7.tata cara ian tgr bmn 2010

5/12/2018 7.Tata Cara ian TGR BMN 2010 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/7tata-cara-ian-tgr-bmn-2010 1/36

11

Tata cara PenyelesaianTata cara Penyelesaian

TGR BMNTGR BMN

di Lingkungan Kementeriandi Lingkungan Kementerian

Pendidikan NasionalPendidikan Nasional

Biro KeuanganBiro Keuangan

Sekretariat Jenderal KemendiknasSekretariat Jenderal Kemendiknas



22

Dasar Hukum Tuntutan GantiDasar Hukum Tuntutan Ganti

Rugi UU.No.17 Tahun2003


Pasal.35 ayat Pasal.35 ayat

(1).Setiap Pejabat negara dan pegawai(1).Setiap Pejabat negara dan pegawainegeri bukan bendahara yang melanggarnegeri bukan bendahara yang melanggarhukum atau melalaikan kewajiban baikhukum atau melalaikan kewajiban baiklangsung atau tidak langsung yanglangsung atau tidak langsung yang

merugikan keuangan negara diwajibkanmerugikan keuangan negara diwajibkanmengganti kerugian dimaksud;mengganti kerugian dimaksud;



33




Pasal 59 Ayat:Pasal 59 Ayat:

(2).Bendahara, pegawai negeri bukan(2).Bendahara, pegawai negeri bukan

bendahara, atau pejabat lain yang karenabendahara, atau pejabat lain yang karenaperbuatannya melanggar hukum atauperbuatannya melanggar hukum ataumelalaikan kewajiban yang dibebankanmelalaikan kewajiban yang dibebankankepadanya secara langsung merugikankepadanya secara langsung merugikan

keuangan negara, wajib menggantikeuangan negara, wajib menggantikerugian tersebut;kerugian tersebut;



44




Pasal 59 Ayat:Pasal 59 Ayat:

(3).Menteri dapat segera melakukan(3).Menteri dapat segera melakukan

tuntutan ganti rugi, setelah mengetahuituntutan ganti rugi, setelah mengetahuibahwa dalam kementerian yangbahwa dalam kementerian yangbersangkutan terjadi kerugian akibat bersangkutan terjadi kerugian akibat perbuatan dari pihak manapun;perbuatan dari pihak manapun;



55




Pasal 60 ayat:Pasal 60 ayat:

(2).Segera setelah kerugian negara tersebut (2).Segera setelah kerugian negara tersebut

diketahui, kepada bendahara, PNS bukandiketahui, kepada bendahara, PNS bukanbendahara, atau pejabat lain yang nyatabendahara, atau pejabat lain yang nyata--nyata melanggar hukum dan melalaikannyata melanggar hukum dan melalaikankewajibannya segera dimintakan surat kewajibannya segera dimintakan surat

pernyataan kesanggupan dan/ataupernyataan kesanggupan dan/ataupengakuan bahwa kerugian tersebut..pengakuan bahwa kerugian tersebut..



66





(2)..menjadi tanggungjawabnya dan(2)..menjadi tanggungjawabnya danbersedia mengganti kerugian negarabersedia mengganti kerugian negaradimaksud;dimaksud;

(3).Jika Surat Keterangan Tanggung Jawab(3).Jika Surat Keterangan Tanggung JawabMutlak (SKTJM) tidak mungkin diperolehMutlak (SKTJM) tidak mungkin diperoleh

atau tidak dapat atau tidak dapat menjamin pengembalianmenjamin pengembaliankerugian negara, Menteri segerakerugian negara, Menteri segeramengeluarkan Surat Keputusanmengeluarkan Surat KeputusanPembebanan PenggantianPembebanan Penggantian kerugiankerugian

sementara kepada yang bersangkutan;sementara kepada yang bersangkutan;



77


Rugi UU.No.15

Tahun2004

Rugi UU.No.15

Tahun2004


(1).Menteri melaporkan penyelesaian(1).Menteri melaporkan penyelesaian

kerugian negara kepada BPK selambat kerugian negara kepada BPK selambat--lambatnya 60 hari setelah diketahuilambatnya 60 hari setelah diketahuiterjadinya kerugian negara;terjadinya kerugian negara;

