11. diagram & rumus bunga
DESCRIPTION
sptTRANSCRIPT
-
DIAGRAM BUNGA
GAMBAR YANG MELUKISKAN KEADAAN BUNGA DAN BAGIAN-BAGIANNYA
SUATU GAMBAR PROYEKSI PADA BIDANG DATAR DARI SEMUA BAGIAN BUNGA YANG DIPOTONG MELINTANG
-
HAL-HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN DALAM PEMBUATAN DIAGRAM BUNGA
1.Letak bunga pada tumbuhan
- Flos terminalis
- Flos axilaris)
2. Bagian-bagian penyusun bunga
- Epicalyx (kelopak tambahan)
- Calyx (kelopak)
- Corolla (mahkota)
- Stamen (benang sari)
- Pistilum (putik)
3. Jumlah bagian-bagian penyusun bunga
- Sepal (daun kelopak dan kelopak tambahan kalau ada)
- Petal (daun mahkota)
- Stamen (benang sari)
- Karpelum (daun buah / stigma)
-
Lanjut
4. Keadaan masing-masing penyusun bunga
- Petal (berlekatan, lepas, tumpang tindih)
- Sepal (berlekatan, lepas, tumpang tindih)
- Stamen (berlekatan, lepas)
- Putik (berlekatan, lepas)
5. Bentuk masing-masing bagian penyususun bunga
- Petal (digambar dalam bentuk segi tiga)
- Sepal (bentuk segi tiga dengan salah satu sudutnya melengkung)
- Stamen (bentuk bolat)
- Daun buah ( setengah lingkaran)
6. Letak masing-masing bagian penyususun bunga terhadap bagian lainnya
- Berhadapan
- Berseling
- Berselang seling
-
MACAM DIAGRAM BUNGA
1. DIAGRAM BUNGA EMPIRIK (SUNGGUH)
Diagram bunga yang hanya memuat bagian-bagian yang benar-benar ada, jadi menggambarkan bunga yang sesungguhnya.
2. DIAGRAM BUNGA TEORITIK
Diagram bunga yang selain menggambarkan bagian-bagian bunga yang sesungguhnya, juga memuat bagian-bagian yang sudah tidak ada lagi, tetapi menurut tiori seharusnya ada
-
RUMUS BUNGA
PERNYATAAN KEADAAN BUNGA YANG DINYATAKAN DENGAN SEBUAH RUMUS TERDIRI DARI SEDERETAN :
LAMBANG
HURUF
ANGKA
YANG DAPAT MEMBERIKAN GAMBARAN MENGENAI BERBAGAI SIFAT BUNGA BESERTA BAGIAN-BAGIANNYA
-
LAMBANG, HURUF DAN ANGKA
YANG DIGUNAKAN DALAM RUMUS BUNGAKelamin bunga
= Bunga jantan
= Bunga betina
= Bunga hermaphrodit
2. Simertis bunga
= Zygomorphus
= Actinomorphus
-
Lanjut
3. Bagian-bagian penyusun bunga
- Epicalyx ( E )
- Kalyx ( K )
- Corolla ( C )
- Perianthium ( P )
- Stamen Androecyum ( A )
- Putik Gynaecium ( G )
4.Jumlah bagian-bagian penyusun bunga
Angka yang menyertai lambang bagain-bagian penyusun bunga
Jumlah banyak / tak terhingga diberi tanda ( ~ )
-
Lanjut
5. Keadaan bagian-bagian penyusun bunga
- Bangian-bagian bunga berlekatan = ada tanda kurung ( )
- Bangian-bagian bunga lepas = tidak ada tanda kurung
- Bagian bunga bergabung= tanda sambung /
- Ovarium di atas dasar bunga (suferus/ menumpang)
= diberi grs bawah pada angka yg menyertai huruf G3
- Ovarium di bawah dasar bunga (inferus/ tenggelam)
= diberi garis di atas angka yang menyertai huruf G 3
- Ovarium di tengah dasar bunga (semi inferus/ tengah)
= tanpa adai garis pada angka yang menyertai huruf G