203098722 laporan puskesmas manukan kulon

8/18/2019 203098722 Laporan Puskesmas Manukan Kulon

1/46

BAB 1

PENDAHULUAN

1 Latar Belakang

Visi Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga adalah menjadikan

Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga menjadi salah satu Fakultas

Kedokteran terkemuka di kawasan regional ASEAN, pemuka dalam bidang

pendidikan, pemuka dalam penelitian, dan pemuka dalam pengabdian kepada

masyarakat

Untuk men!apai visi tersebut, misi Fakultas Kedokteran Universitas

Airlangga yang sejalan dengan misi Universitas Airlangga tersebut adalah

sebagai berikut"

a #enyelenggarakan pendidikan akademik, vokasional dan pro$esi,

berbasis teknologi pembelajaran modern

b #enyelenggarakan penelitian dasar, terapan dan penelitian

kebijakan yang inovati$ untuk menunjang pengembangan

pendidikan dan pengabdian kepada masyarakat

! #endharmabaktikan keahlian dalam bidang ilmu pengetahuan,

teknologi, humaniora, dan seni kepada masyarakat

d #engupayakan pengembangan kelembagaan manajemen modern

yang berorientasi pada mutu dan kemampuan bersaing se!ara

internasional

%erdasarkan visi dan misi Fakultas Kedokteran Universitas Airlanggatersebut, maka diadakanlah kegiatan Clinical Posting Senior &'(S) yang salah

satu kegiatannya berada di (usat Kesehatan #asyarakat &(uskesmas) yang

berada di wilayah Kota Surabaya *engan diadakannya '(S di (uskesmas

tersebut peserta '(S diharapkan dapat mengetahui alur pelayanan primer di

puskesmas, mengetahui pengelolaan program pelayanan kedokteran atau

kesehatan di (uskesmas, mengetahui tata !ara peme!ahan suatu masalah

kesehatan, mengetahui !ara melakukan pendidikan kesehatan kepada

masyarakat serta menguasai sistim pelaporan (uskesmas demi ter!apainya visi

dan misi Fakultas kedokteran Universitas Airlangga

+


2/46

(uskesmas adalah unit pelaksanaan teknis daerah di bawah naungan

*inas Kesehatan yang bertanggung jawab menyelenggarakan pelayanan

kesehatan dasar bagi masyarakat luas yang dilakukan se!ara meyeluruh,

terpadu, dan berkesinambungan yang meliputi pelayanan kesehatan

perorangan dan pelayanan kesehatan masyarakat di wilayah kerja

erdapat - tugas pokok puskesmas dalam memberikan pelayanan

kesehatan bagi masyarakat, antara lain" promosi kesehatan, upaya kesehatan

lingkungan, upaya perbaikan gi.i, kesehatan ibu, anak dan keluarga

beren!ana, pemberantesan penyakit menular, dan pengobatan Selain itu,

puskesmas juga memiliki tiga $ungsi antara lain" menggerakkan masyarakat

untuk berwawasan kesehatan, membina peran serta masyarakat dalam

mewujudkan perilaku untuk bisa hidup bersih dan sehat serta sebagai pusat

pembangunan kesehatan masyarakat

2 Tujuan

+/+ ujuan Umum

#emahami !ara kerja (uskesmas dan masalah kesehatan di wilayah

kerja (uskesmas serta pengelolaannya sebagai unit organisasi $ungsional yang

melaksanakan usaha pokok kesehatan se!ara menyeluruh, terarah, dan terpadu

kepada masyarakat

/ ujuan Khusus

+ #emahami keadaan wilayah kerja (uskesmas %alongsari

/ #empelajari struktur organisasi (uskesmas %alongsari

0 #engetahui manajemen dan sumber daya (uskesmas %alongsari

1 #engetahui program2program (uskesmas %alongsari dan pelaksanaannya

3 #engetahui prioritas program di (uskesmas %alongsari

3 Manfaat

+ #an$aat Untuk (uskesmas

+ #enjalin kerjasama antara pihak (uskesmas dengan '(S K%K

/


3/46

/ Adanya masukan dari laporan dan saran yang diberikan oleh '(S

K%K yang dapat digunakan untuk perbaikan serta peningkatan

mutu pelayanan di tiap upaya kesehatan di wilayah (uskesmas

%alongsari

+ #an$aat Untuk '(S K%K

+ '(S K%K memperoleh banyak pengetahuan tentang struktur

organisasi, $ungsi maupun manajemen (uskesmas %alongsari

/ '(S K%K mendapat pengetahuan mengenai sarana dan lingkungan

(uskesmas %alongsari

0 '(S K%K memperoleh kesempatan untuk dapat menerapkan ilmu

yang didapat baik dalam bentuk promoti$, preventi$ dan kurati$

1 '(S K%K memperoleh pengetahuan tentang - program pokok

(uskesmas %alongsari berikut pelaksanaannya

BAB 2

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Ke!jakan Da"ar Pu"at Ke"e#atan Ma"$arakat %Pu"ke"&a"'

0


4/46

ujuan bangsa 4ndonesia sebagaimana yang ter!antum dalam (embukaan

UU* +513 alinea 1 adalah untuk melindungi segenap bangsa 4ndonesia dan

seluruh tumpah darah 4ndonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum

dan men!erdaskan kehidupan bangsa Untuk men!apai tujuan tersebut

diselenggarakan program pembangunan nasional se!ara berkelanjutan,

teren!ana dan terarah (embangunan kesehatan merupakan bagian integral

dan terpenting dari pembangunan nasional ujuan diselenggarakannya

pembangunan kesehatan adalah meningkatkan kesadaran, kemauan, dan

kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan

masyarakat yang optimal Keberhasilan pembangunan kesehatan berperan

penting dalam meningkatkan mutu dan daya saing sumber daya manusia

menuju 4ndonesia Sehat Untuk men!apai tujuan pembangunan kesehatan

tersebut diselenggarakan berbagai upaya kesehatan se!ara menyeluruh,

berjenjang, dan terpadu (uskesmas adalah penanggung jawab penyelenggara

upaya kesehatan untuk jenjang tingkat pertama dan sebagai ujung tombak

pembangunan kesehatan di 4ndonesia

2.2 K(n"e) Da"ar Pu"ke"&a"

//+ (engertian

(uskesmas adalah unit pelaksana teknis dinas kesehatan kota6kabupaten

yang bertanggung jawab menyelenggarakan pembangunan kesehatan di suatu

wilayah kerja Konsep dasar (uskesmas terdiri dari"

+ Unit pelaksana teknis

Sebagai unit pelaksana teknis *inas Kesehatan Kabupaten6Kota

&U(*), puskesmas berperan menyelenggarakan sebagian dari tugasteknis operasional *inas Kesehatan Kabupaten6Kota dan merupakan

unit pelakssana tingkat pertama serta ujung tombak pembangunan

kesehatan di 4ndonesia

/ (embangunan kesehatan

#enyelenggarakan upaya pembangunan kesehatan 4ndonesia bertujuan

untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat

1


5/46

bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang

optimal

0 (ertanggungjawaban penyelenggaraan

(enanggungjawab utama penyelenggaraan seluruh upaya

pembangunan kesehatan di wilayah kabupaten6kota adalah *inas

Kesehatan Kabupaten6Kota, sedangkan puskesmas bertanggungjawab

hanya sebagian upaya pembangunan kesehatan yang dibebankan oleh

dinas kesehatan kabupaten6kota sesuai dengan kemampuannya

1 7ilayah kerja

Se!ara nasional, standar wilayah kerja puskesmas adalah satu

ke!amatan, tetapi apabila di satu ke!amatan terdapat lebih dari satu

puskesmas, maka tanggungjawab wilayah kerja dibagi antar

puskesmas dengan memperhatikan keutuhan konsep wilayah

&desa6kelurahan atau 87) #asing2masing puskesmas tersebut se!ara

operasional, puskesmas bertanggungjawab langsung kepada *inas

Kesehatan Kabupaten6Kotaenkes, /991)

