wisata taman laut pulau kelapa

9
WISATA TAMAN LAUT PULAU KELAPA Ika Mandasari 20305026 ABSTRAKSI Wisata Taman Laut Pulau Kelapa merupakan perjalanan wisata dimana para wisatawan dapat menikmati keanekaragaman flora dan fauna yang memukau di Pulau Kelapa. Pulau Kelapa memiliki potensi alam yang melimpah. Kekayaan laut dan panoramanya layak dijadikan sandaran hidup masyarakat yang sebagian besar nelayan. Dengan strategi ekowisata dalam proyek Wisata Taman Laut Pulau Kelapa diharapkan dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat setempat dan kualitas lingkungan serta wisatawan semakin meningkat seiring dengan semakin banyaknya manusia yang ingin kembali ke alam. Kata Kunci : Taman Laut PENDAHULUAN Industri pariwisata saat ini mulai bangkit dari keterpurukan. Di samping jumlah wisatawan yang semakin meningkat, saat ini telah terjadi perubahan pola konsumsi dari para wisatawan. Mereka tidak lagi terfokus hanya ingin santai dan menikmati 3 S (sun, sea and sand). Dalam bidang pariwisata, kepulauan Seribu merupakan salah satu dari 3 pengembangan pariwisata di Provinsi DKI Jakarta selain Kota Tua dan Kawasan Budaya Betawi Setu Babakan. Kepulauan Seribu memiliki kawasan Taman Nasional Laut seluas 107,489 Ha. Semua wilayah ini terbagi dalam empat zona yakni: zona inti, zona perlindungan, pemanfaatan wisata, dan zona pemukiman. Pemda DKI melalui dinas Peternakan, Perikanan dan Kelautan, mencoba beberapa program dalam menjaga, melestarikan dan mengembang potensi bahari. Salah satunya adalah Pulau Kelapa. Pulau Kelapa memiliki potensi alam yang melimpah. Kekayaan laut dan panoramanya layak dijadikan sandaran hidup masyarakat yang sebagian besar nelayan ini. Dengan segala potensi yang ada, sudah selayaknya jika pulau ini disebut sebagai pulau yang penuh warna. KOTA JAKARTA ( KEPULAUAN SERIBU ) Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu merupakan salah satunya Kabupaten Administrasi di Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta yang terdiri atas 2 kecamatan yaitu Kecamatan Kepulauan Seribu Utara dan Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan dan 10 Kelurahan. Kepulauan Seribu terdiri atas gugusan pulau - pulau kecil yang terbentang di teluk Jakarta dengan total luas lautan sekitar 6.997,5 km 2 ( 11 kali luas Jakarta ) Kepulauan Seribu merupakan gugusan pulau- pulau kecil yang terbentang dari Teluk Jakarta hingga Pulau Seribu dengan luas lautan 6.997,50 Km 2 dan daratan 864,59 Ha. Kepulauan

Upload: buiquynh

Post on 22-Jan-2017

246 views

Category:

Documents


7 download

TRANSCRIPT

Page 1: WISATA TAMAN LAUT PULAU KELAPA

WISATA TAMAN LAUT PULAU KELAPA

Ika Mandasari 20305026

ABSTRAKSI

Wisata Taman Laut Pulau Kelapa merupakan perjalanan wisata dimana para

wisatawan dapat menikmati keanekaragaman flora dan fauna yang memukau di Pulau

Kelapa. Pulau Kelapa memiliki potensi alam yang melimpah. Kekayaan laut dan

panoramanya layak dijadikan sandaran hidup masyarakat yang sebagian besar nelayan.

Dengan strategi ekowisata dalam proyek Wisata Taman Laut Pulau Kelapa diharapkan

dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat setempat dan kualitas lingkungan serta

wisatawan semakin meningkat seiring dengan semakin banyaknya manusia yang ingin

kembali ke alam.

