gurutikjateng.files.wordpress.com · web viewowahana wacan kuwi dadi aksara jawa! mengetahui :...

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )Nomor 1

Mata Pelajaran : Bahasa Jawa Jenjang : SMP Kelas / Semester : IX / Gasal Alokasi Waktu : 2 x 40 menit

Standar Kompetensi : Mampu mendengarkan dan memahami wacana lisan dalam berbagai ragam bahasa Jawa

. Kompetensi Dasar : 1.1.1. Mendengarkan sandiwara. Indikator : 1.1.1. Mampu mengungkapkan isi sandiwara secara tertulis dalam berbagai ragam bahasa Jawa

1.1.2. Mampu menjelaskan unsur intrinsik sandiwara1.1.3. Mampu menuliskan rangkuman isi sandiwara1.1.4. Mampu menceriterakan kembali isi sandiwara.

A. Tujuan Pembelajaran :Melalui Kegiatan Mendengarkan, diharapkan siswa dengan penuh percaya diri dapat :

1. mengungkapkan isi sandiwara secara tertulis dalam berbagai ragam bahasa Jawa2. menjelaskan unsur intrinsik sandiwara3. menuliskan rangkuman isi sandiwara.4. menceriterakan kembali isi sandiwara

B. Materi Ajar THE LAST ENGKLEK

RINGKESAN CRITA: Ana wong lanang sing wis ninggalake desane lawase pitung taun, kepengin ketemu kancane

dolanan nalika isih cilik biyen. Dolanan karemane biyen yaiku engklek. Wong lanang mau

kepengin mbaleni engklek maneh karo kancane bocah wadon loro sing biyen sering dijak engklek.

Karepe kanggo tamba kangen marang dolanane nalika isih cilik biyen.

Nanging panampane bocah wadon loro mau kleru. Tekane wong lanang mau dikira arep

seneng marang bocah wadon. Bocah wadon loro padha dene seneng karo wong lanang sing

nalika cilik biyen dadi kancane dolanan engklek. Nanging jebul wong lanang mau wis duwe

sisihan

C. Metode dan Pendekatan1. Metode : Demonstrasi, tanya jawab, diskusi dan pemberian tugas.

2. Pendekatan : Life Skill

D. Skenario PembelajaranNO KEGIATAN METODE WAKTU

(menit)1. Kegiatan Pendahuluan :

a. Guru bertanya tentang kapan atau pada saat apa mendengarkan dan Tanya 5

2.

3.

memahami Sandiwarab. Guru bertanya tentang fungsi

mendengarkan dan memahami sandiwara dalam kehidupan sehari - hari.

Kegiatan Intia. Siswa mendengarkan dan melihat

( menyimak ) sandiwara yang diputar guru.

b. Siswa mengungkapkan isi sandiwara secara tertulis dalam berbagai ragam bahasa Jawa

c. Siswa bersama guru menjelaskan unsur intrinsik sandiwara

d. Siswa menuliskan rangkuman isi saandiwara

e. menceriterakan kembali isi sandiwaraPenutupa. Guru bersama-sama dengan siswa

mengadakan refleksi terhadap proses dan hasil belajar.

b. Guru memberi tugas pengayaan untuk melanjutkan mengidentifikasi kata dalam tingkatan ragam bahasa (unggah - ungguh basa) dalam kehidupan sehari – hari.

jawab

Tanya jawab

Demonstrasi

Diskusi

Pemberian tugas

Diskusi

Pemberian tugas

5

20

25

15

5

5

E. Sumber Belajar dan Media Belajar1. Sumber Pembelajaran : a. Buku Kawruh Basa Jawa (MGMP)

b. Kamus Basa Jawa 2. Media Pembelajaran : VCD/Cassete berisi cerita sandiwaraF. Penilaian

1. Teknik : Tes Tertulis2. Bentuk Instrumen : Pertanyaan Tertulis3. Instrumen / Soal :

1. Sapa bae paraga ing crita Geng Metal?

2. Kepiye watake paraga-paraga mau siji-sijine?

3. Tulisen maneh crita Geng Metal nganggo ukaramu dhewe!

4. Majua siji-siji, critakna maneh Geng Metal sing wis diringkes nganggo ukaramu dhewe!Format Penilaian

No Aspek Rentang Skor Skor Perolehan(Contoh)

Skor Maksimum

1.2.3.

TulisanIsi

Unggah – Ungguh Basa

0 – 200 – 500 – 30

104020

205030

Jumlah 70 100Keterangan :

Nilai : 70 x 100 = 70 100

Mengetahui : Pati, Kepala SMP Guru Mata Pelajaran,



Standar Kompetensi : MEMBACAMampu membaca bacaan sastra, nonsastra dalam berbagai teknik membaca, dan bacaan berhuruf Jawa

Kompetensi Dasar : 3.1. Membaca pemahaman bacaan sastra(cerita wayang Ramayana)atau bacaan nonsastra dengan tema tertentu

Indikator : 3.1.1 Mampu menyebutkan dan menuliskan topik bacaan.3.1.2 Menjawab dan mengajukan pertanyaan.3.1.3 Mampu menuliskan kembali bacaan ke ragam bahasa lain

(ngoko ke krama).3.1.4 Mampu menjelaskan karakter tokoh-tokoh cerita pewayangan.3.1.5 Mampu menceritakan kembali baik lisan maupun tertulis

dengan bahasa sendiri.