/// Visi

Visi pembangunan kesehatan yang diselenggarakan oleh puskesmas

adalah ter!apainya Ke!amatan Sehat menuju terwujudnya 4ndonesia Sehat

4ndikator Ke!amatan Sehat yang ingin di!apai men!akup 1 indikator

utama yakni"

+ :ingkungan sehat

/ (erilaku sehat

0 'akupan pelayanan kesehatan yang bermutu

1 *erajat kesehatan penduduk ke!amatan enkes, /991)//0 #isi

#isi pembangunan kesehatan yang diselenggarakan oleh puskesmas adalah

mendukung ter!apainya misi pembangunan kesehatan nasional #isi

tersebut adalah "

+ #enggerakkan pembangunan berwawasan kesehatan di wilayah

kerjanya

3


6/46

/ #endorong kemandirian hidup sehat bagi keluarga dan masyarakat

di wilayah kerjanya

0 #emelihara dan meningkatkan mutu, pemerataan dan keterjangkauan pelayanan

kesehatan yang diselenggarakan

1 #emelihara dan meningkatkan kesehatan perorangan, keluarga dan

masyarakat berserta lingkungannya enkes, /991)

//1 Fungsi (uskesmas

+ (usat penggerak pembangunan berwawasan kesehatan

/ (usat pemberdayaan masyarakat

0 (usat pelayanan kesehatan masyarakat strata pertama

a (elayanan kesehatan perorangan

b (elayanan kesehatan masyarakat

2.3 Ke*u*ukan+ ,rgan!"a"!+ *an Tata Kerja

/0+ Kedudukan (uskesmas

Kedudukan puskesmas dibedakan menurut keterkaitannya dengan Sistem

Kesehatan Nasional, Sistem Kesehatan Kabupaten6Kota, dan Sistem

(emerintah *aerah

a Kedudukan (uskesmas dalam sistem Kesehatan Nasional &SKN)

adalah sebagai sarana pelayanan kesehatan strata pertama yang

bertanggung jawab menyelenggarakan upaya kesehatan perorangan

dan upaya kesehatan masyarakat di wilayah kerjanya

b Kedudukan (uskesmas dalam sistem kesehatan kabupaten6kota

sebagai U( dinas kesehatan kabupaten6kota yang bertanggung jawab

menyelenggarakan sebagian tugas pembangunan kesehatankabupaten6kota di wilayah kerjanya

! Kedudukan (uskesmas dalam sistem pemerintahan daerah sebagai

unit pelaksana teknis dinas kesehatan kabupaten6kota yang merupakan

unit struktural pemerintah daerah kabupaten6kota bidang kesehatan di

tingkat ke!amatan

d Kedudukan (uskesmas antar pelayanan kesehatan strata pertama

adalah sebagai mitra dengan lembaga masyarakat dan swasta &praktek

-


7/46

dokter, praktek dokter gigi, praktek bidan, poliklinik dan balai

kesehatan masyarakat) dan di wilayah kerja (uskesmas sebagai

pembina Upaya Kesehatan %ersumberdaya #asyarakat &UK%#)

seperti (osyandu %alita, (olindes, (os ;bat *esa &(;*), (os UKK

&Upaya Kesehatan Kerja), dan (osyandu :ansia enkes, /991)

/0/ Struktur organisasi

(enyusunan organisasi (uskesmas di suatu kabupaten6kota dilakukan

oleh dinas kesehatan kabupaten6kota dan penetapannya dilakukan oleh

peraturan daerah Sebagai a!uan digunakan pola struktur organisasi

(uskesmas sebagai berikut"

a Kepala (uskesmas

b Unit ata Usaha yang bertanggung jawab membantu kepala

(uskesmas dalam pengelolaan data dan in$ormasi, peren!anaan dan

penilaian, keuangan, umum, dan pengawasan

! Unit (elaksana eknis Fungsional di (uskesmas" Upaya Kesehatan

#asyarakat termasuk pembinaan UK%#, Upaya Kesehatan

(erorangan

d


8/46

sebagai pembina upaya kesehatan bersumberdaya masyarakat,

puskesmas melaksanakan bimbingan teknis, pemberdayaan dan

rujukan sesuai kebutuhan

d *engan jaringan =ankes rujukan Untuk upaya kesehatan perorangan

bekerja sama dengan 8S kabupaten6kota dan berbagai balai kesehatan

masyarakat &balai pengobatan penyakit paru2paru, balai kesehatan

mata masyarakat, balai kesehatan kerja masyarakat, balai kesehatan

olahraga masyarakat, balai kesehatan jiwa masyarakat, balai kesehatan

indra masyarakat) Sedangkan upaya kesehatan masyarakat bekerja

sama dengan *inas Kesehatan Kabupaten6Kota, %alai eknik

Kesehatan :ingkungan, %alai :aboratorium Kesehatan serta berbagai

balai kesehatan masyarakat

e *engan lintas sektor, penyelenggaraan pembangunan kesehatan harus

berkoordinasi dengan berbagai lintas sektor terkait yang ada di tingkat

ke!amatan

$ *engan masyarakat, (uskesmas memerlukan dukungan masyarakat

yang diwujudkan melalui pembentukan %adan (enyantun (uskesmas

&%(() yang menghimpun berbagai potensi masyarakat, seperti tokoh

masyarakat, tokoh agama, :S#, orgasnisasi kemasyarakatan, serta

dunia usaha enkes, /991)

2.- U)a$a Ke"e#atan *an A"a" Pen$elenggaraan

/1+ Upaya kesehatan

(uskesmas bertanggung jawab menyelenggarakan upaya kesehatan

perorangan dan upaya kesehatan masyarakat yang keduannya jika ditinjaudari sistem kesehatan nasional merupakan pelayanan kesehatan tingkat

pertama Upaya kesehatan tersebut dikelompokkan menjadi dua yaitu "

a Upaya Kesehatan 7ajib

?


9/46

Upaya kesehatan wajib ini ditetapkan berdasarkan komitmen nasional,

regional, dan global dan harus diselenggarakan oleh setiap puskesmas

yang ada di wilayah 4ndonesia, upaya kesehatan wajib ini terdiri dari"

+ Upaya (romosi Kesehatan

/ Upaya Kesehatan :ingkungan

0 Upaya Kesehatan 4bu Anak serta Keluarga %eren!ana

1 Upaya (erbaikan @i.i

3 Upaya (en!egahan dan (emberantasan (enyakit #enular

- Upaya (engobatan

b Upaya Kesehatan (engembangan

Upaya kesehatan pengembangan ini ditetapkan berdasarkan

permasalahan kesehatan yang ditemukan di masyarakat serta

disesuaikan dengan kemampuan puskesmas *apat bersi$at upaya

inovasi maupun dipilih dari da$tar upaya kesehatan pokok puskesmas

yang telah ada, yaitu "

+ Upaya Kesehatan Sekolah &UKS)

/ Upaya Kesehatan ;lahraga

0 Upaya (erawatan Kesehatan #asyarakat &(erkesmas)

1 Upaya Keselamatan Kerja &UKK)

3 Upaya Kesehatan @igi dan #ulut

- Upaya Kesehatan Upaya Kesehatan #ata

? Upaya Kesehatan :ansia

5 Upaya (embinaan (engobatan radisional

! (elayanan (enunjang terdiri dari"+ Upaya :aboratorium #edis dan :aboratorium Kesehatan #asyarakat

