14-hukum kelembagaan ekonomi publik

15
Hukum Kelembagaan Ekonomi Publik

Upload: alvian-zuhry-sherec-arantha

Post on 27-Sep-2015

56 views

Category:

Documents


13 download

DESCRIPTION

barang-barang publik

TRANSCRIPT

  • Hukum Kelembagaan Ekonomi Publik

  • Pokok Bahasan

    1. Evoluasi Makna dan Paradigma Pembangunan2. Sistem Ekonomi3. Peranan Hukum dalam Pembangunan Ekonomi4. Pemaknaan Kelembagaan Ekonomi5. Paradigma Kelembagaan Ekonomi (Tinjauan Aspek Hukum)6. Aliran2 Kelembagaan Ekonomi (Tinjauan Aspek Hukum)7. Hukum Kelembagaan Ekonomi & Pertumbuhan8. Hukum Kelembagaan Ekonomi & strategi Pembangunan
  • Evolusi Makna dan Paradigma Pembangunan

    Isu Pembangunan mulai mencuat sesudah Perang Dunia II dan adanya dekolonisasi negara-negara Asia Afrika.

    Makna Pembangunan pada awalnya menitikberatkan kepada peranan negara.

    Muncul isu hukum dalam Pembangunan

    Fungsi pemeliharaan dan keamananFungsi sarana pembangunanFungsi penegak keadilanFungsi pendidikan masyarakat.
  • Teori Otonomi Negara

    Negara adalah suatu badan organis di arena publik yang memiliki sifat dan pilihannya sendiri.Dalam proses penyusunan kebijakan, negara melakukan berbagai hal untuk mencapai kepentingannya sendiri.Perubahan kebijakan merupakan hasil dari upaya negara untuk mencapai tujuan yang ditetapkannya.

    Kekuatan :

    Menyederhanakan interaksi antarberbagai faktor yang rumit dalam memahami perubahan sejarah yang mendasar.

    Kelemahan:

    Adanya anggapan sebagai upaya terpadu para pejabat negara dalam mencapai tujuan yang sudah ditetapkan. Faktanya: adanya persaingan elit dalam proses penyusunan kebijakan. Contoh:

    Indonesia: pejabat proteksionis Vs. Birokrat PropasarKepresidenan Korea Selatan Vs. Chaebol.
  • Teori Koalisi Politik dan Kepentingan Ekonomi

    Substansi: Perubahan kebijakan memerlukan dukungan dari berbagai kelompok ekonomi.

    Kekuatan: Perubahan mencerminkan perubahan masyarakat.

    Kelemahan: Mengabaikan peran pejabat yang aktif dalam proses perumusan kebijakan.

  • Teori Pilihan Rasional

    Isi: kebijakan publik = hasil interaksi politik diantara pelaku rasional yang ingin memaksimalkan keuntungan.

    Kelebihan: asumsi bahwa pemerintah memang kerap membentuk kebijakan keliru.

    Kelemahan: Menganggap semua sistem hukum pasti.

  • PEMAKNAAN KELEMBAGAAN EKONOMI

    Kerangka Hukum yang mengatur tindakan2 individuAturan2 sosial, kesepakatan, dan elemen lain dari struktur kerangka kerja interaksi sosial.Regulasi perilaku yang secara umum diterima oleh anggota2 kelompok sosial yang mengelola proses interaksi antara orang2Aturan2 yang membatasi perilaku menyimpang manusia untuk membangun struktur interaksi politik, ekonomi, dan sosial.
  • Mengapa perlu Hukum Kelembagaan Ekonomi

    Menjawab pertanyaan: Apa saja yang menyebabkan pembangunan sukses?

    Faktor SDM

    Faktor SDA

    Faktor Penduduk

    Faktor Teknologis

    Faktor Geografis

  • Fungsi Hukum Kelembagaan Ekonomi Publik

    Meregulasi market, khususnya untukmengatasi persoalan2 eksternal, skala ekonomi, dan informasi yang tidak sempurna.

    Contoh: peraturan bidang: telekomunikasi, transportasi, dan jasa keuangan.

  • Orientasi Hukum Kelembagaan Ekonomi

    Proses : kelembagaan merujuk kepada upaya untuk mendesain pola interaksi antarpelaku ekonomi sehingga mereka dapat melakukan kegiatan transaksi.

    Tujuan: kelembagaan berkonsentrasi untuk menciptakan efisiensi berdasarkan struktur kekuasaan, ekonomi, politik, dan sosial antarpelakunya.

  • Sasaran Studi Hukum Kelembagaan Ekonomi Publik

    Studi Mengenai:

    Fungsi sistem hubungan manusia/budaya

    Perilaku/keinginan individu dengan mempertimbangkan tujuan umum masyarakat.

  • Ciri2 Hukum Kelembagaan Ekonomi Publik

    Tidak terlalu berhubungan dengan pemikiran ekonomi sebagai metode untuk mendeteksi masalah2 ekonomi.

    Tidak terlalu menjelaskan seluruh fenomena ekonomi, tetapi fokus ke persoalan ekonomi yang spesifik.

    Pertimbangan penyelesaian problem praktis.

    Fokus kepada motif ekonomi.

  • Pendekatan yang Digunakan

    Pendekatan induktif

    Teorisasi menurut fakta

    Momentum kepada analisis logis.

    Pragmatis, yaitu untuk mempelajari fakta guna pemecahan masalah.

  • Aspek2 Hukum Kelembagaan Ekonomi Publik

    Proses evolusioner

    Eksistensi karena tindakan kolektif

    Teknologi sebagai perubahan yang berkesinambungan

    Sumber daya dialokasikan melalui struktur kelembagaan bermacam2 (elit lokal, kolusi elit dan birokrasi)

    Mengutamakan tindakan kolektif

    Pandangan cenderung demokratis.

  • Hukum Kelembagaan Ekonomi Publik dan Pembentukan Hukum

    Banyak faktor nonhukum seperti ilmu ekonomi yang ikut mempengaruhi hakim

    Seorang pengemban hukum yang tidak mempelajari ilmu ekonomi sangat mudah menjadi musuh masyarakat

    Ilmu hukum dan ilmu ekonomi memiliki kemampuan untuk membangun wacana baru di bidang hukum.

    Pelru pendekatan ekonomi guna mencari jalan keluar terhadap berbagai isu hukum.

    Interaksi hukum dan ekonomi telah melahirkan kebijakan antitrust dan berbagai kebijakan ekonomi negara.