A. Tujuan Pembelajaran : Melalui Kegiatan Membaca, diharapkan dengan penuh percaya diiri siswa dapat:

1. menyebutkan dan menuliskan topik bacaan.2. menjawab dan mengajukan pertanyaan3. menuliskan kembali bacaan ke ragam bahasa lain (ngoko ke krama).4. menjelaskan karakter tokoh-tokoh cerita pewayangan5. menceritakan kembali baik lisan maupun tertulis dengan bahasa sendiri

B. Materi Ajar Riwayat Serat Ramayana

Ramayana menika aslinipun saking tanah Hindu India Kuna, anggitanipun Walmiki. Yen

katandhingaken, Ramayana langkung sepuh tinimbang serat Mahabharata. Ramayana dados

kitab sucinipun agami Hindu aliran Wisnu, dene Mahabharata dados kitab sucinipun agami Hindu

aliran Syiwa.

Ing Nusantara…..lsp

C. Metode dan Pendekatan

1. Metode : Demonstrasi, tanya jawab, diskusi dan pemberian tugas.


(menit)1.

2.

3.

Kegiatan Pendahuluan :

a. Guru bertanya tentang materi wayang Ramayana

b. Guru bertanya tentang fungsi membaca cerita wayang dan memahami secara intensif dalam kehidupan sehari - hari.

Kegiatan Intia. Siswa membaca Cerita wayang

Ramayanab. Siswa menyebutkan dan menuliskan

topik bacaanc. Siswa menuliskan kembali bacaan ke

ragam bahasa lain (ngoko ke krama) .d. Siswa menjelaskan karakter tokoh-

tokoh cerita pewayangan.e. Siswa menceritakan kembali baik lisan

maupun tertulis dengan bahasa sendiri

Penutupc. Guru bersama-sama dengan siswa


d. Guru memberi tugas pengayaan untuk melanjutkan mengidentifikasi kata dalam tingkatan ragam bahasa (unggah - ungguh basa) dalam kehidupan sehari – hari.

Tanya jawab

Tanya jawab

Demonstrasi

Diskusi

Pemberian tugas

Diskusi

Pemberian tugas

5

5

20

25

15

5

5


b. Kamus Basa Jawa c. Teks Cerita Ramayana

2. Media Pembelajaran : Peraga Wayang Kulit Ramayana

F. Penilaian1. Teknik : Tes Tertulis2. Bentuk Instrumen : Pertanyaan Tertulis3. Instrumen / Soal :

1. Aslinipun Ramayana menika saking pundi, lan sinten ingkang

nganggit?

2. Yen katandhingaken Ramayana kaliyan Mahabharata, pundi ingkang

langkung sepuh?

3. Sami-sami saking Negri Hindu, Mahabharata lan Ramayana kaangge

dening agami Hindu menapa mawon?

4. Ing Nusantara kadospundi riwayatipun panulisan Ramayana?

5. Sinten ingkang naliti kapan panulisanipun Kakawin Ramayana lan

bukunipun menapa?

6. Ing jaman paprentahanipun sinten lan kapan Kakawin Ramayana

katulis?

7. Menapa bedanipun Ramayana Walmiki lan Kakawin Ramayana?

8. Menapa pamanggihipun Proff. Purbacaraka?

9. Sinten ingkang nulis Ramayana?

10. Sinten ingkang nulis Serat Rama Jarwa, lan menapa bedanipun

kaliyan Kakawin Ramayana?

Format PenilaianNo Aspek Rentang Skor Skor Perolehan

(Contoh)Skor Maksimum

1.2.3.

TulisanIsi


0 – 200 – 500 – 30

104020

205030

Jumlah 70 100

Keterangan :Nilai : 70 x 100 = 70

100




Standar Kompetensi : MENULISMampu mengungkapkan pikiran, gagasan, pendapat, dan perasaan dalam berbagai jenis karangan menggunakan ragam bahasa Jawa sesuai unggah-ungguh dan menulis paragraf berhuruf Jawa.

. Kompetensi Dasar : 4.1Menulis pengalaman pribadi menggunakan ragam ngoko dan krama.

Indikator : 4.2.1 Mampu menulis angka Jawa secara terpisah 4.2.2 Mampu mengurutkan angka Jawa yang diacak 4.2.3 Mampu menulis angka Jawa dalam kalimat 4.2.4 Mampu menulis paragraf huruf jawa dengan penerapan

angka JawaA. Tujuan Pembelajaran :Melalui Kegiatan Menulis, diharapkan dengan bangga dan percaya

diri siswa dapat:1. menulis angka Jawa secara terpisah2. mengurutkan angka Jawa yang diacak3. menulis angka Jawa dalam kalimat4. menulis paragraf huruf jawa dengan penerapan angka Jawa

B. Materi Ajar Nulis Jawa Tulisan Latin:

Celenganku durung patia akeh, nembe oleh Rp 1.675.400,- kuwi oleh-olehanku nyelengi

sajrone rong taun. Klas 7, celenganku oleh Rp 700.000,- klas 8 celenganku rada mundhak, bisa

oleh Rp 925.400. Nalika aku klas 7, aku adol pitik ingonanku cacah 6, oleh dhuwit Rp 360.000,-

adol cempe oleh dhuwit mung Rp 340.000. Klas 8 aku adol trewelu ras sing gedhe-gedhe cacah

