sialanme.files.wordpress.com · web viewlidah panjang dan lengket → menangkap mangsa...

16
KISI-KISI US IPA. 2015/2016. Indikator 1. Ciri Khusus Makhluk Hidup No Nama Hewan Ciri Khusus dan Fungsinya 1 Kelelawar Mengeluarkan/menangkap bunyi ultrasonic, Pendengaran tajam Mempunyai kemampuan ekolokasi yaitu mendeteksi benda-benda sekitar dan menentukan arah terbang dengan suara/bunyi pantul Memperoleh makanan Selaput kulit tipis seperti sayap untuk terbang Tidur terbalik berfungsi mudahkan kelelawar untuk memulai penerbangan, bergerak lebih cepat dan menghemat energi 2 Lumba-lumba Mengeluarkan bunyi ultrasonic dan mempunyai kemampuan ekolokasi untuk memperoleh makanan 3 Landak Kulit berduri → melindungi diri dari musuh 4 Cicak Autotomi (memutuskan ekornya) → melindungi diri Lidah panjang dan lengket → menangkap mangsa (serangga/nyamuk) Kaki lengket dan beralur → berjalan di dinding 5 Kadal Autotomi (memutuskan ekor) → melindungi diri 6 Bunglon Mimikri (mengubah warna kulit sesuai warna lingkungannya) → melindungi diri Lidah panjang dan lengket → menangkap No Nama Hewan Ciri Khusus dan Fungsinya mangsa 7 Ular Lidah bercabang dua → mendeteksi mangsa Bisa beracun → melindungi diri 8 Cumi-cumi, Sotong, dan Gurita Mengeluarkan cairan seperti tinta → melindungi diri Memiliki tentakel → menangkap mangsa dan bergerak 9 Unta Mempunyai punuk → menyimpan cadangan makanan dalam bentuk lemak Bulu mata panjang dan dua lapis kelopak → melindungi mata dari debu Banyak minum dan sedikit berkeringat → bertahan hidup digurun Kaki dan telapak kaki tebal → tidak terperosok dipasir dan melindungi dari pasir panas Bebek Paruh berbentuk sudu → mencari makan di lumpur Kaki berselaput → berenang Bulu berlapis lilin → tidak basah saat berenang 10 Burung Hantu Penglihatan tajam → memperoleh makanan di malam hari Bulu yang lembut → tidak terdengar pemangsa saat terbang Kepala dapat memutar → memperluas pandangan 11 Ikan sidat, belut listrik, ubur-ubur Mempunyai senjata berupa arus listrik → melindungi diri 12 Lele Memiliki labirin → bernaafas di air yg keruh dan kurang O 2 memiliki senjata berupa patil → Melindungi diri Memiliki misai → mendeteksi mangsa dan lingkungan

Upload: dinhlien

Post on 02-Mar-2019

254 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

KISI-KISI US IPA. 2015/2016.

Indikator 1. Ciri Khusus Makhluk Hidup

No Nama Hewan Ciri Khusus dan Fungsinya

1 Kelelawar

Mengeluarkan/menangkap bunyi ultrasonic,

Pendengaran tajamMempunyai kemampuan ekolokasi yaitu mendeteksi benda-benda sekitar dan menentukan arah terbang dengan suara/bunyi pantul

Memperoleh makanan

Selaput kulit tipis seperti sayap untuk terbang Tidur terbalik berfungsi mudahkan kelelawar untuk memulai penerbangan, bergerak lebih cepat dan menghemat energi

2 Lumba-lumbaMengeluarkan bunyi ultrasonic dan mempunyai

kemampuan ekolokasi untuk memperoleh makanan

3 Landak Kulit berduri → melindungi diri dari musuh

4 Cicak

Autotomi (memutuskan ekornya) → melindungi diri

Lidah panjang dan lengket → menangkap mangsa (serangga/nyamuk)

Kaki lengket dan beralur → berjalan di dinding5 Kadal Autotomi (memutuskan ekor) → melindungi diri

6 BunglonMimikri (mengubah warna kulit sesuai warna

lingkungannya) → melindungi diriLidah panjang dan lengket → menangkap mangsa

7 Ular Lidah bercabang dua → mendeteksi mangsaBisa beracun → melindungi diri

8Cumi-cumi, Sotong, dan Gurita

Mengeluarkan cairan seperti tinta → melindungi diri

Memiliki tentakel → menangkap mangsa dan bergerak

9 UntaMempunyai punuk → menyimpan cadangan

makanan dalam bentuk lemakBulu mata panjang dan dua lapis kelopak →

No Nama Hewan Ciri Khusus dan Fungsinyamelindungi mata dari debu

Banyak minum dan sedikit berkeringat → bertahan hidup digurun

Kaki dan telapak kaki tebal → tidak terperosok dipasir dan melindungi dari pasir panas

