1. acuan aksara kewirausahaan 2011 draf 1,yusuf 9-2-11

60
ACUAN PENGAJUAN DAN PENGELOLAAN BANTUAN AKSARA KEWIRAUSAHAAN DAN PENGUATAN AKSARA KEWIRAUSAHAAN i

Upload: amanahbangsa

Post on 29-Jun-2015

787 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: 1. ACUAN AKSARA KEWIRAUSAHAAN 2011 DRAF 1,yusuf 9-2-11

ACUAN PENGAJUAN DAN PENGELOLAAN BANTUAN

AKSARA KEWIRAUSAHAAN DAN

PENGUATAN AKSARA KEWIRAUSAHAAN

DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIKAN MASYARAKATDIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI, NONFORMAL, DAN INFORMAL

KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL2011

i

Page 2: 1. ACUAN AKSARA KEWIRAUSAHAAN 2011 DRAF 1,yusuf 9-2-11

S A M B U T A N

Prakarsa Keaksaraan untuk Pemberdayaan (Literacy Initiative for Empowerment-LIFE) yang dicanangkan UNESCO telah menjadi kerangka kerja strategis global sebagai mekanisme kunci dalam peningkatan keberaksaraan penduduk dunia untuk mencapai tujuan dan sasaran Dasawarsa Keaksaraan Perserikatan Bangsa Bangsa pada skala internasional. Selaras dengan hal tersebut, Direktorat Jenderal Pendidikan Nonformal dan Informal, Kementerian Pendidikan Nasional, berupaya meningkatkan keberaksaraan penduduk dewasa di Indonesia dengan memperluas ketersediaan, keterjangkauan, dan kualitas layanan pendidikan keaksaraan yang terintegrasi dengan pendidikan kewirausahaan dan pendidikan kecakapan hidup, serta terintegrasi dengan pendidikan pemberdayaan lainnya yang berkesetaraan dan berkeadilan gender.

Untuk memastikan kelayakan layanan bagi seluruh lapisan masyarakat, peningkatan keberaksaraan penduduk dewasa ini disertai dengan pelaksanaan misi kesetaraan yang tidak mendiskriminasikan para pihak, sehingga terjamin kepastian memperoleh layanan pendidikan untuk semua. Dalam upaya memenuhi hak-hak warga negara terhadap akses pendidikan nonformal yang bermutu dan kesempatan meningkatkan kualitas hidup, Direktorat Jenderal Pendidikan Nonformal dan Informal, Kementerian Pendidikan Nasional melalui dana APBN Perubahan mengalokasikan dana program aksara kewirausahaan. Program ini merupakan bentuk investasi pendidikan nasional bagi pembangunan manusia Indonesia seutuhnya yang berakhlak mulia, berkarakter, produktif, dan berdaya saing dapat terwujud.

Saya menyambut baik penerbitan Acuan Pengajuan dan Pengelolaan Bantuan Aksara Kewirausahaan ini, dan berharap semoga acuan ini dapat bermanfaat dan dilaksanakan sebaik-baiknya untuk meningkatkan ketercapaian misi Kementerian Pendidikan Nasional.

Jakarta, 2011Direktur Jenderal,

Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal, dan Informal

Hamid Muhammad, Ph.D. NIP 195905121983111001

i

Page 3: 1. ACUAN AKSARA KEWIRAUSAHAAN 2011 DRAF 1,yusuf 9-2-11

KATA PENGANTAR

Pendidikan masyarakat merupakan suatu proses dimana upaya pendidikan yang diprakarsai pemerintah diwujudkan secara terpadu dengan upaya penduduk setempat untuk meningkatkan kondisi sosial, ekonomi, dan budaya yang lebih bermanfaat dan memberdayakan masyarakat.

Pemberdayaan masyarakat yang diprakarsai Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, Direktorat Jenderal Pendidikan Nonformal dan Informal, Kementerian Pendidikan Nasional mencakup program Aksara Agar Berdaya (AKRAB!) dalam kerangka kerja “Aksara Membangun Peradaban”. Dengan kerangka kerja tersebut ukuran capaian kompetensi keberaksaraan masyarakat berubah dari membaca, menulis dan berhitung teknis ke kemampuan memanfaatkan keberaksaraan untuk meningkatkan kualitas hidup diri dan lingkungannya. Tujuan Aksara Agar Berdaya (AKRAB!) adalah meningkatkan keberaksaraan penduduk dewasa yang masih mempunyai keterbatasan keaksaraan atau masih melek aksara parsial. Tingkat keberaksaraan yang memadai dapat meningkatkan kemampuan seseorang untuk mengakses informasi yang dapat digunakan untuk beradaptasi dan mengatasi berbagai masalah ekonomi, sosial dan budaya.

Masyarakat ditingkatkan keberaksaraannya dan diarahkan untuk menguasai ragam keaksaraan melalui program Keaksaraan Dasar, Keaksaraan Usaha Mandiri, Aksara Kewirausahaan, Keaksaraan Keluarga, Keaksaraan Komunitas Khusus, Keaksaraan Berbahasa Ibu dan Keaksaraan Bencana. Peningkatan budaya tulis dikembangkan melalui Koran Ibu, dan peningkatan budaya baca dilaksanakan melalui Taman Bacaan Masyarakat (TBM). Sejalan dengan program-program tersebut juga dilaksanakan sejumlah program pendidikan pemberdayaan perempuan dan partisipasi anak untuk meningkatkan harkat, martabat dan kualitas perempuan dan anak, melalui program kecakapan hidup perempuan dan anak, program pencegahan tindak pidana perdagangan orang, serta program kesetaraan dan keadilan gender.

Dalam mendukung terlaksananya program-program tersebut dilakukan revitalisasi dan peningkatan kapasitas kelembagaan penyelenggara program pendidikan masyarakat, khususnya melalui program peningkatan mutu kelembagaan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) dan lembaga sejenis lainnya, Rintisan Balai Belajar Bersama, serta sejumlah program pengembangan kemitraan antar lembaga pemerintah, swasta dan masyarakat.

Untuk meningkatkan penjaminan kualitas pelaksanaan keseluruhan program disusun acuan-acuan pengajuan dan pengelolaan dana program pendidikan masyarakat. Acuan Pengajuan dan Pengelolaan Bantuan Aksara Kewirausahaan diharapkan dapat dijadikan panduan bagi para pembina, penyelenggara, tutor pendidikan nonformal dan informal, dan pemangku kepentingan lainnya untuk berpartisipasi dalam kegiatan pendidikan keaksaraan. Semoga acuan ini bermanfaat dan dapat digunakan sebagaimana mestinya.

Saya ucapkan terima kasih dan penghargaan kepada berbagai pihak atas kontribusi dan perannya dalam penyusunan acuan ini. Akhirnya semoga acuan yang disusun dengan kesungguhan, komitmen, dan keikhlasan ini dapat bermanfaat untuk kita semua, dengan harapan semoga Allah SWT memberikan rakhmat dan hidayahNya kepada kita semua. Amin.

Jakarta, 2011Direktur Pembinaan Pendidikan Masyarakat,

Ella Yulaelawati, M.A., Ph.D.NIP 19580409 198402 2 001

ii

Page 4: 1. ACUAN AKSARA KEWIRAUSAHAAN 2011 DRAF 1,yusuf 9-2-11

DAFTAR ISI

SAMBUTAN DIRJEN .................................................................................................. iPENGANTAR DIREKTUR ……………………………………………………........... iiDAFTAR ISI ................................................................................................................... iiiBAB I PENDAHULUAN ………………………………………………………...….. 1

A. Latar Belakang .................................................................................................... 2B. Dasar Hukum…. ……………………………………………………….………. 3C. Tujuan Acuan........................................................................................................ 3

BAB II PROGRAM AKSARA KEWIRAUSAHAAN ……………………….……… 4A. Pengertian …........................................................................................................ 4B. Tujuan Program ................................................................................................... 4C. Sasaran Program ……………………………………………………………….. 4D. Hasil yang Diharapkan ………………………………………….…………….E. Indikator Keberhasilan …………………………………………………………F. Deskripsi Kegiatan …………………………………………………….………G. Alokasi dan Rincian Penggunaan Dana ……………………………….………

455

BAB III PROSEDUR PENGAJUAN DAN PENYALURAN DANA........................... 7A. Sasaran Penerima Bantuan …………………………………………………….B. Persyaratan Penerima Bantuan .......................................................................... 7

7

C. Langkah-langkah Pengajuan dan Penyaluran Dana ............................................ 7D. Proses Pengajuan Proposal .....................................................................E. Proses Penilaian …………………………………………………………………F. Proses Verifikasi ………………………………………………………………..

7

G. Waktu Pengajuan Proposal dan Pelaksanaan Kegiatan ……………………….. 7H. Proses Penyaluran Dana ……………………………………………………….. 8I. Catatan Khusus ………………………………………………...………………. 8

BAB IV PEMANTAUAN DAN PELAPORAN ………………………………………. 9

A. Pemantauan……………………………………………………………………...

9

B. Evaluasi Kegiatan ………………………………………………………………

9

C. Pelaporan ……………………………………………………………………………….

9

BAB V PENUTUP ………………………………………………………………….…. 10

LAMPIRAN-LAMPIRAN……………………………………………………………...A. Contoh Cover Proposal........................................................................................B. Contoh Surat Rekomendasi ……………………………………………………C. Contoh Surat Pernyataan ………………………………………………………D. Contoh Surat Keterangan ………………………………………………………E. Isi/Format Proposal untuk Bantuan Aksara Kewirausahaan …………………….F. Isi/Format Proposal untuk Bantuan Penguatan Aksara Kewirausahaan ……….G. Sistematika Laporan ……………………………..…………………………….H. Standar Kompetensi Aksara Kewirausahaan …………………………………..

