94858775 asal mula bahasa

7/23/2019 94858775 Asal Mula Bahasa

1/11

ASAL MULA BAHASA

Label: Bahasa

ASAL MULA BAHASA

Apabila kita menelusuri jejak kehidupan nenek moyang manusia di muka bumi sejak lima ratus

ribu tahun yang silam, kita tidak pernah menemukan bukti-bukti langsung mengenai bahasa

nenek moyang kita tersebut.

Cerita dari Mesir, bahwa sekitar abad ke-1 !M "aja Mesir #sammeti$hus mengadakan

eksperimen terhadap bayi yang dibesarkan di hutan belantara dengan pola pengasuhan yang

tanpa bersentuhan dengan pemakaian bahasa apapun. !etelah berusia dua tahun, bayi tersebutdilaporkan oleh pengasuh suruhan istana dapat mengu$apkan kata pertamanya %be$os& yang

berarti %roti&, dalam bahasa #hrygia 'bahasa Mesir kuno(. )an $erita ini, banyak orang Mesir

yang memper$ayai bahwa bahasa Mesirlah yang merupakan bahasa yang pertama dikuasai

manusia, sekaligus diklaim sebagai bahasa yang pertama kali ada di muka bumi.

)alam *ersi yang lain lagi, +oropus Be$anus, seorang bangsa Belanda, mengemukakan

pendapat bahwa bahasa yang dipergunakan oleh Adam adalah bahasa Belanda. !eorang ilsu

erman, Leibni mengemukakan pandangan bahwa semua bahas di dunia berasal dari bahasa

#roto. /amun, baik pendapat 0emke, +oropus, maupun pendapat Leibni tidak didukung oleh

bukti bukti yang sahih, sehingga pendapat mereka dianggap sebagai hasil rekayasa imajinasi

belaka.

)engan kata lain, dari uraian tersebut dapat disimpulkan bahwa upaya manusia yang

pertama kali dalam menelusuni asal mula bahasa lebih bernuansa mitos karena tidak berdasar

pada akta dan teori yang dapat dipertanggungjawabkan se$ara ilmiah.

erdapat beberapa teori yang ada, bahwa bahasa bersumber dari uhan, bunyi alam,

isyarat lisan, dan teori yang mendasarkan pada kemampuan manusia se$ara isiologis.

Menurut pandangan yang menyebutkan bahwa bahasa bersumber dari uhan. )alam

kitab su$i agama 2slam misalnya disebutkan bahwa Adam sebagai manusia pertama yang
http://makalahdanskripsi.blogspot.com/2010/03/asal-mula-bahasa.htmlhttp://makalahdanskripsi.blogspot.com/search/label/Bahasahttp://makalahdanskripsi.blogspot.com/search/label/Bahasahttp://makalahdanskripsi.blogspot.com/search/label/Bahasahttp://makalahdanskripsi.blogspot.com/2010/03/asal-mula-bahasa.html


2/11

di$iptakan oleh Allah dengan berbagai kemampuan yang dibekalkan kepadanya, termasuk

kemampuan berbahasa '3.!. Al Ba4arah: 51 dan 3.!. Ar-"um: 66(.

Akan tetapi, lain lagi jika menurut kisah 70ejadian8 '2njil, 0ejadian 6:19( bahwa manusia

di$iptakan dalam imajinasi uhan dan kemampuan bahasa merupakan salah satu dari siat

manusia.

)alam kebanyakan agama diyakini bahwa uhan melengkapi pen$iptaan manusia dengan

bahasa. /amun, berbagai kisah dalam agama-agama itu belum membantu untuk mengetahui dan

mengungkap apa sesungguhnya bahasa, serta bagaimana manusia memulai penggunaan bahasa.

)alam pandangan beberapa aliran agama, sebut saja aliran keper$ayaan yang dianut masyarakat

Baduy di daerah Banten !elatan '#ro*insi Banten(, diyakini bahwa nenek moyang mereka adalah

$ikal bakal manusia di dunia dan bahasa yang digunakan oleh nenek moyang mereka itu adalah

bahasa !unda seperti yang mereka gunakan saat sekarang.

