(0451) 4012 445 0852 8251 1266 bantuan beras menjadi uin

12
RABU, 21 juLi 2021 LANGGANAN: RP.100.000,- | ECERAN: RP.5000,- 12 HALAMAN | Perekat Rakyat Sulteng INFO Berlangganan Koran & Iklan 0852 8251 1266 (0451) 4012 445 www.sultengraya.com Baca | DISPRINDAG | Hal. 7 Baca | NAPI | Hal. 7 “Iya, berdasarkan salinan Perpres yang kami terima, bahwa Perpres UIN Datoka- rama Palu ditandatangani oleh Presiden Jokowi pada tanggal 8 Juli 2021,” ucap Rektor UIN Datokarama Palu, Prof. Sagaf S Pettalongi MPd, Senin (19/7/2021). Pada pasal 6 Perpres No- mor 61 tahun 2021 tentang UIN Datokarama Palu dise- butkan bahwa pada saat Peraturan Presiden ini mulai IAIN Palu Resmi Alih Status Menjadi UIN Datokarama SULTENG RAYA - Institut Agama Islam Negeri (IAIN) kini resmi bertransformasi atau alih status kelembagaan menjadi Universitas Islam Negeri (UIN) Datokarama Palu, setelah Presiden Jokowi menandatangani Peraturan Presiden (Perpres) terkait UIN Datokarama Palu. KAMPUS UIN Datokarama Palu. FOTO: ILUSTRASI Zona Merah Covid-19 di Sulteng Jadi Delapan Daerah SULTENG RAYA - Zona merah atau zona dengan resiko tinggi terpapar dan tertular Co- vid-19 di Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) bertambah menjadi delapan daerah. Pusat Data dan Informasi (Pusdatina) Co- vid-19 Provinsi Sulteng mencatat delapan daerah itu yakni Kota Palu, Kabupaten Sigi, Poso, Tojo Una-Una, Morowali, Banggai, Banggai Laut dan Banggai Kepulauan. SEORANG keluarga pasien berjalan di depan pintu gedung perawatan di Rumah Sakit Umum (RSU) Anutapura di Palu, Sabtu (17/7/2021).FOTO: ANTARAFOTO/BASRI MARZUKI Disperindag Palu Semprot Disinfektan di Pasar Manonda PENYEMPROTAN cairan disinfektan di Pasar Manonda, Ahad (18/7/2021). FOTO : IST SULTENG RAYA – Dinas Perindustrian dan Perda- gangan (Disperdagin) Kota Palu, melakukan penyem- protan cairan disinfektan di Pasar Manonda, Ahad (18/7/2021). Kepala Bidang (Kabid) Pa- sar Disperindag Kota Palu, Gunawan, mengatakan, penyemprotan disinfektan di Pasar Manonda tersebut dalam rangka pencegahan penyebaran Covid-19 atau dalam rangka memutuskan SULTENG RAYA - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Lembaga Dakwah Islam Indo- nesia (LDII) Kota Palu tahun 2021 berkurban sebanyak 135 ekor sapi dan 32 ekor kambing yang tersebar di tingkat Pimpinan Cabang (PC) dan Pimpinan Anak Ca- bang (PAC). Jumlah ini meningkat dibanding- kan kurban pada tahun sebelumnya. Ketua LDII Kota Palu, Drs. H. Imam Sutarto menuturkan bahwa warga LDII sangat antusias sekali dalam menyambut hari raya idul adha meskipun di masa pandemi. "Alhamdulillah dalam kurban tahun ini, Warga LDII sangat antusias, ini terbukti dari segi kualitas maupun kuantitas dengan tujuan berlomba-lomba dalam kebaikan," ujar Imam, Selasa (20/7/2021). LDII Kota Palu Kurban 135 Sapi dan 32 Kambing SALAH SEORANG pengurus LDII Kota Palu membagikan Kurban di panti asuhan, Selasa (20/7/2021). FOTO: DOK. LDII Napi Rutan Palu Shalat Idul Adha Dalam Kamar Sel SULTENG RAYA - Se- jumlah narapidana dan ta- hanan yang berada di dalam Rumah Tahanan (Rutan) kelas II A Palu melaksana- kan shalat Idul Adha di halaman Rutan Palu namun karena adanya pembatasan maka sebagian menjalan shalat dari ruang sel taha- nan, Selasa. "Pelaksanaan shalat Idul Adha pada tahun ini berbe- da dari tahun sebelumnya. Karena, jamaah shalat yang dibatasi sebagai langkah penerapan protokol Kese- hatan mencegah penyeba- ran Covid-19," kata Kepala Satuan Pengamanan Rutan Palu, Herdi. Tapi, meskipun dibatasi, tidak menghalangi niat para narapidana dan tahanan yang beragama Islam untuk melaksanakan shalat. Me- reka memilih melaksanakan shalat Idul Adha dari dalam maupun teras kamar sel. "Pelaksanaan shalat Idul Adha tahun ini seperti ta- hun sebelumnya berjalan TANGKAPAN kamera pemantau (CCTV) di Rumah Tahanan Kelas II A Palu, saat pelaksanaan Shalat Idul Adha, Selasa (20/07). FOTO: ANTARA/HO. RUTAN PALU Bantuan Beras PPKM untuk Sulteng Mulai Disalurkan SULTENG RAYA - Pe- rum BULOG Sulawesi Tengah bersama Dinas Sosial Sulawesi Tengah mulai menyalurkan be- ras Cadangan Beras Pe- merintah (CBP) melalui program Bantuan Beras PPKM. “Program ini sesuai perintah Presiden mela- lui Menteri Sosial RI,” kata Pemimpin Wilayah Perum BULOG Sulawesi Tengah, Basirun, Senin. Ia mengatakan pagu atau kebutuhan Sula- wesi Tengah sebanyak 2.308.610 kg, yang dipe- runtukkan bagi 230.861 kepala Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dan setiap KPM menerima 10 kg. Basirun menambahkan, data bay name bay ad- dress (BNBA) atau sesuai nama dan alamat yang diberikan Kementerian Sosial kepada BULOG, jumlah KPM tersebut ter- diri dari Program Ke- luarga Harapan (PKH) sebanyak 139.435 KPM dan program Bantuan So- sial Tunai (BST) sebanyak 91.426 KPM. “Adapun jumlah KPM untuk Kota Palu yang telah disalurkan pada hari Ahad lalu (18/7) adalah sebanyak 23.015 KPM, yaitu 16.622 KPM PKH dan 6.993 KPM BST, den- gan alokasi setiap KPM 10 kilogram beras medium CBP,” ujarnya. PALU 523 kasus SIGI 275 kasus POSO 386 kasus TOJO UNA-UNA 142 kasus MOROWALI 184 kasus BANGGAI 550 kasus BANGGAI KEPULAUAN 70 kasus BANGGAI LAUT 24 kasus TOLITOLI 153 kasus BUOL 41 kasus DONGGALA 75 kasus PARIGI MOUTONG 228 kasus MOROWALI UTARA 210 kasus terkonfirmasi positif : 17.280 sembuh : 13.739 meninggal : 487 SEBARAN KASUS COVID-19 SULAWESI TENGAH Sumber Data : Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah, Update Terakhir: 20 Juli 2021 Baca | LDII | Hal. 7 Baca | ZONA MERAH | Hal. 7 Baca | IAIN PALU | Hal. 7 Baca | BANTUAN | Hal. 7

Upload: others

Post on 26-Oct-2021

6 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: (0451) 4012 445 0852 8251 1266 Bantuan Beras Menjadi UIN

RABU, 21 juLi 2021 LANGGANAN: RP.100.000,- | ECERAN: RP.5000,-12 HALAMAN | Perekat Rakyat Sulteng

INFO Berlangganan Koran & Iklan0852 8251 1266(0451) 4012 445

www.sultengraya.com

► Baca | DISPRINDAG | Hal. 7

► Baca | NAPI | Hal. 7

“Iya, berdasarkan salinan Perpres yang kami terima, bahwa Perpres UIN Datoka-rama Palu ditandatangani oleh Presiden Jokowi pada tanggal 8 Juli 2021,” ucap Rektor UIN Datokarama Palu, Prof. Sagaf S Pettalongi

MPd, Senin (19/7/2021).Pada pasal 6 Perpres No-

mor 61 tahun 2021 tentang UIN Datokarama Palu dise-butkan bahwa pada saat Peraturan Presiden ini mulai

IAIN Palu Resmi Alih Status Menjadi UIN Datokarama

SULTENG RAYA - Institut Agama Islam Negeri (IAIN) kini resmi bertransformasi atau alih status kelembagaan menjadi Universitas Islam Negeri (UIN) Datokarama Palu, setelah Presiden Jokowi menandatangani Peraturan Presiden (Perpres) terkait UIN Datokarama Palu.

KAMPUS UIN Datokarama Palu. FOTO: ILUSTRASI

Zona Merah Covid-19 di Sulteng Jadi Delapan Daerah

SULTENG RAYA - Zona merah atau zona dengan resiko tinggi terpapar dan tertular Co-vid-19 di Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) bertambah menjadi delapan daerah.

Pusat Data dan Informasi (Pusdatina) Co-vid-19 Provinsi Sulteng mencatat delapan daerah itu yakni Kota Palu, Kabupaten Sigi, Poso, Tojo Una-Una, Morowali, Banggai, Banggai Laut dan Banggai Kepulauan.

SEORANG keluarga pasien berjalan di depan pintu gedung perawatan di Rumah Sakit Umum (RSU) Anutapura di Palu, Sabtu (17/7/2021).FOTO: ANTARAFOTO/BASRI MARZUKI

Disperindag Palu Semprot Disinfektan di Pasar Manonda

PENYEMPROTAN cairan disinfektan di Pasar Manonda, Ahad (18/7/2021). FOTO : IST

SULTENG RAYA – Dinas Perindustrian dan Perda-gangan (Disperdagin) Kota Palu, melakukan penyem-protan cairan disinfektan di Pasar Manonda, Ahad (18/7/2021).

Kepala Bidang (Kabid) Pa-sar Disperindag Kota Palu, Gunawan, mengatakan, penyemprotan disinfektan di Pasar Manonda tersebut dalam rangka pencegahan penyebaran Covid-19 atau dalam rangka memutuskan

SULTENG RAYA - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Lembaga Dakwah Islam Indo-nesia (LDII) Kota Palu tahun 2021 berkurban sebanyak 135 ekor sapi dan 32 ekor kambing yang tersebar di tingkat Pimpinan Cabang (PC) dan Pimpinan Anak Ca-bang (PAC). Jumlah ini meningkat dibanding-kan kurban pada tahun sebelumnya.

Ketua LDII Kota Palu, Drs. H. Imam Sutarto

menuturkan bahwa warga LDII sangat antusias sekali dalam menyambut hari raya idul adha meskipun di masa pandemi.

"Alhamdulillah dalam kurban tahun ini, Warga LDII sangat antusias, ini terbukti dari segi kualitas maupun kuantitas dengan tujuan berlomba-lomba dalam kebaikan," ujar Imam, Selasa (20/7/2021).

LDII Kota Palu Kurban 135 Sapi dan 32 Kambing

SALAH SEORANG pengurus LDII Kota Palu membagikan Kurban di panti asuhan, Selasa (20/7/2021). FOTO: DOK. LDII

Napi Rutan Palu Shalat Idul Adha Dalam Kamar SelSULTENG RAYA - Se-

jumlah narapidana dan ta-hanan yang berada di dalam Rumah Tahanan (Rutan) kelas II A Palu melaksana-kan shalat Idul Adha di halaman Rutan Palu namun karena adanya pembatasan maka sebagian menjalan shalat dari ruang sel taha-nan, Selasa.

"Pelaksanaan shalat Idul Adha pada tahun ini berbe-da dari tahun sebelumnya. Karena, jamaah shalat yang dibatasi sebagai langkah penerapan protokol Kese-

hatan mencegah penyeba-ran Covid-19," kata Kepala Satuan Pengamanan Rutan Palu, Herdi.

Tapi, meskipun dibatasi, tidak menghalangi niat para narapidana dan tahanan yang beragama Islam untuk melaksanakan shalat. Me-reka memilih melaksanakan shalat Idul Adha dari dalam maupun teras kamar sel.

"Pelaksanaan shalat Idul Adha tahun ini seperti ta-hun sebelumnya berjalan

TANGKAPAN kamera pemantau (CCTV) di Rumah Tahanan Kelas II A Palu, saat pelaksanaan Shalat Idul Adha, Selasa (20/07). FOTO: ANTARA/HO. RUTAN PALU

Bantuan Beras PPKM untuk

Sulteng Mulai Disalurkan

SULTENG RAYA - Pe-rum BULOG Sulawesi Tengah bersama Dinas Sosial Sulawesi Tengah mulai menyalurkan be-ras Cadangan Beras Pe-merintah (CBP) melalui program Bantuan Beras PPKM.

“Program ini sesuai perintah Presiden mela-lui Menteri Sosial RI,” kata Pemimpin Wilayah Perum BULOG Sulawesi Tengah, Basirun, Senin.

Ia mengatakan pagu atau kebutuhan Sula-wesi Tengah sebanyak 2.308.610 kg, yang dipe-runtukkan bagi 230.861 kepala Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dan setiap KPM menerima 10 kg.

Basirun menambahkan, data bay name bay ad-dress (BNBA) atau sesuai nama dan alamat yang diberikan Kementerian Sosial kepada BULOG, jumlah KPM tersebut ter-diri dari Program Ke-luarga Harapan (PKH) sebanyak 139.435 KPM dan program Bantuan So-sial Tunai (BST) sebanyak 91.426 KPM.

“Adapun jumlah KPM untuk Kota Palu yang telah disalurkan pada hari Ahad lalu (18/7) adalah sebanyak 23.015 KPM, yaitu 16.622 KPM PKH dan 6.993 KPM BST, den-gan alokasi setiap KPM 10 kilogram beras medium CBP,” ujarnya.

PALU 523 kasus

SIGI275 kasus

POSO386 kasus

TOJO UNA-UNA142 kasus

MOROWALI184 kasus

BANGGAI550 kasus

BANGGAI KEPULAUAN70 kasus

BANGGAI LAUT24 kasus

TOLITOLI 153 kasus

BUOL41 kasus

DONGGALA75 kasus

PARIGI MOUTONG228 kasus

MOROWALI UTARA210 kasus

terkonfirmasi positif :

17.280sembuh :

13.739meninggal :

487

SEBARAN KASUS COVID-19 SULAWESI TENGAH

Sumber Data : Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah,Update Terakhir: 20 Juli 2021

► Baca | LDII | Hal. 7

► Baca | ZONA MERAH | Hal. 7

► Baca | IAIN PALU | Hal. 7

► Baca | BANTUAN | Hal. 7

Page 2: (0451) 4012 445 0852 8251 1266 Bantuan Beras Menjadi UIN

WARTA SULTENG2 RABU, 21 JULI 2021SULTENG RAYA

Menunjuk pengumuman kedua lelang eksekusi hak tanggungan melalui Surat Kabar

Harian Sulteng Raya tanggal 16 Juli 2021, dengan ini disampaikan ralat sebagai be-

rikut :

mPada Lot 1 a tertulis Sebidang tanah seluas 119 M2, berikut bangunan dan se-

gala sesuatu yang melekat berdiri diatasnya, sesuai dengan SHM No.724/Duyu

atas nama Haji Idris, SE terletak di Jl.Keramik, Kel.Duyu, Kec.Palu Barat (seka-

rang Kec.Tatanga), Kota Palu dengan Harga Limit Rp.15.000.000,- Uang Jaminan

Rp.3.000.000,- seharusnya Sebidang tanah seluas 119 M2 sesuai dengan SHM

No.724/Duyu atas nama Haji Idris, SE terletak di Jl.Keramik, Kel.Duyu, Kec.Palu

Barat (sekarang Kec.Tatanga), Kota Palu dengan Harga Limit Rp.15.000.000,-

Uang Jaminan Rp.3.000.000,-

m Pada Lot 1 b tertulis Sebidang tanah seluas 119 M2, berikut bangunan dan se-

gala sesuatu yang melekat berdiri diatasnya, sesuai dengan SHM No.731/Duyu

atas nama Haji Idris, SE terletak di Jl.Keramik, Kel.Duyu, Kec.Palu Barat (seka-

rang Kec.Tatanga), Kota Palu dengan Harga Limit Rp.15.000.000,- Uang Jaminan

Rp.3.000.000,- seharusnya Sebidang tanah seluas 119 M2 sesuai dengan SHM

No.731/Duyu atas nama Haji Idris, SE terletak di Jl.Keramik, Kel.Duyu, Kec.Palu

Barat (sekarang Kec.Tatanga), Kota Palu dengan Harga Limit Rp.15.000.000,-

Uang Jaminan Rp.3.000.000,-

Demikian ralat ini diberitahukan sebagai satu kesatuan tak dapat dipisahkan dengan

pengumuman kedua lelang eksekusi hak tanggungan tanggal 16 Juli 2021

Palu, 21 Juli 2021

PT. BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO) Tbk

KANTOR CABANG PALU

Rits Jacobus de Fretes

Pemimpin Cabang

RALAT PENGUMUMAN LELANG

Pantauan Sulteng Raya, Selasa (20/7/2021) di be-berapa titik lokasi salat ied, warga Kabupaten Morowali khususnya di Kecamatan Bungku Tengah, Desa Bente, Ipi dan Bahomohoni me-laksanakan salat Idul Adha di lapangan yang tersedia serta masjid-masjid terdekat.

Tidak lupa panitia men-yiapkan alat pencuci tangan di depan pintu gerbang se-bagai salah satu syarat agar pelaksanaan salat berjamaah

tetap diikuti dengan proto-kol kesehatan. Warga yang melaksanakan salat juga banyak memakai masker. Petugas kepolisian berja-ga-jaga di pintu gerbang masjid untuk memastikan jalannya lalu lintas sebab lokasi terletak di Jalan Trans.

Pelaksanaan salat juga tidak berlangsung lama, khutbah diperpendek. Usai salat, seluruh warga pulang ke rumah masing-masing dengan tertib. INT

SULTENG RAYA - Tim Opsnal Satuan Reserse Kri-minal (Satreskrim) Polsek Palu Utara dan Opsnal Pol-sek Palu Timur menangkap satu pelaku kasus pencurian (pembobolan) kios di Kota Palu, Jumat (16/7/2021) malam pukul 22.00 Wita.

Pelaku R alias Beng (33) pekerjaan swasta, beralamat di Jalan Marzuni, Kelurahan Baiya melakukan aksi pem-bobolan di kios milik korban Iswan.

Kapolres Palu, AKBP Riza Faisal mengatakan, penang-kapan itu berdasarkan lapo-ran polisi Nomor:LPB/40/IV/2021/Res-Palu/Sek Pal Utara, tanggal 10 April 2021.

“Kejadian itu bermula saat korban meninggalkan kiosnya di Jalan Baiya Raya,

Kelurahan Baiya, Kecamatan Taweli, Jumat (9/4/2021) pukul 17.00 Wita. Kios mi-liknya saat itu ditinggal untuk pergi ke dokter, dan kembali lagi sekitar pukul 22.00 Wita," ujar AKBP Riza Faisal. Saat korban kem-bali kata Kapolres, sudah mendapati pintu belakang kios miliknya dalam kead-aan terbongkar. Kemudian polisi melakukan pengem-bangan dan penyeledikan kejadian itu, dan berhasil mengamankan pelaku.

