8. fungsi
TRANSCRIPT
FUNGSIFUNGSI
Fungsi, Persamaan Fungsi Linear dan Fungsi Kuadrat
RELASI DAN FUNGSI
Kompetensi Dasar :Mendeskripsikan perbedaan konsep relasi dan fungsi
Indikator :1.Konsep relasi dan fungsi dibedakan dengan
jelas2.Jenis-jenis fungsi diuraikan dan ditunjukkan
contohnya
RELASI DAN FUNGSI
Ada 3 cara dalam menyatakan suatu relasi :1.Diagram panah2.Himpunan pasangan berurutan3.Diagram Cartesius
Contoh:
Diketahui himpunan A = {1,2,3,4,5} dan himpunan B = {becak, mobil, sepeda, motor,bemo}. Relasi yang menghubungkan himpunan A ke himpunan B adalah “banyak roda dari”. Tunjukkan relasi tersebut dengan:a.Diagram panahb.Himpunan pasangan berurutanc.Diagram Cartesius
RELASI DAN FUNGSI
Jawab:a. Diagram panah
“banyak roda dari”
1◦2
3 ◦4
5 ◦
• becak• mobi
l• seped
a
• moto
r• bemo
A B
c. Diagram Cartesius
b. Himpunan pasangan berurutan = {(2, sepeda), (2, motor), (3, becak)
(3, bemo), (4, mobil )}
X
Y
O 1 2 3
bemo
motorsepeda
mobil
becak
4
•
•
•
••
Beberapa cara penyajian fungsi :
Dengan diagram panah f : D K. Lambang fungsi tidak harus f. Misalnya,
un = n2 + 2n atau u(n) = n2 + 2n
un = a r n -1
Dengan diagram Kartesius Himpunan pasangan berurutan Dalam bentuk tabel
RELASI DAN FUNGSI
Contoh : grafik fungsi
4 disebut bayangan (peta) dari 2 dan juga dari –2.
– 2 dan 2 disebut prapeta dari 4, dan dilambangkan f–1(4) = 2 atau – 2.
Grafik Kartesius merupakan grafik fungsi y=f(x) hanya apabila setiap garis sejajar sumbu- Y yang memotong grafik hanya memotong di tepat satu titik saja.
Gambarlah grafik sebuah fungsi : f : x f(x) = x2
dengan Df = {–2, –1, 0, 1, 2}, Rf = {0, 1, 4}.
(2,4)(–2,4)
XO
(1,1)(–1,1)
(0,0)
Y
RELASI DAN FUNGSI
RELASI DAN FUNGSI
Dengan diagram panah
-2 ◦-1 ◦0 ◦1 ◦2 ◦
◦ 0
◦ 1
◦ 4
Dalam bentk himpunan pasangan terurut fungsi di
atas ,disajikan sebagai berikut.{(-2,4),(-1,1),(0,0).(1,1)(2,4)}
4
3
2
1
◦ (-2,4) ◦ (2,4)
-3 -2 -1 0 1 2 3
Y
X
Dengan diagram kartesius:
Mhggfvkjhljhxstfg
Beberapa Fungsi Khusus
1). Fungsi Konstan 2). Fungsi Identitas 3). Fungsi Modulus 4). Fungsi Genap dan Fungsi Ganjil
Fungsi genap jika f(x) = f(x), dan Fungsi ganjil jika f(x) = f(x)
5). Fungsi Tangga dan Fungsi Nilai Bulat Terbesar [[ x ] = {b | b x < b + 1, b bilangan bulat, xR}
Misal, jika 2 x < 1 maka [[x] = 2 6). Fungsi Linear 7). Fungsi Kuadrat 8). Fungsi Turunan
RELASI DAN FUNGSI
Jenis Fungsi
1. Injektif ( Satu-satu)Fungsi f:AB adalah fungsi injektif apabila setiap dua elemen yang berlainan di A akan dipetakan pada dua elemen yang berbeda di B. Misalnya Fungsi f(x) = 2x adalah fungsi satu-satu dan f(x) = x2 bukan suatu fungsi satu-satu sebab f(-2) = f(2).
2. Surjektif (Onto)Fungsi f: AB maka apabila f(A) B dikenal fungsi into.
Jika f(A) = B maka f adalah suatu fungsi surjektif.
