20 sap blok kesehatan usia lanjut kedokteran uii

Upload: aditya-nugraha

Post on 15-Jul-2015

176 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

Versi Revisi

:1 :0

Tanggal Revisi Tanggal Berlaku

: :

FM-UII-AA-FKA-05/R1

SATUAN ACARA PERKULIAHAN BLOK KESEHATAN USIA LANJUTProgram Studi : Pendidikan Dokter Fakultas : Kedokteran Kode Mata Kuliah : Nama Mata Kuliah: Blok Kesehatan Usia Lanjut Semester : VI SKS :4 Tim Blok : dr. Nur Rahmi Ananda dr. Ratna Dewi Puspita dr. Ratih Yuniartha dr. Rita Cempaka dr. Yuliana Laksmini Kompetensi Blok : (diambil dari 7 area kompetensi KKI) 1. Komunikasi Efektif 2. Keterampilan Klinis 3. Landasan Ilmiah Kedokteran 4. Pengelolaan Masalah Kesehatan 5. Pengelolaan Informasi Learning Outcome : (dibuat dari tujuan tertinggi yang akan dicapai setelah mengikuti kegiatan blok) 1. Mahasiswa mampu berkomunikasi dengan pasien dan anggota keluarganya pada kelainan/penyakit pada usia lanjut. 2. Mahasiswa mampu memperoleh dan mencatat informasi yang akurat serta penting tentang pasien dan keluarganya. 3. Mahasiswa mampu merekomendasikan prosedur klinik dan laboratorium terkait dengan penyakit/kelainan pada usia lanjut. 4. Mahasiswa mampu menerapkan konsep-konsep dan prinsip-prinsip ilmu biomedik, klinik, perilaku, dan ilmu kesehatan masyarakat sesuai masalah kesehatan usia lanjut. 5. Mahasiswa mampu mengelola penyakit/kelainan pada usia lanjut. 6. Mahasiswa menjelaskan berbagai pelayanan kesehatan dan sosial pada usia lanjut. 7. Mahasiswa mampu menerapkan Evidence Based Medicine dalam proses pelayanan kesehatan usia lanjut. 8. Mahasiswa mampu menjelaskan tinjauan Islam terhadap masalah kesehatan usia lanjut.

SAP Blok Kesehatan Usia Lanjut

hal 1 dari 18

Pertem uan ke 1 Tuliskan Pertemu an dari 1 s.d. terakhir sesuai jadwal blok.

Kom peten si 2 1,2

Learning Outcome 3 1,2,3

Tujuan Belajar 4 - Mampu melakukan sambung rasa dengan pasien dan keluarganya dalam rangka penegakan diagnosis kelainan/penyakit pada usia lanjut. - Mampu mengumpulkan informasi dari pasien dan keluarganya dalam rangka penegakan diagnosis kelainan/penyakit pada usia lanjut. - Mampu memberikan penjelasan dan informasi tentang kelainan/penyakit pada usia lanjut kepada pasien/ keluarganya. - Mampu melakukan presentasi laporan kasus secara efektif dan jelas, demi kepentingan pasien maupun ilmu kedokteran Mampu menggali dan merekam dengan jelas informasi yang disampaikan pasien atau keluarganya terkait dengan penyakit/kelainan pada usia lanjut

Topik Bahasan dan Sub Topik Bahasan 5 Assessment Geriatri

Indikator Pencapaian 6 Dapat melakukan Assessment Geriatri dengan baik sehingga bisa menetapkan masalah/ menegakkan diagnosis dengan tepat.

Strategi Pembelajaran 7 Penugasan di lapangan (Program Pengenalan Klinik)

Alokasi Waktu 8 1 minggu

Media Pembelajaran 9 Penuagasan lapangan (Program Pengenalan Klinik)

Evaluasi 10 Laporan & Presentasi penugasan

Referensi Sumber Bahan 11

Assessment Geriatri

2

2

Assessment Geriatri

Dapat melakukan Assessment Geriatri dengan baik sehingga bisa menetapkan masalah/ menegakkan diagnosis dengan tepat. Dapat melakukan Assessment

Penugasan di lapangan (Program Pengenalan Klinik)

1 minggu

Penuagasan lapangan (Program Pengenalan Klinik)

Laporan & Presentasi penugasan

3

- Memilih prosedur klinis dan laboratorium sesuai dengan masalah pasien.

Assessment Geriatri

Penugasan di lapangan (Program

1 minggu

Penuagasan lapangan (Program

Laporan & Presentasi penugasan

SAP Blok Kesehatan Usia Lanjut

hal 2 dari 18

Pertem uan ke 1

Kom peten si 2

Learning Outcome 3

Tujuan Belajar 4 - Melakukan pemeriksaan fisik yang sesuai dengan penyakit/kelainan pada usia lanjut. - Menginterpretasikan hasil pemeriksaan fisik dan membuat rekam medis dengan jelas dan benar sesuai dengan panyakit/kelainan pada usia lanjut. - Mengidentifikasi, memilih dan menentukan pemeriksaan laboratorium yang sesuai. - Mampu melakukan Assesment Geriatri. Menjelaskan proses fisiologis terjadinya penuaan. Menjelaskan penderita geriatri dan assesment geriatri.

