10 sungai terpanjang di dunia

17
10 Sungai Terpanjang di Dunia 1. Sungai Nil (6.650 Kilometer) Sungai Nil dianggap sebagai sungai terpanjang di dunia. Energi sungai ini dimanfaatkan oleh bendungan Aswan, yang selesai dibangun pada tahun 1970 dan menyediakan pembangkit listrik tenaga air dan juga berfungsi sebagai pengendali banjir pada musim panas. Sungai Nil mengalir melalui Mesir, serta sembilan negara-negara di timur dan utara Afrika. Antara lain Sudan, Eritrea, Ethiopia, Uganda, Kenya, Tanzania, Rwanda, Burundi dan Republik Demokratik Kongo. Lebih dari 300 juta orang bergantung pada Sungai Nil untuk persediaan air minum dan irigasi tanaman. Awalnya sungai ini disebut dengan nama Iteru oleh orang Mesir kuno. Nama sungai Nil berasal dari kata Yunani, "Neilos", yang berarti "lembah sungai". Sejak Zaman Batu, peradaban manusia telah muncul di sepanjang tepi Sungai Nil. Bahkan, sejarawan Yunani Herodotus menyebut Mesir sebagai "Karunia Nil". 2. Sungai Amazon (6.400 Kilometer)

Upload: zaenal-mustopa

Post on 24-Nov-2015

89 views

Category:

Documents


5 download

DESCRIPTION

sungai

TRANSCRIPT

10 Sungai Terpanjang di Dunia1. Sungai Nil (6.650 Kilometer)

Sungai Nil dianggap sebagai sungai terpanjang di dunia. Energi sungai ini dimanfaatkan oleh bendungan Aswan, yang selesai dibangun pada tahun 1970 dan menyediakan pembangkit listrik tenaga air dan juga berfungsi sebagai pengendali banjir pada musim panas. Sungai Nil mengalir melalui Mesir, serta sembilan negara-negara di timur dan utara Afrika. Antara lain Sudan, Eritrea, Ethiopia, Uganda, Kenya, Tanzania, Rwanda, Burundi dan Republik Demokratik Kongo.

Lebih dari 300 juta orang bergantung pada Sungai Nil untuk persediaan air minum dan irigasi tanaman. Awalnya sungai ini disebut dengan nama Iteru oleh orang Mesir kuno. Nama sungai Nil berasal dari kata Yunani, "Neilos", yang berarti "lembah sungai". Sejak Zaman Batu, peradaban manusia telah muncul di sepanjang tepi Sungai Nil. Bahkan, sejarawan Yunani Herodotus menyebut Mesir sebagai "Karunia Nil".

2. Sungai Amazon (6.400 Kilometer)

Sungai ini diperkirakan telah ada sejak sekitar 11 juta tahun yang lalu. Dinobatkan sebagai sungai dengan volume terbesar di dunia, Amazon mengalir mulai dari Peru menuju Brasil, dan bermuara di Samudera Atlantik. Amazon juga memiliki daerah aliran sungai (DAS) terbesar di dunia, yang meliputi Brasil, Bolivia, Peru, Ekuador dan Kolombia. Di seluruh daerah aliran sungai ini terdapat hutan hujan Amazon, tempat yang sangat luar biasa dan habitat dari berbagai burung, mamalia, dan satwa liar lainnya, termasuk 4.000 spesies kupu-kupu.

Sungai ini mendapat namanya dari penakluk Eropa, Francisco de Orellana, setelah ia diserang oleh para prajurit wanita selama penjelajahannya di sungai ini pada tahun 1541 sampai 1542. Orellana menyamakan perempuan yang menyerangnya tersebut dengan para pejuang wanita pemberani dari mitologi Yunani kuno, Amazon, dan menamakan sungai ini dengan nama tersebut untuk menghormati mereka.