BebekParuh berbentuk sudu → mencari makan di lumpurKaki berselaput → berenang Bulu berlapis lilin → tidak basah saat berenang

10 Burung Hantu

Penglihatan tajam → memperoleh makanan di malam hari

Bulu yang lembut → tidak terdengar pemangsa saat terbang

Kepala dapat memutar → memperluas pandangan11 Ikan sidat, belut

listrik, ubur-uburMempunyai senjata berupa arus listrik →

melindungi diri

12 Lele

Memiliki labirin → bernaafas di air yg keruh dan kurang O2

memiliki senjata berupa patil → Melindungi diriMemiliki misai → mendeteksi mangsa dan

lingkunganTubuh berlendir → memudahkan bergerak

dilumpur di lumpurInsang berlapis → bernafas dalam lumpur

13 Trenggiling, Luing

Kulit keras dan menggulungkan badan → melindungi diri

14 Lebah, Kelabang Kalajengking, Sengat beracun → melindungi diri

15 Gajah Mendengar bunyi infrasonic dan bertelinga lebar → memperlebar pendengaran dan berkomunikasi dengan sesama

16 Singa Warna bulu seperti rumput kering → menyamar (kamuflase) agar tidak diketahui mangsa

17 Kera dan tupai Ekor panjang dan berumbai → menjaga keseimbangan ketika melompat

18 KatakKaki berselaput → berenangKulit berlendir → membantu bernafasKaki belakang lebih panjang → melompat dan

melindungi diri

19 Ikan gurameMemiliki labirin → membantu bernafas dalam air

keruhMemiliki misai → mendeteksi kondisi lingkungan

No Nama Hewan Ciri Khusus dan Fungsinya20 Semut Mata buta tapi memiliki antena → mendeteksi

makanan dan berkomunikasi21 Ikan Pemanah Menyemprotkan air → mendapatkan makanan

berupa serangga

22 Rayap Mata buta tapi memiliki antena → mendeteksi

makanan dan berkomunikasiBersimbiosis dengan flagellata → dapat memakan

kayu yang sudah lapuk

23 Kucing

Memiliki misai → menentukan arah saat berjalan di ruang gelap

Penglihatan tajam → mencari mangsa di malam hari

Dapat memasukan kuku cakar → tidak terdengar mangsa saat berjalan

Tidur membungkuk → agar tetap hangat dan panas tubuh tidak keluar

Bola mata mengecil dan membesar → mengatur banyak cahaya yang masuk

Alat keseimbangan pada telinga agar jatuh pada posisi berdiri

24 Anjing

Menjulurkan lidah → mengeluarkan panas dari tubuh

Tidur membungkuk → agar tetap hangat dan panas tubuh tidak keluar

Penciuman tajam → mendeteksi makananMenggerakan daun telinga → mencari sumber

suara agar lebih jelas

25 Ayam jantanMemiliki taji (jalu) → melindungi diriMengembaangkan bulu saat bertarung → menakuti

musuh26 Kuskus Mengeluarkan kentut yang sangat bau →

melindungi diri27 Landak semut Lidah panjang dan lengket untuk menangkap

serangga28 Laba- laba Perutnya menghasilkan cairan sutra untuk

membuat jaring dalam menjebak mangsanya

No Tumbuhan Ciri Khusus dan Manfaatnya/Tujuanya1 Kantung semar Menghasilkan bau khas → untuk menarik serangga

Cairan lengket dan licin di mulut kantung → agar

No Tumbuhan Ciri Khusus dan Manfaatnya/Tujuanyaserangga terpeleset dan masuk

Menghasilkan cairan enzim → mencerna serangga untuk memenuhi nitrogen

2 Kaktus

Daun mengecil atau berbentuk duri → mengurangi penguapan

Batang tebal dan berair → menyimpan airKulit batang berlapis lilin → mengurangi penguapanAkar panjang → mencari air lebih banyak

5 Raflesia, Bunga Bangkai

Mengeluarkan bau busuk → menarik serangga untuk membantu penyerbukan

6 TerataiDaun lebar dan tipis → mempercepat penguapan airBatang berongga → menyimpan oksigen utk

bernafas/mengapung

7. Eceng gondokBatang menggelembung → mengapung di airAkar serabut dan lebat → menjaga kesimbangan

dari terjangan arus air

8 Venus (kejora)Rambut peka untuk mendeteksi mangsaDaun berengsel dan berbulu → menjebak seranggaMenghasilkan cairan enzim → mencerna serangga

9 Tumbuhan Embun Matahari

Terdapat titik-titik cairan yang bergemerlap bila terkena sinar matahari untuk memancing serangga agar menghampirinya.