Topik Bahasan dan Sub Topik Bahasan 5

Indikator Pencapaian 6 Geriatri dengan baik sehingga bisa menetapkan masalah/ menegakkan diagnosis dengan tepat.

Strategi Pembelajaran 7 Pengenalan Klinik)

Alokasi Waktu 8

Media Pembelajaran 9 Pengenalan Klinik)

Evaluasi 10

Referensi Sumber Bahan 11

3

4

Fisiologi penuaan, teori penuaan, konsep menua sehat Overview geriatri & perma-salahannya. Fisi-ologi penuaan, teori penuaan, konsep menua sehat (healthy aging)

Menjelaskan perubahan kulit pada usia lanjut. Menjelaskan masalah-masalah psikogeriatri. Menjelaskan gangguan neurologi pada usia lanjut. Gangguan kejiwaan usia lanjut Gangguan neurologi pd usia lanjut : Demensia, gangguan fungsi luhur inkontinensia

Mahasaiswa mampu konsep-konsep dan prinsipprinsip ilmu biomedik, klinik, perilaku, dan ilmu kesehatan masyarakat sesuai masalah kesehatan usia lanjut

Diskusi tutorial Skenario 1 Kuliah Pakar

3 x 2 x 50 menit 2x 50 menit

Whiteboard, kertas plano Hand out, slide power point

Ujian Blok

Diskusi tutorial Skenario 1 Diskusi tutorial scenario 3

2x 50 menit 2x 50 menit

Diskusi tutorial scenario 3

2x 50

SAP Blok Kesehatan Usia Lanjut

hal 3 dari 18

Pertem uan ke 1

Kom peten si 2

Learning Outcome 3

Tujuan Belajar 4 Menjelaskan gangguan fungsi luhur pada usia lanjut. Menjelaskan inkontinensia pada usia lanjut. Menjelaskan gangguan pendengaran pada usia lanjut. Menjelaskan gangguan penglihatan pada usia lanjut. Menjelaskan etiologi, patofisiologi, diagnosis dan manajemen menopause. Menjelaskan etiologi, patofisiologi, diagnosis dan manajemen andropause. Menjelaskan masalah gizi pada usia lanjut. Menjelaskan penampilan berbagai penyakit yang sering terjadi pada usia lanjut. Menjelaskan masalah jatuh pada usia lanjut. Menjelaskan masalah dekubitus sebagai akibat immobilisasi pada usia lanjut. Menjelaskan osteoporosis pada usia lanjut. Menjelaskan prinsip-prinsip pemakaian obat pada usia lanjut.

Topik Bahasan dan Sub Topik Bahasan 5

Indikator Pencapaian 6

Strategi Pembelajaran 7

Alokasi Waktu 8 menit 2x 50 menit 2x 50 menit 2x 50 menit 2x 50 menit 50 menit

Media Pembelajaran 9

Evaluasi 10

Referensi Sumber Bahan 11

Presbiakusis Katarak, arcus senilis Menopause & Andropause, disfungsi ereksi

Diskusi tutorial scenario 3 Diskusi tutorial scenario 3 Diskusi tutorial scenario 1 Diskusi tutorial scenario 1 Kuliah pakar

Status gizi, kebutuhan gizi usia lanjut yang sehat dan sakit Penyakit cardiovaskuler pada usia lanjut Osteoporosis dan Jatuh pada usia lanjut Penyakit Infeksi pada Usia Lanjut dan Decubitus Osteoporosis dan Jatuh pada usia lanju Pemakaian obat pd usia lanjut

Kuliah pakar

50 menit

Kuliah pakar

2x 50 menit 2x 50 menit 2x 50 menit 2x 50 menit 2x 50 menit 2x 50 menit 3 x 2 x 50 menit Soal MEQ Ujian MEQ

Kuliah pakar, diskusi tutorial scenario 2 Kuliah pakar

Kuliah pakar Kuliah pakar Kuliah pakar, diskusi tutorial scenario 2 & 3 MEQ

4

5

- Mampu menjelaskan berbagai penyakit dan kelainan pada

Penyakit-penyakit yang sering terjadi

- Mahasiswa mampu

SAP Blok Kesehatan Usia Lanjut

hal 4 dari 18

Pertem uan ke 1

Kom peten si 2

Learning Outcome 3

Tujuan Belajar 4 usia lanjut (etiologi, patofisiologi/patogenesis, gejala dan tanda, diagnosis, penatalaksanaan, komplikasi dan prognosis). - Mampu menginterpretasi data klinis dan merumuskannya menjadi diagnosis sementara dan diagnosis banding. - Mampu mengidentifikasi, memilih dan menerapkan strategi pengelolaan yang tepat terhadap penyakit atau kelainan pada usia lanjut. - Mampu menulis resep obat secara rasional pada penyakit atau kelainan pada usia lanjut. Menjelaskan berbagai pelayanan kesehatan dan sosial pada usia lanjut.

