library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/ecolls/ethesisdoc/bab2doc/2012-2... · web viewmetode nilai...

46
BAB II LANDASAN TEORI DAN KERANGKA PEMIKIRAN 2.1 Capital Budgeting Menurut Van Horne (2005,p324) penganggaran modal (capital budgeting) merupakan proses mengidentifikasi, menganalisa dan menyeleksi kegiatan-kegiatan investasi yang pengembaliannya (arus kas) diharapkan lebih dari satu tahun. Penganggaran modal merupakan alat manajerial yang sangat dibutuhkan. Salah satu tugas seorang manajer keuangan adalah untuk memilih investasi dengan arus kas dan tingkat pengembalian yang memuaskan. Oleh karena itu, seorang manajer keuangan harus mampu memutuskan apakah suatu investasi cukup berharga untuk ditanamkan modalnya dan bisa memilih dengan cerdas antara dua atau lebih alternatif. Untuk dapat melakukan ini diperlukan suatu prosedur untuk mengevaluasi, membandingkan, dan memilih proyek yang diperlukan. prosedur ini juga bisa kita sebut capital budgeting. Capital expenditure adalah sejumlah dana yang dibutuhkanuntuk suatu proyek yang diharapkan dapat 6

Upload: dodieu

Post on 16-Jul-2019

224 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2DOC/2012-2... · Web viewMetode nilai sekarang adalah metode penilaian kelayakan investasi yang menyelaraskan nilai yang

BAB II

LANDASAN TEORI DAN KERANGKA PEMIKIRAN

2.1 Capital Budgeting

Menurut Van Horne (2005,p324) penganggaran modal (capital budgeting)

merupakan proses mengidentifikasi, menganalisa dan menyeleksi kegiatan-kegiatan

investasi yang pengembaliannya (arus kas) diharapkan lebih dari satu tahun.

Penganggaran modal merupakan alat manajerial yang sangat dibutuhkan. Salah satu

tugas seorang manajer keuangan adalah untuk memilih investasi dengan arus kas dan

tingkat pengembalian yang memuaskan. Oleh karena itu, seorang manajer keuangan

harus mampu memutuskan apakah suatu investasi cukup berharga untuk ditanamkan

modalnya dan bisa memilih dengan cerdas antara dua atau lebih alternatif. Untuk

dapat melakukan ini diperlukan suatu prosedur untuk mengevaluasi,

membandingkan, dan memilih proyek yang diperlukan. prosedur ini juga bisa kita

sebut capital budgeting.

Capital expenditure adalah sejumlah dana yang dibutuhkanuntuk suatu

proyek yang diharapkan dapat memberikan pemasukan dalam kurun waktu tertentu

melebihi jangka waktu satu tahun. contoh proyek-proyek ini antara lain investasi

dibidang pertambangan,properti, pabrik dan peralatan, riset, proyek pengembangan

dan kampanye periklanan atau proyek-proyek lainnyayang membutuhkan

pengeluaran modal dan menciptakan perputaran uang dimasa yang akan datang.

Terdapat banyak kriteria untuk menentukan suatu proyek. Beberapa pemegang

saham mungkin menginginkan perusahaan memilih proyek yang dapat menghasilkan

pendapatan yang besar dalam waktu singkat, sementara itu pemegang saham lain

mungkin akan menekankan pada pertumbuhan jangka panjang dengan memberikan

6

Page 2: library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2DOC/2012-2... · Web viewMetode nilai sekarang adalah metode penilaian kelayakan investasi yang menyelaraskan nilai yang

7

lebih sedikitperhatian terhadap performa jangka pendek. Dilihat dari sudut pandang

ini, akan cukup sulit untuk memuaskan kepentingan yang berbeda-beda dari semua

pemegang saham. Dengan adanya keterbatasan modal, menejemen perlu secara hati-

hati memutuskanapakah proyek tertentu secara ekonomisbisa diterima karena itu

kepemimpinan CEO dibutuhkan dalam hal ini.

2.1.1 Pengertian Arus Kas

Menurut Kasmir dan jakfar (2010,p92) cash flow merupakan arus kas atau

aliran kas yang ada diperusahaan dalam suatu periode tertentu. Cash flow

menggambarkan beberapa uang yang masuk (cash in) ke perusahaan dan jenis-jenis

pemasukan tersebut. Cash flow juga menggambarkan beberapa uang yang keluar

(cash out) serta jenis-jenis biaya yang dikeluarkan.

Uang masuk dapat berupa pinjaman dari lembaga keuangan atau hibah dari

pihak tertentu. Uang masuk juga dapat diperoleh dari penghasilan atau pendapatan

dari yang berhubungan langsung dengan usaha yang sedang dijalankan seperti

penjualan.

Uang keluar merupakan sejumlah uang yang dikeluarkan perusahaan dalam

suatu periode, baik yang langsung berhubungan dengan usaha yang dijalankan,

maupun yang tidak ada hubungannya sama sekali dengan usaha utama. Uang keluar

ini merupakan biaya-biaya yang harus dikeluarkan perusahaan untuk berbagai

keperluan yang berkaitandengan kegiatan usaha, seperti pembayaran cicilan utang

dan bunga pinjaman, biaya produksi, biaya tenaga kerja dan biaya-biaya lainnya.

Dalam cash flow semua data pendapatan yang akan diterima dan biaya yang

akan dikeluarkan baik jenis, maupun jumlahnya diestimasi sedemikian rupa,

sehingga menggambarkan kondisi pemasukan dan pengeluaran di masa yang akan

datang.

Page 3: library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2DOC/2012-2... · Web viewMetode nilai sekarang adalah metode penilaian kelayakan investasi yang menyelaraskan nilai yang

8

Estimasi pendapatan dan biaya merupakan perkiraan beberapa pendapatan yang akan

diperoleh dan beberapa besarnya biaya yang harus dikeluarkan dalam suatu periode.

Kemudian jenis-jenis pendapatan dan biaya apa saja yang dikeluarkan serta berapa

besar pendapatan yang diperoleh dan biaya yang dikeluarkan tiap pos. Pada akhirnya

cash flow akan terlihat pada kas akhir yang diterima perusahaan.

Jadi arus kas adalah jumlah uang yang masuk dan keluar dalam suatu

perusahaan mulai dari investasi dilakukan sampai dengan berakhirnya investasi

tersebut.Dalam hal ini diinvestasikan disuatu usaha.