/ Upaya (en!atatan (elaporan enkes, /991)

/1/ A.as penyelenggaraan

5


10/46

A.as penyelenggaraan puskesmas dikembangkan dari ketiga $ungsi

puskesmas A.as penyelenggaraan puskesmas yang dimaksud adalah "

+ Asas pertanggungjawaban wilayah

/ Asas pemberdayaan masyarakat

0 Asas keterpaduan" keterpaduan lintas program dan keterpaduan lintas

sektor

1 Asas rujukan" rujukan upaya kesehatan perorangan dan upaya

kesehatan masyarakat enkes, /991)

/10 #anajemen (uskesmas

#anajemen (uskesmas adalah rangkaian kegiatan yang bekerja se!ara

sistematik untuk menghasilkan luaran puskesmas yang e$ekti$ dan e$isien

8angkaian kegiatan sistematis yang dilaksanakan oleh puskesmas

membentuk $ungsi2$ungsi managemen Fungsi2$ungsi managemen

puskesmas terdiri dari"

a (+ &(eren!anaan)

• #embuat usulan kegiatan berupa Gantt Chart &8UK)

• #engajukan usulan kegiatan

• #enyusun 8en!ana (elaksanaan Kegiatan &8(K) atau yang disebut

Plan of Action &(;A) dalam bentuk Gantt Chart

b (/ &(elaksanaan dan (engendalian)

• (engorganisasian" menyusun tim peren!anaan (uskesmas

• (enyelenggaraan

• (emantauan melalui mini lokakarya bulanan

! (0 &(engawasan dan pertanggungjawaban) onitoring dan

Evaluasi6#;NEV) diaplikasikan melalui (/Kpus

2. Da"ar Huku& Pu"ke"&a"

+ Keputusan #enteri Kesehatan Nomor" +/?6#ENKES6SK6446/991

/ (edoman :okakarya #ini (uskesmas /99-

0 (edoman (eren!anaan tingkat (uskesmas /99-

BAB 3

+9


11/46

MET,DE KE/IATAN

3.1 Ja*0al Pelak"anaan Keg!atan

0++


12/46

Kegiatan '(S K%K di (uskesmas %alongsari dilaksanakan selama +9 hari,

mulai tanggal /9


13/46

DATA PUSKESMAS

-.1. /a&aran U&u& Pr(f!l Pu"ke"&a" Bal(ng"ar!

Sejara#

Awalnya (uskesmas %alongsari merupakan (uskesmas pembantu

dari (uskesmas #anukan Kulon yang berdiri sejak tahun +5?3 terdiri dari

dua poli &(oli umum dan K4A), ruang tunggu, gudang, dan toilet pasien (ada

pertengahan tahun /991 dibangun gedung baru yang terdiri dari "

+ %angunan induk, yang terdiri dari " kantor U, kepala (uskesmas,

%(@ &%alai (engobatan @igi), %( &%alai (engobatan), Apotek, E*(,

ruang penda$taran, ruang tunggu, dan + toilet)

/ %angunan rumah bersalin

0 %angunan rumah jaga karyawan

(ada bulan Agustus /995 (uskesmas %alongsari direnovasi

menjadi / lantai yaitu "

+ :antai + terdiri atas / bagian yaitu "

a %agian kanan terdiri dari Unit :oket (enda$taran, Unit (oli Umum,

Unit %alai (engobatan @igi, Unit Sanitasi, (oli Spesialis &(oli

(aliati$, (oli Kandungan, (oli Santun :ansia, (oli #ata, dan (oli

%') serta kamar mandi pasien

b %agian kiri terdiri dari Unit Apotek, Unit K4A, 8umah %ersalin,

U@* dan :aboratorium/ :antai / terdiri dari Aula, ruang Sekretariat 4S; dan (oli (sikologi,

ruang Kepala (uskesmas, ruang U, gudang, dan + kamar mandi

Serah terima (uskesmas %alongsari dari dr #aya Syahria Saleh &yang

saat ini menjabat sebagai Direktur RSUD Bhakti Dharma Husada

(BDH)) kepada dr Sri Bawati &kepala (uskesmas %alongsari) oleh *inas

+0


14/46

Kesehatan Kota Surabaya dan diresmikan oleh %apak 7alikota Surabaya

%ambang *B pada tanggal 9+ *esember /9+9

Lua" !la$a#

(uskesmas %alongsari terletak di kelurahan %alongsari Ke!amatan

andes dengan luas wilayah (uskesmas yaitu +35+53 Ba yang terdiri dari

0 kelurahan "

+ %alongsari

/ Karang (oh

0 andes

7ilayah kerja termasuk dataran rendah dengan ketinggian /20

meter diatas permukaan laut dengan !urah hujan sedang *engan batas2

batas wilayah berikut "

+ Utara " wilayah ke!amatan Asemworo

/ imur " wilayah ke!amatan Sukomanunggal

0 Selatan " wilayah ke!amatan :ontar

1 %arat " wilayah ke!amatan #anukan 7etan ke!amatan andes

@ambar 1+ (eta wilayah kerja (uskesmas %alongsari

Data Ke)en*u*ukan

+


15/46

+32-1 tahun

&usia produkti$) +>015 +>90? 010?>

13235 tahun

&pra usia lanjut) 011> 0?>9 >0+>

D -9 tahun&usia lanjut) +>+> +-+3 000/

Data Sarana Pen*!*!kan

+ (AU* " /1 buah 1 S#(6#s " 0 buah

/ K " /3 buah 3 S#A6#A " 0 buah

0 S*6#4 " +1 buah

Sarana Pu"ke"&a"

+ Sarana (elayanan

abel 1/ *ata sarana pelayanan kesehatan (uskesmas %alongsari tahun/9+0

SA8ANA (E:A=ANAN


16/46

1 #emadukan pelayanan medis dan komplementer

3 #ewujudkan (uskesmas inovati$, multi man$aat dan ramah

lingkungan

Ke!jakan Mutu

*engan inovasi dan perbaikan yang berkelanjutan, kita berikan

pelayanan yang terbaik kepada pelanggan

Strateg!

+ #engembangkan dan menerapkan sistem manajemen mutu

/ #engusulkan dan mengikutsertakan S*# pada pendidikan dan

pelatihan se!ara intensi$ dan sesuai kompetensinya

0 (enganekaragaman pelayanan dan kemitraan dengan pihak ketiga

1 #enjaga peralatan yang ada agar tetap standar dan terjaga

akurasinya

3 #enge$ekti$kan program UKS dan UK%# lain

- %erkoordinasi dengan lintas program dan lintas sektoral se!ara

periodik dan kontinyu

M(tt(

#asyarakat sehat dambaan kami

Bu*a$a Kerja

+ %ertakwa

/ *isiplin

0 anggung jawab

1 Kreati$ dan inovati$

? 8amah tamah

5 (eduli lingkungan

+9 Sepenuh hati

U)a$a Ke"e#atan aj!

