mereka
berasumsi bahwa para pembeli mengagumi produk-produk yang
dibuat dengan baik serta dapat menghargai mutu dan kinerja.
(Kotler, 2002).
Salah satu tujuan dari pelaksanaan kualitas produk adalah
untuk mempengaruhi konsumen dalam menentukan pilihanya
untuk menggunakan produk buatannya sehingga memudahkan
konsumen dalam pengambilan keputusan pembelian. Pemahaman
perilaku konsumen tentang kualitas produk dapat dijadikan dasar
terhadap proses keputusan pembelian konsumen. (Sutisna, 2003).
Berdasarkan teori-teori yang dikemukakan oleh para ahli
diatas secara tersirat bahwa didalam melakukan proses keputusan
pembelian, seorang konsumen akan memperhatikan kualitas yang
dimiliki oleh produk tersebut. Salah satu komponen yang menjadi
bagian dari produk adalah kualitas produk. Jadi, dapat
disimpulkan bahwa kualitas produk dapat mempengaruhi proses
keputusan pembelian.
2.1.5 Hubungan Harga Produk Terhadap Keputusan Pembeliaan
Salah satu suksesnya dalam memasarkan suatu barang atau
jasa, setiap perusahaan harus menetapkan harganya secara cepat.
Harga merupakan satu-satunya unsur bauran pemasaran yang
memberikan pemasukan atau pendapatan bagi perusahaan,
sedangkan ketiga unsur lainnya menyebabkan timbulnya biaya.
Mengenai faktor-faktor yang berpengaruh terhadap
keputusan pembelian ponsel nokia hasil penelitiannya
menunjukan bahwa harga ternyata berpengaruh positif dalam
keputusan pembelian. (Askarini Damayanti, 2006).
2.2 Penelitian Terdahulu Yang Relevan
Penelitian terdahulu dalam penelitian dapat membantu penulis agar
di jadikan sebagai bahan acuan. Pada dasarnya suatu penelitian tidak
berangkat dari awal, tetapi di dahului penelitian-penelitian sebelumnya.
Penelitian terdahulu tersebut tentunya memiliki topik yang relevan, agar
dapat dijadikan sebagai dasar pertimbangan bagi peneliti. Berikut Tabel
penelitian ini antara lain :
Tabel 2.1
Penelitian Terdahulu Jurnal Internasional
No Nama,
tahun,
Institusi,
Peneliti
Judul
Variabel
Kesimpulan
Tempat/jurnal
Publikasi
1. George
Kenyon
and
Kabir
Sen,
2016.
Lamar
Universit
y,
Beaumo
nt,
Texas,
USA
Sebuah
model
untuk
menilai
konsum
en
Perseps
i
kualitas
Menilai
konsumen
Persepsi
kualitas
Kepuasan
konsumen
berhubungan
langsung dengan
seberapa baik
harapan mereka
terhadap suatu
produk atau
layanan
terpenuhi.
Harapan ini
dikembangkan
dari persepsi
pelanggan
tentang produk
atau layanan.
Jika perusahaan
ingin
mengembangka
n produk dan
layanan baru
yang dapat
menciptakan
keunggulan
kompetitif,
International
Journal of
Quality and
Service
Sciences
Vol. 4 No. 2,
2012
pp. 175-188
q Emerald
Group
Publishing
Limited
1756-669X
DOI
10.1108/17566
691211232909
mereka harus
memahami
bagaimana
berbagai
karakteristik
produk, atau
atribut layanan,
mempengaruhi
terciptanya
persepsi
konsumen.
2. Alcina
G.
Ferreira
Filipe J.
Coelho,
2015.
Downloa
ded by
Universit
y of
Mississip
pi At
16:46 06
July
2015
(PT)
Keterli
batan
Produk,
Perseps
i Harga,
dan
Loyalit
as
Merek
Keterlibat
an Produk
(X1)
Persepsi
Harga
(X2) dan
Loyalitas
Merek (Y)
Persepsi harga
tampaknya
berdampak
berbeda pada
loyalitas merek
Menyiratkan
bahwa
perusahaan
harus
memperhatikan
secara seksama
pengelolaan
sinyal harga
mereka. Bukan
kupon Penjualan
cenderung
mempromosikan
brand switching,
sedangkan
kupon diskon
cenderung
meningkatkan
loyalitas.
Pengetahuan
semacam itu
mungkin
berguna bagi
produsen, yaitu
mereka yang
ingin konsumen
menganggap
merek mereka
memiliki citra
lebih tinggi dan,
dengan
Alcina G.
Ferreira Filipe
J. Coelho ,
(2015),"Produc
t involvement,
price
perceptions,
and brand
loyalty",
Journal of
Product &
Brand
Management,
Vol. 24 Iss 4
pp. -Permanent
link to this
document:
http://dx.doi.or
g/10.1108/JPB
M-06-2014-
0623
demikian,
memiliki harga
referensi yang
lebih tinggi.
3 Norazah
Mohd.
Suki,
2013,
Universit
i
Malaysia
Sabah,
Efek
Kesehat
an
Hijau
Terhad
ap
Keputu
san:
Pembel
ian:
Dari
Bebera
pa
Wawas
an
Konsu
men
'Malays
ia
Efek
Kesehatan
Hijau
(X1),
Keputusa
Pembelian
(Y)
Bahwa
Kesadaran
konsumen
tentang harga
dan Brand
image
berpengaruh
signifikan
terhadap
pembelian
mereka
Keputusan
produk hijau
The
internasinal al
urnal f Asia
pacific studies
IAPS)I APS,
Vl , 2 uly
2013)
4 Junio
Andreti,
NabilaH
Zhafira*,
Sheila S
Akmal,
Suresh
Kumar
,2013 ,
President
Business
School
Analis
Kualits
Produk,
Harga,
Tempa,
Promos
i dan
Pelayan
an
Terhad
ap
Keputu
san
Membe
li
Konsu
men
Toko
Kenya
manan:
Survei
Remaja
Dewasa
Dimana
Produk(X
1) , Harga
(X2),Tem
pa
t(X3),Pro
m osi
(X4),
Layanan
(X5) dapat
mempenga
r uhi
keputusan
pembelian
konsumen
( Y)
Pada akhirnya,
peneliti
membuktikan
bahwa sebagian
besar pelanggan
datang ke toko
serba ada karena
harga yang
ditawarkan,
jenis promosi,
dan juga kualitas
layanan yang
diberikan
www.mana
gementjour
nal.info ,
Nabila H
Zhafira et.al |
Nov.Dec. 2013
| Vol.2 | Issue
6|7278
di
Bekasi,
Jawa
Barat,
Indones
ia
5 Dr. V.
SENTHI
LKUMA
R, 2012,
Associat
e
Professor
,
Departm
ent of
Commer
ce,
Vivekan
andha
College
of Arts
and
Sciences
for
Women
(Autono
mous),
Elayamp
alayam,
Tiruchen
gode
(Tk.).
Namakk
al (Dt) –
637205.
Studi
Tentan
g Efek
Layana
n
Pelangg
an Dan
Produk
Kualita
s
Terhad
ap
Kepuas
an
Konsu
men
Dan
Loyalit
as
Layanan
Pelanggan
(X1),
Kualitas
Produk
(X2),
Kepuasan
Konsumen
(Y1),
Loyalitas
(Y2),
Terdapat
korelasi positif
yang tinggi
antara
konstruksi
layanan
pelanggan dan
produk
Kualitas dengan
kepuasan dan
loyalitas
pelanggan.
Namex
International
Journal of
Management
Research 124
Vol. 2, Issue
No. 2, July –
December
2012.
Sumber : peyusun
Tabel 2.2
Penelitian Terdahulu Jurnal Nasional
No Nama,
tahun,
Institusi,
Peneliti
Judul
Variabel
Kesimpulan
Temp
at/jurn
al
Publik
asi
1 Hana ofela dan Sasi Agustin, (2016), Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia (STIESIA) Surabaya
Pengaruh Harga, Kualitas Produk Dan Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Konsumen Kebab Kingabi
Harga (X1),
Kualitas
Produk
(X2),
Kualitas
Pelayanan
(X3) dan
Kepuasan
Konsumen
(Y)
Berdasarkan hasil
penelitian
menunjukkan
pengaruh harga,
kualitas produk dan
kualitas pelayanan
berpengaruh positif
dan signifikan
terhadap kepuasan
konsumen Kebab
King Abi
Surabaya. Dan
dalam penelitian ini
kualitas produk
memiliki pengaruh
yang dominan
terhadap kepuasan
konsumen.
Jurnal
Ilmu
dan
Riset
Manaj
emen
:
Volu
me 5,
Nomo
r 1,
Januar
i 2016
ISSN
:
2461-
0593
2 Albertus
Ferry
Rostya Adi,
Yoestini,
(2012)
Jurusan
Manajemen
Fakultas
Ekonomika
dan Bisnis
Universitas
Diponegoro
Analisis
Pengaruh
Harga,
Kualitas
Produk,
Dan
Kualitas
Layanan
Terhadap
Kepuasan
Pelanggan
(Studi
Kasus
Pada
Waroeng
Spesial
Sambal
Cabang
Lampersar
i
Semarang)
Harga(X1),
Kualitas
Produk
(X2),
Kualitas
Layanan
(X3) dan
Kepuasan
Pelanggan
(Y)
Hasil ini
menunjukkan
bahwa semua
variabel
independen yang
diuji berpengaruh
positif dan
signifikan terhadap
kepuasan
pelanggan melalui
uji F dan uji t,
sedangkan jumlah
Adjusted R Square
sebesar 0,521
menunjukkan
52,1% variasi
kepuasan
pelanggan
Waroeng Special
Sambal cabang
Lampersari
Semarang yang
dapat Dijelaskan
oleh variabel
independen ketiga,
dimana sisanya
sebesar 47,9%
dijelaskan oleh
Dipon
egoro
Busin
ess
Revie
w
Volu
me 1,
Nomo
r 1,
Tahun
2012,
Hala
man
1-9
Http://
Ejour
nal-
S1.Un
dip.A
c.Id/In
dex.P
hp/Db
r
faktor lain diluar
penelitian
3 Lonardo
Yasintha
Soelasih
Analisis
Pengaruh
Kualitas
Produk ,
Harga ,
dan
Lingkunga
n Fisik
Perusahaa
n Kue
Lapis
Legit XYZ
Terhadap
Kepuasan
Konsumen
Dalam
Membang
un Word
of Mouth
Positif
Kualitas
Produk
(X1) ,
Harga (X2)
,
Lingkungan
Fisik (X3)
dan
kepuasan
konsumen
(Y)
Hasil penelitian
menunjukkan
bahwa lingkungan
fisik tidak
mempunyai
pengaruh terhadap
kepuasan
konsumen. Tetapi
kualitas produk
yang menjadi
pengaruh terbesar
bagi kepuasan
konsumen, setelah
itu harga. Artinya
perusahaan lapis
legit XYZ harus
memperhatikan
kualitas produk,
karena konsumen
sangat rentan
terhadap kualitas
produk. Apabila
kualitas produknya
berubah maka akan
menyebabkan
konsumen tidak
puas dan akhirnya
akan tidak membeli
lapis legit XYZ dan
menimbulkan word
of mouth negatif.
JURN
AL
MAN
AJEM
EN
[VOL
11
NO. 1
MEI
2014:
27-
40]
4 Agus
Irwanto
Fatchur
Rohman
Noermijati,
2013,
Fakultas
Ekonomi
dan Bisnis
Universitas
Brawijaya
Analisis
Pengaruh
Kualitas
Produk
Dan
Strategi
Harga
Terhadap
Kepuasan
Pelanggan,
Dan
Kualitas
Produk
(X1),
Strategi
Harga (X2),
Kepuasan
Pelanggan
(Y)
Kualitas produk
berpengaruh positif
dan signifikan
terhadap kepuasan
pelanggan, strategi
harga berpengaruh
positif dan
signifikan terhadap
kepuasan
pelanggan dan
kepuasan
pelanggan
berpengaruh positif
JURN
AL
APLI
KASI
MAN
AJEM
EN |
VOL
UME
11 |
NOM
OR 1 |
MAR
Malang Pengaruhn
ya Pada
Terbentuk
nya Word-
Of-Mout
Diperuma
han
Madani
Group
Jabodetab
ek
dan signifikan
terhadap kepuasan
WOM positif
ET
2013
5 Ummu
habibah,
sumiati ,
2016
,Universitas
Tujuh belas
Agustus
Surabaya
Pengaruh
kualitas
produk
dan Harga
terhadap
keputusan
pembelian
Produk
kosmetik
wardah di
kota
bangkalan
madura
Kualitas
produk (X1)
dan harga (
X2)
berpengaruh
terhadap
keputusan
pembelian (
Y )
Dimana Variabel
kualitas produk dan
Harga memiliki
pengaruh yang
simultan terhadap
Variabel keputusan
pembelian
Jurnal
.untag
sby.ac
.id/in
dex.p
hp/JE
B17/a
rticle/
view/
635
Sumber : peyusun
2.3 Hipotesis
Berdasarkan penelitian yang akan dilakukan, hipotesis yang dapat
dirumuskan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
H01= Kualitas Produk (X1) tidak berpengaruh Signifikan terhadap
keputusan pembelian handphone Xiaomi (Y).
Ha1 = Kualitas Produk (X1) berpengaruh signifikan terhadap keputusan
pembelian handphone Xiaomi (Y).
H02= Harga (X2) tidak berpengaruh signifikan terhadap keputusan
pembelian handphone Xiaomi (Y).
Ha2= Harga (X2) berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian
handphone Xiaomi (Y).
H03= Kualitas Produk (XI) dan Harga (X2) tidak berpengaruh signifikan
terhadap keputusan pembelian handphone Xiaomi (Y).
Ha3= Kualitas Produk (XI) dan Harga (X2) berpengaruh signifikan
terhadap keputusan pembelian handphone Xiaomi (Y).
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang digunkan pada penelitianan menggunakan
jenis penelitian Kuantitatif. Munurut Sugiono (2008), metode kuantitatif
adalah pendekatan ilmiah yang memandang suatu realitas itu dapat
diklasifikasikan, konkrit, teramati dan terukur, hubungan variabelnya
bersifat sebab akibat dimana data penelitiannya berupa angka-angka dan
analisisnya menggunakan statistik, dan alasan saya menggunakan
penelitian kuantitatif hal ini dilakukan untuk lebih mengetahui keputusan
pembelian produk handpone xiaomi pada penduduk cikarang utara yang
real dan relevan.
3.2 Tempat dan Waktu Penelitian
Tempat dilakukannya penelitian adalah dicikarang utara. Waktu
pelaksanaan pada bulan Maret s/d Agustus 2017.