Kata Kunci : Taman Laut

PENDAHULUAN

Industri pariwisata saat ini mulai

bangkit dari keterpurukan. Di samping

jumlah wisatawan yang semakin

meningkat, saat ini telah terjadi

perubahan pola konsumsi dari para

wisatawan. Mereka tidak lagi terfokus

hanya ingin santai dan menikmati 3 S

(sun, sea and sand).

Dalam bidang pariwisata,

kepulauan Seribu merupakan salah

satu dari 3 pengembangan pariwisata

di Provinsi DKI Jakarta selain Kota Tua

dan Kawasan Budaya Betawi Setu

Babakan.

Kepulauan Seribu memiliki

kawasan Taman Nasional Laut seluas

107,489 Ha. Semua wilayah ini terbagi

dalam empat zona yakni: zona inti, zona

perlindungan, pemanfaatan wisata, dan

zona pemukiman. Pemda DKI melalui

dinas Peternakan, Perikanan dan

Kelautan, mencoba beberapa program

dalam menjaga, melestarikan dan

mengembang potensi bahari.

Salah satunya adalah Pulau

Kelapa. Pulau Kelapa memiliki potensi

alam yang melimpah. Kekayaan laut

dan panoramanya layak dijadikan

sandaran hidup masyarakat yang

sebagian besar nelayan ini. Dengan

segala potensi yang ada, sudah

selayaknya jika pulau ini disebut

sebagai pulau yang penuh warna.

KOTA JAKARTA

( KEPULAUAN SERIBU )

Kabupaten Administrasi

Kepulauan Seribu merupakan salah

satunya Kabupaten Administrasi di

Provinsi Daerah Khusus Ibukota

J a k a r t a y a n g t e r d i r i a t a s 2

k e c a m a t a n y a i t u K e c a m a t a n

Kepulauan Seribu Utara dan Kecamatan

Kepulauan Seribu Selatan dan 10

Kelurahan.

Kepulauan Seribu terdiri atas

gugusan pulau - pulau kecil yang

terbentang di teluk Jakarta dengan

total luas lautan sekitar 6.997,5 km2

( 11 kali luas Jakarta ) Kepulauan

Seribu merupakan gugusan pulau-

pulau kecil yang terbentang dari

Teluk Jakarta hingga Pulau Seribu

dengan luas lautan 6.997,50 Km2 dan

dara tan 864,59 Ha. Kepulauan

Page 2: WISATA TAMAN LAUT PULAU KELAPA

tersebut terdiri dari 106 pulau, dan

diantaranya yang berpenghuni 11

pulau, 9 pulau wisata umum, 36

pulau wisata lainnya dan 2 pulau

merupakan pulau Cagar Alam. Jumlah

penduduk Kepulauan Seribu sebanyak

2 0 . 3 7 6 j i w a d e n g a n r a t a - r a t a

per tumbuhan berkisar 1,101 %

(sumber data dari BPS 2007) dimana

sebagian besar mata pencaharian

masyarakat adalah sebagai nelayan.

Gambar 1.2 Peta Pulau Kelapa

Pemilihan Site

Gambar 1.3 Lokasi Site dalam

Lingkungan

Gambar 1.1 Peta Kepulauan Seribu

Pulau Kelapa merupakan salah

satu bagian dari Kepulauan Seribu

terletak pada posisi sekitar 05 39 LS

dan 106 32 BT.

