46959704-algoritma-dan-struktur-data-1 (2).pdf

Lukas Sapto Aji D.S. Algoritma dan Struktur Data 1


1

Pertemuan 1 15/11/2010

Dosen: Moh.Sjukani

Susun program dalam bahasa C/C++ untuk menghitung total dua buah bilangan (misal 5 dan 2), kemudian mencetak total tersebut

Bahasa C

Cara 1.

#include void main (){int A,B,T; A=5; B=2; T=A+B; printf("Total = %i ", T);}

Cara 2

#include void main (){int A,B,T; A=5; B=2; printf("Total = %i ", T=A+B);}

Bahasa C++

Cara 1.

#include void main (){int A,B,T; A=5; B=2; T=A+B; cout


2

Bahasa C

Cara 1.

#include void main (){int A,B,T; scanf("%i", &A); scanf("%i", &B); T=A+B; printf("\nTotal Bilangan = %i ", T);}

Cara 2

#include void main (){int A,B,T; scanf("%i", &A); scanf("%i", &B); printf("\nTotal Bilangan = %i ", T=A+B);}

Soal-2

Input 2 Bilangan & Cetak Total

Bahasa C++

Cara 1.

#include void main (){int A,B,T; cin >> A; cin >> B; T=A+B; cout


3

Soal-2

Bahasa C

Cara 1.

#include void main (){int A,B,T; printf("Bilangan 1 = "); scanf("%i", &A); printf("Bilangan 2 = "); scanf("%i", &B); T=A+B; printf("\nTotal Bilangan = %i", T);}Cara 2

#include void main (){int A,T; T=0; printf("Bilangan 1 = "); scanf("%i", &A); T=A+T; printf("Bilangan 2 = "); scanf("%i", &A); T=A+T; printf("\nTotal Bilangan = %i ", T);}

Bahasa C++

Cara 1.

#include void main (){int A,B,T; cout > A; cout > B; T=A+B; cout A;T=A+T;cout


4

Susun program untuk menginput 4 buah bilangan bulat, kemudian mencetak total keempat buah bilangantersebut

Soal-3

Input 4 Bilangan & Cetak Total

Bahasa C

Cara 1.

#include void main (){int A,B,C,D,T;scanf("%i %i %i %i", &A,&B,&C,&D);T=A+B+C+D;printf("\nTotal Bilangan = %i ", T);}

Bahasa C

Cara 2.

#include void main (){int A,T;T=0;scanf("%i", &A);T=A+T;scanf("%i", &A);T=A+T;scanf("%i", &A);T=A+T;scanf("%i", &A);T=A+T;printf("\nTotal Bilangan = %i ", T);}

START

T=A+B+C+D

printf T

END

scanf A,B,C,D

Bahasa CMenggunakan cara LOOPCara 3.

#include void main (){int A,T,I;T=0;for (I=1;I


5

Susun algoritma untuk mencetak LUAS sebuah segitiga bila diketahui ALAS = 7 cm, dan TINGGI = 5 cm

Soal-4

Mencetak Luas Segitiga

Bahasa C

Cara 1.

#include void main (){int A,T; float L; A=7; T=5; L=A*T/2.0; printf("Luas Segitiga = %6.1f cm", L);}

Cara 2

#include void main (){float A,T,L; A=7; T=5; L=A*T/2; printf("Luas Segitiga = %6.1f cm", L);}

Bahasa C++

Cara 1.

#include void main (){float A,T,L; A=7; T=5; L=A*T/2; cout


6

Soal-5

Konversi Detik ke Jam, Menit & Detik

Bahasa C

Cara 1.

#include void main (){int Detik,J,M,D,X,Y,Z;printf("Input Detik = ");scanf("%i", &Detik);J=Detik/3600;X=3600*2;Y=Detik-X;M=Y/60;Z=M*60;D=Y-Z;printf("\nHasil Konversi = %i Jam : %i Menit : %i Detik", J,M,D);

}Cara 2

#include void main (){int Detik,J,M,D,X;printf("Input Detik = ");scanf("%i", &Detik);J=Detik/3600;X=Detik-(3600*2);M=X/60;D=X-(M*60);printf("\nHasil Konversi = %i Jam : %i Menit : %i Detik", J,M,D);

}

7425

Detik

2

JJ = Detik/3600

7200Y = Detik - X

X = J*3600

225 3M = Y/60

Y M

180

Z = M*60

D = Y - Z

3 D

Cara 3.#include void main (){int Detik,J,M,D;printf("Input Detik = ");scanf("%i", &Detik);J=Detik/3600;M=(Detik-(3600*2))/60;D=(Detik-(3600*2))-(M*60);printf("\nHasil Konversi = %i Jam : %i Menit : %i Detik", J,M,D);}


7

Soal-5

Konversi Detik ke Jam, Menit & Detik Menggunakan Modulus % (Sisa Pembagian)

7425

Detik

2

JJ = Detik/3600

225 3Y M

45

Y = Detik%3600

M = Y/60

D = Y%60D

Bahasa C

Cara 1.