Menurut Farah Margaretha (2004,p58) jenis-jenis cash flow yang dikaitakan

dengan suatu usaha terdiri dari:

1. Cash outflow atau initial invesment outlay

Kategori pertama adalah cash flow yang segera dibutuhkan untuk

membiayai aktiva dan menyiapkan aktiva itu beroperasi. contoh:

a) harga pembelian aktiva,

b) biaya pemasangan,

c) modal kerja,

d) biaya pelatihan,

e) biaya tenaga ahli,

f) hasil penjualan mesin lama (replacement)

2. Cash inflow atau procced

Kategori kedua adalah arus kas masuk yang diperoleh dari hasil

aktiva atau investasi baru. contoh:

a) tambahan penjualan

b) penghematan tenaga kerja, bahan baku, bahan bakar dan lain-

lain

Page 4: library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2DOC/2012-2... · Web viewMetode nilai sekarang adalah metode penilaian kelayakan investasi yang menyelaraskan nilai yang

9

3. Terminal cash flow

kategori ketiga adalah cash flow yang berkaitan dengan penutupan

proyek. contoh:

a) nilai sisa aktiva atau nilai residu,

b) investasi modal kerja

2.1.2 Investasi

2.1.2.1 Pengertian Investasi

Menurut Pendapat Halim (2005, p4) Investasi pada hakikatnya

merupakan penempatan sejumlah dana pada saat ini dengan harapan untuk

memperoleh keuntungan di masa mendatang.

Menurut Bambang Wijayanta dan Aristanti Vidyaningsih (2007,

p130) pengertian investasi adalah pengeluran modal untuk pembelian aset

fisik seperti pabrik, mesin, peralatan dan persediaan, yaitu investasi fisik atau

rill.

Setiap investasi yang dilakukan mempunyai unsur ketidakpastian, pemodal

hanya bisa mengharapkan tingkat keuntungan yang akan diperoleh dan risiko

investasi yang akan diterima. Investasi diartikan sebagai pengorbanan dari

kekayaan yang dimiliki sekarang (sudah pasti) untuk memperoleh kekayaan

di masa yang akan datang (yang belum pasti).

2.1.2.2 Macam-macam Investasi

Menurut pendapat Halim (2005, p4) umumnya investasi dibedakan

menjadi dua, yaitu : investasi pada asset-asset finansial (financial assets) dan

investasi asset- asset rill (real assets). Investasi pada asset-asset finansial

Page 5: library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2DOC/2012-2... · Web viewMetode nilai sekarang adalah metode penilaian kelayakan investasi yang menyelaraskan nilai yang

10

dilakukan di pasar uang, misalnya berupa sertifikat deposito, commercial

paper, surat berharga pasar uang, dan lainnya. Investasi juga dapat dilakukan

di pasar modal misalnya berupa saham, obligasi, waran, opsi, dan lain-lain.

sedangkan investasi pada asset-asset rill dapat berbentuk pembelian asset

produktif, pendirian pabrik, pembukaan pertambangan, pembukaan

perkebunan dan lainnya.

2.1.2.3 Kebutuhan Investasi

Menurut Ahmad Subagyo (2007, p197) ketika mengadakan proses

analisis keuangan pengembangan usaha, tahap pertama yang dilakukan

adalah menentukan kebutuhan investasi untuk pengadaan harta tetap dan kebutuhan

modal kerja untuk operasional usaha atau sering disebut eksploitasi.

2.1.2.4 Penentuan biaya modal COC, WACC, MCC

Pengertian Cost of Capital menurut Jae K. Shim dan Joel G. Siegel

(2008, p157). adalah tingkat pengembalian yang perusahaan harus berikan

didalam securities perusahaan dalam rangka mempertahankan nilai pasarnya

Pengertian Weighted Average Cost of Capital menurut Rudianto

(2006, p363) adalah rata-rata tertimbang dari berbagai biaya modal khusus

pada saat tertentu. Biaya modal rata-rata tertimbang dihitung dengan cara

menjumlahkan biaya modal proporsional dari setiap jenis modal yang

digunakan perusahaan untuk berinvestasi.

Pengertian MCC menurut John Ogilvie (2009, p165) adalah

perbedaan antara total biaya dengan struktur modal yang ada dan total biaya

dengan struktur modal baru setelah investasi dilakukan.

Page 6: library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2DOC/2012-2... · Web viewMetode nilai sekarang adalah metode penilaian kelayakan investasi yang menyelaraskan nilai yang

11

2.1.3 Langkah-langkah Dalam Capital Budgeting

secara konseptual, capital budgeting mencangkup lima langkah yaitu:

a. Menghasilkan proposal kegiatan investasi yang sesuai dengan tujuan

strategis perusahaan.

b. Memperkirakan arus kas operasi tambahan setelah pajak bagi

kegiatan-kegiatan investasi.

c. Melakukan evaluasi arus kas tambahan dari kegiatan investasi.

d. Memilih kegiatan investasi berdasarkan kriteria nilai yang

memaksimalkan nilai.

e. Melakukan evaluasi setelah kegiatan investasi dilakukan dan

melakukan pemeriksaan audit setelah kegiatan investasi selesai,

secara berkesinambungan.

2.1.4 Kriteria Penetapan Perangkat Capital Budgeting

Menurut Subagiyo A. (2007) aspek keuangan membahas tentang kebutuhan

modal dan investasi yang diperlukan dalam mengembangkan usaha yang

direncanakan, kemudian merangkumnya dalam bentuk laporan keuangan dan

menganalisanya untuk menentukan kelayakan usaha tersebut.

Tujuan analisis ini adalah untuk mengevalusai keseluruhan pembahasan tiap-

tiap aspek yang membutuhkan dana dan modal kerja kedalam analisis investasi yang

ditinjau dari waktu pengembalian modal (payback period), tingkat pengembalian

(rate of return), tingat pengembalian investasi (return on invesment), dan nilai

sekarang bersih (net present value).

Penentuan kelayakan suatu proyek dapat dilakukan dengan menggunakan

beberapa metode perhitungan. Beberapa metode tersebut adalah sebagai berikut:

Page 7: library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2DOC/2012-2... · Web viewMetode nilai sekarang adalah metode penilaian kelayakan investasi yang menyelaraskan nilai yang

12

2.1.4.1 Payback period (PP)

Metode pemulihan investasi (Payback method) adalah metode

analisis kelayakan investasi yang berusaha untuk menilai

persoalan kelayakan investasi menurut jangka waktu waktu

pemulihan modal yang diinvestasikan. Jangka waktu pemulihan

modal (payback period) adalah jangka waktu yang di perlukan,

biasanya dinyatakan dalam satuan tahun, untuk mengembalikan

seluruh modal yang diinvestasikan.