(2). BPK memantau penyelesaian(2). BPK memantau penyelesaianpengenaan ganti kerugian negarapengenaan ganti kerugian negaraterhadap pegawai negeri bukanterhadap pegawai negeri bukanbendaharbendaharaa dan atau pejabat lain padadan atau pejabat lain pada

kementerian;kementerian;



88

Dasar Hukum TGR Keppres No.42 Dasar Hukum TGR Keppres No.42

Tahun2002

Tahun2002

1.1.Pasal 8 ayat (1) huruf b:Pasal 8 ayat (1) huruf b: KementerianKementerianwajib mengintensifkan penagihan danwajib mengintensifkan penagihan dan

ppemungutan piutang negara;emungutan piutang negara;

2 2 Pasal 8 ayat (1) huruf c:Pasal 8 ayat (1) huruf c:KementerianKementerianwajib melakukan penuntutan danwajib melakukan penuntutan danPemungutan ganti rugi atas kerugianPemungutan ganti rugi atas kerugiannegara;negara;



99

Dasar Hukum TGR KepmendiknasDasar Hukum TGR Kepmendiknas

Keputusan Menteri Pendidikan NasionalKeputusan Menteri Pendidikan NasionalNomor:208 /U/2003 Tanggal 31 DesemberNomor:208 /U/2003 Tanggal 31 Desember2003

Tentang Pedoman Penyelesaian2003

Tentang Pedoman PenyelesaianKerugian Negara di LingkunganKerugian Negara di LingkunganDepartemen Pendidikan Nasional :Departemen Pendidikan Nasional :



1010

Tugas Kepala Kantor/Satker:Tugas Kepala Kantor/Satker:

1.Menyusun dan mengangkat Tim Penilai1.Menyusun dan mengangkat Tim PenilaiKerugian Negara Kantor/Satuan Kerja;Kerugian Negara Kantor/Satuan Kerja;

2.Menerbitkan Surat Tugas kepada Tim2.Menerbitkan Surat Tugas kepada TimPemeriksa untuk mengadakanPemeriksa untuk mengadakanpemeriksaan atas kerugian negara berupapemeriksaan atas kerugian negara berupauang maupun barang;uang maupun barang;

3.Mengesahkan/menandatangani Laporan3.Mengesahkan/menandatangani LaporanHasil Pemeriksaan (LHP) dan dataHasil Pemeriksaan (LHP) dan datapendukung lainnya;pendukung lainnya;



1111

Tugas Kepala Kantor/Satker:Tugas Kepala Kantor/Satker:

4. Melaporkan atas kerugian negara4. Melaporkan atas kerugian negaraselambat selambat--lambatnyalambatnya 7 (tujuh) hari kerja7 (tujuh) hari kerjasetelah kerugian negara diketahuisetelah kerugian negara diketahuikepada Sekretaris Jenderal Depdiknas;kepada Sekretaris Jenderal Depdiknas;

Kelengkapan data dapat disusulkan;Kelengkapan data dapat disusulkan;



1212

Tugas Kepala Kantor/Satker:Tugas Kepala Kantor/Satker:5.Kosultasi dengan instansi terkait untuk5.Kosultasi dengan instansi terkait untuk

meminta data antara lain denganmeminta data antara lain dengan

Kepolisian;Kepolisian;6.Memberi pengertian kepada yang6.Memberi pengertian kepada yang

merugikan negara/penanggung hutangmerugikan negara/penanggung hutanguntuk menyelesaikan pengembalianuntuk menyelesaikan pengembalian

kerugian negara melalui (SKTJM)kerugian negara melalui (SKTJM);;(Kepmen Pasal 10);(Kepmen Pasal 10);



1313

Tugas Tim Penilai KerugianTugas Tim Penilai Kerugian

Negara (Kepmen Ps25

);Negara (Kepmen Ps25

);1.Memeriksa dan mengumpulkan alat bukti1.Memeriksa dan mengumpulkan alat buktikerugian negara;kerugian negara;

2.Memeriksa pihak2.Memeriksa pihak--pihak yang terlibat pihak yang terlibat dalam peristiwa kerugian negara;dalam peristiwa kerugian negara;

dengan bukti Berita Acara Pemeriksaandengan bukti Berita Acara Pemeriksaan

3.Melakukan penaksiran/penilaian harga3.Melakukan penaksiran/penilaian harga

barang pada saat hilang;barang pada saat hilang;dengan bukti (BA Penaksiran harga);dengan bukti (BA Penaksiran harga);