3. Sungai Yangtze (6.300 Kilometer)

Juga dikenal dengan nama sungai Chang Jiang, sungai Yangtze mulai mengalir di daerah barat China, mengalir melalui selatan dan timur China hingga mencapai Laut Cina Timur dekat Shanghai. Sungai ini merupakan sungai terpanjang di Asia. Yangtze juga bertindak sebagai garis pemisah antara China Utara dan China Selatan.

Sungai ini memiliki sejarah mitologi yang kaya, seperti legenda Baiji, atau lumba-lumba air tawar sungai, yang dikatakan berasal dari seorang putri kerajaan China yang menenggelamkan dirinya sendiri di Danau Ting Tung yang merupakan bagian sungai Yangtze. Lumba-lumba sungai Yangtze sekarang dianggap punah, karena praktek penangkapan ikan yang berlebihan.

4. Sungai Mississippi-Missouri-Red Rock (6.275 Kilometer)

Sungai ini merupakan sungai terbesar di Amerika Utara. Sungai Mississippi berhulu di Danau Itasca di Minnesota dan mengalir ke selatan, bertemu dengan anak-anak sungai utama, Missouri dan sungai-sungai di Ohio, dalam perjalanannya ke tenggara Louisiana, dan bermuara di Teluk Meksiko. Sungai Mississippi mendapat namanya dari kata-kata asli suku Chippewa "Mici Zibi," yang berarti "sungai besar", sementara sungai Missouri dinamai dengan nama suku Indian Missouri dan berarti "kota sampan-sampan besar."

Hernando de Soto, seorang penakluk dan penjelajah Spanyol, adalah orang Eropa pertama yang menemukan sungai ini pada tahun 1541 selama ekspedisinya untuk mencari emas. Uniknya, De Soto yang mencoba meyakinkan suku-suku asli Amerika yang tinggal di tepi sungai bahwa ia adalah seorang dewa matahari yang abadi, meninggal karena demam di tepi barat sungai Mississippi pada tahun 1542.

5. Sungai Yenisei-Angara (4.090 Kilometer)

Sungai ini adalah sistem sungai terbesar yang mengalir ke Samudra Arktik. Yenisei mulai mengalir dari perbatasan selatan tengah Rusia dan Mongolia. Bagian pertengahan sungai ini dikendalikan oleh serangkaian bendungan besar pembangkit listrik tenaga air. Sungai ini membeku selama musim dingin, ketika es mulai mencair di musim semi, sungai sering menyebabkan banjir besar karena bagian atas Yenisei mencair sebelum bagian yang lebih rendah dari sungai ini.

Nama Yenisei berasal dari kata Anas, yang berarti "Sungai Ibu", sebuah gelar yang diberikan pada sungai ini oleh pemukiman kuno Turki di Altai. Sayangnya, sungai ini mengandung polusi radiasi sebagai akibat dari kontaminasi industri.

6. Sungai Kuning (5.464 Kilometer)

Mengalir menuju arah timur dari Dataran Tinggi Tibet ke Laut Kuning, sungai Kuning, yang juga dikenal dengan nama sungai Huang He, mendapatkan nama sungai Kuning ini karena lumpurnya yang berwarna kuning lemon di Dataran Tinggi Shaanxi. Sungai ini merupakan sungai terpanjang kedua di China. Sungai ini juga sering disebut sebagai "Sungai Ibu China" dan "tempat lahir peradaban China" karena daerah aliran sungainya merupakan tempat yang dianggap sebagai tempat kelahiran peradaban China utara yang makmur.

Namun, sungai ini juga mendapat gelar "Kesedihan Cina" karena sering datangnya banjir yang menghancurkan. Banjir di sungai ini termasuk dalam beberapa bencana yang paling mematikan dalam sejarah manusia, seperti banjir yang terjadi pada tahun 1931 yang menewaskan sekitar 1 juta orang.

