I. LIABILITAS

A. Utang 1 Utang Klaim 6.619 6.322 2 Utang Koasuransi 25.057 21.344 3 Utang Reasuransi 152.379 117.851 4 Utang Komisi 28.573 11.939 5 Utang Pajak 18.618 2.622 6 Biaya Yang Masih Harus Dibayar 11.288 9.918 7 Utang Zakat - - 8 Utang Lain 212.143 190.685

9 Jumlah Utang (1 s.d. 8) 454.677 360.681

B. Cadangan Teknis 10 Cadangan Atas Premi Yang Belum Merupakan 450.930 346.491 Pendapatan 11 Cadangan Klaim (EKRS) 361.006 279.931

12 Jumlah Cadangan Teknis (10 + 11) 811.936 626.422

13 Jumlah Liabilitas (9 + 12) 1.266.613 987.103

14 Akumulasi Cadangan Dana Tabarru - -

II. EKUITAS 15 Modal Disetor 100.000 100.000 16 Cadangan 20.000 20.000 17 Saldo Laba 260.515 164.904 18 Pendapatan Komprehensif Lain Setelah Pajak 306.960 282.990 19 Komponen Ekuitas Lainnya - -

20 Jumlah Ekuitas (15 s.d. 19) 687.475 567.894

21 Jumlah Liabilitas dan Ekuitas (13 + 14+ 20) 1.954.088 1.554.997

6 kol x 200 Mmkl

I. INVESTASI

1 DepositoBerjangka&SertifikatDeposito 499.534 512.104 2 Saham 73.491 54.421 3 Obligasi dan MTN - - 4 Surat Berharga yang diterbitkan atau 295.786 265.583 dijamin oleh Pemerintah 5 Surat Berharga yang diterbitkan atau dijamin - - oleh BI 6 Unit Penyertaan Reksadana 92.672 85.250 7 Penyertaan Langsung 8.988 8.988 8 Bangunan dengan Hak Strata atau - - Tanah dengan Bangunan untuk investasi - - 9 Pinjaman Hipotik - - 10 Pembiayaan Murabahah - - 11 Pembiayaan Mudharabah - - 12 Investasi Lain - -

13 Jumlah Investasi (1 s.d. 12) 970.471 926.346

II. BUKAN INVESTASI 14 Kas dan Bank 17.528 21.962 15 Tagihan Premi Penutupan Langsung 301.639 192.057 16 Tagihan Klaim Koasuransi 864 693 17 Tagihan Reasuransi 49.125 44.833 18 Aset Reasuransi 396.371 296.313 19 Tagihan Investasi 127.523 72 20 Tagihan Hasil Investasi 7.012 6.155 21 Aset Tetap Lain 28.347 20.865 22 Aset Lain 55.208 45.701

23 Jumlah Bukan Investasi (14 s.d. 22) 983.617 628.651

24 Jumlah Aset (13 + 23) 1.954.088 1.554.997

1 PENDAPATAN UNDERWRITING 2 Premi Bruto 3 a. Premi Penutupan Langsung 988.919 754.779 4 b. Premi Penutupan Tidak Langsung 65.059 53.396 5 c. Komisi Dibayar 142.347 128.022

6 Jumlah Premi Bruto (3+4-5) 911.631 680.153

7 Premi Reasuransi 8 a. Premi Reasuransi Dibayar 518.253 389.451 9 b. Komisi Reasuransi Diterima 133.056 94.634

10 Jumlah Premi Reasuransi (8-9) 385.197 294.817

11 Premi Neto (6-10) 526.434 385.336

12 Penurunan (Kenaikan) CAPYBMP 13 a. CAPYBMP tahun lalu 182.945 162.129 14 b. CAPYBMP tahun berjalan 238.042 159.650

15 Penurunan (Kenaikan) CAPYBMP (13-14) (55.097 ) 2.479

16 Jumlah Pendapatan Premi Neto (11+15) 471.337 387.815

17 Pendapatan Underwriting Lain Neto - -

18 PENDAPATAN UNDERWRITING (16+17) 471.337 387.815

19 BEBAN UNDERWRITING 20 Beban Klaim 21 a. Klaim Bruto 362.757 390.258 22 b. Klaim Reasuransi 120.752 168.489 23 c. Kenaikan (Penurunan) Cadangan Klaim 24 c.1. Cadangan Klaim tahun berjalan 158.280 120.735 25 c.2. Cadangan Klaim tahun lalu 138.351 121.835