2.1.4.2 Net present value (NVP)

Metode nilai sekarang adalah metode penilaian kelayakan

investasi yang menyelaraskan nilai yang akan datang arus kas

menjadi nilai sekarang dengan melalui pemotongan arus kas

dengan faktor pengurangan (diskon) pada tingkat biaya modal

tertentu yang diperhitungkan. Rumus dalam Metode Net Present

Value adalah :

Net Present Value = PV Proceed – PV Outlay

2.1.4.3 Profitability index (PI)

Indeks profitabilitas adalah rasio atau perbandingan antara

jumlah nilai sekarang arus kas selama umur ekonomisnya dan

pengeluaran awal proyek. Jumlah nilai sekarang arus kas selama

umur ekonomisnya hanya memperhitungkan arus kas pada tahun

pertama hingga akhir tahun, dan tidak termasuk pengeluaran awal.

Rumus yang digunakan dalam Profitability Indeks adalah :

Page 8: library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2DOC/2012-2... · Web viewMetode nilai sekarang adalah metode penilaian kelayakan investasi yang menyelaraskan nilai yang

13

Profitability Indeks = PV Proceed / PV Outlays

Kriteria keputusan dengan menggunakan indeks

keuntungan adalah menerima proyek jika Profitability Index lebih

besar atau sama dengan 1,00 dan menolak proyek jika Profitability

Index kurang dari 1,00.

1. Profitability Index (PI) ≥ 1,0 : Terima,

2. Profitability Index (PI) ≤ 1,0 : Tolak,

Kelemahan dan keuntungan dalam Profitability Index

yaitu:

A. Keuntungan :

a) Menggunakan arus kas.

b) Memakai nilai waktu luang.

B. Kelemahan :

a) Membutuhkan peramalan jangka panjang

yang detail mengenai pertambahan

keuntungan dan biaya.

2.1.4.4 Internal rate or return (IRR)

Metode tingkat pengembalian internal (IRR) adalah rasio laba

dari penanaman modal dalam jumlah tertentu dan dalam waktu

tertentu, dimana nilai arus kas masuk adalah sama dengan nilai

sekarang pengeluaran investasi inisial.

Pada tingkat bunga tersebut menggambarkan besarnya

Internal Rate of Return dari usul investasi tersebut, cara ini

dinamakan interpolasi.

Page 9: library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2DOC/2012-2... · Web viewMetode nilai sekarang adalah metode penilaian kelayakan investasi yang menyelaraskan nilai yang

14

Cara menghitung IRR:

Dimana ;

IRR = Internal Rate of Return yang dicari

P1 = Tingkat bunga ke- 1

P2 = Tingkat bunga ke- 2

C1 = NPV ke- 1

C2 = NPV ke- 2

2.1.4.5 Average Rate of Return

Metode Average Rate or Return atau sering disebut juga

dengan Accounting Rate of Return, menunjukkan prosentase

keuntungan netto sesudah pajak dihitung dari Average Investment

atau Initial Investment. Metode ini mendasarkan diri pada

keuntungan yang dilaporkan.

2.2 Studi Kelayakan Bisnis

2.2.1 Pengertian Studi Kelayakan

Berdasarkan pendapat Kamaludin (2004, p1-2) pengertian studi kelayakan

bisnis adalah suatu penelitian tentang tidaknya suatu bisnis dilaksanakan dengan

pertimbangan akan mendapatkan manfaat ekonomis suatu bisnis. Pengertian tersebut

mempunyai tendensi bagi pelaku bisnis yang profit. Artinya, jika hasil penelitian dari

bisnis yang dilakukan memberikan tambahan kekayaan bagi pelaku bisnis maka

bisnis dianggap menguntungkan, dengan demikian ia akan mengambil bisnis

IRR = P1 – C1 xP2 – P1 C2 – C1

Page 10: library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2DOC/2012-2... · Web viewMetode nilai sekarang adalah metode penilaian kelayakan investasi yang menyelaraskan nilai yang

15

tersebut. Sebaliknya, jika hasil penelitian cenderung menunjukkan pengurangan

kekayaan bagi pelaku bisnis.

Menurut Subagyo (2008, p6) studi kelayakan bisnis adalah studi kelayakan

yang dilakukan untuk menilai kelayakan dalam pengembangan usaha.

Menurut Kashmir dan Jakfar (2007, p93) studi kelayakan bisnis adalah suatu

kegiatan yang mempelajari secara mendalam tentang suatu kegiatan atau usaha yang

dijalankan, untuk menentukan layak atau tidaknya suatu bisnis dijalankan.

Berdasarkan beberapa definisi tentang studi kelayakan bisnis maka dapat

disimpulkan bahwa, studi kelayakan bisnis adalah sebuah penelitian bisnis yang

menganalisis layak tidaknya suatu bisnis dan juga apakah bisnis tersebut dapat

memberikan keuntungan kepada pemilik bisnis dalam jangka waktu tertentu.

2.2.2 Tujuan Studi Kelayakan Bisnis

Menurut Kasmir dan Jakfar (2010, p12-13), paling tidak ada lima tujuan

mengapa sebelum suatu bisnis atau proyek dijalankan perlu adanya dilakukan studi

kelayakan, yaitu:

1. Menghindari resiko kerugian,

Untuk menghindari resiko kerugian di masa yang akan datang, karena dimasa

yang akan datang ada situasi ketidakpastian. Kondisi ini yang dapat

diramalkan akan terjadi atau memang dengan sendirinya terjadi tanpa dapat

diramalkan.

     2.   Memudahkan pelaksanaan pekerjaan,

Dengan adanya berbagai rencana yang sudah disusun akan sangat

memudahkan pelaksaan bisnis. Para pelaksana yang mengerjakan bisnis

tersebut telah memiliki pedoman yang dapat dikerjaan. Kemudian pengerjaan

Page 11: library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2DOC/2012-2... · Web viewMetode nilai sekarang adalah metode penilaian kelayakan investasi yang menyelaraskan nilai yang

16

usaha dapat dilakukan secara sistematik sehingga tepat sasaran dan sesuai

dengan rencana yang sudah disusun.

     3.   Memudahkan perencanaan,

Jika kita dapat meramalkan apa yang akan terjadi dimasa yang akan datang,

maka akan mempermudah kita dalam melakukan perencanaa dan hal-hal apa

saja yang perlu direncanakan. Perencanaa meliputi beberapa jumlah dana

yang diperlukan, kapan usaha atau proyek akan dijalankan, dimana lokasi

proyek akan dibangun, siapa-siapa yang akan melaksanakanya, bagaimana

cara menjalankan, berapa besar keuntungan yang diperoleh, serta bagaimana

mengawasinya jika terjadi penyimpangan.

