1a.pendahuluaniutp.pptx

Upload: irfan-haidar-basyir

Post on 10-Feb-2018

226 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/22/2019 1a.PendahuluanIUTP.pptx

    1/14

    Nama mata ajaran :

    Ilmu Ukur Tanah dan Pemetaan Wilayah Kode mata ajaran/SKS : MNH 221 / 3 (2-3)

    Semester : 3 (tiga)

    Pengajar : Dr. Ir. Muhamad Buce Saleh, MS. (Penanggung

    Jawab m.a.)

    Ir. Emi Karminarsih, MSi.

    Dra. Sri Rahaju, MSi. (Koordinator)

    Dra. Nining Puspaningsih, MSi.

    Instruktur: E. Dimyana BScF, Maulana

  • 7/22/2019 1a.PendahuluanIUTP.pptx

    2/14

    Manfaat Mata KuliahMahasiswa akan memperoleh pengetahuan dasar baiksecara teoritis maupun praktis mengenai konsep-konseppengukuran dan pemetaan lahan/wilayah yang sangat

    penting dan diperlukan guna pelaksanaan kegiatan-kegiatan bidang kehutanan di lapangan, seperti misalnyakegiatan Inventarisasi Hutan, Perencanaan Hutan,Penataan Hutan, Pembukaan Wilayah Hutan, PengelolaanHutan, dan lain sebagainya.

    Deskripsi PerkuliahanKegiatan Ilmu Ukur Tanah dan Perpetaan Wilayahmencakup kegiatan : Pengukuran suatu wilayah; Penyajiandata hasil pengukuran wilayah ke dalam bentuk peta;Teknik pembuatan peta; Teknik penggunaan peta danAnalisis peta. Materi perkuliahan yang dibahas mencakup: Ruang Lingkup Ilmu Ukur Tanah dan Pemetaan Wilayah,Argumen Lapangan dan cara pengukurannya serta satuanukuran, Metode penentuan koordinat titik dan tinggitempat, Pengertian peta dan kerangka dasar peta, Metodepembuatan peta dan manfaatnya di bidang kehutanan,

    Cara membaca dan menganalisa peta.

  • 7/22/2019 1a.PendahuluanIUTP.pptx

    3/14

    Tujuan Instruksional Umum

    Setelah mengikuti kuliah Ilmu Ukur Tanah dan

    Pemetaan Wilayah, maka mahasiswa diharap memilikibekal berupa pengetahuan dasar teoritis dan praktisdi bidang pengukuran tanah dan pemetaan wilayah,disamping dapat menggunakan alat-alat ukur tanahserta dapat menggunakan dan menganalisis petasecara benar dalam rangka menunjang pelaksanaankegiatan bidang kehutanan.

    Tujuan Instruksional Khusus

    Secara garis besar, maka mahasiswa diharap memilikikemampuan untuk memberikan penjelasan secarateoritis dan praktis tentang pokok-pokok bahasan dansub pokok bahasan yang disajikan pada acara tatapmuka dan praktikum.

  • 7/22/2019 1a.PendahuluanIUTP.pptx

    4/14

    STRUKTUR HUBUNGAN POKOK BAHASAN IUTP

    Manfaat peta dalam kegiatan bidang kehutanan seperti Inventarisasi Hutan,

    Perencanaan Hutan, Penataan Hutan, Pembukaan Wilayah Hutan, dll.

    Cara penyajian peta yang informatif dan komunikatif

    Pengertian peta, macam-macam peta, proyeksi peta dan kerangka dasar

    pemetaan

    Pengukuran tinggi tempat

    dan alat yang digunakan

    Metode penentuan koordinat

    dan alat-alat yang digunakan

    Ruang lingkup kegiatan Ilmu Ukur

    Tanah dan Pemetaan Wilayah

    Argumen lapangan dan cara peng-

    ukurannya serta sistem dan satuan ukur

    Pendahuluan

  • 7/22/2019 1a.PendahuluanIUTP.pptx

    5/14

    PRAKTIKUM

    1. Pengenalan Alat2. Pengukuran Cara Sederhana

    3. Pengukuran Sipat Datar Memanjang

    4. Pengukuran Deklinasi5. Pengukuran dan Pemetaan Detail (Tematik)

    6. Pembuatan Belokan

    7. Pengukuran dan Pembuatan Peta Garis Tinggi8. Analisis Peta

    9. Pengukuran dengan Alat GeographicPositioning System(GPS)

  • 7/22/2019 1a.PendahuluanIUTP.pptx

    6/14

    A 80, B 70 79, C 56 69, D 46 55, E 451. Ujian Tengah Semester (UTS) : 30%2. Ujian Akhir Semester (UAS) : 30%

    3. Ujian dan Laporan Praktikum : 40%4. Ujian Ulangan (her)Bagi mahasiswa yang mendapat nilai D dan E, dapat mengikuti ujianulangan atau her (apabila diadakan), dan nilai tertinggi yang diberikanadalah C. Ujian ulangan ini diatur kemudian dan dilaksanakan padasemester berjalan pada tahun yang bersangkutan.

    5. Mengulang Kegiatan Perkuliahan

    -WajibBagi mahasiswa yang mendapat nilai E, diwajibkan mengulang seluruhkegiatan perkuliahan (kuliah dan praktikum).-Tidak WajibBagi mahasiswa yang mendapat nilai D, dapat mengulang kegiatan kuliahdengan pertimbangan nilai praktikumnya cukup baik (minimal 70).