26 Jumlah Beban Klaim (21-22+24-25) 261.934 220.669

27 Beban Underwriting Lain Neto 1.189 2.574

28 BEBAN UNDERWRITING (26+27) 263.123 223.243

29 HASIL UNDERWRITING (18-28) 208.214 164.572

30 Hasil Investasi 47.558 14.383 31 Bagi Hasil - - 32 Beban Usaha 33 a. Beban Pemasaran 3.480 3.493 34 b. Beban Umum dan Administrasi 136.929 124.007

35 Jumlah Beban Usaha (33+34) 140.409 127.500

36 LABA (RUGI) USAHA ASURANSI (29+30-31-35) 115.363 51.455

37 Hasil (Beban) Lain 612 (64.265 )

38 LABA (RUGI) SEBELUM ZAKAT (36+37) 115.975 (12.810 )

39 Zakat - -

40 LABA (RUGI) SEBELUM PAJAK (38-39) 115.975 (12.810 )

41 Pajak Penghasilan 20.364 (500 )

42 LABA SETELAH PAJAK (40-41) 95.611 (12.310 )

43 PENDAPATAN KOMPREHENSIF LAIN SETELAH PAJAK 23.970 97.233

44 TOTAL LABA (RUGI) KOMPREHENSIF (42+43) 119.581 84.923

A. Tingkat Solvabilitas a. Aset Yang Diperkenankan 1.859.877 1.461.363 b. Liabilitas 1.278.522 1.002.266

Jumlah Tingkat Solvabilitas 581.355 459.097

B. Modal Minimum Berbasis Risiko (MMBR) a. Kegagalan Pengelolaan Aset (Schedule A) 45.901 23.221 b. Risiko Ketidakseimbangan Antara Proyeksi Arus Aset dan Liabilitas (Schedule B) - - c. Risiko Ketidakseimbangan Antara Nilai Aset dan Liabilitas Dalam Setiap Jenis Mata Uang Asing (Schedule C) 71.643 64.249 d. Risiko Liabilitas Asuransi (Schedule D) 103.181 83.118 e. Risiko Tingkat Bunga (Schedule E) - - f. Risiko Reasuransi (Schedule F) 18.476 16.933 g. Risiko Operasional (Schedule G) 1.322 815 Jumlah MMBR 240.523 188.336 C. Kelebihan (Kekurangan) BTS 340.832 270.761 D. Rasio Pencapaian (%) 242% 244%

INFORMASI LAIN

a. Jumlah Dana Jaminan 32.946 36.887 b. Rasio Likuiditas (%) 152% 155%c. Rasio Kecukupan Investasi (%) 228% 264%d. Rasio Perimbangan Hasil Investasi dengan Pendapatan Premi Neto 10% 4%e. Rasio Beban (Klaim.Usaha dan Komisi) terhadap Pendapatan Premi Neto (%) 87% 100%

DEWAN KOMISARIS KOMISARIS UTAMA : Sahata Lumban Tobing KOMISARIS : Tsutomu Terabayashi KOMISARIS : Sancoyo Setiabudi

DIREKSI DIREKTUR UTAMA : Josef Gunawan Setyo DIREKTUR : Masayuki Mizunuma DIREKTUR : Yoshihisa Otsuka DIREKTUR : Rino Eri Rachman

1. Tokio Marine Asia Pte. Ltd 60%2. PT. Asuransi Jasa Indonesia 40%

Nama Reasuradur %

Reasuransi Dalam Negeri

1. PT. Reasuransi Internasional Indonesia 5.88%

2. PT. Reasuransi Nasional Indonesia 4.45%

3. PT. Asuransi Jasa Indonesia 2.93%

Reasuransi Luar Negeri

1. Tokio Marine Global Re Asia Ltd. 36.42%

2. Tokio Marine & Nichido Fire Insurance Co., Ltd. 12.16%

3. Asia Capital Reinsurance Group Pte Ltd. 1.89%

DIREKSI DAN KOMISARIS

PEMILIK PERUSAHAAN

REASURADUR UTAMA

Keterangan:

1) Penyajian Laporan Posisi Keuangan (Neraca) dan laporan Laba Rugi Komprehensif disesuaikan dengan ketentuan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan yang berlaku umum.

2) MMBR = Modal Minimum Berbasis Risiko adalah suatu jumlah minimum tingkat solvabilitas yang ditetapkan, yaitu dana yang dibutuhkan untuk mengantisipasi risiko kerugian yang mungkin timbul sebagai akibat dari deviasi dalam pengelolaan aset dan liabilitas.

3) Sesuai dengan Pasal 2 Peraturan Menteri Keuangan Nomor 53/PMK.010/2012 tentang Kesehatan Keuagan Perusahaan Asuransi dan Perusahaan Reasuransi, target tingkat solvabilitas paling rendah 120% dari modal minimum berbasis risiko.