Tabel 3.1
Jadwal Kegiatan
NO Uraian Kegiatan Periode Bulan April s/d September
Maret April Mei Juni Juli Agustus
1 Observasi
2 Menyusun Proposal
Lanjutan tabel 3.1
N
o
Uraian Kegiatan Periode Bulan Maret s.d Agustus 2017
Maret April Mei Juni Juli Agust
3 Bimbingan Proposal
4 Menyusun Skripsi
5 BimbinganSkripsi
6 Pengumpulan Data
7 Pengolahan Data
8 Persetujuan Skripsi
9 UjianSkripsi
3.3 Kerangka Konsep/Pemikiran
Kerangka konsep secara teoritis model konsep variabel-variabel
penelitian, tentang bagaimana pertautan teori-teori yang berhubungan
dengan variabel-variabel penelitian yang ingin diteliti, yaitu variabel
bebas dengan variabel terikat. (Sapto haryoko dalam iskandar, 2008:54)
Kerangka penelitian adalah suatu hal yang penting dalam suatu
penelitian, maka penulis menyusunnya sebagai berikut :
1. Identifikasi variable, yakni faktor-faktor yang berpengaruh dalam
suatu penelitian. Untuk mengetahui pengaruh suatu variabel
terhadap variabel lainnya pengamatan dilakukan terhadap
variabel-variabel tersebut, dan mengukur variabel yang
dipengaruhinya. Dari penelitian yang di lakukan dengan judul
penelitian “ Pengaruh kualitas produk dan Harga variabel
bebasnya adalah Kualitas Produk (X1) dan Harga (X2) dengan
variabel terikatnya adalah keputusan pembelian handphone
xiaomi (Y).
2. Melakukan pengamatan akurat, dalam hal ini adalah melakukan
pengamatan terhadap semua objek (masyarakat) yang
menggunakan handphone android dengan jenis apapun.
3. Mengumpulkan data dan hasil penelitian, dalam hal ini pencatatan
data harus jelas guna kelancaran penelitian.
4. Mengolah dan menganalisis data, pengolahan dan penyajian data
penting agar dapat menganalisis data dengan benar.
3.3.1 Desain Penelitian
Berdasarkan teori yang ada maka kerangka konsep kami sajikan seperti
bagan berikut :
Gambar 3.1
Desain Penelitian
H1
H3
H2
3.3.2 Deskriptif Operasional Variabel
Kualitas Produk
1. Bentuk
2. Fitur
3. Kualitas
kinerja
4. Ketahanan
5. Keandalan
6. Kemudahan
7. Kesan Kualitas
8. desain Keputusan Pembelian
1. Pengenalan
kebutuhan
2. Pencarian
Informasi
3. Evaluasi
Alternatif
4. Keputusan
Pembelian
5. Perilaku
Sesudah
Pembelian
Harga
1. Keterjangkauan
Harga
2. Kesesuaian
Harga Dengan
Kualitas Produk
3. Daya Saing
Harga
4. Kesesuain
Harga Dengan
Manfaat
Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitas
produk dan Harga yang berpengaruh terahadap keputusan pembelian
handphone xiaomi.. Masing-masing dari variabel tersebut mempunyai
definisi operasional dan alat analisisnya sendiri yaitu sebagai berikut :
TABEL 3.2
Devinisi Operasional Variabel
Variabel Instrumen/Dimensi Keterangan/Penjelas
an Atas Instrumen
Variable
Ukur
an
X1
Kualitas
produk
1. Bentuk (form)
2. Fitur (feature)
3. Kualitas kinerja
(Performance
Quality)
4. Kesan Kualitas
1. Bentuk,
meliputi
ukuran,
bentuk, atau
struktur fisik
produk.
2. aspek-aspek
keistimewaa
n,
karakteristik,
layanan
khusus,
ragam
keuntungan
yang
diintegrasika
n atau
dibawa
didalam
suatu produk
terpapar
kepada
pelanggan,
social atau
umum.
3. adalah
tingkat
dimana
karakteristik
utama pada
produk
beroperasi.
Misalnya
Skala
likert
1-5
(Perceived Quality)
5. Ketahanan
(Durability)
6. Keandalan
(Reability)
7. Kemudahan
(Repairability)
8. Desain (Design)
harga,
kebersihan
dan rasa.
4. persepsi
konsumen
terhadap
totalitas
mutu dan
keunggulan
merek.
5. ukuran umur
operasi
harapan
produk
dalam
kondisi biasa
atau penuh
tekanan,
merupakan
atribut
berharga
untuk
produk-
produk
tertentu.
6. adalah
ukuran
probabilitas
bahwa
produk tidak
akan
mengalami
malfungsi
atau gagal
dalam waktu
tertentu.
7. adalah
ukuran
kemudahan
perbaikan
produk
ketika
produk itu
tak berfungsi
atau gagal.
8. adalah
totalitas fitur
yang
menghubung
kan
tampilan,
rasa, dan
fungsi
produk
berdasarkan
kebutuhan
pelanggan.
X2
Harga
1. Keterjangkauan
Harga
2. Kesesuaian Harga
Dengan Kualitas
Produk
3. Daya Saing Harga
4. Kesesuain Harga
Dengan Manfaat
1. sejauh mana
sesuatu yang
terjangkau,
yang diukur
dengan biaya
relative
terhadap
jumlah yang
membeli
mampu
membayar.
2. keseimbanga
n antara
harga produk
yang
ditawarkan
dengan
kualitas
produk yang
diterima
3. kekuatan
harga yang
ditawarkan
dalam
pemasaran
suatu
produk.
4. keseimbanga
n antara
harga produk
ditawarkan
dengan
manfaat yang
diterima oleh
konsumen.
Skala
likert
1-5
Y
Keputusan
Pembelian
1. Pengenalan masalah
2. Pencarian Informasi
3. Evaluasi Alternatif
1. proses
konsumen
mengenali
sebuah
masalah atau
kebutuhan.
Pemasar
perlu
mengidentifi
kasi keadaan
yang memicu
kebutuhan
tertentu
tertentu,
dengan
mengumpulk
an informasi
dari sejumlah
konsumen
2. konsumen
ingin
mencari
lebih banyak
konsumen
yang
mungkin
hanya
memperbesar
perhatian
atau
melakukan
pencarian
informasi
secara aktif.
3. mempelajari
dan
mengevaluas
i alternatif
yang
diperoleh
melalui
pencarian
informasi
untuk
mendapatkan
alternatif
pilihan
Skala
likert
1-5
4. Keputusan
Pembeliaan
5. Perilaku sesudah
pembelian
terbaik yang
akan
digunakan
untuk
melakukan
keputusan
pembelian
4. melakukan
keputusan
untuk
melakukan
pembelian
yang telah
diperoleh
dari evaluasi
alternatif
terhadap
merek yang
akan dipilih
5. keadaan
dimana
sesudah
pembelian
terhadap
suatu produk
atau jasa
maka
konsumen
akan
mengalami
beberapa
tingkat
kepuasan
atau
ketidakpuasa
n.
3.4 Populasi Responden dan Sampel
3.4.1 Definisi Populasi
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas :
objek/subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu
yang di tetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian di tarik
kesimpulannya. (Sugiyono, 2012:119).
Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah populasi
sebagai subyek penelitian. Penelitian ini dilakukan dicikarang utara.
Populasi pada penelitian ini difokuskan pada masyarakat yang
mempunyai handphone xiaomi yang berjumlah ±230.563 jiwa.
3.4.2 Definisi Sampel
Sampel adalah sebagian dari jumlah dan karakteristik yang
dimiliki oleh populasi tersebut. Untuk menentukan jumlah sampel
dilakukan sebuah sampling. Teknik sampling merupakan teknik
pengambilan sampel (Sugiyono, 2012:120).
Dalam menetapkan besarnya sampel (sampel size) dalam
penelitian ini menggunakan teknik sampling yaitu teknik accidental
sampling yaitu metode pengambilan sampel dengan memilih siapa
yang kebetulan ada atau dijumpai (Sugiyono, 2012:96).
Dalam menetapkan besarnya sampel (sampel size) dalam penelitian
ini menggunakan rumus Slovin , sebagai berikut:
dimana
n: jumlah sampel
N: jumlah populasi
e: batas toleransi kesalahan (error tolerance)
Sampel yang masih dapat ditolerir atau yang diinginkan, sebesar
10%
Berdasarkan rumus tersebut, maka jumlah sampel yang diambil
dalam penelitian ini adalah:
n = N / ( 1 + N e² ) = 230.563 / ( 1 + 230.563 x 0,1²) = 99,95 100
responden
Dalam menentukan sampel, teknik sampling yang digunakan adalah
teknik accidental sampling yaitu metode pengambilan sampel
dengan memilih siapa yang kebetulan ada atau dijumpai (Sugiyono,
2012:96).
3.5 Metode Pengumpulan Data
Metode pengambilan data yang digunakan dalam penelitian ini
adalah kuisioner. Kuisioner atau angket merupakan teknik pengumpulan
data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau
pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawab ( Sugiyono, 2012 :
188-196).
1. Data Primer
Merupakan data yang diperoleh secara langsung dari objek yang
diteliti. Menurut Sugiyono (2012: 137) yang menyatakan bahwa :
Sumber primer adalah sumber data yang langsung memberikan
data kepada pengumpul data. Data primer diperoleh dari
kuesioner yang dilakukan.
a. Kuisioner
Kuisioner merupakan teknik pengumpulan data yang
dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan
atau pernyataan tertulis kepada responden untuk
dijawabnya (Sugiyono, 2012:199).
Untuk menilai butir-butir pernyataan pada kuesioner
adalah dengan memberikan skor pada setiap butir
pernyataan, metode yang digunakan untuk penskoran
yaitu dengan menggunakan skala Likert.
Menurut Sugiyono (2012) skala Likert digunakan
untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang
atau sekelompok orang pada fenomena sosial. Dalam
menjawab pernyataan pada kuesioner, responden
diberikan 5 kategori antara lain Sangat Setuju (SS), Setuju
(S), Kurang Setuju (KS), Tidak Setuju (TS) dan Sangat
Tidak Setuju (STS).
Masing-masing kategori tersebut memiliki bobot skor
dengan rincian sebagai berikut:
Tabel 3.3
Skor Kategori Skala Likert
Pernyataan Skor
Sangat Setuju 5
Setuju 4
Kurang Setuju 3
Tidak Setuju 2
Sangat Tidak Setuju 1
Sumber: Sugiyono, 2012
3.6 Metode Analisis Data
Analisis data proses mencari dan menyusun secara sistematis data
yang diperoleh dari hasil wawancara catatan lapangan, dan bahan-bahan
lain, sehingga dapat mudah dipahami, dan temuannya dapat
diinformasikan kepada orang lain (Bogdan dalam Sugiyono, 2013 : 244)
3.6.1 Analisis Deskriptif
Analisis ini digunakan untuk memberikan gambaran atau deskripsi
atas data yang dikumpulkan dalam penelitiaan. Dalam penelitian
ini menggunakan angka indeks yang digunakan untuk mengetahui
persepsi umum responden mengenai variabel yang diteliti
(Priyatno,2016).
3.6.2 Uji Validitas dan Uji Reliabilitas
3.6.2.1 Uji Validitas
Uji validitas digunakan untuk mengetahui seberapa cermat
suatu instrument atau item-item dalam mengukur apa yang ingin
diukur. Item kuisioner yang tidak berarti tidak dapat mengukur
apa yang ingin diukur sehingga hasil yang didapat tidak dapat
dipercaya, sehingga item yang tidak valid harus dibuang dan
diperbaiki. Item dikatakan valid jika rhitung > rtabel. (Priyatno,
2016:143).
3.6.2.2 Uji Reliabilitas
Uji reliabilitas digunakan untuk menguji konsistensi alat
ukur, apakah hasilnya tetap konsisten atau tidak jika pengukuran
diulang. Instrument kuisioner yang tidak reliabel maka
konsistensi untuk pengukuran sehingga hasil pengukuran tidak
dapat dipercaya. Uji reliabilitas yang banyak digunakan apabila
pada penelitian yaitu menggunakan metode Cronbach Alpha.
Item dikatakan reliabel jika cronbach Alpha > 0,60 (Priyatno,
2016:154).
3.6.3 Uji Asumsi Klasik
Uji asumsi klasik digunakan untuk menguji apakah persamaan
garis regresi yang diperoleh linier dan bisa dipergunakan untuk
melakukan peramalan dalam sebuah penelitian, berikut yang
termasuk dalam Uji Asumsi Klasik yaitu :
1. Uji Normalitas
Uji ini dilakukan untuk mengetahui apakah dalam sebuah
model regresi, nilai residual memiliki distribusi normal atau
tidak. Residual adalah nilai selisih antara variabel Y dengan
variabel Y yang diprediksikan. Model regresi yang baik adalah
yang terdistribusi secara normal atau mendekati normal sehingga
data layak untuk diuji secara statistik. Metode pengambilan
keputusan untuk uji normalitas yaitu jika signifikansi
(Asymp.sig) > 0,05 maka data residual terdistribusi normal
(Priyatno, 2016:154).
Suatu data dikatakan normal apabila perbedaan antara nilai
prediksi dengan skor sesungguhnya atau error terdistribusi
secara simetris disekitar nilai menas sama dengan nol.
Normalitas dari suatu variabel dapat dideteksi dengan grafik
atau uji statistik. Normalitas data dapat terlihat dari plot grafik
histogram. Jika garis yang menggambarkan data sesungguhnya
mengikuti garis diagonalnya maka data tersebut dinyatakan
normal.
2. Uji Multikolinieritas
Multikolonieritas merupakan hubungan linier yang
sempurna antara beberapa atau semua variabel bebas.
Uji multikoloneritas bertujuan untuk menguji apakah model
regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas
(independen) (Priyatno, 2016).
Multikolonieritas dapat dilihat dari nilai tolerance dan
lawannya variance inflation factor. Tolerance variabilitas
variabel independen yang terpilih yang tidak dijelaskan oleh
variabel independen lainnya. Apabila nilai tolerance atau VIF >
0,10 atau sama dengan nilai VIF < 10, maka dapat disimpulkan
bahwa tidak ada multikolonieritas antar variabel independen
dalam model regresi pada penelitian ini (Ghozali, 2011).
3. Uji Heteroskedastisitas
Uji asumsi regresi heteroskedastisitas bertujuan untuk
mengujic apakah dalam sebuah model regresi terjadi
ketidaksamaan varian dari residual dari suatu pengamatan ke
pengamatan lain. Cara memprediksi ada tidaknya
heteroskedasitas pada suatu model dapat dilihat dari pola
gambar scatterplot, dasar pengambilan keputusan adalah jika
titik-titik menyebar dengan pola yang tidak jelas diatas dan di
bawah angaka 0 pada sumbu Y maka dapat disimpulkan bahwa
tidak terjadi masalah heteroskedastisitas pada model regresi
(Priyatno, 2016:131).