     4.   Memudahkan pengawasan,

Dengan telah dilaksanakannya suatu usaha atau proyek sesuai dengan

rencanayang disusun, maka akan memudahkan perusahaan untuk melakukan

pengawasan terhadap jalannya usaha. Pengawasan ini perlu dilakukan agar

pelaksanaan usaha tidak melenceng dari rencana yang telah disusun.

      5.  Memudahkan pengendalian,

Pengawasan dan pengendalian dalam operasi sebuah perusahaan besar perlu

dilakukan secara berkesinambungan. Proses yang salah dari keduanya akan

memberikan dampak buruk baik untuk kesehatan lingkungan maupun masa-

lah sosial lainnya. Adanya studi kelayakan bisnis akan lebih memudahkan

bagi pihak yang berwenang atau perusahaan terkait untuk melakukan

pengawasan serta pengendalian.

2.2.3 Manfaat Studi Kelayakan Bisnis

Menurut Kamalludin (2004, p2) manfaat yang ditimbulkan dari adanya studi

kelayakan bisnis adalah:

Page 12: library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2DOC/2012-2... · Web viewMetode nilai sekarang adalah metode penilaian kelayakan investasi yang menyelaraskan nilai yang

17

       1. Manfaat Finansial

Artinya bisnis tersebut akan menguntungkan bagi pelaku bisnis sendiri

apabila bisnis dibandingkan dengan resiko yang ditanggung.

       2. Manfaat ekonomi nasional

Artinya bisnis tersebut jika dijalankan mampu menunjukkan manfaat yang

lebih luas bagi Negara, misalnya semakin tenaga kerja yang terserap,

pendapatan masyarakat meningkat, dsb.

       3. Manfaat social

Artinya masyarakat sekitar lokasi bisnis tersebut memperoleh manfaat atas

bisnis yang dilakukan tersebut secara langsung maupun tidak langsung.

2.2.4 Tahapan Studi Kelayakan Bisnis

Tahap-tahap studi kelayakan bisnis menurut Umar H (2005, p21) sebagai

berikut:

       1. Tahap penemuan ide

Tahap dimana wirausaha memiliki ide usaha yang kemudian di rumuskan dan

diidentifikasi. Ide yang akan dijalankan mempunyai potensi yang

menguntungkan.

       2. Tahap penelitian

Setelah ide proyek dipilih, selanjutnya dilakukan penelitian yang lebih

mendalam dengan memakai metode ilmiah. Dimulai dengan menugumpulkan

data, mengolah data berdasarkan teori yang releven, menganalisis dan

menginterpretasikan hasil pengolahan data dengan alat-alat analisis yang

sesuai, menyimpilkan hasil sampai pada pekerjaan membuat laporan hasil

penelitian tersebut.

       3. Tahap evaluasi

Page 13: library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2DOC/2012-2... · Web viewMetode nilai sekarang adalah metode penilaian kelayakan investasi yang menyelaraskan nilai yang

18

Tahap dimana evalusai terhadap usulan bisnis untuk perkiraan saat dibangun

dan saat dioperasionalkan secara rutin. Hal yang dibandingkan dalamevalusai

bisnis adalah seluruh biaya yang akan ditimbulkan oleh usulan tersebut serta

manfaat yang diperkirakanakan diperoleh.

       4. Tahap pengurutan usulan yang layak

Tahap dimana melakukan penelitian rencana bisnis yang dianggap paling

penting direalisasikan. Kemudian menentukan rencana yang

diprioritaskan,dimana rencana tersebut memiliki skor tertinggi jika

dibandingkan dengan usulan yang ada berdasarkan kriteria-kriteria penilaian

yang ditentukan.

        5. Tahap rencana pelaksanaan

Tahap untuk membuat rencana kerja pelaksanaan pembangunan proyek.

Mulai dari menentukan jenis pekerjaan, waktu pengerjaan, jumlah dan

kualifikasi tenaga pelaksanaan, ketersediaan dana, kesiapan manajemen dan

lain-lain.

       6. Tahap pelaksanaan

Tahap merealisasikan pembangunan proyek kemudian melaksanakan

operasional bisnis secara rutin yang berupa fungsi keuangan, pemasaran,

produksi atau operasi, SDM dan manajemen agar selalu bekerja efektif dan

efisien dalam rangka meningkatkan laba perusahaan.

2.2.5 Aspek-Aspek Studi Kelayakan Bisnis

2.2.5.1 Aspek Pasar dan Aspek Pemasaran

Dalam sebuah studi kelayakan bisnis aspek pasar dan pemasaran

merupakan salah satu aspek yang paling penting, karena aspek pasar dan

Page 14: library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2DOC/2012-2... · Web viewMetode nilai sekarang adalah metode penilaian kelayakan investasi yang menyelaraskan nilai yang

19

pemasaran menentukan hidup atau tidaknya sebuah perusahaan di dalam

industri. Apabila aspek pasar dan pemasaran tidak diteliti secara benar maka

prospek kedepan sebuah perusahaan tidak akan tercitrakan secara benar yang

akan mengakibatkan tidak tercapainya tujuan perusahaan.

Pengertian pasar secara sederhana adalah tempat bertemunya para

penjual dan pembeli untuk melakukan transaksi. Menurut Umar (2005, p35),

pasar merupakan tempat pertemuan antara penjual dan pembeli atau saling

bertemunya antara kekuatan permintaan dan penawaran untuk membentuk

suatu harga.

Dalam menjalankan sebuah pemasaran bagi produk perusahaan,

manajemen pemasaran menjalankan 4 strategi pemasaran yang dikenal

dengan bauran pemasaran (marketing mix) atau 4p dalam pemasaran yang

terdiri dari 4 empat komponen, yaitu produk (product), harga (price),

distribusi (place) dan promosi (promotion). Menurut Umar (2005,p70)

terdapat 4 kebijakan pemasaran yang digunakan manajemen pemasaran yang

lazim disebut bauran pemasaran (Marketing-Mix) atau 4P yang terdiri dari 4

komponen, yaitu :

- Product (Produk).

Barang atau jasa yang ditawarkan dipasar untuk mendapatkan

perhatian, permintaan, pemakaian atau komisi yang dapat

memenuhi keinginan atau kebutuhan.

- Price (Harga)

Sejumlah kompensasi (uang maupun barang) yang dibutuhkan

untuk mendapatkan sejumlah kombinasi barang atau jasa.

