file · web viewkementerian agama ri. direktorat jenderal pendidikan islam. jl. lapangan...

17

Click here to load reader

Upload: ngotruc

Post on 05-Feb-2018

213 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: file · Web viewKEMENTERIAN AGAMA RI. DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM. Jl. Lapangan Banteng Barat No. 3-4 Telepon. 021-3811305, 3811523, 3812743. JAKARTA. PEDOMAN

KEMENTERIAN AGAMA RIDIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM

Jl. Lapangan Banteng Barat No. 3-4 Telepon. 021-3811305, 3811523, 3812743JAKARTA

PEDOMANPENGISIAN FORMULIR CALON PESERTA SERTIFIKASIGURU RA/MADRASAH DALAM JABATAN TAHUN 2012

A. Syarat:

Umum

1. Berstatus sebagai GURU TETAP pada Raudlatul/Bustanul/Tarbiyatul

Athfal atau pada Madrasah Ibtidaiyah, Madrasah Tsanawiyah atau

Madrasah Aliyah;

2. Memiliki Nomor Unik Pendidik dan Tenaga Kependidikan (NUPTK);

3. Belum pernah menjadi peserta sertifikasi baik melalui jalur Penilaian

Portofolio/PLPG maupun jalur Pendidikan Profesi Guru (PPG), baik

melalui Kantor Kementerian Agama (Kemenag) maupun melalui

Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota (Dikbud);

4. Belum tercantum dalam Sisa Long List (Daftar Urut Prioritas) Calon

Peserta Sertifikasi Guru RA/Madrasah tahun 2012 sebagaimana yang

di-up load (diunggah) dalam website: http://www.kemenag.go.id.);

Page 2: file · Web viewKEMENTERIAN AGAMA RI. DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM. Jl. Lapangan Banteng Barat No. 3-4 Telepon. 021-3811305, 3811523, 3812743. JAKARTA. PEDOMAN

5. Pada 1 Januari 2013 berusia maksimal 58 tahun;

6. Mengisi formulir A.1 (bagi CALON PESERTA BARU yang namanya

belum tercantum dalam daftar sisa long list), atau

7. Mengisi formulir A.2 (bagi CALON PESERTA REVISI yang

namanya sudah tercantum dalam daftar sisa long list, tetapi ada

perubahan/revisi data. Misalnya: tertera dalam sisa long list calon

yang bersangkutan tercatat sebagai guru tetap di MTs. Al-Bayan,

Bogor. Akan tetapi, sekarang yang bersangkutan adalah guru tetap di

MA Al-Qalam, Tangerang Selatan).

Khusus

Guru yang berijazah minimal S-1/D-IV:

1. menjadi guru minimal sejak 29 Desember 2005 sampai sekarang

secara terus-menerus; atau

2. memiliki pengalaman kerja sebagai guru minimal 7 (tahun) tahun

pada saat pendaftaran.

Guru yang berijazah SLTA/Diploma:

1. pada 1 Januari 2013 berusia minimal 50 tahun dan telah menjadi guru

sejak 1 Januari 1993 sampai sekarang secara terus menerus; atau

2. pada 1 januari 2013 berusia minimal 50 tahun dan memiliki

pengalaman kerja sebagai guru minimal 20 (dua puluh) tahun pada 1

Januari 2013 secara akumulatif; atau

3. memiliki golongan minimal IV/a;

B. Tata Cara

1. Pastikan bahwa formulir yang diisi adalah formulir sebagaimana

terlampir dan sesuai dengan peruntukannya. (Awas! Jangan sampai

salah memilih jenis formulir antara formulir A.1 atau formulir A.2)

Page 3: file · Web viewKEMENTERIAN AGAMA RI. DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM. Jl. Lapangan Banteng Barat No. 3-4 Telepon. 021-3811305, 3811523, 3812743. JAKARTA. PEDOMAN

2. Formulir diisi secara benar, lengkap, akurat, dan jelas sesuai

Pedoman ini.

