web viewberdampak negative terhadap kesehatan manusia karena dapat menyebabkan penyakit ispa, dan...
TRANSCRIPT
SMARTSKY IPA FISIKA
PENCEMARAN LINGKUNGAN
Pencemaran lingkungan adalah proses yang terjadi dalam lingkungan yang
sifatnya membahayakan kehidupan manusia, hewan, tumbuh-tumbuhan yang
dihasilkan oleh aktivitas manusia. Zat yang dapat mencemari lingkungan dan dapat
mengganggu kelangsungan hidup makhluk hidup disebut polutan. Polutan ini dapat
berupa zat kimia, debu, suara, radiasi, atau panas yang masuk ke dalam lingkungan.
PENCEMARAN AIRPencemaran air, yaitu masuknya makhluk hidup, zat, energi atau komponen lain
ke dalam air. Akibatnya, kualitas air turun sampai ke tingkat tertentu yang
menyebabkan air tidak berfungsi lagi sesuai dengan peruntukannya. Macam-macam
polutan yang mencemari air adalah sebagai berikut.
a. Logam-logam beratTimbal, raksa (merkuri), kadmium berasal dari limbah industri, atau
penambangan emas dan timbal. Melalui rantai makanan, polutan ini dapat
terakumulasi dalam tubuh manusia yang makan kerang dan ikan.
b. Minyak dan HidrokarbonPolutan ini dapat berasal dari kecelakaan atau kebocoran kapal tanker dan
karena tindakan tak bertanggung jawab dari oknum yang membersihkan dasar
lambung kapal tanker.
c. Fosfat, Nitrit, NitratFosfat berasal dari pupuk kimia yang berlebihan dan dari detergen. Nitrit dan
nitrat berasal dari pupuk kimia yang berlebihan dan pembusukan materi organik.
d. PestisidaPolutan ini digunakan untuk memberantas hama dan serangga. Namun, jika
digunakan berlebihan dapat mencemari air dan menyebabkan penyakit. Salah satu
pestisida yang sudah dilarang adalah DDT (diklorodifeniltrikloroetana).
PENCEMARAN UDARAPencemaran udara adalah masuknya polutan ke atmosfer yang mengganggu
keseimbangan atmosfer. Macam-macam polutan yang mencemari udara adalah
sebagai berikut.
a. Oksida SulfurOksida sulfur meliputi SO2 dan SO3 berasal dari pembakaran batu bara dan
limbah pabrik, yang dapat menyebabkan penyakit bronkitis. Ketika SO2 dan SO3
bereaksi dengan O2 dan air hujan, maka terbentuklah hujan asam.
b. Oksida NitrogenOksida nitrogen meliputi NO, NO2 dan N2O berasal dari limbah pabrik. Polutan
ini dapat membentuk asap kabut fotokimia yang dapat mengganggu pemandangan
pada penerbangan dan pelayaran.
c. Oksida KarbonCO, CO2 dapat menyebabkan terbentuknya asap kabut fotokimia dan juga
menimbulkan efek rumah kaca.
d. AsapBerdampak negative terhadap kesehatan manusia karena dapat
menyebabkan penyakit ISPA, dan jika bereaksi dengan kabut dapat menyebabkan
asap kabut (asbut) yang menggangu mata dan pandangan saat penerbangan dan
pelayaran.
e. CFCDapat merusak lapisan ozon yang berakibat masuknya sinar radiasi ultraviolet
ke bumi yang dapat menyebabkan kenaikan suhu dibumi atau pemanasan global.
f. HidrokarbonDapat menimbulkan terbentuknya asap kabut fotokimia dan termasuk salah
satu gas rumah kaca.
PENCEMARAN TANAH
a. Limbah Padat : Bahan-bahan atau limbah yang sulit untuk diuraikan oleh
alam karena membutuhkan waktu yang sangat lama untuk diuraikan.
b. Pestisida : Dapat mencemari tanah dan mengganggu ratai makanan.
c. Pupuk Kimia : Dapat menyebabkan tanah menjadi asam dan
menyebabkan tanaman menjadi layu.
Cara Penanganan Pencemaran Lingkungan
1. Mengurangi asap, dengan cara tidak membakar sampah dan mengurangi
pemakaian kendaraan bermotor.
2. Mengurangi fosfat, nitrat, dan nitrit,, dengan cara menggalakan penggunaan
pupuk organic (kompos) yang lebih ramah lingkungan.