“Saat dilakukan penang-kapan, polisi juga berhasil mengamankan barang bukti satu unit hp oppo A57, uang tunai Rp45 juta dan pelaku akan diproses lebih lanjut," tegas Kapolres Palu, AKBP Riza Faisal. */YAT

PELAKU pembobolan inisial R saat diamankan. FOTO: KIRIMAN AIPDA I KADEK ARUNA/PAUR HUMAS POLRES PALU

Pembobol Kios di Tawaeli

Ditangkap Polisi

WARGA Desa Bente, Kecamatan Bungku Tengah, Kabupaten Morowali tetap antusias melaksana-kan salat Idul Adha di dalam dan di luar masjid meski di tengah pandemi, Selasa (20/7/2021). FOTO: INTAN

Salat Idul Adha di Morowali Berlangsung Khidmat

SULTENG RAYA - Pelaksanaan Salat Idul Adha di Kabupaten Morowali berlangsung khidmat. Pandemi tidak menyurutkan warga untuk tetap melaksanakan salat berjamaah baik di lapangan maupun di masjid.

SULTENG RAYA – Jajaran Polsek Ampi-babo melaksanakan sosialisasi pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyara-kat (PPKM), Senin (19/7/2021) malam.

Kanit Binmas Polsek Ampibabo, Ipda Ar-man mengatakan, sosialisasi itu dilaksanakan dalam rangka menindaklanjuti Surat Edaran Bupati Parigi Moutong (Parmout) Nomor: 449.1/1825/BPBD tentang Upaya Pencegahan dan Pengendalian Penyebaran Corona Virus Disease-19 (COVID-19) di Kabupaten Parigi Moutong dan Surat Edaran Gubernur Sula-wesi Tengah Nomor: 443/545/Dinkes tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyara-kat (PPKM) Berbasis Mikro.

“Kami melaksanakan sosialisasi tentang

PPKM kepada masyarakat di wilayah hukum Polsek Ampibabo kapan dan dimana saja ke-tika mengetahui ada masyarakat yang sedang berkumpul,” ujar Arman ketika melakukan sosialisasi PPKM di salah satu kafe di Dusun Tapoya, Desa Lemo Utara, Kecamatan Ampi-babo. Dalam sosialisasi itu Arman mengingat-kan, para pengunjung dan pemilik kafe ten-tang pembatasan jam operasional yakni pukul 22.00 wita. Bagi yang melanggar ketentuan itu akan dikenakan sanksi sesuai Peraturan Bupati Nomor 19 Tahun 2020.

Arman juga mengingatkan, para pengun-jung untuk menerapkan protokol kesehatan yang ketat yakni mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak selama berada di dalam

kafe.“Saya lihat semua pengunjung membawa

masker dan juga sudah disiapkan tempat cuci tangan oleh pemilik kafe. Ini sudah bagus, cuma tetap ada pembatasan jam operasional yakni pukul 22.00 Wita,” jelasnya.

Arman menambahkan, pembatasan jam operasional kafe itu sebagai untuk memutus mata rantai penyebaran COVID-19. Pasalnya, saat ini semakin banyak masyarakat yang ter-jangkit COVID-19 terutama dengan muncul-nya varian baru Delta dari India yang menye-bar lebih cepat dari virus sebelumnya.

“Sudah banyak yang terjangkit COVID-19, termasuk rekan kami yang saat ini sedang melakukan isolasi mandiri,” jelasnya. AJI

Polsek Ampibabo Sosialisasi PPKM

SULTENG RAYA - Hari Raya Idul Adha disebut juga hari raya kurban, adapun kurban itu sen-diri adalah ibadah yang dilaksanakan dengan cara menyembelih hewan ter-nak yang dikurbankan.

Dalam perayaan hari

raya Idul Adha 1442 H yang jatuh pada Selasa 20 Juli 2021, Polres Banggai kurbankan hewan empat ekor sapi dan tujuh ekor kambing salah satunya sapi milik Kapolres Bang-gai, AKBP Satria Adrie Vi-brianto bersama keluarga.

Penyembelihan hewan kurban tersebut, berlangs-ung di Mapolres Banggai yang diserahkan langsung AKBP Satria kepada pani-tia kurban Polres Banggai.

AKBP Satria dalam sambutannya mengucap-kan mohon maaf lahir

IDUL ADHA 2021

Polres Banggai Sembelih 11 Hewan Kurbanbatin serta mengucapkan terima kasih banyak ke-pada seluruh panitia atas terlaksananya kurban hari raya Idul Adha tahun 2021 di Polres Banggai.

“Saat ini kita masih menghadapi pandemi CO-VID-19, tetap kita jalankan protokol kesehatan dalam pelaksanaan dan selama kegiatan berlangsung,” kata AKBP Satria.

AKBP Satria menje-laskan, dalam kurban merupakan kerelaan yang disumbangkan dengan berbagi dan berkurban

atas pengorbanan yang telah diberikan kepada masyarakat dengan penuh keikhlasan. “Semoga kegi-atan hari ini mendapatkan berkah. Dan kita semua-nya selalu mendapatkan perlindungan dari Allah SWT,” harap Kapolres.

Untuk penyaluran he-wan kurban akan dijemput langsung oleh masing-ma-sing Babinkamtibmas dan diserahkan ke rumah-rum-ah para penerima daging kurban untuk menghinda-ri terjadinya kerumunan. */YAT

Page 3: (0451) 4012 445 0852 8251 1266 Bantuan Beras Menjadi UIN

warta pendidikanSULTENG RAYA

3RABU, 21 JULI 2021

Sudirman, SKM M.KesWakil Rektor I

Burhanuddin SE,MMWakil Rektor II

DR. Moh. Yusuf Hasmin SH.MHWakil Rektor III

SULTENG RAYA-Akibat melonjaknya penye-baran Covid-19 di Kota Palu, SMPN 6 Palu yang berlokasi di Jalan Dewi Sartika pada tahun ini tidak melaksanakan kurban di sekolah. Meski demikian Kepala SMPN 6 Palu, Arief mengatakan pelaksanaan kurban tetap dilakukan para guru yang mampu di lingkungannya masing-masing, mengingat kurbah adalah kewajiban bagi orang yang dianggap mampu dalam segi penghasilan.

“Biasanya kita rutin melaksanakan Kurban setiap tahun, tetapi tahun ini kita tidak bisa me-laksanakan kurban di sekolah, karena wilayah kita

masuk di Zona Merah, tetapi kita tetap melaksa-nakan kurban, karena itu memang kewajiban kita bagi yang mampu, untuk saling berbagi,” kata Kepsek kepada Sulteng Raya, Selasa (20/7/2021).

Sehubungan dengan itu, Kepsek berharap agar tahun depan kegiatan kurban yang rutin dilaksa-nakan disekolahnya tersebut dapat dilakukan lagi disekolah, sehingga pihaknya dapat merasakan ke-bersamaan dalam berkurban. “Insya Allah semoga pandemi ini segera berakhir, dan tahun depan kita dapat melaksanakan kurban bersama-sama disekolah lagi,” ucap Kepsek mengakhiri.JAN

Kepala SMAN 3 Palu, H. Idris Ade, S.Pd., M.Pd., mengatakan kegiatan ter-sebut merupakan kegiatan yang rutin dilaksanakan keluarga besar SMAN 3 Palu, sebagai suatu ke-wajiban bagi tenaga pen-didik yang mampu dari segi penghasilan. “Alham-dulillah tahun ini kita ma-sih bisa berkurban em-pat ekor sapi, berasal dari guru-guru keluarga besar SMAN 3 Palu, ini merupa-kan kegiatan yang hampir tiap tahun kita laksana-kan, saling berbag kepada saudara-saudara kita yang kurang mampu,” kata Kep-sek kepada Sulteng Raya, Selasa (20/7/2021).

Selanjutnya kata Kepsek, daging kurban tersebut akan disalurkan kepada seluruh tenaga pendidik dan kependidikan honorer, security serta kepada masy-arakat sekitar lingkungan SMAN 3 Palu yang berhak dan layak untuk menerima hewan kurban tersebut.

“Kita akan bagikan kepa-

KEPALA SMAN 3 Palu, H. Idris Ade, S.Pd., M.Pd., saat memantau pelaksanaan Kurban di lingkungan SMAN 3 Palu. FOTO: RUSTAM

SMAN 3 Palu Berkurban Empat Ekor SapiSULTENG RAYA- Keluarga besar SMA Negeri 3 Palu kem-bali tahun ini berkur-ban, kali ini sebanyak empat ekor sapi, proses penyembeli-han sapi dilakukan di lingkungan sekolah SMAN 3 Palu, ada-pun kegiatan kurban tersebut merupakan bentuk kerjasama dan partisipasi se-jumlah tenaga pendi-dik, serta dukungan dari Kepala Sekolah (Kepsek).

da para guru, tenaga hono-rer, security dan juga masy-arakat sekitar yang kurang

mampu,” kata kepsek.Sehubungan dengan itu,

Kepsek berharap kegiatan

kurban tersebut dapat men-jadi motivasi bagi seluruh Tenaga Pendidik dan Ke-

pendidikan di lingkungan SMAN 3 Palu, sehingga dapat terus di lakukan

setiap tahunnya.“Tentunya kami berha-

rap kegiatan positif ini

dapat terus dilaksanakan setiap tahunnya,” ucap Kepsek.JAN

Masuk Zona Merah, Pelaksanaan Kurban

di SMPN 6 Palu Ditiadakan

Arief

Ketua panitia Kurban Gazali, SHi., MM menguraikan pelaksanaan pemotongan kurban telah dilaksanakan kema-rin, kali ini pelaksanaanya cukup berbeda dari tahun-tahun sebelumnya.

Di mana tahun sebelumnya, dilakukan membagian kupon TAMPAK Panitia Kurban Civitas Akademika Unismuh Palu tengah bekerja membungkus daging kurban, selanjutnya akan disalurkan ke masyarakat. FOTO: DOK HUMAS

Unismuh Palu Kurban Enam Ekor Sapi

SULTENG RAYA-Universitas Muhamma-diyah (Unismuh) Palu, kembali tahun ini melaksanakan ibadah kurban, kali ini seba-nyak enak ekor sapi bersumber dari sivitas akademika Unismuh Palu.

PROSES penyembelihan hewan kurban di Universitas Muhammadiyah Palu. FOTO: DOK HUMAS

kepada jamaah masjid Ulil Albab, masyakarakat sekitar dan para staf universitas yang dinilai berhak me-nerima, mereka datang ke kampus mengambil daging kurban.

Namun tahun ini, pa-nitia mengambil inisiatif, setelah proses penyembe-lihan hewan kurban dan dagingnya dimasukan ke dalam kantongan dilakukan pengantaran langsung ke rumah-rumah warga dan

staf universitas yang dini-lai berhak menerima, hal tersebut dilakukan untuk menghindari adanya pe-numpukan warga.

Selain itu, panitia juga melakukan pengantaran daging kurban ke Kelura-han Kabonena, Kecamatan Ulujadi, Kota Palu, dan di Desa Poi, Kecamatan Dolo Selatan, Kabupaten Sigi.

“Karena saat ini masa pandemi Covid-19, dan Kota Palu masih dalam kondi-

si zona merah, maka kita gunakan sistem pengan-taran,”jelas Gazali, Selasa (20/7/2021).

Di tempat terpisah, Rektor Unismuh Palu, Dr. Rajindra, SE., MM mengapresiasi para civitas akademika Unismuh Palu yang sudah bersedia melaksanakan ibadah kur-ban, meski dalam kondisi pandemi, terlebih daging kurban dibagikan kepada yang berhak menerima, itu akan bernilai ibadah sosial.

Kata rektor, dimasa pan-demi covid-19 seperti ini, be-gitu banyak anggota masya-rakat mengalami penurunan ekonomi, tentu melalui pembagian daging kurban tersebut sangat membantu anggota masyarakat itu.

“Kurban itu bukan hanya berbicara nilai-nilai spiritu-al, ibadah dan pengabdian kepada Allah SWT, me-lainkan ada juga nilai-nilai ibadah sosialnya, apalagi di masa pandemi ini, memang

kita dianjurkan untuk mem-perhatikan saudara-saudara kita yang tengah terdam-pak,”ujar rektor.

Kata rektor, penyembe-lihan hewan kurban sudah menjadi budaya di kampus biru Unismuh Palu ini, dan berharap budaya tersebut akan terus terpelihara, seba-gai bentuk rasa syukur dan ketaatan kepada perintah Allah SWT, serta bukti ke-pedulian sosial atas kondisi masyarakat.ENG

Page 4: (0451) 4012 445 0852 8251 1266 Bantuan Beras Menjadi UIN

peran dalam bidang pem-berdayaan masyarakat, khu-susnya bidang ekonomi.

“Muhammadiyah berusa-ha mengembangkan amal usaha bidang ekonomi se-bagai bagian tak terpisahkan dari dua bidang utama yaitu pendidikan dan kesehatan,” ucap guru besar UIN Syarif Hidayatullah ini.

Menurut Mu’ti, sekarang Muhammadiyah juga telah membentuk Badan Usaha Milik Muhammadiyah dan memiliki holding company sebagai leading sektor dak-wah dalam bidang ekonomi.

“Sekarang mulai banyak berdiri minimarket Muham-madiyah dengan nama yang bervariasi seperti Tokomu, Toko Kita, Surya Mart, Log-mart, dan sebagainya. Bebe-rapa daerah dan amal usaha membuka layanan pom bensin. Muhammadiyah juga mulai mengelola hotel di Jogja,” katanya.

Mu’ti menambahkan, Muhammadiyah melalui Majelis Ekonomi dan Ke-wirausahaan dan Majelis Pemberdayaan Masyarakat juga mulai merintis bisnis di sektor pertanian, kelautan, dan usaha berbasis rumah tangga.

“Dengan penguatan dak-wah dalam bidang ekonomi, Muhammadiyah berharap dapat berperan lebih besar dan berbuat lebih banyak untuk mencerdaskan dan meningkatkan kesejahter-aan spiritual, moral, dan ekonomi masyarakat ,” ujarnya.ROL

WARTA UMUM4 RABU, 21 JULI 2021SULTENG RAYA

SULTENG RAYA- Masyarakat di Kelurahan Batu Rosak, Kecamatan Angkola Sangkunur, dan Desa Siuhom, Kecamatan Angkola Barat, Kabupa-ten Tapanuli Selatan dengan kehadiran TMMD mereka mengungkapkan kegembiraannya, karena program TNI Manung-gal Membangun Desa (TMMD) Reguler 111 Tahun Anggaran 2021 akan membawa peruba-han di desanya.

Mimpi mereka yang selama ini ingin memili-ki desa yang lebih maju dan lebih meningkat perekonomian kini sudah mulai di depan mata. Hari kedua puluh sembilan, Satgas TMMD ke 111 Kodim 0212/TS. mem-bantu Ibu Ernawati HSB dalam rangka UMKM pengolahan kacang kedelai menjadi tempe di Desa Siuhom, Kecamatan Angkola Barat, Kabupaten Tapanuli Selatan.

Praka Jismi Mubarok, Selasa (13/7/2021), menje-laskan meskipun kon-disi pandemi Covid-19, UMKM tempe tetap ber-produksi. Mereka sangat tangguh menghadapai situasi apapun.

Meskipun di masa pandemi Covid-19 banyak sekali usaha yang gulung tikar disebabkan kerugian yang mereka tanggung cukup besar, namun tidak berlaku pada usaha pro-duksi tempe. */ENG

D a l a m l o g o M i l a d Muhammadiyah ke-112 kali ini digambarkan for-masi angka dengan warna biru dan biru muda. Di tengah-tengah logo tersebut terdapat tulisan Muhamma-diyah dalam aksara Arab berwarna emas.

Muhammadiyah, selama ini, telah banyak berkiprah bagi agama dan bangsa, khususnya dalam bidang

pendidikan, kesehatan, dak-wah, dan layanan sosial. Ke depannya, persyarikatan ini akan terus berdakwah di bidang ekonomi.

Sekretaris Umum Pimpi-nan Pusat Muhammadiyah, Prof Abdul Mu’ti bersyukur, di abad yang kedua usianya ini, Muhammadiyah bisa tetap solid dan amal usaha milik Muhammadiyah terus bertambah untuk mening-

Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Muti (Kiri), saat ada kegiatan. Foto:IST

Milad ke-112, Muhammadiyah Tingkatkan

Dakwah Ekonomi

SULTENG RAYA-Persyarikatan Muhamma-diyah genap berusia 112 tahun pada 8 Dzul-hijjah 1442 H atau bertepatan pada Ahad (18/7) kemarin. Gerakan Islam modernis ini didirikan di Kampung Kauman Yogyakarta pada 8 Dzulhijjah 1330 H oleh KH Ahmad Dahlan.

katkan pemberdayaan eko-nomi masyarakat.

“Kita bersyukur atas nik-mat Allah Muhammadiyah dapat terus berkembang sampai usia 112 tahun menurut kalender Hijriah. Alhamdulillah Muham-madiyah juga tetap solid dengan jumlah anggota dan amal usaha yang te-rus bertambah,” ujar Mu’ti kepada Republika, Selasa (20/7/2021).

Dia menjelaskan, telah banyak hal yang telah dila-kukan oleh Muhammadiyah terutama dalam bidang pen-didikan, kesehatan, dakwah, dan layanan sosial. Sesuai dengan keputusan Muk-tamar ke-47 di Makassar pada 2015 lalu, menurut dia, Muhammadiyah selalu berusaha meningkatkan SULTENG RAYA- In-

donesia sebagai sebuah negara kepulauan dengan beribu-ribu pulau dan juga beribu desa ini tentunya masih banyak daerah tertinggal yang memer-lukan bantuan berupa pemerataan pembangunan, agar warga desa tersebut dapat memajukan ekonomi desanya.

Tentu saja dengan ada-nya program TMMD ini, semua elemen, baik dari pemerintah daerah, Kepo-lisian, dan juga warga ikut bersama-sama saling bahu membahu dengan TNI.

Hari kedua puluh sembi-lan, Satgas TMMD ke 111 Kodim 0212/TS. memban-tu seorang warga bernama Ibu Ernawati HSB pelaku

UMKM pengolahan kacang kedelai menjadi tempe di Desa Siuhom, Kecamatan Angkola Barat, Kabupaten Tapanuli Selatan.

Praka Jismi Mubarok, Se-lasa (13/7/2021), mengata-kan selaku anggota Satgas TMMD selalu membang-kitkan motivasi pengrajin Tempe untuk meningkat-kan produksinya. */ENG

PRAKA Jismi Mubarok tengah membantu pelaku UMKM pengolahan kacang kedelai menjadi tempe di Desa Siuhom, Kecamatan Angkola Barat, Kabupaten Tapanuli Selatan. FOTO: DOK TMMD

Praka Jismi Mubarok Berikan Motivasi Pembuat Tempe

Pandemi Covid-19, UMKM Tempe Tetap Berproduksi

SULTENG RAYA- In-donesia sebagai sebuah Negara kepulauan dengan beribu-ribu pulau dan juga beribu desa ini tentunya masih banyak daerah tertinggal yang memerlukan bantuan be-rupa pemerataan pemban-gunan, agar warga desa tersebut dapat memaju-kan ekonomi desanya.