- Place (Tempat)

Page 15: library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2DOC/2012-2... · Web viewMetode nilai sekarang adalah metode penilaian kelayakan investasi yang menyelaraskan nilai yang

20

Saluran yang digunakan oleh produsen untuk menyalurkan

produk sampe ke konsumen atau berbagai aktivitas perusahaan

yang mengupayakan agar produk sampai ke tangan konsumen.

- Promotion (Promosi)

Promosi adalah kegiatan yang secara aktif dilakukan

perusahaan untuk mendorong konsumen membeli produk yang

ditawarkan.

2.2.5.2 Aspek Manajemen dan Sumber Daya Manusia

Dalam menganalisis studi kelayakan bisnis aspek manajemen dan

SDM penting dianalisis karena dalam menjalankan sebuah organisasi,

manajemen satu dengan yang lainnya memiliki keterkaitan pekerjaan. Suatu

organisasi selalu diibaratkan dengan sebuah tubuh, apabila akan melakukan

sebuah perubahaan namun sebagian dari organ tubuh tidak siap untuk

menerima perubahan tersebut maka perubahan yang telah direncanakan tidak

akan dapat dijalankan.

1. Macam-macam perencanaan

Proses perencanaan untuk menghasilkan suatu rencana atau

rencana-rencana dapat dilihat dari beberapa sisi penting, antara lain

yaitu dari sisi jangka waktu manfaat rencana serta dari sisi tingkat

manajemen,yaitu dari sisi strategis dan operasional sebagai berikut:

1. Sisi jangka waktu

Jika dilihat dari waktu yang digunakan untuk

pengaplikasian suatu rencana, dikenal tigas bentuk

perencanaan, yaitu :

1. Perencanaan jangka panjang,

Page 16: library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2DOC/2012-2... · Web viewMetode nilai sekarang adalah metode penilaian kelayakan investasi yang menyelaraskan nilai yang

21

perencanaan semacam ini menjangkau waktu

sekitar 20 sampai 30 tahun kedepan. Rencana-

rencananya masih berbentuk garis besar yang

bersofat strategis dan umum.

2. Perencanaan jangka menegah,

menjangkau sekitar 3 sampai 5 tahun

kedepan.Perencanaan jangka panjang dipecah-

pecah menjadi beberapa kali pelaksanaan rencana

jangka menegah sehingga setiap tahap hendaknya

disesuaikan dengan prioritas.

3. Perencanaan jangka pendek,

perencanaan ini menjangkau waktu paling lama 1

tahun. Perencanaa ini lebih konkret dan lebih

terperinci, karena lebih jelas sasaran yang harus

dicapai termasuk dalam hal penggunaan sumber

daya.

2. Sisi tingkatan manajemen

Pada umumnya perencanaan bila digolongkan ke dalam

tingkatan manajemen akan terbagi dua, yaitu :

1. Perencanaan strategis,

perencanaan ini merupakan bagian dari manajemen

strategis. Perencanaan strategis lebih berfokus pada

bagaimana puncak menentukan visi, misi, falsafah,

dan strategi perusahaan untuk mencapai tujuan

perusahaan dalam jangka panjang.

Page 17: library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2DOC/2012-2... · Web viewMetode nilai sekarang adalah metode penilaian kelayakan investasi yang menyelaraskan nilai yang

22

2. Perencanaan operasional,

merupakan bagian dari strategi operasional yang

lebih mengarah pada bidang fungsional

perusahaan.

3. Struktur organisasi

Struktur organisasi dapat diartikan sebagai susunan dan

hubungan antara bagian dan produksi dalam perusahaan.

Struktur organisasi menjelaskan pembagian aktifitas kerja,

serta memperhatikan hubungan fungsi dan aktifitas

tersebut sampai batas-batas tertentu. Ada empat elemen

dalam struktur, yaitu:

1. Spesialisasi aktifitas,

mengacu dapat spesifikasi tugas-tugas perorangan

dan kelompok kerja di seluruh organisasi.

2. Standarisasi aktifitas,

merupakan prosedur yang digunakan organisasi

untuk menuju kelayakan aktifitas.

3. Koordinasi aktifitas,

adalah prosedur yang digunakan dalam

memadukan fungsi-fungsi sub-unit dalam

organisasi.

4. Besar unit kerja,

hubungan dengan jumlah pegawai yang berada

dalam suatu kelompok kerja.

2. Sumber Daya Manusia

Page 18: library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2DOC/2012-2... · Web viewMetode nilai sekarang adalah metode penilaian kelayakan investasi yang menyelaraskan nilai yang

23

Aspek selanjutnya yang perlu dianalisis adalah kesiapan

perusahaan yang berkaitan  dengan manajemen sumber daya manusia

mulai dari pengadaan karyawan sampai penempatan di jabatan

tertentu.

Analisis jabatan Menurut Dr. Suliyanto (2010, p173) analisis

jabatan diartikan sebagai sutu proses yang sistematis untuk

mengumpulkan, menganalisis, dan menyintesiskan data jabatan.

Uraian jabatan memuat hal-hal seperti identitas jabatan, fungsi

jabatan, uraian tugas, wewenang, tanggung jawab, dan lain

sebagainya.

Perencanaan SDM merupakan suatu kegiatan yang dilakukan

secara sistemati untuk meramalkan kebutuhan SDM dalam suatu

bisnis atau perusahaan. Pengadaan Tenaga Kerja Dalam pengadaan

tenaga kerja ini terdapat beberapa tahap yaitu:

A. Prorecurement,

merupakan upaya untuk memperoleh jumlah dan jenis tenaga

kerja yang tepat untuk memenuhi kebutuhan organisasi dalam

mencapai tujuan.

B. Recuitment,

adalah upaya pencarian calon karyawan yang memenuhi syarat

tertentu sehingga dari mereka perusahaan dapat memilih

orang-orang yang tepat untuk mengisi lowongan yang ada.

C. Seleksi,

adalah suatu proses untuk memilih tenaga kerja yang

memenuhi syarat yang telah ditentukan organisasi.

Page 19: library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2DOC/2012-2... · Web viewMetode nilai sekarang adalah metode penilaian kelayakan investasi yang menyelaraskan nilai yang

24

D. Penempatan,

setelah seseorang diseleksi dan dinyatakan cocok dengan

jabatannya, maka selanjutnya dilakukan orientasi, di mana

tugas digunakan untuk menyampaikan informasi yang harus

dilaksanakan dan standar kerja yang layak.

E. Kompensasi

Kompensasi adalah penghargaan atau imbalan yang diterima

oleh para tenaga kerja atau karyawan atas kontribusinya dalam

mewujudkan tujuan perusahaan.