Topik Bahasan dan Sub Topik Bahasan 5 pada usia lanjut (DM, hipertensi, Osteoarthritis)

Indikator Pencapaian 6 mengelola penyakit/kel ainan pada usia lanjut. - Mahasiswa mampunyai ketrampilan membuat keputusan klinis (clinical resasoning)

Strategi Pembelajaran 7

Alokasi Waktu 8

Media Pembelajaran 9

Evaluasi 10

Referensi Sumber Bahan 11

5

6

Pelayanan kesehatan & sosial pd usia lanjut

6

7

Mahasiswa mampu menerapkan Evidence Based Medicine dalam proses pelayanan kesehatan usia lanjut

EBM

7

8

Menjelaskan tinjauan Islam terhadap proses menjadi tua (aging process). Menjelaskan pentingnya zikrul

Kesehatan usia lanjut dlm perspektif Islam

Mahasiswa mampu menjelaskan berbagai pelayanan kesehatan dan sosial pada usia lanjut. Mahasiswa mampu menerapkan Evidence Based Medicine dalam proses pelayanan kesehatan usia lanjut Mahasiswa mampu menjelaskan tinjauan Islam

Kuliah pakar

2 x 50 menit

Handout, slide power point

Ujian blok

Kuliah pakar

2 x 50 menit

Handout, slide power point

Ujian blok

Kuliah pakar

2 x 50 menit

Handout, slide power point

Ujian blok

SAP Blok Kesehatan Usia Lanjut

hal 5 dari 18

Pertem uan ke 1

Kom peten si 2

Learning Outcome 3

Tujuan Belajar 4 maut dan persiapan menghadapi kematian. Menjelaskan cara mengatasi permasalahan psikogeriatri berdasarkan prinsip-prinsip Islam.

Topik Bahasan dan Sub Topik Bahasan 5

Indikator Pencapaian 6 terhadap masalah kesehatan usia lanjut.

Strategi Pembelajaran 7

Alokasi Waktu 8

Media Pembelajaran 9

Evaluasi 10

Referensi Sumber Bahan 11

Referensi: 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. Anonim, 2003, Buku kumpulan abstrak/makalah Konggres Nasional Gerontologi Paradoxical Paradigm Towards Active Ageing, Jakarta Anonim, 2004, Naskah Lengkap Kongres Nasional III dan Temu Ilmiah Nasional II Perhimpunan Gerontologi Medik Indonesia, Yogyakarta Anonim, 1996, Standar Pelayanan Medis RSUP Dr. Sardjito, Komite Medis RSUP DR. Sardjito dan Fakultas Kedokteran UGM, Yogyakarta. Abrams, W.B., Berkod.R,1997, The Merck Manual of Geriatrics, Bina Rupa Aksara, Jakarta Adam, George L., Boeis Fundamental of Otolaryngology, W.B. Saunders Company, Philadelpia Arnold, Harry. L., Andrews disease of The skin : Clinical Dermatology, W.B. Saunders Caompany Philadelpia Balinger, Jacob J., Penyakit Telinga, Hidung, Tenggorok, Kepala dan Leher I, Edisi 13, Binarupa aksara, Jakarta Darmojo, B., Martono, H.H.,1999, Buku Ajar Geriatri (Ilmu Kesehatan Usia Lanjut), Fakultas Kedokteran UI, Jakarta. Gan,S. 1998, Farmakologi dan Terapi. Bagian Farmakologi Fakultas Kedokteran UI, Jakarta Ganong, W.F.,1999, Review of Medical physiology, Lange Medical Publication, California rd Grahame-Smith,DG dan Aronson, JK, 2002, Oxford Textbook of Clinical Pharmacology and Drug Therapy, 3 edition, Oxford University Press, New York Guyton, A.C.,2000, Textbook of Medical Physiology, WB Saunders Company, Philadelphia Hawari, Dadang,1999,Al Quran Ilmu Kedokteran Jiwa dan Kesehatan Jiwa, Dana Bhakti Prima Yasa, Jakarta Hazzard, W.R.,et al.,1999, Principle of Geriatric Medicine and Gerontology, 4 th ed. International edition, Mc Graw Hill Shier,David.,Buttler, Jacki., Lewis,Ricki.,2004, Hole Human Anatomy and Physiology, Ed 10 th, Mc Graw Hill Suparman, 1994, Ilmu Penyakit Dalam, FK UI, Jakarta Sidarta Ilyas, 1999, Ilmu Penyakit Mata, Fakultas Kedokteran Universitas Islam Indonesia, Jakarta Wilson et al, 1994, Harrisons Principle of Internal Medicine, Ed 13th, McGraw Hill, Singapore Wignyosastro dkk. 1992. Ilmu Kebidanan. edisi 3. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka. Disahkan oleh Tanggal: Dekan, Diperiksa oleh Tanggal: Koordinator PUPT, Disiapkan oleh Tanggal: Koordinator Tim Blok,

.....................................

