5/./ 1/(/ %*3&,5035 +&/%&3- -103/ ,*/&3+ 4&,3&53*5sakip.pertanian.go.id/admin/data2/lakin sesdit...
TRANSCRIPT
-
LAPORAN KINERJA SEKRETARIAT
DIREKTORAT JENDERAL
TANAMAN PANGAN 2019
DIREKTORAT JENDERAL TANAMAN PANGAN
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2019 2019
i | P a g e
KATA PENGANTAR
Laporan Kinerja Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
ini disusun atas dasar perwujudan akuntabilitas dalam
penyelenggaraan kegiatan Dukungan Manajemen dan Teknis
Lainnya pada Ditjen Tanaman Pangan. Tolak ukur yang menjadi
sasaran kegiatan Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman
Pangan Tahun 2019 selaras dengan Penetapan IKU yang
tertuang pada Permentan No 43/2017, dengan target indikator
yang lebih tinggi dari pada target Tahun 2018, dengan harapan
untuk memicu peningkatan capaian kinerja secara terus menerus.
Sasaran kegiatan Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman
Pangan antara lain (1) terwujudnya akuntabilitas kinerja instansi
pemerintah di lingkungan Direktorat Jenderal Tanaman Pangan,
(2) terwujudnya pengelolaan keuangan yang akuntabel di
lingkungan Direktorat Jenderal Tanaman Pangan, dan (3)
meningkatnya kualitas layanan Sekretariat Direktorat Jenderal
Tanaman Pangan.
Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur dari target indikator
kinerja yang tertuang di dalam Perjanjian Kinerja 2019. Langkah
pembenahan dari permasalahan yang dihadapi merupakan
tantangan tersendiri yang terus diupayakan hingga terwujud
budaya kerja yang professional, mindset kecepatan melayani
yang akan dirasakan kemanfaatannya oleh semua pihak yang
berkepentingan.
Jakarta, 31 Januari 2020 Sekretaris Direktorat jenderal
Ir. Bambang Pamuji, M.Si NIP 196311101992031002
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
ii | P a g e
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2019 2019
iii | P a g e
RINGKASAN EKSEKUTIF
Laporan Kinerja Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
Tahun 2019 disusun atas dasar perwujudan akuntabilitas dalam
penyelenggaraan kegiatan Dukungan Manajemen dan Teknis
Lainnya pada Ditjen Tanaman Pangan. Penyusunan laporan
kinerja ini bertujuan memberikan informasi capaian kinerja
Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan secara terukur
terhadap indikator kinerja yang telah ditetapkan.
Sasaran kegiatan Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman
Pangan antara lain (1) terwujudnya akuntabilitas kinerja instansi
pemerintah di lingkungan Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
yang diukur oleh indikator nilai AKIP Ditjen TP berdasarkan
penilaian Inspektorat Jenderal Kementerian Pertanian, Nilai
Kinerja (NK) berdasarkan PMK 249 tahun 2011, (2) terwujudnya
pengelolaan keuangan yang akuntabel di lingkungan Direktorat
Jenderal Tanaman Pangan yang diukur oleh indikator rasio
temuan BPK yang terjadi berulang (tahun berjalan) terhadap total
temuan BPK pada tahun sebelumnya dan rasio temuan
Inspektorat Jenderal Kementerian Pertanian atas pengelolaan
keuangan di lingkungan Ditjen TP yang terjadi berulang (tahun
berjalan) terhadap total temuan pada tahun sebelumnya, dan (3)
meningkatnya kualitas layanan Sekretariat Direktorat Jenderal
Tanaman Pangan yang diukur oleh indikator tingkat kepuasan
unit kerja eselon II terhadap layanan Sekretariat Direktorat
Jenderal Tanaman Pangan.
Indikator kinerja sasaran kegiatan yang capaiannya sangat
berhasil adalah Nilai AKIP Ditjen TP dan tingkat kepuasan unit
kerja eselon II terhadap Layanan Sekretariat Direktorat Jenderal
Tanaman Pangan dengan capaian 106,82%, Nilai Kinerja (NK)
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
iv | P a g e
berdasarkan PMK 249 Tahun 2011 dengan capaian 110,16%,
Rasio Temuan BPK yang terjadi berulang (tahun berjalan)
terhadap total temuan BPK pada tahun sebelumnya dan Rasio
temuan Inspektorat Jenderal Kementerian Pertanian atas
pengelolaan keuangan di lingkungan Ditjen TP yang terjadi
berulang (tahun berjalan) terhadap total temuan pada tahun
sebelumnya dengan capaian 200%. Sedangkan untuk indikator
Tingkat Kepuasan Eselon II terhadap Layanan Sekretariat
Direktorat Jenderal Kementerian Pertanian tergolong berhasil
dengan capaian 97,88%.
Berdasarkan Penilaian Inspektorat Jenderal Kementerian
Pertanian, nilai AKIP Ditjen TP mencapai 104,15%, dan tingkat
kepuasan unit kerja eselon II terhadap layanan Sekretariat
Direktorat Jenderal Tanaman Pangan mencapai 99,06%.
Keberhasilan ini tidak lepas dari kerjasama dan koordinasi yang
baik antar unit kerja dan yang paling penting adalah keterlibatan
pimpinan dari tahap perencanaan sampai pemantauan dan
evaluasi kinerja.
Terdapat efisiensi penggunaan sumber daya untuk mendukung
capaian indikator Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman
Pangan adalah 13,51%. Efisiensi ini merupakan gambaran upaya
memaksimalkan penyerapan anggaran untuk dimanfaatkan dalam
rangka mendukung capaian indikator kinerja Sekretariat
Direktorat Jenderal Tanaman Pangan.
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2019 2019
v | P a g e
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ........................................................ i RINGKASAN EKSEKUTIF ............................................... iii DAFTAR ISI ..................................................................... v DAFTAR GAMBAR .......................................................... vii DAFTAR TABEL .............................................................. ix DAFTAR LAMPIRAN ....................................................... xi
BAB I PENDAHULUAN ................................................. 1 A. Latar Belakang .......................................................... 1 B. Tugas dan Fungsi Organisasi .................................... 2
BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA .. 9 A. Rencana Strategis 2015 - 2019 ................................. 9 B. Perjanjian Kinerja 2019 .............................................. 13 C. Pengukuran Indikator Kinerja..................................... 15
BAB III PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA .. 19 A. Analisis Capaian Indikator Kinerja ............................. 19 B. Analisis Efisiensi Penggunaan Sumber Daya ............ 31 C. Rencana Aksi Pencapaian Target Kinerja 2020 dan
Perbaikan Kinerja Tahun 2019 .................................. 33
BAB IV PENUTUP ........................................................... 39
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
vi | P a g e
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2019 2019
vii | P a g e
DAFTAR GAMBAR Gambar 1. Struktur Organisasi Setditjen Tanaman Pangan 7
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
viii | P a g e
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2019 2019
ix | P a g e
DAFTAR TABEL
Tabel 1. Tujuan dan Indikator Tujuan Setditjen TP Tahun 2015 -2019 ........................................................ 10
Tabel 2. Indikator Kinerja dan Target Tahun 2018-2019 .. 12 Tabel 3. Perjanjian Kinerja Setditjen TP Tahun 2019 ...... 15 Tabel 4. Capaian Indikator Kinerja Sasaran Program Setditjen TP Tanaman Pangan Tahun 2019 ...... 20
Tabel 5. Perolehan Nilai SAKIP Ditjen Tanaman Pangan Tahun 2015-2018 .............................................. 21 Tabel 6. Perolehan Nilai Kinerja berdasarkan PMK 214/ 2017 Ditjen Tanaman Pangan Tahun 2016-2019 25 Tabel 7. Jumlah Temuan BPK 2015-2019 ....................... 26 Tabel 8. Jumlah Temuan Itjen 2015-2019 ........................ 27 Tabel 9. Efisiensi Penggunaan Sumber Daya Setditjen TP Tahun
2019 .................................................................. 32 Tabel 10.Rencana Aksi Pencapaian Target Kinerja 2020 34
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
x | P a g e
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2019 2019
xi | P a g e
DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1. PK Sekretaris Ditjen Tanaman Pangan ............ 43 Lampiran 2. Penilaian Kepuasan Bagian Evaluasi dan Layanan Rekomendasi.............................. 45 Lampiran 3. Penilaian Kepuasan Bagian Keuangan dan Perlengkapan ............................................ 46 Lampiran 4. Penilaian Kepuasan Bagian Perencanaan ....... 47 Lampiran 5. Penilaian Kepuasan Bagian Umum .................. 48
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
xii | P a g e
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2019 2019
1 | P a g e
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sebagai bentuk penyelenggaraan akuntabilitas good governance
adalah dengan mempertanggungjawabkan setiap kegiatan dan
hasil akhir dari kegiatan penyelenggara negara kepada
masyarakat atau rakyat sebagai pemegang kedaulatan tertinggi
negara sesuai dengan ketentuan peraturan perundang‐undangan
yang berlaku. Akuntabilitas tersebut salah satunya diwujudkan
dalam bentuk penyusunan Laporan Kinerja.
Laporan kinerja merupakan bentuk akuntabilitas dari pelaksanaan
tugas dan fungsi yang menyajikan penjelasan analisis secara
memadai terhadap pencapaian target indikator kinerja dan
pembandingan realisasi kinerja beberapa tahun terakhir serta
informasi realisasi anggaran untuk setiap sasaran strategis.
Laporan Kinerja Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
Tahun 2019 merupakan pertanggungjawaban pelaksanaan tugas
pokok dan fungsi serta kewenangan pengelolaan sumber daya
dengan didasarkan suatu perencanaan strategis yang telah
ditetapkan sebagai bagian dari Sistem Akuntabilitas Kinerja
Instansi Pemerintah (SAKIP). Penyusunan Laporan Kinerja ini
mengacu pada Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 7
Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
dan Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 53 Tahun 2014
tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja,
dan Tata Cara Review atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Pencapaian.
Laporan Kinerja 2019 ini menyajikan capaian kinerja yang telah
dilaksanakan oleh Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
2 | P a g e
Pangan berdasarkan Perjanjian Kinerja yang telah disepakati dan
ditetapkan di Tahun 2019.
Perjanjian Kinerja Sekretaris Direktorat Jenderal Tanaman
Pangan Tahun 2019 disusun berdasarkan IKU Sekretariat
Direktorat Jenderal Tanaman Pangan yang tertuang pada
Permentan 43 Tahun 2017 tentang Perubahan Atas Peraturan
Menteri Pertanian Nomor 68/PERMENTAN/RC.020/12/2016
Tentang Indikator Kinerja Utama di Lingkungan Kementerian
Pertanian Tahun 2015-2019. Target Tahun 2019 yang tertuang
dalam IKU menjadi dasar penetapan Perjanjian Kinerja 2019.