Fungsi f(x) = x2 bukan fungsi yang onto
3. Bijektif (Korespondensi Satu-satu)Apabila f: A B merupakan fungsi injektif dan surjektif maka
“f adalah fungsi yang bijektif”
RELASI DAN FUNGSI
Adaptif
FUNGSI LINEAR
1.Bentuk Umum Fungsi Linear Fungsi ini memetakan setiap x R kesuatu bentuk ax + b dengan a ≠ 0, a dan b konstanta.
Grafiknya berbentuk garis lurus yang disebut grafik fungsi linear dengan
Persamaan y = mx + c, m disebut gradien dan c konstanta
2. Grafik Fungsi Linear
Cara menggambar grafik fungsi linear ada 2 :
1. Dengan tabel
2. Dengan menentukan titik- titik potong dengan sumbu x dan sumbu y
Adaptif
FUNGSI LINEAR
Contoh :Suatu fungsi linear ditentukan oleh y = 4x – 2 dengan daerah asal
a. Buat tabel titik-titik yangmemenuhi persamaan diatas .b. Gambarlah titik-titik tersebut dalam diagram Cartesius.c. Tentukan titik potong grafik dengan sumbu X dan sumbu Y.
Jawab a. Ambil sembarang titik pada domain
Jadi, grafik fungsi melalui titik-titik (-1,-6), (0,-2), (1,2), (2,6)
{x \-1 x 2, x R}.
-1 0 1 2X
2-6 -2Y = 4x-2 6
Adaptif
FUNGSI LINEAR
b.
X-2 O
Y
-1
-6
-2
1
2
2
6
•
•
•
•
c. Titik potong dengan sumbu x ( y= 0 )
y = 4x – 2
0 = 4x - 2
2 = 4x
x = 2
1
Jadi titik potong dengan sumbu X adalah ( ½,0)
Titik potong dengan sumbu Y ( x = 0 ) y = 4x – 2
y = 4(0) – 2 y = -2
Jadi titik potong dengan sumbu Y adalah (0,-2)
Adaptif
FUNGSI LINEAR
3. Gradien Persamaan Garis Lurus Cara menentukan gradien :
(i). Persamaan bentuk y = mx+c, gradiennya adalah m.
(ii). Persamaan bentuk ax+by+c=0 atau ax+by=-c adalah m=
(iii). Persamaan garis lurus melalui dua titik (x1,y1) dan (x2,y2), gradiennya
adalah m =
b
a
12
12
xx
yy
Contoh :1. Tentukan gradien persamaan garis berikut
a. y = 3x – 4 b. 2x – 5y = 7
2. Tentukan gradien garis yang melalui pasangan titik (-2,3) dan (1,6)
Adaptif
FUNGSI LINEAR
Jawab :
1a. Y = 3x – 4
gradien = m = 3
b. 2x - 5y = 7, a = 2 dan b = - 5
m = = - b
a5
2
2. m =
=
=
= 1
12
12
xx
yy
)2(1
36
21
36
Adaptif
FUNGSI LINEAR
4. Menentukan Persamaan Garis Lurus Persamaan garis melalui sebuah titik (x1,y1) dan gradien m
adalah y – y1 = m ( x – x1 )
Persamaan garis melalui dua titik (x1,y1) dan (x2,y2) adalah
= 12
1
xx
xx
12
1
yy
yy
Contoh 1 :Tentukan persamaan garis yang melalui titik ( -2, 1 ) dan gradien -2
Jawab : y – y1 = m ( x – x1 ) y – 1 = -2 ( x – (-2))
y - 1 = -2x – 4 y = -2x - 3
Adaptif
FUNGSI LINEAR
Contoh 2 :Tentukan persamaan garis yang melalui titik P(-2, 3) dan Q(1,4)
12
1
yy
yy
Jawab :
=
=
=
3(y – 3) = 1(x + 2)
3y – 9 = x + 2
3y - x – 11 = 0
12
1
xx
xx
34
3
y
21
2
x
1
3y3
2x
Adaptif
FUNGSI LINEAR
5. Kedudukan dua garis lurus Dua garis saling berpotongan jika m1 ≠ m2 Dua garis saling sejajar jika m1 = m2
Dua garis saling tegak lurus jika m1. m2 = -1 atau m1 = - 21m
Contoh :
1. Tentukan persamaan garis lurus yang melalui titik (2,-3) dan sejajar dengan garis x – 2y + 3 = 0
2. Tentukan persamaan garis lurus yang melalui titik (-3,5) dan tegak lurus pada 6x – 3y – 10 = 0
Adaptif
FUNGSI LINEAR
Jawab :1. Diketahui persamaan garis x – 2y + 3 = 0
maka
Persamaan garis melalui titik (2,-3) dan gradien adalah y – y1 = m ( x – x1) y + 3 = ½ ( x – 2 ) y + 3 = ½ x – 1 2y + 6 = x – 2 x – 2y – 8 = 0
Jadi persamaan garis lurus yang sejajar dengan garis x – 2y + 3 = 0 dan melalui titik (2,-3) adalah x – 2y – 8 = 0