1111232

iii

Page 5: 1. ACUAN AKSARA KEWIRAUSAHAAN 2011 DRAF 1,yusuf 9-2-11

BAB IPENDAHULUAN

Aksara merupakan sistem penulisan suatu bahasa dengan menggunakan tanda-tanda simbol, bukan hanya sebagai huruf atau rangkaian abjad. Aksara merupakan suatu sarana yang menghantar cakrawala pengetahuan dan peradaban suatu bangsa karena aksara membentuk wacana yang dapat dikenali, dipahami, diterapkan, dan diwariskan dari satu generasi ke generasi berikutnya. Untuk mewujudkan aksara yang membangun peradaban diperlukan kemampuan multikeaksaraan yang memberdayakan.

Pemberdayaan masyarakat merupakan upaya untuk mengubah dan membentuk kehidupan masyarakat. Pemberdayaan akan meningkatkan kemampuan anggota masyarakat dalam mengarahkan, mengendalikan, membentuk dan mengelola hidupnya. Pemberdayaan masyarakat juga akan meningkatkan kemampuan seseorang untuk dapat mengelola hidupnya secara mandiri sebagai indikator pemberdayaan yang meliputi kemampuan: i) memahami masalah, ii) menilai tujuan hidupnya, iii) membentuk strategi, iv) mengelola sumberdaya, dan v) bertindak dan berbuat. Selanjutnya pembangunan masyarakat merupakan suatu proses yang berkelanjutan dengan pendekatan holistik atau menyeluruh sesuai dengan kebutuhan masyarakat, kemudian menerapkan pemberdayaan yang berpengaruh, melibatkan, dan mendidik; menjamin keseimbangan lingkungan; memastikan keberlanjutan/kebertahanan, dan menggunakan kemitraan untuk membuka akses untuk sumberdaya dan dana.

Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat menerapkan kerangka kerja Aksara Membangun Peradaban dengan menerapkan lima misi kerja Kementerian Pendidikan Nasional yaitu Ketersediaan, Keterjangkauan, peningkatan Kualitas dan Relevansi, serta Kesetaraan yang nondiskriminatif dan Keterjaminan memperoleh layanan pendidikan. Program aksara membangun peradaban meliputi, antara lain, pendidikan keaksaraan (dasar, usaha mandiri, keluarga), aksara kewirausahaan, pendidikan pemberdayaan perempuan dan anak, pendidikan keorangtuaan, pengarusutamaan gender, peningkatan budaya baca masyarakat serta penguatan kelembagaan pendidikan masyarakat.

Pelaksanaan progam-program pendidikan masyarakat tersebut perlu terus dikembangkan dan diperbaharui, melalui pemikiran kreatif dan inovatif, khususnya dalam diversifikasi layanan yang berpihak pada keluasan dan keragaman cakupan sasaran dengan menerapkan unsur-unsur pemberdayaan masyarakat sebagai berikut:

Swamanajemen (self managed) Lingkungan sepanjang hayat Menghargai norma, nilai dan budaya Program berbasis kebutuhan Masyarakat berperan dalam pengendalian dan pengawasan program Pemberdayaan sebagai ciri utama Berakar pada nilai-nilai sosial Berbasis pengalaman Partisipatif dan demokratis Berbasis kecakapan hidup

1

Page 6: 1. ACUAN AKSARA KEWIRAUSAHAAN 2011 DRAF 1,yusuf 9-2-11

Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat sangat menyadari bahwa upaya pemberdayaan masyarakat sebagaimana digambarkan di atas tidak mungkin dilakukan sendiri tanpa kerjasama kemitraan dan ketersediaan lembaga masyarakat yang memadai. Oleh karena itu, berbagai program pemberdayaan masyarakat tersebut secara simultan disertai dengan beberapa layanan kemitraan dan penguatan kelembagaan pendidikan masyarakat.

A. Latar Belakang

Kewirausahaan di Indonesia belum berkembang optimal. Secara kuantitatif, jumlah wirausaha di negara ini hanya 0,18% dari jumlah penduduk sebesar 230 juta. Setidaknya diperlukan wirausaha sebanyak 2,5% dari total jumlah penduduk untuk mampu menunjang perekonomian suatu Negara. Hal ini dikarenakan wirausaha mampu menghasilkan output yang bernilai ekonomi tinggi sekaligus pada saat yang sama mampu mengatasi tingginya angka penggangguran. Strategi menumbuhkembangkan wirausaha baru dapat dilakukan melalui jalur pendidikan baik formal maupun nonformal. Oleh karena itu, pendidikan kewirausahaan memiliki nilai strategis untuk diajarkan pada setiap jenjang pendidikan sejak usia dini hingga Perguruan Tinggi.

Pendidikan kewirausahaan dapat dilaksanakan secara baik apabila pengelola lembaga pendidikan pun memiliki budaya yang memungkinkan semangat kewirausahaan bertumbuhkembang. Pada tataran praksis, lembaga pendidikan diharapkan dapat mengejawantahkan praktik kewirausahaan dalam pengelolaan pendidikan. Dengan demikian, warga belajar diharapkan memiliki kompetensi wirausaha yang diperoleh selama proses pendidikan. Pada saat yang sama, lembaga pendidikan mampu mengupayakan sumber pendanaan secara mandiri melalui pendirian dan pengembangan inkubator kewirausahaan. Pada akhirnya Inkubator usaha tersebut diharapkan menjadi pemicu kemandirian lembaga, khususnya dalam pembiayaan operasional pendidikan, tanpa selalu menggantungkan subsidi penyelenggaraan dari pemerintah.

Konsep ideal menumbuhkembangkan budaya kewirausahaan pada lembaga pendidikan, tidak terkecuali lembaga penyelenggara pendidikan masyarakat, memang tidak mudah. Lembaga penyelenggara pendidikan masyarakat selalu menghadapi berbagai kendala dalam menciptakan budaya kewirausahaan. Keterbatasan sumberdaya manusia menjadi faktor penghambat dalam merumuskan strategi membangun lembaga penyelenggara pendidikan masyarakat yang berorientasi kewirausahaan. Permodalan juga menjadi kendala berikutnya dalam mendirikan unit-unit usaha di bawah pengelolaan lembaga penyelenggara pendidikan masyarakat. Lemahnya jejaring kemitraan juga turut menjadi kendala dalam mengembangkan budaya kewirausahaan di setiap lembaga penyelenggara pendidikan masyarakat. Berbagai kendala dan tantangan tersebut dapat diatasi dengan jalan mengembangkan sentra kewirausahaan masyarakat pada lembaga penyelenggara pendidikan masyarakat.

Untuk mengembangkan pusat kewirausahaan masyarakat pada lembaga penyelenggara pendidikan masyarakat, lembaga penyelenggara pendidikan masyarakat seyogianya mengawalinya dengan membentuk dan/atau mengembangkan sentra kewirausahaan masyarakat yang berbasis potensi lembaga. Di samping berfungsi sebagai model (percontohan) pengembangan kewirausahaan untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi, sentra kewirausahaan masyarakat juga

2

Page 7: 1. ACUAN AKSARA KEWIRAUSAHAAN 2011 DRAF 1,yusuf 9-2-11

berfungsi sebagai pusat pembelajaran kewirausahaan bagi warga belajar dan masyarakat sekitar.

Agar diperoleh gambaran utuh mengenai apa sentra kewirausahaan masyarakat itu, mengapa ia perlu dikembangkan, bagaimana langkah-langkah pengembangannya, bagaimana pembelajaran yang diperlukan untuk itu, bagaimana momonitor dan mengevaluasinya, serta bagaimana mekanisme untuk mendapatkan bantuan aksara kewirausahaan atau penguatan aksara kewirausahaan, maka disusunlah Acuan Pengajuan dan Pengelolaan Bantuan Aksara Kewirausahaan dan Penguatan Aksara Kewirausahaan 2011.

B. Dasar Hukum

1. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.2. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan

Penyelenggaraan Pendidikan.3. Instruksi Presiden Nomor 4 Tahun 1995 tentang Gerakan Nasional

Memasyarakatkan Kewirausahaan (GNMK).4. Instruksi Presiden Nomor 5 Tahun 2006 tentang Gerakan Nasional Percepatan

Penuntasan Wajib Belajar Pendidikan Dasar 9 Tahun dan Pemberantasan Buta Aksara (GNP-PWB/PBA).

5. Instruksi Presiden Nomor 6 Tahun 2009 tentang Pengembangan Ekonomi Kreatif.

6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 36 Tahun 2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pendidikan Nasional.

7. Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal, dan Informal Tahun 2011.

C. Tujuan Acuan

Acuan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan pengaturan terhadap:

1. PKBM/Satuan PNF Sejenis/lembaga masyarakat yang memiliki legalitas dalam menyusun dan mengajukan proposal Bantuan Aksara Kewirausahaan.