Jika serangga menyentuh daun akan terjebak dalam cairan tersebut. Helai-helai daun akan mengakup untuk mencengkeram serangga dan serangga dihancurkan dengan cairan pencerna.

10Jati dan Mahoni, Kapas, Kedondong

Menggugurkan daun di musim kemarau → mengurangi penguapan

11 Bakau Memiliki akar tunjang dan menjulang → melindungi dari ombak dan bernafas (menghirup oksigen)

12 Talas dan keladi Berdaun lebar dan tipis → mengurangi penguapan13 Pisang Daun bagian bawah berlapis lilin → mengurangi

penguapan

14Mawar, Salak, Putri Malu, Bougenvile

Batang berduri → melindungi diri

15 Rumput, kunyit dan Jahe-jahean

Mengeringkan daun pada musim kemarau → mengurangi penguapan

16 Kangkung Batang berongga → menyimpan udara dan bernafas17 Padi dan jagung Menggulungkan daun saat panas → mengurangi

No Tumbuhan Ciri Khusus dan Manfaatnya/Tujuanyapenguapan

18 Beringin Akar gantung → menghirup uap air dan gas19 Durian dan

Nangka Buah berduri → melindungi diri

20 Kamboja, Nangka Menghasilkan getah → melindungi diri

21 Lidah buaya Daun tebal dan berair → menyimpan cadangan air

Indikator 2. Menjelaskan fungsi bentuk luar tubuh hewan yang merupakan ciri khusus dari hewan tersebut.

Indikator 3. Dasar Pengelompokan Makhluk HidupA. Pengelompokan Hewan

1. Berdasarkan Tempat Hidupa. Hewan darat : sapi, kambing, kerbau, cacing, burungb. Hewan air : ikan, cumi-cumi, udang, ubur-ubur, belut,

lelec. Hewan darat dan air : katak, salamander

2. Berdasarkan Jenis Makanan

a. Hewan pemakan tumbuhan (Herbivora)

: sapi, kambing, kelinci,ikan gurame, burung kaka tua

b. Hewan pemakan daging/hewan lain (Karnivora)

: harimau, singa, serigala, buaya, pelikan, hiu, paus

c. Hewan pemakan tumbuhan dan hewan lain (Omnivora)

: ayam, bebek, tikus, kera.

3. Berdasarkan Penutup Tubuha. Bersisik : ikan, ular, buayab. Berbulu : ayam, burung, bebekc. Berambut : kucing, anjing, sapid. Cangkang : siput, bekicot, kura-kura, kerange. Berlendir : cacing, lele, belut

4. Berdasarkan Cara Bergeraka. Bergerak menggunakan kaki : gajah, ayam, kucing, katak, kelincib. Bergerak menggunakan sayap : burung, kupu-kupu, kelelawarc. Bergerak menggunakan perut : ular, cacing, bekicotd. Bergerak dengan perut dan kaki : kadal, buaya, penyu, biawak,

komodo

5. Berdasarkan Cara Berkembang Biaka. Bertelur (ovivar) : ayam, bebek, burung, platypus, buaya, penyub. Melahirkan (vivivar) : sapi, anjing, kambing, lumba-lumba, paus, anjing

lautc. Bertelur dan Melahirkan (ovovivivar) : ikan hiu, kadal, ular, ikan pari,

kadal, ular boa

6. Berdasarkan Alat Pernafasana. Paru-paru : harimau, paus, sapi, lumba-lumba, anjing laut, kadal,

burung, katakb. Insang : ikan, berudu, lele, hiu, kuda laut, udang, belutc. Trakea : bangsa serangga (kupu-kupu, semut, laba-laba,

kumbang)d. Kulit : cacing tanah, katak

7. Berdasarkan cara Fertilisasi (pembuahan)a. Fertilisasi internal : ayam, sapi, buaya,paus, anjing laut

b. Fertilisasi eksternal : semua jenis ikan dan katak

B. Pengelompokan Tumbuhan1. Akar

a. Serabut : jagung, padi, tebu, eceng gondok, pisang, salak, kelapab. Tunggang : jati, mangga, rambutan, bayam, kacang tanah

2. Batanga. Berbatang rumput : padi, jagung, b. Berbatang kayu : mangga, jeruk, rambutanc. Berbatang basah : bayam, pisang, pacar aird. Batang menjalar di tanah : semangka, mentimun, ubi jalar, dan rumput