#include void main (){int Detik,J,M,D,Y;printf("Input Detik = ");scanf("%i", &Detik);J=Detik/3600;Y=Detik%3600;M=Y/60;D=Y%60;printf("\nHasil Konversi = %i Jam : %i Menit : %i Detik", J,M,D);}

Cara 2

#include void main (){int Detik,J,M,D;printf("Input Detik = ");scanf("%i", &Detik);J=Detik/3600;M=(Detik%3600)/60;D=(Detik%3600)%60;printf("\nHasil Konversi = %i Jam : %i Menit : %i Detik", J,M,D);}


8

Pertemuan 2 24/11/2010

Dosen: Moh.Sjukani

Gambarkan flowchart program berikut ini:Soal 1a. Apa yang tercetak bila untuk program 1a diinput nilai N =A) 85B) 64

JawabA) AB) C

Soal Latihan Mandiri 1

Soal-1a

START

scanf

N>=80

END

N

printf AN>=70

printf B

printf D

printf C

printf E

N>=60

N>=40

#include void main (){int N; scanf("%i", &N); if (N>=80) printf("A"); else if (N>=70) printf("B"); else if (N>=60) printf("C"); else if (N>=40) printf("D"); else printf("E");}


9

Gambarkan flowchart program berikut ini:Soal 1b. Apa yang tercetak bila untuk program 1a diinput nilai N =A) 85B) 64

JawabA) AB) C

Soal-1b


START

scanf N

N>=40

printf E N>=60

printf D N>=70

printf C N>=80

printf B printf A

END

#include void main (){int N; scanf("%i", &N); if (N>=40) if (N>=60) if (N>=70) if (N>=80) printf("A"); else printf("B"); else printf("C"); else printf("D"); else printf("E");}


10

Susun program (penggalan program) dalam bahasa c untuk flowchart gambar diatas

Soal-2


START

scanf

A>B

A,B,C

A>CB>C

scanfscanfscanfscanf ACBC

START

#include void main (){int A,B,C; scanf("%i %i %i", &A,&B,&C); if (A>B) {if (A>C) printf("A"); else printf("C"); } else {if (B>C) printf("B"); else printf("C"); }}


11

Periksa flowchart gambar diatas, apa yang tercetak bila untuk nilai A,B, dan C berturut-turut diinputkan nilaisebagai berikut:A) 5, 7, 10 tercetak: 10B) 5, 10, 7 tercetak: 10C) 7, 5, 10 tercetak: 10D) 7, 10, 5 tercetak: 10E) 10, 5, 7 tercetak: 10F) 10, 7, 5 tercetak: 10

Soal-3


START

scanf

A>B

A,B,C

A>CB>C


START#include void main (){int A,B,C; scanf("%i %i %i", &A,&B,&C); if (A>B) {if (B>C) printf("%i", A); else printf("%i", C); } else

{if (A>C) printf("%i", B); else printf("%i", C); }}


12


Soal-4


START

scanf

A>B

A,B,C

B>CA>C


START

#include void main (){int A,B,C; scanf("%i %i %i", &A,&B,&C); if (A>B) {if (B>C) printf("%i", A); else printf("%i", C); } else

{if (A>C) printf("%i", B); else printf("%i", C); }}


13


Soal-5


START

scanf

A>B

A,B,C

A>CB>C


START#include void main (){int A,B,C; scanf("%i %i %i", &A,&B,&C); if (A>B) {if (B>C) printf("%i", A); else printf("%i", C); } else {if (A>C) printf("%i", B); else printf("%i", C); }}

Dari hasil (jawaban) yang diperoleh dari soal-4, dapat diambilkesimpulan bahwa flowchart gambar diatas menggambarkanalgoritma yang tidak mencetak salah satu bilangan yangnilainya terbesar dari 3 buah bilangan yang diinput

Jawaban : Salah


14

Lanjutkan flowchart gambar dibawah sehingga maksudnya menggambarkan algoritma yang mencetak salahsatu bilangan yang nilainya terbesar dari 3 buah bilangan yang diinput

Periksa flowchart gambar diatas, apa yang tercetak bila untuk nilaiA,B, dan C berturut-turut diinputkan nilai sebagai berikut:A) 5, 7, 10 tercetak: 10B) 5, 10, 7 tercetak: 10C) 7, 5, 10 tercetak: 10D) 7, 10, 5 tercetak: 10E) 10, 5, 7 tercetak: 10

F) 10, 7, 5 tercetak: 10

Pembuktian algoritma yg mencetak salah satu bilangan yangnilainya terbesar dari 3 buah bilangan yg diinput ternyata BENAR.ini terbukti dari nilai 10 yg selalu tercetak dalam 6 kali pengecekkan.

