205142958-neurodermatitis

7
LAPORAN KASUS UJIAN NEURODERMATITIS Disusun Oleh: Nararyasri Anindya (406111006) Penguji: dr. Hendrik Kunta Adjie, SpKK Kepaniteraan Kulit dan Kelamin RS Husada 7 Desember 2013 – 11 Januari 2014

Upload: ronald-salim

Post on 25-Jan-2016

212 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

a

TRANSCRIPT

LAPORAN KASUS UJIAN

NEURODERMATITIS

Disusun Oleh:

Nararyasri Anindya (406111006)

Penguji:

dr. Hendrik Kunta Adjie, SpKK

Kepaniteraan Kulit dan Kelamin RS Husada

7 Desember 2013 – 11 Januari 2014

Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara

KEPANITERAAN KLINIK

STATUS ILMU PENYAKIT KULIT DAN KELAMIN

RUMAH SAKIT : RS HUSADA

Nama : Nararyasri Anindya

NIM : 406111006

Tanda Tangan

.…………………..

Dokter pembimbing :

dr. Hendrik Kunta Adjie, SpKK

Tanda Tangan

…………………….

I. IDENTITAS PASIEN

Nama : Tn. UE

Jenis Kelamin : Laki-laki

Umur : 69 Tahun

Alamat : Jl. Sunter Bentengan Timur 8/4, Tj. Priok, Jakarta-Utara

Pekerjaan : Tidak bekerja

Status Perkawinan : Menikah

II. ANAMNESA

Autoanamnesa dari pasien tanggal 6 Januari 2014, pukul 11.25 WIB

Keluhan Utama : Gatal pada punggung kaki dan mata kaki kanan.

Keluhan Tambahan : -

Riwayat Penyakit Sekarang

Pasien datang ke Poli Kulit RS Husada dengan keluhan gatal pada punggung kaki

kanan sejak ±1 bulan yang lalu.

Awalnya pasien merasa sangat gatal, perih, dan agak nyeri disertai kemerahan pada

kulit. Rasa gatalnya lebih dominan daripada nyeri, rasa nyeri atau perihnya biasanya

timbul setelah menggaruk. Pasien sering menggaruk kakinya dan kadang sampai

mengganggu tidur karena gatal sering timbul pada malam hari. Gatal tidak dipicu oleh

makanan atau saat berkeringat.

Tidak ada keluarga pasien yang menderita penyakit seperti ini. Pasien memiliki

riwayat gagal ginjal kronik dan sudah dioperasi ±5 tahun yang lalu. Riwayat darah tinggi,

kencing manis, alergi makanan/obat, dan asma disangkal. Pasien sudah berobat ke dokter

di klinik dan diberikan salep namun pasien tidak mengingat nama obatnya, obat tidak

memberikan perbaikan pada penyakit yang diderita pasien.

Riwayat Penyakit Dahulu

Pasien mengaku hal ini baru pertama terjadi pada pasien.

III. STATUS GENERALIS

Keadaan umum : Baik

Kesadaran : Compos mentis

Status gizi : Baik

Tensi : 110/70 mmHg

Suhu : Afebris

Berat badan : 50 kg

IV. STATUS DERMATOLOGI

Distribusi : Regional

Lokasi : Punggung kaki dan disekitar mata kaki kanan

Efloresensi : Likenifikasi, plak berskuama putih, batas dengan kulit normal tidak

jelas, tepi lesi hiperpigmentasi

V. PEMERIKSAAN PENUNJANG

Tidak dilakukan pemeriksaan penunjang.

VI. RESUME

Seorang laki-laki berumur 69 tahun, datang dengan keluhan gatal pada punggung

kaki dan mata kaki sebelah kanan. Riwayat gagal ginjal kronis (+), riwayat alergi tidak

ada, riwayat penyakit yang sama dalam keluarga tidak ada. Pasien belum pernah

mengalami hal seperti ini sebelumnya.

Status Dermatologis

Distribusi : Regional

Lokasi : Punggung kaki dan disekitar mata kaki kanan

Efloresensi : Likenifikasi, plak berskuama putih, batas dengan kulit normal tidak

jelas, tepi lesi hiperpigmentasi

VII. DIAGNOSIS

Diagnosis Kerja : Neurodermatitis sirkumskripta

Diagnosis Banding : Psoriasis

Dermatitis atopi

VIII. PENATALAKSANAAN

a. Non-medikamentosa

Menjelaskan kepada pasien bahwa garukan dan menggosok-gosok dapat

memperburuk penyakitnya.

Memotong pendek kuku.

b. Medikamentosa

Secara topical dapat digunakan kortikosteroid krim Doxepin 5%, maximal 8 hari.

Untuk sistemik diberikan Hidroksizin tablet 25 mg per-oral, 1 kali sehari sebelum

tidur.

Resep:

R/ Doxepin 5% zalf no.I

S u.e.

R/ Hidroksizin tab 25 mg no.IX

S 3 dd I

IX. PROGNOSIS

a. Ad vitam : Ad bonam

b. Ad Functionam : Ad bonam

c. Ad Kosmetikam : Ad bonam

d. Ad sanationam : Ad bonam