+ Upaya (romosi Kesehatan/ Upaya Kesehatan :ingkungan

0 Upaya Kesehatan 4bu Anak dan Keluarga %eren!ana

1 Upaya (erbaikan @i.i #asyarakat

3 Upaya (en!egahan dan (emberantasan (enyakit #enular

- Upaya (engobatan

U)a$a Ke"e#atan Penge&angan

+ Upaya Kesehatan Sekolah

/ Upaya Kesehatan ;lahraga

0 Upaya (erawatan Kesehatan #asyarakat

1 Upaya Kesehatan Kerja

3 Upaya Kesehatan @igi dan #ulut

+-


17/46

- Upaya Kesehatan Upaya Kesehatan #ata

? Upaya Kesehatan Usia :anjut

5 Upaya (embinaan (engobatan radisional

U)a$a Ke"e#atan In(4at!f + (oli (aliati$

/ (oli Spesialis Kandungan

0 (oli Santun :ansia

1 (oli Spesialis Anak

3 (oli #ata

- (oli %

> (oli (sikologi

? 8uang %ersalin

5 (rogram See and Treat

+9 (osyandu 8emaja

U)a$a Ke"e#atan Penunjang+ :aboratorium medis, yaitu $otometer dan hematologi analisa

/ (emeriksaan EK@

0 (emeriksaan US@

Jen!" Un!t Pela$anan Pu"ke"&a"

+ Unit (enda$taran dan Kasir

/ (oli Umum dan U@*

0 (oli @igi

1 (oli K4A6K%

3 8uang %ersalin

- :aboratorium

> Klinik Sanitasi

? (ojok @i.i

5 (oli (aliati$

+9 (oli Spesialis Kebidanan dan Kandungan

++ (oli Santun :ansia

+/ (oli Spesialis Anak

+0 (oli #ata

+1 (oli %'

+3 (oli (sikologi

+- Apotek +> (uskesmas Keliling

+? (osyandu %alita

+5 (osyandu 8emaja

/9 (osyandu :ansia

/+ Upaya Kesehatan Sekolah &UKS)

// Community Health Nursing (CHN)

/0 (os Kesehatan Kelurahan &(oskeskel)

Ju&la# Kar$a0an

abel 11


18/46

2 *okter @igi / / orang

3Sarjana Kesehatan #asyarakat

+ + orang

-

Sarjana (sikologi

+ + orang

%idan

+ ? 5 orang

6(erawat

3 0 ? orang

7(erawat @igi

+ + orang

8Sanitarian

+ + orang

9(etugas @i.i

+ + orang

1:Apoteker

+ + orang

11Asisten Apoteker

+ + orang

12Analisis :aboratorium

+ + orang

13enaga Administrasi

/ / 1 orang

1-Sopir

+ + orang

14

+ + orang

168ekam #edis

+ + orang

17(etugas Kebersihan

+ + orang

18:inmas

/ / orang

19%idan Kelurahan

0 0 orang

JUMLAH17 28 - (rang

BAB

HASIL KE/IATAN DAN PEMBAHASAN

.1 Ha"!l Keg!atan

%erikut ini adalah kegiatan yang dilakukan di (uskesmas %alongsari

berupa"

+?


19/46

a (elayanan kepada masyarakat melalui unit2unit (uskesmas yang ada

b #elakukan observasi mengenai manajemen unit2unit (uskesmas yang

meliputi "

2 Unit ata Usaha

*i Unit ata Usaha, '(S K%K mempelajari administrasi puskesmas

dan laporan2laporan dari masing masing unit di (uskesmas '(S K%K

juga mempelajari laporan tentang (enilaian Kinerja (uskesmas &(K()

dan Planning of Action &(;A)

2 Unit (engobatan Umum

*i Unit (engobatan Umum, '(S K%K membantu dokter umum

memberikan pengobatan kepada pengunjung Selain di Unit

(engobatan Umum, '(S K%K juga membantu kegiatan pelayanan

pengobatan di (uskesmas (embantu Selain itu, '(S K%K juga

mempelajari program dan tata kerja di Unit (engobatan Umum seperti

alur pelayanan pasien, sistem pelaporan penyakit, dan mempelajari

data kunjungan pasien

2 Unit K4A dan K%

*i Unit K4A dan K%, '(S K%K membantu petugas memberi

pelayanan kepada pengunjung seperti pemeriksaan AN' dan

melakukan 4munisasi *asar '(S K%K juga mempelajari program

serta tata kerja Unit K4A dan K% termasuk mempelajari data2data di

Unit K4A dan K%

2 Unit (oli @i.i dan @i.i #asyarakat

*i Unit (oli @i.i dan @i.i #asyarakat, '(S K%K ikut serta

mempelajari program dan tata kerja Unit (oli @i.i dan @i.i#asyarakat

2 Unit Kesehatan :ingkungan

*i Unit Kesehatan :ingkungan, '(S K%K ikut serta mempelajari

program dan tata kerja Unit Kesehatan :ingkungan

2 Unit (/#

+5


20/46

*i Unit (/#, '(S K%K ikut serta mempelajari program dan tata

kerja Unit (/# '(S K%K juga diberi kesempatan mengikuti kegiatan

$ogging yang di laksanakan oleh (uskesmas %alongsari

2 Unit (romosi Kesehatan

*i Unit (romosi Kesehatan, '(S K%K ikut serta mempelajari program

dan tata kerja unit (romosi Kesehatan '(S K%K juga diberi

kesempatan untuk mengadakan penyuluhan di (uskesmas %alongsari

dibawah bimbingan petugas (uskesmas

2 Unit Apotik

*i Unit Apotik, mempelajari program penyimpanan obat di Unit

Apotik serta obat2obat apa saja yang tersedia di Unit Apotik

.1.1 Ha"!l Keg!atan UPK Pr(&("! Ke"e#atan

abel 3+


21/46

Inter4en"! PHBS

Target Sa"aran Pen;a)a!an aku)an

Kelompok 8umah angga +1+? +309 +99,99G

4nstitusi (endidikan /9 +5 -9,-+G

4nstitusi Sarana Kesehatan 5 5 >>,>?G

4nstitusi U >1 1 3,1+G

4nstitusi empat Kerja -1 35 3,3-G

%erdasarkan data diatas, pada tahun /9+/ pen!apaian rumah tangga

yang mendapatkan pengkajian (B%S &+9,>5G) sudah memenuhi targetnya

&+9G), namun pen!apaian rumah tangga sehat &3/,90G) masih belum

memenuhi target &-9G) Untuk pen!apaian intervensi (B%S pada kelompok

rumah tangga dan pondok pesantren sudah memenuhi target, sedangkan

pada institusi pendidikan, sarana kesehatan, tempat2tempat umum, dan

tempat kerja masih belum memenuhi target

abel 30 Basil Kegiatan Upaya Kesehatan %ersumberdaya #asyarakat

ahun /9+0 di wilayah kerja (uskesmas %alongsari

Penta#a)an P("$a*u Ju&la#

Satuan

Target

Sa"aran

Pen;a)a!an

Strata (ratama + 2 2

Strata #adya +> 2 2

Strata (urnama 9 2 2

Strata #andiri 9 2 2

otal (osyandu /+ 2 2

(osyandu (urnama

#andiri /++99G 35G

%erdasarkan data diatas, (uskesmas %alongsari memiliki /+

(osyandu %alita arget dari penyelenggaraan UK%# ini adalah

berdirinya (osyandu strata (urnama dan #andiri &(U84) sebesar +99G

dari seluruh (osyandu yang ada *engan jumlah (osyandu (urnama /-

pos dan (osyandu #andiri tidak ada, maka persentase (osyandu (U84

yang telah terbentuk adalah sebesar 35G *engan persentasi (osyandu

(U84 sebesar 35G berarti (uskesmas %alongsari belum men!apai target

terselenggaranya (osyandu (U84

/+


22/46

U(K (romosi Kesehatan (uskesmas %alongsari memiliki target

/9G dalam bidang (enyuluhan Nap.a selama tahun /9+/ (en!apaian

yang telah dilakukan sebesar /9G, sehingga sudah memenuhi target yangtelah diren!anakan

.1.2 Ha"!l Keg!atan UPK Ke"e#atan L!ngkungan

abel 31 Akses Air %ersih ahun /9+0 di wilayah kerja (uskesmas

%alongsari

Jen!" Keg!atanTarget

Sa"aranPen;a)a!an aku)an

(engawasan SA% +90/3 +90/3 +99G

SA% yang memenuhi syarat -33- 3+-/ >?,>1G


23/46

kesehatan

empat2tempat

Umum &U)