Soal-6


START

scanf

A>B

A,B,C

B>CA>C

printfprintf AC

END

C>B

printf Cprintf B

C>A

printf Cprintf A

#include void main (){int A,B,C; scanf("%i %i %i", &A,&B,&C); if (A>B) {if (B>C) printf("%i", A); else {if (C>A) printf("%i", C); else printf(%i, A); } } else {if (A>C) printf("%i", B); else {if (C>B) printf("%i", C); else printf(%i, B); } }}


15

Soal-7


STAR

T

scanf

A>B

A,B

,C

B>C

A>C

scanfscanf

scanfscanf

56

78

STAR

T

C>B

C>B

C>A

C>A

scanfscanf

scanfscanf

13

42

Untuk semua kemungkinan nilai A,B, dan C pd flowchart diatas dari 8 jalur yang adatunjukkan jalur mana saja yang tidak pernah dilaluiKemungkinan kombinasi nilai A,B dan C sebagai contoh adalah sbb:A) 5, 7, 10 tercetak: 7B) 5, 10, 7 tercetak: 8C) 7, 5, 10 tercetak: 3D) 7, 10, 5 tercetak: 6E) 10, 5, 7 tercetak: 4F) 10, 7, 5 tercetak: 2

Jadi jalur yang tidak terlewati adalah 1 & 5

#include void main (){int A,B,C;scanf("%i %i %i", &A,&B,&C);if (A>B)

{if (B>C)if (C>A)

printf(1);else

printf(2);else

if (C>A)printf(3);

elseprintf(4);

}else

{if (A>C)if (C>B)

printf(5);else

printf(6);else

if (C>B)printf(7);

elseprintf(8);

}}


16

Susun algoritma untuk menginput 3 buah bilangan yang masing-masing menyatakan panjang sisi sebuah segitiga. Kemudian periksaketiga buah garis tersebut. Bila ketiga buah garis (sisi) tersebut panjangnya sama, maka cetak perkataan SAMA SISI. Bila hanya duasisi yang sama maka cetak perkataan SAMA KAKI. Tapi bila ketiga-tiganya tidak sama maka cetak perkataan SEMBARANG.


Soal-8

START

scanf

A==B

A,B,C

A==CB==C

printfprintf printfA==C

printfprintf

START

SAMA SISISAMA KAKISAMAKAKI

SAMA KAKISEMBARANG

#include void main (){int A,B,C; scanf("%i %i %i", &A,&B,&C); if (A==B) {if (A==C) printf("Sama Sisi"); else printf("Sama Kaki"); } else {if (B==C) printf("Sama Kaki"); else {if (A==C) printf("Sama Kaki"); else printf("Sembarang"); } }}

1

2

3

4

5

6

4

4

3

3

2

2

2

3

3

4

4

2

4

3

2

3

4

2

SAMA KAKI

SAMA KAKI

SAMA KAKI

SAMA KAKI

SEMBARANG

SAMA SISI

Pengecekan Program,terdapat 6 kali pengecekkan


17

START

scanf

A>B

B>C

A>C printf

printf printf

A>C

printfB>C

printfprintf

START

A,B,C

ABBA

ABCCAB

CAB ACB

A,B,C

C,A,B A,C,B

BAC

B,A,C

CBA

CBA

C,B,A

BCA

B,C,A

#include void main (){int A,B,C; scanf("%i %i %i", &A,&B,&C); if (A>B) {if (B>C) printf("%i %i %i", A,B,C); else if (A>C) printf("%i %i %i", A,C,B); else printf("%i %i %i", C,A,B); } else {if (A>C) printf("%i %i %i", B,A,C); else if (B>C) printf("%i %i %i", B,C,A); else printf("%i %i %i", C,B,A); }}

Susun algoritma untuk menginput 3 buah bilangan (anggap ketiga buah bilangan tersebut nilainyatidak sama satu dengan yang lainnya). Kemudian cetak ketiga buah bilangan tersebut urut mulai daribilangan yang nilainya terbesar sampai dengan nilai yang terkecil

Jawaban:A = 9B = 0C = 4

Hasil:9 4 0

Soal-9


A>B ? AB??AB

A>B ? AB : A1 B2B>C ? BC : B1 C2Maka urutan 1=A 2=B 3=CUrut ke-2: BUrut ke-1: AKomputer membaca urut ke-2 ke ke-1 danketika dibandingkan A>B maka tercetak Adi urut 1 sebagai yang paling besar,kemudian B, diurut 2, kemudian C diurut 3sebagai yang paling kecil??ABC