2
1
2
11
b
am
21 mm
2
12
11 m
Adaptif
FUNGSI LINEAR
2. Diketahui persamaan garis 6x – 3y – 10 = 0.
Persamaan garis lurus yang dicari melalui titik (-3,5) dan bergradien -½, maka persamaannya adalah
y – y1 = m(x – x1)
y – 5 = -½ (x + 3)
y – 5 = -½x -
2y – 10 = -x – 3
x + 2y – 10 + 3 = 0
x + 2y – 7 = 0
Jadi, persamaan garis lurus yang melalui titik (-3,5) dan tegak lurus garis 6x – 3y – 10 = 0 adalah x + 2y – 7 = 0.
23
61
b
am
2
1
2
111
1221
m
mmm
2
3
FUNGSI KUADRAT
1.Bentuk umum fungsi kuadrat y = f(x) ax2+bx+c dengan a,b, c R dan a 0 Grafik fungsi kuadrat berbentuk parabola simetris
2. Sifat-sifat Grafik Fungsi Kuadrat
Berdasarkan nilai a
(i) Jika a > 0 (positif), maka grafik terbuka ke atas. Fungsi kuadrat
memiliki nilai ekstrim minimum, dinotasikan ymin atau titik balik
minimum.
(ii) Jika a < 0 (negatif), maka grafik terbuka ke bawah. Fungsi kuadrat
memiliki nilai ekstrim maksimum, dinotasikan ymaks atau titik balik
maksimum.
FUNGSI KUADRAT
Hubungan antara D dengan titik potong grafik dengan sumbu X
(i) Jika D > 0 maka grafik memotong sumbu X di dua titik yang
berbeda.
(ii) Jika D = 0 maka grafik menyinggung sumbu X di sebuah titik.
(iii) Jika D < 0 maka grafik tidak memotong dan tidak menyinggung
sumbu X.
Berdasarkan Nilai Diskriminan (D)
Nilai diskriminan suatu persamaan kuadrat adalah D = b2 – 4ac
Kedudukan Grafik Fungsi Kuadrat Terhadap Sumbu X
X(i) X
(ii)X(iii)
a > 0D > 0
a > 0D = 0
a > 0D < 0
X
(iv)
X
(v)
a < 0D > 0
a < 0D = 0
X
(vi)a < 0D < 0
FUNGSI KUADRAT
3. Menggambar Grafik Fungsi Kuadrat
Langkah-langkah menggambar grafik fungsi kuadrat :
(i) Menentukan titik potong dengan sumbu X (y = 0)
(ii) Menentukan titik potong dengan sumbu Y (x = 0)
(iii) Menentukan sumbu simentri dan koordinat titik balik
• Persamaan sumbu simetri adalah x =
• Koordinat titik puncak / titik balik adalah
(iv) Menentukan beberapa titik bantu lainnya (jika di perlukan)
FUNGSI KUADRAT
a
b
2
a
D
a
b
4,
2
Adaptif
FUNGSI KUADRAT
Contoh :
Gambarlah grafik fungsi kuadrat y = x2 – 4x – 5.
Jawab :
(i) Titik potong dengan sumbu X (y = 0)
x2 – 4x – 5 = 0
(x + 1)(x – 5) = 0
x = -1 atau x = 5
Jadi, titik potong grafik dengan sumbu X adalah titik (-1, 0) dan (5, 0).