4. Uji Autokorelasi
Uji autokorelasi digunakan untuk mengetahui ada atau
tidaknya penyimpamgan asumsi klasik autokorelasi yaitu
korelasi yang terjadi antara residual pada satu pengamatan
dengan pengamatan lain pada model regresi. Prasyarat yang
harus terpenuhi adalah tidak adanya autokorelasi dalam model
regresi. Metode pengujian yang sering digunakan adalah dengan
uji Durbin-Watson ( uji DW ) dengan ketentuan sebagai berikut:
1. Jika lebih kecil dari dL atau lebihlebih besar dari (4-dL)
maka hipotesis nol dtolak, yang berarti terdapat
autokorelasi.
2. Jika d terletak antara dU dan (4-dU), maka hipotesis nol
diterima, yang berarti tidak ada autokorelasi.
3. Jika d terletak antara dL dan dU atau diantara (4-dU) dan
(4-dL), maka tidak menghasilkan kesimpulan yang pasti.
Nilai dU dan dL dapat diperoleh dari tabel statistik
Durbin Watson yang bergantung banyaknya observasi
dan variabel yang menjelaskan.
3.6.4 Analisis Regresi Linear Berganda
Analisis ini dimaksudkan untuk melihat pengaruh Kualitas
Produk dan Harga terhadap Keputusan Pembelian. Persamaan
regresi yang digunakan:
Y = a + b1 X1+ b2 X2 + e
Keterangan :
Y: Keputusan Pembelian
a : Konstanta
b : Koefisien regresi
X1 : Kualitas Produk
X2 : Harga
e : Standar error.
c :Pengujian Hipotesis
3.6.5 Uji Hipotesis
Uji Hipotesis bertujuan mengetahui apakah ada tidaknya
pengaruh yang signifikan antara variabel independen ( Kualitas
Produk) dan ( Harga) terhadap variabel dependen (Keputusan
Pembelian) baik secara parsial maupun simultan.
3.6.5.1 Uji t
Uji t digunakan untuk menguji pengaruh variabel
independen secra parsial terhadap variabel dependen. Uji t
dilakukan untuk mengetahui tingkat pengaruh masing-masing
variabel independen terhadap variabel dependen secara
individual. Pengujian ini dilakukan dengan bantuan computer
dan menggunakan program SPSS. Pengujian yang dilakukan
dengan melihat nilai p value dengan tingkat signifikansi yang
digunakan adalah jika p value < 0,10, maka Ho diterima, jika
p value > 0,10 maka Ho ditolak.
3.6.5.2 Uji F
Uji F digunakan untuk menguji variabel independen
secara bersama-sama terhadap variabel independen. (Priyatno,
2016:66). Pengujian yang dilakukan dengan membandingkan
antara nilai F hitung dengan tingkat signifikansi, yang
digunakan adalah sebesar 10%. Kriteria yang digunakan
dalam uji ini adalah jika p value < 0,10 maka Ho diterima dan
jika p value > 0,10 maka Ho ditolak.
3.6.5.3 Koefisien Determinasi (R2)
Analisis R2 (R square) atau koefision determinasi
digunakan untuk mengetahui seberapa besar persentase
sumbangan pengaruh variabel independen secara bersama-
sama terhadap variabel dependen. Dari output tabel Model
Summary dapat diketahui nilai R2 ( Adjusted R Square ).
(Priyatno, 2016:63).
BAB IV
GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN
4.1 Sejarah perusahaan Xiaomi.inc
Xiaomi inc adalah sebuah perusahaan yang dimiliki pribadi yang
mendesign mengembangkan dan menjual ponsel pintar, aplikasi dan
perangkat elektronik consumer. Xiaomi adalah perusahaan mobile internet
yang berdedikasi untuk menciptakan pengalaman pengguna dari segala
aspek. Didirikan pada tahun 2010, perusahaan ini dengan cepat telah
menjadi salah satu perusahaan teknologi terkemuka dicina, perusahaan ini
kini bernilai lebih dari 10 miliar USD dan memiliki lebih dari 3000
karyawan. Kata xiaomi sendiri diambil dari bahasa Tionghoa yaitu 小米科
技: pinyin:Xiǎomĭ Kējì, yang secara harafiah "Teknologi Xiaomi". Xiaomi
sendiri akhir-akhir ini disebut sebagai produsen teknologi terbesar di asia
dan dunia dikarenakan keberhasilan mereka dalam memproduksi,
mengembangkan, dan memasarkan produk mereka didalam bidang
teknologi terutamadalam hal smartphone (ponsel pintar). Semanjak merilis
ponsel pintar pertamanya pada agustus 2011, xiaomi telah mendapatkan
pasar didaratan china dan terus mengembangkan produknya hingga
perangkat elektronik konsumer lainnya. Selain itu, xiaomi mulai
melakukan ekspansi penjualan teknologinya ke seluruh belahan dunia
terutama pasar negara berkembang. Hal ini dilakukan oleh Lei jun yang
menurut forbes sebagai pria terkaya ke 23 dunia agar xiaomi lebih dikenal
luas oleh seluruh dunia dan agar tidak dibilang jago kandang. Strategi
produk xiaomi sering dikaitkan dengan strategi pemasaran Apple,
sehingga xiaomi sering disebut sebagai Applenya China. Xiaomi adalah
perusahaan baru yang didirikan pada tanggal 6 Juni 2010 oleh seseorang
bernama Lei Juni dengan gabungan beberapa perusahaan. Pada tahap
pertama pendanaan inverstor institusi, termasuk Temasek, perusahaan
investasi milik pemerintah Singapura, perusahaan pendanaan modal dari
China IDS Capital dan Qiming Venture Partners, serta perusahaan
pengembang prosesor qualcomm. Pada 16 Agustus 2010, Xiaomi secara
resmi meluncurkan ponsel pintar Android pertamanya yang memiliki
antarmuka MIUI yaitu The MI 1 yang menganut system operasi berbasis
android. Pada musim keduanya sejak berdiri, Xiaomi semakin
mengembangkan perangkat teknologi yang mereka akan pasarkan. Pada
Agustus 2012, Xiaomi mengumumkan peluncuran ponsel terbarunya MI2.
Ponsel ini dioperasikan oleh prosesor Snapdragon S4 Pro APQ8064
milik Qualcomm, yang merupakan prosesor dengan empat inti dengan chip
Krait berkecepatan 1.5 GHz, ponsel ini juga dilengkapi dengan RAM 2
GB dan GPU Adreno 320. Mungkin pada zamannya, smartphone ini cukup
dan mampu menandingi ataupun melampaui smartphone pada zaman
tersebut. Semenjak gebrakan smartphone tersebut, Xiaomi seperti tidak
ada pesaing. Banyak rekor-rekor penjualan smartphone yang dicetak oleh
xiaomi. Beberapa produk Xiaomi diproduksi oleh Foxconn, perusahaan
perakit Iphone dan Ipad milik Apple. Pada 5 September 2013, Lei Jun,
CEO Xiaomi, mengumumkan rencana perusahaan untuk meluncurkan TV
Pintar 3D 47-inch berbasis Andorid, yang akan dirait oleh pabrik yang
memproduksi TV Sony yang berbasis di Taiwan, Wistron Corporation.
Perusahaan mengumumkan alasannya dibalik keputusan ini karena ingin
mengambil keuntungan dari kemampuan Wistron sebagai penyuplai
produk Sony. Pada September 2013, perusahaan meluncurkan ponsel MI3
dalam dua versi, dengan satu versi yang dioperasikan oleh Snapdragon 800
(MSM8974AB) dan satu versi lainnya oleh NVIDIA's Tegra 4 chipset.
Pada 25 September 2013, Xiaomi mengumumkan rencana perusahaan
untuk membuka toko retail pertamanya di Beijing. Pada Oktober 2013,
Xiaomi disebut sebagai ponsel pintar yang paling banyak digunakan
kelima di China. Pada tahun 2014, Xiaomi mulai melakukan ekspansi
internasional dengan pertama kali mengunjungi Singapura. Dimulai
dengan meluncurkan Redmi dan Mi3 pada masing-masing tangggal 21
Februari dan 7 Maret. Pada pembukaan tersebut, xiaomi melakukan rekor
penjualan dengan Terbaru, Xiaomi mencetak rekor penjualan 5.000
phablet Xiaomi Redmi Note terjual hanya dalam 42 detik. Hal ini
menunjukkan pembuktian Xiaomi untuk ekspansi seluruh dunia.
4.1.1 Slogan Perusahaan
Slogan Xiaomi adalah "Just for fans", karena setiap langkah dari
perjalan dipimpin oleh penggemar yang disebut sebagai "Mi Fans". Di
antara staff Xiaomi, banyak yang awalnya merupakan penggemar
produk Xiaomi, sebelum mereka akhirnya memutuskan untuk
bergabung dengan Xiaomi. Xiaomi disini tidak hanya memiliki tim
yang penuh semangat tetapi juga memiliki satu sikap yang sama, yaitu
mengejar kesempurnaan tanpa henti (mi.com/id, diakses 29 Desember
2015)
4.2 Struktur Organisasi Perusahaan Xiaomi
GAMBAR 4.1
Struktur Organisasi Perusahaan Xiaomi
BAB V
HASIL PENELITIAN
5.1 Analisis Data Penelitian
5.1.1 Karakteristik Penelitian
Responden dalam penelitian ini adalah penduduk Cikarang
Utara dengan jumlah 100 orang responden. Pentingnya karakteristik
penduduk adalah untuk memudahkan dalam pengambilan keputusan
untuk membeli atau menggunakan handphone xiaomi. Dalam
penelitian ini karakteristik penduduk ditinjau dari jenis kelamin,
usia, pekerjaan dan pendapatan.
1. Jenis Kelamin
Gambar 5.1
Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin
Sumber: Data penelitian yang diolah, 2017
Berdasarkan gambar 5.1, diketahui dari 100 responden terlihat
bahwa 52 responden berjenis kelamin laki-laki (52%),
sedangkan 48 responden berjenis kelamin perempuan (48%).
52% 48%
Jenis Kelamin
Laki-Laki
Perempuan
Dari data tersebut terlihat bahwa handphone xiaomi diminati
baik laki-laki maupun perempuan.
2. Usia
Gambar 5.2
Karakteristik Responden berdasarkan Usia
Sumber: Data penelitian yang diolah, 2017.
Berdasarkan gambar 5.2, diketahui dari 100 responden terlihat
bahwa 30 responden berusia 17 tahun sampai 20 tahun (30%),
62 responden berusia 20 tahun sampai 30 tahun (62%), 8
responden berusia 30-40 tahun (8%) untuk yang berusia >40
tahun tidak ada responden. Berdasarkan data tersebut dapat
dilihat bahwa usia pengguna Handphone Xiaomi rata-rata dari
20 tahun sampai 30 tahun, hal tersebut merupakan usia produktif
untuk membeli Handphone Xiaomi.
30%
62%
8%
0%
Usia
17-20
20-30
30-40
>40
2. Pekerjaan
Gambar 5.3
Karakteristik Responden Berdasarkan Pekerjaan
Sumber: Data penelitian yang diolah, 2017
Berdasarkan gambar 5.4, diketahui dari 100 responden dapat
dilihat bahwa responden berstatus Pelajar/Mahasiswa 34%,
berstatus Karyawan Swasta 52%, berstatus PNS 3% dan
Lainnya 11%. Berdasarkan data tersebut pengguna Handphone
Xiaomi didominasi oleh karyawan Swasta.
34%
52%
3% 11%
Pekerjaan
pelajar/mahasiswa
karyawan swasta
PNS
Lainnya
3. Pendapatan
Gambar 5.4
Karakteristik Responden Berdasarkan Pendapatan
Sumber: Data penelitian yang diolah, 2017
Berdasarkan gambar 5.5, dapat dilihat bahwa dari 100 responden
32% responden mempunyai pendapatan antara <Rp. 1.000.000,
40% responden mempunyai pendapatan antara Rp. 1.000.000
sampai 2.000.000, 20% responden mempunyai pendapatan
antara Rp. 2.000.000 sampai 3.000.000, dan 8% responden
mempunyai pendapatan Lebih dari Rp 3.000.000. Berdasarkan
data tersebut, nampak bahwa rata-rata pendapatan responden
yang membeli atau menggunakan Handphone Xiaomi adalah Rp
1.000.000 sampai 2.000.000 per bulan.
32%
40%
20% 8%
Pendapatan
<Rp 1.000.000
Rp 1.000.000 -2.000.000
Rp 2.000.000 -3.000.000
>Rp 3.000.000
5.1.2 Analisis Deskriptif Kategori Variabel
Penelitian ini terdiri dari 3 variabel yaitu Kualitas Produk, Harga
dan Keputusan Pembelian. Deskripsi data yang disajikan meliputi
Minimum, Maximum, Mean (M) dan Standar Deviasi (SD). Menurut
Arikunto (2014), penentuan kategori kecenderungan dari tiap – tiap
variabel didasarkan pada kategori sebagai berikut:
1. Tinggi = X ≥ M + SD
2. Sedang = M – SD ≤ X < M + SD
3. Rendah = X < M – SD
Data yang diperoleh dari jawaban responden dapat
dideskripsikan dalam tiga kelompok kategori yaitu tinggi, sedang,
dan rendah. Pengkategorian tersebut didasarkan pada nilai Mean
dan Standar Deviasi pada variabel tersebut, dan dapat dilihat pada
tabel berikut ini:
Tabel 5.1
Data Deskriptif Variabel
Descriptive Statistics
N Minimum Maximum Mean Std. Deviation
TOTALX1 100 45 75 62.94 6.553
TOTALX2 100 26 40 34.56 3.233
TOTALLY 100 33 50 41.97 3.347
Valid N (listwise) 100
Sumber: Data Penelitian yang diolah, 2017
Perhitungan dari nilai rata – rata standar devisiasi adalah
sebagai berikut:
1. Kualitas Produk (X1)
Hasil uji deskriptif pada Variabel kualitas produk diperoleh
nilai minimum sebesar 45, nilai maksimum sebesar 75, nilai
mean sebesar 62,94, dan nilai standar deviasi sebesar 6,553.