1414

Tugas Tim Penilai Kerugian NegaraTugas Tim Penilai Kerugian Negara

(Kepmen Ps25

);(Kepmen Ps25

);4.Membuat dan menyampaikan LHP ke4.Membuat dan menyampaikan LHP ke

Pimpinan Satker dan menentukanPimpinan Satker dan menentukankesimpulan ada atau tidak ada unsurkesimpulan ada atau tidak ada unsurkesalahan, perbuatan melawan hukumkesalahan, perbuatan melawan hukumbaik sengaja maupun lalai dari masingbaik sengaja maupun lalai dari masing--masing yang terlibat dengan bukti yangmasing yang terlibat dengan bukti yang

kuat;kuat;



1515

Tim dapat menentukan kesalahanTim dapat menentukan kesalahan

terhadap PNS apabilaterhadap PNS apabila1.Menghilangkan kendaraan dinas yang1.Menghilangkan kendaraan dinas yangdigunakan di luar dinas/Jam Kerja;digunakan di luar dinas/Jam Kerja;

2.Parkir kendaraan tidak di garasi rumah;2.Parkir kendaraan tidak di garasi rumah;3.Penyebab lain3.Penyebab lain--lainlain

(Kepmen Ps 25 ayat 2)(Kepmen Ps 25 ayat 2)



1616

TATA CARA PEMERIKSAANTATA CARA PEMERIKSAAN

KERUGIAN NEGARA (barang)KERUGIAN NEGARA (barang)Tim Penilai Satker membuat dan menandaTim Penilai Satker membuat dan menanda

tangani:tangani:

1.Tanya Jawab dengan, BAP.PP.30 Th.80;1.Tanya Jawab dengan, BAP.PP.30 Th.80;2.Tanya Jawab, daftar pertanyaan KN;2.Tanya Jawab, daftar pertanyaan KN;

3.BAP Penaksiran harga kendaraan3.BAP Penaksiran harga kendaraan

Acuan SHPU dari Dinas Pendapatan Acuan SHPU dari Dinas PendapatanDaerah yang ada di Polda atau DJKN;Daerah yang ada di Polda atau DJKN;

4.LHP Tim Penilai KN Satker (Nilai4.LHP Tim Penilai KN Satker (Nilai

kerugian, salah atau tidak);kerugian, salah atau tidak);



1717

Syarat Syarat--syarat usul penyelesaiansyarat usul penyelesaian

kerugian negara berupakerugian negara berupa barangbarang::1.Usulan dari Kepala Kantor/Satker;1.Usulan dari Kepala Kantor/Satker;

2.Laporan Hasil Pemeriksaan Tim Satker;2.Laporan Hasil Pemeriksaan Tim Satker;

3.Berita Acara Pemeriksaan/PP.30 Th.80;3.Berita Acara Pemeriksaan/PP.30 Th.80;4.Berita Acara pemeriksaan tempat kejadian4.Berita Acara pemeriksaan tempat kejadian

perkara (TKP) dari Kepolisian;perkara (TKP) dari Kepolisian;

5.Surat tanda lapor dari Kepolisian;5.Surat tanda lapor dari Kepolisian;6.Berita Acara Rapat Penaksiran Harga6.Berita Acara Rapat Penaksiran Harga

barang yang hilang (kend dinas:SHPU).barang yang hilang (kend dinas:SHPU).



1818

Tugas TPKN KementerianTugas TPKN Kementerian

menyelenggarakan Fungsimenyelenggarakan Fungsi1.Menginventarisasi kasus KN yg diterima;1.Menginventarisasi kasus KN yg diterima;

2.Menghitung jumlah kerugian negara;2.Menghitung jumlah kerugian negara;

3.Mengumpulkan dan melakukan verifikasi3.Mengumpulkan dan melakukan verifikasibukti pendukung bahwa PNS telahbukti pendukung bahwa PNS telahmelakukan perbuatan melawan bukummelakukan perbuatan melawan bukumbaik sengaja maupun lalai;baik sengaja maupun lalai;

4.Menginventarisasi harta kekayaan milik4.Menginventarisasi harta kekayaan milikbendahara yang dapat dijadikan jaminan;bendahara yang dapat dijadikan jaminan;



1919

Tugas TPKN KementerianTugas TPKN Kementerian

menyelenggarakan Fungsimenyelenggarakan Fungsi5.Menyelesaikan KN memalui5.Menyelesaikan KN memalui SKTJMSKTJM;;