(embinaan ?/G +-,99G +5,3+G

3G 59,99G +99,99G

%erdasarkan data di atas, persentase pen!apaian pembinaan (#,

perumahan dan sanitasi dasar, dan U pada tahun /9+/ masing2masing

sebesar 39G, 5+,-G dan +-G Banya pembinaan perumahan dan sanitasi

dasar yang memenuhi target (en!apaian (#, perumahan dan sanitasi

dasar, dan U yang memenuhi syarat kesehatan masing2masing sebesar

19G, >/G dan 59G Banya U yang memenuhi target untuk tahun /9+/

abel 3- arget, (en!apaian dan 'akupan Sanitasi otal %erbasis

#asayarakat ahun /9+/ di 7ilayah Kerja (uskesmas

%alongsari

Pen!la!anTarget

Sa"aranPen;a)a!an

aku)

an


24/46

abel 3> arget, (en!apaian, dan 'akupan untuk Kasus *iare ahun /9+/

di 7ilayah Kerja (uskesmas %alongsari

Pen!la!anTarget

Sa"aran

Pen;a)a!a

n

aku)a

n

(enemuan penderita *iare

yang diobati di (uskesmas

dan Kader

/055 +9/3 1/,>0G

'akupan pelayanan *iare +99G 39G 39G

Angka penggunaan oralit +99G 39G 39G

Angka penggunaan 8: +G 9G 9G

(roporsi penderita diare

balita yang diberi tablet

Iin!

+0? +0? +99G

'ase Fatality 8ate K:%

*iare+G 9G 9G

%erdasarkan data di atas, persentase pen!apaian penemuan

penderita diare yang diobati di puskesmas dan kader, !akupan pelayanan

diare, angka penggunaan oralit, angka penggunaan 8:, dan !ase $atality

rate K:% diare belum memenuhi target untuk tahun /9+/, dengan

pen!apaian masing2masing 1/,>0G, 39G, 39G, 9G, dan 9G etapi untuk

proporsi penderita diare balita yang diberi tablet Iin! sudah memenuhi

target di tahun /9+/, yaitu pen!apaian +99

abel 3? 'akupan (enemuan (enderita (neumonia %alita ahun /9+/ di

7ilayah Kerja (uskesmas %alongsari

Pen!la!anTarget

Sa"aran

Pen;a)a!a

n

aku)a

n

'akupan penemuan penderita

(nemonia balita13? +3 0G

%erdasarkan data di atas, persentase !akupan penemuan penderita

pneumonia balita hanya sebesar 0G dan belum memenuhi target di tahun

/9+/

/1


25/46

abel 35 arget, (en!apaian, dan 'akupan untuk Kasus Kusta ahun /9+/

di 7ilayah Kerja (uskesmas %alongsari

Pen!la!anTarget

Sa"aranPen;a)a!an

aku)a

n

(enemuan (enderita

Kusta %aru &'ase

*ete!tion 8ate)

> > +99G

(roporsi kasus kusta anak C3G 9G 9G

(roporsi kasus kusta k 44 C3G 9G 9G

(revalensi Kusta &(8) C + 6 +9999 9,999+G +99G

8F 8ate penderita (% 53G +99G +99G

8F 8ate penderita #% 59G +99G +99G

%erdasarkan data di atas, persentase penemuan penderita kusta

baru &'ase *ete!tion 8ate) dan 8F rate penderita #% sudah memenuhi

target di tahun /9+/

abel 3+9 arget, (en!apaian, dan 'akupan untuk Kasus % (aru ahun

/9+/ di 7ilayah Kerja (uskesmas %alongsari

Pen!la!anTarget

Sa"aran

Pen;a)a!a

n

aku)a

n

(enemuan suspe!t penderita

%+9>9 /-0 /1,3?G

(roporsi (asien % (aru

%A (ositi$ diantara suspek

%

3G /+,3/G +99G

Angka keberhasilan pengobatan pasien baru

%A positi$

59G +99G +99G

Angka kesalahan

:aboratorium & untuk ((#

J (8# )

C3G 9G 9G

%erdasarkan data di atas, persentase penemuan suspe!t penderita

% masih belum sesuai dengan target etapi persentase pen!apaian untuk

proporsi pasien % paru %A positi$ diantara suspek % dan angka

/3


26/46

keberhasilan pengobatan pasien baru %A positi$ sudah men!apai target di

tahun /9+/ bahkan melebihi dari target sasaran yang diharapkan

abel 3++ :aporan (en!egahan dan (enanggulangan (#S dan B4V 6

A4*S ahun /9+/ di 7ilayah Kerja (uskesmas %alongsari

Pen!la!anTarget

Sa"aran

Pen;a)a!a

n

aku)a

n


27/46

abel 3+0 arget, (en!apaian, dan 'akupan untuk Kasus #alaria ahun

/9+/ di 7ilayah Kerja (uskesmas %alongsari

Pen!la!anTarget

Sa"aran

Pen;a)a!a

n

aku)a

n

(enderita klinis malaria

yang dilakukan

pemeriksaan Sediaan *arah

&S*)

+99G 9 9

(enderita positi$ malaria

yang diobati sesuai standar

&A')

+99G 9 9

(enderita positi$ malariayang di Follow up

+99G 9 9

%erdasarkan data di atas, persentase pen!apaian dan !akupan untuk

kasus malaria belum memenuhi target di tahun /9+/

abel 3+1 :aporan (en!egahan dan (enangulangan 8abies ahun /9+/ di

7ilayah Kerja (uskesmas %alongsari

Pen!la!anTarget

Sa"aran

Pen;a)a!a

n

aku)a

n

'u!i luka terhadap kasus

gigitan Bewan (erantara

8abies

+99G 9 9

Vaksinasi terhadap kasus

gigitan B(8 yang

berindikasi

+99G 9 9

%erdasarkan data di atas, persentase pen!apaian dan !akupan untuk

pen!egahan dan penangulangan kasus rabies belum memenuhi target di

tahun /9+/

abel 3+3 arget, (en!apaian, dan 'akupan untuk (elayanan 4munisasi

ahun /9+/ di 7ilayah Kerja (uskesmas %alongsari

/>


28/46

Pen!la!anTarget

Sa"aran

Pen;a)a!a

n

aku)a

n

4munisasi B% 9 2 > hari

pada bayi599 >93 >?,00G

4munisasi %'@ pada bayi 599 ?09 5/,//G

4munisasi *(6B% + pada

bayi599 ?/0 5+,11G

4munisasi *(6B% 0 pada

bayi599 ?91 ?5,00G

4munisasi 'ampak pada

bayi599 ?00 5/,3-G

*rop ;ut *( 6B% +

'ampak 599 9 9G

*rop ;ut *( 6B% + 2

*(6B% 0 599 /9 /,//G

U'4 *esa 0 + 00,00G

4munisasi * pada anak

kelas + S*5?5 5>+ 5?,+?G

4munisasi !ampak pada

anak kelas + S*5?5 5/5 50,50G

4munisasi pada anak S*

kelas / dan 0/90- /99? 5?,-/G

4munisasi 3 pada 7US

&+3 2 13 tahun)+-9+1 +++9 -,50G

(emantauan suhu lemari esvaksin

0-- 0-- +99G

Ketersediaan vaksin +/ +/ +99G

%erdasarkan data di atas, persentase !akupan untuk pelayanan

imunisasi masih belum memenuhi target di tahun /9+/ etapi !akupan

untuk pemantauan suhu lemari es vaksin dan ketersediaan vaksin sudah

men!apai +99G sesuai dengan target sasaran

abel 3+- arget, (en!apaian, dan 'akupan untuk (engamatan (enyakit

&Surveilan!e Epidemiologi) ahun /9+/ di 7ilayah Kerja

(uskesmas %alongsari

Pen!la!anTarget

Sa"aran

Pen;a)a!a

n

aku)a

n

/?


