3. data dan skala pengukuran
DESCRIPTION
metodologi penelitianTRANSCRIPT
Data dan Skala Data dan Skala PengukuranPengukuran
PENGOLAHAN DATAPENGOLAHAN DATA
PengertianPengertian
Data adalah bentuk jamak dari Data adalah bentuk jamak dari datumdatum
Suatu himpunan angka yang Suatu himpunan angka yang berasal dari pengukuran terhadap berasal dari pengukuran terhadap individu-individuindividu-individu
Prinsipnya ada 2 jenis dataPrinsipnya ada 2 jenis data Data kualitatif, disebut juga data Data kualitatif, disebut juga data
kategorikategori Data kuantitatif, disebut juga data Data kuantitatif, disebut juga data
numeriknumerik
Data kuantitatifData kuantitatif
Data kuantitatif dibagi menjadi:Data kuantitatif dibagi menjadi: Data dekskritData dekskrit
Data berupa bilangan bulatData berupa bilangan bulat Didapatkan dari penghitunganDidapatkan dari penghitungan Misal:Misal:
KVKV Jumlah pasienJumlah pasien
Data kontinyuData kontinyu Data berupa bilangan bulat atau pecahanData berupa bilangan bulat atau pecahan Didapatkan dari pengukuranDidapatkan dari pengukuran Misal:Misal:
densitasdensitas Tinggi badanTinggi badan
Skala PengukuranSkala Pengukuran
Penguasaan kita terhadap skala Penguasaan kita terhadap skala pengukuran suatu data atau variabel pengukuran suatu data atau variabel sangat penting sekali!sangat penting sekali!
Skala pengukuranSkala pengukuran NominalNominal OrdinalOrdinal Interval Interval RatioRatio
Ciri-ciri Skala NominalCiri-ciri Skala Nominal
Ada beberapa kategoriAda beberapa kategori Antara kategori tidak diketahui tingkat Antara kategori tidak diketahui tingkat
perbedaannyaperbedaannya Contoh:Contoh:
Nomor Induk PasienNomor Induk Pasien Jenis kelaminJenis kelamin Merek kasetMerek kaset Merek FilmMerek Film
Ciri-ciri Skala OrdinalCiri-ciri Skala Ordinal
Ada beberapa kategoriAda beberapa kategori Antara kategori diketahui tingkat perbedaannyaAntara kategori diketahui tingkat perbedaannya Antara kategori tidak diketahui besar Antara kategori tidak diketahui besar
perbedaannyaperbedaannya Contoh:Contoh:
Tingkat pendidikanTingkat pendidikan Pangkat TNIPangkat TNI Tingkat kemanisanTingkat kemanisan
Ciri-ciri Skala IntervalCiri-ciri Skala Interval
Ada beberapa kategoriAda beberapa kategori Antara kategori diketahui tingkat perbedaannyaAntara kategori diketahui tingkat perbedaannya Antara kategori diketahui besar perbedaannyaAntara kategori diketahui besar perbedaannya Antara kategori tidak diketahui besar Antara kategori tidak diketahui besar
kelipatannyakelipatannya Tidak mempunyai nilai nol absolutTidak mempunyai nilai nol absolut Contoh:Contoh:
Suhu tubuhSuhu tubuh Skor IQSkor IQ
Ciri-ciri Skala RatioCiri-ciri Skala Ratio
Ada beberapa kategoriAda beberapa kategori Antara kategori diketahui tingkat perbedaannyaAntara kategori diketahui tingkat perbedaannya Antara kategori diketahui besar perbedaannyaAntara kategori diketahui besar perbedaannya Antara kategori diketahui besar kelipatannyaAntara kategori diketahui besar kelipatannya Mempunyai nilai nol absolutMempunyai nilai nol absolut Contoh:Contoh:
PendapatanPendapatan UmurUmur Tinggi badanTinggi badan
KesimpulanKesimpulan
Skala pengukuran yang paling Skala pengukuran yang paling rendah sampai ke yang paling tinggi rendah sampai ke yang paling tinggi adalah Nominal, Ordinal, Interval dan adalah Nominal, Ordinal, Interval dan RatioRatio
Skala yang rendah tidak bisa Skala yang rendah tidak bisa dikonversi ke skala yang lebih tinggi dikonversi ke skala yang lebih tinggi dan sebaliknyadan sebaliknya
Dalam penelitian kumpulkanlah data Dalam penelitian kumpulkanlah data dengan skala yang paling tinggidengan skala yang paling tinggi
SoalSoal
Tentukan jenis variabel atau data:Tentukan jenis variabel atau data: Tebal objekTebal objek Jenis Coil Jenis Coil Jenis TransducerJenis Transducer Radio FrekuensiRadio Frekuensi
Cara penyajian dataCara penyajian data
KualitatifKualitatif Pie chartPie chart Bar graphBar graph Statistical mapStatistical map
Data KualitatifData Kualitatif
Ada 2 prinsipAda 2 prinsip EksklusifitasEksklusifitas
Tidak ada satupun pengamatan yang Tidak ada satupun pengamatan yang digolongkan kedalam lebih dari satu kategoridigolongkan kedalam lebih dari satu kategori
InklusifitasInklusifitas Setiap pengamatan hanya digolongkan kedalam Setiap pengamatan hanya digolongkan kedalam
satu kategori sajasatu kategori saja
Perlu beberapa kategori yang cukupPerlu beberapa kategori yang cukup
Contoh kedua prinsipContoh kedua prinsip
Jenis agama yang dipeluk:Jenis agama yang dipeluk: IslamIslam KristenKristen Hindu Hindu BudhaBudha
Setiap orang yang diwawancarai hanya Setiap orang yang diwawancarai hanya dapat digolongkan kedalam satu kategori dapat digolongkan kedalam satu kategori sajasaja
Gambar 1. Status Gizi Batita di Kecamatan Gambar 1. Status Gizi Batita di Kecamatan Cimanuk, Desember 2004Cimanuk, Desember 2004
71%
8%
18%3%
Baik Buruk Kurang Lebih
Gambar 2. Perbandingan Status Gizi Batita di Gambar 2. Perbandingan Status Gizi Batita di Cimanuk dan Indonesia, Desember 2004Cimanuk dan Indonesia, Desember 2004
0
10
20
30
40
50
60
70
80
Baik Buruk Kurang Lebih
Cimanuk Indonesia
Cara penyajian dataCara penyajian data
KuantitatifKuantitatif Stem dan leafStem dan leaf Tabel distribusi frekuensiTabel distribusi frekuensi HistogramHistogram PoligonPoligon OgiveOgive
STEAM AND LEAFSTEAM AND LEAF
567 678 894 465 543 345 456 480567 678 894 465 543 345 456 480
3 453 45 3 453 45 4 65 56 80 4 65 56 80 4 56 65 80 4 56 65 80 5 67 435 67 43 6 786 78 7 7 8 94 KI = 1 + 3,322 log n8 94 KI = 1 + 3,322 log n
Penyebaran dataPenyebaran data
PengertianPengertian RangeRange Minimum-maksimumMinimum-maksimum Standar deviasiStandar deviasi Desil, persentilDesil, persentil Kurtosis dan skewnessKurtosis dan skewness
Pemusatan dataPemusatan data
PengertianPengertian MeanMean MedianMedian ModusModus