6.Memberikan pertimbangan kepada Sesjen6.Memberikan pertimbangan kepada Sesjen

sebagai bahan pengambilan keputusansebagai bahan pengambilan keputusandlm menetapkan pembebanan sementara;dlm menetapkan pembebanan sementara;

7.Menatausahakan penyelesaian KN;7.Menatausahakan penyelesaian KN;

8.Menyampaikan laporan perkembangan8.Menyampaikan laporan perkembanganpenyelesaian KN kepada Sesjen Depdiknaspenyelesaian KN kepada Sesjen Depdiknasdengan tembusan kepada BPK.dengan tembusan kepada BPK.



2020

Verifikasi oleh Tim Penilai Kerugian Verifikasi oleh Tim Penilai Kerugian

Negara (TPKN) KementerianNegara (TPKN) Kementerian1.Pimpinan instansi (Sekretaris Jenderal1.Pimpinan instansi (Sekretaris JenderalDepdiknas) segera menugaskan TPKNDepdiknas) segera menugaskan TPKNuntuk menindaklanjuti setiap kasusuntuk menindaklanjuti setiap kasus

kerugian negara selambat kerugian negara selambat--lambatnya 7lambatnya 7(tujuh) hari sejak menerima laporan dari(tujuh) hari sejak menerima laporan dariKepala Kantor/Satuan Kerja;Kepala Kantor/Satuan Kerja;

2.TPKN mengumpulkan dan melakukan

2.TPKN mengumpulkan dan melakukanverifikasi dokumenverifikasi dokumen--dokumen kerugiandokumen kerugiannegaranegara



2121

Verifikasi Tim Penilai Kerugian Verifikasi Tim Penilai Kerugian

Negara (TPKN)D

epartemenNegara (TPKN)D

epartemen3.TPKN menyelesaikan verifikasi dalam3.TPKN menyelesaikan verifikasi dalam

waktu 30 hari sejak memperolehwaktu 30 hari sejak memperolehpenugasan dari Sekretaris Jenderal;penugasan dari Sekretaris Jenderal;

4.TPKN melaporkan hasil verifikasi kepada4.TPKN melaporkan hasil verifikasi kepadapimpinan instansi (Sesjen Depdiknas);pimpinan instansi (Sesjen Depdiknas);



2222

Usul persetujuan penghapusan keUsul persetujuan penghapusan keD

itjen PerbendaharaanD

epkeuD

itjen PerbendaharaanD

epkeu1.Setelah BPK 1.Setelah BPK--RI menyampaikanRI menyampaikanRekomendasi penghapusan, makaRekomendasi penghapusan, makaMendiknasMendiknas mengusulkan persetujuanmengusulkan persetujuan

penghapusanpenghapusan uang yang hilang kepadauang yang hilang kepadaMenteri Keuangan Up.Direktur JenderalMenteri Keuangan Up.Direktur JenderalPerbendaharaan;Perbendaharaan;

2.Setelah Menteri Keuangan memberikan

2.Setelah Menteri Keuangan memberikanpersetujuan penghapusan,persetujuan penghapusan, makamakaMendiknas menerbitkanMendiknas menerbitkan SK Penghapusan.SK Penghapusan.



2323

Penyelesaian KN melaluiPenyelesaian KN melalui

penyetoran tunai/sekaliguspenyetoran tunai/sekaligusPenyetoran tunai/sekaligus ke rekening KasPenyetoran tunai/sekaligus ke rekening Kas

Umum Negara bermanfaat sbb:Umum Negara bermanfaat sbb:

1.Tidak perlu menandatangani SKTJM;1.Tidak perlu menandatangani SKTJM;2.Tidak menyerahkan jaminan;2.Tidak menyerahkan jaminan;

3.Tidak dituntut/tidak ada keputusan3.Tidak dituntut/tidak ada keputusan

pembebanan sementara dari Menteri;pembebanan sementara dari Menteri;4.Diusulkan persetujuan peniadaan selisih.4.Diusulkan persetujuan peniadaan selisih.