TNI Manunggal Mem-

bangun Desa (TMMD) yang saat ini sudah ber-langsung, tentu merupa-kan salah satu jawaban dari mimpi mereka untuk memiliki desa yang lebih maju dari sebelumnya.

Hari kedua puluh sem-bilan, Satgas TMMD ke 111 Kodim 0212/TS. mem-bantu Ibu Ernawati HSB dalam rangka UMKM pengolahan kacang

kedelai menjadi tempe di Desa Siuhom, Kecamatan Angkola Barat, Kabupaten Tapanuli Selatan.

Praka Jismi Muba-rok, Selasa (13/7/2021), menguraikan jika Satgas TMMD melalui komu-nikasi sosial, melihat UMKM Tempe di Desa Siuhom, Kecamatan Angkola Barat, Kabupaten Tapsel, sebagai sarana

untuk mempromosikan UMKM tersebut ke luar wilayah.

Apalagi TMMD Kodim Tapsel pemberitaannya sangat masif di berbagai media online, media kon-vensional maupun televi-se. Merupakan program nasional sehingga UMKM Tempe tersebut dapat dibaca oleh khalayak se Indonesia. */ENG

TMMD Tapsel, Ajang Promosikan UMKM Tempe di Desa Siuhom

SULTENG RAYA-Satgas TMMD ke 111 Kodim 0212/TS sudah mulai melaksana-kan kegiatan setelah TMMD ke-111 Kodim 0212/TS res-mi dibuka (15/6/2021) dan berakhir (14/7/2021).

Satgas TMMD telah be-kerja keras mengerjakan target yang direncanakan dalam TMMD di Desa Si-uhom, Kecamatan Angkola Barat, Kabupaten Tapsel dengan cara berkoordinasi

dengan aparat Desa dan juga Kecamatan, karena dalam pengerjaan TMMD ini hanya diberi waktu sela-ma 30 hari sejak dibukanya pelaksanaan TMMD oleh Mabes AD.

Hari kedua puluh sembi-lan, Satgas TMMD ke 111 Kodim 0212/TS. membantu Ibu Ernawati HSB dalam rangka UMKM pengolahan kacang kedelai menjadi tempe di Desa Siuhom, Ke-

camatan Angkola Barat, Ka-bupaten Tapanuli Selatan.

Praka Jismi Mubarok, Selasa (13/7/2021), men-guraikan kerajinan tempe sebagai industri rumahan masih bisa berkembang.

Apalagi dengan jalan baru dan akses tranporta-si penghubung dua keca-matan telah tersambung yakni Kecamatan Angkola Barat dan Angkola Sang-kunur.*/ENG

TAMPAK produksi tempe yang siap dipasarkan. Foto: FOTO: DOK TMMD

UMKM Tempe Punya Potensi Berkembang

Page 5: (0451) 4012 445 0852 8251 1266 Bantuan Beras Menjadi UIN

OPINI 5RABU, 21 JULI 2021SULTENG RAYA

EPERTI halnya tahun lalu, Idul Adha 1442 Hijriah tahun ini harus diraya-kan dalam situasi pandemi covid-19. Konsekuensinya, umat muslim tak bisa menyambut Idul Kurban dengan

kemeriahan, tetapi tidak lantas kehilangan kekhi-dmatan dan kemuliaan.

Seperti halnya tahun lalu, perayaaan Idul Adha tahun ini juga dibarengi pembatasan-pem-batasan. Tidak ada lagi salat Idul Adha di masjid-masjid atau di lapangan terbuka seperti biasanya. Tidak ada pula takbir keliling. Semua-nya dilarang.

Salat Idul Adha cukup dilakukan di rumah ber-sama keluarga. Demikian halnya dengan takbir untuk mengagungkan kebesaran dan kekuasaan Allah, Tuhan Yang Mahabesar dan Mahakuasa. Ia masih bisa dilakukan di masjid atau musala, tetapi dengan peserta sangat terbatas plus mene-rapkan protokol kesehatan yang ketat.

Sama halnya dengan pemotongan hewan kur-ban yang mesti dilakukan secara sangat terbatas. Larangan pemerintah menggelar salat Idul Adha di masjid, musala, atau di tempat terbuka bukan-lah pengekangan beribadah. Larangan bagi umat muslim melakukan takbir keliling bukan pula pembatasan dalam menjalankan keyakinan. Ia se-mata wujud implementasi dari kewajiban negara untuk melindungi keselamatan rakyatnya.

Itulah keniscayaan di tengah situasi kondisi yang masih sangat mengkhawatirkan lanta-ran serbuan virus korona yang kian menggila. Kebijakan itu niscaya diberlakukan pemerintah demi memproteksi seluruh anak bangsa dari paparan covid-19 yang semakin melejit. Pem-batasan-pembatasan itu juga tak lantas mengu-rangi kemuliaan Idul Adha. Seluruh umat Islam tetap bisa merayakan Idul Kurban secara seder-hana, tetapi tetap khidmat dan khusyuk.

Idul Adha di tengah pandemi justru bisa men-jadi ladang yang lebih luas untuk memanen lebih banyak pahala. Dalam situasi seperti sekarang, kewajiban berkorban tak cuma bisa diwujudkan dengan memotong hewan kurban, tetapi juga dalam bentuk yang lain. Banyak sikap, perilaku, dan perbuatan lain yang dapat diambil dan di-lakukan sebagai bentuk pengorbanan. Di tengah ekspansi covid-19 yang kian menjadi, mematuhi protokol kesehatan ialah bentuk pengorbanan konkret.

Protokol kesehatan memang membatasi ruang gerak dan kebebasan kita, tetapi ia sangat krusial dilakukan untuk membendung penyebaran koro-na. Dengan berbekal semangat Idul Adha, kita perlu mengorbankan kebebasan dengan kemasla-hatan sesama anak bangsa. Bentuk pengorbanan yang lain ialah kesediaan untuk menjalani vaksi-nasi. Dengan bersedia divaksin, kita punya andil dalam upaya membentuk kekebalan komunal demi mengecundangi covid-19. Tidak ada alasan untuk meragukan, apalagi menolak, vaksinasi. Yang kita butuhkan hanyalah semangat untuk berkorban.

Berkorban bisa diimplementasikan dengan me-nanggalkan egoisme, mengerjakan segala sesuatu yang positif dan punya daya guna. Tidak mene-bar ketakutan, pesimisme, dan hoaks juga wujud pengorbanan. Sampingkan dulu kepentingan pribadi, apalagi kepentingan politik, demi ke-pentingan yang lebih utama, yakni keselamatan bersama. Idul Adha memang hari raya umat Islam, tetapi kemuliaan berkorban harus menjadi semangat semua umat. Pemerintah sudah, ten-gah, dan akan terus berkorban untuk mengatasi pageblug besar akibat keganasan korona.

Para tenaga kesehatan sudah, tengah, dan akan terus berkorban untuk menangani pasien korona yang tak ada habisnya. Bahkan, ratusan tenaga kesehatan mengorbankan jiwa, gugur dalam tugas. Kita, seluruh anak bangsa, juga harus berkorban. Sikap, perilaku, dan tindakan sekecil apa pun yang bisa mencegah penularan akan sangat berarti bagi bangsa ini untuk memenangi perang melawan covid-19.***(Sumber:Media Indonesia)

S

PENERBIT:PT. Trimedia Sulteng Mandiri

No. Rek. Bank Sulteng, An. PT. Trimedia Sulteng MandiriAcc. 0010107770011

Rek. Bank Mandiri, No. 151-00-1205223-6An. PT. TRIMEDIA SULTENG MANDIRI

PERWAKILAN JAKARTA: Jl. Tebet Timur IV F No. 6 Jakarta Selatan(Ahmad Averus Toana, Sudarsono, Syafi i, Agung Ramadhan)

PERCETAKAN: TRIMEDIA GROUP (Isi di luar tanggung jawab percetakan)

WARTAWAN HARIAN

SULTENG RAYA,

DIBEKALI KARTU

PERS/SURAT TUGAS

DAN NAMANYA

TERCANTUM DALAM

BOX REDAKSI

PENDIRI/PIMPINAN UMUM: Tri Putra Toana. DEWAN MANAJEMEN TRIMEDIA : Tri Putra Toana, Temu Sutrisno, Mahmud Matangara. PIMPINAN PERUSAHAAN: Suyanto. PEMIMPIN REDAKSI/PENANGGUNG JAWAB: Irwan.

REDAKTUR: Amiluddin, Andi Nurhidayat, Hangga Nugracha. STAF REDAKSI: Irwan, Andi Hidayat, Amiludin, Hangga Nugracha, Rafi q,Rahmat Kuniawan, Nindhya Shinta Dewi, Jane Lestari Parabak, Ruth Damayanti. SEKRETARIS REDAKSI: Rahmawati. LITBANG: A. Madukelleng.

BIRO DONGGALA: Wahid Agus, Andika Pratama, Situr Wijaya. BIRO SIGI: Feri Fadli. BIRO PARMOUT: Aslan Laeho. BIRO TOUNA: Budi. BIRO POSO: Syamsuyadi. BIRO BALUT: Subianto. BIRO MOROWALI: Bambang Sumantri. BIRO MOROWALI UTARA: Ivan Tagora. BIRO TOLITOLI: Rustam.

BIRO BANGKEP: Pariaman Tambunan (Kepala Biro) Rizal Saenong (Pemasaran). BIRO BANGGAI: Pariaman T, Reynold Sitorus.DESIGN & ARTISTIC: Azwar Anas (Manajer), Feryanto, Wiwis. PEMASARAN/SIRKULASI: Wanto, Zainuddin Ladoe. PERIKLANAN: Helmy Jatmika (Manajer), Ruth.

KEUANGAN: Ratmin. EMAIL: [email protected] TARIF IKLAN: Warna (FC) Rp. 45.000/mmk. Hitam Putih (BW) Rp.30.000/mmk. ALAMAT REDAKSI: Jl. Rusa No. 36 TLP: 0451 4012 445 ALAMAT PERCETAKAN: Jl. Rusa No.36 Palu.

Vaksin dan Herd Immunity

PROGRAM vaksin gotong royong (VGR) bagi individu yang semula akan dilaksana-kan pada 12 Juli 2021 oleh PT Kimia Farma (Persero), akhirnya dibatalkan Presiden Joko Widodo pada Jumat (16/7). Program VGR yang berbayar itu sebetulnya telah diatur dalam Permenkes No. 19 Tahun 2021 tentang Pelaksanaan Vaksinasi dalam Rangka Pe-nanggulangan Pandemi Covid-19.

AMUN, po-l e m i k y a n g m u n c u l d i m a s y a r a k a t terhadap pro-

gram itu ditengarai menjadi penyebab utama pemba-talan. Pihak yang berkebe-ratan, antara lain beralasan bahwa program tersebut bertentangan dengan ama-nah konstitusi. Juga berisiko akan menimbulkan per-soalan terhadap kesetaraan akses layanan kesehatan hingga diskriminasi di ten-gah situasi pandemi co-vid-19 saat ini.

Program tersebut juga mengundang kritik dari Ke-pala Unit Program Imunisasi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Ann Lindstrand. Ia menyatakan bahwa kebija-kan VGR di Indonesia yang menerapkan mekanisme vaksin berbayar di tengah pandemi, bisa menimbulkan masalah etika dan memper-sempit akses masyarakat terhadap vaksin. WHO pun telah menyatakan bahwa vaksin adalah barang publik (public good).

Menurut Menteri Kese-hatan Budi Gunadi Sadikin,

N

program VGR bagi Indi-vidu merupakan opsi bagi masyarakat untuk memilih vaksin tersebut atau tidak yang dapat dilakukan se-carara individual maupun oleh perusahaan. Jadi tidak menghilangkan hak untuk mendapatkan vaksin (secara gratis).

Vaksinasi program ini diperluas untuk individu karena banyak pengusaha yang belum bisa mendapat-kan akses program VGR melalui Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin).

Hal itu rencananya akan dilakukan dengan meman-faatkan jaringan klinik yang dimiliki oleh PT Kimia Far-ma (Persero) Tbk. sebanyak 1.300 klinik yang tersebar di seluruh Indonesia. Dipasti-kan pula bahwa pengadaan program VGR tidak meng-gunakan APBN. Terkait situasi pandemi, sesungguh-nya diperlukan kesadaran kolektif dari semua pihak bahwa kita saat ini sedang menghadapi situasi darurat.

Dalam konteks HAM, pe-merintah sebagai pemangku kewajiban (duty bearer) dapat mengambil semua langkah yang diperlukan, te-rutama, dalam rangka men-

jamin dan memenuhi hak atas kesehatan. Oleh karena itu, berbagai langkah priori-tas seperti; menjamin keter-sediaan vaksin, memperluas akses pelayanan vaksin, termasuk pemerataan ser-ta akselerasi vaksinasi ke seluruh wilayah Indonesia harus lebih diupayakan secara optimal.

Keseluruhan langkah prioritas tersebut, pada dasarnya dilakukan demi mewujudkan kekebalan kelompok atau komunitas (herd immunity). Mengacu kepada keterangan dari Kementerian Kesehatan, herd immunity adalah kead-aan di mana sebagian besar masyarakat terlindungi atau kebal terhadap penularan terhadap penyakit tertentu. Sedangkan menurut WHO, herd immunity atau kekeba-lan kelompok sebagai per-lindungan tidak langsung dari penyakit menular yang terjadi ketika suatu populasi kebal baik melalui vaksinasi atau infeksi sebelumnya.

Mengingat terbatasnya sumber daya dari pemer-intah, maka partisipasi dari seluruh elemen masyarakat dalam program vaksinasi bersifat penting dan deter-

minan untuk mewujudkan herd immunity. Oleh karena itu, proses edukasi terus menerus yang menyentuh seluruh lapisan masyarakat menjadi wajib untuk dilaku-kan hingga sampai tingkat akar rumput (grass root). Proses tersebut tidak hanya bertumpu pada pemerintah semata, tetapi juga harus melibatkan peran serta se-luruh elemen masyarakat sebagai agen perubahan untuk mengubah pola pikir masyarakat ke arah yang dikehendaki sebagaimana disebut di atas, misalnya; tokoh masyarakat/agama, ormas, LSM, dan parpol.

Tanpa adanya perubahan itu, akan sulit untuk me-wujudkan herd immunity. Dalam perspektif HAM, herd immunity merupa-kan wujud terpenuhinya hak atas kesehatan (right to health) sebagai suatu hak yang bersifat fundamental yang tidak dapat dipisahkan dari HAM lainnya, seperti hak untuk hidup.

International Covenant on Economic, Social, and Cultural Rights General Comment No. 14: The Right to the Highest Attainable Standard of Health (Art. 12) menyatakan, bahwa kese-hatan adalah HAM yang bersifat fundamental bagi pelaksanaan HAM lainnya dan setiap manusia berhak untuk menikmati standar pencapaian kesehatan ter-tinggi yang kondusif untuk hidup dalam suatu kehidu-pan yang bermartabat. Re-alisasi yang terkait dengan hal itu dapat dicapai melalui berbagai kebijakan negara (pemerintah) di bidang ke-sehatan.

Kebijakan yang tepat di bidang kesehatan, khusus-nya menyangkut program vaksinasi di masa pandemi saat ini, serta terciptanya kohesi yang kuat antara pemerintah dan seluruh elemen masyarakat Indo-nesia merupakan katalis terwujudnya herd immuni-ty.***(Sumber: Media Indonesia)

Penulis adalah Dosen Fakultas Hukum, Ketua Bagian Hukum Internasio-nal, Sekretaris Pusat Stu-di Hukum Humaniter dan HAM (terAs) FH Universitas Trisakti

Tragedi Kemanusiaan dan Fenomena CovidiotWABAH covid-19 yang telah ditetapkan sebagai pandemi di seluruh dunia, tidak terkecuali di Indonesia, adalah tragedi kema-nusiaan, sebab jutaan manusia telah menjadi korban bencana tersebut. Mengantisipasi wabah semakin memburuk, kebijakan ter-baru, pemerintah Indonesia menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masya-rakat (PPKM) Darurat.

ELASA (20/7) memasuki hari terakhir. Entah akan diperpan-jang atau tidak.

Apa pun yang dilakukan pemerintah dalam upaya mengatasi penyebaran virus tersebut selalu memuncul-kan pro dan kontra. Infor-masi hoaks bertebaran ke mana-mana. Antara bisa dipahami dan sulit dipaha-mi, PPKM Darurat memang membawa efek, terutama perekonomian masyarakat, sehingga warga masyarakat yang terkena dampaknya berharap PPKM Darurat jan-gan sampai diperpanjang.

Namun, dalam situa-si seperti itu, yang sulit dipahami adalah situasi seperti itu dimanfaatkan kaum covidiot- meminjam istilah yang dipakai Media Indonesia dalam salah satu editorialnya– untuk mema-nas-manasi situasi dengan

analisis-analisis dan wacana ngawur. Menyesatkan pula.

Diakui atau tidak, benca-na kemanusiaan korona di negeri ini telah dipolitisasi kaum covidiot. Pandemi covid-19 sebenarnya iden-tik dengan tragedi tsunami (2004) yang juga memuncul-kan korban dalam jumlah besar.

Bedanya, saat tsunami kita semua menangis dan satu suara, turun tangan memberikan pertolongan. Media Group bahkan me-rasa perlu dan penting membuat aksi kemanusi-aan Indonesia Menangis dan mampu mengimpun dana dari masyarakat yang jumlahnya mencapai Rp200 miliar lebih, belum terma-suk bantuan dalam bentuk barang seperti pakaian, alat kesehatan, makanan dan lain-lain. Bahkan melalui gerakan itu, setidaknya tiga sekolah berkualitas inter-

S

mulia lain. Kepada para covidiot saya sih berharap bahkan sangat berharap, mereka juga melakukan pelayanan dengan menjadi relawan covid dengan prin-sip yang mereka pegang teguh disertai 'iman' tanpa akal bahwa mereka tidak percaya covid, yaitu memin-dahkan covid-19 dari pasien ke tubuh mereka seperti yang dilakukan dua 'tokoh' agama di Jawa Timur.

Bisa juga mereka menjadi relawan untuk membantu para tenaga medis atau petu-gas rumah sakit untuk mera-wat pasien covid. Bukankah mereka tidak percaya covid, jadi ya sebaiknya tanpa mas-ker atau alat pelindung diri.

Mandikanlah dan kubur-kanlah jenazah covid tanpa masker. Dijamin kalian para covidiot tetap akan sehat walafi at. Praktikkanlah ke-percayaan kalian. Jangan cuma berteriak di dunia maya, tapi wujudkanlah pe-rilaku kalian di dunia nyata.

Kepada para relawan yang tetap menjaga kewa-rasan, saya berterima kasih atas dedikasi Anda semua yang ikut menyingsingkan lengan baju membantu men-gatasi tragedi kemanusiaan ini. Bagi si sakit, kita yang sehat (jasmani dan rohani) sesungguhnya adalah 'ma-laikat' yang dipakai Tuhan untuk membantu dan me-layani sesama.***(Sumber:Media Indonesia)

Penulis adalah Mantan Wartawan, Pemerhati So-sial Politik

nasional (Sekolah Sukma Bangsa) berdiri di Aceh dan telah mencerdaskan ribuan anak-anak Aceh.