3. Formulir yang sudah diisi dilampiri dengan dokumen:

a. copy Surat Keputusan (SK) pengangkatan (bagi PNS);

b. copy Surat Keputusan (SK) sebagai Guru Tetap (bagi Non-PNS);

c. copy SK sebagai Guru Tetap Non-PNS dan SK sebagai PNS (bagi

guru PNS yang sudah memiliki pengalaman menjadi guru sebelum

diangkat sebagai PNS);

d. Print out NUPTK;

e. Surat penugasan mengajar;

f. copy ijazah terakhir yang dilegalisasi oleh pihak yang berwenang;

g. Khusus untuk “calon peserta revisi”, dokumen yang dilampirkan

cukup dokumen yang mendukung kebutuhan revisinya saja.

Misalnya, sebelumnya Ahmad tercatat sebagai guru di MTs. Al-

Bayan, Bogor sekarang pindah menjadi guru di MA Al-Qalam,

Tangerang Selatan, maka dokumen yang disertakan Ahmad cukup

foto copy Surat Keputusan sebagai guru tetap di tempat yang baru.

4. Formulir beserta lampirannya diverifikasi oleh Kepala RA/Madrasah

(SATMINKAL). Setelah dinyatakan benar, lengkap, akurat dan jelas,

Kepala RA/Madrasah membubuhkan tanda tangan dan cap/stempel

madrasah pada formulir tersebut;

5. Kepala RA/Madrasah menyerahkan formulir beserta seluruh berkas

pendukungnya secara kolektif ke Kantor Kementerian Agama

Kabupaten/Kota setempat, disertai dengan daftar nama yang berisi

seluruh calon peserta sertifikasi dalam format “excel”. Kepala Seksi

Mapenda/Seksi Madrasah di kantor Kementerian Agama

Kabupaten/Kota ikut bertanggung jawab atas kesalahan formulir yang

Page 4: file · Web viewKEMENTERIAN AGAMA RI. DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM. Jl. Lapangan Banteng Barat No. 3-4 Telepon. 021-3811305, 3811523, 3812743. JAKARTA. PEDOMAN

ditandatanganinya. Penyerahan dicatat dalam Berita Acara Serah

Terima.

6. Bila suatu madrasah mengirimkan usulan “calon peserta baru” dan

“calon peserta revisi” sekaligus, maka masing-masing dibuat dalam

“sheet” yang berbeda.

7. Penulisan daftar yang berisi seluruh nama guru calon peserta

sertifikasi se-RA/madrasah yang bersangkutan menggunakan font

“Arial Narrow” ukuran 10 points.

8. Tim Sertifikasi Guru pada Kantor Kementerian Agama

Kabupaten/Kota menghimpun dan melakukan verifikasi terhadap

kebenaran, kelengkapan, akurasi dan kejelasan formulir beserta berkas

guru calon peserta sertifikasi. Pastikan tidak ada: (1) nama yang

ganda, (2) guru yang berasal dari RA/Madrasah di luar

Kabupaten/Kota yang bersangkutan, dan (3) calon peserta yang tidak

memenuhi syarat. Setelah dinyatakan benar, akurat dan lengkap, Kasi

Mapenda/Madrasah pada Kantor Kementerian Agama

Kabupaten/Kota menandatangani dan membubuhkan cap/stempel

Kantor Kementerian Agama pada tiap-tiap formulir tersebut;

9. Tim sertifikasi guru pada Kantor Kementerian Agama

Kabupaten/Kota menyerahkan copy formulir beserta daftar yang

berisi seluruh nama guru calon peserta sertifikasi se-kabupaten/kota

(baik calon peserta baru maupun calon peserta revisi) kepada Tim

sertifikasi guru pada Kanwil Kementerian Agama Provinsi. Berkas

pendukung tidak perlu disertakan. Penyerahan dicatat dalam

Berita Acara Serah Terima.

10. Penulisan daftar yang berisi seluruh nama guru calon peserta

sertifikasi se-kabupaten/kota menggunakan font “Arial Narrow”

ukuran 10 points.

Page 5: file · Web viewKEMENTERIAN AGAMA RI. DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM. Jl. Lapangan Banteng Barat No. 3-4 Telepon. 021-3811305, 3811523, 3812743. JAKARTA. PEDOMAN

11. Tim sertifikasi guru pada Kanwil Kementerian Agama Provinsi

menerima formulir beserta daftar calon peserta dari tiap-tiap

kabupaten/kota, untuk dihimpun menjadi daftar calon peserta

sertifikasi se-provinsi. Pastikan tidak ada: (1) nama calon peserta yang

ganda, (2) calon peserta yang berasal dari RA/Madrasah di luar

provinsi yang bersangkutan, dan (3) calon peserta yang tidak

memenuhi syarat;