B. Tugas dan Fungsi Organisasi
Berdasarkan Permentan No. 43/Permentan/OT.010/8/2015
tentang Organisasi Tata Kerja Kementerian Pertanian, Setditjen
Tanaman Pangan mempunyai tugas memberikan pelayanan
teknis dan administrasi kepada seluruh unit organisasi lingkup
Ditjen Tanaman Pangan. Dalam melaksanakan tugas, Setditjen
Tanaman Pangan menyelenggarakan fungsi:
1. Koordinasi penyusunan rencana dan program, anggaran, serta
kerjasama di bidang tanaman pangan.
2. Pengelolaan urusan keuangan dan perlengkapan.
3. Evaluasi dan penyempurnaan organisasi, tata laksana,
pengelolaan urusan kepegawaian, penyusunan rancangan
peraturan perundang-undangan, dan pelaksanaan hubungan
masyarakat serta informasi publik.
4. Evaluasi dan pelaporan pelaksanaan kegiatan, serta
pemberian layanan rekomendasi di bidang tanaman pangan.
5. Pelaksanaan pengurusan tata usaha dan rumah tangga
Direktorat Jenderal Tanaman Pangan.
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2019 2019
3 | P a g e
Pelaksanaan tugas dan fungsi Sekretariat Direktorat Jenderal
Tanaman Pangan dilakukan oleh empat unit kerja Eselon III yaitu
:
1. Bagian Perencanaan
Bagian Perencanaan mempunyai tugas melaksanakan penyiapan
koordinasi, dan penyusunan rencana, program dan anggaran,
serta kerja sama di bidang tanaman pangan. Dalam
melaksanakan tugas, Bagian Perencanaan menyelenggarakan
fungsi: (1) penyiapan bahan koordinasi, dan penyusunan rencana
dan program di bidang tanaman pangan; (2) penyiapan bahan
koordinasi, dan penyusunan anggaran di bidang tanaman
pangan; dan (3) penyiapan penyusunan kerja sama di bidang
tanaman pangan.
Dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya Bagian
Perencanaan terdiri dari:
a. Subbagian Program, mempunyai tugas melakukan penyiapan
bahan koordinasi, dan penyusunan rencana dan program di
bidang tanaman pangan.
b. Subbagian Anggaran, mempunyai tugas melakukan
penyiapan bahan koordinasi, dan penyusunan anggaran di
bidang tanaman pangan.
c. Subbagian Kerja Sama, mempunyai tugas melakukan
penyiapan bahan penyusunan kerja sama di bidang tanaman
pangan.
2. Bagian Keuangan dan Perlengkapan
Bagian Keuangan dan Perlengkapan mempunyai tugas
melaksanakan urusan keuangan dan perlengkapan. Dalam
melaksanakan tugas tersebut Bagian Keuangan dan
Perlengkapan menyelenggarakan fungsi: (1) pelaksanaan urusan
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
4 | P a g e
perbendaharaan, Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP),
penyiapan pengujian dan penerbitan Surat Perintah Membayar
(SPM); (2) pelaksanaan urusan akuntansi dan verifikasi keuangan
serta tindak lanjut hasil pengawasan; dan (3) pelaksanaan urusan
perlengkapan.
Dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya Bagian Keuangan
dan Perlengkapan terdiri dari:
a. Subbagian Perbendaharaan, mempunyai tugas melakukan
urusan perbendaharaan, Penerimaan Negara Bukan Pajak
(PNBP), dan penyiapan bahan pengujian dan penerbitan
Surat Perintah Membayar (SPM).
b. Subbagian Akuntansi, Verifikasi, dan Tindak Lanjut Hasil
Pengawasan, mempunyai tugas melakukan urusan akuntansi
dan verifikasi keuangan serta tindak lanjut hasil pengawasan.
c. Subbagian Perlengkapan, mempunyai tugas melakukan
urusan perlengkapan.
3. Bagian Umum
Bagian umum mempunyai tugas melaksanakan evaluasi dan
penyusunan organisasi, tatalaksana, reformasi birokrasi, urusan
kepegawaian, penyusunan rancangan peraturan perundang-
undangan, pelaksanaan hubungan masyarakat dan informasi
publik, serta urusan tata usaha dan rumah tangga.
Dalam melaksanakan tugas tersebut Bagian Umum
menyelenggarakan fungsi: (1) penyiapan evaluasi dan
penyusunan organisasi, tata laksana dan reformasi birokrasi,
serta pelaksanaan urusan kepegawaian; (2) penyiapan
penyusunan rancangan peraturan perundang-undangan, litigasi
hukum, pelaksanaan hubungan masyarakat dan informasi publik,
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2019 2019
5 | P a g e
serta urusan perpustakaan; dan (3) pelaksanaan urusan tata
usaha dan rumah tangga.
Dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya Bagian Umum
terdiri dari:
a. Subbagian Organisasi dan Kepegawaian, mempunyai tugas
melakukan penyiapan bahan evaluasi dan penyusunan
organisasi, tata laksana dan reformasi birokrasi serta
pelaksanaan urusan kepegawaian.
b. Subbagian Hukum dan Hubungan Masyarakat mempunyai
tugas melakukan penyiapan bahan penyusunan rancangan
peraturan perundang-undangan, litigasi hukum, dan
pelaksanaan hubungan masyarakat, serta informasi publik dan
urusan perpustakaan.
c. Subbagian Tata Usaha dan Rumah Tangga, mempunyai tugas
melakukan urusan tata usaha dan rumah tangga.
4. Bagian Evaluasi dan Layanan Rekomendasi
Bagian Evaluasi dan Layanan Rekomendasi mempunyai tugas
melaksanakan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan program dan
kegiatan, serta pemberian layanan rekomendasi di bidang
tanaman pangan.
Dalam melaksanakan tugas tersebut Bagian Evaluasi dan
Pelaporan menyelenggarakan fungsi: (1) pengumpulan,
pengolahan dan penyajian data dan informasi di bidang tanaman
pangan; (2) pelaksanaan analisis, penyiapan pemantauan dan
evaluasi serta laporan pelaksanaan program dan kegiatan di
bidang tanaman pangan; dan (3) pemberian layanan rekomendasi
di bidang tanaman pangan.
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
6 | P a g e
Bagian Evaluasi dan Layanan Rekomendasi Pelaporan terdiri
dari:
a. Subbagian Data dan Informasi, mempunyai tugas melakukan
pengumpulan, pengolahan dan penyajian data dan informasi
di bidang tanaman pangan.
b. Subbagian Evaluasi dan Pelaporan, mempunyai tugas
melakukan analisis, penyiapan bahan pemantauan dan
evaluasi serta laporan pelaksanaan program dan kegiatan di
bidang tanaman pangan.
c. Subbagian Layanan Rekomendasi, mempunyai tugas
melakukan pemberian layanan rekomendasi di bidang
tanaman pangan.
Selain itu, di Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
juga terdapat Kelompok Jabatan Fungsional Perencana,
Kelompok Jabatan Fungsional Analisis Kepegawaian, Kelompok
Jabatan Fungsional Statistik. Kelompok Jabatan Fungsional
mempunyai tugas melakukan kegiatan sesuai dengan jabatan
fungsionalnya.
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2019 2019
7 | P a g e
Gambar 1. Struktur Organisasi Setditjen Tanaman Pangan
Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan sebagai
pendukung kegiatan Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
mempunyai tugas memberikan pelayanan teknis dan administrasi
baik dari aspek ketepatan perencanaan, pelayanan organisasi
dan kepegawaian, pengelolaan keuangan dan perlengkapan,
perundang-undangan, kehumasan, evaluasi dan pelaporan serta
rekomendasi bidang tanaman pangan kepada seluruh unit
SEKRETARIAT DIREKTORAT JENDERAL
BAGIAN PERENCANAAN
BAGIAN KEUANGAN DAN PERLENGKAPAN
BAGIAN UMUM
BAGIAN EVALUASI DAN LAYANAN
REKOMENDASI
SUBBAGIAN ANGGARAN
SUBBAGIAN PERBENDAHARAAN
SUBBAGIAN ORGANISASI DAN
KEPEGAWAIAN
SUBBAGIAN LAYANAN REKOMENDASI
SUBBAGIAN PROGRAM
SUBBAGIAN AKUNTANSI,
VERIFIKASI, DAN TINDAK LANJUT LHP
SUBBAGIAN HUKUM DAN
HUMAS
SUBBAGIAN DATA DAN INFORMASI
SUBBAGIAN KERJASAMA
SUBBAGIAN PERLENGKAPAN
SUBBAGIAN TATA USAHA DAN RUMAH TANGGA
SUBBAGIAN EVALUASI DAN
PELAPORAN
KELOMPOK
JABATAN FUNGSIONAL
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
8 | P a g e
organisasi di tingkat Eselon I Direktorat Jenderal Tanaman
Pangan.
Tuntutan pelayanan prima dalam melaksanakan tugas dan fungsi
perlu didukung kuantitas dan kualitas sumberdaya manusia yang
cukup memadai serta sarana dan prasarana kerja yang ideal di
lingkup Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan.
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2019 2019
9 | P a g e
BAB II
PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA
A. Rencana Strategis 2015-2019
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang
Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, setiap instansi
pemerintah sampai tingkat Eselon II harus mempunyai
perencanaan strategis tentang program-program utama yang
akan dicapai selama 1 (satu) sampai 5 (lima) tahunan.
Perencanaan strategis tersebut harus mencakup uraian tentang
visi, misi, strategi, kebijakan, serta program dan kegiatan
Kementerian/Lembaga untuk melaksanakan tugas dan fungsinya
serta berpedoman pada Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Nasional (RPJMN).
Renstra Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan Tahun
2015-2019 yang dituangkan dalam Keputusan Direktur Jenderal
Tanaman Pangan Nomor : 120/KPA/SK.310/C/9/2018 mengacu
pada RPJMN Tahun 2015-2019; Renstra Kementerian Pertanian
Tahun 2015-2019; Renstra Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
Tahun 2015-2019, serta keberlanjutan program dan kegiatan
lingkup Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan selama
5 (lima) tahun ke depan.