3. Mengurangi logam-logam berat, dengan cara menegakan peraturan yang
menyatakan bahwa limbah (pabrik, pertambangan) yang dibuang ke
lingkungan harus diolah terlebih dahulu dan telah memenuhi persyaratan
tertentu.
4. Mengurangi penggunaan pestisida, dengan cara mengganti pestisida dengan
bio pestisida yang terbuat dari bahan organic yang lebih mudah terurai dan
raah lingkungan.
5. Memilah sampah, bisa dengan cara daur ulang, yaitu,kegiatan pemerosesan
kembali sampah/bahan-bahan yang tidak lagi terpakai menjadi produk lain
yang lebih bermanfaat.
PEMANASAN GLOBAL
a. Rumah Kaca - bangunan yang tertutup oleh bahan transparan, yang
digunakan untuk bercocok tanam secara hidroponik.
b. Gas Rumah Kaca - gas gas yang dapat menyebabkan terjadinya efek rumah
kaca.
c. Efek Rumah Kaca - suatu efek dimana panas cahaya matahari yang
dipantulkan bumi tertahan oleh CO2 dan gas rumah kaca lainnya yang
terkumpul di atmosfer.
d. Pemanasan Global - kenaikan suhu rata-rata di bumi secara global (seluruh
dunia) akibat efek rumah kaca.
Penyebab Pemanasan Global
a. Uap Air - gas yang terjadi dari proses pemanasan air.
b. Dinitrogen Oksida (NO2) - sumber utamanya berasal dari kegiatan mikroba di
dalamtanah, pemakaian bahan bakar fosil pada kegiatan industry dan
kendaran bermotor.
c. Metana (CH4) - dihasilkan dari bahan-bahan rganik yang mengalami
penguraian anerob (tanpa oksigen) oleh bakteri tertentu.
d. Ozon - Ozon terdapat secara alami di lapisan stratosfer. Lapisan ozon bersifat
seperti kaca yang berfungsi sebagai pelindung bumi dari radiasi sinar
ultraviolet yang sangat berbahaya bagi makhluk hidup. Radiasi sinar
ultraviolet dapat merusak ganggang laut dan menurunkan hasil panen, serta
bisa merusak mata sampai katarak dan menyebabkan kanker kulit pada
manusia, kanker kulit yang dapat disembuhkan maupun yang berat seperti,
melanoma.
e. CFC - CFC adalah gas yang dihasilkan dari kebocoran kulkas, AC, dan juga
penyemprot kosmetik. Ada sifat CFC yang menguntungkan, misalnya tidak
beracun, tidak mudah terbakar, dan amat stabil. Tapi jika polutan CFC naik ke
atmosfer, bisa mengakibatkan menipisnya bahkan bolongnya lapisan ozon.
Dan akhirnya yang tadinya sinar ultraviolet seharusnya terpantul karena
adanya lapisan ozon sebagai pelindung, kini masuk ke bumi dan memantul di
dalam bumi sehingga menyebabkan terjadinya kenaikan suhu rata-rata di
bumi. Seperti yang terjadi di Antartika.
f. Karbon Dioksida (CO2) - gas yang satu ini adalah yang sangat mendominan
dalam mengatur suhu sebuah planet. CO2 ini berperan kira-kira 55% dalam
penyebab pemanasan global. CO2 dihasilkan dari pembakaran bahan bakar
fosil, hewan dan tumbuhan yang membusuk, dan pernapasan makhluk hidup.
Dampak Pemanasan Global
1. Perubahan Permukaan Laut
2. Perubahan Pola Cuaca
3. Gangguan Ekologis
4. Keamanan Pangan
5. Dampak Sosial
Cara Mengurangi Pemanasan Global
a. Mengurangi emisi Oksida Karbon dan Oksida Nitrogen
b. Mengganti bahan bakar menjadi bahan bakar nonfosil.
c. Berjalan kaki untuk menempuh jarak yang tidak jauh.
d. Menghemat penggunaan listrik.
e. Selalu mengecek pintu kulkas tertutup rapat.
f. Jika menggunakan AC, bersihkan filter sebulan sekali.
LAPISAN BUMI
Bumi memiliki 3 komponen utama: atmosfer (gas), litosfer (padat), hidrosfer (air).