2. Lembaga yang berpengalaman dalam pendampingan atau pengembangan kewirausahaan masyarakat dalam menyusun dan mengajukan proposal Bantuan Penguatan Aksara Kewirausahaan.

3. Tim penilai dalam menyeleksi proposal Bantuan Aksara Kewirausahaan dan Penguatan Aksara Kewirausahaan sebagai bahan pertimbangan untuk menentukan kelayakan proposal.

4. Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat dalam menyalurkan Bantuan Aksara Kewirausahaan dan Penguatan Aksara Kewirausahaan.

5. Peningkatan tata kelola dan akuntabilitas Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat dalam mengelola program pendidikan keaksaraan.

3

Page 8: 1. ACUAN AKSARA KEWIRAUSAHAAN 2011 DRAF 1,yusuf 9-2-11

BAB II

PROGRAM AKSARA KEWIRAUSAHAAN

A. Pengertian

1. Aksara kewirausahaan adalah upaya membelajarkan dan mengembangkan kewirausahaan pada masyarakat berkeaksaraan rendah melalui rintisan/ pengembangan inkubator bisnis dan sentra kewirausahaan masyarakat sehingga menjadi lembaga yang mandiri (secara finansial) dan mampu meningkatkan keberaksaraan dan kesejahteraan peserta didik dan masyarakat sekitar.

2. Bantuan aksara kewirausahaan adalah dana APBN yang dapat diakses oleh suatu lembaga untuk memperluas akses pembelajaran kewirausahaan melalui inkubator bisnis pada sentra kewirausahaan masyarakat.

3. Bantuan penguatan aksara kewirausahaan adalah dana APBN yang dapat diakses oleh suatu lembaga untuk meningkatkan kapasitas inkubator bisnis dan sentra kewirausahaan masyarakat pada lembaga penerima bantuan aksara kewirausahaan tahun 2010 sesuai dengan potensi yang dimiliki.

B. Tujuan Program

1. Aksara kewirausahaan:

a. Membentuk/mengembangkan unit usaha/inkubator bisnis sebagai rintisan sentra kewirausahaan masyarakat.

b. Meningkatkan kemampuan/kapasitas kelembagaan untuk mengembangkan inkubator bisnis dan sentra kewirausahaan masyarakat sesuai potensi yang dimiliki.

c. Menambah sumber pendanaan lembaga yang berasal dari keuntungan unit usaha/inkubator bisnis yang dikembangkan lembaga.

d. Meningkatkan keberaksaraan wirausaha peserta didik melalui peningkatan pengetahuan, sikap, keterampilan, dan keberanian berusaha secara mandiri baik perorangan maupun bagian dari inkubator kewirausahaan yang dikembangkan lembaga.

2. Penguatan aksara kewirausahaan:

a. Memelihara, meningkatkan, dan mengembangkan usaha/bisnis yang dimiliki oleh lembaga sebagai sentra kewirausahaan masyarakat yang telah dirintis melalui dana aksara kewirausahaan tahun 2010 sesuai dengan potensi, keunggulan, dan hambatan yang ada, sehingga memberikan keuntungan yang wajar secara berkelanjutan.

b. Meningkatkan kemampuan/kapasitas kelembagaan dalam mengelola usaha/bisnis yang telah dirintisnya sebagai sentra kewirausahaan masyarakat.

c. Meningkatkan keberaksaraan wirausaha peserta didik melalui peningkatan pengetahuan, sikap, keterampilan, dan keberanian berusaha secara mandiri baik perorangan maupun bagian dari inkubator kewirausahaan yang dikembangkan lembaga.

4

Page 9: 1. ACUAN AKSARA KEWIRAUSAHAAN 2011 DRAF 1,yusuf 9-2-11

C. Sasaran Program

1. Lembaga

a. Lembaga yang menjadi sasaran program aksara kewirausahaan adalah PKBM/satuan PNF sejenis/lembaga masyarakat yang memiliki sasaran pendidikan keaksaraan sebanyak 90 lembaga.

b. Lembaga yang menjadi sasaran program penguatan aksara kewirausahaan adalah lembaga penerima bantuan aksara kewirausahaan tahun 2010 sebanyak 10 lembaga.

2. Peserta Didik

Peserta didik yang menjadi sasaran program aksara kewirausahaan minimal 20 orang per lembaga dengan rincian sebagai berikut:

a. Sekurang-kurangnya 25% peserta didik adalah warga masyarakat berkeaksaraan rendah dan/atau warga masyarakat lainnya yang telah melakukan wirausaha, misalnya pedagang keliling, pemilik warung, atau lainnya.

b. Sebanyak-banyaknya 75% peserta didik adalah warga masyarakat berkeaksaraan rendah dan/atau warga masyarakat lainnya yang berminat menjadi wirausaha.

D. Hasil yang Diharapkan

1. Program aksara kewirausahaan:

a. Terbentuknya unit usaha/inkubator bisnis sebagai rintisan sentra kewirausahaan masyarakat di setiap lembaga penerima bantuan.

b. Berjalannya inkubator bisnis sesuai potensi yang dimiliki lembaga pada sentra kewirausahaan masyarakat.

c. Diperolehnya keuntungan finansial yang bersumber dari unit usaha/inkubator bisnis yang dikembangkan lembaga.

d. Meningkatnya pengetahuan, sikap, keterampilan, dan keberanian berusaha secara mandiri baik perorangan, kelompok maupun bagian dari inkubator kewirausahaan yang dikembangkan lembaga.

2. Program penguatan aksara kewirausahaan:

a. Berkembangnya usaha/bisnis yang dimiliki lembaga penerima bantuan aksara kewirausahaan tahun 2010 sebagai sentra kewirausahaan masyarakat sesuai dengan potensi, keunggulan, dan hambatan yang ada.

b. Meningkatnya kemampuan/kapasitas kelembagaan dalam mengelola kewirausahaan masyarakat.

c. Diperolehnya keuntungan finansial yang bersumber dari usaha/bisnis yang dikembangkan lembaga penerima bantuan aksara kewirausahaan tahun 2010 secara wajar dan berkelanjutan.

d. Meningkatnya pengetahuan, sikap, keterampilan, dan keberanian berusaha secara mandiri baik perorangan, kelompok maupun bagian dari inkubator kewirausahaan yang dikembangkan lembaga.

5

Page 10: 1. ACUAN AKSARA KEWIRAUSAHAAN 2011 DRAF 1,yusuf 9-2-11

E. Indikator Keberhasilan Program

Indikator keberhasilan program aksara kewirausahaan dan penguatan aksara kewirausahaan adalah terbentuk dan/atau berkembangnya unit usaha/inkubator bisnis milik lembaga yang:

1. Dikelola secara sungguh-sungguh oleh manajemen yang terpisah dari kepengurusan PKBM/satuan PNF Sejenis/lembaga masyarakat.

2. Memiliki rencana usaha yang terukur.

3. Melibatkan langsung atau tidak langsung peserta didik dan/atau warga masyarakat sekitar dalam kegiatan usaha dan pembelajaran aksara kewirausahaan lainnya.

4. Unit usaha tersebut menghasilkan tingkat keuntungan yang wajar dan berkelanjutan.

F. Deskripsi Kegiatan

1. Aksara Kewirausahaan

Program aksara kewirausahaan sekurang-kurangnya menyelenggarakan:

a. Penataan kelembagaan dan peningkatan kapasitas SDM lembaga

Kegiatan ini, antara lain, meliputi:

1) Penataan administrasi lembaga, misalnya: papan nama dan buku administrasi kantor.

2) Penyediaan perlengkapan kantor, misalnya map penyimpanan arsip (file folder), kalkulator dan binder.

3) Pengadaan bahan bacaan kewirausahaan. 4) Orientasi, pelatihan, atau magang bagi pengelola dan peserta didik untuk

meningkatkan kapasitas SDM lembaga agar memiliki pengetahuan, sikap dan pengalaman praktis mengelola usaha, misalnya penyusunan rencana usaha, pengemasan produk, strategi dan taktik pemasaran, penentuan harga pokok produk, biaya tenaga kerja, harga jual, permodalan, pembukuan, mitra usaha, dan teknis usaha.

5) Pengelolaan kegiatan (persiapan, evaluasi dan pelaporan).

b. Penyelenggaraan inkubator bisnis

Dalam kegiatan ini dilakukan:1) Penyediaan modal usaha2) Penyediaan sarana produksi 3) Pelaksanaan kegiatan produksi barang/jasa4) Penyediaan tempat usaha5) Pelaksanaan pemasaran dan jejaring6) Upaya pengembangan usaha lain

2. Penguatan Aksara Kewirausahaan

a. Program penguatan aksara kewirausahaan diutamakan dalam bentuk pendampingan/bimbingan teknis pengembangan sentra kewirausahaan masyarakat melalui inkubator bisnis. Kegiatan tersebut bertolak dari hasil evaluasi terhadap kekurangan, keunggulan, dan potensi usaha yang

6

Page 11: 1. ACUAN AKSARA KEWIRAUSAHAAN 2011 DRAF 1,yusuf 9-2-11

dikembangkan oleh lembaga penerima bantuan aksara kewirausahaan tahun 2010. Misalnya, setelah lembaga melakukan evaluasi dan analisis, kelemahan utama terletak pada aspek-aspek pemasaran dan jejaring, distribusi, atau lainnya. Dengan demikian kegiatan pendampingan/bimbingan teknis diperlukan untuk menanggulangi aspek-aspek tersebut, sehingga pengembangan inkubator bisnis dan sentra kewirausahaan masyarakat dapat berjalan sesuai dengan yang diharapkan.

b. Setiap lembaga penerima bantuan penguatan aksara kewirausahaan mendampingi 10 lembaga penerima bantuan aksara kewirausahaan tahun 2010 dengan pertemuan sekurang-kurangnya 3 (tiga) kali pada setiap lembaga yang didampingi.