#andangan lain tentang asal mula bahasa ini didasarkan pada konsep bunyi-bunyi alam.

!alah seorang ilsu unani yang bemama !o$rates, menyatakan bahwa onomatopea atau

peniruam bunyi-bunyi alam merupakan dasar asal mula bahasa dan merupakan alasan mengapa

nama %yang benar& dapat ditemukan untuk benda-benda yang dapat menghasilkan bunyi.

Menurut pandangan ini, kata-kata yang paling sederhana dapat merupakan tiruan bunyi alam

yang didengar manusia dan lingkungannya.

!ejalah dengan pandangan !o$rates, Ma; Mueller '1>( seorang bangsa erman

mengemukakan )ingdong heory atau /ati*isti$ heory yang meyakini bahwa bahasa timbul

se$ara alamiah karena manusia mempunyai insting yang istimewa untuk mengeluarkan ekspresi

ujaran bagi setiap pesan yang datang dari luar termasuk dalam meniru bunyi-bunyi alam.

eori lain yang disebut eori Bow-bow atau ?$hoi$ heory menjelaskan bahwa bahasa

manusia merupakan tiruan bahasa alam, misalnya suara halilintar, ki$auan burung, bunyi hujan,

bunyi gesekan daun, dan bunyi-bunyi lainnya akan merupakan sumber bahasa.


3/11

eori-teori yang dikemakakan !o$rates, Ma; Mueller, dan eori Bow-bow ternyata

mendapat banyak kritik, karena teori-teori tersebut tidak dapat membuktikan semua 7kata8 dapat

dihubungkan dengan bunyi-bunyi alam.

!uara yang sama seringkali ditasirkan se$ara berbeda-beda oleh orang-orang yang

berlainan, misalnya dalam menirukan suara kokok ayam jantan, orang awa menyebutnya

%kukuruyuk&, orang !unda menyebut kongkorongok8, orang #ran$is dan !panyol menyebut

%$o$ori$o&, orang Cina menyebut %wang-wang&, sedangkan orang 2nggris menyebut %$o$k a

doodle do&.

eori yang lain adalah eori 2nterjeksi 'Interjection Theory( atau eori #ooh-pooh yang

berpandangan bahwa bahasa manusia berasal dari dorongan dan ungkapan emosi, misalnya rasa

sakit, takut, senang, marah, atau sedih. Menurut teori ini, bunyi %ha... ha...& timbul karena

dorongan rasa gembira, bunyi %uuh. .% timbul karena rasa sakit, bunyi %wow...& mun$ul karena

rasa kaget.

#ada abad ke-19, )arwin menyodorkan hipotesis bahwa bahasa lahir karena menirukan isyarat-

isyarat yang dilakukan anggota tubuh yang lain. Menurut teori ini pula bahwa isyarat isik dapat

menjadi $ara untuk menunjukkan serangkaian makna.

!elain teoni-teori sebagaimana dijelaskan di atas, masih ada teori lain mengenai asal

mula bahasa dengan okus pada aspek-aspek isik manusia yang tidak dimiliki oleh makhluk

lain.


4/11

SEJARAH PERKEMBANGAN BAHASA

Label: Bahasa

BAB I

SEJARAH PERKEMBANAN BAHASA IDONESIA

1.1 Asal-usul Bahasa Indonesia

Agaknya terlalu sederhana apabila kita mengatakan bahwa bahasa 2ndonesia berasal dari bahasa

Melayu tanpa mengetahui historisnya. #erlu diingat bahwa bahasa Melayu merupakan salah satudialek yang tersebar di /usantara yang dipakai sejak jaman dulu, tetapi karena Melayu sudah

merupakan lingua ran$a atau juga disebut Melayu #asar, maka pemakaiannya lebih menonjolapabila dibandingkan dengan dialek-dialek melayuiyan lain.