Renstra Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan 2015-
2019 merupakan dokumen perencanaan jangka menengah
mencakup tugas dan fungsi Sekretariat Direktorat Jenderal
Tanaman Pangan yang memuat arah kebijakan dan strategi
pembangunan, sekaligus sebagai tolak ukur pencapaian kinerja
Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan selama kurun
waktu tahun 2015 - 2019. Dokumen ini diharapkan mampu
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
10 | P a g e
menjadi acuan bagi pelaksana kegiatan setiap bagian di lingkup
Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan dalam
pencapaian visi, misi, tujuan, dan sasaran yang telah ditetapkan
melalui optimalisasi pelaksanaan program dan kegiatan sesuai
dengan tugas dan fungsi masing-masing.
Pada Gambar 1 dan Tabel 1 disajikan penjabaran Visi, Misi,
Tujuan, dan Sasaran Strategis Sekretariat Direktorat Jenderal
Tanaman Pangan sebagaimana yang tercantum dalam Renstra
Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan Tahun 2015-
2019.
Gambar 2. Visi dan Misi Sekretariat Ditjen Tanaman Pangan Tahun 2015-2019
Tabel 1. Tujuan dan Indikator Tujuan Setditjen TP Tahun 2015-2019
No Tujuan Indikator Tujuan
Mewujudkan pelayanan yang profesional di bidang teknis dan
administrasi dalam rangka mendukung kelancaran tugas
dan fungsi Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan.
Tingkat kepuasan unit kerja Eselon II terhadap layanan Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
2 Mewujudkan perencanaan pembangunan tanaman pangan
Tingkat kesesuaian antara komponen perencanaan dan penganggaran
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2019 2019
11 | P a g e
No Tujuan Indikator Tujuan
yang mantab.
3 Melaksanakan urusan keuangan, penyusunan laporan keuangan dan barang millik negara, serta
tindak lanjut hasil pengawasan.
Jumlah temuan BPK yang terjadi berulang (tahun berjalan) atas laporan keuangan Ditjen Tanaman Pangan Jumlah temuan Inspektorat Jenderal
Kementerian Pertanian atas pengelolaan keuangan di lingkungan Ditjen TP yang terjadi berulang (tahun
berjalan)
4
Melaksanakan pelayanan administrasi kepegawaian, tata laksana, tata usaha dan rumah
tangga, peningkatan kualitas aparatur serta memfasilitasi penyusunan peraturan
perundang-undangan, perjanjian dan advokasi, informasi bidang hukum dan membuat
dokumentasi.
Rasio informasi AKIP yang
dipublikasikan tepat waktu terhadap total informasi AKIP yang seharusnya dipublikasikan sesuai ketentuan
peraturan perundang-undangan yang berlaku
5
Meningkatkan pelayanan
manajemen evaluasi, monitoring, pelaporan dan menyediakan data & informasi pelaksanaan program
dan kegiatan pembangunan tanaman pangan serta
meningkatkan layanan rekomendasi bidang tanaman pangan.
Tingkat kepatuhan pelaporan akuntabilitas kinerja dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku Rasio rekomendasi hasil monev (berdasarkan PMK 249 tahun 2011)
yang ditindaklanjuti terhadap total rekomendasi yang diberikan Rasio layanan rekomendasi yang diberikan tepat waktu sesuai ketentuan
Permentan terhadap total layanan rekomendasi yang diberikan
Sumber : Renstra Sekretariat Direktorat Jenderal TP Tahun 2015-2019
Sasaran strategis merupakan kondisi yang inginkan dan dapat
dicapai oleh Direktorat Jenderal Tanaman Pangan. Penyusunan
dan penentuan sasaran strategis ini menggunakan metode
Balance Scorecard (BSC) dengan pendekatan empat perspektif
yaitu stakeholders, customer, internal process dan learning and
growth perspective.
Sasaran Strategis beserta Indikator Kinerja yang ingin dicapai
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
12 | P a g e
dalam periode 2018-2019 terlihat pada Tabel 2.
Tabel 2. Indikator Kinerja dan Target Tahun 2018-2019
SASARAN KEGIATAN IKSK SATUAN
TARGET
2018 2019
SK1
Terwujudnya
akuntabilitas kinerja Instansi Pemerintah di lingkungan Ditjen Tanaman Pangan
1
Nilai AKIP Ditjen TP berdasarkan penilaian Inspektorat
Jenderal Kementerian Pertanian
Nilai
84 85
2 Nilai Kinerja (NK) (berdasarkan PMK 249 tahun 2011)
%
73 74
SK2
Terwujudnya pengelolaan keuangan yang
akuntabel di lingkungan Ditjen Direktorat Jenderal
Tanaman Pangan
3
Rasio temuan BPK yang terjadi berulang (tahun
berjalan) terhadap total temuan BPK pada tahun
sebelumnya
%
25 20
4
Rasio temuan
Inspektorat Jenderal Kementerian Pertanian atas
pengelolaan keuangan di lingkungan Ditjen TP
yang terjadi berulang (tahun berjalan) terhadap
total temuan pada tahun sebelumnya
%
25 20
SK3
Meningkatnya kualitas layanan Sekretariat Direktorat
Jenderal Tanaman Pangan
5
Tingkat kepuasan unit kerja eselon II terhadap layanan
Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
Skala
Likert
3,2 3,3
Sumber : Renstra Sekretariat Direktorat Jenderal TP Tahun 2015-2019
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2019 2019
13 | P a g e
B. Perjanjian Kinerja (PK) Tahun 2019
Perjanjian Kinerja merupakan pelaksanaan Peraturan Presiden
Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dan sesuai dengan
Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk
Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu
Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah. Dokumen perjanjian
kinerja merupakan dokumen yang berisikan penugasan dari
pimpinan instansi yang lebih tinggi kepada pimpinan instansi yang
lebih rendah untuk melaksanakan program/kegiatan yang disertai
dengan indikator kinerja. Melalui perjanjian kinerja terwujudlah
komitmen penerima amanah dan kesepakatan antara penerima
dan pemberi amanah atas kinerja terukur tertentu berdasarkan
tugas, fungsi dan wewenang serta sumberdaya yang tersedia.
Sesuai dengan kedua peraturan tersebut diatas (Perpres No.
29/2014 dan Permen PAN & RB No. 53/2014), pada Tahun 2019
Direktorat Jenderal Tanaman Pangan telah menetapkan
Perjanjian Kinerja sebagai komitmen dalam mewujudkan
pencapaian sasaran strategis pembangunan tanaman pangan
Tahun 2019. Perjanjian Kinerja Sekretariat Direktorat Jenderal
Tanaman Pangan Tahun 2018 adalah turunan dari Indikator
Kinerja Utama (IKU) tahun 2017-2019 Sekretariat Ditjen Tanaman
Pangan yang telah direvisi pada bulan November 2017, mengikuti
direvisinya IKU Kementan 2015-2019 Nomor
68/Permentan/RC.020/12/2016. Sasaran Program, Indikator
Kinerja Sasaran Program (IKSP) dan target yang tertuang dalam
IKU menjadi dasar penetapan Perjanjian Kinerja. Jika seluruh IKU
yang telah diformalkan tersebut telah diperjanjikan dalam PK
maka semakin selaras IKU dengan PK tersebut. Keselarasan ini
menjadi salah satu kriteria bahwa Ditjen Tanaman Pangan telah
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
14 | P a g e
menetapkan target kinerja dengan baik dalam rangka
peningkatan pengukuran akuntabilitas kinerja.
Perjanjian Kinerja Sekretaris Direktorat Jenderal Tanaman
Pangan 2019 yang ditetapkan memiliki 3 sasaran kegiatan dan 5
indikator kinerja sasaran kegiatan, beserta targetnya dengan
mempertimbangkan kriteria SMART: spesifik (specific), dapat
diukur (measureable), dapat dicapai (attainable), realistis
(relevant) berjangka waktu tertentu (time bound), serta dapat
dipantau dan dikumpulkan. IKU yang telah diperjanjikan dalam PK
Sekretaris Ditjen Tanaman Pangan merupakan turunan dari IKU
yang telah diperjanjikan dalam PK Direktur Jenderal Tanaman
Pangan. Keselerasan ini menjadi prasyarat kualitas pengukuran
yang baik. Sasaran program dan indikator kinerja yang tertuang
dalam PK Sekretaris Direktorat Jenderal Tanaman Pangan Tahun
2019 disajikan pada Tabel 3 dan PK disajikan pada Lampiran 1.
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2019 2019
15 | P a g e
Tabel 3. Perjanjian Kinerja Setditjen TP Tahun 2019
C. Pengukuran Indikator Kinerja
1. Nilai AKIP Ditjen TP Berdasarkan Penilaian Inspektorat
Jenderal Kementerian Pertanian
Nilai AKIP merupakan evaluasi atas implementasi Sistem
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah berdasarkan
Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi Nomor 12 Tahun 2015 tentang Pedoman
Evaluasi atas Implementasi Sistem Akuntabilitas Kinerja
Instansi Pemerintah. Nilai SAKIP diperoleh dari kertas kerja
reviu pendampingan Inspektorat Jenderal Kementerian
NO. SASARAN KEGIATAN TARGET
1. Nilai AKIP Ditjen TP berdasarkan
penilaian Inspektorat Jenderal
Kementerian Pertanian (Nilai)
85
2. Nilai Kinerja/NK berdasarkan PMK
249 Tahun 2011 (%)
74
3. Rasio temuan BPK yang terjadi
berulang (tahun berjalan) terhadap
total temuan BPK pada tahun
sebelumnya (%)
20
4. Rasio temuan Inspektorat Jenderal
Kementerian Pertanian atas
pengelolaan keuangan di lingkungan
Ditjen TP yang terjadi berulang
(tahun berjalan) terhadap total
temuan pada tahun sebelumnya (%)
20
C. Meningkatnya kualitas layanan Sekretariat
Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
5. Tingkat kepuasan unit kerja eselon II
terhadap layanan Sekretariat
Direktorat Jenderal Tanaman
Pangan (skala likert)
3,3
INDIKATOR KINERJA
A. Terwujudnya Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah di lingkungan Direktorat Jenderal
Tanaman Pangan
B. Terwujudnya pengelolaan keuangan yang
akuntabel di Lingkungan Direktorat Jenderal
Tanaman Pangan
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
16 | P a g e
Pertanian atas evaluasi akuntabilitas kinerja unit kerja
Direktorat Jenderal Tanaman Pangan. Kertas kerja tersebut
menilai 5 komponen Akuntabilitas Kinerja, yaitu perencanaan
kinerja (bobot 30%), pengukuran kinerja (bobot 25%),
pelaporan kinerja (bobot 15%), Evaluasi Internal (Bobot 10%),
dan Pencapaian sasaran/kinerja organisasi (bobot 20%).