12. Daftar “calon peserta baru” dibuat dengan menggunakan

format/aplikasi Excel maksimal dalam 4 (empat) sheet, sesuai

kebutuhan. Sheet pertama memuat daftar guru mata pelajaran umum

PNS; sheet kedua memuat daftar guru mata pelajaran umum Bukan-

PNS; sheet ketiga memuat daftar guru mata pelajaran keagamaan

(termasuk guru Kelas RA, guru Kelas MI, dan guru Bahasa Arab)

PNS; sheet keempat memuat daftar guru mata pelajaran keagamaan

Bukan-PNS. Begitu juga “calon peserta revisi” dibuat dengan

menggunakan format/aplikasi Excel dalam sheet yang berbeda;

13. Daftar usulan yang diajukan oleh Tim sertifikasi guru pada Kanwil

Kementerian Agama kepada Direktorat Pendidikan Madrasah dibuat

secara berurutan dari satu kabupaten/kota ke kabupaten/kota

berikutnya sampai tuntas;

14. Penulisan daftar yang berisi seluruh nama guru calon peserta

sertifikasi se-provinsi menggunakan font “Arial Narrow” ukuran 10

points.

15. Tim sertifikasi guru pada Kanwil Kementerian Agama Provinsi

menyerahkan daftar nama calon peserta sertifikasi tiap-tiap provinsi

kepada Tim sertifikasi guru pada Direktorat Pendidikan Madrasah

dalam bentuk soft copy dan hard copy untuk diverifikasi dan diolah

menjadi Daftar Urutan Prioritas/DUP (Long List) peserta. Serah

Page 6: file · Web viewKEMENTERIAN AGAMA RI. DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM. Jl. Lapangan Banteng Barat No. 3-4 Telepon. 021-3811305, 3811523, 3812743. JAKARTA. PEDOMAN

terima formulir dan daftar calon peserta dicatat dalam Berita Acara

Serah Terima.

16. Daftar peserta yang telah diverifikasi dan diolah oleh Direktorat

Pendidikan Madrasah akan digabung dengan sisa long list untuk

menjadi Long List baru.

17. Long list baru akan di-up load di web Kementerian Agama RI untuk

mendapatkan masukan dan memberikan koreksi, sebelum dinyatakan

sebagai long list yang fiks.

18. Pendaftaran dan penyerahan formulir dari madrasah kepada Tim

sertifikasi guru pada kantor Kementerian Agama kabupaten/kota

dilaksanakan sejak pengumuman ini sampai dengan 20 November

2012.

19. Verifikasi data dan dokumen oleh kantor Kementerian Agama

kab/kota dilakukan mulai tanggal 20 November sampai dengan

27 November 2012.

20. Daftar usulan dan copy formulir diserahkan Tim sertifikasi guru pada

kantor Kementerian Agama kab/kota kepada Tim sertifikasi guru pada

kantor wilayah Kementerian Agama provinsi paling lambat

28 November 2012.

21. Penghimpunan dan verifikasi data oleh Tim sertifikasi guru pada

kantor wilayah Kementerian Agama provinsi dimulai 29 November

sampai dengan 7 Desember 2012.

22. Batas akhir penyerahan daftar calon peserta sertifikasi guru dari Tim

sertifikasi guru pada kantor wilayah Kementerian Agama provinsi

kepada Direktorat Pendidikan Madrasah adalah tanggal 10 Desember

2012.

Page 7: file · Web viewKEMENTERIAN AGAMA RI. DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM. Jl. Lapangan Banteng Barat No. 3-4 Telepon. 021-3811305, 3811523, 3812743. JAKARTA. PEDOMAN

C. Petunjuk Pengisian Formulir

1. Diisi dengan mencoret kata yang tidak sesuai, membubuhkan tanda

silang (X), atau menuliskan data dengan huruf balok (capital) pada

tempat yang tersedia;

2. Kata “Kabupaten/Kota” agar dipilih salah satu dengan mencoret kata

yang tidak sesuai. Selanjutnya, tuliskan nama kabupaten atau kota

yang sesuai. Jika tidak ada kejelasan tentang data ini, maka formulir

tidak dapat diproses lebih lanjut (diskualifikasi);

3. Penulisan nama tidak perlu mencantumkan gelar apapun (termasuk

gelar Haji atau sejenisnya), selain gelar akademik;

4. Penulisan gelar menggunakan singkatan yang lazim. Bila yang

bersangkutan memiliki dua gelar, misalnya S-1 dan S-2, maka ditulis

dengan meletakkan tanda koma (,) di antara keduanya. Contoh: SE,

M.Pd.