@ntuk lebih mengetahui perkembangan serta asal-usul bahasa 2ndonesia sejak awalnya, maka

kita perlu mengetahui beberapa akta histories seperti di bawah ini diantaranya:

1. Bahasa Melayu !ebelum Masa 0olonial

!esuai dengan bukti-bukti tertulis mengenai bahasa Melayu, namun dapat dipastikan bahwabahasa Melayu sudah dipakai sejak jaman kerajaan !riwijaya pada abad ke-.

Adapun bukti-bukti tertulis pertama mengenai bahasa Melayu ini terdapat dalam prasasti-prasastisekitar tahun M, seperti prasasti 0edukan Bukit di sekitar #alembang dengan angka tahun


5/11

0egagalan dalam mempergunakan Gmenyebarkan bahasa-bahasa barat itu, memun$ak dengan

keluarnya keputusan pemerintah $olonial, 0B 1, yang menyatakan bahwa

pengajaran di sekolah-sekolah bumi putera diberikan dalam bahasa daerah atau bahasa Melayu.

#erlu kita ketahui pula, bahwa pada waktu itu bahasa Melayu terbagi menjadi tiga golongan,

yaitu:

1. Melayu tinggi yaitu bahasa Melayu sebagaimana dipakai dalam kitab sejarah Melayu.

6. Melayu rendah yaitu bahasa Melayu pasar atau pula bahasa Melayu $ampuran.5. Melayu daerah yaitu bahasa Melayu yang dipengaruhi oleh dialek-dialek tertentu.

5. Bahasa Melayu pada Masa #ergerakan 0emerdekaan

okoh pergerakan men$ari bahasa yang dapat dipahami dan dapat dipakai oleh segenap lapisan

suku bangsa yang ada. #ada mulanya memang sulit menentukan bahasa mana yang dapat dipakai

itu.

#emikiran terwujudnya bahasa persatuan, sebenarnya tumbuh sejak kesadaran kebangsaan, lebih

memun$ak lagi setelah )ewan "akyat pada tahun 191< berpikir tentang bahasa persatuan yangsangat diperlukan.

)ari hasil pemikiran para tokoh pergerakan dan )ewan "akyat, akhirnya dipilih bahasa Melayudengan pertimbangan bahwa bahasa telah dipakai hampir sebagian rakyat 2ndonesia pada waktu

itu.

okoh pergerakan yang senantiasa memperkenalkan bahasa Melayu kepada seluruh rakyatdengan pertimbangan bahasa Melayu telah mempunyai ejaan resmi yang ditulis dalam 0itab

Logat Melayu yang disusun oleh Ch. A. Dan Fphuysen.

!ejarah telah men$atat bahwa !umpah #emuda 6< Fktober 196< adalah titik kulminasi bagi

penentuan bahasa Melayu menjadi bahasa 2ndonesia, karena pada waktu itu pertama kali kita

mengikrarkan sumpah yang berbunyi:

1. 0ami putra-putri 2ndonesia mengaku bertumpah darah satu yaitu anah Air 2ndonesia

6. 0ami putra-putri 2ndonesia mengaku berbangsa satu yaitu bangsa 2ndonesia

5. 0ami putra-putri 2ndonesia mengaku menjunjung persatuan yaitu bahasa 2ndonesia.

1. E!aan Bahasa Indonesia "an# Dise$%u&na'an

#ada tanggal 1 Agustus 196 #residen "epublik 2ndonesia meresmikan #emakaian ?jaan

Bahasa 2ndonesia. ?jaan baru itu berdasarkan 0epres /o. = tahun 196. )epartemen

#endidikan dan 0ebudayaan menyebabkan buku ke$il berjudul #edoman ?jaan Bahasa2ndonesia. ang disempurnakan sebagai #atokan #emakaian ?jaan itu.

anggal 16 Fktober 196 /o. 1=G#G196 'Amran Ealim 0etua( menyusun buku #edoman

?jaan Bahasa 2ndonesia yang disempurnakan berupa pemaparan 0aidah ?jan yang lebih luas.