3. Dauna. Tulang daun menyirip : daun mangga, daun jambu, daun jerukb. Tulang daun

melengkung : daun waru, daun sirih, eceng gondok, genjer

c. Tulang daun menjari : daun singkong, daun papaya, daun anggur, daun jarak, daun kapas

d. Tulang daun sejajar : daun tebu, daun jagung, daun padi, daun pandan, rumput gajah

4. Bijia. Berkeping satu (monokotil) : padi, jagung, salak, kelapa, pinangb. Berkeping dua (dikotil) : kacang-kacangan, pepaya, jambu,

mangga, rambutan

5. Tempat hidupnyaa. Hidrofit (hidup di air): eceng gondok, teratai, hydrilia, kayambangb. Hygrofit (tempat lembab): talas, keladi, tumbuhan paku, lumutc. Xerofit (tempat kering) : kaktusd. Epifit (menempel) : anggrek, lumut, tumbuhan paku, sisik nagae. Parasit (menumpang) : benalu, tali putri, raflesia

Indikator 4. Menggolongkan hewan berdasarkan jenis makanannya yang disajikan dalam gambar

Berdasarkan Jenis Makanan

a. Hewan pemakan tumbuhan (Herbivora)

: sapi, kambing, kelinci,ikan gurame, burung kaka tua

b. Hewan pemakan daging/hewan lain (Karnivora)

: harimau, singa, serigala, buaya, pelikan, hiu, paus

c. Hewan pemakan tumbuhan dan hewan lain (Omnivora)

: ayam, bebek, tikus, kera.

Indikator 5. Menunjukkan pasangan yang tepat antara nama hewan dengan jenis makanannya yang disajikan dalam tabel. (sama seperti indikator 4)

Indikator 6. Mengidentifikasi rantai makanan pada ekosistem tertentu.

Ekosistem Sawah Ekosistem kebuna. padi → tikus → ular →

elangb. padi → tomcat (semut

semai) → wereng → burung →pengurai

c. padi → belalang → katak → ular → elang

d. padi → burung → ular → elang

a. daun mangga → ulat → burung

b. pohon pisang → ulat → ayam → musang

c. bunga → kupu-kupu → kadal

d. bunga → kupu-kupu → katak → ular

e. tanaman tomat → ulat → ayam → musang→ ular

Ekosistem Hutan Ekosistem Padang Rumputa. tumbuhan → rusa →

harimaua. rumput → zebra → singa

b. rumput → kijang → harimau

Ekosistem Laut Ekosistem Sungaia. fitoplankton →

zooplankton → udang → cumi-cumi

b. rumput laut → ikan kecil → hiu

a. tumbuhan air → ikan → bangau → buaya

b. lumut → ikan herbivor → ikan karnivor → pengurai

Ekosistem Kolama. Tumbuhan air → ikan

herbivor → ikan karnivor → ular

b. Lumut → ikan mujair → ikan bawal→pengurai

Indikator 7.Menentukan organisme yang dapat menduduki bagian pada rantai makanan yang tidak lengkap. Padi (produsen) → tikus(konsumen 1) → ular (konsumen 2) → elang (konsumen 3) → bakteri (pengurai)

1. Produsen : Tumbuhan hijau2. Konsumen 1 : Herbivora (pemakan tumbuhan)/omnivora

(pemakan segala) seperti ayam dan tikus3. Konsumen 2 : Karnivor atau omnivora4. Konsumen 3 : Karnivor atau omnivora5. Decomposer (pengurai): bakteri, cacing, jamur

Manfaat hewan dan tumbuhan bagi manusia/ lingkungan

No Nama Hewan Manfaat

1 Domba Daging untuk makanan (memenuhi kebutuhan

protein) Bulunya untuk bahan tekstil/jaket (kain wol) Kotoran untuk pupuk

2 Ayam/angsa Daging dan telurnya untuk makanan (sumber protein dan lemak)

Bulunya untuk membuat kok dan kemoceng

No Nama Hewan Manfaat(sulak)

3 Sapi Daging dan susu untuk makanan Kulitnya untuk membuat krupuk rambak dan

bahan baku sepatu, jaket, wayang kulit Tenaganya membajak sawah dan menarik pedati

4 Wallet Air liur dan sarangnya untuk obat

5 Kerbau Dagingnya untuk makanan Kulitnya untuk membuat krupuk rambak dan

bahan baku sepatu, jaket Tenaganya membajak sawah dan menarik pedati

6 Ulat sutra Kepompong untuk membuat benang sutra7 Cacing Obat tipus, menyuburkan tanah, kosmetik dan

umpan ikan8 Kuda Daging untuk makanan, tenaga menarik delman,

kotoran untuk pupuk

No Nama Tumbuhan Manfaat

1 Sagu Batang untuk bahan makanan Daun untuk atap tradisional

2 Lontar Daun untuk media penulisan naskah lontar dan bahan kerajinan seperti kipas, tikar, topi, aneka keranjang, tenunan untuk pakaian dan sasando,

