yaumul qiyamah dan yaumul ba'ats

Upload: tomi22677

Post on 09-Jul-2015

1.202 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Kelas

: IX-D

Nama

:

- Hilmi Fadillah Pratama - Fadhil Muhammad

Yaumul Qiyamah Yawm al-Qiymah (Arab: ) adalah "Hari Kebangkitan" seluruh umat manusia dari Adamhingga manusia terakhir. Ajaran ini diyakini oleh umat Islam, Kristen dan Yahudi. Al-Qiymah juga nama dari salah satu ayat ke 75 di dalam kitab suci Al-Qur'an. Kalimat kiamat di dalam bahasa Indonesia adalah hari kehancuran dunia, kata ini diserap dari bahasa Arab "Yaum al Qiyamah" , yang arti sebenarnya adalah hari kebangkitan umat. Sedangkan hari kiamat (kehancuran alam semesta beserta isinya) dalam bahasa Arab adalah "As-Saaah". Etimologi Yaum al-Qiyamah secara bahasa berarti "Hari Kebangkitan Umat", terdiri dari 3 suku kata, yaitu: 1. aum ) = Hari, masa atau periode 2. Qiyam ) = Tegak, bangkit, berdiri 3. mmah ) = Umat, bangsa Secara istilah Yaumul Qiyamah sering diartikan hari kiamat (kehancuran alam semesta beserta isinya). Yaumul Qiyamah sama halnya dengan Yawm ad-Din yang artinya suatu periode/

masa dimana akan terjadi kebangkitan sebuah komunitas umat manusia yang hidup berdasarkan din allah (dinullah). Umat ini bangkit 700 thn sekali dengan diutusnya seorang rasul dari umat tersebut tersebut. Fase Kehidupan Setelah BarzakhSelanjutnya makhluk menjalani fase Yawm al-Mahsyar "Hari berkumpul di Mahsyar" kemudian Yawm ad-Din "Hari Penghakiman" (Arab: ) adalah hari dimana Tuhan memutuskan semua perbuatan makhluk-Nya. Percaya Hari Akhir juga merupakan salah satu dari rukun iman bagi penganut agama Islam. Serangkaian dari kisah ini menurut pemahaman umum adalah penghancuran dari semua makhluk, kebangkitan makhluk yang telah mati dan penghakiman untuk seluruh makhluk. Waktu dan kapan terjadinya tidak ada satupun makhluk Tuhan yang mengetahuinya, tetapi Allah telah memberikan tanda-tanda besar[1] dan tanda-tanda kecil[2] yang akan terjadi mendekati waktu Qiyamah (Kehancuran) dan kesemuanya telah didokumentasikan. Pengadilan terakhir membentuk satu tema utama dari ayat Qur'an. Banyak ayat-ayat Qur'an, khususnya yang paling pertama, didominasikan dengan kisah menjelang Hari Kebangkitan.

Yawm al Ba'ats (Hari Kebangkitan)Keadaan manusia pada hari kebangkitan berbeda-beda sesuai dengan amal ibadahnya di dunia. Setelah fase kebangkitan makhluk dari alam kubur, maka manusia dan makhluk lainnya akan memasuki fase di Mahsyar, yang selanjutnya akan diberikan/ dihadapkan; Ita al-Kitab sebuah catatan amal masing-masing yang diberikan tiap-tiap makhluk, Mizan Kemudian akan dihadapkan sebuah neraca yang akan menimbang antara pahala dan dosa setiap makhluk. Haudh (telaga) setiap nabi akan memiliki telaga ini. Menurut ajaran Islam, Muhammad memiliki telaga yang diberi nama Kautsar, namun hanyalah calon penduduk Surga yang dapat merasakan lezatnya air itu.

Selama hari yang sangat menyiksa itu, Muhammad akan memberikan pertolongan untuk seluruh makhluk yang disebut sebagai Syafa'at Udhma, ia akan memohon kepada Allah supaya secepatnya diadakan hisab.

Keadaan Mahsyar

Sebuah foto rekayasa tentang tempat yang disebut sebagai Mahsyar oleh umat Islam

Keadan manusia akan tergantung dari amalan apa yang telah mereka kerjakan semasa hidup, ketika itu semua manusia akan sibuk dengan urusan mereka masing-masing. Sehingga anak tidak lagi mengenali kedua orang tuanya, begitu pula sebaliknya. Ketika Matahari padam sehingga bumi dalam kegelapan. Takala mereka dalam keadaan demikian,langit diatas mereka berputar-putar dan meledak pecah berkeping-keping selama 500 tahun sehingga langit terbelah dengan segala kekuatannya kemudian meleleh dan mengalir bagaikan perak yg dipanaskan hingga berwarna merah dan manusia bercampur baur seperti serangga yang bertebaran dalam keadaan telanjang kaki, tidak berpakaian dan berjalan kaki. Kemudian matahari diterbitkan oleh Allah, tepat diatas kepala dengan jarak hanya 2 busur, sehingga manusia terpanggang oleh teriknya matahari yang intensitas panasnya telah dinaikkan dan keringat pun mengalir deras, menggenangi padang mahsyar seiring dengan rasa takut yang luar biasa karena mereka akan dihadirkan dihadapan Allah. Bagi orang yang beriman, beramal shaleh serta banyak mengerjakan kebaikan akan terlindungi dari terik sengatan sinar matahari. Kemudian keringat tersebut naik ke badan mereka, sesuai dengan tingkatan mereka dihadapan Allah. Bagi sebagian orang keringat akan menggenang mencapai lutut, bagi sebagian lain mencapai pinggang dan bagi sebagian lainnya mencapai lubang hidung bahkan ada sebagian manusia nyaris tenggelam di dalamnya.