6/11

1. #erubahan huru

?jaan Euru ?jaan yang disempurnakan

)j )jalan, djauh alan, jauh

#ajuna, laju #ayung, layu

6. Euru-huru dibawah ini sebelumnya sudah terdapat dalam ejaan !oewandi sebagai unsur

pinjaman abjad asing yang diresmikan pemakai.

H. maa

D. Daluta, @ni*ersitas

I. Ieni, leat

5. Euru-huru 3 dan yang laim digunakan dalam ilmu ekstrakta tetap dipakai misalnya:

a : b J # : 3

!inar

. #enulisan d K sebagai awalan yaitu di K sebagai awalan ditulis serangkai dengan kata yang

mengikutinya sedangkan d sebagai kata depan ditulis terpisah.

di K 'awalan( )i 'kata depan(

)itulis )i kampus

)ibakar )i rumah

=. 0ata ulang ditulis penuh dengan huru tidak boleh digunakan angka 6,

Misalnya:

Anak-anak

Berjalan-jalan

Melon$at-lon$at


7/11

KARANGAN NARASI DENGAN SEGALA MA(AMN"A

Label: Bahasa,makalah

1. Pen#e&)ian Ka&an#an Na&asi

/arasi merupakan bentuk per$akapan atau tulisan yang bertujuan menyampaikan atau

men$eritakan rangkaian peristiwa atau pengalaman nmanusia berdasarkan perkembangan dari

waktu ke waktu '!emi, 6>>5:69(.

/arasi adalah suatu bentuk wa$ana yang berusaha menggambarkan dengan sejelas-jelasnya

kepada pemba$a tentang suatu peristiwa yang telah terjadi '0era, 6>>>:15(. )ari duapengertian yang diungkapkan oleh Atarsemi dan 0era. )apat kita ketahui bahwa narasi

berusaha menjawab sebuah proses yang terjadi tentang pengalaman atau peristiwa manusia dan

dijelaskan dengan rin$i berdasarkan perkembangan dari waktu ke waktu.

/arasi adalah suati karangan yang biasanya dihubung>hubungkan dengan $erita. Fleh sebab itu

sebuah karangan narasi atau paragra narasinya hanya kita temukan dalam no*el. Cerpen, atau

hikayat 'Iaenal Ariin dan Amran asai, 6>>6:15>(. /arasi adalah karangan kisahan yangmemaparkan terjadinya sesuatu peristiwa, baik peristiwa kenyataan, maupun peristiwa rekaan

'"usyana, 19>5: 51( sebagai berikut:

- Berupa $erita tentang peristiwa atau pengaalaman penulis.

- 0ejadian atau peristiwa yang disampaikan berupa peristiwa yang benar-benar terjadi, dapat
http://makalahdanskripsi.blogspot.com/2009/03/karangan-narasi-dengan-segala-macamnya.htmlhttp://makalahdanskripsi.blogspot.com/search/label/Bahasahttp://makalahdanskripsi.blogspot.com/search/label/Bahasahttp://makalahdanskripsi.blogspot.com/search/label/makalahhttp://makalahdanskripsi.blogspot.com/2009/03/karangan-narasi-dengan-segala-macamnya.htmlhttp://makalahdanskripsi.blogspot.com/search/label/Bahasahttp://makalahdanskripsi.blogspot.com/search/label/makalah


8/11

berupa semata-mata imajinasi atau gabungan keduanya.

- Berdasarkan koniks, karena tanpa koniks biasanya narasi tidak menarik.

- Memiliki nilai estetika.

- Menekankan susunan se$ara kronologis.

Ciri yang dikemikakan 0era memiliki persamaan dengan Atar !emi, bahwa narasi memiliki $iriberisi suatu $erita, menekankan susunan kronologis atau dari waktu ke waktu dan memiliki

koniks. #erbedaannya, 0era lebih memilih $iri yang menonjolkan pelaku.

+. ,u!uan $enulis 'a&an#an na&asi se*a&a unda$en)al ai)u/

1.( Eendak memberikan inormasi atau wawasan dan memperluas pengetahuan,

6.( memberikan pengalaman estetis kepada pemba$a.