29/46

:aporan S( &surveilan

erpadu (enyakit) yang

tepat waktu

+/ +/ +99G

Kelengkapan :aporan S(

&surveilan erpadu(enyakit)

+/ +/ +99G

:aporan '+ &!ampak) yang

tepat waktu+/ +/ +99G

Kelengkapan :aporan '+

&!ampak)+/ +/ +99G

:aporan 7/ &mingguan)

yang tepat waktu3/ ++ /+,+3G

Kelengkapan :aporan 7/

&mingguan)3/ 3/ +99G

@ra$ik (enyakit (otensial

wabah 3/ 3/ +99G

:aporan K4(4 Iero

reporting+/ +/ +99G

*esa6kelurahan yang

mengalami K:%

ditanggulangi C /1 jam

0 9 9G

%erdasarkan data di atas, persentase !akupan untuk pengamatan

penyakit &surveilan!e Epidemiologi) sudah men!apai +99G sesuai dengan

target sasaran di tahun /9+/ ke!uali untuk :aporan 7/ &mingguan) yang

tepat waktu belum memenuhi target karena hanya dapat men!apai /+,+3G

saja

.1.- Ha"!l Keg!atan UPK Pera!kan /!=!

abel 3+> arget, (en!apaian, dan 'akupan untuk (elayanan @i.i

#asyarakat tahun /9+/ di 7ilayah Kerja (uskesmas %alongsari

Pen!la!anTarget


(emberian Kapsul Vitamin

A dosis inggi pada balita

/ kali per tahun

0->/ 00?> 5/G

(emberian ablet %esi &59

ablet) (ada %umil?15 >-1 ?555G

%U#4: KEK +10 +10 +99G

/5


30/46

%erdasarkan data di atas, persentase !akupan untuk (emberian

Kapsul Vitamin A dosis inggi pada balita / kali per tahun dan (emberian

ablet %esi (ada %umil masih belum memenuhi target di tahun /9+/ etapi

!akupan untuk %U#4: KEK men!apai +99G sesuai dengan target sasaran

abel 3+? arget, (en!apaian, dan 'akupan untuk (enanganan @angguan

@i.i #asyarakat tahun /9+/ di wilayah kerja puskesmas %alongsari

Pen!la!anTarget


%alita @i.i %uruk Untuk

*apat (erawatan+1 +1 +99G

#(2AS4 pada anak usia -2/1 bulan

>/ >/ +99G

(emberian (#

(emulihan balita gi.i

buruk

+1 +1 +99G

%A:4A %A7AB @A84S

#E8AB13>/ 1 995G

'akupan rumah tangga

yang mengkonsumsi garam

beryodium

?9G +99G +99G

%erdasarkan data di atas, persentase !akupan untuk (enanganan

@angguan @i.i #asyarakat tahun /9+/ sudah men!apai +99G sesuai

dengan target sasaran di tahun /9+/ ke!uali untuk :aporan %A:4A

%A7AB @A84S #E8AB belum memenuhi target karena hanya dapat

men!apai 995G saja

abel 3+5 arget, (en!apaian, dan 'akupan untuk (emantauan Status @i.i

Pen!la!anTarget


*esa %ebas 8awan @i.i 0 0 +99G

%alita naik berat badannya

&N6*)13>/ /119 300>G

(resentase balita yang

ditimbang berat badannya13>/ 0+31 -?55G

%erdasarkan data di atas, persentase !akupan untuk %alita naik

berat badannya &N6*) dan (resentase balita yang ditimbang berat

09


31/46

badannya &N6*) masih belum memenuhi target di tahun /9+/ etapi

!akupan untuk desa rawan gi.i +99G sesuai dengan target sasaran

.1. Ha"!l Keg!atan UPK KIA *an KB

abel 3/9 arget, (en!apaian, dan 'akupan untuk Kesehatan 4bu

Pen!la!anTarget


(elayanan Kesehatan %agi

%umil sesuai standart?15 >5> 50??G

*rop ;ut K+ 2 K1 C3G ++G +99G

(elayanan tersalinan oleh

tenaga kesehatan yang berkompeten

?++ ?9? 55-0G

(elayanan ni$as lengkap

sesuai standar ?++ ?93 55/-G

(elayanan #aternal

8isti6Komplikasi yang

ditangani

+>9 +1- ?3??G

%erdasarkan data di atas, persentase !akupan pelayanan kesehatan

bagi bumil sesuai standart, pelayanan tersalinan oleh tenaga kesehatanyang berkompeten, pelayanan ni$as lengkap sesuai standar, dan pelayanan

maternal risti6komplikasi yang ditangani masih belum memenuhi target di

tahun /9+/ etapi !akupan untuk drop2out K+2K1 +99G sudah melebihi

target sasaran

abel 3/+ arget, (en!apaian, dan 'akupan untuk Kesehatan %ayi

Pen!la!anTarget

Sa"aran Pen;a)a!an aku)an

(elayanan Nonatal

8isti6Komplikasi yang

ditangani

599 /5> 0099G

(elayanan Neonatal sesuai

standar &KN :engkap)599 >?5 ?>->G

(elayanan bayi paripurna 599 >?- ?>00G

%erdasarkan data di atas, persentase untuk !akupan kesehatan bayi,

baik pelayanan nonatal risti6komplikasi yang ditangani, pelayanan

0+


32/46

neonatal sesuai standar &KN lengkap), dan pelayanan bayi paripurna belum

men!apai target sasaran di tahun /9+/

abel 3// arget, (en!apaian, dan 'akupan untuk Upaya Kesehatan

%alita dan Anak (ra Sekolah

Pen!la!anTarget


(elayanan Kesehatan

%alita

0->/ 0+?1 ?->+G

(elayanan Kesehatan Anak

(ra Sekolah

+?09 +3?? ?->?

%erdasarkan data di atas, persentase untuk !akupan untuk

pelayanan kesehatan %alita dan anak pra sekolah belum men!apai target

sasaran di tahun /9+/

abel 3/0 arget, (en!apaian, dan 'akupan untuk (elayanan Keluarga

%eren!ana

Pen!la!anTarget

Sa"aran

Pen;a)a!an aku)an

'akupan K% akti$

&!ontra!eptive prevalen!e

rate6'(8)