G. Alokasi dan Rincian Penggunaan Dana

1. Aksara KewirausahaanBiaya penyelenggaraan aksara kewirausahaan sebesar Rp 70.000.000,00 (tujuh puluh juta rupiah) setiap lembaga. Proporsi penggunaan dana aksara kewirausahaan diatur dengan komposisi sebagai berikut:

No.Komponen yang

DibiayaiDeskripsi Proporsi Biaya

1. Penataan kelembagaan

a. Penataan administrasi lembaga, misalnya: papan nama, buku administrasi kantor, dan lain-lain

b. Penyediaan perlengkapan kantor, misalnya map penyimpanan arsip (file folder), kalkulator, binder, dan lain-lain

Maksimal 5% (Rp 3.500.000,00)

2. Peningkatan kapasitas SDM lembaga

a. Pengadaan bahan bacaan kewirausahaan (maks. 5%)

b. Orientasi, pelatihan, atau magang bagi pengelola dan peserta didik untuk meningkatkan kapasitas SDM lembaga agar memiliki pengetahuan, sikap dan pengalaman praktis mengelola usaha, misalnya penyusunan rencana usaha, pengemasan produk, strategi dan taktik pemasaran, penentuan harga pokok produk, biaya tenaga kerja, harga jual, permodalan, pembukuan, mitra usaha, dan teknis usaha lainnya (min. 10%)

c. Pengadaan narasumber teknis dan tenaga pendampingan usaha untuk meningkatkan keterampilan teknis usaha (maks. 5%)

Maksimal 20% (Rp 14.000.000,00)

7

Page 12: 1. ACUAN AKSARA KEWIRAUSAHAAN 2011 DRAF 1,yusuf 9-2-11

3. Pengembangan unit usaha (inkubator kewirausahaan)

a. Modal usahab. Sarana produksi c. Tempat usahad. Pemasaran dan jejaringe. Biaya lain yang relevan untuk

pengembangan usaha

Minimal 70%(Rp 49.000.000,00)

4. Pengelolaan kegiatan (persiapan, evaluasi dan pelaporan)

a. Persiapanb. Penilaian portofolio proses

pembelajaran aksara kewirausahaan berupa tagihan tugas-tugas keberaksaraan yang diintegrasikan ke dalam setiap kegiatan usaha, misalnya menulis rencana usaha, mencatat pembelian dan penjualan barang, menyusun neraca, menghitung laporan perhitungan laba/rugi, membuat daftar jejaring usaha, dan lain-lain

c. Penyusunan laporan penggunaan dana bantuan, baik substansi maupun keuangan, beserta bukti-bukti pendukungnya

Maksimal 5%(Rp 3.500.000,00)

2. Penguatan Aksara KewirausahaanBiaya penyelenggaraan penguatan aksara kewirausahaan sebesar Rp 70.000.000,00 (tujuh puluh juta rupiah) setiap lembaga. Dana tersebut untuk menguatkan/mendampingi 10 lembaga penerima bantuan aksara kewirausahaan tahun 2010. Proporsi penggunaan dana penguatan aksara kewirausahaan diatur dengan komposisi sebagai berikut:

No.Komponen yang

DibiayaiDeskripsi Proporsi Biaya

1. Persiapan penguatan/ pendampingan

a. Evaluasi dan analisis terhadap kelemahan, keunggulan, dan potensi usaha yang dikembangkan lembaga penerima bantuan aksara kewirausahaan 2010

b. Pemetaan masalah dan penyusunan rencana kegiatan dan jadwal penguatan aksara kewirausahaan sesuai dengan hasil evaluasi dan analisis

Maksimal 10% (Rp 7.000.000,00)

2. Pelaksanaan penguatan/ pendampingan

a. Penguatan inkubator bisnis yang bertolak dari kekurangan, keunggulan, dan potensi usaha sesuai dengan hasil evaluasi dan analisis

b. Orientasi, pelatihan, atau pemagangan bagi pengelola dan

Minimal 70% (Rp 49.000.000,00)

8

Page 13: 1. ACUAN AKSARA KEWIRAUSAHAAN 2011 DRAF 1,yusuf 9-2-11

peserta didik untuk meningkatkan kapasitas SDM lembaga dalam mengelola usaha yang dikembangkan lembaga sesuai dengan hasil evaluasi dan analisis

c. Transpor narasumber teknis dan tenaga pendampingan usaha untuk meningkatkan keterampilan teknis usaha

3. Penilaian hasil penguatan/ pendampingan

a. Penilaian berkala selama masa pendampingan yang ditunjukkan dengan bukti pendukung yang relevan (instrumen dan perkembangan hasil usaha)

b. Penilaian akhir pendampingan yang ditunjukkan dengan bukti pendukung yang relevan (instrumen dan perkembangan hasil usaha)

Maksimal 10%(Rp 7.000.000,00)

4. Pelaporan dan tindak lanjut

a. Penyusunan laporan penggunaan dana bantuan, baik substansi maupun keuangan, beserta bukti-bukti pendukungnya

b. Penyusunan rencana tindak lanjut pasca pendampingan dengan memanfaatkan sumber dana dari luar Direktorat Bindikmas

Maksimal 10%(Rp 7.000.000,00)

9

Page 14: 1. ACUAN AKSARA KEWIRAUSAHAAN 2011 DRAF 1,yusuf 9-2-11

BAB IIIPROSEDUR PENGAJUAN DAN PENYALURAN DANA

A. Sasaran Penerima Bantuan

1. Bantuan Aksara Kewirausahaan

Lembaga calon penerima bantuan aksara kewirausahaan adalah PKBM/satuan PNF Sejenis/lembaga masyarakat yang memiliki legalitas dan memenuhi persyaratan.

2. Bantuan Penguatan Aksara Kewirausahaan

Lembaga calon penerima bantuan penguatan aksara kewirausahaan adalah lembaga yang berpengalaman dalam pendampingan atau pengembangan kewirausahaan masyarakat yang memenuhi persyaratan.

B. Persyaratan Penerima Bantuan

1. Bantuan Aksara Kewirausahaan

Lembaga calon penerima yang dapat mengakses bantuan ini adalah PKBM/satuan PNF Sejenis/lembaga masyarakat yang:

a. Memiliki akta notaris pendirian lembaga dan/atau surat izin operasional dari lembaga berwenang dan/atau legalitas kelembagaan lainnya.

b. Memperoleh rekomendasi dari Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota.c. Memiliki nomor rekening bank dan nomor pokok wajib pajak (NPWP) atas

nama lembaga yang masih aktif.d. Memiliki alamat sekretariat dan struktur organisasi yang jelas.e. Untuk PKBM diutamakan yang memiliki Nomor Induk Lembaga (NILEM).f. Khusus untuk SKB, diperbolehkan mengakses dana program ini dengan

tujuan untuk percontohan dan mendapat rekomendasi dari UPT PAUDNI yang membina.

2. Bantuan Penguatan Aksara Kewirausahaan

Lembaga calon penerima yang dapat mengakses bantuan ini adalah lembaga yang berpengalaman dalam pendampingan atau pengembangan kewirausahaan masyarakat yang:

a. Memiliki akta notaris pendirian lembaga dan/atau surat izin operasional dari lembaga berwenang dan/atau legalitas kelembagaan lainnya.

b. Memperoleh rekomendasi dari Dinas Pendidikan Provinsi.c. Memiliki nomor rekening bank dan nomor pokok wajib pajak (NPWP) atas

nama lembaga yang masih aktif.d. Memiliki alamat sekretariat dan struktur organisasi yang jelas.

C. Langkah-langkah Pengajuan dan Penyaluran Dana

Pengajuan dan penyaluran dana program aksara kewirausahaan meliputi langkah-langkah sebagai berikut:

10

Page 15: 1. ACUAN AKSARA KEWIRAUSAHAAN 2011 DRAF 1,yusuf 9-2-11

Sosialisasi bantuan/program Pengajuan proposal oleh lembaga Penilaian proposal Verifikasi lembaga pengusul Penetapan lembaga penerima dana program Penandatanganan akad kerjasama Pengajuan dan penyaluran/transfer dana

D. Proses Pengajuan Proposal

1. Lembaga pengusul mengajukan proposal kepada Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat.

2. Lembaga pengusul harus memberikan salinan proposal kepada Dinas Pendidikan Provinsi.

3. Proposal agar menggunakan format seperti pada lampiran acuan ini.

4. Proposal ditujukan kepada:Direktur Pembinaan Pendidikan Masyarakatu.p. Kepala Subbagian Tata Usaha Direktorat Pembinaan Pendidikan MasyarakatDirektorat Jenderal PAUDNI, Kemdiknas,Gedung E Lantai 6, Jalan Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta 10270.