20 oleh dhuwit Rp 925.400,- Dhuwit mau kabeh dakcelengi

Tulisan dalam huruf Jawa dengan menerapkan angka Jawa:

?[c[l=znKufuru=ptiyakh,ne[mB[ao[lh: 1675400 ; rupiyh kuwi [ao[lh[ao[lhanKu[v[l=zis[j]o[n[ro=taun\,kLs\ ;7; [c[l=znKu [ao[lh ;700000; rupiyh,

kLa\ ;8; [c[l=znKurfmunDk\bis[ao[lh ;925400; rupiyh. nlikakukLs\ ;7; akua[folPitikCch ;6, [ao[lhduwit\ ;360000;rupiyh, a[folCe[mP[ao[lhduwitMu= ;340000





(menit)1.

2.

3.


a. Guru bertanya tentang kapan atau pada saat apa menulis

b. Guru bertanya tentang fungsi mendengarkan dan memahami percakapan secara intensif dalam kehidupan sehari - hari.

Kegiatan Intia. Siswa menulis angka Jawa secara

terpisahb. Siswa mengurutkan angka Jawa yang

diacakc. Siswa menulis angka Jawa dalam kalimatd. Siswa menulis paragraf huruf jawa

dengan penerapan angka Jawa

Penutupa. Guru bersama-sama dengan siswa



Tanya jawab

Tanya jawab

Demonstrasi

Diskusi

Pemberian tugas

Diskusi

Pemberian tugas

5

5

20

25

15

5

5


b. Kamus Basa Jawa c. Buku KBJ, Wewaton Panulise Aksara Jawa Nganggo Aksara Jawa, S.Padmasukatja 2. Media Pembelajaran : F. Penilaian

1. Teknik : Tes Tertulis2. Bentuk Instrumen: Pertanyaan Tertulis3. Instrumen / Soal :

Tugas Nulis Jawa Paragraf 2, wiwit: Klas 9 iki … tulisen aksara Jawa! Aja lali aksara Jawa nullise nggantung



1.2.3.

TulisanIsi


0 – 200 – 500 – 30

104020

205030


Nilai : 70 x 100 = 70 100




Standar Kompetensi : Mampu mengungkapkan pikiran, pendapat, gagasan, dan perasaan secara lisan melaui bercerita dalm berbagai ragam bahasa Jawa sesuai unggah-ungguh

. Kompetensi Dasar : Berdialog dengan warga masyarakat Indikator : 1. menentukan kerangka topik dialog.

1. mengembangkan topik dialog menjadi teks.2. melakukan dialog sesuai dengan teks yang dibuat.3. menjawab pertanyaan yang terkait dengan dialog.4. menyebutkan jenis kalimat dialog

A. Tujuan Pembelajaran :1. Setelah mendengarkan penjelasan guru, siswa dapat menentukan kerangka topik dialog.2. Setelah menetukan topik siswa dapat mengembangkan topik dialog menjadi teks.3. Setelah membuat teks siswa dapat melakukan dialog sesuai dengan teks yang dibuat.4. Setelah melakukan dialog siswa dapat menjawab pertanyaan yang terkait dengan dialog.5. Setelah mendengarkan temannya mempraktekan dialog siswa dapat menyebutkan jenis

kalimat dialog6. Bekerjasama

B. Materi Ajar Contoh teks dialog


1. Metode : tanya jawab, demonstrasi, diskusi2. Pendekatan : Life Skill

D. Skenario Pembelajaran NO KEGIATAN METODE WAKTU


Informasi : Guru memberi informasi tentang KD yang akan diajarkan.

Motivasi : Sapa yen ing omah matur karo bapak ibune nganggo basa

Tanya jawab

5

2.

3.

krama?Apersepsi: Yen takon utawa mangsuli

pitakon marang wong tua ngnggo basa apa?

Pengetahuan Prasyarat : Salah satu siswa memberi contoh bertanya kepada orang yang lebih tua menggunakan unggah-ungguh yang benar.

Kegiatan Inti1. Secara berkelompok menentukan

kerangka topik dialog.1. Mengembangkan topik dialog menjadi

teks.

2. Melakukan dialog dengan pedagang sesuai dengan teks yang dibuat.

3. Menjawab pertanyaan yang berkaitan dengan dialog.

5. Menyebutkan jenis kalimat dialog.

Penutupa. Guru memberi simpulan dialog yang

baik.b. Guru bersama dengan siswa

mengadakan refleksi terhadap hasil belajar.

Tanya jawab

Demonstrasi

Diskusi

Pemberian tugas

Pemberian tugas

5

20

25

15

5

5



1. Teknik : Tes Tertulis2. Bentuk Instrumen: Pertanyaan Tertulis

3. Instrumen / Soal :1. Gawea cengkorongan bab sing arep koktakokke marang sawijining bakul!2. Cengkorongan sing wis kokgawe, gawea ukara sing ganep!3. Ukara – ukara sing wis kogawe praktekna !4. Pira oleh-olehane anggone dodol saben dina?5. Sebutna jenise ukara sing koenggo omong – omongan karo bakul!