7. Sungai Ob (5.410 Kilometer)

Sungai ini mulai mengalir dari Pegunungan Altai di Asia Tengah dan mengalir melalui Siberia bagian barat, yang akhirnya bermuara di Laut Kara, Samudra Arktik. Sungai ini mengalir melalui berbagai iklim di sepanjang rutenya menuju laut, mulai dari rawa-rawa di Narym, sampai daerah tundra di daerah Kutub Utara di Russia.

Sungai Ob membeku selama enam bulan dalam setahun. Ketika tidak membeku, sungai ini digunakan untuk irigasi dan pembangkit energi listrik tenaga air, serta rute transportasi utama menuju Siberia. Meskipun juga digunakan untuk air minum, sungai ini terutama di bagian Siberia, sangat tercemar dengan polutan radioaktif sebagai hasil dari program nuklir Soviet.

8. Sungai Kongo (4.700 Kilometer)

Juga dikenal dengan nama sungai Zare, sungai Kongo adalah sungai terbesar di bagian barat Afrika Tengah. Sungai ini berhulu di Zambia dengan nama sungai Chambeshi dan selanjutnya mengalir melalui Republik Demokratik Kongo ke Samudera Atlantik.

Bagian tengah sungai ini dapat mencapai kedalaman 230 meter, sehingga sungai Kongo dinobatkan sebagai sungai terdalam di dunia. Sungai ini juga merupakan habitat bagi lebih dari 700 spesies ikan. Para ilmuwan masih terus menemukan spesies unik yang tidak pernah dijumpai sebelumnya.

9. Sungai Amur (4.444 Kilometer)

Sungai ini mengalir di perbatasan Russia dan China. Juga dikenal dengan nama Heilong Jiang, sungai ini mulai mengalir di wilayah Mongolia dengan nama sungai Hailar, kemudian menjadi sungai Argun dan selanjutnya menyatu dengan sungai Shilka untuk membentuk sungai Amur. Sungai Amur selanjutnya menuju ke Siberia, untuk bermuara di Selat Tatar.

Heilong Jiang, yang diterjemahkan menjadi "Sungai Naga Hitam," disebut oleh Dinasti Qing di China, yang memerintah 1644-1911. Amur adalah nama Russia dari sungai ini. Wilayah sekitar Amur adalah habitat bagi satwa langka, seperti macan tutul Amur, yang hanya ada antara 25 sampai 34 ekor saja di dunia.

10. Sungai Lena (4.400 Kilometer)

Hulu sungai Lena dimulai di sebuah gunung di Danau Baikal. Dari tempat tersebut, sungai ini mengalir ke utara Russia untuk kemudian berakhir di Samudra Arktik. Ketika sungai ini membeku yang dapat selama tujuh bulan dalam setahun, kerak es bisa setebal lebih dari 1 meter.

Daerah aliran sungai Lena adalah sumber yang kaya akan kandungan mineral, seperti batubara, emas dan logam mulia lainnya. Di tepi sungai ini juga terdapat kota Yakutsk, yang merupakan produsen dan pengekspor berlian terbesar kedua di dunia. Selain itu, banyak fosil yang telah digali dari delta sungai Lena, seperti fosil mammoth.

10 Sungai Terpanjang di Indonesia1. Sungai Kapuas, Kalimantan BaratBicara soal sungai terpanjang di Indonesia, Sungai Kapuas-lah jawabannya. Sungai yang terletak di wilayah Kalimantan Barat ini membentang hingga 1.178 km mulai dari Pegunungan Muller sampai ke Selat Karimata. Karena alirannya melewati berbagai wilayah di Kalimantan Barat, Sungai Kapuas menjadi salah satu jalur transportasi terpenting di provinsi tersebut.Sungai Kapuas atau Sungai Batang Lawai (Laue) juga menjadi sumber air sekaligus sumber penghasilan utama bagi para nelayan di sekitar sungai dengan potensi perikanan air tawar sekitar 2 juta ton. Ada lebih dari 700 jenis ikan di Sungai Kapuas, dengan 12 di antaranya tergolong ikan langka sementara 40 lainnya termasuk jenis ikan yang terancam kepunahan.