2424

Penyelesaian KN melalui SKTJMPenyelesaian KN melalui SKTJM

Pejabat Negara dan Pegawai Negeri bukanPejabat Negara dan Pegawai Negeri bukan

bendahara:bendahara:

1.Menandatangani SKTJM;1.Menandatangani SKTJM;2.Menyerahkan Jaminan kepada TPKN sbb:2.Menyerahkan Jaminan kepada TPKN sbb:

a.bukti kepemilikan barang a.n.PNS ybs;a.bukti kepemilikan barang a.n.PNS ybs;

b.surat kuasa menjual dari PNS ybs;b.surat kuasa menjual dari PNS ybs;3.Penggantian KN3.Penggantian KN (jangka waktu belum ada);(jangka waktu belum ada);



2525

Pembebanan kerugian sementaraPembebanan kerugian sementara

1.Dalam hal SKTJM tidak diperoleh atau1.Dalam hal SKTJM tidak diperoleh atautidak dapat menjamin pengembalian KN,tidak dapat menjamin pengembalian KN,maka Mendiknas menebitkan keputusanmaka Mendiknas menebitkan keputusanpembebanan sementara, dalam waktu 7pembebanan sementara, dalam waktu 7hari sejak PNS tidak bersediahari sejak PNS tidak bersediamenandatangani SKTJM atau tidak lagimenandatangani SKTJM atau tidak lagi

melakukan penyetoran ke rekening Kasmelakukan penyetoran ke rekening KasNegara;Negara;



2626

Pembebanan kerugian sementaraPembebanan kerugian sementara

2.SK Pembebanan sementara mempunyai2.SK Pembebanan sementara mempunyaikekuatan hukum untuk melakukan sitakekuatan hukum untuk melakukan sita

jaminan; jaminan;

3.Pelaksanaan sita jaminan diajukan3.Pelaksanaan sita jaminan diajukanMendiknas kepada DJKN, 7 hari setelahMendiknas kepada DJKN, 7 hari setelahditerbitkan SK pembebanan sementara;diterbitkan SK pembebanan sementara;



2727

Penyerahan KN/Piutang Negara kePenyerahan KN/Piutang Negara keDJKNDJKN

1.Instansi Pemerintah diwajibkan menyerah1.Instansi Pemerintah diwajibkan menyerahkan piutangkan piutang--piutangnya yang besarnyapiutangnya yang besarnyatelah pasti menurut hukum tetapi penangtelah pasti menurut hukum tetapi penang

gung hutangnya tidak mau melunasigung hutangnya tidak mau melunasikepada PUPN/DJKN;kepada PUPN/DJKN;

(KN hasil pemeriksaan BPK, BPKP dan(KN hasil pemeriksaan BPK, BPKP dan

Itjen);Itjen);2.Kantor/Satuan Kerja dapat menyerahkan2.Kantor/Satuan Kerja dapat menyerahkan

KN/Piutang Negara ke Sesjen Depdiknas;KN/Piutang Negara ke Sesjen Depdiknas;



2828

KN/Piutang yang dapat diserahkanKN/Piutang yang dapat diserahkan

1.Penanggung hutang tidak mampu memba1.Penanggung hutang tidak mampu membayar hutangnya, dibuktikan dengan surat yar hutangnya, dibuktikan dengan surat Keterangan tidak mampu dari RT/RW danKeterangan tidak mampu dari RT/RW dandiketahui oleh Lurah dan Camat;diketahui oleh Lurah dan Camat;

2. Hal2. Hal--hal lain.hal lain.



2929

Pengurusan KN/Piutang negaraPengurusan KN/Piutang negaraoleh KPKNL/PUPNoleh KPKNL/PUPN

1.Diadakan penelitian dokumen dan dibuat 1.Diadakan penelitian dokumen dan dibuat Berita Acara Penelitian Dokumen;Berita Acara Penelitian Dokumen;

2.D

iadakan penelitian lapangan dan dibuat 2.D

iadakan penelitian lapangan dan dibuat Berita Acara Penelitian Lapangan;Berita Acara Penelitian Lapangan;

3.Pengurusan piutang negara dinyatakan3.Pengurusan piutang negara dinyatakantelah optimal, dalam hal telah dinyatakantelah optimal, dalam hal telah dinyatakansebagai Piutang Negara Sementara Belumsebagai Piutang Negara Sementara BelumDapat Ditagih (PSBDT) oleh PUPN.Dapat Ditagih (PSBDT) oleh PUPN.



