57361613 bab iii metodologi penelitian

7

Click here to load reader

Upload: norman-ahmad-riyandi

Post on 05-Dec-2014

51 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: 57361613 Bab III Metodologi Penelitian

BAB III

METODE PENELITIAN

Pada bab ini dijelaskan tentang disain penelitian, kerangka kerja,

sampling desain, identifikasi variabel, definisi operasional, pengumpulan data,

analisa data, etika penelitian, dan keterbatasan.

3.1 Desain Penelitian

Desain penelitian adalah hasil akhir dari suatu tahap keputusan yang

dibuat oleh peneliti berhubungan dengan bagaimana suatu penelitian bisa

diterapkan (Nursalam, 2008).

Dalam penelitian ini peneliti menggunakan deskriptif analitik, dimana

penelitian ini untuk mengetahui hubungan atau pengaruh dua variabel peneitian.

Selain itu peneliti menggunakan pendekatan Cross Sectional. Dimana

pada penelitian ini menekankan pada waktu pengukuran atau observasi data

variabel hanya satu kali saja.

3.2 Kerangka Kerja

Kerangka konsep atau Framework adalah sesuatu yang abstrak, logikal

secara harfiah dan akan membantu peneliti dalam menghubungkan hasil

penemuan dengan body of knowledge (Nursalam, 2008). Kerangka kerja

penelitian ini adalah sebagai berikut:

24

Page 2: 57361613 Bab III Metodologi Penelitian

25

Gambar: 3.1 Kerangka Kerja gambaran stress pada klien dengan tuberculosis

(TBC) di Paviliun Cempaka Rumah Skait Umum Daerah

Jombang.

Populasi : Penderita TBC di Paviliun Cempaka Rumah Sakit Umum Daerah Jombang bulan Januari-April 2011, 155 pasien

Sampel : Penderita TBC di Paviliun Cempaka Rumah Sakit Umum Daerah Jombang yang memenuhi kriteria inklusi.

Incidental Sampling

Variable: stress pada penderita tuberculosis

Skala stress DASS-42

Tingkat stress :1. Stress ringan2. Stress sedang3. Stress berat

Page 3: 57361613 Bab III Metodologi Penelitian

26

3.3 Populasi, Sampel, dan Sampling

3.3.1 Populasi

Populasi adalah keseluruhan gejala/satuan yang ingin diteliti atau

keseluruhan objek yang diteliti. (Julianie; dkk, 2010). Populasi dalam penelitian

ini adalah pasien TBC yang dirawat inap di Paviliun Cempaka Rumah Sakit

Uumu Daerah Jombang selama bulan Januari-April 2011 sebanyak 155 penderita.

3.3.2 Sampel

Sampel terdiri dari bagian populasi terjangkau yang dapat dipergunakan

sebagai subjek penelitian melalui sampling (Nursalam, 2008). Sampel dalam

penelitian ini adalah sampel yang memenuhi kriteria inklusi.

3.3.3 Sampling

Sampling adalah proses menyeleksi porsi dari populasi untuk dapat

mewakili populasi dan merupakan cara yang ditempuh dalam pengambilan

sampel, agar memperoleh sampel yang benar-benar sesuai dengan keseluruhan

subjek penelitian (Nursalam, 2008). Metode pengambilan sampel yang digunakan

dalam penelitian ini adalah incidental sampling. Metode ini dilakukan dengan

cara subjek dijadikan sample karena kebetulan dijumpai ditempat dan waktu yang

bersamaan pada saat pengumpulan data (Nursalam, Siti Pariani, 2003).

3.4 Identifikasi Variabel

Variabel adalah suatu ukuran atau cirri yang dimiliki oleh anggota suatu

kelompok (orang, benda, situasi) yang berbeda dengan yang dimiliki oleh

kelompok tersebut (Nursalam, 2008). Pengertian lain bahwa variabel adalah

sesuatu yang digunakan sebagai ciri, sifat atau ukuran yang dimiliki atau

Page 4: 57361613 Bab III Metodologi Penelitian

27

didapatkan oleh satuan penelitian tentang sesuatu konsep tertentu (Juliane; dkk,

2010).

Variabel yang akan diteliti dalam penelitian ini adalah stress pada

penderita tuberculosis.

3.5 Definisi Operasional

Definisi operasional adalah suatu definisi yang didasarkan pada

karakteristik yang dapat diobservasi dari apa yang sedang didefinisikan atau

mengubah konsep-konsep yang berupa konstruk dengan kata-kata yang

menggambarkan perilaku atau gejala yang dapat diamati dan yang dapat diuji dan

ditentukan kebenarannya oleh orang lain (Juliane; dkk, 2010).