Sungai Kapuas2. Sungai Mahakam, Kalimantan TimurMasih di Kalimantan, Sungai Mahakam tercatat sebagai sungai terpanjang ke-2 di Indonesia. Panjang total sungai yang berada di wilayah Kalimantan Timur ini adalah sekitar 920 km dengan bagian hulu berada di wilayah Kabupaten Kutai Barat dan bagian mulut sungai berada di Selat Makassar, Kabupaten Kutai Kartanegara. Sebagai salah satu sungai terpanjang dan terbesar di Indonesia, Sungai Mahakam memegang peranan penting di bidang irigasi, transportasi, sumber air dan perikanan bagi wilayah Kalimantan Timur. Sungai ini juga menjadi habitat dari mamalia eksotis yang hampir punah yaitu Pesut Mahakam.

Sungai Mahakam3. Sungai Barito, Kalimantan SelatanSungai terpanjang di Indonesia berikutnya adalah Sungai Barito yang berada di provinsi Kalimantan Selatan. Sama seperti Sungai Kapuas, aliran air dari Sungai Barito berasal dari Pegunungan Muler. Bedanya, Sungai Barito bermuara di Laut Jawa yang berbatasan dengan provinsi Kalimantan Selatan. Panjang aliran Sungai Barito bisa mencapai 909 km.Sungai Barito, juga dikenal dengan nama Sungai Dusun, Sungai Banjar Besar atau Sungai Banjarmasin, tak hanya tercatat sebagai salah satu sungai terpanjang di Indonesia tetapi juga sungai terlebar di Indonesia. Lebar rata-rata Sungai Barito adalah sekitar 650 m sampai 800 meter, sementara di bagian muara, lebar Sungai Barito bisa mencapai 1.000 meter. Karena lebar dan panjangnya, Sungai Barito menjadi jalur transportasi yang penting di wilayah Kalimantan Selatan.Ingin melihat keunikan Sungai Barito secara langsung? Menginap saja di salah satu hotel Banjarmasin.

Sungai Barito4. Batanghari, Sumatera Barat dan JambiBatang Hari yang mengalir sepanjang 800 km dinobatkan sebagai sungai terpanjang di Pulau Sumatera dan terpanjang ke-4 di Indonesia. Dalam bahasa lokal, batang memang berarti sungai sehingga Batang Hari memiliki makna Sungai Hari. Mata air Batanghari berasal dari Gunung Rasan sedangkan aliran sungainya berakhir di Muara Sabak di bagian timur Pulau Sumatera.Sama seperti sungai-sungai besar lainnya di Indonesia, Sungai Batanghari dimanfaatkan untuk kebutuhan air sehari-hari, pengairan, transportasi, serta perikanan. Selain itu, Batang Hari juga dimanfaatkan sebagai tempat penyaringan emas karena aliran sungai kerap membawa deposit emas. Sayangnya, aktivitas pertambangan dan eksploitasi hutan yang terjadi di sepanjang aliran Batanghari mengakibatkan terjadinya erosi, pendangkalan, serta perubahan alur sungai.

Batang Hari5. Sungai Musi, Sumatera SelatanMeski hanya menempati urutan ke-5 dalam daftar sungai terpanjang di Indonesia, Sungai Musi tak kalah populer dari sungai-sungai lain yang lebih panjang. Sungai Musi yang membelah kota Palembang menjadi dua bagian ini memiliki panjang aliran sekitar 750 km mulai dari kawasan Kepahiang, Bengkulu, hingga kawasan Sungsang, Sumatera Selatan.Dulunya, Sungai Musi menjadi wilayah kekuasaan Kerajaan Sriwijaya, kerajaan di Sumatera yang terkenal dengan kekuatan maritimnya. Kini, sungai tersebut berfungsi sebagai jalur transportasi, sumber kebutuhan air warga, sumber irigasi, perikanan, dan juga pariwisata. Berbagai objek wisata menarik berlokasi di sekitar Sungai Musi di antaranya Jembatan Ampera, Benteng Kuto Besak, serta restoran dan pasar terapung.Kalau ingin menyaksikan keindahan Sungai Musi yang dibelah oleh Jembatan Ampera, tengok dulu hotel-hotel ini.

