4. program keselamatan dan kesehatan pegawai 2014
DESCRIPTION
Program Keselamatan dan KesehatanTRANSCRIPT
PROGRAM
KESELAMATAN DAN KESEHATAN PEGAWAIRS SARI ASIH KARAWACI TANGERANG
PANITIA KERJA MANAJEMEN FASILITAS DAN KESELAMATAN
RUMAH SAKIT SARI ASIH KARAWACI TANGERANGTAHUN 2014PROGRAM
KESELAMATAN DAN KESEHATAN PEGAWAIRS SARI ASIH KARAWACI TANGERANGI. LATAR BELAKANG
Sumber Daya Manusia untuk selanjutnya disebut tenaga kerja merupakan penggerak organisasi dalam rangka mencapai tujuan organisasi. Tenaga Kerja yang sehat baik fisik maupun mental dapat diharapkan mencapai tujuan organisasi secara optimal. Rumah Sakit sebagai sebuah organisasi yang padat modal, padat karya, padat teknologi dan padat risiko membutuhkan sistem pengelolaan kesehatan Tenaga Kerja agar dapat mencapai tujuan organisasi Rumah Sakit dalam hal ini memberikan pelayanan kesehatan yang sebaik-baiknya kepada masyarakat.
Untuk menjamin kemampuan fisik dan kesehatan tenaga kerja yang sebaik-baiknya maka diadakan program pemeriksaan kesehatan tenaga Kerja secara terarah yaitu Program Pemeriksaan Kesehatan Karyawan.
Bahwa dalam pelaksanaan Program Pemeriksaan Kesehatan Karyawan maka :
a. Dilakukan Pemeriksaan Kesehatan bagi calon karyawan
b. Dilakukan Pemeriksaan Kesehatan secara berkala terhadap :
1. Karyawan di unit-unit yang berisiko terkena infeksi dalam hal ini :
a) Instalasi Kamar Bedah
b) Instalasi Kamar Bersalin
c) Instalasi Perina/NICU
d) Instalasi Poliklinik yaitu Poliklinik Gigi
e) Instalasi Laboratorium
f) Instalasi Radiologi
2. Karyawan Tidak Tetap yang hendak dilakukan perpanjangan kontrak
Dilakukan Pemeriksaan Kesehatan Khusus bila diduga ada gangguan kesehatan yang diakibatkan pekerjaan
II. TUJUAN
1. Mengetahui kondisi kesehatan karyawanIII. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN
1. Pemeriksaan Kesehatan Calon Karyawan
2. Pemeriksaan Kesehatan Berkala
3. Pemeriksaan Kesehatan Khusus
4. Pelaporan Kecelakaan Kerja dan Penyakit Akibat Kerja
IV. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN
No.Kegiatan Rincian Kegiatan
1Pemeriksaan Kesehatan Calon Karyawan1. Dilakukan Pembentukan Panitia Penerimaan Karyawan di setiap RS dimana anggota Tim melibatkan Ka Bid Pelayan Medis. Tugas Tim ini antara lain melaksanakan test kesehatan bagi calon karyawan.