    Apabila nilai praktikumnya kurang dari 70, maka disarankan untukmengikuti atau mengulang kegiatan praktikumnya.-Perbaikan NilaiBagi mahasiswa yang mendapat nilai C dan bermaksud memperbaiki nilai,maka harus mengikuti seluruh kegiatan perkuliahan (kuliah danpraktikum). Apabila hasil evaluasi ternyata mendapat nilai kurang dariC, maka nilai yang disajikan dalam transkrip tetap C.

  • 7/22/2019 1a.PendahuluanIUTP.pptx

    7/14

    1. Azis Lukman T. 1984. Pengantar Kartografi. Jurusan Teknik Geodesi. ITB.Bandung.

    2. Azis Lukman T. dan Rachman, Ridwan. 1985. Peta Tematik. Jurusan TeknikGeodesi. FTSP. ITB. Bandung.

    3. Brinker, C., Russell and Paul R. Wolf. 1986. Dasar-dasar Pengukuran Tanah.Jilid I dan II. Ed. 7. Alih Bahasa oleh Joko Walijatun. Penerbit Erlangga.Jakarta.

    4. Davis, R.E. and F.S. 1953. Surveying Theory and Practice. McGraw-Hill BookCompany, Inc. New York.

    5. Forbers, R.D. 1961. Forestry Handbook. The Ronald Press Company. NewYork.

    6. Herman, S.K. 1985. Pemetaan Situasi. Jurusan Teknik Geodesi. FTSP. ITB.Bandung.7. Hofmann. 1970. Gelandeunahme-Gelandedarstellung. George Westermann

    Verlag Barunschwieg.8. Kasim, Iskandar. 1977. Pengukuran Jarak Secara Elektromagnetis. Dep.

    Geodesi, Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan ITB. Bandung.9. Keates, J.S. 1976. Cartographic Methode. Ethuen Co. Ltd. London.10. Oxtoby, P.J. and A. Brown. 1976. Cartographic Techniques. International

    Institute for Areal Survey and Eart Science. Enschede - The Netherlands.11. Purwarahardjo, Umaryono U. 1986. Ilmu Ukur Tanah. Seri A, B, C. Jurusan

    Teknologi Geodesi Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan ITB. Bandung.12. Raiz, E. 1948 General Cartography McGraw-Hill Book Co. Inc. New York.13. Robinson, Arthur H. and Randall D. Sale. 1969. Elements of Cartography 3rd

    ed. John Wiley & Sons Inc. New York.

  • 7/22/2019 1a.PendahuluanIUTP.pptx

    8/14

    1. Searber, J.W., F.J. Ormeling and P.J. Oxtoby. 1975. Cartographic Semiology.International Institute for Areal Survey and Earth Science. Enschede - TheNetherlands.

    2. Simons, K. and P.J. Oxtoby. 1977. Map Projections. International Institute forAreal Survey and Earth Science. Enschede - The Netherlands.

    3. Suparman, D.S. 1979. Dasar-dasar Pengukuran Wilayah dan Penataan Hutan.Dep. Hasil Hutan Fak. Kehutanan IPB. Bogor*).4. Sutarahardja, S.. 1977. Geodesi dan Kartografi. Proyek Peningkatan dan

    Pengembangan Perguruan Tinggi IPB. Bogor*).5. Tracy, J.C. 1955. Surveying : Theory and Practice. John Wiley & Sons. Inc.

    New York*).6. Wongsotjitro, S. 1964. Ilmu Ukur Tanah. Stada. Jakarta*).

    7. Zuylen, L. Van, P.J. Oxtoby and H.J.G.I. Alders. 1975. Elementery Survey andPhotogrammetry. International Institute for Areal Survey and Earth Science.Enschede - The Netherlands.

    Buku Pegangan Kuliah :1. Suparman, D.S. 1979. Dasar-dasar Pengukuran Wilayah dan Penataan Hutan.

    Dep. Hasil Hutan Fak. Kehutanan IPB Bogor*).

    2. Sutarahardja, S. 1997. Geodesi dan Kartografi. Proyek Peningkatan danPengembangan Perguruan Tinggi IPB. Bogor*).3. Sutarahardja, S.. 1999. Modul 14. Karminarsih, E. 2000. Modul 2.Buku Pegangan Praktikum :1. Pedoman Praktikum Geodesi dan Kartografi Paket I dan II 1991. Oleh Staf

    Geodesi dan Kartografi Fakultas Kehutanan IPB. Bogor.2. Owner manual & Reference GPS 12XL 1998. Garmin Co.

  • 7/22/2019 1a.PendahuluanIUTP.pptx

    9/14

    PENGUKURAN DAN PEMETAAN

  • 7/22/2019 1a.PendahuluanIUTP.pptx

    10/14

    DINAMIKA HUBUNGAN MANUSIA -LAHAN

  • 7/22/2019 1a.PendahuluanIUTP.pptx

    11/14

    EVOLUSI KEPEMILIKAN LAHAN

    Main Phases in Humankind/Land Relationship

    Cumulatative Evolution of Applications for Cadastre

    Fiscal Transfer Planning Multi-purpose

    Up to late 1700s

    Agricultural

    Revolutionthen Feudalism

    Land = Wealth

    Late 1700s-WWII

    Industrial

    Revolution& Land Markets

    Land = Commodityas well as Wealth

    Post WWII

    Post-War

    Reconstruction

    Land = ScarceResource

    as well as Wealthand Commodity

    1980s onwards

    Information Revolution

    Sustainable DevelopmentSocial Equity

    Land = CommunityScarce Resourceas well as Wealthand Commodity

  • 7/22/2019 1a.PendahuluanIUTP.pptx

    12/14

    DOP1

  • 7/22/2019 1a.PendahuluanIUTP.pptx

    13/14

    DOP2

  • 7/22/2019 1a.PendahuluanIUTP.pptx

    14/14

    PENENTUAN POSISI ABSOLUT DENGAN GPS