Pelepah daun untuk membuat tali Batang untuk bahan bangunan, alat rumah

tangga dan kerajinan Nira untuk membuat gula

3 Jarak Minyaknya untuk membuat bahan bakar (biofuel) dan pelumas (oli)

4 Jati Batang untuk bahan bangunan, daun untuk pewarna, akar mencegah erosi

5 Kelapa Daun muda untuk hiasan pernikahan dan membuat ketupat

Daun tua untuk membuat atap tradisional Batang untuk bahan bangunan Daging kelapa untuk makanan dan membuat

minyak goreng (kopra) Sabut kelapa untuk membuat keset dan sapu Tulang daun (lidi) untuk membuat sapu lidi

6 Karet Getah untuk membuat ban dan akar mencegah

No Nama Tumbuhan Manfaat

erosi

7 Pinus Getah untuk membuat terpentin dalam industri cat,

Batang untuk bahan korek api dan pulp (bahan kertas)

Minyak Gondorukem untuk pembuatan batik Akar mencegah erosi

8 Dammar Getah untuk membuat terpentin, batang untuk bahan korek api, akar mencegah erosi

9 Gaharu dan Cendana

Minyak membuat kosmetik/minyak wangi, batang membuat kerajinan, akar mencegah erosi

10 Kayu putih dan serai

Minyak atsiri untuk membuat parfum, kosmetik, pewangi

11 Tumbuhan bakau Mencegah abrasi pantai Tempat perkembangbiakan udang

12 Singkong Umbi untuk bahan makanan Batang untuk kayu bakar Daun untuk sayur dan makanan ternak

13 Bambu Tunas (rebung) untuk bahan makanan Batang untuk bahan bangunan dan kerajinan

14 Rotan Batang untuk meubel dan membuat bola takraw15 Kapas dan kapuk

Randu Membuat kain (bahan sandang)

Tumbuhan Manfaat Tumbuhan Manfaat1. Daun sirih Obat gatal

dan mimisan14 Bunga melati Obat demam

2. Akar alang-alang

Obat panas dalam, daun untuk pakan ternak

15 Daun kumis kucing

Obat batu ginjal

3. Kulit batang kina

Obat malaria 16 Daun jambu biji

Obat diare

4. Buah mentimun

Obat darah tinggi

17 Kunyit Pewarna kuning, penyedap makanan dan jamu tradisional

5. Cabai Pewarna 18 Kayu Manis Penyedap

Tumbuhan Manfaat Tumbuhan Manfaatmerah masakan

6. Bit dan kubis ungu

Pewarna ungu

19 Wortel Pewarna orange

7. Lada, pala, cengkih, serai, daun salam dan jahe

Penyedap masakan

20 Daun tembakau

Membuat insektisida alami

8 Vanili Penambah aroma makanan

21 Orok-orok Penyubur tanah

9 Biji bunga matahari

Membuat biodiesel

Membuat kwaci

22 Daun suji dan pandan

Pewarna hijau Pandan juga

untuk penambah aroma pada makanan

10 Sansivera / lidah mertua

Menyerap polusi atau membersihkan udara

23 Dammar, lamtoro gung, akasia, beringin

Penyerap CO2 dan penghasil O2

11 Tapak Dara, serai, Akar Wangi, Lavender

Pengusir nyamuk

24 Eceng gondok, kiambang, genjer, kangkung

Penyerap polusi air (logam berat seperti timbal dan raksa)

12 Tanaman kacang-kacangan

Biji sebagai bahan makanan

Akar menyuburkan tanah

25

Indikator Pentingnya Pelestarian Hewan/Tumbuhan

Tujuan pelestarian hewan/tumbuhan :1. Melindungi tumbuhan/hewan dari kepunahan2. Melestarikan hewan/tumbuhan langka3. Menjaga keseimbangan ekosistem

Suaka margasatwa adalah tempat untuk melindungi dan melestarikan kelangsungan hidup hewan tertentu agar tidak punah. Juga untuk penelitian, ilmu pengetahuan, pendidikan, menunjang budidaya, pariwisata, dan rekreasi.

Cagar alam adalah tempat untuk melindungi dan melestarikan flora dan fauna yang hidup di dalamnya. dipergunakan juga untuk kepentingan ilmu pengetahuan, pendidikan, dan rekreasi.