Jumlah butir pernyataan untuk variabel kualitas produk terdiri
dari 15 pernyataan yang masing – masing mempunyai skor 1,
2, 3, 4, dan 5. Kategorisasi untuk variabel kualitas produk
disajikan pada tabel berikut ini:
Tabel 5.2
Kategorisasi Variabel Kualitas Produk (X1)
Kategori Interval Skor Frekuensi
(Orang)
Persentase
(%)
Tinggi X ≥69,493 21 21%
Sedang 56,387≤ X <69,493 62 62%
Rendah X <56,387 17 17%
Total 100 100
Sumber: Data penelitian yang diolah, 2017
Tabel tersebut menunjukan bahwa sebanyak 21 responden
(21%) memberikan penilaian terhadap Variabel Kualitas
Produk dalam kategori tinggi, sebanyak 62 responden (62%)
memberikan penilaian .terhadap Variabel Kualitas Produk
dalam kategori sedang, dan sebanyak 17 responden (17%)
memberikan penilaian terhadap Variabel Kualitas Produk
dalam kategori rendah. Data tersebut menunjukan bahwa
sebagian besar responden memberikan penilaian terhadap
Variabel Kualitas Produk dalam kategori sedang. Hal tersebut
disebabkan karena responden menganggap Kualitas Produk
handphone Xiaomi kurang mempengaruhi minat untuk
membeli handphone xiaomi. Jadi, dapat disimpulkan bahwa
responden menganggap Kualitas Produk cukup mempengaruhi
Keputusan Pembelian di Cikarang Utara.
2. Harga (X2)
Hasil analisa deskriptif pada Variabel Harga diperoleh nilai
minimum sebesar 26, nilai maksimum sebesar 40, nilai mean
sebesar 34,56, dan nilai standar deviasi sebesar 3,233. Jumlah
butir pernyataan untuk variabel Harga terdiri dari 8 pernyataan
yang masing – masing mempunyai skor 1, 2, 3, 4, dan 5.
Kategorisasi untuk Variabel Harga disajikan pada tabel berikut
ini:
Tabel 5.3
Kategorisasi Variabel Harga (X2)
Kategori Interval Skor Frekuensi
(Orang)
Persentase
(%)
Tinggi X ≥ 37,793 21 21% Sedang 31,327≤ X <37,793 66 66%
Rendah X < 31,327 13 13%
Total 100 100
Sumber: Data penelitian yang diolah, 2017
Tabel tersebut menunjukan bahwa sebanyak 21 responden
(21%) memberikan penilaian terhadap Variabel Harga dalam
kategori tinggi, sebanyak 66 responden (66%) memberikan
penilaian terhadap Variabel Harga dalam kategori sedang, dan
sebanyak 13 responden (13%) memberikan penilaian terhadap
Variabel Harga dalam kategori rendah. Data tersebut
menunjukan bahwa sebagian besar responden memberikan
penilaian terhadap Variabel Harga dalam kategori sedang, hal
itu disebabkan karena masih adanya responden yang
menganggap Harga Handphone Xiaomi masih relatif mahal
sehingga mempengaruhi keputusan pembelian, sehingga dapat
disimpulkan bahwa responden menganggap Harga cukup
mempengaruhi Keputusan pembelian di Cikarang Utara.
3. Keputusan Pembelian (Y)
Hasil analisa deskriptif pada Variabel Keputusan Pembelian
diperoleh nilai minimum sebesar 33, nilai maksimum sebesar
50, nilai mean sebesar 41,97, dan nilai standar deviasi sebesar
3,347. Jumlah butir pernyataan untuk variabel Keputusan
Pembelian terdiri dari 10 pernyataan yang masing – masing
mempunyai skor 1, 2, 3, 4, dan 5. Kategorisasi untuk Variabel
Keputusan Pembelian disajikan pada tabel berikut ini:
Tabel 5.4
Kategorisasi Variabel Keputusan Pembelian (Y)
Kategori Interval Skor Frekuensi
(Orang)
Persentase
(%)
Tinggi X ≥ 45,317 15 15%
Sedang 38,623≤ X < 45,317 73 73%
Rendah X < 38,623 12 12%
Total 100 100
Sumber: Data penelitian yang diolah, 2017
Tabel tersebut menunjukan bahwa sebanyak 15 responden
(15%) memberikan penilaian terhadap Variabel Keputusan
Pembelian dalam kategori tinggi, sebanyak 73 responden
(73%) memberikan penilaian terhadap Variabel Keputusan
Pembelian dalam kategori sedang, dan sebanyak 12 responden
(12%) memberikan penilaian terhadap Variabel Keputusan
Pembelian dalam kategori rendah. Data tersebut menunjukan
bahwa sebagian besar responden memberikan penilaian
terhadap Variabel Keputusan Pembelian dalam kategori
sedang, hal tersebut disebabkan karena sebagian responden
merasa cukup puas dengan menggunakan Handphone Xiaomi.
Sehingga dapat disimpulkan bahwa responden menganggap
Kualitas Produk dan Harga memberikan pengaruh terhadap
Keputusan Pembelian di Cikarang Utara.
5.1.3 Pengujian Data
5.1.3.1 Uji Validitas
Merupakam alat ukur dikatakan valid apabila mampu
mengukur apa yang diinginkan dan mengungkapkan data dari
variabel yang akan diteliti secara tepat. Pengujian validitas
dalam penelitian ini menggunakan analisis product pearson
correlation dari pearson. Variabel dinyatakan valid dapat
diketahui dari signifikansi pada hasil perhitungan korelasi
lebih kecil dari 0,05. Variabel juga dapat dikatakan valid jika
rhitung > rtabel pernyataan tersebut valid dan jika rhitung < rtabel
pernyataan tersebut tidak valid (Priyatno, 2016:143). Dalam
penelitian ini variabel yang diuji adalah Variabel Kualitas
Produk, Variabel Harga dan Variabel Keputusan Pembelian.
1. Kualitas Produk (X1)
Tabel 5.5
Hasil Pengujian Validitas Variabel Kualitas Produk
Pernyataan Koefisie
n
korelasi
Sig. Keterangan
Kinerja atau sistem
operasi yang berkualitas
tinggi
0. 530 0,000 Valid
Saya memilih handphone
xiaomi karena kinerjanya
memuaskan
0.612 0,000 Valid
Produk handphone
xiaomi memiliki
baterai yang cukup
kuat sehingga tahan
lama
0.168 0,000 Valid
Produk handphone
xiaomi merupakan
produk dengan
tingkat kerusakan
(cacat) yang rendah.
0.750 0,000 Valid
Produk handphone
xiaomi memiliki
bentuk dan model
yang menarik
0.317 0,000 Valid
Produk handphone
xiaomi memiliki
camera yang jernih
0.509 0,000 Valid
Saya memilih
handphone xiaomi
karena memiliki
fitur-fitur yang
lengkap.
0.553 0,000 Valid
Produk handphone
xiaomi memiliki
peluang yang tidak
rusak dalam waktu
lima tahun
0.657 0,000 Valid
Produk handphone
xiaomi merupakan
produk yang mudah
untuk diperbaiki
0.657 0,000 Valid
Produk handphone
xiaomi sudah
memenuhi harapan
konsumen
0.641 0,000 Valid
Produk handphone
xiaomi merupakan
produk yang mudah
di perbaiki ketika
produk itu rusak
0.770 0,000 Valid
Produk handphone
xiaomi merupakan
produk dari
perangkat hadware
dan software yang
mudah untuk
diperbaiki
0.690 0,000 Valid
Produk handphone
xiaomi memiliki
penampilan atau
gaya yang sesuai
dengan trend/up to
date
0.723 0,000 Valid
Produk handphone
xiaomi memiliki
ukuran yang
memudahkan
pengoprasiannya
0.723 0,000 Valid
Menggunakan
Produk handphone
xiaomi sangat aman
dan mudah
0.725 0,000 Valid
Sumber: Data penelitian yang diolah, 2017
2. Harga (X2)
Hasil pegujian terhadap variabel Harga (X2) dapat
diketahui bahwa untuk item pernyataan variabel Harga
(X2) yang tingkat signifikansi <0,05 dan tingkat korelasi
>0,197, maka hal tersebut berarti bahwa secara
keseluruhan untuk item pernyatataan variabel Harga (X2)
adalah valid. Hasil tersebut dijelaskan seperti tabel
dibawah ini:
Tabel 5.6
Hasil Pengujian Validitas Variabel Harga
Pernyataan Koefisien
korelasi
Sig. Keterangan
Harga
handphone
xiaomi
terjangkau
0,616 0,000 Valid
Harga
bervariasi
sesuai
dengan
spesifikasi
0,593 0,000 Valid
Harga
handphone
xiaomi
bervariasi
sesuai
dengan
Kualitas
0,547 0.000 Valid
produk
Harga
handphone
xiaomi
bervariasi
sesuai
dengan
Kualitas
produk
0,544 0,000 Valid
Harga
handphone
xiaomi
dapat
bersaing
dengan
merek
handphone
lain
0,574 0,000 Valid
Harga
lebih
ekonomis
di
bandingkan
dengan
merek
handphone
lain
0,669 0,000 Valid
Harga
handphone
xiaomi
sesuai
dengan
kualitas
yang
diberikan
0,561 0,000 Valid
Harga
handphone
xiaomi
sesuai
dengan
manfaat
yang saya
rasakan
0,541 0,000 Valid
Sumber: Data penelitian yang diolah, 2017
3. Keputusan Pembelian (Y)
Hasil pegujian terhadap variabel Keputusan Pembelian (Y)
dapat diketahui bahwa untuk item pernyataan variabel
Keputusan Pembelian (Y) yang tingkat signifikansi <0,05
dan tingakat korelasi >0,197 maka hal tersebut berarti
bahwa secara keseluruhan untuk item pernyataan variabel
Keputusan Pembelian (Y) adalah valid. Hasil tersebut
dijelaskan seperti tabel dibawah ini:
Tabel 5.7
Hasil Pengujian Validitas Variabel Keputusan
Pembelian
Pernyataan Koefisien
korelasi
Sig. Keterangan
Kebutuhan saya
terhadap
handphone
xiaomi tinggi
0,528 0,000 Valid
Saya tertarik
untuk memiliki
handphone
xiaomi
0,216 0,031 Valid
Saya tertarik
dengan
handphone
xiaomi dari
kualitas produk
0,401 0.000 Valid
Saya mencari
informasi dari
banyak sumber
mengenain
handphone
xiaomi
0,503 0,000 Valid
Saya
mengevaluasi
0,471 0,000 Valid
beberapa merek
handphone yang
ada selain merek
xiaomi
Handphone
merek xiaomi
menjadi
alternatife yang
saya pilih
0,584 0,000 Valid
Saya merasa
jumlah produk
handphone
xiaomi yang
dikeluarkan
bervarian dan
memiliki
banyak tipe
0,745 0,000 Valid
Saya merasa
yakin dengan
keputusan
pembelian
handpdone
xiaomi
0,681 0,000 Valid
Saya merasa
puas dengan
handphone
xiaomi
0,634 0,000 Valid
Saya akan
mempromosikan
produk
handphone
xiaomi kepada
keluarga, teman
dan saudra saya
untuk
melakukan
pembelian
handphone
merek xiaomi
0,633 0,000 Valid
Sumber: Data penelitian yang diolah, 2017
5.1.3.2 Uji Reliabilitas
Suatu kuesioner dikatakan reliabel (handal) jika jawaban
responden terhadap pernyataan adalah konsisten atau stabil
dari waktu ke waktu. Suatu konstruk atau variabel dikatakan
reliabel jika nilai Cronbach’s Alpha >0,60
(Priyatno,2016:154).
Hasil Pengujian reliabilitas terhadap variabel Kualitas
Prduk (X1) dan Harga (X2) Pada Keputusan Pembelian (Y)
diperoleh hasil bahwa nilai alpa atau Cronbach’s Alpha > 0,60.
Sehingga dapat disimpulkan bahwa semua variabel telah
reliabel. Hasil tersebut dijelaskan seperti pada tabel berikut ini:
Tabel 5.8
Hasil Pengujian Reliabilitas
CRONBACH > 60
Variabel Cronbach’s
Alpha
Reliabilitas
Minimum
Keterangan
Kualitas Prduk 0,870 0,600 Reliabel
Harga 0,711 0,600 Reliabel
Keputusan
Pembelian
0,730 0,600 Reliabel
Sumber: Data penelitian yang diolah, 2017.
5.1.4 Uji Asumsi Klasik
Uji asumsi klasik dilakukan sebelum melakukan pengujian
hipotesis. Uji asumsi klasik meliputi uji normalitas, uji
multikolineritas, uji heteroskedastisitas, dan uji autokorelasi. Uji
asumsi klasik dalam penelitian ini menggunakan SPSS 16.0 for
Windows. Hasil uji prasyarat disajikan berikut ini:
5.1.4.1 Uji Normalitas
Uji normalitas dilakukan untuk melihat apakah nilai
residual berdistribusi normal atau tidak. Uji normalitas
bertujuan untuk menguji salah satu asumsi dasar analisis
regresi berganda, yaitu variabel – variabel independen dan
dependen harus berdistribusi normal atau mendekati normal
(,Priyatno,2016:154). Salah satu cara untuk mengetahui
kenormalan distribusi data adalah dengan Metode Grafik
Histogram, dan Normal P-P Plot. Metode pengujian normal
tidaknya distribusi data dilakukan dengan melihat bentuk
bentuk grafik histogram, jika grafik membentuk lonceng atau
gunung maka distribusi normal, atau jika titik – titik tersebtut
menyebar sekitar garis dan mengikuti garis diagonalnya pada
grafik normal P-P plo, maka berdistribusi secara normal. Hasil
uji normalitas dapat dilihat pada gambar berikut ini:
Gambar 5.6
Histogram
Sumber: Data penelitian yang diolah, 2017
Gambar 5.7
Grafik Normal P-P Plot
Sumber: Data penelitian yang diolah, 2017
Dari grafik histogram dapat diketahui bahwa grafik
membentuk gunung atau lonceng, dan berdasarkan grafik
Normal P-P Plot diketahui bahwa titik – titik menyebar
sekitar garis dan mengikuti garis diagonal. Dengan ini dapat
disimpulkan bahwa data residual penelitian berdistribusi
normal.
Selain dari grafik histogram dan grafik normal p-p
plot, untuk mengetahui kenormalan distribusi data bisa
dengan meguji residual menggunakan Uji Kolmogorov
Smirnov. Jika nilai signifikansi > 0,05 maka residual
dinyatakan berdistribusi normal.
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
TOTALX1 TOTALX2 TOTALLY
N 100 100 100
Normal
Parame
tersa
Mean 62.94 34.56 41.97
Std. Deviation 6.553 3.233 3.347
Most
Extrem
e
Differen
ces
Absolute .116 .094 .152
Positive .116 .066 .152
Negative
-.112 -.094 -.098
Kolmogorov-Smirnov Z 1.164 .941 1.519
Asymp. Sig. (2-tailed) .133 .338 .020
a. Test distribution is Normal.