Mengetahui : Pati,

Kepala SMP Guru Mata Pelajaran,



Standar Kompetensi : Mampu membaca bacaan sastra, nonsastra dalam berbagai teknik membaca, dan bacaan berhuruf Jawa.

. Kompetensi Dasar : Membaca paragraf berhuruf Jawa yang menerapkan angka Jawa Indikator : 1. mampu membaca angka berhuruf jawab dengan lancar

2. mampu men nunjukan angka yang dimaksud dalam bacaan3. mampu membaca bacaan barhuruf jawa yang menerangkan

angka jawa4. mampu mengubah bacaan kedalam huruf latin5. mampu menjawab pertanyaanbacaan dengan huruf jawa6. mampu melengkapi kalimat rumpangdengan kata yang tepat

A. Tujuan Pembelajaran :1. Dengan percaya diri 2. Setelah memperhatikan contoh siswa mampu membaca angka berhuruf jawab dengan

lancar 4. Setelah memperhatikan contoh siswa mampu menunjukan angka yang dimaksud dalam

bacaan5. Setelah memperhatikan contoh siswa mampu membaca bacaan barhuruf jawab yang

menerangkan angka jawa6. Setelah memperhatikan contoh siswa mampu mengubah bacaan kedalam huruf latin7. Setelah memperhatikan contoh siswa mampu menjawab pertanyaanbacaan dengan huruf

jawa8. Setelah memperhatikan contoh siswa mampu melengkapi kalimat rumpang dengan kata yang

tepat

A. Materi Ajar Angka Jawa C. Metode dan Pendekatan

1. Metode : tanya jawab, demonstrasi2. Pendekatan : Life Skill


(menit)1.

2.

3.

Kegiatan Pendahuluan :Informasi : Guru menginformasikan tentang

KD yang akan diajarkan.Motivasi : Sapa sing bisa nulis aksara

Jawa?Apersepsi: Sapa sing bisa nulis pasangan? Pengetahuan Prasyarat : Salah satu siswa

menulis kata dengan huruf Jawa.Kegiatan Inti

1. membaca angka berhuruf Jawa dengan lancar

2. menunjukan angka yang dimaksud dalam bacaan

3. membaca bacaan barhuruf jawab yang menerangkan angka jawa

4. mengubah bacaan kedalam huruf latin5. menjawab pertanyaanbacaan dengan

huruf jawa6. melengkapi kalimat rumpangdengan kata

yang tepat



b. Guru memberi tugas pengayaan untuk meLatinkan wacana berhuruf Jawa di rumah.

Tanya jawab

Tanya jawab

Demonstrasi

Pemberian tugas

Pemberian tugas

5

5

20

25

15

5

5



1. Teknik : Tes Tertulis2. Bentuk Instrumen: Pertanyaan Tertulis3. Instrumen / Soal :1. Wacanen angka iki! 1;2;3;4;52. Angka ing ukara sepisan kuwi nuduhake angka pira? akutukubuku;9;




Standar Kompetensi : . Kompetensi Dasar : Mampu mengungkapkan pikiran, gagasan, pendapat, dan

perasaan dalam berbagai jenis karangan menggunakan ragam bahasa Jawa sesuai unggah-ungguh dan menulis paragraf berhuruf Jawa.

Indikator : 1. mampu menentukan kerangka topik karangan2. mampu menjelaskan aspek yang diperhatikan dalam menulis

sastra3. mampu mengembang kerangka topik menjadi

cerita/geguritan 4. mampu mengedit hasil tulisan menjadi tulisan yang baik dan

benar 5. mampu menjawab pertanyaan yang terkait dengan kegiatan

menulis A. Tujuan Pembelajaran :

1. Setelah membaca contoh cerita rakyat siswa mampu menentukan kerangka topik karangan2. Setelah membaca contoh cerita rakyat siswa mampu menjelaskan aspek yang diperhatikan

dalam menulis sastra3. Setelah membaca contoh cerita rakyat siswa mampu mengembang kerangka topik menjadi

cerita/geguritan 4. Setelah membaca contoh cerita rakyat siswa mampu mengedit hasil tulisan menjadi tulisan

yang baik dan benar 5. Setelah membaca contoh cerita rakyat siswa mampu menjawab pertanyaan yang terkait

dengan kegiatan menulis 6. Bekerja sama

B. Materi Ajar Cerita rakyat

C. Metode dan Pendekatan1. Metode : tanya jawab, diskusi2. Pendekatan : Life Skill


(menit)1.

2.

3.

Kegiatan Pendahuluan :Informasi : Guru menginformasikan KD yang

akan diajarkan.Motivasi : Sapa sing tau maca crita rakyat?Apersepsi: Sebutna conto crita rakyat !Pengetahuan Prasyarat : Salah satu siswa

menyebutkan cerita rakyat yang ada di daerahnya.

Kegiatan Inti1. menentukan kerangka topik karangan2. menjelaskan aspek yang diperhatikan

dalam menulis sastra3. mengembang kerangka topik menjadi

cerita/geguritan 4. mengedit hasil tulisan menjadi tulisan yang

baik dan benar5. menjawab pertanyaan yang terkait dengan

kegiatan menulis

Penutupa. Guru menyimpulkan cerita yang baik.b. Guru bersama siswa merefleksi hasil

belajar.