A>B ? AB : A1 B2BA atau CB ? AB : A1 B2BC ? AC : A1 C2Maka urutan 1=A 2=C 3=BUrut ke-3: AUrut ke-2: CUrut ke-1: AKomputer membaca urut ke-3 ke ke-2 keke-3 dan ketika dibandingkan A lebihbesar dari C di urut 3 dan B diurut 1,maka A paling besar. Kemudian yangterbesar kedua adl C karena pada urutke-2 C>B maka C tercetak kedua setelahA. kemudian yang paling kecil adalah Bkarena lebih kecil dari C di urut 2 dandari A di urut 1??ACB

A>B ? AB : A1 B2B


18

Susun program untuk menginput tiga buah bilangan yang menyatakan nilai ujian tiga buah mata kuliah.

Cetak perkataan Tiga, bila ketiga mata kuliah tersebut mendapat nilai lulus.Cetak perkataan Dua, bila hanya dua dari ketiga mata kuliah tersebut yang mendapat nilai lulus.Cetak perkataan Satu, bila hanya satu mata kuliah yang mendapat nilai lulus.Cetak perkataan Nol, bila ketiga mata kuliah tersebut dinyatakan tidak lulus.

Sebuah mata kuliah dinyatakan mendapat nilai lulus bila nilainya lebih besar atau sama dengan 60.


Soal-10

START

J = 0

scanf

A>=60

B>=60

J = J + 1

C>=60

J = J + 1

J = J + 1

J==3

printf

A,B,C

J==2

printfJ==1

printfprintf

END

Tiga

Dua

SatuNol

#include void main (){int J,A,B,C; J=0; scanf("%i %i %i", &A,&B,&C); if (A>=60) J=J+1; if (B>=60) J=J+1; if (C>=60) J=J+1; if (J==3) printf("Tiga"); else if (J==2) printf("Dua"); else if (J==1) printf("Satu"); else printf("Nol");}


19

Susun program untuk menginput jam keberangkatan dan jam kedatangan, kemudian menghitung serta mencetak jumlah waktu (lama)dalam perjalanan. Semua waktu dinyatakan dengan notasi JAM, MENIT, dan DETIK.

Catatan, perjalanan dilakukan pada hari yang sama, dan notasi waktu dalam satu hari adalah mulai jam 00:00:00 sampai dengan jam24:00:00Contoh:Bila Jam Keberangkatan = 8 : 45 : 30Dan Jam Kedatangan = 10 : 20 : 17Maka Lama Perjalanan = 1 : 34 : 47

Artinya, bila berangkat jam 8 lewat 45 menit 30 detik, dan jam kedatangan adalah jam 10 lewat 20 menit 17 detik, maka lama dalamperjalanan adalah 1 jam 34 menit dan 47 detik


Soal-11

START

scanf Jam,Detik,Menit,A,B,C,D,E,F,G,H,I,J,K,L,X,S

printf

Jam KeberangkatanMenit KeberangkatanDetik KeberangkatanJam KedatanganMenit KedatanganDetik Kedatangan

G=A*3600;H=B*60;I=G+H+C;

J=D*3600;K=E*60;L=J+K+F;

S=L-I;

Jam=S/3600;X=S%3600;Menit=X/60;Detik=X%60;

printf

START

Jam,Detik,Menit

#include void main (){long int Jam,Detik,Menit,A,B,C,D,E,F,G,H,I,J,K,L,X,S; printf("Jam Keberangkatan = "); scanf("%li", &A); printf("Menit Keberangkatan = "); scanf("%li", &B); printf("Detik Keberangkatan = "); scanf("%li", &C); printf("\nJam Kedatangan = "); scanf("%li", &D); printf("Menit Kedatangan = "); scanf("%li", &E); printf("Detik Kedatangan = "); scanf("%li", &F); G=A*3600; H=B*60; I=G+H+C; J=D*3600; K=E*60; L=J+K+F; S=L-I;; Jam=S/3600; X=S%3600; Menit=X/60; Detik=X%60; printf("\nLama Perjalanan = %li : %li : %li ", Jam, Menit, Detik);}


20

Array Satu Dimensi

Soal 1. Apa yang tercetak darisusunan program berikut ini

#include

void main ()

{int A[7];

int I;

for (I=0;I


21


#include

void main ()

{int A[7]={15,12,17,25,10,5,22};

int I;

A[2]=A[3];

for (I=0;I


22


#include

void main ()

{int A[7]={15,12,17,25,10,5,22};

int I;

for (I=0;IA[I+1])

{A[I+1]=A[I];

}

}

for (I=0;I


23


#include

void main ()

{int A[7]={15,12,17,25,10,5,22};

int B[7];

int I;

for (I=0;I


24


#include

void main ()

{int A[7]={15,12,17,25,10,5,22};

int B[7]={10,27,12,15,18,12,3};

int I,X;

for (I=0;IB[I])

{X=B[I];

B[I]=A[I];

A[I]=X;

}

}

for (I=0;I


25

Jawaban Soal Array Satu Dimensi

Soal 1.