Namun, tatkala tragedi kemanusiaan covid muncul sejak Maret tahun lalu, saya melihat kita belum satu suara bahwa sesungguh-nya rasa kemanusiaan kita terusik.

Fakta di lapangan sebagai-mana kita baca dan saksikan melalui media sosial dan media arus utama, masih banyak kelompok dalam masyarakat– maaf saya se-but lagi dengan kaum covi-diot– bermain-main (meng-ganggu) upaya kita bersama memerangi covid.

Saya tidak tahu seperti apa perasaan mereka ketika setiap hari di grup-grup WA atau di laman Face-book, Twitter, Instagram ada pesan yang didahului dengan kalimat inna lillahi wa inna ilaihi raji'un yang ujung-ujungnya covid-19. Sebagai anggota satgas co-vid di komunitas organisasi keagamaan, hampir setiap hari saya dan kawan-kawan mendapat kabar ada warga organisasi yang positif covid yang memerlukan bantuan karena kesulitan mendapat-kan rumah sakit, oksigen dan sebagainya. Sampai saat ini saya punya saudara (sua-mi istri) yang sejak beberapa hari lalu hingga sekarang tak berdaya di ruang isolasi sebuah rumah sakit swasta di Tangerang, karena belum bisa masuk ke ruang ICU.

Yang mengherankan, dalam suasana sepert i

itu, kaum covidiot bers-orak-sorak j ika jumlah kasus positif covid terus bertambah, lalu memanfaat-kan akun medsos mereka dan bak seperti 'pahlawan' membela warga masyarakat dengan mengkritik (mengo-lok-olok) pemerintah engg-ak becus menangani covid.

Ada pula yang menung-gangi bencana kemanusiaan covid untuk kepentingan politik dan menyebut fai-led nation, yang tanpa har-us jadi pakar politik pun kita tahu istilah itu dipa-kai dalam rangka 'sangu'. Eehhh... siapa tahu bisa jadi presiden. Dulu mereka inilah yang bersuara keras agar pemerintah Indonesia memberlakukan lock down. Namun, saat PPKM Darurat diterapkan, para covidiot ini berteriak dan muncul seolah-olah siap menjadi pahlawan. Modalnya hanya mulut tanpa menggunakan akal dan hati.

Di luar ulah para covidiot tersebut, saya memberi-kan apresiasi kepada warga masyarakat yang diam-diam bergerak membantu sesama. Itu karena mereka sadar dengan pikiran dan hati ter-dalam bahwa pandemi yang telah berlangsung hampir dua tahun ini adalah tragedi kemanusiaan.

Para pecinta kemanusiaan ini menyiapkan makanan buat mereka yang isolasi mandiri, membuka dapur umum, membuka klinik, menyiapkan ambulans dan oksigen gratis, melayani vaksinasi, dan aksi-aksi

Gantyo Koespradono

Andrey Sujatmoko

Berkorban di Tengah Pageblug

Page 6: (0451) 4012 445 0852 8251 1266 Bantuan Beras Menjadi UIN

DERAPNUSANTARA

RABU, 21 JULI 2021 SULTENG RAYA

Jakarta,(ANTARA) - Pre-siden Joko Widodo meminta pemerintah daerah men-yiapkan tempat isolasi ter-pusat di tingkat kelurahan atau kecamatan, dan mem-bangun rumah sakit ca-dangan atau darurat untuk melayani pasien COVID-19.

"Penyiapan rumah isolasi, terutama untuk yang berge-jala ringan. Kalau bisa, ini sampai di tingkat kelurahan atau desa, ini akan lebih baik. Kalau tidak, paling tidak, ada isolasi terpusat di tingkat kecamatan, terutama ini untuk kawasan-kawasan yang padat, utamanya di kota-kota, ini harus ada," kata Presiden dalam penga-rahannya kepada kepala daerah se-Indonesia yang ditayangkan kanal Youtube Sekretariat Presiden yang dipantau di Jakarta, Senin malam.

Penyiapan tempat-tempat isolasi terpusat untuk pasien COVID-19 bergejala ringan maupun tanpa gejala, kata presiden, merupakan sa-lah satu hal penting yang perlu dilakukan di daerah, terutama di wilayah padat penduduk.

Tanpa adanya tempat iso-

lasi terpusat, katanya, kece-patan penularan COVID-19 di wilayah padat penduduk tersebut diyakini bisa terjadi semakin cepat dan masif.

"Karena cek lapangan yang saya lakukan untuk kawasan-kawasan padat, (rumah berukuran) 3 x 3 (meter) dihuni oleh em-pat orang. Saya kira ini kecepatan penularan akan sangat masif, kalau itu tidak disiapkan isolasi terpusat di kelurahan itu, atau paling ti-dak di kecamatan," ujarnya.

Selain itu, presiden juga meminta kepala daerah untuk merencanakan dan menyiapkan rumah sakit daerah, termasuk rumah sakit cadangan dan rumah sakit darurat. Hal tersebut perlu dilakukan untuk men-gantisipasi potensi lonjakan pasien COVID-19 yang bisa menyebabkan tingkat kete-risian rumah sakit penuh.

"Paling tidak kita memi-liki, di dalam perencanaan itu, bagaimana kalau rumah sakit itu penuh. Jangan (ru-mah sakit) sudah penuh baru menyiapkan. Akan terlambat," katanya.

Presiden juga meminta agar para kepala daerah ra-

jin turun ke lapangan untuk mengontrol langsung kon-disi di lapangan, terutama menyangkut ketersediaan obat hingga kecukupan pasokan oksigen. Selain itu, para kepala daerah juga diminta untuk terus me-mantau tingkat keterisian rumah sakit.

"Saya lihat beberapa dae-rah, rumah sakit masih me-masang angka 20 atau 30 persen dari kemampuan tempat tidur yang ada. Lha ini bisa dinaikkan. Bisa 40 persen atau seperti di DKI Jakarta sampai ke 50 (per-sen) yang didedikasikan kepada (pasien) COVID-19. Ini kepala daerah harus tahu, jadi kapasitas berapa dan harus diberikan kepada (pasien) COVID-19 berapa. Kalau tidak, nanti kelihatan rumah sakitnya BOR-nya sudah tinggi banget, pada-hal yang dipakai baru 20 persen. Banyak yang seperti itu," ujarnya.

Selanjutnya, Presiden Jo-kowi juga menyoroti soal percepatan belanja dae-rah dan percepatan ban-tuan sosial, terutama yang berkaitan dengan bantuan UMKM, dana bantuan so-

Presiden Minta Pemda Siapkan Pusat Isolasi di Kelurahan dan RS Darurat

Jakarta , (ANTARA) - Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate meminta platform media sosial lebih aktif mengatasi penyebaran hoaks tentang COVID-19.

"Saya menyesalkan banjir informasi yang tidak tepat dan sangat memengaruhi laju pemulihan pandemi COVID-19 di Indonesia. Oleh karena itu, saya in-struksikan kepada semua platform digital untuk lebih proaktif melakukan penan-ganan konten hoaks, turut mengamplifikasi pesan yang membangun optimisme dan kekuatan bangsa, serta turut menyebarkan informasi kebijakan dan penanganan COVID-19 oleh pemerin-tah, termasuk percepatan vaksinasi dan penerapan protokol kesehatan," kata Johnny, dalam keterangan pers, dikutip Selasa.

Menkominfo mengada-kan pertemuan dengan pim-pinan platform media sosial di Indonesia secara virtual pada Minggu (18/7) lalu.

Johnny menilai penanga-nan infodemi tidak bisa bisa lagi ditangani dengan cara yang dilakukan sehari-hari.

"Penyebaran berita bo-hong sangat memengaruhi pemikiran manusia, yang menjadi taruhan adalah nyawa saudara-saudari kita sebangsa Indonesia. Sudah banyak yang jadi korban dari penye-baran info-demi yang kian masif ini, kita ti-dak boleh m e n y e r a h kalah," kata Johnny.

Sepanjang 23 Januari 2020 hingga 18 Juli 2021, menurut data Kominfo, terdapat 1.763 isu hoaks COVID-19 yang terse-bar melalui 3.817 unggahan di media sosial. Sebanyak 3.356 sudah diturunkan, sementara yang diajukan ke ranah hukum dari hoaks

tersebut berjumlah 767 ka-sus menurut data per 15 Juli.

Hoaks yang dimaksud antara lain tuduhan rumah sakit "meng-COVID-kan" pasien hingga kabar CO-VID-19 adalah konspirasi.

Selain itu, Kominfo mene-mukan 252 isu hoaks vaksin COVID-19 pada periode 4

Oktober 2020 sampai 18 Juli 2021. Isu hoaks terse-but dimuat d i 1 . 8 5 0 u n g g a h a n media sosial.

M e n u r u t Kominfo, se-luruh ungg-ahan hoaks vaksin CO-VID-19 itu sudah ditu-

runkan.Misinformasi juga me-

rambat pada kebijakan Pem-berlakuan Pembatasan Ke-giatan Masyarakat (PPKM) Darurat Jawa dan Bali, pada 4 hingga 18 Juli ada 25 isu hoaks di 209 unggahan.

Terdapat 136 unggahan yang sudah diturunkan. Hoaks tentang PPKM men-yangkut pemahaman yang keliru tentang perpanjangan PPKM Darurat.

Kominfo berkomitmen untuk terus menangani ho-aks, selain meminta plat-form untuk menurunkan konten, kementerian juga menerbitkan klarifikasi ho-aks, memberikan edukasi dan literasi digital sampai bekerja sama dengan Kepo-lisian RI untuk penegakan hukum.

Johnny juga meminta du-kungan dari masyarakat untuk memberantas ho-aks, yaitu memeriksa se-cara mandiri informasi yang beredar dan mengadukan hoaks ke kanal aduan.

Saat ini terdapat kanal s.id/infovaksin dan s.id/datacovid19id untuk men-gecek kebenaran informasi dan aduankonten.id untuk kanal aduan konten nega-tif, termasuk hoaks seputar virus corona dan vaksin COVID-19.***

Menkominfo Minta Platform Media Sosial Atasi Hoaks COVID-19

Palu,ANTARA - Guru Be-sar Universitas Islam Negeri (UIN) Datokarama Palu, Sulawesi Tengah, Prof Dr Zainal Abidin MAg men-gemukakan Hari Raya Idul Adha merupakan perwu-judan keikhlasan untuk melaksanakan kurban bagi setiap yang mampu me-laksanakannya.

"Idul Adha sejatinya me-rupakan kontinuitas 'jalan kesalehan sosial spiritual' dari Idul Fitri. Jika Idul Fitri merupakan manifes-tasi kemenangan atas nafsu,

maka Idul Adha merupakan manifestasi dari ketulusan berkorban, kerendahhatian untuk melakukan refleksi historis dalam mengenang perjuangan dan pengorba-nan Nabi Ibrahim," ucapnya di Palu, Selasa.

Prof Zainal Abidin yang juga Ketua Forum Keruku-nan Umat Beragama (FKUB) Provinsi Sulteng mengata-kan, ibadah qurban adalah simbol kesiapan mengor-bankan ego pribadi, demi tujuan yang lebih mulia.

"Digantikannya Nabi Is-

mail oleh Tuhan dengan seekor domba adalah simbol yang menunjukkan bagai-mana kita harus menyembe-lih tabiat hewani dalam diri kita (seperti rakus, tamak, egois), dan menghidupkan tabiat ”Ismail”, tabiat fitrah manusiawi yang lemah lem-but, penuh kasih, dan tidak mementingkan diri sendiri," ujarnya.

Prof Zainal mengemuka-kan suasana Idul Adha yang kita rayakan hari ini memi-liki nuansa yang berbeda dari hari raya Idul Adha

tahun-tahun terdahulu ka-rena ada batasan-batasan protokol kesehatan yang harus dijaga.

"Semoga hal itu tidak mengurangi kekhusyu’an ibadah shalat Ied, serta se-mangat kita menjalankan ritual qurban," ujarnya.

Sebagai orang beriman, kata Prof Zainal, sudah se-mestinya dapat memetik pelajaran dari semua ini, dan pelajaran paling men-dasar adalah bahwa manu-sia dengan segala kemam-puan ilmu pengetahuan

dan kecanggihan teknologi yang dimilikinya, ternyata tidak berdaya menghadapi makhluk Tuhan yang ”su-per kecil” bernama virus corona.

"Dari segi ukuran, virus corona berkali-kali lipat lebih kecil dari pada seekor ny-amuk, tetapi dengannya Tuhan menunjukkan kepada kita betapa tidak berdayanya ilmu pengetahuan dan tek-nologi yang manusia bang-gakan selama ini," ujar dia.

Bila pandemi corona ada-lah ujian, menurut dia, maka

seyogyanya setelah melewa-tinya, kualitas hidup kita akan mengalami pening-katan, kita semestinya akan lebih disiplin, lebih meme-lihara kebersihan lingkun-gan, lebih peduli terhadap sesama, lebih sadar bahwa kita saling membutuhkan satu sama lain.

"Bila kualitas ini sudah kita penuhi, maka kita akan melangkah ke depan, tidak berlarut-larut dalam kece-masan, keputus-asaan dan keterpurukan.," ungkap-nya.***Prof Dr KH Zainal Abidin MAg

Guru Besar UIN Palu: Idul Adha Perwujudan Keikhlasan Berkurban

sial, dan Dana Desa. Ber-dasarkan data yang diterima presiden, anggaran UMKM untuk seluruh daerah ada Rp13,3 triliun, sementara yang tersalurkan baru Rp2,3 triliun.

"Padahal kita sekarang ini butuh sekali. Rakyat butuh

sekali. Rakyat menunggu. Sehingga saya minta ini agar segera dikeluarkan. Perlindungan sosial ada anggaran, di catatan saya, Rp12,1 triliun. Realisasi juga baru Rp2,3 triliun. Belum ada 20 persen semuanya. Padahal rakyat menunggu

ini," ujarnya.Demikian halnya den-

gan Program Dana Desa di mana jumlah totalnya mencapai Rp72 triliun. Dari jumlah tersebut, Rp28 tri-liun dipergunakan untuk Bantuan Langsung Tunai (BLT) Desa. Tetapi realisasi

yang sudah disalurkan baru mencapai Rp5,6 triliun atau kurang dari 25 persennya.

"Ini yang saya minta se-muanya dipercepat. Sekali lagi, dengan kondisi seperti ini, percepatan anggaran sangat dinanti oleh masya-rakat," katanya.***

FOTO: ILUSTRASI

Page 7: (0451) 4012 445 0852 8251 1266 Bantuan Beras Menjadi UIN

SAMBUNGAN 7RABU, 21 JULI 2021SULTENG RAYA

DISPRINDAG dari Halaman......................................................................................................................................................1

ZONA MERAH dari Halaman....................................................................................................................................................1

NAPI dari Halaman..........................................................................................................................................................................1LDII dari Halaman........................................................................................................................1

BANTUAN dari Halaman...................................................................................................1

IAIN PALU dari Halaman.............................................................................................................................................................1

protokol kesehatan. Napi di dalam tidak kalah taatnya dengan yang di luar, karena jamaah shalat dibatasi, mereka melaksanakan kegiatan shalat di depan kamar," tutur Herdi

Selain itu, jamaah shalat Idul Adha yang terdiri dari petugas Rutan, di-wajibkan untuk memakai masker dan menjaga jarak.

Herdi mengatakan, untuk tahanan yang baru dipindahkan dari Polres maupun kejaksaan, saat ini masih me-laksanakan isolasi mandiri, sehingga hanya dapat melaksanakan shalat dari dalam kamar sel.

"Ia sesuai peraturan mereka harus

isolasi mandiri dulu, tapi bisa me-laksanakan shalat juga," tuturnya.

Dalam perayaan hari raya Idul Adha tahun ini, pihak Rutan Palu juga melaksanakan penyembelihan hewan kurban, berupa dua ekor sapi dan satu ekor kambing yang akan dibagikan kepada warga yang kurang mampu.

"Satu sapi sumbangan langsung dari bapak Gubernur, dan sisanya dari Rutan," helas Herdi.

Masih adanya Pandemi Covid-19, membuat pihak rutan Palu juga meni-adakan kunjungan bagi para keluarga napi dan tahanan pada momen Lebaran tahun ini. Kunjungan tersebut diperbo-

lehkan dengan melakukan video call."Ia tahun ini masih pakai video

call, tapi kami menerima dalam ben-tuk titipan jadi keluarga bisa me-nitipkan barang untuk napi dan tahanan,"terangnya.

Sementara itu, salah satu narapi-dana, RD berharap pada tahun ini pan-demi Covid-19 dapat segera berakhir, agar pelayanan kunjungan tatap muka dengan keluarga kembali diterapkan.

"Sudah dua tahun ini tidak ketemu, ketemunya lewat handpone saja. Mau di apa kalau covid seperti ini. Semoga cepat selesai saja ini wabah penyakit,"harapnya.ANT

mata rantai penularan virus tersebut.“Perlu diketahui, penyemprotan

disinfektan dilakukan malam, yaitu pukul 20.00 Wita. Dalam melakukan hal tersebut, kami bekerja sama dengan BNPB Kota Palu, Damkar dam PMI Kota Palu, ” kata Gunawan.

Meski telah disemprot disinfektan, pihaknya berharap masyarakat tidak abai untuk selalu menerapkan protokol kesehatan (prokes) Covid-19 dengan cara 5M, yakni memakai masker, mencuci tangan pakai sabun, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan

mengurangi mobilitas. “Kami berharap seluruh masya-

rakat untuk tetap mematuhi Prokes Covid-19. Kami juga berharap seluruh pedagang mengikuti vaksinasi. Mari menjaga imun dan mari kita lawan Covid-19,” ucapnya.ULU

Dalam pelaksanaan pemotongan hewan kurban, LDII sangat patuh terhadap proto-kol kesehatan, hal ini sesuai anjuran Wali Kota Palu tentang pelaksanaan kurban di tahun 2021.

Kami sangat teliti dalam hal protokol kesehatan. Selain panitia kurban, kami larang untuk memasuki area pemoton-gan hewan kurban demi kemaslahatan bersama," ujarnya.

Dalam hal pembagian daging hewan kurban, panitia LDII telah menyiapkan kupon kurban yang dibagikan ke masy-arakat. Tidak hanya itu saja, LDII juga membagikan daging kurban kepada anak yatim piatu.

Salah satunya PC LDII Mantikulore

yang membagikan daging kurban di Panti Asuhan Aisyah dan Panti Asuhan Rauda-tul Ummat, pembagian hewan kurban ini merupakan bentuk kepedulian sosial LDII.

"Kami tidak membatasi masyarakat yang ingin daging kurban, siapa saja bisa mendapatkan hewan kurban dari kami, bahkan yang tidak minta pun kami tetap beri," ujar Imam.

Imam berharap kedepannya warga LDII bisa menjaga momentum kurban lebih baik lagi, sehingga kontribusi LDII bisa dirasakan oleh bangsa dan negara.