Tanya jawab

Tanya jawab

Pemberian tugas

DiskusiPemberian

tugas

Diskusi

5

5

20

25

1010

5




1. Gawea cengkorongan cerita!

2. Apa wae sing kudu digatekake rikala nggawe cerita ?

3. Cengkorongan mau gawea cerita!

4. Owahana cerita iki dadi geguritan sing apik!

5. Wenehanan conto crita rakyat




Standar Kompetensi : Mampu mengungkapkan pikiran, pendapat, gagasan, dan perasaan secara lisan melalui bercerita dalam bernagai ragm bahasa Jawa sesuai unggah-ungguh.

. Kompetensi Dasar : Bercerita tentang adat istiadat Indikator :1. mampu menyebutkan macam adat istiadat Jawa dengan

referensi yang jelas.2. Mampu menyusun kerangka topik adt yang akan diceritakan.3. Mampu mengembangkan kerangka topik adat yang akan

diceritakan.4. Mampu bercerita sesuai dengan teks yang disusun.5. Mampu menilai cerita teman dengan memberi alasan

penilaian.6. Mampu menjawab pertanyaan yang terkait dengan cerita.

A. Tujuan Pembelajaran : dengan bangga dan percaya diri siswa 1. Mampu menyebutkan macam adat istiadat Jawa dengan referensi yang jelas.2. Mampu menyusun kerangka topik adat yang akan diceritakan.3. Mampu mengembangkan kerangka topik adat yang akan diceritakan.4. Mampu bercerita sesuai dengan teks yang disusun.5. Mampu menilai cerita teman dengan memberi alasan penilaian.6. Mampu menjawab pertanyaan yang terkait dengan cerita.

B. Materi AjarCerita adat istiadat

C. Metode dan Pendekatan1. Metode : 2. Pendekatan : Life Skill


(menit)

1.

2.

3.

Kegiatan Pendahuluan :Informasi : Guru memberi informasi tentang

KD yang akan diajarkan.Motivasi : Sapa sing wis tau weruh adicara

manten sadurunge nikah?Apersepsi: Sapa sing ngerti jenenge adicara

sadurunge nikah?Pengetahuan Prasyarat : Salh satu siswa

menceritakan jalannya adat sebelum pernikahan.

Kegiatan Inti1. menyebutkan macam adat istiadat dengan

referensinya.2. Menyusun kerangka topik adat yang akan

diceritakan.3. Mengembangkan kerangka topik adat yang

akan diceritakan.4. Bercerita sesuai dengan teks yang disusun.5. Menilai cerita teman dengan memberi alan

penilaian.

Penutupa. guru bersama siswa merefleksi hasil

belajar.

Tanya jawab

Tanya jawab

Tugas

Pemberian tugas

Pemberian tugasDiskusi

5

5

20

25

15

5

5



1. Teknik : Tes Tertulis2. Bentuk Instrumen: Pertanyaan Tertulis3. Instrumen / Soal :1. Sebutna adat istiadat sadurunge nikah!2. Gawea cengkorongan adat sing arep kocritakake!3. Gawea cengkorongan mau dadi crita sing ganep.4. Ceritakna adat sing wis kotulis!5. Wenehana biji kancamu anggone maju.

6. Adat siraman kuwi adat ana ing ngendi




Standar Kompetensi : Mampu membaca bacaan sastra, nonsastra dalam berbagai teknik membaca, dan bacaan berhuruf Jawa

. Kompetensi Dasar : Membaca indah Dhandhanggula Indikator : 1. Mampu menjelaskan ciri-ciri tembang dhandhanggula.

2. Mampu membaca titilaras tembang dhandhanggula.3. Mampu menembangkan tembang dhandhanggula sesuai

dengan titilaras.4. Mampu memparafrase tembang dhandhnggula.5. Mampu menjawab pertanyaan tembang dhandhanggula

A. Tujuan Pembelajaran : Dengan percaya diri siswa 1. Mampu menjelaskan ciri-ciri tembang dhandhanggula.2. Mampu membaca titilaras tembang dhandhanggula.3. Mampu menembangkan tembang dhandhanggula sesuai dengan titilaras.4. Mampu memparafrase tembang dhandhnggula.5. Mampu menjawab pertanyaan tembang dhandhanggula

B. Materi AjarTembang Dhandhanggula


1. Metode : tanya jawab, demonstrasi, diskusi2. Pendekatan : Life Skill



Informasi : Guru memberi informasi tentang KD yang akn diajarkan.

Tanya jawab 5

2.

3.

Motivasi : Sapa sing bisa nyebutke jenise tembang macapat?

Apersepsi: Sapa sing bisa maca titilaras?Pengetahuan Prasyarat : Salh satu siswa

maju menembangkan salah satu tembang macpat.

Kegiatan Inti1. Menjelaskan ciri tembang Dhandhanggula.2. Membaca titilaras Dhandhanggula.3. Menembangkan dhandhanggula.4. Memfaraprase tembang Dhandhanggula.5. Menjawab pertanyaan tembang.

Penutupa. Guru bersama siswa menyimpulkan isi

tembang Dhandhanggulab. Guru bersama siswa merefleksi hasil

belajar.