Bagi orang yang beriman akan diberikan syafaat oleh Muhammad, syafaat itu berupa: Dipercepatkan pembicaraan dan dipermudahkannya memasuki Surga, Ditambahkan timbangan pahala supaya lebih berat daripada dosa, Dimasukkan ke Surga tanpa hisab.

Menurut ajaran Islam, manusia yang menerima syafaat di Mahsyar adalah orang Islam yang selalu berzikir, bershalawat kepada Muhammad, ikhlas membantu orang yang sedang kesulitan.[4]

Pada hari ini dinamakan juga "Hari Panggil Memanggil" di dalam Al Qur'an al-Mu'min 32 surah, karena semua orang yang berkumpul di mahsyar sebagian memanggil sehagian yang lain untuk meminta pertolongan.

Hai kaumku, sesungguhnya aku khawatir terhadapmu akan siksaan hari panggil-memanggil. (AlMu'min 32)

Pengelompokkan manusiaUmat manusiaPada hari kebangkitan ini seluruh manusia akan dibangkitkan dalam 3 kelompok, yaitu: Kelompok yang berkendaraan, Kelompok yang berjalan kaki, Kelompok yang berjalan dengan wajahnya.

Ada salah seorang sahabat yang menanyakan, bagaimana bisa sekelompok tersebut berjalan dengan wajahnya, kemudian Muhammadmenjawab "Allah yg menjadikan mereka berjalan dengan kaki, pasti mampu membuat mereka berjalan dengan wajah."

12 kelompok umat IslamPada masa ini umat Islam datang secara berkelompok, berdasarkan surah An-Naba' [78]:18 dan hadits shahih,[5]

Muhammad bersabda, "Wahai Muadz, sesungguhnya engkau bertanyakan sesuatu yang

sangat besar. Ada 12 kelompok umatku akan dihalau ke Padang Mahsyar. Mereka semuanya itu Allah Maha Kuasa tukarkan, tidak seperti mereka hidup ketika didunia." Golongan itu adalah seperti berikut: Pertama Dibangkitkan dari kubur dengan keadaan tanpa tangan dan berkaki. Mereka adalah orang yang ketika di dunia dulu suka mengganggu tetangganya.

Kedua Dibangkitkan dari kubur dengan keadaan berupa babi hutan. Mereka adalah orang yang ketika hidupnya meringankan malas dan lalai dalam salat.

Ketiga Dibangkitkan dari kubur dengan keadaan keledai, mereka Sedangkan perut membesar seperti gunung dan di dalamnya penuh dengan ulardan kalajengking. Meraka ini adalah orang yang enggan membayar zakat.

Keempat Dibangkitkan dari kubur dengan keadaan darah memancut keluar dari mulut mereka. Mereka ini adalah orang yang berdusta di dalam jual beli.

Kelima Dibangkitkan dari kubur dengan keadaan berbau busuk lebih daripada bangkai. Mereka ini adalah orang yang melakukan maksiat sembunyi-sembunyi kerana takut dilihat orang, tetapi tidak takut kepada Allah.

Keenam Dibangkitkan dari kubur dengan keadaan leher mereka terputus. Mereka adalah orang yang menjadi saksi palsu.

Ketujuh Dibangkitkan dari kubur tanpa mempunyai lidah dan dari mulut mereka mengalir keluar nanah serta darah. Meraka itu adalah orang yang enggan memberi kesaksian di atas kebenaran.

Kedelapan Dibangkitkan dari kubur dengan keadaan terbalik yaitu kepala kebawah dan kaki keatas, serta farajnya mengeluarkan nanah yang mengalir seperti air. Meraka adalah orang yang berbuat zina dan mati tanpa sempat bertaubat.

Kesembilan Dibangkitkan dari kubur dengan keadaan wajah hitam gelap dan bermata biru serta perutnya dipenuhi api. Mereka itu adalah orang yang memakan harta anak yatim dengan cara zalim.

Kesepuluh Dibangkitkan dari kubur dengan keadaan tubuh mereka penuh dengan sopak dan kusta. Mereka adalah orang yang durhaka kepada orang tuanya.

Kesebelas Dibangkitkan dari kubur dengan keadaan buta, gigi mereka memanjang seperti tanduk lembu jantan, bibir mereka melebar sampai ke dada dan lidah mereka terjulur memanjang sampai ke perut. Perutnya pula menggelebeh hingga ke paha dan keluar beraneka kotoran. Mereka adalah orang yang minum arak.

Keduabelas Dibangkitkan dari kubur dengan keadaan wajah yang bersinar-sinar bercahaya laksana bulan purnama. Mereka melalui titian sirath sepertikilat yang menyambar. Mereka adalah orang yang beramal soleh dan banyak berbuat baik, selalu menjauhi perbuatan durhaka, mereka memelihara salat lima waktu, ketika meninggal dunia keadaan mereka bertaubat dan mendapat ampunan, kasih sayang dan keridhaan Allah.