2. Membuat Form Pelaporan Pemeriksaan Kesehatan Calon Karyawan
3. Pelaksanaan Pemeriksaan Kesehatan Calon Karyawan meliputi pemeriksaan fisik
Pemeriksaan Laboratorium Pemeriksaan Foto Thotax4. Membuat Pelaporan tentang hasil pemeriksaan kesehatan calon karyawan
2Pemeriksaan Kesehatan Karyawan Berkala1. Menyusun SOP dan melakukan sosialisasi Pemeriksaan Kesehatan Karyawan Berkala2. Pelaksanaan Pemeriksaan Kesehatan Secara Berkala meliputi :
Pemeriksaan fisik
Laboratorium Rutin
Foto Thorax
3. Pemeriksaan lain sesuai indikasi
4. Membuat Laporan Pemeriksaan Kesehatan Karyawan Berkala disertai saran tindaklanjut
3Pemeriksaan Kesehatan Karyawan Khusus1. Melakukan Monitoring Kesehatan karyawan di unit-unit yang berisiko tinggi dengan memantau angka kesakitan di unit-unit yang berisiko
2. Melakukan Monitoring Kesehatan karyawan di unit-unit yang berisiko tinggi dengan memantau angka kesakitan di unit-unit yang berisiko
3. Melakukan Pelaporan terhadap hasil Monitoring Kesehatan4. Melaksanakan kegiatan Pemeriksaan Kesehatan Karyawan Khusus terdiri dari :
Pemeriksaan Fisik
Pemeriksaan Penunjang sesuai indikasi
4Pelaporan kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja1. Laporkan setiap kasus kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja oleh Ka. IGD/ KJ ke Panitia K32. Setelah di analisa segera laporkan ke Direktur dan Ins. Rekam Medis
V. SASARAN
1. Setiap calon karyawan diketahui kondisi kesehatannya dan dapat ditentukan kelanjutan proses rekrutmennya
2. Setiap karyawan dapat diketahui secara berkala kondisi kesehatannya dan dapat disusun rencana tidaklanjut sehubungan dengan kondisi kesehatan dan kelanjutan penugasannya
3. Dapat diketahui hal-hal yang mengganggu kesehatan karyawan sehubungan dengan kondisi di unit kerja dan penugasan karyawan untuk kemudian disusun rencana tindaklanjut
4. Menurunkan angka kesakitan karyawan
VI. JADWAL KEGIATAN
Jadwal Kegiatan Keselamatan dan Kesehatan Pegawai terlampir.VII. EVALUASI PELAKSANAN KEGIATAN DAN PELAPORAN
Dalam Program ini dilakukan evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatannya yang dilakukan setiap 6 bulan sekali.VIII. PENCATATAN PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN
Hasil evaluasi dibuatkan laporan pada akhir tahun oleh Ketua MFK selanjutnya dilaporkan kepada direktur rumah sakit.MenyetujuiDirektur dr. H. Mahruzzaman Naim, SpA
EVALUASI PELAKSANAAN
PROGRAM KESELAMATAN DAN KESEHATAN KARYAWANI. PENDAHULUAN
Pelaksanaan Program Keselamatan dan Kesehatan Karyawan di RS Sari Asih Karawaci yang telah dilaksanakan dalam periode Januari Juni (Semester I) tahun 2014, dilakukan evaluasi oleh panitia K3 rumah sakit, guna mengetahui kendala yang dihadapi dan keberhasilannya.
II. PROSES EVALUASI
Pelaksanaan kegiatan ini berhasil bilamana pada periode Januari Juni 2014 ini dapat dilaksanakan kegiatan kegiatan seperti : Pemeriksaan Kesehatan Calon Karyawan, Pemeriksaan Kesehatan Berkala, Pemeriksaan Kesehatan Khusus kepada karyawan di RS Sari Asih Karawaci Tangerang.
Pada pelaksanaannya kegiatan kegiatan tersebut dapat dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan sebelumnya, tanpa ada kendala.