Demonstrasi

DiskusiPemberian

tugasDiskusi

Pemberian tugas

5

101025155

5



1. Teknik : Tes Tertulis2. Bentuk Instrumen: Pertanyaan Tertulis3. Instrumen / Soal :1. Apa cirine tembang Dhandhanggula?

2. Wacanen titilaras tembang Dhandhanggula!

3. Tembangke tembang Dhandhanggula!

4. Parafrasena tembang Dhandhanggula!

5. Pira guru gatrane tembang Dhandhanggula?




Standar Kompetensi : Mampu mengungkapkan pikiran, gagasan, pendapat, dan perasaan dalam berbagai jenis karangan menggunakan ragam bahasa Jawa sesuai unggah-ungguh dan menulis paragraf berhuruf Jawa.

. Kompetensi Dasar : Menulis paragraf berhuruf Jawa dengan menerapkan angka Jawa.

Indikator : 1. Mampu menulis angka Jawa secara terpisah.2. Mampu mengurutkan angka Jawa yang diacak.3. Mampu menulis angka Jawa dalam kalimat.

4. Mampu menulis paragraf huruf Jawa dengan penerapan angka Jawa.

A. Tujuan Pembelajaran :1. Dengan bangga dan percaya diri2. Setelah melihat contoh siswa Mampu menulis angka Jawa secara terpisah.3. Setelah melihat contoh siswa Mampu mengurutkan angka Jawa yang diacak.4. Setelah melihat contoh siswa Mampu menulis angka Jawa dalam kalimat.5. Setelah melihat contoh siswa Mampu menulis paragraf huruf Jawa dengan penerapan

angka Jawa.B. Materi Ajar

Angka Jawa


1. Metode : 2. Pendekatan : Life Skill



2.

3.

Informasi : Guru memberi informasi kepada murid tentang KD yang akn diajarkan.

Motivasi : Sapa sing bisa nulis angka Jawa?Apersepsi: Sapa sing bisa nulis angka Jawa?Pengetahuan Prasyarat : Salah satu siswa

maju menulis salah satu angka Jawa.

Kegiatan Inti1. menulis angka Jawa secara terpisah.

2. mengurutkan angka Jawa yang diacak.

3. menulis angka Jawa dalam kalimat.

4. menulis paragraf huruf Jawa dengan penerapan angka Jawa.

Penutupa. Guru bersama siswa merefleksi hasil

belajar.b. Guru memberi tugas untuk mengubah

wacana menjadi huruf Jawa

Tanya jawab

Demonstrasi

Pemberian tugas

Diskusi

Pemberian tugas

5

5

20

10

15

25

5




1. Tulisen angka iki nganggo angka Jawa! 2,4,5,7,92. Urutna angka-angka iki wiwit saka sing cilik! 1;3;9;4;6;2

3. Tulisen ukara iki nganggo aksara lan angka Jawa! a. Aku tuku buku 5. b. sahuri duwe wedhus 6, kebo 4 lan sapi 3.4. Owahana wacan kuwi dadi aksara Jawa!




Standar Kompetensi : BERBICARA Mampu mengungkapkan pikiran, pendapat, gagasan,

an perasaan secara lisan melalui bercerita dalam berbagai ragam bahasa Jawa sesuai unggah-ungguh

. Kompetensi Dasar : 2.2 Bercerita tentang adat-istiadat Indikator : 2.2.1Mampu menyebut macam adat istiadat Jawa dengan referensi yang jelas 2.2.2Mampu menyusun kerangka topik adat yang akan diceritakan 2.2.3Mampu mengembangkan kerangka topik cerita menjadi konsep teks cerita 2.2.4Mampu bercerita sesuai dengan teks yang disusun. 2.2.5Mampu menilai cerita teman dengan memberi alasan 2.2.6Mampu menjawab pertanyaan yang terkait dengan cerita A. Tujuan Pembelajaran :Melalui Kegiatan berbicara, diharakan dengan percaya diri siswa

dapat:1. bercerita tentang adat-istiadat

2. menyebut macam adat istiadat Jawa dengan referensi yang jelas 3. menyusun kerangka topik adat yang akan diceritakan

4. menyusun kerangka topik adat yang akan diceritakan 5. menjawab pertanyaan yang terkait dengan cerita6. menilai cerita teman dengan memberi alasan

B. Materi Ajar

RUWATAN Assalamualaikum Warakhmatullahi wabarakatuh, Kanca-kanca kabeh mesthine wis tau nonton acara ruwatan,Ta? Saperangan ana sing durung? Ora dadi ngapa. Sing arep dakcritakake ing kene yaiku ruwatan ing daerahku. Mbokmenawa beda karo sing ana ing daerahmu. Desa mawa tata, negara mawa cara.

Manut pangandikane pak Ustad H. Umar , Da’i kondhang ing daerahku,intisari acara ruwatan sing ditindakake dening masyarakat ing kene klebu larang banget. Merga sejatine wong ngruwat iku mung angger migatekake lan nindakake apa kang ana sajrone salah sijine surat ing Qur’an, ora prelu diruwat maneh. Ora perlu ngetokake dhuwit puluhan yuta rupiyah. Surat mau: Al Ashr sing tegese wektu utawa kala. Geneya bisa ngentekake ragad nganti puluhan yuta rupiyah?





(menit)1.