F. Pengembangan

Selanjutnya pihak manajemen perlu melaksanakan fungsi

pengembangan terhadap karyawannya melalui pendidikan dan

pelatihan. Pendidikan dan pelatihan diberikan untuk

meningkatkan pengetahuan dan keterampilan karyawan

sehingga mampu memenuhi tuntutaan organisasi dalam

menghadapi persaingan.

G. Integrasi

Integrasi merupakan fungsi operatif dari manajemen SDM

yang berkaitan dengan penyesuaian keinginan karyawan

dengan organisasi.

H. Pemeliharaan

Pihak manajemen harus terus berupaya memelihara

karyawannya dengan berbagai cara agar mereka tetap betah

dan merasa dihargai dalam organisasi tersebut

Page 20: library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2DOC/2012-2... · Web viewMetode nilai sekarang adalah metode penilaian kelayakan investasi yang menyelaraskan nilai yang

25

I. Pemutusan Hubungan Kerja

Banyak hal yang dapat menjadi faktor penyebab terjadinya

pemutusan hubungan kerja seorang karyawan dengan

perusahaan beberapa diantaranya adalah pensiun, permintaan

pengunduran diri karena alasan pribadi, dan pemecatan karena

melakukan kesalahan.

2.2.5.3 Aspek Hukum

Analisis dalam aspek ini ditujukan untuk mengindentifikasi beberapa

faktor yang dapat mempengaruhi layak atau tidaknya suatu rencana bisnis

dijalankan dari sisi hukum seperti siapa pelaksana bisnis, bisnis apa yang

akan dilaksanakan, waktu pelaksanaan bisnis, dimana bisnis akan

dilaksanakan, bagaimana bisnis dilaksanakan, dan peraturan-peraturan serta

perundang-undang yang berlaku. Analisis terhadap aspek ini penting untuk

dilakukan untuk menghindari pemberhentian suatu rencana bisnis oleh pihak

yang berwajib atau protes dari masyarakat.

2.2.5.4 Aspek Lingkungan Industri

Umar (2005, p268) dalam bukunya mengutip competitive strategy

yang dikemukakan oleh Michael E Porter, dimana konsep tersebut

menganalisis persaingan bisnis berdasarkan 5 aspek utama yang disebut

sebagai Lima Kekuatan Bersaing.

1. Persaingan di Antara Perusahaan Sejenis

Persaingan antara perusahaan sejenis biasanya merupakan kekuatan

terbesar dalam lima kekuatan kompetitif. Strategi yang dijalankan oleh

suatu perusahaan dapat berhasil jika mereka memberikan keunggulan

Page 21: library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2DOC/2012-2... · Web viewMetode nilai sekarang adalah metode penilaian kelayakan investasi yang menyelaraskan nilai yang

26

kompetitif dibandingkan strategi yang dijalankan perusahaan pesaing.

Perubahan strategi oleh satu perusahaan mungkin akan mendapatkan

serangan balasan seperti menurunkan harga, meningkatkan kualitas,

menambahkan fitur, menyediakan jasa, memperpanjang garansi,

meningkatkan iklan, dan pembaharuan kemasan. Menurut Porter yang

dikutip Umar (2005,p270), tingkat persaingan dipengaruhi oleh beberapa

faktor, yaitu :

A. Jumlah Kompetitor

B. Tingkat Pertumbuhan Industri

C. Karakteristik Produk

D. Biaya Tetap yang Besar

E. Kapasitas

F. Hambatan Keluar

2. Kemungkinan Masuknya Pesaing Baru

Pendatang baru dalam suatu industri akan membawa kapasitas baru,

inovasi baru, modal baru, pemasaran yang baru, keinginan mendapatkan

pangsa pasar. Akibatnya, harga dapat menjadi turun atau biaya

membengkak sehingga mengurangi profitabilitas. Ancaman masuknya

pendatang baru bergantung pada rintangan masuk dan reaksi pesaing

yang sudah ada dalam mengantisipasi pendatang baru. Jika hambatan

besar atau pendatang dan pendatang baru merasakan kesulitan bersaing

terhadap pesaing yang telah ada maka ancaman dari pendatang baru akan

rendah. Menurut Umar (2005,p268) terdapat faktor-faktor yang dapat

Page 22: library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2DOC/2012-2... · Web viewMetode nilai sekarang adalah metode penilaian kelayakan investasi yang menyelaraskan nilai yang

27

menghambat masuknya pendatang baru ke dalam industri, sebagai

berikut:

A. Skala Ekonomi

B. Diferensiasi Produk

C. Kecukupan Modal

D. Biaya Peralihan

E. Akses ke Saluran Distribusi

F. Ketidakunggulan Biaya Independen

G. Peraturan Pemerintah

3. Potensi Pengembangan Produk Substitusi

Persaingan tidak hanya terjadi di perusahaan yang menghasilkan produk

sejenis namun perusahaan juga bersaing dengan perusahaan yang

menghasilkan produk pengganti. Produk pengganti membatasi laba

potensial dari industri dengan menetapkan harga maksimum yang dapat

diberikan oleh perusahaan dalam industri. Semakin menarik alternatif

harga yang ditawarkan oleh produk pengganti, semakin ketat pembatasan

laba industri. Produk pengganti seringkali timbul dengan cepat ketika

suatu perkembangan meningkatkan persaingan di industri mereka, dan

menyebabkan penurunan harga atau perbaikan kinerja.

4. Kekuatan Tawar-menawar Pemasok

Pemasok dapat menggunakan kekuatan tawarnya terhadap para peserta

industri, dengan menaikkan harga atau mengurangi kualitas produk yang

Page 23: library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2DOC/2012-2... · Web viewMetode nilai sekarang adalah metode penilaian kelayakan investasi yang menyelaraskan nilai yang

28

ditawarkan, hal ini memberikan kekuatan pada pemasok untuk menaikan

harga. Namun bila banyak pemasok untuk suatu jenis barang, maka

biasanya daya tawar pemasok semakin kecil. Menurut Umar (2005,p272),

pemasok akan kuat apabila beberapa kondisi berikut :

A. Jumlah pemasok sedikit

B. Produk/pelayanan yang ada adalah unk dan mampu menciptakan

switching cost yang besar.

C. Tidak tersedia produk subtitusi.

D. Pemasok mampu melakukan integrasi ke depan dan mengolah

produk yang dihasilkan menjadi produk yang sama dihasilkan

perusahaan.

