04. analisis steiner

7/24/2019 04. Analisis Steiner

1/32

SEFALOMETRI

ANALISIS STEINER

Oleh:

1. Rita (160321140005)

2. Jane Amelia (160221150005)

Pembimbing: Isnaniah Malik, Drg, S. Ort (!)


2/32

ANALISIS STEINER

Cecil. C. Steiner (1896-1989)

Murid Edward. H. Anel

Analisis Steiner !ada

tahun 19"#.


3/32

Analisis

Steiner Paling sering digunakan

Analisis skletal, dental, danAnalisis skletal, dental, dan

jaringan lunak.jaringan lunak.

Mudah dan cepatMudah dan cepat

penggunaanyapenggunaanya


4/32

Bidang S N sebagai

referensi

Terletak pada bidang median sagital

Terletak pada jaringanTerletak pada jaringan

keraskeras

Bidang yangBidang yang

stabilstabil


5/32

Titik Referensi AnalisisSteiner


6/32

$r%ita ($)& 'itik !alin %awah !ada arin inra*r%ita.

+teri*aksilaris (+t)& 'itik !alin ineri*r dari sur !teri*aksilaris.

Anteri*r asal S!ine (AS) & /un !alin anteri*r dari s!ina nasalis.

Su%s!inal (A) & 'itik terdala !ada aksila di antara s!ina nasalis anteri*rdenan !r*sthi*n.

Su!raentale (0) &'itik terdala !ada andi%u%la di antara inradentaldenan !**ni*n.

+**ni*n (+) & 'itik !alin anteri*r dari aris tenah andi%ula.

nati*n (n)& 'itik !ada dau 2an di%uat dari sudut !er!*t*nan antara%idan asial dan %idan andi%ula.

Ment*n (Me) & 'itik edian terendah !ada %atas ineri*r andi%ula.

'enah Sela 'ursika (S) & 'itik di tenah-tenah *sa sela tursika.

+*ri*n (+*)& 'itik !alin tini !ada !erukaan su!eri*r dari /arinan lunakdari eatus akustikus eksternal.

Articulare (Al)& Se%uah titik di !ersi!anan raus dan %atas ineri*r dasartenk*rak !*steri*r.

0asi*n (0a) & 'itik terendah di te!i anteri*r dari *raen anu.

'itik 0*lt*n (0*)& 'itik !alin tini dari kece%unan k*ndilus *si!ital.

+*steri*r asal S!ine (+S)& /un !alin !*steri*r dari s!ina nasalis.

*ni*n (*)& 'itik !ada lenkun andi%ula, terletak e%ai dua sudut2an di%entuk *leh aris sinun ke raus !*steri*r dan !er%atasanineri*r andi%ula.


7/32

Titik-titik ReferensiAnalisis Steiner

1.1. Sella (S)Sella (S)

Titik yangTitik yang

terletakterletakditengah-ditengah-

tengah Sellatengah Sella

TursikaTursika

(Gambar !(Gambar !


8/32

3. asi*n ()

Titik palingAnteri"r dari

Sutura#r"nt"nasalis

(Gambar $!


9/32

#. Su%s!inal (A)

Titik terdalam

dari kur%a tepiAnteri"r Maksila.

&iantara Spina'asalis Anteri"r

dan Al%e"lus gigi.(Gambar !


10/32

4. Su!raental (0)

Titik terdalam

pada k"nturanteri"r darisymphisismandibula antara

interdental dgnp"g"ni"n.

(Gambar )!


11/32

". +**ni*n (+)

Titik paling

anteri"r darisympysismandibula.

(Gambar *!


12/32

6. nathi*n(n)

Titik paling luarpd kur%aturasymphisisantara

p"g"ni"n danment"n.

(Gambar +!


13/32

Bidang Referensi dalamAnalisis Steiner

1. 0idan S

Garis yang

menghubungkan titik S dan '

(Gambar !