Taman nasional adalah tempat untuk melindungi hewan dan tumbuhan Kebun raya dan kebun botani adalah tempat untuk melestarikan

tumbuhan

Indikator 5. Perkembangbiakan Hewan/Tumbuhan

A. Perkembangbiakan Hewan1. Perkembangbiakan Hewan secara Generatif (kawin)

a. Bertelur (ovipar)

Burung Buaya (reptil) Katak (amfibi) Ikan

Belalang (serangga) Platypus Ular Kobra Kuda laut

b. Beranak (vivipar)

Kelelawar Tikus Lumba-lumba Kera

Paus

Tupai Anjing laut Tarsius

c. Bertelur-beranak (ovovivipar)

Kadal Ular Sanca Ikan Pari Ikan Hiu

Ular Piton Ular Boa

2. Perkembangbiakan Hewan secara Vegetatif (tak kawin)

Anemon laut

Planaria Paramecium

Bertunas Fragmentasi Membelah diri

B. Perkembangbiakan Tumbuhan1. Perkembangbiakan generatif

Perkembangbiakan generatif dialami oleh tumbuhan berbiji melalui penyerbukan. Penyerbukan akan diikuti proses pembuahan. Jika pembuahan

berhasil akan terbentuk biji. Jadi hasil perkembangbiakan generatif adalah BIJI. Contoh tanaman yang berkembangbiak dengan biji antara lain rambutan, padi, kedelai, jagung, mangga dan jambu.

2. Perkembangbiakan vegetatifa. Vegetatif Alami

b. Vegetatif Buatan

1 Mencangkok

Dilakukan pada tanaman buah-buahan dikotil dan berkayu seperti mangga, jambu, rambutan dll

1 Spora

Paku Lumut Jamur

2 Tunas

Pisang Bambu Tebu

3 Tunas adventif

Cocor Bebek Cemara Sukun

4 Umbi batang

Ubi jalar Kentang Gadung 5 Umbi

lapis

Bawang merah Bawang putih Tulip

6Akar tinggal (rhizome)

Jahe Rumput Kunyit

7 Geragih (stolon)

Rumput teki Strawberry Semanggi

2

Stek Batang

Biasa dilakukan pada singkong, tebu dan mawar

Stek Daun

Biasa dilakukan pada cocor bebek dan lidah mertua

3 Merunduk

Biasa dilakukan pada tanaman apel dan alamanda, strawberry

Indikator 6. Daur Hidup Hewan1. Daur Hidup Hewan Tanpa Metamorphosis

Hewan yang tidak mengalami metamorphosis selama daur hidupnya misalnya ayam, kucing, ikan.

2. Daur Hidup Hewan Dengan MetamorphosisMetamorphosis dibagi menjadi 2 yaitu metamorphosis sempurna dan tidak sempurna. Pada metamorphosis tidak sempurna tidak ada tahap larva (ulat) dan pupa(kepompong).

a. Metamorphosis Sempurna

Hewan yang mengalami metamorphosis sempurna misalnya kupu-kupu, nyamuk, kumbang, lalat, lebah dan katak. Pada katak tidak mengalami fase telur dan kepompong meskipun mengalami metamorphosis sempurna.

b. Metamorphosis Tidak SempurnaPada metamorphosis tidak sempurna, hewan yang baru menetas mirip dengan induknya. Hewan yang mengalami metamorphosis sempurna misalnya jangkrik, kecoak, belalang dan laron.

Indikator 7. Hubungan Antar Makhluk Hidup ( Simbiosis )1. Mutualisme : saling menguntungkan

No. Hubungan Keterangan

1 Lebah/kupu-kupu/kumbang dengan bunga

Lebah mendapatkan nectar dan bunga dibantu penyerbukan

2 Burung jalak dengan kerbau Burung Jalak memakan kutu sehingga mengurangi kutu pada kerbau

3 Raflesia dengan lalat Mendapatkan sari bunga dan raflesia dibantu penyerbukan

4 Ikan badut dengan anemone laut Ikan badut mendapat perlindungan dan anemone mendapatkan sisa makanan

5 Jenis jamur tertentu dan jenis alga tertentu membentuk lichenes

Jamur mendapatkan makanan dan alga mendapatkan air

6 Bakteri E.coli dalam tubuh manusia Bakteri membantu pembusukan makanan dalam usus besar dan bakteri mendapatkan makanan

7 Flagellate dengan rayap Flagelata mengeluarkan enzim selulase yang membantu rayap mencerna kayu dan flagelata mendapat makanan dari rayap