. Langkah-langkah menulis karangan narasi

1.( entukan dulu tema dan amanat yang akan disampaikan

6.( tetapkan sasaran pemba$a kita

5.( ran$ang peristiwa-peristiwa utama yang akan ditampilkan dalam bentuk skema alur

.( bagi peristiwa utama itu ke dalam bagian awal, perkembangan, dan akhir $erita

=.( "in$ian peristia-peristiwa uatama ke dalam detail-detail peristiwasebagai pendukung $erita

.( susun tokoh dan perwatakan, latar, dan sudut pandang.

=. enis-jenis 0arangan /arasi

a. /arasi ?kspositorik '/arasi eknis(

/arasi ?kspositorik adalah narasi yang memiliki sasaran penyampaian inormasi se$ara tepat

tentang suatu peristiwa dengan tujuan memperluas pengetahuan orang tentang kisah seseorang.)alam narasi ekspositorik, penulis men$eritakan suatu peristiwa berdasarkan data yang

sebenarnya. #elaku yang ditonjolkan biasanya, satu orang. #elaku di$eritakan mulai dari ke$il

sampai saat ini atay sampai terakhir dalam kehidupannya. 0arangan narasi ini diwarnai oleheksposisi, maka ketentuan eksposisi juga berlaku pada penulisan narasi ekspositprik. 0etentuan

ini berkaitan dengan penggunaan bahasa yang logis, berdasarkan akta yang ada, tidak

memasukan unsursugesti atau bersiat objekti.


9/11

b. /arasi !ugesti

/arasi sugesti adalah narasi yang berusaha untuk memberikan suatu maksud tertentu,menyampaikan suatu amanat terselubung kepada para pemba$a atau pendengar sehingga tampak

seolah-olah melihat

MAKNA DENO,A,I0 MAKNA KONO,A,I0 DAN MAKNA A0EK,I0

Label: Bahasa,makalah

MAKNA DENO,A,I0 MAKNA KONO,A,I0 DAN MAKNA A0EK,I0

1. MAKNA DENO,A,I0

Makna denotati adalah makna dalam alam wajar se$ara eksplisit. Makna wajar ini adalah maknayang sesuai dengan apa adanya. )enotati adalah suatu pengertian yang dikandung sebuah kata

se$ara objekti. !ering juga makna denotati disebut maka konseptual, makna denotasional atau

makna kogniti karena dilihat dari sudut yang lain. #ada dasarnya sama dengan makna

reerensial sebab makna denotasi ini laim diberi penjelasan sebagai makna yang sesuai denganhasil menurut penglihatan, pen$iuman, pendengaran, perasaan, atau pengalaman lainnya.

)enotasi adalah hubungan yang digunakan di dalam tingkat pertama pada sebuah kata yangse$ara bebas memegang peranan penting di dalam ujaran 'Lyons, 2, 19:6>


10/11

yang dikonotasikan sebagai wanita nakal.

. MAKNA KONO,A,I0

Igusta '191:5


11/11

mereaksi baik dengan mengatakan %Eebat sekali anak itu& kata rajin dan pandai mempunyai

makna aekti yang berhubungan dengan kata siat yang positi. Makna aekti terkadang bisa

menimbulkan suatu rasa dalam benak para pendengar atau pemba$a. Misalnya seseorang yangsedang memba$a sebuah berita di koran tentang pembunuhan mutilasi seorang mahasiswa,

$ontoh kalimatnya % "ani seorang mahasiswa salah satu perguruan tinggi di akarta menjadi

korban kekejaman para preman jalanan. !etelah tubuh "ani dimutilasi mayatnya dibuang kesungai dan harta bendanya dirampas.& !etelah pemba$a itu memba$anya ada rasa kasihan, dalam

benak pemba$a akan timbul pertanyaan- pertanyaan yang berkaitan dengan rasa kasihannya

terhadap korban dan rasa ben$i atas kekejaman pelaku mutilasi itu

94858775 asal mula bahasa

Documents