14/32

3. 0idan5rankurt

Garis yangmenghubungkantitik p"ri"n dengan

titik rbita.

(Gambar !


15/32

#. 0idanMandi%ula

Garis yangmenghubungkantitik G" / Gn

(Gambar 0!


16/32

4. 0idan *klusal

Garis yang melaluititik pertemuaninsisi1 atas danba2ah dgn titikpertemuan antarab"nj"l mesi"bukaldari M atas danba2ah pd 2aktu

"klusi.

(Gambar 3!


17/32

". 0idan +alatal

Garis yangmenghubungkantitik A'S dan P'S


18/32

Sudut-Sudut ReferensiAnalasis Steiner (AnalisisTulang)

1. Sudut SA

4edudukanmaksilaterhadapkranium,

rata-rata $5


19/32

I. Analisis Tulang

I.1 Sudut S'A 6

A 6 sudut S'A $" n"rmal

B 6 sudut S'A 0"p"sisimaksila pr"trusiterhadap dasar kranium

7 6 Sudut S'A "p"sisi

maksila retrusiterhadap dasarkranium.


20/32

3. Sudut S0

4edudukan

mandibulaterhadap kranium,rata-rata 35


21/32

I.Analisis Tulang

8.$ Sudut S'B 6

A 6 sudut S'B 3" n"rmal

B 6 suudut S'B "p"sisi Mandibla retrusiterhadap dasarkranium

7 6 Sudut S'B +"p"sisi

maksila pr"trusiterhadap dasarkranium.


22/32

#. Sudut A0

9ubungan antaraMaksila terhadap

Mandibula.'ilai n"rmal6 $:

A0 SA 7 S0


23/32

I. Analis Tulang

8. Sudut A'B6

;ata-

ratasudutA'B

n"rmal adalah$3


24/32

II. Analisis Gigi

88.P"sisi Gigi 8nsisi1;A terhadap Maksila6

Simpangan jarak

labial gigi insisi1 atasterhadap garis '-A.

A retr"p"sisi, B

n"rmal, 7 terlalu kedepan.


25/32

II. Analisis Gigi

88.$ P"sisi Gigi ;Bterhadap Mandibula.


26/32

II. Analisis Tulang

88. Sudut 8nterinsisal

P"sisi dari 8nsisi1;A terhadap 8nsisi1;B.

'ilai '"rmal6 3:


27/32

II. Analisis Tulang

88.) Sudut 8nsisi1 ;Bterhadap dagu,

menentukan"utline 2ajah.


28/32

III. Analisis JaringanLunak

etak bibir yang idealmenyentuh garis S yangdibentuk dari k"ntur

dagu menuju bagiantengah dari batasba2ah hidung.

A6Bibir dalam p"sisiideal B 6 p"sisi bibirba2ah pr"trusi1

7 6 p"sisi bibir retrusi1.


29/32

Nrma dan !ariabelAnalisis Steiner

aria%el danaria%el dan*ra*ra ata - ataata - ata

Sudut S'ASudut S'A $$ 55

Sudut S'BSudut S'B 33 55

Sudut A'BSudut A'B

$$

55

S'&S'& + + 55

Sudut G"Gn-S'Sudut G"Gn-S' $$ 55

Sudut Bidang klusal keSudut Bidang klusal ke

S'S').*).* 55

Sudut 8ntersisalSudut 8ntersisal 3 3 55

8 ke 'A8 ke 'A ) mm) mm

Sudut 8 ke 'ASudut 8 ke 'A $$$$ 55

8 ke 'B8 ke 'B ) mm) mm

Sudut 8 ke 'BSudut 8 ke 'B $* 5$* 5


30/32

Sefalmetri AnalisisSteiner

PenapakanSe1al"metri dariAnalisis Steiner

(Gambar )!


31/32

Jara" P#g "e gari$ %& 'an ara"

labial n$i$i* 1 Rb "e gari$ %&

(+ambar.20)


32/32

'EIMA :ASIH

04. analisis steiner

Documents