2. Nilai Kinerja Berdasarkan PMK 249 Tahun 2011
Nilai kinerja berdasarkan PMK 249 Tahun 2011 merupakan
nilai akhir hasil perpaduan antara nilai penyerapan anggaran,
realisasi keluaran, konsistensi penyerapan dana terhadap
rencana penarikan dana dan efisiensi penggunaan anggaran.
Nilai Kinerja dianggap Baik jika: 1) Capaian keluaran baik, 2)
Terdapat efisiensi, 3) Penyerapan sangat baik, dan 4)
Konsistensi sangat baik. Nilai Kinerja dinyatakan dengan
angka dan kategori sebagai berikut:
a. Sangat Baik, nilai kinerja 91 – 100
b. Baik, nilai kinerja 81 – 90
c. Cukup, nilai kinerja 71 – 80
d. Kurang, nilai kinerja 61 – 70
e. Sangat Kurang, nilai kinerja < 60
3. Rasio Temuan BPK Yang Terjadi Berulang (Tahun
Berjalan) Terhadap Total Temuan BPK Pada Tahun
Sebelumnya
Temuan BPK yang terjadi berulang adalah temuan
berdasarkan hasil audit BPK yang terjadi pada tahun
sebelumnya (t-1) yang kembali terjadi pada tahun berjalan (t).
Temuan yang terjadi berulang tersebut merupakan temuan
berdasarkan hasil audit BPK terhadap pengelolaan keuangan
di lingkungan Direktorat Jenderal Tanaman Pangan. Rasio
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2019 2019
17 | P a g e
temuan BPK yang terjadi berulang dihitung dengan cara
membagi jumlah temuan BPK tahun berjalan (t) yang terjadi
berulang dengan jumlah temuan BPK tahun sebelumnya (t-1)
dikali 100%. Semakin kecil rasio, maka semakin bagus
kinerjanya.
4. Rasio temuan Inspektorat Jenderal Kementerian
Pertanian Atas Pengelolaan Keuangan Di Lingkungan
Ditjen TP Yang Terjadi Berulang (Tahun Berjalan)
Terhadap Total Temuan Pada Tahun Sebelumnya.
Temuan Inspektorat Jenderal yang terjadi berulang adalah
temuan berdasarkan hasil audit Inspektorat Jenderal yang
terjadi pada tahun sebelumnya (t-1) yang kembali terjadi pada
tahun berjalan (t). Temuan yang terjadi berulang tersebut
merupakan temuan berdasarkan hasil audit Inspektorat
Jenderal terhadap pengelolaan keuangan di lingkungan
Direktorat Jenderal Tanaman Pangan. Rasio temuan
Inspektorat Jenderal yang terjadi berulang dihitung dengan
membagi jumlah temuan Inspektorat Jenderal Tahun Berjalan
(t) dibagi dengan jumlah temuan Inspektorat Jenderal tahun
sebelumnya (t-1) dikali 100%. Semakin kecil rasio, maka
semakin bagus kinerjanya.
5. Tingkat Kepuasan Unit Kerja Eselon II Terhadap Layanan
Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
Unit kerja eselon II yang dimaksud adalah seluruh unit kerja
yang berada di lingkup Direktorat Jenderal Tanaman Pangan,
termasuk unit eselon III, dan IV. Kepuasan unit eselon II yaitu
persepsi unit eselon II, III, dan IV tentang layanan internal
yang diselenggarakan oleh Sekretariat Direktorat Jenderal
Tanaman Pangan. Cara menghitung tingkat kepuasan adalah
dengan cara sebagai berikut:
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
18 | P a g e
1. Tentukan bobot masing-masing pertanyaan (bn) kuesioner
kepuasan (total bobot seluruh pertanyaan harus sama
dengan 100%)
2. Hitung nilai kepuasan untuk setiap pertanyaan dengan
rumus : Skala likert (n) x Jumlah responden yang memilih
skala tersebut (f). Lakukan untuk seluruh skala dan seluruh
responden. Jumlahkan nilai kepuasan setiap pertanyaan
(Σ(fn)) serta jumlah responden yang memilih (Σf).
3. Hitung rata-rata jawaban responden (n) untuk setiap
pertanyaan dengan rumus : (Σ(fn)) / (Σf)
4. Hitung tingkat kepuasan untuk setiap pertanyaan (X)
dengan rumus : (X) = (σn) x (bn)
5. Jumlahkan tingkat kepuasan untuk seluruh pertanyaan
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2019 2019
19 | P a g e
BAB III
CAPAIAN INDIKATOR KINERJA
A. Analisis Capaian Indikator Kinerja
Capaian indikator kinerja sasaran kegiatan Sekretariat Ditjen
Tanaman Pangan pada Tahun 2019, dapat dilihat pada Tabel 2.
Target indikator kinerja diklasifikasikan menjadi maximize dan
minimize. Pada target maximize, capaian semakin tinggi jika
realisasi semakin tinggi, sedangkan pada target minimize,
capaian semakin tinggi jika realisasi semakin rendah. Indikator
kinerja yang termasuk target maximize antara lain Nilai AKIP
Ditjen TP Berdasarkan Penilaian Inspektorat Jenderal
Kementerian Pertanian, Nilai Kinerja (NK) Berdasarkan PMK 249
Tahun 2011, Tingkat kepuasan unit kerja eselon II terhadap
layanan Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan.
Indikator kinerja yang termasuk target minimum adalah Rasio
Temuan BPK yang terjadi berulang (tahun berjalan) terhadap total
temuan BPK pada tahun sebelumnya dan Rasio Temuan
Inspektorat Jenderal Kementerian Pertanian atas pengelolaan
keuangan di lingkungan Ditjen TP yang terjadi berulang (tahun
berjalan) terhadap total temuan pada tahun sebelumnya.
Berdasarkan Standar Pengelolaan Kinerja Organisasi Lingkup
Kementerian Pertanian yang tertuang pada Peraturan Menteri
Pertanian Nomor 45/PERMENTAN/OT.210/11/2018, Capaian
kinerja dengan indikator target maksimum dihitung dengan
formula sebagai berikut :
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
20 | P a g e
dan capaian indikator kinerja minimum dihitung dengan formula
sebagai berikut
Tingkat capaian kinerja dikelompokkan berdasarkan metode
scoring dengan kategori sebagai berikut : sangat berhasil dengan
capaian >100%, berhasil dengan capaian 80-100%, cukup
berhasil dengan capaian 60-79%, kurang berhasil dengan
capaian
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2019 2019
21 | P a g e
1. Nilai AKIP Ditjen TP Berdasarkan Penilaian Inspektorat
Jenderal Kementerian Pertanian
Nilai AKIP merupakan evaluasi atas implementasi Sistem
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah berdasarkan Peraturan
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi Nomor 12 Tahun 2015 tentang Pedoman Evaluasi atas
Implementasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.
Berdasarkan Kertas Kerja Evaluasi Akuntabilitas Kinerja Unit
Kerja, SAKIP Ditjen Tanaman Pangan 2018 mendapatkan nilai
90,80 (AA/Sangat Memuaskan) atau mencapai 106,82% dari
target indikator kinerja 2019 sebesar 85.
Komponen perencanaan kinerja mencapai nilai 28,24 dari bobot
30%. Pengukuran kinerja mencapai nilai 23,65 dari bobot 25%.
Pelaporan kinerja mencapai nilai 14,72 dari bobot 15%. Evaluasi
Internal mencapai nilai 8,94 dari bobot 10%. Pencapaian
sasaran/kinerja mencapai nilai 15,22 dari bobot 20%. Total nilai
dari keseluruhan komponen tersebut menjadi nilai SAKIP Ditjen
Tanaman Pangan 2018. Perolehan nilai SAKIP dari Tahun 2015-
2018 untuk setiap komponen dapat dilihat pada Tabel 5.
Tabel 5. Perolehan Nilai SAKIP Ditjen Tanaman Pangan Tahun
2015-2018
NO KOMPONEN 2015 2016 2017 2018
1 Perencanaan Kinerja 22,31 24,88 24,86 28,24
2 Pengukuran Kinerja 17,08 21,25 23,65 23,65
3 Pelaporan Kinerja 14,72 14,72 14,16 14,72
4 Evaluasi Kinerja 8,25 8,38 8,50 8,94
5 Capaian Kinerja 12,77 12,77 16,33 15,22
TARGET IKU/PK - - 84,00 85,00
NILAI SAKIP 75,13 82,00 87,49 90,80
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
22 | P a g e
Dari Tahun 2015-2018, nilai SAKIP mengalami peningkatan
rata-rata 6,54% khususnya peningkatan terbesar pada
komponen pengukuran kinerja (11,9%). Peningkatan ini
dipengaruhi oleh dorongan untuk memperoleh predikat SAKIP
A. Berdasarkan KemenPAN & RB 2016, prasyarat
memperoleh SAKIP A antara lain kontribusi unit kerja yang
semakin besar, komitmen pimpinan tertinggi, cascading
kinerja, rencana aksi pencapaian kinerja, dan penggunaan
aplikasi sistem informasi kinerja berbasis elektronik.
Keberhasilan capaian nilai AKIP DItjen TP didukung oleh
beberapa kegiatan di Sekretariat Direktorat Jenderal antara
lain:
a. Rakor Penyusunan Program, Rakor Penyusunan RKAKL,
dan Koordinasi Perencanaan Anggaran untuk mendukung
indikator kinerja aktivitas tingkat kesesuaian antara
komponen perencanaan dan penganggaran. Bentuk
dukungan kegiatan tersebut antara lain pertemuan tersebut
signifikan meningkatkan koordinasi yang intensif antar
stake holder dan pemangku kepentingan pusat dan daerah
untuk perencanaan kegiatan dengan mempertimbangkan
evaluasi capaian tahun sebelumnya, potensi daerah, dan
kebutuhan pertanian dalam menentukan penganggaran.
b. Publikasi kegiatan tanaman pangan untuk mendukung
indikator kinerja aktivitas rasio informasi AKIP yang
dipublikasikan tepat waktu terhadap total informasi AKIP
yang seharusnya dipublikasikan sesuai ketentuan
peraturan perundang-undangan yang berlaku. Bentuk
dukungan kegiatan publikasi AKIP yaitu diuplodnya
dokumen perencanaan, pedoman, dan laporan kinerja ke
dalam WEB Ditjen Tanaman Pangan.
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2019 2019
23 | P a g e
c. Rapat penyusunan laporan kinerja triwulan dan tahunan
untuk mendukung tingkat kepatuhan pelaporan
akuntabilitas kinerja dengan peraturan perundang-
undangan yang berlaku. Rapat secara berkala ini akan
mendorong petugas untuk tepat waktu dalam
menyampaikan laporan.
