Pendahuluan

hal. 1

Basis DataTahapan Desain

Ada 2 pendekatan untuk mendesain database, yaitu

1. Menentukan struktur data berdasarkan informasi yang diperlukan user.

Data dikelompokkan berdasarkan proses.

Referensi : unjuk kerja (meningkatkan time response)

2. Menentukan struktur data berdasarkan semantik / makna data (yang perlu untuk disimpan dalam komputer).

Tidak memperhatikan proses dan kebutuhan informasi user.

Referensi : integritas data (data relatif benar untuk semua proses dan user)

Dalam hal ini, pendekatan 1 harus dihindari, yang dijalankan adalah pendekatan 2 dengan melakukan dekomposisi terhadap struktur data yang dihasilkan dengan berorientasi pada time response.

Tahap desain

Data/informasi

dianalisis

- data disimpan

yang diperlukan

- makna data

Terminologi ER (Entity Relationship)

1. Entity [set]

2. Relationship [set]

3. Atribut

Entity

Suatu objek yang utuh dan independen relatif terhadap suatu objek lain dalam lingkup masalah yang ditinjau (memiliki fungsi relevan dengan sistem).

Entity Set

Kumpulan dari entity sejenis. Setiap entity dalam suatu entity set harus unik. Contoh: NIM adalah suatu entity, MAHASISWA adalah suatu entity set. NIM dalam MAHASISWA adalah unik.

Relationship

Deskripsi hubungan antar objek dari kategori yang berbeda / sama.

Relationship Set

Kumpulan deskripsi hubungan antar entity (relationship) sejenis.

Atribut

Deskripsi kelompok data yang mempunyai karakteristik yang sama (data yang mendeksripsikan entity dan relationship), merupakan field yang akan disimpan.

Model ER

+ Skema Relasi (optional)

Model Basis

Data

System Req.

EMBED Visio.Drawing.6

EMBED Visio.Drawing.6

_1142775532.vsd

Entity

r1

r2

r3

r4

r5

NIM

Nama

Alamat

Atribut

MAHASISWA(Entity Set)

MATA_KULIAH(Entity Set)

R (Relationship Set)

_1190783047.vsd

MAHASISWA

NIM

Nama

Alamat

mengambil

Sem

Nilai

Thn

MATA_KULIAH

KodeKul

NmKul

SKS