Sumber: Data penelitian yang diolah, 2017
Berdasarkan data tabel diatas, diketahui bahwa nilai
signifikansi pada Uji Kolmogorov Smirnov didapat nilai
sebesar 0,020 , nilai signifikansi tersebut > 0,05, maka dapat
disimpulkan residual berdistribusi normal.
5.1.4.2 Uji Multikolinieritas
Uji multikolinieritas dilakukan untuk melihat ada
tidaknya korelasi yang tinggi antara variabel – variabel
independen dalam suatu model regresi linier berganda
(Priyatno,2016). Alat statistik yang sering digunakan untuk
menguji gangguan multikolinieritas adalah nilai independen
dan variance inflation factor (VIF). Apabila nilai tolarance >
0,1 dan nilai VIF < 10 , maka tidak terjadi multikolinieritas.
Hasil uji prasyarat multikolinieritas dapat dilihat pada tabel
berikut:
Tabel 5.9
Hasil Uji Multikolinieritas
Dimensi Tolerance VIF Kesimpulan
Kualitas
Produk 0,744 1,344
Tidak terjadi
multikolinieritas
Harga 0,744 1,344 Tidak terjadi
multikolinieritas
Sumber: Data penelitian yang diolah, 2017
Berdasarkan hasil uji multikolinieritas yang telah
dilakukan dapat disimpulkan bahwa masing – masing
variabel mempunyai nilai tolerance > 0,1 dan nilai VIF <10,
sehingga tidak terjadi multikolinieritas.
5.1.4.3 Uji Heteroskedastisitas
Uji heteroskedastisitas dilakukan untuk menguji apakah
dalam sebuah model regresi terjadi ketidaksamaan varian dari
residual satu pengamatan ke pengamatan yang lain. Jika
varian dari residual dari satu pengamatan ke pengamatan
yang lain tetap maka disebut homoskedastisitas, dan jika
varian berbeda maka terjadi heteroskedastisitas. Model
regresi yang baik adalah tidak terjadi heteroskedastisitas
(Priyatno,2016:131). Salah satu cara untuk melihat ada
tidaknya heteroskedastisitas adalah dengan menggunakan
grafik scatterplot. Uji ini dilakukan dengan melihat
penyebaran titik – titik pada grafik scatterplot. Jika titik –
titik tersebut menyebar diatas dan dibawah angka 0 pada
sumbu Y, atau tidak membentuk pola, maka tidak ada
indikasi terjadi heteroskedastisitas. Hasil uji
heteroskedastisitas dapat dilihat pada gambar berikut ini:
Gambar 5.8
Grafik Scatterplot
Sumber: Data penelitian yang diolah, 2017
Dari grafik scatterplot dapat diketahui bahwa titik –
titik menyebar dengan pola tidak jelas diatas dan dibawah
angka 0 pada sumbu Y. Dengan ini dapat disimpulkan
bahwa tidak terjadi masalah hesteroskedastisitas pada model
regresi.
5.1.4.4 Uji Autokorelasi
Uji autokorelasi bertujuan menguji apakah dalam
model regresi linier ada korelasi antara kesalahan
pengganggu pada periode t dengan kesalahan pengganggu
pada periode t-1 (sebelumnya). Model regresi yang baik
adalah yang tidak adanya masalah autokorelasi, jika terjadi
korelasi maka dinamakan ada problem autokorelasi
(Priyatno,2016). Untuk menguji ada tidaknya gejala
autokorelasi pada penelitian ini menggunakan uji Durbin –
Watson (DW Test). Hasil uji autokorelasi dapat dilihat pada
table berikut ini:
Sumber: Data penelitian yang diolah, 2017.
Pengambilan keputusan berdasarkan rumus DW
Du < Dw < 4 - Dl
=1,7364 < Dw < 4-1,6131
=1,7364 < Dw < 2.3869
Berdasarkan output data SPSS tabel 5.10 dan perhitungan di atas dapat
di ketahui bahwa nilai Durbin Watson sebesar 1,702. Sedangkan dari tabel DW
dengan nilai signifikansi 0,05 dan jumlah data diperoleh nilai Dl sebesar
1,6131 dan Du sebesar 1,7364 maka dapat disimpulkan terjadi autokorelasi
negatif .
5.1.5 Analisis Regresi Linear Berganda
Untuk menguji pengaruh beberapa variabel independen atau
variabel bebas yang terdiri dari variabel Kualitas produk (X1) dan
Harga(X2) terhadap variabel dependen Keputusan Pembelian, maka
digunakan analisis regresi berganda. Berikut ini akan dibahas hasil
Tabel 5.10
Hasil Uji Autokorelasi
Model Summaryb
Model R
R
Squar
e
Adjust
ed R
Squar
e
Std. Error
of the
Estimate
Change Statistics
Durbin-
Watson
R
Square
Change
F
Cha
nge df1 df2
Sig. F
Change
1 ,879
a ,773 ,768 1,35489 ,773
164,
698 2 97 ,000 1,702
a. Predictors: (Constant), Kualitas Produk, Harga
b. Dependent Variable: Kepuasan Konsumen
dari analisis regeresi berganda yang dilakukan dengan menggunakan
program SPSS 16.0 For Windows.
Tabel 5.11
Hasil Analisis Regresi Berganda
Coefficientsa
Model
Unstandardized
Coefficients
Standardized
Coefficients
t Sig. B Std. Error Beta
1 (Constant) 8,122 1,911 4,249 ,000
Kualitas
Produk ,331 ,035 ,600 9,504 ,000
Harga ,442 ,077 ,364 5,766 ,000
Sumber: Data Penelitian diolah, 2017.
Persamaan regresi berganda berdasarkan hasil analisis regresi
dapat diketahui sebagai berikut:
Y=8,122+0,331 X1+0,442X2
Keterangan:
1. Nilai konstanta sebesar 8,122, berarti jika variabel Kualitas produk
dan Harga sama dengan nol, maka Keputusan Pembelian adalah
8,122.
2. Nilai koefisien beta pada variabel Kualitas produk sebesar 0,331
yang berarti bahwa setiap perubahan pada variabel Kualitas
produk (X1) sebesar satu satuan akan mengakibatkan perubahan
Kualitas produk sebesar 0,331 satuan. Sebaliknya penurunan satu
satuan pada Keputusan Pembelian (X1) akan menurunkan Kualitas
produk sebesar 0,331 dengan asumsi-asumsi lain adalah tetap.
3. Nilai koefisien beta pada variabel Harga sebesar 0,442 yang
berarti bahwa setiap perubahan pada variabel Harga (X2) sebesar
satu satuan akan mengakibatkan perubahan Keputusan Pembelian
sebesar 0,442 satuan. Sebaliknya penurunan satu satuan pada
Harga (X2) akan menurunkan Keputusan Pembelian sebesar 0,442
dengan asumsi-asumsi lain adalah tetap.
5.1.6 Uji Hipotesis
Uji Untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh variabel
independen terhadap variabel dependen, maka dilakukan pengujian
terhadap hipotesis yang diajukan pada penelitian ini. Metode
pengujian terhadap hipotesis yang diajukan dilakukan pengujian
menggunakan uji t.
5.1.6.1 Uji t
Uji t pada dasarnya menunjukan seberapa jauh pengaruh
satu variabel penjelasan atau independen secara individual
dalam menerangkan variasi variabel dependen. Pengambilan
keputusan ini dilakukan berdasarkan perbandingan nilai
signifikansi dari nilai thitung masing-masing yang koefisien
regresi dengan tingkat signifikansi, yaitu sebesar 5% (ɑ=0,05),
jika signifikansi t hitung lebih besar dari 0,05 maka hipotesis
nol (HO) diterima artinya variabel tersebut tidak berpengaruh
terhadap variabel dependen. Sedangkan jika signifikansi t hitung
lebih kecil dari 0,05 , maka (HO) ditolak artinya variabel
independen berpengaruh terhadap variabel dependen
(Priyatno,2016). Penjelasan untuk hasil uji t pada masing-
masing variabel independen adalah sebagai berikut:
Tabel 5.12
Hasil Uji T
Coefficientsa
Model
Unstandardized
Coefficients
Standardized
Coefficients
t Sig. B Std. Error Beta
1 (Constant) 8,122 1,911 4,249 ,000
Kualitas
Produk ,331 ,035 ,600 9,504 ,000
Harga ,442 ,077 ,364 5,766 ,000
a. Dependent Variable: Kepuasan Konsumen
Sumber: Data Penelitian diolah, 2017.
Hipotesis :
Ho : variabel independen tidak berpengaruh terhadap variabel
dependen
Ha : variabel independen berpengaruh terhadap variabel
dependen
1. Thitung untuk variabel kualitas produk sebesar 9,504 dengan
signifikan 0,000 < 0,05. Dari hasil tersebut dapat diketahui
bahwa pengujian tersebut menolak Ho dan menerima Ha
sehingga H1 menyatakan ada pengaruh signifikan kualitas
produk terhadap keputusan pembelian di terima.
2. Thitung untuk variabel harga sebesar 5,766 dengan signifikan
0,000 < 0,05. Dari hasil tersebut dapat diketahui bahwa
pengujian tersebut menolak Ho dan menerima Ha sehingga
H1 menyatakan ada pengaruh signifikan kualitas produk
terhadap keputusan pembelian di terima.
5.1.6.2 Uji F
Uji F pada dasarnya menunjukan apakah semua variabel
independen yang dimasukan dalam model mempunyai pengaruh
secara simultan terhadap variabel dependen. Pengambilan
keputusan dilakukan berdasarkan perbandingan nilai Fhitung dengan
melihat tingkat signifikansi, kemudian membandingkan dengann
taraf signifikansi yang telah ditetapkan (5% atau 0,05). Jika
signifikansi nilai Fhitung lebih kecil dari 0,05, maka (Ho) ditolak
yang artinya variabel independen secara simultan berpengaruh
terhadap variabel dependen (Priyatno,2016:66).
Tabel 5.13
Hasil Uji F
ANOVAa
Model
Sum of
Squares Df
Mean
Square F Sig.
1 Regression 604,684 2 302,342 164,698 ,000
b
Residual 178,066 97 1,836
Total 782,750 99
a. Dependent Variable: Keputusan Pembelian
b. Predictors: (Constant), Harga, Kualitas Produk
Sumber: Data Penelitian diolah, 2017.
Pada tabel Anova diperoleh nilai F hitung = 164,698 F tabel
= 3,09 Dengan taraf signifikansi 0,000 < 0,05 ini berarti variabel
independen kualitas produk dan harga secara simultan berpengaruh
signifikan terhadap variabel dependen keputusan pembelian. Maka
dengan kata lain variabel independen kualitas produk dan harga
mampu menjelaskan besarnya variabel dependen keputusan
pembelian
5.1.6.3 Koefisien Determinasi (Adjusted R2)
Koefisien determinasi (R2) digunakan untuk mengukur
seberapa jauh kemampuan model regresi dalam menerapkan variasi
variabel dependen (Priyatno,2016:63). Adjusted R2 atu koefisien
determiniasi (R2) mempunyai nilai berkisar 0<R2<1. Nilai adjusted
R2 yang kecil berarti kemampuan variasi variabel dependen
terbatas . Jika nilai mendekati satu maka variabel-variabel
independen memberikan hampir semua informasi yang dibutuhkan
untuk memprediksi variasi variabel dependen.
Tabel 5.14
Hasil Uji Determinasi
Model Summaryb
Model R R Square
Adjusted R
Square
Std. Error of the
Estimate
1 ,879a ,773 ,768 1,35489
a. Predictors: (Constant), Kualitas Produk, Harga
Sumber: Data Penelitian diolah, 2017.
Hasil adjusted R2 pada penelitian ini diperoleh nilai adjusted
R2 sebesar 0,773 yang berarti bahwa pengaruh variabel Kualitas
produk dan Harga adalah sebesar 77,3 % terhadap variabel
dependen Keputusan Pembelian, sedangkan sisanya 22,7%
dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
5.2 Interprestasi Data/Pembahasan
Berdasarkan hasil analisis pada SPSS 16 yang dilakukan oleh
peneliti, yang disajikan dengan menggunakan tabel dan pembahasannya
menyatakan bahwa dari ketiga hipotesis yang di paparkan oleh peneliti
dalam bab sebelumnya bisa di terima.
1. Hipotesis pertama dapat di terima dengan hasil perbandingan
thitung dengan ttabel 9,504 > 1,6607 dan hasil signifikasi 0,000 <
0,05, yang berarti nilai signifikan dari tabel 5.12 lebih kecil dari
batas nilai signifikansi yang menjadi batasan pada pengolahan
data statistik yang peneliti lakukan.
2. Hipotesis kedua dapat di terima dengan hasil perbandingan thitung
dengan ttabel 5,766 > 1,6607 dan hasil signifikasi 0,000 < 0,05,
yang berarti nilai signifikan dari tabel 5.12 lebih kecil dari batas
nilai signifikansi yang menjadi batasan pada pengolahan data
statistik yang peneliti lakukan , dan hipotesis kedua dapat
diterima.
3. Hipotesis ketiga menyatakan Fhitung = 164,698 > Ftabel = 3,09
dengan tingkat signifikan pada tabel 5.13 sebesar 0,000 < 0,05,
artinya penelitian ini jika di teliti secara bersama-sama kualitas
produk dan harga mempunyai tingkat signifikan terhadap
keputusan pembelian .
5.2.1 Pengaruh Kualitas produk Terhadap Keputusan Pembelian
Hasil pengujian hipotesis bisa membuktikan bahwa kualitas
produk berpengaruh terhadap keputusan pembelian, hal ini bisa
dibuktikan dengan hasil dari olahan data SPSS 16 yang menyatakan
bahwa variabel kualitas produk (X1) diperoleh t hitung =9,504 > t
tabel = 1,6607 dan tingkat signifikasi yang dihasilkan adalah 0,000 <
0,05 yang artinya Ho ditolak dan H1 diterima dengan demikian
hipotesis pertama di terima
.
5.2.2 Pengaruh Harga Terhadap Keputusan Pembelian
Hasil pengujian hipotesis bisa membuktikan bahwa harga
berpengaruh terhadap keputusan pembelian, hal ini bisa dibuktikan
dengan hasil dari olahan data SPSS 16 yang menyatakan bahwa
variabel harga (X2) diperoleh t hitung = 5,766 > t tabel = 1,6607 dan
tingkat signifikasi yang dihasilkan adalah 0,000 < 0,05 yang artinya Ho
ditolak dan H1 diterima dengan demikian hipotesis kedua di terima.
Bahwa harga berpengaruh terhadap keputusan pembelian.