"Jaga momentum kurban ini, Insha Allah tahun depan bila meningkat dari segi he-wan kurban pastinya juga dirasakan oleh masyarakat," ungkap Imam. *WAN

"Kasus aktif Covid-19 di Palu saat ini 523 kasus atau 523 orang positif terpapar Covid-19 dan kini menja-lani karantina secara mandiri mau-pun di pusat pelayanan kesehatan setempat,"kata Juru Bicara Pusdatina Covid-19 Provinsi Sulteng Moh. Haris Kariming, Senin.

Selanjutnya terdapat 275 kasus aktif Covid-19 di Sigi, 386 kasus aktif di Poso, 142 kasus aktif di Tojo Una-Una, 184 kasus aktif di Morowali, 550 kasus aktif di Banggai, 70 kasus aktif di Bang-gai Kepulauan dan 24 kasus aktif di Banggai Laut.

"Sementara itu lima daerah masuk kedalam zona orange atau zona den-

gan risiko sedang terjadi penularan dan penyebaran Covid-19. Lima dae-rah itu antara lain Kabupaten Tolitoli, Buol, Donggala, Parigi Moutong dan Morowali Utara,"ujarnya.

Di Tolitoli terdapat 153 kasus aktif Covid-19, Buol 41 kasus aktif, 75 kasus aktif di Donggala, 228 kasus aktif di Parigi Moutong dan 210 kasus aktif di Morowali Utara.

"Secara kumulatif sudah 17.065 orang yang terpapar Covid-19 di Provinsi Sulteng. Dari 17.065 orang tersebut, 13.726 orang dinyatakan telah sembuh, 478 orang mening-gal dunia dan 2.861 pasien masih menjalani karantina secara mandiri

maupun di pusat pelayanan kesehatan setempat,"terangnya.

Selain itu ada 624 sampel swab yang saat ini masih dalam pemeriksaan.

Haris berharap hasil pemeriksaan 624 sampel usap tersebut negatif agar tidak terjadi ledakan kasus Covid-19 di Sulteng.

Olehnya ia mengimbau masyarakat agar taat dan disiplin menerapkan pro-tokol kesehatan yaitu memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dan men-jauhi kerumunan agar tidak terpapar.

"Langkah tersebut sangat penting untuk memutus mata rantai penye-baran dan penularan di Sulteng," katanya. ANT

Dalam penyaluran bantuan beras PPKM tersebut selain dengan Dinas Sosial Pro-vinsi dan Kabupaten/Kota juga dilakukan pengawalan oleh BPKP Perwakilan Sula-wesi Tengah agar penyalurannya tepat sasaran.

Sementara itu Kepala Perwakilan BPKP Sulawesi Tengah, Beligan Sembiring yang hadir pada acara peluncuran tersebut men-

gatakan akan mengawal penyaluran ban-tuan PPKM yang diberikan Kementerian Sosial melalui Perum BULOG dan PT Pos.

Keduanya berharap agar penyaluran bantuan tersebut segera dilakukan di selu-ruh Kabupaten/Kota se Sulawesi Tengah. “Pasti sangat dibutuhkan oleh masyarakat atau KPM. Kami harap dapat tersalurkan dengan baik,” ucap Beligan.*ANT

berlaku, Peraturan Presiden nomor 51 tahun 2013 tentang perubahan Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Palu menjadi IAIN Palu dicabut dan dinyatakan tidak berlaku.

Di Perpres yang sama, Nomor 61 tahun 2021 juga menyebutkan bahwa UIN Datokarama Palu mempunyai tugas menyelenggarakan program pendidikan tinggi ilmu Agama Islam.

UIN Datokarama Palu, dalam Per-pres tersebut dinyatakan dapat me-nyelenggarakan program pendidikan tinggi ilmu lain.

Sementara itu, Rektor UIN Datoka-rama Palu Prof Dr H Sagaf S Pettalongi MPd mengatakan menjadi Universitas Islam Negeri (UIN) Datokarama Palu merupakan cita-cita besar dan harapan

masyarakat Sulawesi Tengah.“UIN Datokarama Palu bukan hanya

menjadi cita-cita civitas akademik, melainkan menjadi harapan, dambaan dan cita-cita masyarakat Sulteng,” ungkap Prof Sagaf.

UIN Datokarama Palu, saat masih berstatus sebagai IAIN memiliki peran penting dalam pembangunan sumber daya manusia di Sulteng.

“Jumlah penduduk Sulteng kurang lebih tiga juta jiwa, dengan alih status ini maka sangat membantu masy-arakat, memudahkan masyarakat untuk mengenyam pendidikan di perguruan tinggi Islam negeri,” kata Prof Sagaf.

Ia mengutarakan animo masyara-kat untuk mengenyam pendidikan

perguruan tinggi keagamaan negeri ini meningkat setiap tahunnya. Ka-rena itu, alih status IAIN menjadi UIN adalah langkah tepat yang diambil pemerintah, dalam mengoptimalkan pembangunan SDM di Sulteng.

“Lewat transformasi ini, selain ber-peran dalam pembangunan manusia. Juga untuk memaksimalkan moderasi beragama, yang salah satu tujuannya untuk menangkal faham radikal,” katanya.

Kampus ini sendiri beberapa kali mengalami tranformasi atau alih sta-tus kelembagaan, pertama sejak 1967 IAIN Alauddin Makassar di Palu, 1997 STAIN Datokarama Palu, 2013 IAIN Palu, dan kini 8 Juli 2021 UIN Datokarama Palu. */ENG

SULTENG RAYA - Pre-siden Joko Widodo (Jo-kowi) mengumumkan pe-merintah akan melanjutkan pelaksanaan PPKM Daru-rat hingga 25 Juli nanti jika tren kasus terus mengalami penurunan. Karena itu, dia pun mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk bekerja sama melaksana-kan PPKM Darurat ini, se-hingga angka penambahan kasus dapat segera ditekan.

“Saya minta kita semua-nya bisa bekerja sama,

bahu membahu untuk me-laksanakan PPKM ini, den-gan harapan kasus akan segera turun dan tekanan kepada rumah sakit juga menurun,” kata Jokowi dalam pernyataan persnya, Selasa (20/7).

Untuk i tu , Pres iden meminta masyarakat agar terus meningkatkan kedisi-plinan dalam menerapkan protokol kesehatan, me-lakukan isolasi terhadap yang bergejala, serta mem-berikan pengobatan sedini

mungkin kepada yang ter-papar.

Pemerintah, kata dia, juga akan terus membagi-kan paket obat gratis untuk pasien tanpa gejala dan pa-sien dengan gejala ringan. Rencananya, sebanyak dua juta paket obat akan disa-lurkan kepada masyarakat yang terpapar.

“Pemerintah akan terus membagikan paket obat gratis untuk OTG dan ge-jala ringan yang direnca-nakan sejumlah 2 juta paket

obat,” ucap dia.Jokowi yakin, jika ma-

syarakat kompak bekerja sama melawan pandemi Covid-19 ini, maka kehi-dupan masyarakat dapat kembali berjalan normal.

“Memang ini s i tuasi yang sangat berat, tetapi dengan usaha keras kita bersama, Insya Allah kita bisa segera terbebas dari Covid-19. Dan kegiatan sosial, kegiatan ekonomi masyarakat bisa kembali normal,” kata Jokowi. ROL

PPKM Darurat Diperpanjang, Jokowi Minta Masyarakat Kompak

PRESIDEN Jokowi.

FOTO: DO-KUMENTASI

SEKRETARIAT NEGARA RI

SULTENG RAYA – Presiden Interim Mali Assimi Goita dise-rang dua pria bersenjata, satu di antaranya turut menggunakan pisau, di Masjid Agung di ibu kota Bamako, Selasa (20/7). Namun dia berhasil selamat dan diamankan ke kamp militer.

Serangan tersebut terjadi saat Goita menghadiri salat Idul Adha. Menteri Agama Mali Mamadou Kone mengungkapkan, salah satu pelaku berusaha membunuh Goita menggunakan pisau, tapi ditangkap.

Direktur Masjid Agung Latus Toure mengatakan hal serupa. Dia menyebut salah satu pelaku menerjang Goita, tapi serangannya meleset dan melukai orang lain. Setelah kejadian tersebut, Goita di-

bawa ke kamp militer Kati di luar Bamako. Keamanan dan penjagaan terhadapnya telah diperketat.

Goita memimpin gerakan ku-deta pada Agustus tahun lalu dan menggulingkan presiden terpilih Ibrahim Boubacar Keita. Hal itu terjadi setelah pemerintahan Keita didemo selama berpekan-pekan akibat dugaan korupsi dan konflik yang sudah berlangsung lama di negara tersebut.

Pada Mei, Goita menggulingkan pemerintahan transisi yang dite-lah dimandatkan membawa Mali kembali ke pemerintahan sipil pada Februari 2022. Dia kemudian diangkat sebagai presiden transisi. Namun Goita berjanji untuk mem-bawa negaranya ke pemerintahan sipil. ROL

Presiden Mali Selamat dari Percobaan Pembunuhan

PRESIDEN Interim Mali Assimi Goita. FOTO: EPA/HADAMA DIAKITE

SULTENG RAYA – Setidaknya tiga roket ditembakan ke Zona Hijau di Kabul, Afghanistan, pada Selasa (20/7) pagi waktu setempat. Serangan itu terjadi sesaat sebelum Presiden Ashraf Ghani menyampai-kan pidato dalam rangka mempe-ringati Idul Adha.

Roket tersebut ditembakkan sekitar pukul 08:00. Ledakannya terdengar di seluruh Zona Hijau yang menampung istana presiden dan sejumlah kedutaan, termasuk milik Amerika Serikat (AS). “Hari ini musuh Afghanistan melancar-kan serangan roket di berbagai bagian kota Kabul,” kata juru bicara Kementerian Dalam Negeri Afghanistan Mirwais Stanikzai, dikutip laman Al Arabiya.

Menurut dia, semua roket meng-hantam tiga bagian yang berbeda. “Berdasarkan informasi awal, kami tidak memiliki korban. Tim kami sedang menyelidiki,” ujar Stanik-zai.

Beberapa menit setelah seran-gan, Ashraf Ghani menyampaikan pidato di hadapan beberapa pejabat tinggi negara tersebut. Istana pre-siden Afghanistan telah beberapa

kali menjadi target serangan roket. Insiden semacam itu terakhir kali terjadi pada Desember tahun lalu.

Saat ini Afghanistan tengah menghadapi peningkatan serangan Taliban. Kelompok tersebut diyaki-ni telah menguasai sekitar separuh dari 400 distrik di negara tersebut. Mereka pun mengontrol beberapa akses penyeberangan perbatasan penting dan mengepung beberapa ibu kota provinsi yang vital.

Keagresifan Taliban melancarkan serangan dan menguasai lagi se-jumlah wilayah Afghanistan terjadi setelah AS dan sekutu NATO-nya menarik pasukannya dari negara tersebut. Penarikan pasukan itu merupakan salah satu poin yang tercantum dalam perjanjian damai yang disepakati AS dan Taliban pada Februari tahun lalu.

Taliban menolak melakukan pembicaraan damai dengan Pe-merintah Afghanistan jika pasukan asing belum hengkang. Konflik Afghanistan dengan Taliban telah berlangsung selama dua dekade, yakni sejak 2001. Peperangan ter-sebut diperkirakan telah memakan setidaknya 47.600 korban jiwa. ROL

Tiga Roket Serang Zona Istana Presiden

Afghanistan

PRESIDEN Afghanistan Ashraf Ghani. FOTO: AP/ALEX BRANDON

Page 8: (0451) 4012 445 0852 8251 1266 Bantuan Beras Menjadi UIN

RABU, 21 JULI 20218 SULTENG BANGKITSULTENG RAYA

SENIN, 19 JULI 20216 WARTA SULTENGSULTENG RAYA

SULTENG RAYA – Pe-merintah Daerah (Pemda) Kabupaten Parigi Moutong (Parmout) akan menyem-belih puluhan ekor sapi dan kambing pada hari raya Idul Adha, Selasa (20/7/2021) besok.

Berdasarkan data yang masuk ke Bagian Kesra-mas kantor Bupati Parmout, hingga Ahad (18/7/2021) kemarin, tercatat 23 ekor sapi dan dua ekor kambing siap untuk dikurbankan.

Kepala Bagian (Kabag) Kesramas kantor Bupati Par-mout, Drs Mahfuz mengata-kan, hewan yang akan di-kurbankan tersebut berasal dari Bupati dan Wakil Bupa-ti serta puluhan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup Pemda Parmout. Jumlah hewan kurban terse-but kata Mahfuz kemungki-nan masih akan bertambah karena masih ada beberapa OPD yang belum melapor-kan hewan kurbannya.

Selain itu katanya, hewan yang akan dikurbankan tersebut telah diperiksa ke-sehatannya oleh petugas dari Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupa-ten Parmout dan dinyatakan memenuhi syarat untuk dij-adikan hewan kurban.

“Selain itu hewan yang akan dikurbankan tersebut juga telah memenuhi syariat Islam yakni berjenis kelamin jantan dan tidak cacat,” ujar Mahfuz kemarin.

Mahfuz menambahkan, setelah dilaporkan ke Ba-gian Kesramas, hewan-he-wan kurban itu selanjutnya akan disalurkan ke beberapa tempat untuk diserahkan penyembelihan dan pem-bagian dagingnya kepada masyarakat setempat.

Selain itu, ada pula OPD yang akan melakukan pemotongan hewan kur-ban di kantor OPD yang bersangkutan seperti Dinas Perikanan dan Kelautan. Sementara Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Pertanahan (PUPRP) yang menyiapkan tiga ekor sapi akan membagikan sapi tersebut ke tiga tempat yakni

Mahfuz

Pemda Parmout Siapkan Puluhan Ekor

Sapi dan Kambing untuk Kurban

ke Bagian Kesramas, ke sa-lah satu pesantren dan satu ekor lainnya akan disem-belih di kantor OPD yang bersangkutan.

Sementara, Bupati Par-mout Samsurizal Tombo-lotutu kata Mahfuz juga menyiapkan dua ekor sapi kurban yang akan diserah-kan ke salah satu pesantren di Tinombo dan satu ekor lainnya diserahkan kepada masyarakat setempat. Se-dangkan Wakil Bupati Par-mout, Badrun Nggai akan menyerahkan ke hewan kurbannya kepada masyara-kat Desa Baliara Kecamatan Parigi Barat.

Mahfuz juga mengaku akan menyerahkan satu ekor kambing kepada sembilan kepala keluarga muslim di Desa Gangga Kecamatan Parigi Selatan serta satu ekor kambing lainnya untuk kafi-lah STQ Kabupaten Parmout yang akan berlomba di STQ tingkat Provinsi Sulawesi Tengah.

“Sesuai petunjuk dari Pak Bupati, hewan kurban bisa diserahkan kepada siapa saja asal tepat sasaran. Ar-tinya yang nantinya mene-rima daging kurban adalah masyarakat yang benar-be-nar berhak untuk meneri-manya,” jelasnya. AJI

Elvis Dj Katuwu, SH.MH selaku kuasa hukum dari penggugat Welly Harjono dan Fengky Haryono memo-hon ganti kerugian kepada Majelis Hakim di Pengadi-lan Negeri (PN) Palu untuk dikabulkan sebanyak Rp 1 Triliun lebih atas wanpres-tasi tersebut.

Informasi yang dihim-pun, gugatan perdata den-gan Nomor Perkara: 123/Pdt.G/2020/PN Pal, diaju-kan penggugat atas per-buatan Wanprestasi yang dilakukan pihak tergugat, khususnya tergugat I sejak 31 Januari 2010, hingga saat ini. Perbuatan wanprestasi yang telah bertahun tahun dilakukan tergugat I itu ter-kait dalam hal jual beli tanah yang objeknya berada di salah satu kelurahan di Kota Palu. Pembayaran tanah telah lunas, namun tergugat tidak mau melepaskan hak tanah itu ke penggugat.

Elvis Dj Katuwu mengata-kan, gugatan wanprestasi itu diajukan kliennya di PN Palu sejak Desember 2020. Perbuatan wanprestasi yang

dilakukan tergugat I itu kata Elvis, terkait dalam hal jual beli tanah yang objeknya terletak di Jalan Moh Yamin dengan luas 15.000 meter bujur sangkar.

“Pembelian tanah itu ter-jadi sejak 11 tahun yang lalu. Proses jual beli tanah saat itu dilakukan di hadapan nota-ris Irwan Del Cano (Turut Tergugat II), prosesnya di-sepakati dituangkan dalam surat perikatan jual beli dengan No.87 tertanggal 15 September 2009. Para penggugat yang patungan membeli saat itu diwakili Petrus Yalim (turut tergu-gat I), sementara tergugat I pihak lembaga Sinode GKST diwakili Pdt. GKST Imanuel Palu saat itu," kata Elvis Dj Katuwu didampingi Bhill Perdana Katuwu saat ditemui Sulteng Raya, Sabtu (17/7/2021).

Lanjut Elvis sapaan akrab pengacara senior di Palu mengatakan, dalam surat perikatan jual beli No. 87 itu, tertuang kewajiban-kewaji-ban baik pembeli maupun penjual yang saling mengi-

ELVIS Dj Katuwu, SH.MH (baju merah) didampingi Bhill Perdana Katuwu, SH. FOTO: DOK ELVIS DJ KATUWU

Kuasa Hukum Penggugat Mohonkan Ganti Kerugian Rp1 Triliun Lebih

Perbuatan Wanprestasi pada Obyek Tanah di Jl Moh Yamin Palu

SULTENG RAYA – Sidang perkara perdata antara penggugat Welly Harjono dan Feng-ky Haryono melawan tergugat I pimpinan Sinode Gereja Kristen Sulawesi Tengah (GKST) dan tergugat II Pimpinan/Ketua Ma-jelis Jemaat GKST Imanuel Palu, serta turut tergugat I Petrus Yalim serta turut tergugat II Notaris Irwan Del Cano di Pengadilan Ne-geri (PN) Kelas IA/PHI/Tipikor Palu, akan digelar kembali pada Kamis (22/7/2021) pekan ini dengan agenda pembuktian saksi dari pihak tergugat.

kat dan memberikan jami-nan kepastian hukum bagi keduanya. Namun, begitu penggugat yang diwakili Petrus Yalim telah melunasi pembayaran atas pembelian tanah itu, dan sebaliknya tergugat I selaku penjual telah menerima pembaya-ran atas penjualan tanah, tergugat malah tidak me-laksanakan kewajibannya (Wanprestasi) yang tertuang dalam surat perikatan No. 87 tersebut.

“Kewajiban melunasi pembayaran atas pembeli-an tanah sebagaimana surat perikatan No.87 itu telah

dipenuhi klien kami, ni-lai pembayarannya sekitar Rp6,5 miliar. Namun, dari sejak dilunasi, sekitar 11 tahun lalu, hingga sekarang tergugat 1 selaku penjual tidak pernah menyerahkan tanah itu atau mau menan-datangani surat pelepasan hak yang sudah disepakati dalam surat perikatan jual beli," Lanjut Elvis.

Perbuatan Wanprestasi itu menurut Elvis, meng-akibatkan kliennya selaku pihak penggugat selama 11 tahun harus menderita kerugian yang sangat besar baik materil maupun imma-

teril. Parahnya tambah Elvis, pimpinan Sinode GKST saat ini justru secara sengaja terus mewujudkan wanpre-stasi tersebut dengan cara tidak mau menandatangani surat pelepasan hak yang secara hukum merupakan kewajibannya sebagai pim-pinan Sinode GKST saat ini.