2.

3.


a. Guru bertanya tentang kapan atau pada saat apa bercerita tentang adat

b. Guru bertanya tentang fungsi dan memahami bercerita secara intensif dalam kehidupan sehari - hari.

Kegiatan Intia. Siswa menyebut macam adat istiadat Jawa

dengan referensi yang jelasb.Siswa menyebut macam adat istiadat Jawa

dengan referensi yang jelac. Siswa menyusun kerangka topik adat yang

akan diceritakand. Siswa menyusun kerangka topik adat yang

akan diceritakane. Siswa menyusun kerangka topik adat yang

akan diceritakanPenutupa. Guru bersama-sama dengan siswa



Tanya jawab

Tanya jawab

Demonstrasi

Diskusi

Pemberian tugas

Diskusi

Pemberian tugas

5

5

20

25

15

5

5


b. Kamus Basa Jawa 2. Media Pembelajaran : Buku KBJ, Rekaman wicara

F. Penilaian1. Teknik : Tes Tertulis2. Bentuk Instrumen: Pertanyaan Tertulis3. Instrumen / Soal :

1. pilih salah siji topik iki: mantenan, sunatan, tingkeban/ngandheg 7 sasi, tedhak siten/selapanan( upacara bayi nembe lair umur selapan/35 dina).

2. Ngrembakake topik kanthi cara sing wis diterangake, yakuwi: apa, sapa, kepiye, geneya, kapan.

3. Tulisen urut-urutan mau .critakna asil tulisanmu ana ngarep kelas, majua siji-siji, sukur tanpa teks!



1.2.3.

TulisanIsi


0 – 200 – 500 – 30

104020

205030


Nilai : 70 x 100 = 70 100

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

Nomor 11


Standar Kompetensi : MEMBACA Mampu membaca bacaan sastra, nonsastra dalam berbagai teknik membaca, dan bacaan berhuruf Jawa

. Kompetensi Dasar : 3.1 Membaca nyaring cerita wayang Ramayana Indikator : 3.1.1 Mampu membaca dengan suara yang jelas.

3.1.2 Mampu melafalkan kata-kata dengan lafal, intonasi, ejaan yang benar.

3.1.3 Mampu membaca nyaring dengan suara lagu, intonasi,ekspresi dan lafal yang tepat

3.1.4 Mampu menjelaskan isi bacaan . 3.1.5 Mampu menuliskan kembali isi bacaan secara ringkas 3.1.6 Mampu menuliskan alur cerita setiap adegan

A. Tujuan Pembelajaran :Melalui Kegiatan Membaca, diharapkan dengan percaya diri siswa dapat:

1. membaca dengan suara yang jelas2. melafalkan kata-kata dengan lafal, intonasi, ejaan yang benar.3. membaca nyaring dengan suara lagu, intonasi,ekspresi dan lafal yangtepat4. menjelaskan isi bacaan5. menuliskan kembali isi bacaan secara ringkas6. menuliskan alur cerita setiap adegan

B. Materi Ajar

NANDHING RAMAYANA LAN MAHABHARATA(RAMA LAN PANDHAWA PADHA DENE NATE DIBUANG ING ALAS)

Ing crita wayang, Rama lan Pandhawa padhadene tau dibuang ana ing alas, suwene pada dene 13 taun. Kepiye critane, apa sebabe, lan kepiye pungkasane? Kacarita, ing negara Ayodya, sang prabu kagungan putra pangeran papat cacahe, yaiku: Rama, Lesmana, Barata lan Satrugna. Sing dadi pangeran pati yaiku Rama, tegese pangeran sing bakal ngganteni kalungguhane rama dadi ratu ing Ayodya. Nanging gandheng ditagih janji dening Ibu Kaikayi, yaiku ibune Barata, mula sang prabu banjur nglengserake kaprabone marang Barata. Rama gelem lan nrima putusaning ratu, banjur mlebu menyang alas bareng karo adhine: Lesmana. Putusan iki kena dianggep: sejatine Rama dibuwang dening ibu Kaikayi menyang alas. Nanging Rama nrima lan gelem nglakoni. ……….. lsp



2. Pendekatan : Life SkillD. Skenario PembelajaranNO KEGIATAN METODE WAKTU

(menit)1.

2.

3.


a. Guru bertanya tentang kapan atau pada saat apa membaca dan memahami

b. Guru bertanya tentang fungsi mendengarkan dan memahami percakapan secara intensif dalam kehidupan sehari - hari.

Kegiatan Inti1. Siswa membaca dengan suara yang jelas2. Siswa melafalkan kata-kata dengan lafal,

intonasi, ejaan yang benar.3. Siswa membaca nyaring dengan suara

lagu, intonasi,ekspresi dan lafal yang tepat4. Siswa menjelaskan isi bacaan5. Siswa menuliskan kembali isi bacaan

secara ringkas6. Siswa menuliskan alur cerita setiap

adegan



b. Guru memberi tugas pengayaan untuk melanjutkan mengidentifikasi kata dalam tingkatan ragam bahasa (unggah -

Tanya jawab

Tanya jawab

Demonstrasi

Diskusi

Pemberian tugas

Diskusi

Pemberian tugas

5

5

20

25

15

5

5

ungguh basa) dalam kehidupan sehari – hari.


b. Kamus Basa Jawa c. Ramayana, Sunardi KS

2. Media Pembelajaran : F. Penilaian

1. Teknik : Tes Tertulis2. Bentuk Instrumen : Pertanyaan Tertulis3. Instrumen / Soal :

1. Pirang taun Rama lan Pandhawa dibuang ana ing alas?2. Rama dibuang ana ing alas dening sapa, lan mangkate karo sapa?3. Pira putrane sang prabu ratu Ayodya, lan sapa bae?4. Geneya Rama dibuang ing alas?