5. Penulisan tempat lahir menggunakan nama Kabupaten/Kota kelahiran

(bukan Desa/Kelurahan atau Kecamatan);

6. Penulisan Nomor Induk Pegawai (NIP) menggunakan NIP baru (18

digit);

7. SATMINKAL atau Satuan Administrasi Pangkal adalah

RA/Madrasah/Sekolah yang menjadi tempat penugasan bagi PNS;

atau menjadi tempat tugas di mana guru yang bersangkutan diangkat

sebagai guru tetap (bagi yang Non-PNS). Meskipun mengajar di

beberapa tempat, satu guru hanya memiliki satu SATMINKAL;

8. Beban mengajar per minggu dihitung dalam satuan JTM atau Jam

Tatap Muka. Tugas tambahan seperti menjadi kepala madrasah atau

lainnya tidak dimasukkan dalam penghitungan beban mengajar. Oleh

karena itu, untuk pengisian beban mengajar, sebutkan jumlah JTM

mengajar saja, tidak termasuk nilai JTM dari tugas tambahan;

Page 8: file · Web viewKEMENTERIAN AGAMA RI. DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM. Jl. Lapangan Banteng Barat No. 3-4 Telepon. 021-3811305, 3811523, 3812743. JAKARTA. PEDOMAN

9. Diketahui/disetujui dan ditandatangani oleh Kepala RA/Madrasah

(SATMINKAL) dan dibubuhi cap/stempel RA/Madrasah

(SATMINKAL);

10. Diketahui/disetujui dan ditanda tangani oleh Kasi Mapenda/Kependa

Islam dan dibubuhi cap/stempel Kantor Kementerian Agama

Kabupaten/Kota;

11. Nama mata pelajaran beserta kode-nya diisi sesuai yang diampu pada

SATMINKAL (lihat tabel daftar nama dan kode mata pelajaran).

Penulisan mata pelajaran tidak boleh disingkat. Jika mengampu lebih

dari satu mata pelajaran pada SATMINKAL, maka guru dapat

memilih salah satunya untuk mengikuti sertifikasi. Pastikan kode mata

pelajaran benar, sesuai dengan nama mata pelajarannya. Jika terjadi

perbedaan antara nama mata pelajaran dengan kodenya, maka

kode mata pelajaran yang dianggap benar.

12. Khusus untuk “calon peserta revisi”, yang bersangkutan

menambahnkan informasi tentang data yang direvisi. Misalnya, data

yang direvisi: tempat tugas, kualifikasi akademik (dari < S-1 menjadi

S-1 atau dari S-1 menjadi S-2), mata pelajaran yang disertifikasi (dari

IPA terpadu menjadi Biologi), dll.

D. Daftar Nama dan Kode Mata Pelajaran

1. Guru Raudlatul/Bustanul/Tarbiyatul Athfal

No Mata Pelajaran Kode

1 Guru Kelas 020

Page 9: file · Web viewKEMENTERIAN AGAMA RI. DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM. Jl. Lapangan Banteng Barat No. 3-4 Telepon. 021-3811305, 3811523, 3812743. JAKARTA. PEDOMAN

2. Guru Madrasah Ibtidaiyah

No Mata Pelajaran Kode1 Guru Kelas 0272 Seni Budaya 217 3 Pendidikan Jasmani dan Kesehatan 220 4 Bahasa Inggris 157 5 Akidah-Akhlak 235 6 Qur`an-Hadis 236 7 Fiqih 237 8 Sejarah Kebudayaan Islam 238 9 Bahasa Arab 239

3. Guru Madrasah Tsanawiyah

No Mata Pelajaran Kode1 Akidah-Akhlak 235 2 Qur`an-Hadis 236 3 Fiqih 237 4 Sejarah Kebudayaan Islam 2385 Bahasa Arab 239 6 Seni Budaya 2177 Pendidikan Jasmani dan Kesehatan 220 8 Bahasa Inggris 157 9 Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) 15410 Matematika 180 11 Bahasa Indonesia 156 12 Bahasa Daerah 175 13 Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) 224 14 Keterampilan 227 15 Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) 097 16 Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) 100 17 Bimbingan dan Konseling (Konselor) 810