Luas lahan : ± 13 Ha

KDB : 40 %

KLB : 2

Peruntukan : Pemukiman

Batasan Site

Utara : Laut Jawa dan

Pulau Bira

Timur : Laut Jawa dan Pulau Harapan

Selatan : Laut Jawa dan Pulau Opak

Barat : Laut Jawa dan Pulau Panjang

B C D

A

ZONA A di RW 1

1. Lapangan Bola yang berada di Pulau Kelapa ini

merupakan satu-satunya fasilitas olah raga dengan

luas yang cukup besar yang ada di Pulau Kelapa

3. Lahan Kosong

5. Fasilitas Umum berupa Sarana Pendidikan

Page 3: WISATA TAMAN LAUT PULAU KELAPA

. Rumah Warga dan Gang kecil

4. Rumah warga dan Dermaga

. Rumah Warga

Gambar 1.5 Zona B di RW 2

6. Hutan Mangrove dan air laut yang Jernih

Zona A di RW 1

5. Pemukiman yang berada di Tepi Laut

Gambar 1.4

1. Pemukiman dan sampah yang berada di Tepi Pantai

2. pantai yang tidak terawat dan banyak sampah

4. Lahan Kosong

ZONA B di RW 2

1. Pemukiman dan sampah yang berada di tepi pantai

ZONA C di RW 3

3. Lahan kosong dan Tempat sampat

4. Jalan rusak dengan saluran air yang kotor dan tidak tertutup

Gambar 1.6 Zona C di RW 3

ZONA D di RW 4

1. Lahan Kosong

Page 4: WISATA TAMAN LAUT PULAU KELAPA

2. Kantor Lurah 3. Sekolah Dasar

4. Lapangan Bola

8. Rumah Warga 9. Hutan Mangrove

Gambar 1.7 Zona D di RW 4

Zona Terpilih

Dari potensi masing-masing

Zona dapat disimpulkan bahwa Zona

yang cocok untuk dijadikan site Wisata

Taman Laut Pulau Kelapa dan

penambahan fasilitas bangunan

penunjang adalah ZONA A

Peraturan Bangunan

Kondisi Lahan : Kosong Luas Site : + 6 Ha

KDB : 40 %

KLB : 2

Peruntukkan : Pemukiman

GSB : Garis sempadan laut 10 m Garis

sempadan bangunan 3 m

Kondisi Site

Kondisi site datar, Kondisi fisik

lahan adalah lahan kosong Estetika

lingkungan cukup mendukung, secara

estetis lingkungan sekitar berupa pantai

dengan ombak tenang, dengan view

cakrawala sepanjang pantai Jakarta.

TEMA ECOTOURISM BERBASIS

KERAKYATAN

Tema Ecotourism Berbasis Kerakyatan

diambil dari judul Wisata Taman Laut

Pulau Kelapa

Gambar 1.8 Tema

Jadi Pengertian Ecotourism Berbasis

Kerakyatan Adalah suatu konsep

pa r i w i s a t a d i p u l a u ke l a p a y a n g

mencerminkan wawasan lingkungan dan

mengikuti kaidah-kaidah keseimbangan dan

kelestarian lingkungan. secara umum

pengembangan ekowisata harus dapat

meningkatkan kualitas hubungan antar

manusia, meningkatkan kualitas hidup

masyarakat setempat dan menjaga kualitas

lingkungan.

5. Masjid Jami Al- Fallah

7. Rumah Warga 7. Rumah Dagang

Page 5: WISATA TAMAN LAUT PULAU KELAPA

KONSEP PERANCANGAN o Air mengalir dari tempat tinggi

ke tempat rendah

Pengaplikasian tema dalam

bentuk massa diambil dari nama

kepulauan itu sendiri yaitu Pulau

Kelapa dan sifat - sifat air.

1. Bentuk Massa Mengikuti Sifat-sifat

Pohon Kelapa

o Pohon kelapa mempunyai sifat

menyebar, dari sifat tersebut

akan membentuk suatu pola

radial.

Menyebar

o Bentuk gubahan massa

bangunan yang disesuaikan

dengan pola radial.

extrude ffd 4x4x4 control taper -0,9

o Bentuk dan material bangunan poit

dirancang dengan prinsip-prinsip

kerakyatan

Gambar 1.9 Bentuk Massa Mengikuti

Sifat-sifat Pohon Kelapa

2. Bentuk Massa Mengikuti Sifat-sifat

Air

o Jika suatu benda terjatuh ke

dalam air maka akan berbentuk

lingkaran

o Bentuk dan material bangunan

dirancang dengan prinsip-prinsip

kerakyatan.