"Atas perbuatan wanpres-tasi itu, total ganti rugi yang kita mohonkan dari majelis hakim agar dikabulkan baik materil dan immateril, ber-jumlah Rp 1 Triliun lebih. Harapan kami, pihak ter-gugat agar memenuhi wan-prestasi itu sesuai penegasan hukum akta perikatan jual beli itu. Sebab, sangat jelas bagi setiap siapa saja yang berprofesi hukum pasti tahu makna hukum dalam pasal 1338 BW yang memberikan kepastian jaminan hukum bagi pasal 1320 BW,” te-gasnya.

Elvis juga menegaskan, apabila hal itu juga tidak dipenuhi, maka masalah tersebut akan dibawahnya ke ranah pidana terkait du-gaan penipuan.

Sementara, Purnawadi Otoluwa, SH selaku kuasa hukum dari Petrus Yalim yang mewakili pihak pem-beli menjelaskan, sebagai-mana termuat dalam akta No.87 dikuatkan akta No.1 dihadapan notaris Irwan Delcano serta hal mewakili tersebut yang diwaklili Pe-trus Yalim diketahui dan disetujui oleh pihak penjual sebagaimna kesaksian sak-si-saksi dalam persidangan yang memebenarkan hal tersebut.

“Karena hal tersebut sering diumumkan di ra-pat-rapat juga pertemu-an-pertemuan resmi gereja. Sehingga memang benar ada hubungan hukum an-tara penjual (Tergugat) dan pembeli (Penggugat), apa-lagi dikuatkan lagi bahwa tim sembilan yang saat itu dibentuk oleh pihak penjual mengetahui bahwa yang hanya mewakili saat pem-buatan akta adalah Tuan Petrus Yalim, dan semua pihak sepakat,” ujar Purna sapaan akrabnya. */YAT

SULTENG RAYA – Tim Kesehatan Lanal Palu yang dipimpin Letda Laut (K/W) dr. Wira Nirwana bersama Dinas Kesehatan Poso yang diwakili dr. Taufan Karwur, melakukan vaksinasi bagi 200 orang di Pantai Iyato Beach, Kelurahan Madale, Kecamatan Poso Kota Utara, Sabtu (17/7/2021).

Vaksinasi COVID-19 Ma-ritim yang dilaksanakan di Kabupaten Poso merupakan kerjasama antara Pangkalan TNI- AL Palu, Sulawesi Ten-gah dan Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Poso.

Sedikitnya 200 orang yang dijatahkan, hanya 187 orang terlibat ikut serbuan vak-sinasi COVID-19 Maritim itu. Vaksinasi itu dipantau langsung oleh Bupati Poso, dr. Verna G.M Inkiriwang dan Komandan Pangkalan TNI AL Palu, Kolonel Mari-nir Marthin Luther Ginting, M.Tr. Hanla.

Danlanal mengatakan, vaksinasi yang dilaksanakan di Kabupaten Poso berjalan lancar, tidak jauh berbeda dengan kegiatan Serbuan vaksin COVID-19 yang te-lah dilaksanakan di tempat

lain. Karena kegiatan serupa mendapat respon positif dari masyarakat dan peme-rintah setempat.

“Pelaksanaan serbuan vaksin COVID-19 Maritim di Kabupaten Poso dengan harapan agar seluruh warga baik di perkotaan hingga di wilayah pelosok bisa men-gikuti vaksin. Kami beserta tim selalu siap melayani dan kalau perlu kami akan antar jemput,” kata Kolonel Mari-nir Marthin Luther Ginting, M.Tr.Hanla didampingi Bupati Poso.

Sementara, Bupati Poso

PELAKSANAAN Vaksinasi COVID-19 Masyarakat Maritim Lanal Palu di Kelurahan Madale, Poso Kota Utara, Sabtu (17/7/2021). FOTO: DOK LANAL PALU

Lanal Palu Gelar Vaksinasi COVID-19 Bagi Warga PosoVerna Inkiriwang men-gapresiasi dan mengucap-kan terima kasih kepada TNI AL khususnya pangkalan TNI AL Palu atas pelaksa-naan serbuan vaksinasi CO-VID-19, khususnya untuk masyarakat sekitar.

Bupati Poso berharap, me-lalui kegiatan serbuan vak-sin tersebut menjadi momen penting dalam peningkatan sinergitas antara Lanal Palu dengan Pemda Poso.

“Intinya kami sangat men-gapresiasi dan mengucap-kan terima kasih kepada pihak TNI AL, khususnya Danlanal Palu, kami me-rasa terbantu dengan pe-laksanaan serbuan vaksin di Kelurahan Madale dan sekitarnya dengan pencapai-an yang cukup maksimal, harapan kami ke depan kolaborasi seperti ini te-rus berjalan,” harap Bupati Verna.

Verna menambahkan, Pemerintah juga tetap men-gimbau agar masyarakat tetap patuhi serta melaksa-nakan protokol kesehatan meskipun sudah menjalani vaksin. SYM

SULTENG RAYA – Wakil Bupati (Wabup) Donggala, Moh Yasin menegaskan, Pemerintah Daerah (Pemda) setempat memiliki keseri-usan dalam penanganan COVID-19 di wilayah Dong-gala. Hal itu terbukti dengan sejumlah kebijakan yang telah dikeluarkan.

“Pada dasarya Pemda memiliki keseriusan peren-canaan yang matang dalam perencanaan belanja tak terduga untuk penanangan

FOTO: IST

Pemda Donggala Serius Tangani COVID-19

COVID-19. Sesuai dengan amanat yang tertuang dalam Peraturan Menteri Nomor 20 tahun 2020 tentang per-cepatan penanganan pande-mic COVID-19,” tegasnya.

Wabup menjelaskan, dalam pelaksanaannya seca-ra terstruktur telah dibentuk gugus tugas COVID-19, mu-lai dari tingkat kabupaten maupun di tingkat keca-matan dan desa. Namun, dalam realisasi BTT, pe-laksanaannya dilakukan dengan mempertimbangkan sejumlah aspek diantaranya pengelolaan keuangan harus memiliki nilai efektif, efisien, akuntabel, transparansi, kewajaran dan kepatuhan. Timbulnya regulasi bantu-an penganggaran dampak COVID-19 yang perlu diter-jemahkan secara hati-hati, karena terdapat beberapa

program yang timpang tin-dih, seperti yang sudah mendapat BLT tidak boleh lagi mendapatkan bantuan program keluarga harapan.

Selanjutnya kata Yasin, kasus COVID-19 di daerah Kabupaten Donggala sepan-jang tahun 2020 jumlahnya sangat kecil dibandingkan daerah lain di Sulawesi Tengah, sehingga dampak ekonomi yang ditimbulkan juga kecil.

“Hal ini yang mendasari belanja BTT tidak direalisa-sikan seluruhnya melainkan hanya 74,99 persen dengan pertimbangan sudah ada beberapa bantuan yang di-berikan kepada masyarakat baik dalam bentuk bantuan langsung tunai, bantuan sosial tunai maupun pada program keluarga harapan,” ucapnya. ADK

SULTENG RAYA – Dalam rangka perayaan Idul Adha, Kapolres Palu AKBP Riza Faisal menyerahkan 22 ekor hewan kurban untuk disembe-lih, Selasa (20/7/2021).

22 ekor itu masing-masing, 16 ekor sapi dan enam ekor kambing.

Penyerahan langsung oleh Kapol-res didampingi Wakapolres Palu Kompol Margiyanta, Kabagops AKP Awaluddin Rahman dan Kabag SDM AKP Nana Taryana yang diserahkan kepada pengurus Masjid Darul Hik-

mah Polres Palu.Kapolres Palu, AKBP Riza Faisal

menyampaikan, inti dari berkurban adalah keikhlasan berbagi dengan sesama, utamanya warga kurang mampu dan juga yang terdampak COVID-19.

“Hal ini juga sebagai upaya kami untuk semakin mendekatkan diri dengan masyarakat, ketika ukhuwah dan silaturahmi terjalin erat antara Polri dan masyarakat, Insha Allah akan tercipta situasi kamtibmas yang

kondusif,” kata Kapolres.Lebih lanjut disampaikannya, ke-

pada pengurus Masjid Darul Hikmah yang kami serahkan hewan kurban kali ini sebanyak 22 ekor yakni 16 ekor sapi dan enam ekor kambing

“Sebagai wujud kepedulian Polres Palu, serahkan 16 ekor sapi dan enam ekor kambing kurban agar pada mo-men perayaan Idul Adha tahun ini, tidak ada lagi masyarakat yang tidak dapat merasakan daging kurban,” ucapnya. */YAT

SULTENG RAYA – Bupa-ti Donggala, Drs Kasman Lassa mangkir pada pang-gilan panitia hak angket DPRD Kabupaten Donggala, Senin (19/7/2021).

Pemanggilan itu, dalm hal mempertanyakan berbagai persoalan terkait dugaan penggunaan dokumen palsu dan pelanggaran peraturan perundang-undangan lain-nya, dalam hal pengang-katan, pelantikan, mutasi dan lelang jabatan tinggi pratama.

Sekretaris panitia ang-ket DPRD Donggala, Sy-ariah Basir menjelaskan, berdasarkan surat Bupati Donggala yang ditujukan kepada ketua DPRD Dong-gala tertanggal 15 Juli 2021, menyampaikan sejumlah alasan bupati tidak hadir diantaranya, bahwa objek pemanggilan untuk men-gikuti rapat panitia angket

S U L T E N G R A Y A - Karyawan PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) kembali melaksana-kan penyembelihan hewan kurban sebanyak 11 ekor sapi, Selasa (20/7/2021).

Penyembelihan dilaku-kan di dua Masjid di area kawasan industri PT IMIP. 10 ekor sapi di Masjid As-Sa-laam PT IMIP dan Masjid Al-Khairat.

Ketua Dewan Kemakmu-ran Masjid (DKM) PT IMIP, Djoko Suprapto mengata-kan, penyembelihan hewan kurban merupakan ritual tahunan yang dilaksanakan perusahaan dan karyawan se-kawasan PT IMIP.

Dikatakannya, tahun ini ada 11 ekor yang di-sembelih dan dikoordinir langsung oleh DKM IMIP.

“Hewan-hewan kurban ini berasal dari patungan karya-wan dan keluarga karya-wan yang tergabung dalam program kurban kawasan IMIP tahun ini, perusahaan juga menyumbangkan dua ekor untuk disembelih, ada 600 kupon yang kita sudah salurkan kepada masya-rakat dan karyawan yang membutuhkan,” kata Djoko Suprapto.

Penyembelihan hewan kurban kata Djoko, dilaku-kan usai pelaksanaan salat Idul Adha 1442 Hijriah di Masjid As-Salaam PT IMIP dan Masjid Al-Khairaat.

Perlu diketahui pula, baik pelaksanaan Idul Adha dan penyembelihan hewan kur-ban, dilakukan dengan pro-tokol kesehatan yang ketat. “Sebenarnya bukan hanya

11 ekor, sebelumnya juga, PT IMIP telah menyalurkan 18 ekor sapi kurban yang didistribusikan ke Kodim 1311/Morowali, Polres dan Pemerintah Kabupaten Mo-rowali serta 12 desa di Ke-camatan Bahodopi dan dua Masjid yakni Masjid As-Sa-laam PT IMIP dan Masjid Al-Khairaat,” jelasnya.

Djoko berharap, melal-ui hewan-hewan kurban itu dapat memupuk rasa empati dan meningkatkan solidaritas bagi sesama, baik masyarakat, karyawan dan keluarga karyawan. “Semo-ga apa yang kita lakukan ini, mendapat balasan yang setimpal berupa pahala dan rezki kesehatan di tengah pandemi, dari Allah Sub-hanahu Wa Ta’ala,” harap Djoko. BMG

PENYEMBELIHAN hewan kurban di Masjid Darul Hikmah Polres Palu, Selasa (20/7/2021). FOTO: KIRIMAN AIPDA I KADEK ARUNA/

PAUR HUMAS POLRES PALU

HARI RAYA IDUL ADHA

Kapolres Palu Sembelih 22 Ekor Hewan Kurban

PANITIA kurban PT IMIP saat menyembelih hewan kurban di hari raya Idul Adha, Selasa (20/7/2021). FOTO: DOK PT IMIP

Karyawan PT IMIP Sembelih 11 Hewan Kurban

SYAFIAH BASIR

Bupati Donggala Mangkir Panggilan Panitia Angket

DPRD statusnya sebagai pri-badi, bukan sebagai pejabat karena tertera dalam surat panggilan dimaksud nama seseorang tanpa disertai ikatan jabatan yang melekat padanya.

“Sementara yang men-jadi fokus dalam pemang-gilan tersebut merupakan tugas pokok dan fungsi yang berkaitan dengan jabatan yaitu pengang-katan, pelantikan, mutasi dan lelang jabatan tinggi pratama,” ucapnya.

Terlebih lagi kata dia, se-mua pejabat yang diundang oleh panitia angket dalam status sebagai warga, maka yang bersangkutan tidak berwenang memberikan keterangan dan dokumen yang berhubungan dengan jabatannya.

“Selain itu, pelaksanaan rapat angket DPRD dilaksa-

nakan di ruang sidang uta-ma DPRD dan dilaksana-kan secara terbuka, hal ini berpotensi untuk dihadiri oleh masyarakat banyak, seperti yang sudah dilaku-kan kepada sejumlah pejabat lainnya,” jelasnya.

Sehingga kata Syafiah, menurut bupati dengan kon-disi ini membuat individu atau pejabat yang dimintai keterangan terkesan diadili dan berpeluang diperma-lukan di depan publik.

Lanjutnya, menurut me-reka tujuan angket untuk penyelidikan terkait per-masalahan yang dituduh-kan agar terang benderang. “Dalam surat tersebut, bupa-ti meminta pemeriksaan pa-nitia angket dilaksanakan di ruang tertutup, yang cukup dihadiri yang bersangkutan, panitia angket dan notulen-si,” lanjutnya. ADK

Page 9: (0451) 4012 445 0852 8251 1266 Bantuan Beras Menjadi UIN

9metropolis SULTENG RAYA

RABU, 21 JULI 2021

Baca SALURKAN DAGING Hal.10

H. KHOIRUL MAKMUN, S.Pi., M.MKEPALA SKIPM PALU

STASIUN KARANTINA IKAN, PENGENDALIAN MUTUDAN KEAMANAN HASIL PERIKANAN

PALU

Mengucapkan

Selamat Idul Adha10 Dzulhijjah 1442 H

20 Juli 2021

Irpan, A.Md.IP., S.Sos

Lembaga Pembinaan Khusus AnakKelas II Palu

Pimpinan Beserta Jajaran

Mengucapkan

Selamat Hari Raya Idul AdhaSelamat Idul Adha

Pimpinan Beserta JajaranLembaga Pembinaan Khusus Anak

Kelas II Palu

Mengucapkan

10 Dzulhijjah 1442 H20 Juli 2021

Irpan, A.Md.IP., S.SosKepala LPKA Kelas II Palu

SULTENG RAYA – PT Bank Syariah Indonesia Kan-

tor Cabang Pembantu (KCP) Palu Plaza mendistribusikan

empat ekor hewan kurban sapi kepada mitra bisnis,

PENYERA-HAN hewan kurban oleh

Branch Manager BSI

KCP Palu Plaza, Amrin Idris kepada

Kemenag Kabupaten

Dongga-la, Senin

(19/7/2021). FOTO: ISTIMEWA

BSI Palu Plaza Distribusi Empat Hewan Kurban ke Mitra Bisnis

Senin (19/7/2021).Keempat hewan kurban

tersebut masing-masing diberikan kepada IAIN Palu sebanyak dua ekor, diserah-kan Area Manager BSI Area Palu, Arif Gunawan. Kemu-dian, Kemenag Donggala sebanyak satu ekor dan satu ekor lagi diserahkan kepada Kantor Sahbandar Operasio-nal Pantaloan (KSOP).

“Tiga ekor sapi langsung dari kami (BSI KCP Palu Pla-za), sedangkan satu ekornya lagi dari Laznas BSI pusat,” kata Branch Manager BSI KCP Palu Plaza, Amrin Idris kepada Sulteng Raya, Senin (19/7/2021).

Dirinya berharap, dengan adanya penyerahan hewan kurban itu, makin mempe-rerat tali silaturahmi antara BSI dengan mitra-mitra kerja instansi yang selama ini telah mempercayakan BSI sebagai salah satu perban-kan yang dijadikan wadah pengelolaan keuangan.

“Kami terus berkomitmen untuk menjalin kerja sama yang saling menguntung-kan kedua belapihak, dan ini juga jadi momentum kami mempererat hubungan silahturrahmi antar BSI den-gan mitra bisnis,” katanya.

Di masa pandemi ini, Amrin berharap dalam pendistribusian daging kurban nantinya, para in-stansi dapat mendistribusi-kan daging kurban dengan memperhatikan protokol kesehatan pencegahan Co-vid-19 agar nantinya hal-hal yang tidak diinginkan tidak terjadi dalam penyebaran Covid-19.

“Semoga masyarakat yang mendapatkan juga menjadi lengkap suka cita nya dalam merayakan Idul Adha tahun ini. Momentum masa pande-mi ini sangat-sangatlah tepat untuk kita saling berbagi,” tuturnya. RHT

SULTENG RAYA - Mo-mentum Idul Adha 1442 Hijriah, Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Tengah (Kejati Sulteng), Jacob Hen-drik Pattipeilohy membagi-kan daging kurban kepada masyarakat Kota Palu.

Pantauan media ini, Kajati Sulteng beserta rombongan melakukan pembagian da-ging kurban di TPA Kawa-tuna dan sejumlah hunian sementara (huntara) yakni, Huntara Kelurahan Balaroa dan Huntara Lere. Selain itu, Kajati Jacob juga membagi-kan sebagian kurban kepada masyarakat di Kelurahan Lere serta Kelurahan Baru, Kecamatan Palu Barat.

Menurutnya, perayaan Idul Adha mengajarkan umat manusia untuk saling berbagi rasa dan membe-rikan kepedulian kepada sesama.

KAJATI Sulteng, Jacob Hendrik Pattipeilohy dan rombongan mengunjungi lokasi penyaluran daging kurban di TPA Kawatuna, Kelurahan Kawatuna, Kecamatan Mantikulore, Kota Palu, Selasa (20/7/2021). FOTO: IST

Kajati Jacob Salurkan Daging Kurban di TPA Kawatuna dan Huntara

Page 10: (0451) 4012 445 0852 8251 1266 Bantuan Beras Menjadi UIN

METROPOLIS10 RABU, 21 JULI 2021SULTENG RAYA

SALURKAN DAGING dari halaman .......................................................9“Ini kesempatan kita ber-

bagi kepada masyarakat sekeliling yang masih ser-ba kekurangan, walaupun jumlahnya tidak seberapa, namun bisa membuat me-reka tersenyum bahagia, itu sudah cukup,” kata Kajati Jacob kepada sejumlah war-tawan, Selasa (20/7/2021).

Jacob mengungkapkan, merasa senang bisa berbagi pada momentum Idul Adha kali ini. Apalagi, di saat masyarakat lagi kesusahan di tengah situasi penyebaran virus Covid-19.