-3G 53/1G +99G

'akupan peserta K% baru ?->G +1>>G +99G

'akupan K% *rop ;ut 99-G >?-G 9/3G

'akupan (eserta K%

#engalami Komplikasi039G 999G 999G

'akupan pasien K% yang

mengalami kegagalan

Kontrasepsi

9+5G 999G 999G

'akupan peserta K%mengalami E$ek Samping

+/39G 939G 199G

%erdasarkan data di atas, persentase !akupan untuk pelayanan

keluarga beren!ana masih belum semuanya memenuhi target di tahun

/9+/ etapi !akupan untuk (eserta K% baru, 'akupan K% *rop ;ut dan

'akupan K% akti$ &!ontra!eptive prevalen!e rate6'(8) men!apai +99G

sesuai dengan target sasaran

0/


33/46

.1.6 Ha"!l Keg!atan UPK Peng(atan

abel 3/1 :aporan Visite 8ate dan 'onta!t 8ate ahun /9+/ di 7ilayah

Kerja (uskesmas %alongsari

Pen!la!anTarget

Sa"aran

Pen;a)a!a

n

aku)a

n

Visite 8ate +3G +0G ?-,->G

'onta!t 8ate +,13 + -?,5>G

%erdasarkan data di atas, persentase untuk visite rate dan !onta!t

rate belum men!apai target sasaran di tahun /9+/

abel 3/3 arget, (en!apaian, dan 'akupan untuk (emeriksaan

:aboratorium ahun /9+/ di 7ilayah Kerja (uskesmas

%alongsari

Pen!la!anTarget


(emeriksaan

Bemoglobin pada ibu

hamil

+99G +9+,+G +99G

(emeriksaan darah

trombosit tersangka

*%*

+99G ++5,91G +99G

(emeriksaan test

kehamilan?/G 53,/0G +99G

(emeriksaan sputum

penderita tersangka

%

-3G +9+,03G +99G

(emeriksaan (rotein

Urine pada ibu hamil-3G ++0,-0G +99G

%erdasarkan data di atas, persentase !akupan untuk (emeriksaan

:aboratorium Bemoglobin pada ibu hamil, darah trombosit tersangka

*%*, test kehamilan, sputum penderita tersangka % dan protein urine

pada ibu hamil sudah men!api target di tahun /9+/

.2 Pe&!l!#an Ma"ala#

00


34/46

%erdasarkan pengumpulan data dari - Upaya Kesehatan 7ajib

yaitu Upaya (romosi Kesehatan, Upaya Kesehatan :ingkungan, Upaya

(en!egahan dan (emberantasan (enyakit #enular &(/#), Upaya

Kesehatan (erbaikan @i.i, Upaya Kesehatan 4bu dan Anak serta K%, dan

Upaya (engobatan telah dipilih 0 U(K dengan masing2masing + topik,

yaitu"

1. U(K (en!egahan dan (emberantasan (enyakit #enular, dengan

topik *emam %erdarah *engue,

2. U(K Kesehatan 4bu dan Anak dan Keluarga %eren!ana, dengan

topik drop out K+2K1,

3. U(K Kesehatan :ingkungan, dengan topik kesehatan lingkungan

BAB 6

ANALISIS MASALAH

6.1 T()!k De&a& Ber*ara# Dengue

%erbagai upaya telah dilakukan untuk men!egah penyebaran

penyakit *emam %erdarah *engue *iantaranya program 0# & enguras!

enutup! dan engubur ), pengasapan & fogging ) pada setiap daerah yang

merupakan endemis *%* Namun tetap saja masih ada korban, bahkan

terus meningkat dari tahun tahun

abel -+ arget, (en!apaian, dan 'akupan untuk Kasus *emam %erdarah

*engue &*%*) ahun /9+0 di 7ilayah Kerja (uskesmas

%alongsari

Pen!la!anTarget

Sa"aran

Pen;a)a!a

n

aku)a

n

4nsidens kasus *%* 1- 1- +99G

(rosentase (enderita *%*

ditangani1- 1- +99G

'ase Fatality 8ate Kasus

&'*8) penyakit *%*9G 9G 9G

Angka %ebas


35/46


36/46

manajemen, $aktor manusia adalah yang paling menentukan karena

manusia yang membuat tujuan dan manusia pula yang melakukan proses

untuk men!apai tujuan

#asalah yang ditemukan dalam hal sumber daya manusia adalah

kurangnya S*# dari (uskesmas dimana hanya ada + orang pemegang

program (/# sekaligus merangkap pemegang program kesehatan

lingkungan Sumber daya manusia untuk bidang (romosi Kesehatan juga

sangat terbatas yaitu hanya berjumlah + orang Selain itu, kesadaran

masyarakat untuk mengubah perilaku juga kurang karena untuk

memberantas demam berdarah dengue dari lingkungan sekitar tempat

tinggal diperlukan kesadaran dan peran akti$ semua lapisan masyarakat

Kelompok ke2/ yang termasuk an adalah masyarakat di wilayah

kerja (uskesmas


37/46

selalu siap meskipun mendadak karena kejadian demam berdarah juga

terjadi mendadak #asalah lainnya adalah kurangnya evaluasi dan $ollow

up baik dalam program maupun tindakan %anyak tindakan yang telah

dilakukan, namun tidak dievaluasi

*ari segi lingkungan, kepadatan penduduk di wilayah kerja

puskesmas merupakan salah satu $aktor resiko dalam terjadinya penularan

virus penyebab *%* Semakin padat jumlah penduduknya semakin mudah

untuk terjadi penularan *%*, oleh karena jarak terbang nyamuk

diperkirakan 39 meter sehingga bila di suatu rumah ada nyamuk

penularnya maka akan menularkan penyakit di orang yang tinggal di

rumah tersebut, di rumah sekitarnya yang berada dalam jarak terbang

nyamuk dan orang2orang yang berkunjung ke rumah itu #obilitas

penduduk juga memegang peranan paling besar dalam penularan virus

dengue dari suatu tempat ke tempat lain *isamping itu, berdasarkan hasil

observasi singkat ke lingkungan di wilayah kerja puskesmas, hal yang

diduga menjadi penyebab belum ter!apainya target A%< adalah masih

adanya tempat2tempat yang luput dari pemberantasan jentik seperti

genangan air di vas bunga, di pot yang tidak terpelihara, dan tempat yang

sulit dijangkau seperti tandon air

6.2 T()!k Ante Natal Care

%erdasarkan UU No /0 tahun +55/ tentang kesehatan, Kesehatan

ibu dan anak yang biasa disingkat K4A adalah pelayanan kesehatan ibu dan

anak yang meliputi pelayanan ibu hamil, ibu bersalin, ibu ni$as, keluarga beren!ana, kesehatan reproduksi, pemeriksaan bayi, anak balita dan anak

prasekolah sehat Situasi kesehatan ibu dan bayi baru lahir di 4ndonesia

sama sekali belum bisa dikatakan menggembirakan %erdasarkan Survei

*emogra$i dan Kesehatan 4ndonesia &S*K4) tahun /99/6/990 angka

kematian ibu di 4ndonesia masih berada pada angka 09> per +99 ribu

kelahiran %erdasarkan data *inas Kesehatan


38/46

ibu yang meninggal di orang

ingginya angka kematian ibu dan bayi menjadi salah satu

indikatornya buruknya pelayanan kesehatan ibu dan anak (elayanan

kesehatan ibu dan bayi baru lahir yang berkualitas dapat men!egah

tingginya angka kematian Kendati berbagai upaya perbaikan serta

penanganan telah dilakukan, namun disadari masih diperlukan berbagai

dukungan

(erawatan kehamilan merupakan salah satu $aktor yang amat perlu

diperhatikan untuk men!egah terjadinya komplikasi dan kematian ketika

persalinan, disamping itu juga untuk menjaga pertumbuhan dan kesehatan

janin #emahami perilaku perawatan kehamilan &ante natal !are) adalah

penting untuk mengetahui berbagai resiko dan komplikasi hamil sehingga

ibu hamil dapat diarahkan untuk melakukan rujukan ke rumah sakit

sehingga dapat menurunkan morbiditas dan mortalitas ibu dan perinatal

(emeriksaan kehamilan atau AN' merupakan pemeriksaan ibu

hamil baik $isik dan mental serta menyelamatkan ibu dan anak dalam

kehamilan, persalinan dan masa ni$as, sehingga keadaan post partum sehat

dan normal, tidak hanya $isik tetapi juga mental Kebijakan program

pelayanan antenatal menetapkan $rekuensi kunjungan antenatal sebaiknya

minimal 1 &empat) kali selama kehamilan, dengan ketentuan minimal satu

kali pada trimester pertama &K+), minimal satu kali pada trimester kedua

&K/), minimal dua kali pada trimester ketiga &K0 dan K1)

Kunjungan baru ibu hamil &K+) adalah kunjungan ibu hamil yang

pertama kali pada masa kehamilan Kunjungan ulang adalah kontak ibuhamil dengan tenaga kesehatan yang kedua dan seterusnya untuk

mendapatkan pelayanan antenatal sesuai dengan standar selama satu

periode kehamilan berlangsung Sedangkan K1 adalah kontak ibu hamil

dengan tenaga kesehatan yang keempat atau lebih untuk mendapatkan

pelayanan antenatal sesuai dengan standar

*i (uskesmas %alongsari, pelayanan U(K ibu dan anak sudah

!ukup baik dan pro$esional Namun, untuk pen!apaian kunjungan lengkap

0?