E. Perusahaan hanya membeli dalm jumlah yang kecil dari pemasok.

5. Kekuatan Tawar-menawar Pembeli

Pembeli bersaing dengan industri dengan memaksa harga turun, tawar-

menawar terhadap mutu yang lebih tinggi dan pelayanan yang lebih baik,

serta berperan sebagai pesaing. Kekuatan dari tiap-tiap pembeli yang

penting dalam indsutri tergantung pada sejumlah karakteristik situasi

pasarnya pada kepentingan relatif pembeliannya dari industri yang

bersangkutan dibandingkan dengan keseluruhan bisnis pembeli tersebut.

Menurut Umar (2005, p272), ada beberapa kondisi yang dapat

memperkuat tawar menawar pembeli, yaitu :

a. Pembeli membeli dengan jumlah besar

Page 24: library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2DOC/2012-2... · Web viewMetode nilai sekarang adalah metode penilaian kelayakan investasi yang menyelaraskan nilai yang

29

b. Pembeli mampu memproduksi produk yang diperlukan

c. Sifat produk tidak terdiferensiasi dan banyak pemasok

d. Pembeli mempunyai tingkat profitabilitas yang rendah, sehinga

sensitif terhadap harga dan diferensiasi servis.

e. Produk perusahaan tidak terlalu penting bagi pembel, sehingga

pembeli dengan mudah mencari subsitusinya.

Gambar 2.1Strategi Lima Kekuatan Bersaing

2.2.5.5 Aspek AMDAL

Berkaitan dengan dampak yang diberikan kepada masyarakat karena

adanya suatu proyek tersebut:

1. Dari sisi budaya

Mengkaji tentang dampak keberadaan proyek terhadap kehidupan

masyarakat setempat, kebiasaan adat setempat.

2. Dari sudut ekonomi

Apakah proyek dapat mengubah atau justru mengurangi income per

capita penduduk setempat. Seperti seberapa besar tingkat pendapatan per

kapita penduduk, pendapatan nasional atau upah rata-rata tenaga kerja

setempat atau UMR.

Page 25: library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2DOC/2012-2... · Web viewMetode nilai sekarang adalah metode penilaian kelayakan investasi yang menyelaraskan nilai yang

30

3. Dan dari segi sosial

Apakah dengan keberadaan proyek wilayah menjadi semakin ramai, lalu

lintas semakin lancar, adanya jalur komunikasi, penerangan listrik dan

lainnya, pendidikan masyarakat setempat.

2.2.5.6 Aspek Keuangan

Dalam pembahasan studi kelayakan ini aspek keuangan adalah

merupakan suatu aspek yang sangat menentukan berjalannya invetasi yang

akan dilakukan. Karena aspek keuangan dapat menentukan rencana investasi

melalui perhitungan biaya dan manfaat yang diharapkan, dengan cara

membandingkan antara pengeluaran dan pendapatan, seperti ketersediaan

dana, biaya modal, kemampuan untuk membayar kembali investasi yang

telah dilakukan dalam waktu yang telah ditentukan, serta dapat menilai

apakah investasi tersebut berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Aspek

keuangan juga dapat dikatakan sebagai dasar terlaksana atau tidaknya suatu

investasi yang diinginkan. Maka dari itu dalam menilai investasi harus benar-

benar memperhatikan dana yang tersedia apakah dapat digunakan secara

maksimal demi mencapai tujuan dari perusahaan. Dalam aspek keuangan ini

juga membicarakan bagaimana memperkirakan kebutuhan dana yang

digunakan untuk aktiva tetap maupun untuk modal kerja.

2.3Pengertian Usaha Menengah

Pengertian usaha menengah didalam buku Restrukturisasi dan Penghapusan

Kredit Macet yang ditulis oleh  Iswi Hariyani dan Rayendra L. Toruan (2010,p110)

yang dikutip dari pasal 1 dan pasal 6 UU 20/2008 adalah usaha ekonomi produktif

yang berdiri sendiri, yang dilakukan oleh orang perorangan atau badan usaha yang

Page 26: library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2DOC/2012-2... · Web viewMetode nilai sekarang adalah metode penilaian kelayakan investasi yang menyelaraskan nilai yang

31

bukan merupakan anak perusahaan atau cabang perusahaan yang dimiliki, dikuasai,

atau menjadi bagian baik langsung maupun tidak langsung dengan usaha kecil atau

usaha besar, dan yang memiliki kriteria sebagai berikut:

1. Memiliki kekayaan bersih laba lebih dari Rp 500 juta hingga Rp 10

miliar tidak termasuk tanah dan bangunan tempat usaha; atau

2. Memiliki hasil penjualan tahunan lebih dari Rp 2,5miliar hingga Rp 5

miliar.

Kriteria Usaha Mikro, Kecil Dan Menengah (UMKM) menurut UU ini digo-

longkan berdasarkan jumlah aset dan Omset yang dimiliki oleh sebuah usaha.

Asset Omzet

1. Usaha Mikro Maks. 50 Juta Maks. 300 Juta

2. Usaha Kecil > 50 Juta – 500 Juta > 300 Juta – 2,5 Miliar

3. Usaha Menengah > 500 Juta – 10 Miliar > 2,5 Miliar – 50 Miliar.

2.4Pengertian Storage (Alat Penyimpanan)

Menurut Kurweni Ukar (2006, p72) Storage adalah perangkat keras untuk

menulis data ke dalam media penyimpanan tersebut dan membacanya dari media

penyimpanan. Sedangkan secondary storage merupakan tempat penyimpanan luar

(external memory) karena tempat penyimpanan tersebut terpisah dengan computer itu

sendiri yang biasa digunakan untuk menyimpan data dan program dalam bentuk semi

permanent. Secondary storage ini umumnya disebut dengan storage saja. Tujuan

utama storage diantaranya untuk maksud sebagai berikut:

A. Menyimpan data dan program secara lebih permanent dan tidak

tergantung pada satu daya atau aliran listrik karena informasi yang

Page 27: library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2DOC/2012-2... · Web viewMetode nilai sekarang adalah metode penilaian kelayakan investasi yang menyelaraskan nilai yang

32

disimpan di memori (primary storage), khususnya RAM bersifat

volatile (informasi akan hilang jika listrik mati).

B. Alat pendistribusian, yaitu memindahkan data dan program dari satu

computer ke computer lain.

C. Sebagai cadangan (backup), guna mengamankan data yang telah

dimiliki.