5.2.3 Pengaruh Kualitas produk dan harga Secara Simultan Terhadap
Keputusan Pembelian
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan terdapat pengaruh
antara kualitas produk dan harga terhadap keputusan pembelian hal ini
dapat dengan hasil olahan data SPSS 16 sebagai berikut : Hasil dari
perhitungan data statistik menghasilkan bahwa nilai F hitung = 164,698 >
F tabel = 3,09 yang berarti terdapat pengaruh yang signifikan dan tingkat
signifikan sebesar 0,000 < 0,05 artinya penelitian ini jika diteliti
bersama-sama kualitas produk dan harga mempunyai tingkat signifikan
terhadap keputusan pembelian.
BAB VI
KESIMPULAN
6.1 Kesimpulan
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh
kualitas produk dan harga terhadap keputusan pembelian handphone
xiaomi. Berdasarkan hasil analisis yang dilakukan, maka dapat
disimpulkan bahwa :
1. Terbukti bahwa kualitas produk berpengaruh dan signifikan
terhadap keputusan pembelian handphone xiaomi , artinya
semakin tinggi atau baik persepsi tentang kualitas produk yang
ditawarkan berakibat pada semakin tinggi keputusan pembelian
handphone xiaomi. hasil perbandingan thitung dengan ttabel 9,504 >
1,6607 dan hasil signifikasi 0,000 < 0,05, yang berarti nilai
signifikan dari tabel 5.12 lebih kecil dari batas nilai signifikansi
yang menjadi batasan pada pengolahan data statistik yang peneliti
lakukan.
2. Terbukti bahwa harga berpengaruh dan signifikan terhadap
keputusan pembelian handphone xiaomi, artinya semakin tinggi
atau baik persepsi tentang harga yang ditawarkan berakibat pada
semakin tinggi keputusan pembelian handphone xiaomi. hasil
perbandingan thitung dengan ttabel 5,766 > 1,6607 dan hasil
signifikasi 0,000 < 0,05, yang berarti nilai signifikan dari tabel
5.12 lebih kecil dari batas nilai signifikansi yang menjadi batasan
pada pengolahan data statistik yang peneliti lakukan , dan
hipotesis kedua dapat diterima.
3. Terbukti bahwa kualitas produk dan harga berpengaruh secara
simultan dan signifikan terhadap keputusan pembelian handphone
xiaomi. menyatakan Fhitung = 164,698 > Ftabel = 3,09 dengan
tingkat signifikan pada tabel 5.13 sebesar 0,000 < 0,05, artinya
penelitian ini jika di teliti secara bersama-sama kualitas produk
dan harga mempunyai tingkat signifikan terhadap keputusan
pembelian.
6.2 Saran
Adapun saran yang dapat penulis kemukakan dalam penelitian ini adalah
sebagai berikut :
1. Harga produk handphone xiaomi yang terjangkau menjadi salah satu
hal yang dapat menarik perhatian konsumen. Oleh karena itu
hendaknya keunggulan handphone xiaomi dari segi harga yang
terjangkau inilah dapat terus dijaga dan tetap dipertahankan, agar dapat
bersaing dengan produk lain.
2. Sebelum melakukan pembelian konsumen hendaknya berhati-hati
dalam memilih produk handphone, jangan hanya tertarik pada harga
yang ditawarkan, akan tetapi hendaknya konsumen
mempertimbangkan juga kualitas produk dan manfaat yang diperoleh
dari produk.
3. Untuk perusahaan xiaomi.inc untuk mempertimbangkan dengan
cermat setiap kali membuat produk yang akan dikeluarkan ke
khalayak, semakin kualitas produk itu menarik dan berinovasi maka
akan menarik minat pembeli. Dari minat maka akan timbul keputusan
untuk membeli produk yang ditawarkan.
Daftar Pustaka
Adi, A. F. R., & YOESTINI, Y. (2012). Analisis Pengaruh Harga, Kualitas Produk, dan
Kualitas Layanan Terhadap Kepuasan Pelanggan (Studi pada Waroeng
Spesial Sambal Cabang Lampersari Semarang) (Doctoral dissertation,
Fakultas Ekonomika dan Bisnis).
Agustin, S. 2016. Pengaruh Harga, Kualitas Produk Dan Kualitas Pelayanan
Terhadap Kepuasan Konsumen Kebab Kingabi.
ALDI, A. (2012). Pengaruh Citra Merek dan Kualitas Produk Terhadap Keputusan
Pembelian Konsumen (Studi Kasus pada Konsumen Sepeda Motor Satria
FU di Klaten) (Doctoral dissertation, UNIVERSITAS NEGERI
YOGYAKARTA).
Andreti, J., Zhafira, N. H., Akmal, S. S., & Kumar, S. (2013). The analysis of product,
price, place, promotion and service quality on customers’ buying decision of
convenience store: A survey of young adult in Bekasi, West Java,
Indonesia. International Journal of Advances in Management and
Economics, 2(6), 72-78.
Dessyana, C. J. (2013). Store atmosphere pengaruhnya terhadap keputusan
pembelian konsumen di Texas Chicken Multimart II Manado. JURNAL
RISET EKONOMI, MANAJEMEN, BISNIS DAN AKUNTANSI, 1(3).
Evelina, N., & Listyorini, S. (2012). Pengaruh citra merek, kualitas produk, harga dan
promosi, terhadap keputusan pembelian kartu perdana Telkomflexi
(Kudus). Universitas Diponegoro. Semarang. Hal i.
Ferreira, A. G., & Coelho, F. J. (2015). Product involvement, price perceptions, and
brand loyalty. Journal of Product & Brand Management, 24(4), 349-364.
Habibah, U. (2016). PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP
KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK KOSMETIK WARDAH DI KOTA
BANGKALAN MADURA. JEB17: Jurnal Ekonomi dan Bisnis, 1(01).
Hariadi, D. (2015). Pengaruh produk, harga, promosi dan distribusi Terhadap
keputusan pembelian konsumen Pada produk projector microvision. Jurnal
Ilmu & Riset Manajemen, 1(8).
Irwanto, A., & Rohman, F. (2013). Analisis Pengaruh Kualitas Produk dan Strategi
Harga terhadap Kepuasan Pelanggan, dan Pengaruhnya pada
Terbentuknya Word-of-mouth di Perumahan Madani Group
Jabodetabek. Jurnal Aplikasi Manajemen-Journal of Applied
Management, 11(1), 85-94.
Kenyon, G. N., & Sen, K. C. (2016). Perception of Quality. Springer London Limited.
Kotler dan keller, 2009. Manajemen Pemasaran. Jilid I. Edisi ke 13 jakarta:erlangg.
Lonardo, L., & Soelasih, Y. (2014). Analisis Pengaruh Kualitas Produk, Harga, dan
Lingkungan Fisik Perusahaan Kue Lapis Legit XYZ terhadap Kepuasan
Konsumen dalam Membangun Word of Mouth Positif. Jurnal
Manajemen, 11(1), 28-40.
Mandey, J. B. (2013). Promosi, Distribusi, Harga Pengaruhnya Terhadap Keputusan
Pembelian Rokok Surya Promild. JURNAL RISET EKONOMI,
MANAJEMEN, BISNIS DAN AKUNTANSI, 1(4).
Ong, I. A. (2013). Analisa pengaruh strategi diferensiasi, citra merek, kualitas produk
dan harga terhadap keputusan pembelian pelanggan di cincao station grand
city, surabaya. Jurnal Strategi Pemasaran, 1(2), 1-11
Pedraja Iglesias, M., & Jesus Yagüe Guillén, M. (2004). Perceived quality and price:
their impact on the satisfaction of restaurant customers. International Journal
of Contemporary Hospitality Management, 16(6), 373-379.
Prasastono, N., & Pradapa, S. Y. F. (2012). Kualitas Produk Dan Kualitas Pelayanan
Terhadap Kepuasan Konsumen Kentucky Fried Chicken Semarang
Candi. Jurnal Ilmiah Dinamika Kepariwisataan, 11(2).
Sembiring, I. J. (2014). Pengaruh Kualitas Produk Dan Kualitas Pelayanan Terhadap
Kepuasan Pelanggan Dalam Membentuk Loyalitas Pelanggan (Studi pada
Pelanggan McDonald’s MT. Haryono Malang). Jurnal Administrasi
Bisnis, 15(1).
Senthilkumar, V. (2012). A study on the effects of customer service and product
quality on customer satisfaction and loyalty. Namex International Journal of
Management Research, 2(2), 123-129.
Suki, N. M. (2013). GREEN AWARENESS EFFECTS ON
CONSUMERS'PURCHASING DECISION: SOME INSIGHTS FROM
MALAYSIA. International Journal of Asia-Pacific Studies, 9(2).
Wibowo, S. F., & Karimah, M. P. (2017). Pengaruh Iklan Televisi dan Harga terhadap
Keputusan Pembelian Sabun Lux (Survei pada Pengunjung Mega Bekasi
Hypermall). JRMSI-Jurnal Riset Manajemen Sains Indonesia, 3(1), 1-15.
Lampiran
Kuisioner
Lampiran : A
A. IDENTITAS RESPONDEN
1. Nama :
2. Umur : 17-20 Tahun 30-40 Tahun
20-30 Tahun >40 Tahun
3. Jenis Kelamin : Laki-laki Perempuan
4. Pekerjaan : Pelajar/mahasiswa Pegawai
Swasta
PNS
Lainnya........
5. Penghasilan Perbulan : < Rp. 1 juta Rp.2 - 3
juta
Rp.1 - 2 juta > 3 juta
B. PETUNJUK PENGISIAN
Jawablah pernyataan yang ada dengan memberikan tanda ceklis (√) pada
kotak yang disediakan . Anda akan melihat lima kotak dengan kode SS, S,
KS, TS, STS. Adapun maknanya adalah :
1. SS (Sangat Setuju) = Skor 5
2. S (Setuju) = Skor 4
3. KS (Kurang Setuju) = Skor 3
4. TS (Tidak Setuju) = Skor 2
5. STS (Sangat Tidak Setuju) = Skor 1
Variabel Kualitas Produk (X1)
1. Kinerja
No Pernyataan S
S
S K
S
T
S
ST
S
1 Kinerja atau sistem operasi yang berkualitas
tinggi
2 Saya memilih handphone xiaomi karena
kinerjanya memuaskan
2. Kehandalan
No Pernyataan SS S KS TS STS
3 Produk handphone xiaomi memiliki baterai
yang cukup kuat sehingga tahan lama
4 Produk handphone xiaomi merupakan
produk dengan tingkat kerusakan (cacat)
yang rendah.
3. Fitur
No Pernyataan SS S KS TS STS
5 Produk handphone xiaomi memiliki bentuk
dan model yang menarik
6 Produk handphone xiaomi memiliki camera
yang jernih
7 Saya memilih handphone xiaomi karena
memiliki fitur-fitur yang lengkap.