E. Proses Penilaian Proposal

Penilaian proposal terdiri atas penilaian administrasi, penilaian substansi, dan verifikasi/visitasi lembaga pengusul. Penilaian administrasi dilakukan dengan pemeriksaan terhadap kelengkapan administrasi proposal sesuai persyaratan yang telah ditentukan.

Penilaian substansi dilakukan oleh tim penilai yang ditetapkan oleh Pejabat Pembuat Komitmen pada Satuan Kerja Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat.

F. Proses Verifikasi

Setiap lembaga calon penerima dana akan diverifikasi/divisitasi untuk mengonfirmasi/memastikan kesahihan informasi/data lembaga seperti yang tertuang di dalam proposal sebagai bahan tambahan informasi guna pengambilan keputusan lebih lanjut.

Verifikasi dapat dilakukan dengan cara:

Mengundang lembaga terpilih untuk mempresentasikan rencana pelaksanaan program, atau

Visitasi/kunjungan lapangan untuk mengamati secara langsung lembaga calon penerima dana, atau

Klarifikasi/konfirmasi melalui surat atau telepon kepada dinas pendidikan setempat.

11

Page 16: 1. ACUAN AKSARA KEWIRAUSAHAAN 2011 DRAF 1,yusuf 9-2-11

G. Waktu Pengajuan Proposal dan Pelaksanaan Kegiatan

1. Pengajuan Proposal

Pengajuan proposal berakhir tanggal 31 Juli 2011 (stempel pos), tetapi akan tetap dibuka apabila kuota masih tersedia.

2. Pelaksanaan Kegiatan

Pelaksanaan program aksara kewirausahaan dan penguatan aksara kewirausahaan dilaksanakan pada tahun anggaran 2011 dan harus sudah selesai pada tanggal 15 Desember 2011. Lembaga perlu membuat jadwal kegiatan yang disesuaikan dengan karakteristik, kondisi dan kemampuan lembaga.

Pelaksanaan program dapat dilakukan sesuai dengan target sebagaimana yang telah dituangkan dalam rencana kerja.

Penilik yang membidangi pendidikan masyarakat perlu dilibatkan dalam pelaksanaan program/kegiatan.

H. Proses Penyaluran Dana

Proses penyaluran dana program mengikuti langkah-langkah sebagai berikut:

1. Bendahara Pengeluaran Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat mengajukan Surat Permintaan Pembayaran (SPP) yang dilampiri Akad Kerjasama yang sudah ditandatangani kedua belah pihak;

2. SPP diajukan kepada Sekretariat Jenderal Kemdiknas melalui Biro Keuangan. 3. Biro Keuangan menerbitkan Surat Perintah Membayar (SPM);4. Biro Keuangan mengajukan SPM kepada Kantor Pelayanan Perbendaharaan

Negara (KPPN) Jakarta III;5. KPPN Jakarta III menerbitkan Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D);6. KPPN Jakarta III memerintahkan Bank penyalur untuk mentransfer dana

bantuan ke rekening lembaga penerima.

I. Catatan Khusus

1. Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, Direktorat Jenderal PAUDNI tidak memungut dan tidak menerima pengembalian dana dalam bentuk apapun untuk pencairan dana program yang akan dan telah ditetapkan.

2. Sesuai dengan misi ke-4 Renstra Kementerian Pendidikan Nasional tentang kesetaraan memperoleh layanan pendidikan tanpa diskriminatif dan oleh karenanya diperlukan afirmasi/keberpihakan pada daerah dan komunitas khusus tertentu, Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat dapat berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan dan instansi terkait untuk menentukan lembaga penyelenggara program.

3. Lembaga penerima bantuan yang tidak menyampaikan laporan pelaksanaan kegiatan sesuai dengan ketentuan pada tahun sebelumnya, tidak akan dinilai untuk proses penerimaan bantuan pendidikan masyarakat tahun 2011.

4. Apabila terjadi penyimpangan dalam penyelenggaraan program di lapangan, sepenuhnya menjadi tanggung jawab lembaga penyelenggara.

12

Page 17: 1. ACUAN AKSARA KEWIRAUSAHAAN 2011 DRAF 1,yusuf 9-2-11

BAB IVPEMANTAUAN DAN PELAPORAN

A. Pemantauan

Guna menjamin kualitas hasil dan kelancaran proses kegiatan, Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat dengan melibatkan dinas terkait, melakukan pemantauan dan evaluasi kegiatan ke masing-masing lembaga penyelenggara kegiatan. Sasaran pemantauan meliputi:

1. Keterlaksanaan program yang didukung oleh bukti-bukti fisik kegiatan sesuai langkah kegiatan yang telah ditetapkan.

2. Kendala-kendala pelaksanaan program yang terkait dengan sasaran kualitatif dan waktu yang telah ditetapkan.

3. Penemuan solusi atas permasalahan-permasalahan yang dialami.

B. Evaluasi Kegiatan

Evaluasi Program oleh Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat dilaksanakan untuk mengukur kinerja kegiatan sesuai dengan indikator keberhasilan yang telah ditetapkan. Hasil evaluasi kegiatan akan menjadi salah satu dasar pertimbangan bagi keberlanjutan program pada tahun-tahun berikutnya.

C. Pelaporan

Lembaga penyelenggara program aksara kewirausahaan dan penguatan aksara kewirausahaan wajib membuat laporan sebagai bukti pertanggungjawaban bantuan yang telah diterima.

1. Tujuan laporan

a. Mengetahui bahwa dana bantuan aksara kewirausahaan atau penguatan aksara kewirausahaan diterima oleh lembaga.

b. Mengetahui pelaksanaan, hambatan dan keberhasilan program yang dilaksanakan.

c. Memenuhi persyaratan administratif sebagai bentuk akuntabilitas lembaga penyelenggara.

2. Waktu pelaporan dan isi laporan

Pelaporan dilakukan satu kali, disampaikan selambat-lambatnya 2 minggu setelah program selesai dilaksanakan. Laporan kegiatan sekurang-kurangnya memuat antara lain:

a. Proses pelaksanaan aksara kewirausahaan atau penguatan aksara kewirausahaan;

b. Rencana keberlanjutan usaha (jejaring usaha, produksi dan pemasaran); danc. Lampiran-lampiran yang memuat:

1) Pemanfaatan dana beserta bukti-bukti kuitansi pengeluaran, termasuk setoran pajak sesuai ketentuan yang berlaku;

2) Dokumen proses aksara kewirausahaan atau penguatan aksara kewirausahaan; dan

3) Dokumen pendukung lainnya (seperti foto kegiatan, dll.)

13

Page 18: 1. ACUAN AKSARA KEWIRAUSAHAAN 2011 DRAF 1,yusuf 9-2-11

Laporan disampaikan kepada Direktur Pembinaan Pendidikan Masyarakat u.p. Kepala Subbagian Tata Usaha dengan memberikan salinan laporan kepada Dinas Pendidikan Provinsi dan Kabupaten/Kota setempat.

14

Page 19: 1. ACUAN AKSARA KEWIRAUSAHAAN 2011 DRAF 1,yusuf 9-2-11

BAB VPENUTUP

Acuan ini dibuat untuk memberikan pemahaman dan arahan teknis bagi lembaga penyelenggara pendidikan masyarakat dan semua pihak terkait untuk keberhasilan program pendidikan masyarakat.

Apabila ditemukan hal-hal yang belum jelas dan oleh karenanya diperlukan klarifikasi lebih lanjut dapat menghubungi Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, dengan alamat:

Direktur Pembinaan Pendidikan MasyarakatDirektorat Jenderal PAUDNI, Kemdiknas, Gedung E Lantai 6, Jalan Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta, 10270, Telepon (021) 5725715, Faksimili (021) 5725039,Website: http://pnfi.kemdiknas.go.id/dikmas

15

Page 20: 1. ACUAN AKSARA KEWIRAUSAHAAN 2011 DRAF 1,yusuf 9-2-11

LAMPIRAN-LAMPIRAN:

A. CONTOH COVER PROPOSALB. CONTOH SURAT REKOMENDASIC. CONTOH SURAT PERNYATAAND. CONTOH SURAT KETERANGANE. FORMAT/ISI PROPOSAL (Untuk Bantuan Aksara Kewirausahaan)F. FORMAT/ISI PROPOSAL (Untuk Bantuan Penguatan Aksara Kewirausahaan)G. SISTEMATIKA LAPORANH. STANDAR KOMPETENSI TAMATAN AKSARA KEWIRAUSAHAAN

16

Page 21: 1. ACUAN AKSARA KEWIRAUSAHAAN 2011 DRAF 1,yusuf 9-2-11

A. CONTOH COVER PROPOSAL

USULAN PENGAJUAN DAN PENGELOLAAN BANTUAN

AKSARA KEWIRAUSAHAANATAU

PENGUATAN AKSARA KEWIRAUSAHAAN*) TAHUN 2011

Diajukan KepadaDirektur Pembinaan Pendidikan Masyarakat,

Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal, dan Informal, KemdiknasGedung E Lantai 6, Jalan Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta

Oleh:

Nama Lembaga : ............................................................Alamat : ............................................................No. Telp./HP/Faks. : ............................................................