Catatan:

a. Laporan Posisi Keuangan (Neraca) dan Laporan Laba Rugi Komprehensif pada dan untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 diambil dari Laporan Keuangan yang disajikan dalam Rupiah untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 yang telah diaudit oleh KantorAkuntanPublikTanudiredja,Wibisana,RintisdanRekan(amemberfirmofPwC Global Network) yang laporannya tertanggal 24 April 2015 menyatakan bahwa laporan keuangan PT Asuransi Tokio Marine Indonesia yang disajikan dalam Rupiah tersebut, dalam hal yang material, sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan No.53/PMK.010/2012 ayat 42 tentang Kesehatan Keuangan Perusahaan Asuransi dan Perusahaan Reasuransi.

b Laporan Posisi Keuangan (Neraca) dan Laporan Laba Rugi Komprehensif di atas disajikan dengan beberapa penyesuaian untuk memenuhi Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No. 2/SEOJK.05/2013 tanggal 27 Agustus 2013 mengenai Bentuk dan Susunan Laporan Keuangan serta Bentuk dan Susunan Pengumuman Ring-kasan Laporan Keuangan Perusahaan Asuransi dan Perusahaan Reasuransi.

c Laporan Posisi Keuangan (Neraca) dan Laporan Laba Rugi Komprehensif di atas disajikan dengan beberapa penyesuaian untuk memenuhi Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No. 2/SEOJK.05/2013 tanggal 27 Agustus 2013 mengenai Bentuk dan Susunan Laporan Keuangan serta Bentuk dan Susunan Pengumuman Ring-kasan Laporan Keuangan Perusahaan Asuransi dan Perusahaan Reasuransi.

d. Kurs pada tanggal 31 Desember 2014, 1 US $ : Rp. 12,440 Kurs pada tanggal 31 Desember 2013, 1 US $ : Rp. 12,189

RASIO KESEHATAN KEUANGANPer 31 Desember 2014 dan 2013

(dalam jutaan rupiah)

LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIFUntuk Periode yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013

(dalam jutaan rupiah)

LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA)Per 31 Desember 2014 dan 2013

(dalam jutaan rupiah)

LIABILITAS DAN EKUITAS ASET 2014 2013 2014 2013 2014 2013 2014 2013KeteranganURAIANNo

Jakarta, 30 April 2015S.E. & O

Direksi,PT Asuransi Tokio Marine Indonesia

PEMENUHAN TINGKAT SOLVABILITAS

Kantor Pusat Sentral Senayan I, Lantai 3 & 4, Jl. Asia Afrika No. 8, Jakarta 10270, Telp. (021) 572 5772, Fax. (021) 572 4005-8 Kantor Cabang Surabaya Gedung Medan Pemuda, Lantai 6, Jl. Pemuda No. 27-31, Surabaya 60271, Telp. (031) 532 1202, Fax. (031) 532 1201 Medan Wisma HSBC, Lantai 4, Jl. Diponegoro No. 11, Medan 20152, Telp. (061) 453 6180, Fax. (061) 451 6176 Semarang Wisma HSBC, Lantai 6, Jl. Gajah Mada No.135, Semarang 50134, Telp. (024) 845 4191, Fax. (024) 845 4190 Bandung Wisma HSBC, Lantai 3A, Jl. Asia Afrika No. 116, Bandung 40261, Telp. (022) 426 7252, Fax. (022) 426 7254 Makassar JL. AP Pettarani 18 Blok B No.2, Makassar Telp (0411) 466 0816, Fax. ( 0411) 466 0818 Pekanbaru Sudirman City Square D-10, Jl. Jend. Sudirman, Pekanbaru 28115 Telp (0761) 789 1530, Fax. (0761) 789 1531 Palembang PTC Mall RK I.03, Jl R. Sukamto No.8A , Palembang 30114, Telp (0711) 382 141, 382 142 Fax. (0711) 382 044 Kantor Perwakilan Batam Wisma Batamindo, Lantai 3 Unit No.16, Jl. Rasamala No. 1, Mukakuning, Batam 29433, Telp. (0770) 612 617, Fax. (0770) 612 832 Cikarang Ruko Plaza Menteng Blok B No.25. Jl. MH. Thamrin Lippo Cikarang. Telp (021) 891 17421; 891 17422 Fax. (021) 899 09839 Lampung Jl. Wolter Monginsidi No.19C Durian payung Bandar lampung 35116 Telp. (0721) 260910, Fax. (0721) 260902