Role of zinc in sever pneumonia a randomized

double blind placebo controlled study

Zulfa Nurul Fath2011730117

Dokter Pembimbing : dr. Rini Sulviani Sp.A,M.Kes

Latar Belakang

pneumonia adalah penyeba

b kematian

pada anak di bawah 5

tahun sebanyak > 2 juta

tiap tahun

Sekitar 95%

Kematian terjadi di negara

berkembang, dan

kelompok usia yang

lebih muda memiliki

risiko tertinggi

Penelitian di Bangladesh:

suplementasi Zn diberikan dengan

antimikroba empiris, Terapi

secara signifikan dapat

mempersingkat durasi yang parah pada

penyakit pneumonia, takipnea,

hipoksia, dan chest indrawing dan untuk anak-

anak dengan pneumonia yang tinggal di rumah

sakit

Penelitian di india:

Zn tidak mengurangi

risiko kegagalan

pengobatan atau

mempercepat pemulihan

penyakit non-

pneumonia berat atau pneumonia berat pada anak-anak

Nepal antara usia 2-35

bulan

TUJUAN

mengetahui khasiat suplemen zinc dalam pengobatan pneumonia berat , di samping terapi standar antimikroba , pada anak-anak Nepal yang dirawat di rumah sakit , pada anak usia 2 bulan sampai 5 tahun , dengan cara membandingkan hasil dari percobaan yang satu di tambah zinc

dan yang satunya lagi memakai kelompok plasebo

Metode penelitian :

Penelitian ini dilakukan secara acak , double-blind , control placebo

Tempat penelitian

Department of Pediatrics, B. P. Koirala Institute of Health Sciences, Dharan, Nepal.

Pengambilan data

Penelitian ini dilaksanakan tanggal Juni 2008 Agustus 2009

Metode

Metode

Populasi& sampel

• Inklusi : Anak-anak yang berusia 2 bulan sampai 5 tahun,pneumonia berat didefinisikan MENURUT WHO / IMCI (Integrated Management of Childhood illness) garis panduan dan orang tua yang disediakan lembar persetujuan tertulis yang termasuk dalam penelitian .

• Ekslusi : Pasien yang memiliki bawaan penyakit jantung atau ginjal, gizi buruk (seperti yang didefinisikan WHO), diare bersamaan, anemia berat (Hemoglobin <8 g / dl), pneumonia rumit, bawaan anomali paru, batuk kronis, TBC, mengi berulang dan anak-anak yang menerima suplemen zinc dikeluarkan dari penelitian.

Cara

• Anak-anak menerima 20 mg baik Zinc sulfat atau plasebo diberikan di mulut pada saat pendaftaran

• Pada hari ke 2, mereka menerima pengobatan 10 mg melalui mulut dua kali sehari total dari 7 hari

• Mereka diperlakukan Parenteral dengan kombinasi sefotaksim dan gentamisin jika usia anak adalah kurang dari 1 tahun dan dengan sefotaksim ketika usia anak lebih dari 1 tahun

• Selama rawat inap kondisi anak dinilai setiap 8 jam• Dari tingkat pernapasan, Pulse oximetry , suhu ketiak di

ukur dengan air raksa , bila ada gejala batuk, krepitasi, mengi , chest indrawing , sianosis , ketidak mampuan untuk memberi makan, lesu / tidak sadar semua gejala yang ada di catat.

Cara

Cara

Lanjutan Metode...

Pasien yang gagal memperbaiki dalam waktu 48 jam maka di tambahkan kloksasilin. Jika tidak diperbaiki dalam waktu berikutnya 48 jam dengan kloksasilin, maka digantikan oleh vankomisin. Jika ada kecurigaan tentang Chlamydia atau Mycoplasma, maka ditambahkan azitromisin

Analisis statistik

• SPSS Versi 12.0• Uji t Student digunakan data

menunjukkan distribusi normal• uji Mann Whitney U untuk distribusi

non - Gaussian• Tes chi -square dan Z adalah

digunakan untuk perbandingan proporsi yang sesuai , untuk menilai perbedaan kelompok perlakuan

• Sebuah nilai p < 0,05 dianggap sebagai signifikan

Lanjutan Metode...

Hasil

Pada tabel 2 tidak ada perbedaan yang signifikan ditemukan antara zinc dan kelompok plasebo dari pengamatan yang ditunjukkan pada tabel 2.

Durasi rata-rata dari pneumonia berat, pneumonia, rawat inap, nil per orally, cairan intravena, menggunakan oksigen , perbandingan

pengobatan yang memerlukan jalur lini 2 dan 3. Diamati bahwa tidak ada parameter yang signifikan secara statistik

antara zinc dan kelompok plasebo

Diskusi - Zinc berperan penting dalam pengembangan dan pemeliharaan pertahanan tuan rumah melawan infeksi

- Dalam Cochrane review dari 18 percobaan yang menunjukkan bahwa memperpendek waktu pemulihan pada anak-anak dengan diare akut atau persisten pada kelompok usia 6 bulan sampai 5 tahun

- Suplementasi zinc rutin menurunkan risiko infeksi saluran pernafasan akut dan pneumonia klinis di anak

-Pada penelitian yang dilakukan, Kami tidak menemukan statistik yang signifikan dalam penyakit pneumonia berat , pneumonia, tinggal di rumah sakit, nil per orally, cairan intravena, durasi penggunaan oksigen, pengobatan membutuhkan jalur 2 atau 3 baris obat antibiotik, pada kelompok yang di tambah zinc maupun dengan kelompok plasebo bersama dengan terapi antimikroba standar.-Sebuah studi dari negara kita juga ditunjukkan bahwa penambahan zinc tidak mengurangi risiko kegagalan pengobatan atau mempercepat pemulihan dari non pneumonia berat atau pneumonia berat pada anak-anak Nepal di usia kelompok 2-35 bulan usia

Hasil dari uji coba di Bangladesh menunjukkan bahwa suplemen zinc diberikan dengan terapi antimikroba empiris secara signifikan memperpendek durasi pneumonia berat, tachypnoe, hipoksia, dan chest indrawing dan anak-anak dengan pneumonia yang tinggal di rumah sakit.

Perbedaan dari hasil uji yang berbeda bisa lebih baik dijelaskan jika:-Estimasi tingkat pengobatan zinc plasma pra dan pasca dilakukan -Karena anak-anak di suatu negara kekurangan zinc, -Ketika bersamaan dengan kasus gizi buruk yang sedang dikeluarkan, -Kelompok yang sering kekurangan zinc. Oleh karena itu, dimungkinkan bahwa populasi penelitian dari kelompok yang tidak memiliki masalah dengan kekurangan zinc maka manfaat dari terapi zinc tidak ditemukan.

Diskusi

Penelitian ini tidak menunjukkan

penurunan yang signifikan secara

statistik dalam durasi pneumonia berat, dan

durasi pneumonia sebagai ukuran hasil

primer maupun ukuran hasil skunder.

Tampak bahwa suplementasi zinc diberikan selama

episode akut tidak membantu dalam

jangka pendek baik secara klinis pada

pemulihan dari pneumonia berat di

non malnutrion anak-anak.

Kesimpulan