*) Pilih satu yang sesuai

17

Page 22: 1. ACUAN AKSARA KEWIRAUSAHAAN 2011 DRAF 1,yusuf 9-2-11

B. CONTOH SURAT REKOMENDASI

KOP DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN/KOTA/PROVINSI*)

===================================================

SURAT REKOMENDASI Nomor:

Yang bertanda tangan di bawah ini Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota/ Provinsi**) ............................... menerangkan bahwa:

Nama Lembaga : ........................................................................Alamat : .......................................................................Nama Ketua : .......................................................................No. Tlp./HP/Faks. : ........................................................................

adalah lembaga yang kami ketahui keberadaannya dan mempunyai kelayakan untuk melaksanakan program Aksara Kewirausahaan/Penguatan Aksara Kewirausahaan sehingga berhak mengusulkan bantuan Aksara Kewirausahaan/Penguatan Aksara Kewirausahaan**) Tahun 2011 kepada Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal, dan Informal, Kementerian Pendidikan Nasional.

Demikian rekomendasi ini dibuat dengan sebenar-benarnya untuk dapat digunakan sebagaimana mestinya.

.............................................. 2011

Kepala Dinas PendidikanKabupaten/Kota/Provinsi **) …...............

(..................................................)

*) Untuk penguatan aksara kewirausahaan, rekomendasi harus dari Dinas Pendidikan Provinsi

**) Coret yang tidak perlu

18

Page 23: 1. ACUAN AKSARA KEWIRAUSAHAAN 2011 DRAF 1,yusuf 9-2-11

C. CONTOH SURAT PERNYATAAN

KOP LEMBAGA=====================================================

SURAT PERNYATAANKESANGGUPAN MELAKSANAKAN PROGRAM

Yang bertanda tangan di bawah ini kami atas nama lembaga pengusul bantuan Aksara Kewirausahaan/Penguatan Aksara Kewirausahaan*) tahun 2011:

Nama Lembaga : ……………………...........………………………Alamat Lembaga : ……………………......…………………………. ……………………......………………………….Nama Ketua : ……………………......………………………….Telp./HP/Faks. : ……………………......………………………….

Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa kami sanggup:1. Menyelenggarakan program aksara kewirausahaan/penguatan

aksara kewirausahaan sesuai Acuan dan Akad Kerjasama. 3. Berkoordinasi dengan dinas pendidikan setempat dan

sektor terkait dalam pelaksanaan program aksara kewirausahaan/penguatan aksara kewirausahaan.

4. Membuat dan menyampaikan laporan kegiatan sesuai Acuan dan Akad Kerjasama.

5. Bertanggungjawab atas pengelolaan dana yang bersumber dari APBN sesuai peraturan perundangan yang berlaku.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenar-benarnya untuk dapat digunakan sebagaimana mestinya.

…………………………….. 2011Yang Membuat Pernyataan

Materai Rp 6.000,-

(…………..………………….)

*) Pilih satu yang sesuai

19

Page 24: 1. ACUAN AKSARA KEWIRAUSAHAAN 2011 DRAF 1,yusuf 9-2-11

D. CONTOH SURAT KETERANGAN LEMBAGA

KOP LEMBAGA=====================================================

SURAT KETERANGANLEMBAGA PENGUSUL BANTUAN

Yang bertanda tangan di bawah ini kami atas nama lembaga pengusul bantuan Aksara Kewirausahaan tahun 2011:

Nama Lembaga : ……………………………………………………………Alamat Lembaga : …...………………………………………………………. …........……………………………………………………Nama Ketua : ……...……………………………………….…………....Telp./HP/Faks. : …..……………………………………………….……….

Menerangkan hingga saat ini lembaga kami memiliki usaha/rintisan usaha yang sedang/akan dikembangkan sebagai upaya penguatan lembaga dan pemberdayaan masyarakat dengan jenis usaha:

.......................................................................................................................................

Demikian surat keterangan ini dibuat dengan sebenar-benarnya untuk dapat digunakan sebagaimana mestinya.

....…………………….. 2011Yang Membuat Keterangan,

(…………..………………….)

20

Page 25: 1. ACUAN AKSARA KEWIRAUSAHAAN 2011 DRAF 1,yusuf 9-2-11

21

Page 26: 1. ACUAN AKSARA KEWIRAUSAHAAN 2011 DRAF 1,yusuf 9-2-11

E. FORMAT/ISI PROPOSAL (untuk Bantuan Aksara Kewirausahaan)1. Profil Lembaga

a. Nama Lembaga :……....................…………..............b. Alamat Lengkap :……....................…………..............c. No. Telp./HP :.... ……....................……….............d. Nama Ketua :... ……....................…………............e. Alamat Lengkap :……....................…………..............f. No. Telp./HP :.... ……....................……….............g. Akta Notaris/Izin Pendirian : 1) Nomor : ...............................

2) Pejabat : ...............................h. Nama Bank :... …………………………......….........i. No. Rek. Bank Lembaga :.........……………………........…........j. NPWP : .....………………………….................k. Program pendidikan masyarakat yang dilaksanakan saat ini:

1) ............................................................. 2) .............................................................

3) dst...................................................

2. Data Personalia

a. Pengelola

No. NamaTmpt/Tgl

LahirL/P Pendidikan Pekerjaan Alamat

1.

2.

3.

Dst.

b. Peserta Didik

No. NamaTmpt/Tgl

LahirL/P

Pen-didikan

PekerjaanKeteram-pilan yg Dimiliki

Alamat

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

Dst.

22

Page 27: 1. ACUAN AKSARA KEWIRAUSAHAAN 2011 DRAF 1,yusuf 9-2-11

c. Pendamping/Fasilitator

No. NamaTmpt/Tgl

LahirL/P

Pen-didikan

PekerjaanKeteram-pilan yg Dimiliki

Alamat

1.

Dst

d. Narasumber Teknis

No. NamaTmpt/Tgl

LahirL/P

Pen-didikan

PekerjaanKeteram-pilan yg Dimiliki

Alamat

1.

Dst

3. Sarana dan Prasarana

No. Jenis Sarana Keadaan Keterangan

1 Luas Gedung Lembaga/ Organisasi

Luas Tanah:…………………..............m²

Luas Bangunan:…..........……...........m²

2 Tempat Penyelenggaraan Kegiatan

Gedung Perkantoran

Rumah

Ruko...........................................................

3 Status Bangunan /Gedung Lembaga

Milik sendiri

Kontrak/sewa

Pinjam .........................................................

4 Sarana belajar Meja & kursi belajar…….............set

Papan tulis .........……......…..............set

Lemari/rak buku ....…...............…unit

Mesin tik ............…….....................…unit

Komputer ..........……....................…unit

Bahan ajar ....................................... jenis

Bahan Bacaan ............................ judul

Kondisi :

23

Page 28: 1. ACUAN AKSARA KEWIRAUSAHAAN 2011 DRAF 1,yusuf 9-2-11

4. Uraian Program Aksara Kewirausahaan yang Diusulkan

No. Uraian Program/Kegiatan Penjelasan

A. Penataan Kelembagaan1. Penataan administrasi

lembagaDeskripsikan tujuan, sasaran, jenis-jenis administrasi lembaga, hasil yang diharapkan, langkah-langkah persiapan dan pelaksanaan, serta mitra kerja kegiatan tersebut secara singkat tetapi jelas

2. Penyediaan perlengkapan kantor

Deskripsikan tujuan, jenis-jenis perlengkapan kantor, sasaran, hasil yang diharapkan, langkah-langkah persiapan dan pelaksanaan, serta mitra kerja kegiatan tersebut secara singkat tetapi jelas

B. Peningkatan Kapasitas SDM Lembaga1. Pengadaan narasumber

keknis dan tenaga pendamping

Deskripsikan tujuan, keahlian, sasaran, hasil yang diharapkan, langkah-langkah persiapan dan pelaksanaan, serta mitra kerja kegiatan tersebut secara singkat tetapi jelas

2. Orientasi/pelatihan/magang bagi pengelola usaha dan peserta didik

Deskripsikan tujuan, sasaran, hasil yang diharapkan, langkah-langkah persiapan dan pelaksanaan, serta mitra kerja kegiatan tersebut secara singkat tetapi jelas

3. Pengadaan bahan bacaan Kewirausahaan

Deskripsikan tujuan, jenis-jenis bahan bacaan, sasaran, hasil yang diharapkan, langkah-langkah persiapan dan pelaksanaan, serta mitra kerja kegiatan tersebut secara singkat tetapi jelas

C. Pengembangan Unit Usaha (Inkubator Bisnis)1. Pengupayaan dan

Pengelolaan Modal UsahaDeskripsikan tujuan, bentuk kegiatan, sasaran, hasil yang diharapkan, langkah-langkah persiapan dan pelaksanaan, serta mitra kerja dari kegiatan tersebut secara singkat tetapi jelas

2. Pengadaan Tempat Usaha Deskripsikan tujuan, spesifikasi, hasil yang diharapkan, langkah-langkah persiapan dan pelaksanaan, serta mitra kerja dari kegiatan tersebut secara singkat tetapi jelas

