1. tugas jurnal ppt

19
Journal Reading Pembimbing : dr. Sondang BRS, Sp.THT, MARS Oleh : Mentari Cipta Septika Stase THT RSUD Cianjur 2014

Upload: gassan-samman-almadani

Post on 17-Dec-2015

34 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

jurnal

TRANSCRIPT

Slide 1

Journal ReadingPembimbing : dr. Sondang BRS, Sp.THT, MARSOleh : Mentari Cipta SeptikaStase THTRSUD Cianjur 2014

Latar BelakangRinitis atrofi adalah penyakit hidung kronis yang ditandai dengan atrofi progresif pada mukosa hidung.Kejadian di negara-negara barat telah menurun. Insiden bervariasi 0,3-7,8% dari pasien rawat jalan THT.

Latar BelakangAgen penyebab untuk Rinitis atrofi terutama Klebsiellaozaena.Manajemen pembedahan berhasil memiliki hasil yang sangat baik.

Metode Desain penelitian :Studi prospectiveSubjek :82 pasien dengan Rinitis atrofiPengumpulan Data : riwayat klinis pasien dan keluarga pemeriksaan klinis Investigasi haemogram foto X-ray sinus hasil swab kultur hidung

Follow up :3 bulan, 6 bulan dan 1 tahun

Hasil dan Observasi82 pasienUsia 10-65 tahun, dengan jumlah lebih banyak wanita.Insiden puncak 11-30 tahun (55 pasien dari kelompok studi).

Hasil dan ObservasiRiwayat klinis pasienGejala bau 84%Sekret hidung 77%Sumbatan hidung 63%Anosmia 39 %Sakit kepala 30%Epistaksis 24%

Hasil dan ObservasiHasil pemeriksaan klinis 84%Kultur swab hidung menunjukkan Klebsiellaozaenae di 56%X-ray menunjukkan edema dari antrum maksilaris

Hasil dan Observasi

sHasil dan Observasi3 bulan32% pasien mengalami perbaikan lengkap pasca bedah6 bulan83% pasien mengalami perbaikan lengkap pasca bedah1 tahunSemua pasien berhasil dalam manajemen pembedahan

Hasil dan Observasi

Diskusi

kDiskusi Terkait Penelitian96% dari rinitis atrofi bilateral dan hanya 4% kasus dari rinitis atrofi unilateralBarton et al : Rinitis atrofi diturunkan secara dominan autosomSecara histologi : Mukosa umumnya atrofi dengan unsur metaplasia squamosa

Diskusi Terkait PenelitianPenelitian Kameswaran et al, dari 42 pasien 100% anosmia, 95 % memiliki sekret diikuti epistaksis.

Diskusi Tujuan terapiMemulihkan hidrasi hidungMinimalisasi krusta dan kotoranTerapi topikal : Irigasi hidungTerapi sistemik : Digunakan secara simultan dengan topikal

Diskusi Terapi lain ????

Terapi Bedah :Operasi Young dan Young yang dimodifikasiDiskusi Pada akhir 1 tahun, perbaikan gejala terlihat pada semua pasien :Tidak adanya bau, krusta dan sekret hidung.Lautenschlager adalah ahli bedah pertama yang memulai prosedur pembedahan definitif untuk rinitis atrofi.

Diskusi Implantasi submukosa

Operasi Wittmack dengan transplantasi duktus parotis ke dalam sinus maksila. Kesimpulan

Rinitis atrofi adalah penyakit yang jarang di banyak bagian dunia.Etiologi dan patogenesis rinitis atrofi belum dapat diterangkan dengan memuaskan. Pengobatan ditujukan untuk menghilangkan faktor penyebab dan gejala yang diantaranya lokal, sistemik atau bedah.

TERIMAKASIH