Wujud rencana aksi peningkatan Sakip lingkup tanaman
pangan adalah sebagai berikut:
a. Cascading IKU Eselon I s.d IV Lingkup Ditjen Tanaman
Pangan (Peraturan Menteri Pertanian Nomor
43/Permentan/ RC.020/11/2017 tentang Perubahan atas
Peraturan Menteri Pertanian Nomor
68/Permentan/RC.020/12/2016 tentang Indikator Kinerja
Utama di lingkungan Kementerian Pertanian Tahun 2015-
2019).
b. Revisi Renstra Eselon I dan II Lingkup Ditjen Tanaman
Pangan (Keputusan Direktur Jenderal Tanaman Pangan
Nomor : 86/HK.310/C/9/2018 tentang Perubahan atas
Keputusan Direktur Jenderal Tanaman Pangan Nomor
59.a/HK.310/C/4/2016 tentang Rencana Strategis
Direktorat Jenderal Tanaman Pangan Tahun 2015-2019.
c. Aplikasi E SAKIP sebagai media elektronik untuk
menyajikan data dan informasi aspek perencanaan,
pengukuran, pelaporan dan evaluasi
d. Aplikasi KRISNA sebagai media elektronik untuk pengisian
RENJA untuk memastikan komponen dan sub komponen
kegiatan mendukung sasaran program Ditjen Tanaman
Pangan.
e. Laporan Kinerja berdasarkan IKU dan RENSTRA revisi.
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
24 | P a g e
2. Nilai Kinerja (NK) Berdasarkan PMK 249 Tahun 2011
Terdapat perubahan peraturan terkait metode penghitungan
nilai kinerja yang semula berdasarkan PMK 249 tahun 2011,
berganti menjadi PMK 214 tahun 2017 tentang pengukuran
dan evaluasi kinerja anggaran atas pelaksanaan rencana kerja
dan anggaran Kementerian Negara/Lembaga. Berdasarkan
peraturan terbaru, Nilai kinerja User Unit Eselon I/Penanggung
jawab program bukan hanya dihitung dari capaian aspek
implementasi, tetapi juga memperhitungkan capaian keluaran
program (aspek manfaat), dan rata-rata nilai kinerja satker.
Sementara Nilai Kinerja K/L dihitung berdasarkan nilai kinerja
aspek manfaat yakni capaian sasaran strategis dan nilai kinerja
unit Eselon I rata-rata.
Nilai kinerja Ditjen Tanaman Pangan sebesar 81,52 atau
mencapai 110,16% dari target indikator kinerja 2019 sebesar
74%. Nilai ini diperoleh langsung dari dashboard Aplikasi
Monev SMART (Sistem Monitoring dan Evaluasi Kinerja
Terpadu) Kementerian Keuangan. Nilai Kinerja berdasarkan
PMK 214 Tahun 2017 ini merupakan hasil akhir dari
perhitungan beberapa komponen indikator antara lain capaian
keluaran program (94,42%), penyerapan anggaran (79,24%),
konsistensi penyerapan anggaran terhadap perencanaan
(86,80%), efisiensi (16,08%), capaian sasaran program
(91,34%), nilai rata-rata satker (72,03%), dan realisasi volume
keluaran (85,57%)
Jika dibandingkan nilai kinerja tahun sebelumnya, mengalami
kenaikan sebesar 10,1% (Tahun 2018 memperoleh nilai
71,42), Perbandingan Nilai Kinerja dengan tahun sebelumnya
seperti pada tabel berikut.
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2019 2019
25 | P a g e
Tabel 6. Perolehan Nilai Kinerja berdasarkan PMK 214/2017
Ditjen Tanaman Pangan Tahun 2016-2019
Komponen Penilaian Kinerja 2016 2017 2018 2019
Capaian Keluaran Program - - 10 94,42
Capaian Sasaran Program - - 100 91,34
Penyerapan Anggaran 62,18 88,88 91,39 79,24
Konsistensi Penyerapan Anggaran 55,23 100 74,42 86,80
Realisasi Volume Keluaran 73,82 95,8 98,58 85,57
Efisiensi 13,21 1,8 -20 16,08
Rata-rata Nilai Satker - - 67,23 72,03
NILAI KINERJA 71,94 84,08 71,42 81,52
Keberhasilan capaian nilai kinerja didukung oleh kegiatan
yang dilaksanakan di Setditjen Tanaman Pangan, antara
lain pertemuan Pemantauan Pelaksanaan Monev Ditjen
Tanaman Pangan. Pertemuan tersebut sebagai wahana
untuk koordinasi dan konsultasi dengan pengembang
aplikasi SMART dari Kementerian Keuangan. Selain itu,
pada kesempatan tersebut dilakukan evaluasi terhadap
penginputan yang dilakukan oleh petugas monev,
kemudian diberikan rekomendasi oleh Tim Kementerian
Keuangan untuk ditindaklanjuti. Rekomendasi yang
diberikan telah ditindaklanjuti sehingga berdampak
terhadap pencapaian nilai nikerja yang lebih tinggi dari nilai
kinerja tahun 2018.
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
26 | P a g e
3. Rasio Temuan BPK Yang Terjadi Berulang (Tahun
Berjalan) Terhadap Total Temuan BPK Pada Tahun
Sebelumnya
Hasil pemeriksaan tahunan BPK RI pada Satker lingkup
Direktorat Jenderal Tanaman Pangan Tahun 2019 di periode
semester 2 terdapat 7 temuan yang kesemuanya merupakan
temuan teknis dengan jumlah rekomendasi sebanyak 10 uraian.
Sedangkan pada tahun 2018, terdapat 14 temuan, yang terdiri
dari 9 temuan teknis, dan 5 temuan asset dengan jumlah
rekomendasi sebanyak 30 uraian. Rasio temuan BPK yang
terjadi berulang di tahun 2019 adalah 0% karena tidak ada
temuan berulang dari tahun 2018, sehingga capaiannya 200%
yang berarti satker terkait sudah menindaklanjuti temuan di
tahun 2018, sehingga temuannya tidak berulang di tahun 2019.
Tabel 7. Jumlah Temuan BPK 2015-2019
No Tahun Jumlah Temuan
Jumlah Rekomendasi
Jumlah Penyelesian
Sisa
Keterangan
1 2019 7 10 10 0
2 2018 14 30 30 0
3 2017 52 52 0
4 2016 33 33 0
5 2015 - - - Tidak ada
pemeriksaan
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2019 2019
27 | P a g e
4. Rasio Temuan Inspektorat Jenderal Kementerian
Pertanian Atas Pengelolaan Keuangan di Lingkungan
Ditjen TP Yang Terjadi Berulang (Tahun Berjalan)
Terhadap Total Temuan Pada Tahun Sebelumnya.
Hasil pemeriksaan Inspektorat Jenderal Kementan, Satker
lingkup Direktorat Jenderal Tanaman Pangan Tahun 2019
terdapat 52 temuan yang terdiri dari 19 rekomendasi hasil
pemeriksaan atas reviu Laporan Keuangan, 19 rekomendasi
atas reviu RKAKL, 4 rekomendasi atas pemeriksaan SAKIP,
10 rekomendasi hasil verifikasi Penilaian Mandiri
Pelaksanaan Reformasi Birokrasi.
Untuk 2018 terdapat 50 temuan, yang terdiri dari 1
rekomendasi TL BPK, 28 rekomendasi Reviu Laporan
Keuangan, dan 21 rekomendasi reviu RKA K/L dan Tunggak
Bayar. Rasio temuan Itjen yang terjadi berulang di tahun 2019
adalah 0% karena tidak ada temuan berulang dari tahun 2018
sehingga capaiannya 200%, yang berarti satker terkait sudah
menindaklanjuti temuan di tahun 2018, sehingga temuannya
tidak berulang di tahun 2019
Tabel 8. Jumlah Temuan Itjen 2015-2019
No Tahun Jumlah
Rekomendasi Jumlah
Penyelesian Sisa
Keterangan
1 2019 52 47 5 REKOMENDASI YANG DI HITUNG HANYA DITUJUKAN KEPADA ESELON I
2
2018 50 50 0
3 2017 - - - -
4 2016 - - - -
5 2015 - - - -
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
28 | P a g e
5. Tingkat Kepuasan Unit Kerja Eselon II Terhadap Layanan
Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
Setelah dilakukan survey dengan membagikan kuesioner ke
lingkup unit kerja Direktorat Jenderal Tanaman Pangan, tingkat
kepuasan terhadap Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman
Pangan adalah 3,23 Nilai kepuasan ini adalah rata-rata tingkat
kepuasan unit kerja Eselon III yang ada di bawah Sekretariat
Direktorat Jenderal Tanaman Pangan, yang terdiri dari tingkat
kepuasan Bagian Umum 3,04, tingkat kepuasan Bagian Evaluasi
dan Layanan Rekomendasi 2,97, tingkat kepuasan Bagian
Keuangan dan Perlengkapan 3,69, dan tingkat kepuasan Bagian
Perencanaan 3,23.
Skala penilaian menggunakan skala Linkert 1 s.d 4 Nilai 1
menunjukkan tidak puas, nilai 2 kurang puas, nilai 3 puas, dan
nilai 4 sangat puas. Dengan demikian, nilai kepuasan sebesar
3,23 menunjukkan bahwa unit kerja Eselon II puas terhadap
layanan Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan.
Capaian tingkat kepuasan unit kerja eselon II adalah 97,87 dari
target 3,3. Jika dibandingkan dengan tingkat kepuasan tahun
2018, yang memperoleh nilai 3,17, maka terjadi peningkatan
kepuasan sebesar 0,06 atau 1,89%.