“Tentunya saya sangat bersyukur, bisa berbagi ke-

pada mereka yang membu-tuhkan. Semoga apa yang kita buat hari ini menjadi spirit dan doa kepada masy-arakat,” tutur pria berdarah Ambon ini.

Sementara itu, Marwah salah satu warga TPA Ka-watuna mengaku sangat senang mendapat bantuan daging kurban, apalagi, daging kurban tersebut di-serahkan langsung Kajati Sulteng.

“Baru liat langsung mu-kanya pak Kajati, orang-nya ramah dan murah senyum. Alhamdulillah, beliau lihat langsung kead-

aan masyarakat di sekitar pembuangan sampah di sini (TPA Kawatuna), se-moga pak Kajati sehat selalu bersama keluarga,” ucap Marwah.

Sebelumnya, Kejaksaan Tinggi Sulteng sudah membagikan sapi kur-ban di beberapa wilayah Kota Palu dan Kabupaten Sigi, yakni Masjid Raya Lolu Palu, Masjid Sabilul Muhtadin, Huntara Pe-tobo, Huntara Mamboro, Huntap Pombewe dan Huntara Sibalaya serta sejumlah awak media part-ner Kejati Sulteng.*/HGA

SULTENG RAYA - PT Bank Muamalat Indonesia (BMI) Cabang Palu menye-lenggarakan kurban dengan menggandeng dua mitra strategisnya, yakni Keru-kunan Warung Sari Laut Palu (KWSLP) dan Universi-tas Alkhairaat (Unisa) Palu, Selasa (20/7/2021).

Branch Manager (BMI) Cabang Palu, Bambang Haryo Nugroho, mengata-kan, proses distribusi daging kurban di desain mengikuti protokol kesehatan dengab menghindari kerumunan dalam tahap pengambilan daging kurban oleh pene-rima.

“Tahun ini berkesem-patan melakukan kurban sebanyak dua ekor sapi. Telah dilakukan pematon-gan di Jalan Dewi Sartika

Palu. Pemotongan kurban tetap menjalankan protokol kesehatan. Distribusi dila-kukan skema pengantara masing-masing rumah dan titik-titik yang telah diten-tukan untuk menghindari kerumunan,” katanya ke-pada Sulteng Raya, Selasa (20/7/2021).

Bambang berharap, kola-borasi dengan mitra ini pada momentum Idul Adha 1442 Hijriah, dapat meningkat-kan hubungan baik yang sudah terjalin cukup lama tersebut.

“Momentum Idul Kurban ini makin memberikan mak-na saling berbagi dalam ber-bagai kondisi untuk men-gajarkan kita untuk selalu melihat sekitar dan peka terhadap orang-orang di sekitar kita,” tutupnya. RHT

SULTENG RAYA – Bulog se-Indo-nesia baru saja mendapatkan instruk-si langsung untuk menggelontorkan stok beras demi membantu masy-arakat dalam menghadapi kondisi PPKM mikro, termasuk di Sulteng, khususnya Kota Palu.

Pemimpin Wilayah Bulog Kanwil Sulteng, Basirun, mengatakan, den-gan adanya media untuk pengge-lontoran, maka akan memperkuat skema selama ini dibangun dalam menjalankan tugas dan fungsi Bulog, yakni ‘lingkaran’ dari petani, untuk masyarakat atau skema hulu-hilir.

Menurutnya, stok yang nantinya akan keluar dari gudang secara oto-matis akan memacu penyerapan di tingkat petani secara massif, dengan

ketentuan standarisasi kualitas beras yang selama ini telah di gaung-gau-ngkan oleh perusahaan plat merah tersebut kepada petani Indonesia.

“Ini adalah salah satu solusi yang selama ini dilakukan oleh Bulog dalam rangka stabilisasi dan skema penggelontoran stok dari penyera-pan hasil petani lokal yakni kegiatan hulu hilir,” katanya kepada Sulteng Raya, Selasa (20/7/2021).

“Dimana kami menyerap beras dari petani, dan kondisi saat ini dengan besarnya stok dan tidak ada outlet sehingga kami sangat terbatas menyerap beras petani. Dengan adanya stok ini keluar, ini adalah kesempatan untuk mengisi kembali beras dari petani yang saat ini panen.

Kita akan minta arahan dari kantor pusat tentunya (untuk penyerapan),” ujarnya menambahkan.

Disamping itu, penyerapan beras lokal untuk kemudian di gelontorkan untuk daerah sendiri akan membuat konsumen menyadari kualitas dari beras lokal produksi daerah sendiri. Bahwa, kualitasnya tidak kalah den-gan hasil produksi daerah lain.

“Ini juga sebagai komitmen, bahwa beras Bulog itu gak seperti dulu lagi. Kita bisa cek, kualitasnya. Ini untuk mereka (masyarakat lokal) , gitu!. Kami pun seluruh insan Bulog, ma-kin juga ini, beras Bulog, jadi kembali kepada masyarakat bahwa ini adalah beras yang sangat baik dan sangat layak konsumsi,” tuturnya. RHT

S U L T E N G R A Y A – Dalam Rapat Paripurna pendapat akhir Wali Kota Palu sekaligus penandatan-ganan berita acara kesepa-katan Racangan Peraturan Daerah (Ranperda) lapo-ran pertanggungjawaban Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Palu tahun 2020 di ruang sidang utama DPRD Kota Palu, Senin (19/7/2021), Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid, mengatakan, Ran-perda tentang Pertanggung-jawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2020 yang telah disetujui bersama, akan disampaikan kepada Gubernur Provinsi Sulawesi Tengah untuk dievaluasi.

“Hal itu sebagaimana yang diamanatkan pada pasal 96 ayat 1 Peraturan Menteri Dalam Negeri No-mor 80 tahun 2015 tentang pedoman pembentukan produk hukum daerah seba-gaimana yang telah diubah dengan Peraturan Menteri

Dalam Negeri Nomor 120 tahun 2018 tentang peruba-han atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 80 tahun 2015 tentang pedo-man pembentukan produk hukum daerah yang menye-butkan bahwa Ranperda kabupaten atau kota sebagai dimaksud dalam pasal 95 harus mendapatkan evalu-asi gubernur sebagai wakil pemerintah pusat sebelum ditetapkan oleh bupati atau walikota,” ujarnya.

Hadi menjelaskan, pro-ses pembahasan Ranper-da pertanggungjawaban pelaksanaan APBD tahun anggaran 2020 mulai dari tingkat Badan Anggaran, Badan Pembentukan Perda sampai pada pembahasan tingkat Panitia Khusus telah dilakukan komunikasi yang intens antara pihak legislatif dan pihak Pemerintah Kota Palu, bertujuan untuk men-cari dan menemukan kata sepakat dalam rangka per-baikan Ranperda bersama

lampiran-lampirannya. Pada kesempatan itu,

Hadi juga menyampaikan apresiasi dan ucapan te-rimakasih atas saran dan pendapat dari Panitia Khu-sus dan akan menjadikan-nya sebagai bahan perbai-kan untuk mewujudkan ke-sempurnaan dari Ranperda sebelum ditetapkan.

“Saya menyampaikan ucapan terimakasih yang setinggi-tingginya kepada dewan teristimewa kepada Badan Anggaran, Badan Pembentukan Perda dan Panitia Khusus DPRD Kota Palu yang telah banyak memberikan tanggapan, sa-ran, pendapat dan perbaikan sekaligus menyelesaikan pembahasan sesuai jadwal yang telah ditetapkan. Hal tersebut merupakan sum-bangan yang sangat berhar-ga bagi Pemkot Palu dalam memperbaiki penatausa-haan pengelolaan keuangan daerah di masa yang akan datang,” tutupnya. NDY

SULTENG RAYA – Dewan Per-wakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palu melaksanakan Rapat Paripurna dengan agenda pandangan umum fraksi terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tahun 2021-2026 di ruang sidang utama DPRD Kota Palu, Senin (19/7/2021).

Sembilan fraksi DPRD Kota Palu menerima dan menyetujui Ranperda RPJMD tahun 2021-2026 untuk diba-has pada tingkat selanjutnya dengan sejumlah catatan.

Fraksi PKS memberikan lima ca-tatan di antaranya, RPJMD Kota Palu tahun 2021-2026 harus berdasarkan aspek data dan kesinambungan serta riset. RPJMD hendaknya memperha-tikan kesinambungan dari RPJMD sebelumnya dan merujuk pula pada RPJP Kota Palu, Provinsi Sulawesi Tengah dan nasional.

“Hendaknya RPJMD disusun berdasarkan data dan riset yang komprehensif dan mendalam terma-suk masa transisi di masa pandemi Covid-19 dan memperhatikan aspek

pascabencana 28 September 2018 serta dinamika global,” ujar Ketua Fraksi PKS, Rusman Ramli.

Dalam penyusunan RPJMD hen-daknya memperhatikan berbagai capaian prestasi dan kinerja yang dihasilkan pemerintah daerah sebe-lumnya. Semua data dan riset sosial harus dijadikan bahan untuk meme-takan berbagai problematika yang ada serta harus berupaya menggali dengan betul-betul potensi untuk pengembangan kemajuan daerah Kota Palu serta perlu adanya sinergi dan kolaborasi antara pemerintah daerah, provinsi dan pusat.

Sementara itu, Fraksi Nasdem memberikan sejumlah catatan yakni RPJMD Kota Palu tahun 2021-2026 harus berorientasi pada mitigasi bencana alam, kepentingan pen-yintas serta responsif gender untuk pembangunan yang berkelanjutan.

RPJMD harus mempunyai rencana strategis dalam penanggulangan ke-miskinan. RPJMD harus memastikan peningkatan anggaran daerah yang lebih progresif dan inovatif serta RPJMD harus lebih memperhatikan

tentang keberlanjutan lingkungan berbasis risiko dan peluang dalam pengolahan lingkungan hidup secara berkelanjutan.

“RPJMD harus memasukkan pen-garusutamaan gender dalam setiap indikator pencapaian sebagai so-lusi menuju Kota Palu yang lebih responsif gender dan ramah anak. Dalam penyusunan RPJMD harus juga mempertimbangkan aspek button up yang berbasis kebutuhan kecamatan dan kelurahan melalui road map yang tidak terpisahkan dari dokumen RPJMD,” jelas juru bicara Fraksi Nasdem, Moh Imam Darmawan.

Selanjutnya, RPJMD harus ada rumusan strategi pendanaan pem-bangunan kewilayahan berbasis ke-camatan yang relevan dengan pagu indikatif kecamatan. Fraksi Nasdem juga meminta Pemkot Palu memiliki hasil evaluasi berbasis tampak se-cara partisipatif dan menggunakan pendekatan theory of change dari pemerintah sebelumnya sebagai ba-gian dari analisis perencanaan dalam dokumen RPJMD Kota Palu. NDY

BRANCH Manager BMI Palu, Bambang Haryo Nugroho dan Ketua KWSLP Palu dalam kesempatan foto di sela pemotongan hewan kurban, Selasa (20/7/2021) mereka melepas masker hanya pada sesi foto tersebut. FOTO: ISTMEWA

Kurban Bank Muamalat Gandeng KWSLP dan Unisa Palu

PENYALURAN BANSOS PPKM

Bulog Sulteng Perkuat Skema Hulu-Hilir

PENANDATANGANAN berita acara kesepakatan Ranperda laporan pertanggungjawaban APBD tahun 2020 di ruang sidang utama DPRD Kota Palu, Senin (19/7/2021). FOTO: IST

Ranperda Pertanggungjawaban APBD 2020 akan

Dievaluasi Gubernur

SUASANA Rapat Paripurna pandangan umum fraksi terhadap Ranperda RPJMD tahun 2021-2026 di ruang sidang utama DPRD Kota Palu, Senin (19/7/2021). FOTO: NINDHYA

Sembilan Fraksi Setujui Ranperda RPJMD 2021-2026

Page 11: (0451) 4012 445 0852 8251 1266 Bantuan Beras Menjadi UIN

RABU, 21 JULI 2021SULTENG RAYALAPORAN KEGIATAN TMMD 11

SULTENG RAYA-Hari kedua puluh sembilan, Satgas TMMD ke 111 Kodim 0212/TS mem-bantu Ibu Ernawati HSB dalam rangka UMKM pengolahan kacang ke-delai menjadi tempe di Desa Siuhom, Kecamatan Angkola Barat, Kabupaten Tapanuli Selatan.

Praka Jismi Mubarok,

Selasa (13/7/2021), men-jelaskan biji kedelai se-bagai bahan baku Tempe tersedia di Desa Siuhom.

Ketersedian biji kedelai akan sangat mendukung usaha Tempe untuk terus berproduksi. Pasokan bahan baku yang cukup tersedia menjadi salah satu keuntungan dari UMKM Tempe. */ENG

Bahan Baku Kedelai Tercukupi Tunjang Produksi Tempe

SULTENG RAYA- Per-jalanan yang melelahkan tidak senantiasa dirasakan oleh para prajurit TNI dari Kodim 0212/TS. Mereka serta merta semangat da-lam melaksanakan tugas, karena pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ini bertu-juan untuk memeratakan pembangunan di segala bidang, sehingga dapat meningkatkan ekonomi warga.

Hari kedua puluh sem-bilan, Satgas TMMD ke 111 Kodim 0212/TS. mem-

bantu Ibu Ernawati HSB dalam rangka UMKM pengolahan kacang ke-delai menjadi tempe di Desa Siuhom, Kecamatan Angkola Barat, Kabupaten Tapanuli Selatan.

Praka Jismi Mubarok, Selasa (13/7/2021), men-guaraikan, walaupun dalam proses peragian membutuhkan pengala-man namun semua itu bisa dipelajari. Siapa yang mempunyai minat maka dia kan cepat untuk mem-buat tempe yang berkua-litas. */ENG

Buat Tempe Ternyata Bisa Dipelajari

SULTENG RAYA- Ma-syarakat di Kelurahan Batu Rosak, Kecamatan Angkola Sangkunur, dan Desa Siuhom, Kecamatan Angkola Barat, Kabu-paten Tapanuli Selatan mengungkapkan kegem-biraannya atas kehadiran program TNI Manung-gal Membangun Desa (TMMD) Reguler 111 Ta-hun Anggaran 2021.

Hari kedua puluh sem-bilan, Satgas TMMD ke 111 Kodim 0212/TS. mem-

bantu Ibu Ernawati HSB dalam rangka UMKM pengolahan kacang ke-delai menjadi tempe di Desa Siuhom, Kecamatan Angkola Barat, Kabupaten Tapanuli Selatan.

Praka Jismi Mubarok, Selasa (13/7/2021), men-jelaskan kedelai yang sudah dimasukkan ke kemasan plastik dibiar-kan 1 malam agar menga-lami permentasi. Untuk besoknya bisa dijual ke pasar. */ENG

Cara PraktisPembuatan Tempe

S U L T E N G R A Y A -Pelaksanaan TNI Ma-nunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler 111 Tahun Anggaran 2021 sudah dimulai sejak pra TMMD.

Kini sudah memasuki hari sebelas karena men-gingat banyaknya peker-jaan yang harus diselesai-kan dengan waktu yang masih tersisa 1 hari sejak dibukanya acara TMMD hingga ditutupnya nanti.

Hari kedua puluh sem-bilan, Satgas TMMD ke

111 Kodim 0212/TS mem-bantu Ibu Ernawati HSB dalam rangka UMKM pengolahan kacang kede-lai menjadi tempe di Desa Siuhom, Kecamatan Ang-kola Barat, Kabupupaten Tapanuli Selatan.

Praka Jismi Mubarok, Selasa (13/7/2021), men-jelaskan harga Tempe yang murah meriah san-gat dcari oleh Ibu-ibu rumah tangga untuk lauk pauk pelengkap makan pagi, siang dan malam. */ENG

Harga Tempe Sangat Murah dan Terjangkau

SULTENG RAYA- Ti-dak terasa pelaksanaan TNI Manunggal Memban-gun Desa (TMMD) Regu-ler 111 Tahun Anggaran 2021 telah memasuki hari kesebelas sejak dibukanya 15 Juni 2021.

“Kerajinan keranjang di Lingkungan II Pasir Bidang, Desa Huta Tonga, Lingkungan II, Kecama-tan Angkola Sangkunur, Kabupaten Tapsel telah

menjadi warisan usaha dari generasi terdahulu yang merupakan usaha turun temurun,”jelas Pra-da Faisal Chaniago, Sabtu (10/07/2021).

Selain untuk regenerasi usaha keranjang bambu sekaligus sebagai upaya pelestarian kerajinan tan-gan setempat, untuk ber-tahan hidup sebagai usaha pemenuhan kebutuhan hidup. */ENG

Kerajinan Anyaman Keranjang Buah Jadi Usaha Turun Temurun

S U L T E N G R A Y A - Kondisi alam yang masih hutan belantara meru-pakan kondisi awal di Dusun Tangga Batu, Desa Siuhom, Kecamatan Ang-kola Barat, Kabupaten Tapanuli Selatan.

Hari kedua puluh sem-bilan, Satgas TMMD ke 111 Kodim 0212/TS. mem-bantu Ibu Ernawati HSB dalam rangka UMKM

pengolahan kacang kede-lai menjadi tempe di Desa Siuhom, Kec Angkola Ba-rat, Kab Tapanuli Selatan.

Praka Jismi Mubarok, Selasa (13/7/2021), men-gatakan selama ini yang masih menjadi kendala pengrajin Tempe ada-lah ketersediaan bahan Tempe yakni Kedelai sulit didapatkan dan harganya tinggi. */ENG

Ketersediaan Kedelai Jadi Hambatan Pengrajin Tempe

SULTENG RAYA- Per-jalanan yang melelahkan tidak senantiasa dirasa-kan oleh para prajurit TNI dari Kodim 0212/TS. Me-reka serta merta semangat dalam melaksanakan tugas, karena pelaksanaan TNI Manunggal Mem-

bangun Desa (TMMD) ini bertujuan untuk meme-ratakan pembangunan di segala bidang, sehingga dapat meningkatkan eko-nomi warga.

Tidak ada kata pantang menyerah apalagi putus asa bagi seorang Prajurit

TNI AD. Mereka akan curahkan segala kemam-puannya demi suksesnya pelaksanaan TMMD agar mencapai hasil yang me-muaskan.

Hari kedua puluh sembilan, Satgas TMMD ke 111 Kodim 0212/TS.

membantu Ibu Erna-wati HSB dalam rangka UMKM pengolahan kacang kedelai menjadi tempe di Desa Siuhom, Kecamatan Angkola Ba-rat, Kabupaten Tapanuli Selatan.

Praka Jismi Mubarok,

Selasa (13/7/2021), men-gatakan alasan masih ber-tahan adalah permintaan yang masih ada dengan masih adanya sisa keun-tungan dari pendapatan yang diperoleh masih tinggi jika dibandingkan biaya produksinya. */ENG

Masih Peminat, Alasan Pembuat Tempe Masih Bertahan di Desa Siuhom

SULTENG RAYA- Tidak terasa pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Re-guler 111 Tahun Anggaran 2021 telah memasuki hari kesebelas sejak dibukanya 15 Juni 2021.

Oleh karena itu, seluruh Komando Distrik Militer (Kodim) yang mendapatkan program tersebut harus kerja keras melaksanakan seluruh program yang telah dicanangkan dengan mela-

kukan koordinasi maupun penyuluhan kepada warga Desa agar pelaksanaan TMMD ini dapat mencapai hasil yang maksimal.