..........................................

.........................................

SAP Blok Kesehatan Usia Lanjut

hal 6 dari 18

SATUAN ACARA TUTORIALProgram Studi : Pendidikan Dokter Fakultas : Kedokteran Kode Mata Kuliah : Nama Mata Kuliah: Blok Kesehatan Usia Lanjut Semester : VI Tim Blok : dr. Nur Rahmi Ananda dr. Ratna Dewi Puspita dr. Ratih Yuniartha dr. Rita Cempaka dr. Yuliana Laksmini Skenario/Per temuan Ke 1 Skenario 1. Pertemuan 1 Learning Outcome 3 3,4,5 Tujuan Belajar 4 Merumuskan tujuan belajar: Menjelaskan proses fisiologis terjadinya penuaan Menjelaskan perubahan kulit pada proses penuaan Menjelaskan gangguan keseimbangan dan pendengaran pada usia lanjut Menjelaskan gangguan penglihatan pada usia lanjut Menjelaskan proses fisiologis terjadinya penuaan Topik Bahasan dan Sub Topik Bahasan 5 definisi menua teori proses menua konsep menua sehat faktor-faktor yang mempengaruhi proses menua sehat perubahan fisiologi pada kulit menua, rambut dan kuku gambaran morfologik kulit menua kelainan-kelainan kulit pada usia lanjut penyebab gangguan keseimbangan macam-macam gangguan pendengaran pada usia lanjut dan penyebabnya presbiopia katarak arcus senilis definisi menua teori proses menua konsep menua sehat faktor-faktor yang mempengaruhi proses menua sehat Media Pembelajaran 6 Whiteboard, kertas plano Alokasi Waktu 7 2 x 50 menit Evaluasi/Assessme nt 8 Minikuis, ujian blok

Kompetensi 2 3

Referensi 9

Skenario 1. Pertemuan 2

3

3,4,5

Whiteboard, kertas plano

2 x 50 menit

Minikuis, ujian blok

SAP Blok Kesehatan Usia Lanjut

hal 7 dari 18

Skenario/Per temuan Ke 1

Kompetensi 2

Learning Outcome 3

Tujuan Belajar 4 Menjelaskan perubahan kulit pada proses penuaan -

Skenario 1. Pertemuan 3

3

3,4,5

Skenario 2, Pertemuan 1

3

3,4,5

Skenario 2, Pertemuan 2

3

3,4,5

Menjelaskan gangguan keseimbangan dan pendengaran pada usia lanjut Menjelaskan gangguan penglihatan pada usia lanjut Merumuskan tujuan belajar: Menjelaskan penampilan penyakit yang sering terjadi pada usia lanjut Menjelaskan penyakit reumatologi yang sering terjadi pada usia lanjut Menjelaskan prinsip pemakaian obat pada usia lanjut Menjelaskan penampilan penyakit yang sering terjadi pada usia lanjut Menjelaskan prinsip pemakaian obat pada usia lanjut

-

Topik Bahasan dan Sub Topik Bahasan 5 perubahan fisiologi pada kulit menua, rambut dan kuku gambaran morfologik kulit menua kelainan-kelainan kulit pada usia lanjut penyebab gangguan keseimbangan macam-macam gangguan pendengaran pada usia lanjut dan penyebabnya presbiopia katarak arcus senilis hipertensi DM

Media Pembelajaran 6

Alokasi Waktu 7

Evaluasi/Assessme nt 8

Referensi 9

Whiteboard, kertas plano

2 x 50 menit

Minikuis, ujian blok

Whiteboard, kertas plano

2 x 50 menit

Minikuis, ujian blok

osteoarthritis RA

- hipertensi - DM Prinsip-prinsip pemakaian obat secara rasional pada usia lanjut Pengobatan rasional untuk Hipertensi & DM osteoarthritis RA - Prinsip-prinsip pemakaian obat secara rasional pada usia lanjut - Pengobatan rasional untuk osteoarthritis & OA

Whiteboard, kertas plano

2 x 50 menit

Minikuis, ujian blok

Skenario 2, Pertemuan 3

3

3,4,5

Menjelaskan penyakit reumatologi yang sering terjadi pada usia lanjut Menjelaskan prinsip pemakaian obat pada usia lanjut