0 1 2 3 4 5 6

1 2 3 4 5 6 7

0 1 2 3 4 5 6

I I


26

Soal 2.

0 1 2 3 4 5 615 12 17 25 10 5 22

0 1 2 3 4 5 615 12 17 25 10 5 22

I I


27

Soal 3.

0 1 2 3 4 5 615 12 17 25 10 5 22

50

0 1 2 3 4 5 615 12 17 50 10 5 22

I I


28

Soal 4.

0 1 2 3 4 5 615 12 17 25 10 5 22

50

0 1 2 3 4 5 615 12 17 50 10 5 22

I I


29

Soal 5.

0 1 2 3 4 5 615 12 17 25 10 5 22

25 25

0 1 2 3 4 5 615 12 25 25 10 5 22

I I


30

Soal 6.

0 1 2 3 4 5 615 12 17 25 10 5 22

25 25

0 1 2 3 4 5 615 12 25 25 10 5 22

I I


31

Soal 7.

0 1 2 3 4 5 615 12 17 25 10 5 22

0 12 12 17 25 10 5 221 12 17 17 25 10 5 222 12 17 25 25 10 5 223 12 17 25 10 10 5 224 12 17 25 10 5 5 225 12 17 25 10 5 22 22

12 17 25 10 5 22 22

atau

I I 17 172 True 3 17 2 True 3 A[2]=A[3] => 25 253 True 4 25 3 True 4 A[3]=A[4] => 10 104 True 5 10 4 True 5 A[4]=A[5] => 5 55 True 6 5 5 True 6 A[5]=A[6] => 22 226 True 7 22 6 False Keluar Loop 227 False Keluar Loop

#include

void main ()

{int A[7]={15,12,17,25,10,5,22};

int I;

for (I=0;I


32

Soal 8.

0 1 2 3 4 5 615 12 17 25 10 5 22

0 15 15 17 25 10 5 221 15 15 15 25 10 5 222 15 15 15 15 10 5 223 15 15 15 15 15 5 224 15 15 15 15 15 15 225 15 15 15 15 15 15 15

15 15 15 15 15 15 15

atau

I I 15 152 True 3 17 2 True 3 A[3]=A[2] => 15 153 True 4 25 3 True 4 A[4]=A[3] => 15 154 True 5 10 4 True 5 A[5]=A[5] => 15 155 True 6 5 5 True 6 A[6]=A[5] => 15 156 True 7 22 6 False Keluar Loop 157 False Keluar Loop

#include

void main ()

{int A[7]={15,12,17,25,10,5,22};

int I;

for (I=0;I


33

Soal 9.

0 1 2 3 4 5 615 12 17 25 10 5 22

0 15 15 17 25 10 5 221 15 15 17 25 10 5 222 15 15 17 25 10 5 223 15 15 17 25 25 5 224 15 15 17 25 25 25 225 15 15 17 25 25 25 25

15 15 17 25 25 25 25

atau

I IA[1] =>True 15 151 True 2 12 1 True 2 A[1]>A[2] => False - 152 True 3 17 2 True 3 A[2]>A[3] => False - 173 True 4 25 3 True 4 A[3]>A[4] => True 25 254 True 5 10 4 True 5 A[4]>A[5] => True 25 255 True 6 5 5 True 6 A[5]>A[6] => True 25 256 True 7 22 6 False Keluar Loop 257 False Keluar Loop

21

5

4

#include

void main ()

{int A[7]={15,12,17,25,10,5,22};

int I;

for (I=0;IA[I+1])

{A[I+1]=A[I];

}

}

for (I=0;I


34

Soal 10.

0 1 2 3 4 5 615 12 17 25 10 5 22

0 12 15 17 25 10 5 221 12 15 17 25 10 5 222 12 15 17 25 10 5 223 12 15 17 10 25 5 224 12 15 17 10 5 25 225 12 15 17 10 5 22 25

12 15 17 10 5 22 25

atau

I IA[1]=>True 15 12 15 12

1 True 2 12 1 True 2 A[1]>A[2]=> False - - - 15

2 True 3 17 2 True 3 A[2]>A[3]=> False - - - 17

3 True 4 25 3 True 4A[3]>A[4]=> True 25 10 25 10

4 True 5 10 4 True 5A[4]>A[5]=> True 25 5 25 5

5 True 6 5 5 True 6 A[5]>A[6]=> True

25 22 25 22

6 True 7 22 6 False Keluar Loop 257 False Keluar Loop

2

#include

void main ()

{int A[7]={15,12,17,25,10,5,22};

int I,X;

for (I=0;IA[I+1])

{X=A[I];

A[I]=A[I+1];

A[I+1]=X;

}

}

for (I=0;I


35

Soal 11.