5. Geneya Barata njaluk supaya Rama bali ing kraton, lan kepiye wusanane?6. Apa bae sing dilakoni Rama ing alas?7. Yudhistira uga dibuang ing alas, apa sebabe?8. Yudhistira olehe dibuang menyang alas mangkat karo sapa bae?9. Ing negara matswapati, kepiye lelakone para Pandhawa?10. Bareng wis 13 taun, apa Pandhawa bisa njaluk bali negrane? Kepiye

wusanane?



1.2.3.

TulisanIsi


0 – 200 – 500 – 30

104020

205030

Jumlah 70 100

Keterangan :Nilai : 70 x 100 = 70

100




Standar Kompetensi : MENULISMampu mengungkapkan pikiran, gagasan, pendapat, dan perasaan dalam berbagai jenis karangan menggunakan ragam bahasa Jawa sesuai unggah-ungguh dan menulis paragraf berhuruf Jawa. Kompetensi Dasar : 4.1Menulis susastra sederhana, misalnya geguritan atau cerita

rakyat Indikator : 4.1.1 Mampu menentukan kerangka topik karangan

4.1.2 Mampu menjelaskan aspek yang diperhatikan dalam menulis sastra

4.1.3 Mampu mengembang kerangka topik menjadi cerita /geguritan

4.1.4 Mampu mengedit hasil tulisan menjadi tulisan yang baik dan benar

4.1.5 Mampu menjawab pertanyaan yang terkait dengan kegiatan menulis

A. Tujuan Pembelajaran :Melalui Kegiatan Menulis, diharapkan dengan percaya diri siswa dapat:

1. menjelaskan aspek yang diperhatikan dalam menulis sastra2. menentukan kerangka topik karangan3. mengembangkan kerangka topik menjadi cerita /geguritan4. mengedit hasil tulisan menjadi tulisan yang baik dan benar5. menjawab pertanyaan yang terkait dengan kegiatan menulis

B. Materi Ajar NULIS GEGURITAN

Nulis geguritan kuwi gampang! Kena bae angger nulis, saktulis-tulise, sakdadi-dadine. Nyatane tumrape para penulis sing wis kawentar, olehe nulis, kala-kala iya mung satembung diwolak-walik aksarane iya bisa dadi geguritan. Andharan ing ngarep kudu diwaca kanthi setiti tenanan. Tumrape penulis pemula, bisane dadi penulis tenanan kuwi sing angel. Ora mung kuwi, angel maneh, yen arep miwiti sawijining tulisan. Seka ngendi olehe arep miwiti, tetembungan apa sing dienggo, apa irah-irahan/judul sing pas. Judule dhisik apa isine dhisik sing kudu ditulis. Coba andharan iki gatekna. Upamane ana ide: lebaran, natalan, lan taun baru. Prastawa telu

iki tibane bebarengan, nyebabake rega-rega padha mundhak…..





(menit)1.

2.

3.


a. Guru bertanya tentang kapan atau pada saat apa menulis

b. Guru bertanya tentang fungsi menulis secara intensif dalam kehidupan sehari - hari.

Kegiatan Inti1. menjelaskan aspek yang diperhatikan

dalam menulis sastra2. menentukan kerangka topik karangan3. mengembangkan kerangka topik menjadi

cerita /geguritan4. mengedit hasil tulisan menjadi tulisan yang

baik dan benar5. menjawab pertanyaan yang terkait dengan

kegiatan menulis




Tanya jawab

Tanya jawab

Demonstrasi

Diskusi

Pemberian tugas

Diskusi

Pemberian tugas

5

5

20

25

15

5

5

E. Sumber Belajar dan Media Belajar

1. Sumber Pembelajaran : a. Buku Kawruh Basa Jawa (MGMP) b. Kamus Basa Jawa

c. Antologi Puisi Jawa Modern, Suripan Sadi Hutomo 2. Media Pembelajaran : VCD cara membaca dan memnulis puisiF. Penilaian


Tugas Nulis Jawa1. Gawea geguritan kanthi cara kaya ngarep, yaiku goleka ide, critakna ide mau, banjur gawenen

geguritan, yen wis rmpung, wenehana irah-irahan.2. Ide sing bisa dipilih upamane:

a. Ketiga suwe durung udanb. Lalu lintas sing saben esuk macetc. Katresnanmu marang kanca sakelasd. Bektimu marang wong tuwa

e. Bektimu marang nusa lan bangsa



1.2.3.

TulisanIsi


0 – 200 – 500 – 30

104020

205030


Nilai : 70 x 100 = 70 100


Lampiran: Kunci kasumanggakaken para dwija!

gurutikjateng.files.wordpress.com · web viewowahana wacan kuwi dadi aksara jawa! mengetahui :...

Documents