3. Pelaksanaan Produksi Barang/Jasa

Deskripsikan tujuan, jenis-jenis produk/jasa, hasil yang diharapkan, langkah-langkah persiapan dan pelaksanaan, serta mitra kerja dari kegiatan tersebut secara singkat tetapi jelas

4. Pemasaran dan Pengembangan Jejaring

Deskripsikan tujuan, bentuk-bentuk pemasaran, hasil yang diharapkan, langkah-langkah persiapan dan pelaksanaan, serta mitra kerja dari kegiatan tersebut secara singkat tetapi jelas

24

Page 29: 1. ACUAN AKSARA KEWIRAUSAHAAN 2011 DRAF 1,yusuf 9-2-11

D. Pengelolaan Kegiatan (Persiapan, Evaluasi Dan Pelaporan)1. Persiapan Pelaksanaan

PembelajaranDeskripsikan tujuan, bentuk kegiatan, sasaran, hasil yang diharapkan, langkah-langkah persiapan dan pelaksanaan, serta mitra kerja dari kegiatan tersebut secara singkat tetapi jelas

2. Evaluasi Pembelajaran Aksara Kewirausahaan

Deskripsikan tujuan, bentuk kegiatan, sasaran, hasil yang diharapkan, langkah-langkah persiapan dan pelaksanaan, serta mitra kerja dari kegiatan tersebut secara singkat tetapi jelas

3. Penyusunan dan Penyampaian Laporan

Deskripsikan tujuan, bentuk/cara penyusunan, hasil yang diharapkan, langkah-langkah persiapan dan pelaksanaan, serta mitra kerja dari kegiatan tersebut secara singkat tetapi jelas

5. RENCANA ANGGARAN BELANJA

No. Komponen yang Didanai VolumeSatuan

Biaya (Rp)Jumlah

(Rp) (3x4)1 2 3 4 51. Penataan Kelembagaan:

a. Penataan administrasi lembagab. Penyediaan perlengkapan kantor

2. Peningkatan Kapasitas SDM: a. Pengadaan bahan bacaan

kewirausahaanb. Orientasi, pelatihan, atau magangc. Pengadaan narasumber teknis dan

tenaga pendampingan usaha3. Pengembangan unit usaha (inkubator

kewirausahaan): a. Modal usaha b. Sarana produksi c. Tempat usaha d. Pemasaran dan jejaring

4. Pengelolaan Kegiatan (Persiapan, Evaluasi dan Pelaporan):a. Persiapan pelaksanaan pembelajaranb. Penilaian proses pembelajaran aksara

kewirausahaanc. Penyusunan laporan

Total

Jumlah keseluruhan yang diajukan: Rp ................................................

25

Page 30: 1. ACUAN AKSARA KEWIRAUSAHAAN 2011 DRAF 1,yusuf 9-2-11

6. Lampiran Proposal

a. Salinan/fotokopi akta notaris dan/atau surat izin pendirian lembagab. Salinan/fotokopi nomor rekening bank a.n. lembaga yang masih aktifc. Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) atas nama lembaga d. Struktur organisasi kepengurusan lembagae. Sarana dan prasarana pendukung pelaksanaan program aksara kewirausahaanf. Daftar pengelola, NST, peserta didik dan pendamping yang terlibat (contoh

format terlampir)

26

Page 31: 1. ACUAN AKSARA KEWIRAUSAHAAN 2011 DRAF 1,yusuf 9-2-11

F. FORMAT/ISI PROPOSAL (Untuk Bantuan Penguatan Aksara Kewirausahaan)1. Profil Lembaga

a. Nama Lembaga :……....................…………..............b. Alamat Lengkap :……....................…………..............c. No. Telp./HP :.... ……....................……….............d. Nama Ketua :... ……....................…………............e. Alamat Lengkap :……....................…………..............f. No. Telp./HP :.... ……....................……….............g. Akta Notaris/Izin Pendirian : 1) Nomor : ...............................

2) Pejabat : ...............................h. Nama Bank :... …………………………......….........i. No. Rek. Bank Lembaga :.........……………………........…........j. NPWP : .....………………………….................k. Deskripsi singkat program/pembelajaran/pelatihan kewirausahaan yang

telah/sedang dilaksanakan: ................................................................................................................................ ................................................................................................................................

.................................................................................................................. …………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………...

2. Data Pengurus

a. Struktur Organisasi

b. Nama Pengurus

No. Nama Jabatan Jenis Kelamin

1.

2.

3.

dst.

c. Ketenagaan (SDM) yang Dimiliki

No. NamaTingkat

PendidikanKeahlian

Jenis Kelamin

1.

2.

3.

4.

5.

6.

dst.

27

Page 32: 1. ACUAN AKSARA KEWIRAUSAHAAN 2011 DRAF 1,yusuf 9-2-11

3. Program Pendampingan Kewirausahaan yang Pernah Dilakukan

No. Nama Program/kegiatan Sasaran Sumber Biaya

Tahun Pelaksanaan

1.

2.

3.

dst.

4. Daftar Lembaga Penerima Bantuan Aksara Kewirausahaan 2010 yang Akan Didampingi

No. NamaLembaga AlamatJenis/Bidang

UsahaPenanggung

jawab1.2.3.4.5.6.7.8.9.10.

5. Uraian Program Penguatan Aksara Kewirausahaan yang Diusulkan

No. Uraian Program/Kegiatan Penjelasan

A. Persiapan1. Evaluasi dan analisis

terhadap kelemahan, keunggulan, dan potensi usaha yang dikembangkan lembaga penerima bantuan aksara kewirausahaan 2010

Deskripsikan tujuan, bentuk kegiatan, sasaran, hasil yang diharapkan, langkah-langkah persiapan dan pelaksanaan, serta mitra kerja kegiatan tersebut secara singkat tetapi jelas

2. Pemetaan masalah dan penyusunan rencana kegiatan dan jadwal penguatan aksara kewirausahaan sesuai dengan hasil evaluasi dan analisis

Deskripsikan tujuan, bentuk kegiatan, sasaran, hasil yang diharapkan, langkah-langkah persiapan dan pelaksanaan, serta mitra kerja kegiatan tersebut secara singkat tetapi jelas

B. Pelaksanaan28

Page 33: 1. ACUAN AKSARA KEWIRAUSAHAAN 2011 DRAF 1,yusuf 9-2-11

1. Penguatan inkubator bisnis yang bertolak dari kekurangan, keunggulan, dan potensi usaha sesuai dengan hasil evaluasi dan analisis

Deskripsikan tujuan, bentuk kegiatan, sasaran, hasil yang diharapkan, langkah-langkah persiapan dan pelaksanaan, serta mitra kerja kegiatan tersebut secara singkat tetapi jelas

2. Orientasi, pelatihan, atau pemagangan bagi pengelola dan peserta didik untuk meningkatkan kapasitas SDM lembaga dalam mengelola usaha yang dikembangkan lembaga sesuai dengan hasil evaluasi dan analisis

Deskripsikan tujuan, bentuk kegiatan, sasaran, hasil yang diharapkan, langkah-langkah persiapan dan pelaksanaan, serta mitra kerja kegiatan tersebut secara singkat tetapi jelas

3. Transpor narasumber teknis dan tenaga pendampingan usaha untuk meningkatkan keterampilan teknis usaha

Deskripsikan tujuan, bentuk kegiatan, sasaran, hasil yang diharapkan, langkah-langkah persiapan dan pelaksanaan, serta mitra kerja kegiatan tersebut secara singkat tetapi jelas

C. Penilaian Hasil1. Penilaian berkala selama

masa pendampingan yang ditunjukkan dengan bukti pendukung yang relevan (instrumen dan perkembangan hasil usaha)

Deskripsikan tujuan, bentuk kegiatan, sasaran, hasil yang diharapkan, langkah-langkah persiapan dan pelaksanaan, serta mitra kerja kegiatan tersebut secara singkat tetapi jelas

2. Penilaian akhir pendampingan yang ditunjukkan dengan bukti pendukung yang relevan (instrumen dan perkembangan hasil usaha)

Deskripsikan tujuan, bentuk kegiatan, sasaran, hasil yang diharapkan, langkah-langkah persiapan dan pelaksanaan, serta mitra kerja kegiatan tersebut secara singkat tetapi jelas

D. Pelaporan dan Tindak Lanjut1. Penyusunan laporan

penggunaan dana bantuan, baik substansi maupun keuangan, beserta bukti-bukti pendukungnya

Deskripsikan tujuan, bentuk kegiatan, sasaran, hasil yang diharapkan, langkah-langkah persiapan dan pelaksanaan, serta mitra kerja kegiatan tersebut secara singkat tetapi jelas

2. Penyusunan rencana tindak lanjut pasca pendampingan dengan memanfaatkan sumber dana dari luar Direktorat Bindikmas

Deskripsikan tujuan, bentuk kegiatan, sasaran, hasil yang diharapkan, langkah-langkah persiapan dan pelaksanaan, serta mitra kerja kegiatan tersebut secara singkat tetapi jelas

6. RENCANA ANGGARAN BELANJA

29

Page 34: 1. ACUAN AKSARA KEWIRAUSAHAAN 2011 DRAF 1,yusuf 9-2-11

No. Komponen yang Didanai VolumeSatuan

Biaya (Rp)Jumlah

(Rp) (3x4)(1) (2) (3) (4) (5)1. Persiapan Pendampingan:

a. Evaluasi dan analisis terhadap kelemahan, keunggulan, dan potensi usaha yang dikembangkan lembaga penerima bantuan aksara kewirausahaan 2010

b. Pemetaan masalah dan penyusunan rencana kegiatan dan jadwal penguatan aksara kewirausahaan sesuai dengan hasil evaluasi dan analisis