0 1 2 3 4 5 615 12 17 25 10 5 22

0 1 2 3 4 5 615 12 17 25 10 5 22

atau

I A[I]=A[7] printf A[I] B[I]=A[I] printf B[I]0 15 15 15 151 12 12 12 122 17 17 17 173 25 25 25 254 10 10 10 105 5 5 5 56 22 22 22 22

#include

void main ()

{int A[7]={15,12,17,25,10,5,22};

int B[7];

int I;

for (I=0;I


36

Soal 12.

0 1 2 3 4 5 615 12 17 25 10 5 22

0 1 2 3 4 5 610 27 12 15 18 12 3

I A[I]=A[7] B[I]=B[7]if

A[I]>B[I] B[I]=A[I]printfA[I]

printfB[I]

0 15 10 True 15 15 151 12 27 False - 12 272 17 12 True 17 17 173 25 15 True 25 25 254 10 18 False - 10 185 5 12 False - 5 126 22 3 True 22 22 22

B[I]A[I] #include

void main ()

{int A[7]={15,12,17,25,10,5,22};

int B[7]={10,27,12,15,18,12,3};

int I;

for (I=0;IB[I])

{B[I]=A[I];

}

}

for (I=0;I


37

Soal 13.

0 1 2 3 4 5 615 12 17 25 10 5 22

0 1 2 3 4 5 610 27 12 15 18 12 3

I A[I]=A[7] B[I]=B[7]if

A[I]>B[I] X=B[I]B[I]=A[I]

A[I]=X

printfA[I]

printfB[I]

0 15 10 True 10 15 10 10 151 12 27 False - - - 12 272 17 12 True 12 17 12 12 173 25 15 True 15 25 15 15 254 10 18 False - - - 10 185 5 12 False - - - 5 126 22 3 True 3 22 3 3 22

B[I]A[I] #include

void main ()

{intA[7]={15,12,17,25,10,5,22};

int B[7]={10,27,12,15,18,12,3};

int I,X;

for (I=0;IB[I])

{X=B[I];

B[I]=A[I];

A[I]=X;

}

}

for (I=0;I


38

Soal 13.

0 1 215 12 17

K A[K]=A[3] X=A[K] I B[I] if B[I]>X X=B[I] printf X0 15 15 0 10 False -1 25 25 1 17 False -2 17 17 2 12 False -

15 3 15 False -25 4 18 False -17 5 22 True 22 2215 6 3 False -

0 1 2 3 4 5 610 17 12 15 18 12 3

B[I]A[K] #include

void main ()

{int A[3]={15,25,17};

int B[7]={10,17,12,15,18,22,3};

int I,K,X;

for (K=0;K


40

Soal Ujian Algoritma UTS

1. Apa yang tercetak dari susunan program berikut ini (masukkan N denganmenggunakan 2 digit terakhir NIM anda)

#includevoid main (){int I,J,N,T,X; printf(Input Nilai = ); scanf(%i, &N); T=0; X=5; for (I=1;I


41

3. Buatlah susunan program dalam bahasa C dari hasil cetak berikut ini:

1 2 3 4 5

6 7 8 9

10 11 12

13 14

15

4. Apa yang tercetak dari susunan program berikut ini (Masukkan Nilai Ndengan menggunakan 2 digit terakhir NIM anda)

#includevoid main (){int A,B,N,X,Y; printf(Input Nilai = ); scanf(%i, &N); if (N>=0) {A=6; B=8;} if (N>=25) {A=9; B=12;} if (N>=50) {A=12; B=16;} if (N>=75) {A=6; B=18;} X=A; Y=B; while (X!=Y) {if (X


42

5. Apa yang tercetak dari susunan program berikut ini (Masukkan Nilai Ndengan menggunakan 1 digit terakhir NIM anda)

#includevoid main (){int I,J,N,X; printf(Input Nilai = ); scanf(%i, &N); for (I=1;I


43

7. Lanjutkan susunan program berikut ini

#includevoid main (){int A,B,C; if (A>C) {if (CB) }}

8. Susun algoritma untuk menginput tiga buah bilangan. Cetak perkataan ADA,bila salah satu bilangan lebih besar dari jumlah dua buah bilangan yang lain.,selainnya (bila tidak) cetak perkataan TIDAK ADA.