39/46

ibu hamil sesuai standar berdasar laporan (K( masih belum memenuhi

target sasaran karena hanya sebesar 50,??G %erdasarkan laporan (7S

K4A pada bulan desember /9+/, persentase !akupan untuk K+ pada ibu

hamil masih belum memenuhi target yaitu hanya sebesar 5/,+G

Sedangkan untuk K1 sebesar ?/,?G *ari data ini dapat disimpulkan

bahwa harapan untuk pen!apaian drop out K+2K1 C 3G tidak terpenuhi

karena dari hasil (K( didapatkan bahwa pen!apaian drop out K+2K1

sebesar ++G Semakin tinggi persentase drop out K+2K1 menunjukkan

bahwa pelayanan kesehatan bagi ibu hamil kurang berhasil

(ada saat kami bertugas di poli K4A, kami telah menanyakan

beberapa pertanyaan kepada ibu hamil yang datang ke puskesmas *ari

sini kami dapat menyimpulkan masih rendahnya pengetahuan ibu hamil

akan pentingnya pemeriksaan AN' ke $asilitas pelayanan kesehatan

karena sebagian besar ibu hamil tersebut kurang memahami apa itu

perawatan kehamilan atau yang sering disebut sebagai AN' dan jumlah

minimal berapa kali seharusnya ibu memeriksakan kehamilannya ke

tenaga medis sehingga sering kali ibu hamil tersebut menolak kontrol

kembali ke puskesmas karena merasa sehat2sehat saja dan kehamilannya

tidak ada kelainan Selain itu, $aktor lain yang membuat tingginya angka

drop out K+2K1 adalah ibu hamil yang kurang puas dengan kualitas

pelayanan petugas sehingga pada masa kehamilan sebagian besar ibu lebih

memilih memeriksakan kehamilannya di luar wilayah kerja puskesmas

seperti ke rumah sakit maupun dokter pribadi lainnya karena berdasarkan

hasil wawan!ara yang telah kami lakukan didapatkan sebagian ibu hamil

harus bekerja pada pagi dan siang hari, membuat tidak bisa datang ke puskesmas

(ro$il umum (uskesmas %alongsari memiliki 3dokter umum, 5

bidan, 5 perawat kesehatan dan + petugas promosi kesehatan


40/46

*ilihat dari segi usaha tenaga medis, kami berpendapat bahwa

sebenarnya usaha tenaga medis sudah !ukup baik karena telah

menjelaskan dan menekankan kepada ibu hamil kapan harus kontrol

kembali dan dapat pula memeriksakan kehamilannya sebelum tanggal

kontrol yang telah ditentukan jika ibu hamil merasakan ketidaknyamanan

dengan kehamilannya etapi ternyata usaha tersebut masih belum dapat

menge!ilkan angka drop out K+2K1


41/46

media elektonika seperti radio, televisi &bila memungkinkan) (enyuluhan

keluarga men!akup semua anggota keluarga yang berpengaruh terhadap

ibu seperti ayah, ibu, anak, anggota keluarga lainnya &pengasuh anak,

kakek, nenek, mertua)Untuk penyuluhan kelompok dapat dilakukan pada

:embaga Swadaya #asyarakat &:S#), (KK, ;rganisasi 7anita misalnya

*harma (ertiwi dan *harma 7anita, maupun pada kelompok khusus

seperti, arisan, pengajian (enyuluhan perorangan dapat dilakukan kepada

ibu2ibu balita, tokoh agama, tokoh masyarakat, kepala dusun, kepala desa,

!amat, guru, swasta dan pengusaha

6.3 T()!k Ke"e#atan L!ngkungan

abel -0 'akupan (rogram (embinaan dan /,99G 5-,99G

empat2tempat

Umum &U)

(embinaan ?/G +-,99G +5,3+G

3G 59,99G +99,99G

L(ka"! Pen!la!anTarget

Sa"aran

Pen;a)a!a

n

aku)a

n

empat

(engelolaan

#akanan

&(#)

(embinaan 59G 5+,?-G +99G

9G >3G +99G

(erumahan dan

Sanitasi *asar

(embinaan ?>G +99G +99G


42/46

empat2tempat

Umum &U)

(embinaan ?-G 5/G +99G


43/46

terhadap sarana tempat2tempat umum masih sangat kurang Basil

observasi menunjukkan bahwa hal ini dipengaruhi oleh dua hal =ang

pertama yaitu dari $aktor ekonomi dan $aktor kesadaran masyarakat yang

masih kurang Bal ini menjadi susah dipe!ahkan, dikarenakan meskipun

sudah dilakukan pembinaan berupa penyuluhan, ada beberapa dari

masyarakat yang masih tidak mau menurut meskipun memiliki materi dan

mampu untuk merubah bangunan sesuai standar kesehatan sanitasi

*engan demikian dapat disimpulkan bahwa pembinaan yang lebih

besar, akan menghasilkan pen!apaian yang lebih besar Sehingga

pen!apaian tempat pengelolaan makanan yang rendah disebabkan oleh

pembinaan yang kurang

10


44/46

BAB 7

KESIMPULAN DAN SA


45/46

melakukan tindakan pen!egahan tidak hanya menunggu ada laporan kasus

arget dapat di!apai jika seluruh lapisan masyarakat beserta pihak

puskesmas bersama2sama menggiatkan (SN &(emberantasan Sarang

Nyamuk) serta tindakan 0# (lus Akan lebih baik jika pihak puskesmas

juga menekankan pemberantasan sarang nyamuk pada tempat2tempat

penampungan air yang sering luput dari pengawasan warga seperti

genangan air di vas bunga, pot yang tidak terpelihara, dan tempat yang

sulit dijangkau seperti tandon air

*i bidang Kesehatan 4bu dan Anak, petugas kesehatan memegang

peranan penting untuk menggerakkan masyarat terutama yang berada di

wilayah kerja puskesmas untuk memahami pentingnya AN' pada ibu

hamil Kegiatan yang dapat membantu meningkatkan pemahaman tersebut

adalah dengan !ara mengadakan pertemuan dengan para kader se!ara rutin

dan berkualitas (ara kader mungkin dapat diajarkan untuk lebih mengenal

dan memahami KS(8 sehingga kader dapat membantu petugas kesehatan

untuk mendeteksi dini resiko pada ibu hamil dan diharapkan kader dapat

memotivasi para ibu hamil untuk mengunjungi $asilitas kesehatan sedini

mungkin

*alam hal kesehatan lingkungan, untuk men!apai target institusi

yang memenuhi syarat kesehatan, petugas kesehatan perlu meningkatkan

pembinaan kepada tempat pengelola makanan, rumah tangga dan tempat2

tempat umum

13


46/46

BAB 8

PENUTUP

*engan 8ahmat uhan =ang #aha Esa, kami telah dapat melaksanakan tugas

praktek lapangan di (uskesmas %alongsari Surabaya, mulai tanggal 0

203098722 laporan puskesmas manukan kulon

Documents