8 Bakteri rhizobium dengan akar tanaman polong-polongan (kacang tanah)

Bakteri membantu tanaman mendapatkan nitrogen, sedangkan bakteri mendapatkan makanan dari tanaman

2. Komensalisme : satu untung satu tidak dirugikan

. Hubungan Keterangan

1 Ikan remora dan ikan hiu Ikan remora mendapatkan sisa

makanan ikan hiu

2 Anggrek dan pohon yang ditumpangi

Anggrek menempel di pohon tetapi tidak mengambil makanan dari pohon yang ditumpanginya

3 Tumbuhan paku dan pohon Tumbuhan paku menempel di pohon tetapi tidak mengambil makanan dari pohon yang ditumpanginya

4 Tanaman sirih yang membelit batang pohon

Sirih menempel di pohon tetapi tidak mengambil makanan dari pohon yang ditumpanginya

5 Tanaman lumut yang tumbuh pada batang pohon

Lumut menempel di pohon tetapi tidak mengambil makanan dari pohon yang ditumpanginya

6 Tupai dengan pepohonan Tupai melompat di pepohonan tanpa memakan pohon yang digunakan

7 Tumbuhan pakis tumbuhan inangnya.

Tanaman Pakis mendapatkan keuntungan berupa rumah tinggal, sedangkan inangnya tidak mendapatkan keuntungan apapun dan tidak dirugikan.

3. Parasitisme : satu untung satu rugi

. Hubungan Hubungan

1 Kutu di kepala manusia Kutu memakan darah dari kulit kepala manusia

2 Tali putri dengan teh-tehan Tali putri menempel dan mengambil makanan dari tanaman the-tehan

3 Jambu dengan lalat buah Lalat buah bertelur di dalam buah jambu sehingga jambu rusak karena

ditumbuhi ulat dari lalat buah

4 Benaludengan pohon yang ditumpangi

Benalu mengambil makanan dari pohon yang ditumpangi sehingga pertumbuhan pohon terganggu

5 Bunga bangkai/Rafflesia dengan akar pohon

Bunga bangkai dan raflesia mengambil makanan dari akar pohon yang ditumpangi sehingga pertumbuhan pohon terganggu

6 Cacing tambang/pita/gelang dalam perut manusia

Cacing tambang/pita/gelang mengambil sari makanan dari tubuh manusia sehingga tubuh manusia terganggu kesehatannya

7 Cacing hati dengan sapiCacing hati tumbuh dalam hati mengambil sari makanan dari tubuh manusia sehingga tubuh manusia terganggu kesehatannya

8 Panu, kudis dan kurap dengan manusia

Panu, kudis dan kurap menempel di kulit manusia sehingga manusia terganggu kesehatanya

Indikator 8. Rantai Makanan dan Peran Makhluk Hidup dalam Ekosistem

1. Rantai Makanan

Ekosistem Sawah Ekosistem kebun

a. padi → tikus → ular → elangb. padi → tomcat (semut semai)

→ wereng → burung →penguraic. padi → belalang → katak →

ular → elangd. padi → burung → ular → elang

a. daun mangga → ulat → burungb. pohon pisang → ulat → ayam →

musangc. bunga → kupu-kupu → kadal d. bunga → kupu-kupu → katak →

ular

e. tanaman tomat → ulat → ayam → musang→ ular

Ekosistem Hutan Ekosistem Padang Rumput

a. tumbuhan → rusa → harimau a. rumput → zebra → singab. rumput → kijang → harimau

Ekosistem Laut Ekosistem Sungai

c. fitoplankton → zooplankton → udang → cumi-cumi

d. rumput laut → ikan kecil → hiu

c. tumbuhan air → ikan → bangau → buaya

d. lumut → ikan herbivor → ikan karnivor → pengurai

Ekosistem Kolam

c. Tumbuhan air → ikan herbivor → ikan karnivor → ular

d. Lumut → ikan mujair → ikan bawal→pengurai

2. Peran Makhluk Hidup dalam EkosistemContoh :Padi (produsen) → tikus(konsumen 1) → ular (konsumen 2) → elang (konsumen 3) → bakteri (pengurai)

6. Produsen : Tumbuhan hijau7. Konsumen 1 : Herbivora (pemakan tumbuhan)/omnivore (pemakan

segala) seperti ayam dan tikus8. Konsumen 2 : Karnivor atau omnivora9. Konsumen 3 : Karnivor atau omnivora10.Decomposer (pengurai): bakteri, cacing, jamur