2. Pelaksanaan Pendampingan: a. Penguatan inkubator bisnis yang

bertolak dari kekurangan, keunggulan, dan potensi usaha sesuai dengan hasil evaluasi dan analisis

b. Orientasi, pelatihan, atau pemagangan bagi pengelola dan peserta didik untuk meningkatkan kapasitas SDM lembaga dalam mengelola usaha yang dikembangkan lembaga sesuai dengan hasil evaluasi dan analisis

c. Transpor narasumber teknis dan tenaga pendampingan usaha untuk meningkatkan keterampilan teknis usaha

3. Penilaian Hasil Pendampingan:a. Penilaian berkala selama masa

pendampingan yang ditunjukkan dengan bukti pendukung yang relevan (instrumen dan perkembangan hasil usaha)

b. Penilaian akhir pendampingan yang ditunjukkan dengan bukti pendukung yang relevan (instrumen dan perkembangan hasil usaha)

4. Pelaporan dan Tindak Lanjut:a. Penyusunan laporanb. Penyusunan rencana tindak lanjut

pendampinganTotal

Jumlah keseluruhan yang diajukan: Rp ................................................

30

Page 35: 1. ACUAN AKSARA KEWIRAUSAHAAN 2011 DRAF 1,yusuf 9-2-11

7. Lampiran Proposal

a. Salinan/fotokopi akta notaris dan/atau surat izin pendirian lembagab. Salinan/fotokopi nomor rekening bank a.n. lembaga yang masih aktif

31

Page 36: 1. ACUAN AKSARA KEWIRAUSAHAAN 2011 DRAF 1,yusuf 9-2-11

c. Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) atas nama lembaga d. Struktur organisasi kepengurusan lembagae. Daftar nama lembaga penerima bantuan aksara kewirausahaan 2010 yang akan

didampingif. Daftar pengurus, narasumber teknis, dan pendamping yang terlibat (contoh

format terlampir)

32

Page 37: 1. ACUAN AKSARA KEWIRAUSAHAAN 2011 DRAF 1,yusuf 9-2-11

G. SISTEMATIKA LAPORAN

SISTEMATIKA LAPORAN*)

LAPORAN KEGIATAN AKSARA KEWIRAUSAHAAN

A. LEMBAGA

1. Nama Lembaga : …………………………………………………………….

2. Alamat Lembaga : …………………………………………………………….

3. Nama Ketua : …………………………………………………………….

4. No. Telp./HP/Faks. : ……………………………………………………………..

B. URAIAN KEGIATAN

No. Kegiatan Penjelasan1. Persiapan Uraikan selengkap-lengkapnya2. Peningkatan kapasitas SDM Uraikan selengkap-lengkapnya3. Pengembangan unit usaha

(inkubator bisnis) Uraikan selengkap-lengkapnya

4. Evaluasi pembelajaran Uraikan selengkap-lengkapnya5. Rencana tindak lanjut Uraikan rencana tindak lanjut pasca

program6. Lampiran-lampiran: a) Pema

nfaatan dana beserta bukti-bukti kuitansi pengeluaran, termasuk setoran pajak sesuai ketentuan yang berlaku.

b) Dokumen pengembangan usaha

c) Contoh dokumen hasil pembelajaran

d) Dokumen pendukung lainnya (seperti foto-foto kegiatan, dll.)

*) Sistematika dan isi laporan penyelenggaraan bantuan penguatan aksara kewirausahaan agar disesuaikan dengan kebutuhan.

33

Page 38: 1. ACUAN AKSARA KEWIRAUSAHAAN 2011 DRAF 1,yusuf 9-2-11

34

Page 39: 1. ACUAN AKSARA KEWIRAUSAHAAN 2011 DRAF 1,yusuf 9-2-11

G. STANDAR KOMPETENSI AKSARA KEWIRAUSAHAAN

1. Standar Kompetensi Lulusan

NO.STANDAR KOMPETENSI TAMATAN

AKSARA KEWIRAUSAHAAN

1. Mengidentifikasi jenis-jenis usaha yang berpeluang untuk

dikembangkan sesuai potensi lingkungan dan pasar

2. Menuliskan dan mengomunikasikan rancangan usaha mandiri yang

akan dikembangkan

3. Menguasai keterampilan produksi tertentu sesuai dengan usaha yang

dikembangkan

4. Memasarkan produk usaha yang dikembangkan

5. Melakukan analisis perhitungan laba/rugi dari usaha yang

dikembangkan

6. Menjalin kemitraan dalam rangka pengembangan dan kelangsungan

usaha

7. Memelihara dan mengembangkan kompetensi membaca, menulis,

berhitung, dan berkomunikasi dengan bahasa Indonesia secara

berkelanjutan dalam menjalankan kegiatan usaha

2. Standar Kompetensi dan Kompetensi Standar

Untuk mencapai Standar Kompetensi Lulusan Aksara Kewirausahaan tersebut

disusun Standar Kompetensi (SK) dan Kompetensi Dasar (KD) sebagai berikut.

STANDAR KOMPETENSI DAN KOMPETENSI DASAR

NO. STANDAR KOMPETENSI KOMPETENSI DASAR

1. Mengungkapkan keinginan

berusaha berdasarkan minat

dan potensi yang tersedia

1. Mengidentifikasi bidang usaha yang

sesuai dengan minat dan keterampilan

yang dimiliki

2. Menetapkan bidang usaha yang akan

dikembangkan

2. Mempraktikkan sebuah 1. Menjelaskan bahan, alat, dan langkah-

35

Page 40: 1. ACUAN AKSARA KEWIRAUSAHAAN 2011 DRAF 1,yusuf 9-2-11

NO. STANDAR KOMPETENSI KOMPETENSI DASAR

keterampilan yang

berpeluang menjadi bidang

usaha sesuai minat dan

potensi yang dimiliki

langkah produksi dalam usaha yang

akan dikembangkan

2. Mendemonstrasikan keterampilan yang

dimiliki untuk mendukung usaha

3. Mengidentifikasi sumberdaya

alam dan manusia di

lingkungannya sesuai dengan

bidang usaha yang dipilih

1. Mengungkapkan jenis-jenis sumberdaya

alam yang potensial di lingkungannya

sesuai bidang usaha yang

dikembangkan

2. Mengungkapkan sumberdaya manusia

di lingkungannya yang kompeten dalam

bidang usaha yang dikembangkan

4. Mengidentifikasi kebutuhan

dan permintaan masyarakat

terhadap barang dan jasa

yang sesuai dengan bidang

usaha yang dipilih

1. Menjelaskan arti pasar

2. Menyebutkan kebutuhan barang dan jasa

yang pasokannya belum terpenuhi

3. Menjelaskan faktor permintaan dan

penawaran produk yang dikembangkan

5. Menyusun rancangan usaha

dan menjalankan usaha

mandiri yang dikembangkan

Menyusun rencana usaha yang akan

dikembangkan

6. Merancang dan mengelola

biaya pada usaha yang akan

dikembangkan

1. Mengidentifikasi jenis-jenis biaya pada

usaha tertentu

2. Mengidentifikasi sumber-sumber

permodalan

3. Menghitung biaya, pendapatan dan

keuntungan atau kerugian dalam

menjalankan usaha mandiri yang

dikembangkan

4. Membuat pembukuan sederhana

36

Page 41: 1. ACUAN AKSARA KEWIRAUSAHAAN 2011 DRAF 1,yusuf 9-2-11

NO. STANDAR KOMPETENSI KOMPETENSI DASAR

7. Mengidentifikasi risiko-

risiko yang mungkin timbul

dan mempengaruhi laba rugi

usaha

1. Mengenali risiko usaha yang dapat

terjadi dan dampaknya terhadap laba

rugi usaha yang dikembangkan

2. Menemukan langkah-langkah untuk

mengantisipasi risiko yang mungkin

timbul

8. Melakukan interaksi dengan

konsumen

1. Menjelaskan produk usaha kepada

konsumen

2. Menampilkan bahasa lisan dan bahasa

tubuh yang simpatik kepada konsumen

9. Memahami strategi

pemasaran

1. Menentukan harga produk yang

bersaing

2. Melakukan promosi yang efektif

3. Mengemas produk dengan menarik

10. Mengenali kekuatan pesaing

dalam pasar produk yang

dikembangkan

1. Mengenali produk-produk sejenis di

pasar

2. Mengenali produsen pesaing produk

sejenis

11. Menjalin kemitraan Menjalin kerjasama dengan mitra usaha

12. Menjaga kelangsungan usaha

yang dikembangkan

 

1. Mengidentifikasi kebutuhan modal dan

kas secara berkelanjutan

2. Mempertahankan kepercayaan

konsumen

3. Memahami peraturan pemerintah

terhadap usaha yang dikembangkan

4. Menampilkan produk kreatif inovatif

37

Page 42: 1. ACUAN AKSARA KEWIRAUSAHAAN 2011 DRAF 1,yusuf 9-2-11

38