44

Jawaban Soal Ujian Algoritma UTS

Soal 1

T=0

N=4 (diisi dengan nomor NIM 2 digit dari belakang)

X=5

I J T N X T=T+Nmjd TN=N+Xmjd N

X=X+Jmjd X

printfT

1 1 0 4 5 4 9 6 41 4 4 9 6 13 15 10 131 7 13 15 10 28 25 17 285 5 28 25 17 53 42 22 535 8 53 42 22 95 64 30 959 9 95 64 30 159 94 39 159

#includevoid main (){int I,J,N,T,X; printf(Input Nilai = ); scanf(%i, &N); T=0; X=5; for (I=1;I Bagian ini tdk diproses

ini merupakan loop pembentuktercetak:

28 95 159

2

3

1

4

3 4

1 2 ? dibaca sekali saja

? dibaca berulangkali s/d keluar loop


45

Soal 2

N=4

X=(4+5)/3=3

I J N X printf NN=N+X

Menjadi N1 1 4 3 4 71 2 7 3 7 101 3 10 3 10 132 1 13 3 13 162 2 16 3 16 192 3 19 3 19 22

#includevoid main (){int I,J,N,X; printf(Input Nilai = ); scanf(%i, &N); X=(N+5)/3; for (I=1;I


46

Soal 3

I J N printf N N=N+1Menjadi N1 1 1 1 21 2 2 2 31 3 3 3 41 4 4 4 51 5 5 5 62 2 6 6 72 3 7 7 82 4 8 8 92 5 9 9 103 3 10 10 113 4 11 11 123 5 12 12 134 4 13 13 144 5 14 14 155 5 15 15 16

I J N N=N+1Menjadi N printf N

1 1 0 1 11 2 1 2 21 3 2 3 31 4 3 4 41 5 4 5 52 2 5 6 62 3 6 7 72 4 7 8 82 5 8 9 93 3 9 10 103 4 10 11 113 5 11 12 124 4 12 13 134 5 13 14 145 5 14 15 15

1 2 3 4 5

6 7 8 9

10 11 12

13 14

15

mendatar 5

menurun 5

I

Jdari hasil cetak program disamping menunjukkan Isebagai pembentuk cetakkan menurun dan tidakberkurang seperti J yang mencetak mendatar. Iniberarti J mengikuti I atau J=I. Batasan Loop I dan Jadalah


47

Soal 4

N=4 (A=6 B=8)

X=A

Y=B

X Y X!=Yif X


48

Soal 5

N=4

X=N => X=4

I X=NMenjadi X J=I printf X X=X+I

1 4 1 4 51 5 3 5 61 6 5 6 72 4 2 4 62 6 4 6 83 4 3 4 73 7 5 7 104 4 4 4 45 4 5 4 4

#includevoid main (){int I,J,N,X; printf(Input Nilai = ); scanf(%i, &N); for (I=1;I Bagian ini tdk diproses4 4 True 64 6 False Keluar Loop => Bagian ini tdk diproses5 5 True 75 7 False Keluar Loop => Bagian ini tdk diproses

ini merupakan loop pembentuk

2

1 ? dibaca sekali saja

? dibaca berulangkali s/d keluar loop4

3

? untuk nilai X tidak bertambahsetiap kali pengulangan. X nilainyasama dengan N setiap kali awalpengulangan

3tercetak:

4 5 6 4 6 4 7 4 4


49

Soal 6

N=24

B=24+100

T=0

X=5

T N X T


50

Soal 7

#include

void main ()

{int A,B,C;

if (A>C)

{if (CB)

printf(%i, C);

else

printf(%i, B);

}

}

}

? AC

? ABC? ABC

? ABC

? BAC

? ACB

? CAB

? CAB

? CBA

? BCA


51

Soal 8

#include

void main ()

{int A,B,C,X,Y,Z;

X=B+C;

Y=A+C;

Z=A+B;

if (A>X)

printf(ADA);

else

if (B>Y)

printf (ADA);

else

if (C>Z)

printf(ADA);

else

printf(TIDAK ADA);

}


52

Soal 1.

I A[7] B[7] A[I] B[I] printf A[I] printf B[I]0 5 35 A[0]=5 B[0]=35 5 351 10 30 A[1]=10 B[1]=30 10 302 15 25 A[2]=15 B[2]=25 15 253 20 20 A[3]=20 B[3]=20 20 204 25 15 A[4]=25 B[4]=15 25 155 30 10 A[5]=30 B[5]=10 30 106 35 5 A[6]=35 B[6]=5 35 5

0 1 2 3 4 5 65 10 15 20 25 30 35

0 1 2 3 4 5 635 30 25 20 15 10 5

#includevoid main(){ int A[7] = {5,10,15,20,25,30,35 }; int B[7] = {35,30,25,20,15,10,5 }; int I;

printf("\n"); for(I=0; I


53

Soal 2.