Komponen pertanyaan untuk tingkat kepuasan Bagian Evaluasi
dan Layanan Rekomendasi terdiri dari 4, yaitu tentang koordinasi
penyiapan pengumpulan bahan laporan kegiatan tanaman
pangan, koordinasi penyiapan pengumpulan bahan evaluasi
kegiatan tanaman pangan, koordinasi pengumpulan, pengolahan,
dan penyajian data dan informasi bidang tanaman pangan, dan
koordinasi dalam pemberian layanan rekomendasi bidang
tanaman pangan, Masing-masing pertanyaan memiliki bobot 25%
Penilaian kepuasan Bagian Evaluasi dan Layanan Rekomendasi
dapat dilihat pada Lampiran 2. Feed back yang diperoleh dari
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2019 2019
29 | P a g e
responden untuk layanan Bagian Evaluasi dan Layanan
Rekomendasi adalah sebagai berikut:
a. Bagian evaluasi telah memberikan data dasar untuk
penyusunan LAKIN agar terjadi sinkronisasi data penyajian
analisisnya untuk lingkup Ditjen TP.
b. Bagian evaluasi telah memberikan data dasar untuk
penyusunan LAKIN agar terjadi sinkronisasi data penyajian
analisisnya untuk lingkup Ditjen TP.
c. Bagian Epol telah mengupayakan seluruh informasi resmi yang
keluar dari Ditjen TP melalui 1 pintu.
d. Setiap data-data/evidence yang pernah diminta dari setiap
Eselon II sebaiknya dapat didokumentasikan/diarsipkan
sehingga tidak diminta berulang jika diperlukan.
e. Perlu sosialisasi tentang sistem layanan rekomendasi bidang
tanaman pangan.
Komponen pernyataan untuk tingkat kepuasan Bagian Umum
terdiri dari 3, yaitu tentang layanan kepegawaian, tata usaha dan
rumah tangga, layanan hukum dan kehumasan. Feed back yang
diperoleh dari responden untuk layanan Bagian Umum adalah
sebagai berikut:
a. Pengumuman atau himbauan sebaiknya dibuat secara tertulis
ke semua unit kerja Eselon II.
b. Diharapkan setiap sosialisasi informasi terkait kepegawaian
yang baru, seluruh pegawai dari pejabat sampai dengan staf
juga turut diundang agar memperoleh pemahaman yang sama.
c. Peningkatan administrasi data arsip kepegawaian.
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
30 | P a g e
d. Sebagai unit kerja pelayanan, diharapkan bisa memberikan
best pratices dalam semua aspek pelayanan, baik untuk
peningkatan mutu SDM, hak-hak pegawai, dan sarana
prasarana yang dibutuhkan oleh pegawai.
Komponen pernyataan untuk tingkat kepuasan Bagian Keuangan
dan Perlengkapan terdiri dari 3, yaitu tentang layanan verifikasi,
perbendaharaan, dan perlengkapan. Feed back yang diperoleh
dari responden untuk layanan Bagian Keuangan dan
Perlengkapan adalah sebagai berikut:
a. Alur proses pencairan agar lebih dipersingkat dan untuk rekap
pencairan anggaran lebih diperjelas itemnya dan tulisannya
supaya lebih mudah dibaca.
b. Demi mempercepat proses verifikasi maupun administrasi
keuangan perlu ditambahkan SDM sehingga mempercepat
proses administrasi maupun pencairan keuangan.
c. Perlu penambahan dan peningkatan kompetensi SDM
khususnya di bagian penyelesaian proses pencairan anggaran,
agar penyelesaiam pencairan anggaran tepat waktu.
d. Untuk menghindari dokumen yang hilang, maka perlu
dilakukan evaluasi secara berkala terhadap kinerja di bagian
pencairan anggaran (satker)
Komponen pernyataan untuk tingkat kepuasan Bagian
Perencanaan terkait untuk layanan program, anggaran, dan
kerjasama. Feed back yang diperoleh dari responden untuk
layanan Bagian Perencanaan adalah sebagai berikut :
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2019 2019
31 | P a g e
a. Diperlukan kecermatan petugas dalam melayani, sehingga
data dan analisis yang dilakukan sinkron dan selaras
sesuai dengan hasil kesepakatan.
b. Diperlukan sosialisasi SOP Standar Pelayanan
Perencanaan.
c. Diperlukan sosialisasi system control terhadap pelayanan
perencanaan yang tepat waktu
d. Kerapihan ruangan perlu diperhatikan
e. Kelengkapan alat bantu perencanaan kurang lengkap
f. Meningkatkan kecepatan dan prioritas pelayanan
g. Meningkatkan pemahaman terkait bisnis proses
perencanaan
B. Analisis Efisiensi Penggunaan Sumber Daya
Dukungan sumber daya manusia yang kompeten dan sumber
daya anggaran (APBN) menjadi kunci keberhasilan pencapaian
indikator kinerja yang tertuang dalam PK Sekretaris Direktorat
Jenderal Tanaman Pangan.
Analisis efisiensi pengunaan sumber daya dilakukan dengan
menghitung penghematan anggaran dalam mencapai output
kegiatan. Menurut Peraturan Menteri Keuangan Nomor 214
Tahun 2017, pengukuran efisiensi dilakukan dengan
membandingkan penjumlahan dari selisih antara perkalian pagu
anggaran keluaran dan realisasi anggaran keluaran dengan
capaian keluaran dan realisasi anggaran keluaran dengan
penjumlahan dari perkalian pagu anggaran keluaran dengan
capaian keluaran. Rumus untuk pengukuran tersebut adalah:
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
32 | P a g e
E = ( PAKi x CKi − RAKi)𝑛𝑖=1
(PAKi x CKi)𝑛𝑖=1 𝑥 100%
Keterangan :
E : Efisiensi
PAKi : Pagu Anggaran Keluaran i
RAKi : Realisasi Anggaran Keluaran i
CKi : Capaian keluaran i
Semakin sedikit anggaran yang digunakan untuk mencapai
indikator kinerja yang maksimal maka nilai efisiensi samakin tinggi
atau dalam definisi lain, jika rasio penggunaan anggaran lebih
rendah dari rasio pagu anggaran untuk menghasilkan satu satuan
capaian output kegiatan maka menunjukkan penggunaan
anggaran efisien, dan sebaliknya.
Prinsip dari rumus tersebut adalah mengukur sejauh mana
pelaksanaan capaian program/kegiatan dapat mengoptimalkan
sumber daya yang digunakan dengan mengurangi penggunaan
sumber daya maksimal (penggunaan sumber daya 100%) dan
realisasi penggunaan sumber daya. Realisasi penggunaan
sumber daya dihitung dengan membandingkan biaya (Realisasi
Anggaran) dengan Indikator output kegiatan atau rencana
aksinya. Hasil analisis efisiensi penggunaan sumber daya
ditunjukkan pada tabel 9.
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2019 2019
33 | P a g e
Tabel 9. Efisiensi Penggunaan Sumber Daya Setditjen TP Tahun 2019
Rata-rata efisiensi penggunaan sumber daya untuk mendukung
capaian indikator Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman
Pangan adalah 9,66%. Nilai efisiensi ini menjelaskan bahwa
Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan dapat
mengoptimalkan sumber daya anggaran yang telah dialokasikan
tanpa menurunkan capaian indikator kinerja. Semakin sedikit
anggaran yang digunakan untuk mencapai indikator kinerja yang
maksimal maka nilai efisiensi samakin tinggi.
Efisiensi terhadap penggunaan sumber daya anggaran ini juga
merupakan gambaran upaya memaksimalkan penyerapan
anggaran untuk dimanfaatkan dalam rangka mendukung capaian
indikator kinerja Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman
Pangan.
C. Rencana Aksi Pencapaian Target Kinerja 2020 dan
Perbaikan Kinerja Tahun 2019
Untuk meningkatkan pencapaian kinerja Sekretaris Direktorat
Jenderal Tanaman Pangan Tahun 2020 diperlukan rencana aksi
Target Realisasi Pagu Realisasi
1 Layanan Perencanaan Bulan 12 12 104,319,487,000 93,065,010,004 10.79
2Layanan Keuangan dan
PerlengkapanBulan 12 12 13,588,500,000 11,237,205,920 17.30
3 Layanan Umum Bulan 12 12 18,418,630,000 17,634,647,123 4.26
4Layanan Evaluasi dan
PerlaporanBulan 12 12 8,801,196,000 8,247,758,983 6.29
12 12 145,127,813,000 130,184,622,030 9.66Rata - Rata
Efisiensi
(%)No Kegiatan Satuan
Fisik Keuangan (Rp)
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
34 | P a g e
yang nyata. Untuk itu, Tahun 2020 Sekretaroiat Direktorat
Jenderal Tanaman Pangan mengalokasikan anggaran dukungan
manajemen untuk meningkatkan pelayanan.
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2019 2019
35 | P a g e
Tabel 10. Rencana Aksi Pencapaian Target Kinerja 2020
NO INDIKATOR KINERJAINDIKATOR KINERJA
AKTIVITASKEGIATAN WAKTU PELAKSANAAN PENANGGUNG JAWAB
ANGGARAN YANG
DIBUTUHKAN
Harmonisasi Peraturan
Perundang-undangan Pertanian
Tanaman Pangan
Januari - Desember Bagian Umum 278,900,000
Penguatan informasi publik dan
kehumasan
Januari - Desember Bagian Umum 617,800,000
Publikasi Kegiatan Tanaman
Pangan
Januari - Desember Bagian Umum 2,431,850,000
Penguatan Website, media
publikasi dan Perpustakaan
Januari - Desember Bagian Umum 521,500,000
Rakor Penyusunan ProgramJanuari - Desember Bagian Perencanaan 689,500,000
Rakor Penyusunan RKAKLJanuari - Desember Bagian Perencanaan 1,067,200,000
Koordinasi Perencanaan
Anggaran
Januari - Desember Bagian Perencanaan 1,242,700,000
Koordinasi Evaluasi Pelaksanaan
Kegiatan dan Anggaran
Pembangunan Tanaman Pangan
Tahun 2020
Januari - Desember Bagian Evaluasi dan
Layanan Rekomendasi
413,250,000
Tingkat kepatuhan
pelaporan akuntabilitas
kinerja dengan peraturan
perundang-undangan
yang berlaku
Pemantauan Pelaksanaan Monev
Semester I dan II Ditjen TP TA
2020
Januari - Desember Bagian Evaluasi dan
Layanan Rekomendasi
916,550,000
Rasio informasi AKIP yang
dipublikasikan tepat waktu
terhadap total informasi
AKIP yang seharusnya
dipublikasikan sesuai
ketentuan peraturan
perundang-undangan
yang berlaku
Tingkat kesesuaian antara
komponen perencanaan
dan penganggaran
Nilai AKIP Ditjen TP berdasarkan
penilaian Inspektorat Jenderal
Kementerian Pertanian (Nilai)
1.