Indikator 9. Peran atau Manfaat Tumbuhan bagi Makhluk Hidup di Sekitarnya

No

Nama Tumbuhan Manfaat bagi makhluk hidup di sekitarnya

1. Tumbuhan air hidrilia Menghasilkan oksigen untuk bernafas makhluk hidup air

2. Tumbuhan air lumut Penghasil oksigen dan sumber makanan bagi ikan-ikan

3. Teratai dan eceng gondok Tempat berlindung bagi ikan dan katak

4. Tanaman bakau Akar sebagai tempat berlindung dan berkembangbiak, tempat mencari makan bagi udang dan ikan-ikan kecilAkar bakau juga dapat berfungsi menyerap zat-zat pencemarMencegah abrasi pantai

5. Rumput laut Penghasil oksigen dan sumber makanan bagi ikan herbivor

Manfaat tumbuhan secara umum

No. Manfaat Keterangan

1. Sebagai Produsen/Pembuat Makanan

Melalui proses fotosintesis tumbuhan menghasilkan karbohidrat/amilum.

2. Sumber makanan cacing tanah

Cacing tanah memakan seresah tumbuhan yang telah mati sebagai sumber makanan

3 Penghasil Oksigen (O2) dan mengurangi karbondioksida (CO2)

Pada proses fotosintesis tumbuhan memerlukan karbondioksida sehingga tumbuhan dapat mengurangi gas karbondioksida yang beracun jika jumlahnya berlebihan. Pada proses fotosintesis juga dihasilkan gas oksigen (O2) yang bermanfaat bagi manusia dan

No. Manfaat Keterangan

hewan untuk bernafas

4 Tempat menempel tumbuhan lain

Tumbuhan tertentu juga dimanfaatkan oleh tumbuhan lain untuk menempel. Tumbuhan sirih, merica, pare, markisa biasanya memanfaatkan tumbuhan untuk menempel dan merambat

5 Tempat perkembangbiakan

a. Ikan-ikan dan katak bersembunyi dibawah daun tumbuhan air

b. Ikan-ikan dan udang biasanya memanfaatkan tempat dibawah akar tanaman bakau untuk berlindung

c. Burung memanfaatkan ranting pohon untuk membuat sarang

a. Burung pelatuk membuat lubang dibatang pohon sebagai sarang

b. Semut merah memanfaatkan daun tumbuhan untuk membuat sarang

c. Kupu-kupu memanfaatkan daun untuk meletakkan telur

6 Tempat hidup tanaman lain

a. Benalu, tali putri memanfaatkan tanaman lain untuk menempel dan mengambil makanan dari tumbuhan yang ditumpanginya

b. Raflesia memafaatkan akar tanaman untuk menempel dan mengambil makanan sehingga Raflesia dapat hidup

c. Anggrek dan paku tanduk rusa menempel di batang tanaman untuk hidup

Indikator 10. Pengaruh kegiatan manusia terhadap ekosistem

1. Penebangan/pembakaran hutan 5. Pembangunan pabrik

secara liar dan pembakaran hutan

Akibat :a. Erosi, Banjir, Longsorb. Hewan kehilangan tempat tinggal

dan makananc. Hewan dan tumbuhan tertentu

punahd. Hewan-hewan liar masuk ke

perkampungan karena habitatnya rusak dan kekurangan makanan

2. Penggunaan pupuk berlebihanAkibat :a. Tanaman pengganggu (gulma)

tumbuh suburb. Sisa pupuk akan masuk ke perairan

menyebabkan meledaknya populasi alga/tumbuhan air sehingga mengganggu kehidupan makhluk hidup di air

3. Penggunaan pestisida berlebihan

Akibat :a. Mencemari tanah dan airb. Organisme tanah seperti

cacing dan bakteri mati4. Perburuan Hewan secara liarAkibat :a. Hewan-hewan punahb. Ketidakseimbangan rantai

makanan. Misalnya jika harimau punah maka rusa berkembang pesat sehingga rumput habis

Akibat :a. Asapnya mencemari udarab. Limbahnya mencemari tanah

dan perairan sehingga biota air mati.

6. Menangkap ikan dengan peledak

Akibat :a. Merusak terumbu karang

sehingga ikan kehilangan tempat tinggal dan tempat mencari makan

b. Ikan-ikan kecil ikut mati sehingga tangkapan ikan menurun pada periode selanjutnya

7. Menangkap ikan dengan pukat hariamau (mata jaring kecil)a. Ikan-ikan kecil ikut

tertangkap sehingga menurunkan tangkapan ikan selanjutnya

8. PenambanganAkibat :a. Merusak lapisan tanahb. Pencemaran lingkunganc. Penambangan minyak di laut

menyebabkan tumpahan minyak mencemari laut

d. Tanah longsor