4. Guru Madrasah Aliyah

No Mata Pelajaran Kode1 Akidah-Akhlak 235 2 Qur`an-Hadis 236 3 Fiqih 237 4 Sejarah Kebudayaan Islam 238 5 Bahasa Arab 239

Page 10: file · Web viewKEMENTERIAN AGAMA RI. DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM. Jl. Lapangan Banteng Barat No. 3-4 Telepon. 021-3811305, 3811523, 3812743. JAKARTA. PEDOMAN

No Mata Pelajaran Kode6 Seni Budaya 2177 Pendidikan Jasmani dan Kesehatan 220 8 Bahasa Inggris 157 9 Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) 15410 Matematika 180 11 Bahasa Indonesia 156 12 Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) 224 13 Keterampilan 227 14 Biologi 19015 Fisika 18416 Kimia 18717 Ekonomi 21018 Sosiologi 21419 Antropologi 21520 Geografi 20721 Sejarah 20422 Bahasa Jerman 16023 Bahasa Perancis 16424 Bahasa Jepang 17025 Bahasa Mandarin 17426 Bahasa Daerah 17527 Bimbingan dan Konseling (Konselor) 810

Catatan: Guru Mata pelajaran Muatan Lokal (Mulok), sertifikasinya

mengikuti mata pelajaran yang menjadi afiliasi isi atau materinya. Dengan

demikian, kode Mulok sama dengan kode mata pelajaran yang menjadi

afiliasinya. Contoh, kode Mulok yang berisi Bahasa Daerah adalah 175.

Kode Mulok yang materinya berupa Nahwu atau Sharaf adalah 239 karena

berafiliasi dengan Bahasa Arab. Demikian seterusnya.

E. Catatan Penting

1. Seorang guru hanya diperbolehkan mengisi formulir pemutakhiran

sertifikasi atau mendaftar melalui RA/Madrasah yang menjadi

SATMINKAL-nya.

Page 11: file · Web viewKEMENTERIAN AGAMA RI. DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM. Jl. Lapangan Banteng Barat No. 3-4 Telepon. 021-3811305, 3811523, 3812743. JAKARTA. PEDOMAN

2. Guru, baik secara sendiri-sendiri maupun kolektif, tidak

diperkenankan mengirimkan formulir atau berkas

pemutakhiran/pendataan calon peserta sertifikasi secara langsung ke

Kanwil Kemenag Provinsi atau ke Direktorat Pendidikan Madrasah;

3. Kantor Kementerian Agama kabupaten/kota dimohon mengumumkan

daftar calon peserta sebelum menyerahkannya ke Kanwil Kemenag

Provinsi, untuk memastikan tidak ada guru RA/Madrasah yang

tertinggal dan tidak ada data yang salah/keliru. Mohon hal yang sama

juga dilakukan oleh Kanwil Kemenag Provinsi;

4. Daftar nama atau rekapitulasi yang diserahkan kepada Kantor

Kementerian Agama Kabupaten/Kota, Kanwil Kemenag Provinsi dan

Direktorat Pendidikan Madrasah wajib disertai soft-copy

menggunakan program/aplikasi MS Office Excel.

Pedoman Pengisian Formulir data peserta sertifikasi bagi guru RA/Madrasah

ini disusun untuk dijadikan acuan bagi semua pihak, terutama bagi guru dan

pengelola kelompok kerja sertifikasi, dengan harapan efektifitas dan kualitas

pelaksanaan sertifikasi dapat meningkat dari waktu ke waktu. Dengan

demikian, sertifikasi dapat benar-benar menjadi strategi yang andal untuk

peningkatan mutu pendidikan pada RA/Madrasah melalui peningkatan

kualitas pendidiknya.

Jakarta, 2 November 2012

A.n. Direktur Jenderal, Direktur Pendidikan Madrasah

Cap dan tanda tangan

Prof. Dr. H. Dedi Djubaedi NIP. 195903201984031002

Page 12: file · Web viewKEMENTERIAN AGAMA RI. DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM. Jl. Lapangan Banteng Barat No. 3-4 Telepon. 021-3811305, 3811523, 3812743. JAKARTA. PEDOMAN