3030

Rekomendasi PenghapusanRekomendasi PenghapusanKN/piutang Negara dari BPK KN/piutang Negara dari BPK

1.Khusus KN/Piutang negara adalah berupa1.Khusus KN/Piutang negara adalah berupaTuntutan Ganti Rugi (TGR), berdasarkanTuntutan Ganti Rugi (TGR), berdasarkanPSBDT dari PUPN maka SesjenPSBDT dari PUPN maka SesjenKemendiknas dapat mengusulkanKemendiknas dapat mengusulkanRekomendasi Penghapusan kepada BPK;Rekomendasi Penghapusan kepada BPK;



3131

Usul dan Penghapusan KN/PiutangUsul dan Penghapusan KN/Piutangnegara secaranegara secara bersyarat bersyarat ke DJKNke DJKN

1.Setelah mendapat Rekomendasi dari BPK 1.Setelah mendapat Rekomendasi dari BPK maka Sesjen Kemendiknas mengusulkanmaka Sesjen Kemendiknas mengusulkanpenghapusan KN/piutang negara secarapenghapusan KN/piutang negara secara

bersyarat ke Menteri Keuangan/DJKN;bersyarat ke Menteri Keuangan/DJKN;2.Penghapusan secara bersyarat itu tanpa2.Penghapusan secara bersyarat itu tanpa

menghapuskan hak tagih negara;menghapuskan hak tagih negara;

3.Penghapusan secara bersyarat sepanjang3.Penghapusan secara bersyarat sepanjangmenyangkut piutang negara ditetapkanmenyangkut piutang negara ditetapkanoleh Mentari Keuangan.oleh Mentari Keuangan.



3232

Usul dan Penghapusan KN/PiutangUsul dan Penghapusan KN/Piutangnegara secara Mutlak ke DJKNnegara secara Mutlak ke DJKN

1.Diajukan setelah lewat waktu 2 tahun1.Diajukan setelah lewat waktu 2 tahunsejak tanggal penetapan penghapusansejak tanggal penetapan penghapusansecara bersyarat;secara bersyarat;

2.Penanggung Hutang tetap tidak2.Penanggung Hutang tetap tidakmempunyai kemampuan untuk menyelesaimempunyai kemampuan untuk menyelesai

kan kewajibannya, dibuktikan keterangankan kewajibannya, dibuktikan keterangan

dari aparat/pejabat yang berwenang;dari aparat/pejabat yang berwenang;3.Penghapusan secara Mutlak dilakukan3.Penghapusan secara Mutlak dilakukan

dengan menghapuskan hak tagih negara;dengan menghapuskan hak tagih negara;



3333

Usul dan Penghapusan KN/PiutangUsul dan Penghapusan KN/Piutangnegara secara Mutlak ke DJKNnegara secara Mutlak ke DJKN

4. Penghapusan secara4. Penghapusan secara MutlakMutlak sepanjangsepanjangmenyangkut piutang negaramenyangkut piutang negara ditetapkanditetapkanoleh Mentari Keuangan.oleh Mentari Keuangan.



3434

KedaluwarsaKedaluwarsa

Kewajiban PNS membayar ganti RugiKewajiban PNS membayar ganti Rugikedaluarsa jika dalam waktu 5 tahun sejakkedaluarsa jika dalam waktu 5 tahun sejakdiketahui kerugian negara atau dalamdiketahui kerugian negara atau dalamwaktu 8 tahun sejak terjadi kerugianwaktu 8 tahun sejak terjadi kerugiannegara tidak dilakukan penuntutan gantinegara tidak dilakukan penuntutan gantirugi;rugi;



3535

SanksiSanksi

Kepala Kantor/Satuan Kerja, atasanKepala Kantor/Satuan Kerja, atasanlangsung bendahara yang tidak melaksanalangsung bendahara yang tidak melaksanakan kewajiban melaporkan setiap kerugiankan kewajiban melaporkan setiap kerugiannegara dapat dikenakan sanksi sesuainegara dapat dikenakan sanksi sesuaiperaturan perundangperaturan perundang--undangan yangundangan yangberlaku.berlaku.



3636

Humor sejenakHumor sejenak

SKTJM Pusing melakukannyaSKTJM Pusing melakukannya

STMJ.. Pengin melakukannya,STMJ.. Pengin melakukannya,

Uuuenak tenanUuuenak tenanMak nyos.Top MargotopMak nyos.Top Margotop

TerimakasihTerimakasih

7.tata cara ian tgr bmn 2010

Documents