SAP Blok Kesehatan Usia Lanjut

hal 8 dari 18

Skenario/Per temuan Ke 1 Skenario 3, Pertemuan 1

Kompetensi 2 3

Learning Outcome 3 3,4,5

Tujuan Belajar 4 Merumuskan tujuan belajar: Menjelaskan gangguan fungsi luhur pada usia lanjut Menjelaskan etiologi, patofisiologi, gejala dan tanda inkontinensia pada usia lanjut Menjelaskan masalahmasalah psikogeriatri Menjelaskan gangguan fungsi luhur pada usia lanjut Menjelaskan etiologi, patofisiologi, gejala dan tanda inkontinensia pada usia lanjut Menjelaskan etiologi, patofisiologi, gejala dan tanda inkontinensia pada usia lanjut Menjelaskan masalahmasalah psikogeriatri

Topik Bahasan dan Sub Topik Bahasan 5 Demensia

Media Pembelajaran 6 Whiteboard, kertas plano

Alokasi Waktu 7 2 x 50 menit

Evaluasi/Assessme nt 8 Minikuis, ujian blok

Referensi 9

Inkontinensia: - tipe stress - tipe urgensi - kecemasan - depresi - loneliness Demensia Inkontinensia: - tipe stress - tipe urgensi Inkontinensia: - tipe stress - tipe urgensi - kecemasan - depresi - loneliness Whiteboard, kertas plano 2 x 50 menit Minikuis, ujian blok

Skenario 3, Pertemuan 2

3

3,4,5

Whiteboard, kertas plano

2 x 50 menit

Minikuis, ujian blok

Skenario 3, Pertemuan 3

3

3,4,5

Referensi: 1. Anonim, 2003, Buku kumpulan abstrak/makalah Konggres Nasional Gerontologi Paradoxical Paradigm Towards Active Ageing, Jakarta 2. Anonim, 2004, Naskah Lengkap Kongres Nasional III dan Temu Ilmiah Nasional II Perhimpunan Gerontologi Medik Indonesia, Yogyakarta 3. Anonim, 1996, Standar Pelayanan Medis RSUP Dr. Sardjito, Komite Medis RSUP DR. Sardjito dan Fakultas Kedokteran UGM, Yogyakarta. 4. Abrams, W.B., Berkod.R,1997, The Merck Manual of Geriatrics, Bina Rupa Aksara, Jakarta 5. Adam, George L., Boeis Fundamental of Otolaryngology, W.B. Saunders Company, Philadelpia 6. Arnold, Harry. L., Andrews disease of The skin : Clinical Dermatology, W.B. Saunders Caompany Philadelpia 7. Balinger, Jacob J., Penyakit Telinga, Hidung, Tenggorok, Kepala dan Leher I, Edisi 13, Binarupa aksara, Jakarta 8. Darmojo, B., Martono, H.H.,1999, Buku Ajar Geriatri (Ilmu Kesehatan Usia Lanjut), Fakultas Kedokteran UI, Jakarta. 9. Gan,S. 1998, Farmakologi dan Terapi. Bagian Farmakologi Fakultas Kedokteran UI, Jakarta 10. Ganong, W.F.,1999, Review of Medical physiology, Lange Medical Publication, California rd 11. Grahame-Smith,DG dan Aronson, JK, 2002, Oxford Textbook of Clinical Pharmacology and Drug Therapy, 3 edition, Oxford University Press, New York

SAP Blok Kesehatan Usia Lanjut

hal 9 dari 18

12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19.

Guyton, A.C.,2000, Textbook of Medical Physiology, WB Saunders Company, Philadelphia Hawari, Dadang,1999,Al Quran Ilmu Kedokteran Jiwa dan Kesehatan Jiwa, Dana Bhakti Prima Yasa, Jakarta Hazzard, W.R.,et al.,1999, Principle of Geriatric Medicine and Gerontology, 4 th ed. International edition, Mc Graw Hill Shier,David.,Buttler, Jacki., Lewis,Ricki.,2004, Hole Human Anatomy and Physiology, Ed 10 th, Mc Graw Hill Suparman, 1994, Ilmu Penyakit Dalam, FK UI, Jakarta Sidarta Ilyas, 1999, Ilmu Penyakit Mata, Fakultas Kedokteran Universitas Islam Indonesia, Jakarta th Wilson et al, 1994, Harrisons Principle of Internal Medicine, Ed 13 , McGraw Hill, Singapore Wignyosastro dkk. 1992. Ilmu Kebidanan. edisi 3. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka.

Disahkan oleh Tanggal: Dekan,

Diperiksa oleh Tanggal: Koordinator PUPT

Disiapkan oleh Tanggal: Koordinator Tim Blok .........................................

.....................................

..........................................