III. HASIL EVALUASI
NO.KEGIATAN HASIL KEGIATANKETERANGAN
1.Pemeriksaan Kesehatan Calon Karyawan. Ada hasil pemeriksaan calon karyawan Terlaksana
2.Pemeriksaan Kesehatan Berkala Ada daftar nama karyawan yang akan diperiksa secara berkala. Ada hasil pemeriksaanTerlaksana
3.Pemeriksaan Kesehatan KhususAda daftar karyawan dan hasil pemeriksaanTdk terlaksana
IV. KESIMPULAN
Pelaksanaan kegiatan Program Pengumpulan pengelolahan pelaporan data yang berkaitan dengan K3 di RS Sari Asih Karawaci Tangerang telah dilakukan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Tangerang 03 November 2014Mengetahui
Ketua Manajemen fasilitas dan keselamatandr. Agus SarjonoMenyetujui
Direktur dr. H. Mahruzzaman Naim, SpA
EVALUASI PELAKSANAAN
PROGRAM KESELAMATAN DAN KESEHATAN KARYAWAN
I. PENDAHULUAN
Pelaksanaan Program Keselamatan dan Kesehatan Karyawan di RS Sari Asih Karawaci Tangerang yang telah dilaksanakan dalam periode Juli Desember (Semester II) tahun 2014, dilakukan evaluasi oleh panitia K3 rumah sakit, guna mengetahui kendala yang dihadapi dan keberhasilannya.II. PROSES EVALUASI
Pelaksanaan kegiatan ini berhasil bilamana pada periode Juli Desember 2014 ini dapat dilaksanakan kegiatan kegiatan seperti : Pemeriksaan Kesehatan Calon Karyawan, Pemeriksaan Kesehatan Berkala, Pemeriksaan Kesehatan Khusus kepada karyawan di RS Sari Asih Karawaci Tangerang.
Pada pelaksanaannya kegiatan kegiatan tersebut dapat dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan sebelumnya, tanpa ada kendala.
III. HASIL EVALUASI
NO.KEGIATAN HASIL KEGIATANKETERANGAN
1.Pemeriksaan Kesehatan Calon Karyawan. Ada hasil pemeriksaan calon karyawan Terlaksana
2.Pemeriksaan Kesehatan Berkala Ada daftar nama karyawan yang akan diperiksa secara berkala. Ada hasil pemeriksaanTerlaksana
3.Pemeriksaan Kesehatan KhususAda daftar karyawan dan hasil pemeriksaanTdk terlaksana
IV. KESIMPULAN
Pelaksanaan kegiatan Program Pengumpulan pengelolahan pelaporan data yang berkaitan dengan K3 di Rumah Sakit Sari Asih Karawaci Tangerang telah dilakukan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.Tangerang, 03 November 2014Mengetahui
Ketua Manajemen fasilitas dan keselamatandr. Agus SarjonoMenyetujui
Direktur dr. H. Mahruzzaman Naim, SpA
PROGRAM
KESELAMATAN DAN KESEHATAN PEGAWAIRS SARI ASIH KARAWACI TANGERANG
PANITIA KERJA MANAJEMEN FASILITAS DAN KESELAMATAN
RUMAH SAKIT SARI ASIH KARAWACI TANGERANGTAHUN 2014PROGRAM
KESELAMATAN DAN KESEHATAN PEGAWAIRS SARI ASIH KARAWACI TANGERANGI. LATAR BELAKANG
Sumber Daya Manusia untuk selanjutnya disebut tenaga kerja merupakan penggerak organisasi dalam rangka mencapai tujuan organisasi. Tenaga Kerja yang sehat baik fisik maupun mental dapat diharapkan mencapai tujuan organisasi secara optimal. Rumah Sakit sebagai sebuah organisasi yang padat modal, padat karya, padat teknologi dan padat risiko membutuhkan sistem pengelolaan kesehatan Tenaga Kerja agar dapat mencapai tujuan organisasi Rumah Sakit dalam hal ini memberikan pelayanan kesehatan yang sebaik-baiknya kepada masyarakat.
Untuk menjamin kemampuan fisik dan kesehatan tenaga kerja yang sebaik-baiknya maka diadakan program pemeriksaan kesehatan tenaga Kerja secara terarah yaitu Program Pemeriksaan Kesehatan Karyawan.