Komponen lainnya: kriosfer (es), biosfer (kehidupan)
Atmosfer:
Mengandung zat:
Gas - 78% Nitrogen
21% Oksigen
1% gas lain
Padat – Debu dari Bumi
Cair – Awan
Lapisan atmosfer
*dpl = di atas permukaan laut
1. Troposfer (0 - 10 km dpl)
a. Tempat makhluk hidup beraktivitas.
b. Sebagian besar bagiannya berbentuk uap air
c. 75% terdiri atas gas atmosfer
d. Tempat terjadinya hujan, angin, salju, awan
2. Stratosfer (10- 50 km dpl)
a. Sedikit awan
b. Tidak bercuaca
c. Sebagian besar adalah gas ozon
3. Mesosfer (50- 85 km dpl)
a. Tempat terbakarnya sampai habis meteor2 yang menuju Bumi
b. Lapisan pelindung bumi
c. Tempat terjadinya hujan meteor
4. Termosfer (85- 500 km dpl)
a. Sangat panas (1.982° C)
b. Mengorbitnya teleskop Hubble
c. Pelindung Bumi dari sinar ultraviolet
pada lapisan mesosfer dan termosfer terdapat lapisan,
Ionosfer – partikel/ion menyerap gelombang radio dan memantulkannya = sinyal radio
5. Eksosfer ( >500 km dpl)
a. Terdapat satelit
b. Mengandung hidrogen
c. Gaya tekan udara sangat rendah
Litosfer:
Seluruh bagian padat Bumi, termasuk intinya.
Struktur padat bumi:
1. Kerak bumi
- kerak benua (berada di daratan)
- kerak samudra (berada dalam laut)
2. Mantel bumi
- mantel atas
- mantel bawah
3. Inti
- inti luar (cairan pekat)
- Inti dalam (padat)
TATA SURYA
Tata surya adalah susunan benda-benda lagit yang terdiri atas matahari sebagai
pusat tata surya, planet-planet, komet, meteoroid, dan asteroid yang mengelilingi
Matahari.
1. Matahari adalah bintang yang terdapat di dalam tata surya yang
memiliki empat lapisan, yaitu inti Matahari, fotosfer, kromosfer, dan
korona.
2. Planet adalah benda langit yang tidak dapat memancarkan cahaya sendiri
akan tetapi hanya memantulkan cahaya dari bintang yang diterimanya
i. Planet dalam adalah planet yang orbitnya dekat dengan Matahari. Planet
dalam terdiri atas Merkurius, Venus, Bumi, dan Mars.
ii. Planet luar adalah planet yang orbitnya jauh dari Matahari. Planet luar terdiri
atas Jupiter, Saturnus, Uranus, Neptunus, dan Pluto.
3. Komet adalah benda langit yang mengelilingi Matahari dengan orbit
yang sangat lonjong, dan menjauhi matahari
4. Meteoroid adalah potongan batu atau puing-puing logam yang
bergerak di luar angkasa.
5. Meteor adalah meteoroid yang habis terbakar oleh atmosfer bumi.
6. Meteorid adalah meteoroid yang jatuh ke bumi.
7. Asteroid adalah potongan-potongan batu yang mirip dengan materi
penyusun planet.
8. Rotasi Bumi adalah perputaran Bumi pada porosnya.
Kala Rotasi Bumi adalah waktu yang dibutuhkan oleh Bumi untuk
sekali berputar, yaitu 23 jam 56 menit.Dampak dari rotasi Bumi di antaranya adalah gerak semu harian
Matahari, perbedaan waktu, pembelokan arah angin, dan pembelokan
arah arus laut.
9. Revolusi Bumi adalah pergerakan Bumi untuk mengelilingi Matahari.
Kala revolusi Bumi adalah waktu yang dibutuhkan oleh Bumi untuk
sekali mengelilingi Matahari, yaitu 365,25 hari.Dampak dari revolusi Bumi di antaranya adalah terjadinya gerak
semu tahunan Matahari, perbedaan lamanya siang dan malam, dan
pergantian musim.
10. Bulan melakukan tiga gerakan sekaligus, yaitu rotasi, revolusi, dan
bergerak bersama-sama dengan Bumi untuk mengelilingi Matahari.
Kala rotasi Bulan sama dengan kala revolusinya terhadap Bumi, yaitu
27,3 hari.Dampak dari pergerakan Bulan diantaranya terjadinya pasang surut
air laut, pembagian Bulan, fase-fase Bulan, gerhana Matahari, dan
gerhana Bulan.
11.Gerhana Matahari terjadi ketika posisi Bulan berada di antara Matahari
dan Bumi, dan ketiganya terletak dalam satu garis.
12.Gerhana Bulan terjadi apabila Bumi berada di antara Matahari dan
Bulan.
13.Umbra adalah bayangan gelap yang terbentuk selama terjadinya gerhana.
Penumbra adalah bayangan kabur (remang-remang) yang terbentuk selama
terjadinya gerhana.