SAP Blok Kesehatan Usia Lanjut

hal 10 dari 18

SATUAN ACARA KULIAH PAKARProgram Studi : Pendidikan Dokter Fakultas : Kedokteran Kode Mata Kuliah : Nama Mata Kuliah: Blok Kesehatan Usia Lanjut Semester : VI Kompetensi Blok : (diambil dari 7 area kompetensi KKI) 1. Komunikasi Efektif 2. Keterampilan Klinis 3. Landasan Ilmiah Kedokteran 4. Pengelolaan Masalah Kesehatan 5. Pengelolaan Informasi Learning Outcome : (dibuat dari tujuan tertinggi yang akan dicapai setelah mengikuti kegiatan blok) 1. Mahasiswa mampu berkomunikasi dengan pasien dan anggota keluarganya pada kelainan/penyakit pada usia lanjut. 2. Mahasiswa mampu memperoleh dan mencatat informasi yang akurat serta penting tentang pasien dan keluarganya. 3. Mahasiswa mampu merekomendasikan prosedur klinik dan laboratorium terkait dengan penyakit/kelainan pada usia lanjut. 4. Mahasiswa mampu menerapkan konsep-konsep dan prinsip-prinsip ilmu biomedik, klinik, perilaku, dan ilmu kesehatan masyarakat sesuai masalah kesehatan usia lanjut. 5. Mahasiswa mampu mengelola penyakit/kelainan pada usia lanjut. 6. Mahasiswa menjelaskan berbagai pelayanan kesehatan dan sosial pada usia lanjut. 7. Mahasiswa mampu menerapkan Evidence Based Medicine dalam proses pelayanan kesehatan usia lanjut. 8. Mahasiswa mampu menjelaskan tinjauan Islam terhadap masalah kesehatan usia lanjut.

Perte muan ke 1 1

Kom peten si 2 3,4

Learning Outcome 3 4,5

Tujuan Belajar 4 - Menjelaskan proses fisiologis terjadinya penuaan - Menjelaskan penderita geriatri dan assesment geriatri. - Menjelaskan tinjauan Islam terhadap proses menjadi tua (aging process). - Menjelaskan pentingnya zikrul maut dan persiapan

Topik Bahasan dan Sub Topik Bahasa 5 Overview geriatri & perma-salahannya. Fisiologi penuaan, teori penuaan, konsep menua sehat (healthy aging) Kesehatan usia lanjut dlm perspektif Islam

Indikator Pencapaian 6

Dosen Pakar 7 dr. Probosuse no, Sp.PD, K-Ger Prof.Dr.dr. Rusdi Lamsudin, M.Med.Sc, Sp.S (K)

Strategi Pembelaj aran 8 Kuliah & diskusi

Alokasi Waktu 9 2 x 50 menit

Media Pembelaj aran 10 Hand out, slide power point Hand out, slide power point

Evaluasi 11 Ujian blok

Referensi Sumber Bahan 12 1,2,16,18

2

3,4

8

Kuliah & diskusi

2 x 50 menit

Ujian blok

SAP Blok Kesehatan Usia Lanjut

hal 11 dari 18

Perte muan ke

Kom peten si

Learning Outcome

Tujuan Belajar menghadapi kematian. - Menjelaskan cara mengatasi permasalahan psikogeriatri berdasarkan prinsip-prinsip Islam. Menjelaskan masalah gizi pada usia lanjut Menjelaskan penampilan berbagai penyakit yang sering terjadi pada usia lanjut. - Menjelaskan osteoporosis pada usia lanjut - Menjelaskan masalah jatuh pada usia lanjut Menjelaskan prinsip-prinsip pemakaian obat pada usia lanjut - Menjelaskan penampilan berbagai penyakit yang sering terjadi pada usia lanjut. - Menjelaskan masalah dekubitus sebagai akibat immobilisasi pada usia lanjut Mahasiswa mampu menerapkan Evidence Based Medicine dalam proses pelayanan kesehatan usia lanjut - Menjelaskan gangguan neurologi pada usia lanjut. - Menjelaskan gangguan fungsi luhur pada usia lanjut. - Menjelaskan inkontinensia pada usia lanjut - Menjelaskan etiologi,

Topik Bahasan dan Sub Topik Bahasa

Indikator Pencapaian

Dosen Pakar

Strategi Pembelaj aran

Alokasi Waktu

Media Pembelaj aran

Evaluasi

Referensi Sumber Bahan

3

3,4

4

Status gizi, kebutuhan gizi usia lanjut yang sehat dan sakit Penyakit cardiovaskuler pada usia lanjut Osteoporosis dan Jatuh pada usia lanjut

4

3,4

4,5

5

3,4

4,5

6

3,4

4,5

Farmakologi : Pemakaian obat pd usia 8 lanjut IPD : Penyakit Infeksi pada Usia Lanjut dan Decubitus

dr. Probosuse no, Sp.PD, K-Ger dr. Probosuse no, Sp.PD, K-Ger dr. Probosuse no, Sp.PD, K-Ger dr. Isnatin Miladiyah, M.Kes dr. Probosuse no, Sp.PD, K-Ger Prof.Dr.dr. Rusdi Lamsudin, M.Med.Sc, Sp.S (K) Prof.Dr.dr. Rusdi Lamsudin, M.Med.Sc, Sp.S (K) dr.