Sungai Musi6. Sungai Mamberamo, PapuaProvinsi Papua tak hanya memiliki pegunungan super tinggi tetapi juga sungai-sungai yang panjang membentang. Sungai Mamberamo tercatat sebagai sungai terpanjang di Papua yang mengalir sepanjang 670 km di bagian selatan Pegunungan Foja. Besarnya aliran sungai serta banyaknya jenis flora dan fauna yang terdapat di sekitar Sungai Mamberamo membuat sungai ini dijuluki sebagai Amazonnya Papua. Buaya muara dan darat, katak berhidung panjang, serta kupu-kupu hitam dan putih merupakan beberapa spesies hewan tak biasa yang terdapat di sekitar Sungai Mamberamo.

Penampakan Sungai Mamberamo di Google Maps7. Bengawan Solo, Jawa TengahBukan cuma Kalimantan dan Sumatera yang dialiri oleh sungai-sungai panjang, Pulau Jawa juga memiliki banyak sungai besar yang membentang hingga ratusan kilometer, salah satunya adalah Bengawan Solo. Dalam bahasa Jawa kuno, Bengawan bermakna sungai yang besar sehingga Bengawan Solo dapat diartikan sebagai Sungai Solo. Sungai ini memiliki panjang sekitar 548,53 km melalui wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur. Bagian hulu Bengawan Solo berada di pegunungan Kidul di Wonogiri dan Ponorogo sedangkan muaranya ada di daerah Gresik. Bengawan Solo amat populer berkat adanya lagu keroncong fenomenal dengan judul yang sama ciptaan Gesang.Aliran Bengawan Solo yang membentang indah dapat kamu saksikan dengan menginap di hotel-hotel dekat Solo.

Bengawan Solo8. Sungai Digul, PapuaMembentang sepanjang 525 km, Sungai Digul (Digoel) di Papua merupakan sungai terpanjang ke-8 di Indonesia. Sungai Digul mengalir mulai dari pegunungan Maoke bagian selatan di wilayah Papua dan bermuara di Laut Arafuru. Sepanjang alirannya, Sungai Digul lebih banyak melewati dataran rendah yang berawa dan membentuk delta di dekat Pulau Bolak. Pada zaman penjajahan Belanda, sebuah areal di tepi Sungai Digul yaitu Tanah Merah difungsikan sebagai tempat pengasingan tahanan perang.

Sungai Digul9. Sungai Indragiri, RiauKembali ke Pulau Sumatera, ada Sungai Indragiri yang mengalir sejauh kurang lebih 500 km. Aliran Sungai Indragiri berasal dari 2 sungai yang berbeda yaitu Sungai Ombilin dan Sungai Sinamar. Kedua sungai tersebut menyatu menjadi Sungai Indragiri yang alirannya berakhir di Selat Malaka. Aliran Sungai Indragiri lebih banyak melewati dataran rendah dan rawa-rawa yang ketinggiannya hanya sekitar 5 sampai 400 meter di atas permukaan laut.

Penampakan Sungai Indragiri di Google Maps10. Sungai Seruyan, Kalimantan TengahMenempati urutan ke-10 adalah Sungai Seruyan yang terletak di kabupaten Seruyan provinsi Kalimantan Tengah. Sungai Seruyan (dulu dikenal dengan nama Seroejan) memiliki panjang total sekitar 350 km. Dengan lebar rata-rata 300 meter dan kedalaman sekitar 6 meter, Sungai Seruyan dapat dilayari hingga sejauh 300 km. Bagian hulu sungai berada di sebelah utara provinsi Kalimantan Tengah sedangkan bagian muaranya mengarah ke Laut Jawa di sebelah selatan Pulau Kalimantan.