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
36 | P a g e
NO INDIKATOR KINERJAINDIKATOR KINERJA
AKTIVITASKEGIATAN
WAKTU
PELAKSANAAN
PENANGGUNG
JAWAB
ANGGARAN YANG
DIBUTUHKAN
2. Nilai Kinerja/NK berdasarkan PMK
249 Tahun 2011 (%)
Rasio rekomendasi hasil
monev (berdasarkan PMK
249 tahun 2011) yang
ditindaklanjuti terhadap
total rekomendasi yang
diberikan
Pemantauan Pelaksanaan Monev
Semester I dan II Ditjen TP TA
2020
Januari - Desember Bagian Evaluasi
dan Layanan
Rekomendasi
916,550,000
Workshop Pengelolaan
Akuntansi, Verifikasi, dan TLHP
Januari - Desember Bagian Keuangan
dan Perlengkapan
1,294,100,000
Workshop SPIP Januari - Desember Bagian Evaluasi
dan Layanan
Rekomendasi
242,100,000
Koordinasi Sistem Pengendalian
Intern
Januari - Desember Bagian Evaluasi
dan Layanan
Rekomendasi
54,400,000
Laporan pemeriksaan dan Tindak
lanjut Hasil Pemeriksaan
Januari - Desember Bagian Keuangan
dan Perlengkapan
544,000,000
Workshop Pengelolaan
Akuntansi, Verifikasi, dan TLHP
Januari - Desember Bagian Keuangan
dan Perlengkapan
1,294,100,000
Workshop SPIP Januari - Desember Bagian Evaluasi
dan Layanan
Rekomendasi
242,100,000
Koordinasi Sistem Pengendalian
Intern
Januari - Desember Bagian Evaluasi
dan Layanan
Rekomendasi
54,400,000
Laporan pemeriksaan dan Tindak
lanjut Hasil Pemeriksaan
Januari - Desember Bagian Keuangan
dan Perlengkapan
544,000,000
Rasio temuan Inspektorat Jenderal
Kementerian Pertanian atas
pengelolaan keuangan di lingkungan
Ditjen TP yang terjadi berulang
(tahun berjalan) terhadap total
temuan pada tahun sebelumnya (%)
Rasio temuan BPK yang terjadi
berulang (tahun berjalan) terhadap
total temuan BPK pada tahun
sebelumnya (%)
4.
3. Jumlah temuan BPK yang
terjadi berulang (tahun
berjalan) atas laporan
keuangan Ditjen Tanaman
Pangan
Jumlah temuan
Inspektorat Jenderal
Kementerian Pertanian
atas pengelolaan
keuangan di lingkungan
Ditjen TP yang terjadi
berulang (tahun berjalan)
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2019 2019
37 | P a g e
NO INDIKATOR KINERJAINDIKATOR KINERJA
AKTIVITASKEGIATAN
WAKTU
PELAKSANAAN
PENANGGUNG
JAWAB
ANGGARAN YANG
DIBUTUHKAN
Fasilitasi Penyusunan/Revisi
Peraturan Undang-Undang
Januari - Desember Bagian Umum 163,350,000
Fasilitasi advokasi hukum
kebijakan pembangunan tanaman
pangan
Januari - Desember Bagian Umum 475,300,000
Pelaksanaan Uji Kompetensi
Jabatan Fungsional
Januari - Desember Bagian Umum 368,700,000
Pameran Kegiatan Tanaman
Pangan
Januari - Desember Bagian Umum 614,000,000
Koordinasi, Pengumpulan Data,
Penggandaan Dokumen
Pelaksana Penilaian Reformasi
Birokrasi
Januari - Desember Bagian Umum 577500000
Koordinasi, pengumpulan Data,
Penggandaan Dokumen,
Pembinaan, Penataan Organisasi
dan Kepegawaian
Januari - Desember Bagian Umum 1908250000
Koordinasi Perencanaan Program
dan Kegiatan
Januari - Desember Bagian
Perencanaan
379,800,000
Dokumen Perencanaan Anggaran Januari - Desember Bagian
Perencanaan
533,854,000
Fasilitasi Kegiatan Kerjasama
Dalam dan Luar Negeri
Januari - Desember Bagian
Perencanaan
2,135,200,000
Koordinasi Kerjasama dalam dan
luar negeri
Januari - Desember Bagian
Perencanaan
347,350,000
Koordinasi Dukungan Manajemen
terhadap Peningkatan Produksi
Tanaman Pangan
Januari - Desember Bagian
Perencanaan
100,795,388,000
Gerakan Upaya Khusus
Mendukung Peningkatan
Produksi Pajale
Januari - Desember Bagian
Perencanaan
98,663,937,000
Dukungan Pengembangan
Tanaman Pangan Berbasis
Korporasi
Januari - Desember Bagian
Perencanaan
1,200,000,000
Peningkatan SDM Tanaman
Pangan (Fungsional dan
Struktural)
Januari - Desember Bagian
Perencanaan
22,902,600,000
5.
Tingkat kepuasan unit
kerja eselon II terhadap
layanan Bagian
Perencanaan
Tingkat kepuasan unit kerja eselon II
terhadap layanan Sekretariat
Direktorat Jenderal Tanaman
Pangan (skala likert)
Tingkat kepuasan unit
kerja eselon II terhadap
layanan Bagian Umum
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
38 | P a g e
NO INDIKATOR KINERJAINDIKATOR KINERJA
AKTIVITASKEGIATAN
WAKTU
PELAKSANAAN
PENANGGUNG
JAWAB
ANGGARAN YANG
DIBUTUHKAN
Pengelolaan Laporan Keuangan
dan Akuntasi Verifikasi
Januari - Desember Bagian Keuangan
dan Perlengkapan
980,900,000
Rapat Koordinasi Terkait
Pengelolaan Keuangan
Januari - Desember Bagian Keuangan
dan Perlengkapan
367,900,000
Pengelolaan dan penyusunan
RUP/Katalog
Januari - Desember Bagian Keuangan
dan Perlengkapan
154,300,000
Pengadaan kendaraan bermotor Januari - Desember Bagian Keuangan
dan Perlengkapan
9,278,000,000
Pengadaan perangkat pengolah
data dan komunikasi
Januari - Desember Bagian Keuangan
dan Perlengkapan
4,227,175,000
Pengadaan peralatan fasilitas
perkantoran
Januari - Desember Bagian Keuangan
dan Perlengkapan
13,211,825,000
Operasional pemeliharaan kantor Januari - Desember Bagian Keuangan
dan Perlengkapan
19,497,817,000
Pembangunan/renovasi gedung
dan bangunan
Januari - Desember Bagian Keuangan
dan Perlengkapan
4,108,000,000
Gaji dan Tunjangan Januari - Desember Bagian Keuangan
dan Perlengkapan
38,659,318,000
Laporan pengendalian dan
evaluasi kegiatan
Januari - Desember Bagian Evaluasi
dan Layanan
Rekomendasi
796,940,000
Koordinasi dan Penggandaan
Dokumen Evaluasi dan Pelaporan
Januari - Desember Bagian Evaluasi
dan Layanan
Rekomendasi
138,450,000
Pengembangan Sistem Online
Rekomendasi Tanaman Pangan
Januari - Desember Bagian Evaluasi
dan Layanan
Rekomendasi
30,000,000
Penguatan Layanan
Rekomendasi
Januari - Desember Bagian Evaluasi
dan Layanan
Rekomendasi
142,240,000
Pengelolaan Data Statistik
Pertanian (SP) Tanaman Pangan
Januari - Desember Bagian Evaluasi
dan Layanan
Rekomendasi
299,800,000
Rakor Pengelolaan Data Statistik
Tanaman Pangan
Januari - Desember Bagian Evaluasi
dan Layanan
Rekomendasi
355,950,000
Dukungan Penguatan Data
Pangan Strategis
Januari - Desember Bagian Evaluasi
dan Layanan
Rekomendasi
1,125,400,000
Tingkat kepuasan unit
kerja eselon II terhadap
layanan Bagian Evaluasi
dan Layanan
Rekomendasi
5. Tingkat kepuasan unit
kerja eselon II terhadap
layanan Bagian Keuangan
dan Perlengkapan
Tingkat kepuasan unit kerja eselon II
terhadap layanan Sekretariat
Direktorat Jenderal Tanaman
Pangan (skala likert)
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2019 2019
39 | P a g e
BAB IV
PENUTUP
Laporan kinerja Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
Tahun 2019 merupakan salah satu bentuk pertanggungjawaban
penyelenggaraan tugas fungsi yang diemban Sekretariat
Direktorat Jenderal Tanaman Pangan Tahun 2019. Laporan
kinerja menggambarkan keberhasilan pencapaian kinerja
berdasarkan Indikator Kinerja Umum (IKU) yang tertuang pada
Perjanjian Kinerja Sekretaris Direktorat Jenderal Tanaman
Pangan.
Secara umum, nilai kinerja Sekretariat Direktorat Jenderal
Tanaman Pangan tergolong sangat berhasil. Indikator yang
capaiannya tergolong sangat berhasil adalah Nilai AKIP Ditjen TP
Berdasarkan Penilaian Inspektorat Jenderal Kementerian
Pertanian, Nilai Kinerja (NK) berdasarkan PMK 249 Tahun 2011,
Rasio Temuan BPK yang terjadi berulang (tahun berjalan)
terhadap total temuan BPK pada tahun sebelumnya, dan Rasio
temuan Inspektorat Jenderal Kementerian Pertanian atas
pengelolaan keuangan di lingkungan Ditjen TP yang terjadi
berulang (tahun berjalan) terhadap total temuan pada tahun
sebelumnya. Sedangkan untuk indikator Tingkat Kepuasan
Eselon II terhadap Layanan Sekretariat Direktorat Jenderal
Kementerian Pertanian tergolong berhasil.
Di Tahun 2019, Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
telah mencapai efisiensi sebesar 9,66% dimana menunjukkan
dapat mengoptimalkan sumber daya anggaran yang telah
dialokasikan tanpa menurunkan capaian indikator kinerja.
