030 bijak bertindak

11
BIJAK BERTINDAK Irham Suwatri Zilfany Endah Pratiwi Institut Teknologi Bandung

Upload: adwar15

Post on 21-Jan-2017

580 views

Category:

Marketing


3 download

TRANSCRIPT

BIJAK BERTINDAKIrham Suwatri

Zilfany Endah Pratiwi Institut Teknologi Bandung

ORANG DEWASA KOK NGGAK DEWASA?

Bangsa ini punya banyak masalah. Jika kita tidak bisa menjadi solusi, setidaknya kita tidak menjadi bagian dari masalah. Tetapi banyak di antara kita, generasi millenial yang sudah menjadi orang dewasa, tetapi justru tidak bijak dalam menyikapi berbagai masalah. Bahkan membuat masalah baru.

GIMANA CARANYA BIKIN ORANG DEWASA JADI DEWASA?

• Challenge: Membuat generasi milenial semakin dewasa, yakni dengan membuat mereka lebih bijak dan bertanggungjawab dalam bertindak.

• Target Audience: Generasi Millenial, Urban, 18-25 tahun, SES A-B, Mahasiswa hingga First Jobber. Karakteristiknya optimis, passionate, senang bergaul, berjiwa sosial tinggi dan senang bekerjasama.

• Target Audience memiliki keterampilan dan intelektualitas yang tinggi, senang berbagi pendapat dengan orang lain, peka terhadap isu-isu sosial dan senang berpendapat lewat social media. Namun target audience tidak peka terhadap kritik dan sering berperilaku kekanak-kanakan.

INSIGHT?• Penyesalan datang belakangan. Seringkali kita menyesal ketika

kita tidak bijak dalam berkata atau bertindak. Ada konsekuensi yang harus ditanggung.

• What to say: “Setiap ucapan dan tindakan memiliki konsekuensinya masing-masing, maka bijaklah dalam bertindak.”

• Big Idea: Menantang target audience untuk lebih bijak dalam berkata dan bertindak dan menyadari konsekuensi dari setiap ucapan dan tindakan.

Bijak Bertindak: sebuah kampanye untuk membuat generasi millenial belajar menjadi dewasa melalui konsekuensi atas ucapan dan

tindakannya tersebut dengan cara yang menyenangkan.

1. Ambient Media: Menyentil target audience lewat komentar-komentar yang biasa dilontarkan sehari-hari, tetapi dengan twist yang menarik tentang setiap problem di tempat yang tepat. Lalu terdapat QR code yang akan mengarahkan audience untuk mendownload mobile application.

2. Social Media: Menyentil target audience lewat tanggapan atas komentar-komentar kurang bijak di Twitter dan Facebook, kemudian memberikan link yang mengarahkan audience untuk mendownload mobile application.

3. Mobile Applications: Menantang target audience untuk lebih bijak dalam bertindak melalui sebuah aplikasi organizer dengan sistem reward dan punishment sebagai konsekuensi dari setiap jadwal yang akan dikerjakan

4. Apps akan tersambung dengan sebuah website di mana target audience dapat berbagi tentang jadwal yang telah berhasil dikerjakan. Target audience juga dapat berkontribusi memberikan usulan solusi permasalahan bangsa dengan lebih bijak.

3. AMPLIFICATION

5. Kontribusi berupa usulan-usulan tersebut kemudian akan dilombakan dan pemenangnya akan diapresiasi dalam bentuk poster dan juga konten-konten digital media, sebagai orang yang bijak dalam bertindak.

RESULT

Melalui konsekuensi, diharapkan generasi millenial dapat lebih mempertimbangkan ucapan dan tindakannya sehingga lebih

bertanggungjawab dan lebih dewasa.