Bahwa dalam pelaksanaan Program Pemeriksaan Kesehatan Karyawan maka :
c. Dilakukan Pemeriksaan Kesehatan bagi calon karyawan
d. Dilakukan Pemeriksaan Kesehatan secara berkala terhadap :
1. Karyawan di unit-unit yang berisiko terkena infeksi dalam hal ini :
g) Instalasi Kamar Bedah
h) Instalasi Kamar Bersalin
i) Instalasi Perina/NICU
j) Instalasi Poliklinik yaitu Poliklinik Gigi
k) Instalasi Laboratorium
l) Instalasi Radiologi
2. Karyawan Tidak Tetap yang hendak dilakukan perpanjangan kontrak
Dilakukan Pemeriksaan Kesehatan Khusus bila diduga ada gangguan kesehatan yang diakibatkan pekerjaan
II. TUJUAN
2. Mengetahui kondisi kesehatan karyawan
III. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN
1. Pemeriksaan Kesehatan Calon Karyawan
2. Pemeriksaan Kesehatan Berkala
3. Pemeriksaan Kesehatan Khusus
4. Pelaporan Kecelakaan Kerja dan Penyakit Akibat Kerja
IV. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN
No.Kegiatan Rincian Kegiatan
1Pemeriksaan Kesehatan Calon Karyawan1. Dilakukan Pembentukan Panitia Penerimaan Karyawan di setiap RS dimana anggota Tim melibatkan Ka Bid Pelayan Medis. Tugas Tim ini antara lain melaksanakan test kesehatan bagi calon karyawan.
2. Membuat Form Pelaporan Pemeriksaan Kesehatan Calon Karyawan
3. Pelaksanaan Pemeriksaan Kesehatan Calon Karyawan meliputi pemeriksaan fisik
Pemeriksaan Laboratorium
Pemeriksaan Foto Thotax
4. Membuat Pelaporan tentang hasil pemeriksaan kesehatan calon karyawan
2Pemeriksaan Kesehatan Karyawan Berkala1. Menyusun SOP dan melakukan sosialisasi Pemeriksaan Kesehatan Karyawan Berkala
2. Pelaksanaan Pemeriksaan Kesehatan Secara Berkala meliputi :
Pemeriksaan fisik
Laboratorium Rutin
Foto Thorax
3. Pemeriksaan lain sesuai indikasi
4. Membuat Laporan Pemeriksaan Kesehatan Karyawan Berkala disertai saran tindaklanjut
3Pemeriksaan Kesehatan Karyawan Khusus1. Melakukan Monitoring Kesehatan karyawan di unit-unit yang berisiko tinggi dengan memantau angka kesakitan di unit-unit yang berisiko
2. Melakukan Monitoring Kesehatan karyawan di unit-unit yang berisiko tinggi dengan memantau angka kesakitan di unit-unit yang berisiko
3. Melakukan Pelaporan terhadap hasil Monitoring Kesehatan4. Melaksanakan kegiatan Pemeriksaan Kesehatan Karyawan Khusus terdiri dari :
Pemeriksaan Fisik
Pemeriksaan Penunjang sesuai indikasi
4Pelaporan kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja3. Laporkan setiap kasus kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja oleh Ka. IGD/ KJ ke Panitia K3
4. Setelah di analisa segera laporkan ke Direktur dan Ins. Rekam Medis
V. SASARAN
1. Setiap calon karyawan diketahui kondisi kesehatannya dan dapat ditentukan kelanjutan proses rekrutmennya
2. Setiap karyawan dapat diketahui secara berkala kondisi kesehatannya dan dapat disusun rencana tidaklanjut sehubungan dengan kondisi kesehatan dan kelanjutan penugasannya
3. Dapat diketahui hal-hal yang mengganggu kesehatan karyawan sehubungan dengan kondisi di unit kerja dan penugasan karyawan untuk kemudian disusun rencana tindaklanjut
4. Menurunkan angka kesakitan karyawan
VI. JADWAL KEGIATAN
Jadwal Kegiatan Keselamatan dan Kesehatan Pegawai terlampir.VII. EVALUASI PELAKSANAN KEGIATAN DAN PELAPORAN
Dalam Program ini dilakukan evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatannya yang dilakukan setiap 6 bulan sekali.VIII. PENCATATAN PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN
Hasil evaluasi dibuatkan laporan pada akhir tahun oleh Ketua MFK selanjutnya dilaporkan kepada direktur rumah sakit.MenyetujuiDirektur dr. H. Mahruzzaman Naim, SpA