Hasil fisik maupun non fisik dalam pe-laksanaan TMMD serta dapat menghasilkan kualitas yang baik. Untuk nonfisik bisa membe-rikan pengetahuan dan motivasi kepada pelaku ekonomi maupun warga.

Hari kedua puluh sembilan, Satgas TMMD ke 111 Kodim 0212/TS. membantu Ibu Ernawati HSB dalam rangka UMKM pengolahan kacang kedelai menjadi tempe di Desa Siuhom, Kecama-tan Angkola Barat, Kabupaten Tapanuli Selatan.

“Terima kasih Pak satgas TMMD Kodim Tapsel yang telah membantu membuat tempe,”ujar Ibu Ernawati HSB. Selasa (13/7/2021). */ENG

Ernawati : Terima Kasih Satgas TMMD Kodim Tapsel

PROSES pembuatan kedelai menjadi tempe di Desa Siuhom, Kecamatan Angkola Barat, Kabupaten Tapanuli Selatan. FOTO: DOK TMMD

SULTENG RAYA- Ma-syarakat di Kelurahan Batu Rosak, Kecamatan Angkola Sangkunur, dan Desa Si-uhom, Kecamatan Angkola Barat, Kabupaten Tapanuli Selatan mengungkapkan kegembiraannya atas ke-hadiran TMMD.

Karena melalui program TNI Manunggal Memban-gun Desa (TMMD) Reguler 111 Tahun Anggaran 2021

akan membawa berubahan besar di desanya, diantara-nya adanya infrastruktur baru.

Hari kedua puluh sembi-lan, Satgas TMMD ke 111 Kodim 0212/TS. memban-tu Ibu Ernawati HSB dalam rangka UMKM pengolahan kacang kedelai menjadi tempe di Desa Siuhom, Kecamatan Angkola Ba-rat, Kabupaten Tapanuli

Selatan.Praka Jismi Mubarok,

Selasa (13/7/2021), men-gatakan pengrajin Tempe sudah banyak yang dijadi-kan sebagai sebuah profesi pokok warga Desa Siuhom.

Rutinitas kerjaan mereka dari subuh sebelum men-jual Tempe ke Pasar sam-pai proses pembungkusan selalu mereka lakukan set-iap hari. */ENG

Membuat Tempe Jadi Pilihan Profesi

SULTENG RAYA- In-donesia sebagai sebuah negara kepulauan den-gan beribu-ribu pulau dan juga beribu desa, tentunya masih banyak daerah ter-tinggal yang memerlukan bantuan.

Salah satunya berupa pemerataan pembangunan agar warga desa tersebut dapat memajukan ekonomi

desanya. Hari kedua puluh sem-

bilan, Satgas TMMD ke 111 Kodim 0212/TS. mem-bantu Ibu Ernawati HSB dalam rangka UMKM pen-golahan kacang kedelai menjadi tempe di Desa Si-uhom, Kecamatan Angkola Barat, Kabupaten Tapanuli Selatan.

Praka Jismi Mubarok,

Selasa (13/7/2021), men-gatakan pembuatan Tempe tidak memerlukan modal yang besar. Peralatannya juga sederhana jika diban-dingkan dengan usaha lain.

“Alat-alat yang diguna-kan adalah peralatan dapur yang kita punya. Sedang-kan bahan baku kedelai cukup dibeli dari pedagang kedelai,”ujarnya. */ENG

Modal Pembuatan Tempe Tak Perlu Banyak

SULTENG RAYA- Hari kedua puluh sembilan, Satgas TMMD ke 111 Ko-dim 0212/TS membantu Ibu Ernawati HSB dalam rangka UMKM pengola-han kacang kedelai menja-di tempe di Desa Siuhom, Kecamatan Angkola Barat, Kabupaten Tapanuli Se-

latan.Praka Jismi Mubarok,

Selasa (13/7/2021), men-gatakan salah satu profesi yang mampu bertahan di masa pandemi Covid-19 saat ini adalah pembutan Tempe, ini adalah salah stau profesi yang banyak ditekuni oleh masyarakat

pedesaan. Permintaan yang masih

banyak disebabkan ke-butuhan Produk Tempe sangat dicari dan diminati warga terutama bagi ibu rumah tangga, masyarakat sangat menikmari Tempe karena harganya murah enak serta bekualitas. */ENG

Pembuat Tempe Bertahan di Era Pandemi Covid-19

S U L T E N G R A Y A - Hari kedua puluh sembi-lan, Satgas TMMD ke 111 Kodim 0212/TS mem-bantu Ibu Ernawati HSB dalam rangka UMKM pengolahan kacang ke-delai menjadi tempe di Desa Siuhom, Kecamatan Angkola Barat, Kabupa-ten Tapanuli Selatan.

Praka Jismi Mubarok, Selasa (13/7/2021), men-

gaku perasaannya senang saat tempenya sudah mu-lai dibungkus.

“ H a l y a n g p a l i n g membahagiakan bagi mereka setelahTempe-nya yang dibuat telah jadi dan siap untuk diju-al. Walaupun hal yang sederhana namun bagi mereka kesederhaan itu yang membuat mereka bahagia,”ujarnya. */ENG

Perasaan Senang Jika Tempenya Selesai Dibungkus

S U L T E N G R A Y A - Meskipun Pandemi Co-vid-19 belum menunjuk-kan penurunan di Indo-nesia pada khususnya, namun tidak menghalangi niat yang tulus bagi para anggota Satgas TMMD ke-111 Kodim 0212/TS untuk bertugas dalam me-laksanakan kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke 111 Tahun Anggaran 2021.

Praka Jismi Mubarok, Selasa (13/7/2021), Satgas

TMMD Kodim Tapsel mendukung usaha ru-mahan kerajinan Tempe, pasalnya ini adalah salah satu kerajinan yang masih bertahan pada saat pan-demi Covid-19.

Masa pandemi Co-vid-19 semua usaha ter-dampak. Oleh sebeb itu keberadaan usaha rumah tangga pembuatan Tempe harus didukung terutama untuk meningkatkan kesejahteraan warga Desa Siuhom. */ENG

Satgas TMMD Tapsel Dukung Pengrajin Tempe

SULTENG RAYA- Kon-disi alam yang masih hu-tan belantara merupakan kondisi awal di Dusun Tangga Batu, Desa Si-uhom, Kecamatan Ang-kola Barat, Kabupaten Tapanuli Selatan. Mata pencaharian pendudukn-ya sebagian besar hidu-pnya sebagai petani.

Hari kedua puluh sem-bilan, Satgas TMMD ke 111 Kodim 0212/TS. mem-bantu Ibu Ernawati HSB dalam rangka UMKM pengolahan kacang ke-delai menjadi tempe di

Desa Siuhom, Kecamatan Angkola Barat, Kabupaten Tapanuli Selatan.

Praka Jismi Mubarok, Selasa (13/7/2021), selalu bersemangat Satgas untuk bantu pengrajin Tempe membuat Tempe. Dari proses pembersihan kede-lai sampai pembungkusan tempe.

Semangat mereka pa-tut kita hargai di tengah himpitan ekonomi mereka harus berupaya untuk me-menuhi kebutuhan sehari-hari di tengah pandemi Covid-19. */ENG

Satgas TMMD Tapsel Bersemangat Bantu Buat Tempe

SULTENG RAYA- Desa Hutan Tonga, Lingkungan II, Kecamatan Angkola Sangkulur, Kabupaten Tapanuli Selatan meru-pakan daerah yang masih perawan, karena masih banyak dijumpai hutan belantara. Wilayahanya sejuk begitu juga dengan udaranya, sehingga akan menambah kenyamanan bagi yang tinggal di daerah tersebut

Hari kedua puluh sem-

bilan, Satgas TMMD ke 111 Kodim 0212/TS. mem-bantu Ibu Ernawati HSB dalam rangka UMKM pengolahan kacang ke-delai menjadi tempe di Desa Siuhom, Kecamatan Angkola Barat, Kabupaten Tapanuli Selatan.

Praka Jismi Mubarok, Selasa (13/7/2021), ia puas setelah mendapatkan pen-galamaan membuat bahan makanan Tempe dari ma-syarakat setempat. */ENG

Praka Jismi Mubarok, Dapatkan Ilmu Pembuatan Tempe

Page 12: (0451) 4012 445 0852 8251 1266 Bantuan Beras Menjadi UIN

12 warta ekonomiSULTENG RAYA

RABU, 21 JULI 2021

SULTENG RAYA - Di tengah pandemi Covid-19, Managemen PT Awana Sawit Lestari (ASL) menyalurkan hewan kur-ban untuk berbagi dengan karyawan dan warga di wilayah kerjanya, Desa Sarudu Kecamatan Sarudu Kabupaten Pasangkayu Provinsi Sulawesi Barat.

Pendistribusian dilaksanakan pada Senin (19/7/2021) dengan menempatkan hewan kurban di lima titik yang keseluruhannya adalah mesjid di Desa Sarudu diantaranya Masjid Babusaadah, Masjid Al Ikhlas, Mesjid Ar Rahman, Mesjid Utara At Taubat, dan Mesjid Selatan Al Rahman. Sementara satu ekor sapi akan dibagikan untuk karyawan PT ASL. Jadi, total kurban yang dilaksana-kan oleh PT ASL tahun ini yakni sebanyak satu ekor sapi dan lima ekor kambing.

Pemberian hewan kurban itu merupakan bentuk suka cita untuk menyambut Hari Raya Idul Adha 1442 Hijriah. Adapun jum-lah hewan kurban yang didistribusikan PT

ASL yakni sebanyak satu ekor sapi untuk karyawan dan 5 ekor kambing untuk masy-arakat sekitar.

Pimpinan PT ASL, Hamzar Wahid Rang-kuti turun langsung memberikan lima ekor kambing untuk di kurbankan di sekitar pabrik PT ASL tersebut.

Dalam kesempatan itu, Hamzar mengu-capakan rasa syukur, karena bisa berbagi kepada karyawan dan masyarakat ring satu wilayah kerja PT ASL. “Ini semua bentuk empati managemen PT ASL kepada masya-rakat ditengah pandemi Covid-19,” katanya dalam keterangan tertulis yang diterima Sulteng Raya, Senin (19/7/2021).

Sementara itu, salah seorang imam masjid di Desa Sarudu, imam masjid Babusaadah mengucapkan banyak terimakasih atas perhatian PT ASL kepada masyarakat yang telah intens berkontribusi dalam ke-giatan-kegiatan sosial keasyarakat seperti pada momentum Idul Adha kali ini. RHT

SULTENG RAYA – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk., berpotensi meraup dana segar hing-ga Rp40 triliun dari rights issue sehingga holding Ultra Mikro dinilai memiliki modal yang besar untuk melakukan ekspansi dalam mening-katkan pembiayaan dan pember-dayaan ekosistem usaha mikro dan ultra mikro nasional.

Head of Research PT Samuel Sek-uritas Indonesia Suria Dharma men-gatakan penerbitan saham baru BRI guna pembentukan holding BUMN Ultra Mikro (UMi) adalah aksi kor-porasi yang sangat besar.

Dia memproyeksikan bank berko-de saham BBRI itu memiliki kesem-patan untuk menggalang dana segar dari investor publik sekitar Rp40 triliun. Dana itu dapat digunakan untuk penguatan modal dan pen-gembangan bisnis ke depan.

“Penghimpunan dananya sangat besar. Bahkan kalau hanya terserap 50%, itu saja bisa sampai Rp20 triliun. Tentu perlu kita lihat berapa banyak dana yang nanti dapat terhimpun,” katanya dalam keterangan tertulis yang diterima Sulteng Raya, Selasa (20/7/2021).

Sebelumnya pada pertengahan bulan lalu, BRI telah mempublikasi-kan keterbukaan informasi terkait rencana rights issue. BRI menjadi perusahaan induk holding BUMN sektor UMi-UMKM diawali dengan pelaksanaan Penambahan Modal dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMHMETD).

Dalam rights issue ini, Perseroan akan menerbitkan saham baru kira-kira 28,67 miliar seri B atau setara dengan 23,25% saham BBRI saat ini

dengan nilai nominal Rp50 per sa-ham. Pemerintah selaku pemegang saham pengendali akan mengambil bagian atas seluruh HMETD yang menjadi haknya melalui mekanisme inbreng atas saham milik pemerintah di Pegadaian dan PNM masing-ma-sing 99,99%.

Seperti diketahui, Pemerintah telah menerbitkan landasan hukum pembentukan holding dengan dike-luarkannya Peraturan Pemerintah Nomor 73 Tahun 2021. Beleid itu hadir sebagai bentuk perwujudan visi pemerintah meningkatkan ak-sesibilitas layanan keuangan segmen ultra mikro. Sesuai PP tersebut, hol-ding terdiri atas tiga entitas BUMN yakni BRI, PT Pegadaian (Persero) dan PT Permodalan Masyarakat Madani (Persero) atau PNM. Pada Kamis, 22 Juli mendatang BRI akan menggelar RUPSLB dengan agenda persetujuan atas rights issue kepada para pemegang saham.

Terkait hal itu, Suria mengakui jika banyak investor yang menyukai aksi korporasi ini. Pasalnya, potensi pengembangan bisnis akan semakin kuat, serta banyak memberi multiplier effect yang besar terhadap ekonomi.

Dia menilai BRI pun nantinya memiliki rasio kecukupan modal di kisaran 23%. Capaian itu melebihi posisi permodalan bank pelat merah lainnya. Dengan demikian, kata dia, rasio kecukupan modal tersebut dapat berguna untuk melakukan ek-spansi guna mendorong pemulihan ekonomi pasca pandemi.

Terlebih PNM dan Pegadaian pun menurutnya memiliki kinerja yang positif di masa pandemi, sehingga ke depan perlu didorong dengan

bantuan yang lebih besar lagi di masa pemulihan.

PEMBIAYAAN TERPACU Hal itu pun diamini Kepala Riset

PT Koneksi Kapital Marolop Alfred. Dia berpendapat holding ini sudah pasti akan memperdalam penetrasi jasa keuangan formal di segmen mikro bahkan ultra mikro nasional.

“Tentu hal ini akan sangat baik bagi ekonomi. Ini untuk penetrasi pembiayaan segmen mikro. Pada akhirnya akan bermanfaat untuk kinerja holding ini, untuk mening-katkan pendapatan lebih optimal,” katanya dalam kesempatan berbeda.

Adapun terkait Pegadaian dan PNM, Alfred mengatakan kedua perusahaan tersebut akan mendapat-kan dukungan pendanaan yang kuat dari BRI sebagai salah satu dampak holding. Selain itu, penetrasi bisnis Pegadaian dan PNM akan semakin lebar karena mendapat sokongan dari segi infrastruktur, manajemen, teknologi, hingga jaringan dari BRI maupun integrasi kinerja di dalam holding.

“Dengan integrasi ini, tentu akses pendanaan murah. Dana simpanan juga akan tumbuh seiring dengan pertumbuhan nasabah Pegadaian dan PMN,” ujarnya.

Alfred pun berharap sinergi ketiga BUMN tersebut dapat berjalan den-gan mulus pada tahap awal holding. Sehingga sejak awal tercipta sinergi ekosistem usaha UMi yang efektif.

“Bagaimana pun tantangan seperti budaya organisasi, penyatuan visi bisnis, SDM menjadi dinamika dalam percepatan konsolidasi internal hol-ding ultra mikro,” imbuhnya.*/RHT

SULTENG RAYA - Menteri Inves-tasi Bahlil Lahadalia melakukan perte-muan dengan Microsoft di Washing-ton DC untuk membahas rencana investasi membangun pusat data di Indonesia. Pertemuan dihadiri oleh Vice President of Azure Global Micro-soft Mark Jacobsohn dan secara daring turut bergabung Presiden Direktur Microsoft Indonesia Haris Izmee.

Menteri Investasi mengapresiasi komitmen yang direncanakan Mi-crosoft untuk Indonesia seperti yang pernah dikemukakan tahun lalu oleh CEO Microsoft saat bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Jakarta.

“Kami menjalankan apa yang men-jadi hasil pertemuan Bapak Jokowi dengan Microsoft. Presiden Jokowi menginginkan Microsoft masuk ke

Indonesia. Semuanya kami akan bantu, dalam konteks bagaimana aturan diperhatikan dan ditegakkan. Dengan tetap memperhatikan kola-borasi dengan UMKM, pengusaha daerah maupun pengusaha nasional lain,” kata Bahlil di Jakarta, Senin (19/7/2021).

Bahlil menegaskan bahwa ber-dasarkan Undang-Undang No. 11 tahun 2020 tentang Cipta Kerja (UU CK) seluruh proses perizinan investasi yang dilakukan melalui sistem OSS dan perizinan di daerah, seluruhnya akan dibantu oleh Ke-menterian Investasi/BKPM. Bahlil pun menyampaikan kepada Mi-crosoft bahwa UU CK mewajibkan program kemitraan antara investor dengan UMKM.

DORONG EKSPANSI HOLDING UMI

BRI Berpotensi Raup Rp40 Triliun dari Rights Issue

ILUSTRASI

Microsoft akan Bangun Pusat Data di Indonesia

“Sesuai perintah UU CK, setiap investasi harus ada kolaborasi den-gan pengusaha daerah, tapi yang profesional. Jadi setiap investasi yang masuk betul-betul memberikan dam-pak dan bermanfaat,” tambah Bahlil.

Vice President of Azure Global-Mi-crosoft Mark Jacobsohn menyam-paikan bahwa Microsoft memiliki komitmen jangka panjang pada per-tumbuhan Indonesia. Inisiatif yang dicanangkan di Indonesia dengan tema “Berdayakan Ekonomi Digital Indonesia” akan merangkul berbagai pihak seperti pelayanan publik, pen-gembang (developer),.dan ekosistem startup.

“Kami berekspansi dengan cepat di wilayah Indonesia. Kami mem-butuhkan dukungan dari berbagai pihak, tentunya dari pemerintah Indonesia dan ketersediaan infra-struktur pendukung untuk men-sukseskan investasi di Indonesia,” ungkap pria yang akrab disapa Jake ini.

Menurut penelitian IDC (Interna-tional Data Corporation), proyeksi dampak ekonomi dari investasi Microsoft di Indonesia sampai tahun 2024 adalah penciptaan sumber pendapatan baru bagi Microsoft dan mitra lokal bisnisnya di Indonesia sebesar USD6,3 miliar, penciptaan lapangan kerja sekitar 60.000 lapan-gan kerja baru, dan 9.000 lapangan kerja bagi profesional di bidang teknologi informasi.

Microsoft adalah sebuah perusa-haan multinasional Amerika Seri-kat berkantor pusat di Redmond, Washington, Amerika Serikat. Micro-soft telah hadir di Indonesia selama 26 tahun, dengan mempekerjakan lebih dari 150 karyawan dan 7.000 mitra di seluruh Indonesia. OKZ

PENDISTRIBUSAN satu ekr kambing di salah satu titik masjid di Desa Sarudu Kecamatan Sarudu Kabupaten Pasangkayu Provinsi Sulawesi Barat, Senin (19/7/2021). FOTO: ISTIMEWA

PT ASL Berbagi Hewan Kurban

di Masjid Desa Sarudu