9 medical anthropology 2015
DESCRIPTION
9 Medical Anthropology 2015TRANSCRIPT
-
ANTROPOLOGI MEDIS
Dr. Rawuh Edy Priyono
-
ANTROPOLOGI (Prof. Harsojo)
Ilmu pengetahuan yang mempelajari umat manusia
sebagai makhluk masyarakat
-
KESEHATAN?
Sehat adalah suatu keadaan ketika seseorang pada waktu diperiksa tidak memiliki keluhan,
atau tidak ada tanda- tanda suatu penyakit dan
kelainan (White)
Health is a state of complete physical, mental and social well-being (WHO)
-
ANTROPOLOGI MEDIS/KESEHATAN
Sub-disiplin Antropologi yang menaruh perhatian pada satu kontinum
dengan ujung yang satu disebut kutub
biologi dan ujung yang lain pada
dimensi-dimensi sosial-budaya dari
kesehatan dan penyakit (Foster dan
Anderson).
-
JURANG PEMISAH
Tujuan Kesehatan dengan
Nilai Kemanusiaan ?
Kelahiran ? Aborsi? KB?
Lanjut Usia (Lansia) ?
Kematian ? Eutanasia?
-
Ahli Paleopatologi Ahli
Etnomedisin
Ahli
Genetika
Ahli
Biokomia
Ahli
Sosiologi
Ahli ilmu
Perilaku
ANTROPOLOGI
KESEHATAN
BIDANG PERSINGGUNGAN
ANTROPOLOGI KESEHATAN
-
AKI per 100.000 k.h.
Philipina 170 Vietnam 160 Thailand 44 Malaysia 39 Singapura 6 INDONESIA ? 396 (SKRT, 2000) Depkes (2010) 228; LDFE UI 425 target MDGs (2015) 102
-
AKI per 100.000 k.h. PBB: 2013 ?
Philipina 99 (170) Vietnam 59 (160) Thailand 48 (44) Malaysia 29 (39) Singapura 3 (6) INDONESIA ? 220 (SKRT, 2013) (LDFEUI 285) Target MDGs (2015) 102
-
TRADISI-TRADISI MASYARAKAT
Kehamilan empat bulan? Ngupati
Kehamilan tujuh bulan? Mitoni
Penolong persalinan?Bidan, Dokter, Dukun
Perawat bayi dan ibunya?
Pemulihan Ibu pasca persalinan?
-
PERKEMBANGAN ANTROPOLOGI KESEHATAN
Rudolf Virchow, ahli patologi Jerman, th 1849 menulis Kenyataannya apabila kedokteran adalah ilmu mengenai manusia yang sehat maupun sakit, ilmu lain apa pula yang lebih cocok merumuskan hukum-hukum sebagai dasar struktur sosial? (Foster dan Anderson, 1986)
-
PERKEMBANGAN
Survei besar th 1953 oleh Caudill yang kemudian dituliskan Applied Anthropology in Medicine
Artikel Scotch th 1963 yg menulis Antropologi Kesehatan dengan lebih tegas mengenai kedokteran dan kesehatan masyarakat.
Artikel-artikel (Pearsall, 1963) yg menunjukkan pentingnya sistem medis bagi Antropologi Medical Behavior Science
-
Pusat perhatian:
1. Sifat dan etiologi sakit
2. Perilaku sakit
3. Kepercayaan, nilai-nilai masyarakat
4. Interaksi profesional medik dg pasien
dan antar profesional medik
-
BIOLOGI-SOSIAL BUDAYA
Kemanfaatan Saling membutuhkan?
Penyakit jiwa Fisiologi-biokimia ?
Psiko-sosial-budaya ?
Gizi Buruk Penyakit ?
Kebiasaan ?
-
Masa Pre-Histori
Peninggalan coprolite (spesimen kotoran manusia) suku Indian di Nevada, tidak ditemukan telur cacing parasit
Kebiasaan makan biji-bijian Chenopodium (mengandung zat pembunuh cacing)
-
Kompleks keseluruhan dari pengetahuan, keyakinan, kesenian, moral, hukum, adat
istiadat, dan semua kebiasaan yang diperoleh seseorang sebagai anggota
masyarakat (Taylor)
KEBUDAYAAN
-
Tradisi Suatu sikap jiwa yang mendasarkan diri pada
kebiasaan sehari-hari, dan mempercayai
kebiasaan tersebut sbg keadaan yg tidak
dapat diubah
Peluang mengubah:
1. Komunikasi
2. Pandangan luas
3. Mobilitas sosial
-
Nilai
Nilai merupakan sesuatu yang dihargai dan menjadi ciri dari tingkah laku manusia (mis:
baik-buruk)
Norma merupakan sesuatu yang menjadi patokan atau pedoman bagi tingkah laku
manusia
(mis: benar-salah)
-
PUSTAKA
Agoes, Azwar. 1992. Pengobatan Tradisional di Indonesia, Dalam: Agoes, Azwar dan T Jacob (Penyunting), Antropologi Kesehatan Indonesia. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC.
Akbar, Setiono, Mansyur, Lambri (Ed). 2000. Manusia Kesehatan dan Lingkugan, Faktor Sosio-Budaya dan Kualitas Hidup Manusia, Bandung: Pusat Penelitian Kesehatan, Lembaga Penelitian Unuversitas Padjadjaran.
Ferzacca, Steve. 2001. Healing the Modern in a Central Javanese City: Etnographic Studies in Medical Anthropology Series, North Caroline: Caroline Academic Press.
Foster dan Anderson.1986. Antropologi Kesehatan, Jakarta: UI-Press.
Hardon, Boonmongkon and Streefland, 1995. Applied Health Research Manual Anthropology of Health and Health Care, Netherlands: University of Amsterdam.
-
HATUR NUHUN