I A[7] B[7] A[I] B[I] B[I]=A[I] printf A[I] printf B[I]0 5 35 A[0]=5 B[0]=35 B[0]=A[0] 5 51 10 30 A[1]=10 B[1]=30 B[1]=A[1] 10 102 15 25 A[2]=15 B[2]=25 B[2]=A[2] 15 153 20 20 A[3]=20 B[3]=20 B[3]=A[3] 20 204 25 15 A[4]=25 B[4]=15 B[4]=A[4] 25 255 30 10 A[5]=30 B[5]=10 B[5]=A[5] 30 306 35 5 A[6]=35 B[6]=5 B[6]=A[6] 35 35

0 1 2 3 4 5 65 10 15 20 25 30 35

0 1 2 3 4 5 65 10 15 20 25 30 35


for(I=0;I


54

Soal 3.

I A[7] B[7] A[I] B[I] B[6-I]=A[I] printf A[I] printf B[I]0 5 35 A[0]=5 B[0]=35 B[6]=A[0] 5 351 10 30 A[1]=10 B[1]=30 B[5]=A[1] 10 302 15 25 A[2]=15 B[2]=25 B[4]=A[2] 15 253 20 20 A[3]=20 B[3]=20 B[3]=A[3] 20 204 25 15 A[4]=25 B[4]=15 B[2]=A[4] 25 155 30 10 A[5]=30 B[5]=10 B[1]=A[5] 30 106 35 5 A[6]=35 B[6]=5 B[0]=A[6] 35 5

0 1 2 3 4 5 65 10 15 20 25 30 35

0 1 2 3 4 5 635 30 25 20 15 10 5


for( I=0; I


55

Soal 4.

I A[7] B[7] A[I] B[I] A[I]>B[I] B[I]=A[I] printf A[I] printf B[I]0 5 35 A[0]=5 B[0]=35 False - 5 351 10 30 A[1]=10 B[1]=30 False - 10 302 15 25 A[2]=15 B[2]=25 False - 15 253 20 20 A[3]=20 B[3]=20 False - 20 204 25 15 A[4]=25 B[4]=15 True B[2]=A[4] 25 255 30 10 A[5]=30 B[5]=10 True B[1]=A[5] 30 306 35 5 A[6]=35 B[6]=5 True B[0]=A[6] 35 35

0 1 2 3 4 5 65 10 15 20 25 30 35

0 1 2 3 4 5 635 30 25 20 25 30 35


for( I=0; I B[I] ) B[I ] = A[ I ] ; }



56

Soal 5.

I A[7] B[7] A[I] B[I] A[I]>B[I] X=B[I] B[I]=A[I] A[I]=X printfA[I]PrintfB[I]

0 5 35 A[0]=5 B[0]=35 False - - - 5 351 10 30 A[1]=10 B[1]=30 False - - - 10 302 15 25 A[2]=15 B[2]=25 False - - - 15 253 20 20 A[3]=20 B[3]=20 False - - - 20 204 25 15 A[4]=25 B[4]=15 True 15 25 15 15 255 30 10 A[5]=30 B[5]=10 True 10 30 10 10 306 35 5 A[6]=35 B[6]=5 True 5 35 5 5 35

0 1 2 3 4 5 65 10 15 20 15 10 5

0 1 2 3 4 5 635 30 25 20 25 30 35

#includevoid main(){ int A[7] = {5,10,15,20,25,30,35 }; int B[7] = {35,30,25,20,15,10,5 }; int I, X;

for( I=0; I B[I] ) { X = B[I]; B[ I ] = A[ I ] ; A[I] = X; } }



57

Soal 6.

I A[7] B[7] A[I] B[I] A[I]


58

Soal 7.

J J


59

Soal 8.

J J


60

Soal 9.

J J


61

Soal 10.

J J


62

Soal 11.

J J


63

Soal 12.

J J


64

Soal 12.

J J


65

Soal 13.

J J


66

Soal 14.

J J


67

Soal 15.

J J


68

Soal 16.

X=A[K] => 15 ini untuk pertamanya saja sehabis itunilai x berubah mengikuti syarat if B[I]>X yg menjadiX=B[I]

I I


69

Soal 17.

I I


70

Soal 18.

I I


71

Soal 19.

I I


72

Soal 20.

N=0;

J J


73

Soal 21.

N=0;

0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W X Y Z

I I

46959704-algoritma-dan-struktur-data-1 (2).pdf

Documents