web viewsatuan. dimensi. rumus. luas. m. 2 [l ... jadi kalo ngerjain dimensi itu yang pertama harus...
TRANSCRIPT
RANGKUMAN FISIKA BAB 1Angka penting adalah semua angka yang diperoleh dari hasil pegukuran, yang terdiri dari angka eksak dan satu angka terakhir yang ditaksir atau diragukan.
Contoh:
0,0435 m = 3 angka penting yaitu (4 3 5), karena angka 0 yang disebelah kanan angka 4 hanyalah sebaga titik desimal, jadi bukan angka penting. Namun jika ditulis menjadi 4,350 cm, angka pentingnya menjadi 4 yaitu (4 3 5 0), karena 0 memberikan informasi dalam angka tersebut
Aturan angka penting dalam penjumlahan dan pengurangan
Contoh:
140 mm +3.0 m = 3,140 m namun harus dibulatkan menjadi 3,1 m karena dalam aturan penjumlahan dan pengurangan hasilnya hanya boleh mengandung 1 angka taksiran (angka taksiran adalah angka dibelakang koma).
Aturan angka penting dalam perkalian dan pembagian
Contoh:
Panjang dari sebuah persegi panjang adalah 5,36 cm (3 angka penting) dan lebarnya adalah 4,2 cm (2 angka penting), berapakah luas nya?
Jawabannya = 2,36 x 1,2 = 2,832 cm2 namun dalam aturan perkalian dan pembagian, hasil akhirnya hanya boleh mengandung angka penting sebanyak angka penting dari bilangan penting yang angka pentingnya paling sedikit. Karena yang paling sedikit adalah 1,2 yaitu 2 angka penting, berarti hasil akhirnya adalah 2,8 cm2.
Besaran pokok
Besaran pokok Satuan Singkatan DimensiPanjang Meter m [L]Massa Kilogram kg [M]Waktu Sekon s [T]Kuat arus listrik Ampere A [I]Suhu Kelvin K [θ]Jumlah zat Mol mol [N]Intensitas cahaya kandela cd [J]
Besaran turunan
Besaran turunan Satuan Dimensi RumusLuas m2 [L]2 Panjang x lebarVolume m3 [L]3 Panjang x lebar x
tinggiMassa jenis kgm-3 [M][L]-3 Massa/volumeKecepatan ms-1 [L][T]-1 Jarak/waktuPercepatan ms-2 [L][T]-2 Kecepatan/waktuGaya Kgms-1 = N [M][L][T]-2 Massa x percepatanUsaha (energy) Kgm2s-2 = J [M][L]2[T]-2 Gaya x perpindahanTekanan Kgm-1s-2 =
Pa[M][L]-1[T]-2 Gaya/luas
Daya Kgm2s-3 = W
[M][L]2[T]3 Usaha/waktu
Momentum (impuls)
Kgms-1 = Ns
[M][L][T]-1 Gaya x waktu
Dimensi adalah suatu besaran menunjukan cara besaran itu tersusun dari besaran-besaran pokok.
Contoh:
Usaha W=Fs dimensinya adalah?Dengan: F=ma, Percepatan (a)= v/t, Kecepatan (v)= s/tJawab:Kecepatan (v)= [s]/[t] = [L]/[T] = [L][T]-1
Percepatan (a)= [v]/[t] = [L][T]-1/[T] = [L][T]-2
F= [m][a] = [M][L][T]-2
Jadi dimensi usaha adalah:W= [F][s] = [M][L][T]-2[L] = [M][L]2[L]-2
Jadi kalo ngerjain dimensi itu yang pertama harus tau dimensi dari setiap besaran dan tau darimana dimensi itu bisa didapatkan.
Contoh soal dimensi: tentukanlah nilai dari x y dan z!
T=mx x ly x gz
T=periode (s)m= massa (kg)l= panjang (m)g= percepatan gravitasi (ms-2)jawab:T= MX LY (LT-2)Z T= MX LY LZ T-2Z T= MX LY+Z T-2Z T1=T-2Z 1=-2z z= -1/2M0=MX x=0L0=LY+Z 0= y+ (-1/2) ½=yx = 0 y = ½ z = -1/2 Besaran vektor adalah besaran yang memiliki nilai dan juga arah.
Besaran scalar adalah besaran yang hanya memiliki besar nilai saja.
VEKTOR
Sudut 30 45 60 90 0
Sin 0,5 0,7 0,8 1 0Cos 0,8 0,7 0,5 0 1Tan 0,5 1 1,7 - 0
Cara penjumlahan vektor dibagi menjadi dua yaitu secara analisis dan grafis.
Berikut adalah contoh pencarian resultan dengan secara grafis:
1. A + B
A = 3 cm
B = 4 cm
R = 5 cm A + B = 5 cm B
A
Berlaku juga sebaliknya, apabila garis a adalah minus maka garisnya ke arah kiri, begitu juga dengan B kalo minus mengarah ke bawah dan garis terakhir adalah C yang mengarah miring ke kanan, dan jika minus mengarah miring ke kiri.
Jika secara analisis: y
Cy
By
C
B x
x
Bx A Cx`
Rumusnya adalah:
Sbx = Cx.cos(x) + Bx.cos(x) + A
Sby = Cy.sin(x) + By.sin(x)
Jika sudah ditemukan sbx dan sby nya, maka baru bisa dicari resultannya, rumusnya adalah:
R = √sbx2 + sby2
Jika hanya terdapat 2 buah garis vektor, maka rumus yang digunakan untuk menemukan resultannya adalah yang dibawah ini.
By kenzy arandha irdham x-miia 1
Jangan baca dari rangkuman ini aja ya, karena mungkin ada yang galengkap, gw saranin buku paketnya juga dibaca ya! Semoga #14 bisa! amin