Kuliah & diskusi Kuliah & diskusi Kuliah & diskusi Kuliah & diskusi Kuliah & diskusi

2 x 50 menit 2 x 50 menit 2 x 50 menit 2 x 50 menit 2 x 50 menit

7

3,4

4,5

Hand out, slide power point Hand out, slide power point Hand out, slide power point Hand out, slide power point Hand out, slide power point Hand out, slide power point Hand out, slide power point Hand out,

Ujian blok Ujian blok Ujian blok Ujian blok Ujian blok

8

3,4,5

7

EBM

Kuliah & diskusi

2 x 50 menit

Ujian blok

9

3,4

4,5

IP Saraf : Gangguan neurologi pd usia lanjut : Demensia, gang-guan fungsi luhur inkontinensia IPD : Menopause &

Kuliah & diskusi

2 x 50 menit

Ujian blok

10

3,4

4,5

Kuliah &

2 x 50

Ujian

SAP Blok Kesehatan Usia Lanjut

hal 12 dari 18

Perte muan ke

Kom peten si

Learning Outcome

Tujuan Belajar patofisiologi, diagnosis dan manajemen menopause. - Menjelaskan etiologi, patofisiologi, diagnosis dan manajemen andropause Menjelaskan masalah-masalah psikogeriatri Menjelaskan rehabilitasi medic pada usia lanjut menjelaskan berbagai pelayanan kesehatan dan sosial pada usia lanjut.

Topik Bahasan dan Sub Topik Bahasa Andropause, disfungsi ereksi

Indikator Pencapaian

Dosen Pakar Probosuse no, Sp.PD, K-Ger dr. Cecep, Sp.KJ dr. Probosuse no, Sp.PD, K-Ger dr. Sunarto, M.Kes

Strategi Pembelaj aran diskusi

Alokasi Waktu menit

Media Pembelaj aran slide power point Hand out, slide power point Hand out, slide power point Hand out, slide power point

Evaluasi blok

Referensi Sumber Bahan

11

3,4

4,5

IKJ : Gangguan kejiwaan usia lanjut IPD : Rehabilitasi medik dan Home Care pd usia lanjut IKM : Pelayanan kesehatan & sosial pd usia lanjut

Kuliah & diskusi Kuliah & diskusi Kuliah & diskusi

2 x 50 menit 2 x 50 menit 2 x 50 menit

Ujian blok Ujian blok Ujian blok

12

3,4

4,5

13

3,4

6

Referensi: 1. Anonim, 2003, Buku kumpulan abstrak/makalah Konggres Nasional Gerontologi Paradoxical Paradigm Towards Active Ageing, Jakarta 2. Anonim, 2004, Naskah Lengkap Kongres Nasional III dan Temu Ilmiah Nasional II Perhimpunan Gerontologi Medik Indonesia, Yogyakarta 3. Anonim, 1996, Standar Pelayanan Medis RSUP Dr. Sardjito, Komite Medis RSUP DR. Sardjito dan Fakultas Kedokteran UGM, Yogyakarta. 4. Abrams, W.B., Berkod.R,1997, The Merck Manual of Geriatrics, Bina Rupa Aksara, Jakarta 5. Adam, George L., Boeis Fundamental of Otolaryngology, W.B. Saunders Company, Philadelpia 6. Arnold, Harry. L., Andrews disease of The skin : Clinical Dermatology, W.B. Saunders Caompany Philadelpia 7. Balinger, Jacob J., Penyakit Telinga, Hidung, Tenggorok, Kepala dan Leher I, Edisi 13, Binarupa aksara, Jakarta 8. Darmojo, B., Martono, H.H.,1999, Buku Ajar Geriatri (Ilmu Kesehatan Usia Lanjut), Fakultas Kedokteran UI, Jakarta. 9. Gan,S. 1998, Farmakologi dan Terapi. Bagian Farmakologi Fakultas Kedokteran UI, Jakarta 10. Ganong, W.F.,1999, Review of Medical physiology, Lange Medical Publication, California 11. Grahame-Smith,DG dan Aronson, JK, 2002, Oxford Textbook of Clinical Pharmacology and Drug Therapy, 3rd edition, Oxford University Press, New York 12. Guyton, A.C.,2000, Textbook of Medical Physiology, WB Saunders Company, Philadelphia 13. Hawari, Dadang,1999,Al Quran Ilmu Kedokteran Jiwa dan Kesehatan Jiwa, Dana Bhakti Prima Yasa, Jakarta 14. Hazzard, W.R.,et al.,1999, Principle of Geriatric Medicine and Gerontology, 4 th ed. International edition, Mc Graw Hill 15. Shier,David.,Buttler, Jacki., Lewis,Ricki.,2004, Hole Human Anatomy and Physiology, Ed 10 th, Mc Graw Hill 16. Suparman, 1994, Ilmu Penyakit Dalam, FK UI, Jakarta 17. Sidarta Ilyas, 1999, Ilmu Penyakit Mata, Fakultas Kedokteran Universitas Islam Indonesia, Jakarta th 18. Wilson et al, 1994, Harrisons Principle of Internal Medicine, Ed 13 , McGraw Hill, Singapore

SAP Blok Kesehatan Usia Lanjut

hal 13 dari 18

19. Wignyosastro dkk. 1992. Ilmu Kebidanan. edisi 3. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka.

Disahkan oleh Tanggal: Dekan,

Diperiksa oleh Tanggal: Koordinator PUPT

Disiapkan oleh Tanggal: Koordinator Tim Blok .........................................