(ii) Titik potong dengan sumbu Y (x = 0) y = 02 – 4(0) – 5
y = -5
Jadi titik potong dengan sumbu Y adalah titik ( 0, -5 )
Adaptif
FUNGSI KUADRAT
(iii) Sumbu simetri dan koordinat titik balik
9)1(4
))5)(1(4)4((
4
22
4
)1(2
)4(
22
a
Dy
a
bx
Jadi, sumbu simetrinya x = 2 dan koordinat titik baliknya (2, -9).
(iv) Menentukan beberapa titik bantu. Misal untuk x = 1, maka y = -8.
Jadi, titik bantunya (1, -8).
Adaptif
FUNGSI KUADRAT
Grafiknya :Y
X -1 0 1 2 3 4 5
-1
-2
-3
-4
-5
-6
-7
-8
-9 •
••
•
•
•
•
Adaptif
FUNGSI KUADRAT
Persamaan fungsi kuadrat f(x) =ax2 + bx + c apabila diketahui grafik fungsi melalui tiga titik
Contoh:
Tentukan fungsi kuadrat yang melalui titik (1,-4), (0,-3) dan (4,5)
Jawab:
f(x) = ax2 + bx + c
f(1) = a(1)2 + b(1) + c = -4
a + b + c = -4 . . . 1)
f(0) = a(0)2 + b(0) + c = -3
0 + 0 + c = -3
c = -3 . . . 2)
f(4) = a(4)2 + b(4) + c = 5
16a + 4b + c = =5 . . . 3)
Adaptif
FUNGSI KUADRAT
Substitusi 2) ke 1)
a + b – 3 = -4
a + b = -1 . . . 4)
Substitusi 2) ke 3)
16a + 4b – 3 = 5
16a + 4b = 8 . . . 5)Dari 4) dan 5) diperoleh :
a + b = -1 x 4 4a + 4b = -4 16a + 4b = 8 x 1 16a + 4b = 8 _ -12a = -12 a = 1
Substitusi a = 1 ke 4) 1 + b = -1 b = -2
Jadi, fungsi kuadratnya adalah f(x) = x2 -2x -3
Adaptif
FUNGSI KUADRAT
Persamaan fungsi kuadrat f(x) = ax2 + bx + c apabila diketahui dua titik potong terhadap sumbu X dan satu titik lainnya dapat ditentukan dengan rumus berikut .
)2
)(1
()( xxxxaxf
Tentukan persamaan fungsi kuadrat yang memotong sumbu X di titik A (1,0), B(-3,0), dan
memotong sumbu Y di titik (0,3)
Contoh :
Adaptif
FUNGSI KUADRAT
Jawab :
Titik (1,0) dan (-3,0) disubstitusikan ke f(x) menjadi :f(x) = a(x – 1)(x + 3) . . . 1)
Kemudian subsitusikan (0,3) ke persamaan 1) menjadi :3 = a(0 - 1)(0 + 3)3 = -3a a = -1Persamaan fungsi kuadratnya menjadi :
Jadi fungsi kuadratnya adalah
32)( 2 xxxf
))(()( 21 xxxxaxf
)3)(1(1)( xxxf
32)( 2 xxxf
)32(1 2 xx
Adaptif
FUNGSI KUADRAT
Persamaan fungsi kuadrat f(x) = ax2 + bx + c apabila diketahui titik puncak grafik (xp’ yp) dan satu titik lainnya dapat ditentukan dengan rumus berikut.
pp yxxaxf 2)()(
FUNGSI KUADRAT
f(x) = a(x – xp)2 + yp (xp , yp) = (-1, 9)
f(x) = a(x + 1 )2 + 9 . . . 1)
Subsitusikan titik (3,-7) ke persamaan 1) menjadi : -7 = a(3 + 1)2 + 9 -16 = 16 a a = -1
Jawab :
Tentukan persamaan fungsi kuadrat yang titik puncaknya (-1, 9) dan melalui (3, -7)
Contoh :
FUNGSI EKSPONEN
D = domain
f(x) =2XX
2– 3
2–2
2– 1
20
21
22
23
...