4. ketahanan
No 14Pernyataan SS S KS TS STS
8 Produk handphone xiaomi memiliki peluang yang
tidak rusak dalam waktu lima tahun
9 Produk handphone xiaomi merupakan produk
yang mudah untuk diperbaiki
5. Kesan kualitas
No Pernyataan SS S KS TS STS
10 Produk handphone xiaomi sudah memenuhi
harapan konsumen
6. Kemudahan
No Pernyataan SS S KS TS STS
11 Produk handphone xiaomi merupakan
produk yang mudah di perbaiki ketika
produk itu rusak
12 Produk handphone xiaomi merupakan
produk dari perangkat hadware dan software
yang mudah untuk diperbaiki
7. Bentuk
No Pernyataan SS S KS TS STS
13 Produk handphone xiaomi memiliki
penampilan atau gaya yang sesuai dengan
trend/up to date
14 Produk handphone xiaomi memiliki ukuran
yang memudahkan pengoprasiannya
8. desain
No Pernyataan SS S KS TS STS
15 Menggunakan Produk handphone xiaomi
sangat aman dan mudah
Variabel Harga (X2)
1. Keterjangkauan Harga
No Pernyataan SS S KS TS STS
16 Harga handphone xiaomi terjangkau
17 Harga bervariasi sesuai dengan spesifikasi
2. Kesesuaian Harga dengan Kualitas Produk
No Pernyataan SS S KS TS STS
18 Harga handphone xiaomi bervariasi sesuai
dengan Kualitas produk
19 Harga handphone xiaomi sesuai dengan
hasil yang
di inginkan
20 Harga handphone xiaomi dapat bersaing
dengan merek handphone lain
3. Daya Saing Harga
No Pernyataan SS S KS TS STS
21 Harga lebih ekonomis di bandingkan dengan
merek handphone lain
22 Harga handphone xiaomi sesuai dengan
kualitas yang diberikan
4. Keseuaian Harga dengan Manfaat
No Pernyataan SS S KS TS STS
23 Harga handphone xiaomi sesuai dengan
manfaat yang saya rasakan
Variabel keputusan pembelian(Y)
1. Pengenalan kebutuhan
No Pernyataan SS S KS TS STS
24 Kebutuhan saya terhadap handphone
xiaomi tinggi
2. Pencarian informasi
N
o
Pernyataan SS S K
S
T
S
S
T
S
25 Saya tertarik untuk memiliki handphone
xiaomi
26 Saya tertarik dengan handphone xiaomi dari
iklan
27 Saya mencari informasi dari banyak sumber
mengenain handphone xiaomi
3. Evaluasi alternatif
No Pernyataan SS S KS TS STS
28 Saya mengevaluasi beberapa merek
handphone yang ada selain merek xiaomi
29 Handphone merek xiaomi menjadi
alternatife yang saya pilih
4. Keputusan pembelian
No Pernyataan SS S KS TS STS
30 Saya merasa jumlah produk handphone
xiaomi yang dikeluarkan bervarian dan
memiliki banyak tipe
31 Saya merasa yakin dengan keputusan
pembelian handpdone xiaomi
5. Perilaku Setelah Pembelian
No Pernyataan SS S KS TS STS
32 Saya merasa puas dengan handphone
xiaomi
33 Saya akan mempromosikan produk
handphone xiaomi kepada keluarga, teman
dan saudra saya untuk melakukan
pembelian handphone merek xiaomi
Lampiran : B
Tabulasi data
Variabel X1 Kualitas Produk
No Kualitas Produk ∑X1
1 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 75
2 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 58
3 5 5 2 4 5 5 2 2 4 4 2 5 3 4 4 56
4 2 2 5 4 5 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 56
5 5 4 5 3 4 5 4 4 2 4 4 4 4 4 4 60
6 5 4 5 2 4 5 4 4 2 4 4 4 4 4 4 59
7 4 5 5 4 4 4 5 2 4 4 2 2 4 4 4 57
8 4 4 5 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 5 63
9 2 2 4 2 4 4 2 1 4 4 2 2 4 4 4 45
10 2 4 4 4 4 4 4 2 2 4 2 2 4 4 4 50
11 4 4 4 4 4 5 4 4 2 4 4 4 4 4 4 59
12 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 63
13 4 2 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 56
14 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 5 4 5 4 63
15 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 75
16 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 58
17 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 61
18 4 4 5 5 5 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 61
19 5 4 5 2 4 5 4 5 4 2 2 4 4 4 4 58
20 4 4 4 2 2 4 5 4 4 5 5 4 4 5 4 60
21 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 60
22 2 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 56
23 4 5 5 4 5 5 5 3 2 4 4 5 5 4 4 64
24 4 4 4 5 5 4 5 4 5 5 4 4 5 5 4 67
25 4 4 5 2 5 5 5 5 4 4 4 4 5 5 5 66
26 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 60
27 4 5 4 2 2 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4 55
28 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 60
29 5 5 5 5 5 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 73
30 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 75
31 2 2 4 2 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 52
32 4 4 4 5 4 3 4 4 5 4 4 4 4 4 4 61
33 4 4 5 4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 2 57
34 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 58
35 4 5 5 4 4 4 4 2 2 4 4 4 4 4 4 58
36 4 5 4 5 4 5 5 4 5 4 4 4 4 4 4 65
37 4 4 4 2 4 4 2 2 2 4 4 3 4 4 4 51
38 2 2 4 2 4 4 2 2 4 4 2 2 4 4 4 46
39 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 60
40 4 4 5 4 5 5 4 2 2 4 2 2 4 4 4 55
41 4 4 4 4 4 4 2 4 2 4 4 4 4 4 4 56
42 5 5 4 5 5 5 4 5 5 5 4 5 5 4 5 71
43 2 2 4 3 4 4 3 3 4 4 4 4 5 5 5 56
44 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 60
45 3 2 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 56
46 4 4 4 5 5 5 5 5 5 4 5 5 4 5 5 70
47 4 4 4 2 4 4 2 2 4 4 4 4 4 4 4 54
48 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 58
49 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 59
50 3 4 4 4 4 4 3 5 4 4 5 5 5 5 5 64
51 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 58
52 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 75
53 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 4 4 4 4 69
54 4 2 4 4 4 4 1 4 4 3 4 4 4 4 4 54
55 4 4 5 5 4 5 4 5 5 5 5 4 5 5 5 70
56 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 64
57 4 4 4 5 5 5 5 3 3 3 4 4 4 4 4 61
58 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 5 5 4 4 61
59 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 60
60 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 58
61 4 4 4 4 2 2 4 4 4 3 4 4 4 4 4 55
62 5 5 4 5 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 71
63 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 61
64 5 5 4 5 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 71
65 5 3 4 5 5 4 5 3 5 3 5 5 5 5 5 67
66 5 5 4 5 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 71
67 4 3 4 5 5 4 5 3 5 3 5 5 5 5 5 66
68 4 5 4 5 4 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 71
69 4 5 4 5 4 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 71
70 4 5 4 5 4 5 4 5 5 5 5 4 5 5 5 70
71 4 5 4 5 4 5 4 5 5 5 5 4 5 5 5 70
72 4 5 4 5 4 5 4 5 5 5 5 4 5 5 5 70
73 4 5 4 5 4 4 4 5 4 5 5 4 4 4 5 66
74 4 4 3 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 60
75 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 61
76 4 5 4 5 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 70
77 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 61
78 4 5 4 5 4 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 69
79 4 5 4 5 4 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 70
80 4 5 4 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 72
81 4 5 4 5 4 5 4 3 5 5 5 5 5 5 5 69
82 4 5 4 5 4 5 4 5 5 4 4 4 5 5 5 68
83 4 5 4 5 4 5 4 5 5 5 5 3 5 5 5 69
84 4 5 4 5 4 5 4 5 5 3 4 4 5 5 5 67
85 5 5 4 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 73
86 4 5 4 5 4 4 5 5 4 5 5 4 4 4 5 67
87 5 4 3 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 61
88 5 4 4 4 4 4 5 3 4 4 4 4 4 4 4 61
89 5 5 4 5 4 4 4 3 3 4 4 3 5 5 5 63
90 5 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 5 5 62
91 4 5 4 5 4 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 69
92 4 5 5 4 4 4 3 5 4 4 4 4 4 5 4 63
93 4 5 2 5 4 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 69
94 4 2 5 5 4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 69
95 4 5 3 5 4 5 5 3 5 5 5 5 5 5 5 69
96 5 5 5 5 4 4 5 3 4 5 5 4 4 4 5 67
97 5 4 5 4 4 4 5 5 4 4 4 4 4 4 4 64
98 5 2 5 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 61
99 4 4 5 5 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 70
100 5 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 5 5 64
Variabel X2 Harga
Harga ∑X2
5 5 5 5 5 5 5 5 40
4 4 4 4 4 4 4 4 32
5 5 5 5 5 5 5 5 40
4 4 4 4 4 2 2 2 26
5 5 4 5 5 5 4 4 37
5 5 4 5 5 5 4 5 38
5 5 5 5 4 5 5 4 38
4 5 4 4 4 4 5 5 35
5 4 4 2 2 5 2 2 26
4 4 4 2 4 4 2 4 28
4 4 5 5 4 4 5 4 35
4 4 4 4 2 2 4 4 28
4 4 4 4 4 4 4 4 32
4 4 5 4 4 4 4 4 33
5 5 5 5 5 5 5 5 40
4 4 4 4 4 4 4 4 32
5 5 5 5 5 4 4 4 37
2 4 4 5 4 1 5 4 29
5 5 5 5 5 5 5 4 39
4 4 4 4 4 4 4 4 32
4 4 4 4 4 4 4 4 32
4 4 4 4 4 4 2 2 28
4 5 4 5 5 4 5 5 37
4 4 4 5 5 4 4 4 34
5 4 5 5 4 5 5 4 37
4 5 5 4 4 4 4 4 34
4 2 5 4 4 4 4 4 31
5 4 4 4 4 4 4 4 33
4 4 5 5 5 4 4 4 35
5 5 5 5 5 5 5 5 40
4 4 4 4 4 4 4 4 32
5 5 4 5 4 5 4 4 36
5 4 4 5 5 4 4 5 36
5 5 4 4 4 4 4 4 34
5 4 4 4 5 5 4 4 35
5 5 5 5 4 5 5 4 38
4 4 4 4 4 4 4 4 32
4 4 4 4 4 4 4 4 32
4 4 4 4 4 4 4 4 32
4 4 4 4 5 5 4 4 34
4 4 4 4 3 4 4 4 31
5 4 4 5 5 4 4 5 36
4 4 4 4 5 5 5 4 35
5 5 5 5 5 5 5 5 40
5 4 4 4 4 4 4 4 33
4 4 4 4 4 4 4 4 32
5 5 4 4 4 4 4 4 34
4 4 4 4 4 4 4 4 32
5 5 5 4 5 5 5 5 39
5 5 5 5 5 5 5 2 37
5 5 5 5 5 5 4 4 38
5 5 5 5 5 5 5 5 40
4 4 4 4 4 4 4 4 32
5 4 5 4 3 3 4 5 33
4 4 5 5 4 4 4 5 35
5 5 5 4 4 4 4 4 35
2 4 4 5 4 4 1 5 29
5 5 5 5 4 4 4 4 36
4 4 4 4 4 4 4 4 32
2 4 4 3 4 3 4 4 28
5 5 5 5 4 4 5 4 37
3 4 5 5 4 5 4 5 35
5 4 5 5 4 4 4 4 35
5 4 5 5 4 5 4 5 37
3 4 3 3 5 5 5 5 33
5 4 5 5 4 5 4 5 37
3 4 3 3 5 5 5 5 33
5 5 5 5 4 5 4 5 38
5 5 5 5 4 5 4 5 38
5 4 5 5 4 5 4 5 37
5 3 5 5 4 5 4 5 36
5 4 4 5 4 5 4 5 36
5 4 4 5 4 4 4 4 34
3 4 3 5 4 4 4 4 31
3 4 4 5 4 4 4 4 32
3 4 5 5 4 5 4 5 35
5 4 5 5 4 4 4 4 35
5 4 5 5 5 5 4 5 38
5 5 5 4 3 5 4 5 36
5 5 5 4 5 5 4 5 38
5 5 5 2 3 5 4 5 34
5 4 5 5 5 5 4 5 38
5 5 5 3 5 5 5 5 38
5 5 5 4 5 5 4 5 38
5 5 5 5 5 5 2 5 37
4 4 5 5 4 4 4 4 34
3 4 5 4 4 4 5 4 33
3 4 5 5 3 4 5 4 33
4 4 5 5 4 5 4 5 36
5 4 5 2 4 4 4 4 32
4 4 5 5 4 5 4 5 36
2 4 5 3 4 4 4 4 30
5 5 5 5 4 5 5 5 39
5 5 5 5 4 5 5 4 38
4 5 5 5 4 5 5 2 35
2 4 5 5 4 4 4 5 33
4 4 5 5 4 4 4 5 35
4 4 5 5 4 4 4 4 34
2 4 5 5 4 5 4 2 31
5 4 5 5 4 4 4 4 35
Variabel Y Keputusan Pembelian
Keputusan Pembelian ∑Y
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40
4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 39
4 5 2 2 2 5 5 5 4 5 39
5 4 4 4 4 4 5 4 5 4 43
4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 38
4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 38
4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 38
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40
2 4 4 4 5 4 2 4 2 2 33
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40
4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 41
4 4 4 4 4 4 5 4 5 5 43
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40
4 4 4 4 5 5 4 4 4 4 42
5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40
5 5 4 4 4 4 5 5 4 4 44
3 4 4 4 5 4 5 5 5 4 43
4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 45
4 4 5 4 5 5 5 5 5 4 46
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40
5 5 4 4 5 4 5 5 4 5 46
5 4 5 4 4 5 4 5 5 4 45
5 5 5 4 4 4 5 5 5 5 47
4 4 4 4 4 2 4 4 5 4 39
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40
4 5 2 4 4 4 4 5 5 5 42
5 5 5 5 4 4 5 5 5 5 48
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40
4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 41
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40
4 4 4 5 5 5 5 4 4 4 44
5 5 5 4 5 4 5 5 5 4 47
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40
5 4 5 4 4 5 5 4 5 5 46
5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 41
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40
4 5 5 4 5 5 5 4 4 4 45
5 5 5 4 4 5 4 4 5 4 45
4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 41
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40
5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50
4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 44
5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40
4 4 4 4 5 4 4 4 2 3 38
4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 42
5 5 5 5 4 4 4 4 4 4 44
4 3 4 5 5 5 5 5 4 4 44
5 5 4 5 4 4 4 4 5 5 45
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40
4 4 5 5 4 4 5 5 5 4 45
4 5 5 4 4 4 4 4 4 4 42
4 5 4 4 4 4 4 4 5 5 43
4 5 5 2 2 4 4 4 4 4 38
5 3 5 4 4 5 5 4 4 4 43
4 5 5 4 4 4 4 4 4 4 42
5 3 5 5 5 4 5 5 4 4 45
4 5 5 4 4 4 4 4 4 4 42
4 5 5 5 5 4 4 4 4 4 44
4 5 5 4 5 5 4 5 4 4 45
4 5 5 4 4 2 2 2 4 4 36
4 5 5 4 4 2 2 4 4 2 36
4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 41
4 5 4 5 5 4 2 2 4 2 37
4 5 4 4 4 2 4 2 4 4 37
4 5 5 5 5 4 5 5 5 4 47
4 5 4 4 4 3 3 4 4 4 39
4 5 5 4 4 4 4 4 4 4 42
4 5 5 4 4 4 4 4 3 4 41
4 5 5 5 5 5 5 5 4 5 48
4 5 5 4 4 2 2 4 4 4 38
4 5 5 4 4 4 4 3 3 4 40
4 5 5 4 4 3 4 4 4 4 41
4 5 5 4 4 3 5 4 4 5 43
4 5 5 4 4 4 4 4 4 4 42
4 5 4 5 5 5 5 5 5 5 48
4 5 4 5 5 5 5 5 5 4 47
4 5 4 4 4 2 4 4 3 4 38
4 5 5 4 5 4 5 5 5 5 47
5 5 5 4 4 4 4 4 4 4 43
4 5 5 5 5 5 3 3 3 4 42
4 3 3 4 5 5 5 5 5 5 44
4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 49
4 5 5 3 4 4 4 4 4 4 41
4 5 5 5 4 4 4 4 4 4 43