Tabel 3.1 Definisi Operasional Gambaran Stress

VariabelDefinisi

OperasionalParameter

Alat Ukur

Skala Skor

Variabel stress pada penderita tuberculosis.

Stres adalah segala situasi di mana tuntutan non-spesifik mengharuskan seseorang individu untuk berespon atau melakukan tindakan.

1. symtomp matologi fisik2. Stress mental

DASS-42 Ordinal Dimana penilaian sebagai berikut:

Tidak stres: 14-28Ringan: 29-32Sedang: 33-46 Berat: 60-74Berat sekali: 75+

Page 5: 57361613 Bab III Metodologi Penelitian

28

3.6 Kriteria Inklusi

Kriteria inklusi adalah karakteristik umum subjek penelitian dari suatu

populasi target yang terjangkau dan yang akan diteliti (Nursalam, 2008).

Kriteria inklusi dalam penelitian ini adalah:

1. Pasien tuberculosis yang bersedia diteliti

2. Pasien tuberculosis yang koopertif

3. Pasien tuberculosis yang bisa membaca dan menulis

3.7 Tempat dan Waktu

3.7.1 Tempat penelitian ini adalah di Paviliun Cempaka Rumah Sakit Umum

Daerah Jombang.

3.7.2 Penelitian ini dilakukan pada bulan Juni 2011.

3.8 Pengumpulan Data dan Analisa Data

3.8.1 Instrumen

Instrumen adalah alat dan cara yang dipergunakan untuk mengukur konsep

nilai dalam suatu proyek riset (dalam Sisjuanti, 2005). Instrument pengumpulan

data dalam hal ini adalah kuesioner DASS-42.

Quesioner yaitu suatu cara pengumpulan data yang dilakukan dengan

mengedarkan suatu daftar pertanyaan yang disusun secara tertulis dalam rangka

pengumpulan data suatu penelitian (Nursalam, 2008).

3.8.1 Analisa Data

Setelah data terkumpul melalui kuesioner kemudian ditabulasi dan

dikelompokkan sesuai dengan variabel yang diteliti dan jawaban masing-masing

responden diberi skor. Langkah ini mengusulkan bahwa kecemasan fisik

(simtomatologi takut) dan stres mental (ketegangan saraf dan energi saraf) faktor-

Page 6: 57361613 Bab III Metodologi Penelitian

29

keluar sebagai dua domain yang berbeda. Masing-masing item diberi penilaian

angka (score) antara 0-3, yang artinya adalah:

0: tidak pernah mengalami

1: mengalami tapi jarang

2: sering mengalami

3: sangat sering mengalami

Total nilai (score) : Sebuah jumlah skor untuk masing-masing

tujuh pertanyaan di masing-masing sub-skala, kemudian dievaluasi

sesuai dengan-peringkat indeks keparahan di bawah ini.

Tidak stress : 14-28

Ringan : 29-32

Sedang : 33-26

Berat : 60-74

Berat sekali : 75+

3.9 Etika Penelitian

Dalam penelitian ini, peneliti mengajukan permohonan izin kepada

Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Jombang, untuk mendapatkan persetujuan

penelitian, kemudian questioner dibagikan ke subjek yang diteliti dengan

menekankan pada maslah etika yang meliputi:

3.9.1 Lembar Persetujuan Menjadi Responden

Lembar persetujuan menjadi responden diberikan kepada subjek yang

akan diteliti. Tujuannya adalah agar subjek mengetahui maksud dan tujuan riet

yang akan dilakukan. Jika subjek bersedia diteliti maka harus menandatangani/cap

Page 7: 57361613 Bab III Metodologi Penelitian

30

jempol lembar persetujuan jika subjek menolak untuk diteliti, maka penelitian

tidak akan memaksakan dan peneliti akan tetap menghormati hak-hak responden.

3.9.2 Anonimity (Tanpa nama)

Untuk menjaga kerahasiaan subjek, peneliti tidak akan mencantumkan

nama subjek pada lembar pengumpulan data (quesioner) yang diisi oleh subjek.

Lembar tersebut hanya diberi nomor kode tertentu.

3.9.3 Confidentiality (Kerahasiaan)

Kerahasiaan informasi yang telah dikumpulkan an subjek dijamin oleh

peneliti. Hanya kelompok data tertentu saja yag disajikan atau dilaporka sebagai

hasil riset.