– 3 –2 – 1
0 1 2 3
...
n 2n
K = kodomain
Adaptif
FUNGSI EKSPONEN
Grafik f: x f(x) = 2x
untuk x bulat dalam [0, 5]
adalah:x2
XO
Y
(0,1)(1,2)
(2,4)
(3,8)
(4,16)
(5,32)
(1,2)
(2,4)
(3,8)
(4,16)
(5,32)
x 0 1 2 3 4 5
F(x)=2x 161 2 4 8 32
Adaptif
FUNGSI EKSPONEN
x
21
x
21
X2 X
Y
O 1 2 3–3 –2 –1
1
2
3
4
5
6
7
g(x) =x
21
÷÷ø
öççè
æ) =
f(x)= 2
Grafik f(x) = dan g(x) =
x
X2
X2
FUNGSI EKSPONEN
Kedua grafik melalui titik (0, 1)
Kedua grafik simetris terhadap sumbu Y
Grafik f: x 2x merupakan grafik naik/mendaki dan grafik g: x
merupakan grafik yang menurun, dan keduanya berada di atas sumbu X
(nilai fungsi senantiasa positif)
Dari kurva tersebut dapat dicari berbagai nilai 2x dan nilai
Sebaliknya dapat dicari pangkat dari 2 jika hasil perpangkatannya diketahui. Atau: menentukan nilai logaritma suatu bilangan dengan pokok logaritma 2.
untuk berbagai nilai x real
Sifat
x
21
X
Y
O 1 2 3–3 –2 –1
1
2
3
4
5
6
7
g(x) =x
21
÷÷ø
öççè
æ) =
f(x)= 2x x
2
1
x
2
1
Adaptif
FUNGSI LOGARITMA
Logaritma merupakan kebalikan dari eksponen. Fungsi logaritma juga merupakan kebalikan dari fungsi
eksponen.
xxf a log)(
Secara umum fungsi logaritma didefinisikan sebagai berikut :
Untuk a > 1, a R
Adaptif
FUNGSI LOGARITMA
Secara visual grafik fungsi eksponen dan fungsi logaritma adalah sebagai berikut :
xy a log
xay
o
Y
X
xy a log
Adaptif
FUNGSI LOGARITMA
Contoh 1 :
Nyatakan persamaan berikut ke dalam bentuk logaritma yang ekivalen
a. 8 = 23
b. ¼ = 2-2Jawab :a. 8 = 23 2 log 8 = 3b. ¼ = 2-2 2 log ¼ = -2
Contoh 2 :Nyatakan persamaan berikut ke dalam bentuk perpangkatan yang
ekuivalena. 4 = 2 log 16b. -6 = 2 log Jawab :
a. 4 = 2log 16 24 = 16 b. -6 = 2log 2-6 =
64
1
64
1
64
1
Adaptif
FUNGSI LOGARITMA
Contoh 3 :
Jawab :Sebelum menggambar grafik kita dapat menggunakan bantuan tabel
berikut.
Gambarkan grafik fungsi f(x) = 2 log x+2
x
¼
½
1
2
4
8
f(x) = 2 log x+2
0
1
2
3
4
5
Adaptif
FUNGSI LOGARITMA
Grafiknya
Y
XO
2log)( 2 xxf
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10-1 -2
1
2
3
4
5
6
0
1
-1
900 1800 2700 3600
Grafik y = sin x
amplitudo
1 periode
FUNGSI TRIGONOMETRI
0
1
-1
900 1800 2700 3600
Grafik y = 2 sin x
2
-2
Periode 3600
Amlpitudo 2
Y=sin x
FUNGSI TRIGONOMETRI
0
1
-1
900 1800 2700 3600
Y=sin x
450 1350 2250 3150
pereode
amplitudo
Grafik y = sin 2x
FUNGSI TRIGONOMETRI
-900
1
-1
00 900 1800 2700
Grafik y = cos x
amplitudo
1 periode
FUNGSI TRIGONOMETRI
-900
Grafik y = 2cos x
-900
1
-1
00 900 1800 2700
2
-2Y=cos x
amplitudo
periode
FUNGSI TRIGONOMETRI
Hal.: 50 Isi dengan Judul Halaman Terkait
Judul Halaman
Isi Presentasi 2
Hal.: 51 Isi dengan Judul Halaman Terkait
Judul Halaman
Isi Presentasi 3