04 empat kebenaran mulia

Upload: thedrie-boyzs

Post on 11-Jul-2015

118 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

04EMPAT KEBENARAN MULIA

Empat Kebenaran Mulia

(Cattari Ariya Saccani)

Kenapa disebut Kebenaran? - karena merupakan realita dan fakta kehidupan yang tak terbantahkan. Kenapa disebut Mulia? - karena dijalani dan ditemukan oleh para suciwan (Ariya), yang telah terbebas dari nafsu. 1. Kebenaran Mulia Tentang Dukkha (Dukkha Sacca) untuk dipahami 2. Kebenaran Mulia Tentang Sebab Dukkha (Samudaya Sacca) untuk dilenyapkan 3. Kebenaran Mulia Tentang Lenyapnya Dukkha (Nirodha Sacca) untuk dicapai 4. Kebenaran Mulia Tentang Jalan Menuju Lenyapnya Dukkha

(Magga Sacca) untuk dikembangkan

1. Kebenaran Mulia Tentang DukkhaDukkha = du + kha = sulit + ditanggung tidak memuaskan penderitaan 1. Kelahiran (Jati) 2. Penuaan (Jara) 3. Penyakit (Vyadhi) 4. Kematian (Marana)

o o o o o

Kesedihan (Soka) Ratapan (Parideva) Rasa sakit jasmani (Dukkha) Ketidaksenangan batin (Domanassa) Keputus-asaan (Upayasa)

5. Berkumpul dengan yang tidak disukai (Appiyehisampayoga) 6. Berpisah dengan yang disukai (Piyehisampayoga) 7. Tidak memperoleh sesuatu yang diinginkan

(Yampiccam nalabhati tampi dukkham)

1. Kebenaran Mulia Tentang DukkhaTiga Jenis Utama Dukkha: 1. Penderitaan Intrinsik (Dukkha Dukkha) - Penderitaan badan & batin 2. Penderitaan Karena Perubahan (Viparinama Dukkha) - Penderitaan karena Anicca

3. Penderitaan Karena Kondisi (Sankhara Dukkha) - Lima Gugus kemelekatan adalah penderitaan

(Samkhittena pancupadanakkhanda dukkha)

1. Kebenaran Mulia Tentang Dukkha

Ajaran agama Buddha bersifat: Pesimis?

Optimis?REALISTIS!

2. Kebenaran Mulia Tentang Sebab DukkhaSebab Dukkha: - nafsu keinginan (Tanha = kehausan) Tanha menghasilkan kemelekatan (upadana). Akar Dukkha: Keserakahan (Lobha) Kebencian (Dosa) Kekelirutahuan (Moha)

3 jenis Tanha: Kama-tanha (nafsu terhadap kesenangan indrawi) Bhava-tanha (nafsu terhadap keabadian hidup) Vibhava-tanha (nafsu terhadap pemusnahan hidup)

3. Kebenaran Mulia Tentang Lenyapnya Dukkha

= NIRWANA (NIBBANA)Ni + vana = padam + nafsuNibbanam Paramam Sukham(Nirwana Adalah Kebahagiaan Tertinggi) Buddha Gotama

4. Kebenaran Mulia Tentang Jalan Menuju Lenyapnya DukkhaJalan Mulia Berfaktor Delapan(Ariya Atthangika Magga): 1. Pandangan Benar (Samma Ditthi) 2. Pikiran Benar (Samma Sankappa) 3. Perkataan Benar (Samma Vaca) 5. Pencaharian Benar (Samma Ajiva) 6. Pengupayaan Benar (Samma Vayama) 7. Perhatian Benar (Samma Sati) 8. Pemusatan Benar (Samma Samadhi)

4. Perbuatan Benar (Samma Kammanta)

4. Kebenaran Mulia Tentang Jalan Menuju Lenyapnya DukkhaDari sudut latihan, Jalan Mulia Berfaktor Delapan dibagi 3 gugus untuk dikembangkan serempak:

PannaPandangan Benar Pemusatan Benar

(Kebijaksanaan)Pikiran Benar

Samadhi

(Semadi)Penyadaran Benar Perkataan Benar

Pengupayaan Benar Penghidupan Benar

Perbuatan Benar

Sila

(Moralitas)

1. Pandangan Benar (Samma Ditthi) Empat Kebenaran Mulia (Cattari Ariya Saccani)

Tiga Corak Umum (Tilakkhana) Lima Hukum Semesta (Panca Niyama) Hukum Sebab-Akibat Moral (Kamma-Vipaka) Musabab yang Saling Bergantungan

(Paticcasamuppada)

2. Pikiran Benar (Samma Sankappa)

Untuk meninggalkan nafsu keinginan (nekkhama) Untuk tidak merugikan (avihimsa) Untuk berniat baik (avyapada)

3. Perkataan Benar (Samma Vaca)

Menghindarkan diri dari berdusta Menghindarkan diri dari memfitnah Menghindarkan diri dari berkata kasar

Menghindarkan diri dari omong kosong

4. Perbuatan Benar (Samma Kammanta)

Menghindarkan diri dari membunuh Menghindarkan diri dari mencuri Menghindarkan diri dari berperilaku asusila

5. Penghidupan Benar (Samma Ajiva)Meninggalkan pencaharian yang merugikan makhluk lain,yaitu berdagang: senjata makhluk hidup daging racun minuman keras

6. Pengupayaan Benar (Samma Vayama)

Upaya menghindari hal buruk yang belum muncul Upaya menanggulangi hal buruk yang sudah muncul Upaya mengembangkan hal baik yang belum muncul Upaya mempertahankan hal baik yang sudah muncul

7. Penyadaran Benar (Samma Sati)

Penyadaran terhadap tubuh (Kayanupassana) Penyadaran terhadap perasaan (Vedananupassana) Penyadaran terhadap pikiran (Cittanupassana) Penyadaran terhadap fenomena (Dhammanupassana)

8. Pemusatan Benar (Samma Samadhi)1. Konsentrasi Persiapan (Parikamma Samadhi) Konsentrasi umum ketika seseorang memberi perhatian pada suatu objek. 2. Konsentrasi Mendekati (Upacara Samadhi) Konsentrasi yang mapan dan cukup mendalam pada suatu objek. = Konsentrasi Sementara (Khanika Samadhi) pada Meditasi Vipassana. 3. Konsentrasi Pencapaian (Appana Samadhi) Konsentrasi terserap penuh pada suatu objek. Dalam konsentrasi ini, berbagai tataran jhana tercapai.

Jalan Mulia Berfaktor Delapan =

Jalan Tengah(Majjhima Patipada)

Jalan Tengah menghindari dua ekstrem:1. Pemanjaan kesenangan indrawi - usaha mengatasi derita dengan cara memuaskan nafsu keinginan - rendah, umum, duniawi, tidak mulia, tidak membawa pada tujuan 2. Penyiksaan diri - usaha mencapai pembebasan dengan cara menyakiti tubuh - menyakitkan, tidak mulia, tidak membawa pada tujuan

Be Happy