Secondary storage terbagi menjadi 2 yaitu SAN (Storage Area Network) dan

NAS (Network Attached Storage), menurut Teguh Wahyono (2007, p105) pengertian

SAN (Storage Area Network) adalah merupakan suatu pengaturan jaringan untuk

melakukan distribusi asset storage yang dimiliki server dari sebuah jaringan. SAN

bias juga dikatakan sebagai jaringanberkecaoatan sangat tinggi yang khusus yang

terdiri dari server dan media penyimpanan (storage). Tujuan utama penerapan SAN

adalah untuk menangani lalu lintas data dalam jumlah besar antara server dan

peralatan penyimpanan, tanpa mengurangi bandwidth yang ada di jaringan baik LAN

maupun WAN. Secara umum setiap SAN memerlukan perangkat-perangkat sebagai

berikut:

A. Storage server seperti misalnya file servers, NAS atau intelligent array

lainnya.

B. Perangkat koneksi seperti peralatan switc, hub, dan sebagainya.

C. Media transport seperti fibre channel, Ethernet, dan sebagainya.

Sedangkan pengertian NAS (Network Attached Storage) adalah storagehard

disk yang dikonfigurasi dengan memberikannya IPAddress dan dipasang di jaringan

LAN, sehingga dapat diakses oleh beberapa user sekaligus. Dengan cara

memindahkan akses ke storage beserta manajemennya dari server seperti ini, maka

program aplikasi dan file dapat diakses lebih cepat, tidak menggunakan resource

Page 28: library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2DOC/2012-2... · Web viewMetode nilai sekarang adalah metode penilaian kelayakan investasi yang menyelaraskan nilai yang

33

prosesor yang sama lagi. NAS ini terdiri dari harddisk storage (umumnya juga

termasuk sistem RAID multi disc) beserta software untuk mengkonfigurasinya.

NAS merupakan pilihan ideal untuk perusahaan yang ingin mencari cara

sederhana dan biaya efektif guna mencapai akses data yang cepat bagi banyak client

pada tingkat file. Pada awalnya NAS diperuntukkan kepada perusahaan kecil dan

menengah. Walaupun demikian, NAS tetap menjadi prioritas di kalangan enterprise

karena harga dan kemudahan penggunaannya. Khusus untuk perusahaan kecil, NAS

merupakan solusi terbaik karena NAS sangat mudah untuk diinstall, digunakan, dan

dikelola walaupun tanpa orang TI sekalipun. Berkat kemajuan teknologi disk drive,

mereka juga mendapatkan keuntungan dari biaya yang lebih rendah dalam arti kata

dapat menekan anggaran belanja TI.

Network-Attached Storage (NAS) device adalah sebuah sistem penyimpanan

yang mempunyai tujuan khusus yaitu untuk diakses dari jauh melalui data network.

Klien mengakses NAS melalui RPC (remote-procedure-call) seperti NFS untuk

UNIX atau CIFS untuk Windows. RPC dibawa melalui TCP atau UDP (User

Datagram Protocol) dari IP network biasanya dalam local-area network (LAN) yang

sama dengan yang membawa semua lalu lintas data ke klien. Unit NAS biasanya

diimplementasikan sebagai sebuah RAID array dengan software yang

mengimplementasikan interface RPC.

NAS menyediakan jalan yang cocok untuk setiap komputer dalam sebuah LAN

untuk saling berbagi pool penyimpanan dengan kemudahan yang sama seperti

menamai dan menikmati akses seperti HAS lokal. Umumnya cenderung untuk lebih

tidak efisien dan memiliki peforma yang lebih buruk dari penyimpanan direct-

attached.

Page 29: library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2DOC/2012-2... · Web viewMetode nilai sekarang adalah metode penilaian kelayakan investasi yang menyelaraskan nilai yang

34

ISCSI adalah protokol NAS terbaru. Protokol ini menggunakan protokol IP

network untuk membawa protokol SCSI. Host dapat memperlakukan

penyimpanannya seperti direct-attached, tapi storage-nya sendiri dapat berada jauh

dari host.

2.5Geometric Mean

Menurut Nawari (2010,p80) Rata-rata Geometrik (Geometric Mean) banyak

digunakan sebagai ukuran laju perubahan (Rate of Change) suatu variable menurut

waktu. Rumus dari Geometric Mean adalah:

Xg = ( X1 . X2 ………… Xn)1/n

Sedangkan untuk mendapatkan rata-rata geometris untuk tingkat pengembalian

konvensional, hasil dari geometric tersebut harus dikurang satu (1) sehingga

rumusnya menjadi:

Xg = ( X1 . X2 ………… Xn)1/n – 1

Ketika rata-rata geometrik digunakan untuk menentukan tingkat pertumbuhan

rata-rata beberapa kuantitas, dan nilai-nilai awal dan akhir dan kuantitas telah

diketahui, jumlah dari ukuran tingkat pertumbuhan pada setiap langkah tidak perlu

diambil. Rumusnya akan menjadi :

Xg = (an / a0)1/n - 1

Dimana an adalah data terakhir dan a0 adalah data pertama, dan n adalah banyaknya

periode yang dilewati.

Dikutip dari buku Statistika Deskriptif dalam Bidang Ekonomi dan Niaga

karangan  Purbayu Budi Santoso dan Mulyawan Hamdani (2007,p80) untuk

Page 30: library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2DOC/2012-2... · Web viewMetode nilai sekarang adalah metode penilaian kelayakan investasi yang menyelaraskan nilai yang

35

menghitung rata-rata perubahan suatu data yang terkait dengan perjalanan waktu,

penggunaan rata-rata hitung (Mean) bisa jadi tidak memberikan gambaran yang tepat

untuk setiap rentang waktu, untuk perhitungan yang lebih akurat bisa didapatkan

melalui perhitungan rata-rata ukur (Geometric Mean).

2.6 Kerangka Pemikiran

Kriteria penilaian yang akan digunakan dalam analisa kelayakan

pengembangan bisnis ini akan menggunakan aspek-aspek studi kelayakan. Namun

focus utama dalam penilaian adalah berdasarkan pada hasil perhitungan aspek

keuangan dan pemasaran. Berdasarkan teori-teori pendukung yang telah disampaikan

pada pembahasan sebelumnya, maka dibuat gambar kerangka pemikiran dalam

analisis kelayakan pengembangan bisnis seperti pada Gambar 2.2 dibawah ini:

Page 31: library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2DOC/2012-2... · Web viewMetode nilai sekarang adalah metode penilaian kelayakan investasi yang menyelaraskan nilai yang

36

PT. Mitra Computa Asia

Analisis Studi Kelayakan Bisnis

Aspek Pasar dan Pemasaran

Aspek Sumber DayaManusia

Aspek Lingkungan Industri

Aspek Hukum

Aspek AMDAL

Aspek Keuangan

Hasil Kelayakan

Bisnis

Kesimpulan dan Saran

Gambar 2.2Kerangka Pemikiran