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
40 | P a g e
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2019 2019
41 | P a g e
LAMPIRAN
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
42 | P a g e
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2019 2019
43 | P a g e
Lampiran 1. PK Sekretaris Ditjen Tanaman Pangan
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
44 | P a g e
Lampiran 1. lanjutan
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2019 2019
45 | P a g e
Lampiran 2. Penilaian Kepuasan Bagian Evaluasi dan Layanan Rekomendasi
NO URAIAN Bobot R1 R2 R3 R4 R5 R6 R7 R8 R9 Total Rata/Rata Tingkat Kepuasan
1
BAGAIMANA PENDAPAT SAUDARA
TENTANG KOORDINASI PENYIAPAN
PENGUMPULAN BAHAN LAPORAN
KEGIATAN TANAMAN PANGAN
25% 3 3 3 3 3 3 3 3 3 27 3.00 0.75
2
BAGAIMANA PENDAPAT SAUDARA
TENTANG KOORDINASI PENYIAPAN
PENGUMPULAN BAHAN EVALUASI
KEGIATAN TANAMAN PANGAN
25% 3 3 3 3 3 3 3 3 3 27 3.00 0.75
3
BAGAIMANA PENDAPAT SAUDARA
TENTANG KOORDINASI
PENGUMPULAN, PENGOLAHAN, DAN
PENYAJIAN DATA DAN INFORMASI
BIDANG TANAMAN PANGAN
25% 3 2 3 3 3 3 3 3 4 27 3.00 0.75
4
BAGAIMANA PENDAPAT SAUDARA
TENTANG KOORDINASI DALAM
PEMBERIAN LAYANAN REKOMENDASI
BIDANG TANAMAN PANGAN
25% 2 3 3 3 3 3 3 3 3 26 2.89 0.72
Total Tingkat Kepuasan 2.97
Keterangan Rn : Responden 1 : Tidak Puas 2 : Kurang Puas 3 : Puas 4 : Sangat Puas
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
46 | P a g e
Lampiran 3. Penilaian Kepuasan Bagian Keuangan dan Perlengkapan
NO URAIAN Bobot R1 R2 R3 R4 R5 TotalRata/
Rata
Tingkat
Kepuasan
1
Bagaimana tingkat kepuasan Anda
terhadap kemudahan berkoordinasi,
dengan Bagian Keuangan
10% 4 4 4 4 4 20 4.00 0.40
2
Bagaimana tingkat kepuasan Anda
terhadap kemudahan alur proses
pencairan tagihan
10% 4 3 3 3 3 16 3.20 0.32
3
Bagaimana tingkat kepuasan Anda
terhadap kecepatan waktu dalam
Verifikasi Tagihan
10% 4 3 4 3 4 18 3.60 0.36
4
Bagaimana tingkat kepuasan Anda
terhadap pelayanan yang diberikan
terhadap Penyetoran ke kas negara saat
terjadi pengembalian / pendapatan
10% 4 4 4 4 4 20 4.00 0.40
5
Bagaimana tingkat kepuasan Anda
terhadap jenis layanan di atas yang kami
berikan dengan yang dibutuhkan
10% 5 3 3 3 4 18 3.60 0.36
6
Bagaimana tingkat kepuasan Anda
terhadap kompetensi/kemampuan
petugas dalam memberikan pelayanan
10% 5 3 3 4 3 18 3.60 0.36
7
Bagaimana pendapat Anda terhadap
perilaku petugas dalam memberikan
pelayanan terkait kesopanan dan
keramahan
10% 5 4 4 4 4 21 4.20 0.42
8
Bagaimana tingkat kepuasan Anda
terhadap sarana dan prasarana yang
tersedia
10% 4 3 4 4 4 19 3.80 0.38
9
Jika ada pengaduan yang Anda
sampaikan, bagaimana tingkat kepuasan
Anda terhadap penanganan pengaduan
yang sesuai dengan kewenangan Bagian
Keuangan
5% 4 3 4 3 3 17 3.40 0.17
10
Bagaimana tingkat kepuasan Anda
terhadap proses pelaksanaan kegiatan
penyusunan laporan keuangan yang
dilaksanakan oleh Bagian Keuangan
5% 4 3 3 4 4 18 3.60 0.18
11
Bagaimana tingkat kepuasan Anda
terhadap proses penyelesaian
permasalahan Bagian Keuangan
5% 4 3 2 3 3 15 3.00 0.15
12
Bagaimana tingkat kepuasan Anda
terhadap bantuan Bagian Keuangan
dalam penyelesaian permasalahan
keuangan pada Direktorat Saudara
5% 4 4 3 4 4 19 3.80 0.19
Total Tingkat Kepuasan 3.69
Keterangan Rn : Responden 1 : Tidak Puas 2 : Kurang Puas 3 : Netral 4 : Puas 5 : Sangat Puas
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2019 2019
47 | P a g e
Lampiran 4. Penilaian Kepuasan Bagian Perencanaan
NO Bobot R1 R2 R3 R4 R5 R6 R7 Total Rata-
Rata
Tingkat
Kepuasan
1 4.76 3 3 3 3 3 3 3 21 3.00 0.14
2 4.76 3 3 2 3 3 3 3 20 2.86 0.14
3 4.76 4 3 3 3 3 4 4 24 3.43 0.16
4 4.76 3 3 3 3 3 4 4 23 3.29 0.16
5 4.76 3 3 3 3 3 4 4 23 3.29 0.16
6 4.76 3 3 2 3 3 4 4 22 3.14 0.15
7 4.76 3 2 3 3 3 3 4 21 3.00 0.14
8 4.76 3 2 2 3 3 4 3 20 2.86 0.14
9 4.76 4 3 2 3 3 4 4 23 3.29 0.16
10 4.76 4 3 3 3 4
4 4
25 3.57 0.17
11 4.76 3 2 2 3 3 4 4 21 3.00 0.14
12 4.76 3 2 3 3 3 4 4 22 3.14 0.15
13 4.76 3 2 3 3 3 3 3 20 2.86 0.14
14 4.76 3 2 2 3 3
4 4
21 3.00 0.14
15 4.76 3 2 3 3 3 4 4 22 3.14 0.15
16 4.76 3 3 2 3 3
3 3
20 2.86 0.14
17 4.76 4 3 2 4 3 4 4 24 3.43 0.16
18 4.76 4 4 3 4 3 4 4 26 3.71 0.18
19 4.76 4 4 3 4 3 4 4 26 3.71 0.18
20 4.76 4 4 3 4 3 4 3 25 3.57 0.17
21 4.76 4 4 3 4 3 4 4 26 3.71 0.18
3.23
Keterangan
Rn : Responden
1 : Tidak Puas
2 : Kurang Puas
3 : Puas
4 : Sangat Puas
Kemampuan petugas dalam menggunakan alat bantu, sarana dan prasarana sudah
baikMerespon setiap permintaan/permasalahan yang ingin mendapatkan pelayanan
perencanaan dengan baik
Petugas melakukan pelayanan perencanaan dengan cepat
Petugas melakukan pelayanan perencanaan dengan cermat (teliti)
Total Tingkat Kepuasan
Petugas melakukan pelayanan perencanaan secara tepat waktu
Semua kendala/permasalahan terkait perencanaan yang disampaikan mendapat
respon oleh petugas dengan baik
Petugas memberikan jaminan penyelesaian tepat waktu dalam pelayanan
perencanaanPetugas memberikan jaminan dalam pelayanan perencanaan sesuai dengan aturan
yang berlaku
Mendahulukan kepentingan pemohon layanan perencanaan
Petugas melayani dengan sikap ramah
Petugas melayani dengan sikap sopan santun
Petugas melayani dengan tidak diskriminatif (membeda-bedakan)
Petugas melayani dan menghargai dengan baik
Petugas dalam melakukan pelayanan perencanaan sudah disiplin
Akses dalam permohonan pelayanan perencanaan mudah
Penggunaan alat bantu dalam pelayanan perencanaan sudah sesuai
Kecermatan petugas dalam melayani baik
Memiliki standar pelayanan perencanaan yang jelas
PERNYATAAN
Penampilan petugas sudah baik
Tempat pemberian layanan perencanaan sudah nyaman
Proses pelayanan perencanaan mudah
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
48 | P a g e
Lampiran 5. Penilaian Kepuasan Bagian Umum NO Bobot R1 R2 R3 R4 R5 R6 R7 R8 R9 R10 R11 R12 R13 Total Rata-
Rata
Tingkat
Kepuasan
1 4.76 3 3 3 3 3 3 3 4 2 3 3 4 4 41 3.15 0.15
2 4.76 3 3 3 3 3 3 3 4 3 2 3 4 4 41 3.15 0.15
3 4.76 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 1 4 3 37 2.85 0.14
4 4.76
3 3 3 3 3 3 3 4 2 3 3 4 441 3.15 0.15
5 4.76
3 3 3 3 3 3 3 4 2 2 1 4 438 2.92 0.14
6 4.76
3 3 3 3 3 3 3 4 2 3 3 4 441 3.15 0.15
7 4.76 3 3 3 3 3 3 3 4 3 2 3 3 4 40 3.08 0.15
8 4.76 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 4 3 39 3.00 0.14
9
4.76
3 4 3 3 3 3 3 4 2 3 3 4 4
42 3.23 0.15
10
4.76
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
39 3.00 0.14
11 4.76
2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 1 4 337 2.85 0.14
12 4.76
3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 4 442 3.23 0.15
13 4.76
2 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 440 3.08 0.15
14 4.76
2 3 3 3 3 3 3 4 3 2 3 3 439 3.00 0.14
15 4.76
3 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 438 2.92 0.14
16 4.76
3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 1 3 336 2.77 0.13
17 4.76
3 3 3 3 3 3 3 4 3 2 1 3 337 2.85 0.14
18 4.76 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 1 3 4 39 3.00 0.14
19 4.76
3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 340 3.08 0.15
20 4.76
3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 1 4 440 3.08 0.15
21 4.76
3 4 3 3 3 3 3 4 3 3 3 4 443 3.31 0.16
3.04
Memiliki standar pelayanan yang jelas
PERNYATAAN
Penampilan petugas sudah baik
Tempat pemberian layanan sudah
nyamanProses pelayanan mudah
Petugas dalam melakukan pelayanan
sudah disiplin
Akses dalam permohonan pelayanan
mudah
Penggunaan alat bantu dalam pelayanan
sudah sesuai
Kecermatan petugas dalam melayani
Mendahulukan kepentingan
pelanggan/pemohon
Kemampuan petugas dalam
menggunakan alat bantu, sarana dan
prasarana sudah baik
Merespon setiap permintaan/ keluhan
yang ingin mendapatkan pelayanan
dengan baik
Petugas melakukan pelayanan dengan
cepat
Petugas melakukan pelayanan dengan
cermat (teliti)
Petugas melakukan pelayanan dengan
waktu yang tepat
Semua keluhan terkait yang diberikan
direspon oleh petugas dengan baik
Petugas memberikan jaminan tepat
waktu dalam pelayanan
Petugas memberikan jaminan legalitas
dalam pelayanan
Petugas melayani dengan sikap ramah
Petugas melayani dengan sikap sopan
santun
Petugas melayani dengan tidak
diskriminatif (membeda-bedakan)
Petugas melayani dan menghargai
setiap pelanggan
Total Tingkat Kepuasan
Rn : Responden
1 : Tidak Puas 2 : Kurang Puas 3 : Netral 4 : Puas 5 : Sangat Puas