4 5 4 4 4 4 4 4 4 2 39
4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 41
4 5 4 2 4 4 4 4 4 4 39
4 5 5 5 4 4 4 4 4 4 43
5 5 5 2 4 4 3 4 4 4 40
Lampiran : C
UJI VALIDITAS VARIABEL X1
Correlations
KP
1
KP
2
KP
3
KP
4
KP
5
KP
6
KP
7
KP
8
KP
9
KP
10
KP
11
KP
12
KP
13
KP
14
KP
15
TOTAL
X1
KP1 Pearso
n
Correla
tion
1 .48
4**
.10
7
.31
5**
.12
8
.21
7*
.33
5**
.32
5**
.19
1
.23
8*
.33
4**
.38
3**
.14
1
.19
7*
.22
4*
.530**
Sig. (2-
tailed)
.00
0
.29
0
.00
1
.20
4
.03
0
.00
1
.00
1
.05
7
.01
7
.00
1
.00
0
.16
3
.04
9
.02
5 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
KP2 Pearso
n
Correla
tion
.48
4**
1 .03
1
.46
4**
.02
5
.34
6**
.28
1**
.33
6**
.26
1**
.47
0**
.36
8**
.26
2**
.32
5**
.32
9**
.35
4**
.612**
Sig. (2-
tailed)
.00
0
.76
1
.00
0
.80
5
.00
0
.00
5
.00
1
.00
9
.00
0
.00
0
.00
8
.00
1
.00
1
.00
0 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
KP3 Pearso
n
Correla
tion
.10
7
.03
1 1
-
.02
6
.20
4*
.12
8
.26
9**
.04
3
-
.15
9
.04
8
.00
7
-
.07
0
.10
3
.03
5
.01
1 .168
Sig. (2-
tailed)
.29
0
.76
1
.79
9
.04
2
.20
3
.00
7
.66
9
.11
3
.63
8
.94
6
.49
1
.30
9
.73
0
.91
4 .096
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
KP4 Pearso
n
Correla
tion
.31
5**
.46
4**
-
.02
6
1 .35
1**
.24
4*
.40
7**
.40
4**
.50
8**
.43
2**
.55
0**
.49
8**
.49
2**
.45
5**
.52
1**
.750**
Sig. (2-
tailed)
.00
1
.00
0
.79
9
.00
0
.01
5
.00
0
.00
0
.00
0
.00
0
.00
0
.00
0
.00
0
.00
0
.00
0 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
KP5 Pearso
n
Correla
tion
.12
8
.02
5
.20
4*
.35
1**
1 .46
2**
.18
2
-
.00
4
.02
0
.07
1
-
.02
5
.28
7**
.23
0*
.12
1
.17
6 .317
**
Sig. (2-
tailed)
.20
4
.80
5
.04
2
.00
0
.00
0
.07
0
.96
8
.84
3
.48
0
.80
4
.00
4
.02
2
.22
9
.08
1 .001
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
KP6 Pearso
n
Correla
tion
.21
7*
.34
6**
.12
8
.24
4*
.46
2**
1 .24
1*
.22
8*
.18
4
.33
4**
.18
8
.25
6*
.37
1**
.39
7**
.36
6**
.509**
Sig. (2-
tailed)
.03
0
.00
0
.20
3
.01
5
.00
0
.01
6
.02
3
.06
8
.00
1
.06
1
.01
0
.00
0
.00
0
.00
0 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
KP7 Pearso
n
Correla
tion
.33
5**
.28
1**
.26
9**
.40
7**
.18
2
.24
1*
1 .29
4**
.25
5*
.23
4*
.36
6**
.27
9**
.27
3**
.20
3*
.22
4*
.553**
Sig. (2-
tailed)
.00
1
.00
5
.00
7
.00
0
.07
0
.01
6
.00
3
.01
0
.01
9
.00
0
.00
5
.00
6
.04
2
.02
5 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
KP8 Pearso
n
Correla
tion
.32
5**
.33
6**
.04
3
.40
4**
-
.00
4
.22
8*
.29
4**
1 .48
2**
.30
2**
.55
7**
.45
0**
.34
8**
.40
0**
.44
1**
.657**
Sig. (2-
tailed)
.00
1
.00
1
.66
9
.00
0
.96
8
.02
3
.00
3
.00
0
.00
2
.00
0
.00
0
.00
0
.00
0
.00
0 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
KP9 Pearso
n
Correla
tion
.19
1
.26
1**
-
.15
9
.50
8**
.02
0
.18
4
.25
5*
.48
2**
1 .42
0**
.51
1**
.45
4**
.53
4**
.59
3**
.52
1**
.657**
Sig. (2-
tailed)
.05
7
.00
9
.11
3
.00
0
.84
3
.06
8
.01
0
.00
0
.00
0
.00
0
.00
0
.00
0
.00
0
.00
0 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
KP10 Pearso
n
Correla
tion
.23
8*
.47
0**
.04
8
.43
2**
.07
1
.33
4**
.23
4*
.30
2**
.42
0**
1 .54
4**
.30
8**
.48
8**
.49
1**
.49
2**
.641**
Sig. (2-
tailed)
.01
7
.00
0
.63
8
.00
0
.48
0
.00
1
.01
9
.00
2
.00
0
.00
0
.00
2
.00
0
.00
0
.00
0 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
KP11 Pearso
n
Correla
tion
.33
4**
.36
8**
.00
7
.55
0**
-
.02
5
.18
8
.36
6**
.55
7**
.51
1**
.54
4**
1 .67
2**
.59
5**
.60
5**
.58
3**
.770**
Sig. (2-
tailed)
.00
1
.00
0
.94
6
.00
0
.80
4
.06
1
.00
0
.00
0
.00
0
.00
0
.00
0
.00
0
.00
0
.00
0 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
KP12 Pearso
n
Correla
tion
.38
3**
.26
2**
-
.07
0
.49
8**
.28
7**
.25
6*
.27
9**
.45
0**
.45
4**
.30
8**
.67
2**
1 .50
3**
.48
3**
.43
0**
.690**
Sig. (2-
tailed)
.00
0
.00
8
.49
1
.00
0
.00
4
.01
0
.00
5
.00
0
.00
0
.00
2
.00
0
.00
0
.00
0
.00
0 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
KP13 Pearso
n
Correla
tion
.14
1
.32
5**
.10
3
.49
2**
.23
0*
.37
1**
.27
3**
.34
8**
.53
4**
.48
8**
.59
5**
.50
3**
1 .76
3**
.69
3**
.723**
Sig. (2-
tailed)
.16
3
.00
1
.30
9
.00
0
.02
2
.00
0
.00
6
.00
0
.00
0
.00
0
.00
0
.00
0
.00
0
.00
0 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
KP14 Pearso
n
Correla
tion
.19
7*
.32
9**
.03
5
.45
5**
.12
1
.39
7**
.20
3*
.40
0**
.59
3**
.49
1**
.60
5**
.48
3**
.76
3**
1 .75
9**
.723**
Sig. (2-
tailed)
.04
9
.00
1
.73
0
.00
0
.22
9
.00
0
.04
2
.00
0
.00
0
.00
0
.00
0
.00
0
.00
0
.00
0 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
KP15 Pearso
n
Correla
tion
.22
4*
.35
4**
.01
1
.52
1**
.17
6
.36
6**
.22
4*
.44
1**
.52
1**
.49
2**
.58
3**
.43
0**
.69
3**
.75
9**
1 .725**
Sig. (2-
tailed)
.02
5
.00
0
.91
4
.00
0
.08
1
.00
0
.02
5
.00
0
.00
0
.00
0
.00
0
.00
0
.00
0
.00
0
.000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
TOTAL
X1
Pearso
n
Correla
tion
.53
0**
.61
2**
.16
8
.75
0**
.31
7**
.50
9**
.55
3**
.65
7**
.65
7**
.64
1**
.77
0**
.69
0**
.72
3**
.72
3**
.72
5**
1
Sig. (2-
tailed)
.00
0
.00
0
.09
6
.00
0
.00
1
.00
0
.00
0
.00
0
.00
0
.00
0
.00
0
.00
0
.00
0
.00
0
.00
0
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
**. Correlation is significant at
the 0.01 level (2-tailed).
*. Correlation is significant at
the 0.05 level (2-tailed).
UJI VALIDITAS VARIABEL X2
Correlations
H1 H2 H3 H4 H5 H6 H7 H8 TOTALX2
H1 Pearson
Correlation 1 .430
** .300
** .132 .186 .406
** .127 .166 .616
**
Sig. (2-tailed) .000 .002 .189 .065 .000 .206 .098 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100
H2 Pearson
Correlation .430
** 1 .255
* .150 .285
** .346
** .297
** .132 .593
**
Sig. (2-tailed) .000 .011 .138 .004 .000 .003 .192 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100
H3 Pearson
Correlation .300
** .255
* 1 .348
** .035 .317
** .221
* .179 .547
**
Sig. (2-tailed) .002 .011 .000 .729 .001 .027 .075 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100
H4 Pearson
Correlation .132 .150 .348
** 1 .284
** .156 .240
* .182 .544
**
Sig. (2-tailed) .189 .138 .000 .004 .121 .016 .070 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100
H5 Pearson
Correlation .186 .285
** .035 .284
** 1 .381
** .276
** .274
** .574
**
Sig. (2-tailed) .065 .004 .729 .004 .000 .006 .006 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100
H6 Pearson
Correlation .406
** .346
** .317
** .156 .381
** 1 .217
* .287
** .669
**
Sig. (2-tailed) .000 .000 .001 .121 .000 .030 .004 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100
H7 Pearson
Correlation .127 .297
** .221
* .240
* .276
** .217
* 1 .229
* .561
**
Sig. (2-tailed) .206 .003 .027 .016 .006 .030 .022 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100
H8 Pearson
Correlation .166 .132 .179 .182 .274
** .287
** .229
* 1 .541
**
Sig. (2-tailed) .098 .192 .075 .070 .006 .004 .022 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100
TOTALX2 Pearson
Correlation .616
** .593
** .547
** .544
** .574
** .669
** .561
** .541
** 1
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-
tailed).
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-
tailed).
UJI VALIDITAS VARIABEL Y
Correlations
KPL1 KPL2 KPL3 KPL4 KPL5 KPL6 KPL7 KPL8 KPL9 KPL10 TOTALY
KPL1 Pearson
Correlation 1 .139 .284
** .121 -.021 .189 .344
** .218
* .380
** .360
** .528
**
Sig. (2-
tailed)
.167 .004 .229 .837 .060 .000 .029 .000 .000 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
KPL2 Pearson
Correlation .139 1 .371
** .025 -.028 -.165 -.135 -.059 .015 .073 .216
*
Sig. (2-
tailed) .167
.000 .802 .780 .102 .179 .561 .879 .471 .031
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
KPL3 Pearson
Correlation .284
** .371
** 1 .234
* .220
* .003 .015 .010 .036 -.017 .401
**
Sig. (2-
tailed) .004 .000
.019 .028 .977 .882 .921 .724 .864 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
KPL4 Pearson
Correlation .121 .025 .234
* 1 .585
** .170 .189 .140 .185 .076 .503
**
Sig. (2-
tailed) .229 .802 .019
.000 .090 .060 .165 .065 .451 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
KPL5 Pearson
Correlation -.021 -.028 .220
* .585
** 1 .313
** .190 .246
* .073 -.020 .471
**
Sig. (2-
tailed) .837 .780 .028 .000
.001 .058 .014 .471 .847 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
KPL6 Pearson
Correlation .189 -.165 .003 .170 .313
** 1 .532
** .476
** .233
* .294
** .584
**
Sig. (2-
tailed) .060 .102 .977 .090 .001
.000 .000 .019 .003 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
KPL7 Pearson
Correlation .344
** -.135 .015 .189 .190 .532
** 1 .674
** .500
** .630
** .745
**
Sig. (2-
tailed) .000 .179 .882 .060 .058 .000
.000 .000 .000 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
KPL8 Pearson
Correlation .218
* -.059 .010 .140 .246
* .476
** .674
** 1 .470
** .459
** .681
**
Sig. (2-
tailed) .029 .561 .921 .165 .014 .000 .000
.000 .000 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
KPL9 Pearson
Correlation .380
** .015 .036 .185 .073 .233
* .500
** .470
** 1 .560
** .634
**
Sig. (2-
tailed) .000 .879 .724 .065 .471 .019 .000 .000
.000 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
KPL10 Pearson
Correlation .360
** .073 -.017 .076 -.020 .294
** .630
** .459
** .560
** 1 .633
**
Sig. (2-
tailed) .000 .471 .864 .451 .847 .003 .000 .000 .000
.000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
TOTALY Pearson
Correlation .528
** .216
* .401
** .503
** .471
** .584
** .745
** .681
** .634
** .633
** 1
Sig. (2-
tailed) .000 .031 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
**. Correlation is significant at the 0.01
level (2-tailed).
*. Correlation is significant at the 0.05
level (2-tailed).
Lampiran : D
Uji RELIABILITAS X1
Case Processing Summary
N %
Cases Valid 100 100.0
Excludeda 0 .0
Total 100 100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the
procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha N of Items
.870 15
Uji RELIABILITAS X2
Case Processing Summary
N %
Cases Valid 100 100.0
Excludeda 0 .0
Total 100 100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the
procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha N of Items
.711 8
Uji RELIABILITAS Y
Case Processing Summary
N %
Cases Valid 100 100.0
Excludeda 0 .0
Total 100 100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the
procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
.730 10
Lampiran : E
Hasil Uji Asumsi Klasisk
Uji Normalitas
Variables Entered/Removedb
Model
Variables
Entered
Variables
Removed Method
1 TOTALX2,
TOTALX1a
. Enter
a. All requested variables entered.
b. Dependent Variable: TOTALY
Model Summaryb
Model R
R
Square
Adjusted R
Square
Std.
Error of
the
Estimat
e
Durbin-Watson
1 ,879a ,773 ,768 1,35489 1,702
ANOVAa
Model
Sum of
Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression 604,684 2 302,342 164,698 ,000b
Residual 178,066 97 1,836
Total 782,750 99
a. Dependent Variable: Keputusan Pembelian
b. Predictors: (Constant), Harga, Kualitas Produk
Descriptif Statistik
Coefficientsa
Model
Unstandardized
Coefficients
Standardiz
ed
Coefficient
s
t Sig.
Collinearity
Statistics
B Std. Error Beta
Toler
ance VIF
1 (Cons
tant) 8,122 1,911 4,249 ,000
Kualit
as
Produ
k
,331 ,035 ,600 9,504 ,000 ,589 1,699
Harga ,442 ,077 ,364 5,766 ,000 ,589 1,699
Descriptive Statistics
N Minimum Maximum Mean Std. Deviation
TOTALX1 100 45 75 62.94 6.553
TOTALX2 100 26 40 34.56 3.233
TOTALY 100 33 50 41.97 3.347
Valid N (listwise) 100
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
TOTALX1 TOTALX2 TOTALY
N 100 100 100
Normal Parametersa Mean 62.94 34.56 41.97
Std. Deviation 6.553 3.233 3.347
Most Extreme Differences Absolute .116 .094 .152
Positive .116 .066 .152
Negative -.112 -.094 -.098
Kolmogorov-Smirnov Z 1.164 .941 1.519
Asymp. Sig. (2-tailed) .133 .338 .020
a. Test distribution is Normal.
Hasil Uji Multikolinieritas
Dimensi Tolerance VIF Kesimpulan
Kualitas
Produk 0,744 1,344
Tidak terjadi
multikolinieritas
Harga 0,744 1,344
Tidak terjadi
multikolinieritas
Uji Heteroskedastisitas
Hasil Analisis Regresi Berganda
Coefficientsa
Model
Unstandardized
Coefficients
Standardized
Coefficients
t Sig. B Std. Error Beta
1 (Constant) 8,122 1,911 4,249 ,000
Kualitas
Produk ,331 ,035 ,600 9,504 ,000
Harga ,442 ,077 ,364 5,766 ,000
Lampiran : F
Tabel t
Tabel F
Tabel Durbin Watson
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Nama Lengkap : Febriana Margaretta S
Nama Panggilan : Ana
Tempat/Tanggal Lahir : Bekasi, 11 Februari 1995
Jenis Kelamin : Perempuan
Agama : Kristen Protestan
Status : Belum Menikah
Kewarganegaraan : Indonesia
Alamat Tetap : pasirandu asem Rt. 010/ Rw. 005 , Desa : Sukasari, Kec :
Serang Baru, Kab: Bekasi.
Handphone : 085777837919
Email : [email protected]
PENDIDIKAN FORMAL
2013 - 2017 : STIE Pelita Bangsa, Program Studi Manajemen. Program Srata 1
2010 - 2013 : SMA Negeri 01 Serang Baru
2007 - 2010 : SMP Negeri 01 Cikarang Selatan
2001 - 2007 : SD Negeri Sukadami 01