Gambar 1.10 Bentuk Massa Mengikuti

Sifat-sifat Air

3. Pola Sirkulasi Pola pada site menyebar/radial yaitu

suatu bentuk radial terdiri dari

b e n t u k - b e n t u k l i n e a r y a n g

berkembang ke luar dari suatu unsur

inti yang terletak di pusatnya dan

berkembang menurut arah seperti

j a r i - j a r i n y a . B e n t u k i n i

menggabungkan aspek-aspek

terpusat dan linear menjadi satu

komposisi.

Gambar 1.11 Pola Radial dalam Site

Membentuk Pola

Radial

Page 6: WISATA TAMAN LAUT PULAU KELAPA

HASIL RANCANGAN

Gambar 1.13 Gedung Utama

Gambar 1.14 Homestay

Gambar 1.15 Gedung Pelatihan

Gambar 1.12 Gedung Penerima

Page 7: WISATA TAMAN LAUT PULAU KELAPA

Gambar 1.16 Kafe

Gambar 1.17 Gedung Diving dan Wisata Ikan

Gambar 1.18 Gedung Kerajinan

Gambar 1.19 Interior Lobby Gd. Utama Gambar 1.20 Interior R. Galeri lt 2 Gd Utama

Page 8: WISATA TAMAN LAUT PULAU KELAPA

Gambar 1.21 Interior R. Keluarga Homestay Gambar 1.22 Interior Lobby Gedung Diving

Gambar 1.23 Interior Pembakaran Ikan Gambar 1.24 Interior Kafe

Page 9: WISATA TAMAN LAUT PULAU KELAPA

DAFTAR PUSTAKA

Konsep Penanganan Bidang pekerjaan

Umum, Suku Dinas Pekerjaan

Umum, Kabupaten Administrasi

Kepulauan Seribu

URL:http://www.ekowisata.info/ekowis

ata _ bintan.html, 14 April 2009

URL:http://www.kepulauanseribu.net/G

AMBARAN%20UMUM.htm, 14

April 2009

URL:http://www.ceballos-

lascurain.com/english%2004feb/p

r02.htm, 14 April 2009

URL:http://tnlkepulauanseribu.net/info/

about.php?page= 1 &detail=6 1, 28

April 2009

URL:http://faiqun.edublogs.org/2007/0

7/01 /reklamasi-seri- 1/comments,

28 April 2009

URL:http://www.focusgallery.nl, 28

April 2009

URL:http://www.liputan6.com, 28 April

2009

URL:http://maldiveshoneymoonvacatio

n.com, 28 April 2009

URL:http://oasezam.files.wordpress.co

m/2009/03/saringan_air_sederhan

a, 4 Mei 2009

URL:http://www.ristek.go.id/file_uploa

d/lain_lain/bencana_aceh/air_asin.

htm, 4 Mei 2009

URL:http://rabiyatuladawiah.blogspot.c

om/2008/0 1 /kurangnya-

ketersediaan-air-bersih.html, 4

Mei 2009

URL:http://ameliaday.wordpress.com/2

008/04/20/apa-bedanya-air-kotor-

dengan-air-bersih, 4 Mei 2009

URL:http://www.aaa. si.edu/exhibits/pas

texhibits/breuer/buildings.htm, 5

Mei 2009

URL:http://www.pulauseribu.net/modul

es/news/index.php?storytopic=23,

5 Mei 2009

URL:http://andisite.files.wordpress.com

/2007/07/airhujan.jpg, 15 Juni

2009

URL:http://one2menyoume.blogspot.co

m, 26 Juni 2009

URL: http://news.indosiar.com, 26 Juni

2009