.....................................

..........................................

SAP Blok Kesehatan Usia Lanjut

hal 14 dari 18

SATUAN ACARA KETERAMPILAN MEDIK Program Studi : Pendidikan Dokter Fakultas : Kedokteran Kode Mata Kuliah : Nama Mata Kuliah: Semester : VI Pertemuan Ke 1 1 Kompe tensi 2 1,2,3,4, 5 Learning Outcome 3 1,2,3,4 Tujuan Belajar 4 - Mampu melakukan sambung rasa dengan pasien dan keluarganya dalam rangka penegakan diagnosis kelainan/penyakit pada usia lanjut. - Mampu mengumpulkan informasi dari pasien dan keluarganya dalam rangka penegakan diagnosis kelainan/penyakit pada usia lanjut. - Mampu memberikan penjelasan dan informasi tentang kelainan/penyakit pada usia lanjut kepada pasien/keluarganya. - Mampu melakukan presentasi laporan kasus secara efektif dan jelas, demi kepentingan pasien maupun ilmu kedokteran. - Memilih prosedur klinis dan laboratorium sesuai dengan masalah pasien. - Mampu menjelaskan berbagai penyakit dan kelainan pada usia lanjut (etiologi, patofisiologi/patogenesis, gejala dan tanda, diagnosis, penatalaksanaan, komplikasi dan prognosis). - Mampu menginterpretasi data klinis dan merumuskannya menjadi diagnosis sementara dan diagnosis banding. - Mampu mengidentifikasi, memilih dan menerapkan strategi pengelolaan yang tepat terhadap penyakit atau kelainan pada usia lanjut. - Mampu menulis resep obat secara rasional pada penyakit atau kelainan pada usia lanjut. Topik Bahasan 5 Assessme nt Geriatri Media Pembelajaran 6 Setting ruang diskusi Metode 7 Bimbingan & diskusi kelompok kecil Tugas lapangan (PPK) Alat dan Bahan 8 Lembar assessment geriatri Alokasi Waktu 9 2 x 50 menit Evaluasi/ Assessment 10 Laporan & presentasi PPK Referensi 11

2,3,4

2,3

3,4,5

MEQ 1, 2, 3

Setting ruang diskusi

MEQ

Soal MEQ

2 x 50 menit

Ujian MEQ

SAP Blok Kesehatan Usia Lanjut

hal 15 dari 18

Disahkan oleh Tanggal: Dekan,

Diperiksa oleh Tanggal: Koordinator PUPT

Disiapkan oleh Tanggal: Koordinator Tim Blok .........................................

.....................................

..........................................

SAP Blok Kesehatan Usia Lanjut

hal 16 dari 18

SATUAN ACARA PROGRAM PENGENALAN KLINIK/PENUGASANProgram Studi : Pendidikan Dokter Fakultas : Kedokteran Kode Mata Kuliah : Nama Mata Kuliah: Semester : VI

Kompete nsi 1 1,2,3,4,5

Learning Outcome 2 1,2,3,4

Tujuan Belajar 3 Mampu melakukan sambung rasa dengan pasien dan keluarganya dalam rangka penegakan diagnosis kelainan/penyakit pada usia lanjut. Mampu mengumpulkan informasi dari pasien dan keluarganya dalam rangka penegakan diagnosis kelainan/penyakit pada usia lanjut. Mampu memberikan penjelasan dan informasi tentang kelainan/penyakit pada usia lanjut kepada pasien/keluarganya. Mampu melakukan presentasi laporan kasus secara efektif dan jelas, demi kepentingan pasien maupun ilmu kedokteran. Memilih prosedur klinis dan laboratorium sesuai dengan masalah pasien.

Jenis Kegiatan 4 Kegiatan lapangan (PPK)

Tempat Kegiatan 5 Daerah sekitar tempat tinggal mahaiswa / panti wreda

Topik Bahasan 6 Membuat Assessment Geriatri

Evaluasi/ Assessment 7 Makalah & presentasi

Referensi 8

Disahkan oleh Tanggal: Dekan,

Diperiksa oleh Tanggal: Koordinator PUPT

Disiapkan oleh Tanggal: Koordinator Tim Blok .........................................

.....................................

..........................................

SAP Blok Kesehatan Usia Lanjut

hal 17 dari 18

SAP Blok Kesehatan Usia Lanjut

hal 18 dari 18